presentasi bpjstk 2016

25
Indah Permata Sari

Upload: indahamoyy

Post on 18-Jan-2017

372 views

Category:

Healthcare


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Presentasi bpjstk 2016

Indah Permata Sari

Page 2: Presentasi bpjstk 2016

PROFIL PERUSAHAAN

Page 3: Presentasi bpjstk 2016

VISI & MISI BPJS KETENAGAKERJAAN

”Menjadi Badan penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) berkelas dunia,

terpercaya, bersahabat dan unggul dalam Operasional dan Pelayanan.”Sebagai badan penyelenggara jaminan sosial

tenaga kerja yang memenuhi perlindungan dasar bagi tenaga kerja serta menjadi mitra

terpercaya bagi : Tenaga Kerja: Memberikan perlindungan

yang layak bagi tenaga kerja dan keluarga.Pengusaha: Menjadi mitra terpercaya untuk

memberikan perlindungan kepada tenaga kerja dan meningkatkan produktivitas.

Negara: Berperan serta dalam pembangunan.

Page 4: Presentasi bpjstk 2016

STRUKTUR BPJS KETENAGAKERJAAN KELAPA GADING

Page 5: Presentasi bpjstk 2016

Nilai- nilai Pelayanan Prima:

•Peduli•Ringkas •Interaktif •Modern•Aktif

5 As + 1 :

Kerja cerdasKerja kerasKerja kualitasKerja tuntasKerja ikhlasPeserta puas

Page 6: Presentasi bpjstk 2016

PROGRAM PU (PENERIMA UPAH)

Page 7: Presentasi bpjstk 2016

DEFINISI PU (PENERIMA UPAH)Setiap orang yang bekerja pada pemberi upah kerja dengan menerima gaji atau upah.Dalam pasal 7 Peraturan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial No. 1/2014 dijelaskan bahwa yang termasuk dalam kelompok pekerja penerima upah adalah mereka yang berstatus, antara lain:

Pejabat NegaraPegawai pemerintahan non pegawai negeriPegawai swastaPekerja lain yang tidak termasuk diatas yang

menerima upah

Page 8: Presentasi bpjstk 2016

PROGRAM BPU (BUKAN PENERIMA UPAH)

Page 9: Presentasi bpjstk 2016

DEFINISI BPU (BUKAN PENERIMA UPAH)

• Pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) adalah pekerja yang melakukan kegiatan atau usaha ekonomi secara mandiri untuk memperoleh penghasilan dari kegiatan atau usahanya tersebut yang meliputi: Pemberi Kerja, Pekerja diluar hubungan kerja ata Pekerja mandiri dan Pekerja yang tidak termasuk pekerja di luar hubungan kerya yang bukan penerima upah, contoh: Tukang Ojek, Supir Angkot, Pedagang Keliling, Dokter, Pengacara/Advokat, Artis, dan lain-lain.

Page 10: Presentasi bpjstk 2016

MANFAAT PU (PENERIMA UPAH) & BPU (BUKAN PENERIMA UPAH)

Program Jaminan Hari Tua (JHT)Program Jaminan Kecelakaan

Kerja (JKK)Program Jaminan Kematian (JKM)Program Jaminan Pensiun (JP)

(hanya PU)

Page 11: Presentasi bpjstk 2016

Program Jaminan Hari Tua (JHT)

Berupa uang tunai yang besarnya merupakan nilai akumulasi iuran ditambah hasil pengembangannya, yang dibayarkan secara sekaligus apabila :• peserta mencapai usia 56 tahun• meninggal dunia• cacat total tetap

Page 12: Presentasi bpjstk 2016

Manfaat JHT sebelum mencapai usia 56 tahun dapat diambil sebagian jika mencapai

kepesertaan 10 tahun dengan ketentuan sebagai berikut:

• Diambil max 10 % dari total saldo sebagai persiapan usia pension

• Diambil max 30% dari total saldo untuk uang perumahan

• Pengambilan sebagian hanya dapat dilakukan sekali selama menjadi peserta

• Jika setelah mencapai usia 56 tahun peserta masih bekerja dan memilih untuk menunda pembayaran JHT maka JHT dibayarkan saat yang bersangkutan berhenti bekerja.

Urutan ahli waris :

• Janda/duda• Anak• Orang tua, cucu• Saudara Kandung• Mertua• Pihak yang ditunjuk dalam wasiat• Apabila tidak ada ahli waris dan

wasiat maka JHT dikembalikan ke Balai Harta Peninggalan

• Jika terjadi JHT kurang bayar akibat pelaporan upah yang tidak sesuai, menjadi tanggungjawab perusahaan

Page 13: Presentasi bpjstk 2016

Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)

• Memberikan perlindungan atas risiko-risiko kecelakaan yang terjadi dalam hubungan kerja, termasuk kecelakaan yang terjadi dalam perjalanan dari rumah menuju tempat kerja atau sebaliknya dan penyakit yang disebabkan oleh lingkungan kerja.

• Manfaat JKK berupa pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan medis (tidakada batasan plafon biaya tertentu) yang meliputi:

o pemeriksaan dasar dan penunjang;

o perawatan tingkat pertama dan lanjutan;

o rawat inap kelas I rumah sakit pemerintah, rumah sakit pemerintah daerah, atau rumah sakit swasta yang setara;

o perawatan intensif;o penunjang diagnostik;o pengobatan;o pelayanan khusus;o alat kesehatan dan

implan;o jasa dokter/medis;o operasi;o transfusi darah; dano rehabilitasi medik.

Page 14: Presentasi bpjstk 2016

• Dalam keadaan emergensi dapat berobat di faskes yang tidak bekerjasama, klaim dapat diajukan ke BPJS Ketenagakerjaan.

• Pelayanan Return to work berupa pendampingan kepada peserta yang mengalami kecelakaan kerja yang mengalami atau berpotensi cacat, mulai dari terjadinya musibah kecelakaan sampai dengan dapat kembali bekerja.

• Pelayanan Promotif dan preventif untuk mendukung keselamatan dan kesehatan kerja guna menurunkan angka kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja.

• Santunan berupa uang meliputi:

Page 15: Presentasi bpjstk 2016

• Penggantian biaya pengangkutan peserta yang mengalami kecelakaan kerja/penyakit akibat kerja, ke rumah sakit/kerumahnya, termasuk biaya pertolongan pertama pada kecelakaan;– angkutan darat/sungai,danau max Rp1.000.000,00– angkutan laut max Rp1.500.000,00– angkutan udara max Rp2.500.000,00

• Santunan sementara tidak mampu bekerja yang dibayar selama peserta tidak mampu bekerja sampai peserta dinyatakan sembuh berdasarkan surat keterangan dokter yang merawat dan/atau dokter penasehat:– 6 bulan pertama diberikan sebesar 100% dari upah– 6 bulan kedua diberikan sebesar 75 % dari upah– 6 bulan ketiga dan seterusnya diberikan sebesar

50% dari upah

Page 16: Presentasi bpjstk 2016

• santunan cacat sebagian anatomis, cacat sebagian fungsi, dan cacat total tetap;– Cacat Sebagian Anatomis sebesar = % sesuai tabel x 80 x

upah sebulan,– Cacat Sebagian Fungsi = % berkurangnya fungsi x %

sesuai tabel x 80 x upah sebulan– Cacat Total Tetap = 70% x 80 x upah sebulan;

• santunan kematian dan biaya pemakaman;•  

– Santunan Kematian sebesar = 60 % x 80 x upah sebulan, sekurang kurangnya sebesar Jaminan Kematian

– Biaya Pemakaman Rp3.000.000,00;– Santunan berkala dibayar sekaligus= 24 x Rp. 200.000 =

Rp 4.800.000.

Page 17: Presentasi bpjstk 2016

• Biaya rehabilitasi berupa penggantian alat bantu (orthose)/alat pengganti (prothese) bagi peserta yang anggota badannya hilang atau tidak berfungsi akibat kecelakaan kerja untuk setiap kasus dengan patokan harga yang ditetapkan oleh Pusat Rehabilitasi RSU Pemerintah ditambah 40% dari harga tersebut.

• Beasiswa pendidikan anak bagi setiap peserta yang meninggal dunia atau cacat total tetap akibat kecelakaan kerja sebesar Rp12.000.000,00 untuk setiap peserta.

• Terdapat masa kadaluarsa klaim 2 tahun sejak kecelakaan terjadi dan tidak dilaporkan oleh perusahaan.

Page 18: Presentasi bpjstk 2016

Program Jaminan Kematian (JKM)

• Manfaat Jaminan Kematian dibayarkan kepada ahli waris peserta, apabila peserta meninggal dunia dalam masa aktif (manfaat perlindungan 6 bulan tidak berlaku lagi), terdiri atas:

• Santunan sekaligus Rp16.200.000,00• Santunan berkala 24 x Rp200.000,00 = Rp4.800.000,00

yang dibayar sekaligus;• Biaya pemakaman sebesar Rp3.000.000,00 dan• Beasiswa pendidikan anak diberikan kepada setiap

peserta yang meninggal dunia bukan akibat kecelakaan kerja dan telah memiliki masa iur paling singkat 5 tahun yang diberikan sebanyak Rp12.000.000,00 untuk setiap peserta.

Page 19: Presentasi bpjstk 2016

Program Jaminan Pensiun (JP)Manfaat Pensiun Hari Tua (MPHT)

• Berupa Uang tunai bulanan yang diberikan kepada peserta (yang memenuhi masa iuran minimum 15 tahun yang setara dengan 180 bulan) saat memasuki usia pensiun sampai dengan meninggal dunia;

Manfaat Pensiun Cacat (MPC)• Uang tunai bulanan yang diberikan kepada peserta

yang mengalami cacat total tetap akibat kecelakaan tidak dapat bekerja kembali atau akibat penyakit sampai meninggal dunia. Manfaat pensiun cacat ini diberikan sampai dengan meninggal dunia atau peserta bekerja kembali;

Page 20: Presentasi bpjstk 2016

Manfaat Pensiun Janda/Duda (MPJD)• Uang tunai bulanan yang diberikan kepada

janda/duda yang menjadi ahli waris sampai dengan meninggal dunia atau menikah lagi, dengan kondisi peserta meninggal dunia

• bila masa iur kurang dari 15 tahun, dimana masa iur yang digunakan dalam menghitung manfaat adalah 15 tahun dengan ketentuan memenuhi minimal 1 tahun kepesertaan dan density rate 80% atau

• meninggal dunia pada saat memperoleh manfaat pensiun MPHT.

Page 21: Presentasi bpjstk 2016

Manfaat Pensiun Orang Tua (MPOT)

Manfaat yang diberikan kepada orang tua yang menjadi ahli waris peserta lajang, bila masa iur

peserta lajang kurang dari 15 tahun, masa iur yang digunakan dalam menghitung manfaat adalah 15

tahun dengan ketentuan memenuhi minimal kepesertaan 1 tahun dan memenuhi density rate

80%.Manfaat Lumpsum

Peserta tidak berhak atas manfaat pensiun bulanan, tetapi berhak mendapatkan manfaat berupa akumulasi iurannya ditambah hasil pengembangannya apabila

• Peserta memasuki Usia Pensiun dan tidak memenuhi masa iur minimum 15 tahun

• Mengalami cacat total tetap dan tidak memenuhi kejadian cacat setelah minimal 1 bulan menjadi peserta dan minimal density rate 80%.

• Peserta meninggal dunia dan tidak memenuhi masa kepesertaan minimal 1 tahun menjadi peserta dan minimal density rate 80%.

Page 22: Presentasi bpjstk 2016

Manfaat Pensiun Anak (MPA)• Uang tunai bulanan yang diberikan kepada anak yang menjadi ahli

waris peserta (maksimal 2 orang anak yang didaftarkan pada program pensiun) sampai dengan usia anak mencapai usia 23 Tahun/bekerja/menikah dengan kondisi peserta;

• meninggal dunia sebelum masa usia pensiun bila masa iur kurang dari 15 tahun, masa iur yang digunakan dalam menghitung manfaat adalah 15 tahun dengan ketentuan minimal kepesertaan 1 tahun dan memenuhi density rate 80% dan tidak memiliki ahli waris janda/duda atau

• meninggal dunia pada saat memperoleh manfaat pensiun MPHT dan tidak memiliki ahli waris janda/duda atau

• Janda/duda yang memperoleh manfaat pensiun MPHT meninggal dunia.Manfaat Pensiun diberikan berupa manfaat pasti yang

ditetapkan sebagai berikut:

• Untuk 1 (satu) tahun pertama, Manfaat Pensiun dihitung berdasarkan formula Manfaat Pensiun; dan

• Untuk setiap 1 (satu) tahun selanjutnya, Manfaat Pensiun dihitung sebesar Manfaat Pensiun dihitung sebesar Manfaat Pensiun tahun sebelumnya dikali faktor indeksasi.

Page 23: Presentasi bpjstk 2016

Iuran PU (Penerima Upah)

Program BPJS

Ketnagakerjaan

% Iuran dikali Upah dan menjadi

tanggungan

Pemberi Kerja

Pekerja

Jaminan Kecelakaan Kerja

0,24 - 1,74 -

Jaminan Hari Tua 0,3 -Jaminan Kematian 3,7 2Jaminan Pensiun 2 1

Program BPJS Ketenagakerjaan

Nilai Iuran

Jaminan Kecelakaan Kerja

1% (berdasarkan nominal tertentu sesuai kemampuan penghasilan)

Jaminan Kematian Rp6.800,-

Jaminan Hari Tua 2% (berdasarkan nominal tertentu sesuai kemampuan penghasilan)

IURAN BPU (BUKAN PENERIMA UPAH)

Page 25: Presentasi bpjstk 2016

TERIMA KASIH