power point jurnal mata neris&dela

Upload: andrew-surya-putra-scc

Post on 07-Jan-2016

65 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tes

TRANSCRIPT

Side Arrows Background

Oleh :Neris Khasunin F. S,KedDella chikhita N. S,KedRETINOPATI DIABETIKUMPEMBIMBINGdr. Rini Kusumawar Dhany Sp.M

Powerpoint TemplatesPage #1DEFINISIRetinopati diabetikum adalah suatu mikroangiopati progresif yang ditandai oleh aneurisma, melebarnya vena, perdarahan dan eksudat lemak

Powerpoint TemplatesPage #gejalaGejala subjekif yang dapat ditemui berupa:Kesulitan membacaPenglihatan kaburPenglihatan tiba-tiba menurun pada satu mataMelihat lingkaran cahayaMelihat bintik gelap dan kelap-kelip

Powerpoint TemplatesPage #Gejala objektif yang dapat ditemukan pada retina:MikroaneurismaPerdarahan dapat dalam bentuk titik, daris dan becak yang biasanya terletak dekat mikroaneurisma di polus posterior.Dilatasi pembuluh darah dengan lumen yang ireguler dan berkelok-kelokHard exudatesSoft exudates (cotton wool patches)NeovaskularisasiEdema retinaPowerpoint TemplatesPage #klasifikasiStadium nonproliferatifStadium preproliferatifStadium proliferatif

Stadium preproliferatif

Stadium proliferatifPowerpoint TemplatesPage #penatalaksanaanKontrol terhadap diabetes yaitu dengan:dietOAD2. FotokoagulasiLaserXenon3. Pituitary ablasionPowerpoint TemplatesPage #Journal International Journal of Health Sciences & Research Vol.4; Issue: 1; January 2014Department of Ophthalmology, A. J. Institute of Medical Sciences, Kuntikana, Mangalore, Karnataka Department of Preventive and Social Medicine, Rohilkhand Medical College and Hospital, Bareilly, U.P.Prevalence of Diabetic Retinopathy in Patients of Age Group 30 Years and Above Powerpoint TemplatesPage # PENDAHULUANTempat penelitianTujuan PenelitianManfaat PenelitianBAB I

Powerpoint TemplatesPage # A. Tempat Penelitiandi Departemen oftalmologi , di Institut ilmu kesehatan, di kuntikana, mangalore, karnataka antara Februari 2013 sampai April 2013.

B. Tujuan PenelitianUntuk memperkirakan frekuensi retinopati diabetes berdasarkan usia , jenis kelamin dan jenis diabetes (Tipe I & II) dan untuk mengidentifikasi faktor-faktor risiko yang mungkin terjadi.

C. Manfaat PenelitanMemperdalam pengetahuan tentang retinopati diabetikum.pada usia lebih dari 30 tahun dengan membandingkan jumlah penderita disetiap Negara.

Sebagai proses pembelajaran proaktif bagi dokter muda yang tengah menjalani kepaniteraan klinik di bagian ilmu penyakit mata.Powerpoint TemplatesPage #BAB IILatar Belakang PenelitianMetode PenelitianHasilDiskusi

Pembahasan

Powerpoint TemplatesPage #1. Latar Belakang PenelitianDiabetes merupakan masalah kesehatan masyarakat yang utama di dunia karena efek merusak pada pembuluh darah mikro dan makro dengan efek pada setiap organ dalam tubuh

Retinopati diabetik adalah kronis progresif, penyakit yang berpotensi mengancam penglihatan dari retina yang microvasculature terkait dengan hiperglikemia berkepanjangan.

Powerpoint TemplatesPage #EpidemiologiInsiden diabetes tipe 2 pada khususnya telah meningkat secara drastis gaya hidup dan peningkatan obesitas . Pada tahun 2004 , bahwa perubahan demografis yang paling penting untuk prevalensi diabetes seluruh dunia adalah peningkatan proporsi penduduk > 65 tahun.Powerpoint TemplatesPage #2. Metode Penelitianstudy cross - sectional , yang dilakukan dari Februari 2013 sampai April 2013 269 subyek diabetes usia 30 tahun ke atasdiperiksa Ketajaman visual Snellen data demografis dan gula darah

Powerpoint TemplatesPage #informasi tentang rasio jenis kelamin, usia, pekerjaan, durasi diabetes , kehamilan , merokok dan hipertensi .Pasien diperiksa pada slit lamp untuk segmen anterior dan posterior.Semua pasien diberi Tropicamide 1% dan diperiksa dengan oftalmoskop.dihitung frekuensi retinopati diabetes dan frekuensi relatif dari presentasi yang berbeda.

..

Powerpoint TemplatesPage # 3. HASIL Tabel No 1: Distribusi subyek penelitian menurut jenis diabetes mellitus (n = 269)

DM tipe 1

41,49%

DM tipe 2

26598,1%

Total

269

100.00%

Tipe DMFrekuensipersenPowerpoint TemplatesPage # Tabel 2: Distribusi subyek berdasarkan jenis kelamin sesuai dengan jenis Diabetes Mellitus (n = 269).

Chi-Squared df Probability 0.0088 1 > 0.0

sexTipe 1Tipe 2TotalPerempuan1106107Laki-laki3159162total4(1.49%)265(98.51%)269(100.00%)Powerpoint TemplatesPage #Tabel 3: Distribusi subyek dalam kelompok usia yang berbeda sesuai dengan jenis Diabetes Mellitus (n = 269).

Kelompok umurTipe 1 Tipe 2Diabetik Retinopatitotal30 - 39 th03816 (10.88%)3840 - 49 th15019 (12.93%)5150 - 59 th27637 (25.17%)7860 69 th06745 (30.61%)6770 th13430 (20.41%)35Total

4265147(100.00%)269Powerpoint TemplatesPage #Tabel 4: Distribusi subjek menurut Diabetic Retinopathy sehubungan dengan lamanya menderita Diabetes Mellitus ( n = 269).

Durasi diabetes mellitusTotal dengan Retinopati DiabetikJumlah Pasien Diabetes< 5 tahun41 ( 27,89 % )1115 - 10 tahun46 ( 31,29 % )3811 - 15 tahun25 ( 17,01 % )32> 15 tahun35 ( 23,81 % )88total147 ( 100.00 % )269Powerpoint TemplatesPage # Tabel no. 5: Distribusi jenis Diabetic Retinopathy menurut jenis mata yang terlibat (n = 147).

Jenis retinopati diabetesFundus kiriFundus kanan FrekuensiPersen FrekuensiPersenMILD NPDR 56 42.74% 51 38.35% MODERATE NPDR 31 23.66% 31 23.31% SEVERE NPDR 14 10.69% 17 12.78% NPDR WITH CSME 15 11.45% 19 14.29% PDR 9 6.87% 7 5.26% PDR WITH CSME 3 2.29% 4 3.01% ADR 3 2.29% 4 3.01% TOTAL 131 100.00% 133 100.00% Powerpoint TemplatesPage #3.DiskusiDiabetes mellitus mempengaruhi hampir semua jaringan mata. Meskipun beberapa efek yang ringan atau sementara dengan kecacatan visual, dapat terjadi ketika pasien mengalami komplikasi okular yang lebih serius seperti retinopati diabetikum dan edema makula5 tahun menderita DM tipe 1 25% mengalami retinopati.10 tahun 60% menderita retinopati15 tahun 80% menderita retinopati.PRD merupakan bentuk retinopati yang sangat mengancam penglihatan.Powerpoint TemplatesPage #Pada diabetes tipe 2 sekitar 25% sudah menderita retinopati diabetik nonproliferatif 20 tahun prevalensi retinopati diabetik meningkat menjadi lebih dari 60%

Powerpoint TemplatesPage #Pasien diabetes 25 kali lebih mungkin untuk menjadi buta dari pada non-diabetes. Retinopati diabetes adalah penyebab paling umum kebutaan pada kelompok usia kerja

Dalam penelitian ini, dari 269 pasien diabetes, prevalensi retinopati diabetik ditemukan 147 ( 54.65 % ) .

usia 60-69 tahun Distribusi tertinggi 45 ( 30,61 % ) dari retinopati diabetikPowerpoint TemplatesPage #Penelitian lain :

Paul Mprevalensi 1,7 % pada orang yang lebih muda dari 60 tahun , 2,4 % pada orang 60-69 tahun , 2,7 % pada 70-79 tahun, 2,3 % dalam 80 tahun atau lebih.

The National Urban Diabetes Study (2000)prevalensi diabetes pada populasi dari usia >40 tahun menjadi 23,8% di 6 kota di India termasuk Chennai

Powerpoint TemplatesPage #Chennai Epidemiology Study (2003-2004) memperkirakan prevalensi pada usia > 40 tahun menjadi 30,1 % .

Studi di Wilconsin selatan,1370 pasien diabetes usia 30 tahun atau lebih tua diperiksa . Prevalensi retinopati diabetik bervariasi dari 28,8 % pada penderita diabetes < 5 tahun untuk 77,8 % yang menderita diabetes selama 15 tahun .

Powerpoint TemplatesPage #Di Amerika , Inggris, Australia, dan Hindia Barat prevalensi diperkirakan 28,5 % menjadi 50,3 %

Di Singapura adalah 21,8 %

Powerpoint TemplatesPage #BAB IIIKelebihan dan kekurangan penelitianKesimpulan

Penutup Powerpoint TemplatesPage #Kelebihan Jurnal cukup menarik yang bermanfaat untuk pengetahuan jumlah rata-rata penderita retinopati diabetik.Jurnal terperinci sistematis dan dipaparkan persubabnyaPowerpoint TemplatesPage #kekuranganpenelitian ini melibatkan target subyek yang variabelnya dan jumlahnya terbatas yakni mencapai 269 .Selain itu, penelitian ini dilakukan tidak membahas tentang penyebab terbanyak terjadinya retinopati diabetikum pada usia tertentu.

Powerpoint TemplatesPage #kesimpulanPenelitian ini menekankan bahwa ada hubungan bermakna antara lama menderita diabetes , umur penderita , dengan klasifikasi Retinopati Diabetika. Pada penelitian ini jenis retinopati diabetikum yang paling banyak terdapat pada penderita usia 60-69 tahun adalah tipe mild non proliferative. Penderita dengan jangka waktu lama menderitadiabetes mellitus dapat mengalami komplikasi retinopati dengan derajat yang lebih berat (Retinopati Diabetika tipe proliferatif).

Powerpoint TemplatesPage #SaranPenderita diabetes mellitus harus didorong untuk mempertahankan kontrol glikemik yang baik dan harus menjalani pemeriksaan fundus teratur untuk menunda atau mencegah perkembangan retinopati diabetes .Penelitian ini akan lebih bermanfaat apabila dilanjutkan dengan penyajian mengenai standar penatalaksanaan retinopati diabetik yang disesuaikan dengan hasil-hasil penelitian terkait.

Powerpoint TemplatesPage #

Powerpoint TemplatesPage #