pkmp-kipas angin tanpa baling-baling dengan sistem on-off otomatis-universitas jember-khodimul...

19
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM KIPAS ANGIN TANPA BALING – BALING DENGAN SISTEM ON-OFF OTOMATIS BIDANG KEGIATAN : PKM - P Diusulkan oleh : Nama Nim Tahun Angkatan Khodimul Istiqlal 091910201070 2009 Ach. Nurfanani 091910101074 2009 Yusifa Andriyani 111910201037 2011 UNIVERSITAS JEMBER JEMBER 2012

Upload: khodimul-istiqlal

Post on 04-Aug-2015

509 views

Category:

Documents


10 download

TRANSCRIPT

Page 1: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

KIPAS ANGIN TANPA BALING – BALINGDENGAN SISTEM ON-OFF OTOMATIS

BIDANG KEGIATAN :

PKM - P

Diusulkan oleh :

Nama Nim Tahun Angkatan

Khodimul Istiqlal 091910201070 2009Ach. Nurfanani 091910101074 2009Yusifa Andriyani 111910201037 2011

UNIVERSITAS JEMBER

JEMBER

2012

Page 2: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

ii

HALAMAN PENGESAHANUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

A. Judul Kegiatan : KIPAS ANGIN TANPA BALING – BALINGDENGAN SISTEM ON-OFF OTOMATIS

B. Bidang Kegiatan : (√ ) PKM-P ( ) PKM-K ( ) PKM-KC

( ) PKM-T ( ) PKM-M

C. Ketua Pelaksana Kegiatana. Nama Lengkap : Khodimul Istiqlalb. Nim : 091910201070c. Jurusan : Teknik Elektrod. Universitas : Universitas Jembere. Alamat & No Telp/HP : Jl. Raden Pancah No. 12 Perum Puri Bunga

Nirwana Kab. Jember /085749569000f. Alamat Email : [email protected]

D. Anggota Pelaksana Kegiatan : 2 Orang

E. Dosen Pendampinga. Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Ir. Bambang Sujanarko, MM.b. NIP : 19631201 199402 1 002c. Alamat dan No Telp/HP : Perum Mastrip Blok B No. 24 Jember

68121/0816596051

F. Biaya Kegiatan Totala. Dikti : Rp. 10.580.000,-

G. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 Bulan

Jember, 22 Oktober 2012

Page 3: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

iii

DAFTAR ISI

Halaman Judul .......................................................................................... i

Lembar Pengesahan.................................................................................. ii

Daftar Isi .................................................................................................... iii

Daftar Gambar .......................................................................................... iv

A. Judul.................................................................................................... 1

B. Latar Belakang ................................................................................... 1

C. Rumusan Masalah ............................................................................. 2

D. Tujuan ................................................................................................. 2

E. Luaran Yang Diharapkan ................................................................. 3

F. Kegunaan ............................................................................................ 3

G. Tinjauan Pustaka ............................................................................... 3

H. Metode Pelaksanaan .......................................................................... 7

I. Jadwal Kegiatan ................................................................................. 10

J. Rancangan Biaya ............................................................................... 10

K. Daftar Pustaka ................................................................................... 11

L. Lampiran ............................................................................................ 13

Page 4: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

iv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Kipas angin tanpa baling-baling................................................. 4

Gambar 2 Sensor suhu LM35 ..................................................................... 5

Gambar 3 Konfigurasi pin Mikrokontroler ATMega16.............................. 6

Gambar 4 Flow chart metode penelitian..................................................... 7

Gambar 5. Desain Kipas angin tanpa baling-baling.................................... 8

Gambar 6. Blok diagram sistem otomatisasi............................................... 8

Page 5: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

1

A. Judul

KIPAS ANGIN TANPA BALING – BALING DENGAN SISTEM ON-OFF

OTOMATIS

B. Latar belakang

Perubahan iklim dunia merupakan tantangan yang paling serius yang

dihadapi pada abad 21. Perubahan iklim ekstrim mengakibatkan suhu permukaan

bumi menjadi meningkat. Kondisi ini sering disebut pemanasan global (Sugiyono,

2006). Pemanasan global (Inggris: global warming) adalah suatu proses

meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut dan daratan Bumi. Suhu rata-rata

global pada permukaan Bumi telah meningkat 0,74 ± 0,18 °C (1,33 ± 0,32 °F)

selama seratus tahun terakhir. Intergovernmental Panel on Climate

Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, sebagian besar peningkatan suhu rata-rata

global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh

meningkatnya penggunaah rumah kaca yang secara signifikan menyebabkan efek

rumah kaca (Rusbiantoro D, 2008).

Perhatian akan masalah pemanasan global sudah ada sejak tahun 1896.

Pada waktu itu Arrhenius melakukan perhitungan dengan cermat dan

menyimpulkan bahwa kenaikan emisi CO2 di atmosfer sebanyak dua kali lipat

akan meningkatkan suhu permukaan bumi sebesar 4 - 6oC (Nordhaus, 1991).

Selain itu pemanasan global ini bila diperkirakan akan dapat meningkatkan suhu

udara sebesar 1,4 - 5,8oC pada tahun 2100 terhadap suhu udara pada tahun 1990.

Meningkatnya suhu udara ini akan dapat mengakibatkan adanya perubahan iklim

yang sangat ekstrim di bumi. Hal ini ditandai dengan terganggunya ekosistem dan

mencairnya gunung-gunung es di daerah kutub yang dapat menimbulkan naiknya

permukaan air laut sebesar 9 - 88 cm pada tahun 2100. Cara terbaik untuk

mengurangi dampak pemanasan global ini adalah dengan hemat energi seperti

mengurangi penggunaan freon pada AC dan mengurangi pemakaian bahan bakar

fosil (Houghton et.al, 2001). Dari sini dapat disimpulkan bahwa semakin tahun

suhu permukaan bumi semakin meningkat yang berakibat cuaca menjadi semakin

panas akibat perubahan iklim yang ekstrim.

Page 6: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

2

Meningkatnya suhu tersebut diakibatkan penggunaan air conditioner (AC)

yang mengandung freon semakin meningkat dan akibatnya pemanasan global

akan semakin parah. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu cara untuk mengurangi

penggunaan air conditioner (AC) yaitu dengan menggunakan kipas angin yang

memiliki effisiensi tinggi, mampu mengatasi suhu yang tinggi dan mudah dibuat

serta murah. Kipas angin yang dimaksud berbeda dengan kipas angin

konvensional yang menggunakan baling – baling yang mempunyai tingkat

keamanan yang rendah karena mempunyai baling – baling yang berputar. Kipas

yang diusulkan adalah kipas angin tanpa baling – baling yang disertai sistem ON-

OFF otomatis, yang akan menyalakan kipas pada suhu 29oC dan mati ketika suhu

25oC. Dengan adanya sistem ON-OFF otomatis maka efisiensi listrik juga akan

ditingkatkan.

C. Perumusan Masalah

Dalam usulan Program Kegiatan Mahasiswa Penelitian ini, perumusan

masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana cara pembuatan kipas angin tanpa baling – baling dengan

sistem otomatis ON-OFF?

2. Bagaimanakah kehandalan dari kipas angin tanpa baling – baling

dibandingkan kipas angin dengan baling dan air conditioner (AC)?

3. Apa sajakah manfaat dari kipas angin ini?

D. Tujuan

Tujuan dari usulan Program Kreatifitas Mahasiswa Penelitian ini adalah

sebagai berikut :

1. Dapat mengetahui cara pembuatan kipas angin tanpa baling–baling dengan

sistem otomatis ON-OFF.

2. Mengetahui kehandalan dari kipas angin tanpa baling – baling

dibandingkan kipas angin dengan baling dan air conditioner (AC)

3. Dapat mengetahui manfaat dari kipas angin ini.

Page 7: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

3

E. Luaran Yang Diharapkan

Dalam teknologi kipas angin tanpa baling – baling dengan sistem otomatis

ON-OFF yang paling utama adalah dapat membantu masyarakat dalam

mengurangi dampak pemanasan global yaitu suhu yang panas serta mengurangi

pemakaian AC. Dengan kipas angin tanpa baling – baling ini juga diharapkan

terciptanya kipas angin yang aman karena tidak ada bagian yang berputar kencang

yang dapat berbahaya apabila disentuh. Selain itu akan ramah lingkungan karena

dapat menghemat energi karena kipas angin ini akan hidup apabila dalam kondisi

suhu panas saja. Dari penelitian diharapkan juga akan didapatkan sebuah hak

paten serta dapat dibuat sebuah artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal

ilmiah internasional.

F. Kegunaan

Kipas angin tanpa baling – baling dengan teknologi sistem on-off ini

sangat berguna bagi masyarakat yang tidak bisa memiliki air conditioner (AC)

atau yang akan menggunakannya dengan kipas angin ini. Selain aman, kipas

angin ini dapat menghemat energi yang dapat menyala ketika suhu panas. Dan

juga tidak perlu sering – sering dibersihkan karena tidak ada baling – balingnya

seperti kipas angin pada umumnya. Dari kinerjanya yang bagus, diharapkan

masyarakat nantinya akan mengurangi penggunaan air conditioner (AC) yang

mengandung freon sehigga dapat mengurangi terjadinya pemanasan global.

G. Tinjauan Pustaka

1. Kipas angin tanpa baling – baling

Cara kerja dari kipas angin tanpa baling – baling ini adalah udara di

dorong kedalam mesin silinder oleh sebuah motor kecil dengan daya seperti kipas

pendorong yang menggunakan cara kerja teknologi untuk mesin jet yaitu

teknologi kombinasi pengisi turbo dengan mesin jet. Kemudian udara

menghembus ke dalam cincin yang biasa di sebut cincin “blade” yang berfungsi

untuk menyalurkan udara dari slinder. Setelah udara keluar dari celah cincin

“blade”, udara berhembus ke tiap sudut cincin, yang bentuknya mengambil model

sayap pesawat terbang. Sistem sayap pesawat terbang di aplikasikan memutar

sepanjang cincin, udara ditahan agar terarah menghembus sepanjang sudut

Page 8: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

4

tertentu, sehingga pada sudut tertentu kecepatan udara meningkat, membentuk

area bertekanan udara rendah. Kemudian membentuk wilayah hembusan angin

yang lembut dan kemudian disebut loop amplifier.

Setelah udara keluar dari loop, sebuah tekanan rendah menekan udara dari

sepanjang kipas angin, dan udara sekitar (depan) juga tertekan memasuki putaran.

Dan sihembuskan keluar, begitu seterusnya. Mekanisme ini juga merupakan jalan

untuk menciptakan turbulen udara bebas yang cara kerjanya seperti “blades”.

Sistem ini seperti sistem dyson air multiplier (Dyson, 2009). Bentuk fisik dari

kipas angin ini adalah seperti gambar 1.

Gambar 1. Kipas Angin Tanpa Baling-baling (Dyson, 2009)

2. Sensor Suhu LM35

LM35 merupakan salah satu jenis integrated circuit temperature sensor

atau IC sensor yang berfungsi untuk mengubah besaran fisis berupa suhu menjadi

besaran elektris tegangan. LM35 memiliki keakuratan tinggi dan kemudahan

perancangan jika dibandingkan dengan sensor suhu yang lain. Selain itu, sensor

ini juga mempunyai keluaran impedansi yang rendah dan linearitas yang tinggi

sehingga dapat dengan mudah dihubungkan dengan rangkaian kendali khusus

serta tidak memerlukan penyetelan lanjutan. LM35 memiliki koefisien sebesar 10

mVolt/oC yang berarti bahwa setiap perubahan suhu sebesar 1o C, akan terjadi

perubahan tegangan sebesar 10 mVolt.

Page 9: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

5

Gambar 2. Sensor suhu LM35 (Texas Instrument, 2000)

IC LM 35 ini tidak memerlukan pengkalibrasian atau penyetelan dari luar

karena ketelitiannya sampai lebih kurang seperempat derajat celcius pada

temperatur ruang. Jangkauan (range) sensor mulai dari -55o C sampai dengan

150o C. IC LM 35 dapat dialiri arus 60 mA dari supply sehingga panas yang

ditimbulkan sendiri sangat rendah kurang dari 0° C di dalam suhu ruangan.

3. Relay

Relay adalah saklar elektronik yang didasarkan atas elektrik dan mekanik.

Kontrol elektrik diterapkan untuk mendapatkan gerakan mekanik. Sebagai

elektrik adalah komponen yang dikendalikan oleh arus. Pada dasarnya, relay

terdiri dari lilitan kawat pada suatu inti besi lunak berubah dari magnet yang

menarik atau menolak suatu pegas sehingga kontak pun menutup atau membuka.

Dalam hal ini relay yang akan digunakan jenis Relay SPST (Single Pole

SingleThrough ) Relay dengan satu induk saklar dengan satu saluran kontak

(normally closed).

4. Mikrokontroler AVR ATMega16

ATMega16 berbasis pada arsitektur RISC (Reduced Instruction Set

Computing), di mana satu instruksi dapat dieksekusi dalam satu clock, dan dapat

mencapai 1 MIPS (Million Instruction Per Second) per MHz. Mikrokontroler

ATMega16 memiliki keistime-waan dibanding jenis mikrokontroler AT89C51,

AT89C52, AT80S51, dan AT89S52 yaitu pada mikrokontroler ATMega16

memiliki port input ADC 8 channel 10 bit. Mikrokontroler ATMega16 memiliki

40 pin kaki dengan konfigurasi sebagai berikut.

Page 10: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

6

Gambar 3. Konfigurasi pin ATMega16 (Atmel Corporation)

Fitur yang tersedia dalam mikrokontroler ATMega16, yaitu

a. Frekuensi clock maksimum 16 MHz.

b. Jalur I/O 32 buah, yang terbagi dalam port A, port B, port C, dan port D.

c. Analog to Digital Converter (ADC) 10 bit sebanyak 8 input.

d. Timer/counter sebanyak 3 buah.

e. CPU 8 bit yang terdiri dari 32 register.

f. Watchdog timer dengan osilator internal.

g. SRAM internal sebesar 1K byte.

h. Memori flash sebesar 8Kbyte dengan kemampuan read while write.

i. Interrupt internal maupun eksternal.

j. Port komunikasi SPI (Serial Pheripheral Interface)

k. EEPROM (Electrically Erasable Program-mable Read Only Memory)

sebesar 512 byte yang dapat diprogram saat operasi.

l. Analog komparator.

m. Komunikasi serial standar USART dengan kecepaatan maksimal 2,5

Mbp.

H. Metode Penelitian

Flow chart dari penelitian ini ditunjukkan pada gambar 4. Dimulai dari

membeli bahan baku untuk pembuatan kipas angin ini. Setelah itu pembuatan

kipas angin tanpa baling-baling yang kemudian di lanjutkan dengan membuat alat

otomatis ON-OFF dari kipas angin tanpa baling – baling ini. Kemudian setelah

kipas angin tanpa baling-baling dengan sistem otomatis ON-OFF selesai dibuat,

maka tahap selanjutnya menguji coba kipas angin ini. Apabila kipas angin tanpa

Page 11: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

7

baling-baling ini sesuai dengan harapan maka dapat dikatakan penelitian ini

selesai. Namun, apabila keluaran kipas angin ini tidak sesuai maka penelitian

dimulai lagi dari pembuatan kipas angin tanpa baling-baling, begitu juga

seterusnya.

N

Y

Gambar 4. Flow Chart Metode Penelitian

H.1. Bentuk kipas angin tanpa baling-baling

Kipas angin ini bentuknya seperti gambar 5 (James Dyson, 2009). Body

kipas angin ini akan terbuat dari aluminium yang akan didapatkan dari limbah

kaleng sehingga membantu mengurangi pencemaran lingkungan. Juga akan di

bentuk silinder dan cincin “blade” .

Start

Pencarian Bahan

Pembuatan kipas danotomatisasi

Pengujian Alat

End

SesuaiHarapan

n

Page 12: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

8

Gambar 5. Desain kipas angin tanpa baling-baling (Dyson, 2009)

Setelah body dibentuk bagian bawah dari kipas angin (bagian slinder) akan

diisi sebuah pendorong motor kecil yang berguna untuk mendorong udara

kedalam lubang yang berongga dan kemudian lewat sebuah celah, menyapu

seluruh bagian lubang. Udara kemudian dipercepat alirannya melalui sebuah

lingkaran besar, yang disebut loop amplifier.

H.2 Pembuatan ON-OFF Otomatis

Setelah desain kipas angin selesai selanjutkan membuat sistem ON-OFF

otomatis. Cara kerja dari sisten otomatis ON-OFF berbasis mikrokontroler

ATMega16 secara sederhana dapat dijelaskan melaui blok diagram sebagai

berikut.

Gambar 6. Blok Sistem otomatisasi

Page 13: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

9

Sebelum aktif atau mendapat inputan, rangkaian berada dalam kondisi

standby. Sensor suhu tetap bekerja meski tanpa inputan berupa password. Hal ini

karena sensor suhu LM35 hanya perlu inputan berupa power supply untuk dapat

bekerja. Sistem kendali kipas angin dikendalikan oleh Mikrokontroler

ATMega16. Otomatisasi ini hanya berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan

Kipas angin saja. Sistem ON-OFF ini menggunakan range suhu antara 25oC

sampai dengan 29oC. Ketika suhu ruang terdeteksi oleh sensor suhu lebih dari

29oC, maka mikrokontroler akan memberikan instruksi kepada saklar/relay dalam

posisi ON. Sebaliknya, ketika suhu ruang kurang dari 25o C, maka mikrokontroler

akan memberikan instruksi kepada saklar/relay dalam posisi OFF. Hasil

pembacaan suhu ruang oleh sensor suhu kemudian ditampilkan di Display berupa

LCD.

H.3 Pengujian Alat

Untuk mengukur kinerja dari kipas angin tanpa baling-baling yang dibuat

in, kita membandingkan kipas angin ini dengan kipas angin dengan baling dan air

conditioner (AC) dengan parameter-paremeternya sebagai berikut.

1) Daya keluaran

Dari daya keluaran ini yang akan dibandingkan adalah keluaran angin atau

kecepatan angin yang dihasilkan kipas angin tanpa baling-baling dibandingkan

dengan kipas angin dengan baling dan air conditioner (AC)

2) Wilayah jangkauan

Dari wilayah jangkauan akan dibandingkan wilayah yang dapat dijangkau

oleh kipas angin tanpa baling-baling dengan kipas angin dengan baling dan air

conditioner (AC)

3) Kecepatan mendinginkan ruangan

Dari ini akan dibandingkan kecepatan mendinginkan ruangan 3X3 m2

Page 14: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

10

4) Keramahan lingkungan

Dari parameter ini akan dibandingkan keramahan lingkungan dari masing-

masing alat dalam segi pemakaian listrik dan dampak alat terhadap lingkungan

I. Jadwal Kegiatan

No KegiatanBulan ke-

1 2 3 41 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Pembelian bahandan alat

2Pembuatan kipasangin tanpabaling-baling

3Pembuatanotomatisasi ON-OFF

4 Finishing5 Uji coba

6 Penyusunanlaporan

J. Rancangan Biaya

J. 1 Total Biaya

a) Rincian bahan baku : Rp. 4.415.000

b) Rincian bahan pendukung : Rp. 2.155.000

c) Rincian lain-lain : Rp. 5.210.000 +

Total : Rp. 10.580.000

J. 2 Rincian Biaya

J. 2. 1 Bahan Baku

No Jenis JumlahUnit

Harga / unit(Rp)

Jumlah Biaya(Rp)

1. Kaleng susu bekas (1Kg) 20 2500 50.0002. Kaleng Soft drink bekas 30 1500 45.0003. Motor Loop Amplifier 5 500.000 2.500.0004. Dyson multiplier mini 3 100.000 300.0005. LCD 16 karakter 5 60.000 300.000

Page 15: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

11

5. Mikrokontroler ATMega16 5 60.000 300.0006. PCB 5 20.000 100.0007. Gerinda 1 550.000 550.0008. Relay 5 14.000 70.000

Total 4.415.000

J. 2. 2 Bahan Pendukung

No. Jenis JumlahUnit

Harga / unit(Rp) Jumlah Biaya (Rp)

1. Solder 2 60.000 120.0002. Bor PCB 2 65.000 130.0003. Penyannga Solder 2 20.000 40.0004. Kepala Solder 2 20.000 40.0005. Gergaji 1 50.000 50.0006. Avometer 1 400.000 400.0007. Soket Atmega 5 3000 15.0008. Timah Pancing 5 60.000 300.0009. Pasta Soder 5 10.000 50.000

10. Kabel 1 Roll 1 110.000 110.00011. Gunting 2 10.000 20.00012. Tang 2 15.000 30.00013. Obeng 1 Set 2 40.000 80.00014. Jack 1 20.000 20.00015. Mata Gerinda 1 100.000 100.00016. Bor Listrik 1 400.000 400.000

Total Biaya 2.155.000J. 2. 3 Lain-lain

No. Jenis JumlahUnit

Harga / unit(Rp)

Jumlah Biaya(Rp)

1. Transportasi 3 Orang 150.000 450.0002. Komunikasi 4 Bulan 50.000 200.0003. Penyusunan Laporan 4 Minggu 10.000 40.0005. Konsumsi 4 Bulan 50.000 200.0006. Sewa Las Aluminiun 8 Minggu 40.000 320.0007. Publikasi Jurnal Internasional 1 4.000.000 4.000.000

Total 5.210.000

K. Daftar Pustaka

Atmel Corporation. ATmega16 Atmega16L Rev. 2466T-AVR-07/10.

Bishop, Owen. 2004. Dasar-dasar Elektronika. Jakarta: Erlangga.

Page 16: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

12

Dyson, J. & Gammack, Peter D. 2009. United States Design Patent No US

D605,748S

Gammack, P.D., Frederic, Nicolas., Simmounds, Kevin J. 2009. United States

Patent Application Publication No US 2009/0060710 A1.

Houghton, J.T., Ding, Y., Griggs, D.J., Noguer, M., van der Linder, P.J., Dai, X.,

Maskell, K., and Johnson, C.A., (2001) Climate Change 2001: Scientific

Basic. Cambridge University Press.

Http://www.dyson.com/Fans/FansAndHeaters/Fans.aspx

Nordhaus, W.D. (1991) Economic Approaches to Greenhouse Warming, in

Dornbush, R. and Poterba, J.M. (Editors) Global Warming: Economic Policy

Responses, The MIT Press.

Rusbiantoro, Dadang. 2008. Global Warming For Beginner. Yogyakarta :

Penembahan

Sugiyo, Agus. 2006. Penanggulangan Pemanasan Global Di Sektor Pengguna

Energi. Jurnal Sains & Teknologi Modifikasi Cuaca, Vol. 7

Texas Instrument. 2000. LM35 Precision Centrigrade Temperature Sensors.

Wardhana, Lingga. 2006. Belajar Sendiri Mikrokontroller AVR Seri ATMega8535

Simulasi, Hardware, dan Aplikasi. Yogyakarta: Andi.

Tooley, Mike. 2002. Rangkaian Elekronik Prinsip dan Aplikasi. Jakarta:

Erlangga.

Page 17: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

13

L. Lampiran

Biodata Ketua serta Anggota Kelompok

1. Riwayat Hidup Ketua Pelaksana

Nama Lengkap : Khodimul Istiqlal

Fakultas/Jurusan : Teknik / S1 Teknik Elektro

Nama PT : Universitas Jember

NIM : 091910201070

Tempat/Tgl. Lahir : Jember / 17 Agustus 1991

Alamat asal : Dusun pondok jeruk kulon 17 Wringinagung Kec.Jombang Kab. Jember

No. HP/E-mail : 085749569000 / [email protected]

Pendidikan Formal : RA Perwanida 12 Ngampel Rejo, Jombang, Jember

MI Wahid Hasyim 1 Ngampel Rejo, Jombang, Jember

SMPN 3 Tanggul, Jember

SMAN 2 Tanggul, Jember

Tugas Pokok : Merancang otomatisasi dan pembuatan kipas angin tanpabaling-baling

Jember, 22 Oktober 2012

Khodimul Istiqlal

2. Riwayat Hidup Anggota Pelaksana

a) Anggota 1

Nama Lengkap : Ach. Nurfanani

Fakultas/Jurusan : Teknik / S1 Teknik Mesin

Nama PT : Universitas Jember

NIM : 091910101074

Tempat/Tgl. Lahir : Jember / 11 Desember 1991

Alamat asal : Jl. Sersan Bahrun No.173 Kota Kediri

Page 18: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

14

No. HP/E-mail : 082141256454/[email protected]

Pendidikan Formal : Tk Perwanida

SD Mrican 2

SMPN 4 Kediri

SMAN 5 Kediri

Tugas Pokok : Pembuatan Kipas angin tanpa baling – baling dan pengujicoba

Jember, 22 Oktober 2012

Ach. Nurfanani

1. Nama Lengkap : Yusifa Andriyani

Fakultas/Jurusan : Teknik / Teknik Elektro

Nama PT : Universitas Jember

NIM : 111910201037

Tempat/Tgl. Lahir : Jember / 17 September 1993

Alamat asal : Jl. G. Kawi No. 75 Semboro-Babatan Kec. Tanggul Kab.Jember

No. HP/E-mail : 083847741585 / [email protected]

Pendidikan Formal : TK RA 1 Semboro

SDN Sidomekar IV

SMPN 4 Tanggul

SMAN 2 Tanggul

Tugas Pokok : Pembelanjaan bahan – bahan dan penyusunan laporan

Jember, 22 Oktober 2012

Yusifa Andriyani

Page 19: PKMP-Kipas Angin Tanpa Baling-baling Dengan Sistem on-Off Otomatis-Universitas Jember-Khodimul Istiqlal, Dkk

15

Daftar Riwayat Hidup Dosen Pendamping

1. Data PribadiNama lengkap dan gelar : Dr. Ir. Bambang Sujanarko, MM

Golongan pangkat dan NIP : Pembina Tingkat I / 19631201199402 1 002

Alamat Kantor : Jl. Slamet Riyadi 62 Jember

Alamat Rumah : Perum Mastrip Blok B No. 24Jember 68121

No.Telp Kantor : +62 331 484 977

No.Telp Rumah/HP : +62 331 333216 / 0816596051

Alamat email : [email protected]

2. Riwayat Pendidikana. STRATA 1 : Universitas Gadjah Mada, S1 Teknik Elektro, lulus tahun

1989b. STRATA 2 : Universitas Jember, S2 Ilmu Manajemen, lulus tahun

2005.c. STRATA 3 : Institut Teknologi Sepuluh Nopember, S3 Teknik Elektro,

lulus tahun 2012.

3. Publikasi Ilmiaha. Comparison Performances of Asymmetric Multilevel Inverters in the

Maximum Voltage Rating of Power Electronic Devices, International Reviewon Modeling and Simulations (I.RE.MO.S.), Vol. 4, no. 2, April 2011.

b. Universal Algorithm Control for Asymmetric Cascaded Multilevel Inverter,International Journal of Computer Applications (0975 – 8887), Volume 10–No.6, November 2010

4. Tugas Pokoka. Memberikan bimbingan pelaksanaan usulan PKM-P

b. Memberikan masukan dan saran untuk pelaksanaan PKM-P

Jember, 22 Oktober 2012

Dr. Ir. Bambang Sujanarko, M.M