peternakan ayam broiler modern dengan closed house system

1
Peternakan Ayam Broiler Modern dengan Closed House System Dikirim oleh dietodita pada 28 April 2016 | Komentar : 0 | Dilihat : 8586 Kuliah tamu ternak non ruminansia di Fapet Dewasa ini peternak ayam pedaging (broiler) menggunakan teknologi modern untuk meningkatkan produksi secara signifikan. Teknologi ini dinamakan closed house system. Kandang broiler closed house system adalah kandang tertutup yang menjamin keamanan secara biologi atau kontak dengan organisme lain, dengan pengaturan ventilasi udara yang baik sehingga mengurangi stres pada ternak. Tujuannya ialah untuk menyediakan udara dan iklim yang kondusif bagi ternak sehingga meminimalisasi tingkat stress. Hal tersebut disampaikan oleh Ir. Theo Tomahow sebagai narasumber pada kuliah tamu yang diselenggarakan oleh Fakultas Peternakan, Kamis (28/4/2016). Bertempat di ruang seminar lantai 5 Gedung V Fakultas Peternakan, kuliah tersebut diikuti oleh 150 mahasiswa dari berbagai angkatan, dalam rangka mengisi materi mata kuliah Ilmu Nutrisi Ternak Non Ruminansia. Theo adalah alumni Fapet lulusan tahun 1987 yang saat ini menjabat sebagai General Manager Cibadak Indah Sari Farm, Bogor, sebuah perusahaan yang menyediakan produk unggas khususnya ayam broiler berkualitas tinggi. Menurut Theo, dengan menggunakan cara closed house system memiliki beberapa keuntungan diantaranya jumlah kepadatan ayam lebih efisien, kondisi pertumbuhan bobot merata, efisiensi tenaga kerja karena semua peralatan dijalankan oleh motor, angka kematian rendah, dan suhu ruang dapat dikontrol. Sedangkan kerugiannya antara lain biaya investasi yang besar, membutuhkan sumber listrik tinggi dan generator cadangan, memerlukan ketrampilan tinggi, dan pengetahuan yang luas secara teknik. Sementara itu keberhasilan ternak ayam broiler tidak hanya bergantung pada sistem kandang namun juga pemilihan bibit yang baik, formulasi pakan ternak, dan management pemeliharaan ternak. [dita/Humas UB] Artikel terkait Teliti Karakteristik Yoghurt Sinbiotik Dosen Fapet Raih Gelar Doktor Kolaborasi Mahasiswa UB Boyong Juara dalam Ajang Wintex 2018 Program Magister Ilmu Ternak Kembali Raih Akreditasi A Mahasiswa Fapet Raih Juara III LKTI Elexcurtion Teknik Elektro ITB 2018 Staf BPTP Raih Gelar Doktor di PPS Fapet

Upload: doannhu

Post on 06-Feb-2017

298 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Peternakan Ayam Broiler Modern dengan Closed House System

Peternakan Ayam Broiler Modern dengan Closed House System

Dikirim oleh dietodita pada 28 April 2016 | Komentar : 0 | Dilihat : 8586

Kuliah tamu ternak non ruminansia di Fapet

Dewasa ini peternak ayam pedaging (broiler) menggunakan teknologi modern untuk meningkatkan produksi secara signifikan. Teknologi ini dinamakan closed house system. Kandang broiler closed house system adalah kandang tertutup yang menjamin keamanan secara biologi atau kontak dengan organisme lain, dengan pengaturan ventilasi udara yang baik sehingga mengurangi stres pada ternak. Tujuannya ialah untuk menyediakan udara dan iklim yang kondusif bagi ternak sehingga meminimalisasi tingkat stress.

Hal tersebut disampaikan oleh Ir. Theo Tomahow sebagai narasumber pada kuliah tamu yang diselenggarakan oleh Fakultas Peternakan, Kamis (28/4/2016). Bertempat di ruang seminar lantai 5 Gedung V Fakultas Peternakan, kuliah tersebut diikuti oleh 150 mahasiswa dari berbagai angkatan, dalam rangka mengisi materi mata kuliah Ilmu Nutrisi Ternak Non Ruminansia. Theo adalah alumni Fapet lulusan tahun 1987 yang saat ini menjabat sebagai General Manager Cibadak Indah Sari Farm, Bogor, sebuah perusahaan yang menyediakan produk unggas khususnya ayam broiler berkualitas tinggi.

Menurut Theo, dengan menggunakan cara closed house system memiliki beberapa keuntungan diantaranya jumlah kepadatan ayam lebih efisien, kondisi pertumbuhan bobot merata, efisiensi tenaga kerja karena semua peralatan dijalankan oleh motor, angka kematian rendah, dan suhu ruang dapat dikontrol. Sedangkan kerugiannya antara lain biaya investasi yang besar, membutuhkan sumber listrik tinggi dan generator cadangan, memerlukan ketrampilan tinggi, dan pengetahuan yang luas secara teknik. Sementara itu keberhasilan ternak ayam broiler tidak hanya bergantung pada sistem kandang namun juga pemilihan bibit yang baik, formulasi pakan ternak, dan management pemeliharaan ternak. [dita/Humas UB]

 Artikel terkait

Teliti Karakteristik Yoghurt Sinbiotik Dosen Fapet Raih Gelar DoktorKolaborasi Mahasiswa UB Boyong Juara dalam Ajang Wintex 2018Program Magister Ilmu Ternak Kembali Raih Akreditasi AMahasiswa Fapet Raih Juara III LKTI Elexcurtion Teknik Elektro ITB 2018Staf BPTP Raih Gelar Doktor di PPS Fapet