peta analisis iplementasi kebijakan guru sma

4

Click here to load reader

Upload: narsim-mpar

Post on 08-Aug-2015

12 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

File ini berisi tentang analisis kebijakan guru SMA Negeri Padamara

TRANSCRIPT

Page 1: Peta Analisis Iplementasi Kebijakan Guru SMA

KELOMPOK BANYUMAS WORKSHOP FASILITASI PENGEMBANGAN KTSP

ISLAMIC CENTRE SEMARANG

NO NAMA ASAL SEKOLAH KETERANGAN

1 CATUR SMALB BANYUMAS Ketua

2 MASNAN SMA NEGERI 2 KROYA Sekretaris

3 SRI PUJI ASTUTI SMA NEGERI 1 ADIPALA Anggota

4 ARI WIDI ASTUTI SMK MA’ARIF NU I KARANGKOBAR

BANJAR NEGARA Anggota

5 MUNAWAROH SMK MUHAMMADIYAH BANJAR

NEGARA Anggota

6 NANIK SOELISTYORINI SMA COKROAMINOTO BANJAR

NEGARA Anggota

7 NOVI YULIANTI SMAN 1 BATUR, BANJARNEGARA Anggota

8 ARIS SUGIHARTO SMAN 1 RAWALO, BANYUMAS Anggota

9 DWI CAHYO SMK N 1 PURWOJATI, BANYUMAS Anggota

10 KHOERUDIN SMK N KEBASEN, BMS AnggotA

11 SUPRIYADI SMK COKROAMINOTO, BJR Anggota

12 NARSIM SMALB N CILACAP Anggota

13 UNTUNG SUGIARTO SMAN 1 KEMANGKON, PBG Anggota

14 GESTI WALUYANTI SMAN 1 PADAMARA, PBG Anggota

15 RINTO TRIYONO SMK N 1 BUKATEJA, PBG Anggota

16 M. DWI RAHMANTO SMK N 1 KAWUNGANTEN, CLP Anggota

Page 2: Peta Analisis Iplementasi Kebijakan Guru SMA

NO NAMA ASAL SEKOLAH KETERANGAN

17 SUTARNO SMA N SUMPIUH, BMS Anggota

18 WIDOYO SMK N NUSAWUNGU, CLP Anggota

19 EDI KUSNANTO SLB N PURBALINGGA Anggota

20 KARTIKA SUSILOWATI SMK N 1 KALIGONDANG, PBG Anggota

Page 3: Peta Analisis Iplementasi Kebijakan Guru SMA

Peta Analisis Implementasi Kebijakan Kompetensi Guru

Di SMA Negeri Padamara Purbalingga

No Implementasi Kebijakan Kompetensi Guru

di SMA Negeri Padamara Purbalingga

Input Proses Output/Feedback

Dasar Hukum

Kondisi senyatanya dan kondisi sesuai aturan

hukum Kondisi yang diharapkan

PP. No. 74 tahun 2008

Permendiknas No 16

Tahun 2007

1. Kompetensi Pedagogik Menguasai karakteristik

peserta didik dari aspek fisik, moral,

spiritual, sosial, kultural, emosional, dan

intelektual.

80%

Menguasai teori belajar dan

prinsip-prinsip pembelajaran

yang mendidik.

60%

Mengembangkan kurikulum

yang terkait dengan mata

pelajaran yang diampu

100%

Menyelenggarakan

pembelajaran yang mendidik Memanfaatkan

teknologi

informasi dan komunikasi

untuk kepentingan

pembelajaran.

85%

Memfasilitasi pengembangan

potensi peserta didik untuk

mengaktualisasikan berbagai

potensi yang dimiliki

90%

Berkomunikasi secara efektif,

empatik, dan santun dengan

peserta didik.

90%

Menyelenggarakan penilaian

dan evaluasi proses dan hasil

belajar

100%

Memanfaatkan hasil penilaian

dan evaluasi untuk

kepentingan pembelajaran

100%

Melakukan tindakan reflektif

untuk peningkatan kualitas

pembelajaran

80%

Masih diperlukannya pemantauan dalam

pelaksanaan persiapan administrasi

pembelajaran dan pelaksanaan program

pembelajaran

100%

Dengan memperhatikan

kondisi yang ada di

SMANegeri

PadamaraPurbalingga yang

berkaitan dengan komptensi

pedagogik, diharapkan wakil

kepala sekolah bidang

kurikulum selalu melakukan

sosialisasi secara

berkelanjutan untuk

meningkatkan kompetensi

pedagogik guru, pembiasaan

karakter, guru BK dengan

kesiswaan melakukan

kegiatan Home Visit.

Melakukan pelatihan-

pelatihan dalam

pengembangan kurikulum,

IHT ICT, dan pemenuhan

sarana ICT.

Untuk para guru diharapkan

selalu mengupdate diri dalam

pengembangan kurikulum,

metode pembelajaran dan

melakukan evaluasi diri

dalam kegiatan belajar

mengajar.

2 Kompetensi Kepribadian Bertindak sesuai dengan

norma agama, hukum, sosial,

dan kebudayaan nasional

Indonesia.

100%

Menampilkan diri sebagai

pribadi yang jujur, berakhlak

mulia, dan teladan bagi

peserta didik dan masyarakat

90%

Menampilkan diri sebagai

Untukmeningkatkan dan

mencampai kompetensi

kepribadian guru di SMA

Negeri Padamara

Purbalingga, hal-hal yang

perlu dilakukan :

Melakukan kegiatan

keagamaan misalnya

sholat duha, sholat dzuhur

berjamaah.

Berperilaku ing ngarso

Page 4: Peta Analisis Iplementasi Kebijakan Guru SMA

No Implementasi Kebijakan Kompetensi Guru

di SMA Negeri Padamara Purbalingga

Input Proses Output/Feedback

Dasar Hukum

Kondisi senyatanya dan kondisi sesuai aturan

hukum Kondisi yang diharapkan

PP. No. 74 tahun 2008

Permendiknas No 16

Tahun 2007

pribadi yang mantap, stabil,

dewasa, arif, dan berwibawa

85%

Menunjukkan etos kerja,

tanggung jawab yang tinggi,

rasa bangga menjadi guru,

dan rasa percaya diri.

100%

Menjunjung tinggi kode etik

profesi guru. 100%

sung tulodho, ing madyo

mangun karso dan tut

wuri handayani

Melakukan Motivation

Training.

3 Kompetensi Sosial Bersikap inklusif, bertindak

objektif, serta tidak

diskriminatif karena

pertimbangan jenis kelamin,

agama, ras, kondisi fisik, latar

belakang keluarga, dan status

sosial ekonomi.

100%

Berkomunikasi secara efektif,

empatik, dan santun dengan

sesama pendidik, tenaga

kependidikan, orang tua, dan

masyarakat.

100%

Beradaptasi di tempat

bertugas di seluruh wilayah

Republik Indonesia yang

memiliki keragaman sosial

budaya.

100%

Berkomunikasi dengan

komunitas profesi sendiri dan

profesi lain secara lisan dan

tulisan atau bentuk lain.

100%

Untuk membangun

kompetensi sosial di SMA

Negeri Padamara

Purbalingga, hal-hal yang

perlu dilakukan :

Tidak berlaku

diskriminatif

Mengikutkan masyarakat

(RT, Posyandu,

Dasawisma, dll), DUDI,

dan Instansi terkait dalam

program pembelajaran

Desiminasi hasil pelatihan

kepada teman sejawat

(MGMP)

4 Kompetensi Profesional Menguasai materi, struktur,

konsep, dan pola pikir

keilmuan yang mendukung

mata pelajaran yang diampu

100%

Menguasai standar

kompetensi dan kompetensi

dasar mata pelajaran yang

diampu.

100%

Mengembangkan materi

pembelajaran yang diampu

secara kreatif.

100%

Mengembangkan

keprofesionalan secara

berkelanjutan dengan

melakukan tindakan reflektif

60%

Memanfaatkan teknologi

informasi dan komunikasi

untuk mengembangkan diri

80%

Untuk meningkatkan

kompetensi profesional

guru di SMA Negeri

Padamara Purbalingga

dilaksakan dengan kegiatan

:

Analisis Silabus

Diklat kompetensi guru

Diklat pembelajaran

berbasis teknologi

informasi

Beasiswa S2

Subsisdi pembelian

Laptop

Studi banding minimal

antar sekolah sejenis

yang lebih unggul

Pendampingan oleh

perguruan tinggi