persepsi pengawas inspektorat terhadap lingkungan ...€¦ · pedoman operasional pengawasan di...
TRANSCRIPT
34
LAMPIRAN
Lampiran 1
Gambaran Umum Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Jumlah Responden Prosentase (%)
Laki – Laki 11 57.89
Perempuan 8 42.11
Total 19 100
Sumber: Data Primer, 2012
Gambaran Umum Responden Berdasarkan Usia
Usia Jumlah Responden Prosentase (%)
≤ 50 tahun 16 84.21
> 50 tahun 3 15.79
Total 19 100
Sumber: Data Primer, 2012
Gambaran Umum Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir
Pendidikan Terakhir Jumlah Responden Prosentase (%)
D3 1 5.26
S1 16 84.21
S2 2 10.53
Total 19 100
Sumber: Data Primer, 2012
Gambaran Umum Responden Berdasarkan Lama Bekerja
35
Lama Bekerja Jumlah Responden Prosentase (%)
1 - 10 Tahun 6 31.58
11 - 20 Tahun 6 31.58
> 20 Tahun 7 36.84
Total 19 100
Sumber: Data Primer, 2012
Gambaran Umum Responden Yang Memiliki Kualifikasi Keahlian Sebagai Pengawas Di
Inspektorat
Kualifikasi keahlian Jumlah Responden Prosentase (%)
Ya 13 68.42
Tidak 6 31.58
Total 19 100
Sumber: Data Primer, 2012
36
Lampiran 2
BAGAN SUSUNAN ORGANISASI INSPEKTORAT KABUPATEN SEMARANG
(Sumber : Peraturan Daerah Kabupaten Semarang Nomor 19 Tahun 2008)
INSPEKTUR
SEKERTARIS
SUB BAGIAN
PERENCANAAN
DAN EVALUASI
SUB BAGIAN
UMUM DAN
KEPEGAWAIAN
SUB BAGIAN
KEUANGAN
KELOMPOK JABATAN
FUNGSUONAL
INSPEKTUR
PEMBANTU
WILAYAH I
INSPEKTUR
PEMBANTU WILAYAH
II
INSPEKTUR
PEMBANTU
WILAYAH III
INSPEKTUR
PEMBANTU
WILAYAH IV
Seksi pengawas
bidang
pembangunan
Seksi pengawas
bidang
pemerintahan
Seksi pengawas
bidang
kemasyarakatan
Seksi pengawas
bidang
pembangunan
Seksi pengawas
bidang
pemerintahan
Sekdi pengawas
bidang
kemasyarakat
Seksi pengawas
bidang
pembanguan
Seksi pengawas
bidang
pemerintahan
Seksi pengawas
bidang
kemasyarakatan
Seksi pengawas
bidang
pembangunan
Seksi pengawas
bidang
pemeriksaan
Seksi pengawas
bidang
kemasyarakatan
Susunan Organisaasi dan Tata Kerja
Susunan organisasi dan tata kerja Inspektorat Kabupaten Semarang berdasarkan Peraturan
Daerah Kabupaten Semarang Nomor 19 Tahun 2008, terdiri dari :
1. Inspektur
2. Sekertariat, yang membawahi :
a. Sub Bagian Perncanaan dan Evaluasi
b. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
c. Sub Bagian Keuangan
3. Inspektur Pembantu Wilayah I, yang membawahi :
a. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pembangunan
b. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pemerintahan
c. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Kemasyarakatan
4. Inspektur Pembantu Wilayah II, yang membawahi :
a. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pembangunan
b. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pemerintahan
37
c. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Kemasyarakatan
5. Inspektur Pembantu Wilayah III, yang membawahi :
a. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pembangunan
b. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pemerintahan
c. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Kemasyarakatan
6. Inspektur Pembantu Wilayah IV, yang membawahi :
a. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pembangunan
b. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pemerintahan
c. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Kemasyarakatan
7. Kelompok Jabatan Fungsional.
Lampiran 3
Pedoman Operasional Pengawasan di Lingkungan Inspektorat Kabupaten Semarang
Dalam rangka menjabarkan kebijakan yang tertuang dalam Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 23 Tahun 2007 tentang Pedoman Tata Cara Pengawasan Atas Penyelenggaraan
Pemerintah Daerah, Nomor 25 Tahun 2007 tentang Pedoman Penanganan Pengaduan
Masyarakat di Lingkungan Departemen Dalam Negeri dan Pemerintah daerah, Nomor 28 Tahun
2007 tentang Norma Pengawasan dan Kode Etik Pejabat Pengawas Pemerintahan, serta Nomor 4
Tahun 2008 tentang Pedoman Pelaksanaan Reviu atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah,
dan adanya perubahan struktur organisasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Semarang dapat
berjalan dengan baik, maka perlu disusun kembali Pedoman Operasioanl Pengawasan di
Lingkungan Inspektorat Kabupaten Semarang.
38
Lampiran 4
Dasar Hukum
Dasar Hukum yang digunakan dalam Pedoman Operasional Pengawasan di Lingkungan
Inspektorat Kabupaten Semarang ini adalah sebagai berikut :
1. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4594).
2. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Kinerja Pemerintah Daerah.
3. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Interen
Pemerintah (SPIP).
4. Peraturan Meteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2007 tentang Pedoman Tata Cara
Pengawasan Atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 25 Tahun 2007 tentang Pedoman Penanganan
Pengaduan Masyarakat Di Lingkungan Departemen Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 28 Tahun 2007 tentang Norma Pengawasan Dan
Kode Etik Pejabat Pengawas Pemerintah.
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2008 tentang Pedoman Pelaksanaan Reviu
atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah.
39
Lampiran 5
Kuesioner ini dibuat dalam rangka pengumpulan data penelitian tugas akhir (skripsi) Febry
Luhur Setyawan, Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis UKSW Salatiga (Angkatan 2007),
yang berjudul “Persepsi Pengawas Inspektorat terhadap Praktik Pengawasan di SKPD Kabupaten
Semarang”. Pada Kuesioner ini terdapat 3 bagian dimana bagian pertama menjelaskan tentang
Persepsi Staf Pengawas terhadap Lingkungan Pengendalian di SKPD. Bagian kedua menjelaskan
tentang Persepsi Staf Pengawas terhadap Praktik Pengawasan di SKPD. Dan bagian ketiga
menjelaskan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi fungsi staf pengawas. Bapak/Ibu
diharapkan dapat membantu dengan melengkapi dan menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam
Kuesioner ini dengan sejujur-jujurnya dan semaksimal mungkin, serta mengembalikannya
sesegera mungkin guna dianalisis oleh peneliti. Semua data diri anda di dalam Kuesioner ini
akan dirahasiakan oleh peneliti.
Data Diri Responden:
(Data diri Responden akan dirahasiakan – Mohon Diisi dengan HURUF KAPITAL)
Nama :…………………………………… (boleh tidak diisi)
Jenis kelamin : L / P (*Coret yang tidak perlu)
Usia :………Tahun
Pendidikan terakhir : S1 / S2 / S3
Jabatan : …….…………………….
Lama bekerja : …………………………..
Pengalaman pelatihan pengawasan : ……………………………
R A H A S I A
Kuesioner Penelitian Skripsi
40
Bagian 1
Pada Bagian 1 ini merupakan item Persepsi Staf Pengawas terhadap Lingkungan Pengendalian
di SKPD. Bapak/Ibu diharapkan dapat menjawab dengan memberi tanda “√”
(centang/contreng) sesuai dengan keadaan responden dan berdasarkan pemahaman responden
dengan menilai menggunakan Skala Likert nilai 1 sampai 5.
Untuk penilaian bagian 1 meliputi:
Nilai 1 berarti bahwa sangat buruk
Nilai 2 berarti bahwa buruk
Nilai 3 berarti bahwa cukup,
Nilai 4 berarti bahwa baik,dan
Nilai 5 berarti bahwa sangat baik.
Menurut penilaian bapak/ibu:
No Item informasi Skala penilaian
1 2 3 4 5
Integritas dan nilai etis
1 Penyusunan dan Penerapan aturan perilaku
pada SKPD
2 Pemberian keteladanan pelaksanaan aturan
perilaku pada setiap pimpinan SKPD
3
Penegakan kedisiplin yang tepat atas
penyimpangan terhadap kebijakan dan
prosedur pada lingkungan pengendalian
SKPD
4
Penjelasan serta pertanggungjawaban
terhadap adanya intervensi atau pengabaian
pengendalian intern pada SKPD
41
5
Penghapusan kebijakan dan penugasan
yang dapat mendorong perilaku tidak etis di
lingkungan pengendalian SKPD
Komitmen terhadap kompetensi
1
Pengidentifikasi serta penetapan kegiatan
yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
tugas dan fungsi pada masing-masing posisi
2
Penyusunan standar kompetensi untuk
setiap tugas dan fungsi pada masing-masing
posisi
3
Penyelenggarakan pelatihan dan
pembimbingan untuk membantu pegawai
mempertahankan dan meningkatkan
kompetensi pekerjaannya
4
Pemilihan pimpinan SKPD yang memiliki
kemampuan manajerial dan pengalaman
teknis yang luas dalam pengelolaannya
Kepemimpinan yang kondusif
1 Pertimbangan resiko dalam pengambilan
keputusan
2
Pemberian peringatan dini dan peningkatan
efektivitas manajemen risiko dalam
penyelenggaraan tugas dan fungsi Instansi
Pemerintah
3
Pemeliharaan dan peningkatan kualitas tata
kelola penyelenggaraan tugas dan fungsi
Instansi Pemerintah
42
4
Penerapan manajemen berbasis kinerja,
mendukung fungsi tertentu dalam
penerapan SPIP pada lingkungan SKPD
5
Perlindungan atas aset dan informasi dari
akses dan penggunaan yang tidak sah di
lingkungan SKPD
6
Interaksi secara intensif dengan pejabat
pada masing-masing instansi atau
organisasi pada tingkatan yang lebih rendah
7
Respon secara positif terhadap pelaporan
yang berkaitan dengan keuangan,
penganggaran, program dan kegiatan pada
SKPD
Struktur organisasi
1 Penyediaan dan pemanfaatan berbagai
bentuk dan sarana komunikasi pada SKPD
2
Pengelolaan, pengembangan dan
pembaharuan sistem informasi secara terus
menerus
3 Pemberian kejelasan dan wewenang serta
tanggung jawab di lingkungan SKPD
4 Pemberian kejelasan hubungan dan jenjang
pelaporan intern dalam SKPD
Kebijakan praktek SDM
43
1
Pelaksanaan evaluasi dan penyesuaian
periodik terhadap struktur organisasi pada
SKPD yang sehubungan dengan perubahan
lingkungan strategis
2 Penelusuran latar belakang calon pegawai
dalam proses rekrutmen pada SKPD
3 Supervise periodik yang memadai terhadap
pegawai pada SKPD
4 Penyesuaian dengan ukuran dan sifat
kegiatan di SKPD
5 Penetapan jumlah pegawai yang sesuai,
terutama untuk posisi pimpinan di SKPD
44
Bagian 2
Pada Bagian 2 ini merupakan persepsi staf pengawas terhadap praktek pengawasan di SKPD.
Bapak/Ibu diharapkan dapat menjawab dengan memberi tanda “√” (centang/contreng) sesuai
dengan keadaan responden dan berdasarkan pemahaman responden dengan menilai
menggunakan Skala Likert nilai 1 sampai 5.
Untuk penilaian bagian 2 meliputi:
Nilai 1 berarti bahwa sangat tidak setuju
Nilai 2 berarti bahwa tidak setuju
Nilai 3 berarti bahwa netral,
Nilai 4 berarti bahwa setuju,dan
Nilai 5 berarti bahwa sangat setuju
Menurut penilaian bapak/ibu:
Apakah menurut Bapak/Ibu terdapat faktor-faktor lain, yang mempengaruhi fungsi
pengawasan, jika ada mohon untuk meyebutkan hal-hal tersebut?
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
Terima kasih atas waktu dan kerjasamanya dalam membantu pengisian kuesioner ini
dengan baik
No Faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas Skala penilaian
1 2 3 4 5
1. Kualitas pengawas yang mengawasi SKPD
2. Dukungan dari Pimpinan SKPD
3. Kecukupan sumber daya manusia dan dana
operasional yang memadai
4. Kerjasama diantara pengawas
45
Wawancara
Dalam wawancara ini peneliti ingin menanyakan tentang kondisi kualitas pengawasan yang
ada, cakupan dalam wawancara ini meliputi beberapa hal
diantaranya:
KOMPETENSI:
1. Apa kualifikasi keahlian yang dimiliki oleh pengawas? Mengapa dibutuhkan kualifikasi
keahlian pada pengawas? Siapa yang memberikan kualifiasi kepada pengawas untuk
meningkatkan kualitas kerja? Kapan kualifikasi tersebut dilakukan, apakah pada saat telah
menjadi pengawas/sebelum menjadi pengawas?Bagaimana pengaruh yang berdampak pada
kualitas pengawasan dengan adanya kualifikasi keahlian?
2. Apakah pelatihan dan pengembangan tenaga pengawas dibutuhkan untuk menunjang serta
meningkatkan kualitas pengawas? jika ia, Mengapa hal tersebut harus dilakukan? Siapa yang
bertanggungjawab dalam memberikan pelatihan kepada pengawas serta pengembangan
tenaga pengawas? Pelatihan dan pengembangan seperti apa yang dibutuhkan dan yang telah
dilakukan? Bagaimana pengaruh yang berdampak pada kualitas pengawasan dengan adanya
hal tersebut?
3. Apa saja yang bapak/ibu lakukan dalam melakukan pengawasan di SKPD?
input, proses, dan output).Informasi apa saja, yang dibutuhkan untuk dapat melakukan proses
pengawasan? Setelah memperoleh semua informasi yang dibutuhkan,proses seperti apa yang
dilakukan oleh pengawas? Serta,apa hasil akhir dari pengawasan yang dilakukan oleh
bapak/ibu? Apakah pengawasan yang bapak/ibu lakukan selama ini dengan metode yang
gunakan dalam mengawasi SKPD telah menunjang kualitas pengawasan ?
46
OBJEKTIVITAS:
1. Bagaimana jalur pelaporan pengawasan pada SKPD yang selama ini Bapak/ibu lakukan?
Apakah terdapat standart dalam pelaporan pengawasan? Jika ada, standart pelaporan apa
yang digunakan Bapak/ibu? Kepada siapa Pelaporan pengawasan tersebut diserahkan? Siapa
yang bertanggungjawab atas laporan pengawasan? Bagaimana jika terdapat kendala dalam
proses pelaporan pengawasan (startegi apa) yang bapak/ibu lakukan?
2. Apakah selama ini dalam melaksanakan tugas sebagai pengawas di SKPD sudah
mendapatkan kebebasan dalam melaksanakan pengawasan? Kebebasan seperti apa yang
dibutuhkan dalam melakukan pengawasan di SKPD? Apa yang bapak/ibu lakukan jika
mendapatkan keterbatasan ruang gerak dalam mengawasi SKPD? Hal-hal apa saja yang
dapat memicu keterbatasan ruang gerak pengawas di SKPD?
3. Apakah selama ini pernah terjadi konflik kepentingan antara rekan kerja dalam mengawasi
SKPD? Bagaimana cara bapak/ibu dalam menghindari dan menanggulangi konflik
kepentingan yang terjadi? Apa saja yang dapat memicu adanya perbedaan pendapat (konflik
kepentingan) antar rekan kerja?
KUALITAS KERJA:
1. Apa perencanaan pengawasan yang dibutuhkan dalam melaksanakan proses pengawasan?
Mengapa perencanan pengawasan dibutuhkan? Kapan perencanaan pengawasan
dilaksanaan? Bagaimana membuat perencanaan pengawasan yang baik sehingga kualitas
pengawasan di SKPD sesuai dan berjalan dengan baik? Jika perencanaan pengawasan tidak
sesuai dengan situasi yang dihadapi pengawas, apa yang dilakukan (strategi) yang dipakai
bapak/ibu?
2. Apakah ruang lingkup pengawas untuk pengawasan di SKPD yang digunakan telah sesuai
dengan kebutuhan? Apa yang dilakukan bapak/ibu jika dalam kondisi mengalami kesalahan
dalam menentukan cakupan ruang lingkup? Meliputi apa saja ruang lingkup pengawasan
yang diterapkan selama ini guna menunjang kualitas pengawas agar efektif dalam
kinerjanya? Hal apa saja yang dapat mempengaruhi kualitas ruang lingkup dalam
pengawasan di SKPD?
47
Lampiran 6
Hasil kuesioner mengenai item – item SPIP di Lingkungan Pengendalian Inspektorat Kabupaten Semarang
No x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 x11 x12 x13 x14 x15 x16 x17 x18 x19 x20 x21 x22 x23 x24 x25
1 4 4 3 4 5 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4
2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4
3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 2 3 3 4 2
4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
5 4 4 4 3 4 4 2 2 3 5 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3
6 3 3 2 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 3 3 3 2 2 3 2
7 4 4 3 4 3 4 3 2 4 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3
8 5 4 3 3 3 4 4 3 3 3 2 3 3 5 3 3 5 4 4 4 4 4 3 3 3
9 4 3 2 2 3 4 3 2 1 3 2 2 2 4 3 2 3 3 3 3 3 2 3 2 1
10 4 3 2 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3
11 3 3 3 3 3 4 4 2 4 3 3 3 4 4 3 3 2 2 4 3 3 3 3 3 3
12 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 3
13 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 3
14 4 5 4 3 3 4 3 3 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3
15 4 3 2 3 3 3 3 4 3 3 4 4 3 2 2 1 3 1 2 3 3 2 2 3 3
16 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5
17 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4
18 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3
19 3 2 3 2 4 4 3 2 1 3 3 2 2 3 5 4 3 2 2 4 5 1 3 3 2
Tot 73 69 59 59 64 72 66 57 63 62 61 61 66 69 66 60 61 60 67 68 68 58 60 62 57
Ave 3.84 3.63 3.11 3.11 3.37 3.79 3.47 3.00 3.32 3.26 3.21 3.21 3.47 3.63 3.47 3.16 3.21 3.16 3.53 3.58 3.58 3.05 3.16 3.26 3.00
48
Lampiran 7
Hasil kuesioner mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas fungsi pengawasan
No x1 x2 x3 x4
1 4 5 3 4
2 4 5 3 4
3 4 4 4 4
4 2 2 3 3
5 4 4 5 4
6 2 2 2 3
7 5 4 4 4
8 2 4 4 4
9 4 5 4 4
10 4 5 4 4
11 4 4 4 4
12 5 4 4 4
13 4 4 4 4
14 4 4 4 4
15 3 4 4 3
16 4 5 5 5
17 4 4 4 4
18 5 2 5 3
19 4 5 3 5
Tot 72 76 73 74
Ave 3.79 4.00 3.84 3.89