persentasi seminar tugas akhir
DESCRIPTION
TA1,TRANSCRIPT
MEMBANGUN APLIKASI MOBILE SOCIAL LEARNING
UNTUK MENDUKUNG PROGRAM SMART CITY KOTA
BANDUNG
DENGAN METODE AGILE DEVELOPMENT
OLEH :
YUDHA ARIF BUDIMAN
(1106100010)
Latar Belakang1. Program Kerja Smart City Kota Bandung, diantaranya Smart People.
2. The Future is Smart Mobile (2010-…)
3. Pengguna Internet di Kota Bandung dengan akses mobile.
4. Potret Media Sosial di Bandung
5. Social Learning
Walikota Bandung - Ridwan Kamil
Cintai Bandung dengan solusi bukan dengan caci maki
Cintai Bandung dengan aksi bukan hanya tindakan tanpa aksi
“”
BANDUNG
1. Roadmap Bandung Juara1. Pokja Kemacetan Bandung
2. Pokja PKL
3. Pokja Sampah Bandung
4. Pokja Bandung Hijau
5. Pokja Bandung Aman
6. Pokja Banjir Bandung
7. Pokja Kota Kreatif Bandung
8. Pokja Bandung Kota Budaya
9. Pokja Bandung Smart City
10. Pokja Kolaborasi Bandung
11. Pokja Kampung Juara
12. Pokja Revitalisasi Bandung
13. Pokja Reformasi Pendidikan
14. Pokja Pariwisata Bandung
15. Pokja Reformasi Bandung
16. Pokja Taman Tematik
17. Pokja Bandung Kota Musik / Film
18. Pokja Bandung Kota Desain
19. Pokja Index Kebahagiaan Bandung
20. Pokja Public Relation Bandung
21. Pokja Reformasi Dekranasda Bandung
22. Pokja Reformasi PKK Bandung
23. Pokja Kesehatan
24. Pokja WTP
Sumber : http://issuu.com/juwandaajun/docs/roadmap_to_bandung_juara_update_17_
Smart EconomySmart MobilitySmart EnvironmentSmart PeopleSmart LivingSmart Governance
6 Dimensi Smart City
Luxemburg – Performance in Smart People
2. The Future is Smart Mobile 1990 : “The future is Multimedia”
2000 : “The future is the Web”
2010 : “The future is Smart Mobile”
Digital Learning Future, Steve Wheeler, Plymouth University, 2013
3. Pengguna Internet di Kota Bandung
Jumlah Penduduk Kota Bandung [sensus 2010]
2.394.873 jiwa
Pengguna Internet
45%
Bukan Pengguna Internet
55%
Yahoo – TNS Net Index Highlights 2010
Riset Netizen 2011 oleh MarkPlus Insight
4. Potret Media Sosial di Kota Bandung
6Sumber : http://semiocast.com/image/2012/7/30/top_twitter_cities_201206.png%28%29%28lossless%29%28DC1076 30773 A5FDDE23976FEC11EF71A%29.png
5. Social Learning Social Learning meningkatkan pengalaman dalam kolaborasi
Social Learning mengembangkan keterampilan dalam berpikir kritis
Social Learning membangun pengetahuan
Mobile Social Learning memudahkan pengguna untuk mengakses kapan pun dan dimanapun menggunakan perangkat mobile.
Sumber : Jane, Crhistine, Lisa - Creating Effective Collaborative Learning Groups in an Online Environment
Rumusan Masalah1. Bagaimana membangun aplikasi mobile social learning untuk mendukung program kerja
Smart City Kota Bandung ?
2. Arsitektur seperti apa yang akan diterapkan sehingga aplikasi mobile social learning memiliki performansi, availability dan keamanan yang baik?
3. Bagaimana integrasi aplikasi mobile social learning dengan social e-learning ?
Tujuan1. Membangun aplikasi mobile social learning yang dapat mendukung program kerja Smart City
Kota Bandung dengan metode Agile Development.
2. Menerapkan arsitektur multi-tier dalam membangun aplikasi mobile social learning.
3. Menerapkan skema integrasi mobile social learning dengan web social learning.
Manfaat1. Membantu program kerja pemerintah Kota Bandung dalam mewujudkan Smart People pada
Smart City Kota Bandung.
2. Memberikan kemudahan bagi warga Kota Bandung untuk saling tukar pengetahuan dan pengalaman sehingga menjadi knowledge management.
3. Memberikan peluang bagi Kota Bandung untuk menjadi Best Future Government lewat pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Batasan Masalah1. Aplikasi mobile social learning dibangun menggunakan teknologi Oracle ADF Mobile dalam.
2. Aplikasi mobile social learning dibangun dengan arsitektur 3 tier.
3. Aplikasi ini hanya dapat dideploy pada platform iOS dan Android.
4. Aplikasi ini hanya dibuat untuk mobile access yang terintegrasi dengan web social learning.
Tinjauan Pustaka1. Pemerintah Kota Bandung
2. Mobile Social Learning
3. Oracle ADF Mobile
4. Agile Development
5. Perbandingan Agile Development dengan metode lain
1. Mobile Learning Mobile Learning merupakan sebuah model pelajaran yang memanfaatkan teknologi informasi
dan penggunaan perangkat mobile yang menyediakan materi pelajaran yang dapat diakses
kapanpun dan dimanapun (Tamimuddin, 2007)
Menurut Georgiev, dkk (2004), mengenai kedudukan mobile
learning bila dibandingkan dengan e-Learning dan d-
Learning, mobile learning merupakan bagian dari e-Learning,
dan e-Learning merupakan bagian dari d-Learning.
1.1 Social E-learning rujukan Moodle (web)
Dengan fitur : Site management, User management, Course management
Edmodo (web, mobile)
Dengan fitur : Engage, Connect, Measure, Personalize
Blackboard (web)
Dengan fitur : course management, Grading & assessment, Collaboration, Engagement
2. Oracle ADF MobileMembuat aplikasi hybrid pada perangkat mobile
Menggunakan Java untuk Logic
Membangun halaman dengan komponen
Mendefinisikan Taskflow untuk navigasi
Integrasi dengan fitur perangkat mobile
Deploy pada platform iOS dan Android
3. Arsitektur Multi-Tier Arsitektur multi-tier membagi arsitektur aplikasi mendai beberapa bagian fungsional.
Oracle ADF Architecture
5. Agile Development (Model RUP)
Model Konseptual
Sistematika Penelitian
OutputTransitionConstructionElaboration
Pembuatan Use case
Analisis Kebutuhan awal
Melakukan pengujian akhir
Analisis Kebutuhan
spesifik
Start
Analisis Masalah
Pembuatan database dan coding aplikasi
Deploy aplikasi ke cloud
Coding UI aplikasi
End
Pembuatan Mock-up Aplikasi
Black box testing
User setuju?
· Problem Statement
· Use case model
· Tampilan awal (mock-up) aplikasi
· Class Diagram· Activity diagram· Sequence diagram· Deployment diagram· ER diagram
· User interface
User setuju?
Tambah fitur?
[Revisi]· Class Diagram· Activity diagram· Sequence diagram· Deployment diagram· ER diagram
· Aplikasi
· Aplikasi ter-deploy
· Hasil pengujian akhir· Dokumentasi produk
akhirT
rans
ition
Con
stru
ctio
nE
labo
ratio
nIn
cept
ion
Inception