perjalanan ke gui zhou - gelora45.com fileadalah jembatan tertinggi didunia, dengan ketinggian 565m...
TRANSCRIPT
1
Perjalanan ke Gui Zhou ChanCT
16 Nopember 2018
Propinsi GuiZhou berbatasan dengan Propinsi ShiChuan disebelah utara, dan propinsi
YunNan disebelah barat-daya, ... kebetulan adik ipar dari Perth datang ke HK dan ingin
mencoba naik KA-Cepat, melancong ke GuiZhou yang belum pernah dikunjungi. Sedang
KA-Cepat HK juga baru saja resmi digunakan 23 September yl., padahal rencana semula
ditahun 2015 bisa selesai! Berulangkali pembangunan terhenti oleh protes keras
kelompok Partai Demokrat HK, begitu juga dengan jembatan HK-Zhuhai-Macau, cukup
dengan alasan green-peace, terjadi kerusakan lautan akibat pengecoran tiang-tiang
jembatan dan penimbunan pulau buatan, bisa mengakibatkan dolphine-putih yg hidup
disekitar laut itu hijrah bahkan mati.
Akibat proses pengecoran tiang dan penimbunan pulau buatan harus gunakan teknik baru,
biaya pembangunan jembatan dan juga jalur KA-Cepat/Stasiun melebihi budget jadi
harus lebih dahulu melalui perdebatan panjang dan sengit untuk bisa disetujui parlemen
HK! Kemudian, tertunda beberapa bulan lagi hanya karena ditentang kelompok Demokrat
HK dengan alasan dilakukannya Imigrasi Tiongkok di wilayah HK melanggar Basic Law HK.
Sampai akhirnya Kongres Rakyat Nasional perlu memutuskan dan menyatakan TIDAK
ADA Pelanggaran Basic Law HK!
Dan kenyataan, dilakukannya melewati 2 imigrasi (HK dan RRT) disatu Gedung Stasiun
KA-Cepat HK itu, membuat penumpang KA lebih praktis dan jauh lebih cepat, ... tidak lagi
perlu naik-turun KA dengan menarik bagasi melewati 2 X imigrasi.
Bentuk luar Stasiun KA-Cepat HK
2
Bagian loket penjualan tiket, sedang bawah ruang tunggu jelang naik KA.
https://zh.wikipedia.org/wiki/%E9%A6%99%E6%B8%AF%E8%A5%BF%E4%B9%9D%E9%BE%8D%E7%AB%99#/media/File:B3_Departure_Concourse_of_West_Kowloon_Station.jpg
Stasiun KA-Cepat HK dibangun di Kowloon-barat, dan bersambung diantara 2 stasiun
MTR. Yang pertama stasiun MTR-Kowloon jalur Central-TungChong dan Central-Airport
Express, yang kedua, stasiun MTR-Austin, jalur HongHam-TuenMun. Untuk memudahkan
warga yang dekat jalur MTR untuk mencapai stasiun KA-Cepat di Kowloon-barat ini.
Hanya saja karena stasiun dibangun cukup besar, biar tidak berputar jalan jauh, kudu
pelajari lebih baik kearah mana dan keluar pintu mana yang lebih dekat tujuan.
Sementara ini KA-Cepat dari HK ada 16 jalur ke 16 kota besar di Tiongkok. Seperti yang
kami gunakan, adalah jalur HK-KunMing dan kami turun di GuiYang, ibukota Propinsi
GuiZhou, 1 stasiun sebelum KunMing. Harga tiket HK-GuiYang ¥617 bisa dibeli lewat
internet, atau kalau masih ada tempat tentu bisa juga dibeli di stasiun lewat mesin
otomatis atau loket, ... Tapi, karena kami gunakan biro-turis, jadi semua diatur dan kami
hanya diminta ngumpul satu jam sebelum KA berangkat disatu titik temu distasiun yang
besar itu. Perjalanan KA lebih 5 jam sampai di GuiYang.
Perjalanan diatur sepenuhnya oleh biro turis, ada enaknya tentu ada juga kurang enaknya.
Enaknya, kami tidak bingung dengan rencana perjalanan, semua diatur dengan baik oleh
guide, termasuk kendaraan dan makan direstoran. Tidak enaknya, seringkali pengaturan
perjalanan banyak waktu terbuang dijalan. Kami keluar dari stasiun KA-Cepat GuiYang
hampir jam 16:30, guide lokal seorang wanita suku minoritas Yao 瑶族 membawa
rombongan kami sejumlah 39 orang menuju bus di tempat parkir-bus. Lalu, kami langsung
dibawa ke kota AnShun dengan perjalanan hampir 2 jam untuk makan malam dan masuk
Hotel. Jadi, praktis hari pertama, tgl. 5 Nop. habis dijalan saja, dari HK sampai masuk
hotel di AnShun. Begitu juga pulangnya, dari Hotel di AnShun kami tgl. 9 Nop. berangkat
3
jam 09:30 ke stasiun KA-Cepat di GuiYang yg berangkat jam 11:20 dan sampai di HK jam
16 lebih sedikit. Tentu, ada juga seperti China Travel-biro yang mengatur bermalam di
GuiYang, jadi masih bisa melihat-lihat kota GuiYang, hanya saja biayanya juga jadi lebih
mahal 1000 dollar lebih seorang.
Sebenarnya saja, bisa dikatakan perjalanan ke GuiZhou kali ini merupakan ujian kekuatan
fishik setiap peserta, karena memang cukup melelahkan bagi orang yang sudah lanjut
usia, apalagi yang sudah bermasalah dengan dengkul/lutut untuk banyak jalan. Dalam 3
hari itu, kami harus jalan melebihi 20ribu langkah, bahkan dihari terakhir ke ngarai
MaLing 马岭山谷 sekalipun hanya 12ribu langkah, tapi harus menempuh jalan tikus
dengan ribuan anak tangga, ... jalan menjadi lebih sulit dibagian tertentu agak sempit,
sedang anak-tangga agak licin, masih basah kena hujan semalam dan tetesan air gunung.
Banyak orang jadi kecewa, ternyata airterjun yg hendak dilihat airnya jauh berkurang.
Tidak seperti airterjun yang kami lihat hari pertama, di HuangGuoShu 黄果树, masih
cukup bagus dan indah, pantas dilihat sekalipun tidak sebesar airterjun Niagara.
Begitulah kata guide, kami datang tidak tepat waktu, kalau datang dimusim semi, masih
bisa dapatkan bonus, melihat bunga sakura yang indah itu! Jadi, tidak perlu jauh-jauh
pergi ke Jepang, katanya.
Namun demikian, dalam perjalanan ke GuiZhou kali ini, saya lebih terkesan dengan
melihat pegunungan yang begitu banyak puncaknya, tidak salah dinamakan Ribuan Puncak
万峰岭. Itupula sebab sepanjang jalan tol GuiYang-KunMing yang kita lalui dari GuiYang
ke XingYi entah berapa kali menerobos terowongan-gunung dan jembatan layang dari
satu puncak kepuncak lain. Dan salah satu-nya jembatan-besar BeiPanJiang 北盘江大桥,
adalah jembatan tertinggi didunia, dengan ketinggian 565m dan panjang jembatan 1341m.
Katanya sebelum jembatan ini dibangun, kita harus menempuh lebih 5 jam perjalanan
naik-turun dengan ratusan tikungan, sekarang hanya belasan menit sudah bisa melewati 2
puncak tinggi itu. Satu pembangunan jembatan yang sangat luar biasa! Dan dirasakan
sangat besar manfaat rakyat setempat dalam mengembangkan lebih lanjut ekonomi di
GuiZhou dan YunNan.
4
北盘江大桥(BeiPanJiangDaQiao), jembatan tertinggi didunia, 565m dan panjang 1341m
Jalan lama dengan ratusan tikungan sebelum jalan tol GuiZhou-YunNan dibangun.
Sungguh beruntung, perjalanan kali ini kami dapatkan guide yang suka dan pandai cerita.
Tidak hanya kisah sejarah, tapi juga kehidupan masyarakat suku minoritas di GuiZhou
bahkan juga kehidupan pribadinya. Ternyata Ms. Deng yang suku Yao 瑶族, ini lulusan
Teknik-Mesin, dan tidak lama setelah lulus beruntung bisa dapatkan kerja cukup baik
dipabrik asing di ShenZhen. Tapi karena tradisi suku lewat usia 24 belum kawin dianggap
perawan-tua, dia ajukan pada pacarnya dari suku PuYi 布依族 yang bekerja di GuiYang
sambil meneruskan sekolah mengambil Phd. Pacarnya tidak serius menanggapi, kira Deng
5
hanya becanda saja, tidak tahunya satu hari Kamis datang dan Jumat pagi-pagi mereka
berdua ke catatan sipil untuk bikin surat-kawin. Rupanya di Tiongkok bikin surat kawin,
harus lebih dahulu mendapatkan surat keterangan dari kesatuan kerja, bukan
membutuhkan saksi kedua orang-tua mempelai. Jadi, Ms Deng harus pergi kesekolah
dimana dia pernah menjadi guru sebelum dapatkan kerja di ShenZhen. Rupanya masih
juga terbentur kendala yg tidak mereka duga, ternyata catatan sipil di GuiYang
mencatatkan masalah kelahiran dan kawin pada Senin-Kamis, Sedang Jumat hanya
khusus ngurusi catatan kematian. Hari Senin harus datang kembali, ...
Ternyata nasib malang masih belum berakhir, ... beberapa bulan setelah kembali bekerja
di ShenZhen, saat naik sepeda dijalan Ms. Deng ketabrak mobil, terpental jatuh
pinggulnya luka parah, masuk Rumah Sakit. Itulah sebab kemudian Ms. Deng dijemput
ayahnya dan dilarang meneruskan kerja nya di ShenZhen. Akhirnya kembali bekerja di
GuiYang menjadi guide bhs Kantonis dikuasai dengan baik saat bekerja beberapa tahun
di ShenZhen, dengan demikian bisa hidup bersama suami dan membesarkan anak laki
tunggal yang sudah berusia 14 tahun.
Ms. Deng menceritakan bagaimana GuiZhou dahulu termasuk propinsi yang terbelakang
dan miskin di Tiongkok, dan karena daerah pegunungan yang sulit dicapai, warga suku
minoritas yang umumnya hidup di pegunungan jadi terpencil dan lebih menderita
kemiskinan. Dari cerita ayahnya, bagaimana baju kapas yang dipakai bertambal-tambal
dan sudah tidak lagi nampak kain aslinya lagi. Sedang dia sendiri masih mengalami karena
kupon-kain yg dibagikan tidak cukup, baju anak-anak hanya bisa kenakan bekas kakaknya
dan nurun lagi untuk adik2nya, ... makan daging seminggu sekali juga hanya dapat
sepotong kecil saja setiap anak. Padahal keluarganya seringkali bisa dapatkan bantuan
dari kakeknya yang didesa mempunyai kedudukan terpandang, menjadi Sinshe (dokter
tradisonal) yg dipercaya dan dihormati penduduk desa. Sekalipun pengobatan dengan
ramuan-ramuan yang diambil sendiri dari gunung-gunung itu, ... tidak menerima bayaran,
biasa warga desa memberi bingkisan untuk balas jasa pengobatan yg diberikan. Dan biasa
dibagikam juga pada anak-cucunya, ...
Propinsi GuiZhou baru mulai bergerak tumbuh berkembang setelah masuk tahun 2000,
yang dimulai dari pembangunan jalan tol dan KA-Cepat yang menghubungkan banyak kota
dipropinsi GuiZhou. Pertumbuhan GDP dari 23 Propinsi semula termasuk yang bontot,
sejak tahun 2002 bisa tumbuh cepat belasan% sampai tahun 2017 masih bisa bertahan
10,4%.
Pada saat Juni 2015 Xi Jinping berkunjung di GuiZhou juga sempat menyatakan GuiZhou
termasuk propinsi yang berhasil baik mementaskan kemiskinan, ... memasuki masyarakat
sedikit makmur. Bergerak dibidang teknologi menjadikan GuiYang pusat kota digital,
6
memudahkan desa-desa terpencil dipegunungan terhubung internet untuk marketing dan
mendapatkan informasi lainnya! Tidak hanya iPhone sudah buat pusat iCloud di GuiAn,
tapi juga Huawei dan Tencent menaroh pusat Data di GuiYang. Begitulah ditahun 2017 yl.
GuiYang berhasil selenggarakan ekspo-DATA Internasional, dengan menandatangani
lebih 360 kontrak senilai lebih 53 milyar Yuan.
Sedang jalan lama yang berkelok-kelok sudah cukup banyak diganti dengan jalan tol yang
lurus, tentu sangat memudahkan dan mempercepat pengangkutan/pengiriman hasil
produksi dan kebutuhan yang diperlukan didesa-desa, dengan demikian menjamin
pertumbuhan ekonomi di GuiZhou lebih baik dan cepat lagi. Keberhasilan pembangunan
ekonomi di GuiZhou tentunya merupakan bukti nyata dalam praktek KEBENARAN jalan
Sosialisme Berkarakter Tiongkok, ... memperkuat kemampuan Tiongkok bersaing bahkan
mengungguli negara-negara kapitalis termaju didunia, termasuk gembongnya, AS!
Begitulah dibanyak tempat bisa terlihat
pernyataan dalam berbagai bentuk seperti foto
⇦ sebelah kiri: "Nilai-nilai Inti Sosialisme:
Makmur dan Kuat; Kebebasan; Patriotik;
Demokrasi; Samarata; Dedikasi; Beradab;
Keadilan; Integritas; Harmonis; Berdasarkan
HUKUM; Bersahabat"
Jadi, kalau saja menempuh jalan sosialisme tapi
yang terjadi hanya meratakan kemiskinan dan tidak berkemampuan bersaing melawan
kapitalis yang sudah jauh lebih makmur, lalu mengambil sikap mengurung diri seperti
membangun tembok-Berlin agar warga nya tidak lari kenegara kapitalis, warga dilarang
mengetahui dunia luar, bukan saja tidak boleh dengarkan radio-asing, Huakiao yang ada
hubungan asing pun jadi dicurigai mata-mata, ... lalu begitu TAKUT dengan kapitalisme
orang yang beda pendapat dituduh "KANAN", "penempuh jalan kapiatralis", bahkan
menjebloskan dalam kamp konsentrasi kerja, ... yaa pantaslah kalau begitu ambruk
dengan sendirinya! Dicampakkan oleh RAKYATnya sendiri! Karena JELAS ada
KESALAHAN serius disitu! Jalan sosialisme yg BENAR, harus mampu bersaing dan bisa
mengalahkan untuk kemudian sepenuhnya menggantikan sistem masyarakat kapitalis!
Begitulah Deng Xiaoping berani mengoreksi kesalahan, perjuangan 40 tahun ini telah
membuktikan KEBERHASILAN Jalan Sosialisme Berkarakter Tiongkok yang sedang
ditempuh di Tiongkok, dimana Tiongkok bukan saja BERANI membuka pintu lebar-lebar,
dan berkemampuan membangun masyarakat maju kearah kemakmuran yang lebih baik, ...
7
bahkan berani tetap tegak berdiri menantang perang-dagang yang dilancarkan
imperialisme AS!
Kalau saja sebelum tahun 1972, perbatasan ShenZhen-HK masih dipagari dengan
pengawasan ketat dan orang Tiongkok yang berhasil nyelundup masuk HK, dianggap
pahlawan oleh koloni Inggris dengan langsung dapatkan KTP. Sekarang sudah terbalik,
pintu terbuka lebar, orang Tiongkok begitu banyak setiap hari berkunjung ke HK dengan
sangat mudah, tidak lagi perlu nyelundup ke HK. Bahkan sebaliknya, sudah tidak sedikit
warga HK yang bekerja dan hidup di Tiongkok daratan!
Sesaat setelah Xi Jinping pegang kekuasan lebih 5 tahun yl, juga dengan berani
BUBARKAN kamp konsentrasi kerja yang dianggap sangat TIDAK MANUSIAWI itu!
Entah berapa banyak kader-kader PKT dijebloskan dan harus hidup tersiksa disitu
bahkan mati-ngenes hanya karena beda pendapat, dianggap gol. Kanan, menentang
sosialisme dan penempuh jalan kapitalis! Akibat dari kesalahan ekstrim, menjadikan
perjuangan klas sebagai POROS! Begitu beda pendapat, sudah dianggap 2 perjuangan
garis, jadi perjuangan klas antagonis yang tidak terdamaikan. Menjadi lebih celaka
segera saja dianggap MUSUH yang boleh saja dianiaya bahkan dibunuh begitu saja!
Sungguh perjuangan ekstrim yang kebablasan dan sangat tidak manusiawi! Betul-betul
menyalahi ajaran ketua Mao sendiri! Bukankah Ketua Mao sendiri sejak jaman YenAn
selalu menekankan PENDIDIKAN menghadapi kawan beda pendapat! Berani menyerukan
seratus bunga mekar bersama, seratus pendapat bersaing bersuara!
Bukankah KEBENARAN teori itu dibuktikan dalam praktek! Jadi, hendaknya BEDA
PENDAPAT yang gterjadi, juga dibuktikan saja kebenarannya dalam prktek! Berilah
waktu dan kesempatan untuk membuktikan kebenaran pendapatnya di satu-dua
kabupaten! Jadi, tidak perlu dijebloskan dalam kamp konsentrasi kerja, untuk memaksa
orang melepaskan pendapat yg dianggap salah itu, ...
Manusia bukan robot yang bisa disetting sesuai kehendak kita, pikiran manusia hanya
bisa terbentuk dan berubah sesuai kerja sehari-hari yang dihadapi dalam jangka panjang,
dan TIDAK BISA dipaksakan begitu saja! Dalam proses KERJA yang dihadapi sehar-hari
itulah pikiran manusia terbentuk, ... Jadi, harus sabar, tidak bisa main paksakan orang
lain melepaskan pendapat agar setuju dan sepaham dengan dirinya sendiri!
Sepanjang perjalanan kali ini ke GuiZhou sudah tidak lagi nampak perumahan butut yang
dibuat dari tanah+jerami seperti umumnya perumahan didesa dimasa tahun 60-an yang
biasa saya lihat lagi, disepanjang jalan juga sudah tidak nampak lagi orang berbaju
compak-camping, atau bertambal-tambal yang sudah tidak nampak kain aslinya lagi, ...
Warga petani dipegunungan terpencil yang kami lewati nampak sudah lepas dari