perencanaan struktur perkerasan kaku (rigid pavement ruas jalan … · 2021. 1. 7. · perencanaan...
TRANSCRIPT
PERENCANAAN STRUKTUR PERKERASAN KAKU (RIGID PAVEMENT) RUAS JALAN SEPUTIH BANYAK – RUMBIA
KABUPATEN LAMPUNG TENGAH PROVINSI LAMPUNG
SKRIPSI
OLEH
DONI PRASETYO
NPM. 15510008
TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO 2020
PERENCANAAN STRUKTUR PERKERASAN KAKU (RIGID PAVEMENT) RUAS JALAN SEPUTIH BANYAK – RUMBIA
KABUPATEN LAMPUNG TENGAH PROVINSI LAMPUNG
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Teknik Sipil
Universitas Muhammadiyah Metro
DONI PRASETYO
NPM. 15510008
TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO 2020
ABSTRAK
Prasetyo Doni. 2020. Perencanaan Struktur Perkerasan Kaku (Rigid Pavement) Ruas Jalan Seputih Banyak – Rumbia Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung. Skripsi. Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik.
Universitas Muhammadiyah Metro. Pembimbing (1) Leni Sriharyani, S.T., M.T, Pembimbing (2) Septyanto Kurniawan, S.T., M.T.
Kata Kunci : AASHTO 1993, Bina Marga 2017, Perkerasan Kaku.
Perencanaan peningkatan jalan merupakan salah satu upaya untuk
mengatasi permasalahan lalu lintas. Sehubungan dengan permasalahan lalu lintas, maka diperlukan penambahan kapasitas jalan yang tentu akan memerlukan metoda efektif dalam perancangan maupun perencanaan agar diperoleh hasil yang terbaik dan ekonomis, tetapi memenuhi unsur kenyamanan, keamanan dan keselamatan pengguna jalan.
Perencanaan struktur perkerasan kaku (rigid pavement) yang sesuai
dengan kebutuhan baik dari segi keamanan, dan kekuatan pada ruas jalan tersebut menggunakan Metode Bina Marga 2017 dan AASHTO 1993.
Langkah awal penelitian dilakukan dengan cara pengukuran panjang Jalan, Lebar Jalan, Bahu Jalan untuk mengetahui kondisi existing jalan tersebut, kemudian Survei Lalu Lintas (LHR) untuk mengetahui volume dan jenis kendaran dan survei pengambilan sampel tanah dengan menggunakan Alat Hand Bor selanjutnya dilakukan uji sampel tanah di laboratorium untuk mengetahui nilai CBR tanah dasar, kemudian data–data tersebut akan digunakan untuk ke proses perhitungan menggunakan Metode Bina Marga 2017 dan AASHTO 1993.
Tebal struktur perkerasan kaku ruas jalan seputih banyak – rumbia kabupaten lampung tengah provinsi lampung menggunakan metode bina marga 2017 diperoleh tebal plat beton sebesar 22 cm, tebal lantai kerja/lean mix concrete sebesar 12,5 cm, sedangkan menggunakan metode AASHTO 1993 diperoleh tebal plat beton sebesar 24 cm, tebal lantai kerja/lean mix concrete sebesar 12,7 cm.
RINGKASAN
Prasetyo Doni. 2020. Perencanaan Struktur Perkerasan Kaku (Rigid Pavement) Ruas Jalan Seputih Banyak – Rumbia Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung. Skripsi. Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik.
Universitas Muhammadiyah Metro. Pembimbing (1) Leni Sriharyani, S.T., M.T, Pembimbing (2) Septyanto Kurniawan, S.T., M.T.
Kata Kunci : AASHTO 1993, Bina Marga 2017, CBR, Perkerasan Kaku..
Ruas jalan dari Jalan Seputih Banyak menuju ke arah Rumbia yang
terletak di Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung, adalah ruas jalan yang banyak dilalui oleh kendaraan truk serta fuso dengan kapasitas tonase berat yang mengangkut hasil panen Singkong, Karet, udang dari tambak bratasena dan lain - lain yang akan di kirimkan ke luar daerah, serta barang dagangan baik berupa truk-truk besar dan mobil pick up yang akan menuju ke pasar rumbia, gaya baru, dan penyebrangan ke bratasena untuk berdagang, di samping itu juga banyak mobil pribadi dan bus para penumpang daerah yang sering keluar masuk lewat wilayah tersebut, serta seringnya badan jalan wilayah tersebut tergenang oleh air hujan pada saat musim penghujan karena faktor topografi wilayah tersebut.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Mengetahui nilai CBR tanah asli pada lokasi penelitian berdasarkan pengujian CBR Laboratorium untuk mendapatkan nilai Daya Dukung Tanah pada jalan tersebut, mendapatkan hasil perencanaan struktur perkerasan kaku (rigid pavement) yang sesuai dengan
kebutuhan baik dari segi keamanan, dan kekuatan pada ruas jalan tersebut menggunakan Metode Bina Marga 2017 dan AASHTO 1993 dan Mengetahui hasil perbandingkan biaya antara Metode Bina Marga 2017 dan AASHTO 1993
Metode penelitian yang dilakukan dengan cara pengukuran panjang Jalan, Lebar Jalan, Bahu Jalan untuk mengetahui kondisi existing jalan tersebut, kemudian Survei Lalu Lintas (LHR) untuk mengetahui volume dan jenis kendaran dan survei pengambilan sampel tanah dengan menggunakan Alat Hand Bor selanjutnya dilakukan uji sampel tanah di laboratorium untuk mengetahui nilai CBR tanah dasar, kemudian data–data tersebut akan digunakan untuk ke proses perhitungan menggunakan Metode Bina Marga 2017 dan AASHTO 1993.
Hasil analisis dan perhitungan Tebal struktur perkerasan kaku ruas jalan seputih banyak – rumbia kabupaten lampung tengah provinsi lampung menggunakan metode bina marga 2017 diperoleh tebal plat beton sebesar 22 cm, tebal lantai kerja/lean mix concrete sebesar 12,5 cm, sedangkan menggunakan metode AASHTO 1993 diperoleh tebal plat beton sebesar 24 cm, tebal lantai kerja/lean mix concrete sebesar 12,7 cm. Biaya kontruksi metode
bina marga 2017 dengan panjang jalan 1000 m dan lebar jalan 6 m adalah sebesar : Rp. 5.263.061.000,00 sedangkan Biaya kontruksi metode AASHTO 1993 dengan panjang jalan 1000 m dan lebar jalan 6 m adalah sebesar : Rp. 5.665.834.000,00.
PERSETUJUAN
Skripsi oleh DONI PRASETYO ini,
Telah diperbaiki dan disetujui untuk diuji
Metro, 18 Agustus 2020
Pembimbing I
;:iembimbing II
PENGESAHAN
Skripsi oleh DONI PRASETYO ini,
Telah dipertahankan di depan Tim Penguji
Pada tanggal '18 Agustus 2020
, Penguji II
- �0'2.fJ ...
Tim Penguj'
----!--1---+--------' Penguji I
Leni S�:r· • ., M.T.
4-��::1!111�
MOTTO
~Balas Dendam Terbaik Adalah Menjadikan Dirimu Lebik Baik~
Ali Bin Abi Thalib
~Hidup Adalah Pilihan, Jika Kau Tidak Memilih, Maka Itu Pilihanmu~
Monkey D Luffy
~Cita – Cita Atau Kesuksesan Tidak Memandang Usia~
Deddy Corbuzier
~Seduh Kopimu Nikmati Hidupmu~
Doni Prasetyo
PERSEMBAHAN
Dengan mengucap syukur alhamdulilah kepada ALLAH SWT yang selalu
memberikan Rahmad dan Hidayah_Nya. Sehingga skripsi ini selesai dengan
berkah dan akan aku persembahkan maha karya ini kepada :
1. Kedua orang tua ku, yang sangat ku sayangi yang telah membimbing
dan selalu mendoakan untuk keberhasilan dan kesuksesan anak
nakalmu ini.
2. Saudaraku, kakak dan adikku yang senantiasa selalu memberikan
motifasi walau hanya sekedar ocehan tapi aku sayang kalian.
3. Seseorang paling istimewa yang menemaniku dari awal hingga saat
ini, terimakasih banyak.
4. Kepada saudaraku Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro,
Moh. Harizalsyah, Ega Armanda, Trio Zatmiko, Sigit Sugiarto, Iwan
Permadi, Galih Ramdhani, Sarifudin Ardi W, Dumeh Sa’adim, dan
teman-teman yang lainnya yang memberikan dorongan semangat
sampai selelsainya skripsi ini.
5. Kepada seniorku Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro :
Armian Barry, M. Tauhid, Nanang Bayu S, Fitriono, Ismu Prayitno,
Eko Wahu Hidayat, M. Holid, Suismail. Yang telah membantu secara
lahir dan batin penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.
6. Kontrakan Club tempat biasa berbagi rasa dikala penulis merasa
gundah gulana, stres, kurang cairan, kurang darah, kurang asupan
nutrisi, kurang tidur dalam menyelesaikan maha karya ini.
7. Almamater Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Metro.
xi
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat allah SWT. Yang telah
melimpahkan rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini yang berjudul “Perencanaan Struktur Perkerasan Kaku (Rigid
Pavement) Ruas Jalan Seputih Banyak – Rumbia Kabupaten Lampung
Tengah Provinsi Lampung”
Dalam menyelesaikan penyusunan skripsi ini, penulis banyak menerima
saran, bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, karena itu pada kesempatan
ini penulis akan menyampaikan ucapan terimakasih kepada :
1. KMS. Ridhuan, S.T., M.Eng. selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas
Muhamadiyah Metro.
2. Leni Sriharyani, S.T., M.T. selaku Ketua Prodi Teknik Sipil Universitas
Muhamadiyah Metro. Serta Selaku Dosen Pembimbing I
3. Septyanto Kurniawan., S.T, M.T. Selaku Dosen Pembimbing II
4. Seluruh dosen Fakultas Teknik yang telah memberikan ilmunya kepada
penulis selama di bangku perkulihan.
5. Teman-teman seperjuangan Teknik Sipil Angkatan 2015 yang telah
memberikan motivasi dan bantuan kepada penulis.
6. Semua pihak yang telah membantu penulis selama penyusunan skripsi
ini.
Dengan adanya skripsi ini, penulis berharap skripsi ini dapat bermanfa’at
bagi rekan – rekan maupun pihak – pihak lain yang membutuhkan khususnya
dalam bidang Teknik Sipil.
Metro, 2020 Penyusun, Doni Prasetyo Npm : 15510008
PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT
Saya yang bertanda tanqan di bawah ini :
Nama Lengkap : Doni Prasetyo
NPM : 12510027
XII
Metro, 27 Juli 2020
,
: Teknik
: Teknik Sipil
l)oni Prasetyo NPM. 15510008
Fakultas I Jurusan
Prodi
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa skripsi saya yang berjudul :
Perencanaan Struktur Perkerasan Kaku (Rigid Pavement) Ruas Jalan
Seputih Banyak - Rumbia Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung,
Adalah benar - benar hasil karya sendiri, kecuali kutipan yang sudah saya
sebutkan sumbernya, dan belum pernah diajukan pada institusi mana pun, serta
o ikan jiplakan. Saya bertanggung jawab atas keabsahan dan kebenaran isinya
ca sesuai dengan sikap ilmiah yang harus dijunjung tinggi. Demikian
:rnyataan ini saya buat dengan sebenarnya, tanpa ada tekanan dan paksaan
- · pihak mana pun serta bersedia mendapat sanksi akademik jika ternyata
ernudian hari pernyataan ini tidak benar
Judul:
Nomor: 1359 /ll.3.AU/F/UPI-UK/2020
'
Met , 27 Juli 2020 it,
Nama : DONI PRASETYO NPM : 15510008 Jenis Dokumen : SKRIPSI
SURAT KETERANGAN UJI KESAMAAN (SIMILARITY CHECK)
Unit Publikasi llmiah Universitas Muhammadiyah Metro dengan ini menerangkan bahwa:
PERENCANAAN STRUKTUR PERKERASAN KAKU (RIGID PAVEMENT) RUAS JALAN SEPUTIH BANYAK-RUMBIA KABUPATEN LAMPUNG TENGAH PROVINS! LAMPUNG
Demikian kami sampaikan untuk digunakan sebagaimana mestinya.
Telah dilakukan validasi berupa Uji Kesamaan (Similarity Check) dengan menggunakan aplikasi Turnitin. Dokumen yang telah diperiksa dinyatakan telah memenuhi syarat bebas uji kesamaan (similarity check} dengan persentase kesamaan � 20%. Hasil pemeriksaan uji kesamaan terlampir.
xiv
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ...................................................................................... i
HALAMAN LOGO ........................................................................................... ii
HALAMAN JUDUL .......................................................................................... iii
ABSTRAK ........................................................................................................ iv
RINGKASAN.................................................................................................... vi
HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................... vii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ viii
HALAMAN MOTTO ......................................................................................... ix
HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................... x
KATA PENGANTAR ....................................................................................... xi
PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT ................................................................... xii
SURAT KETERANGAN UJI KESAMAAN (Similarity Check) ..................... xiii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xviii
DAFTAR TABEL ............................................................................................. xix
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xxi
DAFTAR NOTASI ........................................................................................... xxiii
DAFTAR SINGKATAN .................................................................................... xxv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................................. 2
C. Tujuan Penelitian ..................................................................................... 2
D. Kegunaan Penelitian ................................................................................ 3
E. Ruang Lingkup Penelitian ........................................................................ 3
F. Lokasi Penelitian ....................................................................................... 4
BAB II KAJIAN LITERATUR
A. Kajian Literatur Yang Mendukung Variabel Terkait Dan Bebas ............. 5
1. Definisi Perkerasan Jalan Raya ........................................................ 5
2. Lapisan – Lapisan Struktur Perkerasan Jalan .................................. 5
a. Tanah Dasar (Subgrade) ............................................................ 5
b. Lapis Pondasi Bawah (Sub Base) .............................................. 5
xv
c. Lapis Pondasi Atas (Base) ......................................................... 5
d. Lapis Permukaan (Surface) ........................................................ 6
3. Jenis Perkerasan Jalan ..................................................................... 6
a. Perkerasan Lentur (Flexible Pavement) ..................................... 6
b. Lapisan Perkerasan Kaku (Riged Pavement) ............................ 7
c. Jenis Perkerasan Komposit ........................................................ 7
4. Perkerasan Kaku ............................................................................... 8
a. Lapis Perkerasan Kaku............................................................... 9
b. Jenis Perkerasan Kaku .............................................................. 10
c. Komponen Perkerasan Kaku ...................................................... 12
5. Perencanaan Struktur Perkerasan Kaku Metode Bina Marga 2017 15
a. Tanah Dasar ............................................................................... 15
b. Pondasi Bawah ........................................................................... 15
c. Beton Semen .............................................................................. 18
d. Lalu lintas Rencana untuk Perkerasan Kaku ............................. 18
e. Lajur Rencana dan Koefisien Distribusi (C) ............................... 19
f. Umur Rencana ............................................................................ 19
g. Pertumbuhan Lalu Lintas ............................................................ 20
h. Lalu Lintas Rencana ................................................................... 20
i. Faktor Keamanan Beban ............................................................ 20
j. Perencanaan tulangan................................................................ 21
k. Perkerasan Beton Semen Bersambung Tanpa Tulangan ......... 21
l. Perkerasan Beton Semen Bersambung dengan Tulangan ....... 21
m. Perkerasan Beton Semen Menerus dengan Tulangan .............. 24
n. Sambungan ................................................................................. 25
6. Perencanaan Struktur Perkerasan Kaku Metode AASHTO 1993 .... 27
a. Vehicle Damage Factor (VDF) Desain ....................................... 27
b. Traffic Design .............................................................................. 28
c. Lalu Lintas ................................................................................... 29
d. CBR (California Bearing Ratio)................................................... 30
e. Reliability ..................................................................................... 30
f. Serviceability ............................................................................... 31
g. Modulus Reaksi Tanah Dasar .................................................... 32
h. Modulus Elastilitas Beton dan Flexural Strength ....................... 33
i. Koefesian Drainase .................................................................... 33
xvi
j. Koefisien Transfer Beban (J) ...................................................... 35
k. Penentuan Tebal Pelat Beton (D) Dengan Formuasi ................ 36
l. Penentuan Tebal Pelat Beton(D) dengan Nomogram ............... 37
m. Penulangan ................................................................................. 38
7. Rencana Anggaran Biaya (RAB) ....................................................... 40
a. Pengertian Rencana Anggaran Biaya ........................................ 40
b. Tujuan Rencana Anggaran Biaya .............................................. 40
c. Fungsi Rencana Anggaran Biaya ............................................... 41
d. Komponen Rencana Anggaran Biaya ........................................ 41
B. Penelitian Relevan .................................................................................... 43
C. Kerangka Pemikiran .................................................................................. 45
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian ...................................................................................... 47
1. Waktu dan Tempat Penelitian ........................................................... 47
2. Diagram Alir Penelitian ...................................................................... 48
B. Tahapan Penelitian ................................................................................... 49
1. Teknik Sampling ................................................................................ 49
2. Tahapan ............................................................................................. 49
a. Pengambilan sampel tanah ........................................................ 49
b. Pengambilan Sampel Lalu Lintas (LHR) .................................... 50
C. Definisi Oprasional Variabel ..................................................................... 50
1. Variabel Bebas ................................................................................... 50
2. Variabel Terkait .................................................................................. 51
D. Teknik Pengumpulan Data ....................................................................... 51
1. Data Primer ........................................................................................ 51
2. Data Sekunder ................................................................................... 51
E. Instrumen Penelitian ................................................................................. 51
1. Pengujian Sampel Tanah .................................................................. 51
a. Pengujian Berat Jenis ................................................................. 52
b. Pengujian Kadar Air .................................................................... 52
c. Pengujian Pemadatan Tanah (proctor) ...................................... 54
d. Pengujian CBR Soeked Swelling test ........................................ 55
2. Survey Lalu Lintas (LHR) ................................................................... 58
a. Persiapan .................................................................................... 58
xvii
b. Peralatan Yang Digunakan ......................................................... 58
c. Penentuan Waktu Penelitian ...................................................... 58
d. Metode Inventaris Data............................................................... 59
e. Teknik Survey ............................................................................. 59
F. Teknik Analisa Data .................................................................................. 60
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum ..................................................................................... 61
B. Hasil Penelitian ......................................................................................... 61
1. Deskripsi Data .................................................................................... 61
a. Data Pengujian Tanah Dasar ..................................................... 61
b. Data Lalu Lintas Harian Rata – rata (LHR) ................................ 64
2. Analisis Data ...................................................................................... 68
a. Perhitungan Perkerasan Kaku Metode Bina Marga 2017 ......... 68
b. Perhitungan Perkerasan Kaku Metode AASHTO 1993 ............. 81
c. Rencana Anggaran Biaya (RAB) ................................................ 95
C. Pembahasan ............................................................................................. 98
BAB V PENUTUP
A. Simpulan ................................................................................................... 102
B. Saran ......................................................................................................... 103
DAFTAR LITERATUR
LAMPIRAN
xviii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Data Pengujian Kadar Air ......................................................................... 106
2. Data Pengujian Berat Jenis Tanah Asli .................................................... 111
3. Data Pengujian CBR ................................................................................. 115
4. Data Pengujian Pemadatan Tanah (Proctor Test) ................................... 131
5. Data Pertumbuhan Lalu Lintas Tahun 2011-2017 ................................... 135
6. Data Survey Volume Lalu Lintas Tahun 2020 .......................................... 137
7. Data Hari Hujan Tahun 2010-2017........................................................... 145
8. Data Perhitungan Vehicle Damage Factor (VDF) .................................... 147
9. Rencana Anggaran Biaya (RAB) Metode Bina Marga 2017 .................... 149
10. Rencana Anggaran Biaya (RAB) Metode AASHTO 1993 ....................... 154
11. Harga Satuan Pekerjaan .......................................................................... 159
12. Harga Satuan Alat ..................................................................................... 163
13. Analisa Harga Satuan Pekerjaan ............................................................. 166
14. Gambar Rencana Metode Bina Marga 2017 ........................................... 184
15. Gambar Rencana Metode AAHTHO 1993 ............................................... 196
16. Formulir Pengajuan Judul ......................................................................... 208
17. Surat Keputusan Pembimbing .................................................................. 210
18. Surat Izin Penelitian .................................................................................. 212
19. Surat Balasan Izin Penelitian .................................................................... 214
20. Foto Dokumentasi ..................................................................................... 216
21. Transkip Nilai ............................................................................................ 237
22. Kartu Bimbingan ....................................................................................... 239
23. Riwayat Hidup ........................................................................................... 241
xix
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Perbedaan Antara Perkerasan dan Perkerasan Lentur .............................. 8
2. Lebar Lajur dan bahu Jalan ......................................................................... 8
3. Alasan Digunakan dan Tidak Digunakannya Subbase ............................... 9
4. Jumlah Lajur Berdasarkan Lebar Perkerasan ............................................. 19
5. Faktor Keamanan Beban (FKB) .................................................................. 21
6. Ukuran dan Berat Tulangan Polos Anyaman Las ....................................... 22
7. Luas Penampang Tulangan Baja Per Meter Panjang Plat ......................... 23
8. Diameter Ruji (Dowel) .................................................................................. 27
9. Vehicle Damage Factor (VDF) Desain ........................................................ 28
10. Faktor Distribusi Lajur (DL) .......................................................................... 29
11. Reliability (R) disarankan ............................................................................. 31
12. Penetapan Standard Normal deviation (ZR) ............................................... 31
13. Terminal Serviceability index (Pt) ................................................................ 32
14. Loss of Support Factors (LS) ....................................................................... 32
15. Mutu Drainase .............................................................................................. 34
16. koefesian pengaliran C ................................................................................ 35
17. Drainage coefficient (Cd) .............................................................................. 35
18. Koefisien transfer beban (J)......................................................................... 36
19. Penentuan Ukuran Tie Bar .......................................................................... 38
20. Ketentuan dimensi dan Jarak pemasangan Dowel ..................................... 39
21. Satuan .......................................................................................................... 41
22. Pengujian Kadar Air ..................................................................................... 61
23. Pengujian Berat Jenis Tanah Asli ................................................................ 62
24. Pengujian CBR............................................................................................. 62
25. Hasil Pengujian CBR ................................................................................... 62
26. Pengujian Percobaan Pemadatan (Proctor Test) ....................................... 63
27. Pertumbuhan Jumlah Kendaraan Tahun 2011 – 2017 ............................... 64
28. Data Lalu Lintas Harian Rata - Rata Tahun 2020 ....................................... 65
29. Data Volume Lalu Lintas Yang Ditinjau ....................................................... 66
30. Pada Hari Senin, 23 maret 2020 ................................................................. 66
31. Jumlah Hari Hujan Tahun 2010 – 2017 ....................................................... 67
32. Perhitungan Jumlah Sumbu Berdasarkan Jenis dan Bebannya ................ 68
xx
33. Jumlah lajur berdasarkan lebar perkerasan dan koefisien ......................... 69
34. Perhitungan repetisi sumbu rencana ........................................................... 70
35. Faktor Keamanan Beban ............................................................................. 70
36. Analisa Fatik dan Erosi (Tebal = 22 cm) ..................................................... 73
37. Tegangan Ekivalen dan Faktor Erosi Perkerasan Tanpa Bahu Beton ........ 74
38. Ukuran dan jarak batang dowel (ruji) yang disarankan ............................... 77
38. Data Lalu Lintas Berdasarkan Jenis Kendaraan ......................................... 81
40. Vehicle Damage Factor (VDF) Golongan Kendaraan ................................. 82
41. Faktor Distribusi Lajur (DL)........................................................................... 82
42. Perhitungan ESAL ....................................................................................... 83
43. Reliability (R) disarankan ............................................................................. 83
44. Standard Normal deviation (ZR) ................................................................... 84
45. Terminal Serviceability index (Pt) ................................................................ 84
46. Loss of Support Factors (LS) ....................................................................... 85
47. Jumlah Hari Hujan Per Tahun ..................................................................... 87
48. koefesian pengaliran C ................................................................................ 87
49. Drainage coefficient (Cd) .............................................................................. 88
50. Load Transfer Coeffecient (J) ...................................................................... 89
51. Penentuan Ukuran Tie Bars ........................................................................ 91
52. Ketentuan dimensi dan Jarak pemasangan Dowel ..................................... 92
53. Perhitungan Volume Pekerjaan ................................................................... 95
54. Analisa Harga Satuan Pekerjaan ................................................................ 95
55. Analisa Biaya Kontruksi Pekerjaan.............................................................. 96
56. Perhitungan Volume Pekerjaan ................................................................... 97
57. Analisa Harga Satuan Pekerjaan ................................................................ 97
58. Analisa Biaya Kontruksi Pekerjaan.............................................................. 98
59. Perbandingan tebal beton dan anggaran biaya masing-masing metode ... 99
60. Perbandingan parameten input masing-masing metode ............................ 99
xxi
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1. Struktur Lapis Perkerasan Lentur ................................................................ 6
2. Struktur Lapis Perkerasan Kaku .................................................................. 7
3. Struktur Lapis Perkerasan Komposit ........................................................... 7
4. Perkerasan Beton Bersambung Tanpa Tulangan (BBTT) .......................... 10
5. Perkerasan Beton Bersambung Dengan Tulangan (BBDT) ....................... 11
6. Perkerasan Beton Menerus Dengan Tulangan (BMDT) ............................. 11
7. Perkerasan Beton Prategang (PCP) ........................................................... 12
8. Ilustrasi Penyaluran Beban .......................................................................... 12
9. Ruji pada Sambungan Melintang ................................................................ 13
10. Batang Pengikat pada Sambungan Memanjang......................................... 13
11. Sambungan Memanjang dengan Pengunci ................................................ 13
12. Tebal Minimum Pondasi Bawah .................................................................. 16
13. CBR Tanah Dasar Efektif ............................................................................ 17
14. Diagram untuk menentukan Modulus reaksi subgrade (k) ......................... 33
15. Penentuan Tebal Pelat dengan Nomogram ................................................ 37
16. Sambungan Tie Bar ..................................................................................... 39
17. Sambungan Melintang Dowel ...................................................................... 40
18. Skema Kerangka Pemikiran ........................................................................ 46
19. Peta Lokasi Penelitian ................................................................................. 47
20. Site Plan Lokasi Penelitian .......................................................................... 47
21. Bagan Alir Penelitian (flow chart) ................................................................ 48
22. Grafik CBR ................................................................................................... 63
23. Grafik Rekapitulasi Arus Lalu lintas ............................................................. 67
24. CBR tanah dasar efektif dan tebal pondasi bawah ..................................... 71
25. Grafik Perencanaan ..................................................................................... 72
26. Analisis fatik dan beban repetisi ijin berdasarkan rasio tegangan,
dengan /tanpa bahu beton ................................................................... 75
27. Analisa erosi dan jumlah repetisi beban ijin, berdasarkan faktor erosi,
tanpa bahu beton ................................................................................. 76
28. Denah Lokasi Penelitian ...................................................................... 79
29. Potongan Melintang Jalan .................................................................... 79
30. Potongan A – A .................................................................................... 79
xxii
31. Denah Potongan Rigid Pavement Persegmen .................................... 79
32. Detail Pembesian Rigid Pavement Per Segmen .................................. 80
33. Detail Potongan A – A Batang Pengikat (Tie Bars) .............................. 80
34. Detail Potongan B – B Ruji (Dowel Bars) ............................................. 80
35. Diagram untuk menentukan Modulus reaksi subgrade (k) ......................... 86
36. Nomogram Perkerasan Kaku ...................................................................... 90
37. Denah Lokasi Penelitian ...................................................................... 93
38. Potongan Melintang Jalan .................................................................... 93
39. Potongan A – A .................................................................................... 93
40. Denah Potongan Rigid Pavement Persegmen .................................... 93
41. Detail Pembesian Rigid Pavement Per Segmen .................................. 94
42. Detail Potongan A – A Batang Pengikat (Tie Bars) .............................. 94
43. Detail Potongan B – B Ruji (Dowel Bars) ............................................. 94
xxiii
DAFTAR NOTASI
μ = Koefisien gesek antara pelat beton dan pondasi bawah.
φ = Diameter batang pengikat.
εs = Koefisien susut beton.
b = Jarak terkecil antar sambungan atau jarak sambungan dengan tepi
perkerasan
C = Koefisien distribusi lajur kendaraan
Cd = Drainage coefficient
Cs = Koefisien yang menyatakan kondisi pelat lama
D = Tebal perkerasan
Ec = Modulus elastisitas beton
Es = Modulus elastisitas baja
fc’ = Kuat tekan beton karakteristik 28 hari.
Fcf = Kuat tarik lentur beton 28 hari
fcs = Kuat tarik tidak langsung beton 28 hari
Fct = Kuat tarik langsung beton
FE = Faktor Erosi
Fk = Faktor konversi lapisan perkerasan lama (yang ada).
FKB = Faktor keamanan beban.
FRT = Faktor Rasio Tegangan.
g = Gravitasi
h = Tebal pelat beton
i = Laju pertumbuhan lalu-lintas per tahun
J = Load Transfer Coeffecient
K = Konstanta, koefisien antara kuat tekan dan kuat tarik lentur beton
L = Jarak antara sambungan yang tidak diikat dan/atau tepi bebas pelat
l = Panjang batang pengikat.
Lp = Lebar perkerasan
Lcr = Jarak teoritis antara retakan
M = Berat pelat beton per satuan volume
n = Angka ekivalensi antara baja dan beton.
nl = Jumlah lajur
Ps = Persentase luas tulangan memanjang yang dibutuhkan terhadap luas
penampang beton
xxiv
Pt = Terminal Serviceability index
R = Faktor pertumbuhan kumulatif yang besarnya tergantung dari
pertumbuhan lalu lintas tahunan dan umur rencana
Tr = Tebal lapis tambahan berdasarkan beban rencana dan daya dukung
tanah dasar dan atau lapis pondasi bawah dari jalan lama
T0 = Tebal pelat yang ada
Te = Tebal efektif perkerasan lama
TE = Tegangan Ekivalen
T = Tebal perlu berdasarkan beban rencana dan atau daya dukung tanah
dasar dan atau lapis pondasi bawah dari jalan lama
ZR = Standard Normal deviation
xxv
DAFTAR SINGKATAN
AASHTO = American Association of State Highway and Transportation
Officials
BBDT = Beton Bersambung Dengan Tulangan
BBTT = Beton Bersambung Tanpa Tulangan
BJTP = Baja Tulangan Polos
BJTU = Baja Tulangan Ulir
BMDT = Beton Menerus Dengan Tulangan
BP = Bahan Pengikat
CBK = Campuran Beton Kurus
CBR = California Bearing Ratio
ESAL = Equivalent Single Axle Load
FE = Faktor Erosi
FRT = Faktor Rasio Tegangan
JSKN = Jumlah Sumbu Kendaraan Niaga
JSKNH = Jumlah Sumbu Kendaraan Niaga Harian
LHR = Lalu Lintas Harian Rata – Rata
RAB = Rencana Anggaran Biaya
SNI = Standar Nasional Indonesia
STdRG = Sumbu Tandem Roda Ganda
STRG = Sumbu Tunggal Roda Ganda
STrRG = Sumbu Tridem Roda Ganda
STRT = Sumbu Tungga Roda Tunggal
TE = Tegangan Ekivalen
TT = Tak terbatas
UR = Umur Rencana
URm = Waktu tertentu dalam tahun sebelum umur rencana
VDF = Vehicle Damage Factor