perencanaan kesehatan

3
PERENCANAAN KESEHATAN PENENTUAN PRIORITAS MASALAH A. SESI – 3 : PENENTUAN PRIORITAS MASALAH 1. PENGANTAR Tidak semua masalah kesehatan akan mampu diatasi oleh Puskesmas maupun Dinas Kesehatan Kabupaten. Untuk itu perlu dilakukan penentuan prioritas masalah dengan menggunakan salah satu dari berbagai cara yang biasanya digunakan. Beberapa cara yang biasanya digunakan antara lain : a. Metode CARL Metode CARL (Capability, Accesibility, Readness, Leverage) dengan menggunakan skore nilai 1 – 5. Kriteria CARL tersebut mempunyai arti : C : Ketersediaan Sumber Daya (dana dan sarana/peralatan) A : Kemudahan, masalah yang ada diatasi atau tidak Kemudahan dapat didasarkan pada ketersediaan metode/cara/teknologi serta penunjang pelaksanaan seperti peraturan atau juklak. R : Kesiapan dari tenaga pelaksana maupun kesiapan sasaran seperti keahlian/kemampuan dan motivasi L : Seberapa besar pengaruh kriteria yang satu dengan yang lain dalam pemecahan yang dibahas. Nilai total merupakan hasil perkalian C x A x R x L, urutan ranking atau prioritas adalah nilai tertinggi sampai nilai terendah. Contoh Tabel : NO MASALAH C A R L NILAI RANK 1 Masalah 1 3 2 1 2 12 5 2 Masalah 2 2 3 2 3 36 2 3 Masalah 3 3 1 3 1 9 7 4 Masalah 4 1 3 4 1 12 6 5 Masalah 5 1 2 3 4 24 3 6 Masalah 6 4 2 2 1 16 4 7 Masalah 7 5 3 1 3 45 1 b. Metode PAHO - CENDES Metode PAHO-CENDES dikembangkan oleh Pan American Health Organization – Center for Development Studies. Rumus metode tersebut adalah :

Upload: cory-price

Post on 02-Dec-2015

220 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

perencanaan kegiatan dalam sebuah sisittem memerlukn berbagai langkah dan proses yang akan dijelaskan dalam ateri ini.

TRANSCRIPT

Page 1: PERENCANAAN KESEHATAN

PERENCANAAN KESEHATAN

PENENTUAN PRIORITAS MASALAHA.    SESI – 3 :    PENENTUAN PRIORITAS MASALAH

1.      PENGANTAR

Tidak semua masalah kesehatan akan mampu diatasi oleh Puskesmas maupun Dinas Kesehatan Kabupaten. Untuk itu perlu dilakukan penentuan prioritas masalah dengan menggunakan salah satu dari berbagai cara yang biasanya digunakan. Beberapa cara yang biasanya digunakan antara lain :

a.         Metode CARL

Metode CARL (Capability, Accesibility, Readness, Leverage) dengan menggunakan skore nilai 1 – 5.Kriteria CARL tersebut mempunyai arti :

C            :    Ketersediaan Sumber Daya (dana dan sarana/peralatan)A            :    Kemudahan, masalah yang ada diatasi atau tidak Kemudahan dapat didasarkan pada ketersediaan

metode/cara/teknologi serta penunjang pelaksanaan seperti peraturan atau juklak.R            :    Kesiapan dari tenaga pelaksana maupun kesiapan sasaran seperti keahlian/kemampuan dan motivasiL            :    Seberapa besar pengaruh kriteria yang satu dengan yang lain dalam pemecahan yang dibahas.

Nilai total merupakan hasil perkalian C x A x R x L, urutan ranking atau prioritas adalah nilai tertinggi sampai nilai terendah.Contoh Tabel :

NO MASALAH C A R L NILAI RANK

1 Masalah 1 3 2 1 2 12 52 Masalah 2 2 3 2 3 36 23 Masalah 3 3 1 3 1 9 74 Masalah 4 1 3 4 1 12 65 Masalah 5 1 2 3 4 24 36 Masalah 6 4 2 2 1 16 47 Masalah 7 5 3 1 3 45 1

b.        Metode PAHO - CENDES

Metode PAHO-CENDES dikembangkan oleh Pan American Health Organization – Center for Development Studies. Rumus metode tersebut adalah :

 Priority =Magnitude x Importancy x VulnerabilityCost

Magnitude (M)    :     besarnya masalahImportancy (I)   :     pentingnya masalahVulnerability (V)  :     kerentanannya terhadap cara inervensiCost (C)            :     besarnya biaya.

Magnitude terdiri dari :         :     berat ringannya masalah tersebut terhadap masalah kesehatan pada umumnya (semakin berat, nilai semakin

tinggi).Rate of Increase (RI)       :     berat ringannya hambatan jika masalah tersebut tidak segera ditangani (semakin berat hambatan, nilai

semakin tinggi).

Page 2: PERENCANAAN KESEHATAN

Public Concern (Pco)        :     banyak sedikitnya masalah tersebut menjadi perhatian masyarakat (semakin menjadi perhatian, nilai semakin tinggi)

Political Climate (PC)        :     banyak sedikitnya perhatian politik terhadap masalah tersebut (semakin menjadi perhatian politik, nilai semakin tinggi)

Social Benefit (SB)           :     banyak sedikitnya masalah tersebut memberikan manfaat sosial jika ditangani (semakin banyak memberi manfaat sosial, nilai semakin tinggi)

Contoh Tabel :

NO MASALAHI

M V C NilaiS RI PCo PCl SB

1 Masalah 13 3 5 1 3

5 3 1 453

2 Masalah 23 3 1 3 1

1 5 1 112

2 Masalah 21 3 3 5 3

5 5 3 253

c.         Metode Sederhana

Metode sederhana menggunakan kriteria yang ditetapkan sendiri, menurut kepentingan pengguna. Nilai akhir bisa merupakan hasil perkalian antar kriteria ataupun hasil penjumlahan.Contoh tabel :

NO MASALAH C A R L S RI NILAI

1 Masalah 1 3 2 1 2 2 1 11

2 Masalah 2 2 3 2 3 3 2 15

3 Masalah 3 3 1 3 1 1 3 12

4 Masalah 4 1 3 4 1 3 4 16

2.      METODE

a.      Penjelasan tujuan dan kegiatan yang akan dilakukan, waktu 10 menitb.     Melakukan Tugas Kelompok, Waktu : 20 menitc.      Menyajikan hasil kerja kelompok, waktu : 120 menitd.      Rangkuman dan komentar, waktu : 10 menit

3.      LANGKAH-LANGKAH

a.      Menyusun daftar masalah ke dalam sebuah tabel.b.     Menilai masing-masing masalah sesuai dengan kriteria CARL.c.      Membuat rangking seluruh masalah sehingga diperoleh urutan masalah dari terbesar – terkecil.

4.      HASIL YANG DIHARAPKAN

a.      Diperoleh daftar prioritas masalah kesehatan yang didapatkan dari hasil perhitungan yang akurat.b.     Diperoleh prioritas masalah kesehatan yang akan segera ditindaklanjuti guna pemecahan

masalahnya.Diposkan oleh SUBAG PEP DINKES Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest