perancangan aplikasi resep masakan khas jawa
TRANSCRIPT
PERANCANGAN APLIKASI RESEP MASAKAN KHAS JAWA
BERBASIS ANDROID
Makalah
Program Studi Teknik Informatika
Fakultas Komunikasi dan Informatika
Diajukan oleh :
Barik Nur Ichwan
Drs. Sudjalwo, M.Kom
Agus Supardi, S.T., M.T
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Januari 2013
PERANCANGAN APLIKASI RESEP MASAKAN KHAS JAWA
BERBASIS ANDROID
Barik Nur Ichwan, Sudjalwo, Agus Supardi
Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Komunikasi dan Informatika, Universitas
Muhammadiyah Surakarta
Email : [email protected]
ABSTRACT
Today lot of people who have a hobby of cooking. A lot of media that can
be used for one of these hobbies is to read books containing recipes, watch
cooking TV show, look for sites cooking and cooking courses available. now these
things have to do in mobile, including using an android phone.
Recipes that are made with the use of android apps as its GUI makes the
role of mobile as a source of information Javanese recipes. This study is done by
using the palette provided by the eclipse and the SDK emulator as a staple-
making android apps. Layout in the show in order to facilitate users to read and
practice the recipe that has been provided.
The results of the design are recipes typical Java application is read only
and contains recipes from the province of Banten, Jakarta, West Java, Central
Java, East Java and Yogyakarta, which makes it easy for users to try out recipes
Javanese.
Key Word : Android, Javanese Recipes, Mobile.
ABSTRAKSI
Pada zaman sekarang ini banyak orang yang memiliki hobi memasak.
Banyak media yang dapat digunakan untuk menyalurkan hobi tersebut salah
satunya adalah dengan membaca buku yang berisi resep masakan, menonton acara
televisi memasak, mencari situs-situs memasak dan juga mengikuti kursus
memasak yang ada. Kini hal-hal tersebut telah dapat dilakukan secara mobile,
termasuk dengan memanfaatkan sebuah ponsel android.
Resep masakan yang dibuat dengan memanfaatkan aplikasi android
sebagai GUI nya menjadikan peran mobile sebagai wadah informasi resep
masakan Jawa. Penelitian ini dilakukan dengan memanfaatkan palette yang di
sediakan oleh eclipse dan emulator SDK sebagai bahan pokok pembuatan aplikasi
android. Layout yang di tampilkan agar mempermudah pengguna membaca
sekaligus mempraktekkan resep yang sudah disediakan.
Hasil dari perancangan adalah aplikasi resep masakan khas Jawa bersifat
read only dan berisi tentang resep-resep masakan dari provinsi Banten, Jakarta,
Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta, yang memudahkan bagi
pengguna untuk mencoba resep khas Jawa.
Kata Kunci : Android, Mobile, Resep Masakan Jawa.
I. PENDAHULUAN
Pada zaman sekarang ini
banyak orang yang memiliki hobi
memasak. Banyak media yang dapat
digunakan untuk menyalurkan hobi
tersebut salah satunya adalah dengan
membaca buku yang berisi resep
masakan, menonton acara televisi
memasak, mencari situs-situs
memasak dan juga mengikuti kursus
memasak yang ada. Memang cara
tersebut lumayan merepotkan, akan
tetapi sejalan dengan kemajuan
teknologi yang makin berkembang,
kini hal-hal tersebut telah dapat
dilakukan secara mobile, termasuk
dengan memanfaatkan sebuah
ponsel. Keperluan sebuah ponsel
yang dilengkapi sistem operasi
layaknya sebuah komputer, praktis
kemampuan- kemampuan ponsel
tersebut sudah hampir dapat
menyamai sebuah komputer,
terutama kemampuannya untuk dapat
menginstall berbagai aplikasi dari
pihak ketiga untuk menunjang
kebutuhan penggunanya.
Android adalah sistem
operasi untuk telepon seluler yang
berbasis Linux. Android
menyediakan platform terbuka bagi
para pengembang buat menciptakan
aplikasi mereka sendiri untuk
digunakan oleh bermacam peranti
bergerak. Android memiliki berbagai
keunggulan sebagai software yang
memakai basis kode komputer yang
bisa didistribusikan secara terbuka
(open source) sehingga pengguna
bisa membuat aplikasi baru di
dalamnya.
Berdasarkan uraian di atas,
maka peneliti melakukan penelitian
tentang Perancangan Aplikasi Resep
Masakan Khas Jawa Berbasis
Android.
II. TINJAUAN PUSTAKA DAN
LANDASAN TEORI
a. Telaah Penelitian
Kurniawati (2010) membuat
aplikasi sistem informasi makanan
khas di Indonesia menggunakan
J2ME. Tujuan penulis membuat
suatu aplikasi informasi makanan
khas di Indonesia dengan
menggunakan program java agar bisa
diakses melalui telepon selular
dengan fasilitas minimal GPRS
(General Packet Radio Service).
Sistem informasi makanan khas ini
dirancang menggunakan program
netbeans untuk digunakan sebagai
tampilan, php MyAdmin digunakan
untuk membuat database,
Dreamweaver 8 digunakan untuk
membuat script.
Santoso (2011) melakukan
penelitian tentang pembuatan mobile
application peta wisata berbasis
platform android di Kabupaten
Sragen. Penelitian menggunakan
metode pengumpulan data, yaitu
dengan analisis kebutuhan dan studi
pustaka. Penelitian ini mengambil
data fisik terlebih dahulu,
merancang, membuat, menguji dan
mengimplementasikan sebuah
aplikasi. Pembuatan mobile
application peta wisata berbasis
platform android di Kabupaten
Sragen ini dapat dijadikan sebagai
media informasi sekaligus media
promosi pariwisata Kota Sragen.
Wulandari (2011) membuat
aplikasi kursus memasak masakan
tradisional Indonesia berbasis J2ME.
Tujuan dibuat aplikasi ini untuk
mempermudah pembelajaran
mengenai memasak masakan
tradisional Indonesia. Aplikasi
Mobile Cooking Course dibangun
meliputi dua sisi yaitu sisi pelanggan
dan sisi administrator. Sisi pelanggan
dibuat berbasis Java 2 Micro Edition
(J2ME) sedangkan sisi administrator
dibuat dengan PHP. Aplikasi ini
menggunakan jaringan GPRS untuk
pemanfaatannya.
b. Landasan Teori
1. Pengertian Sistem
Sistem adalah kumpulan dari
komponen yang saling berhubungan
satu dengan yang lainya membentuk
satu kesatuan untuk mencapai tujuan
tertentu. (Jogiyanto : 2009)
Sistem adalah kelompok dari
dua atau lebih komponen atau
subsistem yang saling berhubungan
yang berfungsi dengan tujuan yang
sama. (Hall, James A : 2007)
2. Pengertian Informasi
Informasi adalah fakta yang
menyebabkan penggunanya
melakukan tindakan yang tidak akan
dapat dilakukannya, atau tidak
dilakukannya, jika tidak ada fakta
tersebut. (Hall, James A : 2007)
Informasi adalah data yang
diolah menjadi bentuk yang berguna
bagi para penggunanya. (Jogiyanto :
2009)
3. Pengertian Sistem informasi
Sistem informasi adalah
serangkaian prosedur formal dimana
data dikumpulkan, diproses menjadi
informasi dan didistribusikan ke para
penggunannya. (Hall, James A :
2007)
4. Resep Masakan
Resep masakan adalah
seperangkat instruksi yang memuat
nama masakan, bahan, bumbu, dan
cara membuat serta cara
menghidangkan suatu masakan. (
Marwanti : 2000 )
5. Android
Android adalah sebuah sistem
operasi untuk perangkat mobile
berbasis linux yang mencakup sistem
operasi, middleware dan aplikasi.
Android menyediakan platform
terbuka bagi para pengembang untuk
menciptakan aplikasi mereka sendiri.
( Safaat, Nazruddin : 2011 )
Adapun jenis-jenis android
yaitu: Android versi 1.1, Android
versi 1.5 (Cupcake), Android versi
1.6 (Donut), Android versi 2.0/2.1
(Eclair), Android versi 2.2 (Froyo:
Frozen Yoghurt), Android versi 2.3
(Gingerbread), Android versi 3.0/3.1
(Honeycomb), dan Android versi 4.0
(ICS: Ice Cream Sandwich).
6. Eclipse
Eclipse adalah IDE (Integrated
Development Environment) yang
digunakan dalam coding aplikasi
android. Versi eclipse yang ada
sekarang sudah banyak seperti
eclipse helios (eclipse versi 3.6),
eclipse Galileo (eclipse versi 3.5),
dan eclipse ganymade (eclipse versi
3.4). (Safaat, Nazruddin : 2011)
7. DVM (Dalvik Virtual Machine)
DVM (Dalvik Virtual
Machine) adalah salah satu elemen
kunci dari android dimana android
berjalan di dalam DVM bukan di
java virtual machine (JVM).
Sebenarnya banyak persamaan
dengan Java Virtual Machine seperti
Java ME (Java Mobile Edition),
tetapi android menggunakn Virtual
Machine sendiri yang menurut dasar
teorinya dikostumisasi dan dirancang
untuk memastikan bahwa fitur-fitur
berjalan lebih efisien pada perangkat
mobile. (Safaat, Nazruddin : 2011)
8. Android SDK (Software
Development Kit)
Android SDK adalah tools
API (Application Programming
Interface) yang diperlukan untuk
mulai mengembangkan aplikasi pada
platform Android menggunakan
bahasa pemrograman Java. Android
merupakan subset perangkat lunak
untuk ponsel yang meliputi system
operasi, middleware dan aplikasi
kunci yang di release oleh Google.
(Safaat, Nazruddin : 2011)
9. Arsitektur Android
Secara garis besar, Arsitektur
Android dapat dijelaskan dan
digambarkan sebagai berikut :
a) Application dan Widgets
Application dan Widgets ini
adalah layer untuk berhubungan
dengan aplikasi saja, dimana
biasanya dengan download aplikasi
kemudian melakukan instalasi dan
menjalankan aplikasi tersebut.
b) Applications Frameworks
Application Frameworks ini
bisa disimpulkan bahwa layer
dimana para pembuat aplikasi
melakukan pengembangan/
pembuatan aplikasi yang akan
dijalankan di sistem operasi Android,
karena pada layer inilah aplikasi
dapat dirancang dan dibuat, seperti
content-providers yang berupa sms
dan panggilan telepon.
c) Libraries
Libraries ini adalah layer di
mana fitur-fitur android berada,
biasanya para pembuat aplikasi
mengakses libraries untuk
menjalankan aplikasinya.
d) Android Run Time
Layer yang membuat aplikasi
Android dapat dijalankan di mana
dalam prosesnya menggunakan
Implementasi Linux. Dalvik Virtual
Macine (DVM) merupakan mesin
yang membentuk dasar kerangka
aplikasi Android.
e) Linux Kernel
Linux kernel adalah layer
dimana inti dari operating system
dari android itu berada. Berisi file-
file sistem yang mengatur sistem
processing memory, resource,
drivers, dan sistem-sistem operasi
android lainnya. Linux kernel yang
digunakan android adalah linux
kernel release 2.6. (Safaat,
Nazruddin : 2011)
10. Fundamental Aplikasi
Aplikasi Android ditulis
dalam bahasa pemrograman java.
Kode java dikompilasi bersama
dengan data file resource yang
dibutuhkan oleh aplikasi, dimana
prosesnya di package oleh tools yang
dinamakan “apt tools” ke dalam
paket android sehingga
menghasilkan file dengan ekstensi
apk. File apk itulah yang disebut
dengan aplikasi, dan nantinya dapat
di install di perangkat mobile.
(Safaat, Nazruddin : 2011)
III. METODE PENELITIAN
a. Alur Penelitian
Peneliti menjabarkan langkah-
langkah penelitian sebagai berikut:
1. Pengumpulkan data. Data dalam
ini berkaitan dengan kebutuhan
sistem sebagai bahan materi
pembelajaran dan dapat dijadikan
materi pembelajaran yang
interaktif.
2. Perancangan sistem. Meliputi
perancangan usecase
perancangan desain atau form,
dan Tahapan perancangan adalah
implementasi dari kebutuhan
user.
3. Pembuatan sistem merupakan
seluruh proses yang meliputi
proses pengujian, analisa, dan
pelaporan dilakukan berulang-
ulang hingga proses yang dibuat
sesuai dengan tujuan penelitian.
4. Pengujian sistem. Pada saat
sistem dibuat, akan ada tahapan
dalam pembuatan sistem. Setiap
tahap akan diuji terlebih dahulu.
5. Apakah sistem sudah sesuai dan
memenuhi tujuan? Jika belum
maka proses kembali pembuatan
sistem, jika sudah sesuai proses
dilanjutkan ke penyusunan dan
penulisan laporan.
6. Penyusunan laporan. Setiap tahap
pengujian, pembuatan dan
analisa, ditulis dalam sebuah
laporan terstruktur.
b. Perancangan Sistem
1. Metode Perancangan
Metode perancangan yang dilakukan
adalah sebagai berikut:
a) Pengambilan Data
Pengambilan data dalam
penelitian ini dilakukan dengan
metode:
1) Dokumentasi
Hal ini dilakukan untuk
memperoleh beberapa landasan teori
untuk memperkuat penelitian yang
dilakukan. Dasar dari landasan teori
yang dipakai ini didapat dari
beberapa sumber diantaranya yaitu
dari buku, internet, dan juga
beberapa tulisan yang berhubungan
dengan penelitian.
b) Prosedur Penelitian
1) Pengolahan Data
Dapat dijelaskan bahwa
pembuatan aplikasi ini dimulai
dengan perencanaan yaitu
menetapkan segala hal yang
diperlukan dalam pembuatan aplikasi
yang kemudian dilakukan analisis
terhadap hal-hal yang diperlukan
dalam pembuatan dan
pengembangan aplikasi resep
masakan khas Jawa.
2) Pemodelan
Dalam membangun aplikasi
resep masakan khas Jawa ini
digunakan beberapa perancangan
yang meliputi perancangan use case,
diagram berjenjang, bagan alir
sistem, dan tabel sistem.
2. Perancangan Use Case
Beberapa perancangan use
case yang akan dibuat yaitu definisi
use case, definisi aktor, dan use case
diagram.
a) Definisi Use Case
Tabel 1. Definisi Use Case
No Use Case Deskripsi
1. Provinsi
yang ada
di Jawa
Halaman ini
menjelaskan
tentang provinsi
yang ada di Jawa
dan masakan khas
yang ada di
provinsi masing-
masing
2. Resep
masakan
khas tiap
provinsi
Menjelaskan
masakan khas
yang ada di tiap
provinsi dan
menjelaskan cara
pembuatannya.
b) Definisi Aktor
Tabel 2. Definisi Aktor
c) Use Case Diagram
No Aktor Deskripsi
1. Operator
(user
resep
masakan
Jawa)
Orang yang
memiliki hak
akses untuk
masuk ke aplikasi
resep masakan
khas Jawa dan
membuka setiap
resep berdasarkan
provinsinya yang
tersedia lalu dapat
melihat setiap
resep yang tampil
tiap provinsinya.
Pada perancangan use case
diagram ini terdiri dari satu user
yaitu user (pengguna). Gambar 1
dijelaskan bahwa user resep masakan
Jawa mendapatkan fasilitas
sepenuhnya untuk membuka setiap
resep yang disediakan dari berbagai
provinsi di Jawa dengan masakan
khasnya. User tidak dapat mengubah
file yang telah tersedia karena pada
file ini bersifat statis dan tidak
terdapat database untuk menyimpan
resep masakan khas Jawa.
Pengguna resep
Gambar 1. Diagram Use Case
3. Rancangan Software
a) Diagram Berjenjang
Diagram berjenjang dari
aplikasi resep masakan khas Jawa
dapat dilihat pada Gambar 2 yang
menjelakan bahwa diagram
berjenjang terdiri dari beberapa level
yaitu dari level 0 sampai level 3,
dimana level 0 berisi loading, level 1
terdiri dari dua yaitu home dan
provinsi, level 2 yang berisi sub-
menu provinsi dan yang terakhir
adalah level 3 yang berisi resep.
Level 0
Level 1
Level 2
Level 3
Gambar 2. Diagram Berjenjang
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
a. Halaman Awal
Gambar 3. Halaman Awal
Halaman awal adalah
halaman yang pertama kali muncul.
0
Loading
2
Provinsi
1
home
2.1
Sub-menu
provinsi
3.1
Resep
provinsi
resep
Halaman ini berupa halaman loading
yang berisi tampilan gambar-gambar
masakan Jawa.
b. Halaman Home
Gambar 4. Halaman Home
Gambar di atas berisi
sambutan, logo ums dan nama
pembuat, dan tombol menu provinsi.
Halaman ini muncul setalah halaman
awal atau loading selesai.
c. Halaman Provinsi
Gambar 5. Halaman Provinsi
Gambar di atas adalah
halaman provinsi berisi tombol
nama-nama provinsi yang ada di
Jawa, yaitu tombol menu Banten,
Jakarta, Jawa Barat, Yogyakarta,
Jawa tengah, dan Jawa Timur. Menu
tersebut akan menuju ke halaman
sub-menu provinsi.
a. Halaman Sub-menu Provinsi
Gambar 6. Halaman Sub-menu
Provinsi
Gambar di atas adalah
halaman sub-menu provinsi yang
berisi nama-nama resep dari setiap
provinsi yang dipilih.
b. Halaman Resep
Gambar 7. Halaman Resep
Gambar di atas adalah salah
satu tampilan dari halaman resep.
Halaman ini berisi gamabar masakan
jadi, bahan, bumbu, dan cara
memasak.
V. KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
a. Android yang di jalankan di
emulator android via ADT for
eclipse memungkinkan
melakukan perancangan aplikasi
resep masakan khas Jawa.
b. Android layout memiliki
perbedaan penataan berdasarkan
linier layout dan absolute layout
dengan melihat dari posisi
penempatan textview, imageview
dan imagebutton.
c. Penggunaan method intent untuk
menentukan activity layar utama
ke layar selanjutnya dan
sebaliknya memudahkan dalam
menghubungkan antar activity
layout dan class yang di panggil.
Penggunaan method tabhost
memudahkan perpindahan dari
layar satu ke layar berikutnya.
d. Berdasarkan hasil pengujian
melalui kuisioner yang ditujukan
orang yang memiliki hobi
memasak didapat kesimpulan
bahwa aplikasi resep masakan
Jawa cukup mudah dioperasikan,
membantu dalam memasak dan
cukup efektif dan efisien dalam
penggunaannya, dan dengan
penilaian lainnya berupa
tampilan aplikasi resep masakan
Jawa dengan penilaian yang
cukup baik.
Saran
a. Aplikasi resep masakan Khas
Jawa ini dapat dikembangkan
isinya dengan memanfaatkan
database server agar lebih mudah
dalam penanganan update
datanya.
b. Aplikasi dalam segi antar muka
memerlukan penambahan content
dan widget untuk memberikan
kesan melibatkan banyak user
interface.
DAFTAR PUSTAKA
D, Soejati. 2009. 100% Resep Mak Nyusss Masakan Jawa. Yogyakarta: 9months
Publishing.
Hall, James A. 2007. Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.
Hermawan S, Stephanus. 2011. Mudah Membuat Aplikasi Android. Yogyakarta:
Andi Offset.
HM, Jogiyanto. 2009. Sistem Teknologi Informasi. Yogyakarta: Andi.
Kurniawati, Ana. 2010. Aplikasi Sistem Informasi Makanan Khas Di Indonesia
Menggunakan J2ME. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Marwanti. 2000. Pengertian Masakan Indonesia. Yogyakarta: Adi Cita.
Pamudji, Doddy. 2000. Hidangan Khas Jawa Barat. Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama
Safaat H, Nazruddin. 2011. Pemrogaman Aplikasi Mobile Smartphone dan tablet
PC. Bandung: Informatika Bandung.
Santoso, Muhanan Puji. 2011. Pembuatan Mobile Application Peta Wisata
Berbasis Platform Android Di Kabupaten Sragen. Surakarta:
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Tamtomo, Danny S.; Sandi; dan Karina Naftali. 2011. Resep. Jakarta: Media Boga
Utama.
Wahana, Tim Dapur. 2009. 550 Resep Paling Nyuusss se-Indonesia. Yogyakarta:
Wahana Totalita Publisher.
Wulandari, Apriliana Suci. 2011. Aplikasi Kursus Masakan Tradisional Indonesia
Berbasis J2ME. Surakarta Universitas Sebelas Maret.
Y, Sufi S. 1999. Sedap dan Nikmat Hidangan Jawa Timur. Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama.