penyusunan rekonsiliasi bank. ak keuangan

13

Upload: q-ingin-slallu

Post on 02-Jul-2015

207 views

Category:

Education


9 download

DESCRIPTION

ak keuangan

TRANSCRIPT

Page 1: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
Page 2: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
Page 3: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
Page 4: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
Page 5: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
Page 6: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
Page 7: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
Page 8: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan

Tanggal Keterangan Ref

Debit Kredit

2007 31 Desember Kas Rp. 14.950.000

-Piutang Dagang Rp 13.950.000

-Pendapatan Bunga Rp. 1.000.000

(Mencatat Kas Bertambah)

Piutang Dagang Rp. 8.000.000

Hutang Dagang Rp. 4.950.000

Beban Adm. Bank Rp. 1.800.000

-Kas Rp.14.750.000

(Mencatat Kas Berkurang)

Page 9: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan

Kas di bank adalah uang kas yang dimilki perusahaan yang disimpan di bank dalam bentukgiro/bilyetdan kas ini dipakai untuk pembayaran yang jumlahnya besar dengan menggunakancheck. Denganadanya rekening di Bank menjadi sarana menyimpan uang dan bertransaksi yang aman dan praktis, jikalau ada pembayaran besar ke supplier kita tidak perlu membawa uangtunai banyak-banyak menujutempat supplier, cukup dengan memberikan check kepada supplier tersebut, begitu pula sebaliknyadengan penerimaan kas yang besar. Oleh sebab itu perusahaanharus mengendalikan kas yang adadengan membuat rekonsiliasi bank.

Rekonsiliasi bank menganalisa hal-hal yang menimbulkan perbedaan saldo kas di bank antaracatatanperusahaan dengan catatan bank yang tersaji dalam laporan bank. Rekonsiliasi bank dilakukan untukmengungkapkan setiap kesalahan dan ketidakwajaran yang ada pada catatanperusahaan di bank.Rekonsiliasi di bank juga berguna untuk mengetahui penerimaan danpengeluaran yang sudah terjadi dibank tapi belum dicatat oleh perusahaan.

Page 10: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan

1. Buat dua kolom untuk bank dan rekening bank menurut perusahaan, tulis saldo menurut bank dan saldo menurut perusahaan

2. Tambahkan atau kurangkan pada saldo menurut bank yaitu :

a. Tambahkan setoran dalam perjalanan pada saldo menurut bank

b. Kurangkan cek dalam perjalanan dari saldo bank

3. Tambahkan atau kurangkan pada saldo menurut buku

a. Tambahkan pada saldo menurut bank penerimaan-penerimaan kas langsung melalui bank, pendapatan bunga atas giro.

b. Kurangkan dari saldo menurut buku biaya administrasi bank, biaya pencetakan cek dan pengurangan lain yang dilakukan oleh bank, misalnya karena ada pengembalian cek kosong.

4. Hitunglah saldo menurut bank dan saldo menurut perusahaan yang telah disesuaikan, keduanya saldonya harus sama.

5. Buatlah jurnal untuk setiap hal yang terdapat pada butir tiga di atas yaitu hal-hal yang tercantum pada saldo menurut perusahaan.

6. Berbaiki semua kesalahan yang terdapat dalam pembukuan perusahaan, sampaikan pemberitahuan ke bank jika bank telah melakukan kesalahan.

Beberapa penyebab perbedaan antara saldo menurut pembukuan dengan saldo menurut rekening koran bank yaitu :

1. Bank belum mencatat transaksi tertentu

a. Setoran dalam perjalanan

b. Cek dalam perjalanan (cek masih beredar)

Page 11: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan

2. Perusahaan belum mencatat transaksi tertentu

a. Penerimaan kas melalui bank

b. Biaya administrasi bank

c. Pendapatan bunga atau jasa giro

d. Cek kosong

Cek kosong adalah cek yang tidak cukup dananya ( jumlah rupiah dalam cek lebih besar daripada saldo giro kensumen )

e. Cek dikembalikan ke penyetor karena alasan lain ( bukan cek kosong )

Bank kadang-kadang mengembalikan cek kepada penyetor karena alasan-alasan berikut :

- Rekening penarik cek telah ditutup

- Cek telah kadaluwarsa, cek kadang hanya dapat diuangkan dalam jangka waktu tertentu, apabila selama jangka waktu tersebut tidak diuangkan maka cek menjadi tidak berlaku lagi.

- Tanda tangan yang tercantum pada cek tidak sah

- Kesalahan dalam penulisan cek

Pencatatan akuntansi untuk kasus ini sama dengan cek kosong.

3. Bank atau perusahaan telah melakukan kesalahan pencatatan

Contoh, bank mungkin salah mengurangi saldo giro perusahaan untuk giro yang ditarik bukan oleh perusahaan tersebut, mungkin karena nama perusahaannya hampir sama. Bisa juga bank atau perusahaan salah dalam mencatat jumlah rupiah yang disetorkan ke bank.

Page 12: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan
Page 13: penyusunan rekonsiliasi bank. Ak keuangan