penyebab remaja lebih memilih konsumsi fast food

2
PENYEBAB REMAJA LEBIH MEMILIH KONSUMSI FAST FOOD Pergeseran zaman membuat kebiasaan remaja sekarang bukan hanya mengenai gaya hidup yang ingin serba instan dan glamor akan tetapi dalam memilih makanan pun menggunakan syarat yang sama. Perubahan pola konsumsi makanan disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya lingkungan yang memiliki gaya hidup serba modern, cepat, dan mewah. Penyedia makanan cepat saji memanfaatkan ketiga hal pokok ini untuk menarik minat konsumen dengan membidik remaja sebagai potential consumers. Sikap remaja yang ikut-ikutan dan mudah dalam menyebarkan berita secara luas akan sangat menguntungkan bagi para pengusaha. Oleh karena itu, perlu diwaspadai apabila konsumsi dari makanan cepat saji dijadikan kebiasaan dan hampir setiap hari dikonsumsi karena makanan cepat saji tentu memiliki sisi buruknya tersendiri. Berikut bentuk-bentuk perubahan perilaku yang menjadi dasar perubahan konsumsi remaja : 1. Perubahan alamiah Perubahan yang terjadi karena usia yang bertambah menyebabkan pengalaman alamiah. Kebanyakan remaja cenderung memilih makanan cepat saji karena mereka merasa lebih nyaman makan di tempat-tempat yang menjual makanan cepat saji. Selain kepraktisannya, banyaknya konsumen dengan usia yang sama dan adanya layanan internet gratis menjadi daya tarik tersendiri bagi remaja. Keinginan untuk menjadi sama dengan yang lain dan mempelajari hal-hal baru yang tidak diimbangi dengan pengetahuan mengenai kesehatan dan makanan membuat banyak remaja mendapatkan dampak buruk. 2. Perubahan terencana Remaja juga memiliki rencana-rencana tersendiri dalam hidupnya namun rencana yang dimiliki seringkali hanya dalam jangka pendek dan lebih sering merupakan rencana berubah untuk menjadi lebih diakui oleh orang lain. Remaja menganggap bahwa mereka dapat berubah sesuai dengan orang-orang disekitarnya maka ia akan dikenal dan dihargai. 3. Kesediaan untuk berubah Perubahan gaya hidup masyarakat menjadi lebih modern akan lebih mudah diterima oleh kaum remaja karena remaja masih memiliki rasa penasaran ingin tahu mengenai hal-hal baru dan mereka akan dengan terbuka menerima perubahan. Remaja cenderung tertarik untuk berubah jika melihat perubahan orang lain yang dianggapnya panutan. Banyaknya selebriti atau teman

Upload: vivioctavia

Post on 04-Dec-2015

221 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

makalah PKG

TRANSCRIPT

Page 1: Penyebab Remaja Lebih Memilih Konsumsi Fast Food

PENYEBAB REMAJA LEBIH MEMILIH KONSUMSI FAST FOOD

Pergeseran zaman membuat kebiasaan remaja sekarang bukan hanya mengenai gaya hidup yang ingin serba instan dan glamor akan tetapi dalam memilih makanan pun menggunakan syarat yang sama. Perubahan pola konsumsi makanan disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya lingkungan yang memiliki gaya hidup serba modern, cepat, dan mewah. Penyedia makanan cepat saji memanfaatkan ketiga hal pokok ini untuk menarik minat konsumen dengan membidik remaja sebagai potential consumers. Sikap remaja yang ikut-ikutan dan mudah dalam menyebarkan berita secara luas akan sangat menguntungkan bagi para pengusaha. Oleh karena itu, perlu diwaspadai apabila konsumsi dari makanan cepat saji dijadikan kebiasaan dan hampir setiap hari dikonsumsi karena makanan cepat saji tentu memiliki sisi buruknya tersendiri.

Berikut bentuk-bentuk perubahan perilaku yang menjadi dasar perubahan konsumsi remaja :

1. Perubahan alamiahPerubahan yang terjadi karena usia yang bertambah menyebabkan pengalaman alamiah. Kebanyakan remaja cenderung memilih makanan cepat saji karena mereka merasa lebih nyaman makan di tempat-tempat yang menjual makanan cepat saji. Selain kepraktisannya, banyaknya konsumen dengan usia yang sama dan adanya layanan internet gratis menjadi daya tarik tersendiri bagi remaja. Keinginan untuk menjadi sama dengan yang lain dan mempelajari hal-hal baru yang tidak diimbangi dengan pengetahuan mengenai kesehatan dan makanan membuat banyak remaja mendapatkan dampak buruk.

2. Perubahan terencanaRemaja juga memiliki rencana-rencana tersendiri dalam hidupnya namun rencana yang dimiliki seringkali hanya dalam jangka pendek dan lebih sering merupakan rencana berubah untuk menjadi lebih diakui oleh orang lain. Remaja menganggap bahwa mereka dapat berubah sesuai dengan orang-orang disekitarnya maka ia akan dikenal dan dihargai.

3. Kesediaan untuk berubahPerubahan gaya hidup masyarakat menjadi lebih modern akan lebih mudah diterima oleh kaum remaja karena remaja masih memiliki rasa penasaran ingin tahu mengenai hal-hal baru dan mereka akan dengan terbuka menerima perubahan. Remaja cenderung tertarik untuk berubah jika melihat perubahan orang lain yang dianggapnya panutan. Banyaknya selebriti atau teman mereka sendiri yang sering mengabarkan mengenai makanan cepat saji akan sangat mempengaruhi remaja.

STRATEGI MERUBAH KEBIASAAN MAKAN REMAJA

Berikut ini merupakan strategi yang dapat digunakan untuk mengubah kebiasaan konsumsi makanan cepat saji pada remaja :

1) Menggunakan kekuasaanMemanfaatkan seseorang yang memiliki pengaruh di masyarakat untuk ikut mengubah perilaku konsumsi makanan cepat saji. Untuk mengubah perilaku remaja, seseorang yang berpengaruh biasanya adalah idola atau teman sebaya sehingga pencarian kader atau duta baik itu artis atau remaja merupakan pilihan yang tepat.

2) Pemberian informasiDengan adanya kader atau duta dapat dilakukan pemberian informasi secara luas mengenai makanan sehat. Selain itu, adanya penyuluhan dan disebarnya pamflet atau informasi baik

Page 2: Penyebab Remaja Lebih Memilih Konsumsi Fast Food

secara langsung atau online dapat menjadi sarana pemberian informasi yang akan cepat tersebar.

3) Disuksi partisipasiMengadakan diskusi terbuka terhadap remaja yang sering mengonsumsi makanan cepat saji, remaja yang telah merasakan dampak negatif dari masakan cepat saji, dan tenaga kesehatan akan membuat diskusi berimbang. Remaja akan bisa melihat dampak buruk makanan cepat saji secara langsung dan mengerti efek jangka panjangnya apabila dikonsumsi secara rutin.