pengelolaan satuan paud di era adaptasi …
TRANSCRIPT
PENYELENGGARAAN PAUD DI ERA ADAPTASI KEBIASAAN BARU
Disampaikan pada Seminar Nasional BP-PAUD dan Dikmas Provinsi DIY dengan tema:Profesionalisme GTK PAUD alam meningkatkan Kualitas Pengelolaan Satuan PAUD di Era Adaptasi Baru.
Direktorat Pendidikan Anak Usia DiniDirektorat Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan2020
Muhammad Hasbi
Direktur PAUD
PENTINGNYA PAUD
PAUD : KESEMPATAN YANG TIDAK KEMBALI
• PAUD mengoptimalisasi tumbuh kembang anak saat berusia “emas”. Di PAUD terjadi stimulasi terhadap fisik,motoric, kognitif, Bahasa dan social emosional melalui pendekatan berpusat kepada anak dan strategi belajaryang menyenangkan. Stimulasi ini akan mengantar anak untuk bertumbuh dan berkembang secara optimal.
• PAUD dapat meningkatkan kesiapan sekolah (school readiness). Anak yang mengikuti PAUD memilikikemampuan literasi dan numerasi dasar yang lebih baik. Disamping itu, mereka memiliki kesiapan psikologis yanglebih baik untuk bersekolah, sehingga mereka terbebas dari kendala gap pengetahuan dan penyesuaian budayasekolah.
• PAUD berdampak panjang pada akademik dan ekonomi. Anak-anak yang mengikuti PAUD menunjukkan prestasiakademik yang lebih baik, minimal di kelas awal SD. Mereka memiliki angka mengulang dan dropout yang lebihrendah dan pada saat dewasa mereka menunjukkan well being yang lebih baik.
• PAUD memberikan efek yang nyata untuk keberhasilan akademik anak-anak dari keluarga miskin, sehinggaPAUD dapat mengurangi kesenjangan akibat SES. Anak yang berasal dari keluarga miskin yang ikut PAUD akanmampu mempersempit gap capaian belajar mereka, sehingga kelak Ketika mereka dewasa berpotensi untukmemiliki kesejahteraan yang lebih baik, dan mengangkat keluarga mereka dari kondisi kemiskinan
• Usia dini merupakan fase tepat untuk mengembangkan karakter. Pendidikan karakter yang dimulai sejak PAUDakan memberikan dampak positif terhadap anak termasuk capaian hasil belajar, perilaku di kelas, serta dampakpanjangnya adalah menurunkan probabilitas kegagalan belajar di jenjang yang lebih tinggi
PAUD DAN PANDEMIK COVID-19
PERSEBARAN DI INDONESIA
Sumber : https://covid19.go.id/peta-sebaran
“Trend konfirmasi + pada jenjang anak usia dini relatif kecil, tetapianak-anak dengan status gizi dan kesehatan yang buruk sangat
rentan terhadap penularan Covid-19”
DAMPAK COVID-19 TERHADAP SEKTOR PENDIDIKAN (PENDIDIKAN ANAK USIA DINI)
13 jutaMenjadi
Pendidik di Rumah
1,25 Milyar
Pelajar di dunia harusbelajar dari rumah
68 jutaPeserta Didikdi Indonesia Belajar Dari
Rumah
6.87 jutaPeserta
Didik PAUD Belajar Dari
Rumah
203 ribuMenerapkan
KebijakanBelajar Dari
Rumah
542 ribuGuru PAUD Bekerja Dari
Rumah
94.56%
Sumber: Dapodik Kemdikbud, 2020
TANTANGAN PEMBELAJARAN PAUD DI MASA PANDEMIKP
ESER
TA D
IDIK
Berkurangnya interaksi social menimbulkan jenuh dan stress
Menurunnya dukungan terhadap tumbuh kembang
Berpotensi mengalami learning loss
Kesenjangan capaian pembelajaran
Potensi terjadinya kekerasan terhadap anak
OR
AN
G T
UA
Menurunnya dukungan untuk pendidikan anak
Kurangnya pemahaman dan kompetensi pedagogik PAUD
Kurangnya Fasilitas TIK
Orang tua yang bekerja
Miskonsepsi terhadap PAUD
SIST
EM
PEM
BEL
AJA
RA
N Menurunnya dukungan pembiayaan
Menurunnya pendaftaran Peserta Didik Baru
Kemampuan pemenuhan protocol kesehatan
Belum optimalnya relasi keluarga – satuan PAUD
GU
RU
DA
N T
ENA
GA
K
EPEN
DID
IKA
N
Kerentanan kesejahteraan
Kurangnya kemampuan TIK dan Fasilitas TIK
Kurangnya Fasilitas TIK
Kurangnya akses terhadap sumber belajar online
PENYELENGGARAAN PAUD DI ERA ADAPTASI KEBIASAAN BARU
PERAN PEMANGKU KEPENTINGAN DALAM PELAKSANAAN PENDIDIKAN DI ERA ADAPTASI KEBIASAAN BARU
IMPLEMENTATION
MemastikanbahwaKeselamatan danKesehatan lahirbatin pesertadidik PAUD, Orang Tua dan PTK PAUD menjadipertimbanganutama
Memberikanpengalamanbelajar yang bermakna bagipeserta didikPAUD, tanpaterbebanituntutanmenuntaskanseluruh capaiankurikulum;
Memastikanbahwa pesertadidik PAUD memperolehpengalamankecakapanhidup, antaralain mengenaiPandemikCovid-19 selamamasa BDR;
Memastikanbahwa pesertadidik PAUD memperolehpembelajaransesuai denganusia dankekhususanmereka masing-masing
Memastikanpeserta didikPAUD melakukanaktivitas belajardan bermainpsecarabervariasi, sesuaidengan minatdan kondisimasing-masing
Memberikanumpan balikterhadap hasilbelajar pesertadidik PAUD untuk menjagadanmeningkatkanmotivasi belajarmereka;
Menjalininteraksi dankomunikasi yang positif antaraguru PAUD dengan orang tua/wali, sebagaifondasipelaksanaankegiatan BDR;
7 (TUJUH) PILAR DALAM PELAKSANAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINIDI MASA ADAPTASI KEBIASAAN BARU
PAUD tetap melayani Peserta Didik di Awal Tahun Ajaran Baru 2020/2021
Pastikan Penerapan Protokol Kesehatan
Laksanakan Proses Pembelajaran denganpilihan metode dan aktivitas yang beragam
Lakukan penyesuaian terhadap pencapaiankurikulum
Pastikan kesiapan sarpras dalammendukung PHBS di sekolah
Perkuat relasi TRI SENTRA PENDIDIKAN
STRATEGI PENDIDIKAN ANAK USIA DINIMENUJU ERA ADAPTASI KEBIASAAN BARU
Bimtek Daring bagi 5.100 Guru PAUD bekerja sama dengan 29 UPT Pusat di 34 Provinsi Mengimbas kepada 102.000 Guru PAUD yang memiliki fasilitas daring
Mengimbas kepada 96.000 Guru PAUD yang tidakmemiliki fasilitas daring memadai
Bimtek Guru PAUD bekerja sama dgn 60 Ormit, Menyasar 4.800 Guru PAUD di daerah sulit akses
Mengimbas kepada 204.000 kepala Satuan PAUD yang tidak memiliki fasilitas daring memadai
Webinar bagi Kepala Satuan PAUD bekerja sama dengan 29 UPT Pusat di 34 Provinsi, Menyasar 10.200 KepalaSatuan PAUD.
Mengimbas kepada sebanyak mungkin Guru dan Orang Tua yang tidak memiliki fasilitas daring memadai
Distribusi Video Animasi dan BukuSaku Fasilitasi BDR bagi Guru PAUD (12 Buku Saku)
FASILITASI GURU PAUD DALAM PELAKSANAAN BDR
Panduan Praktis guru dalam memfasilitasi orangtua:
Memuat contoh-contoh kegiatan main anak yang
dapat dikembangkan di rumah
12 PANDUAN GURU
PENGEMBANGAN 12 PANDUAN BELAJAR DARI RUMAH
Membuat Video dan Audio Dongeng dan Buku
Cerita bagi anak usia dini untuk mendukung
kegiatan selama BDR dalam menumbuhkan
literasi, dan minat baca dikeluarga
Mengkurasi buku-buku yang sudah ada bagi orang
tua AUD dari berbagai sumber (Sahabtkeluarga,
anggunpaud, dll) sebanyak 10 naskah yang dapat
dikembangkan menjadi infografis, videografis, video
dan audio. Contoh buku : Membangun Komunikasi
efektif dengan Anak, Bersahabat dengan Anak,
Aglonesma buat bunda hadiah dari anak mandiri, dll
Menyusun buku bagi orang tua
AUD dengan melibatkan penulis,
pegiat, praktisi Pendidikan
keluarga sebanyak 20 naskah yang
dapat dikembangkan menjadi
infografis, videografis, video dan
audio, Tema buku : Mendampingi
anak belajar di rumah, mengelola
emosi orang tua, Melatih anak
menjaga kebersihan dan
Kesehatan selama pandemic, dll
Wahana berbagi pengalaman bagi
orang tua dalam mendukung
tumbuh kembang anak Ketika
belajar dari rumah, menghadirkan
orang tua, praktisi, dan akademisi
sebagai narasumber. Akan
dilaksanakan 12 kali di pusat dan
di 34 provinsi masing 8 kali
FASILITASI ORANG TUADALAM PELAKSANAAN BDR
TERIMA KASIH