penerapan metode inkuiri dalam proses belajar mengajar pendidikan kewarganegaraan

Upload: galaksijoel

Post on 30-Oct-2015

361 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Penerapan Metode Inkuiri Dalam Proses Belajar Mengajar Pendidikan Kewarganegaraan

TRANSCRIPT

  • o Kemampuan Manajerial Kepala Sekolah Dasar dengan llngkatPendidikan dan Pengalaman PelatihanHanafmh

    . Implementasi Pos Tes sebagai Upaya Peningkatan PrestasiBelajar Biologi Siswa MAN Kuta Baro Aceh BesarZanaami

    o Reformasi Pendidikan yang Menyelwuh Sistematik dan KoherenRuhodi

    .

    o Peningkaun Kualitas Proses Belajar Mengajar melalui PenanggulanganPelanggaran Disiplin di SekolahNasruddin AR

    o lmplemen tasi Contextual Teaching and karringdalam MataPembe$aran Matematika pada SMPNegeri Kabupaten BireuenMuhammnd Saleh

    o Pengembangan Asesmen Berbasis Kompetensi dalam PembelajaranIPA di Sekolah Dasar Kota BandaAcehIbmhim

    o Strategi Belajar Melalui Penulisan Jumal Perkuliahan dalam UpayaMeningkatkan Presasi Be$ar Mahasiswa Pendidikan MatematikaFKIP USMBurhanuddinAG

    (65 - 72)

    (73 - 77)

    (78 - 8s)

    (86 - e2)

    (e3 - e8)

    (e9 - 10s)

    (i06 - 109)r Implementasi Metode QmntumTeaching dalam Pembelajaran

    Mata Pelajaran Bahasa Inggris padapiswa SMPNegeriKota BandaAceh

    ' Sarinkin (110 - 113)o Penerapan Metode Inkuiri dalam Pfoses Belajar Mengajar

    Pendidikan KewarganegaraanTanurli (n4 - 121)

  • JURNAL PENDIDIKAN SERAMBI ILMU(Wadah Informasi llmlah dan Kreatifitas lntelektual Pendidikan)

    Frclrvvenc' brtit dua kali stdrm (SepEnber dan tldet). Berii brllsan yarp diaqlotdari basil penelitian, gagasan konseptual, kaJian dan aplikasi teori,

    serta analitis-kritis di bidang pendidikan.

    rssN 1693-4849

    Ketua PenyuntingAbubakar

    WakilKetua PenyuntingJailani

    Penyunting Pelalaana

    ArmiM, IsaRoelina

    Evi AprianaM. Ridhwan

    Tarmizi RajabBurharu.ddin AG

    Pelaksana Tata UsahaMuhammad Saleh

    Ibrahim SutuIsrnawima

    Anwar

    Penelaah (Mifd Eeshri)A. Gani Asyik (USM)

    Fleowati tudlo (UN ln4alang)Darwis A. Sulaiman (Unsyiah)LJtari funnrno (UPI Bandung)

    Farid Wajidi (IAIN Ar-Raniry)Soa^r'ardi 9:kirman ( Unsyiah)

    Ahrnad Hindtnn (UPI Bandung)Jamaluddin Idris (IAIN Ar-Raniry)

    Maswardi M. Amin (Univ. Tanjung Pura)Alcius Duran Corekina (UN tvlalarp)

    l-ldnry Z.Yunw ( Unsyiah)M. Yusuf Aziz ( Unsyiah)

    Alamat Penyunting dan Tata Usaha: FKIP. Universitas Serambi Mekkah Jln. Tgk. Imum Lueng BataBathoh - Banda Aceh 23245. Telp. (0651) 26160, 23645 Fax. (0651) 22471.E-mail : [email protected]

    JURNAL PENDIDIMN SEMMBI ILMU diterbitkan sejak 1 September 2003 oleh Fakultas Keguruan danIlmu Pendidikan Universitas Serambi Mekkah (USM) Banda Aceh.

    Penyunting menerima sumbangan tulisan yang belum pernah diterbitkan dalam media lain. Naskah diketikdi atas'kertas HVS kuarto spasi ganda 10 - 20 halaman, dengan format seperti tercantum pada halamankulit dalam-belakang (Panduan Penulisan Naskah untuk Jurnal Pendidikan Serambi Ilmu).Naskah yang masuk dioalmsidan dlutirg untuk kesengaman fiemat, i$ihh, dan Eta cara hinnya.

    Dicetak di Percetakan CV. Vonna Teknologi Banda Aceh. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

  • rssN 1693-4849

    JURNAL PENDIDIKANSBRAMBI ILMU

    ( wadah Informasi Ilmiah dan Kreatifitas Intelektual pendidikan )VOLUME 6 NOMOR 2 MARET 2OO9

    o Kemampuan Manajerial Kepala Sekolah Dasar dengan T.grcatPendidikan dan pengalaman pelatihanHanaJinh

    o Implementasi Pos Tes sebagai upaya peningtfan prestasiB.l*jat Biologi Siswa MAN Kuta baro Aceh B.sarZanaami

    o Reformasi Pendidikan yang Menyelwuh sistematik dan KoherenRuhadi

    o Peningkatan Lry*rBelajarMengajarmelaluipenanggulanganPelanggaran Disiplin di SekolahNasruddinAR

    (6s -72)

    Q3 -77)

    (78 - 8s)

    (86 -e2)

    (ee - 105)

    (106 - loe)

    Implementasi contextual reaching and kuningdalam MataPembelajaran Matematika pada sMp Negeri ruiuput* ni*nMuhamrnnd Saleh (93 - 9g)$ngembangan Asesmen Berbasis Kompetensi dalam pembelajaranIPA di Sekolah Dasar Kota BandaAcehIbrahim

    o shategi Belajar Melalui penulisan Jumal perkuliahan dalam UpayaMeningltkan Prestasi Belajar Mahasiswa pendidikan rra"t"*"til."FKIP USMBurhanuddinAG

    o Implementasi Metode fuarttum Teachingdalam pemberajaranMata Pelajaran Bahasa Inggjs pada Siswa SMpNegeriKota BandaAcehSarinkin

    o Penerapan Metode Inkuiri dalam proses Belajm MengajarPendidikan KewarganegaraanThmarli

    (110 - 113)

    (n4 - 12t)

    Diterbitkan OIehFKIP Universitas Serambi Mekkah BandaAceh

    rssN 1693-4849Jurnal

    PendidikanSrerambi Ilmu

    Volume 6 Nomor 2 Hal65 - tztBanda Aceh

    Maret2009

    "il[ilt$$ilililuil1fiilt

  • PI]NERAPAN FTETODE INIdUIRI DALAST PROSES BELAJARMENGAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

    Tamarli *

    ABSTRAK

    Inkuiri sebagai metode mengajar dapat dilakukan secara individual, kelompok maupunklasikal Proses dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti Tanya jawab, diskusirnaupun kcgiatan lain di dalam maupun di luar kelas. Dalam proscs pcngaiaran denganmempergunal

  • Tamarli, Penerapan Metode Inkuiri Dalam proses Berajar Mengajcr I r 5

    belajara mengajar itu, tetapi mereka dihadapkanpada keadaan atau situasi yang sulit (masalahj danmereka diberikan kesempatan untuk mencarisesuatu yang tersembunyi di dalamnya. Denganmenp.&unahan netode inkuiri siswa akan dapatmengembangkan potensi yang dimilikinya denganbantuan dan bimbingari dari guru..

    Dalam penerapan metode mengajar, gunrdapat memilih sesuai dengan pokok bahasanyengakar disarnpaikal suacana kilas :nerjadi hiduisehingga dapat membangkitkan semangat belajarslswa_

    Pengajaran pendidikan Kewarganegaraanmernerlukan penggunaan metode inkuiri*yangcacok dan sesuai dengan kurikulum senBkemampuan siswa, karena hakekat pendidikanKewarganegaraan adalah mata pelajaran yangdigunakan sebagai walrana- untuknrengenrbangkan dan rnelesfarikan nilai lulwr dannroral yang berakar padabudaya bangsa Indonesiayang diharapkan dapat diwujudkan dalam bentukperilaku dalam kehidupan sehari-hari siswa, baiksebagai individu maupun sebagai anggotamasyarakat" dan makhluk ciptaan tuban ?ingMaha Esa.

    Pendekatan inkuiri adalah suatu modelmengajar di mana guru bertindak sebagaifasilitator- dan pemimpin yang didahului peragaansir4hat, ksnru*:ar: Fsffta-**k aktii *atammencari dan menemukan sendiri apa yangdipelajari (berorientasi pada peserta alAig ciiinyiselama proses pembelajaran menggunakan tanyajawab dan distusi secara terbuka penugasankerja kelompok, karya wisarq sddi i"uuqproblem solving sebagainya. Dalam hal ini siswadiberikan kesempatan untuk mengembangkanpotensi.intelektualnya dalam suatu proses kegiatanyalg disusur\ guru ftanya bersifai membin-rbingdan mengarahkan.Hakekat Metode Inkuiri

    Metode inkuiri merupakan metode yangdigunakan_dalam proses belajar mengajar yangnrenglraruslian siswa arengolah Fesan Lruigg*lemperoleh pengetahua4 keterampilan, dannilai-nilai. Melalui metode inkuiri siswa dirancanguntuk terlibat dalam melakukan inkuiri. Metodepengajaran inkuiri merupakan pengajaran yangtcrp{nat pa*a srs*a. }a}am pengajaran ini siswamenjadi aktif belajar. Tujuan- utama metodeintliqi 1da]ah mengembangkan keterampilanintelektual. Berpikir kritis, analisis dan *u.npumemecahkan masalah secara ilmiah.

    h{etcde inkuiri merupakan suatu metodeyang bertolak dari pandangan bahwa siswa sebagi

    subjek dan objek dalanr belajar mempunyai dasaruntuk berkembang secara optimal ,.ruui d"ngunkemampuan yang dimilikinya. prosespembelajaran harus dipandang sebagai stimulusyang dapal mcnantang sis.wa untuk- melaliukankegiatan belajar. peranan guru lebih banv,akmenempatkan diri sebagai pembimbing otor",pimpinan belajar dan fasilitator trela.jar ii",,gnndemikian siswa lebih banyak melakukan kesiaranseildiri atau dalam bentuk krlcmpok ffiel:lrcahkatq9ga,s1lahan dengan bimbingan guru,' (Sriyono,dkk, 1991:97).

    Metode inkuiri adalah suatu cara mencarijawabax afas perfan_yaan. proses pen-yusunantripotesa, mengumpuikan can menguji k"b"n",undata, serta merumuskan hubungan antara datauntuk mengambil kesimpulan dan merumuskanprinsip-prinsip. Metode inkuiri adalah suarukegiatan atau penelaahan sesuafu d,engan caramencari kesimpulan keyakinan tertentJ melaluippsT berfikir dan penalarab secara teratur, danbisa diterima oleh akal.

    Metode inkuiri merupakan kegiatanbetajar mengpjar dim,ana sisiva rliharipkanrnempunyai keyakinan terlientu nre lalui proscsberfikir dan penalaran secara teratur, dan bisaditenima oleh akal. Kegiatan inkuiri ini dapatdilakul

  • Jurnal Pendidi*un Seranfii IImu, Maret 200g, Vblunte 6 Nonur Z 1j6

    ilfefode Inkuiri drlnm Kegiatan BelnjarMengaja r Pend idikan Kewarganegaraan

    a. Fungsi Metode Inkuiri Dalam KegiatanBelaiar hlengaiar PendidikanKewarganegaraan

    Metode inkuiri adalah cara atau jalanyang ditempuh oleh guru dalam menyampaikan'n#.si pelalara:: k$ada *irwa berdasrkan tujuanyang telah ditetapkan. Adapun cara itu adalahyans menyangkut dengan proses pemahaman danpcncl)lpaan ilrnu pengctahuan (kognitif), minatsikap dan penghargaan (afektifl dan kecakapanrnejakukan (psikomotor.).

    Dalam pembinaan ketiga unsur, sepertikognitif, afektif dan psikomotor dalam pendidikandi sekolah guru akan menggunakan bermacamrasanr lnctode yang; sesuai dengan materipelajaran yang akan dibahas, dengan demikiandiharapkan pengguna,an metode dalam prosesbelajar mengajar dapat mengantarkan guru kepadatujuan pengajaran yang telah diharapkan. Hal ini*rt:nlaegliui selu:a bidaag studi maupua y4ngmeliputi ilmu sosial dan pengetahuan lainnya.Dari berbagai metode yang digunakan dalamproses belajar mengajar di sekolah, dalampenulisan ini hanya akan dibahas penggunaanfish)de inkrnn dalam prrrsv, brlajar rnu:gajrrbidang studi Pendidikan Kewarganegaraan.

    Penggunaan suatu metode pengajarandalam proses belajar mengajar di sekolah-sekolah,tentu mempun-vai tu.iuan

    -yang berbeda-beda.Demikian juga penggunaan metode inkuiri daiamproses belajar mengajar bidang studi pendidikandan Kewarganegaraan di sekolah-sekolah,mempunyai tujuan tersendiri, untuk iniDepartenren Pendidikan dan Kebudayaan dalamBuku Pedontau metode penyajian dan penerapan( I 984: I I ) rnengatakan:

    Penggunaan metode inkuiri bertujuan:1. Mengembangkan sikap, keterampilan,

    ke.gecavsas! siswa d*irtnmemecahkan masalah ataumemutuskan sesuatu secara tepat(objektit) tenrang nilai-nilai yangterkandung dalam pendidikanKvxrargartgaraan ;

    2. Mengembangkan kemampuan berpikirsiswa agar lebih tanggap, cermatkritis, analitis dan logis tentangkonsep-konsep pendidik*n danKewarganegaraan,

    3. Membina dan mengembangkan sikapingin tahu lebih jauh (curriosity)tentang Pendidikan danKewarganegaraan;

    4. ivfengungkapkan aspek pengetahuan(kognitit) maupun sikap (afektiflsesuai dengan nilai-nilai yangterdapat dalam Pendidikan danKewamageraan.

    Per:gg.aman r::$sde inhriri dapalmengembangkan sikap. Sikap ini tentunya adalahsikap yang diharapkan oleh dunia pendidikansehingga bila mereka berada di tengah-tengahnrasyarakat akan mampu membn.wa sikap-sikapyang baik sebagai sisr'"'a yang terpeiajar. Disekolah sikap itu akan terlihat dari cara merekabelajar, bertanya kepada guru, sikap dalammemecahkan masalah sesama temannya dan lain-lain.

    Selain itu juga dengan menggunakanmetode ini akan dilihat sikap ingin tahu darisiswa. Apabila sikap ini terus berlanjut, maka disini mereka menunjukkan suatu keterampilanyaag dibarapkau Dalara peagpjaran pe,rdidikaaKewarganegaraan mereka sudah tedatih denganmemecahkan masalah yang timbul dalam kelasataupun sesama maupun dengan guru. Guru dalamhal ini hanya bersifat orang yang membimbing.

    Prrryajian firtffi pvrnbelajaranPendidikan Kewarganegaraan kepada siswa disekolah-sekolah dengan menggunakan cara ataumetode inkuiri dapat berperan sebagai alat atauci.,a mengmbangkan mereka berpikir secarai

  • Tamarli, PeneraTrtn Metade Inhrirt Daram proses Bernjar Mengcjar i i7

    proses belajar nrengajar danganmenggunakan metode inkuiri baik dalam pelajaranPendidikan dan Kewarganegaraan maupunpelajaran lainnya dituntut siJwa l-ebih aktif. Guruhanla bmindak sebagai orang yang membi_tr;ngsehinBBa masalah yang dipeca-hkai tidak ierlalubertele-tele atau menjurus ke hal yang lain. M.9:t"i (1984:41) mengatakan Uat*ai ..Metodeinkuiri dapat mengajar, membina dan melatihsrs!+a al.au srsl*a uniuk aktit tidak pasif sehinggafllimfanS.an tercapai, atau bahkan peranan gurudrharapkan hanyalah sebagai pembim-bing,,.

    Penggunaan. metode ini gu- dapatmempertimbangkan dengan re*ut*g--*utangn-yakarena tingkat kemampuan sisraa itu selaluberbeda-beda. penggunaan metode ini dalamproses belajar mengajar siswa akan terlihat artiatau makna sesuatu yang sedang dilakukannya.Dengan demikian mereka dengan mudah dapatmengingatnya serta dapat bertihan cukup lama,lebih-lebih penyajiannya dibantu dengan alatmedia. yang dapat menunjang p.or"r- belajarmengajar. Saat siswa memahami makna sesuatu1u _d.tcama-kan in-sight arau nemabami- Kaodisidemrkran yang di sebut perbuatan mencarijawaban, dan kesempatan seperti itu akandijumpai. pada setiap langkah. Dalam proseslglgarijawaban dan pemecahan masalah. B*n".{19?9:184) tahrl'a; *belaJa itusesungguhnya adalah menemukan makna dariyang dipelajari yang memungkinkan siswamengatasi tantangan dalam pemikirannya,,.

    - :- Mengajar dengan metode inkuiri berarfimelatih siswa untuk mendapatkan ".ti *es*tulung dipelajari secara langsung yanA masih

    b ertanya-tanya d al am p em i k ir:an ny'a Vf "r?f.u

    -uf.un

    menemukan jawaban yang pasti dari apa yangdipelajarinya.. .Berdasarkan pada uraian tersebut di atasdapar diketahui bahwa metode inkuiri yang -

    digunakan dalam proses belajar mengaia, japatberperan._sebagai alat untuk menglriiungr.u,keterampilan .lan kegremp-*" diki, -#oukritis dan logis serta dapat berperan'sebagai'alatuntuk mengembangkan sikap ingin tahu dai"i sirwa931 galat membina segi pengetahuan siswa_siswa.Hal ini dapat dilakukan dalam semua bidang siudiirarg arla di s*otah

    2. Beberapa Kebaikan dan KelemahanPenggunaan Metode Inkuiri DalamKegiafan proses Belajar MengajarPendidikan Kewrrganegaraan

    Sebagaimana diketahui bahw.a dariberbagai macam ragam metodelogi pengajaranyang ada,_dapat digunakan dalam menyampaikanmateri pelajaran kepada siswa. pada umumnvasemua metode itu baik. taapi di antara sa'tudengan yang lainnya mempuny,ai kebaikan ataukeunggulan terseniiri. Oemikian ;rgo"'A",lgo,,penggunaan metode ink.uiri proses belijarlengal.af mempunyai kebaikan aiau keungriulanterttf,diri, kcbaikan trrscbut dapa,t kita lilra*. rialarnuraian berikut ini.

    Penggunaan metode inkuiri dalam proseslglajar mengajar, peran siswa bersifat senrralSiswa lebih ban_yak menjarJi p".unonnuo kepaCaairinya sendiri dari pa

  • Jurnal Pendidikun Serambi IImq tIorct 2009, Volunte 6 Nomor 2 I 18

    sendiri. Hal ini nerupakan unsur yang palingpenting datam proses belajar mengajar mereka,lebih-lebih dengan pelajaran PendidikanKewarganegara,an yang menuntut mereka untuklebih cekatan- |'reatif dan kritis. Bila dalam dirisiswa telah tumbuh inisiatif sendiri berarti apayang diharapkan oleh gurunya sedikit banyakakan tercapai.

    Mengenai dengan metode yang membuat:irv+a men;adi titik p;rat krgiatan hcrrdaknyadipahami hubun,.annya yang erat dengankurikulum. Apabila yang rliajarkan hanya faktadan generalisasi, maka tidak mungkin kegiatan ituakan berpusat pada siswa. karena pendidikan itusebenarnya bukanlah hanya memindahkansekr-rmpulan pengetahuan pada didik, melainkanjuga suatu proses pengembangan kecenderunganyang dimaksud adalah mencari, meneliti, yaitukeinginan dafi usaha untuk nrenenukan atutmemperoleh sesuatu.

    Mencari jawaban yang lebih penting daripada mempelajari informasi belaka, denganmencari jawaban (inkuiri) siswa tidak hanyauerggabiii fakta atzu infarmasi" tdapi cuLupbanyak hal-hal yang dapat dipelajarinya apabilasiswa terlibat dalam berbagai macam kegiatanmeneliti.

    tserikutnya dengan menggunakan metodeir:kuiri rialam prosrs bclajar rnvngajr d: s*olahmendorong keinginan siswa belajar denganpositif Siswa dalam proses belajar mengajarlangslrng terlibat dalam kegiatan yangmendslsnt.-ra dengan sadar merumuskanmasajah yang dihadapinya. mencari bukti-bukri,meni lainya dan mengorganisasi pengetahuan yangtelah dimilikinya iru. Dalam menghadapip el aj ara n Pend i di kan K ewarganegaraan di sekolahakan nrendorcng siswa untuk mencari jawabanatas perlanyaan-pertanyaan baik dari guru nraupundari siswa-siswa sendiri.

    Mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang timbul dalam belajar mengajarPendidikaEr Kewargar:eearaim di sekcrlab dapatdicari melah-ri buku-buku bacaan, dari semua hasilyang diperoleh baik dengan diskusi maupundengan cara lain dapat diorganisasikan dalampikirannya sehingga apapun yang diperoleh dapattetap bvnahan ltbih }a:na dalam ingatarrnya.

    Semua yang Cilakukan siswa baik secarapribadi maupun secara kelompok dalammenjawab pertanyaan yang timbul mendapatkanpetrfuk dari gunrnya. sehingga mendorong siswauntuk menyelidiki lapangan iimu pengetahuanyang lain. Siswa akan melihat makna dari

    berbagai pengetahuan, sekalipun belunrdiperkenalkan atau ditetapkan oleh guru menjadibahan yang perlu dipelajari.

    Metode pencaharian jawaban atau inkuiriditerapkan oleh guru dalam proses belajarmengajar baik Pendidikan Kewarganegaraan

    - maupun mata pelajaran lainnya dapat membantuperkembangan siswa mengenai kegiatan belajar.Belajar mempelajari sesuatu merupakan halpn, lir,g unttk merr:rtukan tingkatkebertrasilannya.

    Belajar tidak hanya diperoleh dari apayang disampaikan oleh gurunya serta membacabuku-buku yang tersedia di sekolah. tetapi cukupbanyak hal yang dapat dipelajari dalam rangkakesuksesan belajar. Penyelidikan yang dilakukanoleh siswa secara pribadi maupun secarakelompok membuatnya juga meningkat prosesbelaiar, Hal ini dapat dilakukan bila guru dalanrmenyajikan bahan pelajaran menggunakan metodeyang membangkitkan semangat belajar mereka.Salah satu diantaranya adalah denganmenggunakan metode inkuiri (menemukania*eban)- Perc*baaa yang dilakukanpembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan disekolah, guru telah memberikan masalah yangharus dipecahkan oleh siswa. Siswa akanmelakukan dengan penuh ketelitian serta mencatathaxrl-haulnya. Fsda akhirnya ssmua hasrlpemecahan itu diorganisasikan sehingga denganmudah dapat diingat siswa. Belajar daripemecahan masalah dilakukan lebih baik daripada belajar buku-buku yang tersedia. Namundemikien kita juga tidak boleh melupakan tenra{gbuku itu karena apapun yang dipelajari dasarsumbernya dari buku. Jadi bukupun sangatpenting dalam proses belajar mengajar siswa di-ckolah. Belajar nrengajar PendidikanKewarganegaraan dengan metode inkuiri yangditerapkan oleh guru di sekolah, dalammenyampaikan mata pelajaran kepada sisw4me"nurylinkas eeeLa u*tuk lebib maxpu danefektif melakukan perbandingan membuatpenafsiran serta mengadakan kritikan. Bilametode ini benar-benar diterapkan sejak siswabelajar di Sekolah Dasar (SD), maka para guru di:etrr:lah tclah mtrnuprrk ddsar kecrxaan msnkauntuk belajar dengan aktif

    Dalam pelajaran PendidikanKewarganegaraan kita lihat tidak hanyaditemukan di sekolah, tetapi juga mereka bisamenemukan di luai sekolah. Bila siswa telahmempelajari di sekolah, dengan mudah dapat

    n

    n

    bIK

    k

    pnnv

    bI

  • Tamarli, Penercpan Metude Inkriri D*am proses llertjnr fuIengajar l rg

    dipecahnya. Oleh karena itu, dalammenyampaikan materi-materi irendidikanKewarganegaraan dapat digunakan metode_metode yang dapat membangkitkan semangatbelain mereka. Bermacam ragam metode daf,atdigunakan, tetap; apabila * metods inkuiridigunakan dalam bahasan-bahasan yang menuntutketerampilan mereka, maka siswa juga akanterdorong oleh minat belajar yang kuat.

    . .

    Selar:lutnya rndodr mencari jawaban(inkuiri). dapat menrransfer belajai yangmemungkinkan. Apabila belajar mempeduaspandangan dan memperkuat potinsi siswa untukda.na1 berbuar. belajir dengan efef,tii Uuif. alsekolah maupun di luar sekoiah maka siswa harusmampu melihat hubungan antara yangdipelajarinya dengan yang aihadapinya dalamkehidupannya.

    Inkuiri dalanr proses belajar di sekolahdapat memperbesar rasa percayi- diri, yakin paAadiri sendiri serta dapat memperbesar'klmampuanmengingat dan dapat dikembangkan sikap yanglebih positif terhadap ilmu p"ngrt"hu.n.pe"mikiaa juga Fleqgrnaan m

  • Jurnal Pendidlkan Semmbi IImu, Moret 2009, Yolume 6 Nomor 2 120

    nrenyampaikan pelajaran" tedapt dalampembahasan ini tidak diuraikan semua metode,hanya membatasi pada penggunaan metodeinkuiri.

    Setiap proses belaiar mengpiar denganmenggunakan metode yang paling sesuai dengantopik bahasan serta situasi dan kondisi kelak yangperlu ditempuh beberapa langkah agar penyajianefektif dan efisien. Demikian juga dengan metode:rk*i;r dalam moryampaika;r materi pe{aiaranPendidikan Kewarganegaraan kepada siswa perluditempuh langkah-langkah secara bertahap. Dalamrangka penyampaian pelajaran dengan metodeinkuiri yang dilakukan dengnn tanye jawabseorang guru akan menempuh langkah-langkahtersebut terutama yang menyangkut denganpersiapan.

    A. Raijjakkers (1981:l4l) mengatakanbahwa:"Mengajar dengan hasil yang sukses

    perlu dipersiapkan, terutama yang menyanglutbahan sajian, metode yang digunakan serta alat-alat yang dapat membantu jalannya proses belajarseagaiar decgaa suk*es'"-

    Pelaksanaan pelajaran PendidikanKewarganegaraan, guRr diharapkan benar-benarmenguasai bahan yang akan disajikan.Penguasaan materi yang akan diajarkanmerupakan hal yang pvming dalam pengajuanPendidikan Kewarganegaraan karena sifat daripelajaran ini adalah sosial. Guru tidak menjawabpertanyaan yang diajukan siswa dengan menebak-nebak. Bila semua persiapan untuk mengajarsudah siap. maka seterusnya guru akan memasukipada tahap pelaksanaannya.

    Pada tahap ini guru mengemukakan zuatumasalah kepada siswa, untuk dipecahkan secarabersarna-sarna sehinggp pada akhimya merekamendapat suatu kesimllulan yang tegas mengenaisuatu masalah.

    Disamping itu kepada mereka diberikankesempatan untuk bertanya mengenai penjelasanma-qelah yaag dikm*k+lg+p ole.b gurunyq Eb.bapapun yang dilakukan oleh mereka jikamasalahnya kurang jelas maka hasilnyapunkurang jelas atau secara pasti tidak benar. Jadimasalah yang diberikan harus jelas. Jelasnya dapatkrta lihx dalam kr*ipan bedht id yangmengatakan bahwa: "Guru mengemukakan suatumasalah tertentu kepada siswa dan siswadiberikan kesempatan untuk bertanya mengenaikejelasannya". (Pedoman penyajian pendidikondan kebudayaan).

    Berdasarkan kutipan di atas, walaupundalam proses belajar mengajar digunakan metodeinkuiri sajq tetapi metode lain pun tidak bolehdikesampingkan sama sekali.

    Sstelah masalah dikemukakan kepadasiswa maka seterusnya guru memberikankesempatan untuk bertanya seluas mungkinmengenai masalah tersebut, sampai merasa cukupuntuk mengambil kesimpulan.

    Apab:la guru mdihat sisv.,a k*rangmenunjukkan keaktifannya, maka guru dapatmemberikan pertanyaan panoingan untukmembantu siswa menebak masalah yang dibahas.Dengan demikian mereke skan tersngssng untukmencari jawaban eampai selesai den setelahjawaban ditemukan oleh mereka maka siswa dapatmenemukan kesimpulan atau pendapat sementaraserta alasannya.

    Sebagai langkah ye g terakhir daripelaksanaannya pengajaran PendidikanKewarganegaraan dengan menggunakan metodeinkuiri adalah tahap penyelesaiannya. Pada tahapini kegiatan kegiatan belajar mengajar yang terjadiantar& guzu dmgaa si*wa dapat mmguii ataumembahas hasil sementara yang dikemukakansiswa atas dasar bukti atau data yang ada.

    Seterusnya guru dan siswa dapatmengambil kesimpulan atau masalah yang telahepahkar skh src$'E &ngm mmunluldsr data,data yang digunakan dalam pemecahannya.

    Berdasarkan uraian di atas, makalangkah-langkah yang harus ditempuh dapat kitalihat sebagai berikrt:a. Persiapan:Pada langkah persiapan guru menetapkan :

    L Merurnuskan permasalahan sebagaitopik

    2. Merumuskan TIK3. Menjelaskan Jalannya kegiatan

    b. Pelaksanaan:l. Guru mengemukakan suatu masalah

    tertentu siswa diberikantesempata rl:ra* brtanyakejelasan masalah.

    2. Siswa diberikan kesempatan untukbertanya seluas-luasnya mengenaimasa.lah tersebut, sampai rnerasaurltp antuk mvngarnbitkesimpulan. Apabila siswa kurangarktif guru memberikan pertanyaanyang bersifat pancingan untukmernbantu siswa.

  • Tamarli, Penempan Metode Inkairi Darsm prosa Belojar Mengtjar rzl

    3. Siswa mengemukakan kesimpulanatau pendapat sementara(hipotesa) dan alasan_alasannya.

    c. Penyelesaian:1. Guru bersama siswa menguii atau

    membahas pendapat sementarayang dikemukakan siswa atasdasar bukti/d ata yang ada.2. pengambilan kesimpuian dilakukanohh .siw{a dal g:rrr ikutmembantu.

    PenutupMetode inlcuiri adalah salah satu

    meiode mengajar yang memberikan pengalamanpada siswa untuk mencari sesuatu puaJiingt"tyang yakin dengan melalui fakta dan iata analisa"pembuktian sampai pada pemecahan masalah.Dengan kata lain, metode ini memberikankescrnpatan kepada siswa unfuk mencari irnuaaosendiri dengan mendapat bimbingan d* p"tu"jukdari guru.

    Metode inkuid memberikan kesempatankepada siswa untuk mengembangkan p&ensirreleltual datam prases behF, **ri*tu_ fi+p"ctemrklan, pengajaran pendidikan5:Yitg-:g uaan

    .dapat mengembangkan potensirntetektualnya dalam proses belajar mingajarPendidikan Kewarganegaraan di setotatr. 4

    Mttods infiffni *rlrn prosm bdqamengajar dapat berperan sebagai alat untuf.memupuk

    .

    semangat belajar siswa dalammempelajari sesuatu. Dengan *rnggun;*nmetode inkuiri dalam prosni belajar 'ri'engajarPendidikan

    _Kewartsnegaraan guru melatih ;;wauntuk mendapatkan arti ses,ratu secara hffing,dan apa yang didapat melalui p"n.ariurrluiluUun

    tidak mudah dilupakan atau dapat bertahan lamadalam ingatannya.

    Daftar Pustaka

    Daryanto (1983). Tujuan. Metode da{r S,amanpelajaran *dalarn proses Belqigl

    Mengajar. Bandung: CV. fersiio,Darwis A. $ulaiman, {1990). pergantar Ktpada

    Teori dan praktek. FKIp UniveisitasSyiah Kuala Darussalam BandaAceh.

    Moh Oemar dan Max H. Waney (19S0). EnguryDiscovery problem Solving dilampengajaran pS, Jakarta, p3GDepartemen pendidikan DanKebudayaan

    Sriyono, dkk.. (1991). Teknilc jelajar MengajarJakarta, Rineka CTpta.

    :-_a (19?9J- b{s*dqlcgi peegajaran Nasia*alBandung Jemmars,

    penerapan. Departemen penaiaitandan K*n:*ayam, I[rrktsrat Jurdera]Pendidikan Dasar dan Menengah,Jakarta.

    T. Raka Joni-{1980). Straregi Belajar mengajar .Suatu finjauan pengantar, fitana

    P3G Departemen pendidikan DanKebudayaan.