penelitian by nandan limakrisna

32
CARA MUDAH MENYUSUN PENELITIAN Dr. Ir. Nandan Limakrisna., MM., CQM., CMA www.indonesia-belajar.com [email protected]

Upload: nandan-limakrisna

Post on 30-Jul-2015

207 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

CARA MUDAH MENYUSUN PENELITIAN

Dr. Ir. Nandan Limakrisna., MM., CQM., [email protected]

Pokok Bahasan

Tahap Penelitian yang Mudah Cara Mudah Menetapkan Masalah Cara mudah menyusun Latar Belakang

Penelitian Cara mudah menyusun Kerangka Teori Cara mudah menentukan Metode Penelitian Menetapkan Teknik Pengolahan data dan

Analisis Data Kesimpulan yang tepat dan konsisten

TAHAPAN PENELITIAN YANG MUDAH (ILUSTRASI)

BAB 1 = MENGENAL PENYAKIT SECARA DETAIL (JELAS, LENGKAP DAN TEPAT), KEMUDIAN TENTUKAN FAKTOR PENYEBABNYA. BAB 2 = MENGKAJI ALTERNATIF OBAT-OBAT UNTUK MENYEMBUHKAN PENYAKIT TERSEBUT, KEMUDIAN PILIH OBAT YANG PALING TEPAT UNTUK PENYAKIT DI BAB 1 (ATAU RESEP OBAT) BAB 3 = CARA MEMINUM OBAT TERSEBUT BAB 4 = PENGUJIAN, APAKAH SETELAH DIMINUM OBATNYA BISA SEMBUH ATAU TIDAK, KALAU SEMBUH (HIPOTESIS DITERIMA), KALAU TIDAK SEMBUH (HIPOTESIS DITOLAK). BAB 5 = KESIMPULAN BAHWA OBAT TERSEBUT BISA/ TIDAK BISA MENYEMBUHKAN PENYAKIT TERSEBUT.

SISTEMATIKA UMUM PENELITIAN

BAB I – PENDAHULUAN 1. Latar Belakang

Penelitian 2. Identifikasi Masalah3. Pembatasan Masalah4. Perumusan Masalah5. Tujuan Penelitian 6. Manfaat Penelitian

BAB II - TINJAUAN PUSTAKA1.Landasan Teori 2.Hasil Penelitian Sebelumnya3.Kerangka Pemikiran 4.Hipotesa Penelitian

BAB III – METODOLOGI PENELITIAN1.Obyek Penelitian 2.Metode Penelitian 3.Populasi dan Sampel Penelitian 4.Operasionalisasi Variabel BAB IV HASIL PENELITIAN•Deskripsi Data •Pengujian Hipotesis dan Pembahasan •Interpretasi Hasil Penelitian BAB V – PENUTUP

1. Kesimpulan2. Saran

CARA MUDAH MENETAPKAN MASALAH

KUNCI PENELITIAN ILMIAH : NO PROBLEMS NO RESEARCH

Masalah adalah bagian terpenting untuk mengawali penelitian. Hasil survey menunjukkan bahwa 80% mahasiswa s1, s2, dan s3, menyatakan bingung harus mulai dari mana mengawali penelitian, mereka menyatakan sangat sulit menetapkan masalah.

Sumber Masalah

I. PENYIMPANGAN TEORI/ PENGALAMAN DENGAN FAKTA Contoh : Kesenjangan empiris1) Setelah diadakan pelatihan yang intensif, seharusnya

kinerja pegawai meningkat, namun pada kenyataannnya kinerja pegawai malah menurun.

2) Setelah kualitas layanan ditingkatkan, seharusnya kepuasan pelanggan meningkat, namun pada kenyataannya malah menurun.

3) Setelah laporan keuangan diperbaiki, seharusnya keputusan penggunaan dana menjadi lebih tepat, namun pada kenyataannya malah penggunaan dana masih kurang tepat.

CARANYA ADALAH KUMPULKAN GEJALA-GEJALA PERMASALAHAN SECARA EMPIRIS LALU BANDINGKAN DENGAN TEORI/ HARAPAN

Sumber Masalah

Sumber MasalahII. ADA PERUBAHAN

Contoh :1) Biasanya konsumen membeli produk di Toko A, namun tiba-tiba beralih ke Toko B2) Biasanya dengan kompensasi dan penghargaan yang diberikan perusahaan, para pegawai merasa puas, namun saat ini dengan kompensasi yang sama pegawai tidak merasa puas.3) Biasanya dengan menggunakan sistem informasi akuntansi, penyusunan laporan keuangan lebih cepat, tepat, dan akurat, namun saat ini dengan sistem informasi akuntansi, penyusunan laporan keuangan kurang cepat, tepat, dan akurat.

CARANYA ADALAH CARI SECARA EMPIRIS BAHWA ADA PERUBAHAN DARI BIASANYA :Ada perubahan kebijakan, ada perubahan trend, ada perubahan pegawai, dan perubahan lainnya.

Sumber MasalahIII. PENYIMPANGAN ANTARA APA YANG TELAH DIRENCANAKAN/ DITARGETKAN DENGAN KENYATAAN HASILNYA

Contoh :1) Target penjualan setiap tahun naik 30%, namun hasilnya pada 5 tahun yang sudah dilalui rata-rata kenaikan penjualan 5%.2) Rencana pelatihan untuk pegawai dalam rangka promosi jabatan adalah 5 kali pelatihan per orang, namun kenyataannya 60% pegawai yang frekuansi pelatihannya di bawah 5 kali tetap dipromosikan juga.3) Rencananya penerapan sistem akuntansi keuangan daerah akan diimplementasikan pada semua kelurahan di Kota Depok pada waktu dua tahun, namun pada kenyataannya, dalam dua tahun baru diimplementasikan pada 10% keluarahan yang ada di Kota Depok.

Sumber MasalahIV. ADA KELUHAN/ KOMPLAIN

Contoh :1) Terdapat keluhan nasabah Bank X yang didapatkan dari kotak

saran/ hasil observasi/ hasil wawancara/ hasil angket.2) Terdapat keluhan karyawan pada perusahaan melalui serikat

pekerja, demo karyawan, kemogokan kerja dsb.3) Terdapat keluhan adanya anggaran yang kurang, sehingga

tidak dapat melaksanakan pekerjaan dengan tuntas.

CARANYA :Temukan adanya pengaduan, Temukan

adanya keluhkesah/ komplain, temukan adanya ketidakpuasan/ ketidaknyamanan dsb.

Sumber MasalahV. PERSAINGANContoh :

1) Penjualan Indomart menurun disebabkan adanya Alfamart, indikasinya adanya persaingan harga, persaingan kelengkapan produk, persaingan kualitas layanan, dlsb.2) Konflik terjadi dipekerjaan, sebagai akibat dari persaingan antar pegawai yang kurang sehat.3) Dengan adanya intensitas persaingan yang tinggi, maka penggunaan informasi sistem akuntansi menjadi sangat penting

Caranya : Lihat apakah ada pesaing, serta bagaimana ancaman pesaing pada perusahaan yang diteliti

LIMA KRITERIA MASALAH PENELITIAN

BISA DITUNJUKKAN DENGAN DATA

BISA DIBATASI PERMASALAHANNYA

JELAS DUKUNGAN TEORINYA BERASAL DARI BEBERAPA

SUMBER MASALAH PENTING, URGEN, DAN

FISIBILITAS

CARA MUDAH MENYUSUN LATAR BELAKANG PENELITIAN

SETELAH KITA MENENTUKAN PERMASALAHAN UTAMATADI YANG SUDAH DIJELASKAN, BARU KITA SUSUN LATAR BELAKANG PENELITIANNYA, YAITU DENGANMENJAWAB KATA “MENGAPA?”

CONTOH :1)Mengapa Indonesia ? Jawab alasanya dan lengkapi dengan data berikut sumbernya 2)Mengapa DKI Jakarta ? Jawab alasannya dan lengkapi dengan data berikut sumbernya.4) Mengapa pariwisata ? Jawab alasannya dan lengkapi dengan data berikut sumbernya.

CARA MUDAH MENYUSUN LATAR BELAKANG PENELITIAN

5) Mengapa Hotel Berbintang ? Jawab alasanya dan lengkapi dengan data berikut sumbernya 6) Mengapa Loyalitas Pengunjung ? Jawab alasannya dan lengkapi dengan data/ teori berikut sumbernya.7) Mengapa Kualitas Pelayanan ? Jawab alasannya dan lengkapi dengan data/ teori berikut sumbernya.8) Tegaskan Kepentingan Penelitian ini, lalu masuk judul penelitian.

Contoh : Berdasarkan permasalahan di atas, maka sangatPenting untuk diteliti mengenai “pengaruh kualitas pelayananTerhadap loyalitas pengunjung Hotel Berbintang di DKI Jakarta”.

Contoh Identifikasi Masalah :

Berdasarkan latar belakang penelitian di atas, maka permasalahan dapat diidentifikasikan sebagai berikut :1) Terdapat indikasi pengunjung Hotel Berbintang yang tidak loyal. 2) Tidak loyalnya pengunjung Hotel berbintang cenderung disebabkan oleh minimnya fasilitas Hotel yang ada. 3) Tidak loyalnya pengujung Hotel Berbintang disinyalir disebabkan oleh kurang bagusnya layanan para petugas di sana.

Contoh Pembatasan Masalah :

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka permasalahan dapat dibatasi sebagai berikut :1) Variabel penelitian adalah kualitas pelayanan dan loyalitas pelanggan 2) Penelitian dilakukan pada pengunjung Hotel Berbintang di DKI Jakarta. 3) Penelitian dilakukan pada bulan November 2014 s/d February 2015

Contoh Rumusan Masalah dan Tujuan Penelitian :

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka permasalahan dapat dirumusan sebagai berikut :1)Bagaimana kualitas pelayanan Hotel Berbintang di DKI Jakarta. (permasalahan deskriptif)2)Apakah terdapat pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas pengunjung. (permasalahan relasional)

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian adalah sebagai berikut :1)Untuk mengetahui kualitas pelayanan Hotel Berbintang di DKI Jakarta.2)Untuk mengetahui terdapat pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas pengunjung.

CARA MUDAH MENYUSUN KERANGKA TEORITINJAUAN TEORI, MENYANGKUT DUA HAL, YAITU :1)Conseptioning : uraikan definisi, Dimensi, dan indikator semua konsep dari variabel yang kita teliti secara rinci. 2)Judgment : Pilih konsep yang paling tepat dengan permasalahan yang kita temukan di Latar Belakang di atas.

CARA MUDAH MENYUSUN KERANGKA TEORIKERANGKA PEMIKIRAN, MENYANGKUT:1)Reasoning : Penalaran kita pada hubungan antara variabel independen (variabel bebas) dengan variabel dependen(variabel terikat). 2)Setiap alinea kerangka pemikiran sebaiknya menjawab rumusan masalah, jadi ukurannya “kalau rumusan masalah relasional ada 2, maka kerangka pemikiran dua alinea)

Buat Model Konseptual

CARA MUDAH MENYUSUN KERANGKA TEORI

Kualitas Pelayanan----------------------TangiblesEmpathyReliabilityResponsivenessAssurance

Loyalitas Pengunjung----------------------Repetation

Retention

Referall

CARA MUDAH MENYUSUN KERANGKA TEORIHIPOTESIS PENELITIAN, YAITU:1)Jawaban sementara dari rumusan masalah yang kita ajukan (resep obat) yang nantinya dapat diuji secara empiris.2)Contoh : “Kualitas pelayanan berengaruh terhadap loyalitas pengunjung”

Rujukan untuk tinjauan pustaka, di samping text book yang relevan, bisa juga menggunakan jurnal internasional.

CARA MUDAH MENYUSUN KERANGKA TEORIJurnal bisa didapatkan di :

www.emeraldinsight.com (jurnal berbayar, lembaga/ Prguruan Tinggi bisa sewa, sehingga mahasiswa mudah access ke jurnal)

www.proquest.com (jurnal berbayar, lembaga/ Prguruan Tinggi bisa sewa, sehingga mahasiswa mudah access ke jurnal)

Untuk mendapatkan jurnal internasional gratis, kita bisa searching di Google. Caranya sebagai berikut :Kalau kita ingin mencari jurnal mengenai loyalitas pengunjung, maka serachingnya sebagai berikut :“Customer loyalty in tourism journal 2014 pdf”, maka akan keluar semua jurnal yang berhubungan dengan loyalitas pelanggan yang terbitan tahun 2014.

Jadi variabel apapun bisa, kode mencari :

“variabel yg kita teliti in……….journal tahun pdf”

CARA MUDAH MENYUSUN KERANGKA TEORI

Dalam kerangka pemikiran, kita harus menjelaskan secara nalar hubungan antara variabel, sesuai yang ada pada rumusan masalah, karena tujuannya untuk menjawab rumusan masalah tersebut secara deduktif.Maka kita bisa mencari jurnal internasional yang ada hubungan antar variabel. Contoh pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan.Jadi kode mencari :“service quality on loyalty journal 2014 pdf”“variabel1 on variabel2 journal tahun pdf”

CARA MUDAH MENYUSUN KERANGKA TEORI

TERJEMAHAN KALIMAT

Gunakan :

www.sederet.com (untuk terjemahan bhs Inggris)

CARA MUDAH MENENTUKAN METODE PENELITIAN

Metode yang Digunakan :1) Tujuan studi : deskriptif (apabila pada rumusan masalah terdapat masalah deskriptif), Verifikatif (apabila terdapat masalah relasional)2) Tipe investigasi : correlational (apabila dalam rumusan masalah ada masalah korelasi, contoh : bagaimana hubungan antara kualitas pelayanan dengan kualitas kerelasian), causalitas (apabila dalam rumusan masalah ada masalah pengaruh)3) Unit Analisis : individu (jika respondennya pelanggan/ pegawai, Dyad (jika respondennya 2 jenis, seperti pegawai dan pimpinan, Organisasi jika perusahaan yang dijadikan unit sampelnya) 4) Time horizon : corss sectional (apabila penelitian dilakukan satu waktu) Longitudinal (apanila penelitian dilakukan beberapa periode waktu), Panel (kalau kedua-duanya)

CARA MUDAH MENENTUKAN METODE PENELITIAN

Operasionalisasi Variabel Penelitian :Dalam menentukan operasionalisasi variabel, kita uraikan definsisi konseptual (definisi variabel yang kita pilih di BAB II) dan definisi operasional (dimensi sd indikator variabel yang kita pilih tersebut).Kemudian sajikan dalam tabel, sebagai berikut :

Contoh pertanyaan Angket :KP1, Bagaimana menurut Anda mengenasi sarana parkir di Kebon Binatang ? (1. Sangat sempit, 2. Sempit, 3. Cukup Luas, 4. Luas, 5. Sangat Luas)

Variabel Konsep Variabel

Dimensi/ Sub Variabel

Indikator Kode Angket

Kualitas Pelayanan

Tuliskan definisi kualitas pelayanan

Tangible

.

Luasnya tempat parkir

Kenyamanan ruang tunggu

KP1

KP2

Populasi dan Sampel

“Populasi merupakan sekumpulan orang atau objek yang memiliki kesamaan dalam satu atau beberapa hal dan yang membentuk masalah pokok dalam suatu riset khusus. Populasi yang akan diteliti harus didefinisikan dengan jelas sebelum penelitian dilakukan.” (Santoso & Tjiptono, 2002, 79)

“Sampel adalah semacam miniatur (mikrokosmos) dari populasinya” (Santoso & Tjiptono, 2002, 80)

Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data misalnya : “Wawancara dapat dilakukan secara terstruktur

maupun tidak terstruktur, dan dapat dilakukan melalui tatap muka (face to face) maupun dengan menggunakan telpon.

Kuesioner (angket) dapat dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawabnya.

Observasi merupakan suatu proses yang komplek , suatu proses yang tersusun dari pelbagai proses biologis dan psikologis. Dua di antara yang terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan.” (Sugiyono, 2003, 130-141)

Rancangan Analisis

Metode analisis disesuaikan dengan Rumusan Permasalahan pada Bab I

Jika Masalah deskriptif (pada rumusan masalahnya), maka gunakan analisis statistik deskriptif dengan alat statistik distribusi frekuensi.Jika Masalah relasional :1) Korelasional, gunakan analisis korelasi2) Kausalitas, gunakan analisis regresi yang standar (path analysis)3) Komparasi (contoh: apakah terdapat perbedaan antara pegawai yang sudah dilatih dengan pegawai yang belum dilatih dalam hal hasil kerjanya), gunakan uji beda (Anova).4) Prediksi (peranan) (contoh : sejauhmana peranan sistem informasi akuntansi dalam meningkatan protiabilitas perusahaan), gunakan analisis regresi unstadardized.

Menetapkan Teknik Pengolahan data dan Analisis Dataa.Penyajian Data

Pada sub bab ini dipaparkan data yang ada relevansinya dengan topik skripsi.

b. Analisis Data dan Interpretasi c. Pengujian HipotesisUji t, untuk uji parsialUji F, untuk uji simultanPengolahan data bisa menggunakan

SPSS, LISREL, Amos, Eviews sesuai dengan alat analisis yang digunakan

PENUTUP

1. Kesimpulan Kesimpulan menjelaskan butir-butir temuan (hasil penelitian dan bahasan) yang disajikan secara singkat dan jelas. (Menjawab Rumusan Masalah)

2. Saran Saran-saran merupakan himbauan kepada instansi terkait maupun peneliti berikutnya yang berdasarkan pada hasil temuan. Saran sebaiknya selaras dengan topik penelitian