pencatatan audiometri

18
PENCATATAN AUDIOMETRI dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

Upload: anna-suraya

Post on 13-Feb-2017

364 views

Category:

Health & Medicine


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

PENCATATAN AUDIOMETRI

Page 2: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

TUJUAN

• SKRINING• EVALUASI PROGRAM• RUJUKAN TERAPI• ASPEK LEGAL

Page 3: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

SKRINING / AUDIOMETRI PENCEGAHAN

• Hanya menilai ambang dengar hantaran udara

• Identifikasi NIHL awal• Baseline dilakukan saat prakerja

Sistem kategorisasi semacam triage sederhana untuk non spesialis

Guidelines on Hearing Checksand Audiometry Under the Safety,Health and Welfare at Work(General Application)Regulations 2007,Control of Noise at Work

Page 4: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

• Jumlahkan ambang dengar frekwensi 1, 2, 3, 4, 6 kHz• Bandingkan hasil penjumlahan dengan kategori pada

tabel 1• Bila penjumlahan dibawah warning level maka individu

dikelompokkan sebagai kategori 1• Jika sama atau di atas warning level dikelompokkan

kategori 2• Jika hasil sama atau melebihi referral level

dikelompokkan kategori 3.

Langkah 1. pengelompokan ambang dengar

Page 5: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

Langkah 2. pengelompokan berdasarkan cepatnya kehilangan

pendengaran

Bila terdapat hasil audiometri sepanjang 3 tahun terakhir maka :jumlahkan ambang dengar pada frekwensi 3, 4, 6 kHz pada tiap telinga, jika terjadi kenaikan sebanyak 30 dB atau lebih maka dikelompokkan sebagai kategori 4

Page 6: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

Langkah 3.Pengelompokkan kehilangan pendengran unilateral

Jumlahkan frekwensi 1, 2, 3, 4 kHz pada tiap telinga kemudian bandingkan, bila terdapat selisih lebih dari 40 dB maka segera rujuk . Walaupun tidak masuk sebagai kategori namun dapat ditambahkan sebagai kategori 5

Page 7: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

Langkah 4.Overview

Lakukan analisa kelompok bila memungkinkan.

Dilakukan oleh tenaga medis profesional

Page 8: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

Page 9: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

Page 10: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

Bila audiogram terbukti STS akibat kerja pada 1 atau 2 telinga dan rata-rata ambang dengar di

2, 3, 4 kHz 25 dB atau lebih harus dicatat di log 300 OSHA

OSHA

Page 11: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

Gangguan pendengran dilaporkan bila :Terdapat STS pada masing masing telinga

dibanding baseline terakhirAmbang dengar audiogram terakhir

menunjukkan rata-rata pada frekwensi 2, 3, 4 kHz 25 dB atau lebih

Page 12: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

KETENTUAN

Pada HCP, tidak dilakukan koreksi usia terhadap STSPerubahan 15 dB pada frekwensi 1, 2, 3, 4 kHz tidak

dimasukkan dalam definisi STS, hanya dicatat sebagai peringatan dini

Page 13: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

New Record Keeping Rule

Test/Date Left Ear Right Ear

.5K 1K 2K 3K 4K 6K .5K 1K 2K 3K 4K 6K

Current01/03/02

0 5 5 15 15 20 5 10 10 25 25 35

Baseline09/29/99

0 0 5 10 15 25 0 5 5 10 25 30

STSYes No

0 5 0 5 0 -5 5 5 5 15 0 5

Is it OSHA Reportable?

DOD STS definition will no longer include a 15 dB shift at 1, 2, 3, or 4 k Hz. However, the 15 dB shift will be retained as an early warning sign. No follow-up testing is required. The loss is not OSHA reportable.

Page 14: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

New Record Keeping Rule for Hearing Loss

Test/Date Left Ear Right Ear

.5K 1K 2K 3K 4K 6K .5K 1K 2K 3K 4K 6K

Current04/10/03 20 15 10 15 25 75 10 15 10 10 20 15

Baseline04/05/90

15 10 0 5 0 30 15 5 0 10 10 20

STSYes No

5 5 10 10 25 45 -5 10 10 0 10 -5

This audiogram shows an STS; however, the loss is not OSHA reportable because the current audiogram does not show an average hearing level of 25dB for the shifted ear.

Is it OSHA Reportable?

Page 15: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

New Record Keeping Rule for Hearing Loss

Is it OSHA Reportable?

Test/Date Left Ear Right Ear

.5K 1K 2K 3K 4K 6K .5K 1K 2K 3K 4K 6K

Current04/15/04 20 20 20 50 50 85 15 5 5 10 20 15

Re-estab Baseline04/12/03

20 15 10 15 25 75 10 15 10 10 20 15

STSYes No 0 5 10 35 25 10 5 -10 -5 0 0 0

This audiogram shows an STS and it is Reportable because the current audiogram shows an average hearing loss greater than 25 dB for the shifted ear.

Page 16: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

PERBANDINGAN

• OSHA STS : perubahan 10 dB pada perbandingan ambang dengar di frekwensi 2, 3, 4 kHz

• OSHA STS (2x) : Perubahan STS 10 dB persisten pada telinga yang sama

• AAO-HNS shift : perubahan 10 dB pada perbandingan ambang dengar di frekwensi 0,5, 1, 2 kHz atau 15 dB pada frekwensi 3, 4, 6 kHz

• NIOSH 15 dB shift : perubahan 15 dB atau lebih pada frekwensi 0,5 – 6 kHz

• 15 dB (2x) : perubahan 15 dB atau lebih pada frekwensi 0.5-6 kHz dan persisten pada audiometri selanjutnya pada telinga dan frekweensi yang sama

Page 17: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

INDONESIA?

..\PARAHITA\MAMPANG\Mandiri\KLASIFIKASI GANGGUAN.xlsx..\..\7 Oktober 2013\PARAHITA\BANDUNG\STAR ENERGI 2\STS AUDIO SE' 2013 untk dr.Anna.xls

PENCATATAN SESUAI PROGRAM PERUSAHAAN7 LANGKAH PENEGAKAN PAKLAPORKAN SESUAI KETENTUAN PERUNDANGAN

Page 18: Pencatatan audiometri

dr.Anna Suraya, MKK, SpOk FITWORK T&C

Terima kasih