pemeriksaan semen manusia
DESCRIPTION
analisis spermaTRANSCRIPT
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
1/48
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
2/48
T T C R B KU
Pengumpulan dan pengiriman1. Abstinensi 2-7 hari
2. Evaluasi awal : 2 sediaan
( waktu pemeriksaan I dan II 7 hari 3 bulan) Sediaanharus diantar ke lab dalam waktu 1 jam
3. Lindungi siapan dari suhu ekstrim (20 C - 40 C)4. Cara mengeluarkan : masturbasi (hindari : Kondom, coitus
interuptus, zat pelicin)
5. Tempat penampung : botol kaca, bermulut lebar, kering,bersih, tertutup.
6. LabelIdentitas , waktu saat pengeluaran mani
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
3/48
Pemeriksaan Semen
Pemeriksaan fisik/makroskopik
Pemeriksaan mikroskopik
Pemeriksaan kimia
Pemeriksaan imunologi
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
4/48
Pemeriksaan Fisik/Makroskopik
Volume
Tujuan : mengetahui volume semen
Prinsip : Semen dikeluarkan dalam volume tertentu
Alat : Gelas ukur 5 ml dengan skala 0,1 mlBahan : Semen
Cara kerja : - Tuangkan seluruh semen dari
wadah ke dalam gelas ukur
- Catat volumenyaPerhitungan : Volume semen dengan
ketepatan 0,1 ml
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
5/48
Nilai normal : 2- 4 ml
Kesalahan yang dapat terjadi :
- Salah membaca skala pada gelas ukur
- Mengambil semen/mani untuk pemeriksaan lain
sebelum mengukur volumenya
Catatan : Volume semen diukur setelah 20
menit dari saat pengeluaran
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
6/48
Warna
Tujuan : Mengetahui warna semen
Prinsip : Semen mempunyai warna tertentu
Bahan : Semen
Alat : Indera penglihatan
Cara Kerja : Melihat semen secara langsung denganlatar belakang putih di tempat terang
Pelaporan : Warna : putih seperti kanji, putih
kekuningan, putih abu-abu, kemerahan,
kecoklatanNilai normal: putih seperti kanji
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
7/48
BauTujuan : Mengetahui bau semen
Prinsip : Semen mempunyai bau tertentu
Bahan : Semen
Alat : indra penciuman
Cara Kerja : Mencium bau semen
Pelaporan : Bau khas (bunga akasia), busuk, amis
Nilai normal : Khas
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
8/48
pHTujuan : Mengetahui pH semen
Prinsip : Semen mempunyai pH tertentuBahan : Semen
Alat : Pipet Pasteur
Reagen : Kertas lakmus / indikator pH
Cara Kerja : - Dengan pipet pasteur teteskan
1 tetes semen pada kertas lakmus/
indikator pH
- Perhatikan perubahan warna kertas
lakmus/indikator pH
- Cocokkan dengan standar pHPelaporan :pH =.
Nilai normal :7,2 7,8
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
9/48
Likuefaksi
Tujuan : Mengetahui waktu terjadinya likuefaksilengkap mani
Prinsip : Semen akan mengalami likuefaksi lengkap
dalam waktu tertentu
Bahan : ManiAlat : jam
Cara Kerja : - catat jam pengeluaran mani (sesuai
keterangan pasien)
- amati waktumani mengalami likuefaksilengkap catat waktunya
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
10/48
Perhitungan : Saat likuefaksi lengkap saat
pengeluaran mani
Pelaporan :Likuefaksi lengkap stlh . menit
Nilai normal :30 menit (WHO=dalam 60 menit)
Kesalahan yang dapat terjadi :
- pasien tidak mencatat waktu /jam saat
pengeluaran mani
- Terlambat mencatat waktu terjadinya
likuefaksi lengkap
`
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
11/48
Viskositas
Tujuan : Mengetahui viskositas maniPrinsip : Mani mempunyai viskositas tertentu
Alat : Pipet Elliason Stop watch / Pipet
Pasteur/ Jarum suntik
Cara Kerja :
Pipet Elliason :
1. Pemerikasan viskositas dilakukan setelah 20 menit
2. Isap mani dengan pipet Elliason3. Tekan Ujung atas dgn ibu jari, Pipet dipegang dgn
posisi tegak lurus
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
12/48
4. Lepaskan ibu jari dari ujung atas pipet Elliason
(Jalankan stop watch)
5. Catat waktu menetesnya mani dari ujung bawah pipet Elliason
Perhitungan : Waktu dilepaskan ibu jari pada ujung
atas pipet Elliason sampai keluarnya tetesan mani di ujung
bawah pipet ElliasonPelaporan : ... detik
Nilai Normal : 2 detik
Kesalahan yang dapat terjadi :
- Menghisap mani tidak sampai tanda tera pada pipet Elliason
- Terlambat menjalankan / menentukan pencatat waktu
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
13/48
Pipet Pasteur
1. Mani diisap ke dalam pipet Pasteur.
2. Teteskan mani, amati panjang benang yang
terbentuk
Perhitungan : Catat panjang benang yang terbentuk
pada waktu menetesnya mani
Pelaporan : . Cm
Nilai normal : 3 5 cm
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
14/48
Jarum Suntik
1. Sejumlah kecil mani dihisap ke dalam jarum suntik
(ukuran 21G)2. Dorong mani melalui jarum suntik, amati panjang
benang yang terbentuk
Perhitungan : Catat panjang benang yang terbentuk
pada waktu menetesnya mani
Pelaporan : . Cm
Nilai normal : 2 cm
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
15/48
PEMERIKSAAN MIKROSKOPIK
Motilitas Sperma
Tujuan: Mengetahui aktivitas gerak spermatozoa pada
waktu tertentuPrinsip: Spermatozoa mempunyai gerak tertentu pada
waktu tertentu
Alat : - Kaca obyek
- Mikroskop- Kaca penutup
- Pipet Pasteur
- Counter Tally
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
16/48
Bahan : semen
Cara kerja :
1. Pemeriksaan dilakukan dalam 1 jam setelah
pengeluaran semen/mani
2.Teteskan 1 tetes semen (10 ul -15 ul) di atas kacaobyek dan tutup dengan kaca penutup (20 mmx20mm
atau 24mmx24mm)
3. Lihat dengan mikroskop , perbesaran obyektif 40 x/60x
4.Hitung aktifitas spermatozoa dalam 100 spermatozoa( 4-6 lapangan pandang)
5. Catat kualitas gerakannya
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
17/48
Perhitungan (WHO)Kategori a
Spermatozoa gerakan cepat dan maju lurus x 100%
100 spermatozoa
Kategori b
Spermatozoa gerakan lambat / sulit maju lurus x 100%100 spermatozoa
Kategori c
Spermatozoa tidak bergerak maju x 100%
100 spermatozoa
Kategori d
Spermatozoa tidak bergerak x 100%
100 spermatozoa
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
18/48
Pelaporan :
Jumlah spermatozoa kategori a : %Jumlah spermatozoa kategori b : %
Jumlah spermatozoa kategori c : %
Jumlah spermatozoa kategori d : %
Nilai Normal :
Nilai normal : 50% kategori (a) dan (b)
25 % kategori (a)
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
19/48
Konsentrasi &Jumlah Spermatozoa
Tujuan : Mengetahui konsentrasi &jumlah
spermatozoa
Prinsip : Semen mengandung spermatozoa
dalam jumlah tertentu
Alat : 1. Pipet mikro 50 ul dan 1000 ul
2. Pipet Pasteur
3. Mikroskop4. KH Improved Neubauer
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
20/48
Larutan pengencer :
NaHCO3 : 50 g
Formalin : 10 ml
Gentian Violet Jenuh : 5 mlAkuades : 1000 ml
Bahan : Semen
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
21/48
Cara Kerja :
1. Menggunakan bilik hitung Neubauer bila tanpa
pengenceran
= ( Jumlah sperma : 100 ) 106/ ml
2. Pengenceran biasanya dilakukan bila konsentrasi
sperma > 1 juta/ ml.
3. Bila menggunakan larutan pengencer, maka dihitung 25
kotak besar (kotak eritrosit) dengan ketentuan:
- Bila jml sperma < 10 / kotak besar maka dihitung 25 kotak
besar.
- Bila jml sperma 10-40 / kotak besar maka cukup dihitung
10 kotak besar.
- Bila jml sperma > 40 / kotak besar, maka cukup dihitung 5
kotak besar
Pelaporan : . Juta/ml
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
22/48
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
23/48
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
24/48
Pelaporan : . Juta/mlNilai normal : 20 juta/ml (40juta/ejakulat
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
25/48
Morfologi Spermatozoa
Tujuan : Melihat morfologi spermatozoa
Prinsip : Spermatozoa mempunyai variasi
bentuk dan ukuran dari bagian
bagiannya ( kepala, leher, ekor)
Alat : 1. Kaca obyek
2. Kaca pendorong (geser)
3. Pipet Pasteur
4. Mikroskop
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
26/48
Reagen : Cat HE
Bahan: Semen
Cara Kerja :
1. Teteskan 1 tetes semen di atas kaca obyek, buatsediaan apus, biarkan kering pada suhu kamar
2. Fiksasi dengan Metanol (5 mnt)
3. Keringkan pada suhu kamar4. Pulas dalam pulasan HE 5 menit
5. Fiksasi dengan metanol 5 menit
6. Bilas dengan air mengalir
7. Keringkan pada suhu kamar
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
27/48
Perhitungan : Lihat 100 spermatozoa, tentukan
morfologi dalam persen
Pelaporan : Spermatozoa normal = ..%
Spermatozoa abnormal = ..%
Nilai Normal :
Spermatozoa normal : 30 %
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
28/48
Gambaran morfologi normal ( WHO 2010)
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
29/48
Gambaran morfologi normal ( WHO,2010)
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
30/48
30
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
31/48
Examining the spermatozoa weobserve various shapes of thespermatozoa. Normal sperm isby the left margin of the picture,
it is followed by the sperm witha small acrosome, the twoheaded sperm, the sperm withthe vacuole in the head, theround headed sperm, the roundheaded sperm without
acrosome, narrow head sperm,the pear shaped head and thesperm with two tails.
Morphology of spermatozoa
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
32/48
Viabilitas/Vitalitas
Tujuan : untuk melihat spermatozoa yang
hidup dan mati
Alat : 1. Kaca obyek
2. Kaca penutup
3. Pipet Pasteur
4. Mikroskop
Reagen : Eosin Y larutan eosin 0,5% (b/v)dalam garam faal
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
33/48
Cara Kerja :
1. 10 L semen, 10 L eosin, 20 L negrosin pada slide
2. Campurkan pada obyek glass
3. Buat apusan dan keringkan.
4. Hitung sperma yang tidak terwarnai (hidup) dan yang
terwarnai ( mati) dibawah mikroskop dengan
perbesaran 1000x
nyatakan dalam %5. Dapat juga digunakan untuk evaluasi morfologi
Pelaporan : Hidup : %
Nilai normal : 70 % hidup
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
34/48
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
35/48
Pemeriksaan sel bulat ( round cell)
immature Germ cell, erythrocyte,epithelial cell, leucocyte
Round cell < 10/HP (Germ cell ./HP,erythrocyte 0 to 2 /HP, leucocyte 2 to 4
/HP)
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
36/48
Pemeriksaan sel bulat ( round cell)
Bila Round cell >10/HP harus dihitung :1. 2 tetes sampel dan 1 tetes methylene
blue 1%.
2. Campur pada obyek glass, tutupdengan deckglass biarkan 30 minute.
3. Amati dengan mikroskop perbesaran
kuat temukan 200 / 100 sperma.
4. Hitung persentase dari leucocyte (biru)
and germ cell(putih)
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
37/48
Pemeriksaan sel bulat ( round cell)
Conversion:C = NS/200 juta/ml
C = sel lekosit atau bulat juta/ml
N = jumlah lekosit/sel bulat dlm 200/100sperms
S = jumlah sperma juta/ml.
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
38/48
Pemeriksaan sel bulat ( round cell)
Contoh Pelaporan :N = 3 lekosit (germcell) dlm 200 sperma
S = 45 juta/ml
Leucocyte (germ cell )= 3 x 45/200 = 0.7 million/ml
Normal : 1 million/ml.
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
39/48
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
40/48
Pemeriksaan Kimia
Pemeriksaan FruktosaTujuan : Menentukan kadar fruktosa dalam mani
Prinsip : Fruktosa bereaksi dengan resorsinol
membentuk senyawa berwarna merah
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
41/48
41
FRUCTOSE TEST kualitatif
PROCEDURE
0,5 ml semen + 5 ml reagent heat untilboiling
Red color fructose (+)
No colour fructose (-)
Interpretation :
Secretion function of vesica seminale gland
NOMENKLATUR
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
42/48
NOMENKLATUR
BEBERAPA VARIABEL SEMEN
ISTILAH JUMLAH(JUTA/ML)
MOTILITAS(%)
MORFOLOGI(%)
1
2
3
5
6
7
Normozoospermia
Oligozoospermia
EkstrimOligozoospermia
Astenozoospermia
Teratozoozpermia
Oligo
Astenozoospermia
20
< 20
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
43/48
NOMENKLATUR
BEBERAPA VARIABEL SEMEN
ISTILAH JUMLAH(JUTA/ML)
MOTILITASNORMAL (%)
MORFOLOGINORMAL(%)
8
910
OligoTeratozoospermia
Astenozoospermia
Polizoospermia
< 20
20
250
50
< 50 50
< 30
< 30 30
11
12
13
Azzospermia
Nekrozoospermia
Aspermia
Tidak ada spermatozoa dalam cairansemen
Tidak ada spermatozoa yang hidup
Tidak ada cairan semen yang keluar saatejakulasi
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
44/48
NILAI NORMAL VARIABEL SEMEN
1. Volume : 2,0 ml
2. pH : 7,2 7,8
3. Jumlah sperma/ml : 20 juta/ml
4.Jumlah sperma total/ejakulat: 40 jutasperma/ejakulat
5. Motilitas (DepKes) :Aktif : > 50 %
Kurang aktif : < 30 %
Tidak aktif : < 20 %
WHO : kategori a 25 %kategori a+b 50 %
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
45/48
6. Morfologi : 50% morfologi normal7. Viabilitas : 70% hidup
8. Sel Lekosit : < 1 juta/ml
9. Aglutinasi : Negatif - < 5 %
10. Kadar Fruktosa : 120 450 mg/dl
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
46/48
Pemeriksaan Imunologi
Aglutinasi :
sperma motil saling melekat kepala dgn kepala,
bagian tengah dgn bagian tengah,
ekor dgn ekor atau campuran sepertibagian tengah dengan ekor.
Sperma motil dgn tidak motil melekat pada benang mukus/sel
bukan sperma bukan aglutinasi
Aglutinasi mrpkn petunjuk (bukan bukti pasti) akan adanya
faktor imunologisebagai penyebab infertilitas
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
47/48
-
5/24/2018 Pemeriksaan Semen Manusia
48/48