pasangan h. bibit waluyo dan prof. dr. sudijono...

12
35 PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO SASTROATMODJO, M.Si (NOMOR URUT 2) A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : H. Bibit Waluyo Tempat/Tanggal Lahir : Klaten, 5 Agustus 1949 Agama : Islam Status Perkawinan : Sudah Kawin Istri : H. Sri Suhar Jumlah Anak : 3 (ga) orang Riwayat Pendidikan : • SDN Jimus, Klaten (1962) • SMPN 2 Demak (1965) • SMAN Demak (1968) • AKABRI Darat Magelang (1972) 2 Prof. Dr. SUDIJONO SASTROATMODJO, M.Si H. BIBIT WALUYO

Upload: phamcong

Post on 06-Feb-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

35

PASANGANH. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO SASTROATMODJO, M.Si

(NOMOR URUT 2)

A. CALON GUBERNUR

NamaLengkap :H.BibitWaluyoTempat/TanggalLahir :Klaten,5Agustus1949Agama : IslamStatus Perkawinan : Sudah KawinIstri :H.SriSuhartiJumlahAnak :3(tiga)orang

Riwayat Pendidikan :•SDNJimus,Klaten(1962)•SMPN2Demak(1965)•SMANDemak(1968)•AKABRIDaratMagelang(1972)

2

Prof. Dr. SUDIJONOSASTROATMODJO, M.Si

H. BIBIT WALUYO

Page 2: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

36

•LEMHANNASJakarta(1998)

Pengalaman Organisasi :•OrganisasiTNI•KetuaPaguyubanJawaTengahDiJakarta•Pembina/PelindungPaguyubanMieBaksoJakarta

Pengalaman Pekerjaan :•KASDIM0701/Banyumas•DANYONIF407/PKTegal•PBPERSDIRBINLEMAKMIL,Magelang•DANYONMENTAR,Magelang•DANYONDEWASAMENTAR,Magelang•DANDIM0703Cilacap•KASREMOPS/WKDAMIV/DIPBanyumas•DOSENGOLIVSESKOADBandung•KADEPKODALSESKOADBandung•DANREM043/GTDAMIILampung•KEPALASTAFKODAMIVDIPONEGORO,Semarang•PANGLIMAKODAMIVDIPONEGORO,Semarang•KOMANDANSESKOAD,Bandung•PANGLIMAKODAMJAYA,Jakarta•GUBERNURJAWATENGAH,Semarang

B. CALON WAKIL GUBERNUR

NamaLengkap :Prof.Dr.SudijonoSastroatmodjo,M.SiTempat/TanggalLahir :Pacitan,15Agustus1952Agama : IslamStatus Perkawinan : MenikahIstri :SriHapsaringRochyaniJumlahAnak :3(tiga)Orang

Riwayat Pendidikan :•SDPacitanLulustahun1965•SMPPacitan,lulustahun1969•SPGPacitan,lulustahun1971•SarjanaCIVILHukum,IKIP,Semarang,tahun1981

Page 3: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

37

•Magister/S2ProdistudiPembangunandiUKSW,tahunlulus2000•Doctor/S3bidangilmuhokumdiUNDIPlulustahun2005

Pengalaman Organisasi :•KetuaBKSPTNJatengdanDIY•KetuaBAPOMIJateng•PenasehatKONIJateng•PenasehatPMIJateng

Pengalaman Pekerjaan :•PembantuDekanBidangKemahasiswaanpadaFISIPIKIPSemarang(1993–1996)

•DekanFISIPIKIPSemarang(1966–1999)•SEKAN Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuian Sosial pada UniversitasNegeriSemarang(1999–2003)

•Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan pada Universitas NegeriSemarang(2003–2007)

•RektorUniversitasNegeriSemarang(2006–2010)•RektorUniversitasNegeriSemarang(2010–2013)

VISI DAN MISIH. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO SASTROATMODJO, M.Si

V I S I

Motto“Bali Ndeso Mbangun Deso”selanjutnyamangejawantah”kedalamVisi pembangunan Jawa Tengah Tahun 2013-2018 yaitu:“Masyarakat Jawa Tengah Yang Semakin Sejahtera, berkarakter, mandiri, berkemampuan, dan berdayasaingtinggi“.

M I S I

1. Mewujudkan pemerintahan yang bersih dan profesional serta sikapresponsifaparatur;

2. Pembangunanekonomikerakyatandenganintensifikasi dan modernisasi pertaniandalamartiluas,UsahaMikroKecildanMenengah(UMKM)danindustripadatkarya;

3. Memantapkankondisisosialbudayayangberbasiskankearifanlokal;4. Pengembangan sumberdaya manusia berbasis kompetensi secara

Page 4: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

38

berkelanjutan;5. Peningkatanperwujudanpembangunanfisikdaninfrastruktur;6. Mewujudkankondisiamandanrasaamandalamkehidupanmasyarakat.

I. PENGANTAR

Bali nDeso mBangun Deso sebagai gerakan moral untuk membangun Jawa Tengah, pada periode I kepemimpinan Gubernur Jawa Tengah – H. BIBITWALUYOTahun2008-2013,terbuktiefektif,mampumemberdayakanrakyatdalammendayagunakanpotensisumberdayapembangunanyangadadanbanyaktersediadidesa-desa.Dalam kurunwaktu 4 tahun lebih 6 bulanmulai tanggal 23Agustus 2008sampaidenganakhirPebruari2013,pelaksanaan6MisiBalinDesomBangunDeso, mampu mencapai Visi : “Masyarakat Jawa Tengah yang semakin sejahtera,mandiri,berkemampuan,danberdayasaingtinggi”.Masyarakat Jawa Tengah yang semakin sejahtera, antara lain dapat dilihat dariindikator:Pertumbuhanekonomimeningkat;ProdukDomestikRegionalBruto (PDRB) dan Pendapatan Per Kapita (PDRB Per Kapita Atas HargaBerlaku) naik; Inflasi turun; Ketahanan Pangan sangat kuat dan terkuat diIndonesia; Produksi Beras Surplus meningkat mampumemberi kontribusimemperkuat Ketahanan Pangan Nasional 16%; Nilai Tukar Petani (NTP)meningkat;PendudukMiskindanAngkaPengangguranberkurang;Investasiberkembang;KualitasPendidikandanKesehatanmeningkat;AngkaKematianBayi (AKB) dan Angka Kematian Ibu (AKI) menurun; Prevalensi gizi burukmembaik;dan pengendalianpertumbuhanpendudukmelaluiprogramKBberhasil baik.Pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah meningkat,tahun2008sebesar3,9%,padatahun2011meningkatmenjadi6,01%,danpadatahun2012mencapai6,30%,lebihtinggidaripertumbuhanekonominasionalsebesar6,23%.ProdukDomestikRegionalBruto(PDRB)JawaTengahatashargaberlakutahun2008sebesarRp.362,9TrilyunmengalamikenaikanmenjadiRp.393,0Trilyunpadatahun2009.Tahun2010naikmenjadiRp.444,4Trilyun,meningkatlagimenjadiRp.498,6Trilyunpadatahun2011.SampaidenganTriwulanIIItahun2012mencapaiRp142,41Trilyun,sedangkanPDRBatasdasarhargakonstan2000adalahRpRp53,5Trilyun.Pendapatan Per Kapita (PDRB Per Kapasitas harga berlaku) tahun 2009sebesarRp.12.044.131;padatahun2010naikmenjadiRp.13.724.521;tahun2011naiklagimenjadiRp.15.400.000.SampaidenganTriwulanIItahun2012

Page 5: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

39

PendapatanPerKapitaJawaTengahsebesarRp.4.318.623,-daritargettahun2012sebesarRp.15.493.000,-Inflasi, tahun2008sebesar9,55%,padatahun2011turunmenjadi2,68%,danlajuinflasipadaBulanDesember2012sebesar4,24%;Ketahanan Pangan semakin kuat, dapat dilihat dari Peta Ketahanan Pangan Jawa Tengah tahun 2008 sebanyak30 Kabu-paten/Kota berwarnahijau tuaberarti ketahananpangannya sangat kuatdan5Kabupaten/Kotaberwarnahijaumudaberarti kuat. Sedangkanpada tahun2010KetahananPangan Jawa Tengah semakin bertambah kuat, yaitu 35 Kabupaten/Kotaberwarnahijautuayangberartisangatkuat.Ketahananpanganyangsangatkuat tersebut, antara lainditopangProduksiBeras tahun2008 surplus2,4jutaton,padatahun2011meningkatmenjadi2,6jutaton,dancapaianpadatahun2012 sebesar 3 juta ton dan saat inimencapai 3,1 juta ton. Surplusberas Jawa Tengah mampu memberi kontribusi memperkuat ketahanan pangannasionalsebesar16%.Nilai Tukar Petani (NTP) jugameningkat, tahun 2008 sebesar 99,77; padatahun2011meningkatmenjadi106,62;dansaatinimencapai107,84%.Penduduk miskin tahun 2008 sebanyak 19,23%, pada tahun 2011 turunmenjadi16,21%,danpadatahun2012turunmenjadi14,98%atausebanyak4,86jutaorang.Angka pengangguran tahun 2008 sebesar 7,35%, pada tahun 2011 turunmenjadi 5,93%; sedangkan pada tahun2012 turun menjadi 5,63% atausebanyk0,96jutaorang.Investasiberkembangpesat,yaituPMAtahun2008senilaiRp.0,59Trilyun,padatahun2011bertambahmenjadiRp.1,35Trilyun,danJanuarisampaiSeptember2012mencapaiRp.924,7Milyardan13,6jutaUSD.SedangkanPMDNtahun2008senilaiRp.1,34Trilyun,padatahun2011meningkat menjadi Rp.4,84 Trilyun, dan Januari sampai September 2012mencapaiRp.984,4Milyar.Kualitas pendidikan meningkat, antara lain ditunjukkan dari nilai hasil kelulusan SMA/SMALB/MA/SMK tahun 2007/2008mencapai 91,97%, danpadatahun2011/2012nilaihasilkelulusanSMA/SMALB/MA/SMKmeningkatmenjadi99,92%.Pembangunan di sektor pendidikan memberikan kontribusi cukup besardalam mengurangi pengangguran di Jawa Tengah. Antara lain, dapat dilihat dari lulusan SMK yangditerimabekerjamaupun yangberwirausaha. Pada2007/2008, lulusan SMK yang terserap bekerja di dalam dan luar negerisebanyak 81,35 persen, dan berwirausaha 3,32 persen. Pada 2008/2009,lulusan SMK yang bekerja sebesar 78,01 persen dan berwirausaha 4,18

Page 6: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

40

persen.Pada2009/2010,lulusanSMKyangbekerjameningkatmenjadi87,37persen, danwirausaha 3,73 persen. Pada 2010/2011, jumlah lulusan SMKyang bekerjameningkat lagimenjadi 88,12 persen. Dan pada 2011/2012,hingga Desember 2012 jumlah lulusan SMK yang bekerja di lembaga/perusahaandalamdanluarnegerimeningkatmencapai88,29persen,sisanyausaha mandiri.Kualitas kesehatan dapat kita lihat dari Usia Harapan Hidup yang terusmeningkat, yaitu tahun 2008mencapai usia 71,1 tahun, pada tahun 2012meningkat menjadi 73,5 tahun. Angka Kematian Bayi (AKB)tahun 2008jumlah AKB sebesar 9,71 per 1.000 kelahiran hidup, tahun 2009menjadi10,37per1.000kelahiranhidup,dantahun2010menjadi10,62per1.000kelahiranhidupdikarenakanmasihbanyaknyaibuhamilmengalamikondisikurangenergikaloriproteindantingginyakasusBeratBadanLahirRendah(BBLR). Pada tahun 2011 AKB berhasil diturunkanmenjadi 10,34. SampaidenganTriwulanITahun2012AKBtercatat1629kasus.Pada Tahun 2010Angka Kematian Ibu (AKI) tercatat 104,97 per 100.000kelahiranhidup lebihbaikdibandingTahun2009sebesar114per100.000kelahiran hidup. Tahun 2011 menjadi 116,01per 100.000 kelahiran hidupantaralaindisebabkanperilakumasyarakatyangbelummemahamikesehatanibuhamildanmelahirkansertahal-halyangbelumdapatdiantisipasiolehsistempelayanankesehatansaatini.SampaidenganTriwulanITahun2012AKItercatat130kasus.PrevalensigiziburukpadaTahun2010sebesar0,08lebihbaikdibandingkanTahun 2009 sebesar 0,16 dan juga lebih baik dari targetNasional sebesar3%. Di bidang keluarga berencana, pengendalian pertumbuhan pendudukmelaluiprogramKBberhasilbaik,denganpertumbuhantahun2010sebesar0,84%dantahun2011pertumbuhanpendudukJawaTengahturunmenjadi0,37%(terendahnasional).

Catatan:BerdasarkanInformasidariDinasKesehatanProv.Jatengtanggal31Januari2013,AngkaSementara2012sbb:AKI : 116,34/100.000kelahiranhidup(naik)AKB : 10,75/1.000kelahiranhidup(naik)AKBalita : 11,85/1.000kelahiranhidup

KasusBalitaGiziBuruk : 1.131kasusKBAktif : 75,71%

Page 7: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

41

Mandiri,terlihatdarisemangatmasyarakatyangsemakinkreatifdaninovatifdalam karya nyata di berbagai sektor pembangunan, utamanya sektorpertaniandalamartiluas,UsahaMikroKecilMenengahdanindustripadatkaryadidesa-desasemakinberkembang.Berkemampuan,antaralainditunjukkandarikemampuanmasyarakatdalammenghasilkan berbagai jenis produk unggulan berkualitas untuk memenuhi kebutuhan lokal maupun ekspor. Terbukti, di masa krisis ekonomi sektorpertanian arti luas dan UMKM tetap bisa hidup, bahkan saat ini semakinberkembang dan menjadi salah satu daya ungkit tumbuhnya ekonomikerakyatan.Berdaya saing tinggi, ditunjukkan dari kualitas Sumber Daya Manusiapelaku ekonomi pedesaan dan kualitas produk yang dihasilkan, sehinggamemilikidayatawaryangtinggidanmampubersaingdalamkompetisipasarglobal. Bukti keberhasilan Bali nDeso mBangun Deso, diperkuat dari perolehan penghargaannasionalselamakurunwaktu4tahunlebih6bulanmencapai106 penghargaan nasional terbaik di semua sektor pembangunan dan 1 penghargaan internasional atas kecepatan respon Jawa Tengah dalampenanggulanganbencanaalam.Tercapainya Visi Bali nDeso mBangun Deso dan beberapa pembangunaninfrastrukturpendorongpertumbuhanekonomiyangsaatinisudahselesai,sedangjalan,danmasihdalamprosespelaksanaan,perluditindaklanjutipadaperiodetahun2013-2018.Sektorpembangunanyangsudahberhasildenganbaikperlulebihdiperkuat,yangbelumsempurnadisempurnakan,yangmasihkurangditingkatkan,danyangmasihbelumterlaksanalebihdipercepatprosespelaksanaannya.

II. KONSEP GERAKAN “BALI nDESO mBANGUN DESO” TAHAP II TAHUN 2013-2018.

A. POKOK-POKOK PIKIRAN BALI NDESO MBANGUN DESO

1. PENGERTIAN.

a. DESOataudesa,dimaknaisebagaisuatustrukturpemerintahanterdepanyang digerakkan oleh unsur-unsur pamong/perangkat desa sebagaikesatuanwilayahadministrasidibawahkecamatan,termasukdidalamnyakelurahan.

b. Secara formal, sebagaimana ditegaskan dalam Undang-Undang Nomor

Page 8: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

42

32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, pengertian Desa atausebutannamalainnyaadalahkesatuanmasyarakathukumyangmemilikibatas-batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan menguruskepentingan masyarakat setempat, berda-sarkan asal-usul dan adatistiadatsetempatyangdiakuidandihormatidalamsistemPemerintahanNegaraKesatuanRepublikIndonesia.

c. BALI NDESO, mengandung maksud mengarahkan kembali orientasipembangunan ke pedesaan baik materiil maupun pembangunan spiritual.

d. MBANGUNDESO,adalahmembangunsemuapotensiwilayahpedesaansecara menyeluruh, dalam kaitan dengan pengembangan sumberdayamanusia,alam,lingkungan,sosial,politikdankewilayahanyangdidukungsemangat masyarakat pedesaan dengan tetap menjaga lingkungan,budayadankeunggulansertakearifanlokal.

e. BALINDESOMBANGUNDESO,mengandungpengertian:1).Mengarahkan kembali orientasi pembangunan ke pedesaan yang

bersifat menyeluruh, terkait dengan pengembangan sumberdayamanusia,alam,lingkungan,sosial,budaya,politikdankewilayahan.

2). Mengerahkan segenap potensi masyarakat Jawa Tengah yangmemiliki pengetahuan, ketrampilan, teknologi dan informasi untukditularkankepadamasyarakatpedesaan.Demikianpulabagimerekayang memiliki kekayaan atau modal yang besar dapat memberikanbantuan modal usaha atau bertindak sebagai bapak angkat gunamelindungi,memasarkandanmengembangkanusahaproduktifyangdilakukanmasyarakatpedesaan.

B. TINJAUAN FAKTA.

1.Bahwadesamerupakanwilayahpemerintahanterdepanyangdiwadahidalam bentuk Struktur Pemerintahan (Kelurahan) yang berhubunganlangsungdenganmasyarakat.

2. Bahwa desa merupakan sumber kebutuhan pokok masyarakat, prosesproduksinya dilakukan di desa khususnya bahan sandang, pangandan papan. Namun ironisnya, masyarakat desa belum sepenuhnyamemperoleh perhatian yang proporsional dari aparatur pemerintahdalammewujudkankesejahteraannya.

3.Banyak penduduk desa yang pindah ke kota untukmeningkatkan tarafhidup,namunkenyataannyapandangantersebuttidaksepenuhnyabenar.Kenyataannyamerekaharusbekerjalebihkerasuntuksekedarbertahan

Page 9: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

43

hidup.

Olehsebabitukondisitersebutharussegeradicarikansolusinyasecaracepatdan konseptual agar potensi yang ada di pedesaan dapat dikelola untukmewujudkankesejahteraanmasyarakat.

C. TINJAUAN FILOSOFI.

1. Secara filosofi bahwa desa merupakan miniatur negara yang memilikistrukturlengkapsesuaikebutuhanadministrasipedesaansepertiKepalaDesa (Lurah), Carik Desa (Sekretaris Desa), Bayan bertugas sebagaipenggerak kegiatan desa, Modin (bertugas dalam bidang kerohanian) serta Ulu-ulu bergerak mengurus sistem pengairan pedesaan. SemuaunsurtersebutdisebutPamongyangbertugasmelayanimasyarakat.

2. Bahwa kehidupan masyarakat pedesaan masih menjunjung tingginilai-nilai luhur dalam hal semangat kegotongroyongan serta kearifan-kearifan lokalyangperluditumbuhkembangkandalammembentukdanmewujudkanjiwayangluhursebagaimodaldasarpembangunanmateriilmaupun spiritual.

Olehsebabitudesaharusdikeloladandiberdayakanagardapatmemberikanharapan dan kondisi nyata bagi masyarakatnya yang damai, aman, dansejahtera. Bila demikian halnya, maka negara pasti damai, aman, dansejahtera pula.

D. PENDEKATAN PEMBERDAYAAN.

Bertitik tolak dari fakta dan filosofi tersebut, gerakan “Bali NdesoMbangun Deso” dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat,implementasinyaditekankanpadapendekatan3(tiga)aspekpemberdayaan,yaitupemerintahan,ekonomidankemasyarakatan.Implementasi pemberdayaan pemerintahan, dilakukanmelalui : penataandan peningkatan kualitas SumberDayaAparatur PemerintahDesa; saranaprasarana pemerintahan desa; optimalisasi kelembagaan dan organisasipemerintahandesa;sertapengembangankemitraanantaraPemerintahDesa,BadanPermusyawaratanDesa(BPD)danLembagaKemasyarakatanDesa.Disampingitudilakukan pula penguatan demokrasi dan transparansi dalam seluruh proses penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan sertapenciptaanaksesbagimasyarakatuntukberpartisipasidalampengambilankeputusan atau penetapan kebijakan.

Page 10: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

44

Pemberdayaan ekonomi dilakukan dengan mengoptimalkan potensisumberdaya ekonomi desa melalui pembangunan pertanian dalam arti luas,pengembanganindustrikerajinanberbasissumberdayalokal,pengembanganprodukunggulandesa, mengembangkan pasart radisional, pembangunan saranaprasaranapedesaanyangmampumenggerakkanrodaperekonomiandan membuka akses desa-kota serta pengembangan informasi dankomunikasi.Disampingitujugadiupayakanpembangunanekonomiproduktiflainnyayangmampumemberdayakanmasyarakatdanmemperluaslapanganpekerjaanuntukmenekanterjadinyaurbanisasi.Kemudian terkait dengan implementasi pemberdayaan kemasyarakatandilakukan penguatan lembaga kemasyarakatan, peningkatan peran sertamasyarakat, peningkatan kualitas sosial kemasyarakatan, peningkatansemangat gotong royong dan kehidupan keagamaan yang baik sertapelestarian nilai-nilai kearifan lokal. Kesemuanya merupakan upayapemberdayaanmasyarakatuntukmeningkatkannilaiasetdankemampuanmasyarakatmenujukeswadayaan,kemandiriandanpeningkatandayasaing.

III. IMPLEMENTASI “BALI NDESO MBANGUN DESO”.

A. STRATEGI IMPLEMENTASI. Dalam mengimplementasikan visi dan misi Pembangunan Provinsi JawaTengahTahun2013-2018dilaksanakandengankesinambungan,penajamandan berkelanjutan.1. Kesinambungandalamartimenyambungataumelanjutkanpembangunan

yangbelumsempurnapadaperiodetahun2008-2013.2.Penajaman dalam arti menajamkan sasaran pembangunan agar lebih

berhasildalammencapaisasaran.3. Berkelanjutan dalam arti melanjutkan seluruh sasaran-sasaran

pembangunan menuju masyarakat Jawa Tengah semakin sejahteradenganskalaprioritaspadasasarandalammasing-masingbidangsecarasimultan.

B. TAHAPAN IMPLEMENTASI.

1. Tahap I Tahun 2013-2014, merupakan Tahap Penyusunan Konsep Pembangunan 2013-2018.Pada tahap ini dilaksanakan: a.Penyusunankonsep“Bali Ndeso Mbangun Deso” Jilid II.

Page 11: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

45

b.PenyusunanPrioritasPembangunanmencakup:1)Pertaniandalamartiluas.2)KoperasidanUMKM.3)PelayananDasarMasyarakat.Untuk mewujudkan masyarakat yang semakin sejahtera, makaPrioritas Bidang Pembangunan tersebut dalam pelaksanaannyadidukungolehberbagaibidanglainnya.

c. Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah(RPJM-D) Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 dilanjutkandenganpenjabarandalambentukRencanaStrategisSatuanKerjaPerangkat Daerah (SKPD) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah(RKPD).

2. Tahap II Tahun 2015-2016, adalah Tahap Percepatan dan Prioritas Sasaran Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat melalui Pemanfaatan Sumberdaya Secara Lestari, dan Pelayanan Prima dalam E-Government.

Pada tahap ini dilakukan percepatan pelaksanaan program-programprioritas dan pendukung yang telah ditetapkan berdasarkan hasilevaluasikinerjaprogramduatahunsebelumnya,untukmewujudkanmasyarakatyangsemakinsejahtera.

3. Tahap III Tahun 2017-2018, adalah Tahap Perkuatan Masyarakat Jawa Tengah yang Semakin Sejahtera, Berkarakter, Mandiri, Berkemampuan dan Berdayasaing Tinggi.TahapinimerupakanperwujudancapaiantahapterakhirdariVisiyangtelah ditetapkan, dilakukan pula akselerasi untuk program-programyangcapaiannyabelumoptimalmenujumasyarakatJawaTengahyangsemakin sejahtera.

C. PRIORITAS PEMBANGUNAN.PrioritasBalinDesomBangunDesoJilidIITahun2013-2018,meliputi:1. Pemberdayaan ekonomi kerakyatan dengan intensifikasi dan

modernisasi pertanian dalam arti luas, UMKM, dan industri padatkarya;

2.Penurunan kemiskinan dan pengangguran melalui pengembanganDesa-DesaMandiriPangandanLembagaDistribusiPanganMasyarakat;Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni; Peningkatan KetrampilanEntrepreneur;danPeningkatanInvestasi;

3. Percepatan penyelesaian Pembangunan Infrastruktur prioritas

Page 12: PASANGAN H. BIBIT WALUYO DAN Prof. Dr. SUDIJONO ...kpu-klatenkab.go.id/wp-content/uploads/2013/05/bibit_sudijono.pdf · A. CALON GUBERNUR Nama Lengkap : ... Tempat/Tanggal Lahir :

46

MP3EI,meliputiPembangunanJalanTolSemarang–Solo;PerluasanBandara Ahmad Yani Semarang; Modernisasi Pelabuhan TanjungEmas Semarang; Pembangunan Double Track/Rel Ganda KeretaApi Brebes–Cepu; dan Pembangunan Waduk Jatibarang Semarang;serta pengembangan pembangunan infrastruktur lainnya untukmeningkatkan pertumbuhan ekonomi.

4.Percepatanpenyelesaianpembangunanfasilitasenergilistrikdangasuntuk memenuhi kebutuhan masyarakat, industri, dan peningkataninvestasi.