paper business communication

26

Upload: farahdina-almas

Post on 12-Feb-2017

263 views

Category:

Business


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Paper business communication
Page 2: Paper business communication

Daftar Isi

I.Influences on Audience Reaction..............................................................................................................1

II.Types of Buffers........................................................................................................................................1

III.Three Difficult Negative Messages..........................................................................................................2

IV.Persuasive Messages...............................................................................................................................4

V.Direct Requests........................................................................................................................................6

VI.Problem-Solving Messages......................................................................................................................7

VII.Overcoming Objections..........................................................................................................................9

VIII.E-Mail Messages and Web Writing........................................................................................................9

IX.Web Writing..........................................................................................................................................15

X.Scannable Text.......................................................................................................................................17

XI.Blogging.................................................................................................................................................18

XII.Technology...........................................................................................................................................19

Page 3: Paper business communication

I. Influences on Audience Reaction

Rekan-rekan dan bawahan dapat bereaksi terhadap pesan yang didasarkan pada factor

faktor ini. Oleh karena itu, hati-hati menganalisis konteks pesan sebelum menulis .

Apakah ada dan pembaca memiliki hubungan yang baik?

Pembaca telah diperingatkan tentang keadaan negatif.?

Contoh : label peringatan mengenai dampak negatif dari produk kosmetik.

Apakah organisasi memperlakukan orang-orang baik?

Apakah si pembaca berperan penting terhadap kita dalam mengambil keputusan?

Apakah melakukan komunikasi setelah kejadian negatif akan membangun niat baik.?

II. Types of Buffers

Buffer adalah pernyataan yang netral dan positif yang mengantarkan berita negatif .

Contoh : sebelum menuliskan surat penolakan ,alangkah baiknya pesan tersebut di buka

dengan pernyataan terima kasih atas undangan maupun penawaran anda,

1. Mulai dengan berita baik atau elemen positif yang berisi huruf.

2. Menyatakan fakta atau memberikan suatu kronologi peristiwa.

3. Menghindari kata2 yang pelafalan nya sama ..

Contoh : “BISA” =CAN , BISA =BISA ULAR. ,

4. Mengucapkan kata terima kasih atas suatu aktivitas yg di lakukan oleh pembaca.

5. Menyatakan prinsip umum ,mengenai apa yang di ingin kan oleh organisasi.

1

Page 4: Paper business communication

III. Three Difficult Negative Messages

Berikut ini ada 3 pesan yang sensitive yang harus di perhatikan kata-kata dari pesan

tersebut agar tidak menyinggung si pembaca.

1. Rejections and Refusals ( surat penolakan )

Contoh :

Dengan hormat, 

Kami selaku manajemen HAZARD VAN JAVA INSURANCE mengucapkan terima kasih atas

apresiasi yang bapak/ibu berikan kepada perusahaan kami dengan mengirimkan surat

penawaran beberapa hari yang lalu. 

Perusahaan kami memang sedang membutuhkan peruhasaan percetakan untuk membuat

kartu asuransi. Namun melihat situasi saat ini dimana perusahaan kami telah menjalin

kerjasama dengan perusahaan lain.Serta jumlah pencetakan kartu asuransi yang dinilai

masih bisa dipenuhi, membuat kami belum bisa menerima tawaran kerjasama dari

perusahaan yang bapak/ibu pimpin. 

Meskipun kami tetap mempertahankan perusahaan lain sebagai pencetak kartu asuransi

dari perusahaan kami. Namun kami sangat menghargai dan mengapresiasi penawaran

yang perusahaan bapak/ibu lakukan. 

.

2. Disciplinary Notices and Negative Performance Appraisals (Pemberitahuan disiplin dan

penilaian kinerja negatif)

Tujuan utama dari penilaian ini adalah memperbaiki kinerja karyawan

dengan:

1.      Menekankan dan menjelaskan syarat pekerjaan

2.      Memberikan umpan balik pada karyawan tentang usaha mereka dalam memenuhi

syarat tersebut

3.      Memberikan panduan usaha yang kontinu dengan mengembangkan sebuah

rencana tindakan, yang termasuk di dalamnya balas jasa dan peluang-peluang

2

Page 5: Paper business communication

Syarat penulisan :

- Nada penilaian adalah objektif dan tidak bias

- bahasa yang digunakan tidak menghakimi, dan fokus penilaian adalah pemecahan

problem.

Sumber : http://tugaskuliahanakmenej.blogspot.co.id/2012/12/chapter-9-menulis-pesan-

negatif.html

3. Layoffs and Firings (PHk dan pemecatan )

Dengan Hormat,

Sehubungan dengan hasil evaluasi kinerja saudara selama 4 (empat) bulan terakhir, kami

menilai tidak ada peningkatan dan perbaikan kinerja dari sisi kedisiplinan dan

tanggungjawab pekerjaan. Oleh karena itu, maka kami memutuskan untuk tidak

melanjutkan kontrak kerja (pemutusan hubungan kerja) dengan Sdr. Tugiyat. Dengan

demikian, terhitung mulai tanggal 26 (dua puluh enam) bulan Mei, tahun 2014  hubungan

kerja antara Migrant Institute dengan Sdr. Tugiyat dinyatakan sudah berakhir.

Atas nama lembaga, kami menyampaikan banyak terima kasih atas kinerja yang selama ini

saudara berikan.

Demikian surat pemutusan hubungan kerja ini kami sampaikan, terima kasih

Sumber : http://ngara-weco.blogspot.co.id/2014/05/contoh-surat-pemutusan-

hubungan-kerja.html

3

Page 6: Paper business communication

IV. Persuasive Messages

1. Pengertian Persuasive Messages

Persuasi merupakan suatu usaha untuk mengubah sikap, kepercayaan, atau tindakan

audiens untuk mencapai suatu tujuan. Persuasi juga dapat diartikan sebagai tindakan

seseorang (komunikator) untuk meyakinkan dan mempengaruhi orang lain (audiens)

dengan cara-cara tertentu sehingga orang lain tersebut bersedia melakukan sesuatu

sebagaimana yang diharapkan oleh orang yang melakukan persuasi.

Dalam melakukan persuasi, penting untuk merefleksikan pertanyaan-pertanyaan berikut :

Apa strategy persuasi terbaik?

Apa yang menjadi subject line terbaik untuk membuat pesan persuasive?

Bagaimana cara mengorganisir pesan persuasive?

Bagaimana mengindentifikasi dan mengatasi keberatan dari pesan persuasive?

Apa saja teknik yang dilakukan untuk membuat pesan menjadi lebih persuasive?

Apa saja hal umum yang sering di temui dalam pesan persuasive?

Bagaiman PAIBOC mempengaruhi pesan persuasive?

2. Jenis Persuasive Messages

Orders and Request:

Ex: Sebuah perusahaan mobil menyebarkan kuisioner kepada masyrakat untuk

mengetahui jenis mobil apa yang nyaman bagi masyarakat dan harga yang pantas

untuk mobil baru tersebut, lalu dari kuisioner tersebut akan disampaikan kepada

Top Manager untuk memenuhi kebutuhan masyarakat

Proposals and Recommendations:

4

Page 7: Paper business communication

Ex: seorang marketing ban mobil menyarankan kepada atasnya (Manager) untuk

menaikan harga ban mobil tersebut karena dari hasil survey yang Ia lakukan,

banyak konsumen yang tertarik dengan ban tersebut dan mendapatkan komentar

yang baik oleh karena itu sebaikan harga ban itu dinaikan

Sales and Fund-Raising Letters

Ex : Surat penggalangan dana acara prom night yang mengajak orang tua untuk

menjadi sponsor dalam acara prom night tersebut

Job Application Letters

Ex : Surat Lamaran kerja merupakan salah satu yang paling umum ddalam pesan

persuasive, dimana sang pelamar meyakinkan perusahaan tempat Ia melamar untuk

menerima serta dapat bekerja dalam perusahaan tersebut.

Reports (if they recommend action)

Ex: sebuah organisasi mengalamai penurunan benefit, sehingga orang-orang yang

berkepentingan dalam organisasi harus melakukan sebuah tindakan untuk

menaikan keuntungan organisasi

3. Tujuan dari Persuasive Messages

a. Primary Purposes

Untuk mendapatkan tindakan langsung dari pembaca

Untuk memberikan cukup informasi sehingga pembaca mengetahui persis apa

yang harus mereka lakukan.

Umtuk mengatasi segala keberatan yang mungkin muncul dari pembaca

b. Secondary Purposes

Untuk membangun citra positif bagi penulis.

5

Page 8: Paper business communication

Untuk membangun citra positif bagi organisasi penulis.

Untuk membangun hubungan baik bagi penulis dan pembaca.

Untuk mengurangi serta mengeliminasi kesalahan yang sama yang mungkin

muncul di masa mendatang.

V. Direct Requests

1. Penggunaan Direct Request

Direct Request dapat diartikan sebagai suatu kegiatan yang diakukan oleh seseorang atau

organisasi (bisnis maupun non bisnis) kepada pihak lain (seseorang atau individu atau

oorganisasi) untuk meminta berbagai informasi penting dengan segera dan dengan

menggunakan berbagai media komunikasi yang ada, termasuk media elektronik. Sebagai

contoh, suatu organisasi tertentu megajukan permintaan informasi tentang produk baru

kepada suatu organisasi lain dengan menggunakan media elekronik, seperti telepon,

faksimile, atau e-mail.

Penonton akan melakukan seperti yang Anda tanya tanpa perlawanan.

Pihak A meminta informasi kepada pihak B. Dengan komunikasi secara langsung

dan dengan etika yang baik maka informasi akan didapat tanpa perlawanan.

Anda membutuhkan respon hanya dari orang yang bersedia untuk bertindak.

Jadi kita harus melihat dulu audience yang kira-kira bisa bekerja dengan baik. Jadi

untuk meminta informasi kita bisa melihat audience yang bisa diajak bekerja sama

dengan baik.

Penonton sibuk dan mungkin tidak membaca semua pesan.

6

Page 9: Paper business communication

Dalam point ini, lebih baik untuk menyampaikan pesan secara langsung

dibandingkan harus mengirim pesan melalui media elektronik. Karena mungkin saja

terjadi miss communication dan prosesnya lebih memakan waktu yang lama.

Budaya organisasi Anda lebih suka mereka.

Jadi budaya organisasi kita memang lebih menyukai untuk meminta secara langsung

dibandingkan melalui permintaan secara tidak langsung.

2. Corak dalam Direct Request

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan pada saat kita mengajukan permintaan langsung

kepada audience :

Mempertimbangkan meminta segera untuk informasi atau layanan yang Anda

inginkan.

Untuk mendapatan informasi yang kita inginkan, jangan menunda-nunda untuk

memintanya.

Memberikan pembaca semua informasi dan rincian yang mereka butuhkan untuk

bertindak atas permintaan.

Jelaskan secara jelas informasi seperti apa yang kita butuhkan agar audience

mengerti

Meminta tindakan yang Anda inginkan.

Setelah mendapatkan informasi yang kita inginkan kita harus memikirkan tindakan

apa yang selanjutnya harus dilakukan.

VI. Problem-Solving Messages

Problem solving merupakan suatu keterampilan yang meliputi kemampuan untuk mencari

informasi, menganalisa situasi dan mengidentifikasi masalah dengan tujuan untuk

7

Page 10: Paper business communication

menghasilkan alternatif sehingga dapat mengambil suatu tindakan keputusan untuk

mencapai sasaran.

digunakan pada saat :

Audiens kemungkinan akan keberatan.

Misalkan ada informasi yang belum clear atau memuaskan pihak A, maka pihak A

berusaha untuk menyelesaikan masalah ini.

Anda perlu tindakan dari setiap orang.

Untuk menyelesaikan sebuah masalah akan lebih selesai jika semua orang terlibat

aktif.

Anda mempercayai bahwa pembaca membaca seluruh pesan.

Anda berharap logika menjadi lebih penting daripada emosi dalam keputusan.

Dalam menyelesaikan masalah memang lebih mengutamakan logika dibandingkan

menggunakan emosi.

Tahap problem solving messages

Jelaskan masalah Anda berdua

Dalam point ini, pihak A dan pihak B sharing atau menjelaskan masalah apa yang

sedang mereka hadapi

Memberikan rincian dari masalah.

Jelaskan secara rinci masalah tersebut.

Menjelaskan solusi untuk masalah ini.

Pihak yang terlibat mengusulkan solusi untuk menyelesaikan masalah. Dari

alternatif-alternatif tersebut dipilih yang paling baik.

Menunjukkan bahwa setiap unsur negatif sebanding dengan keuntungan.

Setiap solusi yang ada pasti akan ada dampak negatif dan positif yang akan didapat

Meringkas manfaat tambahan.

Meminta tindakan yang Anda inginkan.

8

Page 11: Paper business communication

Setelah mendapatkan solusi, anda memutuskan tindakan apa yang harus dilakukan

audience selanjutnya.

VII. Overcoming Objections

Overcoming Objection atau dalam Bahasa Indonesia kita mengartikan sebagai mengatasi

keberatan. Ketika berkomunikasi dengan pelanggan atau lawan bicara ada kalanya si lawan

bicara menunjukkan rasa keberatan atau ketidaksetujuan. Overcoming Objection adalah

cara mengatasi keberatan tersebut. Langkah-langkah yang dapat dilakukan antara lain :

Spesifikasi detail mengenai seberapa banyak waktu dan uang yang dibutuhkan.

Berikan penjelasan akan manfaat dari waktu dan uang yang mereka serahkan pada

kita

Tunjukkan bahwa uang yang mereka berikan sekarang akan menolong mereka di

masa yang akan datang

Tunjukkan manfaat yang sudah pernah diterima oleh kelompok lain.

Tunjukkan bahwa pengorbanan itu perlu untuk mencapai tujuan yang lebih tinggi

lagi

Tunjukkan bahwa keuntungan yang akan didapat melebihi ketidakuntungan yang

ada sekarang

Ubah ketidakuntungan dengan peluang yang menguntungkan

VIII. E-Mail Messages and Web Writing

Cara Menulis Email yang Baik dan Benar:

1. Gunakan alamat email yang netral. Alamat email Anda sebaiknya merupakan variasi

dari nama asli Anda, bukan nama pengguna atau nama panggilan. Gunakan tanda

9

Page 12: Paper business communication

titik, hubung, atau garis bawah untuk mendapatkan alamat email yang hanya

memakai nama Anda, tanpa tambahan angka atau huruf lain, jika mungkin.

Jangan pernah memakai alamat email yang tidak profesional. Tidak ada seorangpun

yang akan menanggapi Anda dengan serius jika nama pilihan Anda dan penyedia

layanan emailnya terkesan tidak serius dan tidak meyakinkan.

2. Gunakan perihal (subject) email yang pendek dan akurat. Hindari terlalu panjang,

tapi pastikan bagian perihal menyatakan isi email Anda untuk orang yang tidak

mengenal Anda secara dekat. Jika mungkin, masukkan kata kunci yang akan

membuat isi email mudah diingat dan/atau dicari pada kotak email yang penuh.

Sebagai contoh, "Pertemuan tanggal 12 Maret" cukup jelas sehingga topik email itu

tidak akan sampai keliru dengan hal lain, tapi jangan terlalu spesifik karena akan

mengalihkan perhatian (misal, "Jadwal, daftar tamu, acara makan siang, dan

ringkasan pertemuan tanggal 12 Maret").

10

Page 13: Paper business communication

3. Gunakan salam pembuka yang tepat. Anda bisa mengawali dengan salam "Dengan

hormat," (tapi "Salam sejahtera," juga bisa dilakukan). Jika Anda tahu nama

penerima, gunakan sapaan (Bapak, Ibu, Saudara, Saudari) dengan nama depan dan

"yang terhormat", diikuti koma (misalnya, "Bapak Budi yang terhormat,"). Memakai

nama lengkap akan lebih resmi dan sebaiknya dipakai. Jika Anda tidak tahu siapa

tepatnya orang yang akan Anda kirimi email (tapi Anda tetap harus berusaha

mencoba untuk mengetahuinya), gunakan "Bapak/Ibu/Saudara/Saudari yang

terhormat" diikuti koma.

4. Perkenalkan diri Anda pada paragraf pertama (jika diperlukan). Sebutkan juga

mengapa Anda mengirim email, dan bagaimana Anda menemukan alamat email

penerima, atau suatu hal yang Anda bahas dalam email itu. Sebagai contoh:

Perkenalkan, nama saya Budi Darma. Saya menghubungi Anda untuk melamar

pada posisi asisten administrasi yang terdaftar pada KarierXYZ.com.

Perkenalkan, nama saya Maria Sindu. Saya menghubungi Anda mengenai

panggilan sidang yang saya terima pada tanggal 19 Desember 2013. Saya

mendapatkan alamat email Anda dari website abcde.com.

11

Page 14: Paper business communication

5. Tulislah isi pesannya. Pastikan Anda menyatakan maksud Anda tanpa melantur; jika

isinya banyak, pembaca bisa melewatkan detail penting. Cobalah memecah pesan

menjadi beberapa paragraf menurut topik untuk membuat pesan Anda lebih logis

dan mudah dipahami.

Isi email sebaiknya tidak lebih dari lima paragraf dan setiap paragraf tidak lebih

dari lima kalimat.

Sisipkan baris baru di antara paragraf; indent tidak diperlukan dan

kemungkinan akan hilang saat pengiriman email.

Pastikan untuk menghindari penulisan yang tidak resmi.

6. Gunakan salam penutup yang tepat. Ini tergantung pada tingkat kedekatan dengan

penerima email. Contoh:

Atas perhatian Anda, saya ucapkan terima kasih.

12

Page 15: Paper business communication

Hormat saya,

Hormat kami,

Salam,

7. Akhiri dengan nama lengkap Anda. Jika Anda memiliki jabatan pekerjaan, masukkan

pada baris setelah nama Anda, dan tulis nama perusahaan atau website pada baris

setelah itu. Jika Anda tidak memiliki jabatan pekerjaan tapi Anda memiliki blog atau

website terkait dengan isi email, masukkan sebuah tautan (link) di bawah nama

Anda. Jika email ini adalah tentang pekerjaan, masukkan website atau blog yang

berhubungan dengan karier saja, jangan yang berhubungan dengan hobi atau minat.

8. Periksa isi pesan Anda. Pastikan Anda tidak melupakan detail penting apapun (atau

ulangilah sendiri). Membaca email Anda dengan suara keras atau meminta

seseorang untuk memeriksanya adalah cara yang bagus untuk mendapatkan sudut

pandang berbeda pada apa yang telah Anda tulis.

13

Page 16: Paper business communication

9. Periksa pesan Anda untuk pengejaan dan tata bahasa. Jika penyedia layanan email

belum menyediakan pilihan ejaan dan tata bahasa, copy dan paste email Anda ke

dalam program pengolah kata, perbaiki jika perlu, lalu copy dan paste kembali ke

email Anda.

Sebagai seorang komunikator, kita harus memperhatikan etika dalam menulis sebuah

email, yaitu:

a. Jangan memancing emosi audience / pembaca email.

Contoh: menggunakan bahasa kasar, menggunakan huruf capital saat menulis isi

email.

b. Jangan mengirim email yang tidak penting.

14

Page 17: Paper business communication

Contoh: jika kita mengirim email resmi kepada suatu instasi, pejabat maupun orang

penting harus sesuai dengan kepentingan perusahaan kita, jangan untuk

kepentingan pribadi.

c. Ketika kita sedang marah, gunakanlah bahasa yang sewajarnya dan jangan

melampiaskan kemarahan kepada pembaca email/audience.

IX. Web Writing

• Business writing basics apply.

– Informasi harus jelas, lengkap, dan tidak bertele-tele.

– Desain dibuat sederhana/simple.

• Readers skim.

– Gunakanlah kalimat dan paragraph yang tidak terlalu panjang.

Agar informasi yang disampaikan mudah dimengerti oleh pembaca. Teks

yang terlalu panjang membuat pembaca menjadi lelah dan malas untuk

membaca

– Gunakan judul, heading dan bullet list.

15

Page 18: Paper business communication

• Kerjasama dengan desainer untuk mendesain web.

– Link website mencerminkan perusahaan kita. Contoh: National Geographic

websitenya: nationalgeographic.com.

– Images should support text. Jika ada gambar, harus disertai teks yang

menjelaskan gambar tersebut.

• Hindari introduction yang terlalu panjang.

• Harus disertai sebuah judul yang menarik.

X. Scannable Text

Teks yang Mudah untuk dibaca secara sekilas.

16

Page 19: Paper business communication

XI. Blogging

Blog Berasal dari kata WEB dan LOG yang berarti catatan online ( yang berada di web ).

Situs web yang berisi tulisan,artikel atau informasi bermanfaat yang di update secara

teratur dan dapat diakses secara online baik umum maupun pribadi ( oleh siapapun)

Blog dapat di gunakan untuk Bisnis

Perusahaan mungkin memiliki kesempatan

Tetap professional

Hindari informasi sangat pribadi atau pendapat yang tidak meyenangkan

tentang perusahaan atau karyawan

Situs blog popular adalah Blogger.com dan businerssblogconulting.com

Membuat Blog untuk Bisnis

Jeff wurio menyarankan :

17

Page 20: Paper business communication

Mengindentifikasi audiens anda ( target kita siapa ) : alat oraga

Bagaimana cara mempromosikan atau memperkenalkan blog bisnis kita kepada

masyarakat. Cth : FB LINE IG

Blogroll : Daftar atau sekumpulan link yang di urutkan dan diletakan di sidebar

sebuah blog

Kata-kata yang penting lebih di tonjolakn

Harus up2date

Memperhatikan jumlah pengunjung ke Blog kita

XII. Technology

Teknologi Berbasis Web :

PDA

Handphone

VideoConferencing. Cth SKYPE

Teknologi cepat berubah, kita harus memilih teknologi yang bermanfaat.

18