paparan bappeda jateng
DESCRIPTION
Paparan Ketua Musrenbang (koreksi Kemensos)TRANSCRIPT
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
RANCANGAN RKPD PROVINSI JAWA TENGAHTAHUN 2014
Semarang, 4-5 April 2013
MUSRENBANG PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013
O U T L I N E
EVALUASI RPJMD PROV. JATENG 2008 - 20132
CAPAIAN MDGs3
POTENSI PENGEMBANGAN WILAYAH JATENG4
ISU STRATEGIS DAN PRIORITAS DAERAH5
KINERJA BANGDA 2008-20121
PRIORITAS DAERAH & ANGGARAN BANGDA 20146
PROGRAM & KEGIATAN YANG PERLU DUKUNGAN PUSAT
7
HARAPAN82
2009 2010 2011 2012 2013
T R T R T R T RT
RPJMDT
RKPD
Pertumbuhan Ekonomi (%) 6,05 4,7 6,22 5,8 6,38 6,01 6,52 6,34 6,66 5,8- 6,2
Inflasi (%) 8,21 3,32 8,32 6,88 8,42 2,68 8,51 4,24 8,51 5
Pengangguran (%) 7,75 7,33 7,63 6,21 7,52 5,93 7,435,63
(Agt)*) 7,34 5,6
Kemiskinan (%) 20,95 17,72 18,59 16,56 15,49 16,21 14,3414,98
(Sept)*
)13,27 11,88
NTP 104,81 100,03 105,94 103,12 106,94 106,62 107,84 106,37 108,67 108,67
IPM 72,6 72,1 72,9 72,49 73,7 72,94 73,9 - 74,3 74,3
IPG 64,5 65,03 64,9 65,79 65,7 66,45 65,6 - 65,9 65,9
IDG 60 59,96 60,3 67,96 60,6 68,99 60,9 - 61,8 61,8
Indeks Williamsons 0,70 0,7035 0,72 0,6972 0,71 0,6965 0,70 - 0,69 0,69
Indeks Gini 0,25 0,2833 0,25 0,2908 0,24 0,3462 0,23 - 0,23 0,23
*) Realisasi sementara
I. Kinerja Bangda Prov. Jateng
3
NO URUSAN
TOTALINDIKATOR
RPJMD 2008-2013
STATUS 2012KETERANGAN
(indikator dgn status )
A. URUSAN WAJIB
1 Pendidikan 87 63 19 5 APS SMP/MTs; % dik SMP/LB; % dik SMA/LB; % Was SMP; % lab SMP.
2 Kesehatan 94 83 9 2 ASI Eks; AKI.
3 Pekerjaan Umum 28 13 14 1 DAS Kritis
4 Perumahan Rakyat 8 - 8 - -
5 Penataan Ruang 9 1 8 - -
6 Perenc. Pemb 10 7 3 - -
7 Perhubungan 35 15 20 - -
8 Lingkungan Hidup 20 15 3 2 R Terbuka Hijau; Sabuk Pantai.
9 Pertanahan 8 - 6 2 Konversi lahan pert ke non pert; Manaj Pertnhn Berbasis Masy(MPBM).
II. Evaluasi RPJMD Prov. Jateng
4
NO URUSAN
TOTALINDIKATOR
RPJMD 2008-2013
STATUS 2012KETERANGAN
(indikator dgn status )
10 Kependudukan &Capil
4 4 - - -
11 PPPA 49 35 11 3 Kuota 30% prp di leg; penilaian kinerja jab publik respsv gender; web SIGA di kab/kota
12 KB & Kel. Sejahtera 35 22 9 4 DO KB; TFR; Unmet Need; DO KBMandiri.
13 Sosial 21 11 9 1 Penanganan peny cacat
14 Ketenagakerjaan 38 26 8 4 Magang LN; Akreditasi lbg latih kerja; Penambahan psrt Jamsostek luar hub krj; Kurangnya kasus ketngkerjaan.
15 KUKM 19 11 7 1 Bintek Prod
16 Penanaman Modal 18 16 2 - -
17 Kebudayaan 6 6 - - -
18 Kepemudaan & OR 12 12 - - -
Lanjutan ………..
5
NO URUSAN
TOTALINDIKATOR
RPJMD 2008-2013
STATUS 2012KETERANGAN
(indikator dgn status )
19 Kesbangpol 8 - 8 - -
20 Otda 15 10 5 - -
21 Ketahanan Pangan 27 14 8 5 Prod kedelai; Prod kcg tnh; Prod Ubi kayu; Prod tebu; Divers konsumsi pangan
22 Pembermasdes 25 13 6 6 TTG; Status Posyandu; AIMDAMAI; Sosialisasi UU PA; Peran fungsi CPPD; Status Gizi Anak SD.
23 Statistik 3 - 3 - -
24 Kearsipan 4 - 4 - -
25 Kom Info 4 3 1 - -
26 Perpustakaan 6 6 - - -
Lanjutan ………..
6
NO URUSAN
TOTALINDIKATOR
RPJMD 2008-2013
STATUS 2012KETERANGAN
(indikator dgn status )
B. URUSAN PILIHAN
1 Pertanian 63 49 12 2 Populasi kambing; Prod teluritik
2 Kehutanan 16 12 4 - -
3 ESDM 27 23 - 4 Pemb JTM 30kms; identf pot air; identf biomassa; pemetaan dae rawan tektonik
4 Pariwisata 12 10 2 - -
5 Kelautan & Perikanan
16 12 2 2 Pemberd ekon wanita pesisir; pemberd ekon taruna pesisir
6 Perdagangan 9 8 1 - -
7 Perindustrian 6 4 2 - -
8 Transmigrasi 5 4 - 1 Pengiriman transmigran
TOTAL 747 508(68,01%)
194(25,97%)
45(6,02%)
Lanjutan ………..
7
INDIKATOR T 2015 2012
Tingk. Kemiskinan 8,75% 14,98 %
Proporsi pddk dg asupan kalori di bwh tkt konsumsi min :
< 1.400 Kkal/kap/hr 8,5% 18,87% (2011)
< 2.000 Kkal/kap/hr 35,32% 70,11% (2011)
Menanggulangi kemiskinan & kelaparan
INDIKATORTarget2015
2011
Kontribusi perempdlm pek upahan disektor non pertan
Meningkat 42,56%
Kesetaraan Gender dan PP
INDIKATOR Target 2015 2012
AKI 60 116,34
Unmetneed KB 4,1 10,50
Meningkatkan Kesehatan Ibu
INDIKATOR Target 2015 2012
Penggunaan kondom padahubungan seks berisiko tinggi
70% 37,60%
Proporsi pddk usia 15-24 th ygmemiliki pengetahuankomprehensif ttg HIV/AIDS
85% 21,25%
Proporsi kasus TB yg ditemukan mll DOTS
90% 58,45%
Memerangi HIV dan AIDS, malaria, dan penyakit menular lainnya
INDIKATORTarget 2015
2012
Proporsi RT dengan akses berkelanjutan thd air minum layak perkotaan
75% 40,60%
Memastikan Kelestarian Lingk Hidup
8
: Kin. di bawah prov 16,21% & di atas Nas 12,36%
: Kin. di bawah prov 16,21% & Nas 12,36%
: Kin. di atas prov 16,21% & Nas 12,36%
PRIORITAS PENGEMBANGAN WILAYAHPROVINSI JAWA TENGAH
SEKTOR UNGGULAN•PERIKANAN•INDUSTRI•PERTANIAN•PARIWISATA
SEKTOR UNGGULAN•PERIKANAN•IND.PERTANIAN•AGRO INDUSTRI•PARIWISATA
SEKTOR UNGGULAN•PERTAMBANGAN•MINERAL•PERIKANAN•PARIWISATA•PERHUB•PERTANIAN
SEKTOR UNGGULAN•PERTANIAN•INDUSTRI•PERTAMBANGAN•PERIKANAN
SEKTOR UNGGULAN•PARIWISATA•INDUSTRI•PERTANIAN
SEKTOR UNGGULAN•PERTANIAN•PARIWISATA•PERTAMBANGAN•INDUSTRI•PERIKANAN
SEKTOR UNGGULAN•PERTANIAN•PARIWISATA•PERTAMBANGAN•INDUSTRI•PERIKANAN•PERKEBUNAN
BrebesTegal
PemalangPekalongan Batang Kendal
Kota Semarang
Demak
KudusPati Rembang
Blora
Grobogan
Sragen
Karanganyar
Wonogiri
Sukoharjo
Boyolali
SemarangTemanggung
BanjarnegaraPurbalingga
Banyumas
CilacapKebumen
Purworejo
Magelang
Kota Magelang
Klaten
Kota TegalKota Pekalongan
Wonosobo
Kota Surakarta
Jepara
BREGASMALANG PETANGLONG KEDUNGSEPUR
WANARAKUTI
BANGLOR
SUBOSUKOWONOSRATEN
PURWOMANGGUNG
BARLINGMASCAKEB
Kota Salatiga
Yogyakarta
SEKTOR UNGGULAN•PERDAG & JASA•INDUSTRI•ENERGI•PERTAMBANGAN•PARIWISATA• AGRO INDUSTRI•PERTANIAN
Kep. Karimunjawa
PKN
PKW
IV. POTENSI PENGEMBANGAN WILAYAH JATENG
9
BrebesTegal
Pemalang
Pekalongan Batang
KendalKota
Semarang
Demak
KudusPati Rembang
Blora
Grobogan
Sragen
Karanganyar
Wonogiri
Sukoharjo
Boyolali
Semarang
TemanggungBanjarnegaraPurbalingga
Banyumas
CilacapKebumen
Purworejo
Magelang
Kota Magelang
Klaten
Kota Tegal
Kota Pekalongan
Wonosobo
Kota Salatiga
Kota Surakarta
JeparaKep. Karimunjawa
JALUR DOUBLE TRACK
JALAN TOL
PLTM
MANTINGAN
DI. YOGYAKARTAKETERANGAN :
DOUBLE TRACK PEKALONGAN – CEPU (BLORA)
JALAN TOL SEMARANG – SOLO - MANTINGAN
PENGEMBANGAN BANDARA A.YANI SEMARANG
MODERNISASI PELABUHAN TANJUNG MAS SEMARANG
PEMBANGUNAN BENDUNGAN JATIBARANG SEMARANG
PLTU
PEMB. LISTRIK PANAS BUMI
PLTMH
79 MW 79 MW 79 MW120 MW
120 MW
1 X 60 MW
2 X 600 Kw
2 X 1000 MW
4 X 660 MW
2 X 330 MW
1 X 660 MW
1 X 3 MW
10
Brebes
Tegal
Pemalang
Pekalongan Batang Kendal Kota Semarang
Demak
KudusPati
Rembang
Blora
Grobogan
Sragen
Karanganyar
Wonogiri
Sukoharjo
Boyolali
SemarangTemanggung
BanjarnegaraPurbalingga
Banyumas
CilacapKebumen
Purworejo
Magelang
Kota Magelang
Klaten
Kota Tegal
Kota Pekalongan
Wonosobo
Kota Salatiga
Kota Surakarta
JeparaKep. Karimunjawa
DI. YOGYAKARTAKETERANGAN :
PEMINTALAN & TENUN
PERKEBUNAN TEBU & GULA
TENUN
PAKAIAN JADI
PEMINTALAN
MINYAK GORENG KELAPA SAWIT
TEPUNG BERAS/JAGUNG
PENGOLAHAN SARI BUAH & SAYURAN, SUSU 11
Brebes
Tegal
PemalangPekalongan
Batang Kendal Kota Semarang
Demak
KudusPati
Rembang
Blora
Grobogan
Sragen
Karanganyar
Wonogiri
Sukoharjo
Boyolali
SemarangTemanggung
BanjarnegaraPurbalingga
Banyumas
CilacapKebumen
Purworejo
Magelang
Kota Magelang
Klaten
Kota Tegal
Kota Pekalongan
Wonosobo
Kota Salatiga
Kota Surakarta
JeparaKep. Karimunjawa
DI. YOGYAKARTA
Destinasi Pariwisata ProvinsiTEGAL-PEKALONGAN dsktr Destinasi Pariwisata Provinsi
SEMARANG-KARIMUNJAWA dsktr
Destinasi Pariwisata ProvinsiREMBANG-BLORA dsktr
Destinasi Pariwisata ProvinsiREMBANG-BLORA dsktr
Destinasi Pariwisata ProvinsiBOROBUDUR-DIENG dsktr
Destinasi Pariwisata ProvinsiNUSAKAMBANGAN-BATURADEN dsktr
12
Brebes
Tegal
PemalangPekalongan
Batang Kendal Kota Semarang
DemakKudus
Pati Rembang
Blora
Grobogan
Sragen
Karanganyar
Wonogiri
Sukoharjo
Boyolali
SemarangTemanggung
BanjarnegaraPurbalingga
Banyumas
CilacapKebumen
Purworejo
Magelang
Kota Magelang
Klaten
Kota Tegal Kota Pekalongan
Wonosobo
Kota Salatiga
Kota Surakarta
Jepara
POTENSI SURPLUS BERAS (TON)
KETERANGAN :
Sumber : ASEM 2012
293.494
82.195
55.300
17.299
172.200142.164
27.825
94.561
83.851
122.406124.493
147.926
86.739
255.840
242.485167.063
79.272222.79416.986
25.239
237.218
35.957
29.593
59.16727.613
43.832
96.839
73.119152.800
13
Brebes
Tegal
PemalangPekalongan
Batang Kendal Kota Semarang
Demak
KudusPati Rembang
Blora
Grobogan
Sragen
Karanganyar
Wonogiri
Sukoharjo
Boyolali
SemarangTemanggung
BanjarnegaraPurbalingga
Banyumas
CilacapKebumen
Purworejo
Magelang
Kota Magelang
Klaten
Kota TegalKota Pekalongan
Wonosobo
Kota Salatiga
Kota Surakarta
Jepara
PRODUKSI KEDELAI (TON)
KETERANGAN :
Sumber : BERDASARKAN ARAM II 2012
5.145
4.239
290
446
10.2465.526
8
5.303
5.642
4.178
25.325
202
4.458
42.630
10.086
5.8053.955
108
30
9.731
199
27
1.101
2
5216
3997.219
2
14
Brebes
Tegal
PemalangPekalongan
Batang Kendal
Kota Semarang
Demak
Kudus
PatiRembang
Blora
Grobogan
Sragen
Karanganyar
Wonogiri
Sukoharjo
Boyolali
SemarangTemanggung
BanjarnegaraPurbalingga
Banyumas
CilacapKebumen
Purworejo
Magelang
Kota Magelang
Klaten
Kota Tegal Kota Pekalongan
Wonosobo
Kota Salatiga
Kota Surakarta
Jepara
PRODUKSI TEBU (TON)
KETERANGAN :
17.252,00
6.421,5745.885,93
8.466,42
91.678,87133.226,81
179.111,49
91.869,67359.607,57
244.388,34
1.170,59
170.964,67
5.650,0032.442,50
2.149,80
30.268,90
9.641,20
589.182,27
128.033,70
59.950,20
57.684,89
82.837,90
17.751,10
103.218,06
366.703,09
1.014.760,30
192.849,29
512.187,83
15
Brebes
Tegal
PemalangPekalongan
Batang Kendal Kota Semarang
Demak
KudusPati Rembang
Blora
Grobogan
Sragen
Karanganyar
Wonogiri
Sukoharjo
Boyolali
SemarangTemanggung
BanjarnegaraPurbalingga
Banyumas
CilacapKebumen
Purworejo
Magelang
Kota Magelang
Klaten
Kota TegalKota Pekalongan
Wonosobo
Kota Salatiga
Kota Surakarta
Jepara
SURPLUS PRODUKSI DAGING (KG)
KETERANGAN :
Sumber : ASEM 2012
7.114.876
1. 985.490 7.522.940
1.343.336
5.889.501
1.844.796
2.514.7136.187.852
1.752.458
16
RKPD 2014MENINGKATKAN PEREKONOMIAN
& DAYA SAING DAERAH GUNA MEMANTAPKAN KESEJAHTERAAN
YG BERKEADILAN
ISU STRATEGIS
V. ISU STRATEGIS & PRIORITAS DAERAH
1.Kemiskinan.2.Daya Saing Ekon basis
potensi unggulan dae &berorientasi pd ekon kerakyatan.
3.Kualitas SDM dan kesejaht masy.
4.Pembangunan infrastruktur.
5.Pengel SDA LH & pengurangan risiko benc.
6.Tata-kelola pem ygbersih & baik.
7.Demokratisasi &Kondusivitas Daerah
7 PRIORITAS DAERAH
1. Memcpt run jml duk kin.2.Kat daya saing ekon berbasis
pd pot unggulan dae &berorientasi pd ekonkerakyatan.
3.Kat kualitas SDM dan kesejaht masy.
4.Kat bang infrast utk dukung bang wil.
5. Kat pengel SDA LH &pengurangan risiko benc.
6. Jud pem yg bersih, tata-kelola pem yg baik.
7.Mantapkan laks Demokratisasi & Kondusivitas Dae.
Target 2014
17
RKP 2014 MEMANTAPKAN PEREKON NAS UTK
KAT KESRA YG BERKEADILAN
PRIORITAS NASIONAL
1. Reform Birokrasi & Tata Kelola2. Pendidikan3. Kesehatan4. Penanggulangan Kemiskinan5. Ketahanan Pangan6. Infrastruktur7. Iklim Investasi dan Iklim Usaha8. Energi9. LH & Pengel benc10. Dae Tertinggal Terdepan,
Terluar & Pasca Konflik. 11. Bud, Kreativitas & Inovasi Tek
3 PRIORITAS LAINNYA
1. Bid PolHukam2. Bid Perekon3. Bid Kesra
PE (%) INFLASI KIN GUR
JATENG 6,3 – 6,7 5 + 1 11,58-11,37 < 5,60
NAS 6,8 – 7,2 4,5 + 1 8,0 – 10,0 5 – 6
Sinergis
12
PROGRAM
Rp. 338,92 M*
* INDIKASI AWAL ANGGARAN
Antara lain :
1. Kat Pemenuhan yan dasar akses Dik, Keshtn,
air minum & sanitasi serta kualitas perumahan
permukiman
2. Kat kualitas & ketrampilan serta perluasan
kesempt kerja & berusaha
3. Pemb. Sarpras utk pengemb usaha & kat akses
sumber daya eknm produktif perdesaan
4. Penguatan kelemb & pendayagunaan sumber
daya potensial utk nanggul kin
Prioritas 1 : Percepatan Penurunan Duk
Miskin
Prioritas Nas 4 :
Penanggulangan Kemiskinan
18
VI. PRIORITAS & ANGGARAN BANGDA 2014
FOKUS
FOKUS
Antara lain :
1. Kat prod & produktivitas tan pangan & hortikultura kontribusi 10 jt ton beras nas, swasembada gula nasional, swasembada daging 2014, kat produksi & sarpras perikanan tangkap & budidaya serta penguatan sistem penyuluhan
2. Kat jar irigasi & ketersediaan air baku
3. Penguatan kapasitas & kelembg masy dlm rangka pengemb hasil hutan rakyat
4. Kat Daya saing koperasi, UMKM & IKM mll perluasan akses pasar & permodalan; kat diversifikasi produk & sarprodi; penguatan peran kelembg; serta perlind konsumen & pengamanan perdagangan
5. Kat investasi dgn pengemb iklim invest yg kondusif; promosi potensi & peluang investasi scr selektif & terpadu; serta kat pendukung invest
6. Kat potensi & daya tarik wisata dgn pengemb destinasi wisata, promosi, dukungan sarpras wisata yg memadai
Prioritas 2 :
Kat daya saing eknm berbasis potensi unggulan daerah &
berorientasi pd eknm kerakyt
Prioritas -Ketahanan Pangan (PN 5)
-Iklim investasi & usaha (PN 7)-Prioritas lain bid pereknm (PN 13)
19
22 PROGRAM Rp. 365,11 M** INDIKASI AWAL ANGGARAN
FOKUSAntara lain :
1. Kat mutu & relevansi Dik
2. Kat derajat kesht mll pemerataan & kat mutu yankes
3. Dal laju pertumbh duk dgn kat & perluasan cakupan yan KB
4. Kat kualitas hidup perempuan & anak mll yan kebth dasar, penanganan korban kekerasan berbasis gender, anak & trafficking
5. Kat penanganan PMKS mll rehab, pemberdayaan sos, perlind sosial & pemberdayaan PSKS
6. Kat kualitas & kompetensi naker serta perluasan kesempt kerja & berusaha dgn pengemb kewirausahaan, Kat profesinalisme tenaga pelatih & instruktur BLK
7. Pengemb. Budaya baca masy.
8. Pelestarian & pengemb nilai kekayaan budaya daerah
PRIORITAS 3 :Peningkatan Kualitas
SDM & Kesra
PRIORITAS - Pendidikan (PN 2)- Kesehatan (PN3)- Kebudayaan, Kreativitas & Inov
Tekn (PN 11)- Prioritas Lainnya Bid Kesra (PN 14)
20
Rp. 485,12 M*26 PROGRAM
* INDIKASI AWAL ANGGARAN
7
PROGRAM
Antara lain :
1. Kat Sistem pengelolaan penataan ruang Wil.
2. Kat penanganan jln, jembatan & kat keselamatan Yan
3. Kat penanganan aksesibilitas Pantura-Pansela, perbatasan antar Prov & antar Kab/Kota, pengemb kwsn pereknm wil perkotaan, kwsn pariwisata, wil terisolir & wil rawan bencana.
4. Dukungan penanganan & penyelesaian infras strategis
5. Pengemb EBT & kat akses listrik bg masy serta konversi energi
6. Kat pengelolaan serta penyelengg sistem komunikasi & informatika
Prioritas 4 :
Kat Pemb. Infrastruktur
Prioritas - Infrastruktur (PN 6)
- Energi (PN 8)
FOKUS
21
Rp. 846,50 M*
* INDIKASI AWAL ANGGARAN
FOKUS
Antara lain :
1. Dal alih fungsi hutan & lahan prod mjd lahan budidaya
2. Rehab hutan & lahan serta konservasi DAS, pesisir & laut dgn pengemb lahan kritis, penanaman mangrove, pemb sabuk pantai serta penguatan kapasitas & kelembg masy sekitar hutan & pesisir
3. Kat kualitas & kuantitas RTH dgn kat sebaran & proporsi luasan RTH
4. Dal pencemaran & kerusakan lingk dgn pengemb teknologi ramah lingk.
5. Kat kelola keanekaragaman hayati berbasis masy
6. Optimal upaya nanggul bencana dlm rangka pengurangan resiko & pemulihan dampak bencana,
PRIORITAS 5 :
Kat Kualitas Pengelolaan SDA & LH serta Pengurangan resiko
bencana
Prioritas Nasional
LH & Bencana (PN 9)
22
Rp. 72,22 M*
12
PROGRAM
* INDIKASI AWAL ANGGARAN
FOKUS
1. Kat akuntabilitas & transparansi berbasis teknologi inform, partisipasi masy serta kat kompetensi & profesionalisme aparatur dlm penyeleng pemerthn
2. Kat pengelolaan admn duk & capil
3. Kat kualitas yan publik berdasarkan SPM
4. Kat pengelolaan & pendayagunaan aset daerah utk dukung kat PAD
Prioritas 6 :
Pemantapan Tata kelola pemrthn yg bersih & baik dlm
dukung kat yan publik
Prioritas Nasional
Reformasi birokrasi & tata kelola (PN 1)
23
5 PROGRAM
Rp. 315,95 M*
* INDIKASI AWAL ANGGARAN
FOKUS
Antara Lain :
1. Kat demokratisasi & pendidikan politik masy, gakkum dan penghormatan HAM, serta dukung kondusivitas pelaks Pemilu 2014
2. Kat peran serta masy utk wujudkan ketertiban dan keamanan
Prioritas 7 :
Pemantapan Demokratisasi & kondusivitas daerah dgn kat
peran masy & aparatur pelaks
Prioritas Nasional
Reformasi birokrasi & tata kelola (PN 1)
24
Rp. 51,32 M*5 PROGRAM
* INDIKASI AWAL ANGGARAN
VII. PROGRAM KEGIATAN YG PERLU DUKUNGAN PUSAT
25
DEKON & TP (UKPPD) TH. 2014
USULANPROVINSI
26
No Kementerian / Lembaga Usulan (Rp.000)
1 Pendidikan dan Kebudayaan 848.549.000
2 Pertanian 813.925.416
3 Pekerjaan Umum 226.174.000
4 Kelautan dan perikanan 105.282.025
5 Kemendagri 89.118.786
6 Kesehatan 50.499.166
7 Parekraf 40.519.600
8 Sosial 39.098.488
9 Kop & UMKM 32.454.370
10 Tenaga Kerja dan Transmigrasi 28.341.103
11 Perindustrian 16.228.192
12 Pemuda OR 16.129.768
13 BNPB 10.300.000
14 Kehutanan 10.125.400
15 Lingkungan Hidup 9.295.000
16 Badan Arpus 7.367.216
17 Perumahan Rakyat 1.000.000
18 Bappenas 1.000.000
19 ESDM 950.000
20 BKPM 700.000
Rp. 2,347 T
KAB./KOTA
1. KemendagriPeningkatan Kemandirian Masyarakat Perdesaan (PNPM);
Fasilitasi Penataan Ruang Daerah & LH Di Daerah
2. Kementan
Pengelolaan Sistem Penyediaan Benih Tanaman Pangan; Penanganan Pasca Panen Tanaman; Kat Produksi, Produktivitas,
& Mutu Produk Tanaman Sayuran & Tanaman Obat Berkelanjutan
3. KemenkesPengadaan Sarpras Yan Kesehatan; Pengadaan Alkes; Pemb.
Gedung Kesehatan; Bantan Operasional Kesehatan (BOK)
5. Kemen-nakertrans
Padat Karya; Pengembangan dan Peningkatan Perluasan Kesempatan Kerja
27
4. Kemen-perindustrian
Pengembangan Kawasan Industri; Pengembangan Sentra Industri
6. Kemen-Lutkan
Pengembangan Sistem Kesehatan Ikan dan Lingkungan Pembudidayaan Ikan; Pengembangan Sistem Prasarana dan
Sarana Pembudidayaan Ikan; Pengembangan Sistem Produksi Pembudidayaan Ikan
8. Kemen Parekraf
Pembangunan Pusat Rekreasi Masyarakat (Pusrekmas) Terpadu dengan Kegiatan Wisata, Seni Budaya, serta
Kegiatan Pemuda dan Olahraga; Pembangunan Fasilitas Wisata; Pengembangan Obyek Wisata.
9. KemenhubPembangunan dan Pengelolaab Prasarana dan Fasilitas Lalu
Lintas Angkutan Jalan.
10. Kemendag Pembangunan Pasar Desa.
7. Kemen PUKat jalan & Jembatan; SDA; Pengaturan, Pembinaan,
Pengawasan, dan Pelaksanaan Penataan Bangunan dan Lingkungan, Pengelolaan Gedung dan Rumah Tangga.
11. Kemen KopPengembangan Pusat Layanan Terpadu KUKM
(Pembangunan Gedung UMKM Center)
Lanjutan....
28
JALUR GANDA KERETA API LINTAS UTARA JAWA
BANDUNG
Jawa Barat
JAKARTA
SERANG
SURABAYA
SEMARANG
DKI
Banten
Jawa TengahJawa Timur
YOGYAKARTADIY
Merak
Bogor
Sukabumi
Cikampek
PadalarangCirebon
Banjar
Kroya
Tegal
Purwokerto
Pekalongan
Solo
Madiun Kertosono
Blitar
Malang
Bangil
Sidoarjo
Bojonegoro
Jember
Banyuwangi
Bojonegoro
Gambringan
Bojonegoro
Gundih
Prupuk
Kutoarjo
BANDUNG
Jawa Barat
JAKARTA
SERANG
SURABAYA
SEMARANG
DKI
Banten
Jawa TengahJawa Timur
YOGYAKARTADIY
Merak
Bogor
Sukabumi
Cikampek
PadalarangCirebon
Banjar
Kroya
Tegal
Purwokerto
Pekalongan
Solo
Madiun Kertosono
Blitar
Malang
Bangil
Sidoarjo
Bojonegoro
Jember
Banyuwangi
Bojonegoro
Gambringan
Bojonegoro
Gundih
Prupuk
Kutoarjo
Brebes
OperasionalKonstruksi 2013
Progres Fisik Maret 2013:
- Pekalongan-Semarang: 65,82 %
- Semarang-Bojonegoro: 79,46 %
73 Km 62 Km 90 Km 180 Km
TEGAL PEKALONGAN SEMARANG BOJONEGOROCIREBON
2013: Penuntasan Lahan, Konstruksi & Modif Sinyal
2014: Fasilitas pelengkap jalur ganda Rp 34,168 M
(pagar pengaman & relokasi jalan lingkungan) 29
30
24,00 km 30,40 km25,00 km40,72 km
31,77 km20,30
km
24,91
km
PANJANG TOTAL : 212,25 km
15,15
km
JALAN EXISTING
RENCANA JJLS
WONOGIRIPURWOREJOKEBUMEN (55.87 KM)KAB. CILACAP (101.98 Km) D I Y
KABUPATEN KM TANAH
FISIK S/D 2012 RENCANA
2013
USULAN 2014(PELEBARAN)
ALOKASI(Rp M)4
LAJUR2
LAJUR
Wonogiri 30,40 30,40 0,70 7,80 2,25 Duwet-Giriwoyo 18,95 81,651
Purworejo 24,00 24,00 0 4,73 3,53 Congot-Wawar 7,53 41,275
Kebumen 55,87 39,74 5,16 0 11,60 Wawar-Tambakmulyo 19,60 98,537
Cilacap 101,98 18,15 0,30 8,50 16,50 Bts.Jabar-Patimuan-Sidareja-Jeruklegi
25,00 60,0065,00
TOTAL 212,25 112,29 6,16 21,03 33,88 71,08 346,463
PEMBANGUNAN JARINGAN JALAN LINTAS SELATAN (JJLS)
Sumber Dana: APBN & RRDP (Regional Road Developement Programme)
31
LAYANAN AIR MINUM
KONDISI EKSISTING : Pada tahun 2012, cakupan layanan air minum
perkotaan terealisasi 40,60% dari target sebesar 63%, sedangkan air minumperdesaan terealisasi 20,30% dari target sebesar 30,90%.
SPAM REGIONAL- Studi Perencanaan : 11,4 M(DED, Rencana Induk, Studi Kelayakan Investasi, AMDAL/UKL-ULP)- Pemb. JDU SPAM Bregas : 43,5 M
BREGAS (on progress)
- Unit Transmisi Air Baku Tahap II (Tuk Suci) : 68 M
- Unit Transmisi Air Baku Tahap III (Tuk Suniarsih) : 40 M
PETANGLONG
- Unit Transmisi Air Baku Tahap I : 15 M
- Unit Produksi (JDU) : 35,895 M
KEBUREJO
- Unit Transmisi Air Baku Tahap I : 24,5 M
- Unit Produksi (JDU): 55,704 M
USULAN TAHUN 2014 utk AM Perkotaan T :67 %
UPAYA YANG SUDAH DILAKUKAN SD 2013 AM Perkotaan
31
32
UPAYA YANG SUDAH DILAKUKAN
SD 2012AM Perdesaan
Usulan utk tahun 2014, mell PAMSIMAS Tahap IIT: 67 %
Usulan longlist desa tahun 2014 di 29 Kab/Kota sebanyak 389 desa
Rp. 136,15 M (menunggu proses verifikasi proposal oleh pusat)
PAMSIMAS TAHAP I (2008-2012) : 1.858 DESA DI 30 K/K
dg hasil pembangunan:
- Air Minum
Σ Penduduk Terlayani sd 2011 sebanyak 1.405.568 jiwa (perhitungan 2012 on progress)
- Sanitasi Sekolah
Σ SD Terlayani : 5.568 Unit
Σ Murid Terlayani : 610.990 Murid
Σ Jamban : 4.000 unit
Σ tempat cuci tangan : 14.152 unit
*) Adapun utk Pamsimas Tahun 2013, merupakan Pamsimas Tahap II, dgn usulan longlist desa di 29Kab/Kota sebanyak 371 desa dan sd saat ini msh menunggu pengaturan model sharing dana oleh pusat.
32
JUMLAH RTLH JATENG
1.989.804 Unit
THKEMEN-
PERAKEMEN-
SOSCSR* CKTR
BAPERMAS
TOTAL (UNIT)
S/D2012
31.578 2.672 25 2.898 3.473 40.646
2013 - 130 250 700 1.129 2.209
TOTAL 42.855
KURANG1.946.949 Unit
USULAN TAHUN 2014 APBN Konreg Kemenpera 79.317 unit Rp. 472,61 M (verifikasi oleh pusat)
Dukungan APBD Provinsi 1. Bapermades 3.500 unit (35 Kab./Kota) @ 7jt BLM Rp. 24,5M; BOP Rp. 1,5M2. Dinas Cipkataru 720 unit (36 desa di 18 Kab./Kota) @ 7jt Rp. 5,36 M
33*CSR dari Bank Jateng (250); Forum CSR (10); Forum Karang Taruna (15)
Mengangkat menggunakan kayu-kayu bulat ke daratan,
Buat atap sementara dr daun kering untuk berlindung dari panas matahari.
Membuat perahu baru : tempat sementara, setelah selesai mendorong perahu dari darat ke laut dgn tenaga manusia.
RESIKO : penggunaan kayu bulatuntuk mendorong ke laut (tanpaRel) Lunas kapal rusak/patah.
KONDISI PERBAIKAN KAPAL (DOCK) MASY SAAT INI
USULAN DOCKING
Calon lokasi : lahan PPP Karimunjawa(Pemprov), seluas lahan di darat 120 m2.
Rencana dapat digunakan untuk 2 (dua) slipway(rel).
Rencana dikelola oleh PPP Karimunjawa dgn sistem sewa kpd masy
Pembangunan docking (kosntruksi) : Rp 1,075 M
Biaya konsultan perencana : Rp 50 Juta
Biaya konsultan pengawas : Rp 40 Juta
Biaya pengelolaan proyek : Rp 10 Juta
Jumlah : Rp 1,175 M
34
SITE PLAN LOKASI DOCKING KAPAL PPP KARIMUNJAWA
Renovasi RPH-R & Peralatan RPH-R Jpr1
Renovasi RPH-R Kdl, Kra, Rbg, Grb, Mgl, Bms
2
Pembangunan RPH-R Kds, Kota Pkl3
Pembangunan IPAL & AlatTransportasi Daging Berpendingin
Sltg4
Alat Transportasi DagingBerpendingin
Byl5
Peralatan RPH-R Skhj6
Pemb. RPH-R & Renovasi RPH-R Brb7
Bantuan Revitalisasi 2013 APBN Rp.12,35 M2013
2014
Total Usulan:
Rp.13,98 M35
Rice Transplanter
Combine Harvester
Traktor roda 2
NO JENIS ALSINTANKETER-
SEDIAANKEBU-TUHAN
DIUSULKAN
UNIT Rp
1 Traktor Roda 2 27.194 33.182 1.500 97,5 M
2 Traktor Roda 4 3 20 10 2 M
3 Pompa Air 3" 29.686 140.878 1.000 5 M
4 Pompa Air 6" 58 300 50 1,5 M
5 Transplanter 47 609 200 20 M
6Combine Harvester
61 465 50 20 M
7RMU (Rice Milling Unit)
9.808 56.889 100 10 M
8 Dryer Vertical 129 500 20 12 M
9 Bed Dryer 162 750 40 8 M
10Power Thresher Dorong
2.373 40.025 50 1 M
11Power Thresher Mobil
1.362 5.600 30 900 Jt
12 Corn Sheller 178 12368 50 1,5 M
13 APPO 122 1150 50 1,5 M
Traktor roda 4
ALSINTAN
Total Usulan:
Rp.120,90 M36
• Traktor 93 unit senilai 66,96 M;
• Conveyor 50 unit (alat tebang, alatpembersih daun dan alat muat tebu)senilai Rp.3,5 M.
ALSINBUN TEBU
2013
USULAN 2014
• Traktor 100 unit senilai Rp.72 M;
• Conveyor 50 unit (alat tebang, alatpembersih daun dan alat muattebu) senilai Rp.3,5 M
APBN
37
APBN
Kab. Brebes, Tegal, Batang, Pekalongan, Pemalang,Purworejo, Kebumen, Wonogiri, Banjarnegara,Purbalingga, Banyumas, Temanggung, Magelang,Blora, Pati, Rembang, Kudus, Kendal, Karangayar,Sragen, Boyolali, Klaten, Jepara, Grobogan,Sukoharjo, Semarang, Kota Semarang
37
Spesifikasi :Tenaga Penggerak : Motor Bensin
Kap Lapang : 0,03 Ha/Jam
Spesifikasi :Tenaga Penggerak : Motor Diesel
Kap Lapang : 22,33 Ton/Jam
APBD : Rp. 30,369 MAPBN : Rp. 60,803 M
Total : Rp. 91,173 M
Sampai 2013 = 61 Unit2013
12 UNIT
APBN 8,7 M 6 Unit
ABPD 9,6 M 6 Unit
Alat: VMS
39 UNIT
USULAN 2014
38
Rp. 64,6 M
39
THN
JAMKESMAS JAMPERSAL JAMKESDA
Kuota Anggaran Kuota AnggaranMaskin Non
KuotaAnggaran
201211,71Jt Jw
313, 2 M(Klaim)
598.395 Jw
84,3 M(Klaim)
2.521.505 Jiwa222 M
(Prov & Kab/Kota)
201314,15Jt Jw
70,7 M* (Pagu)
598.395 Jw
299 M* (Pagu)
2.926.402 Jiwa242 M*
(Prov & Kab/Kota)
2014 Jamkes Pusat dan Daerah Minimal Sama Thn Sblmnya*
TAHUN BOS
2012-2013Optimalisasi utk Pendidikan Dasar
2014
Diusulkan selain dikdas juga untuk dikmen 1,2 Jt siswa @Rp. 1 jt 1,2 T
50 KEC 284 KEC (27 KAB)
0/12/201/21/27
2/5/15
0/10/16
1/3/19
4/12/17
0/15/24
5/9/14
2/11/19
0/7/16
0/3/17
7/17/26
0/6/20
1/15/26
0/5/21
0/10/212/14/19
4/9/14
9/7/18
1/7/16
8/5/14
0/1/19
0/11/20
0/3/18
0/4/20
1/2/252/10/15
234 KEC
MERAH/KUNING/JUMLAH KECAMATAN
Keterangan :
Prioritas Penanggulangan Kemiskinan Berbasis Wilayah
40
RK
PD
TH
. 2
01
4TERTIB ADMINISTRASI
• Usulan Renja 2014 diusulkan mell mekanisme perencanaan
VIII. H A R A P A N
WAKTU
• Konsistensi jadwal mekanisme perencanaan pemb. (nas, prov, kab/kota)
SUBSTANSI PROGRAM/KEGIATAN
• Akurasi Usulan Renja thd Prioritas & Permasalahan
• Konsistensi Pelaksanaan (efisiensi & efektivitas)
• Kontribusi terhadap capaian target sasaran bangda - Bangnas
41
SUKSESKAN
VISIT JAWA TENGAH
2013
TERIMA KASIH