neurogenic bladder

Upload: marie-berg

Post on 07-Oct-2015

19 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Responsi

TRANSCRIPT

NEUROGENIC BLADDER

NEUROGENIC BLADDERSerabut aferenSerabut aferen berasal dr buli-buli dan uretraketika kandung kemih mulai terisi urin (stretch reseptor) rangsang saraf diteruskan N. pelvicus ke corda spinalis S2-S4 lalu ke pusat saraf subkortikal ( ganglia basal dan serebelum) dan pusat kortikal (lobus frontal) melalui traktus spinothalamicus

Serabut eferenSimpatis (korda spinalis T11-L2 dibawa N. hipogastrik menuju buli-buli dan uretra)Adrenergic-alfa kontraksi leher kandung kemih dan uretraAdrenergik-beta relaksasi kandung kemih(berperan dalam proses pengisian)NeurofisiologiParasimpatis (berasal dari S2-S4 yang dibawa N. eregentes)Menyebabkan kontraksi otot detrusor kandung kemihRelaksasi sfingter uretra internus(berperan dalam proses pengosongan)

Saraf somatikBerasal dari S2-S4 dibawa oleh N. pudendusMengakibatkan kontraksi otot panggul, membuka dan menutup otot sfingter uretra eksternus sesuai kemauansuatu keadaan dimana kandung kemih tidak berfungsi normal akibatdisfungsi neurologi atau akibat lain seperti penyakit atau trauma. DefinisiSupraspinal lesiCVATumor cerebriParkinson diseasepembedahanSpinalcord lesi:Cedera tlng belakangMultiple sclerosisDiabetic cystopathyLesi saraf periferNeurosifilisHerpes zosterEtiologi5Patofisiologi sesuai dengan letak gangguan saraf yang terjadi.Lesi otakLesi medula spinalisCedera sakralCedera saraf perifer

Patofisiologi

Cedera saraf perifer

DM, salah satu kondisi penyebab periferal neuropaty yang menyebabkan rentensio urin. Penyakit ini merusak saraf kandung kemih, distensi tidak nyeri dari kandung kemih. Pasien dengan diabetes kronis kehilangan sensasi dari kandung kemih.Serupa dengan cedera pada sakrum, pasien akan sulit untuk berkemih, mereka mungkin mempunyai hypocontractile bladder.

GEJALAOveractive bladderBAK sering, tapi volume sedikitinkontinensia

Underactive bladderPasien tidak tahu kapan VU penuhRetensi urinGejalaAnamnesisPemeriksaan fisikPemeriksaan penunjangUrinalisis, kultur urin, sitologi urinUSGPemeriksaan urodinamikPemeriksaan residu urineDiagnosisPENATALAKSANAANGangguan pengosongan kandung kemih dapat dilakukan dengan cara:Stimulasi kontraksi detrusor, suprapubic tapping atau stimulasi perianalKompresi eksternal dan penekanan abdomenPemasangan kateter

Penatalaksanaan hiperrefleksia detrusor (overactive bladder):Latihan otot dasar panggul, bladder training, habit trainingAnti-cholinergic (Oksibutinin, Tolterodin, Propantheline bromide, Hyoscamin)Agonis alpha-adrenergic (pseudoefedrin, fenilpropanolamin)Kateter

Tindakan Operatif

Tatalaksana