muhammad sebagai suri tauladan dalam meningkatkan kualitas hidup: dr. afifi

6

Click here to load reader

Upload: arif-abdullah

Post on 11-Jun-2015

2.295 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Muhammad Rasulullah adalah teladan umat manusia dan itu dinyatakan sendiri oleh Allah SWT dalam al-Quran. Sekurang-kurang Allah menyebut kata uswatun itu sebanyak tiga kali dalam al-Quran.

TRANSCRIPT

Page 1: Muhammad Sebagai Suri Tauladan Dalam Meningkatkan Kualitas Hidup: Dr. Afifi

1

MUHAMMAD SEBAGAI SURI TAULADAN

DALAM MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP1

Oleh : Afifi Fauzi Abbas

Muhammad Rasulullah adalah teladan umat manusia dan itu dinyatakan

sendiri oleh Allah SWT dalam al-Quran. Sekurang-kurang Allah menyebut kata

uswatun itu sebanyak tiga kali dalam al-Quran, yaitu :

Firman Allah dalam al-Quran :

كان لقد ول في لكمسة الله روة أسنسح نو كان لمجري الله مواليو الآخر ذكرو

ا الله21 : 33/ االحزاب( كثري( .

Artinya : Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri tauladan yang baik bagimu

(yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.Al-Ahzab/33 : 21)

قد تكان ة لكموة أسنسفي ح اهيمرإب الذينو هعقالوا إذ م مهما لقوآء إنرب كممن

تؤمنوا حتى أبدا والبغضاء العداوة وبينكم بيننا وبدا بكم كفرنا الله دون من بدونتع ومما

عليك بنار شيء من الله من لك أملك وما لك لأستغفرن لأبيه إبراهيم قول إلا وحده بالله

)4 : 60/املمتحنة( المصري وإليك أنبنا وإليك توكلنا

Artinya : Sesungguhnya telah ada suri tauladan yang baik bagimu pada Ibrahim dan orang-

orang yang bersama dengan dia; ketika mereka berkata kepada kaum mereka: "Sesungguhnya kami berlepas diri dari kamu dan dari apa yang kamu sembah selain Allah, kami ingkari (kekafiran) mu dan telah nyata antara kami dan kamu permusuhan dan kebencian buat selama-lamanya sampai kamu beriman kepada Allah saja. Kecuali perkataan Ibrahim kepada bapaknya: "Sesungguhnya aku akan memohonkan ampunan bagi kamu dan aku tiada dapat menolak sesuatupun dari kamu (siksaan) Allah". (Ibrahim berkata): "Ya Tuhan kami, hanya kepada Engkaulah kami bertawakkal dan hanya kepada Engkaulah kami bertaubat dan hanya kepada Engkaulah kami kembali,(Al-Mumtahanah/60 : 4)

1 Sebuah refleksi yang disampaikan para acara peringatan maulid nabi 1429 H,/ Pengajian Yayasan

Bakti VII Koto Talago, Minggu 30 Maret 2008

Page 2: Muhammad Sebagai Suri Tauladan Dalam Meningkatkan Kualitas Hidup: Dr. Afifi

2

كان لقد لكم ة فيهموة أسنسح نو كان لمجري الله مواليو الآخر نمل ووتفإن ي الله وه نيالغ ميد6 : 60/املمتحنة( .الح(

Artinya : Sesungguhnya pada mereka itu (Ibrahim dan umatnya) ada teladan yang baik

bagimu; (yaitu) bagi orang yang mengharap (pahala) Allah dan (keselamatan pada) Hari kemudian. Dan barangsiapa yang berpaling, maka sesungguhnya Allah, Dia-lah Yang Maha Kaya lagi terpuji. (Al-Mumtahanah/60 : 6)

Kata uswah berarti idealisasi, bukan imitasi. Bedanya adalah, imitasi berarti

menjadikan sesuatu sebagai idola, ia ditiru karena sedang menjadi trendi, nilainya

musiman, sifatnya sesaat, sifatnya sementara dan fisikal.

Sedangkan idealisasi, berarti menjadikannya sebagai panutan, menjadikannya

sebagai cita-cita yang ingin diraih, atau diwujudkan. Nilainya abadi, bahkan

mungkin menjadi sakral/suci. Yang dicari adalah nilai keagungan dari kepribadi-

annya.

Jika kita coba mencermati ketiga ayat di atas maka akan dapat kita tangkap

beberapa makna simbolik dari kata uswah tersebut.

Pertama : Kita harus dapat membangun dan mengembangkan sesuatu yang

bersifat kejiwaan, moralitas, dan bathiniyah sehingga tidak mudah terpukau

dengan hal-hal yang bersifat lahiriyah.

Kedua : Kita harus mampu menembus rasa cinta, rasa sayang, dan rasa kagum

yang hanya didasarkan pada hal-hal nyata, yang dapat dilihat dan dapat diraba,

menuju sesuatu yang hanya dapat dirasakan dalam kalbu, tertanam dalam jiwa

kita, akan tetapi sangat sulit untuk diceritakan. Itulah “mahabbah”.

Ketiga : Kita jangan mudah terjebak dengan hijau dan rimbunnya pepohonan

di pegunungan, akan tetapi rasakanlah ketenangan, kedamaian dan

kekukuhannya.

Keempat : Kita jangan mudah terkecoh oleh keindahan cover, apiknya lay out

dan luxnya kertas yang digunakan oleh sebuah buku, akan tetapi perhatikanlah

kepadatan dan kearifan isinya.

Kelima : Kita jangan cepat terpesona dan kagum serta mengukur kesalehan

seseorang dengan tanda hitam di keningnya, peci putih yang dipakainya dan

Page 3: Muhammad Sebagai Suri Tauladan Dalam Meningkatkan Kualitas Hidup: Dr. Afifi

3

tasbih yang selalu berada di tangannya, akan tetapi lihatlah prilaku sehari-harinya

dan kepeduliannya terhadap sesama.

Di sinilah kita harus menjadikan Muhammad SAW. sebagai suri tauladan,

karena banyak sekali keindahan pribadi beliau yang dicatat oleh sejarah a.l. :

1. Rasulullah selalu peduli terhadap duka cita orang lain, beliau sangat peduli

(care) terhadap penderitaan orang lain, keluh kesah umat selalu ditanggapi-

nya, yang susah selalu ditolongnya.

2. Rasulullah selalu membalas kebajikan orang lain dengan kebajikan pula

dan tidak pernah membalas kejahatan orang lain dengan kejahatan akan

tetapi selalu dibalasnya dengan kebajikan.

3. Rasulullah tidak pernah mau diistimewakan, beliau selalu berupaya

menghapuskan sikap diskriminasi dan penghormatan yang berlebihan

terhadap dirinya. Ada satu kisah yang patut kita simak, ketika suatu hari

Rasulullah melakukan perjalanan bersama para sahabat, ketika datang

waktu makan, maka para sahabat bermaksud untuk menyembelih seekor

domba. Satu dan dan lainnya saling berebutan untuk menunjukan peran

dan partisipasinya, ada yang mengatur dan mengomandoi ada yang

menguliti, ada yang memotong dan ada pula yang akan membakarnya.

Tiba-tiba Rasulullah berkata : “biarlah aku yang mencari kayu bakarnya”. Para

sahabat merasa keberatan, mereka menjawab : biarlah kami saja yang

bekerja. Rasul berkata : “Aku tidak suka jika aku diistimewakan melebihi

kalian. Allah sangat membenci hamba-Nya diistimewakan sendiri melebihi

teman-temanya yang lain”.

4. Rasululllah selalu mendengar dengan seksama setiap keluhan umatnya, ia

dengan senang hati meladeni seorang badui kelana yang datang dengan

kaki telanjang, meskipun Rasulullah memilki kekuasaan yang sangat besar

5. Rasulullah tak mau mengganggu ketenangan orang lain, termasuk

ketenangan istrinya sendiri. Dalam satu kisah diceritakan : suatu kali

Rasulullah pulang agak larut malam sehabis melakukan dakwah. Ia dapati

istrinya A’isyah r.a telah terlelap tidur dengan nyenyak. Rasulullah tidak

membangunkannya dan beliau memilih tidur di teras rumah ketimbang

mengganggu tidur istrinya.

Page 4: Muhammad Sebagai Suri Tauladan Dalam Meningkatkan Kualitas Hidup: Dr. Afifi

4

6. Beliau tidak pernah dendam dengan musuh-musuhnya, meskipun beliau

telah disakiti, diusir dan diperangi.

Ini semua menunjukan kepada kita betapa agungnya kepribadian beliau, dan

itu pulalah yang patut kita jadikan contoh, kita jadikan sebagai suri tauladan. Kita

idealisasikan untuk diri kita, untuk keluarga kita, untuk persyarikatan kita dan

untuk masyarakat kita, karena kita sadar betul bahwa beliau adalah contoh pribadi

yang paling sempurna.

Itu pulalah yang membedakan antara kita dengan beliau, itu pulalah yang

menyebabkan kenapa Allah memilih beliau menjadi rasul terakhir, dan

memerintahkan kepada kita supaya mengikuti dan meneladani beliau. Firman

Allah :

ون الذينبعتول يسالر بيالن يالذي الأم هونجدا يوبكتم مهداة في عنروجيل التالإنو

مهرأموف يرعبالم ماههنين وكر عنحل الميو مات لهبالطي مرحيو همليائث عبالخ عضيو

مهنع مهرالأغلال إصالتي و تكان همليع وا فالذيننبه ءام وهرزعو وهرصنوا وعباتو ورالن

) 157 :7/االعراف( .المفلحون هم أولئك معه أنزل الذي

Artinya : (Yaitu) orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang (namanya) mereka

dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka, yang menyuruh mereka mengerjakan yang ma`ruf dan melarang mereka dari mengerjakan yang mungkar dan menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala yang buruk dan membuang dari mereka beban-beban dan belenggu-belenggu yang ada pada mereka. Maka orang-orang yang beriman kepadanya, memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang diturunkan kepadanya (Al Qur'an), mereka itulah orang-orang yang beruntung.

إله لا والأرض السموات ملك له الذي جميعا إليكم الله رسول إني الناس ياأيها قل واتبعوه وكلماته بالله يؤمن الذي الأمي النبي ورسوله بالله فآمنوا ويميت يحيي هو إلا

لكمون لعدته158 :7/االعراف( ت (

Artinya : Katakanlah: "Hai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu

semua, yaitu Allah yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul Nya, Nabi yang ummi yang beriman

Page 5: Muhammad Sebagai Suri Tauladan Dalam Meningkatkan Kualitas Hidup: Dr. Afifi

5

kepada Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya) dan ikutilah dia, supaya kamu mendapat petunjuk".

الله وكان النبيني وخاتم الله رسول ولكن رجالكم من أحد أبا محمد كان ما

)40 : 33/االحزاب ( .عليما شيء بكل

Artinya : Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu,

tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup para nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (Al-Ahzab/33 : 40)

Kalau kita dapat meniru dan meneladani beliau pastilah kita akan menjadi

seorang muttaqin. Kata taqwa dengan segala derivasinya dalam al-Quran

disebut lebih kurang sebanyak 246 kali.

A.Fattah Thabarah seorang Ulama kontemporer dari Mesir memaknai

kata taqwa itu dengan :

ان يتقى االنسان ما يغضب ربه وما فيه ضرار لنفسه واضرار لغريه: التقوى Artinya : Taqwa itu adalah dimana manusia merasa takut : - terhadap hal-hal yang dapat mendatangkan kemarahan/murka Allah Tuhan-

nya, - melakukan sesuatu yang dapat mencelakakan/merusak diri sendiri - melakukan sesuatu yang dapat mencelakakan orang lain.

Jadi taqwa itu adalah berkaitan dengan kualitas hidup. Imam al-Ghazaly

dalam kitabnya Mukasyafatul Qulub menjelaskan tentang watak orang

bertaqwa :

1. Lidahnya terpelihara dari bohong, mencela dan menghasut

2. Hatinya bebas dari sifat dengki dan dendam

3. Matanya terhindar dari yang terlarang

4. Perutnya terhindar dari makanan yang haram

5. Tangannya tak pernah menjangkau yang dialarang

6. Kakinya tak pernah melangkah ke tempat maksiat

7. Ketaatannya ikhlas hanya kepada Allah

Jika kita dapat meraih sikap, sifat dan watak taqwa itu, pasti :

- Allah akan mencintai kita : 7: التوبة ( ان اهللا حيب املتقني(

- Allah akan menunjuk solusi bagi setiap persoalan yang kita hadapi :

)3: الطالق ( ومن يتق اهللا جيعل له خمرجا

Page 6: Muhammad Sebagai Suri Tauladan Dalam Meningkatkan Kualitas Hidup: Dr. Afifi

6

- Allah akan selalu memberikan kemudahan kepada kita : ومن يتق اهللا )4 :الطالق ( جيعل له من امره يسرا

- Allah akan memberikan kemampuan untuk melakukan pilihan-pilihan

yang strategis : ) 29: االنفال ( ان تتقوا اهللا جيعل لكم فرقانا

- Allah akan memberikan kesuksesan hidup : 31: النباء ( ان املتقني مفازا(

Mudah-mudahan semua hal tersebut di atas dapat menjadi bahan

perenungan bagi kita bersama, terutama dalam meningkatkan kualitas diri,

kualitas hidup, dan kualitas pengabdian kita.

Wallah a’lam bisshawab.

Nashrun minallah wa fathun qarib