modul otomasisasi perkantoran€¦ · otomasisasi perkantoran sistem informasi manajemen nama :...
TRANSCRIPT
MODUL
OTOMASISASI PERKANTORAN
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Nama :
Kelas :
Nomor Absen :
Sekolah :
ELISSA NOVA TIANAWATI 160412607100
MODUL
OTOMASISASI PERKANTORAN
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
OLEH
ELISSA NOVA TIANAWATI 160412607100
i | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat
serta Hidayah-Nya sehingga penyusunan modul ini dapat terselesaikan. Penyelesaian
modul yang berjudul “ Sistem Informasi Manajemen “ ini tidak terlepas dari peran
dan dukungan beberapa pihak yang terkait yang telah memberikan motivasi dan
bantuan selama pembuatan modul berlangsung. Oleh karena itu, penyususun
mengucapkan terimakasih kepada pihak yang telah membantu untuk menyelesaikan
modul ini.
Ucapan terimakasih penyusun sampaikan kepada Drs. H. Mohammad Arief,
M.Si sebagai dosen pengampu mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar ADP.
Kemudian pada semua pihak yang telah membantu dan memberikan motivasi
kepada penyususn sehingga modul ini dapat terselesaikan.
Penyusunan modul ini diharapkan dapat membantu siswa dan guru dalam
proses belajar mengajar. Terutama dalam meningkatkan motivasi dan prestasi belajar
siswa . akhirnya dengan segala kerendahan hati maka penyusun mengakui bahwa
masih banyak kekurangan dan kekeliruan pada modul ini. Oleh karena itu penyusun
sangat mengharapkan saran dan kritik dari pembaca sehingga dapat dijadikan
perbaikan dimasa mendatang.
Malang, November 2018
Penyusun
ii | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................................................... ii
BAB I............................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ......................................................................................................................... 1
A. LATAR BELAKANG ........................................................................................................ 1
B. KOMPETENSI INTI ......................................................................................................... 1
C. KOMPETENSI DASAR .................................................................................................... 2
D. INDIKATOR ...................................................................................................................... 2
E. TUJUAN PEMBELAJARAN ............................................................................................ 2
F. RELEVANSI MANFAAT ................................................................................................. 2
G. PETUNJUK PEMBELAJARAN ....................................................................................... 3
BAB II ............................................................................................................................................. 5
KEGIATAN PEMBELAJARAN .................................................................................................. 5
PAPARAN MATERI ................................................................................................................. 6
A. Prasyarat Sistem Informasi Manajemen .......................................................................... 6
B. Tujuan Sistem Informasi Manajemen ............................................................................. 6
C. Karakteristik Informasi Siap Pakai ................................................................................ 10
SOAL EVALUASI ................................................................................................................... 14
PETUNJUK PENSKORAN ....................................................................................................... 19
RUBRIK SKOR SOAL ESSAY .................................................................................................. 20
KISI-KISI PENILAIAN PSIKOMOTORIK ............................................................................. 21
LEMBAR OBSERVASI .......................................................................................................... 23
KRITERIA PENILAIAN ........................................................................................................ 25
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................. 28
1 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Sistem informasi manajemen atau SIM (bahasa Inggris: management information system,
MIS) adalah sistem perencanaan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang
meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi
manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau
suatu strategi bisnis. Sistem informasi manajemen dibedakan dengan sistem
informasi biasa karena SIM digunakan untuk menganalisis sistem informasi lain yang
diterapkan pada aktivitas operasional organisasi. Secara akademis, istilah ini umumnya
digunakan untuk merujuk pada kelompok metode manajemen informasi yang bertalian
dengan otomasi atau dukungan terhadap pengambilan keputusan manusia,
misalnya sistem pendukung keputusan, sistem pakar, dan sistem informasi eksekutif.
B. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun,
ramah lingkungan, gotong royong, kerja sama, cinta damai, responsif dan pro-aktif)
dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektid dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memcahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait perkembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
2 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
C. KOMPETENSI DASAR
D. INDIKATOR
E. TUJUAN PEMBELAJARAN
F. RELEVANSI MANFAAT
3.7 Mendeskripsikan Sistem Informasi Manajemen (SIM)
4.7 Mempraktikkan untuk menggambar peta konsep materi Sistem
Informasi Manajemen (SIM)
1. Menguraikan prasyarat Sistem Informasi Manajemen
2. Menjelaskan tujuan Sistem Informasi Manajemen
3. Mendeskripsikan karakteristik Informasi Siap Pakai
4. Mendesain peta konsep Sistem Informasi Manajemen
Setelah mempelajari modul ini siswa diharapkan:
1. Mampu menguraikan mengenai prasyarat Sistem Informasi
Manajemen
2. Mampu menjelaskan mengenai Tujuan Sistem Informasi
Manajemen
3. Mampu mendeskripsikan karakteristik Informasi Siap Pakai
4. Mampu mendesain peta konsep Sistem Informasi Manajemen
1. Sebagai pedoman guru untuk memberikan materi pembelajaran
2. Sebagai pedoman agar peserta didik dapat belajar secara mandiri
tanpa arahan atau bimbingan guru
3. Meningkatkan motivasi dan gairah belajar bagi siswa
4. Memungkinkan siswa atau peserta didik untuk dapat mengukur
atau mengevaluasi sendiri hasil belajarnya
5. Memperjelas dan mempermudah penyajian pesan agar tidak
terlalu bersifat verbal
3 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
G. PETUNJUK PEMBELAJARAN
1. Petunjuk Peserta Didik
a. Petunjuk Umum
1. Bacalah bahan ajar dengan seksama
2. Pahami tujuan Anda mempelajari bahan ajar, sasaran yang diharapkan,
tingkat penguasaan yang diharapkan serta waktu yang ditargetkan.
3. Kerjakanlah tugas dan latihan yang terdapat di dalamnya tanpa melihat kunci
jawaban sebelum anda mengerjakannya.
4. Gunakanlah teknik membaca cepat dalam mempelajari bahan ajar.
5. Laporkan kemajuan anda kepada pendidik sebelum anda melanjutkan ke
bahan ajar selanjutnya.
b. Anda diperbolehkan bertanya kepada pendidik jika dianggap perlu.
c. Usahakan menyelesaikan setiap bahan ajar lebih cepat dari waktu yang
ditetapkan.
d. Jika ada bagian yang belum anda pahami, cobalah terlebih dahulu mendiskusikan
dengan teman yang sedang mengerjakan bagian yang sama, sebelum anda
bertanya pada pendidik. Kalu perlu, anda harus berusaha mencari tahu
jawabannya pada sumber yang lain.
e. Tingkat pemahaman minimal yang diharapkan sebesar 75%, jika tingkat
penguasaan anda kurang dari 75%, pelajari materi/bagian-bagian dari bahan ajar
yang belum anda kuasai, atau mintalah saran-saran dari pendidik. Ikuti ketentuan
yang berlaku dalam setiap bahan ajar sebelum anda melanjutkan ke bagian lain
atau ke bahan ajar berikutnya.
2. Petunjuk Pendidik
a. Pendidik harus menguasai sepenuhnya isi bahan ajar dan mempunyai daftar
bagian bahan ajar yang mungkin sulit bagi peserta didik dan mempersiapkan
penjelasan/jawaban yang diperlukan.
b. Pendidik harus mempunyai catatan posisi dan kemajuan setiap peserta didik
dan sekaligus memikirkan sumber informasi lain yang dapat disarankan kepada
peserta didik.
c. Pendidik hendaknya dapat meningkatkan motivasi peserta didik setiap saat
terutama bagi peserta didik yang berhasil (memberi pujian, penghargaan, hadiah
kecil, dll).
4 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
d. Sebelum memberikan verifikasi keberhasilan peserta didik, pendidik harus
mengevaluasi keberhasilan peserta didik dengan memberikan pertanyaan,
otomatisasi kantor, test dan sebagainya yang telah dipersiapkan terlebih dahulu.
e. Bahan ajar yang digunakan oleh peserta didik harus dimulai secara berurutan.
f. Setiap satu bahan ajar selesai, peserta didik harus melaporkannya kepada
fasilitator dan diverifikasi oleh fasilitator melalui tes sederhana, tanya jawab dan
sebagainya.
g. Peserta didik ditugaskan untuk membuat rangkuman setiap bahan ajar yang
telah mereka pelajari.
h. Bahan ajar ini merupakan edisi awal materi kurikulum 2013. Oleh karena itu,
pendidik diharapkan :
Membuat catatan rinci mengenai kekurangan bahan ajar ini
Menambahkan materi yang dianggap lebih baik dari yang ada, sesuai
dengan kondisi setempat.
5 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
A. KOMPETENSI DASAR
Sistem Informasi Manajemen (SIM)
B. MATERI PEMBELAJARAN
1. Prasyarat Sistem Informasi Manajemen
2. Tujuan Sistem Informasi Manajemen
3. Karakteristik Informasi Siap Pakai
BAB II
KEGIATAN PEMBELAJARAN
6 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
PAPARAN MATERI
A. Prasyarat Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi merupakan sekumpulan hardware, software,
brainware, prosedur, dan aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah
data menjadi informasi yang bermanfaat untuk memecahkan masalah dan pengambilan
keputusan. Sebuah sistem informasi dapat dikatakan sistem iformasi yang baik jika
memenuhi syarat sebagai berikut:
1. Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan suatu tujuan
2. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan
3. Adanya hubungan diantara elemen sistem
4. Unsur dasar dari proses lebih penting dari pada elemen sistem
5. Sistem informasi memiliki sifat-sifat sebagai berikut:
a. Pemprosesan informasi yang efektif
b. Menejemen informasi yang efektif
c. Keluwesan
d. Kepuasan pemakai
6. Sistem informasi memiliki kemampuan sebagai berikut:
a. Memiliki kecepatan akses
b. Menyediakan kecepatan, komunikasi akurat, dan kalaborasi
c. Menyimpan informasi dalam jumlah besar
d. Akses yang cepat dan tidak mahal
7. Sistem informasi memiliki komponen sebagai berikut ini:
a. Blok masukan. Input disini termasik metode-metode yang digunakan untuk
menangkap data yang berupa dokumen-dokumen dasar
b. Blok model. Kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan
memanipulasi data input dan data yang tersimpan dibasis data
c. Blok luaran. Sistem infomasi yang baik serta bermanfaat dan dokumentasi yang
berguna untuk semua tingkatan
d. Blok Teknologi. Digunakan untuk menerima masukan, menjalankan model,
menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan
membantu pengendalian sistem secara keseluruhan
B. Tujuan Sistem Informasi Manajemen
7 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
1. Untuk menyediakan suatu informasi dalam pengambilan suatu keputusan.
Prose pengambilan keputusan dibagi menjadi dua yaitu keputusan tertutup dan
keputusan terbuka
Sistem pengambilan keputusan tertutup yaitu, menganggap bahwa keputusan
dipisan dari masukan yang tidak diketahui dari lingkungan. Dalam sitem ini
pengambilan keputusan di anggap:
Mengetahui semua perangkat alternatif dan semua akibat atau hasilnya
masing-masing
Memilih metode (aturan, hubungan dan sebagainya) yang memungkinkan
dia membuat urutan kepentingan semua alternatif
Memilih alternatif yang memaksimalkan sesuatu, misalnya laba, volume
penjualan, atau kegunaan
Sistem pengambilan keputusan terbuka, yaitu memandang keputusan sebagian
berada dalam lingkungan yang rumit dan sebagian tak diketahui. Keputusan
dipengaruhi oleh lingkungan dan pada gilirannya proses keputusan kemudian
mempengaruhi lingkungan, model ini menganggap bahwa pengambilan
keputusan:
Tidak mengetahui semua alternatif dan semua hasil
Melakukan pencarian secara
terbatas untuk menemukan
beberapa alternatif yang
memuaskan
Mengambil suatu keputusan yang
memuaskan tingkat aspirasinya
(bukti keberhasilan atau kegagalan)
Tahap-tahap dalam pengambilan
keputusan terdiri dari 4 tahap, yaitu:
1. Kegiatan Intelejen, yaitu mengamati
lingkungan untuk mencari kondisi-
kondisi yang perlu diperbaiki
2. Kegiatan Merancang, yaitu
menemukan, mengembangkan, dan
Mini Rangkuman
Tahap-tahap pengambilan keputusan
1. Kegiatan Intelegen 2. Kegiatan merancang 3. Kegiatan Memilih
4. Kegiatan Menelaah
8 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
menganalisis berbagai alternatif tindakan yang mungkin
3. Kegiatan Memilih, yaitu memilih satu rangkaian tindakan tertentu dari
beberapa yang tersedia
4. Kegiatan Menelaah, yaitu menilai pilihan-pilihan yang lalu
Dukungan SIM dalam pengambilan keputusan meliputi tiga tahapan, yaitu:
a. Penelusuran untuk pemahaman masalah, terdiri atas:
Usaha-usaha penyelidikan lingkungan yang memancing keputusan
Pengakuan adanya masalah
b. Desain untuk penciptaan pemecahan masalah, meliputi usaha-usaha:
Penemuan laternatif-
alternatif pemecahan
masalah
Analisis arah tindakan
yang mungkin
c. Pemilihan untuk pengujian
kelayakan pemecahan
masalah
Melibatkan seleksi arah
tindakan dan
pelaksanaannya
Pembuatan keputusan yang
terprogram dapat sepenuhnya
dilakukan oleh komputer karena
Penelusuran
Desain
Pemilihan
Gambar 1 Dukungan SIM pada proses pengambila
keputusan
SOAL
Carilah informasi dari sumber
lain bagaimana Sistem Informasi
Manajemen mampu mendung
proses pengevaluasian dan juga
perbaikan berkelanjutan !
9 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
aturan-aturannya dapat dikodekan denganterperinci dan jelas. Sedangkan
keputusan tidak terprogram hanya dapat dilakukan oleh manusia. Pada hakekatnya
terdapat tiga unsur dalam pengambilan keputusan, yaitu:
Data
Model atau Prosedur Keputusan
Pembuat Keputusan
Tabel 1 Ciri-ciri keputusan terprogram dan tidak terprogram
Keputusan Terprogram Keputusan Tidak Terprogram
Untuk kejadian berulang-ulang Kadang-kadang terjadi
Aturan keputusan dapat dirumuskan
dengan rinci dan jelas
Unik dan pelu analisis baru untuk
setiap kejadian
Aturan keputusan atau alogaritma oleh
bawahan
Untuk keputusan manajemen tingkat
atas
2. Untuk menyediakan suatu informasi yang digunakan didalam suatu perencanaan,
pengendalian, pengevaluasian dan juga perbaikan berkelanjutan.
Proses perencanaan akan memerlukan suatu model perencanaan, data masukan,
dan manipulasi model untuk menghasilkan keluaran berupa suatu rencana
Tabel 2 Dukungan SIM pada Proses Perencanaan
Kebutuhan Dukungan Sistem Informasi
Model
Perencanaan
Dukungan analitik dalam pengembangan struktur dan
persamaan model
Data historis untuk analisis hubungan, perkiraan dan
perencanaan
Suatu penggerak model perencanaan untuk dijalankan pada
suatu komputer
Data
Masukan
Data historis ditambah analisis dan manipulasi data untuk
membangkitkan data masukan yang berdasarkan data historis
Manipulasi
Model
Penggunaan komputer untuk menjalankan suatu model
Manipulasi data lainnya berdasarkan tekhnik peramalan dan
ekstrapolasi
Beberapa teknik analisis data historis yang dapat digunakan untuk proses
perencanaan antara lain:
Teknik Kecenderungan
Teknik Penghalusan Data
10 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
Analisis Musiman
Analisis Korelasi
Analisis Korelasi secara Otomatis (Auto Corelation Analysis)
Deskripsi Data dan Analisa Penyebaran
Dukungan yang diberikan oleh SIM terhadap proses pengendalian mencakup hal-
hal sebagai berikut:
Analisis perbedaan prestasi dengan standar prestasi
Analisis lain yang membantu dalam pemahaman perbedaan
Arah tindakan yang akan memperbaiki prestasi pada masa mendatang
Monitor yang terus menerus dari prestasi, bukan hanya pelaporan periodik
saja
3. Untuk menyediakan suatu informasi yang dipergunakan di dalam suatu
perhitungan harga pokok produk, jasa dan tujuan lainnya yang diinginkan oleh
manajemen.
C. Karakteristik Informasi Siap Pakai
Informasi yang baik merupakan hal penting dalam pengambilan suatu keputusan,
kualitas infromasi sangat menentukan keputusan yang diambil. Oleh karena itu informasi
yang baik dan siap pakai sangat diperlukan dalam setiap pengambilan keputusan.
Berikut ini terdapat beberapa karakteristik informasi yang baik dan siap pakai:
1. Akurat
Syarat utama informasi dikatakan siap pakai adalah akurat. Informasi yang diterima
harus benar, merefleksikan fakta yang sebenarnya, tepat, dan sebaiknya merupakan
hasil analisis statistik yang baik.
2. Tepat Waktu
Selain akurat informasi harus tepat waktu, dalam arti informasi harus tersedia pada
saat yang dibutuhkan. Misalnya bagian pemasaran dan pemesanan barang harus
mengetahui jenis dan jumlah stok barang di gudang. Jangan sampai bagian pemasaran
menjanjikan pengiriman barang kepada konsumen sementara stok barang di gudang
tidak tersedia. Bagian pemasaran perlu mengetahui jumlah seluruh stok barang
digudang guna keperluan pengirimannya.
3. Relevan
Selanjutnya karakteristik informasi siap pakai adalah relevan, dalam arti informasi
yang disampaikan memiliki hubungan terkait dengan keputusan yang akan diambil.
11 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
Misalnya, hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam menyeleksi calon pegawai adalah
latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, pelatihan yang pernah diikuti, usia,
gender maupun status calon pegawai.
4. Lengkap dan Memadai
Karakteristik selanjutnya adalah informasi yang diterima harus lengkap dan memadai
dalam kuantitas dan kualitas sesuai laporan yang dibutuhkan. Misalnya, pemegang
saham ingin meninjau secara langsung seluruh laporan perusahaan. Dengan demikian,
perusahaan harus menyediakan informasi secara rinci berupa neraca keuangan,
laporan laba-rugi, laporan arus kas dan lain sebagainya.
5. Up to Date
Informasi juga harus Up to Date, hal ini karena lingkungan selalu mengalami
perubahan setiap saat. Perubahan dapat menimbulkan kesempatan tersendiri.
Perubahan tersebut tidak dapat dicegah melainkan harus di antisipasi dengan baik.
Oleh karena itu informasi yang diperoleh terbaru dan mengak omodir perubahan-
perubahan yang terjadi dan memudahkan manajemen mengambil keputusan yang
tepat.
6. Dapat Diandalkan
Informasi harus handal dan dapat dipercaya, juga dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya. Informasi yang tidak jelas sumbernya akan tidak handal dan tidak
dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya. Dengan
demikian sumber informasi
harus terpercaya/ diperoleh
dengan cara tepat, dan diroses
dengan cara yang benar, serta
pendistribusiannya dapat
dipercaya
7. Dapat Dimengerti
Karakterisitik informasi
selanjutnya adalah dapat
dimengerti, informasi harus
dapat dibaca dan dipahami
dengan baik agar informasi
Mini Rangkuman
Kkarakteristik informasi siap pakai
Akurat
Tepat waktu
Relevan
Lengkap dan memadai
Up to date
Dapat di andalkan
Dapat dimengerti
Dapat dibandingkan
12 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
tersebut berguna bagi para pembuat keputusan, meskipun pengguna informasi
dianggap memiliki pengetahuan yang cukup untuk memahami informasi tersebut. Jika
informasi mudah dimengerti oleh pengguna informasi maka proses pembuatan
keputusan dapat dipercepat.
8. Dapat Dibandingkan
Informasi harus dapat dibandingkan dengan keadaan perusahaan saat ini, masa lalu,
dan masa yang akan datang, serta kemampuan potensial yang dimiliki kepada pihak
asing.
13 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
BAB III
EVALUASI
Adapun tujuan dan maksud dari evaluasi antara lain:
Untuk mengetahui tingkat penguasaan peserta didik terhadap materi
yang sudah diberikan.
Untuk mengetahui kecakapan, motivasi, bakat, minat dan sikap
belajar peserta didik terhadap program pembelajaran.
Untuk mengetahui tingkat kemajuan dan kesesuaian hasil belajar
peserta didik dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang
telah ditetapkan.
Untuk mendiagnosis keunggulan dan kelemahan peserta didik dalam
mengikuti kegiatan pembelajaran, keunggulan peserta didik dapat
dijadikan dasar bagi guru untuk memberikan pembinaaan dan
pengembangan lebih lanjut, sedangkan kelemahannya dapat dijadikan
acuan untuk memberikan bantuan atau bimbingan.
Untuk seleksi, yaitu memilih dan menentukan peserta didik yang
sesuai dengan jenis pendidikan tertentu.
Untuk menentukan kenaikan kelas
Untuk menempatkan peseta didik sesuai dengan potensi yang
dimilikinya.
14 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
SOAL EVALUASI
A. Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang paling tepat !
1. Berikut merupakan sifat dari sistem informasi manajemen yangbaik, kecuali ... .
a. Pemprosesan informasi yang efektif
b. Menejemen informasi yang efektif
c. Keluwesan
d. Keakuratan
e. Kepuasan pemakai
2. Salah satu kemampuan yang dimiliki Sistem Informasi adalah ... .
a. Informasi yang tersimpan kecil
b. Kecepatan bukan menjadi hal yang utama
c. Biaya mahal
d. Komunikasi kurang akurat
e. Menyediakan kecepatan, komunikasi akurat, dan kalaborasi
3. Yang termasuk kedalam blok model adalah ... .
a. Kombinasi prosedur dan logika
b. Digunakan untuk menerima masukan
c. Menjalankan model
d. Menyimpan dan mengakses data
e. Menghasilkan dan mengirimkan keluaran,
4. Sistem pengambilan keputusan terbagi menjadi dua, yang termasuk dalam sitem
pengambilan keputusan adalah sistem pengambilan keputusan ... .
a. Semi Terbuka
b. Permanen
c. Temporer
d. Tertutup
e. Primer
5. Memandang keputusan sebagian berada dalam lingkungan yang rumit dan sebagian
tak diketahui merupakan pengertian dari sistem pengambilan keputusan ... .
a. Temporer
b. Primer
c. Permanen
d. Terbuka
e. Tertutup
15 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
6. Tahap-tahap dalam pengambilan keputusan terdiri dari 4 tahap sebagai berikut
kecuali ... .
a. Kegiatan Intelejen
b. Kegiatan Pelaksanaan
c. Kegiatan Merancang
d. Kegiatan Memilih
e. Kegiatan Menelaah
7. Data, Model atau Prosedur Keputusan, Pembuat Keputusan merupakan ... dari
pengambilan keputusan.
a. Syarat
b. Ketentuan
c. Unsur
d. Prosedur
e. Panduan
8. Yang merupakan ciri dari keputusan terprogram adalah ... .
a. Kadang-kadang terjadi
b. Unik dan pelu analisis baru untuk setiap kejadian
c. Untuk keputusan manajemen tingkat atas
d. Aturan keputusan dapat dirumuskan dengan rinci dan jelas
e. Bersifat khusus
9. Dukungan yang diberikan oleh SIM terhadap proses pengendalian mencakup hal-
hal sebagai berikut, kecuali ... .
a. Analisis perbedaan prestasi dengan standar prestasi
b. Analisis lain yang membantu dalam pemahaman perbedaan
c. Arah tindakan yang akan memperbaiki prestasi pada masa mendatang
d. Monitor yang terus menerus dari prestasi
e. Pelaporan secara periodik
10. Berikut merupakan ciri dari karakteristik informasi siap pakai, kecuali ...
a. Akurat
b. Tepat Waktu
c. Sederhana
d. Relevan
e. Lengkap dan Memadai
16 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
B. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan tepat dan benar !
1. Jelaskan syarat agar sistem informasi dapat dikatakan baik !
2. Sistem pengambilan keputusan terbagi menjadi dua, jelaskan perbedaan dari masing-
masing sistem tersebut !
3. Bagaimanakah tahap-tahap dalam pengambilan keputusan ?
4. Bagaimanakah bentuk dukungan SIM terhadap proses perencanaan ?
5. Apakah maksud dari akurat dan relevan dalam karakteristik informasi siap pakai ?
17 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
KUNCI JAWABAN
A. Pilihan Ganda
1. D
2. E
3. A
4. D
5. B
6. B
7. C
8. D
9. E
10. C
B. Essay
1. Prasyarat SIM (minimal 3)
a. Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan suatu tujuan
b. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan
c. Adanya hubungan diantara elemen sistem
d. Unsur dasar dari proses lebih penting dari pada elemen sistem
e. Sistem informasi memiliki sifat-sifat sebagai berikut:
Pemprosesan informasi yang efektif
Menejemen informasi yang efektif
Keluwesan
Kepuasan pemakai
f. Sistem informasi memiliki kemampuan sebagai berikut:
Memiliki kecepatan akses
Menyediakan kecepatan, komunikasi akurat, dan kalaborasi
Menyimpan informasi dalam jumlah besar
Akses yang cepat dan tidak mahal
g. Sistem informasi memiliki komponen sebagai berikut ini:
Blok masukan. Input disini termasik metode-metode yang digunakan untuk
menangkap data yang berupa dokumen-dokumen dasar
Blok model. Kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan
memanipulasi data input dan data yang tersimpan dibasis data
Blok luaran. Sistem infomasi yang baik serta bermanfaat dan dokumentasi yang
berguna untuk semua tingkatan
Blok Teknologi. Digunakan untuk menerima masukan, menjalankan model,
menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan
membantu pengendalian sistem secara keseluruhan
18 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
2. Sistem pengambilan keputusan tertutup yaitu, menganggap bahwa keputusan dipisan
dari masukan yang tidak diketahui dari lingkungan, sedangkan
Sistem pengambilan keputusan terbuka, yaitu memandang keputusan sebagian berada
dalam lingkungan yang rumit dan sebagian tak diketahui
3. Tahap-Tahap Pengambilan Keputusan
Kegiatan Intelejen, yaitu mengamati lingkungan untuk mencari kondisi-kondisi
yang perlu diperbaiki
Kegiatan Merancang, yaitu menemukan, mengembangkan, dan menganalisis
berbagai alternatif tindakan yang mungkin
Kegiatan Memilih, yaitu memilih satu rangkaian tindakan tertentu dari beberapa
yang tersedia
Kegiatan Menelaah, yaitu menilai pilihan-pilihan yang lalu
4. Bentuk dukungan SIM terhadap proses perencanaan
5. Akurat
Syarat utama informasi dikatakan siap pakai adalah akurat. Informasi yang diterima
harus benar, merefleksikan fakta yang sebenarnya, tepat, dan sebaiknya merupakan
hasil analisis statistik yang baik.
Relevan
Selanjutnya karakteristik informasi siap pakai adalah relevan, dalam arti informasi yang
disampaikan memiliki hubungan terkait dengan keputusan yang akan diambil.
Kebutuhan Dukungan Sistem Informasi
Model
Perencanaan
Dukungan analitik dalam pengembangan struktur dan
persamaan model
Data historis untuk analisis hubungan, perkiraan dan
perencanaan
Suatu penggerak model perencanaan untuk dijalankan pada
suatu komputer
Data Masukan Data historis ditambah analisis dan manipulasi data untuk
membangkitkan data masukan yang berdasarkan data historis
Manipulasi
Model
Penggunaan komputer untuk menjalankan suatu model
Manipulasi data lainnya berdasarkan tekhnik peramalan dan
ekstrapolasi
19 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
PETUNJUK PENSKORAN
A. PILIHAN GANDA
Jawaban Benar Sekor : 2
Jawaban Salah Skor : 0
Total Skor Maksimal : 2 X 10
B. ESSAY
Skor maksimal soal no. 1 : 15
Skor maksimal soal no. 2 : 5
Skor maksimal soal no. 3 : 10
Skor maksimal soal no. 4 : 15
Skor maksimal soal no. 5 : 5
Keterangan:
Nilai Maksimal = 70/70 x 100
20 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
RUBRIK SKOR SOAL ESSAY
NO JAWABAN DESKRIPTOR/KRITERIA SKOR
1 Syarat agar sistem informasi yang baik Sangat Lengkap 15
Lengkap 10
Kurang/Tidak Lengkap 8
Jawaban Salah 3
2 Perbedaan Sstem Pengambilan
Keputusan Terbuka dan Tertutup
Sangat Lengkap 5
Lengkap 4
Kurang/Tidak Lengkap 3
Jawaban Salah 2
3 Tahap-tahap dalam pengambilan
keputusan
Sangat Lengkap 10
Lengkap 8
Kurang/Tidak Lengkap 5
Jawaban Salah 3
4 Bentuk dukungan SIM terhadap proses
perencanaan
Sangat Lengkap 15
Lengkap 10
Kurang/Tidak Lengkap 8
Jawaban Salah 3
5 Pengertian dari akurat dan relevan
dalam karakteristik informasi siap pakai
Sangat Lengkap 5
Lengkap 4
Kurang/Tidak Lengkap 3
Jawaban Salah 2
21 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
KISI-KISI PENILAIAN PSIKOMOTORIK
MATA PELAJARAN OTOMASISASI PERKANTORAN
KOMPETENSI DASAR ASPEK
PSIKOMOTORIK
INDIKATOR
PSIKOMOTORIK
TEKNIK PENILAIAN
Praktik Proyek
4.5 Mempraktikkan untuk
menggambar peta konsep
Sistem Informasi
Manajemen
4.5.1 Mendesain peta
konsep Sistem
Informasi
Manajemen
Persiapan Kerja
1.1. Menyiapkan alat
pembuatan peta
konsep
1.2. Kerapihan dan
Ketelitian
1.3. Kehadiran
Proses (Sistematika dan
Cara Kerja)
2.1 Ketepatan alur peta
konsep
2.2 Ketepatan materi yang
ada dalam peta konsep
2.3 Hasil Kerja
3.1 Gambar peta konsep
Sikap Kerja
22 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
4.1 Ketelitian
4.2 Kerapihan
Waktu
5.1 Kecepatan
5.2 Ketepatan Standar
Waktu
23 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
LEMBAR OBSERVASI
TES PRAKTIK PENGELOMPOKKAN ARSIP BERDASARKAN JENIS ARSIP DAN
JENIS PEMELIHARAANNYA
NO Komponen/Sub Komponen Penilaian Skor Pencapaian Kompetensi
I Persiapan Kerja 5 4 3 2 1
1.1 Alat dipersiapkan dengan rapi dan lengkap
1.2 Bahan dipersiapkan sesuai dengan tugas yang
akan dikerjakan
1.3 Hadir tepat waktu
Skor Komponen Persiapan Kinerja
II Proses (Sistematika dan Cara Kerja)
2.1 Ketepatan alur peta konsep
2.1 Ketepatan materi dalam peta konsep
Skor Komponen Proses Kinerja
III Hasil Kerja
3.1 Gambar peta konsep
3.1.1 Kesesuaian isi peta konsep sesuai materi
3.1.2 Kreativitas peserta didik
Skor Komponen Hasil Kinerja
IV Sikap Kerja
4.1 Ketelitian dalam penyusunan peta konsep
4.2 Kerapihan dalam penyusunan peta konsep
Skor Komponen Sikap Kinerja
V Waktu
5.1 Persiapan Kerja
5.2 Pelaksanaan Kerja
5.3 Penyelesaian Kerja
Skor Komponen Waktu Kinerja
24 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
Keterangan :
1. Skor masing-masing komponen penilaian ditetapkan berdasarkan perolehan SKOR
RATA-RATA dari sub komponen penilaian
Perhitungan nlai praktik:
Presentase Bobot Komponen Penilaian
Nilai
Praktik
(NP)
Persiapan Proses Hasil Sikap
Kerja Waktu ∑ NK
Bobot 10 40 30 10 10
Skor
Komponen
Skor
Maksimum 15 55 50 10 15
NK
NK = SK/SM x Bobot
Keterangan:
Bobot diisi dengan presentasi setiap komponen. besarnya presentasi dari setiap
komponen ditetapkan secara proporsional sesuai dengan karakteristik keahlian
NK = Nilai Komponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen
NP = penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen
25 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
KRITERIA PENILAIAN
TES PRAKTIK PENGELOMPOKKAN ARSIP BERDASARKAN JENIS ARSIP DAN
JENIS PEMELIHARAANNYA
No Komponen/Sub Komponen Penilaian Indikator Skor
I Persiapan Kerja
1.1 Alat dipersiapkan dengan rapi dan lengkap Sangat Lengkap 5
Lengkap 4
Kurang Lengkap 3
Ada 2
Tidak Ada 1
1.2 Bahan dipersiapkan sesuai dengan tugas yang
akan dikerjakan
Sangat Sesuai 5
Sesuai 4
Cukup Sesuai 3
Kurang Sesuai 2
Tidak Sesuai 1
1.3 Hadir tepat waktu Hadir Sebelum Jam 5
Tepat Waktu 4
Terlambat ≤5 Menit 3
Terlambat ≥5 Menit 2
Terlambat >10 Menit 1
II Proses (Sistematika dan Cara Kerja)
2.1 Ketepatan alur peta konsep
Sangat Tepat 5
Tepat 4
Cukup Tepat 3
Kurang Tepat 2
Tidak Tepat 1
2.2 Ketepatan materi dalam peta konsep
Sangat Tepat 5
Tepat 4
Cukup Tepat 3
Kurang Tepat 2
Tidak Tepat 1
III Hasil Kerja
1.1 Gambar peta konsep
26 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
1.1.1 Kesesuaian isi peta konsep sesuai
materi
Sangat Sesuai 5
Sesuai 4
Cukup Sesuai 3
Kurang Sesuai 2
Tidak Sesuai 1
1.1.2 Kreativitas peserta didik Sangat Kreatif 5
Kreatif 4
Cukup Kreatif 3
Kurang Kreatif 2
Tidak Kreatif 1
IV Sikap Kerja
4.1 Ketelitian dalam penyusunan peta konsep Sangat Lengkap Dan
Benar 5
Lengkap 4
Cukup Lengkap 3
Kurang Lengkap 2
Tidak Lengkap 1
4.2 Kerapihan dalam mengelompokkan arsip Sangat Rapi 5
Rapi 4
Cukup Rapi 3
Kurang Rapi 2
Tidak Rapi 1
V Waktu
5.1 Persiapan Kerja Lebih Cepat >15
Menit Batas Waktu 5
Lebih Cepat 15 Menit
Batas Waktu 4
Sesuai Batas Waktu 3
Lebih Dari Batas
Waktu 2
Sangat Terlambat 1
5.2 Pelaksanaan Kerja Lebih Cepat >15
Menit Batas Waktu 5
27 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
Lebih Cepat 15 Menit
Batas Waktu 4
Sesuai Batas Waktu 3
Lebih Dari Batas
Waktu 2
Sangat Terlambat 1
5.3 Penyelesaian Kerja Lebih Cepat >15
Menit Batas Waktu 5
Lebih Cepat 15 Menit
Batas Waktu 4
Sesuai Batas Waktu 3
Lebih Dari Batas
Waktu 2
Sangat Terlambat 1
28 | S i s t e m I n f o r m a s i M a n a j e m e n
DAFTAR PUSTAKA
Aidi, Ahmadi. 2014. Sistem Informasi Manajemen. Bogor : In Media
Bavati, Anugerah. 2014. Karakteristik Informasi Siap Pakai. (Online),
(https://www.anugerahdino.com/2014/11/karakteristik-informasi-siap-pakai.html),
diakses pada 24 November 2014
Bitar. 2018. Pengertian, Fungsi, Dan Tujuan Sistem Informasi Manajemen Beserta Contohnya
Lengkap. (Online), (https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-fungsi-dan-tujuan-
sistem-informasi-manajemen-beserta-contohnya-lengkap), diakses pada 24 November
2018
Key, Sha. 2015. Pengertian Sistem Informasi dan Cara Mengelolanya. (Online),
(http://astriclarissa.blogspot.com/2015/04/pengertian-sistem-informasi-dan-cara.html),
diakses pada 24 November 2018
Sutanta, Edhy. 2003. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN. Yogyakarta : Graha Ilmu