mintalah kepadaku pasti kuberi
TRANSCRIPT
Mintalah Kepadaku Pasti Kuberi ….. Cara agar Doa cepat terkabul
Ya asal memintanya kepada Allah pasti diberi… sekali lagi saya tegaskan pasti
diberi…! syaratnya asal yakin ! minta apapun… HP, Rumah, Isteri dll pasti
diberi… Jalan sesat setan seperti korupsi ala Gayus, jual harga diri, menipu,
bohong, mencuri dll nggak perlu dipakai karena cukup dengan minta kepada Allah
semua keinginan kita pasti terkabul Asal tahu Rahasianya.
Bekerja dan berusaha mencari tambahan penghasilan memang penting karena
dengan jalan ini orang akan mendapatkan uang dan dapat memenuhi segala
kebutuhannya. Akan tetapi bagaimana jika penghasilan itu tidak cukup dan
bagaimana solusi bagi orang-orang yang menginginkan sesuatu misal (rumah,
mobil. isteri dll) tapi hari ini masih jauh diluar kemampuannya . Mau usaha modal
tidak cukup dan tidak tahu harus mengerjakan apa? apakah orang ini boleh
melanggar aturan Allah seperti menjual harga diri, korupsi dll demi mendapatkan
barang yang dikehendaki? Tidak.. ! Allah memberikan solusi bagi orang yang
percaya dan tawakal kepada Allah dan tetap bertahan dengan jalan yang jujur dan
diridhoi oleh Allah SWT. Sungguh tidak adil jika Setan punya solusi untuk kaya
tidak pakai lama seperti korupsi, mencuri dll. Jika jalan yang Halal tidak ada.
Berdoa dan minta kepada Sang Pencipta (Allah) adalah solusi dan sangat penting
bagi kita karena dengan Berdoa dan Tawakal kepada Allah, Allah akan memberi
rejeki dari arah yang tidak kita sangka. Beda bila kita bekerja tanpa doa, Rejeki
akan datang dari arah yang kita sangka yaitu dari tempat kita bekerja yang datang
setiap akhir bulan / gajian atau penghasilan yang kita peroleh sebatas hasil yang
kita usahakan secara normal Oleh karena itu Perhatikan Firman Allah berikut :
1
Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan
keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan
barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan menjadikan
baginya kemudahan dalam urusannya.” QS. Ath-Thalaq (65) : 2- 4
Minta kepada Allah pasti dikabulkan karena Allah sesuai dengan prasangka
hambanya jika seorang hamba berprasangka Allah dekat dan permintaannya pasti
diberi oleh Allah, pastilah Allahpun dekat dan akan memberi apa yang diminta
oleh hambanya sesuai dengan Hadist berikut :
Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata:
Rasulullah saw. bersabda: Allah Taala berfirman: Aku sesuai dengan
persangkaan hamba-Ku terhadap-Ku dan Aku selalu bersamanya ketika dia
mengingat-Ku. Apabila dia mengingat-Ku dalam dirinya, maka Aku pun akan
mengingatnya dalam diri-Ku. Apabila dia mengingat-Ku dalam suatu jemaah
manusia, maka Aku pun akan mengingatnya dalam suatu kumpulan makhluk yang
lebih baik dari mereka. Apabila dia mendekati-Ku sejengkal, maka Aku akan
mendekatinya sehasta. Apabila dia mendekati-Ku sehasta, maka Aku akan
mendekatinya sedepa. Dan apabila dia datang kepada-Ku dengan berjalan, maka
Aku akan datang kepadanya dengan berlari. (Shahih Muslim No.4832)
Jadi siapapun orangnya mau baik atau buruk, alim atau tidak bahkan untuk orang-
orang yang kadang melanggar larangan Allah pun jika mau meminta kepada Allah
pasti diberi asal mengetahui Cara meminta, Rahasia Waktu, adab dan
syaratnya.
Kenapa pasti diberi oleh Allah dan apa alasannya? karena :
1. Disebutkan dalam Al Quran :
2
-Surat Al Mu”min (40) ayat 60
Dan Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan
bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-
Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.“
Janji Allah itu sangat benar dan pasti terlaksana beda dengan janji manusia yang
bisa bohong dan belum tentu terlaksana karena dibatasi oleh ruang dan waktu.
Didalam ayat yang lain Allah berfirman:
-Surat Al Baqoroh (2) ayat 186 :
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah),
bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang
mendoa apabila ia berdoa kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi
(segala perintah) Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka
selalu berada dalam kebenaran.
Jadi jika ingin segera dikabulkan doanya maka ikutilah segala perintah Allah
seperti Sholat, Puasa dll dan hindarilah larangan-larangan Allah agar
mendapatkan rezeki yang berkah membawa kebaikan dunia dan akhirat.
2. Salah satu dari sifat Allah (Asmaul Husna) yaitu Al Hayiy yang artinya Maha
Pemalu. Allah akan malu tidak bisa memenuhi permintaan hambanya. Sangat
mudah bagi Allah memenuhi berbagai permintaan manusia sedangkan mahluk
hidup lain yang jumlahnya Miliaran Triliun semua dipenuhi rezekinya oleh Allah
tanpa diminta, Sehingga jika sampai di minta Allah tidak bisa memberinya, Allah
akan malu dan ini tidak mungkin terjadi..
Sesuai dengan Hadist Rasullullah SAW :
3
Sesungguhnya Allah Maha Pemalu dan Maha Murah hati. Allah malu bila ada
hambaNya yang menengadahkan tangan (memohon kepada-Nya) lalu
dibiarkannya kosong dan kecewa. (HR. Al Hakim)
“Sesungguhnya Allah Maha pemalu dan pemurah. Dia malu bila seorang lelaki
mengangkat kedua tangannya kepada-Nya lalu Dia mengembalikannya dalam
keadaan kosong dan hampa.”
(Shahih, HR. Abu Dawud no. 1488 dan At-Tirmidzi no. 3556 dan beliau
mengatakan hasan gharib. Dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam
Shahih Sunan Abu Dawud dan At-Tirmidzi)
3. Allah adalah Maha Raja dari segala Raja . Allah Maha Kaya dari segala yang
kaya, Maha Kuasa, Maha Agung, Maha Tinggi, Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang dan Maha Adil sehingga Allah tidak akan pernah membeda-bedakan
keinginan mahluk yang memintanya, Semua mahluk hidup yang jahat maupun
yang baik semua dipenuhi kebutuhannya, yang melaksanakan perintah Allah atau
tidak Allah juga tetap memberikannya. Meskipun waktu pemberiannya beda Allah
PASTI memberinya.
Tiada seorang berdo’a kepada Allah dengan suatu do’a, kecuali dikabulkanNya,
dan dia memperoleh salah satu dari tiga hal, yaitu dipercepat terkabulnya baginya
di dunia, disimpan (ditabung) untuknya sampai di akhirat, atau diganti dengan
mencegahnya dari musibah (bencana) yang serupa. (HR. Ath-Thabrani)
Hadist riwayat Abu Hurairah ra.:
Bahwa Rasulullah saw. bersabda: Akan dikabulkan doa seseorang di antara kamu
sekalian selama dia tidak terburu-buru berkata: Aku sudah berdoa, tetapi aku
tidak atau belum dikabulkan. (Shahih Muslim No.4916)
4
4. Allah yang mencipta kita, tidak mungkin/mustahil Pencipta tidak bisa memenuhi
kebutuhan yang diciptanya. Berdasarkan pada pengalaman pribadi, tukar kawruh
dan beberapa buku yang saya renungkan, Sebenarnya keinginan kita bisa cukup
digambarkan saja dalam pikiran, diyakinkan dan diteguhkan dalam hati dan
disertai hati yang ikhlas, bersyukur, dan selalu berprangka baik dan berpikir positif
maka keinginan kita tanpa kita sadari sudah terjadi dan terlaksana.
Dulu (1997) saat ingin beli sepeda ontel saja saya tidak bisa, pas di rumah kakek
Ds Butuh Temanggung ada tamu bawa mobil Hardtop bagus banget. Saya
bayangin punya mobil seperti itu bahkan lebih bagus lagi yang saya inginkan:
Hardtop warna Hijau metalik Full Variasi dari Eksterior sampai Interior..
Alhamdulillah …Sungguh luar biasa tanpa saya sadari …tahun 2000 keinginan
tersebut terkabul persis seperti yang saya inginkan… Meskipun agak lama (3
tahun) tapi tetap saja keinginan itu Allah kabulkan padahal waktu itu keinginan
dilakukan tanpa meminta hanya berangan kuat saja. Sekarang kalau permintaan
yang kecil2 sih tidak pakai lama cepat juga terkabul bukan karena saya alim,
mukmin, saleh dan taat beribadah… bukan ..bukan karena itu tapi karena Allah …
Allah yang Maha Pengasih.. Allah yang Maha Penyayang… lagi Maha Pemurah
…. Hambanya yang banyak dosa seperti saya tetap diberi…
Jadi bagaimana bila tanpa diminta saja Allah memberi apalagi sampai kita
meminta. Meminta dengan cara yang sopan, waktunya pas dan caranyapun
ditunjukkan oleh Sang Pemberi (Allah) , adabnya benar, perkataan halus sesuai
Quran dan Hadist nabi, selain itu ditambah ibadah saat orang lain makan kita
puasa, yang lain pelit kita sedekah, awal siang orang sibuk kita sholat duha, yang
lain malam pada tidur kita bangun sholat tahajjud minta sesuatu…. “ Sangatlah
tidak mungkin alias Impossible jika meminta dengan cara seperti itu kepada
Allah tidak kabulkan “
5
Yang merubah nasib kita adalah diri kita sendiri bukan orang lain, Salah jika kita
menginginkan suami atau isteri kaya dan kita akan jadi bahagia karenanya.. untuk
sementara memang iya tapi bukan untuk selamanya sebab pastilah harga diri kita
yang menjadi taruhannya kelak. Hanya karena agama hidup akan menjadi tentram
bahagia. Perhatikan Firman Allah :
Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka
merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.
QS. ar-Ra’d (13) : 11
Jadi jelas bahwa kebahagiaan kita itu tergantung pada usaha diri kita sendiri
bukan orang lain.
Merubah keadaan tidak harus Bekerja menyenangkan manusia yang umumnya
bayarannya hanya uang, Bekerja menyenangkan Allah selain bayarannya uang
(lewat orang lain) tapi juga akan ditambah dengan ketenangan dan kebahagiaan
lahir batin.
Cara yang saya uraikan dibawah adalah bekerja untuk Allah (Meskipun
Allah tidak perlu dibantu karena Allah bisa bekerja sendiri) tapi Allah suka
dengan Manusia yang punya keinginan bekerja membantu Allah dan
melakukan usaha yang menyenangkan Allah sehingga Allah suka dan segera
memberikan apa yang kita inginkan .
Bekerja dan melakukan perbuatan yang membuat Allah suka adalah sebagai
berikut:
1.Kapan dan dimana saja jika ingat Beristighfar mohon ampun kepada Allah
sebanyak-banyaknya.
6
“Barangsiapa yang tetap melakukan istighfar, maka Allah subhaanahu wa ta’aala
akan membebaskannya dari segala kesusahan dan melapangkannya dari setiap
kesempitan serta akan memberinya rezeki dari jalan yang tidak diduganya.” (HR
Abu Dawud 1297)
2.Bekerja dengan cara Menolong kepada orang yang lagi kesusahan atau
sedekah
Barangsiapa ingin agar do’anya terkabul dan kesulitan-kesulitannya teratasi
hendaklah dia menolong orang yang dalam kesempitan. (HR. Ahmad)
3. Melakukan perbuatan atau usaha yang membuat Allah suka dan dilakukan
dengan cara special / khusus agar Allah lebih memperhatikan kita yaitu
dengan cara :
a. Mulai detik ini perbanyaklah berdzikir menyebut nama Allah terutama
nama Allah yang 99 yaitu Asmaul Husna. Sebutlah nama Allah sebanyak-
banyaknya terutama nama Allah yang sesuai dengan permintaan kita . Dulu
tahun 1999 saya pernah amalkan asmaul husna kepada orang yang
merugikan saya dan hasilnya sungguh sangat luar biasa.. belum dari
pengalaman orang lain dll.
Contoh : Dzikir Ya Rahman Ya Rahim ..( Yang Maha Pengasih & Yang Maha
Penyayang) sebanyak-banyaknya orang akan banyak mengasihi kita tidak perlu
pakai susuk atau pengasihan yang haram.
“Dan dzikirlah (ingatlah) Allah sebanyak-banyaknya, supaya kamu beruntung.”
(QS. Al-Jumu’ah 62:10)
7
Allah mempunyai asmaa-ul husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan
menyebut asmaa-ul husna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang
dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat
balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.QS. al-A’raf (7) : 180
b. Selain itu perbanyaklah baca Shalawat Nabi: “Allahumasholli ala
Muhammad wa ala ali Muhammad”
“Jika salah seorang di antara kamu berdoa, hendaknya memulai dengan memuji
dan menyanjung Tuhannya, dan bershalawat kepada Nabi , kemudian berdoa apa
yang dia kehendaki.” (HR. Abu Daud, At-Tirmidzi, An-Nasa’i dan Ahmad, di-
shahih-kan oleh Al-Albani).
Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai
orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah
salam penghormatan kepadanya. QS. al-Ahzab (33) : 56
Rasulullah saw bersabda: “Barang-siapa yang membaca shalawat kepada-ku
sekali, Allah akan memberikan balasan shalawat kepadanya sepuluh kali.”(HR.
Muslim 1/288.)
Rasulullah l saw bersabda: “Sesungguh-nya Allah mempunyai para malaikat yang
senantiasa berkeliling di bumi yang akan menyampaikan salam kepadaku dari
umatku”. (HR. An-Nasa’i, Al-Hakim 2/421)
c. Bisa mulai bekerja dan berusaha mendekatkan diri pada Allah pada
Minggu / Rabu malam agar esoknya bisa puasa sunat Senin atau Kamis
meskipun hari lain atau nanti malam juga boleh (lebih cepat lebih baik )
8
Dari Aisyah, Nabi besar SAW. Memilih waktu puasa hari Senin dan hari Kamis.
(Riwayat Tirmizi)
Rasulullah Shalallahu’alaihi wasallam pernah ditanya tentang puasa pada hari
senin dan hari kamis, kemudian bersabda : “Sesungguhnya perbuatan
diperlihatkan pada setiap hari Senin dan hari Kamis, kemudian Allah
mengampuni setiap orang muslim atau orang Mukmin kecuali dua orang yang
saling mendiamkan. Allah berfirman,’Tundalah pengampunan terhadap keduanya
(Riwayat Ahmad)
d. Bersuci dan berdoa sebelum tidur dengan membaca Alfatihah, S. Al
Ikhlash, An Nash, Al Falaq kemudian Ayat kursi dan Shalawat Nabi.
Dari ‘Amr bin ‘Anbasah Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Artinya :Tidaklah seorang hamba tidur dalam keadaan suci lalu terbangun pada
malam hari kemudian memohon sesuatu tentang urusan dunia atau akhirat
melainkan Allah akan mengabulkannya” . [Sunah Ibnu Majah, bab Doa 2/352
No. 3924. Dishahihkan oleh Al-Mundziri 1/371 No. 595]
“Rapatkan kedua telapak tangan, kemudian ditiup dan dibacakan surat Al-Ikhlash
(Qul huwallaahu ahad), surat Al-Falaq (Qul a’uudzi bi rabbil-falaq), dan surat
An-Naas (Qul a’uudzu bi rabbin-naas). Lalu, dengan kedua telapak tangan itu,
bagian tubuh yang dapat dijangkau diusap. Mulai dari kepala, wajah, dan tubuh
bagian depan.” (HR. Bukhari, Muslim, Malik, Abu Daud, At-Tirmidzi, Ibnu
Majah, dan An-Nasa’i)
Setelah itu baca ayat Kursi (Al-Baqarah: 255) (HR. Bukhari)
Lalu baca surat Al-Baqarah ayat 285-286 (HR. Bukhari & Muslim)
9
Terakhir, baca doa sebelum tidur: “Bismika Allaahumma ahyaa wa amuut”.
(Dengan namaMu, Ya Allah, aku hidup dan mati) (HR. Bukhari & Muslim)
e. Bangun untuk sholat Tahajjud pada sepertiga malam terakhir ( Jam 2-4
Pagi )
“Dan pada sebagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu
ibadah tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke
tempat yang terpuji.” (Surah al-Isra’ 17: 79)
Nabi, “Rabb kita turun pada setiap malam ke langit dunia, ketika tersisa sepertiga
malam yang terakhir, lalu berfirman, ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku maka Aku
kabulkan doanya. Siapa yang memohon kepada-Ku, siapa yang meminta ampunan
kepada-Ku maka Aku memberikan ampunan baginya.’ Demikianlah hal itu terjadi
hingga terbit fajar.” (HR. Bukhari & Muslim).
Shalat malam (Tahajud) tidak dibatasi jumlahnya, tetapi paling sedikit 2 ( dua )
raka’at. Yang paling utama kita kekalkan adalah 11 ( sebelas ) raka’at atau 13
( tiga belas ) raka’at, dengan 2 ( dua ) raka’at shalat Iftitah. Cara (Kaifiat)
mengerjakannya yang baik adalah setiap 2 ( dua ) rakaat diakhiri satu salam.
Sebagaimana diterangkan oleh Rosulullah SAW :“ Shalat malam itu, dua-dua.”
( HR Ahmad, Bukhari dan Muslim )
f. Saat sujud Berdoalah dengan suara yang lembut dan khusyu atau setiap
selesai sholat Tahajjud Berdoalah dengan mengangkat kedua tangan dan
Mohon ampun kepada Allah atas dosa-dosa kita dengan mengucapkan :
Astaghfirullah hal azhim.. sambil mengingat dosa yang telah kita perbuat
sampai kira2 cukup kemudian Memuji kepada Allah dengan Asmaul Husna ,
Sholawat Nabi selanjutnya Berdoa dengan keinginan yang jelas, masuk akal
10
dan suara yang pelan penuh pengharapan serta yakin doa pasti dikabulkan.
Doakan orang tua terlebih dahulu dan umat islam sebelum kita memulai doa
untuk diri kita sendiri
Dari Ibnu Abbas RA bahwa Rasulullah SAW bersabda.
“Artinya : Adapun pada waktu sujud, maka bersungguh-sungguhl ah berdoa sebab
saat itu sangat tepat untuk dikabulkan“. [Shahih Muslim, kitab Shalat bab Nahi
An Qiratul Qur'an fi Ruku' wa Sujud 2/48]
Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut.
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.
QS. al-A’raf (7) : 55
Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah)
memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan
diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat
kepada orang-orang yang berbuat baik. QS. al-A’raf (7) : 56
“Allah mempunyai Asmaul Husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan
menyebut asmaul husna itu…” (QS. Al-A’raf 7:180)
g. Setelah selesai sholat malam lakukan Sahur untuk niat puasa Senin atau
Kamis pada pagi harinya. Dan pada sore harinya saat berbuka puasa
berdoalah apa yang diinginkan
Dari Abdullah bin ‘Amr bin ‘Ash Radhiyallahu ‘anhu bahwa dia mendengar
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.
“Artinya : Sesungguhnya bagi orang yang berpuasa saat berbuka ada doa yang
tidak ditolak”. [Sunan Ibnu Majah, bab Fis Siyam La Turaddu Da'watuhu 1/321
11
No. 1775. Hakim dalam kitab Mustadrak 1/422. Dishahihkan sanadnya oleh
Bushairi dalam Misbahuz Zujaj 2/17].
h.Usahakan melakukan Sholat Dhuha minimal 4 rakaat maksimal 12 rakaat
Shalat Dhuha adalah shalat sunah yang dilakukan setelah terbit matahari sampai
menjelang masuk waktu zhuhur. Afdhalnya dilakukan pada pagi hari disaat
matahari sedang naik ( kira-kira jam 9.00 ). Shalat Dhuha lebih dikenal dengan
shalat sunah untuk memohon rizki dari Allah, berdasarkan hadits Nabi SAW : ”
Allah berfirman : Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas
mengerjakan empat rakaat pada waktu permulaan siang ( Shalat Dhuha ) niscaya
pasti akan Aku cukupkan kebutuhanmu pada akhir harinya ” ( HR.Hakim dan
Thabrani ).
i. Sebelum keluar rumah (didalam rumah) bacalah Surat Al Ikhlas 7 kali
(Pengalaman pribadi dan orang lain berdasarkan kitab yang saya pelajari )
j. Di jalan banyaklah beramal bersikap yang tidak merugikan orang lain,
tidak mengeluh, banyak bersyukur, berpikir positip dan banyak berdzikir.
k. Sholat berjamaah di Masjid ditambah sholat sunat sebelum dan sesudah
sholat wajib
Ibnu Abbas berkata. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.
“Artinya : Barangsiapa mendengar seruan muadzin dan tak ada udzur yang
menghalanginya, shahabat bertanya. ‘Apakah udzur itu ?’ Rasulullah
menjawab.’Rasa takut dan sakit’, maka shalat yang ia kerjakan tidak diterima”
[Abu
Dawud di dalam Sunnannya 1/373 hadits no. 551]
12
“Artinya : Sesungguhnya shalat yang paling berat bagi orang munafik adalah
shalat shubuh dan shalat isya’ seandainya mereka tahu apa yang ada pada
keduanya tentu mereka akan mendatanginya walau dengan merangkak, aku ingin
sekali supaya shalat ditegakkan dan memerintahkan seseorang menjadi imamnya
kemudian pergi bersama beberapa orang lelaki dengan membawa kayu bakar
mendatangi kaum yang tidak mengerjakan shalat berjama’ah, lalu aku bakarrumah
mereka dengan api” [Shahih Muslim 1/1,425 no. 651 kitab al-Masajid
wamawadli'ush shalat bab.42]
Dari Aisyah RA bahwa Nabi SAW bersabda :” Dua rakaat fajar (shalat sunnat
yang dikerjakan sebelum subuh) itu lebih baik daripada dunia dan seisinya. “ (HR
Muslim)
Rasulullah SAW bersabda, Barangsiapa shalat dalam sehari semalam dua belas
rakaat akan dibangun untuknya rumah di Surga, yaitu; empat rakaat sebelum
Zhuhur dan dua rakaat sesudahnya, dua rakaat sesudah Maghrib, dua rakaat
sesudah Isya dan dua rakaat sebelum shalat Subuh.”” (HR. At-Tirmidzi, ia
mengatakan, hadits ini hasan shahih).
Dari Ibnu Umar Radhiallaahu anhu, bahwa Nabi shallallahu alaihi wasalam
bersabda : “Semoga Allah memberi rahmat bagi orang yang shalat empat rakaat
sebelum Ashar.” (HR. Abu Daud dan At-Tirmidzi, ia mengatakan, hadits ini
hasan)
Dari Aisyah : “Adalah nabi saw. Shalat sebelas rakaat di antara shalat Isya dan
terbit fajar. Beliau memberi salam setiap dua rakaat dan yang penghabisan satu
rakaat” (H.R. Bukhari dan Muslim).
Tambahan :
13
Di Masjid Al Musyawaroh Kelapa Gading Jakarta Utara pada ceramah Tarawih
Ramadhan 1413H kemarin oleh ustadz dari Wisata Rohani Jakarta, Diterangkan
bahwa Sholat Jamaah di masjid disertai sholat sunat Rawatib tanpa putus selama +
1bulan dapat menyegerakan doa /suatu keinginan. Ustadz tsb menceritakan telah
didatangi seorang Penjual permen keliling dan isterinya yang putus asa karena
tidak bisa bayar sekolah anaknya. Oleh ustadz tsb di sarankan sholat jamah dan
sholat sunat. Sampai di rumah Si Penjual permen ragu. Mosok minta jalan
dibayarkan sekolah anak malah disuruh sholat, tapi setelah tidak tega melihat anak
malu tidak masuk sekolah dan waktunya juga semakin mepet, Si Penjual
permenpun pasrah karena tidak ada jalan lain lagi untuk bayar. Yakin pertolongan
Allah pasti datang maka Si Penjual permen melakukan sholat wajib berjamaah dan
sholat sunat tanpa putus, setelah melalui beberapa godaan seperti, susah cari
teman jamaah, tidak laku jualan setelah sholat jamaah dll dan tetap melakukan
sholat jamaah tanpa putus, akhirnya tidak lama kemudian datanglah pertolongan
Allah lewat orang lain sehingga Si Penjual Permen bisa membayar sekolah
anaknya.
Doa dan keinginan si Penjual permen telah dikabulkan oleh Allah karena sholat
Jamaah dan Sunat Rawatib tanpa putus.
l. Saat Adzan dan Iqomah berdoalah.
Do’a yang diucapkan antara azan dan iqomat tidak ditolak (oleh Allah). (HR.
Ahmad)
Setelah anda minta ternyata belum juga diberi oleh Allah terus bagaimana
menyikapinya?:
14
Hadist riwayat Abu Hurairah ra.:
Bahwa Rasulullah saw. bersabda: Akan dikabulkan doa seseorang di antara kamu
sekalian selama dia tidak terburu-buru berkata: Aku sudah berdoa, tetapi aku
tidak atau belum dikabulkan. (Shahih Muslim No.4916)
Tiada seorang berdo’a kepada Allah dengan suatu do’a, kecuali dikabulkanNya,
dan dia memperoleh salah satu dari tiga hal, yaitu dipercepat terkabulnya baginya
di dunia, disimpan (ditabung) untuknya sampai di akhirat, atau diganti dengan
mencegahnya dari musibah (bencana) yang serupa. (HR. Ath-Thabrani)
Bersyukurlah dengan apa yang diberikan oleh Allah selama ini, Bisa lihat,
bisa jalan, sehat..dst… perhatikan Firman Allah :
“Dan ketika Tuhan-mu mengumumkan’Jika kamu bersyukur, pasti Aku akan
menambahkan lebih banyak karunia kepadamu; dan jika kamu tidak mensyukuri,
sesungguhnya azabku sangat keras’ “ (QS Ibrahim [14]: 8 )
“Dan barangsiapa yang bersyukur, maka sesungguhnya dia bersyukur untuk
(kebaikan) dirinya sendiri, dan barangsiapa yang kufur (tidak bersyukur), maka
sesungguhnya Tuhanku Maha kaya (tidak membutuhka sesuatu) lagi Mahamulia”
(QS An-Naml [27]: 40)
Tugas anda hanya meminta/berdoa tidak perlu anda memikirkan caranya agar
keinginan terkabul, Allah yang akan memberikan jalan keluar dan rezeki dari arah
yang tiada disangka-sangkanya.
Tidak ada yang sia-sia dalam usaha bekerja mendekatkan diri kepada Allah
karena cepat atau lambat permintaan kepada Allah pasti diberi…
15
Mulailah dari yang paling mudah…dst otomatis ibadah kita nanti akan
meningkat dengan sendirinya. sekali-lagi…. tidak ada sedikitpun yang sia-sia
dalam berdoa karena jawaban kecil dari doa kita kepada Allah yang sering
tidak kita sadari adalah kita dilindungi Allah dari musibah…
Jangan ditunda segera saja jemput rejeki anda …Lawan setan yang
berusaha membujuk diri kita untuk malas dan tidak yakin berhasil dalam
berusaha dengan cara diatas … Saya yakin kita pasti bisa.. mulailah dengan
mengucapkan : Astaghfirullahaladzim… Audzubillahiminisyaitonirrojim…
Bismillahirrohmannirohim…
Allah pasti memberi orang yang meminta kepadaNya.. Amin.
16