mengelola bauran dan lini produk kelompok 1
DESCRIPTION
Materi Manajemen PemasaranTRANSCRIPT
Mengelola Bauran dan Lini ProdukMengelola Bauran dan Lini ProdukMengelola Bauran dan Lini ProdukMengelola Bauran dan Lini ProdukManajemen Pemasaran ( Dosen : Yetty Husnul)
Klasifikasi Produk
1
Bauran Produk
2
Lini Produk
3
4
5
Produk & Lini Produk
Perentangan Lini Produk
Daftar isiDaftar isi
Keputusan dalam Merek
6
Pengemasan dan Pelabelan
7
8
Merek
Daftar isiDaftar isi
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke suatu pasar untuk memenuhi keinginan atau kebutuhan.
Produk yang dipasarkan meliputi barang fisik, jasa, pengalaman, peristiwa, orang, tempat, properti,organisasi, dan gagasan.
Produk adalah elemen kunci dalam tawaran pasar (market offering).
Definisi ProdukDefinisi Produk
Lini berasal dari bahasa inggris ‘line’ yang berarti garis
Lini Produk merupakan strategi pemasaran untuk menjual beberapa jenis produk : Line dept (kedalaman lini) Line Consistency (konsistensi lini) Line Vulnerability (tingkat kekuatan lini)
Definisi Lini ProdukDefinisi Lini Produk
Manfaatinti
Level ProdukLevel Produk
Hierarki ProdukHierarki Produk
Rumpun Kebutuhan (Need Family)
Rumpun Produk (Product Family)
Kelas Produk (Product Class)
Lini Produk (Product Line)
Jenis Produk (Product Type)
Merek (Brand)
Unit Produk (Stockkeeping)
Klasifikasi ProdukKlasifikasi Produk
Pemasar biasanya mengklasifikasikan produk berdasarkan karakteristik produk :
1.Daya Tahan2.Wujud3.Konsumen
Klasifikasi ProdukKlasifikasi Produk
Pemasar biasanya mengklasifikasikan produk berdasarkan karakteristik produk :
1.Daya Tahan2.Wujud3.Konsumen
1) Barang tidak tahan lama (nondurable goods)
2) Barang tahan lama (durable goods)
3) Jasa (service)
Klasifikasi ProdukKlasifikasi Produk
Pemasar biasanya mengklasifikasikan produk berdasarkan karakteristik produk :
1.Daya Tahan2.Wujud3.Konsumen
1) Barang kenyamanan (convenience) : keb. Sehari-hari, dadakan, darurat
2) Barang belanjaan (shopping) : homogen, heterogen
3) Barang khusus (speciality goods)
4) Barang yang dalam kondisi normal tidak dicari (unsought)
Klasifikasi Barang IndustriKlasifikasi Barang Industri
Tiga Kelompok barang industri :
1. Bahan baku dan suku cadang
2. Barang modal3. Perlengkapan dan Jasa
Bisnis
Klasifikasi Barang IndustriKlasifikasi Barang Industri
Tiga Kelompok barang industri :
1. Bahan baku dan suku cadang
2. Barang modal3. Perlengkapan dan Jasa
Bisnis
Bahan Mentah :Produk pertanian, produk alam Bahan Baku dan suku cadang hasil manufaktur :Bahan baku komponen, Suku
cadang komponen
Klasifikasi Barang IndustriKlasifikasi Barang Industri
Tiga Kelompok barang industri :
1. Bahan baku dan suku cadang
2. Barang modal3. Perlengkapan dan Jasa
Bisnis
Instalasi:Bangunan, Peralatan Peralatan:Perkakas dan peralatan pabrik
Klasifikasi Barang IndustriKlasifikasi Barang Industri
Tiga Kelompok barang industri :
1. Bahan baku dan suku cadang
2. Barang modal3. Perlengkapan dan Jasa
Bisnis
Perlengkapan :Perlengkapan Operasi: Batu bara, kertas tulis Barang untuk pemeliharaan dan perbaikan:Cat, paku, sapu
Bisnis :Jasa pemeliharaan: Reparasi mesin Jasa konsultasi:Konsultasi manajemen, iklan
Definisi Bauran ProdukDefinisi Bauran Produk
Bauran produk (product mix, juga disebut product assortment) adalah kumpulan dari semua produk dan unit produk yang ditawarkan penjual tertentu kepada pembeli.
Bauran produk suatu perusahaan memiliki lebar, panjang, kedalaman dan konsistensi tertentu :
1.Lebar bauran produk mengacu pada berapa banyak macam lini produk perusahaan itu.
2.Panjang bauran produk mengacu pada jumlah unit produk dalam bauran produknya.
3.Kedalaman bauran produk mengacu pada berapa banyak varian yang ditawarkan tiap produk dalam lini tersebut.
4.Konsistensi bauran produk mengacu pada seberapa erat hubungan berbagai lini produk dalam hal penggunaan akhir, persyaratan produksi, saluran distribusi, atau hal lainnya.
Lebar Bauran Produk dan Panjang Lini Produk untuk Produk Procter & Gamble
Lebar Bauran Produk dan Panjang Lini Produk untuk Produk Procter & Gamble
LEBAR BAURAN PRODUK
DETERGEN PASTA GIGISABUN
BATANGAN
POPOK SEKALI PAKAI
PRODUK KERTAS
PANJANG LINI PRODUK
Ivory Snow (1930)
Gleem (1952)
Ivory (1879) Pampers (1961)
Charmin (1928)
Dreft (1933) Crest (1955) Camay (1926)
Luvs (1976) Puffs (1960)
Tide (1946) Zest (1952) Bounty (1965)
Cheer (1950) Safeguard (1963)
Dash 1954) Oil of Olay (1993)
Bold(1965)
Gain(1956)
Era(1972)
Keputusan Lini ProdukKeputusan Lini Produk
1. Analisis Lini Produk
2. Panjang Lini Produk
3. Keputusan Melebarkan Lini
a) Penjualan dan Laba Lini Produk
b) Profil Pasar Lini
1) Line Streching2) Line Filling
1. Pelebaran ke Bawah (downward strecht)
2. Pelebaran ke atas (upward strecht)
3. Pelebaran dua arah (two-ways strecht)
Kontribusi item Produk bagi Total Penjualandan Laba Lini Produk [AGI]Kontribusi item Produk bagi Total Penjualandan Laba Lini Produk [AGI]
Item Produk
Per
sen
tase
Ko
ntr
ibu
site
rhad
ap P
enju
alan
dan
Lab
a
Definisi MerekDefinisi Merek
Merek adalah nama, istilah, tanda, simbol, rancangan atau kombinasi dari semua hal tersebut, yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi barang atau jasa dari seorang atau sekelompok penjual dan untuk membedakannya dari produk pesaing (American Marketing Association).
Merek memiliki 6 (enam) level pengertian :1.Atribut2.Manfaat3.Nilai4.Budaya5.Kepribadian6.Pemakai
Ekuitas MerekEkuitas Merek
Tingkat merek terhadap pembeli :1)Kesadaran merek (brand awareness) yang tinggi2)Penerimaan merek (brand acceptability) yang tinggi3)Preferensi merek (brand preference) yan tinggi4)Kesetiaan merek (brand loyalty) yang tinggi
Lima level sikap pelanggan terhadap merek menurut Aaker, dari yang terendah hingga tertinggi :
1)Pelanggan akan mengganti merek, terutama untuk alasan harga. Tidak ada kesetiaan merek.2)Pelanggan puas. Tidak ada alasan untuk berganti merek.3)Pelanggan puas dan merasa rugi bila berganti merek4)Pelanggan menghargai merek itu dan menganggapnya sebagai teman.5)Pelanggan terikat kepada merek itu.
Ekuitas merek (Ekuitas merek (brand equitybrand equity) sangat berkaitan dengan seberapa ) sangat berkaitan dengan seberapa banyak pelanggan suatu merek berada pada posisi 3,4,5.banyak pelanggan suatu merek berada pada posisi 3,4,5.
Ekuitas Merek (Lanjutan…)Ekuitas Merek (Lanjutan…)
Keuntungan dari Ekuitas merek yang tinggi :Keuntungan dari Ekuitas merek yang tinggi :
1.Biaya pemasaran lebih kecil2.Perusahaan mempunyai posisi yang lebih kuat dalam negosiasi dengan distributor dan pengecer.3.Perusahaan dapat mengenakan harga yang lebih tinggi daripada pesaingnya.4.Lebih mudah untuk meluncurkan perluasan merek.5.Merek melindungi perusahaan dari persaingan harga yang ganas.
Suatu nama merek harus dikelola dengan cermat agar ekuitas Suatu nama merek harus dikelola dengan cermat agar ekuitas merek tidak mengalami penyusutan.merek tidak mengalami penyusutan.
Ekuitas Merek (Lanjutan…)Ekuitas Merek (Lanjutan…)
Keputusan Pemberian Merek :• Merek• Generik (tanpa merek)
Manfaat merek bagi penjual :
1)Merek memudahkan penjual memproses pesanan dan menelusuri masalah.2)Nama merek dan tanda merek penjualan memberikan perlindungan hukum atas ciri-ciri produk yang unik.3)Merek memberikan kesempatan kepada penjual untuk menarik pelanggan yang setia dan menguntungkan.4)Merek membantu penjual melakukan segmentasi pasar.5)Merek yang kuat membantu membangun citra perusahaan, memudahkan perusahaan meluncurkan merek-merek yang baru yang mudah diterima oleh para distributor dan pelanggan.
Keputusan Pemberian Merek :• Merek• Generik (tanpa merek)
Ekuitas Merek (Lanjutan…)Ekuitas Merek (Lanjutan…)
Empat strategi dalam memilih nama merek :1)Nama merek individual : keuntungannya utamanya adalah bahwa reputasi perusahaan tidak terikat erat dengan produk itu.2)Nama kelompok digunakan untuk semua produk : biaya pengembangan lebih sedikit karena tidak dibutuhkan riset ”nama” atau pengeluaran iklan yang besar untuk menciptakan pengakuan nama merek.3)Nama kelompok yang berbeda-beda untuk semua produk : jika perusahaan memproduksi produk-produk yang agak berbeda, tidak dianjurkan untuk menggunakan nama kelompok keseluruhan untuk semua produk.4)Nama dagang perusahaan dikombinasikan dengan nama produk individual. Misalnya Kellogg’s Rice Krispies, dsb.
Mutu yang diinginkan dari suatu merek :
1.Harus menyatakan sesuatu tentang manfaat produk, misalnya : Beautyrest, Crafts-man, dsb.2.Harus menyatakan mutu produk seperti tindakan atau warna, misalnya : Sunkist, Blue Bird, dsb.3.Harus mudah diucapkan, dikenal, dan diingat : nama yang pendek akan lebih baik, misalnya : Tik Tak, Sugus, dsb.4.Harus berbeda, misalnya : Mustang, Kodak, Nikon, dsb.5.Tidak boleh memiliki makna yang buruk di negara dan bahasa lain, misalnya : Nova yang dalam bahasa Spanyol artinya ”tidak berjalan lancar”.
Ekuitas Merek (Lanjutan…)Ekuitas Merek (Lanjutan…)
Lima pilihan strategi merek :
1.Perluasan lini (merek yang ada diperluas ke ukuran, rasa baru, dll. dalam kategori produk yang telah ada).2.Perluasan merek (merek diperluas ke kategori produk baru).3.Multi-merek (merek baru diperkenalkan dalam kategori produk yang sama)4.Merek baru (merek baru untuk kategori produk baru)5.Merek bersama (merek yang menyandang dua nama merek terkenal atau lebih)
Ekuitas Merek (Lanjutan…)Ekuitas Merek (Lanjutan…)
Sebaik apapun suatu merek diposisikan dalam pasar, perusahaan mungkin harus menentukan kembali posisinya nanti bila menghadapai pesaing baru atau bila terjadi perubahan preferensi pelanggan. (Keputusan Penentuan Ulang Posisi Mekerk)
Ekuitas Merek (Lanjutan…)Ekuitas Merek (Lanjutan…)
Strategi Pengembangan MerekStrategi Pengembangan Merek
Product Category
Brand Name
Existing
New
Existing New
Line Extension
Brand Extension
Multibrands New Brands
Source:
Kotler P & Amstrong G., 2004 “Principle of Marketing”, 10th edition / International Edition, Prentice Hall, New Jersey
Rumusan PemasaranRHMRumusan PemasaranRHM
DAYA TARIK PENAWARAN
PASAR
HARGA BERDASARKAN NILAI
BAURAN DAN KUALITAS
JASA
FITUR DAN KUALITAS PRODUK