melampaui harapan...untuk bahan baku pembuatan semen. diikuti pendirian pt semen gresik sebagai...
TRANSCRIPT
Laporan Tahunan
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk 2019
MELAMPAUI HARAPAN
Laporan tahunan ini memuat pernyataan kondisi keuangan, hasil
operasi, proyeksi, rencana, strategi, kebijakan, serta tujuan Perseroan,
yang digolongkan sebagai pernyataan ke depan dalam pelaksanaan
Perundang-undangan yang berlaku, kecuali hal-hal yang bersifat historis.
Pernyataan-pernyataan tersebut memiliki prospek risiko, ketidakpastian,
serta dapat mengakibatkan perkembangan aktual secara material
berbeda dari yang dilaporkan.
Pernyataan-pernyataan prospektif dalam laporan tahunan ini dibuat
berdasarkan berbagai asumsi mengenai kondisi terkini dan kondisi
Perseroan pada masa mendatang serta lingkungan bisnis di mana
Perseroan menjalankan kegiatan usaha. Perseroan tidak menjamin
bahwa dokumen-dokumen yang telah dipastikan keabsahannya ini akan
memberikan hasil yang diharapkan.
Laporan tahunan ini memuat kata “Perseroan”, "SIG" dan
“Semen Indonesia” yang didefinisikan sebagai PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk yang menjalankan kegiatan usaha dalam bidang
industri persemenan. Laporan ini juga memuat kata "Grup" yang
merepresentasikan kinerja perusahaan secara konsolidasian. Penyebutan
satuan mata uang “Rupiah”, “Rp” atau IDR merujuk pada mata uang resmi
Republik Indonesia, sedangkan “Dolar AS” atau USD merujuk pada mata
uang resmi Amerika Serikat. Semua informasi keuangan disajikan dalam
mata uang Rupiah.
Sanggahan dan Batasan Tanggung Jawab
Laporan ini disajikan dalam dua Bahasa dengan buku berbeda yaitu Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris dengan menggunakan jenis dan ukuran
huruf yang mudah dibaca dan dicetak dengan kualitas yang baik. Laporan
Tahunan ini dapat dilihat dan diunduh di website resmi Semen Indonesia
www.SIG.id
SIG memahami bahwa kami harus fleksibel, gesit, dan berani bergerak selangkah lebih
maju untuk dapat beradaptasi dengan perubahan pasar dan tetap tangguh menghadapi
persaingan yang semakin kompetitif. Saat ini, kami tengah bertransformasi dari produsen
semen menjadi penyedia solusi bahan bangunan terbesar di regional. Langkah besar ini
membutuhkan sinergi dan konsolidasi yang kuat dengan entitas-entitas anak, dan kami
meyakini bahwa strategi ini sudah tepat untuk memperkokoh landasan Perseroan untuk
menjadi pemimpin pasar terbaik dan berkontribusi bagi pembangunan ekonomi nasional.
Melampaui Harapan
Ikhtisar 2019
Tahun 2019 kami menyelesaikan proses akuisisi PT Holcim Indonesia Tbk untuk memperkuat Visi baru kami
Kapasitas Terpasang
53JutaTon/Tahun
Integrated Cement Plant
Pelabuhan
Lokasi
Grinding Plant
Packing Plant
8
632
9
7
Visi SIG:
Menjadi Perusahaan Penyedia Solusi Bahan Bangunan Terbesar di Regional1
53,4%
Produsen Semen Asia Tenggara
Market Share Indonesia
#
Produsen Semen Dunia(Kapasitas Produksi)
20Top #
Ikhtisar 2019
6Produk Beton Inovasi & Solusi
10 Bidang Usaha Pendukung
• Logistik
• Produksi Beton
Siap Pakai
• Perdagangan Bahan
Bangunan
• Jasa Penambangan
• Produksi Kantong
• Kawasan Industri
• Properti
• Sistem Informasi
• Pengelolaan Limbah
Industri
• International Trading
ThruCrete
SpeedCrete
DecoCrete
Merek SemenSemen GresikSemen Padang Semen Tonasa DynamixSemen Andalas Thang Long Cement
Sosial dan Keberlanjutan
kgCO2/toncement equivalent
634
39.578Mitra Binaan
72.620 Penerima Manfaat
Limbah dimanfaatkan kembali untuk bahan baku dan bahan bakar alternatif
Juta Ton1,8
Menurunkan sampai
Naik 63% dari 1,1 juta ton (baseline 2010)
Turun 10% dari 708 kg CO /ton cement
equivalent (baseline 2010)
2
Sekilas Semen Indonesia
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk,
sebelumnya bernama
PT Semen Gresik (Persero) Tbk
merupakan perusahaan yang
bergerak di bidang industri semen.
Diresmikan di Gresik pada tanggal
7 Agustus 1957 oleh Presiden RI
pertama dengan kapasitas terpasang
250.000 ton semen per tahun.
Pada tanggal 17 September 1998, Pemerintah melepas kepemilikan
sahamnya di Perseroan sebesar 14% melalui penawaran terbuka
yang dimenangkan oleh Cemex S. A. de C. V., perusahaan semen
global yang berpusat di Meksiko. Komposisi kepemilikan saham
berubah menjadi Pemerintah RI 51%, Publik 35% dan Cemex 14%.
Kemudian tanggal 30 September 1999 komposisi kepemilikan
saham berubah menjadi: Pemerintah RI 51,01%, Publik 23,46% dan
Cemex 25,53%.
Akhir Maret 2010, Blue Valley Holdings
PTE Ltd, menjual seluruh sahamnya
melalui private placement, sehingga
komposisi pemegang saham Perseroan
berubah menjadi Pemerintah 51,01% &
publik 48,99%. Pada April tahun 2012,
Perseroan berhasil menyelesaikan
pembangunan Pabrik Tuban IV
berkapasitas 2,5 juta ton. Setelah
menjalani masa commissioning, pada
bulan Juli 2012 pabrik baru tersebut
diserahterimakan, diikuti peresmian
operasional komersial pada bulan
Oktober 2012.
Selanjutnya, pada
triwulan ketiga 2012,
Perseroan juga
berhasil menyelesaikan
pembangunan pabrik
semen Tonasa V di
Sulawesi. Pabrik baru
berkapasitas 2,5 juta ton
tersebut menjalani masa
commissioning sejak
September 2012, dan mulai
beroperasi komersial pada
triwulan pertama 2013.
Tanggal 18 Desember 2012
Perseroan resmi mengambil
alih 70% kepemilikan saham
Thang Long Cement Joint
Stock Company (TLCC)
dari Hanoi General Export-
Import Joint Stock Company
(Geleximco) di Vietnam,
berkapasitas 2,3 juta ton.
Aksi korporasi ini menjadikan
Perseroan tercatat sebagai
BUMN Multinasional yang
pertama di Indonesia.
Tanggal 31 Januari 2019, Perseroan resmi mengambilalih
80,6% saham PT Holcim Indonesia Tbk (Holcim) dari
LafargeHolcim Ltd. Dengan akuisisi ini Perseroan menjadi
salah satu produsen semen terbesar di Asia Tenggara
dengan kapasitas terpasang 53 juta ton per tahun.
Perseroan juga mengubah nama PT Holcim Indonesia
Tbk menjadi PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) dan
mengubah merek Holcim menjadi Dynamix.
Tanggal 27 Juli 2006 terjadi
transaksi penjualan saham Cemex
Asia Holdings Ltd. kepada Blue
Valley Holdings PTE Ltd. sehingga
komposisi kepemilikan saham
berubah menjadi Pemerintah RI
51,01%, Blue Valley Holdings PTE
Ltd. 24,90% dan Publik 24,09%
Pada tanggal 8 Juli 1991 saham Semen Gresik
tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek
Surabaya (kini menjadi Bursa Efek Indonesia)
serta merupakan BUMN pertama yang go public
dengan menjual 40 juta lembar saham kepada
masyarakat. Komposisi pemegang saham pada
saat itu: Pemerintah RI 73% dan Publik 27%.
Pada bulan September 1995, Perseroan melakukan
Penawaran Umum Terbatas I (Right Issue I), yang mengubah
komposisi kepemilikan saham menjadi Pemerintah RI 65%
dan Publik 35%. Pada tanggal 15 September 1995
PT Semen Gresik berkonsolidasi dengan
PT Semen Padang dan PT Semen Tonasa. Total kapasitas
terpasang Perseroan saat itu sebesar 8,5 juta ton semen
per tahun.
Tanggal 20 Desember
2013 Perseroan
menandatangani akta
pendirian perusahaan
patungan PT Krakatau
Semen Indonesia (KSI)
yang akan membangun
pabrik pengolahan limbah
berupa slag powder
sebagai bahan baku
pembuatan semen.
Selanjutnya pada
tanggal 24 Desember
2013, Perseroan
melanjutkan proses
Transformasi
Korporasi dan
memantapkan peran
fungsi Strategic
Holding dengan
membentuk entitas
anak baru PT Semen
Gresik.
Mulai tahun 2014 Perseroan
merealisasikan pembangunan
unit dua pabrik baru di Padang
dan di Rembang, dilanjutkan
dengan pengambilan keputusan
untuk segera merealisasikan
pembangunan satu unit pabrik
baru di Aceh. Perseroan juga
merealisasikan pembangunan
pabrik Ground Granulated
Blast Furnace Slag di Cigading,
melalui PT Krakatau Semen
Indonesia.
Tahun 2016, Perseroan mendirikan
PT Semen Indonesia Internasional
(SII), PT Semen Indonesia Aceh (SIA),
dan PT Semen Kupang Indonesia
(SKI) serta mengubah nama PT SGG
Prima Beton menjadi PT Semen
Indonesia Beton (SIB) sebagai bagian
dari rencana ekspansi di bidang
persemenan dan non-semen.
Tahun 2017, Perseroan mendirikan perusahaan patungan di
sektor bahan bangunan, yaitu PT Semen Indonesia Industri
Bangunan (SIIB). Perusahaan ini merupakan upaya dalam
menangkap peluang pertumbuhan industri bahan bangunan,
yang dapat menjadi sumber pertumbuhan baru sekaligus
meningkatkan sinergi antar entitas anak. Selain itu, dua Pabrik
baru Perseroan yaitu Pabrik Rembang di Jawa Tengah dan
Pabrik Indarung VI di Sumatera Barat memasuki masa operasi
komersial, dengan kapasitas masing-masing sebesar 3 juta
ton per tahun.
Tanggal 20 Desember
2012 Perseroan resmi
berperan sebagai
Strategic Holding
Company sekaligus
mengubah nama,
dari PT Semen Gresik
(Persero) Tbk menjadi
PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk dan
tanggal 7 Januari 2013
dijadikan sebagai
tanggal berdirinya
Perseroan.
Jejak Langkah
1999
Cemex menjadi strategic
partner, dengan
kepemilikan saham
sebesar 14,0%. Struktur
kepemilikan Perseroan
menjadi:
• Pemerintah RI: 51%
• Publik: 23.5%
• Cemex: 25,5%
Nilai kapitalisasi pasar
menjadi Rp6,6 triliun.
2006
Blue Valley Holdings
membeli kepemilikan
saham SMGR
dari Cemex, nilai
kapitalisasi:
Rp21.5 triliun.
Kepemilikan:
• Pemerintah RI: 51%
• Publik: 24,1%
• Blue Valley: 24,9%
2010
Blue Valley Holdings,
menjual seluruh
kepemilikan saham
SMGR. Nilai pasar
pada April, 2019
sebesar
Rp72,31 triliun.
Kepemilikan:
• Pemerintah RI: 51%
• Publik: 49%
2012
Kapitalisasi per 31
Desember 2012 Rp94
triliun, kapasitas
produksi (installed)
sebesar 28,5 ton per
tahun.
Menyelesaikan
pembangunan 2 unit
pabrik semen.
Akuisisi Thang Long
Cement Joint Stock
Company (TLCC), di
Vietnam.
Menjadi Strategic
Holding Company dan
merubah nama menjadi
PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk.
2013
Mendirikan PT Krakatau
Semen Indonesia, Joint
Venture Company di
bidang pengolahan
limbah slag powder
untuk bahan baku
pembuatan semen.
Diikuti pendirian
PT Semen Gresik
sebagai langkah lanjutan
dari proses Transformasi
Korporasi.
2014
Mulai tahap pembangunan fisik Pabrik
baru di Rembang dan di Padang
(Indarung VI).
Mendirikan PT Sinergi Informatika
Semen Indonesia (SISI)
2016
Mendirikan PT Semen
Indonesia International
(SII), PT Semen Indonesia
Aceh (SIA) dan PT Semen
Kupang Indonesia (SKI) serta
mengubah nama
PT SGG Prima Beton menjadi
PT Semen Indonesia Beton
(SIB) sebagai bagian dari
rencana ekspansi di bidang
persemenan dan non semen.
1957
Tahun peresmian
Perseroan, memiliki
satu fasilias produksi
berkapasitas 250.000 ton
per tahun (kapasitas disain)
1991
Initial Public Offering (IPO)
Perseroan, Nilai kapitalisasi
pasar: Rp0,63 triliun.
Struktur kepemilikan
Perseroan:
• Pemerintah RI: 73%
• Publik: 27%
1995
Akuisisi perusahaan
semen dalam negeri,
PT Semen Padang
(Persero) dan
PT Semen Tonasa
(Persero)
1998
Cemex menjadi strategic
partner, dengan kepemilikan
saham sebesar 14,0%.
Struktur kepemilikan
Perseroan menjadi:
• Pemerintah RI: 51%
• Publik: 35%
• Cemex: 14,0%
Nilai kapitalisasi pasar
menjadi Rp4,9 triliun
2017
Mendirikan perusahaan patungan di sektor
bahan bangunan bernama
PT Semen Indonesia Industri Bangunan
(SIIB) untuk menangkap peluang
pertumbuhan industri bahan bangunan
sebagai sumber pertumbuhan baru
sekaligus untuk meningkatkan sinergi antar
entitas anak.
Operasi komersial Pabrik Rembang di Jawa
Tengah dan Pabrik Indarung VI di Sumatera
Barat dengan kapasitas masing-masing
3 juta ton per tahun.
2019
Mengakuisisi 80,64% saham PT Holcim Indonesia Tbk milik
Holdervin B.V. melalui entitas anak PT Semen Indonesia
Industri Bangunan pada 31 Januari 2019 sehingga menjadi
pemegang saham mayoritas PT Holcim Indonesia Tbk.
Mengganti nama PT Holcim Indonesia Tbk menjadi
PT Solusi Bangun Indonesia (SBI)
Melakukan Penawaran Tender Wajib sehingga
kepemilikian saham PT Solusi Bangun Indonesia
meningkat menjadi 98,3%
Merek Holcim berubah menjadi Dynamix
Makna Logo
Pada awal tahun 2020, Semen Indonesia melakukan corporate rebranding
yang salah satunya dilakukan dengan mengubah logo perusahaan.
Selaras dengan visi baru Perseroan
”Menjadi Perusahaan Penyedia Solusi
Bahan Bangunan Terbesar di Regional”,
Perseroan memutuskan melakukan
rebranding dengan beberapa pertimbangan
antara lain:
• lingkungan bisnis yang kian kompetitif
• citra dan persepsi pemangku
kepentingan tentang Perseroan
• untuk membentuk dan menanamkan
kembali visi, misi dan nilai baru terhadap
merek agar dapat mewakili layanan
atau produk Perseroan yang semakin
berkembang.
Rebranding dilakukan untuk mengubah
brand positioning dan menegaskan
kembali visi baru Semen Indonesia.
Secara historis, Semen Indonesia telah
menjadi penopang pembangunan
nasional dan memiliki reputasi sebagai
pemimpin industri semen di Indonesia.
Saat ini, Semen Indonesia melanjutkan
tahapan untuk menjadi perusahaan yang
menginspirasi para pemangku kepentingan
dalam menciptakan sustainable living atau
kehidupan yang lebih baik di masa depan,
dan bertransformasi menjadi SIG.
SIG ingin mewujudkan visinya untuk
menjadi perusahaan penyedia solusi bahan
bangunan terbesar di regional dengan
menyediakan berbagai produk dan layanan
yang lengkap dan berkualitas. Selaras
dengan visi tersebut, corporate brand SIG
mewakili beberapa hal yang ingin dicapai
oleh Perseroan, yaitu:
• SIG ingin menjadi pemimpin (trendsetter)
di industri bahan bangunan
• SIG ingin menjadi yang terdepan dalam
memberikan solusi bahan bangunan
yang inovatif, terbaru dan bernilai tambah
• SIG ingin menjadi merek yang diakui
dan dicari oleh pemangku kepentingan
karena kualitas dan nilai baiknya.
PerkenalkanWajah dan Semangat Baru:
GoBeyondNe t
Brand Identity
Konsep corporate identity (logo) berasal dari bentuk segitiga dengan sudut 450 dan memiliki dasar yang kuat, merepresentasikan fokus yang
tajam dan berorientasi pada kemajuan dengan landasan yang kuat.Logo dibentuk dari 9 garis lurus. Angka 9 merupakan angka terbaik.
Warna Hitam
Merupakan warna netral yang paling kuat. Hitam merupakan simbol kekuatan yang elegan.
Warna ini juga mewakili tekad yang absolut.
Warna Merah
Merepresentasikan keberanian dan warna dari seorang pemimpin.Merah merupakan simbol determinasi, passion dan aksi nyata.Warna merah juga mewakili warna utama Bangsa Indonesia.
Filosofi Nama & Logo Perusahaan
8 2
7 3
6
5
19
4450
Arah Keatas:Menunjukkan pertumbuhan & continuous improvement.
Sudut Tajam (Pada Puncak):Merepresentasikan SIG yang fokus pada pendekatan detail.
Ujung Panah:Merepresentasikan SIG yang
selalu melangkah maju.
Dasar Lebar:Merepresentasikan landasan yang memberi
perlindungan dan perhatian dalam perusahaan.
3Profil
Perusahaan
DAFTAR ISI
Analisis dan Diskusi Manajemen
2
4
Laporan Manajemen
20 Ikhtisar Keuangan
22 Ikhtisar Operasional
23 Ikhtisar Saham
23 Kinerja Saham Triwulanan
23 Grafik Harga dan Volume Saham SMGR Dibandingkan IHSG dI BEI
23 Komposisi Pemegang Saham
23 Sanksi Perdagangan Saham
23 Aksi Korporasi
24 Peristiwa Penting
33 Laporan Dewan Komisaris
36 Dewan Komisaris
39 Laporan Direksi
42 Direksi
46 Identitas Perusahaan
47 Bidang Usaha
48 Produk dan Layanan
52 Area Operasional
54 Visi dan Misi
56 Struktur Organisasi
58 Profil Dewan Komisaris
62 Profil Direksi
67 Struktur dan Komposisi
Pemegang Saham
68 Profil Pemegang Saham
Pengendali
69 Kronologi Penerbitan dan/
atau Pencatatan Saham
70 Kronologi Penerbitan dan/
atau Pencatatan Efek Lainnya
72 Entitas Anak
74 Struktur Grup Perusahaan
76 Lembaga dan/atau Profesi
Penunjang
78 Informasi Website Perusahaan
80 Penghargaan dan Sertifikasi
84 Sumber Daya Manusia
96 Tinjauan Perekonomian Dan Industri
99 Tinjauan Operasional
111 Tinjauan Keuangan
1Ikhtisar Data
Keuangan dan Operasional
Tata Kelola Perusahaan
yang Baik
5
6
7
Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan
Laporan Keuangan
Konsolidasi
256 Komitmen Pelaksanaan
Tanggung jawab Sosial
Perusahaan
257 Visi dan Misi CSR Semen
Indonesia
258 Komitmen Keberlanjutan 2024
260 Tanggung Jawab Terkait
Pelestarian Lingkungan Hidup
266 Tanggung Jawab Sosial Bidang
Ketenagakerjaan, Kesehatan
dan Keselamatan Kerja
270 Tanggung Jawab Bidang Sosial
Kemasyarakatan
274 Tanggung Jawab Terhadap
Produk dan Konsumen
278 Lembar Pengesahan
283 Laporan Keuangan Konsolidasi
379 Referensi Silang
144 Komitmen dan Kebijakan
Perusahaan Dalam
Menerapkan Tata Kelola
Perusahaan dan Hasilnya
146 Peningkatan Kualitas
Penerapan Tata Kelola
Perusahaan
149 Struktur dan Mekanisme
Corporate Governance
151 Rapat Umum Pemegang
Saham
163 Dewan Komisaris
170 Komisaris Independen
172 Direksi
184 Penilaian Kinerja Dewan
Komisaris dan Direksi
187 Kebijakan Keberagaman
Dewan Komisaris dan Direksi
190 Kebijakan Remunerasi Dewan
Komisaris dan Direksi
192 Rapat Dewan Komisaris dan
Direksi
202 Organ Pendukung Dewan
Komisaris
202 Komite Audit
208 Komite Nominasi &
Remunerasi-CSR
214 Komite Strategi Manajemen
Risiko dan Investasi
219 Sekretaris Dewan Komisaris
222 Sekretaris Perusahaan
228 Unit Audit Internal
231 Wewenang Internal Audit Grup
232 Ruang Lingkup Internal Audit Grup
235 Akuntan Publik
237 Manajemen Risiko
244 Sistem Pengendalian Intern
244 Perkara Penting yang Sedang
Dihadapi Perusahaan, Entitas
Anak, Dewan Komisaris, dan
Direksi
245 Sanksi Administrasi yang Sedang
Dihadapi Perusahaan
245 Akses Informasi dan Data
Perusahaan
246 Kode Etik
248 Penguatan Budaya Perusahaan
248 Pengendalian Gratifikasi Dan Anti
Korupsi
249 Transparansi Kondisi
Keuangan dan Non-Keuangan
Perusahaan
250 Pemberian Dana untuk Kegiatan
Sosial dan Politik
250 Penyediaan Dana Kepada Pihak
Terkait
250 Pencegahan Transaksi Orang
Dalam
251 Kebijakan Pelaporan Pelanggaran
(Whistleblowing System)
Kami terus melanjutkan strategi bisnis dan menata ulang proses bisnis kami agar selaras dengan perubahan model bisnis yang tengah dijalankan, sehingga mampu menyediakan layanan solusi total yang memberikan nilai lebih bagi pelanggan.
Go BeyondService Excellence
IKHTISAR DATAKEUANGAN DAN OPERASIONAL
1
1
20 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Ikhtisar Keuangandalam jutaan Rupiah
Uraian 2019 2018 b) 2017 a)
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
Aset Lancar 16.658.531 16.091.024 13.801.819Investasi pada Entitas Asosiasi 89.001 85.638 83.665Aset Tetap 56.601.702 32.391.950 32.523.310Goodwill dan Aset tak Berwujud 4.260.059 1.084.687 1.269.644Aset tidak Lancar Lainnya 2.197.774 1.130.537 1.390.212Total Aset 79.807.067 50.783.836 49.068.650Liabilitas Jangka Pendek 12.240.252 8.179.819 8.803.577Liabilitas Jangka Panjang 31.674.891 9.988.702 10.219.041Total Liabilitas 43.915.143 18.168.521 19.022.618Dana Syirkah Temporer 2.000.000 - -Total Ekuitas 33.891.924 32.615.315 30.046.032Pengeluaran Modal 1.629.496 1.796.158 3.504.826Modal Kerja Bersih 4.418.279 7.911.205 4.998.242Laporan Laba (Rugi) dan Penghasilan Komprehensif Lainnya Konsolidasian
Pendapatan 40.368.107 30.687.626 27.813.664Laba Bruto 12.713.983 9.330.530 7.959.599Laba Usaha 6.185.043 4.880.639 2.851.306Laba Tahun Berjalan 2.371.233 3.085.704 1.650.006Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan 2.268.151 3.517.374 1.314.574Laba yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk 2.392.151 3.079.115 1.620.995Laba yang Dapat Diatribusikan kepada Kepentingan Non Pengendali (20.918) 6.589 29.011Total 2.371.233 3.085.704 1.650.006Laba Komprehensif yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk
2.316.376 3.475.788 1.295.418
Laba Komprehensif yang Dapat Diatribusikan kepada Kepentingan Non Pengendali
(48.225) 41.585 19.156
Total 2.268.151 3.517.373 1.314.574EBITDA 8.699.497 6.576.705 4.904.308Kapitalisasi Pasar 71.178.240 68.212.480 58.722.048Rata-rata Tertimbang Saham Beredar (dalam ribuan) 5.931.520 5.931.520 5.931.250Laba per Saham Dasar (dalam Rupiah penuh) 403 519 273Rasio Keuangan
Marjin Laba Bruto (%) 31,50 30,40 28,60Marjin Laba Usaha (%) 15,32 15,90 10,25Marjin Laba Bersih (%) 5,93 10,03 5,83Marjin EBITDA (%) 21,55 21,43 17,63Rasio EBITDA terhadap Bunga (X) 2,71 6,86 6,48Rasio Laba terhadap Ekuitas (%) c) 7,41 9,87 5,68Rasio Laba terhadap Total Aset (%) 3,00 6,06 3,30Rasio Lancar (%) 136,10 196,72 156,78Rasio Laba terhadap Investasi (%) 19,16 15,65 10,00Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas (%) d) 93,08 30,79 35,13Rasio Liabilitas terhadap Total Aset (%) e) 37,64 18,91 20,42Rasio Liabilitas terhadap Kapital (%) 46,99 22,75 25,01Keterangan :a) Disajikan kembali b) Reklasifikasic) Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk d) Total liabilitas yang berefek bunga dan dana syirkah temporer dan ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk e) Total liabilitas yang berefek bunga dan dana syirkah temporer
21Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
2019 2018 2017
2.39
2
3.07
9
1.62
1
79.8
07
50.7
84
49.0
69
40.3
68
30.6
88
27.8
14
EBITDA(Rp miliar)
2019 2018 2017
Total Aset(Rp miliar)
Pendapatan(Rp miliar)
Rasio Laba terhadapTotal Aset/ ROA(%)
Laba yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk(Rp miliar)
Rasio Laba terhadapEkuitas/ ROE(%)
2019 20192018 20182017 2017
8.69
9
6.57
7
4.90
4
2019 2018 2017 2019 2018 2017
3,00
6,06
3,307,
41
9,87
5,68
22 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Ikhtisar Operasional
* Termasuk grinding plant** Di luar terak domestik
Bidang Industri Satuan 2019 2018 2017
Semen
Kapasitas Produksi Total* Ribu Ton 52.600 37.800 35.800Produksi Domestik Ribu Ton 38.280 28.566 28.658Produksi Regional Ribu Ton 1.430 1.994 2.133Produksi Total Ribu Ton 39.710 30.560 30.791Penjualan Domestik** Ribu Ton 36.341 27.421 27.094Penjualan Regional Ribu Ton 6.271 5.750 4.255Terak Domestik Ribu Ton 668 213 259Penjualan Total Ribu Ton 43.280 33.384 31.608Industri KemasanProduksi Pasted Woven Lembar 18.175.486 10.012.808 3.595.598Produksi Sewn Woven 7.829.585 12.393.648 25.802.930Produksi Pasted Kraft 221.396.257 228.858.880 233.864.679Total Produksi Kemasan Lembar 247.401.328 251.265.336 263.263.207Industrial Real EstateVolume Penjualan Penjualan Tanah Industri M² 20.400 4.349 20.577Volume Persewaan Sewa Tanah M² 41.005 44.353 43.849Sewa BPSP Unit 13 13 15Sewa Gudang Unit 83 84 67Sewa Kantor Unit - - 1Sewa Ruko Unit 13 13 13Sewa Rumah Unit 2 3 3PertambanganJasa Tambang
Batu Kapur Ton 17.570.468 17.298.592 14.666.153Tanah Liat Ton 2.957.301 3.531.226 3.768.303Surface Miner Ton 936.681 1.220.348 1.478.785Subtotal Ton 21.464.450 22.050.166 19.913.241Jasa Tambang Lainnya
Satuan BCM BCM 503.346 775.027 813.599Satuan Meter Meter 306.924 239.637 193.220Satuan Ton Ton 8.487.944 15.792.285 11.193.280Satuan Jam Jam 20.906 31.172 31.321Satuan Lumpsum Lumpsump 554 38 392Satuan Persentase Persentase - - 213Satuan M3 M³ - - 49.507Satuan Paket Paket - - 1Satuan Ea Ea - - 77Satuan Ha Ha - 25 10Subtotal 9.319.673 16.838.183 12.281.620Total Pertambangan BCM 503.346 775.027 813.599Total Pertambangan Meter 306.924 239.637 193.220Total Pertambangan Ton 29.952.394 37.842.451 31.106.521Total Pertambangan Jam 20.906 31.172 31.321Total Pertambangan Lumpsump 554 38 392Total Pertambangan Persentase - - 213Total Pertambangan Ha - 25 10Total Pertambangan M³ - - 49.507Total Pertambangan Paket - - 1Total Pertambangan Ea - - 77
23Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
2019Harga Saham (Rp) Jumlah Saham
Beredar
Volume
Transaksi
Kapitalisasi
PasarPembukaan Tertinggi Terendah Penutupan
Triwulan I 11.475 13.950 11.200 13.875 5.931.520.000 327.151.600 82.745
Triwulan II 13.800 14.300 10.475 11.575 5.931.520.000 498.787.900 68.657
Triwulan III 12.475 13.450 11.550 11.550 5.931.520.000 420.872.000 68.509
Triwulan IV 11.200 13.325 10.825 12.000 5.931.520.000 328.980.300 71.178
2018Harga Saham (Rp) Jumlah Saham
Beredar
Volume
Transaksi
Kapitalisasi
PasarPembukaan Tertinggi Terendah Penutupan
Triwulan I 9.900 11.750 9.650 10.350 5.931.520.000 323.670.000 61.391
Triwulan II 10.350 11.000 7.075 7.125 5.931.520.000 311.470.000 42.262
Triwulan III 7.125 9.925 6.725 9.925 5.931.520.000 314.330.000 58.870
Triwulan IV 9.925 12.025 8.600 11.500 5.931.520.000 452.670.000 68.212
Kinerja Saham Triwulanan
Ikhtisar Saham
Selama 2019 tidak terjadi penghentian sementara
perdagangan saham dan/atau penghapusan
pencatatan saham atas saham PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk.
Sanksi Perdagangan Saham
Aksi Korporasi
Selama 2019 Semen Indonesia tidak melakukan
aksi korporasi pemecahan saham (stock split),
penggabungan saham (reverse stock), saham bonus
dan perubahan nilai nominal saham.
Komposisi Pemegang Saham
Grafik Harga dan Volume Saham SMGR DibandingkanIHSG di BEI
Pemegang Saham Jumlah Saham %
Pemerintah RI 3.025.406.000 51,01%Badan Usaha Asing 2.089.937.204 35,23%Perorangan Asing 399.700 0,01%Perorangan Indonesia 42.583.992 0,72%Badan Usaha Domestik 773.193.104 13,03%Total 5.931.520.000 100,00%
0,01%
51,01%35,23%
13,03%0,72%
Volume SMGR IHSG
16.000
14.000
12.000
10.000
8.000
6.000
4.000
2.000
0
600.000.000
500.000.000
400.000.000
300.000.000
200.000.000
100.000.000
0
Q1 Q1Q2 Q2Q3 Q3Q4 Q4
327.151.600
323.670.000
6.469 6.1896.359 6.1695.977
6.299 6.194
12.000 11.50011.550
9.92511.575
5.799
13.950
10.350
498.787.900
311.470.000
420.872.000
314.340.000
328.980.300
452.670.000
7.125
2019 2018
24 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Peristiwa Penting
31 Januari 2019
Semen Indonesia merampungkan proses
pengambilalihan saham kepemilikan
PT Holcim Indonesia Tbk. Closing pembelian
saham Holderfin B.V. berlangsung pada
Kamis (31/1/2019). Pengambilalihan tersebut
dilakukan oleh anak usaha perseroan,
yaitu PT Semen Indonesia Industri
Bangunan (SIIB). Semen Indonesia membeli
6.179.612.820 lembar saham dengan harga
Rp2.097 per lembar. Sehingga, total
harga pembelian 80,64% saham itu senilai
Rp12,9 triliun.
11 Februari 2019
Rapat Umum Pemegang Saham Luar
Biasa (RUPSLB) PT Holcim Indonesia
Tbk di Jakarta menyetujui pergantian
nama perusahaan menjadi PT Solusi
Bangun Indonesia Tbk. Selain itu,
dua entitas anak PT Holcim Beton dan
PT Lafarge Cement Indonesia berganti
nama menjadi PT Solusi Bangun Beton dan
PT Solusi Bangunan Andalas. Rapat juga
menyetujui perubahan direksi perseroan,
yaitu menunjuk Aulia Mulki Oemar sebagai
Presiden Direktur, Agung Wiharto sebagai
Direktur dan Lilik Unggul Raharjo sebagai
Direktur Independen.
22 Mei 2019
`
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk di
Jakarta mengubah komposisi dewan komisaris dan direksi. Rapat memberhentikan dengan
hormat Sutiyoso sebagai komisaris utama, Wahyu Hidayat sebagai komisaris, dan Agung
Yunanto sebagai direktur SDM & hukum. Posisi Sutiyoso digantikan Soekarwo, sementara
Lydia Silvanna Djaman menempati pos yang ditinggalkan Wahyu Hidayat. Sedangkan Tina T.
Kemala Intan menjadi direktur SDM & Hukum, menggantikan Agung Yunanto.
23 April 2019
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
menggelar acara BUMN Goes To
Campus (BGTC) sebagai rangkaian HUT
Kementerian BUMN ke-21 di Universitas
Bung Hatta Bypass Aia Pacah Padang,
Sumatera Barat (23/4). Kota Padang
merupakan salah satu tuan rumah BUMN
Goes to Campus dari delapan kota yang
menggelar program serupa yaitu Medan,
Riau, Bengkulu, Palembang, Majalengka,
Karawang, Tasikmalaya dan Sukabumi.
30 Mei 2019
Semen Indonesia kembali menyelenggarakan kegiatan Mudik Bareng BUMN dengan
memberangkatkan 5.000 pemudik dari Sumatera Barat, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah,
Jawa Timur dan Sulawesi Selatan, ke berbagai daerah tujuan di Indonesia. Tahun ini
pelepasan pemudik dilakukan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno di Gelora Bung Karno,
Jakarta.
25Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
14 Agustus 2019
Sebagai rangkaian Peringatan HUT Ke-74
Kemerdekaan Republik Indonesia, Semen
Indonesia kembali melaksanakan program
BUMN Hadir Untuk Negeri (BHUN) yang
diwujudkan dalam kegiatan Siswa Mengenal
Nusantara (SMN). Program yang diinisiasi
oleh Kementerian BUMN ini ditujukan
untuk menanamkan rasa bangga dan
cinta tanah air sejak dini dikalangan siswa
SMA/SMK/SLB. Para siswa peserta SMN ini
terdiri dari 24 perwakilan kabupaten/kota
di Sulawesi Selatan, 3 siswa disabilitas, 2
guru teladan dan 1 orang perwakilan Dinas
Pendidikan Sulawesi Selatan. Sementara
melalui anak usahanya, Semen Padang,
perusahaan akan memberangkatkan 23
siswa berprestasi di Sumatera Barat untuk
berkunjung ke Kalimantan Selatan.
17 Agustus 2019
Memperingati HUT ke-74 Republik
Indonesia, PT Semen Indonesia (Persero)
Tbk bersama PT Industri Kapal Indonesia
(Persero) dan PT Perkebunan Nusantara
XIV memberikan bantuan pemenuhan
kebutuhan dasar kepada masyarakat
Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, senilai
Rp1.725 miliar. Bantuan melalui program
BUMN Hadir untuk Negeri tersebut berupa
pembangunan rumah layak huni sebanyak
10 rumah, elektrifikasi 50 rumah, sarana air
bersih di 2 lokasi dan pembangunan MCK
di 50 lokasi.
27 Agustus 2019
Dua perusahaan pelat merah, Semen
Indonesia dan PT Pelindo III, memulai kerja
sama di tiga bidang sekaligus, yaitu logistik,
energi dan kepelabuhanan. Perjanjian Kerja
Sama (PKS) tersebut ditandatangani oleh
Direktur Utama Semen Indonesia Hendi Prio
Santoso dan Direktur Utama Pelindo III Doso
Agung di Jakarta, Selasa (27/8).
Dalam kerja sama tersebut, Pelindo III
menyediakan fasilitas shore connection
(sumber energi listrik untuk kapal sandar
di dermaga) yang bisa dimanfaatkan untuk
menyuplai energi listrik pada crane bongkar
muat yang ada di kapal (pengangkut
muatan milik Semen Indonesia). Sehingga
bisa lebih menghemat biaya operasional.
29 Agustus 2019
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk melalui entitas anak PT Mitra Kiara Indonesia (MKI)
memulai pembangunan pabrik mortar berkapasitas 375 ribu ton per tahun di Narogong,
Gunung Putri, Jawa Barat. Factory Ground Breaking Ceremony dihadiri oleh Direktur Utama
Semen Indonesia Hendi Prio Santoso dan Direktur MKI Mirza Whibowo Soenarto.
26 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
25 September 2019
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk,
terus memantapkan langkahnya menjadi
penyedia material bangunan terbesar di
regional. Sebagai salah satu tindak lanjut
atas aksi transformasi di bidang keuangan,
perseroan menjalin perjanjian kerjasama
(PKS) pelayanan jasa Notional Pooling
dengan PT Bank Negara Indonesia (BNI)
(Persero) Tbk.
Ditandatangani di Jakarta pada Rabu (25/9),
Direktur Strategi Bisnis & Pengembangan
Usaha, Fadjar Judisiawan menyatakan
kerja sama ini merupakan salah satu upaya
perusahaan dalam mewujudkan perbaikan
struktur keuangan dan merupakan bagian
dari prioritas strategis perusahaan. Kerja
sama yang semakin memperkuat sinergi
antar BUMN ini tentu akan memberi nilai
tambah bagi kedua perusahaan.
30 Agustus 2019
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
melakukan penandatanganan Perjanjian
Kredit Sindikasi senilai Rp2,350 triliun
dengan BRI Syariah, Mandiri Syariah, dan
CIMB Niaga Syariah di The East Tower,
Jakarta, Jumat (30/8).
Direktur Keuangan Semen Indonesia
Doddy Sulasmono dalam kesempatan
itu menjelaskan, kredit sindikasi ini akan
digunakan untuk me-refinancing sebagian
term loan yang akan jatuh tempo dan
kebutuhan pinjaman shareholders
beberapa anak usaha. Perseroan terikat
dengan ketentuan-ketentuan dalam
perjanjian kredit, salah satunya adalah
memiliki tenor hingga 7 tahun sejak
ditandatangani.
26 September 2019
Tiga tim inovasi Semen Indonesia Group
yang berlaga di ajang International
Convention On Quality Control Circle
(ICQCC) 2019 di Keio Plaza Hotel Tokyo,
Jepang, 23-26 September, pulang dengan
kepala tegak. Mereka kembali ke tanah air
dengan membawa dua penghargaan gold
dan satu silver.
Dua medali gold dipersembahkan tim Extrill
Semen Padang serta tim Piston dari Semen
Padang. Sementara, tim Progressive
Building Material (Semen Indonesia) yang
mengusung inovasi Interlocking Brick
Wall Development berhasil menyabet
penghargaan silver. Kelebihan interlocking
brick atau bata lego dibanding bata
konvensional adalah membuat dinding
bangunan tahan terhadap getaran gempa.
27 September 2019
PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) secara resmi mengganti merek semen Holcim
menjadi Dynamix. Pengumuman pergantian merek ini dilakukan melalui Internal Launch
di Hotel Intercontinental, Jakarta. Presiden Direktur SBI Aulia Mulki Oemar mengatakan,
penggantian merek ini merupakan bagian dari proses transformasi perusahaan, sekaligus
kelanjutan proses integrasi yang dilakukan Semen Indonesia pasca akuisisi PT Solusi
Bangun Indonesia Tbk pada awal tahun 2019.
27Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
16 Oktober 2019
Prestasi membanggakan diraih 10 tim
inovasi Semen Indonesia Group yang
berlaga di Asia Pacific Quality Organization
(APQO) International Conference ke-25
di Bali 14-16 Oktober 2019. Dalam acara
yang diikuti 700 orang peserta dari 300
lebih perusahaan di 19 negara itu, seluruh
tim dari SMI Group meraih 3 Stars yang
merupakan anugerah tertinggi.
Dari 10 tim tersebut, 2 di antaranya mewakili
holding Semen Indonesia, 2 dari Semen
Gresik, 2 dari Semen Tonasa, dan 4 tim
lainnya berasal dari Semen Padang. Capaian
lebih ditorehkan Tim Rembang Bangkit
yang mengusung inovasi bertajuk ‘Semen
Gresik Community Challenge (SGCC)’.
Selain penghargaan 3 Stars, mereka juga
menyabet gelar Best of the Best Award alias
tim terfavorit.
28 Oktober 2019
Semen Indonesia mencatat sejarah
baru di industri semen dunia setelah
memutuskan bergabung dengan World
Cement Association (WCA) alias Asosiasi
Semen Dunia. WCA adalah asosiasi semen
internasional yang berdiri tahun 2016,
beranggotakan produsen semen dari
berbagai negara.
28 November 2019
Tidak ingin terkungkung dalam kenyamanan,
Semen Indonesia Group terus berupaya
untuk menumbuhkan budaya inovasi dalam
setiap aktivitas perusahaan. Salah satunya
dengan menyelenggarakan Semen Indonesia
Innovaction Awards 2019. Ajang penghargaan
yang digelar di Function Hall South Quarter,
Tower A, Jakarta Selatan, Kamis (28/11) ini
merupakan wadah apresiasi kepada para
inovator berprestasi di lingkungan Semen
Indonesia Group. Hal ini untuk memberikan
motivasi dan inspirasi bagi karyawan dalam
peningkatan kinerja bisnis perusahan serta,
menjawab tantangan bisnis di masa yang akan
datang.
Program-program prioritas Perseroan ditujukan untuk memberikan layanan solusi total melalui peningkatan sinergi, konsolidasi, dan efisiensi operasional demi mendorong pertumbuhan organik dan memenangkan kompetisi pasar.
Go BeyondMarketCompetition
LAPORAN MANAJEMEN
2
32 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
SoekarwoKomisaris Utama
33Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat
Tuhan Yang Maha Kuasa atas semua nikmat
dan karunia yang diberikan-Nya kepada kita
semua sehingga PT Semen Indonesia (Persero)
Tbk dapat meraih kinerja yang baik di tahun
2019. Dewan Komisaris mengapresiasi berbagai
pencapaian yang dibukukan Perseroan di tahun
buku 2019, termasuk selesainya proses akuisisi
PT Holcim Indonesia Tbk.
Dewan Komisaris juga telah menjalankan fungsi
pengawasan atas pengelolaan Perseroan
sebagaimana yang diamanatkan oleh
Pemegang Saham. Evaluasi kinerja Perseroan
kami lakukan dengan mempertimbangkan
beragam target yang telah ditetapkan di awal
tahun operasional, dan dituangkan dalam
Rencana Kerja dan Anggaran Perseroan (RKAP),
yang mencakup capaian target kinerja, serta
berbagai aspek operasional lain, meliputi
kualitas penerapan tata kelola perusahaan dan
perbaikan kondisi keuangan Perseroan.
Evaluasi Pencapaian Kinerja PerseroanKondisi industri semen tahun 2019 masih sangat
menantang. Permintaan terhadap semen relatif
stagnan dibandingkan tahun sebelumnya.
Proses pemilihan umum, yang salah satu
agendanya adalah pemilihan pemimpin nasional
pada April 2019, membuat banyak pelaku
usaha yang mengambil sikap untuk menunggu
hasil dari proses tersebut. Selain itu, terdapat
banyak proyek infrastruktur yang telah selesai
pada tahun 2018, sedangkan inisiasi proyek
baru masih menunggu terpilihnya pemimpin
nasional. Akibatnya, pada semester pertama
tahun 2019 permintaan semen menurun cukup
signifikan.
Pasar semen masih mengalami kelebihan
pasokan hampir 40 juta ton. Akibatnya tingkat
persaingan menjadi semakin ketat dan harga
jual semen juga tertekan. Dalam kondisi
tersebut, Dewan Komisaris mengapresiasi
inisiatif strategis Direksi untuk menjaga kinerja
Perseroan. Terkait dengan akuisisi di tahun
2019 tersebut, langkah yang cepat telah
dilakukan, antara lain mengubah identitas
perusahaan, termasuk juga mereknya.
PT Holcim Indonesia Tbk diubah menjadi
PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) dan
merek Holcim diubah menjadi Dynamix.
Langkah ini merupakan langkah yang sangat
tepat, mengingat tujuan dari akuisisi adalah
untuk meningkatkan kekuatan Perseroan secara
Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat,
Laporan Dewan Komisaris
Dewan Komisaris senantiasa mendorong akselerasi program transformasi guna memperkuat daya saing, juga merintis langkah maju lainnya untuk mendukung tercapainya visi dan misi baru Perseroan yang telah disahkan pada tahun 2019.
34 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
menyeluruh dan
bukan hanya sekedar
untuk meningkatkan
penguasaan pasar.
SBI harus terintegrasi
dengan Grup Semen
Indonesia dan
memperkuat sinergi
antar unit bisnis yang
sudah lebih dulu ada.
Disamping itu,
Dewan Komisaris
terus mendorong
keberlanjutan program
transformasi guna
memperkuat daya saing, juga merintis langkah
maju lainnya untuk mendukung tercapainya visi
dan misi baru Perseroan yang telah disahkan
pada tahun 2019.
Tahun 2019, Perseroan juga melakukan ground
breaking pembangunan pabrik semen mortar
di Narogong Jawa Barat. Dewan Komisaris
memandang langkah ini sejalan dengan visi dan
misi baru Perseroan. Terlebih, semen mortar
juga memiliki potensi yang sangat besar untuk
berkembang di pasar Indonesia.
Dari aspek keuangan, Dewan Komisaris
mengapresiasi berbagai pencapaian yang
dibukukan Perseroan. Catatan terpenting
adalah meningkatnya EBITDA marjin, termasuk
di SBI. Hal ini menunjukkan bahwa strategi
yang dijalankan Direksi dalam menata pasar
dan strategi pemasaran yang terintegrasi sudah
sangat tepat.
Prospek Bisnis PerseroanTantangan ekonomi tahun 2020 diyakini akan
semakin meningkat. Merebaknya pandemi
COVID-19 membuat perekonomian dunia
menghadapi tekanan yang berat. Pertumbuhan
ekonomi dunia diprediksi akan mengalami
perlambatan.
Pandemi yang sama juga menyerang Indonesia
dan akan sangat mempengaruhi pertumbuhan
ekonomi di tahun 2020. Bank Indonesia
telah merevisi target pertumbuhan ekonomi
Indonesia menjadi pada kisaran 2,3%.
Di tengah kondisi tersebut, Perseroan berupaya
untuk memanfaatkan sejumlah potensi yang
ada. Berlanjutnya program pembangunan
infrastruktur yang dijalankan Pemerintah
masih akan menjadi salah satu tumpuan bagi
pertumbuhan usaha Perseroan. Disamping itu,
Perseroan juga dapat mengoptimalkan potensi
pada produk-produk bernilai tambah.
Di tahun 2020, Perseroan akan berfokus
menjalankan beberapa program skala prioritas,
yakni: melanjutkan program sentralisasi dan
perampingan fungsi-fungsi operasional;
pengembangan produk dan jasa terkait
penyediaan bahan bangunan; pengelolaan
pemenuhan harapan pemegang saham dan
para pemangku kepentingan; dan transformasi
budaya Perusahaan. Implementasi seluruh
program prioritas tersebut ditujukan untuk
meningkatkan efisiensi operasional Perseroan,
memperkuat portofolio produk, menjaga
hubungan baik dengan para pemangku
kepentingan, dan meningkatkan keterikatan
(engagement) pegawai selain tentunya
menumbuhkan paradigma baru yang lebih
berorientasi kepada pasar.
Dewan Komisaris senantiasa
menyarankan kepada Direksi untuk
melakukan pengembangan usaha dengan
mengedepankan prinsip kehati-hatian dan
memperhatikan pelaksanaan prinsip tata kelola
perusahaan yang baik.
Penerapan Tata Kelola Perusahaan Dalam mengemban amanah dari para pemangku
kepentingan, Dewan Komisaris berkomitmen
terhadap penerapan tata kelola perusahaan
yang baik, termasuk di internal Dewan Komisaris
berserta Organ Pendukungnya, maupun pada
Direksi beserta jajarannya.
Semen Indonesia memiliki komitmen
untuk mewujudkan tujuan pembangunan
berkelanjutan (Sustainable Development Goals/
SDGs) di Indonesia. Hal ini selaras dengan
komitmen pemerintah yang menjadikan hal
tersebut sebagai salah satu tujuan strategisnya.
Sebagai perusahaan semen yang berwawasan
global, Semen Indonesia harus menunjukan
kepemimpinannya dalam menerapkan resolusi
Semen Indonesia memiliki
komitmen untuk
mewujudkan tujuan
pembangunan
berkelanjutan (Sustainable
Development Goals/
SDGs) di Indonesia. Hal ini
selaras dengan
komitmen pemerintah
yang menjadikan hal
tersebut sebagai salah satu
tujuan strategisnya.
35Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PBB tersebut. Dewan Komisaris menilai, untuk
mencapai pembangunan yang berkelanjutan,
secara mutlak dibutuhkan keseimbangan aspek
ekonomi, sosial dan lingkungan. Hal ini sejalan
dengan komitmen Semen Indonesia untuk
memastikan bahwa kegiatan usaha Perseroan
berdampak positif bagi pemangku kepentingan
dalam jangka panjang secara menyeluruh dan
terpadu.
Perseroan kembali menunjukkan kepemimpinan
dalam menerapkan beragam inisiatif program
yang akan memberi benefit terbaik di bidang
lingkungan dan sosial, seperti: upaya penurunan
konsumsi bahan bakar fosil melalui penerapan
teknologi terkini. Perseroan juga merintis
menjadi pionir dalam menggunakan bahan
limbah industri lain, seperti fly ash dan limbah
rumah tangga, baik sebagai bahan substitusi
maupun sebagai sumber energi. Rincian uraian
beragam inisiatif tersebut dapat dilihat lebih
lanjut pada Laporan Tahunan dan Laporan
Keberlanjutan Perseroan.
Perubahan Komposisi Dewan KomisarisBerdasarkan keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan yang
diselenggarakan pada Rabu, 22 Mei 2019,
Pemegang Saham memutuskan untuk
memberhentikan dengan hormat Sdr. Sutiyoso
sebagai Komisaris Utama dan Sdr. Wahyu
Hidayat sebagai Komisaris, dan mengangkat
Sdr. Soekarwo sebagai Komisaris Utama dan
Sdr. Lydia Silvanna Djaman sebagai Komisaris.
Mewakili Dewan Komisaris Perseroan, kami
menghaturkan terima kasih sebesar-besarnya
atas sumbangsih dan kontribusi Sdr. Sutiyoso
dan Sdr. Wahyu Hidayat terhadap Perseroan
selama menjalankan tugasnya.
Apresiasi dan Penutup Sebagai penutup, Dewan Komisaris
mengucapkan penghargaan dan terimakasih
kepada Direksi beserta seluruh jajarannya
atas kerja kerasnya dan atas sumbangsihnya
dalam memastikan keberlanjutan serta
kemajuan Perseroan. Kami juga menghaturkan
penghargaan yang setinggi-tingginya kepada
pemegang saham dan para pemangku
kepentingan atas kepercayaan dan
dukungannya. Kami sangat berharap agar visi
dan arah baru Perseroan yang kami tetapkan
akan memberi nilai baru yang berkelanjutan dan
arah transformasi menjadi organisasi berskala
dunia, yang mampu mendukung pembangunan
bangsa.
Jakarta, 31 Maret 2020
SoekarwoKomisaris Utama
36 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Dewan Komisaris
Kiri ke Kanan
Nasaruddin UmarKomisaris Independen
Hendrika Nora Osloi SinagaKomisaris
Astera Primanto BhaktiKomisaris
SoekarwoKomisaris Utama
Mochamad CholiqKomisaris Independen
Lydia Silvanna DjamanKomisaris
Sony SubrataKomisaris
37Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
38 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Hendi Prio Santoso Direktur Utama
39Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Laporan Direksi
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan
Yang Maha Esa yang telah memberikan nikmat,
karunia, dan kesempatan kepada PT Semen
Indonesia (Persero) Tbk untuk melalui tahun 2019.
Meski kondisi industri semen cukup menantang
pada tahun 2019, Semen Indonesia terbukti
mampu menjaga dan menjalankan komitmen
dalam mencapai visi dan misinya.
Menjadi Penyedia Solusi Bahan BangunanIndustri persemenan di Indonesia telah mencapai
tingkat kompetisi yang cukup tinggi. Jumlah
pemain yang beragam sempat memicu perang
harga pada periode 2015-2017. Persaingan secara
umum masih ketat karena kelebihan pasokan di
pasar semen nasional yang mencapai hampir
40 juta ton. Namun Perseroan mampu mengubah
situasi tersebut dan mengkondisikan harga ke
level yang sehat. Perseroan juga melihat peluang
untuk melakukan hilirisasi. Sejalan dengan itu,
Perseroan telah memperbarui visi-misi Perseroan
pada 2019 yaitu untuk “Menjadi Perusahaan
Penyedia Solusi Bahan Bangunan Terbesar di
Regional”. Perseroan juga melakukan corporate
rebranding pada 11 Februari 2020 sebagai
bagian dari pembaruan visi-misi tersebut.
Akuisisi PT Holcim Indonesia Tbk pada 2019
adalah salah satu langkah strategis yang diambil
Perseroan untuk menghadapi kondisi tersebut.
Dengan bergabungnya PT Holcim Indonesia Tbk,
kini menjadi PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI),
Semen Indonesia memiliki posisi yang sangat
kuat di industri semen nasional, khususnya di
pasar Jawa Barat dan sekitarnya. Kehadiran
Semen Indonesia semakin kuat di lini rantai
pasok, produksi, dan pemasaran baik domestik
maupun regional. Selain itu, terbuka peluang
untuk meningkatkan diversifikasi produk
Semen Indonesia di industri hilir building
material, antara lain pengembangan bisnis
ready mixed concrete, mortar, dan produk
turunan semen lainnya. Dengan kapasitas
terpasang mencapai 53 juta ton, Semen
Indonesia mampu memperkuat ketahanan
perusahaan semen BUMN di Indonesia dan
menjamin keberlangsungan pembangunan
infrastruktur nasional serta mengukuhkan diri
sebagai perusahaan persemenan terkemuka di
regional Asia Tenggara dan Pasifik.
Kinerja 2019Tahun 2019, Perseroan membukukan kinerja
operasional dan keuangan yang melebihi
harapan. Pendapatan tahun 2019 mengalami
pertumbuhan sebesar 31,5% menjadi Rp 40.368
miliar yang berasal dari peningkatan volume
penjualan maupun optimalisasi pengelolaan
pemasaran melalui multi brand strategy.
Sebagai salah satu langkah nyata menuju visi baru
menjadi pemain regional terbesar, Perseroan
Seluruh pencapaian pada 2019 bisa diraih karena usaha Perseroan dalam melakukan integrasi, konsolidasi, serta menjaga kinerja keuangan. Hal tersebut menjadi pondasi yang kokoh untuk terus meningkatkan kinerja agar mampu menjadi perusahaan penyedia solusi bahan bangunan terbesar di regional.
Para Pemegang Saham yang Terhormat,
Perseroan juga akan
tetap fokus pada
penyempurnaan sinergi
antar unit dan entitas
anak, untuk menciptakan
peluang-peluang baru
sejalan dengan visi
baru Perseroan. Semen
Indonesia meyakini,
tingkat persaingan di
industri semen masih
akan tinggi, namun
dengan sinergi yang
dijalin antar unit dan
entitas anak, Perseroan
akan memiliki keunggulan
kompetitif yang lebih
besar dibandingkan
pemain lainnya.
40 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
mampu meningkatkan
penjualan regional
sebesar 9,1% di tahun
2019
Perseroan juga
mampu menjaga
pertumbuhan beban
pokok pendapatan
yang lebih rendah
dari pertumbuhan
pendapatan sehingga
EBITDA tahun 2019
dapat tumbuh 32,3%
menjadi Rp8.699 miliar
dengan marjin EBITDA
yang terjaga.
Pada level laba
tahun berjalan yang
diatribusikan kepada
pemilik entitas induk,
Perseroan mencatat
laba sebesar Rp2.392
miliar yang dipengaruhi
oleh beban keuangan yang meningkat sehubungan
dengan akuisisi PT Holcim Indonesia Tbk di
akhir Januari 2019. Perseroan telah melakukan
upaya-upaya efisiensi terhadap biaya keuangan
antara lain melakukan pengelolaan arus kas
sehingga Perseroan mampu menurunkan jumlah
pinjaman sebesar Rp1,4 triliun sepanjang tahun
2019. Perseroan juga telah melakukan program
refinancing sehingga diperoleh tingkat bunga
pinjaman yang lebih kompetitif. Langkah-langkah
tersebut diharapkan akan mampu menurunkan
beban keuangan Perseroan ke depan.
Peningkatan kinerja operasional dan keuangan
tersebut dapat dicapai melalui berbagai inisiatif
strategis baik cost leadership melalui program
transformasi biaya, integrasi berbagai fungsi
strategis di dalam grup Semen Indonesia, serta
sinergi yang dibangun dengan PT Holcim Indonesia
Tbk atau PT Solusi Bangun Indonesia Tbk.
Prospek UsahaKondisi ekonomi dunia tahun 2020 sangat
dipengaruhi oleh pandemi COVID-19 yang
menyerang hampir seluruh negara di dunia.
Dana Moneter International (IMF) memprediksi
pertumbuhan ekonomi global di 2020
menjadi negatif. Bank Indonesia memprediksi
pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2020
akan berada di kisaran 2,3%.
Merespon kondisi tersebut, pada kuartal pertama
tahun 2020, Bank Indonesia tercatat dua kali
mengambil kebijakan untuk menurunkan tingkat
suku bunga acuan BI 7 Days Repo Rate masing-
masing sebesar 25 bps hingga menjadi 4,50%.
Demikian juga dengan Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) yang menerbitkan Peraturan OJK (POJK) No.11/
POJK.03/2020 tentang Stimulus Perekonomian
Nasional Sebagai Kebijakan Countercyclical
Dampak Penyebaran Coronavirus Disease 2019.
Kebijakan-kebijakan tersebut dimaksudkan untuk
dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di
tengah serangan wabah COVID-19.
Perseroan meyakini bahwa kondisi ekonomi
akan kembali pulih setelah Pemerintah mampu
mengatasi wabah COVID-19 dan proyek-proyek
strategis nasional akan kembali bergulir. Demikian
juga dengan sektor swasta yang akan kembali
menjalankan ekspansi usahanya. Perseroan akan
terus mendukung dan menyukseskan program
Nawa Cita pemerintah terutama pembangunan
infrastruktur.
Perseroan juga akan tetap fokus pada
penyempurnaan sinergi antar unit dan entitas
anak, untuk menciptakan peluang-peluang baru
sejalan dengan visi baru Perseroan. Semen
Indonesia meyakini, tingkat persaingan di
industri semen masih akan tinggi, namun dengan
sinergi yang dijalin antar unit dan entitas anak,
Perseroan akan memiliki keunggulan kompetitif
yang lebih besar dibandingkan pemain lainnya.
Perseroan juga akan memaksimalkan portofolio
anak usaha agar lebih berkontribusi terhadap
peningkatan profitabilitas perusahaan.
Penerapan Tata Kelola PerusahaanKomitmen Perseroan dalam menerapkan tata
kelola perusahaan yang baik terus menuju
ke tingkatan yang lebih baik. Sentralisasi dan
digitalisasi yang telah diterapkan secara umum
terbukti berpengaruh pada kualitas tata kelola
Perseroan. Hal ini dibuktikan dengan pencapaian
skor GCG tahun 2019 yaitu 94,54 yang meningkat
dibandingkan tahun sebelumnya dan merupakan
41Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
capaian tertinggi Perseroan hingga saat ini.
Asesmen GCG pada tahun 2019 dilakukan oleh
PT Sinergi Daya Prima dengan metode dan kriteria
yang sama seperti asesmen tahun sebelumnya.
Komitmen KeberlanjutanKami menyadari bahwa untuk menjadi
perusahaan semen terbesar di Asia Tenggara,
kami harus memiliki komitmen tinggi pada aspek
keberlanjutan. Perseroan memahami bahwa
kegiatan operasional berdampak terhadap
lingkungan, baik dari penggunaan energi sebagai
faktor utama produksi maupun eksternalitas
fabrikasi berupa emisi (gas rumah kaca/
GRK, pencemar udara, dan emisi debu), serta
limbah (padat dan cair). Kebijakan Perusahaan
menekankan pentingnya pengelolaan
lingkungan untuk mencapai efisiensi energi,
pengendalian emisi, serta pengurangan dan
pemanfaatan limbah B3 dan/atau non-B3.
Pada 2019 ini, intensitas emisi atau CO2 per produk
turun menjadi 634 kg CO2/ton semen ekuivalen.
Hal ini selaras dengan Sustainability Development
Goals (SDGs) yang menjadi fokus Perseroan, antara
lain goal 6, 7, dan 9. Kami juga telah melakukan
inovasi dengan meluncurkan produk-produk yang
ramah lingkungan seperti ThruCrete yang sangat
handal dalam menyerap air.
Pada bidang sosial, masyarakat sekitar wilayah
operasi atau komunitas lokal merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari Perusahaan sebagai
entitas sosial. Keberadaan komunitas lokal
memberikan dampak keamanan dan perizinan
beroperasi. Di sisi lain, keberadaan Entitas Anak
dan Business Unit Semen Indonesia di daerah
memberikan dampak ekonomi tidak langsung
pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,
peluang lapangan kerja, dan pembangunan
daerah. Oleh karena itu, ekspektasi pemerintah
dan masyarakat setempat sangat tinggi terhadap
kontribusi Perseroan sebagai BUMN. Pada
Program Kemitraan, Semen Indonesia memiliki
37 ribu mitra binaan dengan total 72 ribu
penerima manfaat. Kehadiran Semen Indonesia
telah memberikan multiplier effect yang nyata
terhadap wilayah sekitar operasi.
Perubahan Komposisi DireksiBerdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan yang diselenggarakan pada
Rabu, 22 Mei 2019, komposisi Direksi Perseroan
mengalami perubahan. RUPS memberhentikan
dengan hormat Sdr. Agung Yunanto sebagai
Direktur SDM dan Hukum dan mengangkat
Sdr. Tina T. Kemala Intan sebagai Direktur SDM
dan Hukum. Mewakili Direksi Perseroan, kami
menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya
kepada Sdr. Agung Yunanto atas sumbangsih
dan kontribusinya kepada Perseroan.
PenutupSeluruh pencapaian pada 2019 bisa diraih karena
usaha Perseroan dalam melakukan integrasi,
konsolidasi, serta menjaga kinerja keuangan.
Hal tersebut menjadi pondasi yang kokoh untuk
terus meningkatkan kinerja agar mampu menjadi
perusahaan penyedia solusi bahan bangunan
terbesar di regional.
Akhir kata, atas nama Direksi, Kami mengucapkan
terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya
kepada seluruh pemangku kepentingan, terutama
manajemen dan karyawan yang menjadi aset
terbesar Perusahaan, yang telah berdedikasi
untuk membantu Semen Indonesia menjadi solusi
bahan bangunan terbesar di Asia Tenggara.
Jakarta, 31 Maret 2020
Hendi Prio Santoso
Direktur Utama
279Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan
Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk tahun buku 2019 telah dimuat secara lengkap dan
kami bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan
Konsolidasian Perusahaan. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
Jakarta, 31 Maret 2020
Direksi
Hendi Prio SantosoDirektur Utama
Doddy Sulasmono DiniawanDirektur Keuangan
Tina T. Kemala IntanDirektur SDM & Hukum
Tri AbdisatrijoDirektur Enjiniring & Proyek
Benny WendryDirektur Produksi
Adi MunandirDirektur Pemasaran & Supply Chain
Fadjar JudisiawanDirektur Strategi Bisnis &
Pengembangan Usaha
Surat Pernyataan Anggota Direksi Tentang Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
42 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Direksi
Kiri ke Kanan
Fadjar JudisiawanDirektur Strategi Bisnis &
Pengembangan Usaha
Doddy Sulasmono DiniawanDirektur Keuangan
Tri AbdisatrijoDirektur Enjiniring & Proyek
Hendi Prio SantosoDirektur Utama
Tina T. Kemala IntanDirektur SDM & Hukum
Benny WendryDirektur Produksi
Adi MunandirDirektur Pemasaran &
Supply Chain
43Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PROFIL PERUSAHAAN
3
Pabrik Tuban Jawa Timur
46 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Identitas Perusahaan
Alamat Kantor Pusat
South Quarter, Tower A, Lantai 19-20
Jalan R.A. Kartini Kav.8, Cilandak Barat
Jakarta Selatan 12430, Indonesia
Tel. +62-21-5261174-5
Fax. +62-21-5261176
Email: [email protected]
Website: www.SIG.id
Nama
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Nama Perusahaan Sebelumnya
PT Semen Gresik (Persero) Tbk
Bidang Usaha
Industri Persemenan
Tanggal Pendirian
7 Agustus 1957
Dasar Hukum Pendirian
Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 132 Tahun 1961
Tentang Pendirian Perusahaan
Negara Semen Gresik
Tanggal Go Public
8 Juli 1991
Nama Bursa
Bursa Efek Indonesia
Kode Saham
SMGR
Sekretaris Perusahaan
Vita Mahreyni
Kepemilikan
• Republik Indonesia 51,01%
• Masyarakat 48,99%
Modal Dasar
Rp2.000.000.000.000
Modal Ditempatkan dan Disetor
Penuh
Rp593.152.000.000
Kontak
@semenindonesia
@semenindonesiagroup
@semenku
@semenindonesia
pt-semen-indonesia
0 800 - 188888
47Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Bidang Usaha
Mengenal Proses Produksi semen
Sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan yang terakhir, maksud dan tujuan Perseroan adalah
menjalankan usaha di bidang persemenan, meliputi kegiatan memproduksi dan mendistribusikan
produk semen serta produk hilir semen. Seiring dengan perkembangan usahanya, saat ini
Perseroan telah merambah ke berbagai bisnis lainnya yang utamanya masih berkaitan dengan
bidang persemanan dan bisnis penunjang lainnya.
Roller Press
Clinker
Preheat
Coal
Rotary Klin
Cement
Clinker
BlendingRaw
Cement
CementCement
Cement
Transporting
48 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Produk dan Layanan
Dengan pengalaman panjang sebagai produsen semen, Perseroan sudah memproduksi berbagai
jenis semen yang sudah banyak digunakan baik oleh masyarakat umum atau proyek-proyek
infrasruktur baik di dalam maupun luar negeri.
Semen Khusus
Guna memenuhi permintaan akan semen khusus
yang sesuai dengan peruntukannya SIG juga
memproduksi Special Blended Cement (SBC) yang
digunakan di mega proyek jembatan Suramadu dan
juga semen semen seperti:
• Super Masonry Cement (SMC)
• Oil Well Cement (OWC)
Beton
• Ready Mix Concrete (RMX),
Mortar
Produk Perseroan untuk konstruksi dinding
berupa mortar pasangan bata, mortas plester
dan mortar untuk acian.
• Mortar Pasangan
• Mortar Plesteran
• Mortar Acian
Semen Portland
Semen yang dibedakan klasifikasinya berdasarkan peruntukan (pemakaian umum dan konstruksi
khusus) dan daerah pemakaian (darat, pantai, laut, rawa, bawah tanah, dalam air)
49Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Layanan Jasa Non-Semen
• Logistik
• Produksi Beton Siap Pakai
• Perdagangan Bahan Bangunan
• Jasa Penambangan
Beton Inovasi dan Solusi
SpeedCrete : Solusi untuk perbaikan jalan yang dapat kering dalam waktu singkat
ThruCrete : Solusi untuk meminimalkan genangan air di permukaan beton karena berdaya serap tinggi
yang secara cepat mampu memindahkan air hujan dari jalanan, permukaan lahan parkir,
garasi maupun trotoar kedalam tanah atau bak penampungan.
DekoCrete : Beton inovatif dan berestetika untuk taman, trotoar, area parkir dan jalan.
ApexCrete : Solusi beton untuk pengaplikasian lantai gudang yang luas
• Produksi Kantong
• Kawasan Industri
• Properti
• Sistem Informasi
• Pengelolaan Limbah Industri
(Nathabumi)
• International Trading
Nathabumi merupakan Inovasi
dan Solusi Perseroan dalam hal
jasa pengelolaan limbah yang
aman, terpercaya dan terjamin
untuk seluruh limbah industri.
50 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Pabrik Lhoknga
Pabrik Tuban - SI
Pabrik Narogong
Pabrik Tonasa
Pabrik Indarung
Pabrik Rembang
Pabrik Tuban-SBI
Pabrik Cilacap
Grinding Plant Thang Long
51Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Integrated Cement Plant
SEMEN PADANG
Memiliki lima pabrik semen,
kapasitas terpasang 8,5 juta ton
semen per tahun, berlokasi di
Indarung, Sumatera Barat. Semen
Padang juga mempunyai pelabuhan
di Teluk Bayur, dan Dumai, grinding
plant di Dumai serta packing plant
di Teluk Bayur, Belawan, Batam,
Tanjung Priok, Ciwandan, Malahayati,
Lhokseumawe, Bengkulu, dan
Lampung.
THANG LONG CEMENT
Memiliki satu pabrik terintegrasi yang
berlokasi di Quang Ninh dan satu
grinding plant di Ho Chi Minh dengan
total kapasitas terpasang 2,3 juta ton
semen per tahun. Thang Long Cement
juga memiliki pelabuhan sendiri.
SEMEN TONASA
Memiliki empat pabrik semen,
kapasitas terpasang 7,4 juta ton
semen per tahun, berlokasi di
Pangkep, Sulawesi Selatan. Semen
Tonasa juga mempunyai pelabuhan
di Biringkassi serta packing plant di
Biringkassi, Makassar, Mamuju, Sofifi,
Palu, Bitung, Kendari, Samarinda,
Ambon, dan Celukan Bawang Bali.
SOLUSI BANGUN INDONESIA
Memiliki enam pabrik semen, kapasitas
terpasang 14,8 juta ton semen per tahun,
berlokasi di Lhoknga-Aceh, Narogong-
Jawa Barat, Cilacap-Jawa Tengah, dan
Tuban-Jawa Timur. Memiliki dua pelabuhan
di Tuban dan Lhoknga, grinding plant di
Kuala Indah dan Ciwandan.
Solusi Bangun Indonesia mengoperasikan
packing plant di Lhokseumawe, Belawan,
Dumai, Perawang, Batam, Palembang,
Pontianak, Lampung.
SEMEN GRESIK
Mengoperasikan lima pabrik dengan
kapasitas terpasang 17,5 juta ton
semen per tahun yang berlokasi di
Tuban-Jawa Timur, dan Rembang-
Jawa Tengah. Semen Gresik
juga mempunyai dua pelabuhan,
yaitu Pelabuhan Khusus Semen
Gresik di Tuban dan Gresik, serta
mengoperasikan grinding plant
di Gresik serta packing plant di
Ciwandan, Banyuwangi, Sorong,
Balikpapan, Pontianak, dan
Banjarmasin.
52 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Area Operasional
Bengkulu
Lampung
Kalimantan Barat
Kalimantan Timur
Aceh
Sumatera Barat
Sumatera Utara
Jawa Barat
Vietnam
53Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Lhoknga Plant
Kapasitas: 1,8 MT/Tahun
Indarung Plant
Kapasitas: 8,5 MT/Tahun
Narogong Plant
Kapasitas: 6 MT/Tahun
Rembang Plant
Kapasitas: 3 MT/Tahun
Pangkep Plant
Kapasitas: 7,4 MT/Tahun
Quang Ninh Plant -
Vietnam
Kapasitas: 2,3 MT/TahunCilacap Plant
Kapasitas: 3,4 MT/Tahun
Tuban Plant
Kapasitas SI: 14,7 MT/Tahun
Kapasitas SBI: 3,6 MT/Tahun
Sulawesi Utara
Papua
Sulawesi Selatan
Jawa Tengah
Integrated Cement Plant Packing Plant
Grinding Plant
Pelabuhan
Jawa Timur
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tenggara
Maluku
Thang Long Port
Lhoknga
Dumai
Teluk Bayur
Tuban
Gresik
Biringkasi
Ho Chi Minh
Kuala Indah
Dumai
Cigading
Ciwandan
Gresik
Lhokseumawe
Malahayati
Belawan
Dumai
Batam
Teluk Bayur
Bengkulu
Palembang
Lampung
Ciwandan
Tanjung Priok
Banyuwangi
Pontianak
Banjarmasin
Balikpapan
Samarinda
Makassar
Mamuju
Palu
Biringkassi
Kendari
Bitung
Celukan Bawang
Maluku Utara
Ambon
Sorong
54 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Go Beyond NextSIG telah menjadi perusahaan
yang mengalami transformasi
tujuan. Untuk membangun
kondisi kehidupan yang
berkelanjutan bagi generasi
mendatang, SIG akan bertindak
beda dan selalu melebihi
jangkauan (Go Beyond Next).
SEMANGAT KAMI
Visi dan Misi
Visi Misi
Menjadi Perusahaan
Penyedia Solusi
Bahan Bangunan
Terbesar di Regional
1. Berorientasi pada kepuasan pelanggan
dalam setiap inisiatif bisnis.
2. Menerapkan standard terbaik untuk
menjamin kualitas.
3. Fokus menciptakan perlindungan
lingkungan dan tanggung jawab sosial
yang berkelanjutan.
4. Memberikan nilai tambah terbaik
untuk seluruh pemangku kepentingan
(stakeholders).
5. Menjadikan sumber daya manusia
sebagai pusat pengembangan
perusahaan.
Visi dan Misi baru
Tahun 2019, Perseroan melakukan
penyesuaian terhadap Visi dan Misi
Perusahaan. Hal ini sesuai dengan
perubahan yang terjadi di industri dan
arah pengembangan Perseroan ke
depan, serta tantangan yang dihadapi
Perseroan ke depan. Visi dan Misi baru
tersebut telah ditetapkan oleh Direksi
pada tanggal 13 Mei 2019.
55Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Budaya Perusahaan
Budaya Perusahaan
lebih ditekankan pada keberhasilan dalam
menjalanan fungsi supporting, berubah menjadi
fungsi strategi bisnis bagi Perseroan, artinya
strategi-strategi pengelolaan HC harus selaras
dengan strategi bisnis Perseroan.
Adapun strategi yang diterapkan untuk mencapai
tujuan tersebut dan mewujudkan perubahan
strategis yang diusung, adalah dengan memperbaiki
seluruh sistem pengelolaan HC yang terdiri dari
lima kelompok sistem, yaitu:
1. High performing human capital management
system
2. Leadership capability enhancement
3. Technical capability enhancement
4. Knowledge enterprise enablement
5. CHAMPS Culture crystallization
Seluruh rangkaian perubahan paradigma yang dituju,
strategi, inisiatif dan obyektif dari pengelolaan HC
Perseroan digambarkan dalam bagan di bawah ini:
Perseroan terus berupaya untuk meningkatkan
pemahaman akan corporate culture yang telah
dibentuk sebagai landasan Perseroan bekerja.
Dengan budaya perusahaan yang sama, diharapkan
langkah Perseroan menjadi lebih sinergis dan
dapat bergerak bersama sama mencapai visi yang
telah ditetapkan. Salah satu upaya tersebut adalah
penguatan budaya CHAMPS.
Budaya CHAMPS terus diperkuat kepada seluruh
karyawan sebagai bentuk identitas karyawan
Perseroan. Budaya Korporasi ini merupakan sinergi
dari Budaya Korporasi yang ada pada seluruh
Perseroan dan Anak Usaha. Proses pembentukan
Budaya Korporasi berawal dari kesadaran
bahwa Perusahaan memerlukan perekat untuk
meempersatukan seluruh Grup Perseroan.
Penguatan Budaya melalui internalisasi budaya,
merupakan bagian dari perubahan paradigma
pengelolaan Human Capital (HC) yang sebelumnya
Inisiatif dan objektif dari pengelolaan Human Capital Perseroan merupakan rangkaian dari strategi
mencapai keberhasilan SIG sebagai sebuah perusahaan “Holding” yang didukung oleh Budaya
Perusahaan yang kuat dan melekat pada seluruh karyawan.
Internalisasi Budaya Perusahaan
CHAMPSBelief
3 Values
7 Key Behaviors
• Gigih dan lincah untuk
memberikan hasil yang terbaik
• Senantiasa menerapkan cara kerja
baru yang lebih baik
• Memberikan layanan terbaik dan
bernilai tambah kepada pelanggan
internal dan eksternal
• Berbuat sesuai
kesepakatan dan janji
• Jujur, tulus dan
bertanggung jawab
• Berpikir terbuka dan
mengutamakan kepentingan
Semen Indonesia Grup
• Bekerja sama yang positif dan
bertanggung jawab untuk
mencapai sasaran perusahaan
yang maksimal
INTEGRITASSINERGI MILITAN
“We Are The CHAMPS!”
56 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Struktur Organisasi
* Rangkap jabatan sementara** (Pgs) Penugasan sementara
Direktorat Strategi Bisnis
& Pengembangan Usaha
Fadjar Judisiawan
Direktorat Produksi
Benny Wendry
Direktorat Enjiniring
& Proyek
Tri Abdisatrijo
Group Head Perencanaan
KorporatAntonius Ardian Bermana (Pgs)**
Group Head Pengembangan Bisnis,
Sistem & Risiko KorporatAntonius Ardian Bermana*
Group Head Pengelolaan
Infrastruktur SCMHeru Indrawidjajanto (Pgs)**
Departemen Perencanaan
Korporat
DepartemenPengembangan
Bisnis
DepartemenPengelolaan
Produksi
DepartemenPengelolaan K3
DepartemenPengelolaan Infrastruktur
SCM 1
DepartemenLitbang
DepartemenDisain
& Rekayasa
DepartemenPengelolaan
Proyek
Departemen Pengelolaan
Portofolio
DepartemenPengelolaan
Pemeliharaan
DepartemenEnterprise RiskManagement
DepartemenPengelolaan
Quality Assurance
DepartemenPengelolaan Infrastruktur
SCM 2
SekretarisPerusahaan
Vita Mahreyni
DepartemenHubungan
Institusional
Departemen CSR
Departemen Corporate
Office
DepartemenPengembangan
Proses Bisnis
Direktur Utama
Hendi Prio Santoso
Internal AuditDanielWirjawanDharmanta
Tim InkubasiBisnis
57Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Direktorat Pemasaran
& Supply Chain
Adi Munandir
Direktorat SDM & Hukum
Tina T. Kemala Intan
Direktorat Keuangan
Doddy Sulasmono
Diniawan
Group HeadSMO & Komunikasi
Ami Tantri
Group HeadPenjualan
Rahman Kurniawan
Group HeadSupply Chain
Wahyu Purnomo
Group HeadSDM
Tigor Pangaribuan
Group HeadPengadaanHadi Setiadi
Group HeadKeuangan
Andriano Hosny P
DepartemenHubungan
Investor
DepartemenPenjualan Regional 1
DepartemenManajemen Transportasi
DepartemenPerencanaan & Kebijakan SDM
DepartemenHukum
DepartemenPengadaan
Strategis
DepartemenPerencanaan &
Analisis Keuangan
DepartemenPenjualan Regional 2
DepartemenManajemen Distribusi
DepartemenICT
DepartemenPengadaan Operasional
DepartemenAkuntansi
DepartemenSDM
Operasional
DepartemenKeuangan
DepartemenPenjualan Regional 3
DepartemenPenjualanRegional 4
DepartemenPeng. Channel &
Salesforce
Group Penjualan Korporat
DepartemenPenjualan
Infrastruktur
DepartemenPenjualan Industri
DepartemenPenjualan
BUMN
DepartemenTechnical Sales
DepartemenReady Mix (RMX)
& Concrete
DepartemenPemasaran
DepartemenPembelajaran & Pengembangan
Strategic Management
Office
DepartemenKomunikasi Perusahaan
58 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Profil Dewan Komisaris
Soekarwo
Komisaris Utama
Usia: 69 tahun
Kewarganegaraan : Indonesia
Domisili: Surabaya
Riwayat Pendidikan:• Doktor dari Universitas Diponegoro, Semarang.• Master Hukum dari Universitas Surabaya, • Sarjana Hukum dari Universitas Airlangga, Surabaya
Riwayat Pekerjaan:• Gubernur Jawa Timur (2014-2019)• Gubernur Jawa Timur (2009-2014)• Komisaris Utama Bank Jatim (2005-2009)
Jabatan Lainnya:Nihil
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat sebagai Komisaris Utama pada RUPST 22 Mei 2019 dengan masa jabatan sampai tahun 2024
Kepemilikan Saham: Nihil
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Periode Jabatan:2019-2024
59Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Nasaruddin Umar
Komisaris Independen
Usia: 60 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:• Doktor dari UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1999).• Magister dari UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta (1992) • Sarjana dari Fakultas Syariah, IAIN Alauddin, Ujung
Pandang (1984)
Riwayat Pekerjaan:• Wakil Menteri Agama RI (2012-2014) • Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Departemen
Agama RI (2006-2012)
Jabatan Lainnya:Imam Besar Masjid Negara Istiqlal dan Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah.
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat sebagai Komisaris Independen pada RUPST 31 Maret 2017 dengan masa jabatan sampai tahun 2022
Kepemilikan Saham:Nihil
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Periode Jabatan: 2017-2022
Mochamad CholiqKomisaris Independen
Usia: 67 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:• Magister Manajemen dari STM Prasetya Mulya (1997)• Sarjana Teknik dari Institut Teknologi Sepuluh
Nopember (ITS), Surabaya (1979)
Riwayat Pekerjaan:• Presiden Direktur PT Waskita Karya (Persero) Tbk
(2008 - 2018)• Direktur PT Adhi Karya (Persero) (2001 – 2006)
Jabatan Lainnya:Nihil
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat sebagai Komisaris Independen pada RUPST 31 Maret 2018 dengan masa jabatan sampai tahun 2023.
Kepemilikan Saham:Nihil
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Periode Jabatan:2018-2023
60 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Astera Primanto BhaktiKomisaris
Usia: 52 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:• Magister di bidang Taxation dari University of Denver,
Amerika Serikat (1997)• Sarjana Ekonomi jurusan Manajemen dari Universitas
Jenderal Soedirman, Purwokerto (1990)
Riwayat Pekerjaan:• Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan
Kementerian Keuangan (2017-Juni 2018)• Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Kebijakan
Penerimaan Negara (2015-2017) • Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Penerimaan
Negara (2015) • Kepala Pusat Kebijakan Pendapatan Negara - Badan
Kebijakan Fiskal (2012-2015)
Jabatan Lainnya:Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan RI
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat sebagai Komisaris pada RUPST 31 Maret 2017 dengan masa jabatan sampai tahun 2022.
Kepemilikan Saham:Nihil
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Periode Jabatan:2017-2022
Sony SubrataKomisaris
Usia: 54 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:• Bachelor of Commerce, Marketing Major dari The
University of New South Wales, Sydney, Australia (1988)
Riwayat Pekerjaan:• Komisaris Independen PT Ciputra Surya Tbk (1999-2003) • Ketua Umum Yayasan Bangsa (1997-1999) • Direktur Utama PT Adiriasindo (1995).
Jabatan Lainnya:Komisaris PT Tridaya Nusantara Internasional dan Komisaris PT Brata Nusa Pratama.
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat sebagai Komisaris pada RUPSLB23 Januari 2015 dengan masa jabatan sampai tahun 2020.
Kepemilikan Saham:Nihil
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Periode Jabatan:2015-2020
61Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Lydia Silvanna DjamanKomisaris
Usia: 51 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan• Magister Law School University of Technology, Sydney
(1998) • Sarjana Hukum dari Universitas Sebelas Maret, Solo (1992)
Riwayat Pekerjaan• Asisten Deputi Bidang Perekonomian pada Kementerian
Sekretariat Negara (2015-2018) • Asisten Deputi Perundang-undangan Bidang
Perekonomian Kementerian Sekretariat Negara (2012-2018)
• Staf Ahli Menteri Sekretaris Negara Bidang Hukum dan HAM pada Kementerian Sekretariat Negara (Juli-Oktober 2012)
Jabatan LainnyaDeputi Hukum dan Perundang-undangan Kementerian Sekretariat Negara
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama KaliDiangkat sebagai Komisaris pada RUPST 22 Mei 2019 dengan masa jabatan sampai tahun 2024.
Kepemilikan Saham Nihil
Hubungan AfiliasiTidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Periode Jabatan2019 - 2024
Hendrika Nora Osloi SinagaKomisaris
Usia: 49 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:• Magister Manajemen, Program Pasca Sarjana Fakultas
Ekonomi, Universitas Indonesia (2003)• Sarjana Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri dari
Institut Teknologi Bandung (1994)
Riwayat Pekerjaan:• Dewan Komisaris PT Perusahaan Gas Negara (Persero)
Tbk (2016-2018).• Dewan Komisaris PT Perusahaan Pengelola Aset
(Persero) (2014-2016)• Dewan Komisaris PT BTDC (Persero) (2011-2014)• Dewan Komisaris PT Timah Investasi Mineral (2008-
2011)• Dewan Komisaris PT Batubara Bukit Kendi (1999-2008)
Jabatan Lainnya:Asisten Deputi Bidang Usaha Konstruksi, Sarana dan Prasarana Perhubungan (KSPP) III Kementerian BUMN
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat sebagai Komisaris pada RUPST 31 Maret 2018 dengan masa jabatan sampai tahun 2023.
Kepemilikan Saham:Nihil
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Periode Jabatan:2018-2023
62 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Profil Direksi
Hendi Prio Santoso
Direktur Utama
Usia: 53 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Periode Jabatan: 2017-2022
Kepemilikan Saham: Nihil
Riwayat Pendidikan:• Sarjana Business Administration (BBA) Finance and
Economics (double majors) dari University of Houston, Texas, Amerika Serikat (1990)
• Magister Jurusan Ekonomi dari The University of Texas, Austin, Amerika Serikat (1988).
Riwayat Pekerjaan:• Direktur Utama PT Perusahaan Gas Negara (Persero)
Tbk (2008-04 Mei 2017) • Direktur Keuangan PT Perusahaan Gas Negara
(Persero) Tbk (2007-2008) • Direktur Investment Banking PT JP Morgan Securities
Indonesia (2001-2007).
Jabatan Lainnya:• Komisaris Utama PT Semen Gresik (2018 - 2023) • Komisaris PT Semen Indonesia International
(2018 - 2021)
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat sebagai Direktur Utama pada RUPSLB 15 September 2017 dengan masa jabatan sampai tahun 2022
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
63Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Doddy Sulasmono DiniawanDirektur Keuangan
Usia: 53 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Periode Jabatan: 2017-2022
Kepemilikan Saham: Nihil
Riwayat Pendidikan:
• Magister Manajemen Keuangan dari Universitas Padjadjaran, Bandung (2005)
• Sarjana Ekonomi Manajemen dari Universitas Katolik Parahyangan, Bandung (1990)
Riwayat Pekerjaan:• Direktur Keuangan & SDM PT Rekayasa Industri (April
2016-2017) • Executive Vice President-CEO Jakarta Kota Region
Office PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (Jan-Mar 2016)
• Executive Vice President-Division head of Corporate Business Risk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (Juni-Desember 2015)
Jabatan Lainnya:• Komisaris Utama PT Semen Indonesia Logistik (2019-2024) • Komisaris Utama PT Semen Indonesia Beton (2019-2024)
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat diangkat sebagai Direktur pada RUPSLB 15 September 2017 dengan masa jabatan sampai tahun 2022
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Benny WendryDirektur Produksi
Usia: 50 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Periode Jabatan: 2017-2022
Kepemilikan Saham: Nihil
Riwayat Pendidikan:• Magister Manajemen dari Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta (2001).• Sarjana Teknik Kimia dari Institut Teknologi Bandung
(1994)
Riwayat Pekerjaan:• Direktur Utama PT Semen Padang (November 2014-
2017) • Direktur Keuangan PT Semen Padang (Juli 2014-Oktober 2014) • Direktur Komersial PT Semen Padang (Juni 2011-2014).
Jabatan Lainnya:• Komisaris Utama PT United Tractor Semen Gresik
(2019-2022)• Komisaris Utama PT Semen Tonasa (2018-2023)
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat diangkat sebagai Direktur pada RUPSLB 15 September 2017 dengan masa jabatan sampai tahun 2022
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
64 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Tri AbdisatrijoDirektur Enjiniring & Proyek
Usia: 52 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Periode Jabatan: 2017-2022
Kepemilikan Saham: Nihil
Riwayat Pendidikan:• Sarjana Teknik Kimia dari Institut Teknologi Sepuluh
Nopember, Surabaya (1992).
Riwayat Pekerjaan:• Direktur Komersial PT Semen Tonasa (Agustus 2014-
2017) • General Manager Energi, Material dan Lingkungan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (2014) • General Manager Project Specialist OOTC PT Semen
Indonesia (Persero) Tbk (2013-2014) • General Manager Perencanaan Teknik PT Semen
Tonasa (2012-2013).
Jabatan Lainnya:• Komisaris Utama PT Semen Padang (2019-2024)• Komisaris Utama PT Semen Indonesia Aceh
(2018-2023)• (Plt) Direktur Utama PT Semen Indonesia Aceh
(2018-Sekarang)
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat diangkat sebagai Direktur pada RUPSLB 15 September 2017 dengan masa jabatan sampai tahun 2022
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Fadjar Judisiawan
Direktur Strategi Bisnis & Pengembangan Usaha
Usia: 48 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Periode Jabatan: 2017-2022
Kepemilikan Saham: Nihil
Riwayat Pendidikan:• Magister Manajemen dari Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta (2002).• Sarjana Teknik dari Institut Teknologi Sepuluh
Nopember, Surabaya (1995)
Riwayat Pekerjaan:• Plt Deputi Bidang Usaha Konstruksi, Sarana dan
Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN (2017) • Asisten Deputi Bidang Usaha Konstruksi, Sarana dan
Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN (2015-2017)• Asisten Deputi Usaha Jasa Konstruksi Kementerian
BUMN (2014-2015) • Asisten Deputi Riset & Informasi Kementerian BUMN
(2013-2014)
Jabatan Lainnya:• Komisaris Utama PT Solusi Bangun Indonesia Tbk
(2019-2021)• Komisaris Utama PT Sinergi Mitra Investama
(2019-2024)
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat diangkat sebagai Direktur pada RUPSLB 15 September 2017 dengan masa jabatan sampai tahun 2022
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
65Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Tina T. Kemala IntanDirektur SDM & Hukum
Usia: 60 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Periode Jabatan: 2019-2024
Kepemilikan Saham: Nihil
Riwayat Pendidikan:• Sarjana Psikologi dari Universitas Padjajaran Bandung
tahun (1985)
Riwayat Pekerjaan:• Direktur SDM, Umum & TI PT Angkasa Pura II
(2017-2019)• HR Expert, GIZ (2015-2016)
Jabatan Lainnya• Komisaris Utama PT Sinergi Informatika Semen
Indonesia (2019-2024)• Komisaris Utama PT Industri Kemasan Semen Gresik
(2019-2024)
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat sebagai Direktur pada RUPST 22 Mei 2019 dengan masa jabatan sampai tahun 2024.
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Adi MunandirDirektur Pemasaran & Supply Chain
Usia: 38 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Periode Jabatan: 2018-2023
Kepemilikan Saham: Nihil
Riwayat Pendidikan:• Master of Management Science, Universitas Indonesia,
tahun (2013)• Sarjana Teknik dari Universitas Indonesia, Jakarta
tahun (2003)
Riwayat Pekerjaan:
• Group Head of Marketing, PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (2016 - 2018).
• Komisaris PT Solusi Energy Nusantara (2017-2018)• Head of Strategic Management Division,
PT Perusahaan Gas Negara (Persero)Tbk (2015-2016)• Executive Officer - Strategic Management Office,
PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk
(2013 - 2015).
Jabatan Lainnya:• Komisaris Utama PT Semen Kupang Indonesia
(2019-2024)• Komisaris PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (2019-2021)
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:Diangkat sebagai Direktur pada RUPST 30 April 2018 dengan masa jabatan sampai tahun 2023
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
66 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PabrikIndarung
67Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Struktur dan Komposisi Pemegang Saham
51,01% 48,99%
Komposisi pemegang saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
hingga akhir tahun 2019 adalah sebagai berikut:
Pemegang Saham Jumlah Saham Persentase Kepemilikan
Pemegang Saham yang Memiliki 5% atau Lebih Saham
Negara Republik Indonesia
C/Q Menteri Keuangan Republik Indonesia3.025.406.000 51,01
Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris yang Memiliki Saham
Dewan Komisaris 0 0
Direksi 0 0
Kelompok Pemegang Saham Masyarakat yang Memiliki Kurang Dari 5% Saham
Masyarakat (dibawah 5%) 2.906.114.000 48,99
Total 5.931.520.000 100,00
Pemerintah RIC/Q Kementerian BUMN
Masyarakat
Jalur PengendaliJalur Non Pengendali
68 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Kementerian Badan Usaha Milik Negara
Profil Pemegang Saham Pengendali
Kementerian BUMN memiliki tugas pokok dan fungsi
melaksanakan pembinaan terhadap perusahaan
negara/BUMN di Indonesia. Kementerian BUMN
telah ada sejak tahun 1973, yang awalnya
merupakan bagian dari unit kerja di lingkungan
Departemen Keuangan. Selanjutnya, organisasi
tersebut mengalami beberapa kali perubahan dan
perkembangan.
Mengingat peran, fungsi dan kontribusi BUMN
terhadap keuangan negara sangat signifikan, pada
tahun 1998 pemerintah Indonesia mengubah bentuk
organisasi pembina dan pengelola BUMN menjadi
setingkat kementerian. Awal dari perubahan bentuk
organisasi menjadi kementerian terjadi pada masa
pemerintahan Kabinet Pembangunan VI, dengan
nama Kantor Menteri Negara Penanaman Modal
dan Pembinaan BUMN/Kepala Badan Pembinaan
BUMN. Pada tahun 2009, mengikuti perubahan
nomenklatur seluruh kementerian, kementerian ini
pun berganti nomenklatur menjadi Kementerian
Badan Usaha Milik Negara.
Komposisi Pemegang Saham Berdasarkan Klasifikasi
Jenis Jumlah Pemegang Saham Jumlah Saham Komposisi (%)
Pemodal Nasional
Negara Republik Indonesia 1 3.025.406.000 51,00558Perorangan Indonesia 5.677 42.583.992 0,71793Karyawan 32 122.000 0,00206Koperasi 8 409.800 0,00691Yayasan 8 5.704.100 0,09677Dana Pensiun 128 116.189.900 1,95886Asuransi 86 193.978.567 3,27030Bank 2 35.390 0,00060Perseroan Terbatas 57 248.706.618 4,19297Asosiasi 1 5.000 0,00008Badan Usaha Lain 18 84.000 0,00142Reksadana 280 207.921.729 3,50537Sub Total 6.298 3.841.183.096 64,75885
Jenis Jumlah Pemegang Saham Jumlah Saham Komposisi (%)
Pemodal Asing
Individual Asing | Individual - foreign 56 399.700 0,00674Institusi Asing | Institution - foreign 923 2.089.937.204 35,23443Sub Total 979 2.090.336.904 35,24117Total 7.277 5.931.520.000 100,00000
69Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Susunan Pejabat
Menteri : Erick Thohir
Wakil Menteri : Budi Gunadi Sadikin
Kartika Wirjoatmodjo
Sekretaris : Susyanto
Alamat : Jl. Medan Merdeka Selatan No.13
Jakarta 10110 Indonesia
Tel. +62-21 29935678
Fax. +62-21 29935740
Kronologi Penerbitan dan/atau Pencatatan Saham
Perseroan mencatatkan sahamnya pertama kali
Initial Public Offering (IPO) atau Go Public di Bursa
Efek Jakarta (sekarang BEI) pada tanggal 8 Juli
1991. Sejak IPO sampai tanggal pelaporan 2019
Perseroan 3 kali mencatatkan aksi korporasi yang
menyebabkan perubahan jumlah saham beredar,
yakni:
• Right Issue pada tangggal 2 Juni 1995
yang membuat jumlah saham berubah dari
148.288.000 lembar menjadi 593.152.000
lembar, disertai perubahan nilai modal dasar dan
modal disetor.
• Stock Split 1:10 pada tanggal 7 Agustus 2007
yang membuat jumlah saham bertambah menjadi
5.931.520.000 lembar.
• Buy back dan sell back saham antara tanggal
13 Oktober 2009 s.d 9 Januari 2009 (untuk buy
back) dan 6-7 Oktober 2009 (untuk sell back)
yang pada akhirnya tidak mempengaruhi jumlah
saham yang beredar.
Tanggal KeteranganNominal/Saham
(Rp)Jumlah Saham
Jumlah Saham
BeredarBursa
17 Mei 1991 IPO 7.000 40.000.000 40.000.000 BEJ
4 Juli 1991 Company Listing 40.000.000 70.000.000 BEJ
30 Mei 1995 Company Listing 78.288.000 148.288.000 BEJ
2 Juni 1995 Right Issue 444.864.000 593.152.000 BEJ
7 Agustus 2007 Stock Split 1:10 5.000 5.338.368.000 5.931.520.000 BEI
13 Oktober 2008
– 9 Januari 2009Buy back Shares 2.919 68.032.000 5.863.488.000 BEI
6-7 Oktober 2009 Sell back Shares 6.075 68.032.000 5.931.520.000 BEI
70 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Kronologi Penerbitan dan/atau Pencatatan Efek Lainnya
Nama EfekNama
Bursa
Tanggal
Terbit
Tenor
(Tahun)
Mata
Uang
Nilai
(Miliar)
Tanggal
Jatuh
Tempo
Tingkat
Suku
Bunga
Peringkat
EfekWali Amanat
2019 2018
Obligasi
Berkelanjutan I
Semen Indonesia
Tahap I Tahun 2017
BEI20 Juni
20175 Rupiah 3.000
20 Juni
20228,6% AA AA+
PT Bank
Tabungan
Negara
(Persero) Tbk
Obligasi
Berkelanjutan I
Semen Indonesia
Tahap II Tahun
2019 Seri A
BEI28 Mei
20195 Rupiah 3.364
28 Mei
20249% AA
PT Bank
Tabungan
Negara
(Persero) Tbk
Obligasi
Berkelanjutan I
Semen Indonesia
Tahap II Tahun
2019 Seri B
BEI28 Mei
20197 Rupiah 714
28 Mei
20269,1% AA
PT Bank
Tabungan
Negara
(Persero) Tbk
Gudang Semen Pabrik Narogong
71Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Aktivitas bongkar muat semen di pelabuhan Tuban
72 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Entitas Anak
Perseroan memiliki entitas anak yang bergerak dalam bidang usaha terkait persemenan, dari produksi
semen, distribusi, penggunaan produk semen dan jasa pendukung lainnya. Seluruh entitas tersebut
berstatus operasional.
Nama Bidang UsahaKepemilikan
Saham (%)
Tahun
Operasi
Jumlah
Aset 2019
(Rp juta)
Alamat
PT Semen PadangProduksi
Semen99,99% 1913 9.914.107
Indarung, Padang 25237,
Sumatera Barat
Tel. : +62-751-815250
Fax : +62-751-815590
Email : [email protected]
www.semenpadang.co.id
PT Semen GresikProduksi
Semen99,96% 2017 5.713.277
Jl. Veteran Gresik 61122
Jawa Timur, Indonesia
Tel. : +62-31-3981732
Fax : +62-31-3983209
PT Semen TonasaProduksi
Semen99,99% 1968 8.059.432
Kantor Pusat
Desa Bantoa,
Kec. Minasate’ne, Kab. Pangkep,
Sulawesi Selatan 90651
Tel. : +62-410-312345
Fax : +62-410-310113
Email : [email protected]
www. sementonasa.co.id
PT Thang Long
Cement Company
(TLCC)
Produksi
Semen70,00% 2008 2.212.022
Le Loi Commune – Hoanh Bo District –
Quang Ninh, Vietnam
Tel. : +84-03-33691325
Fax : +84-03-33691326
Email : www.thanglongcement.com.vn
www.thanglongcement.com.vn
PT Sinergi Mitra
Investama (SMI)
Persewaan
Bangunan97,00% 2012 44.010
Perumdin PT Semen Indonesia (Persero)
Tbk.
Jl. Awikoen Blok A-7 Segunting,
Gresik 61122
Tel. : +62-31 3970374
Fax : +62-31 3972263
PT Semen
Indonesia Beton
(SIB)
Produksi beton
siap pakai99,99% 2012 1.955.369
Jl. Tebet Timur Dalam VIII X/15 Jakarta
Selatan 12820
Tel. : +62-21-8295327
Fax : +62-21-29222849
Email: [email protected]
www.semenindonesiabeton.com
PT United Tractors
Semen Gresik
(UTSG)
Jasa
penambangan
batu kapur dan
tanah liat
55,00% 1992 544.900
Desa Sumberarum, Kec Kerek,
Kab. Tuban
73Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Catatan
(*) SIIB merupakan perusahaan induk dari PT Solusi Bangun Indonesia Tbk.
Nama Bidang UsahaKepemilikan
Saham (%)
Tahun
Operasi
Jumlah
Aset 2019
(Rp juta)
Alamat
PT Industri
Kemasan Semen
Gresik (IKSG)
Produksi
Kantong Semen60,00% 1994 405.019
Desa Socorejo, Kec. Jenu,
Tuban-Jawa Timur 62352
Tel. : +62-356-491200
Fax : +62-356-491234
Email : [email protected]
www.iksg.co.id
PT Kawasan
Industri Gresik
(KIG)
Pengembangan
kawasan
industri
65,00% 1991 396.560
Jl. Tridharma No.3 Gresik 61121
Tel. : +62-31-3984707
Fax : +62-31-3984472
Email : [email protected]
www.kig.co.id
PT Semen Kupang
Indonesia
Distribusi
Semen99,48% 2019 204.843 Jl. Yos Sudarso, Alak, Tenau, Kupang,
NTT
PT Semen
Indonesia Industri
Bangunan* (SIIB)
Bahan
Bangunan100% -
32.471.647 Jakarta
PT Semen
Indonesia Aceh
(SIA)
Produksi
Semen52,28% - 569.861
Jl. Banda Aceh – Medan KM 107 No.100,
Gampong, Kampong Baro, Kec. Pidie,
Kab. Pidie 24151
PT Sinergi
Informatika Semen
Indonesia (SISI)
Sistem
Informasi100% 2014 113.264
Graha Irama (Indorama) Building
lantai 6, Jl. HR Rasuna Said kav. 1-2,
Jakarta 12950
Tel. : +62-21-5213711
Fax : +62-21-5261176
Email : [email protected]
www.sisi.id
PT Semen
Indonesia
Internasional (SII)
Perdagangan,
jasa pelayanan,
manajemen
logistik, dan
investasi
100% 2016 517.328
Menara Anugrah,
Kantor Taman E.3.3, No.22F
Jl. Mega Kuningan Lot 8.6-8,7,
Jakarta12950
Tel. : +62-21-57853977
Fax. : +62-21-57942294
www.semenindonesiainternational.com
PT Semen
Indonesia Logistik
(SILOG)
Perdagangan,
transportasi,
jasa bongkar
muat, dan
kontruksi
73,65% 1974 2.243.388
Jl. Veteran No.129, Gresik-
Jawa Timur 61122
Tel. : +62-31-3981463
Fax : +62-31-3982304
Email : [email protected]
www.silog.co.id
74 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Struktur Grup Perusahaan
PT Semen Gresik
99,96%
PT Semen Kupang Indonesia
99,48%
SBI(melalui SIIB)
98,31%
PT Semen Indonesia Aceh
52,28%
TLCC
70%
PT Semen Tonasa
99,99%
PT Semen Indonesia
Industri Bangunan
100%
PT Semen Padang
99,99%
75Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT Semen Indonesia Logistic
73,65%
PT Kawasan Industri Gresik
65%
Industri Kemasan Semen Gresik
60%
PT Semen Indonesia Beton
99,99%
United Tractor Semen Gresik
55%
PT Sinergi Informatika
Semen Indonesia
100%
PT Semen Indonesia International
100%
PT Sinergi Mitra Investama
97%
76 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Lembaga dan/atau Profesi Penunjang
Kantor Akuntan
Publik
Lembaga Pemeringkat
Efek
Biro Administrasi
Efek
Nama Lembaga/ Profesi Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan
(anggota jaringan firma PwC)
Nomor Izin Usaha : KEP-241/KM.1/2015
Alamat World Trade Canter 3, Jl. Jend. Sudirman Kav. 29-31
Jakarta 12920 - INDONESIA
Tel. : +62-21-50992901
Fax : +62-21-52905555/52905050
website : www.pwc.com/id
Jasa yang Diberikan Jasa Audit umum atas Laporan Keuangan Konsolidasian
untuk tahun buku yang berakhir tanggal 31 Desember 2019
Periode Penugasan Juli 2019-April 2020
Biaya Rp6.477.250.000
Nama Lembaga/ Profesi PT Pemeringkat Efek Indonesia
Alamat Panin Tower Senayan City
Lt. 17 Jl. Asia Afrika Lot. 19 Jakarta 10270 Indonesia
Tel. : +62-21-72782380
Fax : +62-21-72782370
Website : www.pefindo.com
Jasa yang Diberikan Jasa pemantauan tahunan atas obligasi berkelanjutan I
Semen Indonesia dan perusahaan
Periode Penugasan 10 Maret 2019-10 Maret 2020
Biaya Rp155.000.000
Nama Lembaga/ Profesi PT Datindo Entrycom
Alamat Jalan Hayam Wuruk No. 28 Jakarta 10120
Tel. : +62-21-3508077 (hunting)
Fax : +62-21-3508078
Website : www.datindo.com
Jasa yang Diberikan Jasa administrasi saham, Administrasi dividen, Administrasi
efek RUPS
Periode Penugasan Januari-Desember 2019
Biaya Rp241.686.000
NotarisNama Lembaga/ Profesi Leolin Jayayanti, SH
Alamat Jl. Pulo Raya VI/I, Keb. Baru – Jakarta 12170
Tel. : +62-21-72787232-33
Fax : +62-21-7234607
Jasa yang Diberikan Jasa Notaris RUPS
Periode Penugasan 2019
Biaya Rp57.500.000
77Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
78 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Informasi Website Perusahaan
79Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Website Semen Indonesia terdiri dari 5 kanal dengan konten sebagai berikut:
Komitmen SIG untuk terus meningkatkan
penerapan Prinsip Keterbukaan sebagaimana telah
diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 8 tahun
1995 tentang Pasar Modal serta meningkatkan
pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik
(good corporate governance) khususnya kepada
pemegang saham, pelanggan, masyarakat,
pemerintah, serta pemangku kepentingan lainnya
adalah melalui penyajian informasi pada website
utama: sig.id
Nama Kanal Sub Kanal
Halaman Utama
Tentang Kami
Produk Solusi • Pembangunan Residensial
• Pembangunan Komersil
• Pembetonan
• Pembangunan Penghasil Energi
• Pembangunan Pelabuhan
• Pembuatan Jalan
• Jasa
• Bahan Bangunan Lain
Berita & Artikel Berita
Karir Berkarya di SIG
Investor • Prospektus Penawaran Umum
• Laporan Tahunan & Keberlanjutan
• Ikhtisar & Informasi Keuangan
• Informasi Pemegang Saham
• Informasi Obligasi & Suku Bunga
• RUPS-RUPSLB
• Laporan Penjualan
• Presentasi Korporasi
Sesuai dengan pasal 6 Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan (POJK) No. 8/POJK.4/2015 tentang
Situs Web Emiten atau Perusahaan Publik,
menjelaskan bahwa sebuah Perusahaan Publik
wajib menyampaikan informasi sebagai berikut:
1. Informasi Umum Emiten atau Perusahaan Publik
2. Informasi Bagi Pemodal atau Investor
3. Informasi Tata Kelola Perusahaan
4. Informasi Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
80 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Indonesia Original Brands (IOB) Awards 2019
Penghargaan dan Sertifikasi
Penghargaan
Tanggal : 17 Januari
Bidang Penghargaan : CSR
Lembaga : Pemkab Tuban
Skala : Regional
Tanggal : 31 Juli
Bidang Penghargaan : Pemasaran
Lembaga : Majalah SWA dan Business Digest
Skala : Nasional
Tanggal : 5 Agustus
Bidang Penghargaan : Pemasaran
Lembaga : Mark Plus
Skala : Nasional
Tanggal : 28 Maret
Bidang Penghargaan : Komunikasi
Lembaga : PR Indonesia
Skala : Nasional
Tanggal : 23 April
Bidang Penghargaan : Tambang
Lembaga : Kementerian Lingkungan Hidup dan kehutanan
Skala : Nasional
Tanggal : 24 April
Bidang Penghargaan : Pemasaran
Lembaga : Mark Plus
Skala : Nasional
UPZ Perusahaan Teroptimal
Go ASEAN Champion 2019
PR Indonesia Awards (PRIA)
BUMN/BUMS Pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) Inspirator Reklamasi Hutan
BUMN Marketeeers Award
81Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Tanggal : 14 Agustus
Bidang Penghargaan : Inovasi
Lembaga : IDX Channel
Skala : Nasional
Tanggal : 29 Agustus
Bidang Penghargaan : Lingkungan
Lembaga : Warta Ekonomi
Skala : Nasional
Indonesia Stock Exchange (IDX) Channel Innovation Award 2019
Top 5 Social Business Innovation Company 2019 kategori semen
Tanggal : 30 Agustus
Bidang Penghargaan : Komunikasi
Lembaga : PR Indonesia
Skala : Nasional
Anugerah Humas Indonesia, Terpopuler di Media Online
Tanggal : 26 September
Bidang Penghargaan : Pemasaran
Lembaga : RRI
Skala : Nasional
RRI BUMN Award
Tanggal : 17 September
Bidang Penghargaan : Investor Relation
Lembaga : Alpha South East Asia
Skala : Internasional
Annual Institutional Investor Awards for Corporates
Tanggal : 14 Oktober
Bidang Penghargaan : GCG
Lembaga : Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD)
Skala : Nasional
Tanggal : 13 Desember
Bidang Penghargaan : Tambang
Lembaga : ASEAN Mineral Award
Skala : Internasional
Best Right Shareholders Emiten Big Cap
Best Practices in Sustainable Mineral Development (Non Metalic Mineral Mining)
82 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Sertifikasi
Nama
SertifikasiMasa Berlaku Lingkup Sertifikasi Deskripsi
Lembaga yang
MemberiSkala
ISO
50001 : 2011
23 Mei 2019
–
20 Agustus 2021
Manufacture of
Cement Plant 4
& 5 and Power
Generation Facilities
Unit C & D PT Semen
Tonasa
Manufacture of Cement
Plant 4 & 5 and Power
Generation Facilities
Unit C & D PT Semen
Tonasa
Sucofindo Regional
ISO
50001 : 2018
17 Juni 2019
–
17 Juni 2022
Manufacture of
Cement and Clinker
Sistem Manajemen
Energi
SGS Internasional
ISO
9001 : 2015
20 Oktober2018
–
20 Oktober 2021
Management
of Business
Development,
Research &
Development,
Manufacturing,
Supply Chain,
Procurement and
Marketing for Cement
& Building Material
and Manufacture of
Cement at Grinding
Plant (Slag Portland
Cemnet, OPC, PPC,
PCC)
Sistem standar
manajemen mutu
yang dirancang untuk
membantu organisasi
dalam memastikan
bahwa organisasi dapat
memenuhi kebutuhan
pelanggan dan stake-
holdernya serta dapat
memenuhi persyaratan
Per-undangan, hukum
dan peraturan yang
terkait dengan produk
atau jasanya.
SGS Regional &
Internasional
ISO 14001 14 Oktober 2018
–
14 Oktober 202
Management
of Business
Development,
Research &
Development,
Manufacturing,
Supply Chain,
Procurement and
Marketing for Cement
& Building Material
and Manufacture of
Cement at Grinding
Plant (Slag Portland
Cemnet, OPC, PPC,
PCC)
Standar internasional
yang menentukan
persyaratan untuk
pendekatan manajemen
yang terstruktur
untuk perlindungan
lingkungan.
SGS Internasional
83Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Nama
SertifikasiMasa Berlaku Lingkup Sertifikasi Deskripsi
Lembaga yang
MemberiSkala
ISO
17025 : 2017
24 April 2019
–
23 April 2024
Laboratorium Penguji Standar mutu
yang dibuat untuk
laboratorium pengujian
dan kalibrasi dan dibagi
menjadi dua bagian
utama yaitu Persyaratan
Manajemen dan
Persyaratan Teknis
Komite
Akreditasi
Nasional (KAN)
Internasional
Sertifikat
Produk
Penggunaan
Tanda SNI
(SPPT SNI)
9 Oktober 2019
–
8 Oktober 2023
SNI 8363:2017
Semen Portland Slag
Sertifikasi produk
penggunaan tanda SNI
Semen Portland Slag
dengan merek dagang
Max Strength Cement
Balai Besar
Bahan dan
Barang Teknik
(B4T)
Nasional
SMK3/
OHSAS 18001
Manufaktur Semen Suatu standar
(internasional) untuk
Sistem Manajemen
Kesehatan dan
Keselamatan Kerja
Kementerian
Ketenagakerjaan
Republik
Indonesia
Nasional
84 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Sumber Daya Manusia
Menyikapi perubahan tersebut, peran dan
pengelolaan SDM juga harus berubah. Perseroan
memperkenalkan paradigma baru yang lebih sesuai
dengan kondisi usaha dan target usaha yang telah
berubah tersebut. Perubahan paling mendasar
adalah mengubah mindset pengelolaan SDM dari
Human Resource (HR) menjadi Human Capital
(HC). Perubahan ini bukan sekedar perubahan
istilah semata. Lebih dari itu, layaknya “modal”,
Perseroan memandang Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai aset yang sangat berharga di mana proses
pencapaian visi, misi, dan tujuan Perseroan tidak akan berhasil tanpa dukungan dari SDM yang unggul dan
berkualitas. Atas dasar ini, Perseroan memposisikan SDM sebagai aset yang harus dijaga dan dikembangkan
agar dapat senantiasa mendukung pertumbuhan Perseroan. Berdasarkan pada hal itu, Perseroan berkomitmen
penuh untuk menjalankan pengelolaan SDM secara profesional, meningkatkan kompetensinya secara berkala,
menilai kinerjanya berdasarkan sistem penilaian yang adil serta menyediakan jenjang karir dan paket remunerasi
sesuai dengan kinerja dan kompetensinya.
Perubahan Paradigma
Seiring dengan perkembangan industri semen
yang semakin dinamis, organisasi Perseroan juga
mengalami perubahan. Saat ini fungsi Perseroan
telah berubah menjadi Strategic Holding yang
membawahi beberapa Operating Company (OpCo)
dan berubahnya orientasi bisnis Perseroan dari
produsen semen menjadi penyedia solusi bahan
bangunan membuat seluruh komponen perusahaan
harus berubah total.
85Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pengembangan Kompetensi
Perseroan selalu berupaya untuk meningkatkan
wawasan dan keterampilan seluruh karyawan, baik
dalam rangka mendukung peningkatan kualitas
kerja maupun untuk pengembangan potensi dan
karir dari masing-masing karyawan. Perseroan juga
mendorong karyawan untuk berpikir terbuka dan
positif dan membekali mereka dengan pemahaman
tugasnya dalam bekerja.
Keseimbangan antara Kualitas dan Kuantitas
Filosofi dasar pengelolaan dan pengembangan SDM
di Semen Indonesia adalah untuk mendukung strategi
dan tujuan organisasi. Karena itu, strategi pengelolaan
dan pengembangan SDM Perseroan harus
diselaraskan dengan strategi dan tujuan perusahaan.
Secara singkat, strategi pengelolaan dan
pengembangan SDM di Semen Indonesia adalah
dengan menjaga keseimbangan antara kualitas
dan kuantitas SDM. Keberadaan karyawan dengan
kapasitas dan kompetensi yang andal merupakan
faktor kunci yang menetukan keberhasilan
Perseroan. Namun, Perseroan juga harus
memperhatikan kecukupan jumlah karyawan agar
tidak menjadi beban bagi perusahaan.
Berdasarkan pada filosofi tersebut, tahun 2019
Perseroan telah menerbitkan edaran kepada seluruh
Entitas Anak untuk melakukan koordinasi saat
hendak merekrut karyawan. Hal ini dimaksudkan
agar tujuan Perseroan untuk menjadi organisasi
yang agile dapat tercapai.
Sebagai aset utama, Perseroan berkomitmen untuk
mengembangkan SDM secara berkesinambungan.
Perseroan aktif menyelenggarakan berbagai
pelatihan dan pendidikan bagi karyawan, sehingga
memungkinkan Perseroan untuk tetap mengikuti
perkembangan bisnis yang dinamis.
maka nilainya harus terus ditingkatkan, dalam
hal ini adalah kemampuan (skills), pengetahuan
(knowledge) dan perilaku (behavior) karyawan.
Sejalan dengan perubahan tersebut, salah satu
paradigma yang juga harus berubah adalah
mindset dari setiap HC untuk bisa melihat dan
menyadari pentingnya sinergitas antar Operating
Company (OpCo) dalam melakukan pengembangan
perusahaan dan menjamin pertumbuhan usaha
dalam jangka panjang. Karena itulah, setiap
jajaran insan Perseroan harus bisa bertugas di
mana pun di antara OpCo, dengan militansi dan
integritas yang tinggi. Demikian juga dengan cara
pandang terhadap proses bisnis harus dirubah,
dari berkonsentrasi pada proses produksi semen,
menjadi berkonsentrasi dalam memahami dan
melayani permintaan konsumen untuk memenuhi
kebutuhan akan ketersediaan bahan bangunan
(termasuk semen dan turunan produk semen) dalam
manjalankan pembangunan fisik secara cepat, tepat
dan ekonomis.
Dengan paradigma baru ini, pengelolaan Human
Capital tidak lagi hanya bersifat sebagai supporting,
tapi menjadi strategic partner bagi Perseroan
untuk mencapai tujuannya. Dalam hal ini, strategi
pengelolaan HC harus sejalan dengan strategi
bisnis perusahaan. Salah satu contoh yang telah
dijalankan adalah perubahan fungsi Corporate
University (Corpu), yang merubah fungsi learning
center-nya, dari hanya sampai pada penutup gap
kompetensi karyawan, kini dan ke depan, berubah
menjadi business solution provider.
Untuk memastikan terjadinya perubahan paradigma
tersebut, Perseroan, melalui Direktorat Human
Capital, telah mengidentifikasi dan mengagendakan
perubahan di 3 area strategis pengelolaan SDM, yakni:
1. Mengubah Mindset Human Capital dalam
menjalankan proses bisnis
2. Mereview dan Memperbaiki Human Capital
Master Plan, melalui perbaikan Sistem
Pengelolaan HC
3. Memperbaiki Pola Pengembangan Kompetensi HC
86 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2. Training (Learning & Development) Program Perseroan melakukan penyesuaian materi dalam
penyusunan rencana pembelajaran berdasarkan
pada pendekatan Learning Need Diagnosis (LND).
Pendekatan ini dilakukan untuk menjawab masalah-
masalah kebutuhan pembelajaran yang berasal
dari gap kompetensi karyawan dalam mengemban
pekerjaannya saat ini dan pengembangan
karyawan di masa mendatang. Selain itu, LND juga
dapat berasal dari performance issues berupa
ketidaktercapaian suatu target unit kerja, serta
business issues yang dihadapi Perseroan.
Sebagai bagian dari implementasi perubahan
paradigma pengelolaan SDM, maka Perseroan
menerapkan perubahan metode pembelajaran
kebijakan materi pelatihan. Semula Perseroan
sebatas melaksanakan pembelajaran dengan
metode In-class, saat ini Perseroan menerapkan
metode Blended Learning. Metode ini disebut juga
Metode 70:20:10, dimana angka 10 menunjukkan
porsi 10% waktu belajar di kelas dengan bimbingan
para pengarah. Angka 20 meunjukkan porsi 20%
waktu yang dibutuhkan untuk melakukan interaksi
sosial, dimana para peserta training melakukan
aktivitas diluar kelas dalam bentuk pertemuan,
membentuk jaringan, berbagi pengalaman,
termasuk kegiatan coaching dan mentoring.
Sementara angka 70, menunjukkan alokasi 70%
waktu yang digunakan oleh para peserta dalam
melakukan aktivitas harian, terutama dilingkungan
kantor, dalam menerapkan seluruh pengetahuan
yang didapat di kelas training.
Selain itu, program-program pembelajaran di
Perseroan dikelompokkan menjadi tiga kelompok
besar, yaitu: Personal Mastery, Leadership Mastery,
dan Business Mastery.
a. Personal Mastery
Personal Mastery adalah kelompok pembelajaran
dengan tema yang terkait dengan program
pengembangan kompetensi individu untuk
memperkuat karakter dan budaya korporasi.
Program-program seperti CHAMPS Strengthening,
penguatan integritas dan wawasan kebangsaan
merupakan contoh kelompok ini.
Penguatan wawasan kebangsaan diselenggarakan
bersama Lemhannas Republik Indonesia untuk
Semen Indonesia melakukan investasi
pengembangan kompetensi yang dijalankan pada
berbagai aspek, mulai dari tools yang digunakan,
program yang disiapkan dan materi pelatihan yang
diberikan. Ada lima aspek terkait investasi SDM yang
dikembangkan Perseroan, yaitu Leader as teacher
& Retired Faculty (melalui CDL – Corpu), Predicting
future capability (melalui program training),
Lembaga Sertifikasi Profesional/ LSP (Professional
Certification Institute, Knowledge Management
Strategy & Innovation, dan Assessment Center &
Counseling.
1. Center of Dynamic Learning Semen Indonesia Corporate University Sejak tahun 2014, Perseroan telah membentuk
Corporate University dengan nama Center of
Dynamic Learning Semen Indonesia Corporate
University (CDL-SI Corpu) yang dirancang untuk
menjadi penyedia learning solution yang mampu
memberikan solusi atas business issues yang
dihadapi Perseroan. Pendirian lembaga ini
seiring dengan transformarsi Perseroan menjadi
Strategic Holding yang lebih berfokus pada
pengembangan bisnis dan ekspansi regional,
sehingga membutuhkan Institusi seperti CDL-
SI Corpu yang lebih proaktif dalam menjawab
business issues tersebut.
CDL-SI Corpu juga bertanggung jawab
terhadap penyediaan business solution
bagi pengembangan kompetensi karyawan
Perseroan, entitas anak Perseroan dalam Group
serta Perusahaan Mitra yang termasuk dalam
rantai bisnis Perseroan yang secara proaktif
menjawab kebutuhan kompetensi saat ini dan
masa mendatang dengan mengubah orientasi
pembelajarannya.
Dalam pengorganisasiannya, program-program
pembelajaran di CDL-SI Corpu dikelompokkan
kedalam 8 akademi, yakni:
1) Production & Research Academy;
2) Marketing & Distribution Academy;
3) Engineering & Project Academy;
4) Business Development Academy;
5) Finance & Operational Academy;
6) Leadership Academy;
7) Corporate Culture school dan
8) Customer & Stakeholder Center.
87Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Direksi dan pejabat Eselon 1. Sebagai bagian
dari upaya pencapaian perubahan paradigma,
Perseroan semakin meningkatkan muatan materi
pelatihan menyangkut karakter dan budaya
korporasi.
b. Leadership Mastery
Leadership Mastery merupakan kelompok
pembelajaran yang terkait dengan
pengembangan kepemimpinan di semua
level. Perseroan meyakini bahwa iklim kerja
sangat ditentukan oleh pemimpin sebuah
unit kerja, oleh karenanya pengembangan
kepemimpinan menjadi salah satu fokus program
pengembangan;
• Global Leaderhip Development Program
untuk eselon 1;
• Transformational Leadership Development
Program untuk eselon 2;
• Operational Leadership Development
Program untuk eselon 3;
• Emerging Leadership Development Program
untuk eselon 4 terus dilaksanakan dan
disempurnakan agar dapat memastikan
tersedianya pemimpin berkualitas di
Perseroan.
c. Business Mastery
Business Mastery adalah kelompok program
pengembangan kompetensi utamanya
technical competency fungsi-fungsi yang ada
dalam Perseroan, mulai dari produksi, litbang,
engineering, proyek, pemasaran, distribusi,
logistik, keuangan, SDM, pengembangan bisnis
dan fungsi operasional lainnya. Pengembangan
dalam Business Mastery dilengkapi dengan
program asesmen dan sertifikasi untuk
memastikan bahwa karyawan telah kompeten
dalam unit kerja penempatannya.
3. Lembaga Sertifikasi Profesi Sejak tahun 2015, Perseroan telah mendirikan
Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang bekerja
sama dengan Badan Nasional Sertifikasi
Profesi (BNSP). LPS sebagai pusat pelaksanaan
sertifikasi kompetensi di Perseroan dan Anak
Usaha mempunyai tugas sebagai berikut:
i. Menyusun dan mengembangkan skema
sertifikasi,
ii. Membuat perangkat asesmen dan uji
kompetensi,
iii. Menyediakan tenaga penguji (asesor),
iv. Melaksanakan sertifikasi,
v. Melaksanakan surveilan pemeliharaan
sertifikasi,
vi. Menetapkan persyaratan, memverifikasi dan
menetapkan Tempat Uji Kompetensi (TUK),
vii. Memelihara kinerja asesor dan tuk, dan
viii. Mengembangkan pelayanan sertifikasi. Saat
ini LPS memiliki 51 jenis sertifikasi, untuk
meningkatkan daya saing karyawan dikancah
regional.
Program Pengembangan
Program Pengembangan kepemimpinan Semen Indonesia dibagi menjadi:
Soft : Difokuskan untuk meningkatkan kemampuan soft, sehingga setiap pegawai memiliki karakter yang ber-API
Basic : Difokuskan untuk kemampuan dasar dalam manajerial dan komunikasi (termasuk presentasi)
Hard : Difokuskan untuk kemampuan teknikal yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan
Program pengembangan ini disesuaikan pula dengan program pengembangan setiap eselon baik untuk Regular maupun Talent.
Soft Basic Hard Reguler Talent
Agile
Persistent
Innovative
Problem solving & Decision
Impactful Communication
making
Negotiation
How to lead meeting
Leader as coach
Customer service & commercial
Understanding Business Line &
Product SMI
CMO
CFO
Logistik
GLDP
TLDP
OLDP
ELDP
ICDP
Solid kontributor
TTDP
STDP
MTDP
ETDP
BTDP
Sleeping tiger
Rotasi di fungsi yang berbeda
Program pengembangan
kompetensi
Promotable Top Talent
Rotasi (promosi)
CoachingMentoringCounseling
Job AsignmentJob Shadowing
Eselon 1
Eselon2
Eselon 3
Eselon 4
Eselon 5
88 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
4. Knowledge Management Perseroan meyakini bahwa Pengelolaan
pengetahuan atau Knowledge Management juga
merupakan pilar penyangga terciptanya learning
organization. Oleh karenanya Knowledge
Management ditetapkan sebagai salah satu
bidang dalam SICC, dengan nama Center of
Knowledge Management (CKM). Pembentukan
CKM tersebut dimaksudkan untuk mendukung
Perseroan mengelola pengetahuan yang telah
dimiliki untuk kemudian digunakan perseroan
dalam menghadapi persaingan ketat di masa
depan.
Pengetahuan organisasi dikelola dalam kerangka
9 kompetensi, dimana 6 kompetensi pertama
merupakan praktik berbagi pengetahuan/
knowledge sharing, sedang 3 kompetensi yang
terakhir merupakan penyediaan infrastruktur
pendukung, kebijakan terstruktur dan komitmen
Pemimpin dalam pengelolaan pengetahuan. 9
kompetensi tersebut adalah:
1) Expert Locator
2) Communities of Interest
3) Peer Assist
4) Shared Learning
5) Project Retrospectives
6) Community of Practice
7) Technology
8) Change Management
9) Strategy
Perseroan telah merancang dan melaksanakan
program-program knowledge management,
program-program itu adalah sebagai berikut:
• Leader Cafe
Leader Cafe secara konsisten dan berkelanjutan
dihadirkan sebagai sarana saling berbagi
pengetahuan dan pengalaman dari Pemimpin
senior kepada pemimpin lainnya, biasanya
dilakukan Direksi, Komisaris, atau tokoh
eksternal yang mumpuni dalam suatu aspek
kompetensi. Konsep ini merupakan implementasi
dari aktivitas Shared Learning dalam Skala Besar
yang melibatkan seluruh karyawan sebagai
pesertanya. Dengan konsep seperti cafe, peserta
diharapkan dapat menikmati proses knowledge
sharing yang diberikan oleh narasumber.
• SMI D’Forum
SMI D’Forum merupakan kegiatan learn
and share, yang merupakan ajang berbagi
pengalaman/experience sharing dan diskusi
yang menghadirkan narasumber eksternal
maupun internal expertise sebagai narasumber.
Diskusi yang melibatkan expert ataupun tim-tim
dari lintas departemen atau lintas perusahaan
membahas topik hangat pada bidang tertentu,
yang relevan dengan strategi bisnis Perseroan
sesuai dengan critical knowledge yang
dibutuhkan.
89Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pembelajaran Secara Elektronik (E-Learning) Perseroan telah memiliki fasilitas pembelajaran
elektronik (e-learning) sebagai salah satu portal
pembelajaran secara daring (online). E-learning
merupakan terobosan delivery method yang dapat
memangkas biaya pembelajaran sesuai fungsi fitur-
fitur yang ada di dalamnya, antara lain:
• Pembelajar dapat mengakses tanpa batas waktu
dan tempat pada materi-materi pembelajaran
online secara mandiri, dalam hal ini, bahan
pembelajaran online yang disediakan bervariasi
mulai dari e-Book, link artikel online, dan juga
materi yang didesain khusus untuk pembelajaran
tertentu.
• Pembelajar juga dapat melakukan pembelajaran
secara virtual class secara simultan dengan
fasilitas video conference dengan fasilitator dari
berbagai lokasi operasional Perseroan, demikian
juga forum diskusi online baik video conference
maupun chat room.
AkademiSelain pembelajaran melakui metode daring,
Perseroan juga mengembangkan pembelajaran
dengan metode akademi, namun pendekatan
akademi yang dilakukan Perseroan tidak sepenuhnya
dilakukan di kelas, melainkan perpaduan antara
pendekatan kelas dan praktek lapangan dengan
bobot yang lebih besar pada praktek lapangan.
Saat ini Perseroan memiliki 8 akademi, yaitu :
1. Production & Research Academy
2. Marketing & Distribution Academy
3. Engineering & Project Academy
4. Business Development Academy
5. Finance & Operational Academy
6. Leadership Academy
7. Corporate Culture School
8. Customer & Stakeholder Center
Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Kegiatan Operasional Sumber Daya Manusia Direktorat HC Perseroan memiliki beberapa aspek
penting yang diupayakan perbaikannya, yaitu
simplifikasi SPPD (Surat Perintah Perjalanan Dinas)
& Service Desk, dan Reblueprint SAP HCM sebagai
aspek utama yang harus diperbaiki.
Pengembangan Fasilitas Pendukung SDM
1. Simplifikasi SPPD & Service Desk
Dalam rangka memperkuat komunikasi internal,
maka disediakan service desk yang dapat
digunakan karyawan sebagai wadah untuk
mengetahui informasi terkait pengelolaan
dan pengembangan SDM. Selain itu, HC juga
mengembangkan program SPPD Simplification
untuk memudahkan karyawan dalam melakukan
proses SPPD. Memotong jalur SPPD agar lebih
cepat prosesnya.
2. Reblueprint SAP HCM dan Human Resource
Information System Refreshment
Guna mendukung operasionalisasi
manajemen SDM, Perseroan selama ini telah
mengintegrasikan manajemen SDM dengan
teknologi informasi berbasis SAP. Ada 10
modul–modul Human Resource Information
System (HRIS) yang telah diimplementasikan di
Perseroan, yakni: Organization Management,
Personnel Administration, Payroll, Time
Management, Travel Management, People
Development, Learning Solution, Performance
Management System, Appraisal Management,
Compensation Management.
Human Resource Information System dimaksud
sebetulnya secara berkesinambungan terus
direview untuk dilakukan perbaikan berkelanjutan
atas modul yang telah diimplementasikan,
serta untuk mengimplementasikan modul baru
yang dibutuhkan dalam peningkatan standar
pengelolaan karyawan.
Perubahan kondisi dan orientasi bisnis, membuat
Perseroan mengembangkan model bisnis baru
melalui pengembangan unit-unit bisnis hilir
semen dan bisnis terkait semen, hal tersebut
berdampak pada keharusan sinkronisasi ulang
seluruh sistem-sistem yang tersedia di Opco-
Opco eksisting. Perseroan juga melakukan
re-blueprint SAP HCM khususnya pada modul
System Talent Management.
90 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Perseroan berupaya untuk membangun hubungan
industrial yang harmonis dengan karyawan yaitu
dengan cara saling menghormati dan mentaati hak
dan kewajiban masing-masing pihak. Perseroan
menyambut baik adanya organisasi Serikat Pekerja
di lingkungan Perseroan. Keberadaan organisasi
Serikat Pekerja merupakan mitra bagi Perseroan
dalam hal-hal yang terkait dengan ketenagakerjaan.
Sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam
membina hubungan kerja yang bermartabat
dengan seluruh jajaran karyawan, Perseroan telah
memiliki dokumen Perjanjian Kerja Bersama (PKB)
hasil kesepakatan dengan Serikat Karyawan Semen
Indonesia. Perseroan memastikan hak-hak seluruh
karyawan di SIG telah terjamin dalam butir-butir PKB
tersebut.
Tahun 2019, untuk butir-butir PKB di setiap
entitas yang bersifat umum, dilakukan
standarisasi agar sejalan dengan HR system
and policy guidance.
Hubungan Industrial
91Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Demogafi Karyawan (Perseroan dan Entitas Anak Bisnis Semen)
Tahun 2019, jumlah karyawan Perseroan mengalami
peningkatan yang cukup tinggi, yaitu dari 5.448
orang pada akhir tahun 2018 menjadi 7.769 orang
pada akhir tahun 2019. Peningkatan tersebut
merupakan dampak dari akuisisi yang dilakukan
terhadap Holcim Indonesia.
Karyawan berdasarkan statusStatus 2019 2018 2017 2016
Permanen 7.644 5.403 5.465 5.145Program Pemagangan 0 0 1 10Kontrak 125 45 87 89Jumlah 7.769 5.448 5.553 5.244
Karyawan berdasarkan level jabatanLevel Jabatan 2019 2018 2017 2016
Eselon 1 115 116 164 151Eselon 2 327 323 359 315Eselon 3 1.110 685 776 674Eselon 4 3.372 1.835 2.037 1.825Eselon 5 2.769 2.489 2.217 2.279Jumlah 7.769 5.448 5.553 5.244
Karyawan berdasarkan usiaUsia 2019 2018 2017 2016
< 25 tahun 139 175 190 29726 - 30 tahun 1.214 1.145 1.092 1.04131 - 35 tahun 1.432 979 763 70136 - 40 tahun 885 541 580 59841 - 45 tahun 1.554 1.221 1.377 1.17046 - 50 tahun 1.645 908 941 747> 50 tahun 875 479 610 690Jumlah 7.769 5.448 5.553 5.244
Karyawan berdasarkan genderGender 2019 2018 2017 2016
Laki-laki 6.990 4.910 5.111 4.812Perempuan 779 538 442 432Jumlah 7.769 5.448 5.553 5.244
Karyawan berdasarkan pendidikanTingkat Pendidikan 2019 2018 2017 2016
Pasca Sarjana 277 181 187 176S1 2.643 1.752 1.704 1.443Diploma 1.061 636 617 702Sampai dengan SLTA sederajat
3.788 2.879 3.045 2.923
Jumlah 7.769 5.448 5.553 5.244
Layanan Solusi Total juga mempengaruhi upaya kami dalam menjaga keberlanjutan usaha, seperti penerapan sistem pelaporan digital serta informasi manajemen terintegrasi untuk meningkatkan transparansi termasuk dalam menginformasikan beragam inisiatif yang telah kami lakukan di bidang lingkungan dan sosial.
Go BeyondBest Practice
ANALISIS DAN DISKUSI MANAJEMEN
4
96 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Tinjauan Perekonomian dan Industri
Analisis Ekonomi Nasional
Di tengah berbagai gejolak ekonomi global, dengan
fundamental ekonomi yang cukup kuat, Indonesia
masih dapat membukukan pertumbuhan ekonomi
yang cukup baik. Berdasarkan data Badan Pusat
Statistik, pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun
2019 terealisasi sebesar 5,02%. Kendati lebih
rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun
sebelumnya yaitu sebesar 5,17%, namun pencapaian
tersebut masih menjadi salah satu yang tertinggi
diantara negara-negara anggota G20.
Pertumbuhan ekonomi yang terjaga didukung
oleh konsumsi rumah tangga yang masih cukup
kuat sejalan dengan kondisi inflasi yang terjaga
pada level yang rendah, yaitu 2,72%, menurun
dibandingkan tahun 2018 yang sebesar 3,13%.
Laju inflasi yang stabil didorong oleh terkendalinya
komponen harga bahan pangan seiring dengan
terjaganya produktivitas dan distribusi stok bahan
pangan di dalam negeri.
Analisis Ekonomi Global
Dinamika perekonomian global 2019 sangat
terdampak dengan semakin memanasnya
hubungan dagang Amerika Serikat (AS) – Tiongkok.
Realisasi pertumbuhan ekonomi, baik negara-
negara maju maupun negara-negara berkembang
sepanjang tahun 2019 menunjukkan perlambatan.
Pertumbuhan ekonomi AS tahun 2019 terealisasi
sebesar 2,3%, melambat dibandingkan pertumbuhan
ekonomi tahun sebelumnya sebesar 2,9%. Demikian
juga dengan Tiongkok yang mengalami perlambatan
dari 6,6% pada tahun 2018 menjadi hanya 6,1% pada
tahun 2019 sekaligus merupakan pertumbuhan ekonomi
terendah bagi Tiongkok dalam 29 tahun terakhir.
Harga komoditas juga mengalami tekanan sejalan
dengan penurunan permintaan. Tahun 2019,
rata-rata harian harga minyak untuk jenis Brent
mengalami penurunan menjadi 64,2 Dolar AS per
barel, dari 71,1 Dolar AS per barel. Demikian juga
dengan batubara dan minyak kelapa sawit yang
menjadi salah satu komoditas andalan Indonesia.
Rata-rata harian harga batubara dan minyak kelapa
sawit juga mengalami penurunan, masing-masing
menjadi 524,7 Dolar AS dan 77,0 Dolar AS per metrik
ton, dari 559,5 Dolar AS dan 107,2 Dolar AS per
metrik ton pada tahun 2018. Hal ini turut berdampak
kepada perekonomian negara-negara penghasil
komoditas seperti Indonesia.
Menyikapi pelemahan ekonomi global, bank sentral
di berbagai belahan dunia, melakukan stimulus fiskal
dan memperlonggar kebijakan moneter, termasuk
menurunkan suku bunga acuan. Sepanjang tahun
2019, The Federal Reserve (bank sentral AS) tercatat
dua kali melakukan penurunan suku bunga Federal
Funds Rate (FFR) menjadi 1,75% dari sebelumnya
2,50%. Di samping menurunkan suku bunga, The
Fed juga menerapkan kebijakan yang akomodatif,
yaitu melalui pembelian surat-surat berharga untuk
mengatasi pengetatan likuiditas di sistem keuangan
AS.
Kebijakan yang diterapkan oleh The Fed tersebut
berdampak kepada masuknya aliran modal asing
ke emerging market, seperti Tiongkok, India, Brazil,
Thailand, dan Filipina, termasuk juga Indonesia.
Berdasarkan data Institute for International Finance
(IIF), total arus modal asing masuk ke emerging
market sepanjang tahun 2019, baik di pasar saham
maupun pasar obligasi negara, mencapai 78
miliar Dolar AS, setelah pada tahun sebelumnya,
arus modal asing masuk tercatat hanya mencapai
9,9 miliar Dolar AS. Hal ini turut memberi ruang
kepada beberapa bank sentral di negara-negara
berkembang untuk menurunkan suku bunga.
Langkah penurunan suku bunga kebijakan tersebut
diharapkan turut memberi dampak positif terhadap
pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2020.
97Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pengendalian inflasi juga didukung oleh komitmen
kuat pemerintah dalam menjaga inflasi komponen
harga barang yang diatur pemerintah, seperti harga
bahan bakar dan energi. Peran aktif Pemerintah dan
Bank Indonesia (BI) untuk berkoordinasi dengan
Pemerintah Daerah dalam menjaga inflasi juga
sudah semakin membaik.
Stabilnya kondisi ekonomi Indonesia juga tercermin
dari pergerakan nilai tukar Rupiah yang mengalami
apresiasi terhadap Dolar AS dengan volatilitas yang
lebih rendah dibandingkan tahun 2018. Selain itu,
indikator neraca perdagangan dan neraca transaksi
berjalan tahun 2019 juga lebih baik dibandingkan
tahun sebelumnya. Kendati masih mengalami
defisit, namun defisit neraca perdagangan tahun
2019 sudah jauh lebih kecil dibandingkan tahun
sebelumnya, yaitu sebesar 3,2 miliar Dolar AS atau
Rp43,8 triliun dari tahun tahun sebelumnya sebesar
8,7 miliar Dolar AS sama dengan Rp119,2 triliun.
Keberhasilan Indonesia dalam menjaga
pertumbuhan ekonomi tak lepas dari berbagai
kebijakan yang diterbitkan Pemerintah dan Bank
Indonesia (BI). Pada tahun 2019, Bank Indonesia
tercatat empat kali menurunkan suku bunga
acuan BI 7 Days Reverse Repo Rate masing-
masing sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,0%.
Kebijakan ini diharapkan dapat menarik suku bunga
pinjaman ke level yang lebih rendah, sehingga
pelaku usaha dapat menggencarkan investasi
atau melakukan ekspansi hingga akhirnya dapat
mendorong produksi. Di samping itu, turunnya
suku bunga pinjaman diharapkan dapat memberi
stimulus kepada masyarakat untuk tetap menjaga
konsumsi mereka.
Di samping penurunan suku bunga, kebijakan
makroprudensial diambil untuk mendorong
pertumbuhan kredit perbankan dengan
melonggarkan ketentuan rasio LTV/FTV (Loan to
Value/ Financing to Value) rata-rata 5-10% untuk
kepemilikan rumah dan kendaraan, melonggarkan
ketentuan Rasio Intermediasi Makroprudensial
(RIM) menjadi 84-94%, dari sebelumnya sebesar
80-92%, serta memperluas pendanaan perbankan,
termasuk pinjaman luar negeri yang pruden di atas
1 (satu) tahun.
Analisis Industri Semen Nasional
Tantangan dalam industri semen Indonesia masih
berlanjut. Permintaan terhadap semen di tahun
2019 berdasarkan data Asosiasi Semen Indonesia
(ASI) hanya tumbuh di bawah 1% .
Penjualan industri semen nasional di tahun 2019
mencapai 76,1 juta ton. Dari jumlah itu, sebanyak
69,8 juta ton merupakan penjualan di dalam
negeri dan selebihnya atau sebanyak 6,3 juta ton
merupakan penjualan ke pasar ekspor.
Berdasarkan data ASI, penjualan semen di pasar
domestik tahun 2019 hanya tumbuh 0,34%. Bahkan,
pada semester I 2019, penjualan semen domestik
mengalami penurunan hingga 2%. Pertumbuhan
permintaan semen menurun dibandingkan tahun
sebelumnya sehubungan dengan agenda pemilu
dan banyak proyek infrastruktur yang telah selesai
di 2018 sementara proyek baru tertunda inisiasinya
hingga setelah terbentuknya kabinet pemerintahan
yang baru. Di samping itu, industri properti
belum menunjukkan peningkatan yang mampu
mendorong pertumbuhan permintaan semen
domestik. Sementara dari sisi suplai masih terdapat
kelebihan kapasitas domestik sebesar 37 juta ton.
Dengan pertumbuhan permintaan semen nasional
yang rendah serta kapasitas suplai yang berlebih,
utilisasi pabrik semen nasional hanya mencapai
67,4% di 2019.
98 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Posisi Semen Indonesia di Industri Semen Nasional
Semen Indonesia merupakan pemain terbesar
di industri semen nasional. Terlebih setelah aksi
korporasi yang dilakukan di awal tahun 2019
dengan mengakuisisi PT Holcim Indonesia Tbk,
Semen Indonesia tercatat sebagai pemain terbesar
di industri semen di Asia Tenggara.
Saat ini Perseroan memiliki fasilitas produksi yang
tersebar di berbagai wilayah di Indonesia dan
Vietnam dengan kapasitas produksi terpasang
sebesar 53 juta ton per tahun. Bukan sekedar
terbesar dalam hal kapasitas produksi, Perseroan
merupakan pemain dengan pangsa pasar
terbesar di Indonesia yaitu sebesar 53,4%. Hal
ini dimungkinkan karena Perseroan memiliki lima
merek yang dominan di tiap daerah, antara lain
Semen Gresik, Semen Padang, Semen Tonasa,
Semen Andalas dan Dynamix. Selain merek yang
kuat, fasilitas distribusi milik Perseroan yang
tersebar di berbagai daerah di Indonesia menjadi
salah satu keunggulan yang memungkinkan
Perseroan mempertahankan dominasinya di pasar
semen nasional mengingat salah satu tantangan
industri semen adalah mendistribusikan produksi
semen yang bulky di wilayah Indonesia yang
bersifat kepulauan.
Tabel perkembangan kapasitas, permintaan semen domestik dan rata-rata utilitasi 2018-2019
Keterangan Satuan 2019 2018
Kapasitas Terpasang Juta Ton 113 111
Permintaan Domestik Juta Ton 69,8 69,5
Penjualan Ekspor Juta Ton 6,3 5,6
Total Penjualan Industri
Semen NasionalJuta Ton 76,1 75,1
Utilisasi % 67,4% 67,6%
Sumatera
SIG
62.14%20.58%
total permintaan nasional
27.15%total permintaan
nasionalSIG
59.53%
15.06%total permintaan
nasional 13.53%total permintaan
nasional
SIG
38.47%
5.95%total permintaan
nasional
SIG MS
46.38%
6.38%total permintaan
nasional
SIG
57.56%
8.74%total
permintaan nasional
Jawa BaratDKI Jakarta
Banten
Jawa
Kalimantan (Borneo)
Sulawesi
Bali Sumbawa
Lombok
Flores
Timor Leste
Pulau Banda
Market Share SIG
Porsi Permintaan Semen Nasional Jawa Tengah& DI Jogjakarta
Jawa Timur
SIG
78.46%
SIG
46.21%
2.60%total permintaan
nasional
SIG
35.56%
99Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Tinjauan Operasional
Strategi Pengembangan Usaha
Untuk menghadapi dinamika kondisi usaha dengan
tantangan kelebihan pasokan dan terbatasnya
pertumbuhan permintaan, Perseroan menyikapinya
dengan melakukan perubahan model bisnis,
mengoptimalkan keunggulan Perseroan, serta
mendorong inovasi baik dari sisi produk maupun
proses bisnis. Di tahun 2019, Perseroan berfokus
pada empat strategi prioritas, yaitu:
1. Cost Leadership through Centralized Strategy
and Integrated Operation
Perseroan berfokus untuk menciptakan efisiensi
biaya untuk meningkatkan daya saing dengan
mengoptimalkan pola operasi yang terintegrasi
di semua lini hingga ke seluruh entitas anak.
Integrasi memungkinkan adanya saling bertukar
sumber daya dan melengkapi kelemahan
dengan kekuatan.
2. Differentiation through Product Development
and Optimization of Product Portfolio with
Excellence Services
Menciptakan diferensiasi melalui langkah
yang sejalan dengan strategi jangka panjang
perusahaan yaitu menuju penyedia solusi bahan
bangunan. Langkah ini dilakukan dengan cara
penyediaan produk berkualitas yang lengkap
sesuai kebutuhan pelanggan serta layanan
yang handal. Inisiatif pengembangan produk
dan layanan dilakukan untuk menciptakan daya
saing dibandingkan pesaing lainnya.
3. Proactive Stakeholder Management and
Sustainable Partnership Oriented
Proaktif dalam pengelolaan sinergi dengan
pemangku kepentingan secara luas dan terkait
dengan pasokan, pasar, dan lingkungan sekitar
untuk menciptakan suasana yang kondusif,
mendukung perkuatan dan pengembangan
bisnis. Pengelolaan dilakukan dengan
berorientasi pada kemitraan yang berkelanjutan
atas dasar adanya pertukaran nilai tambah
yang saling menguntungkan dan memberikan
manfaat.
4. Culture Transformation towards One Firm
Mentality
Atas dasar kesadaran bahwa Semen Indonesia
Group menjadi besar dan kuat karena persatuan
maka dilakukan transformasi budaya yang
mengkokohkan mentalitas sebagai satu grup.
Tidak ada lagi pemisahan secara entitas
anak. Program diseluruh bidang akan menuju
pembangunan mentalitas sebagai satu grup
yang solid dengan kesamaan visi dan misi.
Kekuatan dan Kelemahan Internal
Peluang dan Ancaman Eksternal
Roadmap Towards Leader of Diversified Building Material
Efisiensi Biaya
Melalui Strategi
Sentralisasi dan
Operasional
Terpadu
Proaktif
Mengelola
Sinergi Dengan
Pemangku
Kepentingan
dan Berorientasi
Pada Kemitraan
Berkelanjutan
Transformasi
Budaya
Menjadi Satu
Mentalitas
yang Kokoh
Efisiensi
Biaya Melalui
Strategi
Sentralisasi
dan
Operasional
Terpadu
100 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Aspek Pemasaran
Tahun 2019 menjadi tahun yang sangat menantang
di industri persemenan. Pertumbuhan permintaan
semen domestik tumbuh di bawah 1% sementara
industri semen juga masih berada dalam kondisi
kelebihan pasokan seiring dengan penambahan
kapasitas yang terus dilakukan, khususnya oleh
pemain-pemain baru di industri ini.
Inisiatif Strategis PemasaranDi tengah kondisi pasar yang penuh tantangan,
Perseroan telah mengambil sejumlah inisiatif
strategis, khususnya di bidang pemasaran, antara
lain:
Rebranding Dynamix
Tahun 2019, Perseroan melakukan langkah berani
untuk melakukan rebranding terhadap merek
Holcim menjadi Dynamix. Rebranding Dynamix ini
merupakan lanjutan dari integrasi yang dilakukan
Perseroan pasca mengakuisisi PT Holcim Indonesia
Tbk. Perubahan merek tersebut adalah bagian dari
semangat Perseroan untuk ‘Berani Berubah Lebih
Baik’ dan memenangkan persaingan di tengah
kondisi pasar nasional yang makin kompetitif.
Rebranding ini merupakan bagian dari proses
transformasi perusahaan. Dynamix adalah suatu
perubahan untuk memberikan nilai tambah yang
sesuai dengan kebutuhan pelanggan serta inovasi
bahan bangunan yang berorientasi pada masa
depan.
Strategi Premium Brand
Industri semen memiliki karakteristik yang menarik.
Merek semen biasanya menjadi heritage brand dan
memiliki dominasi yang cukup kuat di lokasi dimana
pabriknya berada. Berdasarkan pada kenyataan
tersebut, tahun 2019 Perseroan melakukan integrasi
fungsi pemasaran yaitu dengan menerapkan strategi
premium brand.
Saat ini Perseroan memiliki 6 merek semen
yang berbeda. Masing-masing merek memiliki
karakteristik dan kekuatan yang berbeda-beda pula.
Tahun 2019, Perseroan berupaya untuk memperkuat
satu merek yang telah menjadi merek premium di
satu wilayah, dibandingkan harus mendorong merek
lainnya untuk masuk ke wilayah tersebut. Kehadiran
merek lain hanya dibutuhkan tatkala “gangguan”
dari kompetitor dirasa dapat mengganggu eksistensi
dari merek premium tersebut.
Dengan menerapkan strategi ini, setidaknya ada
dua keuntungan yang diperoleh Perseroan. Pertama
adalah tingkat profitabilitas yang lebih baik dan kedua
lebih efisien dalam biaya pemasaran dan distribusi.
Menjual Solusi dan Bukan Sekedar Produk
Semen Indonesia memiliki sederet produk yang
beragam. Tahun 2019, keunggulan tersebut
dioptimalkan dengan menjalankan program
pemasaran yang terintegrasi. Perseroan tidak hanya
fokus dalam memasarkan setiap produknya, tapi
juga memasarkan solusi yang terdiri dari beberapa
produk dan layanan.
Dengan menerapkan strategi ini, Perseroan
menciptakan diferensiasi yang sangat jelas dengan
kompetitornya. Selain itu, strategi ini juga sangat
efektif untuk membuka pasar baru di tengah pasar
semen yang tengah kelebihan pasokan.
Memperkuat Pasar Ekspor
Perseroan semakin memperkuat posisinya sebagai
pemain di industri semen yang terbesar di Asia
Tenggara dengan terus mendorong peningkatan
pasar di luar negeri. Pendekatan ini juga dilakukan
untuk menjamin volume penjualan Perseroan tetap
tinggi, sehingga utilisasi fasilitas produksi dapat
tetap dijaga sebagai perwujudan dari implementasi
strategi manajemen kapasitas.
Walau pasar domestik masih akan tetap menjadi
pasar utama bagi Perseroan, namun Perseroan juga
menjadikan pasar ekspor sebagai potensi pasar
yang tidak bisa diabaikan, sejauh tetap ekonomis
dari sisi biaya transportasi.
Pengembangan pasar ekspor dilakukan oleh
PT Semen Indonesia International (SII) yang
berperan menstabilkan volume penjualan semen
Perseroan. Melalui SII Perseroan juga akan mampu
mengoptimalkan potensi pasar ekspor produk semen
dan terak, manakala permintaan dalam negeri turun,
dan sebaliknya memenuhi kebutuhan dalam negeri
manakala permintaannya naik.
101Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Fokus ke Pelanggan
Perseroan mengubah paradigma penjualan dari
fokus produksi menjadi fokus ke pelanggan. Dengan
pendekatan ini maka Perseroan membangun
interaksi langsung dengan pelanggannya baik
pelanggan retail maupun pelanggan korporasi.
Untuk pelanggan retail Perseroan meningkatkan
peran aktif Distributor sebagai lini untuk menyalurkan
produknya. Sementara untuk pelanggan korporasi,
Perseroan memiliki Unit Corporate Marketing, yang
lebih fokus melayani permintaan semen curah,
maupun semen bag dalam partai besar kepada
perusahaan-perusahaan real estate, kontraktor,
industri dan sebagainya, termasuk di dalamnya
adalah mendalami konsep sinergi antar BUMN dalam
memasarkan produk-produknya.
Unit Corporate Marketing ini kelak akan terus
dikembangkan kompetensinya, sehingga mampu
memasarkan produk-produk terkait pembangunan
fisik dalam paket-paket jasa dan produk, bekerja
sama dan bersinergi dengan anak usaha Perseroan
yang lain.
Optimalisasi Peran Distributor
Distributor memiliki peran yang sangat penting
dalam rantai pemasaran produk semen. Karena itu,
Perseroan berupaya untuk terus mengoptimalkan
peran distributor agar tidak hanya berperan sebagai
trader. Distributor juga dituntut untuk melakukan
pengembangan jaringan toko seraya terus
meningkatkan engagement dengan jaringan toko itu
sendiri.
Di tengah kondisi pasar yang kelebihan pasokan dan
maraknya produk semen murah, maka distributor
diharapkan dapat berperan lebih besar untuk
menjaga pasar produk Perseroan dari serangan
kompetitor.
Komunikasi PemasaranTahun 2019, Perseroan melakukan perubahan yang
cukup besar dalam hal komunikasi pemasaran.
Dengan menerapkan strategi pemasaran yang
terintegrasi, Perseroan tidak harus memaksakan
diri bermain di komunikasi pemasaran yang bersifat
nasional. Program komunikasi pemasaran yang
dilakukan lebih bersifat lokal untuk memperkuat
posisi sebuah merek.
Program komunikasi pemasaran memegang peranan
dalam menjaga kelangsungan interaksi antara
prinsipal dan konsumen sebagai upaya membentuk,
memperluas, serta meningkatkan awareness.
Termasuk juga sebagai awal dari upaya menjaga dan
meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.
Sejak tahun 2018 lalu, Perseroan telah memanfaatkan
teknologi digital dengan menggunakan aplikasi
online maupun digital dalam melakukan komunikasi
pemasaran yang lebih menyentuh pelanggan secara
langsung dalam rangka menjaga engagement
pelanggan. Berbagai program online dan digital
yang telah dijalankan meliputi:
• Digitalisasi program untuk setiap segmen
pelanggan Perseroan telah mengembangkan
program digital untuk masing-masing segmen
pelanggan dalam rangka meningkatkan
engagement dan loyalitas pelanggan. Program-
program tersebut adalah Bisnis Kokoh (program
untuk Toko), Keluarga Kokoh (program untuk
End User), serta Jago Bangunan (program untuk
Tukang)
• Program Customer Care “Konek-SI” Program
layanan pelanggan Perseroan dengan yang
mengintegrasikan beberapa program yang telah
ada, seperti Call Center, email, live chat, media
sosial (twitter, facebook), sebagai media untuk
meningkatkan kualitas layanan pelanggan, baik
layanan purna jual, keluhan, maupun informasi
dan bantuan.
• Pembangunan jalur-jalur komunikasi online:
website korporat, media sosial (twitter, facebook,
instagram, dan sebagainya) dengan konten-
konten terkait berita perusahaan terbaru, informasi
produk, dan sebagainya.
• Penayangan acara-acara penting perusahaan
secara digital di media sosial, komunitas-komunitas
online, portal berita online, dan sebagainya.
• Pelaksanaan aktivitas untuk meningkatkan public
engagement, seperti pameran dan kompetisi-
kompetisi online.
• Publikasi We-Green Industri sebagai portal
komunitas peduli lingkungan yang dibentuk oleh
Semen Indonesia.
Rebranding SIGPada awal tahun 2020 Perseroan melakukan
corporate rebranding dengan logo baru menjadi
SIG. Rebranding ini salah satunya ditandai dengan
perubahan logo perusahaan yang tidak lagi memuat
kata “Semen” di dalamnya.
102 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Pangsa Pasar
Sesuai dengan visi baru Perseroan yaitu “Menjadi
Perusahaan Penyedia Solusi Bahan Bangunan
Terbesar di Regional”, maka kata “Semen” pada
merek Perseroan menjadi tidak relevan lagi. Bahkan
kata “Semen” seolah menjadi pembatas lingkup
usaha Perseroan.
Selain itu, logo Perseroan yang lama masih sangat
identik dengan salah satu merek yang dimiliki
Perseroan, sementara saat ini Perseroan sudah
memiliki enam merek yang berbeda dan telah
menjelma menjadi pemain terbesar di kawasan Asia
Tenggara.
Rebranding dilakukan untuk mengubah brand
positioning dan menegaskan kembali visi baru
Semen Indonesia. Secara historis, Semen Indonesia
telah menjadi penopang pembangunan nasional dan
memiliki reputasi sebagai pemimpin industri semen
di Indonesia. Saat ini, Semen Indonesia melanjutkan
tahapan untuk menjadi perusahaan yang
menginspirasi stakeholdernya dalam menciptakan
sustainable living atau kehidupan yang lebih baik di
masa depan, dan bertransformasi menjadi SIG.
SIG ingin mewujudkan visinya untuk menjadi
perusahaan penyedia solusi bahan bangunan
terbesar di regional dengan menyediakan berbagai
produk dan layanan yang lengkap dan berkualitas.
Selaras dengan visi tersebut, corporate brand SIG
mewakili beberapa hal yang ingin dicapai oleh
Perseroan, yaitu:
• SIG ingin menjadi pemimpin (trendsetter) di
industri bahan bangunan
• SIG ingin menjadi yang terdepan dalam
memberikan solusi bahan bangunan yang
inovatif, terbaru dan bernilai tambah
• SIG ingin menjadi merek yang diakui dan dicari
oleh para pemangku kepentingan karena
kualitas dan nilai baiknya.
Tahun 2019, Perseroan masih dapat
mempertahankan kepemimpinannya di pasar
semen nasional. Terlebih dengan akuisisi yang
dilakukan terhadap Holcim, penguasaan pasar
Perseroan semakin kuat. Berdasarkan data ASI, di
tahun 2019, Perseroan menguasai 53,4% (Termasuk
penjualan SBI Januari 2019; 904,7 ribu ton) pasar
semen nasional, meningkat dibandingkan tahun
sebelumnya sebesar 39,4%.
Perbandingan penjualan domestik di pulau Jawa dan Luar Jawa
Luar Jawa Jawa Pertumbuhan Sumber: Asosiasi Semen Indonesia
2010 2011
20.0%
15.0%
10.0%
5.0%
0.0%
-5.0%2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
21.5
26.5
18.9
21.9
24.6
30.3
25.3
32.6
26.2
33.7
27.5
34.5
28.2
33.4
28.9
37.4
30.5
39.0
30.9
38.9
80.0
70.0
60.0
50.0
40.0
30.0
20.0
10.0
-
Tahun 2019, permintaan semen di pasar domestik
tumbuh terbatas sebesar 0,3% dibandingkan tahun
sebelumnya, yaitu mencapai 69,8 juta ton. Pasar
semen nasional masih didominasi oleh penjualan
di pulau Jawa yang menguasai 55,7% dari total
penjualan semen nasional. Namun demikian,
penjualan semen di luar pula Jawa menunjukan
pertumbuhan yang sangat baik di tahun 2019.
103Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Tinjauan Per Segmen Operasi
Segmen Usaha Semen
Segmen usaha semen saat ini masih menjadi usaha
utama bagi Perseroan. Segmen ini memberikan
kontribusi hingga 73,9% dari total pendapatan
konsolidasian dari sebelum eliminasi Perseroan.
Produksi semen dihasilkan oleh Perseroan dan lima
entitas anak usaha dengan kepemilikan mayoritas,
baik secara langsung dan tidak langsung, yakni
PT Semen Gresik, PT Semen Padang, PT Semen
Tonasa, Thang Long Cement Joint Stock Company
dan PT Solusi Bangun Indonesia Tbk.
Produksi semen Perseroan dipasarkan dengan
menggunakan merek Semen Gresik, Semen Padang,
Semen Tonasa, Thang Long Cement dan Dynamix.
Kinerja Produksi
Sejalan dengan program prioritas strategis
Perseroan tahun 2019, yaitu mendukung pola
operasi yang tersentralisasi dan terintegrasi untuk
semua lini dengan tujuan utama terciptanya efisiensi
biaya yang meningkatkan daya saing perusahaan,
maka pengelolaan kapasitas atau utilisasi fasilitas
produksi dan pengelolaan pemeliharaan merupakan
fokus utama Perseroan.
Untuk meningkatkan efisiensi dalam proses rantai
pasok baik inbound, operasi pabrik dan outbound,
implementasi teknologi informasi menjadi
kunci sukses, mulai dari proses perencanaan,
pelaksanaan, monitoring serta evaluasinya.
Tahun 2019, selaras dengan akuisisi yang dilakukan
terhadap PT Holcim Indonesia Tbk (kini PT Solusi
Bangun Indonesia Tbk) kapasitas terpasang semen
Perseroan di Indonesia mengalami peningkatan
menjadi 52,6 juta ton, dari 37,8 juta ton dari
tahun sebelumnya. Dengan demikian, kapasitas
terpasang semen Perseroan setara dengan 44,4%
dari kapasitas terpasang nasional 2019 sebesar 113,1
juta ton.
Berikut adalah gambaran kinerja produksi semen
Perseroan sebagai hasil implementasi strategi
optimalisasi kapasitas yang dijalankan selama
tahun 2019.
Semen IndonesiaPemain Lainnya
60,6%39,4%53,4%46,6%
Sesuai Anggaran Dasar, Perseroan bergerak di
bidang industri semen. Untuk kepentingan evaluasi
Manajemen, dan sesuai dengan ketentuan PSAK 5
(Revisi 2015) Semen Indonesia menyajikan laporan
segmen usaha ke dalam dua kelompok besar, yakni
segmen usaha semen dan non-semen.
104 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Keterangan2019* 2018 Pertumbuhan
1 2 1:2
Produksi Terak
Domestik 31.988.817 24.279.631 32%
Regional 1.900.107 2.024.572 (6%)
Total 33.888.924 26.304.204 29%
Produksi Semen
Domestik 38.279.602 28.565.618 34%
Regional 1.429.597 1.994.351 (28%)
Total 39.709.199 30.559.969 30%
Kapasitas
Terpasang
Domestik 50.300.000 35.500.000 41%
Regional 2.300.000 2.300.000 0%
Total 52.600.000 37.800.000 39%
Utilisasi
Domestik 76% 80% (4%)
Regional 62% 87% (25%)
Total 76% 81% (5%)
(*) termasuk produksi SBI bulan Januari 2019 sebelum diakuisisi sebesar 774.636 ton terak dan 867.873 ton semen.
Terak Domestik(Ton)
2017 2018 2019
Terak Regional(Ton)
2017 2018 2019
Terak Total(Ton)
2017 2018 2019
Semen Domestik(Ton)
2017 2018 2019
Semen Regional(Ton)
2017 2018 2019
Semen Total(Ton)
2017 2018 2019
23.8
30.9
29
31.9
88.8
17
1.90
0.10
7 33.8
88.9
24
38.2
79.6
02
1.42
9.59
7
39.7
09.1
99
2.00
0.66
8
25.8
31.5
79 28.6
84.5
77 2.13
3.19
0
30.8
17.7
67
24.2
79.6
31 2.02
4.57
2
26.3
04.2
04
28.5
65.6
18
1.99
4.35
1
30.5
59.9
69
dalam Ton
105Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Realisasi produksi semen domestik Perseroan
tahun 2019 mencapai 38.279.602 ton, meningkat
34% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar
28.565.618 ton. Peningkatan tersebut merupakan
dampak dari konsolidasi PT Solusi Bangun
Indonesia Tbk. Sedangkan produksi TLCC di tahun
2019 menurun 28% menjadi 1.429.597 ton dari
1.994.351 ton di tahun 2018, sehingga secara total
di tahun 2019, Perseroan memproduksi semen
sebesar 39.709.199 ton, meningkat 30% dari total
produksi di tahun 2018 yang sebesar 30.559.969
ton. Peningkatan produksi semen Perseroan tahun
2019, terutama berasal dari akuisisi PT Holcim
Indonesia Tbk.
Kinerja PenjualanPenjualan Perseroan terdiri dari penjualan domestik
Indonesia dan pasar regional. Di pasar domestik,
pada tahun 2019 Perseroan menghadapi kondisi
pasar dengan pertumbuhan yang stagnan.
Sementara persaingan juga semakin ketat, dimana
kapasitas terpasang nasional bertambah 2 juta ton
menjadi 113 juta ton di 2019.
Dalam situasi seperti itu, dengan beragam strategi
yang telah dipaparkan di atas, Perseroan berhasil
menjual semen sebanyak 36,3 juta ton (tidak
termasuk penjualan SBI Januari 2019 904,7 ribu ton)
di pasar dalam negeri, naik 32,5% dari penjualan
tahun 2018 sebesar 27,4 juta ton. Kenaikan signifikan
tersebut dikarenakan konsolidasi PT Solusi Bangun
Indonesia Tbk oleh Perseroan. Penjualan terak
domestik Perseroan tahun 2019 mencapai 667,7 ribu
ton atau meningkat 213,2% dari tahun 2018 yang
sebesar 213,2 ribu ton.
Pencapaian kinerja penjualan Perseroan tahun
2019 merupakan hasil yang sangat baik mengingat
kondisi pasar semen nasional tahun 2019 hanya
mengalami pertumbuhan sebesar 0,3%. Selain itu,
di tahun 2019, kondisi pasar semen nasional masih
mengalami kelebihan pasokan yang cukup besar,
yaitu mencapai 37 juta ton.
Perkembangan Volume Penjualan Semen – Pasar Domestik – Semen Indonesia, 2018-2019
Catatan: Tidak termasuk penjualan terak domestik dan semen putih
No WilayahPenjualan Semen Indonesia Pertumbuhan
2019 2018 2019:2018
1 Sumatera 8.671.688 6.276.950 38,2%
2 Jawa 19.791.871 14.064.118 40,7%
3 Kalimantan 2.040.959 1.757.274 16,1%
4 Sulawesi 3.503.490 3.329.827 5,2%
5 Bali Nusra 1.585.519 1.246.955 27,2%
6 Indonesia Timur 747.306 746.376 0,1%
Total 36.340.833 27.421.500 32,5%
106 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Perkembangan Volume Penjualan Semen dan Terak - Pasar Regional (Ekspor) Semen Indonesia 2018-2019
Negara Tujuan 2019 2018Pertumbuhan
2019
Australia 1.507.375 827.718 82,1%Bangladesh 1.213.126 878.610 38,1%Cina 603.790 140.085 331,0%Srilangka 304.085 896.298 (66,1%)Timor Leste 149.342 130.100 14,8%Lainnya 278.366 301.915 22,0%Total Ekspor 4.056.083 3.174.726 27,8%
Segmen non-semen terdiri dari penambangan
batu kapur dan tanah liat, produksi kantong
semen, pengembangan kawasan industri, logistik,
perdagangan bahan bangunan dan beton siap
pakai. Masing-masing kegiatan segmen ini meliputi:
• Penambangan batu kapur dan tanah liat ditujukan
untuk memenuhi kebutuhan Perseroan akan
bahan baku.
• Kantong semen ditujukan untuk memenuhi
kebutuhan kemasan semen.
• Pengembangan kawasan industri di antaranya
mengelola lahan bekas areal penambangan
bahan baku menjadi areal yang dapat
dimanfaatkan untuk tujuan komersial maupun
fasilitas umum
• Produksi beton siap pakai dilakukan untuk
memasok kebutuhan proyek-proyek konstruksi.
• Jasa logistik dan perdagangan bahan bangunan.
• Kegiatan usaha lainnya.
Perseroan mendapatkan sejumlah pendapatan non-
semen dari kegiatan usaha tersebut. Seiring dengan
adanya perubahan paradigma usaha Perseroan yang
akan mengembangkan produk-produk hilir non-semen,
Segmen Usaha Non-Semen
Tahun 2019, penjualan semen Perseroan masih
didominasi oleh penjualan di Pulau Jawa, yaitu
mencapai 54,5% dari total penjualan domestik.
Selain memasok semen ke pasar Indonesia,
Perseroan juga melakukan penjualan ekspor
semen dan terak di antaranya ke Australia,
Bangladesh, Cina, Srilanka, Timor Leste
dan beberapa negara lainnya. Total volume
penjualan ke pasar ekspor tersebut pada tahun
2019 mencapai 4,06 juta ton, meningkat 27,8%
dibandingkan tahun 2018.
Sementara TLCC, anak usaha di Vietnam, mampu
menjual semen dan terak sejumlah 1.355.784 ton
di pasar Vietnam dan ekspor sebesar 859.575 ton.
Total penjualan TLCC tahun 2019 menjadi 2.215.359
ton atau menurun 14% dibandingkan tahun
sebelumnya yang sebesar 2.574.924 ton yang
terutama disebabkan pemberlakuan pengenaaan
Bea Masuk Tindakan Pengamanan (BMTP) oleh
Komisi Tarif Filipina yang merupakan salah satu
pasar ekspor terbesar TLCC selain Cina.
Dengan demikian, secara total volume penjualan
semen Perseroan di pasar Domestik dan Regional
tahun 2019 mencapai 43.279.972 ton atau meningkat
sebesar 29,6% dari total volume penjualan di tahun
2018 yang sebesar 33.384.310 ton.
Kinerja KeuanganTahun 2019, segmen usaha semen Perseroan
membukukan penjualan (sebelum eliminasi)
sebesar Rp35.480 miliar, naik 32,6% dibandingkan
tahun sebelumnya sebesar Rp26.759 miliar. Dari
total penjualan tersebut, sebesar Rp29.876 miliar
merupakan penjualan kepada pihak ketiga dan
pihak berelasi. Jumlah tersebut meningkat 33,6%
dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp22.363
miliar. Sedangkan penjualan antar segmen tahun
2019 tercatat sebesar Rp5.604 miliar, meningkat
27,5% dibandingkan tahun sebelumnya Rp4.397
miliar.
107Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
maka kontribusi pendapatan dari segmen non-semen
akan terus meningkat di tahun-tahun mendatang.
Kinerja Segmen Usaha Non-SemenSelaras dengan visi baru Perseroan, kontribusi
pendapatan segmen usaha non-semen akan
terus ditingkatkan. Perseroan berupaya untuk
mengoptimalkan kinerja entitas anak dengan
melakukan inovasi untuk menghasilkan produk-
produk baru dan meningkatkan layanan kepada
pelanggan agar dapat memberikan kinerja yang
lebih baik dari segmen usaha non-semen.
Perseroan juga berupaya untuk menciptakan
sinergi antar entitas anak agar dapat
mengoptimalkan potensi dan kinerja dari masing-
masing entitas.
SIB, dahulu bernama PT SGG Prima Beton (SGG-PB)
didirikan pada tanggal 11 April 2012 dan memulai
kegiatan operasional komersial sejak Januari 2013
dengan kedudukan di Gresik. Saham SIB dimiliki
oleh Perseroan sebesar 99,99% dan Koperasi
Warga Semen Gresik sebesar 0,01%. Pada tahun
2016 SIB mengakuisi saham PT Varia Usaha Beton
(VUB), sehingga kepemilikan SIB di VUB menjadi
50,9%.
SIB sebagai produsen beton siap pakai (RMX) dan
berbagai macam komponen beton pracetak dan
beton komposit juga melakukan pengembangan
bahan baku untuk produksi beton, berkonsentrasi
pada wilayah operasi di Jawa bagian barat dan
Indonesia bagian barat.
Adapun PT Varia Usaha Beton (VUB) selaku anak
usaha SIB, berkonsentrasi pada wilayah operasi
di Jawa bagian tengah dan timur serta Indonesia
bagian timur. Saham VUB dimiliki oleh SIB sebesar
50,90% dan SILOG sebesar 49,10%.
PT Semen Indonesia Beton (SIB)
dalam miliar Rupiah
Uraian 2019 2018
Pendapatan 1.860 2.251
Laba (Rugi) Bersih (161,8) (19,8)
Grafik Kontribusi Pendapatan Non-Semen Sebelum Eliminasi (Rp miliar)
201720182019
12.5
22
10.7
40
9.43
7
Kinerja Keuangan
108 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
SMI didirikan pada tanggal 29 Desember 2011
dengan nama pendirian PT SGG Energi Prima
(SGGEP) dan berkedudukan di Gresik. Pergantian
nama menjadi SMI terjadi pada 23 Juli 2018, seiring
dengan perubahan bisnis SMI dari perdagangan
batu bara menjadi pengelolaan aset-aset non-
produktif milik PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
Kegiatan utama SMI adalah mengelola dan
mengoptimalkan aset-aset milik PT Semen
Indonesia (Persero) Tbk. SMI bergerak secara
profesional dengan komitmen untuk tetap peduli
dan berkontribusi pada lingkungan. Sejumlah
aset yang dikelola antara lain Telaga Ngipik, Bukit
Hollywood, Telaga Dowo, Gunung Lepit, komplek
pabrik Semen Gresik, perumahan samping RSSG,
Rumah Direksi, Wisma A. Yani, Guest House, dan
lain sebagainya. SMI terbuka terhadap berbagai
bentuk kerja sama dalam bidang optimalisasi aset.
Saham SMI dimiliki oleh Perseroan sebesar 97%
dan Koperasi Warga Semen Gresik (KWSG) sebesar
3%. Kegiatan utama SMI diprioritaskan untuk
menunjang kegiatan Perseroan, khususnya dalam
hal pengelolaan aset-aset non produktif yang
dimiliki Perseroan.
PT Sinergi Mitra Investama (SMI)
dalam miliar Rupiah
Uraian 2019 2018*
Pendapatan 16,3 30,9
Laba (Rugi) Bersih (28,3) (44,6)
SISI didirikan pada 9 Juni 2014, berkedudukan
di Jakarta dengan komposisi saham 85% dimiliki
Perseroan, sedangkan sisanya dimilki PT Semen
Gresik, PT Semen Padang, dan PT Semen Tonasa
masing-masing 5%.
Keberhasilan SISI dapat diukur dari kemampuan
menyediakan layanan Information and
Communication Technology (ICT) untuk Perseroan
dengan biaya terkontrol dan memberikan nilai
tambah bagi Perseroan.
SISI hadir sebagai one stop solution provider, dimana
seluruh kebutuhan layanan ICT meliputi operational
support, business solution delivery, hingga tata kelola
ICT, dapat disediakan oleh SISI sebagai paket-paket
layanan yang sesuai dengan kebutuhan customer.
PT Sinergi Informatika Semen Indonesia (SISI)
dalam miliar Rupiah
Uraian 2019 2018
Pendapatan 143,7 83,2
Laba (Rugi) Bersih 10,0 (31,6)
*) Disajikan kembali
Kinerja Keuangan
Kinerja Keuangan
109Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pada tanggal 1 November 2016 Perseroan
melakukan akuisisi kepemilikan saham yang
mewakili 48,7% dari seluruh modal ditempatkan
dan disetor dalam PT Varia Usaha (VU) yang dimiliki
oleh Dana Pensiun Semen Gresik (DPSG), sehingga
komposisi kepemilikan saham di VU menjadi
73,65% dimiliki oleh Perseroan dan 26,35% dimiliki
oleh Koperasi Warga Semen Gresik. Selanjutnya
pada tanggal 13 Febuari 2017, VU berubah nama
menjadi PT Semen Indonesia Logistik (SILOG).
SILOG merupakan entitas anak Perseroan yang
berkedudukan di Gresik, Jawa Timur, yang
bergerak pada usaha jasa pengangkutan umum
dan ekspedisi, perdagangan bahan bangunan,
keagenan, distributor semen, perindustrian dan
pembangunan, pertambangan.
SILOG memiliki beberapa anak usaha untuk
mengantisipasi peluang peluang bisnis yang sangat
besar di bidang logistik, yaitu:
a. PT Semen Indonesia Distribusi (dahulu PT Waru
Abadi), yang bergerak di bidang perdagangan
bahan bangunam terutama retail.
b. PT Varia Usaha Bahari, yang bergerak di bidang
jasa bongkar muat barang di pelabuhan.
c. PT Varia Usaha Dharma Segara, yang bergerak
di bidang jasa pengurusan transportasi
(International Freight Forwarder).
d. PT Varia Usaha Lintas Segara, yang bergerak di
bidang jasa pelayaran dan keagenan kapal.
e. PT Varia Usaha Fabrikasi, yang bergerak di
bidang pengadaan jasa tenaga kerja.
PT Semen Indonesia Logistik (SILOG)
Uraian 2019 2018
Pendapatan 4.841,1 4.922,1
Laba (Rugi) Bersih 9,4 31,2
Kinerja Keuangan
KIG berkedudukan di Gresik, Jawa Timur, bergerak
di bidang pengusahaan kawasan industri yang
meliputi perolehan, pengembangan, penjualan
dan persewaan tanah industri, gudang, ruko
maupun Bangunan Pabrik Siap Pakai (BPSP) di
dalam dan luar kawasan, termasuk konstruksi
untuk pengembangan fasilitas umum seperti jalan,
penyediaan air, listrik dan lain-lain. Kepemilikan
saham Perseroan sebesar 65% dan PT Petrokimia
Gresik (Persero) sebesar 35%.
PT Kawasan Industri Gresik (KIG)
Uraian 2019 2018
Pendapatan 79,1 59,9
Laba (Rugi) Bersih 36,3 24,4
dalam miliar RupiahKinerja Keuangan
dalam miliar Rupiah
110 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
dalam miliar Rupiah
PT Industri Kemasan Semen Gresik (IKSG)
IKSG bergerak di bidang pembuatan kemasan
atau industri kemasan, perdagangan dan
jasa, berkedudukan di Tuban Jawa Timur.
Komposisi pemegang saham adalah Perseroan
sebesar 60%, PT Fajar Mas Murni sebesar
30%, dan PT Newlong Indonesia sebesar
10%. Sebagian besar produk IKSG digunakan
untuk memenuhi kebutuhan kantong semen
Perseroan, sehingga sebagian besar hasil
penjualan yang diperoleh, diperlakukan
sebagai hasil penjualan antar perusahaan,
dan akan dieliminasi dalam catatan laporan
konsolidasi Semen Indonesia.
Uraian 2019 2018
Pendapatan 313,9 518,2
Laba (Rugi) Bersih 5,8 13,2
PT United Tractors Semen Gresik (UTSG)
UTSG berkedudukan di Tuban, Jawa Timur dan
bergerak di bidang jasa pertambangan, perdagangan
dan pemberian jasa lainnya. Saham UTSG dimiliki
oleh Perseroan sebesar 55% dan PT United Tractors
Tbk sebesar 45%.
Kegiatan utama UTSG diprioritaskan untuk
menunjang kegiatan produksi Perseroan, khususnya
dalam hal penyediaan jasa-jasa pada proses
penambangan bahan baku semen.
Pendapatan UTSG pada umumnya diperoleh dari
hasil jasa sewa alat penambangan produksi bahan
baku semen, jasa peledakan batuan, jasa angkutan
tambang, sewa alat-alat berat dan penjualan tanah liat.
Profitabilitas UTSG diukur dari kemampuannya dalam
memberikan biaya peralatan penambangan bahan
baku bagi Perseroan dengan cara seefisien mungkin
dan kemampuan untuk memanfaatkan kompetensinya
di bidang penambangan maupun pengelolaan armada
alat berat serta alat angkut yang dimiliki.
dalam miliar Rupiah
Uraian 2019 2018
Pendapatan 576,4 663,2
Laba (Rugi) Bersih 9,5 27,3
Kinerja Keuangan
Kinerja Keuangan
111Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Tinjauan Keuangan
Informasi keuangan diambil dari laporan keuangan
konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2019 yang telah diaudit oleh
Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis
& Rekan (anggota jaringan firma PwC) dengan opini
wajar tanpa pengecualian.
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
AsetPada 31 Desember 2019, total aset Grup tercatat
sebesar Rp79.807 miliar, meningkat 57,1%
dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp50.784
miliar. Peningkatan total aset tersebut utamanya
disebabkan kenaikan aset tidak lancar sebesar 82%
dari tahun 2018, terutama sebagai hasil dari akuisisi
PT Holcim Indonesia Tbk.
Komposisi aset Grup tahun 2019 masih didominasi
oleh aset tidak lancar, yaitu sebesar Rp63.149
miliar atau 79,1% dari total aset. Jumlah aset tidak
lancar tahun 2019 meningkat 82,0% dibandingkan
tahun sebelumnya sebesar Rp34.693 miliar
yang disebabkan oleh pertumbuhan aset tetap.
Sementara jumlah aset lancar tahun 2019
mencapai Rp16.658 miliar atau 20,9% dari total
aset. Jumlah aset lancar ini naik 3,5% dari tahun
sebelumnya sebesar Rp16.091 miliar.
dalam miliar Rupiah
Posisi Keuangan 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Aset Lancar 16.658 16.091 3,5%
Aset Tidak Lancar 63.149 34.693 82,0%
Total Aset 79.807 50.784 57,1%
Liabilitas Jangka Pendek 12.240 8.180 49,6%
Liabilitas Jangka Panjang 31.675 9.989 217,1%
Total Liabilitas 43.915 18.169 141,7%Dana Syirkah Temporer 2.000 - 100,0%Ekuitas Diatribusikan Kepada
- Pemilik Entitas Induk 32.277 31.192 3,5%
- Kepentingan Non Pengendali 1.615 1.423 13,5%
Total Ekuitas 33.892 32.615 3,9%Jumlah Liabilitas, Dana
Syirkah Temporer dan Ekuitas79.807 50.784 57,1%
112 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Jumlah aset lancar Perseroan tahun 2019 tercatat
sebesar Rp16.658 miliar, naik 3,5% dibandingkan
tahun sebelumnya Rp16.091 miliar. Peningkatan
jumlah aset tetap tersebut utamanya disebabkan
kenaikan piutang usaha dan persediaan sejalan
dengan terkonsolidasinya SBI (dahulu PT Holcim
Indonesia (Persero) Tbk) ke dalam Perseroan
sehingga meningkatkan volume produksi dan
penjualan Perseroan.
Kas dan Setara KasPerseroan menjalankan pengelolaan kas dan setara
kas dengan prudent melalui manajemen cash
cycle yang optimal dan pembentukan manajemen
portofolio yang sehat atas excess cash dengan
tetap memperhatikan risk dan return yang memberi
benefit optimal.
Perseroan tetap menerapkan skema pembiayaan
distributor untuk menjaga ketersediaan kas. Melalui
skema tersebut, apabila distributor memerlukan
tempo yang lebih panjang untuk pembayaran
kepada Perseroan, maka distributor tersebut
dapat menggunakan dana bank untuk melakukan
pembayaran sesuai jangka waktu yang ditetapkan
Perseroan, sehingga pembayaran dapat dilakukan
tepat waktu. Fasilitas ini memberikan fleksibilitas
cash flow bagi distributor dengan beban keuangan
yang kompetitif.
Pada 31 Desember 2019, posisi kas dan setara kas
Perseroan tercatat sebesar Rp3.950 miliar, turun
24,7% dibandingkan posisi akhir tahun periode
sebelumnya sebesar Rp5.246 miliar. Hal tersebut
dikarenakan apabila distributor memerlukan
tempo yang lebih panjang untuk pembayaran
kepada Perseroan, maka distributor tersebut
dapat menggunakan dana bank untuk melakukan
pembayaran sesuai jangka waktu yang ditetapkan
Perseroan, sehingga pembayaran dapat dilakukan
tepat waktu. Fasilitas ini memberikan fleksibilitas
cash flow bagi distributor dengan beban keuangan
yang kompetitif.
Hampir seluruh kas dan setara kas Perseroan dalam
mata uang Rupiah sejalan dengan komponen
pembayaran Perseroan yang sebagian besar
dalam Rupiah. Kas dan setara kas perseroan juga
terdiri dari beberapa mata uang asing. Hal ini
merupakan bagian dari mitigasi yang dilakukan
Perseroan terhadap perubahan nilai mata uang
untuk dana belanja modal sesuai dengan strategi
pengembangan usaha Perseroan. Rincian kas
dan setara kas Perseroan berdasarkan mata uang
adalah sebagai berikut:
Aset Lancar dalam miliar Rupiah
Aset Lancar 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Kas dan Setara Kas 3.950 5.246 (24,7%)
Piutang Usaha 6.490 5.786 12,2%
Piutang Lain-lain 370 174 113,9%
Investasi Jangka Pendek 67 8 737,5%
Persediaan 4.641 3.544 31,0%
Uang Muka 136 163 (16,6%)
Beban Dibayar Dimuka 216 176 22,7%
Pajak Dibayar Dimuka 764 986 (22,5%)
Aset Lancar Lainnya 24 8 200,0%
Jumlah Aset Lancar 16.658 16.091 3,5%
113Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Kas dan Setara Kas dalam miliar Rupiah
Kas dan Setara Kas per Mata Uang 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Total Kas dan Setara Kas
Rupiah 3.255 4.654 (30,06%)
Dolar Amerika Serikat 668 557 19,9%
Euro 11 26 (57,7%)Dong Vietnam 16 9 77,8%
Total 3.950 5.246 (24,7%)
Komposisi utama mata uang dari saldo kas dan
setara kas adalah dalam Rupiah sebesar 82,4% dari
total saldo kas dan setara kas. Kas dan setara kas di
tahun 2019 menurun 24,7% menjadi Rp3.950 miliar
terutama sehubungan dengan upaya Perseroan
menurunkan saldo pokok hutang dan beban bunga
yang meningkat signifikan di tahun 2019 untuk
akuisisi PT Holcim Indonesia Tbk. Porsi kas terbesar
setelah Rupiah adalah dalam mata uang Dolar AS.
Perseroan menempatkan dana kas dan setara
kas secara dominan dalam mata Rupiah, guna
mendukung keperluan modal kerja, baik dalam
rangka pembelian bahan baku, maupun bahan
lainnya termasuk kebutuhan operasional lainnya
yang harus dilakukan dalam mata uang rupiah. Hal
ini dilakukan untuk meningkatkan kesiapan operasi
pabrik sebagai antisipasi atas naiknya permintaan
semen di pasar domestik di masa mendatang.
Saldo kas dan setara kas Perseroan mayoritas
ditempatkan dalam bentuk deposito pada bank
dengan tingkat kesehatan yang baik antara lain:
di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat
Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk, PT Bank Tabungan Negara (Persero)
Tbk, PT Bank Bukopin Tbk, dan bank lainnya.
Atas penempatan dana tersebut, Perseroan
mendapatkan pendapatan bunga dengan tingkat
bunga untuk deposito rupiah sebesar 3,4%-8,0%
untuk saldo dalam Rupiah, dan 2,50%-3,00% dalam
Dolar AS.
114 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Piutang Usaha
Jumlah piutang usaha Perseroan pada akhir
tahun 2019 mencapai Rp6.490 miliar, naik 12,2%
dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp5.786
miliar. Peningkatan ini terutama terkait dengan
peningkatan pendapatan Perseroan setelah
mengakuisisi PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (d/h
PT Holcim Indonesia Tbk) sehingga meningkatkan
volume penjualan serta saldo piutang Perseroan.
Persedian bersih Perseroan pada akhir
2019 sebesar Rp4.641 miliar, meningkat 31%
dibandingkan tahun sebelumnya. Persediaan
suku cadang naik Rp627 miliar atau 55,2%, bahan
baku dan penolong meningkat Rp336 miliar atau
28% dibandingkan tahun lalu, sementara barang
jadi meningkat Rp179 miliar atau 30% dari tahun
2018. Peningkatan persediaan sejalan dengan
kenaikan pendapatan sebesar 31,5%, beban pokok
pendapatan 29,6% serta volume produksi terak dan
semen yang meningkat masing-masing 29% dan
30% dibandingkan tahun 2018.
Persediaan
dalam miliar Rupiah
Piutang Usaha 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Lancar 5.229 3.972 31,6%
Lewat jatuh tempo
1-45 Hari 335 720 (53,5%)
46-135 Hari 293 393 (25,4%)
136-365 Hari 343 445 (23,1%)
Lebih dari 365 Hari 677 396 71,0%
Total 6.877 5.926 16,0%
Cadangan Penurunan Nilai (387) (140) 176,4%
Piutang Usaha 6.490 5.786 12,2%
Pendapatan 40.368 30.688 31,5%
Piutang Usaha/Pendapatan 16,1% 18,9% (2,8%)
dalam miliar Rupiah
Persediaan 2019 2018Pertumbuhan (%)
2019:2018
Barang Jadi 776 597 30,0%
Barang Dalam Proses 693 689 0,4%
Bahan Baku & Penolong 1.536 1.200 28,0%
Barang Dalam Perjalanan 110 84 31,0%
Suku Cadang 1.762 1.135 55,2%
Jumlah 4.877 3.705 31,6%
Penyisihan (236) (161) 46,0%
Persediaan-Bersih 4.641 3.544 31,0%
115Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pada 31 Desember 2019, jumlah aset tidak lancar
Perseroan mencapai Rp63.149 miliar, meningkat
82,0% dibandingkan tahun sebelumnya Rp34.693
miliar tahun 2018.
Aset Tidak Lancar dalam miliar Rupiah
Aset Tidak Lancar 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Kas yang Dibatasi Penggunaannya 58 31 83,9%
Aset Pajak Tangguhan 658 563 16,9%
Investasi Pada Entitas Asosiasi 89 86 3,5%
Investasi Pada Ventura Bersama 52 56 (7,1%)
Properti Investasi 120 132 (9,1%)
Aset Tetap 56.602 32.392 74,7%
Goodwill dan Aset Tak Berwujud 4.260 1.084 292,6%
Tagihan Pengembalian Pajak 443 0 0,0%
Aset Tidak Lancar Lainnya 867 349 148,4%
Total Aset Tidak Lancar 63.149 34.693 82,0%
Aset Tetap dalam miliar Rupiah
Aset Tetap 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Pemilikan Langsung 86.727 48.669 78,2%
Aset Sewa Pembiayaan 244 682 (64,3%)
Total 86.971 49.351 76,2%
Akumulasi Penyusutan (30.369) (16.959) 79,1%
Total Aset Tetap 56.602 32.392 74,7%
Aset tetap Perseroan dikelompokkan menjadi dua
kategori yaitu aset yang dimiliki langsung oleh
Perseroan dan aset sewa pembiayaan. Total nilai
buku (bersih) aset tetap Perseroan tahun 2019
sebesar Rp56.602 miliar, naik 74,7% dari tahun
sebelumnya sebesar Rp32.392 miliar. Kenaikan aset
tetap ini terutama sehubungan dengan konsolidasi
SBI ke dalam Perseroan, sehingga Perseroan
mengakui aset tetap milik SBI. Di samping itu
dari proses akuisisi SBI, dilakukan proses Alokasi
Harga Beli (Purchase Price Allocation) untuk
mengalokasikan harga beli transaksi kepada aset
dan kewajiban SBI yang didasarkan pada nilai wajar
aset dan kewajiban tersebut pada tanggal akuisisi.
116 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
dalam miliar Rupiah
Aset Tidak Berwujud 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Lisensi 2.195 798 175,1%
Merek Dagang 1.047 181 478,5%
Piranti Perangkat Lunak 225 180 25,0%
Pengurusan Perpanjangan Hak atas
Tanah25 12 108,3%
Total 3.492 1.171 198,2%
Akumulasi Amortisasi (583) (420) 38,8%
Total Aset Tak Berwujud 2.909 751 287,3%
Goodwill 1.351 333 305,7%
Goodwill dan Aset Tak Berwujud 4.260 1.084 292,6%
Goodwill dan Aset Tidak Berwujud
Jumlah goodwill dan aset tidak berwujud Perseroan
pada akhir tahun 2019 mencapai Rp4.260 miliar,
meningkat signifikan 292,6% dibandingkan tahun
sebelumnya sebesar Rp1.084 miliar yang berasal
dari hasil proses Alokasi Harga Beli transaksi
akuisisi SBI ke dalam aset dan kewajiban SBI
berdasarkan nilai wajarnya pada tanggal akuisisi.
Nilai aset pajak tangguhan Semen Indonesia tahun
2019 adalah sebesar Rp658 miliar, naik 16,9%
dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp563
miliar yang terutama disebabkan oleh penambahan
akumulasi rugi fiskal entitas anak sebesar Rp101 miliar.
LiabilitasPada 31 Desember 2019, total liabilitas Perseroan
tercatat sebesar Rp43.915 miliar, meningkat 141,7%
dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp18.169
miliar. Peningkatan total liabilitas tersebut utamanya
disebabkan meningkatnya pinjaman Perseroan
sebesar Rp18.439 miliar dibandingkan tahun 2018.
Komposisi liabilitas Perseroan tahun 2019
didominasi oleh liabilitas jangka panjang, yaitu
sebesar Rp31.675 miliar atau 72,1% dari total liabilitas.
Jumlah jumlah liabilitas jangka panjang tahun 2019
meningkat 217,1% dibandingkan tahun sebelumnya
sebesar Rp9.989 miliar. Sementara jumlah liabilitas
jangka pendek tahun 2019 mencapai Rp12.240
miliar atau 27,9% dari total liabilitas. Jumlah liabilitas
jangka pendek ini naik 49,6% dari tahun sebelumnya
sebesar Rp8.180 miliar. Kenaikan tersebut utamanya
disebakan oleh kenaikan pinjaman jangka panjang
yang jatuh tempo dalam satu tahun.
Aset Pajak Tangguhan dalam miliar Rupiah
Aset Pajak Tangguhan 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Perseroan 503 504 (0,2%)
Entitas Anak 155 59 162,7%
Total Aset Pajak Tangguhan 658 563 16,9%
117Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pada 31 Desember 2019, jumlah liabilitas jangka
pendek Semen Indonesia tercatat sebesar Rp12.240
miliar, meningkat 49,6% dibandingkan tahun
sebelumnya sebesar Rp8.180 miliar. Peningkatan
liabilitas jangka pendek tersebut disebabkan oleh
peningkatan pinjaman jangka panjang yang jatuh
tempo dalam satu tahun sebesar Rp1.942 miliar.
Selain itu, utang usaha juga meningkat Rp1.194 miliar
atau 26,7% dibandingkan tahun 2018 sejalan dengan
meningkatnya beban pokok pendapatan dan volume
produksi sehubungan dengan dikonsolidasikannya
SBI ke dalam Perseroan.
Liabilitas Jangka Pendek
Nilai utang usaha Perseroan pada akhir tahun
2019 mencapai Rp5.670 miliar, meningkat
26,7% dibandingkan periode yang sama tahun
sebelumnya sebesar Rp4.476 miliar, peningkatan
tersebut sejalan dengan meningkatnya beban
pokok pendapatan sebesar 29,5% dan volume
produksi terak dan semen yang meningkat masing-
masing 29% dan 30% dibandingkan tahun 2018
sehubungan dengan dikonsolidasikannya SBI
ke dalam Perseroan. Dari total nilai utang usaha
di tahun 2019, sebesar Rp4.931 miliar atau 87%
merupakan utang usaha dalam Rupiah sedangkan
sisanya adalah utang usaha dalam mata uang asing.
Utang Usaha
dalam miliar Rupiah
Liabilitas Jangka Pendek 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Pinjaman Jangka Pendek 1.212 1.552 (21,9%)
Utang Usaha 5.670 4.476 26,7%
Utang Lain-Lain 575 319 80,3%
Akrual 1.222 901 35,6%
Utang Pajak 626 363 72,5%
Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Pendek 735 393 87,5%
Uang Muka Penjualan 120 38 215,8%
Pinjaman Jangka Panjang yang Jatuh
Tempo Dalam Satu Tahun2.080 138 1.407,2%
Total Liabilitas Jangka Pendek 12.240 8.180 49,6%
dalam miliar Rupiah
Utang Usaha 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Rupiah 4.931 3.943 25,1%
Dolar AS 200 77 159,7%
Dong Vietnam 463 331 39,9%
Euro 73 121 (38,8%)
Mata uang asing lainnya 3 4 25%
Jumlah Utang Usaha 5.670 4.476 26,7%
Dalam rangka menjaga hubungan dengan
pemasok, Perseroan menyediakan fasilitas supplier
financing yang bekerjasama dengan perbankan
dengan biaya keuangan yang kompetitif. Fasilitas
ini memungkinkan para pemasok untuk menerima
pembayaran lebih awal sesuai kebutuhan masing-
masing pemasok tanpa mempengaruhi periode
pembayaran Perseroan. Perseroan mengandalkan
dukungan Teknologi Informasi yang terus
dikembangkan untuk melakukan verifikasi dokumen
dan menerapkan e-procurement untuk memperoleh
jasa dan barang dengan kualitas standar dan harga
kompetitif.
118 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Pendek
Jumlah liabilitas imbalan kerja jangka pendek tahun
2019 meningkat 87,0% menjadi Rp735 miliar, dari
tahun sebelumnya Rp393 miliar. Hal ini disebabkan
peningkatan pencadangan insentif.
Total akrual Perseroan tahun 2019 adalah sebesar
Rp1.222 miliar, naik 35,7% dibandingkan tahun
sebelumnya sebesar Rp901 miliar. Peningkatan
ini terutama berasal dari biaya operasional,
beban keuangan, promosi peningkatan penjualan
serta pengangkutan. Kenaikan ini terutama
dikarenakan Perseroan telah mengkonsolidasi SBI
ke dalam laporan keuangan Perseroan sehingga
meningkatkan operasional perusahaan serta
beban keuangan sehubungan dengan peningkatan
pinjaman.
Akrual
dalam miliar Rupiah
Liabilitas Jangka Pendek 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Tunjangan Produktivitas, Uang Jasa,
Tantiem Direktur dan Komisaris712 300 137,3%
Tunjangan Pegawai Lainnya 23 93 (75,3%)
Total Liabilitas Imbalan Kerja Jangka
Pendek735 393 87,0%
dalam miliar Rupiah
Akrual 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Pengangkutan 223 181 23,2%
Pemeliharaan 177 159 11,3%
Biaya Operasional 113 28 303,6%
Promosi Peningkatan Penjualan 108 58 86,2%
Jasa Profesional 81 163 (50,3%)
Beban Keuangan 76 21 261,9%
Asuransi, Sewa dan Ekspedisi 74 39 89,7%
Beban Pengantongan 50 40 25,0%
Retribusi Pertambangan 31 5 520,0%
Listrik 10 8 25,0%
Lain-lain 279 199 39,5%
Jumlah Akrual 1.222 901 35,7%
119Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
dalam miliar Rupiah
Pinjaman Jangka Panjang yang
Jatuh Tempo dalam Satu Tahun2019 2018
Pertumbuhan
2019:2018
Pinjaman Bank 2.052 50 4.004,0%
Liabilitas Sewa Pembiayaan 28 88 (68,2%)
Total Pinjaman Jangka Panjang yang
Jatuh Tempo Satu Tahun2.080 138 1.407,2%
Jumlah total pinjaman yang akan jatuh tempo dalam
waktu satu tahun meningkat 1.407,2% menjadi
sebesar Rp2.080 miliar dari posisi tahun 2018 yang
sebesar Rp138 miliar. Peningkatan ini terutama
disebabkan oleh peningkatan pinjaman bank
jangka panjang sebesar 319,9% atau Rp15.018 miliar
di tahun 2019 dibandingkan tahun sebelumnya.
Penambahan pinjaman jangka panjang ini terutama
sehubungan dengan akuisisi dan konsolidasi SBI ke
dalam Perseroan.
Tahun 2019, pinjaman jangka pendek dalam rupiah
turun 21,0% dari tahun 2018 yang sebesar Rp1.495
miliar menjadi Rp1.180 miliar, demikian juga dengan
pinjaman dalam mata uang Dong juga turun 43,9%
setelah ditranslasi menjadi rupiah, dari Rp57
miliar menjadi Rp32 miliar. Dengan demikian, total
pinjaman jangka pendek Perseroan turun 21,9%
menjadi Rp1.212 miliar dibandingkan tahun 2018.
Pinjaman Jangka Pendek
Pinjaman jangka pendek Perseroan terdiri dari pinjaman dalam mata uang Rupiah dan mata uang
dalam miliar Rupiah
Pinjaman Jangka Pendek 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Rupiah 1.180 1.495 (21,0%)
Dong Vietnam 32 57 (43,9%)
Liabilitas Jangka Pendek 1.212 1.552 (21,9%)
Liabilitas Jangka Panjang dalam miliar Rupiah
Liabilitas Jangka Panjang 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Liabilitas Pajak Tangguhan 3.839 207 1.754,6%
Liabilitas Imbalan Kerja Jangka
Panjang2.236 1.433 56,0%
Pinjaman Jangka Panjang setelah
dikurangi yang Jatuh Tempo Satu Tahun24.749 7.913 212,8%
Provisi Jangka Panjang 265 228 16,2%
Liabilitas Jangka Panjang Lainnya 586 208 181,7%
Total Liabilitas Jangka Panjang 31.675 9.989 217,1%
Meningkatnya jumlah pinjaman jangka panjang dan
liabilitas pajak tangguhan membuat jumlah liabilitas
jangka panjang Perseroan mengalami peningkatan yang
signifikan, yaitu dari Rp9.989 miliar di tahun 2018 menjadi
Rp31.675 miliar di tahun 2019. Peningkatan pinjaman
bank jangka panjang di tahun 2019 adalah sebesar
319,9% atau Rp15.018 miliar dibandingkan tahun 2018.
Di samping itu, liabilitas pajak tangguhan juga meningkat
Rp3.632 miliar di tahun 2019 menjadi Rp3.839 miliar.
Peningkatan pinjaman jangka panjang dan liabilitas
pajak tangguhan sejalan dengan dikonsolidasikannya
SBI ke dalam Perseroan sejak 1 Februari 2019.
Pinjaman Jangka Panjang yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun
120 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang
Liabilitas imbalan kerja jangka panjang Perseroan
tahun 2019 meningkat 56,0% dari tahun
sebelumnya menjadi Rp2.236 miliar dari Rp1.433
miliar tahun sebelumnya. Peningkatan ini terutama
disebabkan oleh konsolidasi SBI pada bulan
Januari 2019.
Jumlah utang jangka panjang Perseroan tahun
2019 meningkat signifikan menjadi Rp26.829
miliar dari Rp8.051 miliar di tahun 2018. Pinjaman
jangka panjang setelah dikurangi bagian yang
jatuh tempo dalam satu tahun meningkat Rp16.836
menjadi Rp24.749 miliar. Peningkatan tersebut
sejalan dengan dikonsolidasikannya SBI ke dalam
Perseroan sejak 1 Februari 2019.
dalam miliar Rupiah
Liabilitas Imbalan Kerja Jangka
Panjang2019 2018
Pertumbuhan
2019:2018
Kewajiban Imbalan Pensiun 649 531 22,2%
Kewajiban Imbalan Kerja Lainnya 533 391 35,7%Kewajiban TKHT 1.054 511 106,3%Liabilitas Imbalan Kerja Jangka
Panjang2.236 1.433 56,0%
dalam miliar Rupiah
Pinjaman Jangka Panjang 2019 2018
Pertumbuhan
2019:2018
Pinjaman Bank 19.712 4.694 319,94%
Utang Obligasi 7.065 2.995 135,9%
Liabilitas Sewa Pembiayaan 52 362 (85,6%)
Total Pinjaman Jangka Panjang 26.829 8.051 233,3%
Pinjaman Jangka Panjang
dalam miliar Rupiah
Dana Syirkah Temporer 2019 2018
Pertumbuhan
2019:2018
Dana Syirkah Temporer 2.000 0 100%
Dana Syirkah Temporer
Dana syirkah temporer merupakan dana yang
diterima oleh Perseroan berdasarkan fasilitas
pembiayaan atas dasar akad musyarakah dengan
perbankan syariah dengan nisbah bagi hasil yang
dibayarkan setiap bulan.
121Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pada tahun 2019, provisi jangka panjang Perseroan
naik 16,2% dari tahun 2018 menjadi Rp265 miliar.
Hal ini terutama dikarenakan meningkatnya biaya
restorasi tanah tambang.
Provisi Jangka Panjang dalam miliar Rupiah
Provisi Jangka Panjang 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Rehabilitasi dan Restorasi Tanah
Tambang135 109 23,9%
Estimasi Biaya Pembongkaran Aset
Tetap130 119 9,2%
Total Provisi Jangka Panjang 265 228 16,2%
Jumlah ekuitas Perseroan pada 31 Desember
2019 tercatat sebesar Rp33.892 miliar, meningkat
3,9% dibandingkan tahun sebelumnya Rp32.615
miliar, peningkatan tersebut terutama berasal dari
peningkatan saldo laba yang dapat diatribusikan
kepada pemilik entitas induk yang belum ditentukan
penggunaannya sebesar Rp1.161 miliar sejalan
dengan pencapaian laba Perseroan tahun 2019.
dalam miliar Rupiah
Ekuitas 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Modal saham 593 593 0,0%
Tambahan modal disetor 1.459 1.459 0,0%Selisih transaksi ekuitas dengan pihak
non-pengendali29 29 0,0%
Komponen ekuitas lainnya 422 498 (15,3%)Saldo laba: Ditentukan penggunaannya 253 253 0,0%
Belum ditentukan penggunaannya 29.521 28.360 4,1%Jumlah Ekuitas yang dapat
diatribusikan kepada pemilik entitas
induk
32.277 31.192 3,5%
Kepentingan non pengendali 1.615 1.423 13,5%Jumlah Ekuitas 33.892 32.615 3,9%
Ekuitas
122 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif lainnya Konsolidasian
dalam miliar Rupiah
Ekuitas 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Pendapatan 40.368 30.688 31,5%
Beban pokok Pendapatan (27.654) (21.357) 29,5%
Laba Bruto 12.714 9.331 36,3%
Beban Usaha (6.529) (4.450) 46,7%
Laba Sebelum Pajak Penghasilan 3.196 4.105 (22,1%)
Laba yang Dapat Diatribusikan Kepada:
Pemilik Entitas Induk 2.392 3.079 (22,3%)
Kepentingan Nonpengendali (21) 7 (400%)EBITDA 8.699 6.577 32,3%Jumlah Rata-rata Tertimbang Saham
Beredar (dalam Ribuan)5.931.520 5.931.520 0%
Laba Per Saham Dasar (Rupiah) 403 519 (22,4%)
Perseroan membukukan peningkatan pendapatan
dan beban yang meningkat signifikan di tahun 2019
sehubungan dengan telah dikonsolidasikannya
SBI ke dalam Perseroan sehingga meningkatkan
volume penjualan sebesar 29,6% dan volume
produksi terak dan semen masing-masing 29% dan
30% dibandingkan tahun 2018. Namun, Perseroan
mampu mencapai pertumbuhan pendapatan yang
lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan beban pokok
pendapatan sehingga marjin laba bruto meningkat
1,1% menjadi 31,5% tahun 2019 dibandingkan tahun
2018 yang sebesar 30,4%. EBITDA Perseroan
tahun 2019 adalah sebesar Rp8.699 miliar atau
naik Rp2.122 miliar dari tahun 2018. Marjin EBITDA
meningkat 0,2% menjadi 21,6% dibandingkan tahun
2018 yaitu 21,4%. Peningkatan kinerja operasional
Perseroan di tengah pertumbuhan industri semen
yang sangat rendah dengan persaingan yang
sangat kompetitif ini merupakan hasil dari berbagai
inisiatif strategis yang dilakukan Perseroan, mulai
dari integrasi SBI, optimalisasi fungsi strategis di
bidang marketing, supply chain, procurement, dan
berbagai langkah cost transformation Perseroan.
Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik
entitas induk tercatat menurun sebesar 22,3% di
tahun 2019 dibandingkan periode yang sama di
tahun 2018. Penurunan laba bersih ini disebabkan
karena peningkatan beban keuangan dalam
proses akuisisi SBI. Perseroan telah melakukan
berbagai langkah untuk efisiensi beban keuangan,
diantaranya dengan melakukan pembayaran atau
pelunasan pinjaman sebesar Rp1,4 triliun selama
tahun 2019. Selain itu, Perseroan juga telah
melakukan refinancing atas pinjamannya di tahun
2019 sehingga memperoleh tingkat bunga yang
lebih kompetitif. Langkah Perseroan ini diharapkan
dapat menurunkan beban keuangan ke depan.
123Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pendapatan
Hingga 31 Desember 2019, Perseroan berhasil
membukukan pendapatan sebesar Rp40.368
miliar, naik 31,5% dibandingkan tahun sebelumnya
Rp30.688 miliar. Peningkatan pendapatan tersebut
utamanya disebabkan meningkatkan pendapatan
dari segmen usaha semen yang pada tahun 2019
mengalami peningkatan 30,6% menjadi Rp36.224
miliar dari Rp27.729 miliar di tahun 2018.
Selain itu, pendapatan dari segmen usaha non-
semen tahun 2019 juga mengalami peningkatan
menjadi Rp4.144 miliar dari Rp2.959 miliar di tahun
2019. Kontributor terbesar pendapatan segmen
usaha non-semen masih berasal dari beton siap
pakai yang pada tahun 2019 mencatat pendapatan
sebesar Rp3.121 miliar, meningkat 39,0% dari tahun
sebelumnya Rp2.246 miliar. Pendapatan dari beton
siap pakai memberikan kontribusi hingga 75,3%
dari pendapatan segmen usaha non-semen.
dalam miliar Rupiah
Pendapatan 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Semen* 36.224 27.729 30,6%
Non-Semen 4.144 2.959 40,0%
Total 40.368 30.688 31,5%
* Termasuk penjualan terak
dalam miliar Rupiah
Pendapatan Non-Semen 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Beton Siap Pakai 3.121 2.246 39.0 %
Gipsum 228 74 208.1%
Kantong Semen 67 93 (28.0%)
Persewaan Tanah 40 34 17.6%
Tanah Kawasan Industri 24 12 100.0%
Jasa Penambangan 23 111 (79.3%)
Lain-lain 641 389 64.8%
Total Non-Semen 4.144 2.959 40.0%
Tahun 2019, Pendapatan yang dibukukan Perseroan
dari segmen non-semen mengalami peningkatan
sebesar 40,0% menjadi Rp4.144 miliar dari tahun
sebelumnya Rp2.959 miliar. Peningkatan tersebut
utamanya berasal dari meningkatnya pendapatan
dari penjualan beton siap pakai yang pada tahun
2019 meningkat 39,0% menjadi Rp3.121 miliar.
Selain itu, Perseroan juga mendapatan lonjakan
penjualan Gipsum menjadi Rp228 miliar dari tahun
sebelumnya sebesar Rp74 miliar.
Beban Pokok PendapatanBeban energi dan distribusi merupakan komponen
terbesar dari beban pokok pendapatan Perseroan.
Karena itu, Perseroan berupaya untuk melakukan
efisiensi dalam penggunaan energi maupun efisiensi
dalam proses distribusi. Efisiensi juga dilakukan
pada komponen lainnya, seperti biaya bahan baku,
pemeliharaan, serta beban pabrikasi lainnya.
Tahun 2019, Perseroan berhasil menahan laju
beban pokok pendapatan. Salah satu upaya yang
dilakukan perseroan adalah dengan melakukan
cost transformation, sebagai bagian dari
implementasi inisiatif strategis Cost Leadership
through Centralized Strategy and Integrated
Operation. Berikut tabel dan penjelasan
124 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
dalam miliar Rupiah
Beban Pokok Pendapatan 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Energi 8.996 7.349 22.4 %
Distribusi 3.204 2.376 34.8%
Bahan Baku 1.874 1.876 (0.1%)
Penyusutan 1.956 1.523 28.4%
Tenaga Kerja 2.254 1.223 84.3%
Beban pabrikasi 9.370 7.010 33.7%
Total 27.654 21.357 29.5%
implementasi inisiatif strategis dimaksud,
dan dampaknya pada beberapa catatan
akun pengeluaran pada laporan keuangan
konsolidasian Perseroan.
Jumlah beban pokok pendapatan tahun 2019
tercatat sebesar Rp27.654 miliar, meningkat 29,5%
dibandingkan tahun sebelumnya Rp21.357 miliar.
Peningkatan ini sejalan dengan peningkatan
volume penjualan sebesar 29,6%, kenaikan
pendapatan sebesar 31,5%, serta kenaikan
volume produksi terak dan semen masing-
masing 29% dan 30% dibandingkan tahun 2018
yang terutama dikarenakan telah diakuisisi dan
dikonsolidasikannya SBI ke dalam Perseroan.
Perseroan mampu menjaga laju pertumbuhan beban
pokok pendapatan lebih rendah dibandingkan laju
pertumbuhan pendapatan. Pencapaian tersebut
merupakan sebuah keberhasilan bagi Perseroan
mengingat beberapa komponen biaya mengalami
peningkatan sejalan dengan laju inflasi tahun 2019
yang tercatat sebesar 2,72%.
Keberhasilan tersebut semakin jelas jika
memperhatikan rasio beban pokok penjualan
(COGS) di tahun 2019 yang menurun menjadi
68,5% dari 69,6% di tahun sebelumnya. Berikut
adalah penjelasan mengenai upaya yang dilakukan
Perseroan untuk mengelola beban pokok
pendapatan sebagai bagian dari implementasi cost
transformation tersebut.
Biaya Energi Biaya Energi secara absolut di tahun 2019 adalah
Rp8.996 miliar, naik 22,4% dari tahun 2018 sebesar
Rp7.349 miliar. Kenaikan ini sejalan dengan
peningkatan volume produksi di 2019. Namun biaya
energi/ton mengalami penurunan yang disebabkan
oleh penurunan harga jual batu bara serta berbagai
upaya cost transformation yang dilakukan untuk
biaya energi, di antaranya:
• Mengelola consumption figure/Indeks
pemakaian batu bara dan indeks pemakaian
BBM di pabrik dengan cara mempertahankan
kinerja terbaik yang pernah dicapai.
• Melakukan evaluasi pembelian batu bara dengan
mengedepankan kontrak-kontrak pembelian
partai besar dan berdasarkan kedekatan
lokasi tambang dengan fasilitas produksi untuk
mendapatkan harga terbaik dan ongkos angkut
paling efisien. Tujuannya adalah turunnya biaya
energi per ton terak.
• Optimasi dan sentralisasi pembelian BBM industri
secara terpusat untuk mendapatkan harga yang
kompetitif.
• Optimasi indeks pemakaian listrik
pabrik khususnya untuk peralatan yang
mengkonsumsi daya/kWh besar dengan
mempertahankan kinerja terbaik pada masing-
masing alat.
• Optimasi utilisasi power plant dan fasilitas
WHRPG yang telah beroperasi.
Biaya Distribusi Biaya distribusi di tahun 2019 adalah Rp3.204 miliar
naik 34,8% dari tahun 2018 sebesar Rp2.376 miliar
sejalan dengan peningkatan volume penjualan dan
volume produksi Perseroan di 2019. Pengelolaan
dan penerapan cost transformation dari biaya
distribusi yang dijalankan, di antaranya:
125Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
dalam miliar Rupiah
Laba Bruto 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Laba Bruto 12.714 9.331 36,3%
Marjin Laba Bruto (%) 31,5% 30,4% 1,1%
Laba Bruto
Laba bruto Perseroan di tahun 2019 naik 36,3%
dari Rp9.331 miliar di tahun 2018 menjadi sebesar
Rp12.714 miliar di tahun 2019. Kenaikan laba bruto,
selain sejalan dengan telah dikonsolidasikannya SBI
ke dalam Perseroan, merupakan hasil dari upaya
Perseroan mendorong pertumbuhan pendapatan
serta menekan laju pertumbuhan beban pokok
pendapatan di bawah pertumbuhan pendapatan
dengan berbagai inisiatif sebagaimana dipaparkan
di atas.
Beban Usaha dalam miliar Rupiah
Beban Usaha 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Beban Penjualan 3.084 2.237 37,9%
Beban Umum & Administrasi 3.537 2.320 52,5%
Pendapatan (beban) operasi lainnya (92) (107) 14,9%
Total 6.529 4.450 46,7%
Beban usaha/Pendapatan 16,20% 14,50% 1,7%
• Memaksimalkan pengelolaan supply chain
management dengan mengintegrasikan fasilitas
distribusi milik SBI ke dalam sistem distribusi
Perseroan.
• Integrasi pengadaan kontrak distribusi,
transportasi dan renegosiasi.
• Evaluasi kontrak kapal pengangkut untuk
mendapatkan route dan rate angkutan yang optimal.
• Optimalisasi dan utilisasi kapal dengan
melakukan sinergi dalam rangka peningkatan
nilai efisiensi biaya angkut
• Optimasi moda transportasi darat dengan
pemilihan jenis angkutan dan pola distribusi.
Biaya Bahan Baku Biaya bahan baku di tahun 2019 adalah Rp1.874
miliar atau tidak meningkat dibandingkan tahun
2018 sebesar Rp1.876 miliar.
Beberapa inisiatif pengelolaan bahan baku yang
dilakukan Perseroan adalah:
• Optimasi perolehan bahan baku dari sumber
yang paling efisien.
• Optimasi pemakaian material dan komposisi
yang paling efisien
• Optimasi dan pemanfaatan recycle material
• Optimasi penggunaan limbah produk dari industri
lain
Biaya Fabrikasi Lainnya Beban pabrikasi lainnya tahun 2019 adalah Rp9.370
miliar naik 33,7% dari tahun 2018 sebesar Rp7.010
miliar. Biaya yang termasuk ke dalam beban
pabrikasi lainnya antara lain adalah: biaya kemasan,
biaya pemeliharaan, biaya umum & administrasi, dan
biaya pajak dan asuransi. Kenaikan beban pabrikasi
lainnya terutama disebabkan dampak konsolidasi
SBI yang dilakukan sejak Februari 2019. Adapun
beberapa usaha yang dilakukan untuk menekan
laju pertumbuhan beban pabrikasi yaitu:
• Efisiensi indeks biaya pemeliharaan dan
mengurangi patch job.
• Sentralisasi outsourcing dan pengelolaan material.
• Optimasi pengadaan alat berat dengan pola-pola
yang lebih efektif dan efisien.
• Meningkatkan komposisi pemakaian suku
cadang lokal dan suku cadang alternatif serta
substitusi pelumas dengan yang lebih kompetitif.
• Standardisasi dan sentralisasi kebutuhan material
suku cadang untuk mendapatkan harga yang
kompetitif
126 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Total beban usaha Perseroan tahun 2019 mencapai
Rp6.529 miliar, meningkat 46,7% dibandingkan
tahun sebelumnya sebesar Rp4.450 miliar. Kenaikan
terjadi baik pada beban umum & adminstrasi
maupun beban penjualan.
Beban Penjualan dalam miliar Rupiah
Beban Penjualan 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Ongkos Angkut & Bongkar 2.387 1.769 34,9%
Promosi 191 154 24,0%
Gaji, Upah, dan Remunerasi 339 216 56,9%
Beban Penjualan Lainnya 167 98 70,4%
Total 3.084 2.237 37,9%
Total beban penjualan pada tahun 2019 adalah
sebesar Rp3.084 miliar, naik 37,9% dibandingkan
dengan tahun 2018 yaitu Rp2.237 miliar. Kenaikan
ini terutama dikarenakan telah dikonsolidasikannya
SBI ke dalam Perseroan sehingga beban penjualan
SBI masuk ke dalam beban penjualan Perseroan.
dalam miliar Rupiah
Beban Umum dan Administrasi 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Gaji, upah, kesejahteraan karyawan,
dan Bonus Direksi dan Komisaris1.573 1.103 42,6%
Jasa Profesional 199 264 (24,6%)Keperluan Kantor 296 114 159,6%Pemeliharaan 158 161 (1,9%)Pajak, Asuransi dan Sewa 229 137 67,2%Penyusutan, Amortisasi dan Deplesi 547 162 237,7%Beban Umum dan Administrasi
Lainnya535 379 41,2%
Total 3.537 2.320 52,5%
Beban Umum dan Administrasi
Beban umum dan administrasi Semen Indonesia
di tahun 2019 mencapai Rp3.537 miliar. Hal ini
menunjukan adanya peningkatan sebesar 52,5%
dibandingkan tahun 2018 yaitu sebesar Rp2.320
miliar. Peningkatan tersebut utamanya sehubungan
dengan konsolidasi SBI ke dalam Perseroan yaitu:
a. Penyusutan, amortisasi dan deplesi meningkat
Rp385 miliar yang berasal dari proses Alokasi
Harga Beli (Purchase Price Allocation) untuk
mengalokasikan harga beli transaksi kepada
aset dan kewajiban SBI yang didasarkan pada
nilai wajar aset dan kewajiban tersebut pada
tanggal akuisisi.
b. Keperluan kantor meningkat Rp182 miliar
sehubungan dengan alokasi biaya sistem IT
dan servis sebagaimana tercantum dalam
Transitional Services and License Agreement
(TSLA) antara SBI dan Holcim Technology untuk
periode 1 Februari 2019 sampai dengan 31
Januari 2020 sebesar USD 16,7 juta. Biaya servis
ini dibebankan secara proporsional selama 11
bulan di tahun 2019.
c. Kenaikan beban penurunan nilai piutang dan
lain-lain Rp162 miliar sehubungan dengan
peningkatan penyisihan piutang usaha yang
dilakukan Perseroan di 2019.
127Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Laba Usaha dan EBITDA
Laba usaha Perseroan pada tahun 2019 mengalami
peningkatan sebesar 26,7%, yaitu dari Rp4.880
miliar tahun 2018 menjadi Rp6.185 miliar pada
tahun 2019 meskipun marjin laba usaha mengalami
penurunan 0.6% dibandingkan tahun 2018. Namun,
EBITDA Perseroan meningkat baik secara absolut
maupun marjin EBITDA. EBITDA secara absolut
meningkat 32,3% di tahun 2019 dibandingkan
tahun 2018, sedangkan marjin EBITDA meningkat
0,1% di tahun 2019 menjadi 21,5% dari sebelumnya
21,4% karena beberapa kenaikan beban pokok
pendapatan dan beban usaha berasal dari beban
yang bersifat non kas.
dalam miliar Rupiah
Laba Usaha 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Laba Usaha 6.185 4.880 26,7%
Marjin Laba Usaha (%) 15,3% 15,9% (0,6%)
EBITDA 8.699 6.577 32,3%
Marjin EBITDA 21,6% 21,4% 0,2%
Penghasilan (Beban) Lain-lain dalam miliar Rupiah
Penghasilan (Beban) Lain-lain 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Penghasilan Keuangan 218 182 19,8%
Beban Keuangan (3.205) (959) 234,2%Bagian atas Hasil Bersih Entitas
Asosiasi dan Ventura Bersama(2) 2 (200,0%)
Penghasilan (Beban) Net (2.989) (775) 285,7%
Perseroan mencatat beban lain-lain pada tahun 2019
sebesar Rp2.989 miliar naik 285,7% dibandingkan
dengan tahun sebelumnya sebesar Rp775 miliar.
Peningkatan ini sejalan dengan meningkatnya
beban keuangan sehubungan dengan peningkatan
pinjaman berbunga dan dana syirkah temporer
sebesar Rp20.439 miliar di tahun 2019. Perseroan
telah melakukan berbagai langkah untuk efisiensi
beban keuangan, diantaranya dengan melakukan
optimalisasi fasilitas modal kerja, reprofiling atas
pinjaman eksisting dan pinjaman terkait akuisisi
Holcim dengan tingkat bunga yang lebih kompetitif.
Langkah Perseroan ini diharapkan dapat menurunkan
beban keuangan ke depan
Laba Tahun Berjalan yang Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk dalam miliar Rupiah
Laba Tahun Berjalan 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Laba Tahun Berjalan 2.371 3.086 (23,2%)
Laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada:
Pemilik Entitas Induk 2.392 3.079 (22,3%)
Kepentingan Non Pengendali (21) 7 (400,0%)
Jumlah Saham (ribu lembar) 5.931.520 5.931.520 -
Laba per Saham 403 519 (22,4%)
128 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Di tahun 2019, Perseroan mencatatkan laba tahun
berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas
induk sebesar Rp2.392 miliar, yang menurun
sebesar 22,3% dibandingkan dengan tahun
sebelumnya yaitu Rp3.079 miliar. Penurunan ini
sehubungan dengan peningkatan beban keuangan
dalam proses akuisisi SBI.
Profitabilitas dan Marjin dalam miliar Rupiah
Profitabilitas dan Marjin 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Laba Bruto 12.714 9.331 36,3%
Marjin Laba Bruto 31,5% 30,4% 1,1%
Laba Usaha 6.185 4.881 26,7%
Marjin Laba Usaha 15,3% 15,9% (0,6%)
EBITDA 8.699 6.577 32,3%
Marjin EBITDA 21,6% 21,4% 0,2%Laba Tahun Berjalan yang Dapat
Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas
Induk
2.392 3.079 (22,3%)
Marjin Laba Bersih 5,9% 10,0% (4,1%)
Perseroan mencatat laba bruto di tahun 2019
sebesar Rp12.714 miliar atau naik sebesar 36,3%
dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp9.331
miliar, laba usaha tahun 2019 sebesar Rp6.185
miliar atau naik sebesar 26,7% dibanding tahun
sebelumnya sebesar Rp4.881 miliar. Sedangkan
EBITDA tahun 2018 mencapai Rp8.699 miliar atau
naik sebesar 32,3% dibanding tahun sebelumnya
sebesar Rp6.577 miliar. Laba tahun berjalan yang
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk
tahun 2019 sebesar Rp2.392 miliar atau turun 22,3%
dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp3.079
miliar.
Dengan hasil-hasil operasional tersebut, maka
secara keseluruhan rasio profitabilitas Perseroan di
tahun 2019 dapat terjaga.
dalam miliar Rupiah
Arus Kas 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi 5.609 4.459 25,8%
Arus Kas Bersih Untuk Investasi (17.161) (1.789) 859,3%Arus Kas Bersih dari (untuk)
Pendanaan10.285 (1.062) 1.068,5%
Kenaikan/ (Penurunan) Kas dan
Setara Kas(1.267) 1.608 (178,8%)
Saldo Awal Kas dan Setara Kas 5.246 3.638 44,2%Dampak Perubahan Selisih Kurs (29) - 100%Saldo Akhir Kas dan Setara Kas 3.950 5.246 (24,7%)
Jumlah kas dan setara kas Semen Indonesia tahun
2019 mengalami penurunan sebesar Rp1.267 miliar,
dari Rp5.246 miliar di awal tahun menjadi Rp3.950
miliar di akhir tahun.
Arus Kas
129Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Arus kas bersih yang diperoleh Perseroan dari
aktivitas operasi adalah sebesar Rp5.609 miliar,
naik 25,8% dari tahun 2018 yang tercatat sebesar
Rp4.459 miliar. Kenaikan ini terutama berasal dari
kas yang dihasilkan dari hasil operasi sebesar 60,4%
atau Rp3.471 miliar sebagai hasil dari peningkatan
pendapatan, EBITDA dan marjin EBITDA Perseroan
tahun 2019.
dalam miliar Rupiah
Arus Kas dari Aktivitas Operasi 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Penerimaan dari Pelanggan 40.470 29.775 35,9%Pembayaran Kepada Pemasok (27.448) (21.423) 28,1%Pembayaran Kepada Karyawan (3.804) (2.605) 46,0%Pembayaran Pajak Penghasilan Badan (617) (543) 13,6%Penerimaan/Pembayaran lainnya (2.992) (745) 301,6%Kas dari Aktivitas Operasi 5.609 4.459 25,8%
Arus kas untuk aktivitas investasi selama tahun 2019
adalah sebesar Rp17.161 miliar atau naik Rp15.372
dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp1.789 miliar.
Kenaikan kas untuk aktivitas investasi terutama
berasal dari pembayaran yang dilakukan untuk
mengakuisisi saham SBI sebesar 80,64% dan
pembayaran Penawaran Tender Wajib saham SBI
sebanyak 17,7%
dalam miliar Rupiah
Arus Kas dari/untuk Aktivitas
Investasi2019 2018
Pertumbuhan
2019:2018
Pembelian aset tetap (1.639) (1.790) (8,4%)Hasil penjualan aset tetap 7 10 (30,0%)Akuisisi Entitas Anak/Asosiasi (15.460) - 100.0%
Penempatan Investasi Jangka Pendek (59) - 100,0%
Penerimaan/Pembayaran Lainnya-Neto (10) (9) 11,1%
Kas untuk Aktivitas Investasi (17.161) (1.789) 859,3%
Arus Kas dari/untuk Aktivitas Pendanaan dalam miliar Rupiah
Arus Kas dari/untuk Aktivitas
Pendanaan2019 2018
Pertumbuhan
2019:2018
Pembayaran (33.616) (6.415) 424,0%Penerimaan 45.743 6.355 619,8%Liabilitas Pembiayaan (338) (175) 93,1%Pemberian Pinjaman Kepada Entitas
Ventura Bersama (260) - 100,0%
Dividen (1.244) (827) 50,4%Kas dari/untuk Aktivitas Pendanaan 10.285 (1.062) (1.068,5%)
Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan
pada tahun 2019 adalah sebesar Rp10.285 miliar.
Angka ini menunjukan peningkatan sebesar Rp11.347
miliar dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang
mengeluarkan kas untuk aktivitas pendanaan sebesar
Rp1.062 miliar. Peningkatan tersebut sehubungan
dengan penarikan pinjaman yang digunakan untuk
mengakuisisi saham SBI sebesar 80,64%
Arus Kas untuk Aktivitas Investasi
130 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Kemampuan Membayar Utang dan Kolektabilitas Piutang
Kemampuan Membayar UtangKebijakan pendanaan perseroan adalah untuk
memaksimalkan pemanfaatan dana internal
dengan memastikan efektivitas pengelolaan arus
kas Perseroan. Pendanaan eksternal digunakan
dengan mempertimbangkan kesesuaian instrumen
pendanaan dengan tujuan penggunaan dan profil
arus kas Perseroan.
Kemampuan Perseroan dalam membayar utang,
dapat dilihat dari tiga rasio keuangan yang relevan,
yakni, rasio likuiditas, rasio solvabilitas dan tingkat
kolektibilitas piutang Perseroan, sebagaimana
ditunjukkan dalam tabel rasio keuangan dan
penjelasan berikut:
Tabel Rasio Keuangan Penting
Liabilitas adalah liabilitas berdampak bunga*) Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk
Rasio Keuangan Penting 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Marjin Laba Bruto (%) 31,50 30,40 1,10%
Marjin Laba Usaha (%) 15,32 15,90 (0,58%)Marjin Laba Bersih (%) 5,93 10,03 (4,10%)
Marjin EBITDA (%) 21,55 21,43 0,12%
EBITDA terhadap Beban Bunga (x) 2,71 6,86 (4,15x)
Laba terhadap Ekuitas (%)* 7,41 9,87 2,46%Laba terhadap Total Aset (%) 3,00 6,06 (3,06%)Rasio Lancar (%) 136,10 196,72 (60,62%)Liabilitas terhadap Aset (%) 37,64 18,91 18,73%Liabilitas/Kapital (%) 46,99 22,75 24,24%
Ekuitas/Kapital (%) 53,00 77,30 24,30%
Liabilitas/EBITDA (x) 3,5 1,5 2x
Liabilitas/Ekuitas (%) 93,08 30,79 62,29%
Rasio Lancar dalam miliar Rupiah
Rasio Lancar 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Aset Lancar 16.658 16.091 3,5%
Liabilitas Jangka Pendek 12.240 8.180 49,6%
Rasio Lancar (%) 136,10 196,72 (60,6%)
Rasio ini menunjukkan kemampuan Perseroan
dalam memenuhi liabilitas jangka pendeknya yang
akan jatuh tempo, dihitung dengan membagi aset
lancar dengan liabilitas jangka pendek. Pada tahun
2019, rasio lancar Perseroan adalah sebesar 136,10%,
turun dari tahun 2018 sebesar 196,72%. Penurunan
rasio lancar ini dikarenakan meningkatnya saldo
pinjaman jangka panjang yang jatuh tempo dalam
satu tahun serta menurunnya saldo kas dan
setara kas Perseroan yang dimaksimalkan untuk
menurunkan tingkat utang Perseroan.
131Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
dalam miliar Rupiah
Rasio Solvabilitas 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Liabilitas Berefek Bunga 30.042 9.602 212.9%
Liabilitas Terhadap Aset (%) 37,64 18,91 (18,73%)
Liabilitas/Kapital (%) 46,99 22,75 24,24%
Liabilitas/Ekuitas (%) 93,08 30,79 62,29%
Rasio solvabilitas menunjukkan kemampuan
Perseroan dalam memenuhi kewajiban, baik jangka
pendek maupun jangka panjang yang ditunjukkan
dengan melakukan pengukuran liabilitas berefek
bunga terhadap ekuitas, kapital, dan total aset.
Pada tahun 2019, posisi solvabilitas terhadap aset
Perseroan meningkat dari tahun 2018 sehubungan
dengan peningkatan jumlah liabilitas berdampak
bunga oleh Perseroan, khususnya untuk mendanai
akuisisi SBI dan dampak konsolidasi liabilitas
SBI ke dalam Perseroan. Meskipun meningkat
dibandingkan tahun sebelumnya, rasio-rasio
tersebut menunjukkan bahwa Perseroan masih
sangat mampu memenuhi kewajibannya.
Liabilitas dan Dana Syirkah Temporer Perseroan yang Berefek Bunga
Adapun rincian dari seluruh Liabilitas Perseroan yang berefek bunga adalah sebagai berikut:
dalam miliar Rupiah
Liabilitas yang Berefek Bunga 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Liabilitas Jangka Pendek 1.212 1.552 (21.9%)
Pinjaman Bank 2.052 50 4,004.0%
Liabilitas Sewa Pembiayaan 28 88 (68.2%)
Liabilitas Jangka Panjang setelah dikurangi bagian yang Jatuh Tempo dalam 1 Tahun
Pinjaman Bank 17.660 4.644 280.3 %
Utang Obligasi 7.065 2.995 135.9%
Liabilitas Sewa Pembiayaan 25 273 (91.2%)
Dana Syirkah Temporer 2.000 - 100%
Total Liabilitas Berefek Bunga 30.042 9.602 212.9 %
Kolektabilitas Piutang dalam miliar Rupiah
Kolektabilitas Piutang 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Pendapatan 40.368 30.688 31,5%
Rata-rata Piutang 6.138 5.336 15,0%
ACP (hari) 55 63 8
Rasio Solvabilitas
132 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Tingkat kolektibilitas piutang (Average Collection
Period/ACP) dihitung dengan membandingkan
rata-rata piutang dengan pendapatan dikalikan
jumlah hari dalam setahun (365 hari). Pada tahun
2019 tingkat kolektibilitas piutang sebesar 55 hari,
lebih cepat dari tahun sebelumnya 63 hari. Hal ini
merupakan dampak dari fasilitas Perseroan dalam
menerapkan skema distributor financing untuk
menjaga ketersediaan kas. Melalui skema tersebut,
apabila distributor memerlukan tempo yang lebih
panjang untuk pembayaran kepada Perseroan,
maka distributor tersebut dapat menggunakan
dana bank untuk melakukan pembayaran sesuai
jangka waktu yang ditetapkan Perseroan, sehingga
pembayaran dapat dilakukan tepat waktu. Fasilitas
ini memberikan fleksibilitas cash flow bagi distributor
dengan beban keuangan yang kompetitif.
Profitabilitas
Profitabilitas Perseroan di tahun 2019 mengalami
peningkatan dibandingkan dengan tahun 2018.
Hal ini merupakan hasil dari peningkatan kinerja
operasioan Perseroan melalui berbagai inisiatif
mulai dari integrasi Solusi Bangun Indonesia (SBI),
optimalisasi fungsi strategis di bidang marketing,
supply chain, procurement, dan berbagai langkah
cost transformation Perseroan. Peningkatan kinerja
ini dapat terlihat dari marjin laba bruto dan marjin
EBITDA yang meningkat dibandingkan tahun lalu.
Marjin laba bersih mengalami penurunan karena
adanya peningkatan beban keuangan dalam
proses akuisisi Holcim. Perseroan juga telah
melakukan berbagai langkah untuk efisiensi beban
keuangan diantaranya dengan optimalisasi fasilitas
modal kerja, reprofiling atas pinjaman eksisting dan
pinjaman terkait akuisisi Holcim dengan tingkat
bunga yang lebih kompetitif. Langkah Perseroan ini
diharapkan dapat menurunkan beban keuangan ke
depan.
Rasio Return on Equity (ROE) dan Return on
Assets (ROA) menunjukkan ukuran kemampuan
Perseroan dalam menghasilkan laba bersih dengan
menggunakan sumber daya yang tersedia. Laba
tahun berjalan terhadap ekuitas ROE di tahun 2019
adalah sebesar 7,4%, menurun dari tahun 2018
yang sebesar 9,9%. Laba tahun berjalan terhadap
ROA juga mengalami penurunan, menjadi 3%,
sementara pada tahun 2018 adalah 6,1%. Penurunan
ini terutama dipengaruhi oleh penurunan laba
tahun berjalan sehubungan dengan peningkatan
pinjaman Perseroan untuk mendanai akuisisi SBI.
dalam miliar Rupiah
Profitabilitas 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Marjin Laba Bruto (%) 31,5 30,4 1,1%
Marjin Laba Usaha (%) 15,3 15,9 (0,6%)
Marjin Laba Bersih (%) *) 5,9 10,1 (4,2%)
Marjin EBITDA (%) 21,6 21,4 0,2%
ROE (%) 7,4 9,9 (2,5%)
ROA (%) 3,0 6,1 (3,1%)*) Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk
133Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Struktur Modal dan Kebijakan Struktur Modal
Rincian Struktur ModalKomposisi struktur modal di 2019 yang dimiliki oleh
Perseroan adalah 55% berasal dari liabilitas, 2,5%
dari dana syirkah temporer, dan 42,5% berupa
ekuitas. Komposisi ini mengalami perubahan jika
dibandingkan dengan 2018, Komposisi struktur
modal yang berasal dari liabilitas mengalami
peningkatan 19,2%, ekuitas turun 21,7%, dan terdapat
dana syirkah temporer sebesar 2,5% dari total modal
Perseroan. Porsi liabilitas Perseroan, berhubungan
erat dengan pembiayaan kegiatan operasi normal
Perseroan dan kegiatan pengembangan usaha
Perseroan.dalam miliar Rupiah
Struktur Modal 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Liabilitas* 28.042 9.602 192,0% Dana Syirkah Temporer 2.000 0 100,0%Ekuitas yang Dapat Diatribusikan
Kepada Pemilik Entitas Induk32.277 31.192 3,4%
Total Kapital 62.319 40.794 52,7%
Kebijakan Struktur Permodalan Perseroan senantiasa menjalankan kebijakan
keuangan yang sehat dan berhati-hati dimana
Perseroan berhasil mempertahankan neraca yang
kokoh, arus kas yang kuat serta rasio keuangan
yang sehat.
Kebijakan struktur modal memastikan bahwa Perseroan
memiliki struktur modal yang kuat yang mendukung
strategi pengembangan bisnis saat ini dan menopang
pengembangan Perseroan di masa depan.
Secara umum kebijakan struktur permodalan
Perseroan yang dijalankan adalah:
1. Struktur modal senantiasa mempertimbangkan
keseimbangan antara risiko keuangan dan tingkat
pengembalian dalam upaya meningkatkan nilai
Perseroan.
2. Optimasi struktur modal dengan mengatur
kombinasi Debt dan Equity yang ideal dengan
mempertimbangkan kebutuhan dana dan
kemampuan cash flow Perseroan.
3. Kombinasi struktur modal ditetapkan setelah
melakukan analisis sensitivitas dengan berbagai
variasi asumsi inti yang paling mungkin dihadapi
oleh Perseroan.
Perseroan menjaga tingkat kesehatan struktur
modal dengan menggunakan rasio pengungkit
bersih (net gearing ratio), dengan membagi total
pinjaman berdampak bunga setelah dikurangi kas
dan setara kas dengan total ekuitas yang dapat
diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Kebijakan
Perseroan adalah menjaga leverage dalam rentang
yang optimal dengan membandingkannya dengan
perusahaan sejenis di Indonesia. Hal ini dilakukan
untuk menjamin kondisi keuangan Perseroan
berada pada kondisi yang baik sehingga menjaga
akses terhadap sumber pendanaan yang kompetitif.
*) Liabilitas adalah liabilitas berdampak bunga
dalam miliar Rupiah
Rasio Pengungkit dan
Rasio Debt to EBITDA2019 2018
Pertumbuhan
2019:2018
Pinjaman Bank dan Utang Obligasi 27.990 9.241 202.9 %Liabilitas Sewa Pembiayaan 52 362 (85.6%)Total Pinjaman Berefek Bunga 28.042 9.602 192.0% Dana Syirkah Temporer 2.000 - 100%Total Ekuitas 33.892 32.615 3.9% Rasio Pengungkit Bersih (Net Gearing Ratio) (x) 0,81 0,14 0,67xRasio Debt to EBITDA (x) 3,5 1,5 2,0x
134 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Modal Kerja Bersih
Secara keseluruhan modal kerja bersih Perseroan
di tahun 2019 menurun 44,1% dari Rp7.911 miliar
pada tahun 2018 menjadi Rp4.418 miliar pada
tahun 2019. Penurunan ini terutama dikarenakan
meningkatnya pinjaman jangka panjang yang jatuh
tempo dalam satu tahun serta penurunan saldo kas
yang digunakan untuk menurunkan saldo pinjaman
Perseroan.
Dasar Pemilihan Kebijakan Manajemen atas Struktur Modal Kebijakan manajemen atas struktur modal
didasarkan untuk melindungi kemampuan
Perseroan dalam mempertahankan kelangsungan
usaha sehingga dapat tetap memberikan imbal hasil
bagi Pemegang Saham dan manfaat bagi pemangku
kepentingan lainnya dan mempertahankan struktur
permodalan yang optimal untuk mengurangi biaya
modal.
Perseroan mematuhi peraturan pajak yang
berlaku, yaitu Peraturan Menteri Keuangan
No. 169/PMK.010/2015, dimana rasio maksimum
untuk Debt to Equity (DER) yang diperbolehkan
untuk tujuan pajak adalah 4:1. Pada tahun 2019, DER
yang dimiliki oleh Perseroan adalah 93,1%. Dengan
kondisi tersebut, rasio utang terhadap modal
Perseroan masih berada pada kategori yang baik.
dalam miliar Rupiah
Struktur Modal 2019 2018Pertumbuhan
2019:2018
Aset Lancar 16.658 16.091 3,5%
Liabilitas Jangka Pendek 12.240 8.180 49,6%
Modal Kerja Bersih 4.418 7.911 (44,1%)
Komitmen Material Untuk Pengeluaran Barang
Perseroan memiliki beberapa komitmen dan
perjanjian material dengan perusahaan dan pihak-
pihak tertentu. Semua ini tertuang dalam Catatan 32
pada Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian
Perseroan yang disajikan pada laporan tahunan ini.
Selain berbagai komitmen dan perjanjian tersebut,
Perseroan telah menyisihkan provisi jangka
panjang untuk menutup biaya pembongkaran aset
tetap dan restorasi area bekas penambangan. Pada
akhir 2019, saldo provisi yang telah disisihkan untuk
keperluan ini sebesar Rp422 miliar.
Realisasi Investasi Barang Modal
Perseroan merealisasikan belanja modal (capex)
untuk menjaga kinerja dan mengembangkan
bisnis agar dapat tumbuh berkelanjutan. Untuk
menjaga kinerja, Perseroan melaksanakan capex
rutin yang terdiri dari Capex Kelangsungan
Operasional (maintenance), Capex Penunjang
Operasional (supporting), Capex Peningkatan
Operasional (efficiency), dan Capex Mandatory
(legal complience). Sedangkan untuk
pengembangan, Perseroan melaksanakan Capex
Strategis untuk kepentingan jangka panjang.
135Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Investasi barang modal tahun 2019 sebesar Rp1.639 miliar, lebih rendah dari tahun 2018 sebesar Rp1.797miliar.
Jenis Barang Modal Tujuan 2019 2018 Perubahan
Tanah Investasi 0 9 (100,0%)
Tanah Pertambangan Investasi dan operasional 9 2 350,0%
Bangunan, jalan, jembatan dan
pelabuhan
Investasi dan Penunjang
operasional22 58 (62,1%)
Mesin Penunjang operasional 255 174 46,6%
Alat berat dan kendaraan Penunjang operasional 38 46 (17,4%)
Perlengkapan dan peralatan kantor Penunjang operasional 18 31 (41,9%)
Aset dalam pembangunan:
Tanah Penunjang operasional 43 76 (43,4%)
Bangunan, jalan, jembatan dan
pelabuhanPenunjang operasional 386 396 (2,5%)
Mesin Penunjang operasional 627 718 (12,7%)Alat berat dan kendaraan Penunjang operasional 103 167 (38,3%)Perlengkapan Penunjang operasional 137 118 16,1%
1.639 1.797 (8,8%)
Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan
Tidak terdapat informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan.
Perbandingan Antara Target dan Realisasi serta Proyeksi Satu Tahun Kedepan
Perbandingan Target dan RealisasiTahun 2019, Perseroan telah menerapkan beberapa
kebijakan strategis untuk merealisasikan target-
target yang telah ditetapkan.
Pada tahun 2020, Perseroan akan meningkatkan
penetrasi pasar dan menciptakan segmen pasar
baru sesuai dengan visi baru Perseroan, agar dapat
meraih hasil yang lebih baik dibandingkan tahun
2019.
Perseroan akan terus mendorong budaya inovasi
untuk merealisasikan target pertumbuhan di tahun
2020. Perseroan juga memproyeksikan permintaan
semen domestik akan tetap tumbuh secara
berkelanjutan pada masa mendatang.
Hal ini sejalan dengan program pemerintah untuk
membangun infrastruktur yang diharapkan dapat
menciptakan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi
baru di wilayah Indonesia.
136 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Kebijakan Dividen
Kebijakan DividenBerdasarkan Undang-Undang No. 40 Tahun
2007 tentang Perseroan Terbatas, pembagian
dividen dilakukan berdasarkan keputusan Rapat
Umum Pemegang Saham. Sebelum berakhirnya
tahun keuangan, dividen interim dapat dibagikan
sepanjang diperbolehkan oleh Anggaran Dasar
Perusahaan dan pembagian dividen interim tidak
menyebabkan Aset Bersih Perseroan kurang
dari modal ditempatkan dan disetor penuh serta
cadangan wajib Perseroan. Pembagian dividen
interim ditetapkan oleh Direksi setelah disetujui
Dewan komisaris.
Perseroan berusaha untuk memperhatikan hak
para pemegang saham tanpa mengabaikan kondisi
keuangan Perseroan. Keputusan pembagian
dividen Perseroan dikaitkan dengan, antara lain
laba bersih yang didapat pada tahun fiskal dan
kewajiban Perseroan untuk mengalokasikan dana
cadangan sesuai dengan aturan yang berlaku serta
kondisi keuangan Perseroan. Selain itu, Perseroan
juga mempertimbangkan tingkat pertumbuhan ke
depan dan rencana ekspansi dalam keputusan
pembagian dividen.
Tatkala RUPS menetapkan pembagian dividen
kepada Pemegang Saham, maka Perseroan wajib
melakukan pembayaran paling lambat 30 hari
setelah tanggal pengumuman.
Dividen Tahun Buku 2018Berdasarkan keputusan RUPS Tahunan yang
dilaksanakan pada 22 Mei 2019, diputuskan bahwa:
• Menetapkan penggunaan Laba Bersih Atribusi
Pemilik Entitas Induk Perseroan Tahun Buku 2018
sebesar Rp3.079.115.411.000,- sebagai berikut:
- Sebesar 40% atau Rp1.231.646.164.400,- atau
Rp207,64 per lembar saham, ditetapkan
sebagai dividen tunai, sehingga dividen
bagian Negara RI atas kepemilikan 51,01%
saham sebesar Rp628.262.708.460,-
- Sebesar 60% atau Rp1.847.469.246.600,-
ditetapkan sebagai cadangan lainnya.
Kronologis Pembagian DividenKronologis pembagian dividen Perseroan pada 2 tahun buku terakhir adalah sebagai berikut:
Uraian Tahun Buku 2018 Tahun Buku 2017
Laba Bersih (Rp Juta) 3.079.115 1.620.995
Jumlah Dividen (Rp Juta) 1.231.646 805.678
Dividen per Saham (Rp) 207,64 135,83
Payout Ratio (%) 40% 40%
Tanggal Pengumuman 22 Mei 2019 22 Mei 2018
Tanggal Pembayaran 21 Juni 2019 30 Mei 2018
137Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Ketaatan Sebagai Wajib Pajak
Perseroan senantiasa mematuhi tanggung jawab sebagai wajib pajak. Rincian pembayaran kewajiban Perseroan
terkait dengan pajak disampaikan dalam tabel di bawah ini:
dalam juta Rupiah
Jenis Pajak 2019 2018 2017
Pajak Penghasilan 1.418.699 1.109.362 1.898.373
Pajak Pertambahan Nilai 1.667.673 1.282.671 1.397.631
Bea Masuk 26.404 8.315 6.925
Pajak Bumi dan Bangunan 24.124 18.657 32.037
Pajak Daerah 604.555 1.226.792 596.000
Dividen kepada Pemerintah RI 1.231.646 922.586 805.680
Jumlah 4.973.100 4.568.384 4.736.646
Program Kepemilikan Saham Oleh Karyawan dan/atau Manajemen
Perseroan belum pernah menyelenggarakan program kepemilikan saham untuk karyawan dan/atau manajemen
(ESOP/MSOP)
Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi, Rekturisasi Utang/Modal
InvestasiPerseroan melakukan investasi untuk menjaga
kelangsungan operasional pabrik dan
pengembangan perusahaan. Kelangsungan
operasional yang dimaksud antara lain pemeliharaan
peralatan pabrik, penunjang kegiatan operasional
lain seperti perbaikan dermaga di Tuban, dan
pemenuhan peraturan perundangan yang berlaku
seperti penambahan peralatan pengendali polusi
bag filter. Pengembangan perusahaan yang
dimaksud adalah pengembangan bisnis perusahaan
untuk meningkatkan pendapatan melalui pendirian
Joint Venture perusahaan mortar dan investasi
lain untuk menurunkan biaya, seperti pembuatan
fasilitas distribusi.
EkspansiTidak ada ekspansi organik pada periode laporan.
DivestasiTidak ada divestasi usaha pada periode laporan.
AkuisisiPerseroan, melalui entitas anak, melakukan akuisisi
terhadap PT Holcim Indonesia Tbk, didahului
dengan penandatanganan Conditional Sale
and Purchase Agreement (CSPA) pada tanggal
12 November 2018 antara Perseroan, melalui entitas
anak, PT Semen Indonesia Industri Bangunan
dengan Holderfin B.V. Proses akuisisi ini dituntaskan
pada tanggal 31 Januari 2019.
Penggabungan/Peleburan UsahaTidak ada penggabungan usaha di tahun pelaporan.
Restrukturisasi Utang/ModalPerseroan melakukan reprofling Bridging Loan Kredit
Sindikasi dengan tenor 2 tahun dari BNP Paribas,
Deutsche Bank AG Cabang Singapura, Maybank Kim
Eng Securities Pte Ltd, MUFG Bank Ltd dan Standard
Chareted Bank yang digunakan untuk Akusisi
PT Holcim Indonesia Tbk sebesar USD926.970.862,-
ekuivalen Rp13.070.289.156.597,- dengan suku bunga
138 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
LIBOR 3M + 1,76% dan LIBOR 3M + 1,6% ditambah
dengan biaya hedging sebesar 6,01% sampai dengan
10,75% sehingga rata-rata cost of fund adalah sebesar
11,10% dan melakukan reprofiling atas Kredit Modal
Kerja sebesar Rp600.000.000.000,- yang digunakan
sebagai Brigding Loan untuk mendanai Pembelian
saham publik PT Holcim Indonesia Tbk pada saat
Mandatory Tender Offer.
Reprofiling tersebut menggunakan dua sumber
pendanaan yaitu:
1. Dana hasil PUB Obligasi Berkelanjutan I Tahap II
Tahun 2019 dengan suku bunga tetap 9% untuk
tenor 5 tahun dan 9,1% untuk tenor 7 tahun pada
tanggal 28 Mei 2019 sebesar Rp4.062.549.033.333,-
(keterangan lebih lanjut lihat bagian Penggunaan
Dana Hasil Penawaran Umum 2019).
2. Pinjaman Sindikasi dari PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. (BNI), PT Bank Mandiri (Persero)
Tbk. (Mandiri), PT Bank BTPN Tbk. (BTPN), PT
Bank HSBC Indonesia (HSBC), PT Bank Central
Asia Tbk. (BCA), Citibank N.A., Jakarta Branch
(Citibank), dan MUFG Bank, Ltd., Jakarta Branch
(MUFG) dengan suku bunga sebesar JIBOR 3M +
1,85% ekuivalen suku bunga rata-rata 8% untuk
tenor 7 tahun pada tanggal 30 Juli 2019 sebesar
Rp2.820.000.000.000,- dan pada tanggal 31 Juli
2019 sebesar Rp6.530.000.000.000,-
3. Sisanya menggunakan dana internal Perseroan.
Perseroan juga melakukan reprofiling Bridging Loan
Corporate Loan dengan tenor 2 tahun dari BNI yang
digunakan untuk pemberian Shareholder Loan
kepada entitas anak untuk kebutuhan investasi
jangka panjang sebesar Rp2.000.000.000.000,-
dengan suku bunga JIBOR + 1,5% (suku bunga
minimum 8%) ekuivalen suku bunga rata-rata
8,3%. Reprofiling tersebut menggunakan sumber
pendanaan dari Pinjaman Sindikasi dari PT Bank
Syariah Mandiri, PT Bank BRI Syariah, dan PT Bank
CIMB Niaga Tbk. - Unit Usaha Syariah dengan
nisbah bagi hasil setara dengan JIBOR 3M + 1,85%
ekuivalen suku bunga rata-rata 8% untuk tenor 7
tahun pada tanggal 30 September 2019.
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum
Untuk penguatan struktur permodalan dan
mendukung pendanaan, pada tahun 2019 Perseroan
melakukan aksi korporasi melalui Penawaran Umum
Berkelanjutan (PUB) Obligasi Berkelanjutan I Semen
Indonesia Tahap II Tahun 2019 (Obligasi) dengan
jumlah pokok sebesar Rp4.078.000.000.000,-
(Empat Triliun Tujuh Puluh Delapan Miliar Rupiah)
yang terdiri dari:
1. Obligasi Seri A
Berjangka waktu 5 (lima) tahun terhitung sejak
tanggal 28 Mei 2019, dengan jumlah pokok
obligasi sebesar Rp3.364.000.000.000,- (Tiga
Triliun Tiga Ratus Enam Puluh Empat Miliar
Rupiah) dan tingkat bunga tetap sebesar 9,0%
(sembilan koma nol persen) per tahun.
2. Obligasi Seri B
Berjangka waktu 7 (tujuh) tahun terhitung sejak
tanggal 28 Mei 2019, dengan jumlah pokok
obligasi sebesar Rp714.000.000.000,- (Tujuh
Ratus Empat Belas Miliar Rupiah) dan tingkat
bunga tetap sebesar 9,1% (sembilan koma satu
persen) per tahun Penjamin pelaksana emisi
Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Tahun 2019
yaitu PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, PT BNI
Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri
Sekuritas dan PT Danareksa Sekuritas. Wali
amanat Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Tahun
2019 Perseroan yaitu PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk.
Seluruh dana yang diperoleh dari hasil Penawaran
Umum Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Tahun 2019
setelah dikurangi komisi-komisi, biaya-biaya dan
pengeluaran-pengeluaran yang dibayarkan atas
Obligasi ini telah digunakan untuk melunasi Brigding
Loan kepada BNP Paribas, Deutsche Bank AG Cabang
Singapura, Maybank Kim Eng Securities Pte Ltd,
MUFG Bank Ltd dan Standard Chareted Bank yang
digunakan untuk Akusisi PT Holcim Indonesia Tbk.
139Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Informasi Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan dan/atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi
Transaksi yang Mengandung Benturan KepentinganTahun 2019, Perseroan tidak melakukan transaksi
yang mengandung benturan kepentingan. Semua
transaksi Perseroan telah dilakukan sesuai dengan
syarat dan kondisi serta manfaat ekonomis yang
secara substansial sebanding dengan transaksi
dengan pihak ketiga.
Kewajaran Dan Alasan Dilakukannya TransaksiSeluruh transaksi yang dilakukan pada tahun 2019
dilakukan secara wajar (Arm’s Length) dan sesuai
dengan persyaratan komersial normal. Kewajaran
transaksi dengan pihak terkait atau mengandung
benturan kepentingan telah dilakukan secara wajar
sesuai peraturan perundang-undangan. Transaksi
dilakukan atas dasar alasan kebutuhan Perseroan
dan bebas dari konflik kepentingan.
Terkait dengan trasaksi dengan pihak berelasi,
Perseroan dan Entitas Anak melakukan transaksi
dengan pihak-pihak berelasi seperti yang
didefinisikan dalam PSAK No. 7 “Pengungkapan
Pihak-pihak Berelasi” dan Peraturan Bapepam
dan LK No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012
tentang “Penyajian dan Pengungkapan Laporan
Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”.
Nama, Sifat Hubungan Berelasi dan Saldo TransaksiPerseroan dan entitas anak mempunyai transaksi
dengan pihak berelasi. Informasi selengkapnya
mengenai Transaksi Dengan Pihak-Pihak yang
Berelasi ini tercantum pada Catatan 43 “Sifat dan
Transaksi Pihak Berelasi” pada Laporan Keuangan
Audit Konsolidasian, sebagai bagian dari Laporan
Tahunan ini.
Akibat transaksi berelasi tersebut, Perseroan
memiliki saldo aset maupun liabilitas yang dicatat
dalam rangka transaksi dan dicatat dalam akun-akun:
kas dan setara kas, investasi jangka pendek, piutang
usaha, utang lain-lain dan liabilitas jangka panjang.
UraianObligasi Seri A dan B
Rp (Juta)
Jumlah Hasil Penawaran Umum 4.078.000
Biaya Penawaran Umum 15.451
Hasil Bersih 4.062.549
Realisasi Penggunaan Dana:
Reprofiling Bridging Loan Akuisisi Holcim 4.062.549
Total Realisasi Penggunaan Dana 4.062.549
Sisa Dana Hasil Penawaran Umum -
PUB Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Tahun 2019
tersebut merupakan bagian dari PUB Obligasi
Berkelanjutan I Semen Indonesia. Pada tahun
2017, Perseroan telah melakukan PUB Obligasi
Berkelanjutan I Semen Indonesia Tahap I Tahun
2017 dengan jumlah pokok obligasi sebesar
Rp3.000.000.000.000,- (Tiga Triliun Rupiah).
140 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Perubahan Peraturan Perundang-undangan Terhadap Perusahaan Pada Tahun Buku Terakhir
No Peraturan Penjelasan Pengaruh Terhadap perusahaan
1 Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia No. 24 Tahun 2018
Tentang Pelayanan Perizinan
Berusaha Terintegrasi Secara
Elektronik
Peraturan Pemerintah terkait
pelayanan perizinan berusaha
melalui portal Online Single
Submission (OSS).
Perusahaan wajib menaati dan
menyesuaikan perizinan operasional
perusahaan sesuai dengan portal
OSS.
2 Peraturan Pemerintah
No. 29 Tahun 2018 tentang
Pemberdayaan Industri
Ketentuan kewajiban
penggunaan produk dalam
negeri
Perusahaan perlu menyesuaikan
pedoman internal pengadaan barang
dan jasa.
3 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
No. 9/POJK.04/2018 tentang
Pengambilalihan Perusahaan
Terbuka
Peraturan OJK ini mengatur
mengenai tata cara
pengambilalihan emiten
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
wajib mengacu kepada peraturan
yang telah disempurnakan oleh OJK
tersebut khusus nya pada transaksi
pengambilalihan PT Solusi Bangun
Indonesia Tbk.
4 Peraturan Menteri BUMN No.
PER-08/MBU/12/2019 tentang
Pedoman Umum Pelaksanaan
Pengadaan Barang Dan Jasa
Badan Usaha Milik Negara
Peraturan Menteri BUMN ini
mengatur tentang konsep
dan pedoman Pelaksanaan
Pengadaan Barang Dan Jasa
Badan Usaha Milik Negara
PT Semen Indonesia (Persero Tbk
perlu menyesuaikan prosedur
pengadaan internal.
5 Peraturan Menteri Energi dan
Sumber Daya Mineral No. 11
Tahun 2018 Tentang Tata Cara
Pemberian Wilayah, Perizinan,
dan Pelaporan Pada Kegiatan
Usaha Pertambangan Mineral dan
Batubara beserta Perubahannya
Peraturan Menteri ESDM ini
mengatur terkait mekanisme
dan prosedur pemberian Izin
Usaha Pertambangan bagi
perusahaan pemilik kegiatan
usaha pertambangan
Perusahaan wajib menaati peraturan
perundangan tersebut dalam rangka
pengurusan izin usaha pertambangan.
6 Peraturan Menteri Lingkungan
Hidup Dan Kehutanan Republik
Indonesia No. P.27/Menlhk/Setjen/
Kum.1/7/2018 Tentang
Peraturan Menteri LHK
terkait pedoman Izin Pinjam
Pakai Kawasan Hutan bagi
Perusahaan pemanfaat
kawasan hutan dengan
mekanisme pinjam pakai
Perusahaan wajib menaati peraturan
perundangan tersebut atas seluruh
Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan yang
dimiliki oleh PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk.
7 Keputusan Menteri BUMN
No. SK-315/MBU/12/2019
tentang Penataan entitas anak
Atau Perusahaan Patungan Di
Lingkungan Badan Usaha Milik
Negara
Penataan kembali pengelolaan
dan pendirian entitas anak
BUMN.
Perseroan perlu mengkaji kembali
pengelolaan entitas anak dan rencana
pendirian entitas anak.
141Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Perubahan Kebijakan Akutansi yang Diterapkan Perusahaan Pada Tahun Buku Terakhir
Standar dan interpretasi baru/revisi yang relevan
terhadap kegiatan operasi Grup dan berlaku untuk
tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal
1 Januari 2019 adalah sebagai berikut:
• PSAK 22 (amandemen), Kombinasi Bisnis
• PSAK 24 (amendemen), Imbalan Kerja
• PSAK 26 (amandemen), Biaya Pinjaman
• PSAK 46 (amandemen), Pajak Penghasilan
• PSAK 66 (amandemen), Pengaturan Bersama
• ISAK 33, Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di muka
• ISAK 34, Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak
Penghasilan
Penerapan dari standar dan interpretasi baru/
revisi tidak menimbulkan perubahan substansial
terhadap kebijakan akuntansi Grup dan pengaruh
yang material atas jumlah yang dilaporkan atas
tahun berjalan atau tahun sebelumnya.
No Peraturan Penjelasan Pengaruh Terhadap perusahaan
8 Peraturan Menteri Perdagangan
No. 7 Tahun 2018 tentang
Ketentuan Impor Semen dan
Clinker
Pengaturan pelaksanaan impor
semen dan terak
Penyesuaian kebijakan impor
semen dan terak bagi kebutuhan
perusahaan.
9 Surat Edaran Menteri BUMN
No. SE-7/MBU/12/2019 tentang
Ketaatan Pada Ketentuan
Peraturan Perundang-undangan
Dalam Rangka Penerapan Good
Corporate Governance
Penegasan kewajiban ketaatan
pada prinsip-prinsip GCG
Perusahaan wajib menaati peraturan
perundang-undangan dalam rangka
penerapan GCG
10 Surat Edaran Menteri BUMN
No. SE-8/MBU/12/2019 tentang
Larangan Memberikan Souvenir
atau Sejenisnya
larangan bagi BUMN
memberikan souvenir atau
sejenisnya pada acara-acara
tertentu
Perusahaan akan menyesuaikan
kebijakan pemberian souvenir dalam
acara-acara tertentu.
11 Surat Edaran Menteri BUMN
No. SE-9/MBU/12/2019 tentang
Penerapan Etika Dan/Atau
Kepatutan Dalam Rangka
Pengurusan Dan Pengawasan
Perusahaan
Penegasan kewajiban
penerapan etika dan/atau
kepatutan dalam pengurusan
dan pengawasan BUMN.
Direksi berkomitmen menerapkan
etika dan/atau kepatutan dalam
pengurusan dan pengawasan
operasional Perusahaan.
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK
5
144 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Komitmen dan Kebijakan Perusahaan Dalam Menerapkan Tata Kelola Perusahaan dan Hasilnya
Perseroan memiliki keyakinan bahwa penerapan
GCG akan mendorong terciptanya persaingan
yang sehat dan iklim usaha yang kondusif. Selain
itu, pelaksanaan GCG juga menjadi bagian penting
dalam menunjang pertumbuhan dan stabilitas
ekonomi yang berkelanjutan. Pemahaman ini
mendasari komitmen Perseroan untuk senantiasa
menegakkan penerapan GCG dalam setiap jenjang
organisasi dan kegiatan operasionalnya.
Melalui komitmen yang tinggi dan konsistensi
terhadap penerapan tata kelola perusahaan yang
baik, Perseroan meyakini akan dapat mencegah
praktik-praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN)
serta meningkatkan fungsi pengawasan dalam
pengelolaan Perseroan.
Komitmen Manajemen atas kepatuhan terhadap
GCG terdiri dari beberapa kebijakan dan ketentuan
terkait, di antaranya:
• Seluruh Jajaran Perseroan berkomitmen
melaksanakan seluruh aturan dan kebijakan
sebagai bagian dari upaya menerapkan praktik
terbaik tata kelola perusahaan. Komitmen
tersebut ditunjukkan oleh Jajaran Manajemen
Puncak dengan selalu mendasarkan seluruh
keputusan dan penetapan kebijakan pokok
perusahaan pada aturan-aturan dan undang-
undang yang relevan.
• Manajemen Puncak mempelopori pelaksanaan
penandatanganan Surat Pernyataan Kepatuhan
terhadap Pedoman Perilaku Etika, Surat
Pernyataan Benturan Kepentingan dan Surat
Pernyataan Kepemilikan Saham untuk mematuhi
seluruh aturan yang terkandung pada pedoman
perilaku etika perusahaan. Pernyataan Kepatuhan
terhadap Pedoman Perilaku Etika ditandatangani
oleh seluruh jajaran Perseroan hingga level
pelaksana.
• Penetapan KPI terkait implementasi GCG.
• Penetapan tugas dan tanggung jawab dari setiap
fungsi yang berhubungan dengan perencanaan,
Pada tanggal 11 Februari 2019, Perseroan
menuntaskan proses akuisisi terhadap PT Holcim
Indonesia Tbk, yang kemudian mengubah nama
perusahaan tersebut menjadi PT Solusi Bangun
Indonesia Tbk. Dengan selesainya akuisisi tersebut,
Perseroan tercatat sebagai produsen semen
terbesar di Asia Tenggara dengan total kapasitas
produksi sebesar 53 juta ton/tahun.
Akuisisi terhadap Holcim membuat Perseroan
sekali lagi mencatat sejarah yang besar, khususnya
di Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sebelumnya,
tahun 1991 Perseroan juga tercatat sebagai BUMN
pertama yang mencatatkan sahamnya di Bursa
Efek Indonesia (d/h Bursa Efek Jakarta dan Bursa
Efek Surabaya). Perseroan juga tercatat sebagai
“BUMN Multinasional” yang pertama di Indonesia
setelah resmi mengambil alih 70% kepemilikan
saham Thang Long Cement Joint Stock Company
(TLCC) dari Hanoi General Export-Import Joint Stock
Company (Geleximco) di Vietnam.
Prestasi demi prestasi yang dicapai Semen
Indonesia bukanlah sesuatu yang dapat diraih
dalam waktu singkat. Perseroan secara konsisten
terus mempertahankan pencapaian kinerja yang
baik dalam jangka waktu yang panjang. Hal tersebut
merupakan hasil dari kesadaran dan komitmen
Perseroan yang secara berkelanjutan berupaya
menyempurnakan penerapan praktik Tata Kelola
Perusahaan yang Baik atau Good Corporate
Governance (GCG) pada seluruh tingkatan
organisasi.
Perseroan menyadari akan pentingnya penerapan
GCG sebagai landasan dan sarana dalam upaya
pencapaian visi, misi dan tujuan Perseroan agar
mampu menjaga kesinambungan kegiatan usaha
serta dapat menunjang pertumbuhan stabilitas
ekonomi yang berkelanjutan.
145Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
pelaksanaan, dan pengelolaan pengendalian
internal perusahaan;
• Pengelolaan pengendalian internal perusahaan,
pencapaian target, merancang kebijakan
prosedur dan pengendalian pengungkapan,
dokumentasi, pelaporan, dan menyediakan
pernyataan tertulis mengenai tanggung jawab
atas sistem pengendalian internal Perseroan
dan hasil self assessment yang dilakukan secara
periodik.
Dalam menerapkan GCG, Perseroan berlandaskan
pada sejumlah aturan, antara lain:
1. Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas;
2. Undang-Undang No. 19 tahun 2003 tentang Badan
Usaha Milik Negara (BUMN);
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor
45 tahun 2001 dinyatakan tidak berlaku lagi
4. Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-01/MBU/2011
tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang
Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN,
yang kemudian diubah melalui Peraturan Menteri
Negara BUMN Nomor PER-09/MBU/2012 tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Negara Badan
Usaha Milik Negara Nomor PER-01/MBU/2011
tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang
Baik (Good Corporate Governance) pada Badan
Usaha Milik Negara.
5. Keputusan Sekretaris Kementerian Badan Usaha
Milik Negara No SK-16/S.MBU/2012 tentang
Indikator/Parameter bagian ini bisa dibuat
Penilaian Dan Evaluasi Atas Penerapan Tata
Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate
Governance) Pada Badan Usaha Milik Negara
6. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 21/
POJK.04/2015 tentang Penerapan Pedoman Tata
Kelola Perusahaan Terbuka
7. Surat Edaran OJK No. 32/ SEOJK.04/2015 tentang
Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka.
Dasar Penerapan Tata Kelola Perusahaan
Perseroan menerapkan prinsip tata kelola yang baik
bertujuan untuk menjamin tercapainya hasil yang
optimal, meliputi:
1. Meningkatnya kinerja Perseroan melalui terciptanya
proses pengambilan keputusan yang lebih baik,
meningkatnya efisiensi operasional Perseroan serta
lebih meningkatnya pelayanan kepada pemangku
kepentingan.
2. Meningkatnya corporate value, melalui
peningkatan kinerja keuangan dan meminimalisasi
risiko keputusan investasi yang mengandung
benturan kepentingan.
3. Meningkatnya kepercayaan investor.
4. Tercapainya stakeholder satisfaction akibat
peningkatan corporate value dan dividen
Perseroan.
5. Mengarahkan dan mengendalikan hubungan kerja
Organ Perseroan.
6. Meningkatkan pertanggungjawaban pengelolaan
Perseroan kepada Pemegang Saham dengan
tetap memperhatikan kepentingan para pemangku
kepentinagan.
7. Mendorong dan mendukung pengembangan
usaha, pengelolaan sumber daya perusahaan dan
pengelolaan risiko secara lebih efektif sehingga
dapat meningkatkan nilai perusahaan.
Tujuan Penerapan GCG
Efektivitas penerapan GCG tercermin dari hasil yang
telah diperoleh. Perseroan dan para pemangku
kepentingan telah mendapatkan manfaat dari
penerapan GCG dengan dicapainya kinerja keuangan
maupun operasional yang baik di tahun 2019 sebagai
berikut.
Hasil Tata Kelola
1. Pendapatan usaha Perseroan tumbuh 31,5%
2. EBITDA meningkat 32,3%
3. Total aset meningkat 57,2%
4. Ekuitas meningkat 3,9%
5. Hasil penilaian kualitas penerapan GCG mencapai
skor 94,54
146 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Untuk memastikan kualitas penerapan GCG,
Perseroan mengadopsi standar terbaik dalam
penerapan GCG, baik yang berlaku di Internasional
maupun di Indonesia, antara lain kriteria dan
metodologi yang ditetapkan oleh Keputusan
Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara
No SK-16/S.MBU/2012 tentang Indikator/Parameter
Penilaian Dan Evaluasi Atas Penerapan Tata Kelola
Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance)
pada Badan Usaha Milik Negara dan Surat Edaran
Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32/SEOJK.04/2015
tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka
Standar-standar tersebut mengatur peran Dewan
Komisaris menjalankan fungsi pengawasannya untuk
memastikan bahwa kepengurusan Perusahaan
dilaksanakan oleh Direksi sesuai dengan peraturan
perundangan yang berlaku dan memberikan
nasihat/pendapat atas tindakan/kegiatan strategis
yang akan dan telah dilaksanakan oleh Direksi
secara hati-hati untuk mencapai tujuan Perseroan.
Direksi menegaskan dalam menjalankan fungsi
kepengurusannya dilaksanakan secara amanah
dan profesional serta menghindari terjadinya
segala potensi benturan kepentingan. Demikian
juga dengan organ-organ GCG lainnya yang saling
bersinergi untuk menciptakan seluruh kegiatan
operasional Perseroan berjalan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Standar Kualitas Penerapan Tata Kelola Perusahaan
Peningkatan Kualitas Penerapan Tata Kelola Perusahaan
Roadmap Penerapan GCG
Tujuan dan sasaran awal road map penerapan
GCG Perseroan adalah menumbuhkan komitmen
Manajemen dalam menerapkan GCG dan senantiasa
diikuti langkah penyempurnaan dan konsistensi
penerapannya. Perseroan telah menetapkan
Perusahaan yang Beretika dan Bertanggung Jawab
• Organ Perusahaan
• Organ Pendukung Dewan Komisaris
• Pedoman GCG
• Pedoman Kode Etik
• Pedoman Kerja Dewan Komisaris &
Direksi (Manual Board Charter)
• IT Governance
• Pedoman Pelaporan Pelanggaran
(Whistle Blowing Policy)
• Sistem & Prosedur
• Penerapan
• Review
• Assessment
• Audit
• GCG menjadi budaya
dalam mengelola
Perseroan
gambaran tahapan penerapan GCG Perseroan
dengan tujuan menjadi perusahaan yang beretika
dan bertanggung jawab, dengan menjadikan
praktik tata kelola yang baik sebagai budaya dalam
pengelolaan perusahaan, sebagai berikut:
Infrastruktur &Soft Structure
Penyempurnaan Berkelanjutan
Sasaran
147Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Sejak tahun 2009 Semen Indonesia melakukan
penilaian (assessment) penerapan GCG setiap
tahunnya (kecuali tahun 2013). Penilaian bertujuan
untuk mengetahui tingkat kecukupan penerapan
GCG di Perseroan, yang pelaksanaannya dilakukan
oleh tim internal, asesor independen juga instansi
pemerintah yaitu BPKP Provinsi Jawa Timur.
Penilaian yang dilakukan oleh Semen Indonesia
menggunakan berbagai acuan standar praktik
terbaik yang berlaku di Indonesia maupun yang
berlaku di luar negeri.
Assessment menjadi bagian dari mekanisme
check and balances. Dengan assessment, maka
capaian kegiatan dapat diketahui dengan pasti dan
tindakan lebih lanjut untuk memperbaiki kinerja
suatu kegiatan dapat ditetapkan. Perseroan secara
berkala melakukan pengukuran implementasi GCG.
Hal ini dilakukan untuk memperoleh penilaian yang
objektif mengenai implementasi GCG di Perseroan.
Assessment GCG di Perseroan dapat dilakukan
secara mandiri oleh internal Perseroan ataupun
dengan menggunakan jasa pihak independen
(evaluasi eksternal).
Perseroan melakukan pengukuran terhadap
penerapan GCG dalam bentuk:
a. Penilaian (assessment) yaitu program untuk
mengidentifikasi pelaksanaan GCG di BUMN
melalui pengukuran pelaksanaan dan penerapan
GCG di BUMN yang dilaksanakan secara berkala;
b. Evaluasi (review), yaitu program untuk
mendeskripsikan tindak lanjut pelaksanaan dan
penerapan GCG di BUMN, yang meliputi evaluasi
terhadap hasil penilaian dan tindak lanjut atas
rekomendasi perbaikan.
Tahun 2019, Semen Indonesia melaksanakan
assessment sebagai salah satu langkah untuk
mengukur kualitas penerapan GCG. Penilaian
dilakukan oleh PT Sinergi Daya Prima yang
merupakan penilai independen dengan mengukur
implementasi perusahaan terhadap berbagai
macam fungsi yang ada di Perseroan.
Kriteria yang DigunakanPenilaian GCG dilakukan dengan menggunakan
parameter Company Corporate Governance
Scorecard, yang dikeluarkan oleh Kementerian
Badan Usaha Milik Negara berdasarkan Keputusan
Sekretaris Kementerian BUMN No: SK-16/S.
MBU/2012 tentang Indikator Parameter Penilaian
dan Evaluasi Atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan
yang Baik (Good Corporate Governance) pada
Badan Usaha Milik Negara yang diterbitkan pada
tanggal 6 Juni 2012.
Pihak yang Melakukan AssessmentTahun 2019, assessment GCG dilakukan oleh
PT Sinergi Daya Prima Pencapaian Skor GCG pada
tahun buku 2019 adalah sebesar 94,54.
Penilaian Penerapan GCG
Tindak Lanjut Rekomendasi Assessment GCG
Selama Tahun 2019 terdapat perbaikan berupa tindak lanjut yang dilakukan oleh Perseroan atas
rekomendasi Assessment GCG Tahun 2018, yaitu:
Aspek Tindak lanjut
Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Secara Berkelanjutan 4 (empat) perbaikan
Pemegang Saham dan RUPS 3 (tiga) perbaikan
Dewan Komisaris 11 (sebelas) perbaikan
Direksi 10 (sepuluh) perbaikan
Pengungkapan Informasi dan Transparansi 2 (dua) perbaikan
Aspek Lainnya -
148 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Ringkasan hasil penilaian/evaluasi atas penerapan GCG Perseroan sejak tahun 2009 hingga 2019
dengan menggunakan kriteria BUMN Scorecard adalah sebagai berikut:
Tren Hasil Penilaian Assessment GCG
Tahun Skor Assessment GCG Pelaksana
2019 94,54 PT Sinergi Daya Prima
2018 93,40 PT Sinergi Daya Prima
2017 92,45 PT Sinergi Daya Prima
2016 93,02 PT Sinergi Daya Prima
2015 93,31 Tim Internal Assessment
2014 91,38 BPKP Provinsi Jawa Timur
2012 84,57 BPKP Provinsi Jawa Timur
2011 88,91 BPKP Provinsi Jawa Timur
2010 88,37 BPKP Provinsi Jawa Timur
2009 83,88 BPKP Provinsi Jawa Timur
149Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Struktur dan Mekanisme Corporate Governance
Sesuai dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007
tentang Perseroan terbatas, Organ perusahaan
terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS),
Dewan Komisaris dan Direksi. Kepengurusan
perseroan menganut sistim dua badan (two boards
system), yaitu Dewan Komisaris dan Direksi, yang
Pelaksanaan tata kelola perusahaan dilakukan
secara sistematis dan berkesinambungan dan
menjadikan prinsip-prinsip GCG sebagai acuan
dalam kegiatan sehari-hari. Pada jajaran Dewan
Komisaris telah dibentuk komite-komite fungsional
untuk memberdayakan fungsi kepengawasan,
yag terdiri dari Komite Audit, Komite Nominasi dan
Remunerasi, serta Komite Strategi Manajemen
Risiko dan Investasi (SMRI). Sesuai Permen
No. 01 /2011/KBUMN demikian pula di jajaran Direksi
telah dibentuk unit kerja yang mengendalikan,
mengawal dan bertanggung jawab atas
implementasi GCG dan juga bertugas sebagai mitra
kerja dari komite-komite di bawah Dewan Komisaris,
sebagaimana tampak pada gambar berikut:
Struktur Tata Kelola Perusahaan
Terdapat keterkaitan erat antar unit kerja pengelola
GCG di perusahaan, yaitu Sekretaris Perusahaan
selaku penanggung jawab Board Governance
(fungsi komunikasi dan koordinasi dengan Direksi,
Dewan Komisaris dan Komite Dewan Komisaris),
Komite
SMRI
Komite
Audit
Komite
Nominasi &
Remunerasi
& CSR
Departemen
Perencanaan
& Kebijakan
SDM
Sekretaris
Perusahaan
Sekretaris
Dewan
Komisaris
Internal
Audit
Departemen
Pengelolaan
Risiko
Departemen
Pengelolaan
SHE
Departemen
Corporate
Social
Responsibility
Dewan Komisaris Direksi
memiliki wewenang dan tanggung jawab yang
jelas sesuai fungsinya masing-masing sebagaimana
diamanatkan dalam Anggaran Dasar dan Peraturan
Perundang-Undangan yang terkait lainnya.
Departemen Hukum & GRC (fungsi operational
governance, penyusunan kebijakan, dan
kepatuhan) dan Internal Audit sebagaimana tampak
pada gambar berikut ini:
150 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Pedoman Etika Perusahaan dan Nilai-nilai Budaya SIGEtika Bisnis, Etika Perilaku, CHAMPSO
vers
igh
t &
Au
dit
Sys
tem
Inte
rna
l Au
dit
Ch
art
er,
Bo
ard
Co
mm
itte
es
Ch
ari
er,
Ext
ern
al A
ud
itin
g &
Ass
esm
en
t
Pedoman GCG PTSIBerbasis UUPT, UUBUMN, UUPM, AD, GCG, OJK, dan
Common Practices (ASEAN GCG Std, dll)
Ke
bija
ka
n P
en
ga
du
an
Pe
lan
gg
ara
n
da
n K
eb
ijaka
n P
en
eg
aka
n D
isip
lin
Pro
ses,
Str
uktu
r, d
an
Sis
tem
Board Governance
Board Manual, Pakta Integritas,
Kontrak Manajemen
Operational Governance
Kebijakan GRC, ICT Governance, ICOFR, ERM,
Whistle blowing System, Compliance, Human
Capital, Pengadaan, dan kebijakan lainnya
Sekretaris Perusahaan Dept. Pengelolaan Risiko
Perseroan melaksanakan mekanisme GCG
dalam sebuah tatanan, di mana seluruh organ
GCG memiliki tanggung jawab tersendiri namun
tetap melaksanakan implementasi GCG secara
terintegrasi. RUPS memiliki kewenangan
tertinggi dimana para pemegang saham
akan mempertimbangkan dengan seksama
keputusannya demi kepentingan jangka panjang
Perseroan. Setelah keputusan diambil, maka RUPS
kemudian akan menyerahkan segala kewenangan
pengawasan dan pelaksanaan keputusan tersebut
kepada Dewan Komisaris dan Direksi.
Berdasarkan mekanisme tersebut, pengelolaan
perusahaan dan pelaksanaan atas setiap keputusan
RUPS tersebut dilakukan oleh Direksi. Dewan
Komisaris kemudian melakukan pengawasan dan
memberikan nasehat untuk memastikan bahwa
tujuan Perseroan serta keputusan RUPS tersebut
dilaksanakan dan dicapai. Dalam pelaksanaan
pekerjaannya Dewan Komisaris dibantu oleh organ
Dewan Komisaris yaitu Sekretaris Dewan Komisaris,
Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi, dan
Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi.
Direksi yang bertanggung jawab atas pengelolaan
Perseroan, akan dibantu dalam menjalankan tugas
pengurusan tersebut oleh Sekretaris Perusahaan,
Internal Audit, dan satuan kerja lain yang
menjalankan fungsi kepengurusan perusahaan.
Di samping itu, Perseroan juga melakukan audit
independen terhadap penyajian laporan keuangan
yang dilakukan oleh Akuntan Publik. Proses ini
menjadi penting, di mana laporan keuangan
menjadi salah satu informasi fundamental yang
mencerminkan kinerja Perseroan dan pengelolaan
yang dilakukan oleh manajemen.
Mekanisme Tata Kelola Perusahaan
151Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Rapat Umum Pemegang Saham
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan
organ Perseroan tertinggi yang mempunyai hak dan
kewenangan yang tidak dimiliki Direksi dan Dewan
Komisaris dalam batasan yang ditentukan dalam
ketentuan peraturan perundangan dan Anggaran
Dasar Perusahaan.
Kewenangan RUPS antara lain mengangkat dan
memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan
Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan
Direksi, menyetujui perubahan Anggaran Dasar,
menyetujui laporan tahunan dan menetapkan
bentuk dan jumlah remunerasi anggota Dewan
Komisaris dan Direksi serta mengambil keputusan
terkait tindakan korporasi atau keputusan strategis
lainnya yang diajukan Direksi.
Tatacara pelaksanaan RUPS disesuaikan dengan
Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas serta Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana
dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang
Saham Perusahaan Terbuka dan Anggaran Dasar
Perseroan.
1. Usulan Permintaan Penyelenggaraan RUPS
Usulan penyelenggaraan rapat dapat dilakukan
oleh Dewan Komisaris atau Pemegang Saham 1
(satu) atau lebih yang bersama-sama mewakili
1/10 atau lebih jumlah seluruh saham diajukan
ke Direksi.
2. Pemberitahuan Mata Acara RUPS
Penyampaian mata acara ke OJK paling lambat
5 (lima) Hari Kerja sebelum pengumuman RUPS.
Pelaksanaan RUPS telah melalui proses
pengumuman dan pemanggilan RUPS yang
dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku. Bahan
informasi yang diperlukan terkait pelaksanaan RUPS
disampaikan bersamaan dengan pemanggilan
RUPS. Namun jika hal tersebut belum tersedia pada
saat pemanggilan RUPS, maka bahan informasi
tersebut akan disampaikan pada saat RUPS
diselenggarakan.
RUPS terdiri dari RUPS Tahunan dan RUPS Luar
Biasa. RUPS Tahunan dilakukan Perseroan setiap
tahun dan RUPS Luar Biasa yang dapat diadakan
setiap waktu berdasarkan kebutuhan untuk
kepentingan Perseroan.
3. Pengumuman RUPS
Pengumuman RUPS kepada pemegang saham
paling lambat 14 Hari sebelum pemanggilan
melalui surat kabar harian, situs Web Bursa Efek
dan Perusahaan yang menginformasikan akan
ketentuan pemegang saham yang berhak hadir
dan mengusulkan mata acara rapat, tanggal
penyelenggaraan dan pemanggilan RUPS.
4. Pemanggilan RUPS
Pemanggilan RUPS kepada pemegang saham
paling lambat 21 Hari sebelum pelaksanaan
RUPS melalui surat kabar harian, situs Web Bursa
Efek dan Perusahaan yang menginformasikan
tentang tanggal, waktu dan tempat RUPS,
ketentuan pemegang saham yang berhak
hadir, mata acara termasuk penjelasan atas
setiap mata acara rapat.
Tata Cara Pelaksanaan RUPS
152 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Pemegang Saham
Pemegang Saham adalah individu atau badan
hukum yang secara sah memiliki saham Perusahaan.
Pemegang saham tidak melakukan intervensi
terhadap fungsi, tugas, dan wewenang Dewan
Komisaris dan Direksi.
Berdasarkan Anggaran Dasar, Pemegang Saham
Perseroan terdiri dari Saham Seri A Dwiwarna
yang hanya khusus dapat dimiliki Negara Republik
Indonesia dan Saham Seri B yang dapat dimilik oleh
Negara Republik Indonesia dan/atau masyarakat.
Hak Pemegang Saham Perseroan mengakui seorang atau satu badan
hukum sebagai pihak yang berwenang menjalankan
hak yang diberikan oleh hukum atas saham.
Pemegang Saham seri A Dwiwarna dan Pemegang
Saham Seri B mempunyai hak yang sama dan
setiap 1 (satu) saham memberikan 1 (satu) hak suara.
Menurut Anggaran Dasar, saham Seri A Dwiwarna
adalah saham yang dimiliki khusus oleh Negara
Republik Indonesia yang memberikan kepada
pemegangnya hak istimewa sebagai Pemegang
Saham Seri A Dwiwarna.
Hak istimewa Pemegang Saham Seri A Dwiwarna
adalah:
1. Hak untuk menyutujui dalam RUPS mengenai hal
sebagai berikut:
a. Persetujuan perubahan Anggaran Dasar.
b. Persetujuan perubahan permodalan.
c. Persetujuan pengangkatan dan pemberhentian
anggota Direksi dan Dewan Komisaris.
d. Persetujuan terkait penggabungan, peleburan,
pengambilalihan, pemisahan dan pembubaran.
e. Persetujuan remunerasi anggota Direksi dan
Dewan Komisaris.
f. Persetujuan pemindahtanganan aset
yang berdasarkan Anggaran Dasar perlu
persetujuan RUPS.
g. Persetujuan mengenai penyertaan dan
pengurangan prosentase penyertaan modal
pada perusahaan lain yang berdasarkan
Anggaran Dasar perlu persetujuan RUPS.
h. Persetujuan penggunaan laba.
i. Persetujuan mengenai investasi dan
pembiayaan jangka panjang yang tidak
bersifat operasional yang berdasarkan
Anggaran Dasar perlu persetujuan RUPS.
2. Hak untuk mengusulkan calon anggota Direksi
dan calon anggota Dewan Komisaris.
3. Hak untuk mengusulkan agenda RUPS
4. Hak untuk meminta dan mengakses data dan
dokumen perusahaan.
Pelaksanaan RUPS Pada Tahun 2019
Pada tahun 2019, Perseroan hanya melangsungkan
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada hari
Rabu, tanggal 22 Mei 2019, pukul 15.15 s.d 16.58
WIB, bertempat di Ballroom Hotel Sheraton Grand
Jakarta Gandaria City, Jl. Iskandar Muda Kebayoran,
Jakarta.
Tahapan pelaksanaan Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan Perseroan di Tahun Buku 2018
tergambar dalam tabel berikut.
153Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Rapat dipimpin oleh Komisaris Utama Bapak Sutiyoso dan dihadiri oleh :
Dewan komisaris
- Komisaris Utama : Sutiyoso
- Komisaris Independen : Mochamad Choliq
- Komisaris : Astera Primanto Bhakti
- Komisaris : Hendrika Nora Osloi Sinaga
- Komisaris : Wahyu Hidayat
- Komisaris : Sony Subrata
*Catatan:
Bapak Nasarudin Umar berhalangan hadir karena sedang berada di luar negeri dan memberikan
kuasa kepada Bapak Mochamad Choliq melalui surat NO. SRKA-009/SI/DK/05.2019.
Direksi
- Direktur Utama : Hendi Prio Santoso
- Direktur Keuangan : Doddy Sulasmono Diniawan
- Direktur Strategi Bisnis dan Pengembangan Usaha : Fadjar Judisiawan
- Direktur Pemasaran dan Supply Chain : Adi Munandir
- Direktur SDM dan Hukum : Agung Yunanto
- Direktur Produksi : Benny Wendry
- Direktur Enjinering dan Proyek : Tri Abdisatrijo
Notaris : Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn.
Biro Administrasi Efek : PT Datindo Entrycom
Pemegang Saham : Pemegang Saham dan/atau kuasanya
Yang hadir dalam Rapat tercatat 4.934.942.563 saham, termasuk di dalamnya Saham Seri A
Dwiwarna, setara dengan 83,2% dari jumlah seluruh saham yang telah dikeluarkan Perseroan
sebesar 5.931.520.000 saham.
Pemberitahuan Pengumuman Pemanggilan PelaksanaanHasil dan
Keputusan
Semen Indonesia
telah menyampaikan
Pemberitahuan Mata Acara
RUPST kepada Otoritas
Jasa Keuangan (OJK)
sebagaimana dalam Surat
Nomor 2576/KS.08.02/SUP
/50045147/2000 /03.2019
tertanggal 13 Maret 2019
dan Perubahan jadwal
pelaksanaan RUPST dalam
surat nomor 2955/KS.08.02
/SUP/50045147/2000/
03.02019 tanggal 20 Maret
2019
Semen Indonesia
menyampaikan
Pengumuman
RUPST kepada
Pemegang Saham
pada 1 surat kabar
harian berbahasa
Indonesia, yaitu
Bisnis Indonesia
Semen Indonesia
menyampaikan
Pemanggilan
RUPST Kepada
Pemegang Saham
pada 1 surat kabar
harian berbahasa
Indonesia, yaitu
Bisnis Indonesia
RUPS tahunan
dilaksanakan pada
hari Rabu tanggal
22 Mei 2019 pukul
15.15 s.d selesai
WIB, bertempat
di Ballroom Hotel
Sheraton Grand
Jakarta Gandaria
City, Jl. Iskandar
Muda Kebayoran,
Jakarta.
Ringkasan Risalah
RUPS Tahunan
diumumkan tanggal
24 Mei 2019
154 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Pelaksanaan Rapat berikut Keputusan Mata Acara Rapat telah dituangkan dalam akta “Risalah Rapat
Umum Pemegang Saham Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.” tertanggal 24 Mei 2019, yang
dibuat oleh Notaris Leolin Jayayanti, S.H., M.Kn. sebagaimana berikut:
Mata Acara Rapat Pertama
Persetujuan atas Laporan Tahunan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan selama
Tahun Buku 2018 termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris
selama Tahun Buku 2018, dan pengesahan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2018,
sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig
acquit et decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan
pengawasan Perseroan yang telah dijalankan selama Tahun Buku 2018.
Jumlah Pemegang Saham
yang BertanyaTidak Ada
Pengambilan Keputusan
Dengan Pemungutan Suara
Tidak Setuju Abstain Setuju
24.721.500 (0,50%) 20.822.679 (0,42%) 4.889.398.384 (99,08%)
Keputusan Rapat
Menyetujui Laporan Tahunan Tahun Buku 2018, termasuk Laporan Tugas Pengawasan
Dewan Komisaris serta mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku
2018 dan penyajian kembali Laporan Keuangan Tahun Buku 2017 tanggal 31 Desember
2017 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Satrio Bing Eny & Rekan (a member
firm dari Deloitte Touche Tohmatsu Limited), sebagaimana dimuat dalam laporannya Nomor
00282/2.1097/AU.1/04/0565-3/1/III/2019 tanggal 30 Maret 2019, dengan pendapat “wajar,
dalam semua hal yang material, posisi keuangan konsolidasian PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk. dan entitas anaknya tanggal 31 Desember 2018, serta kinerja keuangan dan
arus kas konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia”, serta memberikan pelunasan dan pembebasan
tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan
Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan dalam
Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018, sepanjang tindakan tersebut
bukan merupakan tindakan pidana dan tercermin dalam buku-buku laporan Perseroan.
Mata Acara Rapat Kedua
Pengesahan Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Buku 2018,
sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (acquit et decharge)
kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan program
kemitraan dan bina lingkungan yang telah dijalankan selama Tahun Buku 2018.
Jumlah Pemegang Saham
yang BertanyaTidak Ada
Pengambilan Keputusan
Dengan Pemungutan Suara
Tidak Setuju Abstain Setuju
483.500 (0,01%) 20.822.579 (0,42%) 4.913.636.484 (99,57%)
Keputusan Rapat
Menyetujui Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Buku 2018
dan mengesahkan Laporan Keuangan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan yang telah
diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Satrio Bing Eny & Rekan (a member firm dari Deloitte
Touche Tohmatsu Limited), sesuai laporannya Nomor NAR119 0006 PKBLSI RBP tanggal 1
Maret 2019, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (volledig acquit
et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan
pengawasan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Buku 2018, sepanjang tindakan
tersebut bukan merupakan tindak pidana dan tercermin di dalam laporan tersebut.
155Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Mata Acara Rapat Ketiga Penetapan penggunaan laba bersih Perseroan Tahun Buku 2018.
Jumlah Pemegang Saham
yang BertanyaTidak Ada
Pengambilan Keputusan
Dengan Pemungutan Suara
Tidak Setuju Abstain Setuju
34.376.300 (0,69%) - 4.900.566.263 (99,30%)
Keputusan Rapat
a. Menetapkan penggunaan Laba Bersih Atribusi Pemilik Entitas Induk Perseroan Tahun Buku
2018 sebesar Rp3.079.115.411.000,- sebagai berikut:
- Sebesar 40% atau Rp1.231.646.164.400,- atau Rp207,64 per lembar saham, ditetapkan
sebagai dividen tunai, sehingga dividen bagian Negara RI atas kepemilikan 51,01% saham
sebesar Rp628.262.708.460,--
- Sebesar 60% atau Rp1.847.469.246.600,- ditetapkan sebagai cadangan lainnya.
b. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk
mengatur lebih lanjut mengenai tata cara dan pelaksanaan pembagian dividen tunai
tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku, termasuk melakukan pembulatan ke atas
untuk pembayaran dividen per saham.
Mata Acara Rapat KeempatPenetapan tansiem Tahun Buku 2018, gaji untuk Direksi dan honorarium untuk Dewan
Komisaris berikut fasilitas dan tunjangan lainnya untuk tahun 2019.
Jumlah Pemegang Saham
yang BertanyaTidak Ada
Pengambilan Keputusan
Dengan Pemungutan Suara
Tidak Setuju Abstain Setuju
140.038.712 (2,84%) 574.000 (0,01%) 4.794.329.851 (97,15%)
Keputusan Rapat
a. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Pemegang Saham Seri A Dwiwarna untuk
menetapkan besarnya tantiem untuk Tahun Buku 2018, serta menetapkan honorarium,
tunjangan, dan fasilitas bagi anggota Dewan Komisaris untuk Tahun 2019.
b. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris dengan terlebih dahulu
mendapatkan persetujuan tertulis dari Pemegang Saham Seri A Dwiwarna untuk
menetapkan besarnya tantiem untuk Tahun Buku 2018, serta menetapkan gaji, tunjangan,
fasilitas, dan insentif lainnya bagi Direksi untuk tahun 2019.
156 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Mata Acara Rapat Kelima
Persetujuan Penunjukan Kantor Akuntan Publik (”KAP”) untuk mengaudit Laporan Keuangan
Perseroan termasuk audit Laporan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Buku 2019
dan periode lainnya dalam Tahun Buku 2019.
Jumlah Pemegang Saham
yang BertanyaTidak Ada
Pengambilan Keputusan
Dengan Pemungutan Suara
Tidak Setuju Abstain Setuju
240.560.134 (4,87%) 5.418.100 (0,11%) 4.688.964.329 (95,01%)
Keputusan Rapat
a. Menyetujui penunjukan Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan
(anggota jaringan firma PwC) untuk melakukan jasa audit atas Laporan Keuangan
Konsolidasian Perseroan dan Laporan Keuangan Pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina
Lingkungan (PKBL) Perseroan Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019.
b. Memberikan pelimpahan kewenangan kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk
menetapkan besaran imbalan jasa audit, penambahan ruang lingkup pekerjaan yang
diperlukan, dan persyaratan lainnya yang wajar bagi Kantor Akuntan Publik tersebut.
c. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris dengan terlebih dahulu
mendapatkan persetujuan tertulis Pemegang Saham Seri A Dwiwarna untuk menetapkan
Kantor Akuntan Publik pengganti, dalam hal Kantor Akuntan Publik Tanudiredja,
Wibisana, Rintis & Rekan (anggota jaringan firma PwC) karena sebab apapun tidak dapat
menyelesaikan audit atas Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan Tahun Buku 2019
dan periode lainnya dalam Tahun Buku 2019 serta Laporan Keuangan Pelaksanaan Program
Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Perseroan Tahun Buku 2019.
Mata Acara Rapat Keenam Perubahan Anggaran Dasar Perseroan.
Jumlah Pemegang Saham
yang BertanyaTidak Ada
Pengambilan Keputusan
Dengan Pemungutan Suara
Tidak Setuju Abstain Setuju
1.318.294.849 (26,71%) 215.233.300 (4,36%) 3.401.414.414 (68,92%)
Keputusan Rapat
a. Menyetujui perubahan Anggaran Dasar Perseroan.
b. Menyetujui untuk menyusun kembali seluruh ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan
sehubungan dengan perubahan sebagaimana dimaksud pada butir a keputusan tersebut di
atas.
c. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi dengan hak substitusi untuk melakukan
segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusan mata acara Rapat ini,
termasuk menyusun dan menyatakan kembali seluruh Anggaran Dasar dalam suatu
Akta Notaris dan menyampaikan kepada instansi yang berwenang untuk mendapatkan
persetujuan dan/atau tanda penerimaan pemberitahuan perubahan Anggaran Dasar
Perseroan, melakukan segala sesuatu yang dipandang perlu dan berguna untuk keperluan
tersebut dengan tidak ada satu pun yang dikecualikan, termasuk untuk mengadakan
penambahan dan/atau perubahan dalam perubahan Anggaran Dasar tersebut jika hal
tersebut dipersyaratkan oleh instansi yang berwenang.
157Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Mata Acara Rapat Ketujuh Perubahan Susunan Pengurus Perseroan
Jumlah Pemegang Saham
yang BertanyaTidak Ada
Pengambilan Keputusan
Dengan Pemungutan Suara
Tidak Setuju Abstain Setuju
164.402.620 (3,33%) 5.418.100 (0,11%) 4.765.121.843 (96,56%)
Keputusan Rapat
1. Memberhentikan dengan hormat dari jabatannya nama-nama sebagai berikut:
- Sdr. Sutiyoso sebagai Komisaris Utama;
- Sdr. Wahyu Hidayat sebagai Komisaris;
- Sdr. Agung Yunanto sebagai Direktur SDM dan Hukum, terhitung sejak ditutupnya
RUPS ini, dengan ucapan terima kasih atas sumbangan tenaga dan pikiran yang telah
diberikan selama menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.
2. Mengangkat nama-nama sebagai berikut:
- Sdr. Soekarwo sebagai Komisaris Utama;
- Sdr. Lydia Silvanna Djaman sebagai Komisaris;
- Sdr. Tina T. Kemala Intan sebagai Direktur SDM dan Hukum.
3. Masa jabatan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang diangkat sebagaimana
angka 2 sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dengan memperhatikan peraturan
perundang-undangan di bidang Pasar Modal dan tanpa mengurangi hak RUPS untuk
memberhentikan sewaktu-waktu.
4. Dengan adanya pemberhentian dan pengangkatan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi
Perseroan sebagaimana dimaksud sebelumnya, maka Susunan Pengurus Perseroan
menjadi sebagai berikut:
a. Dewan Komisaris
No Nama Jabatan
1 Soekarwo : Komisaris Utama
2 Lydia Silvanna Djaman : Komisaris
3 Nasaruddin Umar : Komisaris Independen
4 Mochamad Choliq : Komisaris Independen
5 Astera Primanto Bhakti : Komisaris
6 Hendrika Nora O.Sinaga : Komisaris
7 Sony Subrata : Komisaris
b. Direksi
No Nama Jabatan
1 Hendi Prio Santoso : Direktur Utama
2 Doddy Sulasmono Diniawan : Direktur Keuangan
3 Benny Wendry : Direktur Produksi
4 Fadjar Judisiawan : Direktur Strategi Bisnis dan Pengembangan Usaha
5 Tri Abdisatrijo : Direktur Enjinering dan Proyek
6 Adi Munandir : Direktur Pemasaran dan Supply Chain
7 Tina T. Kemala Intan : Direktur SDM dan Hukum
5. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi
untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusan agenda
ini sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk untuk
menyatakan dalam Akta Notaris tersendiri dan memberitahukan susunan Direksi dan
Dewan Komisaris Perseroan kepada Kementerian Hukum dan HAM.
158 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Keputusan RUPS Tahun Sebelumnya
Pada tahun 2018, Perseroan menyelenggarakan
satu kali Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
(RUPST). RUPST diselenggarakan pada tanggal
30 April 2018 bertempat di Main Hall Bursa Efek
Indonesia-Menara I, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-
53, Jakarta, yang dihadiri secara quorum oleh
pemegang saham dan/atau mewakili sebanyak
4.805.032.223 saham, termasuk di dalamnya
Saham Seri A Dwiwarna, setara dengan 81% dari
jumlah seluruh saham yang telah dikeluarkan
Perseroan sebesar 5.931.520.000 saham.
Agenda 1 Persetujuan atas Laporan Tahunan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan selama Tahun Buku
2017 termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Buku 2017,
dan pengesahan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2017, sekaligus pemberian pelunasan dan
pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et decharge) kepada Direksi dan Dewan
Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan Perseroan yang telah dijalankan selama Tahun
Buku 2017
Keputusan
Rapat
1. Menyetujui Laporan Tahunan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan selama Tahun Buku 2017
termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Buku 2017.
2. Mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2017 yang telah diaudit oleh Kantor
Akuntan Publik Satrio Bing Eny & Rekan, member of Deloitte Touche Tohmatsu Limited sesuai
dengan Laporannya dalam surat No. GA118 0100 SI FAN tanggal 23 Februari 2018 dengan
pendapat “Wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan PT Semen Indonesia (Persero)
Tbk. dan entitas anak tanggal 31 Desember 2017, serta kinerja keuangan dan arus kas untuk tahun
yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia”,
sekaligus memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et
de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang
telah dilakukan selama Tahun Buku 2017, sepanjang bukan merupakan tindak pidana dan/atau
melanggar ketentuan dan prosedur hukum yang berlaku serta tercatat pada Laporan Keuangan
Perseroan dan tidak bertentangan dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan.
Tindak Lanjut Keputusan langsung berlaku
Status Sudah direalisasikan
159Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Agenda 2 Pengesahan Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Buku 2017, sekaligus
pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (acquit et decharge) kepada Direksi dan
Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan program kemitraan dan bina lingkungan
yang telah dijalankan selama Tahun Buku 2017
Keputusan
Rapat
1. Mengesahkan Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk. Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 yang disusun
berdasarkan Laporan Keuangan PKBL yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Satrio Bing Eny &
Rekan, member of Deloitte Touche Tohmatsu Limited sesuai dengan Laporannya dalam surat No
GA118 0093 PKBLSI FAN tanggal 20 Februari 2018 dengan pendapat “wajar, dalam semua hal
yang material, posisi keuangan Unit Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk. tanggal 31 Desember 2017, serta laporan aktivitas dan arus kas untuk tahun yang
berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa
Akuntabilitas Publik”, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (acquit et de
charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan Program
Kemitraan dan Bina Lingkungan yang telah dilakukan selama Tahun Buku 2017, sepanjang bukan
merupakan tindak pidana dan/atau melanggar ketentuan dan prosedur hukum yang berlaku serta
tercatat pada Laporan Tahunan PKBL Perseroan dan tidak bertentangan dengan ketentuan dan
peraturan perundang-undangan. Selanjutnya untuk Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina
Lingkungan Tahun Buku 2017 Entitas Anak disahkan oleh Pemegang Saham Entitas Anak.
2. Memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris dengan terlebih dahulu mendapat persetujuan
tertulis dari Pemegang Saham Seri A Dwiwarna terkait kewenangan RUPS sebagaimana diatur
dalam Peraturan Menteri BUMN No. PER-09/ MBU/07/2015 sebagaimana diubah terakhir dengan
Peraturan Menteri BUMN No. PER-02/MBU/7/2017, dan perubahannya.
Tindak Lanjut Keputusan langsung berlaku
Status Sudah direalisasikan
Agenda 3 Penetapan penggunaan laba bersih Perseroan Tahun Buku 2017
Keputusan
Rapat
1. Menyetujui penetapan Laba Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas
Induk (Laba Bersih Perseroan) yang diperuntukkan sebagai berikut:
a. Dividen sebesar 40% atau Rp805.678.361.600,- atau Rp135,83 per saham. Bagian Pemegang
Saham Negara Republik Indonesia sebesar 51,01% atau Rp410.940.896.980,- dan publik
sebesar 48,99% atau Rp394.737.464.620,-
b. Sisanya sebesar 60% atau Rp1.208.336.391.400,- dicatat sebagai Saldo Laba untuk
mendukung kegiatan operasional dan pengembangan Perseroan.
2. Memberikan pelimpahan kewewenangan dan kuasa kepada Direksi Perseroan dengan hak
substitusi untuk menetapkan jadwal dan tata cara pembayaran dividen Tahun Buku 2017 sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
Tindak Lanjut Perseroan sudah membayarkan dividen pada tanggal 31 Mei 2018
Status Sudah direalisasikan
160 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Agenda 4 Penetapan Tansiem Tahun Buku 2017, gaji untuk Direksi, dan honorarium untuk Dewan Komisaris
berikut fasilitas dan tunjangan lainnya untuk Tahun 2018
Keputusan Rapat 1. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Pemegang Saham Seri A Dwiwarna untuk
menetapkan besarnya tantiem untuk Tahun Buku 2017 serta menetapkan honorarium, tunjangan,
fasilitas dan benefit lainnya bagi anggota Dewan Komisaris untuk Tahun 2018.
2. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris dengan terlebih dahulu
mendapatkan persetujuan tertulis dari Pemegang Saham Seri A Dwiwarna, untuk menetapkan
besarnya tansiem untuk Tahun Buku 2017 serta menetapkan gaji, tunjangan, fasilitas dan benefit
lainnya bagi Direksi untuk tahun 2018.
Tindak Lanjut Pemegang Sahan Seri A telah menetapkan besaran tantiem dan honorarium Dewan Komisaris dan
Direksi melalui surat No. S-586/MBU/D2/06/2018 perihal Penyampaian Penetapan Penghasilan
Direksi dan Dewan Komisaris PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Tahun 2018
Status Sudah direalisasikan
Agenda 5 Persetujuan Penunjukan Kantor Akuntan Publik (”KAP”) untuk mengaudit Laporan Keuangan
Perseroan termasuk audit Laporan Program Kemitraan dan Bina Lingungan Tahun Buku 2018 dan
periode lainnya dalam Tahun Buku 2018
Keputusan Rapat 1. RUPS menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP) Satrio Bing Eny & Rekan, member of Deloitte Touche
Tohmatsu Limited untuk melaksanakan pekerjaan:
a. Audit Umum atas Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan Tahun Buku 2018 dan periode
lainnya dalam Tahun Buku 2018
b. Audit Umum atas Laporan Keuangan Penggunaan Dana Program Kemitraan dan Bina
Lingkungan Tahun Buku 2018
c. Audit kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan pengendalian internal tahun
2018
d. Evaluasi Kinerja Perseroan tahun buku 2018 yang berakhir pada 31 Desember 2018 dan KPI
yang telah ditetapkan Dewan Komisaris
2. Melimpahkan kewenangan dan kuasa kepada Dewan Komisaris untuk:
a. Menunjuk Kantor Akuntan Publik pengganti dan menetapkan kondisi dan persyaratan
penunjukannya jika Kantor Akuntan Publik yang telah ditunjuk tersebut tidak dapat
melaksanakan atau melanjutkan tugasnya karena sebab apapun, termasuk alasan hukum
dan peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal atau tidak tercapai kata sepakat
mengenai besaran jasa audit
b. Menetapkan besaran imbalan jasa audit dan persyaratan penunjukan lainnya yang wajar bagi
Kantor Akuntan Publik tersebut
Tindak Lanjut KAP Satrio Bing Eny & Rekan, member of Deloitte Touche Tohmatsu Limited telah ditunjuk untuk
melaksanakan pekerjaan sebagaimana diputuskan dalam Rapat berdasarkan surat No. 0000895/
HK.01/DP/50045125/2000/09.2018
Status Sudah direalisasikan
Agenda 6 Pertanggungjawaban Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan I
Semen Indonesia Tahap I Tahun 2017
Keputusan Rapat Menerima laporan pertanggungjawaban Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum
Obligasi Berkelanjutan I Semen Indonesia Tahap I Tahun 2017 sebesar Rp3 triliun.
Tindak Lanjut Keputusan langsung berlaku
Status Sudah direalisasikan
161Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Agenda 8 Ratifikasi Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara No. PER-03/MBU/08/2017 tanggal 14 Agustus
2017 tentang Pedoman Kerja Sama Badan Usaha Milik Negara dan No. PER-04/MBU/09/2017 tanggal
13 September 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara No. PER-
03/MBU/08/2017 tentang Pedoman Kerja Sama Badan Usaha Milik Negara
Keputusan Rapat Menyetujui ratifikasi/pengukuhan pemberlakuan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara No.
PER-03/MBU/08/2017 tanggal 14 Agustus 2017 tentang Pedoman Kerja Sama Badan Usaha Milik
Negara dan No. PER-04/MBU/09/2017 tanggal 13 September 2017 tentang Perubahan atas Peraturan
Menteri Badan Usaha Milik Negara No. PER-03/MBU/08/2017 tentang Pedoman Kerja Sama Badan
Usaha Milik Negara dan termasuk setiap perubahannya yang terjadi di kemudian hari
Tindak Lanjut Keputusan langsung berlaku
Status Sudah direalisasikan
Agenda 7 Perubahan Anggaran Dasar Perseroan
Keputusan Rapat 1. Menyetujui perubahan Anggaran Dasar Perseroan
2. Menyetujui untuk menyusun kembali seluruh ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan
sehubungan dengan perubahan sebagaimana dimaksud pada butir 1 (satu) keputusan tersebut di
atas
3. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk
melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusan mata acara Rapat
Ketujuh, termasuk menyusun dan menyatakan kembali seluruh Anggaran Dasar Perseroan dalam
suatu Akta Notaris dan menyampaikan kepada instansi yang berwenang untuk mendapatkan
persetujuan dan/atau tanda penerimaan pemberitahuan perubahan Anggaran Dasar Perseroan,
melakukan segala sesuatu yang dipandang perlu dan berguna untuk keperluan tersebut dengan
tidak ada satu pun yang dikecualikan, termasuk untuk mengadakan penambahan dan/atau
perubahan dalam perubahan Anggaran Dasar Perseroan tersebut jika hal tersebut dipersyaratkan
oleh instansi yang berwenang
Tindak Lanjut Keputusan langsung berlaku
Status Sudah direalisasikan
Agenda 9 Perubahan Susunan Pengurus Perseroan
Keputusan Rapat 1. Memberhentikan dengan hormat Sdr. Ahyanizzaman sebagai Direktur Pemasaran dan Supply
Chain terhitung sejak ditutupnya RUPS ini, dengan ucapan terima kasih atas sumbangan tenaga
dan pikiran yang diberikan selama menjabat sebagai Direktur Pemasaran dan Supply Chain
Perseroan.
2. Mengalihkan penugasan nama-nama tersebut di bawah ini:
a. Sdr. Doddy Sulasmono Diniawan dari semula Direktur Strategi Bisnis dan Pengembangan
Usaha menjadi Direktur Keuangan.
b. Sdr. Fadjar Judisiawan dari semula Direktur Keuangan menjadi Direktur Strategi Bisnis
dan Pengembangan Usaha. dengan masa jabatan meneruskan sisa masa jabatan yang
bersangkutan, sesuai dengan keputusan RUPS pengangkatan yang bersangkutan.
3. Mengangkat Sdr. Adi Munandir sebagai Direktur Pemasaran dan Supply Chain.
4. Memberhentikan dengan hormat Sdr. Djamari Chaniago sebagai Komisaris Independen
Perseroan, terhitung sejak ditutupnya RUPS ini, dengan ucapan terima kasih atas sumbangan
tenaga dan pikiran yang diberikan selama menjabat sebagai Komisaris Independen.
5. Mengukuhkan pemberhentian dengan hormat Sdr. Hambra sebagai Komisaris Perseroan terhitung
sejak tanggal 26 April 2018 dengan ucapan terima kasih atas sumbangan tenaga dan pikiran yang
diberikan selama menjabat sebagai Komisaris Perseroan.
162 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
6. Mengangkat nama-nama tersebut di bawah ini sebagai Anggota Dewan Komisaris Perseroan:
a. Sdr. Mochamad Choliq sebagai Komisaris Independen
b. Sdri. Hendrika Nora Osloi Sinaga sebagai Komisaris
7. Masa jabatan Anggota Direksi dan Dewan Komisaris yang diangkat sebagaimana angka 3
dan angka 6 sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dengan memperhatikan peraturan
perundang-undangan di bidang Pasar Modal dan tanpa mengurangi hak RUPS untuk
memberhentikan sewaktu-waktu.
8. Dengan adanya pengalihan tugas, pemberhentian dan pengangkatan Anggota-anggota Direksi
dan Dewan Komisaris Perseroan sebagaimana dimaksud pada angka 1,2, dan 3, maka susunan
Anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut:
a. Direksi
No Nama Jabatan
1 Hendi Prio Santoso : Direktur Utama
2 Doddy Sulasmono Diniawan : Direktur Keuangan
3 Agung Yunanto : Direktur SDM dan Hukum
4 Adi Munandir : Direktur Pemasaran dan Supply Chain
5 Fadjar Judisiawan : Direktur Strategi Bisnis dan Pengembangan Usaha
6 Tri Abdisatrijo : Direktur Enjinering dan Proyek
7 Benny Wendry : Direktur Produksi
b. Dewan komisaris
No Nama Jabatan
1 Sutiyoso : Komisaris Utama
2 Wahyu Hidayat : Komisaris
3 Astera Primanto Bhakti : Komisaris
4 Sony Subrata : Komisaris
5 Hendrika Nora Osloi Sinaga : Komisaris
6 Nasaruddin Umar : Komisaris Independen
7 Mochamad Choliq : Komisaris Independen
9. Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk
melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusan agenda ini sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk untuk menyatakan dalam Akta
Notaris tersendiri dan memberitahukan susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan kepada
Kementerian Hukum dan HAM.
Tindak Lanjut Keputusan langsung berlaku
Status Sudah direalisasikan
163Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Dewan Komisaris
Dewan Komisaris adalah Organ Perseroan yang
bertugas untuk melakukan pengawasan secara
umum dan/atau khusus sesuai dengan Anggaran
Dasar, memberikan nasihat kepada Direksi, serta
memastikan bahwa Perseroan melaksanakan
prinsip-prinsip GCG. Dewan Komisaris bertanggung
jawab kepada Pemegang Saham dalam hal
mengawasi kebijakan Direksi terhadap operasional
Perseroan secara umum yang mengacu kepada
rencana bisnis yang telah disetujui Dewan
Komisaris dan pemegang saham, serta memastikan
kepatuhan terhadap seluruh peraturan dan
perundang-undangan yang berlaku.
Setiap anggota Dewan Komisaris harus memiliki
integritas yang tinggi, pengetahuan, kemampuan
dan komitmen untuk menyediakan waktu dalam
menjalankan tugasnya. Dengan demikian, peran
Dewan Komisaris sangat strategis. Oleh karena
itu, komposisi Dewan Komisaris Perseroan harus
memungkinkan pengambil keputusan yang efektif,
tepat dan cepat. Selain itu, Dewan Komisaris juga
dituntut untuk dapat bertindak secara independen,
dalam arti tidak mempunyai benturan kepentingan
(conflict of interest) yang dapat menganggu
kemampuannya untuk melaksanakan tugas secara
mandiri dan kritis, baik dalam hubungan satu sama
lain maupun hubungan terhadap Direksi.
Dasar Hukum
Dasar Hukum Pengangkatan Dewan Komisaris
1. Undang Undang No. 40 Tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas;
2. Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang
Badan Usaha Milik Negara (BUMN);
Pedoman Kerja/Piagam Dewan Komisaris
Sebagai bagian dari peningkatan kualitas
penerapan praktik terbaik GCG, dalam menjalankan
tugas pengawasan dan pemberian nasihat kepada
Direksi, Dewan Komisaris telah memiliki Board
Manual yang dijadikan acuan dan pedoman kerja.
Pedoman tata tertib kerja Dewan Komisaris dalam
Board Manual, yang mencakup:
• Fungsi Dewan Komisaris
• Pernyataan Dewan Komisaris
3. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/
POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan
Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik;
4. Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-02/
MBU/02/2015 tentang Persyaratan, Tata Cara
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota
Dewan Komisaris BUMN;
• Keanggotaan Dewan Komisaris
• Komisaris Utama
• Komisaris Independen
• Etika Jabatan Dewan Komisaris
• Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris
• Pengambilan Keputusan Dewan Komisaris
• Pertanggungjawaban Dewan Komisaris
164 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Kriteria Dewan Komisaris
Persyaratan Dewan Komisaris dijelaskan dalam
Board Manual Perseroan, yang menegaskan
adanya persyaratan umum dan khusus, yakni di
antaranya:
• Tidak pernah menjadi Direktur atau Anggota
Dewan Komisaris yang dinyatakan bersalah
menyebabkan suatu perusahaan dinyatakan pailit
dalam waktu 5 tahun sebelum pengangkatannya.
• Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak
pidana di bidang keuangan dalam waktu 5 tahun
sebelum pengangkatannya
• Bukan pengurus partai politik dan/atau calon
anggota legislatif
• Tidak sedang menduduki jabatan yang berpotensi
menimbulkan benturan kepentingan dengan
perusahaan atau bersedia mengundurkan diri
jika terpilih sebagai Anggota Dewan Komisaris
• Pengetahuan yang memadai di Bidang Usaha
Perusahaan
• Kemampuan untuk melakukan pengawasan
strategis dalam rangka pengembangan
Perusahaan
• Pemahaman masalah-masalah manajemen
Perusahaan yang berkaitan dengan salah satu
fungsi manajemen
Komposisi Anggota Dewan Komisaris di Sepanjang Tahun 2019
Anggota Dewan Komisaris ditetapkan oleh RUPS
dengan memperhatikan visi, misi, dan rencana
strategis Perseroan untuk memungkinkan
pengambilan keputusan yang efektif, tepat dan
cepat, serta dapat bertindak secara independen.
Komposisi Dewan Komisaris Semen Indonesia
yang menjabat 1 Januari 2019 hingga 22 Mei 2019
adalah:
Komposisi Dewan Komisaris yang menjabat mulai 22 Mei 2019 hingga akhir Tahun Buku 2019 adalah:
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan
Letjen TNI (Purn) Sutiyoso Komisaris Utama RUPST 31 Maret 2017 – RUPST 22 Mei 2019
Nasaruddin Umar Komisaris Independen RUPST 31 Maret 2017 – RUPST 2022
Mochamad Choliq Komisaris Independen RUPST 30 April 2018 – RUPST 2023
Wahyu Hidayat Komisaris RUPST 25 Maret 2014 – RUPST 22 Mei 2019
Sony Subrata Komisaris RUPSLB 23 Januari 2015 – RUPST 2020
Astera Primanto Bhakti Komisaris RUPST 31 Maret 2017 – RUPST 2022
Hendrika Nora Osloi Sinaga Komisaris RUPST 30 April 2018 – RUPST 2023
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan
Soekarwo Komisaris Utama RUPST 22 Mei 2019 – RUPST 2024
Nasaruddin Umar Komisaris Independen RUPST 31 Maret 2017 – RUPST 2022
Mochamad Choliq Komisaris Independen RUPST 30 April 2018 – RUPST 2023
Sony Subrata Komisaris RUPSLB 23 Januari 2015 – RUPST 2020
Astera Primanto Bhakti Komisaris RUPST 31 Maret 2017 – RUPST 2022
Hendrika Nora Osloi Sinaga Komisaris RUPST 30 April 2018 – RUPST 2023
Lydia Silvanna Djaman Komisaris RUPST 22 Mei 2019 – RUPST 2024
165Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Independensi Dewan Komisaris
Seluruh anggota Dewan Komisaris bertindak
independen dan bebas intervensi dari pihak
manapun. Perseroan juga memiliki minimal dua
orang Komisaris Independen dari total tujuh
orang anggota komisaris pada kepengurusan
terakhir, atau 30% dari total anggota, yang berarti
telah memenuhi peraturan perundangan yang
berlaku. Komisaris Independen Perseroan tidak
pernah memiliki hubungan usaha apapun maupun
hubungan afiliasi dan hubungan keluarga dengan
anggota Direksi maupun anggota Komisaris lainnya
sampai dengan hubungan derajat ketiga, baik
menurut garis lurus maupun garis ke samping atau
hubungan semenda. Dengan demikian, Dewan
Komisaris dapat bertindak independen dalam
mengambil keputusan.
Komitmen independensi Dewan Komisaris juga
diwujudkan melalui “Surat Pernyataan” yang
ditandatangani oleh masing-masing Dewan
Komisaris di atas materai. Dalam “Surat Pernyataan”
tersebut, memuat pernyataan:
1. Mempunyai akhlak, moral dan integritas yang
baik.
2. Cakap melakukan perbuatan hukum.
3. Dalam 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan dan
selama menjabat:
a. Tidak pernah dinyatakan pailit
b. Tidak pernah menjadi Direksi dan/atau
anggota Dewan Komisaris yang dinyatakan
bersalah menyebabkan suatu perusahaan
dinyatakan pailit
c. Tidak pernah dihukum karena melakukan
tindak pidana yang merugikan keuangan
negara dan/atau yang berkaitan dengan
sektor keuangan
d. Tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/
atau anggota Dewan Komisaris yang selama
menjabat
PPernah tidak menyelenggarakan RUPS
PPertanggungjawabannya sebagai anggota
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris
pernah tidak diterima oleh RUPS atau pernah
tidak memberikan pertanggungjawaban
sebagai anggota Direksi dan/atau anggota
Dewan Komisaris kepada RUPS .
PPernah menyebabkan perusahaan yang
memperoleh izin, persetujuan atau
pendaftaran dari Otoritas Jasa Keuangan
tidak memenuhi kewajiban menyampaikan
laporan tahunan dan/atau laporan keuangan
kepada Otoritas Jasa Keuangan
4. Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan
perundangundangan.
5. Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di
bidang yang dibutuhkan Perseroan.
6. Bukan merupakan orang yang bekerja
atau mempunyai wewenang dan tanggung
jawab untuk merencanakan, memimpin,
mengendalikan, atau mengawasi kegiatan
Perseroan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir,
kecuali untuk pengangkatan kembali sebagai
Komisaris Independen Perseroan pada periode
berikutnya.
7. Tidak mempunyai saham baik langsung maupun
tidak langsung pada Perseroan.
8. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan
Perseroan, anggota Dewan Komisaris, anggota
Direksi atau pemegang saham utama Perseroan.
9. Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung
maupun tidak langsung yang berkaitan dengan
kegiatan usaha Perseroan.
Pada tahun 2019, seluruh anggota Dewan Komisaris
telah menandatangani “Surat Pernyataan” tersebut.
Kepemilikan Saham Oleh Dewan Komisaris
Seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan tidak memiliki saham di SIG.
166 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Pembelian/Penjualan Saham Dewan Komisaris
Sesuai dengan Peraturan OJK No. 11/POJK.04/2017
tentang Laporan Kepemilikan atau Setiap Perubahan
Kepemilikan Saham Perusahaan Terbuka, pada
tahun 2019 terdapat transaksi saham pada anggota
Dewan Komisaris Perseroan. Transaksi tersebut
telah dilaporkan kepada OJK.
Nama Jabatan Transaksi
Jumlah
Saham
Sebelum
Transaksi
Jumlah
Pembelian /
Penjualan
Harga
Saham
Jumlah
Saham
Setelah
Transaksi
Tanggal
Transaksi
Tujuan
TransaksiPelaporan
Sony
Subrata
Komisaris Pembelian
saham
0 lembar 14.000 lembar
Rp11.775 14.000
lembar
5 Desember
2018
Investasi 4 Januari
2019
Penjualan
Saham
14.000 14.000
lembar
Rp11.900 0 lembar 6 Desember Pribadi
Nama JabatanJabatan Pada Perusahaan/
Instansi Lain
Nama Perusahaan /
Instansi Lain
Soekarwo Komisaris Utama -
Nasaruddin Umar Komisaris Independen Imam Besar Masjid Istiqlal
Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah
Mochamad Choliq Komisaris Independen - -
Sony Subrata Komisaris Komisaris PT Arwuda Indonesia
Komisaris PT Tridaya Nusantara
Astera Primanto Bhakti Komisaris Direktur Jenderal Perimbangan
Keuangan
Kementerian Keuangan.
Hendrika Nora Osloi
Sinaga
Komisaris Plt. Deputi Energi, Logistik,
Kawasan dan Pariwisata I
Kementerian BUMN.
Lydia Silvanna Djaman Komisaris Deputi Bidang Hukum dan
Perundang-Undangan
Kementerian Sekretariat Negara
Rangkap Jabatan Dewan Komisaris
Berikut adalah jabatan lain yang dimiliki oleh
Dewan Komisaris. Jabatan tersebut tidak
mengganggu independensi Anggota Dewan
Komisaris dalam menjalankan tugas pengawasan
dan pemberian nasehat atas kebijakan dan
jalannya Perseroan, termasuk dalam Pengambilan
Keputusan Dewan Komisaris.
167Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Hubungan Afiliasi Dewan Komisaris
Periode 1 Januari – 22 Mei 2019
Nama Jabatan
Hubungan Keuangan Dengan Hubungan Keluarga Dengan Kepemilikan
Saham
di Semen
Indonesia
Dewan
KomisarisDireksi
Pemegang
Saham
Dewan
KomisarisDireksi
Pemegang
Saham
Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak
SutiyosoKomisaris
Utama√ √ √ √ √ √ √
Nasaruddin
Umar
Komisaris
Independen√ √ √ √ √ √ √
Mochamad
Choliq
Komisaris
Independen√ √ √ √ √ √ √
Wahyu
HidayatKomisaris √ √ √ √ √ √ √
Sony
SubrataKomisaris √ √ √ √ √ √ √
Astera
Primanto
Bhakti
Komisaris √ √ √ √ √ √ √
Hendrika
Nora Osloi
Sinaga
Komisaris √ √ √ √ √ √ √
Periode 22 Mei – 31 Desember 2019
Nama Jabatan
Hubungan Keuangan Dengan Hubungan Keluarga Dengan Kepemilikan
Saham
di Semen
Indonesia
Dewan
KomisarisDireksi
Pemegang
Saham
Dewan
KomisarisDireksi
Pemegang
Saham
Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak
SoekarwoKomisaris
Utama√ √ √ √ √ √ √
Nasaruddin
Umar
Komisaris
Independen√ √ √ √ √ √ √
Mochamad
Choliq
Komisaris
Independen√ √ √ √ √ √ √
Sony
SubrataKomisaris √ √ √ √ √ √ √
Astera
Primanto
Bhakti
Komisaris √ √ √ √ √ √ √
Hendrika Nora
Osloi SinagaKomisaris √ √ √ √ √ √ √
Lydia Silvanna
DjamanKomisaris √ √ √ √ √ √ √
168 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Tugas dan Tanggung Jawab
Secara umum sesuai dengan UU No. 40 tahun
2007 tentang perseroan terbatas, UU No. 19
tahun 2003 tentang BUMN dan Anggaran dasar
perseroan. Tugas dan lingkup tanggung jawab
Dewan Komisaris adalah sebagai berikut:
1. Melakukan tugas pengawasan terhadap
kebijakan dan jalannya pengurusan Perseroan
dan memberikan nasihat terhadap pelaksanaan
Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP),
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan
(RKAP) termasuk KPI Perseroan serta ketentuan
Anggaran dasar dan Keputusan RUPS, begitu
juga dengan peraturan perundangan yang
berlaku untuk kepentingan Perseroan dan sesuai
dengan maksud dan tujuan Perseroan.
2. Menjalankan penerapan prinsip-prinsip GCG dan
mengawasi penerapannya di dalam organisasi.
3. Memberi pandangan dan masukan secara
keseluruhan atas laporan kinerja Direksi kepada
RUPS.
4. Membuat laporan pertanggungjawaban aktivitas
dan kinerja Dewan Komisaris kepada RUPS.
5. Memimpin Komite yang dibentuk oleh Dewan
Komisaris dalam menjalankan seluruh tugas dan
hubungan kerja Komite.
6. Memberikan persetujuan kepada Direksi atau
memberikan pendapat/tanggapan kepada
RUPS atas rencana Direksi dalam melaksanakan
kebijakannya sesuai dengan ketentuan Anggaran
dasar perusahan.
7. Mengikuti perkembangan kegiatan perseroan dan
memberikan pendapat dan saran mengenai rencana
dan pelaksanaan RJPP, RKAP, maupun setiap
masalah yang dianggap penting bagi Perseroan.
8. Memastikan agar Perseroan mengungkapkan
pelaksanaan prinsip GCG dalam RUPS dan
Laporan Tahunan.
9. Melakukan rapat-rapat dengan jajaran Direksi,
Komite Audit dan unit lain yang mempunyai
hubungan dengan pengelolaan Perseroan.
Rekomendasi dan Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris
Sesuai dengan tugas Dewan Komisaris, yakni
melakukan pengawasan atas kebijakan pengurusan
Perseroan serta memberi nasihat kepada Direksi, untuk
kepentingan perseroan dan sesuai dengan maksud dan
tujuan Perseroan, pada tahun 2019 Dewan Komisaris
memberikan beberapa arahan, sebagai berikut:
1. Direksi dan seluruh jajaran Manajemen
Perseroan diminta untuk memberikan perhatian
khusus dalam mengupayakan efisiensi biaya
dan peningkatan pendapatan melalui langkah-
langkah antara lain:
• Melakukan evaluasi menyeluruh dan upaya
efisiensi maksimal terhadap komponen-
komponen biaya utama Perseroan, khususnya
biaya yang terkait energi dan logistik.
• Secara intensif merencanakan dan
mengimplementasikan pengembangan bisnis
yang ‘cement related’ maupun ‘non-cement
related’ yang akan menunjang peningkatan
pendapatan konsolidasian Perseroan, serta
mengupayakan sinergi dengan BUMN.
• Memperkuat sinergi operasional dalam hal
pengelolaan yang efisien terhadap alokasi
produk, Inter-Company Sales (ICS), dan ekspor/
impor yang tersentralisasi di Perusahaan Holding.
• Melakukan peningkatan produktivitas fasilitas
produksi di SIG, antara lain melalui standarisasi
sistem produksi.
• Meningkatkan kegiatan penelitian dan
pengembangan untuk mendukung efisiensi
dan daya saing perusahaan di bidang energi,
bahan bakar, bahan baku, kemasan, Alternative
Fuel & Raw Material (AFR), lingkungan, kualitas,
produk dan aplikasi produk.
• Memperkuat saluran distribusi (distribution
channel) untuk memperluas jaringan dan
penetrasi pasar, antara lain dengan penerapan
Supply-Chain Management (SCM) dan
Customer Relationship Management (CRM)
yang terintegrasi.
• Meningkatkan kemampuan internal SIG dalam
menawarkan complete cement solution yang
sesuai kebutuhan pelanggan.
• Mulai mencantumkan target kinerja keuangan
dari cluster bisnis non-semen pada usulan
RKAP 2018 mendatang.
2. Untuk pertumbuhan berkelanjutan Dewan
169Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Komisaris mengarahkan agar Direksi semakin
meningkatkan:
• Kepemimpinan dan Sumber Daya Manusia
PPerseroan harus menekankan pentingnya
strategi kepemimpinan guna melanjutkan
komitmen
PPerseroan untuk mencetak pemimpin di
masa depan.
PPerseroan juga perlu melakukan percepatan
terhadap pengembangan kapasitas sumber
daya manusia yang selaras dengan
pengembangan bisnis, dan memastikan
setiap insan Perseroan berkualitas,
berintegritas, serta mempunyai motivasi
yang tinggi. Senantiasa mengevaluasi dan
menyempurnakan “budaya” perusahaan,
kapasitas sumber daya manusia, serta
organisasi sesuai dengan kondisi terkini.
• Penyempurnakan penerapan tata kelola
perusahaan (GCG), sesuai dengan best
practice sesuai standard regional. Peningkatan
tersebut harus tercermin dari tumbuhnya
budaya berbasis GCG dalam penerapan
tugas sehari-hari. Hal ini seyogyanya menjadi
prioritas bagi Perseroan.
• Program Tanggung Jawab Sosial dan
Lingkungan (CSR), agar terus ditingkatkan
karena merupakan hal yang sangat penting
bagi kelangsungan jangka panjang bisnis
Perseroan, dan juga bagi masyarakat dan
lingkungan hidup.
• Penyempurnaan pelaksanaan ICT yang
“reliable” yang selaras dengan pengembangan
bisnis dan organisasi Perseroan.
Program Pengenalan Perusahaan Bagi Komisaris Baru
Mengingat perbedaan latar belakang anggota
Dewan Komisaris, Perseroan melaksanakan program
pengenalan sehingga diharapkan dapat memberikan
gambaran atas aktivitas bisnis Perseroan dan hal-hal
yang menjadi tanggung jawab Dewan Komisaris.
Program Pengenalan tersebut meliputi:
1. Aturan
a. Mekanisme Tata Kelola Dewan Komisaris &
Direksi
b. Anggaran Dasar PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
c. UU PT No.40/2007.
d. Peraturan OJK terkait dengan Dewan Komisaris
dan Organ Dewan Komisaris.
e. Peraturan Meneg BUMN Nomor: Per-01/
MBU/2011 tentang GCG.
f. Buku Board Manual, Pedoman GCG, Budaya
Korporasi, Kode Etik.
2. Dokumen Strategis
a. Visi Semen Indonesia dan Rencana Jangka
Panjang Perusahaan.
b. RKAP.
c. Program Kerja dan Arahan Dewan Komisaris.
d. Rapat-rapat (Mekanisme, Jadwal, Agenda).
e. Laporan Pengawasan Dewan Komisaris.
f. Laporan Keuangan Semen Indonesia 2018
(audited) buku Laporan Tahunan 2018.
3. Remunerasi Dewan Komisaris
SK Dewan Komisaris No. 004/SI/Kep.DK/04.2014
tentang Remunerasi Dewan Komisaris PT Semen
Indonesia (Persero) Tbk Tahun 2014.
4. Struktur Organisasi
a. Hasil RUPS Tahunan, 22 Mei 2019
b. Dewan Komisaris, Komite dan Sekretariat
Penilaian Kinerja Komite-komite yang Berada di Bawah Dewan Komisaris
Dalam menjalankan fungsi, tugas dan tanggung
jawabnya, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite di
bawah Dewan Komisaris, yaitu Komite Audit, Komite
Nominasi, Remunerasi dan CSR dan Komite Strategi
Manajemen Risiko dan Investasi.
Pada tahun 2019, Dewan Komisaris menilai
komite-komite tersebut telah menjalankan tugas
dan tanggung jawabnya dengan baik dan telah
memberikan masukan terkait bidangnya masing-
masing yang sangat berguna bagi Dewan Komisaris
dalam menjalankan fungsi pengawasan Perseroan.
170 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Komisaris Independen
Komisaris Independen adalah Anggota Dewan
Komisaris yang tidak terafiliasi dengan Direksi,
Anggota Dewan Komisaris lainnya, dan Pemegang
Saham pengendali, serta bebas dari hubungan
bisnis atau hubungan lainnya yang dapat
mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak
independen atau bertindak semata-mata demi
kepentingan perusahaan.
• Misi Komisaris Independen adalah mendorong
terciptanya iklim yang lebih objektif dan
menempatkan kesetaraan (fairness) di antara
berbagai kepentingan, termasuk kepentingan
perusahaan dan kepentingan para pemangku
kepentingan sebagai prinsip utama dalam
pengambilan keputusan oleh Dewan Komisaris.
beberapa hal berkenaan dengan Komisaris
Independen, mencakup:
• Komisaris Independen memiliki tanggung
jawab pokok untuk mendorong diterapkannya
prinsip tata kelola perusahaan yang baik di
dalam Perusahaan melalui pemberdayaan
Dewan Komisaris agar dapat melakukan tugas
pengawasan dan pemberian nasihat kepada
Direksi secara efektif dan lebih memberikan nilai
tambah bagi perusahaan.
• Komisaris Independen berjumlah paling kurang
30% (tiga puluh per seratus) dari jajaran anggota
Dewan Komisaris.
• Dalam upaya untuk melaksanakan tanggung
jawabnya dengan baik, maka Komisaris
Independen Secara proaktif mengupayakan
agar Dewan Komisaris melakukan pengawasan
dan memberikan nasihat kepada Direksi yang
terkait dengan, namun tidak terbatas, pada hal-
hal sebagai berikut:
PMemastikan bahwa perusahaan memiliki
strategi bisnis yang efektif, termasuk di
dalamnya memantau jadwal, anggaran dan
efektivitas strategi tersebut
PMemastikan bahwa perusahaan mengangkat
eksekutif dan manager-manager professional
PMemastikan bahwa perusahaan memiliki
informasi, sistem pengendalian, dan sistem
audit yang berjalan secara efektif
PMemastikan risiko dan potensi krisis selalu
diidentifikasikan dan dikelola dengan baik.
PMemastikan prinsip-prinsip dan praktik gcg
dipatuhi dan diterapkan dengan baik
PMemastikan pengawasan dan pengelolaan
perusahaan dilaksanakan dalam kepatuhan
terhadap seluruh ketentuan yang berlaku
• Komisaris Independen mengetuai Komite Audit
dan Komite Nominasi dan Remunerasi
Komposisi dan Keanggotaan Komisaris Independen Dalam Susunan Dewan Komisaris Perseroan
Sesuai dengan Peraturan OJK No.33/POJK.04/2014,
komposisi Komisaris Independen haruslah minimal
30% dari jumlah keseluruhan anggota Dewan
komisaris. Di akhir tahun 2019, Perseroan telah
menetapkan Komisaris Independen sebanyak
2 (dua) orang atau 30% (tiga puluh persen) dari
total keseluruhan anggota Dewan Komisaris
yang berjumlah 7 (tujuh) orang, yaitu Nasaruddin
Umar dan Mochamad Choliq. Dengan demikian,
komposisi Komisaris Independen Perseroan telah
sesuai dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
171Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Kriteria Penentuan Komisaris Independen
Pernyataan tentang independensi masing-masing Komisaris Independen
Sesuai dengan POJK 33/2014 tentang Direksi
dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan
Publik, telah ditetapkan bahwa jumlah Komisaris
Independen paling kurang 30% (tiga puluh persen)
dari jumlah seluruh anggota Dewan Komisaris.
Seluruh Komisaris Independen Semen Indonesia telah membuat pernyataan independensi untuk menyatakan
status independensinya.
Kriteria Independen OJK Nasaruddin Umar Mochamad Choliq
Bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai wewenang dan
tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan, atau
mengawasi kegiatan Emiten atau Perusahaan Publik tersebut dalam
waktu 6 (enam) bulan terakhir.
√ √
Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada
Emiten atau Perusahaan Publik tersebut.√ √
Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Emiten atau Perusahaan
Publik, anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau pemegang
saham utama Emiten atau Perusahaan Publik tersebut.
√ √
Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak
langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Emiten atau
perusahaan Publik tersebut.√ √
172 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Direksi
Direksi sebagai Organ Perusahaan melaksanakan
tugasnya mengurus Perseroan untuk kepentingan
perusahaan dan sesuai dengan maksud dan tujuan
Perusahaan serta mewakili Perusahaan baik di dalam
maupun di luar pengadilan dengan mengindahkan
peraturan perundang-undangan yang berlaku,
Anggaran Dasar dan Keputusan RUPS.
Kedudukan masing-masing anggota Direksi
termasuk Direktur Utama setara, dengan tugas
Berdasarkan Board Manual Perseroan, terdapat
persyaratan umum dan persyaratan khusus yang
diterapkan ketika pemilihan anggota Direksi
sebagai berikut:
Persyaratan UmumPersyaratan umum merupakan persyaratan dasar
yang ditetapkan oleh peraturan perundang-
undangan yang berlaku, meliputi:
a. Orang perseorangan;
b. Memiliki akhlak dan moral yang baik;
c. Mampu melaksanakan perbuatan hukum;
d. Tidak pernah dinyatakan pailit oleh Pengadilan
dalam waktu 5 (lima)tahun sebelum pencalonan;
e. Tidak pernah menjadi Direktur atau Anggota
Dewan Komisaris yang dinyatakan bersalah
Direktur Utama adalah mengkoordinasikan kegiatan
Direksi. Direksi dapat mengambil keputusan,
termasuk dalam rapat Direksi, dan melaksanakan
keputusan tersebut sesuai dengan pembagian
tugas dan wewenangnya, namun demikian
tanggung jawab kolegial tetap berlaku. Tindakan
yang dilakukan oleh anggota Direksi di luar yang
diputuskan oleh Rapat Direksi menjadi tanggung
jawab pribadi yang bersangkutan sampai dengan
tindakan dimaksud disetujui oleh rapat Direksi.
menyebabkan suatu perusahaan dinyatakan pailit
dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum pencalonan
f. Tidak pernah dihukum karena melakukan
perbuatan pidana yang merugikan keuangan
negara dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum
pencalonan untuk calon Direktur;
g. Tidak boleh ada hubungan keluarga sedarah
sampai dengan derajat ketiga, baik menurut garis
lurus maupun garis ke samping atau hubungan
semenda (menantu atau ipar) dengan Direktur
lain dan/atau Anggota Dewan Komisaris;
h. Tidak boleh merangkap jabatan Direksi dan
Dewan Komisaris pada perusahaan sejenis,
kecuali jabatan Dewan Komisaris pada entitas
anak.
Pedoman Kerja/Piagam Direksi
Kriteria Direksi
Dalam menjalankan peran dan fungsi pengelolaan
perusahaan serta mengelola hubungan dengan
Dewan Komisaris, Direksi mengacu pada Pedoman
Kerja Dewan Komisaris dan Direksi (Board Manual).
Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi dalam Board
Manual Perseroan mengatur diantaranya:
1. Fungsi Direksi
2. Persyaratan Direksi
3. Keanggotaan Direksi
4. Komposisi dan Independensi Direksi
5. Etika Jabatan Direksi
6. Tugas dan Wewenang Direksi
7. Pembagian Tugas Direksi
8. Pengambilan Keputusan oleh Direksi
9. Pertanggungjawaban Direksi
10. Evaluasi Kinerja Direksi
11. Program Orientasi dan Peningkatan Kapabilitas
Direksi
173Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
i. Untuk perangkapan jabatan Direksi yang tidak
termasuk dalam ketentuan butir 8 tersebut diatas
atau untuk pengecualian atas ketentuan butir 8
tersebut diatas diperlukan persetujuan Dewan
Komisaris yang selanjutnya dilaporkan pada
Rapat Umum Pemegang Saham.
j. Tidak boleh merangkap jabatan lain sebagai
pejabat dalam jabatan struktural dan fungsional
pada instansi/lembaga pemerintah pusat dan/
atau daerah dan/atau militer;
k. Tidak boleh merangkap jabatan lain yang
dapat menimbulkan benturan kepentingan
secara langsung atau tidak langsung dengan
Perusahaan dan atau yang bertentangan dengan
ketentuan peraturan perundangundangan yang
berlaku;
l. Memiliki integritas dan moral, bahwasanya yang
bersangkutan tidak pernah terlibat:
• Perbuatan rekayasa dan praktik-praktik
menyimpang dalam pengurusan di tempat
yang bersangkutan sebelumnya bekerja
sebelum pencalonan;
• Cidera janji yang dapat dikategorikan tidak
memenuhi komitmen yang telah disepakati
di tempat yang bersangkutan sebelumnya
bekerja sebelum pencalonan;
• Perbuatan yang dapat dikategorikan dapat
memberikan keuntungan kepada pribadi
calon anggota Direksi, pegawai di tempat
yang bersangkutan sebelumnya bekerja
sebelum pencalonan;
• Perbuatan yang dapat dikategorikan
sebagai pelanggaran terhadap ketentuan
yang berkaitan dengan prinsip pengurusan
perusahaan yang sehat;
m. Berwatak baik dan mempunyai kemampuan
untuk mengembangkan usaha guna kemajuan
Perusahaan;
n. Memiliki kompetensi, yaitu kemampuan dan
pengalaman dalam bidang-bidang yang
menunjang pelaksanaan tugas dan kewajiban
Direksi;
o. Memiliki akhlak dan moral yang baik;
p. Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
q. Bukan pengurus partai politik dan/atau calon/
anggota legislatif.
Persyaratan khusus Merupakan persyaratan yang disesuaikan dengan
kebutuhan dan sifat bisnis Perusahaan, antara lain:
a. Pengetahuan yang memadai dan relevan dengan
jabatannya;
b. Pengalaman dan memiliki keahlian di
persemenan;
c. Kemampuan untuk melakukan pengelolaan
strategis dalam rangka pengembangan
Perusahaan;
d. Pemahaman masalah-masalah manajemen
Perusahaan yang berkaitan dengan salah satu
fungsi manajemen;
e. Dedikasi dan menyediakan waktu sepenuhnya
untuk melakukan tugasnya.
f. Kemampuan untuk melaksanakan perbuatan
hukum dan tidak pernah dinyatakan pailit atau
menjadi anggota Direksi atau Dewan Komisaris
yang dinyatakan bersalah atau menyebabkan
suatu Perusahaan dinyatakan pailit atau orang
yang pernah dihukum karena melakukan tindak
pidana yang merugikan keuangan negara dan/
atau yang berkaitan dengan sektor
174 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Proses Nominasi Direksi
Susunan, Jumlah, Komposisi dan Dasar Pengangkatan Anggota Direksi di Sepanjang Tahun 2019
Kebijakan terkait dengan nominasi Direksi Semen
Indonesia mengacu pada Peraturan Menteri BUMN
No. PER-03/MBU/02/2015 tentang Persyaratan, Tata
Cara Pengangkatan, dan Pemberhentian Anggota
Direksi Badan Usaha Milik Negara.
Dalam peraturan disebutkan bahwa bakal calon
Direksi berasal dari:
1. Direksi BUMN;
2. Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN;
3. Talenta BUMN yang diusulkan melalui Dewan
Komisaris, terdiri atas:
• Pejabat satu tingkat di bawah Direksi atau
pejabat yang mempunyai prestasi istimewa;
• Direksi entitas anak BUMN/ Perusahaan
patungan BUMN.
4. Talenta Kementerian BUMN;
5. Sumber lain yang terdiri dari:
• Pejabat BUMN lain; dan
• Sumber lainnya. Penjaringan dilakukan oleh
Menteri, Sekretaris Menteri, Deputi Teknis,
dan/atau Deputi mencari bakal calon dengan
memperhatikan:
a. Bakal calon dan Talenta BUMN, diusulkan
melalui Dewan Komisaris/Dewan Pengawas.
Pada tahun 2019 terdapat pergantian dan
pemberhentian posisi Direktur yang disahkan di
dalam RUPS Tahunan tanggal 22 Mei 2019. Agenda
RUPST ketujuh adalah mengenai perubahan
susunan kepengurusan Direksi Perseroan,
perubahan yang terjadi adalah memberhentikan
dengan hormat Sdr. Agung Yunanto dari posisi
Direktur SDM dan Hukum untuk digantikan dengan
Sdr. Tina T. Kemala.
Tabel-tabel berikut adalah komposisi Direksi
sebelum dan sesudah RUPS Tahunan 2019:
b. Menteri, Sekretaris, Deputi Teknis, dan/atau
Deputi dapat menetapkan bakal calon dari
Talenta BUMN tanpa usulan Dewan Komisaris/
Dewan Pengawas apabila dipandang memiliki
prestasi yang baik.
c. Bakal calon dan Talenta Kementerian BUMN,
diusulkan melalui Sekretaris.
d. Bakal calon yang berasal dari Direksi, Dewan
Komisaris/Dewan Pengawas, dan/atau Sumber
Lain dapat mengajukan lamaran kepada atau
diusulkan langsung oleh Menteri, Sekretaris,
Deputi Teknis, dan/atau Deputi.
e. Penjaringan bakal calon diutamakan dari Talenta
BUMN.
Khusus untuk BUMN terbuka, bakal calon dari
Talenta BUMN harus diusulkan melalui Dewan
Komisaris. Apabila Menteri memandang terdapat
bakal calon lain yang memiliki potensi untuk menjadi
anggota Direksi, namun tidak termasuk dalam
daftar nama yang diusulkan oleh Dewan Komisaris,
Menteri dapat meminta Dewan Komisaris untuk
melakukan penilaian terhadap yang bersangkutan
dan jika memenuhi syarat agar diusulkan kepada
Menteri.
Komposisi Direksi s.d 22 Mei 2019:
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan
Hendi Prio Santoso Direktur Utama RUPST 30 April 2018 – RUPST 2023
Doddy Sulasmono Diniawan Direktur Keuangan RUPSLB 15 September 2017 - RUPST 2022
Agung Yunanto Direktur SDM dan Hukum RUPST 31 Maret 2017 – RUPST 2022
Adi Munandir Direktur Pemasaran dan Supply Chain RUPST 30 April 2018 – RUPST 2023
Fadjar Judisiawan Direktur Strategi Bisnis dan
Pengembangan Usaha
RUPSLB 15 September 2017 - RUPST 2022
Tri Abdisatrijo Direktur Enjinering dan Proyek RUPSLB 15 September 2017 - RUPST 2022
Benny Wendry Direktur Produksi RUPSLB 15 September 2017 - RUPST 2022
175Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Rangkap Jabatan Direksi
Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan dan
Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi, para
anggota Direksi tidak diperbolehkan merangkap
jabatan pengurusan dan pengawasan pada
Perusahaan sejenis, kecuali jabatan pengawasan
pada entitas anak. Untuk perangkapan jabatan
Direksi dan pengecualiannya, diperlukan
Komposisi Direktur sejak tanggal 22 Mei 2019 s.d 31 Desember 2019
Nama Jabatan Dasar Pengangkatan
Hendi Prio Santoso Direktur Utama RUPST 30 April 2018 – RUPST 2023
Doddy Sulasmono Diniawan Direktur Keuangan RUPSLB 15 September 2017 - RUPST 2022
Benny Wendry Direktur Produksi RUPSLB 15 September 2017 - RUPST 2022
Fadjar Judisiawan Direktur Strategi Bisnis dan
Pengembangan Usaha
RUPSLB 15 September 2017 - RUPST 2022
Tri Abdisatrijo Direktur Enjinering dan Proyek RUPSLB 15 September 2017 - RUPST 2022
Adi Munandir Direktur Pemasaran dan Supply Chain RUPST 30 April 2018 – RUPST 2023
Tina T. Kemala Intan Direktur SDM dan Hukum RUPST 22 Mei 2019 – RUPST 2024
Kepemilikan Saham Oleh Direksi
Seluruh anggota Direksi Perseroan tidak memiliki saham di PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
Pembelian/Penjualan Saham Direksi
Sesuai dengan Peraturan OJK No. 11/POJK.04/2017
tentang Laporan Kepemilikan atau Setiap
Perubahan Kepemilikan Saham Perusahaan
Terbuka, pada tahun 2019 terdapat transaksi saham
pada anggota Direksi Perseroan. Transaksi tersebut
telah dilaporkan kepada OJK.
Nama Jabatan Transaksi
Jumlah
Saham
Sebelum
Transaksi
Jumlah
Pembelian/
Penjualan
Harga
Saham
Jumlah
Saham
Setelah
Transaksi
Tanggal
Transaksi
Tujuan
TransaksiPelaporan
Benny
Wendry
Direktur Penjualan
saham
3500
lembar
3500 lembar
Rp12.450 0 lembar 20
September
2019
Pribadi 7 Oktober
2019
persetujuan Dewan Komisaris yang selanjutnya
dilaporkan pada RUPS.
Seluruh anggota Direksi Perseroan tidak memiliki
rangkap jabatan sebagaimana diatur dalam POJK
No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan
Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
176 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Hubungan Afiliasi Direksi
Tugas dan Wewenang
Larangan akan adanya hubungan afiliasi antar
anggota Direksi, atau Direksi dengan Dewan
Komisairs, atau Direksi dengan pemegang saham
tercantum pada Undang Undang Nomor 40
Tugas dan wewenang Direksi mencakup
diantaranya:
1. Direksi bertanggung jawab penuh dalam
melaksanakan tugas untuk kepentingan
Perusahaan. Tugas pokok Direksi adalah:
- memimpin dan mengurus Perusahaan sesuai
dengan maksud dan tujuan Perusahaan; dan
- memelihara dan mengurus kekayaan
Perusahaan.
2. Direksi bertanggung jawab untuk merumuskan
dan menetapkan visi, misi, dan nilai-nilai
perusahaan serta Rencana Jangka Panjang
Perusahaan (RJPP) dan Rencana Kerja dan
Anggaran Perusahaan (RKAP) setelah melalui
pembahasan dan persetujuan Dewan Komisaris
dan RUPS.
3. Setiap anggota Direksi wajib dengan itikad
baik dan penuh tanggung jawab menjalankan
tugasnya dan bertindak sesuai dengan
ketentuan dan ketentuan dalam Anggaran
Dasar, keputusan-keputusan yang diambil dalam
RUPS, Rencana Jangka Panjang (RJP), Rencana
Nama Jabatan
Hubungan Keuangan Dengan Hubungan Keluarga Dengan Kepemilikan
Saham
di Semen
Indonesia
Dewan
KomisarisDireksi
Pemegang
Saham
Dewan
KomisarisDireksi
Pemegang
Saham
Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak
Hendi Prio
Santoso
Direktur Utama √ √ √ √ √ √ √
Doddy
Sulasmono
Diniawan
Direktur
Keuangan
√ √ √ √ √ √ √
Benny
Wendry
Direktur
Produksi
√ √ √ √ √ √ √
Fadjar
Judisiawan
Direktur
Strategi
Bisnis dan
Pengembangan
Usaha
√ √ √ √ √ √ √
Tri
Abdisatrijo
Direktur
Enjinering dan
Proyek
√ √ √ √ √ √ √
Adi
Munandir
Direktur
Pemasaran dan
Supply Chain
√ √ √ √ √ √ √
Tina T.
Kemala
Intan
Direktur SDM
dan Hukum
√ √ √ √ √ √ √
tahun 2007 tentang perseroan terbatas dengan
tujuan menghindari adanya benturan kepentingan
sehingga Direksi akan sanggup mengambil
keputusan tanpa menrugikan Perseroan
177Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) serta
Peraturan Perundang-undangan yang berlaku
berlandaskan prinsip-prinsip GCG
4. Terkait dengan Strategi dan Rencana Kerja :
a. Menyiapkan visi, misi, tujuan, strategi dan
budaya Perusahaan.
b. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya
usaha dan kegiatan
c. Perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan
serta kegiatan usahanya.
d. Menyiapkan rencana pengembangan
Perusahaan dan Rencana Jangka Panjang
Perusahaan tepat pada waktunya.
e. Mengupayakan tercapainya sasaran-sasaran
jangka panjang yang tercantum dalam RJPP.
f. Menyiapkan pada waktunya RKAP yang
merupakan penjabaran tahunan dari RJPP
untuk selanjutnya disampaikan kepada Dewan
Komisaris untuk mendapatkan pengesahan.
g. Mengupayakan tercapainya target-target
jangka pendek yang tercantum dalam RKAP.
5. Terkait dengan Manajemen Risiko
a. Bertanggung jawab atas pelaksanaan
manajemen risiko di Perusahaan.
b. Menyusun kebijakan dan strategi manajemen
risiko secara tertulis dan komprehensif di
tingkat korporat termasuk penetapan dan
persetujuan limit risiko secara keseluruhan,
per jenis risiko dan per aktivitas fungsional
(kegiatan usaha) Perusahaan.
c. Mengembangkan budaya manajemen risiko
pada seluruh jenjang organisasi, antara lain
meliputi komunikasi yang memadai kepada
seluruh jenjang organisasi tentang pentingnya
pengendalian intern yang efektif.
d. Bertanggung jawab atas pelaksanaan
kebijakan manajemen risiko Perusahaan
secara keseluruhan, termasuk mengevaluasi
dan memberikan arahan strategi manajemen
risiko.
e. Memastikan peningkatan kompetensi sumber
daya manusia yang terkait dengan penerapan
manajemen risiko, antara lain dengan cara
menetapkan program pendidikan dan
latihan secara berkesinambungan terutama
yang berkaitan dengan sistem dan proses
manajemen risiko.
f. Melaksanakan kaji ulang secara berkala
dengan frekuensi sesuai dengan kebutuhan
Perusahaan untuk memastikan:
PKeakuratan metodologi manajemen risiko.
PKecukupan implementasi sistem informasi
manajemen risiko.
PKetepatan kebijakan, prosedur dan
penetapan limit risiko.
6. Terkait dengan pengendalian Internal:
a. Menetapkan dan mengelola sistem
pengendalian internal dalam rangka
memperoleh keyakinan yang memadai atas
tercapainya efektivitas dan efisiensi operasi,
keandalan laporan keuangan dan kepatuhan
terhadap peraturan perundang-undangan
b. Membentuk fungsi atau unit audit internal yang
bertanggungjawab melakukan assurance dan
evaluasi atas efektifitas sistem pengendalian
internal
c. Fungsi atau unit audit internal bertugas
untuk membantu Direksi dalam memastikan
tercapainya tujuan perusahaan dan
keberlanjutan kegiatan perusahaan melalui
evaluasi terhadap pelaksanaan rencana
kerja perusahaan, pemberian saran dan
rekomendasi untuk peningkatan efektivitas
pelaksanaan sistem pengendalian internal,
sistem manajemen risiko, kepatuhan terhadap
peraturan perusahaan, prinsip-prinsip GCG
dan peraturan perundang-undangan, serta
melakukan koordinasi dengan Auditor
Eksternal
d. Kepala unit audit internal bertanggungjawab
kepada Direktur Utama dan memiliki hubungan
fungsional dengan Dewan Komisaris melalui
Komite Audit.
7. Terkait dengan Hubungan Masyarakat:
a. Bertanggungjawab untuk memastikan dan
menjaga komunikasi antara perusahaan
dengan pemangku kepentingan melalui fungsi
Sekretaris Perusahaan.
b. Sekretaris Perusahaan juga bertanggungjawab
memastikan tersedianya akses informasi
secara memadai bagi pemangku kepentingan.
c. Sekretaris Perusahaan bertanggungjawab dan
melaporkan pelaksanaan tugasnya kepada
Direksi.
8. Terkait dengan Tanggungjawab Sosial
Perusahaan:
a. Menetapkan kebijakan dan program tanggung
jawab sosial perusahaan.
b. Memastikan perusahaan melakukan tanggung
jawab sosialnya secara konsisten dan
berkesinambungan
178 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
9. Direksi berhak mewakili Perusahaan di dalam dan
di luar pengadilan tentang segala hal dan dalam
segala kejadian, mengikat Perusahaan dengan
pihak lain dan pihak lain dengan Perusahaan,
serta menjalankan segala tindakan, baik yang
mengenai kepengurusan maupun kepemilikan,
akan tetapi dengan pembatasan bahwa untuk
melakukan tindakan-tindakan di bawah ini Direksi
terlebih dulu harus mendapat persetujuan dari
Dewan Komisaris.
a. menerima dan atau memberikan pinjaman
jangka menengah atau panjang serta menerima
pinjaman jangka pendek yang tidak bersifat
operasional yang melebihi jumlah tertentu yang
ditetapkan dalam Rapat Dewan Komisaris;
b. menerima pinjaman jangka pendek yang
bersifat operasional yang melebihi 10%
(sepuluh persen) sampai dengan 20% (dua
puluh persen) dari jumlah yang ditetapkan
dalam Rapat Dewan Komisaris;
c. memberikan pinjaman jangka pendek yang
melebihi dari jumlah yang ditetapkan dalam
Rapat Dewan Komisaris;
d. memberikan dan atau menjual saham
perusahaan pada pasar modal dalam rangka
pemanfaatan likuiditas yang melebihi jumlah
tertentu yang ditetapkan dalam Rencana Kerja
dan Anggaran Perusahaan;
e. mengadakan perjanjian atau kerja sama
lisensi, kontrak manajemen, sewa menyewa
aset, Kerja Sama Operasi (KSO), Bangun Guna
Serah (Build Operate Transfer/BOT), Bangun
Milik Serah (Build Own Transfer/BowT),
Bangun Serah Guna (Built Transfer Operate/
BTO) dan perjanjian-perjanjian sejenisnya
dengan badan usaha atau pihak lain sampai
dengan nilai dan/atau jangka waktu tertentu
yang ditetapkan oleh Dewan Komisaris;
f. mengambil bagian baik sebagian atau
seluruhnya atau ikut serta dalam Perusahaan dan
atau badan usaha lainnya dan atau mendirikan
perusahaan baru yang dilakukan melalui bursa
dengan memperhatikan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
g. tidak menagih lagi dan menghapuskan piutang
dari pembukuan serta persediaan barang yang
melebihi jumlah tertentu yang ditetapkan dalam
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan;
h. mengalihkan, melepaskan hak atau
menjadikan jaminan utang kurang atau sama
dengan 50% (lima puluh persen) dari harta
kekayaan berupa aktiva tetap Perusahaan,
baik dalam satu transaksi atau beberapa
transaksi yang berdiri sendiri ataupun yang
berkaitan satu sama lain;
i. melakukan transaksi yang melibatkan deviasi
secara kumulatif melebihi 10% (sepuluh persen)
sampai dengan 20% (dua puluh persen) dari
jumlah yang dianggarkan atau yang disisihkan
untuk:
Pinvestasi yang termasuk dalam anggaran
belanja modal;
Ppos biaya atau pengeluaran yang termasuk
dalam anggaran operasional atau
pendapatan dan pengeluaran (kecuali biaya
keuangan);
Ppembiayaan modal kerja jangka pendek
yang termasuk dalam anggaran keuangan;
Psemua anggaran mana termasuk dalam
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan
atau setiap perubahan dari padanya
yang disahkan dalam tahun buku yang
bersangkutan;
j. mempergunakan setiap hak yang dimiliki
oleh pemegang saham dan/atau pemegang
saham mayoritas pada setiap entitas anak
yang berusaha dalam industri semen di dalam
mana Perusahaan mempunyai penyertaan
modalnya, kecuali hal-hal yang termasuk dalam
kewenangan pemegang saham dan/atau
pemegang saham mayoritas sebagaimana
telah diatur dalam Anggaran Dasar;
k. mengikat Perusahaan sebagai penanggung
utang yang mempunyai akibat keuangan
melebihi jumlah tertentu yang ditetapkan
dalam Rapat Dewan Komisaris
10. Direksi harus mendapatkan persetujuan Rapat
Umum Pemegang Saham untuk:
a. menerima pinjaman jangka pendek yang
bersifat operasional yang jumlahnya lebih
dari 20% (dua puluh persen) dari jumlah yang
ditetapkan dalam Rapat Dewan Komisaris;
b. melakukan transaksi yang melibatkan
penyimpangan secara kumulatif melebihi
20% (dua puluh persen) dari jumlah yang
dianggarkan atau yang disisihkan untuk:
Pinvestasi yang termasuk dalam anggaran
belanja modal;
Ppos biaya atau pengeluaran yang
termasuk dalam anggaran operasional
atau pendapatan dan pengeluaran (kecuali
biaya keuangan);
179Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Ppembiayaan modal kerja jangka pendek
yang termasuk dalam anggaran keuangan;
Psemua anggaran mana termasuk dalam
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan
atau setiap perubahan dari padanya
yang disahkan dalam tahun buku yang
bersangkutan. Rapat Umum Pemegang
Saham dapat menentukan pembatasan-
pembatasan dan atau syarat-syarat lain
selain yang telah ditentukan sebagaimana
tersebut di atas.
c. Untuk menjalankan perbuatan hukum
mengalihkan, melepaskan hak atau
menjadikan jaminan utang seluruh atau
lebih dari 50% (lima puluh persen) dari harta
kekayaan bersih Perusahaan, baik dalam
satu transaksi atau beberapa transaksi yang
berdiri sendiri ataupun yang berkaitan satu
sama lain dalam 1 (satu) tahun buku, Direksi
harus mendapat persetujuan Rapat Umum
Pemegang Saham yang dihadiri atau diwakili
para pemegang saham yang memiliki paling
sedikit 3⁄4 (tiga per empat) bagian dari jumlah
seluruh saham dengan hak suara yang sah
dan disetujui oleh paling sedikit 3⁄4 (tiga per
empat) bagian dari jumlah seluruh suara yang
dikeluarkan secara sah dalam Rapat.
Apabila kuorum sebagaimana dimaksud di
atas tidak tercapai, maka dapat diadakan Rapat
kedua setelah diadakan pemanggilan Rapat
tanpa pemberitahuan untuk pemanggilan
Rapat selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari
sebelum Rapat kedua dilaksanakan, asalkan
dalam Rapat tersebut dihadiri oleh pemegang
saham yang mewakili paling sedikit 2/3 (dua
per tiga) bagian dari jumlah seluruh saham
dengan hak suara yang sah dan keputusan
disetujui oleh lebih dari 3⁄4 (tiga per empat)
bagian dari jumlah suara yang hadir dalam
Rapat.
Apabila kuorum sebagaimana dimaksud di
atas tidak tercapai, maka atas permohonan
Perusahaan, kuorum, jumlah suara untuk
mengambil keputusan, pemanggilan dan
waktu penyelenggaraan Rapat Umum
Pemegang Saham ditetapkan oleh Kepala
Eksekutif Badan Pengawas Pasar Modal
Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
11. Anggota Direksi Perusahaan tidak dapat
mewakili Perusahaan baik di dalam maupun di
luar Pengadilan, apabila:
a. terjadi Perkara di Pengadilan antara
Perusahaan dengan anggota Direksi yang
bersangkutan; atau
b. anggota Direksi yang bersangkutan
mempunyai benturan kepentingan dengan
Perusahaan.
12. Untuk menjalankan perbuatan hukum berupa
transaksi yang memuat benturan kepentingan
antara kepentingan ekonomis pribadi anggota
Direksi, Dewan Komisaris atau pemegang
saham utama dengan kepentingan ekonomis
Perusahaan, Direksi memerlukan persetujuan
Rapat Umum Pemegang Saham berdasarkan
suara setuju terbanyak dari pemegang saham
yang tidak mempunyai benturan kepentingan.
13. Dalam hal Perusahaan mempunyai kepentingan
yang bertentangan dengan kepentingan pribadi
seorang anggota Direksi, maka Perusahaan
akan diwakili oleh anggota Direksi lainnya dan
dalam hal Perusahaan mempunyai kepentingan
yang bertentangan dengan kepentingan
seluruh anggota Direksi, maka Perusahaan
akan diwakili oleh Dewan Komisaris, dan dalam
hal seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan
Komisaris mempunyai benturan kepentingan,
maka Perusahaan akan diwakili oleh pihak lain
yang ditunjuk oleh Rapat Umum Pemegang
Saham, dengan tidak mengurangi ketentuan
butir 12 tersebut diatas.
14. Direktur Utama berhak dan berwenang bertindak
untuk dan atas nama Direksi serta mewakili
Perusahaan. Dalam hal Direktur Utama tidak
hadir atau berhalangan karena sebab apapun
juga, hal mana tidak perlu dibuktikan kepada
pihak ketiga, maka Direksi akan diwakili oleh
Wakil Direktur Utama. Dalam hal Wakil Direktur
Utama tidak hadir atau berhalangan karena
sebab apapun, hal mana tidak perlu dibuktikan
kepada pihak ketiga, maka Direksi akan diwakili
oleh 2 (dua) Direktur bersama-sama.
15.Tanpa mengurangi tanggung jawabnya,
Direksi untuk perbuatan tertentu berhak pula
mengangkat seorang atau lebih sebagai wakil
atau kuasanya dengan syarat yang ditentukan
oleh Direksi dalam suatu surat kuasa khusus dan
wewenang yang demikian harus dilaksanakan
sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar
Perusahaan.
180 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Tanggung Jawab
Tanggung Jawab Direksi Secara Tanggung Renteng
Tugas dan Tangggung Jawab Masing-Masing Direksi
1. Menyusun dan menyampaikan lhkpn secara
tepat waktu sesuai peraturan perundang-
undangan yang berlaku;
2. Menetapkan kebijakan pengelolaan dan
penyampaian lhkpn di lingkungan perusahaan.
3. Menetapkan dan memastikan efektivitas
penerapan sistem pengendalian internal,
manajemen risiko, tata kelola perusahaan dan
sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing
system) di perusahaan baik menyangkut
pencegahan dan penindakan.
Dalam aspek pencegahan:
- Direksi menetapkan bersama Komisaris
Board Manual ini, Pedoman Etika Perusahaan
dan Pedoman Good Corporate Governance.
- Direksi menetapkan kebijakan, peraturan
dan prosedur operasi baku Perusahaan
Pembagian Kerja Direksi Perusahaan terdiri dari
anggota-anggota yang secara keseluruhan memiliki
kompetensi di bidang persemenan, pemasaran,
keuangan, produksi dan manajemen, masing-
Kebijakan yang diambil oleh Direksi dapat berupa
suatu kebijakan yang diambil melalui rapat direksi,
atau dapat pula merupakan kebijakan yang diambil
secara individual tanpa adanya rapat dimaksud.
Tindakan yang dilakukan oleh anggota Direksi di
(SOP), Pedoman Governance, Risk &
Compliance (GRC), Internal Control Over
Financial Reporting (ICOFR), dan Pedoman
Tatakelola ICT (Information & Communication
Technology).
Dalam aspek penindakan:
- Direksi bersama Komisaris menetapkan
sistem pengaduan/pelaporan pelanggaran
(whistleblowing system).
- Direksi menetapkan kebijakan mengenai
Displin Pegawai dan struktur penegakan
disiplin pegawai dan pejabat perusahaan.
4. Menetapkan Program Pengendalian Gratifikasi
(PPG) dan melakukan pengelolaan gratifikasi di
lingkungan Perusahaan.
masing anggota Direksi dapat melaksanakan dan
mengambil keputusan sesuai dengan pembagian
tugas dan wewenangnya, namun demikian
tanggung jawab kolegial tetap berlaku.
luar yang diputuskan oleh Rapat Direksi menjadi
tanggung jawab pribadi yang bersangkutan sampai
dengan tindakan dimaksud disetujui oleh rapat
Direksi.
181Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Program Pengenalan Perusahaan Bagi Direksi Baru
Program Pengenalan kepada Direktur yang baru
diangkat bertujuan untuk memberikan pengetahuan
mengenai Perseroan, agar dapat memahami tugas
dan tanggung jawab sebagai Direktur, proses bisnis
Perseroan, serta dapat bekerja selaras dengan
Organ Perseroan lainnya.
Sekretaris Perusahaan sebagai pelaksana Program
Pengenalan bagi Direktur yang baru diangkat,
mempersiapkan materi program pengenalan yang
meliputi Program Pengenalan Perusahaan berkaitan
dengan:
1. Pengenalan anggota komisaris dan Direksi
yang sedang menjabat
2. Pelaksanaan Prinsip-prinsip GCG
3. Gambaran kondisi perusahaan
4. Kewenangan dan perangkat pendukung
5. Tanggung jawab hukum Direksi
6. Tugas dan tanggung jawab Direksi
7. Site visit pada OpCo dan entitas anak
Pada tahun 2019 ada satu anggora Direksi baru
yang diberikan program ini yaitu Sdr. Tina T. Kemala
Intan.
Rincian tugas dan tanggung jawab masing-masing Direksi adalah sebagai berikut:
Direktur Utama
Bertugas untuk mengkoordinir anggota Direksi lainnya, agar seluruh kegiatan berjalan sesuai
visi, misi, sasaran usaha, strategi, kebijakan dan program kerja yang ditetapkan. Secara
spesifik, Direktur Utama bertanggung jawab untuk menyelaraskan seluruh inisiatif strategi
Perseroan, mengkoordinasikan tugas operasional di bidang audit internal, sumber daya
manusia, komunikasi, memastikan kepatuhan terhadap hukum dan regulasi serta mengkoordinir
manajemen risiko dan pengembangan perusahaan. Di samping itu juga mengendalikan dan
mengevaluasi penerapan prinsip-prinsip GCG dan standar etika secara konsisten dalam
Perseroan.
Direktur Keuangan
Bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan, mengendalikan dan mengevaluasi tugas
operasional di bidang keuangan, anggaran, akuntansi, memastikan penyediaan pendanaan bagi
pengembangan Perseroan dan sistem teknologi informasi.
Direktur Pemasaran &
Supply Chain
Bertanggung jawab atas bidang penjualan, distribusi dan transportasi serta pengembangan
pemasaran.
Direktur Produksi Bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan
tugas operasional bidang produksi bahan baku, produksi terak, produksi semen serta bidang
teknik, keselamatan kerja, lingkungan serta mengembangkan program efisiensi proses produksi
Direktur Enjiniring &
Proyek
Bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan
tugas operasional atas bidang pengadaan dan pengelolaan persediaan, rancang bangun, serta
penelitian & pengembangan dan menjaga jaminan mutu produk.
Direktur Sumber Daya
Manusia & Hukum
Bertanggung jawab untuk mengkoordinasikaan, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan
tugas operasional atas bidang Sumber Daya Manusia, pengelolaan aset Perusahaan dan
kepatuhan perusahaan terhadap Peraturan & Perundangan-undangan yang berlaku serta
penerapan manajemen risiko di Perusahaan.
Direktur Strategi Bisnis
dan Pengembangan
Usaha
Bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan, mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan
tugas operasional atas bidang strategi dan pengembangan bisnis perusahaan, pengelolaan
strategi investasi capex, pengembangan energi group dan pengamanan bahan baku.
182 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
No. Judul Jabatan Nama Diklat Lama Diklat Penyelenggara Tempat
Dalam Negeri :
1 Seluruh
Direksi
Direksi Program Personal Coaching 5 April Mahadibya
Nurcahyo
Chakrasana
Jakarta
2 Seluruh
Direksi
Direksi Program Konseling 9 April Mahadibya
Nurcahyo
Chakrasana
Jakarta
3 Fadjar
Judisiawan
Direktur
Strategi Bisnis &
Pengembangan
Usaha
Program Konseling 15 Juli Mahadibya
Nurcahyo
Chakrasana
Tangerang
4 Seluruh
Direksi
Direksi Program Respon Relaksasi 30 Juli Mahadibya
Nurcahyo
Chakrasana
Jakarta
5 Seluruh
Direksi
Direksi Program Konseling Aset 2 Agustus Mahadibya
Nurcahyo
Chakrasana
Jakarta
6 Tri
Abdisatrijo
Direktur Enjiniring &
Proyek
Program Leadership Coaching 13 September Mahadibya
Nurcahyo
Chakrasana
Gresik
7 Tina T.
Kemala Intan
Direktur SDM &
Hukum
The Art and Science of
Coaching-ICF Accredited Coach
Training Program Batch 1
19 - 22
September
Vanaya PT
Douna Affala
International
Sentul,
Bogor
8 Tina T.
Kemala Intan
Direktur SDM &
Hukum
The Art and Science of
Coaching-ICF Accredited Coach
Training Program Batch 2
26 - 29
September
Vanaya PT
Douna Affala
International
Sentul,
Bogor
9 Fadjar
Judisiawan
Direktur
Strategi Bisnis &
Pengembangan
Usaha
Program Leadership Coaching 25 September Mahadibya
Nurcahyo
Chakrasana
Jakarta
10 Benny
Wendry
Direktur Produksi Program Leadership Coaching 3 Oktober Mahadibya
Nurcahyo
Chakrasana
Tuban
11 Tri
Abdisatrijo
Direktur Enjiniring &
Proyek
Program Konseling 7 Oktober Mahadibya
Nurcahyo
Chakrasana
Jakarta
12 Benny
Wendry
Direktur Produksi Program Konseling 16 Oktober Mahadibya
Nurcahyo
Chakrasana
Jakarta
13 Doddy
Sulasmono
Diniawan
Direktur Keuangan Konsep kembali ke alam
dan intervensi digital serta
membangun komunitas untuk
bisnis yang berkelanjutan
24 Oktober Kementerian
BUMN
Cirebon
14 Benny
Wendry
Direktur Produksi Program Leadership Coaching 10 Desember Mahadibya
Nurcahyo
Chakrasana
Tonasa
Pendidikan dan Program Pelatihan Direksi
183Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
No. Judul Jabatan Nama Diklat Lama Diklat Penyelenggara Tempat
Luar Negeri :
1 Hendi Prio
Santoso
Direktur Utama JP Morgan 10th Annual Global
Emerging Debt Markets
Corporate Conference
25 - 28
Februari
JP Morgan
Securities
Indonesia
Miami
Florida ,
USA
2 Adi
Munandir
Direktur Pemasaran
& Supply Chain
JP Morgan 10th Annual Global
Emerging Debt Markets
Corporate Conference
25 - 28
Februari
JP Morgan
Securities
Indonesia
Miami
Florida ,
USA
3 Fadjar
Judisiawan
Direktur
Strategi Bisnis &
Pengembangan
Usaha
Asean Global Leadership
Programme
25 - 29 Maret LSE 2019 AGLP London, UK
4 Hendi Prio
Santoso
Direktur Utama The 22nd Credit Suisse Asian
Investment Conference
25 - 28 Maret Credit Suisse Hongkong
5 Adi
Munandir
Direktur Pemasaran
& Supply Chain
The 22nd Credit Suisse Asian
Investment Conference
25 - 28 Maret Credit Suisse Hongkong
6 Adi
Munandir
Direktur Pemasaran
& Supply Chain
dbAcces Asia Conference 2019 23 - 24 Mei dbAcces Singapore
7 Hendi Prio
Santoso
Direktur Utama Workshop Asia Cement
Producer Amity Club (ACPAC)
1 - 5 Juli Asia Cement
Producere
Amity Club
Tokyo &
Kyoto,
Jepang
8 Adi
Munandir
Direktur Pemasaran
& Supply Chain
Workshop Asia Cement
Producer Amity Club (ACPAC)
1 - 5 Juli Asia Cement
Producere
Amity Club
Tokyo &
Kyoto,
Jepang
9 Benny
Wendry
Direktur Produksi The 8th Annual Modular &
Prefabrication Construction
24 - 25 Juli Trueeventus Singapura
10 Tri
Abdisatrijo
Direktur Enjiniring &
Proyek
The 8th Annual Modular &
Prefabrication Construction
24 - 25 Juli Trueeventus Singapura
11 Hendi Prio
Santoso
Direktur Utama 2019 Indonesian Credit Suisse
Conference
13 - 16
Agustus
Credit Suisse Singapura
12 Adi
Munandir
Direktur Pemasaran
& Supply Chain
2019 Indonesian Credit Suisse
Conference
13 - 16
Agustus
Credit Suisse Singapura
13 Hendi Prio
Santoso
Direktur Utama World Cement Association
Conference - Innovation for
Sustainability Industri
9 - 12
September
World Cement
Association
Shanghai,
China
14 Adi
Munandir
Direktur Pemasaran
& Supply Chain
World Cement Association
Conference - Innovation for
Sustainability Industri
9 - 12
September
World Cement
Association
Shanghai,
China
15 Benny
Wendry
Direktur Produksi World Cement Association
Conference - Innovation for
Sustainability Industri
9 - 12
September
World Cement
Association
Shanghai,
China
16 Fadjar
Judisiawan
Direktur
Strategi Bisnis &
Pengembangan
Usaha
World Cement Association
Conference - Innovation for
Sustainability Industri
9 - 14
September
World Cement
Association
Shanghai,
China
17 Tina T.
Kemala Intan
Direktur SDM &
Hukum
MIT Technology Review 31 Okt - 3
November
IBM Asia Pasific Singapura
184 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi
Kinerja Dewan Komisaris dievaluasi setiap tahun
oleh Pemegang Saham dalam Rapat Umum
Pemegang Saham. Secara umum, kinerja Dewan
Komisaris ditentukan berdasarkan tugas kewajiban
yang tercantum dalam Peraturan Perundang-
undangan yang berlaku dan Anggaran Dasar
maupun amanat Pemegang Saham. Kriteria
evaluasi formal disampaikan secara terbuka
kepada Dewan Komisaris sejak pengangkatannya.
Hasil evaluasi terhadap kinerja Dewan Komisaris
secara keseluruhan dan kinerja masing-masing
anggota Dewan Komisaris secara individual akan
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam
skema kompensasi dan pemberian insentif bagi
Dewan Komisaris. Hasil evaluasi kinerja masing-
masing anggota Dewan Komisaris secara individual
merupakan salah satu dasar pertimbangan bagi
Pemegang Saham untuk pemberhentian dan/
atau menunjuk kembali anggota Dewan Komisaris
yang bersangkutan. Hasil evaluasi kinerja Dewan
Komisaris baik selaku Dewan maupun individu
merupakan sarana penilaian serta peningkatan
efektivitas Dewan Komisaris.
Prosedur Pelaksanaan Assessment Kinerja Dewan Komisaris Kinerja Dewan Komisaris dilaporkan kepada
Pemegang Saham melalui RUPS berdasarkan
Board Manual dan Rencana Kerja (Renja) Dewan
Komisaris dan Organ Pendukung Dewan Komisaris,
yang setiap awal tahun ditandatangani oleh seluruh
Dewan Komisaris Perseroan. Renja ini berisi target-
target kinerja Dewan Komisaris.
Kriteria Evaluasi Kinerja Dewan Komisaris Rapat Umum Pemegang Saham menetapkan
kriteria kinerja Dewan Komisaris maupun individu
anggota Dewan Komisaris. Kriteria evaluasi kinerja
individu Dewan Komisaris antara lain meliputi:
1. Tingkat kehadirannya dalam Rapat Dewan
Komisaris maupun rapat dengan komite-komite
yang ada.
2. Kontribusinya dalam proses pengawasan
Perseroan.
3. Keterlibatannya dalam penugasan tertentu.
4. Komitmennya dalam memajukan kepentingan
Perusahaan.
5. Ketaatan terhadap Peraturan Perundang-
undangan yang berlaku serta kebijakan
Perusahaan.
Pihak yang Melakukan Assessment Pihak yang melakukan assessment atas kinerja
Dewan Komisaris yaitu Pemegang Saham dalam
RUPS tetapi, Dewan Komisaris juga dapat melakukan
Self Assessment kinerja yang dilakukan secara
mandiri sebagai upaya untuk melakukan evaluasi
internal Dewan Komisaris mengenai sejauhmana
efektivitas pelaksanaan fungsi dan tugas Dewan
Komisaris
Penilaian Kinerja Dewan Komisaris Oleh RUPS
185Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dengan
metode Self Assessment mengacu pada Peraturan
Menteri Negara BUMN Nomor: PER-09/MBU/2012
tanggal 6 Juli 2012 tentang Penerapan Tata Kelola
Perusahaan yang Baik pada BUMN dan Keputusan
Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara
Nomor: SK-16/S.MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012
tentang Indikator/Parameter Penilaian dan Evaluasi
atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
(Good Corporate Governance) pada BUMN.
Prosedur Pelaksanaan Assessment Kinerja Dewan Komisaris Selama masa tugasnya, anggota Dewan Komisaris
akan dinilai kinerjanya. Pelaksanaan assessment
tersebut dilakukan melalui beberapa tahap, antara
lain: penyampaian dokumen yang dibutuhkan,
pengisian kuesioner oleh Dewan Komisaris dan
Direksi, wawancara, analisis oleh asesor PT Sinergi
Daya Prima (SDP) terhadap dokumen, kuesioner,
wawancara dan observasi yang dilakukan, presentasi
hasil sementara oleh SDP, dan pelaporan oleh SDP
mengenai hasil capaian dan rekomendasi terhadap
kinerja Dewan Komisaris.
Kriteria Evaluasi Kinerja Dewan Komisaris Kriteria penilaian Dewan Komisaris meliputi:
1. Pelaksanaan program pelatihan/pembelajaran
Dewan Komisaris;
2. Pembagian tugas dan penetapan faktor-faktor
yang dibutuhkan untuk mendukung pelaksanaan
tugas Dewan Komisaris;
3. Pemberian persetujuan atas rancangan RJPP
dan RKAP yang disampaikan oleh Direksi;
4. Pemberian arahan kepada Direksi atas
implementasi rencana dan kebijakan
perusahaan;
5. Pelaksanaan pengawasan terhadap Direksi
atas implementasi rencana dan kebijakan
perusahaan;
6. Pelaksanaan pengawasan terhadap pelaksanaan
kebijakan pengelolaan entitas anak/perusahaan
patungan;
7. Peran dalam pencalonan anggota Direksi,
penilaian kinerja Direksi (individu dan kolegial)
dan pengusulan tantiem/insentif kinerja Direksi;
8. Pelaksanaan tindakan terhadap potensi
benturan kepentingan yang menyangkut Dewan
Komisaris;
9. Pemantauan penerapan prinsip-prinsip Tata
Kelola Perusahaan yang Baik;
10. Penyelenggaraan rapat Dewan Komisaris dan
tingkat kehadirannya dalam rapat tersebut;
11. Terdapatnya Sekretaris Dewan Komisaris yang
mendukung pelaksanaan tugas kesekretariatan
Dewan Komisaris;
12. Terdapatnya Komite Dewan Komisaris yang
efektif.
Pihak yang Melakukan Assessment Pelaksanaan penilaian Self Assessment GCG
Dewan Komisaris pada tahun 2019 dilaksanakan
oleh PT Sinergi Daya Prima.
Penilaian Kinerja Berdasarkan Assessment GCG Aspek Dewan Komisaris dan Direksi
Hasil evaluasi terhadap kinerja Direksi secara
keseluruhan dan kinerja masing-masing anggota
Direksi merupakan sarana penilaian serta
peningkatan efektivitas Direksi sekaligus menjadi
bagian yang tidak terpisahkan dalam pemberian
skema kompensasi bagi Direksi. Keseluruhan hasil
evaluasi kinerja masing-masing anggota Direksi
merupakan salah satu dasar pertimbangan bagi
Pemegang Saham untuk pemberhentian dan/
atau menunjuk kembali anggota Direksi yang
bersangkutan setelah mendapatkan rekomendasi
dan laporan dari Dewan Komisaris
Prosedur Pelaksanaan Assessment Kinerja Direksi Kinerja Direksi dilaporkan oleh Dewan Komisaris
kepada Pemegang Saham melalui RUPS.
Kriteria Evaluasi Kinerja Direksi Kriteria evaluasi kinerja individu anggota Direksi
Perseroan sebagaimana tercantum di dalam Board
Manual antara lain meliputi:
1. Kinerja Direksi secara kolektif terhadap
pencapaian perusahaan sesuai dengan kriteria
yang ditetapkan Dewan Komisaris;
Penilaian Kinerja Direksi oleh RUPS
186 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Penilaian Kinerja Direksi dengan metode self
assessment mengacu pada Peraturan Menteri
Negara BUMN No. PER-09/MBU/2012 tanggal 6 Juli
2012 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan
yang Baik pada BUMN dan Keputusan Sekretaris
Kementerian Badan Usaha Milik Negara No. SK-16/S.
MBU/2012 tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/
Parameter Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan
Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate
Governance) pada BUMN.
Prosedur Pelaksanaan Assessment Kinerja Direksi Pelaksanaan asesmen tersebut dilakukan melalui
beberapa tahap, antara lain: penyampaian dokumen
yang dibutuhkan, pengisian kuesioner oleh Dewan
Komisaris dan Direksi, wawancara, analisis oleh
asesor PT Sinergi Daya Prima (SDP) terhadap
dokumen, kuesioner, wawancara dan observasi yang
dilakukan, presentasi hasil sementara oleh SDP, dan
pelaporan oleh SDP mengenai hasil capaian dan
rekomendasi terhadap kinerja Direksi.
Kriteria Evaluasi Kinerja Direksi Kriteria yang digunakan dalam penilaian kinerja
Direksi tersebut meliputi:
1. Pelaksanaan program pelatihan/pembelajaran
Direksi.
2. Pembagian tugas/fungsi, wewenang dan
tanggung jawab Direksi yang jelas.
3. Penyusunan perencanaan perusahaan.
4. Pemenuhan target kinerja perusahaan.
5. Pelaksanaan pengendalian operasional dan
keuangan terhadap implementasi rencana dan
kebijakan perusahaan.
6. Pelaksanaan pengurusan perusahaan sesuai
dengan Peraturan Perundang-undangan yang
berlaku dan Anggaran Dasar.
7. Pelaksanaan hubungan yang bernilai tambah
bagi perusahaan dan pemangku kepentingan.
8. Memonitor dan mengelola potensi benturan
kepentingan anggota Direksi dan manajemen di
bawah Direksi.
9. Pelaksanaan keterbukaan informasi dan
komunikasi, serta penyampaian informasi
kepada Dewan Komisaris dan Pemegang Saham
secara tepat waktu.
10. Penyelenggaraan rapat Direksi dan kehadiran
pada rapat Dewan Komisaris.
11. Penyelenggaraan pengawasan intern yang
berkualitas dan efektif.
12. Penyelenggaraan fungsi Sekretaris Perusahaan
yang berkualitas dan efektif.
13. Penyelenggaraan RUPS Tahunan dan RUPS
lainnya sesuai Peraturan Perundang-undangan.
Pihak yang Melakukan Assessment Pelaksanaan penilaian Self Assessment GCG Direksi
pada tahun 2019 dilaksanakan oleh PT Sinergi Daya
Prima sesuai dengan Peraturan Menteri Negara
BUMN No. PER-01/MBU/2011 tanggal 1 Agustus 2011
tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang
Baik pada BUMN dan perubahannya Peraturan
Menteri Negara BUMN No. PER-09/MBU/2012
tanggal 6 Juli 2012.
Penilaian Kinerja Direksi dengan Metode Self Assessment GCG
2. Pencapaian kinerja Direktur secara individual
mengacu kepada KPI yang disetujui Dewan
Komisaris;
3. Pelaksanaan prinsip-prinsip GCG baik secara
individual maupun kolegial
Pihak yang Melakukan Assessment Pihak yang melakukan Penilaian kinerja Direksi
adalah Dewan Komisaris sebagai pengawasa dan
penasihat serta Pemegang Saham dalam RUPS
berdasarkan kewajiban yang tercantum dalam
Perundang-undangan yang berlaku.
Hasil Penilaian Kinerja Direksi Sepanjang tahun 2019, Direksi telah melaksanakan
tugas kepengurusan Perseroan. Direksi dengan
itikad baik dan penuh tanggung jawab telah
menjalankan seluruh tugas yang diamanatkan,
mengelola bisnis dan urusan Perseroan dengan
tetap memperhatikan kepentingan Perseroan serta
keseimbangan kepentingan seluruh pihak yang
berkepentingan dengan aktivitas Perseroan
187Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Kebijakan Keberagaman Dewan Komisaris dan Direksi
Sesuai rekomendasi Otoritas Jasa Keuangan
yang dituangkan dalam Lampiran Surat Edaran
Otoritas Jasa Keuangan No. 32/SEOJK.04/2015
tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka
dinyatakan komposisi anggota Dewan Komisaris dan
Direksi memperhatikan keberagaman komposisi
anggota Dewan Komisaris. Keberagaman komposisi
anggota Dewan Komisaris dan Direksi merupakan
kombinasi karakteristik yang diinginkan baik dari
segi organ Dewan Komisaris dan Direksi maupun
anggota Dewan Komisaris dan Direksi secara
individu, sesuai dengan kebutuhan Perusahaan
Terbuka. Kombinasi tersebut ditentukan dengan
cara memperhatikan keahlian, pengetahuan dan
pengalaman yang sesuai pada pembagian tugas dan
fungsi jabatan Dewan Komisaris dan Direksi dalam
mencapai tujuan Perusahaan Terbuka. Dengan
demikian, pertimbangan kombinasi karakteristik
dimaksud akan berdampak dalam ketepatan proses
pencalonan dan penunjukan individual anggota
Dewan Komisaris dan Direksi ataupun Dewan
Komisaris dan Direksi secara kolegial.
Pada periode 2019, keberagaman komposisi
Dewan Komisaris dan Direksi yang tercermin dalam
pendidikan, pengalaman kerja, usia dan jenis
kelamin, dapat dilihat sebagaimana dalam tabel di
bawah ini:
Nama Jabatan UsiaJenis
KelaminPendidikan Pengalaman Kerja Keahlian
Dewan Komisaris
Soekarwo Komisaris
Utama
69
tahun
Laki-laki • Sarjana Hukum dari
Universitas Airlangga,
Surabaya
• Master Hukum dari
Universitas Surabaya,
• Doktor dari Universitas
Diponegoro, Semarang.
• Gubernur Provinsi Jawa Timur
(2015-2019)
• Gubernur Provinsi Jawa Timur
(2009-2014)
Strategi,
Manajemen
dan
Birokrasi
Nasaruddin
Umar
Komisaris
Independen
60
tahun
Laki-laki • Sarjana dari Fakultas
Syariah, IAIN Alauddin,
Ujung Pandang
• Magister dari UIN Syarif
Hidayatullah, Jakarta
• Doktor dari UIN Syarif
Hidayatullah, Jakarta
• Wakil Menteri Agama (2012-2014)
• Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam
Depertemen Agama (2006-2012)
Birokrasi,
Keagamaan
dan Etika
Mochamad
Choliq
Komisaris
Independen
67
tahun
Laki-laki • Sarjana Teknik dari
Institut Teknologi Sepuluh
Nopember (ITS), Surabaya
• Magister Manajemen dari
STM Prasetya Mulya
• Direktur Utama PT Waskita Karya
(2008-2018)
• Direktur PT Adhi Karya (2001-2006)
Manajemen
Bisnis
Industri
Konstruksi
Sony
Subrata
Komisaris 54
tahun
Laki-laki • Bachelor of Commerce,
Marketing Major dari The
University of New South
Wales, Sydney, Australia
• Direktur Utama PT Adiriasindo
(1995)
• Komisaris Independen PT Ciputa
Surya Tbk (1999-2003)
• Ketua Umum Yayasan Bangsa (1997-
1999)
Manajemen
Bisnis dan
Pemasaran
188 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Nama Jabatan UsiaJenis
KelaminPendidikan Pengalaman Kerja Keahlian
Astera
Primanto
Bhakti
Komisaris 52
tahun
Laki-laki • Sarjana Ekonomi
jurusan Manajemen dari
Universitas Jenderal
Soedirman, Purwokerto
• Magister di bidang
Taxation dari University of
Denver, Amerika Serikat
• Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang
Kebijakan Penerimaan Negara
(2015-2017)
• Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang
Penerimaan Negara (2015)
• Kepala Pusat Kebijakan Pendapatan
Negara-Badan Kebijakan Fiskal
(2012-2015)
Keuangan,
Fiskal dan
Ekonomi
Hendrika
Nora Osloi
Sinaga
Komisaris 49
tahun
Perempuan • Sarjana Teknik Kimia
Fakultas Teknologi Industri
dari Institut Teknologi
Bandung
• Magister Manajemen,
Program Pasca Sarjana
Fakultas Ekonomi,
Universitas Indonesia
• Komisaris PT Perusahaan Gas
Negara (Persero) Tbk (2016-2018)
• Komisaris PT Pengelola Aset Negara
(Persero) Tbk (2014-2016)
• Komisaris PT BTDC (Persero) (2011-
2014)
Manajemen
Bisnis
Lydia
Silvanna
Djaman
Komisaris 51
tahun
Perempuan • Sarjana Hukum dari
Universitas Sebelas Maret,
Solo
• S2 Law School University
of Technology, Sydney
• S3 Hukum di Universitas
Pelita Harapan,
Tangerang.
• Asisten Deputi Bidang
Perekonomian, Kementerian
Sekretariat Negara (25 Agustus
2015-12 Februari 2018)
• Asisten Deputi Perundang-
undangan Bidang Perekonomian,
Kementerian Sekretariat Negara (15
Oktober 2012 - 25 Agustus 2015)
• Staf Ahli Menteri Sekretaris Negara
Bidang Hukum dan HAM (26 Juli
2012 – 15 Oktober 2012)
• Asisten Deputi Bidang Prasarana,
Riset, Teknologi dan Sumber
Daya Alam Bidang Perekonomian,
Sekretariat Negara (2 Mei 2011 – 26
Juli 2012)
Hukum
Nama Jabatan Usia Jenis
Kelamin
Pendidikan Pengalaman Kerja
Direksi
Hendi Prio
Santoso
Direktur Utama 53
tahun
Laki-laki • Sarjana Business
Administration (BBA)
Finance and Economics
(double majors) dari
University of Houston,
Texas, Amerika Serikat
• Magister Jurusan Ekonomi
dari The University of Texas,
Austin, Amerika Serikat
• Direktur Utama PT Perusahaan Gas Negara
(Persero) Tbk (2008-04 Mei 2017)
• Direktur Keuangan PT Perusahaan Gas
Negara (Persero) Tbk (2007-2008)
• Direktur Investment Banking PT JP Morgan
Securities Indonesia (2001-2007).
Doddy
Sulasmono
Diniawan
Direktur
Keuangan
53
tahun
Laki-laki • Sarjana Ekonomi
Manajemen dari Universitas
Katolik Parahyangan,
Bandung
• Magister Manajemen
Keuangan dari Universitas
Padjadjaran, Bandung
• Direktur Keuangan & SDM PT Rekayasa
Industri (April 2016-2017)
• Executive Vice President-CEO Jakarta Kota
Region Office PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. (Jan-Mar 2016)
• Executive Vice President-Division Head of
Corporate Business Risk PT Bank Negara
Indonesia (Persero) Tbk. (Jun-Desember
2015)
189Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Nama Jabatan Usia Jenis
Kelamin
Pendidikan Pengalaman Kerja
Benny
Wendry
Direktur Produksi 50
tahun
Laki-laki • Sarjana Teknik Kimia dari
Institut Teknologi Bandung
• Magister Manajemen dari
Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta
• Direktur Utama PT Semen Padang
(November 2014-2017)
• Direktur Keuangan PT Semen Padang (Juli
2014-Oktober 2014)
• Direktur Komersial PT Semen Padang (Juni
2011-2014).
Fadjar
Judisiawan
Direktur Strategi
Bisnis dan
Pengembangan
Usaha
48
tahun
Laki-laki • Sarjana Teknik dari
Institut Teknologi Sepuluh
Nopember, Surabaya
• Magister Manajemen dari
Universitas Gadjah Mada,
Yogyakarta
• Plt Deputi Bidang Usaha Konstruksi, Sarana
dan Prasarana Perhubungan Kementerian
BUMN (2017)
• Asisten Deputi Bidang Usaha Konstruksi,
Sarana dan Prasarana Perhubungan
Kementerian BUMN (2015-2017)
• Asisten Deputi Usaha Jasa Konstruksi
Kementerian BUMN (2014-2015)
• Asisten Deputi Riset & Informasi
Kementerian BUMN (2013-2014)
Tri
Abdisatrijo
Direktur
Enjinering dan
Proyek
52
tahun
Laki-laki • Sarjana Teknik Kimia dari
Institut Teknologi Sepuluh
Nopember, Surabaya tahun
1992.
• Direktur Komersial PT Semen Tonasa
(Agustus 2014- 2017)
• General Manager Energi, Material dan
Lingkungan PT Semen Indonesia (Persero)
Tbk (Februari-Juli 2014)
• General Manager Project Specialist OOTC
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (2013-
2014)
• General Manager Perencanaan Teknik PT
Semen Tonasa (Januari 2012-Februari 2013).
Adi
Munandir
Direktur
Pemasaran dan
Supply Chain
38
tahun
Laki-laki • Sarjana Teknik dari
Universitas Indonesia,
Jakarta
• Master of Management
Science, Universitas
Indonesia0
• Group Head of Marketing, PT Perusahaan
Gas Negara (Persero) Tbk 2016 - 2018.
• Komisaris PT Solusi Energy Nusantara (2017-
2018)
• Head of Strategic Management Division,
PT Perusahaan Gas Negara (Persero)Tbk
(2015-2016)
• Executive Officer - Strategic Management
Office, PT Perusahaan Gas Negara (Persero)
Tbk (2013 - 2015).
Tina T.
Kemala
Intan
Direktur SDM dan
Hukum60
tahun
Perempuan • Sarjana Psikologi dari
Universitas Padjajaran
Bandung tahun 1985
• HR Expert, GIZ – Paricipant (2015-2016)
• Direktur SDM, Umum & TI PT Angkasa Pura
II (2017-2019)
190 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
Dalam pemberian remunerasi bagi Dewan Komisaris
dan Direksi, Semen Indonesia mengedepankan
prinsip kehati-hatian serta mengacu pada peraturan
perundangan yang berlaku. Semen Indonesia
mengacu kepada Peraturan Menteri BUMN No.
PER-04/MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan
Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan
Prosedur Pengusulan dan Penetapan
Penetapan besaran remunerasi anggota Dewan
Komisaris ditetapkan setiap tahun dalam RUPS
bersamaan dengan penetapan besaran remunerasi
Direksi. Besaran remunerasi anggota Dewan
Komisaris diusulkan dalam RUPS, didasarkan atas
capaian kinerja Dewan Komisaris sesuai hasil
analisa dan rekomendasi Komite Nominasi dan
Remunerasi (KNR).
Dalam menyusun dasar penetapan dan
rekomendasi besaran remunerasi yang kredibel,
KNR selalu melibatkan konsultan independen.
Dengan dukungan database yang kuat dari survei
pasar pada perusahaan sejenis dan sekelas
Perseroan dan mempertimbangkan arahan KNR,
konsultan independen menyusun beberapa faktor
utama dalam mengusulkan besaran remunerasi
Komisaris dan Direksi.
Dewan Komisaris dan Direksi menerima remunerasi
tetap dan tidak tetap yang terdiri atas honorarium/
gaji, tunjangan, dan fasilitas lainnya yang dibayarkan/
diberikan bulanan, serta tantiem sebagai insentif
kinerja tahunan, yang jumlahnya direkomendasikan
oleh Komite Nominasi dan Remunerasi, dan diputuskan
oleh pemegang saham dalam RUPS Tahunan.
KNR
RUPS
-
DK
• Mendapatkan masukan konsultan independen dalam menetapkan dasar penentuan remunerasi
• Konsultan independen memberi masukan berdasarkan:
- Peraturan Menteri BUMN No. PER-04/MBU/2014 tanggal 10 Maret 2014
- Peraturan Menteri BUMN No. PER-02/MBU/06/2016 tanggal 20 Juni 2016
- Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/MBU/06/2017 tanggal 19 Juni 2017
- Peraturan Menteri BUMN No. PER-06/MBU/06/2018 tanggal 4 Juni 2018
- Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/MBU/05/2019 tanggal 31 Mei 2019
- Survei remunerasi industri sejenis
- Keberhasilan memitigasi risiko
- Kemampuan Perseroan, kompetensi dan pengalaman
• Mengusulkan dasar dan besaran remunerasi kepada Dewan Komisaris
• Honorarium/gaji dan tantiem Dewan Komisaris dan Direksi
• Membahas usulan KNR dan mengusulkan besaran remunerasi kepada Rapat Umum Pemegang Saham
• Melimpahkan ketentuan penetapan honorarium/gaji dan tantiem kepada Dewan Komisaris
setelah mendapatkan persetujuan Pemegang Saham Seri A
KNR
Pengawas Badan Usaha Milik Negara sebagaimana
terakhir diubah dengan Peraturan Menteri BUMN
No. PER-01/MBU/05/2019 tentang Perubahan
Keempat atas Peraturan Menteri BUMN tentang
Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan
Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN.
191Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Struktur Remunerasi
Indikator Penetapan Remunerasi
Remunerasi untuk anggota Komisaris dapat
berbeda sesuai dengan tugas dan tanggung jawab
setiap Komisaris. Jumlah total remunerasi yang
diterima oleh anggota Dewan Komisaris dilaporkan
oleh perusahaan dalam RUPS. Besaran tantiem
yang diberikan kepada anggota Komisaris maupun
Direksi ditetapkan sesuai dengan kinerja Perseroan
dan ketercapaian KPI untuk Komisaris maupun
Direksi.
Penetapan remunerasi mengacu pada ketentuan
sebagaimana termuat dalam Peraturan Menteri
Badan Usaha Milik Negara Nomor: PER-04/MBU/2014
tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi,
Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN
sebagaimana terakhir diubah dengan Peraturan
Menteri BUMN No. PER/01/MBU/05/2019 tentang
Dalam menetapkan indikator remunerasi Dewan
Komisaris dan Direksi, Perseroan mengacu kepada
Peraturan Menteri BUMN No. PER-04/MBU/ 2014
sebagaimana telah diubah beberapa kali dan
terakhir diubah dengan Peraturan Menteri BUMN
No. PER/01/MBU/05/2019 tentang Perubahan
Keempat Atas Peraturan Menteri BUMN tentang
Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan
Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN dengan
memperhatikan sebagai berikut:
1. Faktor skala usaha
2. Faktor kompleksitas usaha
3. Tingkat inflasi
4. Kondisi dan kemampuan keuangan Perusahaan
5. Faktor - faktor lain yang relevan, serta tidak boleh
bertentangan dengan Peraturan Perundang-
undangan
Perubahan Keempat Atas Peraturan Menteri BUMN
No. 04/MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan
Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan
Pengawas. Berdasarkan Peraturan Menteri BUMN
tersebut, prinsip penetapan penghasilan Dewan
Komisaris dan Direksi ditetapkan oleh RUPS, dimana
komponennya terdiri dari:
a. Gaji/Honorarium;
b. Tunjangan;
c. Fasilitas; dan
d. Tantiem/Insentif Kinerja.
Pemberian remunerasi kepada setiap anggota
Dewan Komisaris dan Direksi dilaksanakan
berdasarkan hasil RUPS Tahunan.
Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi mengacu
pada indikator-indikator sebagai berikut:
1. Remunerasi diberikan dalam hal perusahaan
memperoleh keuntungan dalam tahun buku
yang bersangkutan;
2. Remunerasi diberikan dengan mengacu pada
perkembangan pasar industri konstruksi;
3. Remunerasi diberikan melalui hasil pengukuran
kinerja Dewan Komisaris dan Direksi yang sesuai
dengan tugas dan tanggung jawab;
4. Kinerja keuangan dan pencapaian Key
Performance Indicator (KPI) Perseroan;
5. Prestasi kerja individu;
6. Kewajaran dengan peer perseroan lainnya;
7. Besaran honorarium/gaji dan tantiem yang
diterima adalah:
a. Komisaris Utama 45% dari Direktur Utama.
b. Anggota Dewan Komisaris 90% dari
Komisaris Utama.
c. Direktur Utama 100%.
d. Direktur yang membidangi Sumber Daya
Manusia 90% dari Direktur Utama
e. Anggota Direksi lainnya 85% dari Direktur
Utama
192 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Jumlah Nominal/Komponen Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
Pada tahun 2019, secara lebih rinci remunerasi masing-masing Dewan Komisaris dan Direksi yang telah terealisasi
dapat disampaikan, sebagai berikut:
Rapat Dewan Komisaris dan Direksi
Sepanjang tahun 2019, Dewan Komisaris Semen Indonesia melaksanakan rapat internal Dewan Komisaris
sebanyak 12 (dua belas) kali. Adapun agenda dan tingkat kehadiran Dewan Komisaris dalam rapat adalah sebagai
berikut:
Rapat Dewan Komisaris
No Tanggal Rapat Agenda Rapat Dewan Komisaris Anggota Komite
1 24 Januari 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex
Perseroan Per Desember 2018
b. Dan lain-lain.
• Sutiyoso
• Mochamad Choliq
• Wahyu Hidayat
• Sony Subrata
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Syafrizal
• Irham Dilmy
• Ninda E. Djohaeri
*) termasuk Dewan Komisaris dan Direksi yang masa jabatannya berakhir pada tanggal 22 Mei 2019**) termasuk Dewan Komisaris dan Direksi yang menjabat pada tahun 2018
No Jenis Penghasilan/Fasilitas
Dewan Komisaris Direksi
Jumlah Orang
Rp (Juta)Jumlah Orang
Rp (Juta)
1 Gaji/ Honorarium* 9 8,986 8 19,188Tunjangan Transportasi* 9 1,797 - -Tunjangan Perumahan* - - 8 2,338Tunjangan Hari Raya* 9 971 8 1,833Tantiem** 9 24,053 8 50,947
2 Fasilitas Lain dalam bentuk natura
Perumahan (Tidak dapat dimiliki)
Transportasi (Tidak dapat dimiliki)
Asuransi Purna Jabatan (Tidak dapat dimiliki)* 9 2,260 7 4,148Asuransi Kesehatan (Tidak dapat dimiliki)
Jumlah Remunerasi Jumlah Komisaris Jumlah Direksi
Di atas Rp2 miliar 7* 9 (*dan**)Di atas Rp1 miliar - Rp2 miliar 4** -Di atas Rp300 juta - Rp1 miliar - -Rp300 juta ke bawah - -
193Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
No Tanggal Rapat Agenda Rapat Dewan Komisaris Anggota Komite
2 22 Februari 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex
Perseroan per Januari 2019;
b. Dan lain-lain.
• Sutiyoso
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Wahyu Hidayat
• Sony Subrata
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Syafrizal
• Irham Dilmy
• Ninda E. Djohaeri
3 19 Maret 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex
Perseroan per Februari 2019;
b. Mengundang Direksi & Konsultan
Korn Fery)
c. Persiapan RUPST PT Semen
Indonesia (Persero) Tbk
(pembahasan Capaian KPI
Perseroan 2018 dan Usulan
Remunerasi);
d. Dan lain-lain.
• Sutiyoso
• Mochamad Choliq
• Wahyu Hidayat
• Sony Subrata
• Astera Primanto Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Syafrizal
• Irham Dilmy
• Ninda E. Djohaeri
4 29 April 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex
Perseroan Q1 (triwulan1) 2019;
b. BOC mengundang Direktur SDM
dan Direktur SBPU, terkait surat
Direksi No. 3601 re. Permohonan
Persetujuan Perubahan
Susunan Dekom & Direksi Anak
Perusahaan.
• Sutiyoso
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Wahyu Hidayat
• Astera Primanto Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Syafrizal
• Fritz Bonar Panggabean
• Dedi Kusnendar
• Irham Dilmy
• Ninda E. Djohaeri
Direktur:
• Direktur SDM
• Direktur SBPU
5 17 Mei 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex
Perseroan bulan April 2019;
b. Dan lain-lain
• Sutiyoso
• Mochamad Choliq
• Wahyu Hidayat
• Sony Subrata
• Astera Primanto Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Fritz Bonar Panggabean
• Dedi Kusnendar
• Irham Dilmy
• Ninda E. Djohaeri
6 26 Juni 2019 a. Program Pengenalan Komisaris
Baru yang ditetapkan dalam
RUPST 22 Mei 2019;
b. Highlight Kinerja & Capex
Pereroan bulan Mei 2019;
c. Penetapan Komite-komite
dilingkungan Dewan Komisaris;
d. Persetujuan Dewan Komisaris
untuk Kepala Internal Audit;
e. Dan lain-lain.
• Soekarwo
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Sony Subrata
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Fritz Bonar Panggabean
• Dedi Kusnendar
• Irham Dilmy
• Edi Eko Cahyono
• Ninda E. Djohaeri
7 18 Juli 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex
Perseroan Semester I/2019;
b. Dan lain-lain.
• Soekarwo
• Mochamad Choliq
• Sony Subrata
• Astera Primanto Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Lydia Silvanna Djaman
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Agus Waluyo
• Dedi Kusnendar
• Irham Dilmy
• Edi Eko Cahyono
• Ninda E. Djohaeri
194 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
No Tanggal Rapat Agenda Rapat Dewan Komisaris Anggota Komite
8 21 Agustus 2019 a. Tindak Lanjut Rapat Bulan Lalu;
b. Evaluasi Kinerja & Capex
Perseroan bulan Juli 2019.
c. Dan lain-lain
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Lydia Silvanna Djaman
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Fritz Bonar Panggabean
• Dedi Kusnendar
• Irham Dilmy
• Edi Eko Cahyono
9 18 September 2019 a. Tindak Lanjut Rapat Bulan Lalu;
b. Evaluasi Kinerja & Capex
Perseroan bulan Agustus 2019;
c. Dan lain-lain
• Soekarwo
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Sony Subrata
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Fritz Bonar Panggabean
• Agus Waluyo
• Dedi Kusnendar
• Edi Eko Cahyono
10 28 Oktober 2019 a. Tindak Lanjut Rapat Bulan Lalu;
b. Evaluasi Kinerja & Capex
Perseroan September 2019
(Q3-2019), termasuk Lapaoran
Keuangan Triwulan III/2019;
c. Pembahasan Draft Rencana Kerja
& Anggaran Dekom 2020;
d. Monitoring Tindak Lanjut Hasil
Audit (Internal/Eksternal);
e. Monitoring Tindak Lanjut
Assesment GCG.
f. Dan lain-lain
• Soekarwo
• Mochamad Choliq
• Sony Subrata
• Astera Primanto Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Lydia Silvanna Djaman
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Fritz Bonar Panggabean
• Agus Waluyo
• Dedi Kusnendar
• Edi Eko Cahyono
11 19 November 2019 a. Tindak Lanjut Rapat Bulan Lalu;
b. Evaluasi Kinerja & Capex
Perseroan Oktober 2019;
c. Pembahasan Draft Rencana Kerja
& Anggaran Dekom 2020;
d. Monitoring Pending Matters
Dekom;
e. Monitoring Tindak Lanjut
Assesment GCG.
f. Dan lain-lain
• Soekarwo
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Sony Subrata
• Astera Primanto Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Lydia Silvanna Djaman
Komite :
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Fritz Bonar Panggabean
• Agus Waluyo
• Dedi Kusnendar
• Edi Eko Cahyono
12 11 Desember 2019 a. Highlight Evaluasi Kinerja &
Capex Perseroan November
2019;
b. Briefing Evaluasi GCG Dekom;
c. Evaluasi Usulan RKAP 2020;
d. Dan lain-lain.
• Soekarwo
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
Komite :
• Elok Tresnaningsih
• MZ. Abidin
• Agus Waluyo
• Dedi Kusnendar
• Edi Eko Cahyono
195Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Dewan Komisaris dan Direksi adalah organ
perusahaan yang berkedudukan setara di hadapan
hukum. Hubungan kerja yang baik antara Dewan
Komisaris dengan Direksi merupakan salah satu
hal yang sangat penting agar masing-masing organ
tersebut dapat bekerja sesuai fungsinya masing-
masing denga efektif dan efisien.
• Rapat Direksi yang mengundang Dewan
Komisaris dan atau pihak lain dilaksanakan
sedikitnya dua kali dalam setahun (semesteran
dan tahunan) dan didasarkan pada prinsip-
prinsip GCG yakni Transparansi, Akuntabilitas,
Responsibilitas, Independensi, dan Kewajaran
(TARIK).
• Direksi dapat mengundang Dewan Komisaris
atau salah satu anggota Dewan Komisaris
untuk menjelaskan, memberikan masukan atau
melakukan diskusi terhadap suatu permasalahan
sebagai bahan bagi Direksi untuk menjalankan
fungsinya.
Rapat Gabungan
No Tanggal Rapat Agenda Rapat Dewan Komisaris Direksi
1 24 Januari 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex Perseroan
Desember 2018
b. Progres Integration Management Office
(IMO);
c. Cost Leadership (Supply chain, Energi,
Logistik dan Bahan Baku Penolong);
d. Dan Lain-lain
• Sutiyoso
• Mochamad Choliq
• Wahyu Hidayat
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Sony Subrata
• Hendi Prio Santoso
• Fadjar Judisiawan
• Doddy Sulasmono
Diniawan
• Benny Wendry
• Agung Yunanto
• Tri Abdisatrijo
• Adi Munandir
2 22 Februari 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex Perseroan per
Januari 2019;
b. Progres Integration Management Office
(IMO);
c. Cost Leadership (Supply chain, Energi,
Logistik dan Bahan Baku Penolong);
d. Dan Lain-lain
• Sutiyoso
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Wahyu Hidayat
• Sony Subrata
• Hendi Prio Santoso
• Fadjar Judisiawan
• Benny Wendry
• Agung Yunanto
• Tri Abdisatrijo
• Adi Munandir
3 19 Maret 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex Perseroan per
Februari 2019;
b. Progres Integration Management Office
(IMO);
c. Cost Leadership (Supply chain, Energi,
Logistik dan Bahan Baku Penolong);
d. Persiapan RUPST PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk;
e. Dan Lain-lain
• Sutiyoso
• Mochamad Choliq
• Wahyu Hidayat
• Sony Subrata
• Astera Primanto
Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Hendi Prio Santoso
• Fadjar Judisiawan
• Doddy Sulasmono
Diniawan
• Benny Wendry
• Tri Abdisatrijo
4 29 April 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex Perseroan Q1
(Triwulan1) 2019.
b. Progres Integration Management Office
(IMO) & Cost Leadership;
c. Persiapan RUPST PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk;
d. PUB Obligasi tahap 2
e. Dan Lain-lain
• Sutiyoso
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Wahyu Hidayat
• Astera Primanto
Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Fadjar Judisiawan
• Doddy Sulasmono
Diniawan
• Benny Wendry
• Agung Yunanto
• Tri Abdisatrijo
• Adi Munandir
196 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
No Tanggal Rapat Agenda Rapat Dewan Komisaris Direksi
5 17 Mei 2019 a. Evaluasi Kinerja Perseroan & Capex per
April 2019 (Highlight);
b. Progress Integration Management Office
(IMO) & Cost Leadership;
c. Penjelasan Agenda RUPS untuk Dividen;
d. Gladiresik RUPST PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk;
e. Dan lain-lain.
• Sutiyoso
• Mochamad Choliq
• Wahyu Hidayat
• Sony Subrata
• Astera Primanto
Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Fadjar Judisiawan
• Doddy Sulasmono
Diniawan
• Benny Wendry
• Agung Yunanto
• Tri Abdisatrijo
• Adi Munandir
6 26 Juni 2019 a. Program Pengenalan Direksi & Komisaris
Baru yang ditetapkan dalam RUPST 2
Mei 2019 (Presentasi tentang PT Semen
Indonesia (Persero) Tbk oleh Direksi;
b. Highlight Kinerja & Capex Perseroan bulan
Mei 2019;
c. Update Integration Management Office
(IMO) & Cost Leadership;
d. Dan lain-lain.
• Soekarwo
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Sony Subrata
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Hendi Prio Santoso
• Fadjar Judisiawan
• Doddy Sulasmono
Diniawan
• Benny Wendry
• Tri Abdisatrijo
• Adi Munandir
• Tina T. Kemala Intan
7 18 Juli 2019 a. Evaluasi Kinerja Perseroan Semester
1-2019;
b. Progess Integration Management Office
(IMO) & Cost Leadership;
c. Dan lain-lain
• Soekarwo
• Mochamad Choliq
• Sony Subrata
• Astera Primanto
Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Lydia Silvanna
Djaman
• Hendi Prio Santoso
• Fadjar Judisiawan
• Doddy Sulasmono
Diniawan
• Benny Wendry
• Tri Abdisatrijo
• Adi Munandir
• Tina T. Kemala Intan
8 21 Agustus 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex Perseroan bulan
Juli 2019;
b. Progess Integration Management Office
(IMO) & Cost Leadership;
c. Dan lain-lain
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Astera Primanto
Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Lydia Silvanna
Djaman
• Fadjar Judisiawan
• Doddy Sulasmono
Diniawan
• Benny Wendry
• Adi Munandir
• Tina T. Kemala Intan
9 18 September
2019
a. Evaluasi Kinerja & Capex Perseroan bulan
Agustus 2019;
b. Progess Integration Management Office
(IMO) & Cost Leadership;
Rapat Khusus :
a. Paparan Direksi mengenai “Brand
Switching”;
b. Persetujuan Revisi RKAP 2019;
c. Paparan Kronologis Holcim;
d. Dan lain-lain.
• Soekarwo
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Sony Subrata
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Hendi Prio Santoso
• Fadjar Judisiawan
• Doddy Sulasmono
Diniawan
• Benny Wendry
• Tri Abdisatrijo
• Adi Munandir
• Tina T. Kemala Intan
197Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
No Tanggal Rapat Agenda Rapat Dewan Komisaris Direksi
10 28 Oktober 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex Perseroan
bulan September 2019 (termasuk Laporan
Keuangan Triwulan III/2019);
b. Progess Integration Management Office
(IMO) & Cost Leadership;
c. Dan lain-lain
• Soekarwo
• Mochamad Choliq
• Sony Subrata
• Astera Primanto
Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Lydia Silvanna
Djaman
• Hendi Prio Santoso
• Fadjar Judisiawan
• Doddy Sulasmono
Diniawan
• Benny Wendry
• Tri Abdisatrijo
• Adi Munandir
• Tina T. Kemala Intan
11 19 November 2019 a. Evaluasi Kinerja & Capex Perseroan bulan
Oktober 2019;
b. Progess Transformation Management
Office (TMO) (d/h IMO & Cost Leadership);
c. Dan Lain-lain
• Soekarwo
• Mochamad Choliq
• Astera Primanto
Bhakti
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Lydia Silvanna
Djaman
• Hendi Prio Santoso
• Fadjar Judisiawan
• Doddy Sulasmono
Diniawan
• Benny Wendry
• Tri Abdisatrijo
• Adi Munandir
• Tina T. Kemala Intan
12 11 Desember 2019 a. Highlight Evaluasi Kinerja & Capex
Perseroan bulan November 2019;
b. Pengesahan Dewan Komisaris atas RKAP
2020;
c. Dan Lain-lain.
• Soekarwo
• Nasaruddin Umar
• Mochamad Choliq
• Hendrika Nora Osloi
Sinaga
• Hendi Prio Santoso
• Fadjar Judisiawan
• Doddy Sulasmono
Diniawan
• Benny Wendry
• Tri Abdisatrijo
• Adi Munandir
• Tina T. Kemala Intan
Tingkat Kehadiran Dewan Komisaris dalam Rapat Dewan Komisaris
No Nama JabatanKehadiran
Periode
Jumlah Rapat dan % Kehadiran
BOC
Internal%
BOC-
BOD% Khusus %
1 Sutiyoso Komisaris Utama Jan – Mei 2019 5 100 5 100 - -
2 Soekarwo Komisaris Utama Jun – Des 2019 6 86 6 86 1 1003 Nasaruddin Umar Komisaris
Independen
Jan – Des 2019 5 42 6 50 1 100
4 Mochamad Choliq Komisaris
Independen
Jan – Des 2018 12 100 12 100 1 100
5 Wahyu Hidayat Komisaris Jan – Mei 2019 5 100 5 100 - -6 Sony Subrata Komisaris Jan – Des 2019 8 67 8 67 1 1007 Astera Primanto
Bhakti
Komisaris Jan – Des 2019 7 58 7 58 - -
8 Hendrika Nora Osloi
Sinaga
Komisaris Jan – Des 2019 11 92 11 92 1 100
9 Lydia Silvanna
Djaman
Komisaris Jun – Des 2019 4 57 4 57 - -
198 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Rapat Direksi
Rapat Direksi minimal diselenggarakan setiap bulan
dan dapat diadakan setiap waktu bila diperlukan
dengan bertempat di kantor atau tempat kegiatan
usaha utama didalam wilayah Republik Indonesia.
Seluruh keputusan yang diambil didalam rapat akan
dibuatkan risalah oleh Sekretaris perusahaan dan
No Tanggal Rapat Agenda Rapat Direksi
1 15 Januari 2019 1. Kinerja Desember 2019 dan Prognose 2019
2. Progress IMO & Cost Transformation
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Agung Yunanto
2 19 Februari 2019 1. Pembahasan Agenda Rapat BOC - BOD
(22/02/2019)
a. Evaluasi Kinerja & Capex Januari 2019
b. Progres Integration Management Office
c. Cost Leadership (supply chain, energi, logistik &
bahan baku penolong)
2. Inbreng Aset Perusahaan
3. Progress BTG
• Hendi Prio Santoso
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Agung Yunanto
3 21 Februari 2019 1. Pembahasan Agenda Rapat BOC - BOD
(22/02/2019)
2. Progres Integration Management Office (IMO)
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Agung Yunanto
4 13 Maret 2019 1. RUPST SI (Persiapan, Timeline, Mata Acara)
2. Evaluasi Kinerja Februari 2019
3. Update Agenda Direksi
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Agung Yunanto
5 18 Maret 2019 1. Pembahasan Agenda Rapat BOC - BOD
(19/03/2019)
a. Evaluasi Kinerja & Capex Februari 2019
b. Progres Integration Management Office
c. Cost Leadership (supply chain, energi, logistik
& bahan baku penolong)
2. Inbreng Aset Perusahaan
3. Progress BTG
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Agung Yunanto
ditandatangani Ketua Rapat dan salah satu anggota
Direksi atau disahkan oleh Notaris.
Sepanjang tahun 2019, Direksi Perseroan telah
menyelenggarakan 24 (dua puluh empat) kali rapat
internal dengan rincian sebagai berikut
199Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
NoTanggal
RapatAgenda Rapat Direksi
6 9 April 2019 1. Laporan Progress Tim IMO & IBM
2. Komite SDM
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
7 16 April 2019 1. Evaluasi Kinerja Maret 2019 – Rapat BOC-BOD
(23/04/2019)
a. (Keuangan, Pemasaran, Produksi, Capex,
Progres IMO)
2. Progres Pelabuhan SBI Tuban
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
8 3 Mei 2019 1. RUPST SI 2019
2. RUPST Anak Perusahaan 2019
3. Pemasaran (Push Promo, Rerouting, Brand
Strategy)
• Hendi Prio Santoso
• Doddy SulasmonoDiniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
9 14 Mei 2019 1. Laporan Program BERANI – AT Kearney
2. Evaluasi Kinerja April 2019 – Rapat BOC-BOD
(17/05/2019)
a. (Evaluasi Kinerja & Capex April 2019
(Highlight), Progres IMO, Dividen)
3. Update Progress Persiapan RUPST SI 2019
4. Komite SDM
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
10 25 Juni 2019 1. AT Kearney - TMO
2. Pembahasan Agenda Rapat BOC-BOD
(26/06/2019)
a. Evaluasi Kinerja & Capex Mei 2019
b. Progress IMO & Program BERANI
• Hendi Prio Santoso
• Doddy SulasmonoDiniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
11 9 Juli 2019 1. Presentasi Anak Usaha - SILOG
2. Branding (BOD & Tim Marketing Supply Chain)
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
12 18 Juli 2019 Evaluasi Kinerja Juni 2019 – Rapat BOC-BOD
(18/07/2019)
1. Evaluasi Kinerja & Capex Juni 2019 (Pemasaran,
Produksi, Keuangan, Capex)
2. Progres IMO & Program BERANI
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
200 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
No Tanggal Rapat Agenda Rapat Direksi
13 30 Juli 2019 1. RJPP - AT Kearney
2. Lain-lain (BOD Terbatas)
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
14 19 Agustus 2019 1. Presentasi IKSG
2. Progress IMO & Berani
3. Evaluasi Kinerja Juli 2019 - Persiapan Rapat BOC
-BOD (20/08/2019)
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
15 4 September
2019
1. RJPP - AT Kearney
2. Presentasi SILOG
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
16 16 September
2019
1. Laporan EY – Time Motion Study (09.30)
2. Program Rebranding (11.00)
3. Persiapan BOC-BOD (13.30) - Kinerja Agustus 2019
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
17 1 Oktober 2019 1. Packing Plant Belawan dan Tanjung Priok
2. Restrukturisasi SILOG
3. Lain-Lain - Komite SDM
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
18 9 Oktober 2019 Project Cost • Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
19 21 Oktober 2019 1. IKSG & Business Process Kantong (Terbatas)
2. Transformasi Organisasi SMIG (Terbatas)
3. Persiapan Rapat BOC – BOD (28/10/2019)
a. Evaluasi Kinerja September 2019
b. Progres TMO
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono D
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
201Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
NoTanggal
RapatAgenda Rapat Direksi
20 29 Oktober
2019
1. Corporate Rebranding
2. TMO
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
21 13 November
2019
Re-Evaluasi Packing Plant Tj. Priok • Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
22 18 November
2019
Persiapan Rapat Gabungan BOC - BOD (19/11/2019)
1. Evaluasi Kinerja & Capex Oktober 2019
2. Progres Transformation Management Office (TMO)
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
23 17 Desember
2019
1. Komite SDM - Terbatas BOD
2. Corporate Rebranding - Terbatas BOD + Marketing
& Corporate Communication
• Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
24 19 Desember
2019
Komite SDM - Terbatas BOD • Hendi Prio Santoso
• Doddy Sulasmono Diniawan.
• Fadjar Judisiawan
• Adi Munandir
• Tri Abdisatrijo
• Benny Wendry
• Tina T. Kemala Intan
202 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Tingkat Kehadiran Direksi dalam Rapat Direksi dan Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi
No Nama JabatanKehadiran
Periode
Jumlah Rapat dan % Kehadiran
Internal
BOD%
BOC-
BOD%
1 Hendi Prio Santoso Direktur Utama Jan - Des 2019 22 83% 12 75%2 Doddy Sulasmono Diniawan Direktur Keuangan Jan - Des 2019 23 96% 12 83%3 Fadjar Judisiawan Direktur Strategi Bisnis &
Pengembangan Usaha
Jan - Des 2019 22 83% 12 100%
4 Adi Munandir Direktur Pemasaran &
Supply Chain
Jan - Des 2019 23 96% 12 92%
5 Tri Abdisatrijo Direktur Enjiniring & Proyek Jan - Des 2019 24 100% 12 92%6 Benny Wendry Direktur Produksi Jan - Des 2019 24 100% 12 100%7 Agung Yunanto Direktur SDM & Hukum Jan - Mar 2019 5 100% 5 80%8 Tina T. Kemala Intan Direktur SDM & Hukum Mar - Des 2019 18 95% 7 100%
Organ Pendukung Dewan Komisaris
Agar pelaksanaan fungsi, tugas dan tanggung
jawabnya Dewan Komisaris dapat berjalan dengan
efektif, Dewan Komisaris telah membentuk tiga
Komite di bawah Dewan Komisaris, yaitu Komite
Komite Audit
Komite Audit (KA) Perseroan dibentuk oleh dan
bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris
dengan tujuan utama membantu pelaksanaan
fungsi pengawasan oleh Dewan Komisaris atas
pelaporan keuangan, audit internal dan audit
eksternal, pengendalian internal serta kepatuhan
atas peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Audit, Komite Nominasi, Remunerasi dan CSR,
Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi
serta Sekretaris Dewan Komisaris.
Pembentukan Komite Audit merupakan kewajiban
bagi perseroan sebagaimana ditentukan dalam
Undang-Undang nomor 19 tahun 2003 tentang
Badan Usaha Milik Negara dan Peraturan Otoritas
Jasa Keuangan No.55/POJK.04/2015 tentang
Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja
Komite Audit.
203Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pedoman Kerja/Piagam Komite Audit
Ketentuan Masa Jabatan
Tanggung jawab oversight dari Komite Audit diatur
dalam Piagam (charter) Komite Audit yang diterapkan
berdasarkan keputusan Dewan Komisaris. Piagam
Komite Audit secara rutin di evaluasi dan disesuaikan
untuk meyakinkan kesesuaian dengan peraturan
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan peraturan yang
berlaku.
Berlandaskan Piagam Komite Audit tersebut, pada
setiap tahun disusun Rencana Kerja Tahunan
Komite Audit yang merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari Rencana Kerja Tahunan Dewan
1. Masa kerja anggota Komite Audit tidak boleh
lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris
sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar
Perseroan dan dapat dipilih kembali untuk 1
(satu) periode berikutnya;
2. Dewan Komisaris dapat memberhentikan
sewaktu-waktu Anggota Komite Audit yang
bukan anggota Dewan Komisaris jika yang
bersangkutan dinilai tidak melaksanakan
Komisaris. Rencana Kerja Tahunan Komite Audit
antara lain berisikan aktivitas dan kegiatan
yang akan dilakukan Komite audit serta waktu
pelaksanaannya dan para pihak yang terlibat.
Anggota Komite Audit secara kolektif bertanggung
jawab terhadap keefektifan pelaksanaan rencana
kerja tahunan Komite Audit. Hal ini memungkinkan
setiap anggota untuk dapat memfokuskan
perhatiannya pada tugas-tugas tertentu, serta
memastikan bahwa mandat dari Komite Audit
terpenuhi.
tugas sebagai mestinya yang telah dinyatakan
dalam Keputusan Dewan Komisaris tentang
pengangkatan yang bersangkutan sebagai
anggota Komite Audit;
3. Hak-hak anggota Komite Audit yang bukan
Dewan Komisaris diatur dalam perjanjian
tersendiri dalam surat keputusan Dewan
Komisaris dengan diketahui Direksi Perseroan.
Susunan, Jumlah, Komposisi dan Dasar Pengangkatan Komite Audit
Komite audit Perseroan terdiri dari 1 (satu) Ketua
yang merupakan Komisaris Independen, 2 (dua)
anggota Independen dan 1 (satu) anggota yang
merupakan Komisaris non Independen. Susunan
Komite Audit dari 1 Januari sampai dengan 31
Desember 2019 sebagai berikut:
Nama Jabatan Keterangan
Mochamad Choliq Ketua Komisaris Independen
Astera Primanto Bhakti Anggota Komisaris
Elok Tresnaningsih Anggota Pihak Independen
MZ. Abidin Anggota Pihak Independen
204 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
M. Z. Abidin Anggota Komite Audit
Usia: 57 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:
• Akuntan Beregister Negara lulusan Sekolah
Tinggi Akuntansi Negara (STAN)
• Magister Sains dari Universitas Indonesia di
bidang kebijakan dan administrasi perpajakan.
Riwayat Pekerjaan:
• Direksi dan Komisaris Anak Perusahaan BUMN
• Ketua Dewan Pengawas Dana Pensiun RNI
• Kepala Internal Audit BUMN
Jabatan Lainnya:
• Dosen Akuntansi & Auditing STAN Kementerian
Keuangan RI
• Anggota Utama Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
• Anggota Institute of Internal Auditor (the IIA)
• Anggota Ikatan Komite Audit Indonesia (IKAI)
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Dasar Hukum PengangkatanSesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris
Elok TresnaningsihAnggota Komite Audit
Usia: 60 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:
• Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Fakultas
Ekonomi Universitas Indonesia tahun 1983
• Master Sains Akuntansi Fakultas Ekonomi
Universitas Indonesia (2007).
Riwayat Pekerjaan:
• Pengajar tetap Departemen Akutansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Univesitas Indonesia (1985-saat ini)
• Komite Audit PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (2007-2012)
Jabatan Lainnya:
• Dewan Pengurus Ikatan Komite Audit Indonesia
(IKAI)
• Anggota Utama Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Dasar Hukum PengangkatanSesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris
Mochamad CholiqKetuaProfil Bapak Mochamad Choliq dapat dilihat di Profil Komisaris
Astera Primanto BhaktiAnggotaProfil Bapak Astera Primanto Bhakti dapat dilihat di Profil Komisaris
Profil Komite Audit
205Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Independensi Anggota Komite Audit
Seluruh anggota Komite Audit memenuhi
persyaratan independensi anggota Komite
Audit sesuai dengan peraturan dan kaidah
praktik GCG, yaitu bahwa anggota Komite Audit
bukan merupakan orang yang bekerja atau
mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk
merencanakan, memimpin, mengendalikan, atau
mengawasi kegiatan Perseroan dalam waktu 6
(enam) bulan terakhir, tidak mempunyai saham baik
langsung maupun tidak langsung pada Perseroan,
tidak memiliki afiliasi dengan Dewan Komisaris,
Direksi maupun pemegang saham pengendali
Perseroan, dan tidak mempunyai hubungan usaha,
baik langsung maupun tidak langsung, yang
berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.
Khusus untuk Komisaris (non-independen) yang
menjadi anggota Komite Audit, dalam rangka
menjaga independensi Komite audit, tidak memiliki
hak suara di dalam pengambilan keputusan Komite
Audit dalam hal dilakukan pemungutan suara di
dalam mengambil keputusan.
Aspek Independensi Mochamad
Choliq
Astera P
Bhakti
Elok
Tresnaningsih
MZ Abidin
Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris
dan Direksi
√ √ √ √
Tidak memiliki hubungan kepengurusan di perusahaan,
entitas anak, maupun perusahaan afiliasi
√ √ √ √
Tidak memiliki hubungan kepengurusan di perusahaan,
entitas anak, maupun perusahaan afiliasi
√ √ √ √
Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris,
Direksi, dan/atau sesama anggota Komite Audit
√ √ √ √
Tidak menjabat sebagai pengurus partai politik, pejabat dan
pemerintah
√ √ √ √
Tugas dan Tanggung Jawab
Komite Audit bertindak secara independen dalam
melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya, yang
meliputi:
1. Menelaah informasi keuangan yang dikeluarkan
Perseroan, berupa laporan keuangan, proyeksi
dan laporan lainnya yang berkaitan dengan
informasi keuangan Perseroan.
2. Memberikan pendapat independen dalam hal
terjadi perbedaan pendapat antara Manajemen
dan Akuntan/Auditor Independen atas jasa yang
diberikannya.
3. Memberikan rekomendasi kepada Dewan
Komisaris mengenai penunjukan Akuntan/
Auditor Independen yang didasarkan pada
independensi, ruang lingkup penugasan, dan
imbalan jasa.
4. Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan
proses akuntansi dan pelaporan keuangan
Perseroan.
5. Menelaah pelaksanaan pemeriksaan oleh
audit internal dan eksternal dan mengawasi
pelaksanaan tindak lanjut rekomendasi temuan
audit oleh Direksi.
6. Menelaah ketaatan terhadap peraturan
perundang-undangan di bidang pasar modal
dan peraturan lainnya yang berhubungan
dengan kegiatan Perseroan.
7. Menelaah dan memberikan saran atas adanya
potensi benturan kepentingan Perseroan.
8. Menjaga kerahasiaan dokumen dan informasi
Perseroan sesuai ketentuan yang berlaku.
206 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Rapat Komite Audit (Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran)
Pelaksanaan Tugas Komite Audit
Selama tahun 2019, Komite Audit melakukan
rapat internal Komite Audit, turut menghadiri rapat
gabungan Direksi dan Dewan Komisaris, rapat
khusus, rapat kerja dengan tingkat kehadiran
sebagai berikut:
Selama tahun 2019, Komite Audit telah melaksanakan
tugas-tugas sesuai dengan Rencana Kerja Tahunan
Komite Audit. Tugas yang dilaksanakan adalah:
• Melaksanakan penelaahan atas Laporan
Keuangan Perseroan.
Penelaahan dilakukan melalui pembahasan
dengan Internal Audit, Auditor Independen
dan Manajemen mengenai pengendalian
internal, kebijakan akuntansi, proses bisnis, dan
pelaporan keuangan Perseroan. Dilakukan juga,
diskusi mengenai hasil telaahan Internal Audit
atas laporan keuangan triwulanan selama tahun
2019. Komite Audit juga telah menelaah dan
mendiskusikan laporan keuangan konsolidasian
tahun buku 2019 dengan Manajemen, terkait
standar akuntansi yang diterapkan, dasar
penggunaan pertimbangan ( judgement) yang
signifikan, dan kecukupan pengungkapan dalam
laporan keuangan konsolidasian. Komite Audit
meminta Manajemen mengkonfirmasikan bahwa
laporan keuangan yang merupakan tanggung
jawabnya telah disiapkan dengan integritas dan
objektif serta sesuai dengan standar akuntansi
keuangan yang berlaku di Indonesia.
• Melakukan pengawasan atas kinerja Auditor
Independen.
Selama tahun 2019, Komite Audit telah
melakukan komunikasi berkala dengan Auditor
Independen sejak perencanaan audit, selama
pelaksanaan audit, penyelesaian audit hingga
pasca audit. Komunikasi yang diakukan
meliputi kualitas pertimbangan ( judgement) dan
standar akuntansi yang digunakan Manajemen
dalam penyusunan Laporan Keuangan, serta
kelengkapan informasi yang diperlukan oleh
Auditor Independen untuk dapat melaksanakan
audit sesuai dengan standar audit yang berlaku.
Komite Audit juga secara terus menerus
melakukan pemantauan terkait dengan
independensi dari Auditor independen.
• Mengevaluasi dan memberikan saran
penunjukan Auditor Independen tahun buku
2019 kepada Dewan Komisaris.
Pada Triwulan I 2019, Komite Audit telah
merekomendasikan kepada Dewan Komisaris
agar dilakukan penunjukan kepada Kantor
Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana,
Rintis & Rekan ("KAP TWRR"), anggota dari
PricewaterhouseCoopers (PwC), untuk
melakukan audit umum atas Laporan Keuangan
Konsolidasian Perseroan dan Laporan Tahunan
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL)
masing-masing untuk tahun buku 2019. Dewan
Komisaris menyetujui rekomendasi tersebut dan
mengusulkan ke RUPS, melalui Direksi. Hasil
keputusan RUPS Tahunan Perseroan, tanggal 22
Mei 2019 di Jakarta, menyetujui penunjukan KAP
TWRR tersebut.
• Mengevaluasi pelaksanaan audit umum tahun
buku 2019 oleh Auditor Independen (KAP TWR).
Komite Audit melakukan evaluasi terhadap
Komite Audit BOC %BOC
BOD% KA %
Total
Rapat
Mochamad Choliq Ketua KA /komisaris Independen 12 100 12 100 19 91 43Astera Primanto Bhakti Anggota KA /Komisaris 7 58 7 58 9 43 23Elok Tresnaningsih Anggota KA 12 100 11 92 21 100 44M. Z. Abidin Anggota KA 12 100 12 100 21 100 45
207Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Program Pelatihan/Pendidikan dalam Tahun Buku
pemberian jasa audit umum tahun buku 2019 oleh
Auditor Independen, yaitu KAP TWR member of
PwC, yang meliputi : kesesuaian dengan standar
audit yang berlaku, kecukupan waktu pekerjaan
lapangan, cakupan jasa yang diberikan dan
kecukupan uji petik, rekomendasi perbaikan
yang diberikan, serta hal lain yang dianggap
perlu sesuai kondisi.
• Pengawasan terhadap pelaksanaan
fungsi Audit Internal setiap triwulan.
Komite Audit melakukan pembahasan dengan
Unit Audit Internal mengenai pelaksanaan
rencana kerja internal audit tahun 2019,
meliputi rekomendasi temuan laporan hasil
pemeriksaan dan pemantauan tindak lanjutnya
oleh Manajemen. Selain itu, dilakukan beberapa
pembahasan lainnya terkait hasil Quality
Assurance Review atas Unit Audit Internal serta
pelaksanaan tindak lanjut perbaikannya. Pada
tahun 2019 juga dilakukan telaah atas Rencana
Kerja Internal Audit tahun 2020 yang mencakup
kegiatan audit internal serta kecukupan
sumberdaya.
Nama Pelatihan PesertaWaktu dan Tempat
PelaksanaanPenyelenggara
Workshop” Pemahaman PSAK 71, PSAK
72 dan PSAK 73 bagi Komite Audit”Elok Tresnaningsih
25-26 Juli 2019,
Jakarta
Ikatan Komite Audit Indonesia
(IKAI)
Diskusi Panel “ Menyongsong
Penerapan Standar Auditing (SA) 701 –
Komunikasi Key Audit Matters”
Elok Tresnaningsih28 Agustus 2019,
Jakarta
Ikatan Komite Audit Indonesia
(IKAI)
Diskusi Panel “Tanggung Jawab Hukum
Komite Audit”Elok Tresnaningsih
31 Oktober 2019,
Jakarta
Ikatan Komite Audit Indonesia
(IKAI)
Workshop “ Certification in Audit
Committee Practices (CACP) Batch XM. Z Abidin
9-11 April 2019, Jakarta Ikatan Komite Audit Indonesia
(IKAI)
Diskusi Panel “Peran Komisaris
Independen dalam pengawasan atas
keandalan laporan keuangan, belajar
dari beberapa kasus terkini”
M. Z Abidin 5 September 2019,
Jakarta
Lembaga Komisaris dan
Direktur Indonesia (LKDI)
Corporate Tax PlanningM. Z Abidin 23 November 2019,
Jakarta
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
208 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Komite Nominasi & Remunerasi-CSR
Komite Nominasi dan Remunerasi (KNR) sebagai
organ pendukung Dewan Komisaris menjalankan
tugas berdasarkan Peraturan otoritas Jasa
Keuangan No. 34/POJK.04/2014.
KNR berperan membantu Dewan Komisaris
SIG dalam memberikan rekomendasi pengawasan
dan pemberian nasihat kepada Dewan Komisaris,
serta melaksanakan tugas-tugas spesifik lainnya
dengan tugas pokok:
1. Menentukan kriteria seleksi dan prosedur
nominasi dan rekomendasi jumlah serta proses
seleksi anggota Dewan Komisaris dan anggota
Direksi,
2. Memberikan rekomendasi remunerasi anggota
1. KNR harus yang memiliki integritas, dedikasi,
pengalaman dan pemahaman mengenai
manajemen risiko Perseroan, memiliki
pengetahuan yang memadai di bidang Sumber
Daya Manusia dan dapat menyediakan waktu
yang cukup untuk menyelesaian tugasnya.
2. Anggota KNR harus memiliki pengetahuan
dan pemahaman mendalam akan tugas dan
tanggungjawab Komite sesuai peraturan
perundang-undangan yang berlaku dan
kebijakan internal Perseroan yang terkait dengan
bidang tugasnya.
3. KNR harus bersikap independen dan mampu
melaksanakan tugasnya secara independen,
semata-mata untuk kepentingan Perseroan,
Komite Nominasi dan Remunerasi-CSR Perseroan
telah memiliki Piagam atau Pedoman Kerja yang
ditetapkan melalui keputusan Dewan Komisaris
No: 011/SI/Kep.DK/11.2015 tentang Piagam Komite
Dewan Komisaris dan anggota Direksi, serta
anggota organ pendukung Dewan Komisaris,
dan
3. Memberi masukan pengawasan dan pemberian
nasihat serta rekomendasi dalam bidang
pengelolaan dan pengembangan Sumber Daya
Manusia (SDM) Perseroan.
4. Memberi masukan pengawasan dan pemberian
nasihat dalam bidang Tanggung Jawab Sosial
dan Lingkungan (TJSL) dan Corporate Social
Responsibility (CSR).
terlepas dai pengaruh berbagai pihak yang
memiliki kepentingan yang dapat berbenturan
dengan kepentingan pihak lain.
4. KNR tidak boleh:
a. memiliki hubungan keluarga sedarah dengan
anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris
sampai derajat kedua, baik menurut garis lurus
maupun ke samping atau hubungan semenda
(menantu dan ipar);
b. memiliki kepentingan pribadi baik secara
langsung maupun tidak langsung dengan
informasi materiil Perseroan;
c. berstatus sebagai Direksi dan karyawan
Peroan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun
terakhir.
Pedoman Kerja/Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi
Kriteria Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi-CSR (KNR)
Nominasi dan Remunerasi. Keputusan tersebut
mengacu pada Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014
tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten
atau Perusahaan Publik.
209Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Masa jabatan anggota Komite NRCSR yang bukan merupakan angota Dewan Komisaris
tidak lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris.
Susunan Komite Nominasi dan Remunerasi-CSR (KNR) tahun 2019 adalah sebagai
berikut:
Ketentuan Masa Jabatan
Susunan, Jumlah, Komposisi dan Dasar Pengangkatan Komite Nominasi dan Remunerasi-CSR
Profil Komite Nominasi dan Remunerasi-CSR
Nasaruddin Umar
Ketua KNR-CSRProfil Bapak Nasaruddin Umar dapat dilihat di Profil Komisaris
Sony Subrata
Anggota Sub CSR Profil Bapak Sony Subrata dapat dilihat di Profil Komisaris
Nama Jabatan Keterangan
Nasaruddin Umar Ketua NR-CSR Komisaris Independen
Wahyu Hidayat 1) Ketua Sub NR Komisaris
Soekarwo 2) Ketua Sub CSR Komisaris
Sony Subrata Anggota Sub CSR Komisaris
Irham Dilmy 3) Anggota NR-CSR Profesional
Dedi Kusnendar 4) Anggota NR-CSR Profesional
1) & 2) berakhir masa tugasnya pada 22 Mei 2019; 3) berakhir masa tugasnya pada 30 November 2019; 4) menjadi anggota Komite NR CSR pada Juni 2019
210 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Irham DilmyAnggota KNR-CSR
Usia: 63 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:• Sarjana Ilmu Politik jurusan Hubungan Internasional
dari Universitas Indonesia pada tahun 1981, • Diploma Human Resources Management dari
University of California, Los Angeles tahun 1986• MBA (Master of Business Administration) dari
Kogod School of Business di American University, Washington DC dalam bidang bisnis internasional melalui beasiswa Fulbright (1993-1995).
Riwayat Pekerjaan:• Country Manager Indonesia, Pedersen & Partners
Global Executive Search (2013-2014); • General Manager, Human Capital Master Plan, PT
Semen Gresik, Tbk. (2011-2012); • Managing Partner, AMROP Indonesia Executive
Search (1996-2010); • Principal, TASA International (1995-1996); Human
Resources Director, Chiquita Brands Int’l (1991-1993); • Country Manager Human Resources, PT Coca-Cola
Indonesia (1990-1991); • Policy Analyst, The World Bank, Washington, DC
(1989-1990); • Manager, Organization, Compensation & Benefits,
ARCO Indonesia (1982-1989).
Jabatan Lainnya:Wakil Ketua dan Komisioner pada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), lembaga non-struktural independen di bawah Presiden RI, untuk masa jabatan 2014-2019
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Dasar Hukum PengangkatanSesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris
Dedi Kusnendar
Anggota KNR-CSR
Usia: 58 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:
• Sarjana Teknik Kimia dari Institut Teknologi
Bandung pada tahun 1986
• Magister Manajemen (MM), Program Magister
Manajemen Bisnis Administrasi Teknologi (MBAT)
Institut Teknologi Bandung pada tahun 2003
Riwayat Pekerjaan:
• Komisaris PT Sucofindo EPISI (2014-2018)
• Vice President Divisi Manajemen Stratejik PT
Sucofindo (2014-2017)
• Vice President Divisi Regional Timur PT
Sucofindo (2012-2014)
• Vice President Divisi Keuangan dan Akuntansi PT
Sucofindo (2002-2012)
Jabatan Lainnya:Senior Konsultan pada beberapa perusahaan konsultan manajemen.
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Dasar Hukum PengangkatanSesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris
211Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Seluruh anggota KNR tidak pernah memiliki hubungan dengan Perseroan atau hubungan
kekeluargaan dengan anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan lainnya.
KNR berperan membantu Dewan Komisaris, dalam
memberikan rekomendasi pengawasan dan
pemberian nasihat kepada Dewan Komisaris, serta
melaksanakan tugas-tugas spesifik lainnya dengan
tugas pokok:
• Menentukan kriteria seleksi dan prosedur
nominasi dan rekomendasi jumlah serta proses
seleksi anggota Dewan Komisaris dan anggota
Direksi,
• Memberikan rekomendasi remunerasi anggota
Dewan Komisaris dan anggota Direksi, serta
anggota organ pendukung Dewan Komisaris,
dan
• Memberi masukan pengawasan dan pemberian
nasihat serta rekomendasi dalam bidang
pengelolaan dan pengembangan Sumber Daya
Manusia (SDM) Perseroan.
• Memberi masukan dan nasehat terhadap
kebijakan CSR yang sejalan dengan strategi
Perseroan.
• Memastikan program CSR sejalan dengan
kebijakan yang telah ditetapkan Perseroan.
• Memantau pelaksanaan Rencana Kerja dan
anggaran program CSR.
Independensi Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi-CSR
Tugas dan Tanggung Jawab
Aspek Independensi Nasaruddin
Umar
Sutiyoso Soekarwo Wahyu
Hidayat
Sony
Subrata
Irham
Dilmy
Dedi
Kusnendar
Tidak memiliki hubungan
keuangan dengan Dewan
Komisaris dan Direksi
√ √ √ √ √ √ √
Tidak memiliki hubungan
kepengurusan di perusahaan,
entitas anak, maupun perusahaan
afiliasi
√ √ √ √ √ √ √
Tidak memiliki hubungan
kepengurusan di perusahaan,
entitas anak, maupun perusahaan
afiliasi
√ √ √ √ √ √ √
Tidak memiliki hubungan keluarga
dengan Dewan Komisaris, Direksi,
dan/atau sesama anggota Komite
Audit
√ √ √ √ √ √ √
Tidak menjabat sebagai pengurus
partai politik, pejabat dan
pemerintah
√ √ √ √ √ √ √
212 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Sepanjang tahun 2019, KNR telah menyelenggarakan rapat internal sebanyak 4 (empat) kali, frekuensi rapat dan
tingkat kehadiran anggota KNR dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi-CSR
Pelaksanaan Tugas Komite Nominasi dan Remunerasi
Tantangan utama Perseroan pada tahun 2019
dalam masalah manajemen sumber daya manusia
adalah bagaimana kebijakan SDM dapat membantu
Perseroan dalam menghadapi perubahan
lingkungan industri semen serta meningkatnya
persaingan industri semen secara nasional dan
regional, sedangkan tantangan untuk masalah CSR
adalah bagaimana kebijakan Manajemem agar
pelaksanaan program CSR dapat bermamfaat bagi
Masyarakat dan lingkungan sekitar lokasi pabrik.
Dalam usaha untuk meningkatkan kompetensi serta
kinerja semua unsur pimpinan dan pelaksana di
tingkat holding, Semen Indonesia, maupun di tingkat
operating companies di bidang semen untuk dapat
bergerak secara cepat serta efektif dan efisien,
Dewan Komisaris Perseroan melalui KNR, selalu
berupaya menyampaikan usulan serta masukan
dalam rangka pengawasan dan memberikan saran
serta rekomendasi.
Tugas-tugas KNR yang diselesaikan pada tahun
2019 antara lain adalah:
1. Melakukan evaluasi serta mengusulkan nama-
nama bakal calon Direksi Perseroan untuk
keperluan pertimbangan pemegang saham pada
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa.
2. Menyampaikan rekomendasi atas proses
manajemen pengembangan sumber daya
manusia, untuk mempersiapkan Perseroan
guna menghadapi tantangan persaingan pasar
nasional dan regional.
3. Bersama dengan pihak Direksi Manajemen
SDM Perseroan menyusun perhitungan usulan
remunerasi bagi Direksi dan Dewan Komisaris
tahun buku 2020 dan tantiem tahun buku 2019
kepada pemegang saham mayoritas, yang
diajukan kepada RUPS Tahunan 2020 serta
rekomendasi mengenai remunerasi Dewan
Komisaris dan Direksi terhitung sejak awal tahun
2020.
4. Melaksanakan capaian kinerja (KPI) Dewan
Komite NR CSR BOC
Intl
% BOC
BOD
% KNR % Total Rapat
2019
Nasaruddin Umar Ketua KNR CSR
/komisaris
Independen
5 42 6 50 11
Sutiyoso Ketua Sub CSR /
Komisaris5 100 5 100 10
Soekarwo Ketua Sub CSR /
Komisaris6 86 6 86 1 100 13
Wahyu Hidayat Ketua Sub NR /
Komisaris5 100 5 100 10
Sony Subrata Anggota Sub CSR /
Komisaris8 67 8 67 1 100 17
Irham Dilmy Anggota NR CSR /
Profesional9 82 8 73 1 100 18
Dedi Kusnendar Anggota NR CSR /
Profesional8 100 8 100 4 100 20
213Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Untuk mempersiapkan kader-kader pimpinan masa
depan, Perseroan menyelenggarakan program
Leadership Development Program serta program
akselerasi Talent Management. Kader-kader
potensial yang masuk kedalam Talent Pool akan
menjalani serangkaian program pelatihan dengan
muatan utama adalah peningkatan kapabilitas di
bidang manajemen, strategi pengembangan usaha,
evaluasi rencana strategis dan sejenisnya.
Pada saat tibanya pergantian kepemimpinan,
Perseroan akan mengajukan kandidat internal
melalui pemilihan yang dilakukan oleh Panitia
Adhoc dan difasilitasi oleh Dewan Komisaris. Hasil
pemilihan kandidat internal tersebut kemudian
diajukan kepada Kementerian BUMN untuk
menjalani uji kelayakan dan kepatutan.
Kebijakan Suksesi Direksi
Komisaris dan Direksi secara kolegial untuk
tahun 2019 sebagai dasar pelaksanaan fungsi
nominasi dan fungsi remunerasi sesuai dengan
kebutuhan;
5. Memonitor pelaksanaan beberapa Proyek pada
unit Manajemen Sumber Daya Manusia dalam
pelaksanaan program manajemen talenta
sebagai sarana guna memperoleh personil
yang memiliki kompetensi dan kualifikasi yang
dibutuhkan guna menghadapi tantangan bisnis.
6. Melakukan review atas kebijakan, usulan,
pelaksanaan dan prosedur Rencana Kerja dan
Anggaran program CSR, baik untuk program
yang terkoodinasikan dengan Kementerian
BUMN maupun program mandiri dalam rangka
Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.
214 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi
Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi
(KSMRI) adalah komite yang dibentuk Dewan
Komisaris untuk membantu Dewan Komisaris
melakukan pengawasan dan memberikan
nasehat kepada Direksi atas jalannya pengelolaan
Perseroran baik secara keseluruhan maupun
spesifiksesuai dengan peraturan perundang-
undangan dan Anggaran Dasar Perseroan,
khususnya untuk hal-hal yang terkait dengan
proses penyusunan dan implementasi aksi-aksi
korporasi yang sifatnya strategis, serta memastikan
terlaksananya prinsip-prinsip manajemen risiko di
Perseroan dan melakukan analisa dan pengkajian
atas rencana investasi Perseroan.
Pedoman Kerja/Piagam Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi
Susunan, Jumlah, Komposisi dan Dasar Pengangkatan Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi
Perseroan telah menyusun pedoman Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi dalam
Keputusan Dewan Komisaris No. 010/SI/Kep.DK/11.2015 Tentang Piagam Komite Strategi, Manajemen
Risiko dan Investasi PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
Susunan Anggota Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi, 1 Januari 2019 – 31 Desember 2019
Nama Jabatan Keterangan
Wahyu Hidayat 1) Ketua Komisaris
Lydia Silvanna Djaman 2) Ketua Komisaris
Hendrika Nora Osloi. Sinaga Anggota Komisaris
Syafrizal 3) Anggota Komisaris
Fritz Bonar Panggabean 4) Anggota Profesional
Agus Waluyo 5) Anggota Profesional
1) Berakhir pada 22 Mei 2019; 2) Diangkat menjadi Komisaris 22 Mei 2019; 3) Berakhir masa tugasnya pada 30 April 2019; 4) Menjadi Anggota Komite per 1 Mei 2019; 5) Menjadi Anggota Komite per 1 Juli 2019.
215Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Profil Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi
Lydia Silvanna Djaman
Ketua Komite SMRIProfil Ibu Lydia Silvanna Djaman dapat dilihat di Profil Komisaris
SyafrizalAnggota Komite SMRI
Usia: 48 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Bandung
Riwayat Pendidikan• Doctor of Engineering dari Department
of Earth Resources Engineering, Graduate School of Engineering, Kyushu University, Jepang tahun 2006
• Magister Teknik di Program Studi Rekayasa Pertambangan ITB tahun 2000,
• Sarjana Teknik Pertambangan dari Institut Teknologi Bandung tahun 1996
Riwayat PekerjaanKonsultan Eksplorasi dan Pertambangan
Jabatan LainnyaStaf Pengajar di Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM), Institut Teknologi Bandung (ITB).
Hubungan AfiliasiTidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Dasar Hukum PengangkatanSesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris
Fritz Bonar PanggabeanAnggota Komite SMRI
Usia: 50 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:Sarjana Teknik Sipil dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995 di Bandung.
Riwayat Pekerjaan:• Deputy Director of Sales & Marketing,
SAHID Group (PT Sahid Inti Dinamika) (2014-2017))
• GM Sales & Marketing di PT.Graha Cemerlang (2013-2014)
• Senior Manager di Cowell Development Tbk (2010-2012)
• Senior Manager divisi Project Sales, Knight Frank Indonesia (2007-2009)
• Senior Manager, Coldwell Banker Commercial (2002-2006)
• Management Trainee di kantor konsultan properti Panangian Simanungkalit & Associates (1998-2001)
• Junior engineer di kantor konsultan sipil, PT Dinamaritama Engingeering, Bandung
Jabatan Lainnya:Direktur Pengembangan Usaha PT.Indra Megah Makmur
Hubungan Afiliasi:Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Dasar Hukum PengangkatanSesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris
Agus WaluyoAnggota Komite SMRI
Usia: 47 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:
• Sarjana Ekonomi pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Wiwaha, Yogyakarta pada tahun 2009
• Diploma III Akuntansi pada Sekolah Tinggi Akuntansi Negara Jakarta pada tahun 1994
Riwayat Pekerjaan• Komite Audit pada PT Angkasa Pura I
(Persero) (2015 – 2019)• Auditor, BPKP Perwakilan Provinsi Nusa
Tenggara Timur (2011-2015). • Auditor, BPKP Perwakilan DI.Yogyakarta
(1999-2011)• Auditor, Badan Pengawasan Keuangan
Pembangunan (BPKP) Perwakilan Prov. Sumsel (1994)
Jabatan LainnyaAuditor Muda pada Inspektorat Kementerian BUMN (2015 sampai sekarang).
Hubungan AfiliasiTidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi dan Pemegang Saham
Dasar Hukum PengangkatanSesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris
Hendrika Nora Osloi Sinaga
Anggota Komite SMRIProfil Ibu Hendrika Nora Osloi Sinaga dapat dilihat di Profil Komisaris
216 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Independensi Anggota Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi
Tugas dan Tanggung Jawab
Anggota Komite Strategi Manajemen Risiko dan
Investasi (KSMRI) adalah para profesional yang
memiliki kompetensi cukup pada bidangnya
masing-masing dengan pengalaman minimal 5 (lima)
tahun. Para profesional ini tidak pernah memiliki
hubungan dengan Perseroan ataupun hubungan
kekeluargaan dengan anggota Komisaris dan
KSMRI menjalankan tugas dan tanggung jawab
secara profesional dan independen. Adapun tugas
dan tanggung jawab utama dari KSMRI adalah
membantu Dewan Komisaris melakukan pemantauan
dan evaluasi dalam penyusunan dan implementasi
rencana strategis, Rencana Kerja dan Anggaran
Perusahaan (RKAP), sistem manajemen risiko, dan
rencana investasi dengan rincian sebagai berikut:
1. Melakukan pengkajian secara komprehensif atas
usulan Rencana Jangka Panjang Perseroan (RJPP)
serta Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan
(RKAP) yang diajukan oleh Direksi.
2. Melakukan penelaahan pelaksanaan RJPP dan
RKAP agar sesuai dengan sasaran RJPP dan
RKAP yang disahkan oleh Komisaris.
3. Melakukan evaluasi terhadap pengembangan
dan implementasi sistem risiko yang dilakukan
Perseroan dan memberikan saran penyempurnaan
lebih lanjut.
4. Melakukan evaluasi dan memberikan saran
perbaikan terhadap identifikasi dan mitigasi risiko
Direksi lainnya. Latar belakang para anggota KSMRI
beragam, yakni manajemen strategis, pengelolaan
kinerja, manajemen risiko, teknik pertambangan,
perbankan keuangan dan akuntansi. Keberagaman
latar belakang ini ditujukan untuk dapat memenuhi
kompetensi yang dibutuhkan dan independensi
pendapat maupun rekomendasi yang diajukan.
yang dapat mengancam pencapaian target-target
RKAP.
5. Melakukan evaluasi dan memberikan saran
perbaikan terhadap identifikasi dan mitigasi risiko
pada proyek-proyek pengembangan Perseroan
seperti pembangunan pabrik semen baru, dan
investasi atau pembelian pabrik semen di luar negeri.
6. Melakukan penelaahan terhadap usulan investasi
divestasi serta capital expenditure Perseroan
dalam batas nilai tertentu yang diajukan oleh
Direksi serta melakukan pemantauan proses
pelaksanaannya.
7. Melakukan penelaahan terhadap usulan strategic
actions perusahaan serta melakukan pemantauan
proses pelaksanaannya.
Tugas, tanggung jawab, dan wewenang KSMRI
secara lengkap diatur dalam Surat Keputusan Dewan
Komisaris mengenai Komite Strategi, Manajemen
Risiko dan Investasi serta Piagam (charter) yang
direview secara berkala.
Aspek Independensi Lydia
Silvanna
Djaman
Hendrika
Nora Osloi
Sinaga
Wahyu
Hidayat
Syafrizal Fritz Bonar
Panggabean
Agus
Waluyo
Tidak memiliki hubungan keuangan
dengan Dewan Komisaris dan Direksi
√ √ √ √ √ √
Tidak memiliki hubungan kepengurusan
di perusahaan, entitas anak, maupun
perusahaan afiliasi
√ √ √ √ √ √
Tidak memiliki hubungan kepengurusan
di perusahaan, entitas anak, maupun
perusahaan afiliasi
√ √ √ √ √ √
Tidak memiliki hubungan keluarga
dengan Dewan Komisaris, Direksi, dan/
atau sesama anggota Komite Audit
√ √ √ √ √ √
Tidak menjabat sebagai pengurus partai
politik, pejabat dan pemerintah
√ √ √ √ √ √
217Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Beberapa catatan dari KSMRI selama tahun 2019
adalah sebagai berikut:
Bidang Strategi1. Perlunya keseragaman dan sinkronisasi laporan
keuangan masing-masing entitas anak non-
semen agar dapat dilakukan analisis dan evaluasi
berkala terhadap kinerja keuangan masing-
masing entitas anak non-semen.
2. Perlunya mempertahankan dan meningkatkan
strategi peningkatan revenue dengan cara
harmonisasi penjualan dan Sinergi program
pemasaran; promosi, brand switching, market
research, serta waste management dan
melaksanakan sinergi anak usaha.
3. Perlunya rumusan dan implementasi strategi
pemasaran yang komprehensif dengan
memanfaatkan sepenuhnya potensi sinergi
yang dimiliki dan memperhatikan penambahan
kapasitas produksi oleh pesaing, sehubungan
dengan selama tahun 2019 telah terjadi
perkembangan yang sangat dinamis dalam
perebutan pangsa pasar semen domestik oleh
produsen semen domestik.
4. Perlunya perhatian khusus terhadap perbaikan
kemampuan dan kehandalan fasilitas-fasilitas
produksi terak dan semen yang dimiliki Perseroan,
guna memastikan fasilitas-fasilitas tersebut untuk
minimal dapat menghasilkan tingkat produksi
yang sesuai dengan target yang tercantum dalam
RKAP 2019.
5. Perlu diteruskannya usaha-usaha dan inovasi
untuk efisiensi biaya produksi dan transportasi
melalui Program BERANI, dan Standarisasi cost
control.
6. Perlu diperkuatnya program integrasi pasca
akuisisi Holcim melalui sinergi operasional
pada fungsi pengadaan, fungsi produksi,
fungsi distribusi, fungsi SDM dan IT, dan fungsi
keuangan, serta melalui transformasi proses
bisnis dan sistem.
7. Perlunya peningkatan produktivitas fasilitas
produksi di Semen Indonesia Group, antara lain
melalui standardisasi sistem produksi.
8. Perlu ditingkatkannya kegiatan penelitian dan
pengembangan untuk mendukung efisiensi dan
daya saing perusahaan di bidang energi, bahan
bakar, bahan baku, kemasan, Alternative Fuel &
Raw Material (AFR), lingkungan, kualitas, produk
dan aplikasi produk.
9. Perlu diperkuatnya saluran distribusi (distribution
channel) untuk memperluas jaringan dan
penetrasi pasar, antara lain dengan penerapan
Supply-Chain Management (SCM) dan
Customer Relationship Management (CRM) yang
terintegrasi.
10. Perlunya peningkatan kemampuan internal di SIG
dalam menawarkan complete cement solution
yang sesuai kebutuhan pelanggan.
11. Perlunya upaya intensif untuk merencanakan
dan mengimplementasikan pengembangan
bisnis non-semen yang menunjang peningkatan
pendapatan konsolidasian Perseroan.
12. Perlunya peningkatan kesiapan sumber daya
manusia (SDM) menghadapi persaingan yang
semakin kompetitif, serta selaras dengan strategi
pengembangan bisnis Perseroan ke depan, dan
penyempurnaan implementasi program Human
Capital Master Plan.
13. Perlunya melakukan update Tata kelola induk-
anak (subsidiary governance - yaitu blue print)
disesuaikan dengan bisnis Semen yang sudah
ada non-semen
14. Perlunya Pengembangan IT yang mewadahi
standardisasi dan sentralisasi proses bisnis induk-
anak baik anak semen maupun non-semen
15. Perlunya peningkatan program CSR Perseroan
yang tepat sasaran, dan berdampak langsung
pada masyarakat, lingkungan hidup, serta
pemangku kepentingan.
Bidang Manajemen Risiko1. Perlunya Manajemen melakukan penyeragaman/
standarisasi manajemen risiko antara induk dan
entitas anak baik anak semen maupun non-
semen. Sehingga konsolidasi manajemen risiko
di tingkat Perseroan menjadi mudah.
2. Perlunya terus meningkatkan efektivitas
implementasi sistem manajemen risiko yang
telah dikembangkan Perseroan sehingga bisa
mencapai tingkat maturity level yang lebih tinggi
pada semua operating company.
3. Melakukan pemantauan yang terus menerus
terhadap upaya mitigasi risiko untuk meminimalisir
dampak terjadinya risiko.
Bidang Investasi1. Perlunya peningkatan kualitas perencanaan,
disiplin pengajuan usulan anggaran, dan
implementasi Capex di lingkungan SIG.
2. Perlu dilakukannya evaluasi paska proyek
terhadap proyek-proyek Capex Strategis yang
218 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
telah selesai dilakukan, dalam rangka untuk
mendapatkan pembelajaran (Lesson-Learned)
guna menyempurnakan pelaksanaan Proyek-
Proyek Investasi Strategis lainnya di kemudian
hari.
3. Terus melakukan usaha-usaha untuk menjaga dan
mengawal implementasi rencana pembangunan
pabrik semen baru di lingkungan Semen Indonesia
Group agar sesuai dengan jadwal dengan tetap
memperhatikan prinsip-prinsip tata kelola yang baik.
Rapat Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi (Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran)
Pelaksanaan Tugas Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi
Frekuensi dan kehadiran Rapat Komite Strategi Manajemen Risiko dan Investasi sepanjang tahun 2019 dapat
dilihat pada tabel berikut:
Pelaksanaan fungsi dan peranan Kegiatan Komite
Strategi, Manajemen Risiko dan Investasi sesuai dengan
tugas dan tanggung jawabnya di sepanjang tahun 2019
secara ringkas dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Memberikan masukan-masukan kepada Dewan
Komisaris untuk fokus pengawasan sepanjang
tahun 2019.
2. Melakukan analisis dan evaluasi terhadap laporan
kinerja bulanan Perseroan dan mengadakan
rapat dan diskusi dengan unit-unit Manajemen
yang terkait untuk memantau pencapaian
kinerja bulanan terhadap RKAP 2019 serta
menyampaikan usulan-usulan dan rekomendasi
terhadap langkah-langkah perbaikan yang
dirasakan perlu.
3. Melakukan pemantauan dan evaluasi, serta
memberikan masukan-masukan terhadap strategi
perusahaan dalam hal pengamanan potensi
bahan baku, pengamanan terhadap kontinuitas
pasokan bahan bakar terutama batubara, serta
inovasi-inovasi pemasaran serta pola distribusi
semen yang dilakukan untuk mempertahankan
market share.
4. Melakukan pemantauan setiap bulan terhadap
pelaksanaan program Capex 2019 dan secara
periodik setiap triwulan melakukan evaluasi
terhadap pelaksanaan Capex 2019.
5. Melakukan pemantauan setiap bulan terhadap
kinerja entitas anak non-semen terhadap target
RKAP 2019 yang telah digariskan oleh masing-
masing entitas anak.
6. Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris
dalam mempertimbangkan pemberian persetujuan
terhadap Pengajuan Pinjaman untuk Refinancing.
7. Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris
dalam mempertimbangkan pemberian
persetujuan terhadap Usulan Revisi RKAP 2019.
8. Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris
dalam mempertimbangkan pemberian
persetujuan terhadap Usulan Program Kemitraan
dengan BUMDes di Rembang berupa Opsi
Kepemilikan Saham PT Semen Gresik.
Komite SMRIBOC
Intl%
BOC
BOD% KSMRI %
Total Rapat
2019
Wahyu Hidayat 1) Ketua /komisaris 5 100 5 100 10
Lydia Silvanna Djaman 2) Ketua /komisaris 4 57 4 57 4 50 12
Hendrika Nora Osloi Sinaga Anggota /Komisaris 11 92 11 92 6 75 28
Syafrizal 3) Anggota 4 100 4 100 8
Fritz Bonar Panggabean 4) Anggota 6 75 6 75 8 100 20
Agus Waluyo 5) Anggota 5 83 5 83 8 100 181) Berakhir masa tugas per 22 Mei 2019; 2) Diangkat menjadi Komisaris per 22 Mei 2019;
3) Berakhir masa tugasnya 30 April 2019; 4) Mulai bergabung per 1 Mei 2019; 5) Mulai bergabung per 1 Juli 2019.
219Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Ninda E. Djohaeri
Sekretaris Dewan Komisaris
Usia: 60 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan:
BSc dari Richland College, Dallas, USA.
Riwayat Pekerjaan:
• Team Leader Hubungan Institusi Internasional dengan BPPN (IBRA), (2000-2004)
• Sekretaris Dewan Komisaris, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (2004-2008)
• Country Rep. dari Drive Robotic Inc., IT Company
(2009 sd 2010)
Jabatan Lainnya:
Tidak Ada
Dasar Hukum Pengangkatan:Sesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris
Periode Jabatan:
15 November 2011 sampai dengan 30 Juni 2019
Sekretaris Dewan Komisaris
Sekretaris Dewan Komisaris (Sekdekom) bertugas
membantu Dewan Komisaris secara administrasi
dalam melakukan tugas pengawasan dan
penasehatan dan fiduciary duty Dewan Komisaris.
Sebagai kepala unit Sekretariat Dewan Komisaris,
Sekdekom membawahi 2 (dua) orang Staf
Sekretariat yang bertugas secara penuh waktu.
Sekdekom berasal dari Professional yang
berpengalaman dalam bidang-bidang pengelolaan
sekretariat, administrasi, SDM, regulatory/
compliances, corporate communication, serta
“oversight management” dalam bidang keuangan/
internal control, strategic planning, serta risiko
perusahaan. Pada tanggal 1 Juli 2019 terjadi
perubahan pada jabatan Sekretaris Dewan
Komisaris yang sebelumnya dipegang oleh Ninda
E. Djohaeri digantikan oleh Edi Eko Cahyono.
Profil Sekretaris Dewan Komisaris Tahun 2019
220 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Dewan Komisaris
1. Sekretaris Dewan Komisaris/Dewan Pengawas
bertugas melakukan kegiatan untuk membantu
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas dalam
melaksanakan tugasnya berupa:
a. Merancang agenda rapat-rapat Dewan
Komisaris dan Direksi, mempersiapkan materi
rapat, termasuk bahan rapat (briefing sheet)
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas;
b. Membuat risalah rapat Dewan Komisaris/
Dewan Pengawas sesuai ketentuan anggaran
dasar perusahaan;
c. Mengadministrasikan dokumen Dewan
Komisaris/Dewan Pengawas, baik surat masuk,
surat keluar, risalah rapat maupun dokumen
lainnya;
d. Menyusun Rancangan Rencana Kerja dan
Anggaran Dewan Komisaris/Dewan Pengawas;
e. Menyusun Rancangan Laporan-laporan
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas;
f. Melaksanakan tugas lain dari Dewan
Komisaris/Dewan Pengawas.
2. Selain melaksanakan tugas sebagaimana
dimaksud pada ayat (1), Sekretaris Dewan
Komisaris/Dewan Pengawas selaku pimpinan
Sekretariat, melaksanakan tugas lain berupa:
a. Memastikan bahwa Dewan Komisaris/Dewan
Pengawas mematuhi peraturan perundang-
undangan serta menerapkan prinsip-prinsip
GCG;
Edi Eko Cahyono
Sekretaris Dewan Komisaris
Usia: 37 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Depok
Riwayat Pendidikan
• Magister Akuntansi Terapan dari Universitas Gadjah
Mada (UGM) tahun2014
• Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia (UI)
tahun 2008
• Diploma dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara
(STAN) tahun 2003Riwayat Pekerjaan
• Sekretaris Dewan Komisaris pada PT Petrokimia
Gresik (2016-2019),
• PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero)
(2014-2016),
• Sekretaris Dewan Komisaris PT Len Industri (Persero)
(2013-2014)
• Sekretaris Dewan Komisaris PT Industri Nuklir
Indonesia (Persero) (2009-2013) Jabatan LainnyaKepala Sub Bidang Riset BUMN 1 di Kementerian BUMN sejak 2015
Dasar Hukum PengangkatanSesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris
Periode Jabatan1 Juli 2019 - 30 Juni 2021
221Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pelaksanaan Tugas Sekretaris Dewan Komisaris Tahun 2019
b. Memberikan informasi yang dibutuhkan
oleh Dewan Komisaris/Dewan Pengawas
dalam melaksanakan tugas pengawasan,
penasehatan, dan fiduciary nya;
c. Mengkoordinasikan anggota Komite, hasil
kajian/analisa/rekomendasi dari Komite,
guna menunjang tugas pengawasan dan
penasehatan Dewan Komisaris/Dewan
Pengawas;
d. Sebagai penghubung (liaison officer) Dewan
Komisaris/Dewan Pengawas dengan pihak
lain.
3. Dalam rangka tertib administrasi dan
pelaksanaan tata kelola Perusahaan yang baik
Sekretariat Dewan Komisaris/Dewan Pengawas
wajib memastikan dokumen penyelenggaraan
kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
tersimpan dengan baik di Perusahaan.
4. Dalam melaksakanan tugasnya, Sekretaris
Dewan Komisaris mempunyai kewenangan untuk
melakukan koordinasi dan meminta informasi
dan atau keterangan dari pejabat, pegawai dan
atau pihak-pihak terkait pelaksanaan tugas dan
fungsi Dewan Komisaris di dalam Perseroan.
5. Sekretaris Dewan Komisaris wajib menjaga
kerahasiaan informasi, data dan dokumen yang
diperoleh dalam rangka menjalankan tugas dan
fungsinya.
No KegiatanPIC
OutputL S
1 Merancang mekanisme Tata Kelola, fungsi pengawasan
dan penasehatan Dewan Komisaris sesuai aturan yang
berlaku dan berdasarkan prinsip GCG
Sekdekom Sekdekom Presentasi, Laporan dan
Ketersediaan Materi
2 Pembuatan rencana kegiatan Komisaris Tahunan Sekdekom + Komite Rencana Kegiatan Tahunan
3 Pembuatan Annual Report (bagian Komisaris) Sekdekom + Komite Laporan Tahunan
4 Pembuatan laporan pelaksanaan pengawasan yang
dilaporkan pada RUPS
Sekdekom Sekdekom Laporan Dewan Komisaris
5 Mengkoordinasikan laporan-laporan dari komite-komite
yang menjadi organ membantu pendukung Dewan
Komisaris
Sekdekom Sekdekom Bahan/Materi rapat
6 Menyelenggarakan rapat-rapat kerja/koordinasi dengan
Direksi dan segenap jajarannya; dan memberikan
pandangan-pandangan terhadap hal-hal yang dibicarakan
jika diperlukan
Dekom Sekdekom Ketersediaan materi rapat
sesuai agenda
7 Memberikan tanggapan atas laporan berkala Direksi
(triwulan, tahunan) serta pada setiap waktu yang
diperlukan mengenai perkembangan perusahaan
dan melaporkan hasil pelaksanaan tugasnya kepada
pemegang saham tepat pada waktunya.
Dekom Sekdekom Ketersediaan Materi Rapat
8 Mengikuti perkembangan kegiatan perusahaan baik dari
informasi-informasi internal yang disediakan perusahaan
maupun dari informasi-informasi eksternal yang berasal
dari media maupun dari sumber-sumber lainnya
Sekdekom Sekdekom Ketersedian materi rapat
dari dari Evaluasi Komite dan
Analyst Review.
9 Menyiapkan konsep pendapat dan saran bagi RUPS dalam
hal pengangkatan dan pemberhentian Direksi
Dekom KNR Rekomendasi NR
10 Menyusun draft laporan tahunan pengawasan Dewan
Komisaris
Sekdekom
+Komite
Sekdekom
+Komite
Laporan
222 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Sekretaris Perusahaan
Sebagai Perusahaan Terbuka, Perseroan wajib
memiliki Sekretaris Perusahaan yang berfungsi
sebagai penghubung antara Perseroan dengan
Pemegang Saham serta Pemangku Kepentingan
lainnya, serta memastikan kepatuhan Perseroan
terhadap peraturan dan perundang-undangan,
khususnya di bidang pasar modal.
Struktur Organisasi Sekretaris Perusahaan
Departemen Hubungan
Institusional
Departemen
Corporate Office
Staf
StafStaf
StafStaf
Direktur Utama
Sekretaris Perusahaan
Unit Kerumahtanggaan
& Kantor Perwakilan
Unit Kantor Manajemen
& Sekretariat BOD
Departemen CSR
223Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Persyaratan dan tata cara pengangkatan Sekretaris
Perusahaan mengacu pada Peraturan Otoritas
Jasa Keuangan No. 35/POJK.04/2014 tentang
Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan
Publik dan Peraturan Menteri Negara BUMN
No: PER -01/MBU/2011 tentang Penerapan Tata
Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate
Governance) pada Badan Usaha Milik Negara,
sebagaimana telah diubah dengan PER-09/
MBU/2012.
Berikut adalah profil Sekretaris Perusahaan Semen
Indonesia pada tahun 2019:
Profil Pejabat Sekretaris Perusahaan
Vita Mahreyni
Sekretaris Perusahaan
Usia: 37 tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Jakarta
Riwayat Pendidikan
• Menempuh pendidikan Master Manajemen Bisnis Keuangan Universitas Pelita Harapan (2016)
Riwayat Pekerjaan
• Sekretaris Perusahaan pada April 2019 hingga saat ini
• Kepala Departemen Hubungan Kelembagaan
Jabatan LainnyaTidak Ada
Dasar Hukum PengangkatanInstruksi Direksi No.004/Instr/Dir/03.2020
Periode Jabatan2019 - Sekarang
224 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Sekretaris Perusahaan mempunyai fungsi serta
tanggung jawab dalam penyusunan kebijakan,
perencanaan dan pengendalian komunikasi
Perseroan. Fungsi Sekretaris Perusahaan antara
lain:
• Memastikan kelancaran komunikasi antara
perusahaan dengan para pemangku kepentingan,
• Menjamin tersedianya informasi yang boleh
diakses oleh pemangku kepentingan sesuai
dengan kebutuhan wajar para pemangku
kepentingan,
• Memastikan Perseroan memenuhi kewajiban
terkait dengan pasar modal dan pemegang
saham sesuai dengan ketentuan yang berlaku,
• Membina identitas dan citra perseroan untuk
menunjang peningkatan nilai Perseroan,
• Mengelola media komunikasi internal dan
eksternal Perseroan dan mengarahkan
perusahaan anak dalam aktivitas komunikasi
korporat yang dilaksanakan.
Selain mempunyai fungsi sebagaimana disebutkan,
Sekretaris Perusahaan memiliki tugas di antaranya:
• Mengendalikan pengelolaan strategi komunikasi
untuk membangun citra Perseroan,
• Bertindak selaku wakil Perseroan dan pejabat
penghubung antara Perseroan dengan
seluruh pemangku kepentingan dalam
mengkomunikasikan kegiatan Perseroan secara
akurat dan tepat waktu,
• Mengendalikan penyampaian informasi kinerja
Perseroan dan corporate action kepada otoritas
pasar modal, otoritas bursa, investor, analis dan
para pelaku pasar lainya,
Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan
dijelaskan dalam Peraturan Bapepam-LK IX.14
tentang pembentukan Sekretaris Perusahaan
serta Keputusan Menteri BUMN No. KEP-117/M-
MBU/2002 tentang Penerapan Praktik GCG pada
Badan Usaha Milik Negara, serta yang terakhir
adalah Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 35/
POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang
Sekretaris Perusahaan Emiten atau Emitan Publik.
• Mengkoordinasikan penyampaian Laporan
Tahunan Perseroan dan Laporan Keuangan
berkala kepada otoritas pasar modal dan otoritas
bursa,
• Mengkoordinasikan penyelenggaraan rapat
Direksi, rapat Direksi dengan Dewan Komisaris
dan Rapat Umum Pemegang Saham.
Fungsi Sekretaris Perusahaan tersebut
diimplementasikan dalam beberapa fungsi sebagai
berikut:
• Compliance officer, mengikuti dan memberikan
masukan kepada Direksi atas perkembangan
ketentuan perundang-undangan dan peraturan-
peraturan yang berlaku serta memastikan bahwa
Perseroan memenuhi ketentuan/ peraturan
tersebut.
• Stakeholders relation, memberikan pelayanan
kepada Pemegang Saham, Dewan Komisaris,
Direksi dan Pemangku Kepentingan lainnya
termasuk namun tidak terbatas pada investor
atas informasi yang berkaitan dengan kondisi
sesuai dengan Anggaran Dasar dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku. Pelayanan
ini menunjukkan penerapan asas transparansi
dan disclosure oleh Perusahaan terhadap
Pemangku Kepentingan.
• Liaison officer/contact person, bertindak sebagai
pejabat penghubung antara Perusahaan dengan
Bapepam-LK, bursa efek, dan masyarakat.
• Business information, memberikan informasi
segera atas kejadian aktual yang sebenarnya
terjadi sebagai respon atas adanya rumor-rumor
atau isu-isu, baik yang bersifat positif maupun
negatif kepada para Pemangku Kepentingan.
Tugas dan tanggung jawab serta kewajiban
Sekretaris Perusahaan adalah sebagai berikut:
1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya
peraturan perundang-undangan yang berlaku di
bidang Pasar Modal;
2. Memberikan masukan kepada Direksi dan
Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik
untuk mematuhi ketentuan peraturan perundang-
undangan di bidang Pasar Modal;
Fungsi Sekretaris Perusahaan
Tugas dan Tanggung Jawab
225Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
3. Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam
pelaksanaan tata kelola perusahaan yang
meliputi:
• keterbukaan informasi kepada masyarakat,
termasuk ketersediaan informasi pada Situs
Web Emiten atau Perusahaan Publik;
• memastikan penyampaian laporan kepada
Otoritas Jasa Keuangan tepat waktu;
• penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat
Umum Pemegang Saham;
• penyelenggaraan dan dokumentasi rapat
Direksi dan/atau Dewan Komisaris; dan
• pelaksanaan program orientasi terhadap
perusahaan bagi Direksi dan/atau Dewan
Komisaris.
4. Sebagai penghubung antara Emiten atau
Perusahaan Publik dengan pemegang saham
Emiten atau Perusahaan Publik, Otoritas Jasa
Keuangan, dan pemangku kepentingan lainnya.
5. Sekretaris Perusahaan wajib membuat laporan
secara berkala paling kurang 1 (satu) kali dalam
1 (satu) tahun mengenai pelaksanaan fungsi
sekretaris perusahaan kepada Direksi dan
ditembuskan kepada Dewan Komisaris.
Kegiatan yang telah dijalankan selama ini meliputi
pengelolaan hubungan dengan investor, publik dan
hubungan internal, menangani data-data internal,
serta memberikan masukan kepada Direksi
Perseroan untuk mematuhi ketentuan Undang-
Undang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya,
termasuk pelaksanaan Governancy di Perseroan.
Sebagai penghubung perusahaan dengan
komunitas pasar modal dan pihak eksternal lain
yang berkepentingan, Sekretaris Perusahaan
bersama Bagian Hubungan Investor Relations
memastikan dipenuhinya aspek keterbukaan
sebagai salah satu prinsip GCG kepada komunitas
pasar modal, membina hubungan dengan para
investor saham dan obligasi maupun surat berharga
lainnya, para analis, jurnalis, wali amanat, lembaga
pemeringkat, Self Regulatory Organization (SRO),
serta komunitas keuangan terkait lainnya.
Untuk memastikan bahwa pengungkapan informasi
sudah akurat serta dicatat, diolah, dirangkum
dan dilaporkan dalam jangka waktu tertentu,
sesuai dengan ketentuan keterbukaan informasi
yang berlaku dan sebagai pegangan Sekretaris
Perusahaan dalam menjalankan tugasnya,
Perseroan mengeluarkan kebijakan komunikasi
yang dituangkan dalam Pedoman GCG dan
“Prosedur Komunikasi Eksternal”.
Dalam rangka memenuhi peraturan dan
meningkatkan komunikasi yang efektif, Perseroan
mengadakan acara media gathering, press
conference, media visit, public expose, conference
call, analyst meeting, investor forum serta
distribusi siaran pers untuk mengkomunikasikan
perkembangan operasional dan kondisi keuangan
perusahaan terkini. Di samping itu, Perseroan juga
menyampaikan informasi untuk seluruh pegawai
melalui Program Komunikasi Internal. Hal ini
dilaksanakan untuk menjamin kesetaraan dalam
penyebaran informasi kepada seluruh pemangku
kepentingan.
Pada tahun 2019, beberapa kegiatan terkait
dengan pemangku kepentingan yang telah
dilakukan oleh Sekretaris Perusahaan diantaranya:
menyelenggarakan RUPST sebanyak satu kali;
menghadiri setiap pelaksanaan Rapat Dewan
Komisaris dan Rapat Direksi serta membuat
Notulen hasil Rapat Dewan Komisaris dan Rapat
Direksi; menjalin komunikasi dengan Kementerian
Pelaksanaan Tugas Tahun 2019
Korespondensi Sekretaris Perusahaan
226 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Dalam rangka mendukung keterbukaan informasi
kepada publik, Sekretaris Perusahaan senantiasa
melakukan pelaporan kepada regulator. Setiap
tahun, Sekretaris Perusahaan menyusun Laporan
Tahunan yang mengacu pada regulasi yang ada.
Dalam rangka keterbukaan informasi, Perseroan
juga menerbitkan Siaran Pers yang disampaikan
kepada media massa. Sepanjang tahun 2019, Siaran
Pers yang diterbitkan Perseroan adalah sebagai
berikut:
BUMN, Departemen Keuangan, Sekretaris
Negara, Bapepam, Self Regulatory Organisation
(BEI, KSEI, KPEI), BAE, dan lembaga-lembaga
terkait lainnya; menyelenggarakan rapat dengar
pendapat dan kunjungan kerja dengan DPR-RI;
menyelenggarakan/partisipasi public expose, media
site visit, analyst meeting, conference, exhibition
dan menyelenggarakan press conference serta
teleconference.
Kegiatan Penyampaian Informasi kepada Pemegang
Saham, Analis, Investor dan Pemangku Kepentingan
lainnya
Keterbukaan Informasi
No Kegiatan 2019
1 Analyst & Investor Visit 133
2 Conference 12
3 Public Expose 1
4 Surat Keluar 44
5 Laporan Tahunan 1
No Nomor Tanggal Judul
1 001/HM.03/50050407/2000/01.19 11 Januari 2019 UPS Semen Indonesia Salurkan Beasiswa Kepada 71
Pelajar Sekitar Perusahaan
2 002/HM.03/50050407/2000/02.19 1 Februari 2019 Semen Indonesia Ambilalih Holcim
3 003/HM.03/50050407/2000/04.19 2 April 2019 Semen Indonesia Bukukan Laba Bersih Tahun 2018
Sebesar Rp 3.08 Triliun
4 004/HM.03/50050407/2000/04.19 11 April 2019 Semen Indonesia Ajak 150 Netizen
#MembangunKebaikan Melalui Media Sosial
5 005/HM.03/50050407/2000/04.19 23 April 2019 Semen Indonesia Ajak Mahasiswa se_Sumatera Barat
berbagi Inspirasi dan Pengalaman
6 006/HM.03/50050407/2000/04.19 29 April 2019 Peringati Hari Bumi, Semen Indonesia Gelar
Community Day : #MembangunLingkungan
7 007/HM.03/50050407/2000/05.19 2 Mei 2019 Semen Indonesia#MembangunKemandirian Bersama
Siswa-Siswi SMA/SMK/MA SeKabupaten Magetan
8 008/HM.03/50050407/2000/05.19 2 Mei 2019 Laporan Kinerja Keuangan Kuartal Pertama 2019 PT
Semen Indonesia (Persero) Tbk
9 009/HM.03/50050407/2000/05.19 22 Mei 2019 Gelar Safari Ramadhan 1440 H, Semen Indonesia
Berikan Bantuan dan Pangan Murah
10 010/HM.03/50050407/2000/05.19 22 Mei 2019 Semen Indonesia Bagikan Deviden 40%
11 011/HM.03/50050407/2000/05.19 30 Mei 2019 Mudik bareng BUMN 2019 Semen Indonesia
Berangkatkan 5.000 Peserta Mudik
227Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Sepanjang tahun 2019, Sekretaris Perusahaan Semen Indonesia tidak mengikuti program pendidikan dan
pelatihan yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya.
Pengembangan Kompetensi
No Nomor Tanggal Judul
12 012/HM.03/50050407/2000/05.19 31Mei 2019 Semen Indonesia #MembangunKetakwaan Bersama
Jurnalis Jawa Timur
13 013/HM.03/50050407/2000/07.19 23 Juli 2019 P3H Semen Indonesia Memberangkatkan 192 Jemaah
Calon Haji Menuju Asrama Haji Surabaya
14 014/HM.03/50050407/2000/07.19 31 Juli 2019 Pasca Konsolidasi, Pendapatan Semen Indonesia Naik
22,9%
15 015/HM.03/50050407/2000/08.19 11 Agustus 2019 Semen Indonesia Salurkan 233 Hewan Kurban
16 016/HM.03/50050407/2000/08.19 15 Agustus 2019 Semen Indonesia Raih Penghargaan Good Mining
Practice dari Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah
17 017/HM.03/50050407/2000/08.19 21 Agustus 2019 Semen Indonesia Perkuat Sinergi Grup, Siap Bersaing
di Pasar Regional
18 018/HM.03/50050407/2000/08.19 29 Agustus 2019 Semen Indonesia Bangun Pabrik Mortar dengan
Kapasitas 375 Ribu Ton/Tahun
19 019/HM.03/50050407/2000/09.19 19 September 2019 Semen Indonesia Raih Tiga Penghargaan dari Alpha
Souteast Asia
20 020/HM.03/50050407/2000/09.19 27 September 2019 Holcim Berganti Menjadi Dynamix
21 021/HM.03/50050407/2000/10.19 31 Oktember 2019 Pendapatan Semen Indonesia Periode Januari Hingga
September 2019 Naik 31%
22 022/HM.03/50050407/2000/11.19 30 November 2019 Semen Indonesia Ekspor 3,38 Juta Ton Semen
23 023/HM.03/50050407/2000/12.19 17 Desember 2019 Semen Indonesia Raih Penghargaan Dalam Ajang
ASEAN Mineral Award 2019
24 024/HM.03/50050407/2000/12.19 21 Desember 2019 Semen Indonesia Ekspor 3,87 Juta Ton Semen
228 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Unit Audit Internal
Unit Audit Internal merupakan bagian dari
pengendalian internal, yang secara garis besar
bertujuan membantu manajemen merealisasikan
objektif/sasarannya melalui pemeriksaan kecukupan
dan pelaksanaan proses pengendalian internal,
manajemen risiko dan tata kelola perusahaan.
Pembentukan SPI tersebut mengacu kepada Bab
VI Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19
tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara,
Peraturan Pemerintah No.12 tahun 1998 tentang
Perusahaan-Perseroan (Persero), Keputusan Menteri
BUMN No.PER-09/MBU/2012 tentang Perubahan
atas Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara
No.PER-01/MBU/2011 tentang Penerapan Praktik
Good Corporate Governance (GCG) pada Badan
Usaha Milik Negara (BUMN).
Piagam Audit
Dalam menjalankan tugasnya Satuan Pengawasan
Intern memiliki Piagam Satuan Pengawasan Intern
(Internal Audit Charter) yang telah disahkan Direktur
Utama dan disetujui oleh Komisaris Independen
selaku Ketua Komite Audit pada tanggal 17 Juli
2017. Selain sebagai pedoman kerja, Internal Audit
Charter juga berperan dalam penguatan peran,
fungsi, dan tanggung jawab serta dasar keberadaan
dan pelaksanaan tugas-tugas Internal Audit.
Piagam Internal Audit Perseroan terdiiri atas 6
(enam bab), sebagai berikut:
1 BAB I Pendahuluan
2 BAB II Internal Audit Group
3 BAB III Standar Pelaksanaan Audit
4 BAB IV Kode Etik
5 BAB V Sinergi Fungsi Internal Audit
6 BAB VI Penutup
Tujuan Pelaksanaan Audit
Pelaksanaan Audit yang dilakukan oleh Unit Kerja
Internal Audit Grup bertujuan:
1. Membantu Manajemen untuk mencapai tujuan
Perusahaan dengan melakukan kegiatan
penilaian dan konsultasi yang tidak memihak
untuk menjamin keefektifan penerapan
manajemen risiko, sistem pengendalian internal,
dan proses tata kelola Perusahaan (corporate
governance process).
2. Memberikan rekomendasi yang rasional, lengkap,
akurat dan tepat waktu kepada manajemen
untuk memperbaiki kinerja, mencapai kinerja
serta mencegah/menghindari penyimpangan
yang mungkin timbul.
229Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Struktur Organisasi Audit Internal
Daniel Wirjawan Dharmanta
(Pgs) Kepala Internal Audit Grup
Usia: 52 Tahun
Kewarganegaraan: Indonesia
Domisili: Surabaya
Riwayat Pendidikan:Ilmu Ekonomi & Studi Pembangunan di Universitas Airlangga, lulus tahun 1994
Riwayat Pekerjaan:
• Senior Corporate Auditor, GIA PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk 2018-2019
• SM of ICT Audit, Bureau of ICT Audit, PT Semen
Indonesia (Persero) Tbk 2014-2017
• ICT Auditor, Bureau of ICT Audit, PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk 2014-2014
• Internal Aduitor, Internal Audit PT Semen Gresik
(Persero) Tbk 2011-2013
Dasar Hukum Pengangkatan Pertama Kali:
Instruksi Direksi No. 173/Instr/Dir/12.2019, periode 23
Desember 2019 s.d 22 Mei 2020 sebagai Pgs. Kepala
Internal Audit
Sertifikasi: CISA (Certified Information Systems Auditor)
Periode Jabatan: 23 Desember 2019 s/d 22 Mei 2020
Profil Pejabat Audit Internal
Staf
Komisaris
IndependenDirektur Utama
Komite Audit
Kepala
Departemen
Kepala
Departemen
Internal
Audit Grup
Struktur Organisasi Satuan Pengawasan Intern dan hubungan kerja dengan organ Komisaris
sebagaimana dituangkan pada bagan berikut:
230 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Pihak yang Mengangkat dan Memberhentikan Kepala Audit Internal
Jabatan Kepala Internal Audit Grup Perseroan
diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama atas
persetujuan Dewan Komisaris dan pada setiap kali
pengangkatan, penggantian atau pemberhentian
kepala Internal Audit wajib memberitahukan kepada
Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Tugas dan Tanggung Jawab
Sesuai dengan Internal Audit Charter, Unit Kerja
Internal Audit Grup bertugas membantu Perseroan
mencapai tujuannya dengan:
1. Menyusun dan melaksanakan Rencana Kerja
Internal Audit Tahunan meliputi pemeriksaan
dan penilaian atas efisiensi dan keefektifan
bidang keuangan, akuntansi, operasional,
sumber daya manusia, pengadaan, pemasaran,
teknologi informasi dan kegiatan lainnya.
2. Memberikan saran perbaikan dan informasi
yang objektif tentang kegiatan yang diperiksa
pada semua tingkat manajemen.
3. Memantau, menganalisis dan melaporkan
pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang
disarankan.
4. Menyusun program evaluasi mutu (quality
Komposisi Personil Internal Audit
No Nama TIM Pendidikan Sertifikasi Profesi
1 Bakti Prasetyo, ST Audit Korporat I Teknik Listrik (S1)
2 Aji Setyawan, SE Audit Korporat I Ekonomi Akuntansi (S1)
3 Muhamad Soleh, PIA Audit Korporat I STM Mesin Professional Internal Audit (PIA)
4 Rudy Subijantoro, SE.,PIA. Audit Korporat I Ekonomi Manajemen (S1) Professional Internal Audit (PIA)
5 Andi Sumarwoto, SE., QIA Audit Korporat I Ekonomi Manajemen (S1) Qualified Internal Audit (QIA)
6 Mulyono, SE Audit Korporat I Ekonomi Manajemen (S1)
7 Heru Setyadi, ST. Audit Korporat I Teknik Mesin (S1)
8 Erfanti Qodarsih, SE., Akt., QIA. Audit Korporat II Ekonomi Akuntansi (S1) • Qualified Internal Audit (QIA)
• Certified Risk Management
Professional (CRMP)
• Chartered Accountant (CA)
9 Setyo Budi Prayitno, SE Audit Korporat II Ekonomi Manajemen (S1)
10 Dian Prapanca, SE., MM., QIA. Audit Korporat II Ekonomi Akuntanasi (S1)
Manajemen Keuangan
(S2)
• Qualified Internal Audit (QIA)
• Certified Risk Management
Officer (CRMO)
11 Eka Kristiani, Se. Audit Korporat II Ekonomi Akuntansi (S1)
12 Daniel Wirjawan D., Se., Cisa. Audit Korporat III Ekonomi & Studi
Pembangunan (S1)
Certified Information System
Audit (CISA)
13 Budi Setiyawan, SH., PIA Audit Korporat III Hukum (S1) Professional Internal Audit (PIA)
14 Muhammad Fakhrudin M., S.Kom. Audit Korporat III Teknik Informatika (S1)
15 Yudi Ismanto, S.Kom. Audit Korporat III Teknik Informatika (S1)
16 Ummi Cholsum Admin SMA
231Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
assurance) kegiatan audit internal yang
dilakukannya.
5. Melakukan penelaahan dan/atau audit atas
laporan keuangan Perseroan secara periodik.
6. Melaksanakan tugas sebagai counterpart dalam
melakukan koordinasi dengan auditor eksternal
dan institusi pengawasan lainnya.
7. Melakukan pemeriksaan khusus, apabila
diperlukan.
8. Melakukan pemberian jasa konsultasi yang
bersifat pemberian nasihat, umumnya
diselenggarakan berdasarkan permintaan
spesifik dari unit kerja/pihak peminta jasa
konsultasi. Sifat dan ruang lingkup jasa
konsultansi didasarkan atas kesepakatan
dengan unit kerja/pihak peminta jasa konsultasi.
Dalam pelaksanaan jasa konsultasi, Internal
Audit Grup harus selalu mempertahankan
independensi, obyektivitas dan tidak menerima/
mengambil alih tanggung jawab Manajemen.
Tanggung jawab Manajemen yang dimaksud
termasuk namun tidak terbatas pada:
• Kegiatan operasional unit kerja/pihak
peminta jasa konsultasi.
• Setiap pengambilan keputusan oleh unit
kerja/pihak peminta jasa konsultasi berdasar
hasil kegiatan konsultasi.
9. Melakukan analisa, penilaian, rekomendasi,
konsultasi dan penyampaian laporan atas
semua aktivitas yang dilakukan sesuai dengan:
• Standar Profesi Audit Internal,
• International Professional Practices
Framework (IPPF),
• Hukum, peraturan dan perundang-undangan
yang berlaku,
• Aturan-aturan lain yang mengikat Perseroan
seperti Sistem Manajemen Semen Indonesia,
Keputusan Direksi, Manual, Instruksi Kerja.
10. Membuat Laporan Hasil Pemeriksaan dan
menyampaikan laporan tersebut kepada
Direktur Utama dan Dewan Komisaris cq.
Komite Audit.
11. Berkoordinasi, bekerja sama dan bermitra kerja
dengan Komite Audit dalam menjalankan peran
dan fungsinya masing-masing sesuai peraturan
yang berlaku.
Wewenang Internal Audit Grup
Dalam melaksanakan tugasnya, Internal Audit
Grup berpedoman pada Rencana Kerja yang
disetujui oleh Direktur Utama dan Komite Audit, dan
mempunyai wewenang akses tidak terbatas dalam:
1. Melaksanakan peninjauan atas aktivitas kerja,
tempat usaha, dan seluruh area Perseroan di
mana kekayaan/kepentingan Perseroan berada.
2. Meminta keterangan dan penjelasan kepada
seluruh jajaran manajemen dan karyawan, serta
menghadiri rapat-rapat yang dipandang relevan
di lingkungan Perseroan.
3. Mendapatkan salinan keputusan, perjanjian
kerjasama, dan/atau aturan lainnya yang berlaku
dan mengikat dalam Perseroan serta risalah dan
notulen rapat yang diperlukan.
4. Melihat dan mempelajari data, dokumen dan
catatan Perseroan, untuk memperoleh informasi
yang diperlukan terkait dengan pelaksanaan
tugasnya.
5. Meminta tenaga pemeriksa dari luar dengan
biaya Perseroan apabila tidak memiliki tenaga
yang kompeten dan memadai.
6. Mengakses seluruh informasi yang relevan
tentang Perseroan terkait dengan tugas dan
fungsinya.
7. Melakukan komunikasi secara langsung dengan
Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit
serta anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan/
atau Komite Audit.
8. Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil
dengan Direksi, Dewan Komisaris atau Komite
Audit.
9. Melakukan koordinasi kegiatannya dengan
kegiatan auditor eksternal.
232 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
10. Apabila dalam menjalankan tugas pemeriksaan
ditemukan adanya indikasi kecurangan (fraud)
akan disampaikan kepada Direktur Utama
dan/ atau Komite Audit untuk dilakukan tindak
lanjut. Adapun investigasinya, untuk internal
operasional di bawah Direksi akan dilaksanakan
oleh Auditor Internal (dapat dibantu oleh auditor
eksternal), dan untuk setingkat Direksi dan/
atau di atasnya akan dilaksanakan oleh auditor
eksternal.
Semua jajaran dalam Perseroan wajib
memberikan kerja sama tanpa pembatasan
kepada Internal Audit Grup. Setiap pembatasan
atas akses yang terjadi harus dikomunikasikan
kepada pihak manajemen terkait dan harus
dicarikan jalan keluarnya. Bilamana diperlukan,
Kepala Internal Audit Grup dapat melaporkan
dan meminta pertimbangan penyelesaian hal
tersebut kepada Direktur Utama dan/atau
Komite Audit.
Ruang Lingkup Internal Audit Grup
Penugasan Internal Audit Grup mencakup seluruh
lingkup bisnis yang ada di Perseroan serta entitas
anak dengan aktivitas sebagai berikut:
1. Menguji, mengevaluasi, dan memberikan
pendapat atas keefektifan pengendalian
internal, sistem manajemen risiko, dan tata kelola
perusahaan sesuai dengan kebijakan Perseroan.
2. Mengevaluasi, menilai, dan memberikan
jasa konsultasi antara lain penyusunan dan
pelaksanaan Control Self Assessment (CSA) di
proses bisnis utama Perseroan.
3. Meyakinkan dan menelaah (review) kualitas
penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
(Good Corporate Governance) di Perseroan.
4. Memberikan assurance ketaatan terhadap
peraturan, perundang-undangan, standar dan
etika bisnis yang berlaku.
5. Mengevaluasi keandalan dan integritas informasi
dan cara yang digunakan untuk mengidentifikasi,
mengukur, mengklasifikasikan dan melaporkan
informasi tersebut.
6. Memberikan jasa konsultasi internal (bila
diperlukan) bagi manajemen Perseroan atas:
- perumusan Rencana Kerja dan Anggaran
Perseroan, dan
- memfasilitasi proses identifikasi risiko dan
kontrol.
7. Melaksanakan audit di entitas anak produsen
semen berdasarkan blueprint strategic holding
dan sesuai Rencana Kerja Internal Audit HoldCo.
8. Melaksanakan audit di entitas anak (bila
diperlukan) sesuai dengan disposisi Direktur
Utama (selaku pemegang saham entitas anak)
atau Dewan Komisaris/Komite Audit, dan/atau
atas permintaan Dewan Komisaris entitas anak
melalui Direktur Utama.
9. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab lainnya
yang mendukung penerapan blueprint strategic
holding yang berlaku di Perseroan.
Pelaksanaan Tugas Tahun 2019
Sepanjang tahun 2019, Internal Audit Grup telah
melaksanakan:
a. 7 (tujuh) Audit Operasional
• Audit Pengadaan Strategis
• Audit Enjiniring dan Proyek
• Audit Akuntansi & Keuangan
• Audit CAPEX dan Asett
• Audit PKBL
• Audit Pengembangan Perusahaan &
Perencanaan Strategi
233Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pengembangan Kompetensi Internal Audit Grup
2. Konsultansi/Sharing Knowledge
No Judul Peserta
1 Workshop Kertas Kerja Imbalan Kerja Seluruh IAG.
2 Finance for Non Finance Seluruh IAG.
3 Analisis LK untuk Audit Performance Seluruh IAG.
4 Perhitungan Pph Pensiunan Seluruh IAG.
5 Creative Accounting Seluruh IAG.
6 Imbalan Kerja Seluruh IAG.
7 Membuat Cover Page untuk kebutuhan Laporan Audit Seluruh IAG.
8 Dampak Perubahan Struktur Organisasi pada Proses Bisnis
Purchase to Pay
Erfanti Q., Dian P., Setyo Budi P., Eka K.
9 Virtual Cost Center Erfanti Q., Dian P., Setyo Budi P., Eka K.
10 Sosialisasi Prosedur Pengadaan Erfanti Q., Dian P., Setyo Budi P., Eka K.
11 Beyond Transformational Leadership to Greater Engagement Erfanti Q., Bakti P., Daniel WD, Budi S., Aji S., M.
Fakhrudin M.
12 Hedging Erfanti Q., Dian P., Setyo Budi P., Eka K.
13 Pembahasan Kriteria KPKU 2019 Daniel WD, Yudi I.
14 Semen Indonesia Innovaction Summit 2019 Daniel WD
15 Internal Audit (Rumah Sakit Semen Gresik) Daniel WD, Bakti P., Aji S.
1. Workshop/Seminar/Konferensi/Pelatihan
No Judul Auditor
1 MS Excel for Accountant M. Fakhrudin M., Eka K., Setyo Budi P.
2Penyusunan kertas kerja Imbalan Kerja Manfaat Pasti dengan
metode OCI sesuai PSAK 24
Dian P., Erfanti Q., Eka K., Setyo Budi P., M.
Fakhrudin M.
3Seminar Peran Auditor Internal dalam Mendukung
Tercapainya Tujuan Perusahaan di Era Yang Penuh TantanganTubagus MD, Daniel WD
4 UK Awrn ISO 14001 & 9001 Daniel WD, Bakti P.
• Audit ICT Strategis
b. 3 (tiga) Audit Kinerja entitas anak
• PT SIB dan PT VUB
• PT SISI
• PT KSI
c. 1 (satu) assessment (Risk Maturity Assessment
Tahun 2019)
d. 1 (satu) kegiatan review terhadap kualitas kerja
Internal Audit Grup (Quality Assurance Review)
e. Analytical Review
Dari audit operasional, telah disampaikan 71
rekomendasi perbaikan/pengembangan untuk 24
departemen.
Selain kegiatan di atas, Internal Audit Grup juga
melakukan counterparting terhadap kegiatan:
• Audit Badan Pemeriksa Keuangan Republik
Indonesia
• Audit Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan
dan Laporan Keuangan PKBL
• GCG Assessment
• KPKU Assessment
234 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Road Map Sinergi Internal Audit SI Grup 2017-2021
Dalam menjalankan fungsinya, Internal Audit Grup menetapkan road map untuk sinergi Internal Audit SI Grup
sebagai berikut:
• Implementasi
disain sistem,
Procedure, dan
organisasi audit
KSO
• Implementasi
sistem :
1. e-audit Group
(e-GRCA)
2. Timesheet
3. Continous
Monitoring
• Standarisasi
kegiatan
konsultatif IA Grup
• Review Internal
Control dan Self
Assesment GCG
• Audit Grup
Investasi Strategis
• Sertifikasi
Kompetensi
Auditor Internal
• Optimalisasi
sistem e-audit
Grup (e-GRCA)
• Implementasi
sitem:
1. Timesheet IA
Grup
2. Continous
Monitoring IA
Grup
3. Self
Assesment
GCG Grup
• Peningkatan
kegiatan
konsultatif IA SI
• Perancangan
blueprint QAR
Internal Grup
• Audit Grup
Investasi
Strategis
• Sertifikasi
Kompetensi
Auditor Internal
• Optimalisasi
sistem IA Grup
1. e-audit Group
(e-GRCA)
2. Timesheet
3. Continous
Monitoring
• Peningkaan
kegiatan
konsultatif IA Grup
• Pelaksanaan QAR
Internal Grup
• Audit Grup
Investasi Strategis
• Audit Anak Usaha
Non Cement
• Sertifikasi
Kompetensi
Auditor Internal
• Standarisasi IA
grup
• Optimalisasi
sistem IA Grup
1. e-audit Group
(e-GRCA)
2. Timesheet
3. Continous
Monitoring
• Peningkaan
kegiatan
konsultatif IA Grup
• Pelaksanaan QAR
Internal Grup
• Audit Grup
Investasi Strategis
• Audit Anak Usaha
Non Cement
• Sertifikasi
Kompetensi
Auditor Internal
• Standarisasi IA
grup
• Optimalisasi
sistem IA Grup
1. e-audit Group
(e-GRCA)
2. Timesheet
3. Continous
Monitoring
• Peningkaan
kegiatan
konsultatif IA Grup
• Pelaksanaan
QAR Eksternal di
Semen Indonesia
(Persero) Tbk.
(Target maturity
Level: Problem
Solver)
• Audit Grup
Investasi Strategis
• Audit Anak Usaha
Non Cement
• Sertifikasi
Kompetensi
Auditor Internal
• Standarisasi IA
grup
2017 2019 20202018
235Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Akuntan Publik
Fungsi pengawasan independen terhadap
aspek keuangan Perseroan dilakukan dengan
melaksanakan pemeriksaan Audit Eksternal yang
dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP). Auditor
Eksternal yang memeriksa laporan keuangan
Perseroan tahun buku 2019 ditetapkan melalui
RUPS Tahunan tanggal 22 Mei 2019 berdasarkan
usulan dari Dewan Komisaris yang memperhatikan
rekomendasi Komite Audit. Proses pemilihannya
dilakukan sesuai dengan mekanisme pengadaan
barang dan jasa yang berlaku. Untuk menjamin
independensi dan kualitas hasil pemeriksaan,
Auditor Eksternal yang ditunjuk tidak boleh memiliki
benturan kepentingan dengan Perseroan.
Kebijakan penunjukan Akuntan Publik
Dalam hal perikatan dengan Akuntan Publik
Perseroan mengacu pada ketentuan dari Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan No. 13 Tahun 2017 tentang
Penggunaan Akuntan Publik Bab VI pasal 16 (1) yang
menyebutkan bahwa pemberian jasa audit umum
atas laporan keuangan dari suatu entitas dilakukan
oleh Akuntan Publik paling lama untuk 3 (tiga) tahun
buku berturut-turut. Auditor Independen (KAP) yang
ditunjuk bertanggung jawab untuk menyampaikan
opininya atas laporan keuangan konsolidasian
yang disusun berdasarkan standar akuntansi yang
berlaku umum di Indonesia.
Nama dan tahun Kantor Akuntan Publik
Tahun Kantor Akuntan PublikNama Akuntan
(Partner PenanggungJawab)Fee (Rp) Pendapat
2019 KAP Tanudiredja, Wibisana,
Rintis & Rekan (anggota
jaringan firma PwC)
M. Jusuf Wibisana (No. AP. 0222) 6.477.250.000 Wajar Tanpa Pengecualian
2018 KAP Satrio Bing Eny & Rekan
(member of Deloitte Touche
Tohmatsu)
Muhammad Irfan (No. AP. 0565) 7.215.000.000 Wajar Tanpa Pengecualian
2017 KAP Satrio Bing Eny & Rekan
(member of Deloitte Touche
Tohmatsu)
Muhammad Irfan (No. AP. 0565) 6.726.750.000 Wajar Tanpa Pengecualian
2016 KAP Osman Bing Satrio & Eny
(member of Deloitte Touche
Tohmatsu)
Muhammad Irfan (No. AP. 0565) 4.550.765.000 Wajar Tanpa Pengecualian
2015
KAP Osman Bing Satrio & Eny
(member of Deloitte Touche
Tohmatsu)
Eny Indria W. (No. AP. 0559) 4.358.500.000Wajar Tanpa Pengecualian
236 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Jasa Asuransi Lain yang Diberikan KAP pada Tahun Buku 2019
Pada tahun 2019, KAP Tanudiredja, Wibisana, Rintis
& Rekan (anggota jaringan firma PwC) memberikan
jasa audit lain selain audit umum laporan keuangan
konsolidasian PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Tahun Buku 2019, yaitu:
1. Audit atas Laporan Keuangan Pengelolaan
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan
(“PKBL”) untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2019 dari unit:
a. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
b. PT Semen Padang
c. PT Semen Tonasa
2. Prosedur Agreed Upon Procedures (AUP) atas
Laporan Keuangan Kompilasi PKBL PT Semen
Indonesia (Persero) Tbk, untuk tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2019.
3. Prosedur AUP atas kepatuhan pelaksanaan dan
pengelolaan keuangan dana PKBL terhadap
peraturan dan ketentuan yang berlaku untuk
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember
2019 dari unit:
a. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
b. PT Semen Padang
c. PT Semen Tonasa
4. Prosedur AUP atas Laporan Kegiatan Penerapan
Prinsip Kehati-hatian (“KPPK”) untuk tahun buku
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018
dari unit:
a. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
b. PT Semen Gresik
c. PT Semen Padang
d. PT Semen Tonasa
e. PT Solusi Bangun Indonesia Tbk
f. PT Solusi Bangun Andalas
237Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Manajemen Risiko
Guna mengatasi dan memitigasi beragam risiko
yang timbul mengiringi pelaksanaan kegiatan
operasional maupun investasi, Perseroan sejak
tahun 2005 telah menerapkan Tata Kelola Risiko
secara menyeluruh, yakni dengan membangun
sistem Enterprise Risk Management (ERM) yang
terintegrasi pada seluruh sistem manajemen
perusahaan. ERM secara konsisten telah diterapkan
pada seluruh proses bisnis dan pengambilan
keputusan strategis maupun operasional.
Sistim ini secara bertahap terus dikembangkan
sesuai dengan pertumbuhan skala usaha,
diselaraskan dengan perkembangan metoda
pengelolaan risiko terkini serta dengan berlakunya
peraturan dari Kementerian BUMN No. PER-01/
MBU/2011 tentang Penerapan Good Corporate
Governance (GCG) dan juga adanya perubahan
terakhir dengan dikeluarkannnya Peraturan Menteri
BUMN No. PER-09/MBU/2012, pada pasal 25 yaitu
tentang Manajemen Risiko.
Berikut adalah tahapan ringkas pengembangan
metode Manajemen Risiko yang telah dijalankan
Perseroan sejak tahun 2005.
Tahap Persiapan Tahap Implementasi Tahap Implementasi &
Pengembangan
• Pembentukan Unit
Manajemen Risiko
• Persiapan kompetensi
personil;
• Pembentukan Komite
Strategi, Manajemen Risiko,
dan Investasi oleh Dewan
Komisaris Perseroan;
• Penyusunan manual
manajemen risiko Perseroan;
• Pilot project risk assessment
di Divisi Produksi dan
Pemasaran;
• Audit pelaksanaan
manajemen risiko Perseroan
oleh Komite Audit Dewan
Komisaris Perseroan;
• Inisiasi penyusunan kajian
risiko strategis di Perseroan;
• Penyusunan roadmap
pengembangan manajemen
risiko Perseroan.
• Penyusunan Kebijakan &
Prosedur Manajemen Risiko
Perseroan;
• Implementasi framework
Manajemen Risiko berbasis
ISO 31000 : 2009;
• Sosialisasi dan Training
manajemen risiko di seluruh
elemen Perseroan.
• Melakukan Risk Assessment di
seluruh unit kerja Perseroan;
• Pengukuran Risk Maturity
Level oleh lembaga
independen;
• Penerapan Risk Based Audit;
• Melakukan kajian risiko terkait
isu strategis dan operasional.
• Penerapan Internal Control of
Financial Reporting (ICoFR).
• Review Kebijakan & Prosedur
Manajemen Risiko Perseroan;
• Penyusunan Desain Arsitektur
Manajemen Risiko berbasis ISO
31000 : 2018;
• Proses integrasi tata kelola
risiko dengan kebijakan
dan prosedur yang dimiliki
Perseroan;
• Sosialisasi dan Training
Manajemen Risiko di seluruh
elemen Perseroan;
• Desain & Inisasi penggunaan
Aplikasi Manajemen Risiko
secara online;
• Melakukan Risk Assessment
di seluruh unit kerja Perseroan
berbasis Aplikasi;
• Pengukuran Risk Maturity Level
secara Hybrid yaitu oleh pihak
eksternal dan internal
• Penyusunan Panduan Risk
Maturity Level Assessment;
2005-2008 2009-2018 2019
238 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Semakin kompleksnya kegiatan perusahaan
yang kini beroperasi di berbagai daerah, baik di
tanah air maupun di mancanegara sebagai hasil
realisasi program pengembangan dan ekspansi,
menghadapkan Perseroan pada tantangan yang
semakin beragam. Tantangan tersebut meliputi:
proses pengambilan keputusan investasi yang
tepat, pengawasan pelaksanaan kegiatan investasi,
pengelolaan entitas anak, perubahan lingkungan
bisnis, dan tuntutan kepatuhan terhadap berbagai
peraturan perundangan yang berlaku, baik
didalam negeri maupun di unit yang beroperasi
di luar negeri. Tantangan-tantangan tersebut
harus dipahami dan dikelola secara efektif agar
Perseroan dapat mewujudkan sasaran-sasarannya
dan mempertahankan tingkat pertumbuhan dan
perkembangan yang dikehendaki secara optimal
dan berkesinambungan (optimum and sustainable
growth).
Oleh karenanya, Perseroan mengembangkan
praktik pengelolaan perusahaan secara profesional
dan bertanggung jawab dengan salah satunya
menerapkan Enterprise Risk Management (ERM)
System. Fungsi dan Peran dari ERM adalah
menyusun kebijakan, sistem kerangka kerja dan
sistem proses manajemen risiko di perusahaan
sesuai dengan prinsip-prinsip yang diselaraskan
dengan pedoman standar pada International
Standard for Organization (ISO).
Integrated Risk Management (IRM) dalam era
sekarang menjadi basis penerapan masing-masing
Sistem Manajemen merupakan parameter awal
bahwa Manajemen Risiko sudah tidak lagi menjadi
Secondary akan tetapi sudah menjadi bagian utama
dari seluruh Sistem Manajemen yang berlaku bagi
seluruh perusahaan akhir-akhir ini terutama bagi
perseroan. Dalam hal ini diperlukan perubahan
paradigma berpikir bagi seluruh komponen
perseroan untuk saat ini dan selanjutnya untuk
menjadikan Manajemen Risiko sebagai pondasi
penerapan Sistem Manajemen di perseroan,
terlebih lagi di lingkup yang lebih kecil di lingkungan
Unit Kerja masing-masing pemilik Risiko.
Enterprise & Integrated Risk Management System
Interprise Risk Management System
IRM System
En
te
rprise Risk M
gt.
K3 & Lingk
un
gan
Risk Mg
mt.
In
f. Sys. (RMIS)
Au
ditM
utu
Bu
siness Cont.
Mg
t.
239Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Kebijakan Penerapan Enterprise Risk Management
ISO 31000 adalah standar internasional yang
digunakan dalam pedoman penerapan manajemen
risiko yang diterbitkan oleh International
Organization for Standardization (ISO) dan tidak
dikembangkan untuk tujuan sertifikasi. ISO 31000
diterbitkan pada 13 November 2009, merupakan
pengembangan standar AS/NZS 4360:2004 yang
dikeluarkan oleh Standard Australia.
Perseroan telah melakukan transformasi standar
manajemen risiko yang sebelumnya menggunakan
standar AS/NZS menjadi standar ISO 31000 : 2009.
Dengan menerapkan ISO 31000 : 2009 sebagai
framework diharapkan penerapan manajemen
risiko Perseroan dilakukan sesuai dengan standar
internasional dan sejalan dengan visi dan misi
Perseroan. Tahun 2019, Perseroan mempunyai
program kerja proses migrasi dan penyesuian dari
Standar ISO 31000 : 2009 ke ISO 31000 : 2018.
Selain itu, penerapan manajemen risiko di Perseroan
diharapkan juga dapat mendukung penerapan tata
kelola perusahaan yang baik (GCG) sehingga proses
bisnis yang dibangun Perseroan dapat berjalan
sesuai harapan para pemangku kepentingan.
Dalam menerapkan sistem manajemen risiko
korporat, hambatan yang biasanya muncul
adalah tingkat efektifitas sosialisasi kepada
seluruh elemen baik internal maupun eksternal
Perseroan untuk membangun budaya risiko.
Perseroan mengantisipasi hal tersebut dengan
menerapkan sosialisasi secara berkala dengan
dibantu pengembangan infratsturktur berupa
pengembangan sistem aplikasi manajemen risiko.
Selain sosialisasi, Departemen ERM juga sangat
terbuka untuk secara proaktif menjadi fasilitator
dalam proses diskusi dengan risk process owner,
agar proses komunikasi dan konsultasi dapat
Kebijakan Penerapan Enterprise Risk Management
Kebijakan ERM
Prinsip
ProsesKerangka
Kerja
240 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
berjalan sesuai dengan Panduan Proses Manajemen
Risiko. Dengan sosialisasi dan konsultasi yang
proaktif dengan risk process owner secara berkala
disertai pengembangan sistem, diharapkan
manajemen risiko dapat menjadi budaya yang
mendasari seluruh aktivitas pada tiap elemen
Perseroan.
Struktur Organisasi ERM System
Perseroan telah membentuk Departmen Enterprise
Risk Management (ERM) yang berperan sebagai
koordinator dalam penerapan sistem manajemen
risiko korporat (ERM System). Unit tersebut
merancang sistem manajemen risiko dimulai dari
framework dan process pengembangan dan
penyempurnaan infrastruktur yang dibutuhkan
dalam penerapan manajemen risiko, serta
memfasilitasi dan mensosialisasikan kegiatan-
kegiatan yang berkaitan dengan penerapan
manajemen risiko.
Dalam pengelolaan System ERM, terdapat
keterkaitan yang erat antara Corporate Risk
Manager, pemilik proses bisnis (business process
owner) selaku Risk Coordinator, dan Unit Internal
Audit selaku Risk Control. Pengelolaan risiko
merupakan tanggung jawab pemilik proses bisnis
(business process owner), sehingga setiap pemilik
proses bisnis bertanggung jawab atas pengendalian
dan penanganan/mitigasi risiko yang ada di Unit
Kerjanya.
Untuk menunjang pelaksanaan ERM system,
Perusahaan menunjuk risk officer di setiap proses
bisnis yang bertanggung jawab untuk mengelola
risiko dan melakukan pemantauan risiko. Selain itu,
personl di Departemen ERM yang bertugas dalam
mengelola sistem didukung dengan beberapa
pelatihan dan sertifikasi di bidang manajemen risiko
(ERMCP dan ERMAP).
Struktur Organisasi ERM System
Risk Owner as Creator
Karyawan
Risk Owner as Officer
Kepala. Unit Kerja
Risk Owner as Coordinator
Kepala. Departemen
Risk Control/Audit
Kepala Internal audit
Corporate Risk Manager
Departemen ERM
Risk Sponsor
Direksi
241Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Evaluasi Penerapan ERM System
Perseroan secara periodik melakukan evaluasi atas
penerapan sistem manajemen risiko yaitu dengan
melakukan Risk Maturity Level (RML) Assessment.
Output dari RML Assessment adalah score RML
dimana rentang hasil penilaian dari score dimulai
dari angka 1 hingga 5. Tingkatan score dimulai dari
initial (level 1), repeatable (level 2), define (level 3),
managed (level 4), dan integrated (level 5).
Score atas penerapan sistem manajemen risiko
di tahun 2019 diperoleh nilai sebesar 3,7. Score
ini diperoleh dengan serangkaian beberapa
proses penilaian dengan menggunakan metode
pemeriksaan dokumen, pengiriman kuesioner, dan
juga interview dengan pihak-pihak yang terkait
seperti Direksi dan Kepala Departement.
Pencapaian Score RML Assessment tahun 2019
1
2
3
4
5
Integrity
Managed
Define
Repeatable
Initial
PT Semen Indonesia
(3.7)
Kerangka Penilaian RML Assessment tahun 2019
0-20% 21-50% 51-75% 76-90% 91-100%
INITIAL
1 2 3 4 5
REPEATABLE DEFINE MANAGED INTREGATED
242 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Homepage Aplikasi ERM System PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Secara spesifik, terdapat perubahan teknis
metode asesmen dalam proses risk maturity level
assessment pada periode penilaian sebelum dan
sesudah tahun 2018. Sebelum tahun 2018, metode
assessment yang dilakukan yaitu menilai terhadap
tujuh kriteria yang ada pada Proses Manajemen
Risiko di ISO 31000 : 2009. Sedangkan untuk
tahun 2018 dan 2019, metode assessment yang
dinilai adalah 3 elemen yang tertuang dalam ISO
31000:2018 yaitu Prinsip, Kerangka Kerja dan
Proses Manajemen Risiko.
Notes : N.A (not assessed)
Sistem Informasi ERM
Guna mengantisipasi berlangsungnya era Revolusi
Industri 4.0, Perseroan berupaya menyesuaikan
diri dengan kondisi persaingan bisnis yang ada
dengan cara melakukan perubahan dalam rangka
memenuhi kebutuhan pasar sehingga Perseroan
dapat tetap sustain dan berkembang di masa-masa
yang akan datang.
Keberadaan sistem teknologi informasi dalam
penerapan Manajemen Risiko di Perseroan menjadi
kebutuhan mutlak di era Revolusi Industri 4.0. Oleh
karena itu Perseroan telah membangun sistem
teknologi informasi yang dapat meningkatkan
efektifitas dan efisiensi proses penerapan
Manajemen Risiko guna menciptakan atau
menjaga nilai-nilai (value) Perseroan dalam setiap
pengambilan kebijakan perseroan ke depan.
Pencapaian Score RML Assessment Perseroran
No Komponen Penerapan Mngt RiskNilai Maturity
2011 2013 2015 2017 2018 2019
1 Prinsip Manajemen Risiko N.A N.A N.A N.A 3,28 86%
2 Kerangka Kerja Manajemen Risiko N.A N.A N.A N.A 3,7 58%
3 Proses Manajemen Risiko 3.48 3.70 3.90 4.02 3,92 61%
4 Support RM Implementation N.A N.A N.A N.A 3,57 N.A
Total Score Maturity 3,72 3,71 (68,03%)
243Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Dashboard view dari Pengelolaan Risiko Operasional Perseroan
Dashboard view dari Pengelolaan Risiko pada Unit Kerja Pemilik Risiko1 2 3 4 5
L
C
5
4
3
2
1
1 3
2 1
4
Heatmap (Department of Enterprise Risk Management)
Risk by Level (Department of Enterprise Risk Management) Risk by Status (Department of Enterprise Risk Management)
(Penyelesaian pemutakhiran serta evaluasi : risk register dan mitigation plan 2019) Laporan Pengendalian
Laporan Pengendalian
Jan Feb mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
25
22.5
20
17.5
15
12.5
10
RL
Realisasi Target Series 3
Realisasi
L Realisasi : 4C Realisasi : 4
RL Realisasi : 16
l Low l Medium l High l Extreme l Open l In Progress l Achieved l Closed
High: 8
Extreme: 0 Low: 0
Medium: 3
Achieved: 5
Closed: 0
Open; 2
In Progress: 4
Heatmap by Dampak
Realisasi Pengendalian Risiko by Unit Kerja Realisasi Pengendalian Risiko by All Status
Done (Late): 20
Done (Late) (%): 38
l Upcoming l Late l Done l Done (Late) l Upcoming (%) l Late (%) l Done (%) l Done (Late) (%)
Upcoming: 0Upcoming (%): 0
Late: 5
Late (%): 51Done: 6
Done (%): 11
Heatmap by All Risk
Tahun
2019
Keuangan
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5L L
C C
5
4
3
2
1
5
4
3
2
1
2 1 7 4 1 1
6 8 14 8 17 28 24 28 3
1 5 2 3 10 30 14 17
3 14 11 8 22 63 35 28 2
1 1 6 1 5 3 1
Done Late (%)Jumlah : 38
50050411 - Department of Enterprise Risk Management
244 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Penghargaan
Tahun 2019, Perseroan telah mendapatkan
penghargaan atas penerapan sistem manajemen
risiko yang telah dijalankan selama perseroan
beroperasi, diantaranya mendapatkan
penghargaan:
1. Strongest Adherence to Corporate Governance:
Top 3 company, diberikan oleh 9 Annual
Institutional Investor Awards For Corporates
pada tanggal 17 Septermber 2019 di Shangri-La
Hotel Singapore
2. The Big 4 Risk Management 2019. Category
SOE’s Public Company, diberikan oleh Economic
Review dalam Event Indonesia Enterprise Risk
Management Award III 2019 pada tanggal 3
Agustus 2019 di Nusa Dua Beach Hotel Bali.
Sistem Pengendalian Intern
Perseroan melakukan evaluasi keefektifan
penerapan pengawasan dan pengendalian
internal secara berkesinambungan. Perseroan juga
senantiasa melaksanakan pemantauan dan mitigasi
Perkara Penting yang Sedang Dihadapi Perusahaan, Entitas Anak, Dewan Komisaris, Dan Direksi
Pada tahun 2017, Giring dkk mengajukan gugatan
terhadap Perseroan dengan tuntutan klaim hak atas
tanah yang berada diatas tanah bersertifikat Hak
Guna Usaha (HGU) milik Perseroan di Desa Gaji,
Tuban, Jawa Timur.
risiko utama sebagai bagian dari kegiatan aktivitas
pengawasan dan pengendalian internal, yang
dilakukan oleh satuan-satuan kerja operasional
maupun oleh satuan kerja Internal Audit.
Berdasarkan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara
Surabaya dan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara
Surabaya, tuntutan hukum yang diajukan Giring dkk
ditolak. Pada 28 Februari 2019, Mahkamah Agung
menguatkan kedua putusan sebelumnya untuk
menolak tuntutan hukum tersebut.
th
245Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Akses Informasi dan Data Perusahaan
Sanksi Administrasi yang Sedang Dihadapi Perusahaan
Sepanjang tahun 2019, Perseroan tidak menerima sanksi administratif terkait apa pun yang diberikan
oleh regulator.
Guna membangun hubungan kemitraan dengan
seluruh pemangku kepentingan, Perseroan
mengupayakan keterbukaan dan kemudahan
dalam mengakses informasi perusahaan kepada
seluruh pelanggan, pemegang saham, dan
masyarakat. Perkembangan kinerja Perseroan dan
informasi-informasi korporat lainnya seperti laporan
auditor independen, laporan tahunan, siaran pers,
kegiatan dan acara korporasi dapat diakses secara
luas melalui situs resmi Perseroan www.SIG.id
Perseroan juga menerima pertanyaan, saran, kritik
maupun permintaan informasi dengan melayangkan
permohonan secara tertulis ke kantor pusat dan
ditujukan kepada Sekretaris Perusahaan melalui
alamat:
Kantor Pusat:
South Quarter, Tower A, Lantai 19-20
Jalan R.A. Kartini Kav.8, Cilandak Barat
Jakarta Selatan 12430, Indonesia
Tel. +62-21-5261174-5
Fax. +62-21-5261176
Email: [email protected]
Website: www.SIG.id
246 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Kode Etik
Kode etik merupakan pedoman perilaku Jajaran
Perseroan dalam menjalankan tugas dan kegiatan
sehari-hari serta dalam melakukan hubungan bisnis
dengan para konsumen, mitra kerja maupun rekan
kerja. Adanya aturan dasar tersebut yang dimuat
dalam Pedoman Etika Perusahaan sebagai salah
satu komitmen Perseroan terhadap penerapan
prinsip-prinsip tata kelola, yang selama ini
mendukung Perseroan untuk mencapai Visi dan
Misi yang telah ditetapkan.
Pedoman Etika Perusahaan ini disusun untuk
dijadikan pedoman penerapan bagi seluruh
Insan Perusahaan, baik Dewan Komisaris, Organ
Pendukung Dewan Komisaris, Direksi, Manajemen,
dan seluruh karyawan, yang bersifat mengikat bagi
setiap insan Perusahaan dan senantiasa diperbarui
secara berkala sesuai dengan perkembangan dan
kebutuhan perusahaan.
Setiap insan Perseroan wajib menandatangani
pernyataan kepatuhan terhadap Pedoman Etika.
Demikian pula para pihak yang berkepentingan
dengan Perseroan seperti mitra kerja, pemasok,
dan lain-lain wajib menghormati dan melaksanakan
Pedoman Etika selama berinteraksi dengan
Perseroan.
Pokok-pokok Kode Etik
Pokok-pokok etika perilaku Perusahaan yang harus
dipenuhi oleh insan Perseroan, meliputi:
1. Integritas dan komitmen insan Perseroan
2. Hubungan kerja, yang terkait dengan
lingkungan kerja yang bebas dari diskriminasi,
pelecehan, perbuatan asusila, ancaman dan
kekerasan kerja sama antar insan Perseroan,
atasan dan bawahan
3. Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan
perundang-undangan
4. Benturan Kepentingan dan penyalahgunaan
jabatan
5. Kesempatan kerja yang adil
6. Kerahasiaan data dan informasi dan kebijakan
pengungkapan informasi
7. Hak atas kekayaan intelektual
8. Penggunaan komunikasi elektronik
9. Informasi orang dalam (Insider Trading)
10. Pemberian dan penerimaan hadiah (Gratifikasi)
11. Pemberian donasi
12. Penyuapan
13. Aktivitas politik
14. Perlindungan dan penggunaan aset perusahaan
15. Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan
(K3L)
16. Pencatatan data, pelaporan dan dokumentasi
17. Penyalahgunaan narkotika, obat terlarang,
minuman keras dan perjudian
18. Citra perusahaan.
Pengungkapan Kepatuhan Bahwa Kode Etik Berlaku Bagi Seluruh Level Organisasi
Pedoman Etika Perusahaan berlaku dan mengikat
bagi setiap Insan Perusahaan dan seluruh level
organisasi perusahaan. Setiap Insan Perusahaan
wajib menandatangani pernyataan kepatuhan
terhadap Pedoman Etika Perusahaan. Demikian
pula para pihak yang berkepentingan dengan
Perusahaan seperti mitra kerja, pemasok, dan lain-
lain wajib menghormati dan melaksanakan Pedoman
ini selama berinteraksi dengan Perusahaan.
247Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan telah
menandatangani komitmen penerapan kode etik
dan menjadikan penerapan GCG sebagai salah
satu KPI korporat. Selain itu Perseroan juga selalu
konsisten melakukan asesmen penerapan GCG
yang dilakukan oleh pihak independen dan hasil
rekomendasinya selalu menjadi bagian dari proses
peningkatan penerapan GCG.
Sosialisasi dan Penyebarluasan Kode Etik
Perseroan berkomitmen untuk melakukan
sosialisasi, penerapan dan pemantauan Pedoman
Etika Perusahaan yang pelaksanaannya
dikoordinasikan oleh Sekretaris Perusahaan,
Departemen Hukum, Departemen Enterprise Risk
Management dan Internal Audit sebagai suatu
upaya untuk memperkenalkan, menyebarluaskan
informasi mengenai Pedoman Etika Perusahaan
kepada seluruh Karyawan dan Pejabat Perusahaan
maupun pihak eksternal Perusahaan dengan tujuan
agar setiap individu paham dan mengerti serta
dapat mengimplementasikan Pedoman tersebut.
Pelaksanaan sosialisasi secara efektif agar dapat
lebih memahami sehingga mampu menerapkannya
harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1. Melakukan diseminasi pedoman etika kepada
insan perusahaan
2. Setiap insan perusahaan dapat mengunduh
salinan elektronik pedoman etika.
3. Melakukan evaluasi atas pencapaian atau
pemahaman kepada Insan Perusahaan baik
pada masa orientasi maupun masa bekerja.
4. Mengkaji secara berkala terhadap Pedoman Etika
Perusahaan dalam rangka mengembangkan
Pedoman Etika Perusahaan dan jika diperlukan
dapat dijabarkan lebih lanjut dalam berbagai
kebijakan dan peraturan perusahaan.
Jenis Sanksi untuk Masing-Masing Jenis Pelanggaran yang Diatur dalam Kode Etik (Normatif)
Jumlah Pelanggaran Kode Etik Beserta Sanksi yang Diberikan pada Tahun Buku Terakhir
Ketidakpatuhan terhadap ketentuan dalam Pedoman Etika dikategorikan sebagai pelanggaran dan tindak
kejahatan
Sepanjang tahun 2019 tidak terdapat kasus pelanggaran Kode Etik yang dilakukan oleh karyawan Semen
Indonesia.
Kategori Ketidakpatuhan Sanksi
Pelanggaran Ketidakpatuhan yang dikategorikan pelanggaran akan ditindaklanjuti
dengan SK Disiplin Pegawai atau dengan menggunakan mekanisme
dalam Pedoman Sistem Pelaporan Pelanggaran.
Tindak Kejahatan
(kejahatan meliputi korupsi dan tindak pidana
ekonomi, serta tindak pidana umum).
Ketidakpatuhan yang dikategorikan sebagai tindak kejahatan dan akan
diindaklanjuti sesuai peraturan perundangan yang berlaku
248 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Penguatan Budaya Perusahaan
Perseroan terus berupaya untuk meningkatkan
pemahaman akan corporate culture yang telah
dibentuk sebagai landasan Perseroan bekerja.
Dengan budaya perusahaan yang sama, diharapkan
langkah Perseroan menjadi lebih sinergis dan
dapat bergerak bersama sama mencapai visi yang
telah ditetapkan. Salah satu upaya tersebut adalah
penguatan budaya CHAMPS.
Budaya CHAMPS terus diperkuat kepada seluruh
karyawan sebagai bentuk identitas karyawan
Perseroan. Budaya Korporasi ini merupakan sinergi
dari budaya Korporasi yang ada pada seluruh
Perseroan dan Anak Usaha. Proses pembentukan
budaya korporasi berawal dari kesadaran
bahwa Perusahaan memerlukan perekat untuk
meempersatukan seluruh Grup Perseroan.
Kata CHAMPS merupakan penggalan dari kata
bahasa Inggris “CHAMPION” yang memiliki arti
pemenang, sedangkan huruf S pada akhir kata
CHAMPS menunjukkan lebih dari satu orang
Pengendalian Gratifikasi dan Anti Korupsi
Perseroan telah berkomiten untuk menerapkan
pengendalian gratifikasi (hadiah dalam bentuk
apapun) guna mendukung upaya pemberantasan
tindak pidana korupsi di perusahaan. Pada
tanggal 3 Desember 2013 komitmen tersebut
telah ditandatangani oleh Direktur Utama dan
disaksikan oleh Wakil Ketua Komite Pemberantasan
Korupsi (KPK). Perseroan telah menyusun Pedoman
Pengendalian Gratifikasi sebagai panduan atas tata
laksana penerimaan, pemberian, penolakan dan
pelaporan gratifikasi di lingkungan perusahaan.
Pedoman tersebut telah ditetapkan dalam SK Direksi
dan selalu di-update sesuai dengan ketentuan dan
peraturan perundangan yang berlaku.
sehingga setiap insan di Perseroan merupakan
pemenang yang akan mewujudkan kemenangan
bagi Perseroan di tengah persaingan ketat yang
dihadapi oleh Perseroan.
Perseroan juga memiliki Spirit SMI (Sinergi, Militan
dan Integritas) yang terbagi menjadi 7 kunci
bertingkah laku, yaitu:
1. Berpikir terbuka dan mengutamakan kepentingan
Semen Indonesia Grup
2. Bekerja sama yang positif dan bertanggung
jawab untuk mencapai sasaran perusahaan yang
maksimal
3. Gigih dan lincah untuk memberikan hasil yang
terbaik
4. Senantiasa menerapkan cara kerja baru yang
lebih baik
5. Memberikan layanan terbaik dan bernilai tambah
kepada pelanggan internal dan eksternal
6. Berbuat sesuai kesepakatan dan janji
7. Jujur, tulus, dan bertanggung jawab
Gratifikasi dalam bentuk pemberian dan penerimaan
hadiah atau bentuk lainnya seperti jamuan bisnis/
hiburan dan lainnya, dapat menyebabkan benturan
kepentingan dan/atau turunnya kepercayaan publik
terhadap integritas Perusahaan.
Oleh karena itu, Perseroan menerapkan standar
etika yang perlu diperhatikan para insan perusahaan
mengenai pemberian dan penerimaan hadiah dari
dan kepada pihak ketiga di luar Perusahaan yaitu:
1. Dilarang untuk menerima hadiah dalam bentuk
apapun yang bertujuan untuk mempengaruhi
pengambilan keputusan yang melanggar
ketentuan yang ada dan atau menimbulkan
249Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Transparansi Kondisi Keuangan dan Non-Keuangan Perusahaan
Perseroan telah memenuhi kewajiban transparansi
dan publikasi kondisi keuangan dan non-keuangan
sesuai ketentuan berlaku, melalui penyampaian
dan publikasi informasi baik melalui media cetak
maupun situs web Perseroan sebagaimana berikut
ini:
1. Laporan Keuangan Triwulan kepada regulator,
yang juga dipublikasikan melalui media cetak
dan website Perseroan.
2. Laporan Tahunan Semen Indonesia yang disusun
dan disajikan sesuai ketentuan dan disampaikan
kepada regulator.
3. Informasi Tata Kelola Perusahaan, yang di
antaranya adalah Laporan Tahunan Tata Kelola
Perusahaan, Visi, Misi, Nilai Perusahaan,
Komposisi dan Profil Dewan Komisaris dan
Direksi, serta ketentuan internal terkait tata
kelola mulai dari Anggaran Dasar hingga Piagam
Komite-komite yang juga dipublikasikan melalui
situs web Perseroan.
4. Informasi Produk dan Layanan Perusahaan,
termasuk jaringan kantor, entitas anak
dipublikasikan melalui Laporan Tahunan dan
website Perseroan, agar masyarakat luas dapat
dengan mudah mengakses informasi atas produk
dan layanan yang diberikan Perseroan.
5. Informasi Prosedur Penyampaian Pengaduan
melalui situs Perseroan untuk pelaksanaan
ketentuan perlindungan konsumen.
6. Informasi lainnya yang bertujuan untuk
mendukung keterbukaan informasi dan layanan
kepada masyarakat.
pandangan ketidakwajaran. Pengecualian untuk
ini adalah menerima barang promosi yang
mencantumkan logo/nama perusahaan pemberi.
2. Dilarang memberikan atau menawarkan
sesuatu, baik langsung ataupun tidak langsung,
kepada pejabat negara dan atau individu yang
mewakili mitra bisnis, yang dapat mempengaruhi
pengambilan keputusan.
3. Perusahaan dapat memberikan hadiah/cindera
mata yang wajar atas beban Perusahaan dengan
syarat:
• menunjang kepentingan Perusahaan,
• tidak dimaksudkan untuk menyuap,
• telah dianggarkan oleh Perusahaan,
• apabila hadiah/cindera mata berupa benda
maka harus mencantumkan logo/ nama
perusahaan.
4. Insan Perusahaan setiap tahunnya diwajibkan
menandatangani Pernyataan Kepatuhan.
Sosialisasi mengenai hal ini telah dilaksanakan
dalam berbagai program untuk menumbuhkan
budaya anti Gratifikasi dan Suap di lingkungan
perusahaan dan entitas anak. Antara lain dengan
melakukan kegiatan internalisasi GCG, mencetak
buku pedoman pengendalian gratifikasi, mencetak
banner yang ditempatkan di tempat yang mudah
dilihat karyawan, sosialisasi melalui media intranet
dan media cetak.
Himbauan juga dilakukan Perseroan apabila ada
pihak-pihak yang mengetahui adanya permintaan
dan/atau penerimaan gratifikasi dari Insan SMI
kepada dan/atau dari pemangku kepentingan
dengan mengatasnamakan pribadi maupun
Perseroan, dapat melaporkan kepada Perseroan
melalui email: [email protected] dengan
mencantumkan identitas yang jelas.
250 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Pencegahan Transaksi Orang Dalam
Didalam Pedoman Etika Perusahaan telah
dijelaskan mengenai insider Trading, dimana insan
Perusahaan tidak diperbolehkan menyalahgunakan
jabatan dan pekerjaannya dalam mengungkapkan
informasi material yang dapat mempengaruhi
keputusan investor.
Informasi material adalah informasi yang belum
dipublikasikan secara luas yang dapat mendorong
seseorang untuk membeli, menjual atau menahan
saham Perseroan.
Standar Etika yang harus diperhatikan:
1. Insan Perusahaan dan pihak yang memperoleh
informasi dari orang dalam tidak diperbolehkan
melakukan perdagangan saham dan surat
berharga lainnya yang diterbitkan oleh
Perusahaan, baik secara langsung ataupun
melalui perantaraan orang lain selama informasi
material belum di publikasikan.
2. Insan Perusahaan tidak diperbolehkan
memanfaatkan Informasi atau fakta material
yang belum dipublikasikan untuk memperoleh
keuntungan atas informasi tersebut.
3. Insan Perusahaan harus menjaga kerahasiaan
Informasi metarial yang diketahuinya.
Penyediaan Dana Kepada Pihak Terkait
Adapun Perseroan memberikan donasi hanya
terkait dengan tanggung jawab Perseroan
terhadap lingkungan sekitarnya dan donasi
tersebut tidak terkait dengan politik atau untuk
mempengaruhi kepentingan bisnis Perusahaan.
Segala donasi yang diberikan oleh Perusahaan
dapat dipertanggungjawabkan dan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku. Oleh karenanya Perseroan
mengharuskan setiap pemberian donasi yang
bertujuan untuk membantu senantiasa dilakukan
melalui pengajuan proposal kepada Perseroan.
Donasi untuk tujuan lain hanya boleh dilakukan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
Pemberian Dana untuk Kegiatan Sosial dan Politik
Perseroan tidak menggunakan dana, aset atau keuntungan Perusahaan yang terhimpun untuk kepentingan donasi
politik, hal ini dicantumkan dalam Pedoman Etika Perusahaan nomor 7C. 11 tentang Pemberian Donasi.
251Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Kebijakan Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing System)
Untuk meningkatkan kualitas transparansi,
akuntabilitas dan fairness dalam implementasi GCG,
Semen Indonesia mengimplementasikan Sistem
Pelaporan Pelanggaran/Whistleblowing System (WBS)
yang dapat menampung segala keluhan, pengaduan
dan laporan dari pihak internal maupun eksternal.
Perseroan mengelompokkan pelanggaran kedalam
tiga jenis pelanggaran, dengan penanganan yang
berbeda-beda, yakni.
1. Kategori I (Korupsi dan Tindak Pidana Ekonomi)
a. Tindak pidana yang berupa tindak pidana korupsi
baik yang menguntungkan diri sendiri atau pihak
lain, kecurangan, penyalahgunaan kewenangan
terkait pengelolaan dan penggunaan dana milik
Perusahaan (financial fraud), suap, gratifikasi
dan benturan kepentingan yang dilakukan oleh
Insan Perusahaan.
b. Pelanggaran terhadap prinsip dan proses
akuntansi dan peraturan otoritas pasar modal
tentang laporan keuangan, pelanggaran
terhadap ketentuan perpajakan dan ketentuan
lainnya yang serupa, tindakan kecurangan atau
tindakan apapun yang dapat menimbulkan
Mekanisme penanganan pelaporan pelanggaran
terdiri atas empat elemen utama, yakni:
1. Tim Pengelola Pelaporan Pelanggaran (TP3),
bertugas untuk:
- Menerima, mencatat (meregister) dan
mengelompokkan laporan pelanggaran
berdasarkan kategori terlapor.
- Melaksanakan program perlindungan pelapor
sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan,
termasuk menjaga kerahasiaan pelapor dan
terlapor (asas praduga tidak bersalah).
- Menjaga komunikasi teratur dengan Pelapor.
- Melaporkan laporan perkembangan (activity
report) setiap 6 bulan sekali kepada Dewan
Komisaris.
Struktur dan Mekanisme WBS Perusahaan
kerugian finansial bagi perusahaan dan atau
pihak lain yang dilakukan oleh Direksi dan/
atau Dewan Komisaris.
2. Kategori 2 (Tindak kejahatan terkait pidana
umum)
Berbagai bentuk tindak pidana/kriminal sebagaimana
diatur dalam KUHP dan peraturan perundangan
lainnya, mencakup namun tidak terbatas pada
pencurian, penggunaan kekerasan terhadap
karyawan atau pimpinan, pemerasan, penggunaan
narkoba, pelecehan, dan perbuatan kriminal
lainnya termasuk tindakan yang membahayakan
keselamatan dan kesehatan kerja, keamanan
perusahaan, dan kehidupan masyarakat dan
lingkungan yang dilakukan oleh Insan Perusahaan
3. Kategori 3 (Pelanggaran terkait kebijakan
Perusahaan)
Seluruh pelanggaran selain korupsi dan tindak
pidana ekonomi, serta tindak pidana umum
yang diatur dalam Pedoman Etika Perusahaan
dan dalam berbagai kebijakan dan ketentuan/
prosedur operasional perusahaan, serta
Kebijakan Disiplin Pegawai yang dilakukan oleh
Insan Perusahaan.
2. Tim Investigasi, terdiri dari Tim Investigasi
Internal, Tim Investigasi Eksternal, dan Tim
Investigasi entitas anak. Tugasnya secara
keseluruhan adalah melakukan investigasi lebih
lanjut terhadap substansi pelanggaran yang
dilaporkan dengan tujuan untuk mencari dan
mengumpulkan bukti-bukti yang diperlukan guna
memastikan bahwa telah terjadi pelanggaran.
3. Dewan Komisaris, dengan tugas utama:
Melakukan seleksi, konfirmasi (dari aspek kategori
jenis pelanggaran, siapa yang melakukan dan
kelengkapan dokumennya) dan verifikasi, serta
memutuskan apakah laporan akan ditindaklanjuti
atau diarsip untuk pelanggaran yang dilakukan
oleh Anggota Dewan Komisaris, Direksi dan
Organ Pendukung Dewan Komisaris.
252 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Dalam Pedoman WBS juga dijelaskan tata
cara penyampaian pelaporan dan prosedur
penanganan pelanggaran, lengkap dengan skema
cara pelaporan sesuai dengan dugaan terlapor.
Pelaporan pelanggaran dapat dilakukan melalui
saluran berikut:
Mekanisme Penyampaian Laporan Pelanggaran
Surat :
Tim Pengelola Pelaporan Pelanggaran Pelanggaran (TP3)
South Quarter, Tower A, Lantai 19-20
Jalan R.A. Kartini Kav.8, Cilandak Barat
Jakarta Selatan 12430, Indonesia
Tel. +62-21-5261174-5
Fax. +62-21-5261176
Telepon :
+62 - 031 - 3981732 ext 3132 dan/atau 3026
Email :
PO Box :
Kotak 5000
Perseroan berkomitmen untuk melindungi pelapor
pelanggaran (whistleblower protection) yang
beritikad baik dan perseroan akan patuh terhadap
segala peraturan perundangan yang terkait serta
best practices yang berlaku dalam penyelenggaraan
sistem pelaporan pelanggaran.
Karyawan yang menjadi pelapor yang beritikad
baik akan dilindungi dari tindakan pemecatan,
penurunan jabatan atau pangkat, pelecehan atau
diskriminasi dalam segala bentuk dan catatan yang
merugikan dalam file data pribadinya.
Perseroan menetapkan sangsi atas penyalahgunaan
WBS dan ditegaskan bahwa para pihak (baik
internal maupun eksternal) yang menyampaikan
laporan berupa fitnah atau laporan palsu akan
diberikan sanksi termasuk proses hukum dan tidak
memperoleh baik jaminan kerahasiaan maupun
perlindungan Pelapor.
Perseroan menjamin kerahasiaan identitas pelapor,
kecuali apabila pengungkapan tersebut diperlukan
dalam kaitan dengan laporan atau penyidikan yang
dilakukan oleh pihak berwajib. Perseroan bahkan
memberikan penghargaan yang sesuai untuk
laporan yang terbukti kebenarannya dan manakala
pelapor tidak terlibat di dalamnya.
Perlindungan Bagi Whistleblower
Apabila laporan pelanggaran diputuskan untuk
ditindaklanjuti, maka Dewan Komisaris:
- Menugaskan Tim Investigasi untuk melakukan
investigasi, apabila pelanggaran dilakukan
oleh Anggota Dewan Komisaris (individu),
Direksi dan Organ Pendukung Dewan
Komisaris, atau
- Merekomendasikan kepada Direksi (selaku
Pemegang Saham entitas anak) untuk
menindaklanjuti melalui proses investigasi,
apabila pelanggaran dilakukan oleh Dewan
Komisaris dan Direksi entitas anak.
4. Direksi, dengan tugas utama:
- Melakukan seleksi, konfirmasi (dari aspek
kategori jenis pelanggaran, siapa yang
melakukan dan kelengkapan dokumennya)
dan verifikasi, serta memutuskan apakah
laporan akan ditindaklanjuti atau diarsip untuk
pelanggaran yang dilakukan oleh Karyawan.
- Direksi berwenang menugaskan Tim
Investigasi untuk melakukan investigasi
terkait pelanggaran yang dilakukan oleh
Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan Anak
Perusahaan
253Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
No Keterangan Praktik
1 Laporan atas kegiatan perusahaan yang mencemari lingkungan Nihil
2 Pemenuhan kewajiban perpajakan Nihil
3Kesesuaian penyajian laporan tahunan dan laporan keuangan dengan peraturan yang
berlaku dan standar akuntansi keuangan (SAK)Nihil
4 Kasus terkait buruh dan karyawan Nihil
5 Pengungkapan segmen operasi Nihil
Penanganan Pengaduan
Prosedur dan penanganan penyelesaian dugaan
pelaporan pelanggaran dilakukan sesuai dengan
mekanisme yang telah ditetapkan dalam pedoman
sistem pelaporan pelanggaran yaitu mekanisme
proses pengelolaan pelaporan pelanggaran yang
diduga dilakukan oleh:
1. Karyawan perusahaan
2. Direksi, Anggota Dewan Komisaris (Individu) dan
Organ Pendukung Dewan Komisaris
3. Dewan Komisaris Perusahaan (Board)
4. Direksi dan Dewan Komisaris entitas anak
5. Karyawan entitas anak
6. Pengaduan yang terkait dengan proses
akuntansi dan pelaporan keuangan emiten atau
Perusahaan Publik
Pihak yang Mengelola Pengaduan
Direksi bertanggung jawab atas terlaksananya
sistem pelaporan pelanggaran di Perusahaan
dan Dewan Komisaris bertanggungjawab dalam
pengawasan terhadap pelaksanaan sistem tersebut.
Direksi dan Dewan Komisaris bersama-sama
membentuk organisasi pelaporan pelanggaran
di Perusahaan. Organisasi ini bersifat sentralistik
mencakup pengelolaan pelaporan pelanggaran
(whistleblowing) di Perusahaan dan di entitas anak
.
Jumlah Pengaduan yang Masuk dan Diproses pada Tahun Buku Terakhir
Sepanjang tahun 2019, tidak terdapat laporan dugaan pelanggaran yang disampaikan melalui mekanisme WBS.
Sanksi/Tindak Lanjut Atas Pengaduan yang Telah Selesai Diproses pada Tahun Buku
Sepanjang tahun 2019 tidak terdapat sanksi dan
tindak lanjut laporan yang dapat disampaikan pada
laporan ini dikarenakan tidak terdapat laporan yang
disampaikan melalui mekanisme WBS.
Tranparansi Praktik Bad Governance
Peneraparan Good Corporate Governance di
Semen Indonesia senantias ditingkatkan dari tahun
ke tahun dengan melakukan banyak perbaikan
dan perubahan kebijakan yang disesuaikan
dengan kondisi Perusahaan dan kondisi ekonomi.
SI menyadari bahwa praktik-praktik bad corporate
governance akan mengganggu sistem Tata Kelola
yang Baik (GCG) yang telah dibangun, karenanya
Perseroan tidak melakukan segala tindakan yang
bertentangan dengan aturan serta kebijakan terkait
GCG yang ditunjukkan pada tabel sebagai berikut:
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
6
256 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Komitmen Pelaksanaan Tanggung jawab Sosial Perusahaan
Sebagai warga korporasi yang baik, Semen
Indonesia meyakini bahwa menjalankan kegiatan
usaha yang baik berarti juga memiliki tanggung
jawab dan kepedulian terhadap para pemangku
kepentingan utama, khususnya masyarakat, baik di
sekitar lingkungan Perseroan beroperasi, maupun
di wilayah lain di seluruh Indonesia. Oleh karenanya
Perseroan berkomitmen penuh untuk menyelaraskan
kinerja usaha dengan pemberian manfaat bagi
masyarakat dan lingkungan sebagai bagian dari
pemangku kepentingan Perseroan.
Sejalan dengan komitmen tersebut, Perseroan
juga berkomitmen untuk menyukseskan resolusi
Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) pada 21 Oktober
2015 mengenai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
(Sustainable Development Goals/SDGs). Resolusi
ini dicanangkan bersama oleh negara-negara
lintas pemerintahan sebagai ambisi pembangunan
bersama hingga tahun 2030. SDGs terdiri dari 17
tujuan dengan 169 capaian yang terukur dan tenggat
yang telah ditentukan oleh PBB sebagai agenda
dunia pembangunan untuk kemaslahatan manusia
dan planet bumi.
Semen Indonesia berkomitmen untuk menyukseskan
resolusi tersebut sesuai dengan kapasitasnya.
Terlebih Badan Perencanaan Pembangunan Nasional
(Bappenas) juga terus mendorong pencapaian SDGs
yang disederhanakan ke dalam 4 pilar utama, yaitu
Pilar Pembangunan Sosial, Pilar Pembangunan
Ekonomi, Pilar Pembangunan Lingkungan dan Pilar
Pembangunan Hukum dan Tata Kelola.
Komitmen ini dilaksanakan melalui program Tanggung
Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social
Responsibility/CSR) dengan fokus memenuhi harapan
seluruh pemangku kepentingan melalui realisasi
beragam program dengan tujuan menyeimbangkan
pencapaian kinerja aspek ekonomi dengan kinerja
aspek sosial kemasyarakatan dan aspek keberlanjutan
lingkungan, atau pemenuhan terhadap konsep tripple
bottom line, termasuk didalamnya pengembangan
karyawan dan perlindungan konsumen.
Selain itu, sebagai Badan Usaha Milik Negara
(BUMN) yang selalu selaras dengan visi pemerintah,
Semen Indonesia memiliki peran untuk mewujudkan
Tanggung Jawab Sosial ke dalam seluruh lapisan—
khususnya terkait peran BUMN sebagai Agent of
Development atau Agen Pembangunan. Kepada
karyawan dan/atau pekerja sebagai pemangku
kepentingan internal, Perseroan wajib memperhatikan
kesejahteraan dan lingkungan kerja yang dapat
memberikan landasan bagi perkembangan diri
setiap karyawan. Kepada masyarakat sebagai
pemangku kepentingan eksternal, Perusahaan
melakukan berbagai aktivitas pengembangan sosial
kemasyarakatan—khususnya melalui pelaksanaan
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan.
257Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Visi dan Misi CSR Semen Indonesia
Agar pelaksanaan program CSR dapat berjalan dengan lebih terarah dan mencapai tujuan yang diinginkan,
Perseroan telah menyusun visi dan misi CSR Semen Indonesia, yaitu:
Sebagai BUMN, SIG memiliki visi besar untuk menjadi
Perusahaan penyedia solusi bahan bangunan
terbesar di regional dengan salah satu misi untuk
fokus menciptakan perlindungan lingkungan dan
tanggung jawab sosial yang berkelanjutan. Karena
itu, SIG tidak semata hanya mengejar keuntungan
finansial bagi Perseroan saja, melainkan juga agar
dapat memberikan manfaat positif baik secara
sosial, ekonomi, dan lingkungan bagi negeri.
SIG memiliki komitmen keberlanjutan untuk menjadi
pionir dalam industri bahan bangunan yang
memberdayakan stakeholder dalam menciptakan
sustainable living di masa depan. Komitmen
Perseroan untuk menciptakan sustainable living
diwujudkan dalam empat pilar keberlanjutan, antara
lain:
1. Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan;
2. Iklim dan Energi;
3. Ekonomi Sirkular;
4. Masyarakat dan Komunitas.
Visi
Misi
Menjadi pengelola CSR yang berfokus pada perlindungan lingkungan dan tanggung jawab sosial yang berkelanjutan, sehingga memberikan nilai tambah bagi pemangku kepentingan.
• Menjalankan program CSR berdasarkan pada prinsip harmonisasi tripple bottom line (Profit, Planet, People) dan SDGs Concept.
• Mewujudkan pengelolaan CSR menuju Good Corporate Citizen.
• Mencapai posisi sebagai perusahaan yang beretika & bertanggung jawab.
• Memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat dan kepedulian lingkungan yang tinggi.
• Memperoleh dukungan stakeholder & lingkungan untuk kelancaran operasional perusahaan.
TujuanStrategis
258 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
2 0 2 4Komitmen Keberlanjutan
SIG berupaya untuk terus
berinovasi demi terciptanya solusi
berkelanjutan dan penguatan
rantai pasok (supply chain)
• Solusi berkelanjutan dengan
menghasilkan produk dan
layanan inovatif untuk
memitigasi peningkatan
permintaan atas sumber daya
yang terbatas
• Penguatan rantai pasok
(supply chain) dan
pengembangan kemitraan
yang berorientasi pada
keberlanjutan
• Meningkatkan proporsi
pendapatan dari solusi
keberlanjutan setiap tahunnya
• Memperkuat sistem
penyaringan kepada mitra
strategis dengan kriteria
keberlanjutan yang ditetapkan
oleh Perseroan
Komitmen
Strategi
Target
2024
SDGs
Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
Terus mendukung komitmen
Indonesia pada COP21 (tahun
2015) untuk menurunkan emisi
GRK pada tahun 2030 sebesar
29% dengan upaya sendiri,
atau 41% dengan bantuan
internasional
• Pengurangan emisi gas
rumah kaca (CO2)
• Pengurangan emisi udara
signifikan (debu/partikulat,
NOx, SOx)
• Pengurangan konsumsi
energi
• Mengurangi 16% emisi CO2
spesifik cakupan 1 (per
cement equivalent) dari
basis tahun 2010
• 67% faktor terak
• 15% Thermal Substitution
Rate
Komitmen
Strategi
Target
2024
SDGs
Iklim dan Energi
259Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Berkomitmen untuk
menggunakan material
alternatif secara bertanggung
jawab
• Penggunaan bahan baku
dengan efisien melalui
pengembangan produk
• Pemanfaatan sumber daya
terbarukan (berbahan
dasar limbah) sebagai
bahan bakar alternatif
• Memanfaatkan 1,8 juta
ton limbah sebagai bahan
bakar alternatif
• Memanfaatkan 1,9 juta ton
limbah sebagai bahan baku
alternatif
Komitmen
Strategi
Target
2024
SDGs
Ekonomi Sirkular
Menghargai karyawan dan
komunitas, menerapkan tata
kelola perusahaan yang baik dan
memastikan manajemen proaktif
terhadap para pemangku
kepentingan
• Mempromosikan kesehatan
dan keselamatan bagi
karyawan dan kontraktor
• Menciptakan shared-value
untuk komunitas
• Zero fatality
• LTIFR ≤ 0,90
• 73.000 orang penerima
manfaat kerja melalui
Program Kemitraan (PK)
Komitmen
Strategi
Target
2024
SDGs
Masyarakat dan Komunitas
Menjadi pionir dalam industri material bahan bangunan
yang memberdayakan stakeholder dalam menciptakan
sustainability living di masa depan
260 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Tanggung Jawab Terkait Pelestarian Lingkungan Hidup
Kebijakan
Semen Indonesia telah memiliki Kebijakan
Lingkungan yang secara singkat menegaskan:
”Dalam menjalankan kegiatan usahanya, Perseroan
mengelola lingkungan untuk mengantisipasi
dampak pemanasan global, termasuk upaya
pengurangan pencemaran udara; pengurangan
dan pemanfaatan limbah B3 dan/atau non B3;
konservasi air; perlindungan keanekaragaman
hayati; serta efisiensi energi.”
Kebijakan lingkungan Perseroan sejalan dengan
Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup serta
peraturan perundangan dan kewajiban lingkungan
lain yang terkait. Oleh karena itu setiap langkah
operasional di lapangan senantiasa dilaksanakan
dengan memperhatikan butir-butir sebagai mana
tercantum dalam dokumen AMDAL, UKL dan UPL
yang merupakan prasyarat sekaligus parameter
yang disepakati bersama oleh semua pemangku
kepentingan sebelum adanya kegiatan operasional.
Target dan Rencana
Perseroan berkomitmen untuk memastikan apa
yang dikelola hari ini dapat memberikan manfaat
berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Indonesia
dan pemangku kepentingan, baik hari ini dan di
masa yang akan datang.
Sebagai wujud dan komitmen Perseroan dalam
mewujudkan pengelolaan lingkungan yang
berkelanjutan, Perseroan melakukan berbagai
upaya mulai dari penetapan kebijakan dan peraturan
hingga pemantauan dan pengelolaan kegiatan
operasional yang berdampak pada lingkungan baik
di dalam maupun di wilayah sekitar Perseroan.
Berbagai inisiatif strategis telah dilakukan dalam
konservasi sumber daya di antaranya konsep
penambangan yang ramah lingkungan, pembuatan
area greenbelt di sekeliling tambang, pemanfaatan
limbah industri lain sebagai bahan baku alternatif,
efisiensi penggunaan air dengan optimalisasi
pemanfaatan air permukaan bekas tambang,
peningkatan penggunaan bahan bakar alternatif
(alternatif fuel) dengan menggunakan biomassa dan
limbah B3, implementasi sistem manajemen energi,
penurunan emisi gas CO2, reklamasi dan revegetasi
lahan pascatambang, konservasi keanakeragaman
hayati dengan melestarikan flora dan fauna langka
dilahan pascatambang serta pemanfaatan lahan
pascatambang untuk irigasi pertanian, budidaya
perikanan dan sarana eduecowisata.
Perseroan telah menetapkan aktivitas pemantauan
lingkungan secara rutin, dikombinasikan dengan
pemantauan aspek produksi yang dituangkan
dalam SI Ramah. Pemantauan rutin ini meliputi
pemantauan aspek lingkungan yang termasuk di
dalamnya adalah pemantauan emisi gas rumah
kaca, emisi udara dan pengelolaan limbah. Selain
itu, Perseroan juga terus berupaya untuk melakukan
efisiensi dalam penggunaan energi, khususnya
energi fosil, yang salah satunya dilakukan dengan
cara penggunaan bahan bakar alternatif.
Pemantauan dan Pengelolaan Lingkungan
261Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Emisi Gas Rumah Kaca (GRK)
Dalam proses produksi semen, terdapat kegiatan
pembakaran batu kapur dan pemakaian batu
bara dalam proses pembuatan klinker. Proses
tersebut menghasilkan emisi GRK langsung. Untuk
itu, Perseroan melakukan pemantauan terhadap
terhadap emisi GRK yang dihasilkan dengan
melakukan perhitungan berdasarkan WBCSD CSI
Version 3 setiap setahun sekali.
Strategi utama Semen Indonesia Group dalam
mengurangi emisi karbon adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan Efisiensi Energi
2. Beralih ke Bahan Bakar Rendah Karbon
3. Mengurangi Rasio Klinker-Semen
4. Meningkatkan Proses dan Inovasi Teknologi
Perseroan telah menetapkan target untuk
menurunkan intensitas emisi (GRK) cakupan 1 hingga
mencapai 595 kg CO2/ton cement equivalent,
atau setara dengan penurunan sebesar 16% pada
tahun 2024 dibandingkan dengan baseline pada
tahun 2010. Komitmen penurunan emisi Perseroan
ini telah mencakup seluruh operasi Perseroan di
Indonesia. Perseroan melakukan perhitungan emisi
GRK berdasarkan WBCSD Cement Sustainability
Initiative (CSI) Version 3.
Total Emisi GRK dan Intensitas Emisi
Emisi Udara
Perseroan menyadari bahwa meminimalisisasi emisi
udara berpengaruh dalam mengurangi dampak
negatif terhadap perubahan iklim dan memiliki
dampak positif dalam menjaga kesehatan dan
keselamatan pekerja dan komunitas sekitar area
kerja milik Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan
berkomitmen untuk menaati standar baku mutu
menurut Peraturan Menteri LHK No. 19 Tahun 2007
tentang Baku Mutu Bagi Usaha dan/ atau Kegiatan
Industri Semen, serta berkomitmen untuk terus
berupaya mengelola emisi udara yang dihasilkan
oleh seluruh pabrik Perseroan.
Perseroan melakukan pengukuran emisi pencemar
udara (debu/partikulat, NOx, SOx) secara terus
menerus dengan Continuous Emission Monitoring
System (CEMS). Selain pemantauan dan pengukuran
secara berkala, Perseroan memiliki beberapa
strategi untuk mengurangi emisi pencemar udara,
yaitu:
• Mengelola standar kualitas batu bara dan bahan
baku tertentu dan mengukur emisi polutan udara
secara teratur.
• Memasang electrostatic precipirator, cyclone,
conditioning tower, dan bag filter di pabrik-
pabrik kami untuk mengelola emisi debu.
Inisiatif-inisiatif tersebut telah berhasil menurunkan
total emisi debu/partikulat setiap tahunnya.
Perseroan terus berupaya untuk menurunkan emisi
NOx dan SOx untuk mencapai target Perseroan
pada tahun 2024.
Emisi GRK Unit 2019 2018 2017
Total emisi GRK cakupan 1 ton CO2 27.959.111 21.589.455 20.654.528
Total emisi GRK cakupan 1 ton CO2 2.601.828 2.611.944 2.539.845
Total emisi GRK cakupan 1 dan 2 ton CO2 30.560.939 24.201.399 23.194.372
Intensitas emisi GRK cakupan 1kg CO2/ ton cement
equivalent634 667 696
Intensitas emisi GRK cakupan 1 dan2kg CO2/ ton cement
equivalent693 748 781
Intensitas emisi GRK cakupan 1kg CO2/ ton
cementitious material640 689 705
Intensitas emisi GRK cakupan 1 dan 2kg CO2/ ton
cementitious material700 773 791
262 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Total Emisi Udara
Efisiensi Energi
Perseroan berupaya untuk terus menekan
penggunaan energi, khususnya energi fosil. Salah satu
langkah yang dilakukan adalah dengan melakukan
audit energi internal secara berkala setiap tahun dan
audit energi eksternal setiap tiga tahun sekali. Tahun
2019, dilakukan audit energi eksternal oleh PT ISBI
(Institut Semen & Beton Indonesia) yang menghasilkan
beberapa rekomendasi bagi Perseroan.
Total konsumsi energi di dalam perusahaan
mencapai 125.903.072 GJ, meningkat 22%
dari tahun sebelumnya karena bergabungnya
PT Solusi Bangun Indonesia pada 2019. Perhitungan
ini mencakup energi yang dihasilkan sendiri dan
dibeli untuk proses produksi. Dalam perhitungan
energi, energi panas dihitung berdasarkan jumlah
pemakaian bahan bakar dikali nilai kalori (NHV)
masing-masing bahan bakar kemudian ditotal
untuk semua jenis bahan bakar panas. Sedangkan
untuk energi listrik, berdasarkan indeks listrik dikali
jumlah produksi semen kemudian dikonversi dari
kWh ke GJ.
Konsumsi Energi di Dalam Perusahaan
Penggunaan Bahan Baku Alternatif
Salah satu wujud komitmen Perseroan terhadap
pelestarian lingkungan hidup adalah dengan
memanfaatkan limbah industri sebagai bahan baku
alternatif. Pemanfaatan bahan baku alternatif memiliki
makna ganda bagi Perseroan, selain menjadi
penghematan bahan baku utama dan membantu
mencegah pencemaran lebih lanjut dari limbah
B3 yang dihasilkan oleh industri lain, pemanfaatan
bahan alternatif berupa limbah industri lain ini, juga
menghasilkan pendapatan lain bagi perusahaan.
Beberapa bahan baku alternatif yang telah secara
rutin dimanfaatkan oleh Perseroan antara lain:
bottom ash, fly ash, dust EAF, steel slag, COCS,
spent bleaching earth, drilling cutting dan paper
sludge. Volume penggunaan bahan baku alternatif
yang digunakan Perseroan terus menunjukan
peningkatan dari tahun ke tahun.
Pada tahun 2019, produk Perseroan menggunakan
1.659.627 ton bahan alternatif sebagai pengganti
klinker. Perseroan telah berhasil menurunkan faktor
klinker dari tahun ke tahun dan terus berambisi
untuk menurunkan faktor klinker melalui berbagai
inisiatif untuk meningkatkan penggunaan material-
material alternatif.
Emisi Udara Unit 2019 2018 2017
Debu/partikulat ton 3.206,97 3.006,62 2.475,08
Emisi NOX ton 22.914,64 17.137,37 14.707,77
Emisi SOX ton 6.194,08 2.388,02 2.426,65
Unit Usaha UnitSatuan
2019 2018 2017
Total Konsumsi Energi GJ 125.903.072 98.186.913 94.591.473
263Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Peningkatan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif
Selain bahan baku alternatif, Perseroan juga telah
menggunakan bahan bakar alternatif yang sebagian
diantaranya diperoleh dari limbah industri lain, yaitu
biomass dan limbah B3. Biomass yang digunakan
antara lain sekam padi, cocopeat, waste tobacco
plantation dan cigarette waste. Sedangkan limbah B3
yang digunakan adalah oil sludge, oli bekas, resin, bag
filter bekas, majun bekas, dan Impregnated Biomass.
Perseroan memanfaatkan limbah produksi
pertanian (biomassa) berupa sekam padi, serbuk
gergaji, cocopeat dan limbah tembakau sebagai
bahan bakar alternatif dalam proses pembakaran
terak semen. Upaya ini bertujuan untuk mengelola
energi, mengurangi emisi CO2, mendapatkan CER–
CDM Project, sebagai solusi penanganan limbah
pertanian di lingkungan sekitar pabrik, menciptakan
pabrik yang ramah lingkungan, serta mendukung
program pemerintah terkait pemanasan global.
Tahun 2019, total volume penggunaan AFR
mencapai 232.904 ton.
Pengelolaan Limbah
Operasional Perseroan menghasilkan limbah yang
jenisnya sangat beragam, mulai dari limbah domestik
hingga limbah B3. Perseroan telah memiliki sistem
pengelolaan limbah yang komprehensif. Terkait
limbah B3, Perseroan telah memiliki izin pengelolaan
limbah B3 dari Kementerian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan, yaitu Surat No. 281 tahun 2016.
Beberapa jenis limbah B3 seperti oli bekas, majun
bekas, dan bag filter bekas digunakan untuk bahan
bakar alternatif dan ‘refraktori bekas’ sebagai bahan
baku alternatif dengan metode co-processing.
Limbah B3 padat yang tidak dapat dimanfaatkan
kembali seperti aki bekas, lampu TL bekas, toner/
catridge, dan botol kimia diserahkan kepada
pihak ketiga yang memiliki izin dari Kementerian
Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Limbah kategori
non-B3 terdiri dari sampah domestik, material
rusak, dan barang bekas pakai (avfal). Perseroan
memanfaatkan kembali sampah domestik menjadi
bahan bakar alternatif pada tanur (kiln). Limbah padat
logam non-B3 secara umum diolah kembali oleh
pihak ketiga untuk pembuatan barang logam lainnya.
Metode pengelolaan limbah B3 Non B3
Limbah untuk penggunaan kembali (reuse) Palet bekas kegiatan overhaul
Limbah daur ulang (recycling) sebagai bahan baku alternatif
• Fly Ash• Bottom Ash• Copper Slag• Crude Oil Contaminated Soil (COCS)• Drilling Cutting Cement (DCC)• Spent Bleaching Earth• Paper Sludge• Refraktori bekas (filter oli bekas,
batu tahan api bekas)
Material atau hasil produksi yang reject, dust return
Limbah untuk pengolahan menjadi kompos (composting)
Daun kering dari taman dan hutan pabrik
Limbah untuk perolehan kembali (recovery) energi sebagai bahan bakar alternatif
• Sludge oil• Sludge IPAL• Spent Bleaching Earth• Minyak pelumas bekas• Majun bekas• Bag filter bekas
• Biomassa• Kertas kraft (packing reject akibat
kantong pecah, sampah kraft dari pelanggan)
• Sampah domestik perkantoran (kertas dan plastik)
• Daun kering dari taman dan hutan pabrik
Limbah untuk pembakaran massa (incineration) • Limbah klinis • Kemasan produk farmasi
Limbah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (landfill)
Material terak atau produk freelime dari unit cooler
264 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Fasilitas Storage Limbah Produksi dan Pemanfaatan Biomassa untuk bahan bakar alternatif
265Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Perusahaan Keluhan yang Diterima Keluhan yang Diselesaikan
Business Unit Tuban 1 1
PT Semen Padang 2 2
PT Semen Tonasa 0 0
PT Semen Gresik 6 6
PT Solusi Bangun Indonesia Tbk 0 0
Total 9 9
Status Penyelesaian Keluhan Sosial dan Lingkungan
Mekanisme Pengaduan Masalah Lingkungan
SIG memahami bahwa setiap proses usaha
berpotensi mendapatkan keluhan dari masyarakat
sekitar, baik mengenai isu-isu sosial maupun
lingkungan. Oleh karena itu, Perseroan membuka
jalur komunikasi kepada masyarakat untuk
melakukan pengaduan jika memiliki masalah sosial
dan lingkungan di sekitar wilayah operasi. Setiap
pengaduan akan ditindaklanjuti fungsi Humas
sesuai dengan mekanisme Standard Operating
Procedure (SOP) penyelesaian konflik. Selama
2019, SIG telah menerima 9 keluhan. Dan 9 keluhan
tersebut, semuanya berhasil diselesaikan
Penerimaan dan Pencatatan Keluhan
Koordinasi denganUK Terkait
Kunjungan danPendekatan Persuasif
Selesai
Gagal atau Berhasil Pelimpahan ke Pihak Berwenang
266 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Tanggung Jawab Sosial Bidang Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Semen Indonesia berupaya untuk menjadi
perusahaan yang taat azas dan taat aturan.
Termasuk di bidang ketenagakerjaan, Kesehatan
dan Keselamatan Kerja, Perseroan berupaya untuk
mematuhi semua peraturan perundang-undangan
yang berlaku. Perseroan memberikan perhatian
dan komitmen yang tinggi dalam hal kesetaraan
gender dan kesempatan kerja, pelatihan kerja
untuk meningkatkan profesionalisme karyawan,
sistem imbal jasa yang sepadan hingga kesehatan
serta keselamatan kerja bagi seluruh karyawan.
Ketenagakerjaan
Perseroan berupaya untuk menciptakan hubungan
industrial yang harmonis dengan seluruh karyawan.
Karena itu, hubungankerja yang dibangun dengan
karyawan adalah berlandaskan pada prinsip saling
menghormati dan mematuhi hak dan kewajiban
masing-masing pihak. Undang-Undang No. 13
tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan menjadi
dasar kebijakan Semen Indonesia di bidang
ketenagakerjaan. Perseroan memenuhi hak-hak
normatif karyawan sebagaimana yang diatur oleh
Undang-undang tersebut.
Kesetaraan Gender dan Kesamaan Hak
Perseroan memberikan hak yang sama kepada
setiap orang untuk mengikuti proses rekrutmen
yang dijalankan Perseroan selama memenuhi
persyaratan administratif yang ditentukan, tanpa
membedakan gender, suku, rasa dan agama.
Proses rekrutmen dilakukan secara terbuka untuk
tujuan pemerataan dan keterbukaan. Perseroan
juga memberikan kesempatan yang sama kepada
setiap karyawan yang telah direkrut untuk
mengembangkan kompetensi dan karir sesuai
dengan kebutuhan Perseroan.
Pada akhir tahun 2019, jumlah karyawan Perseroan
tercatat sebanyak 7.769 orang, dimana 6.990
karyawan diantaranya berjenis kelamin lak-laki dan
779 karyawan berjenis kelamin wanita. Walaupun
komposisi karyawan Perseroan didominasi oleh
karyawan laki-laki, namun hal gtersebut lebih
dikarenakan karakteristik industri yang dijalankan
Perseroan lebih sesuai dengan golongan laki-laki.
Kesejahteraan Karyawan
Perseroan memberikan remunerasi dan manfaat
yang layak kepada karyawan sebagai upaya
memberikan kesejahteraan yang lebih baik kepada
karyawan. Terkait remunerasi dan manfaat yang
diberikan kepada karyawan, Perseroan mengacu
pada ketentuan perudang-undangan yang berlaku,
termasuk dalam hal Upah Minimum Provinsi (UMP).
267Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Selain remunerasi, Perseroan juga memberikan berbagai manfaat lainnya kepada karyawan sebagai upaya
meningkatkan kesejahteraan karyawan. Manfaat tambahan yang diberikan Perseroan antara lain:
Manfaat
Jenis FasilitasStatus Karyawan
Karyawan Tetap Karyawan Kontrak
Basic Salary Diberikan Diberikan
Health Allowance Diberikan Diberikan
Life Asurance Tidak Diberikan Tidak Diberikan
Work Accident Allowance Diberikan Diberikan
Maternity Allowance Tidak Diberikan Tidak Diberikan
Give of Retirement Diberikan Tidak Diberikan
Retirement Guarantee of BPJS of Employement Diberikan Diberikan
Tax Allowance Diberikan Diberikan
Social Religion Allowance (Baznas) Tidak Diberikan Tidak Diberikan
Death Allawance Diberikan Tidak Diberikan
Parental leave Tidak Diberikan Tidak Diberikan
268 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Pengembangan KompetensiPerseroan memberikan kesempatan yang sama
kepada seluruh karyawan untuk mengikuti program
pengembangan kompetensi yang dijalankan sesuai
dengan kebutuhan Perseroan. Selain untuk menunjang
kinerja Perseroan, program pengembangan
kompetensi ini dilakukan untuk meningkatkan
kapasitas dan pengembangan karir karyawan.
Tahun 2019, Perseroan menyelenggarakan berbagai
program pelatihan yang diikuti oleh 10.154 peserta,
baik yang diselenggarakan secara in house maupun
oleh pihak ketiga. Untuk menunjang program
pengembangan kompetensi, Perseroan juga telah
melengkapi berbagai fasilitas, antara lain Learning
Center dan pembelajaran dengan metode e-Learning.
Mekanisme Pengaduan Masalah KetenagakerjaanApabila terjadi permasalahan ketenagakerjaan,
maka pegawai berhak mengajukan keluhannya
kepada atasannya atau kepada Divisi Human
Capital. Penyelesaian pengaduan permasalahan
ketenagakerjaan dilakukan secara berjenjang
melalui atasan pegawai dengan mekanisme Bipartit.
Jika dalam penyelesaian sampai dengan tingkat
mekanisme Bipartit tidak mencapai kesepakatan,
maka penyelesaian akan menggunakan mekanisme
sesuai ketentuan perundangundangan yang berlaku.
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)Perseroan berupaya untuk menciptakan lingkungan
kerja yang aman, nyaman dan bebas kecelakaan
kerja. Untuk itu, Perseroan telah menetapkan
kebijakan mendasar mengenai Keselamatan dan
Kesehatan Kerja, yakni “Keselamatan dan Kesehatan
Kerja adalah tanggung jawab semua pihak, oleh
sebab itu Perseroan bersama pihak terkait bertekad
menciptakan lingkungan kerja yang sehat, mencegah
terjangkitnya penyakit akibat kerja, bebas cidera dan
melakukan kegiatan operasional sesuai kaidah yang
berlaku”.
Penerapan praktik-praktik terbaik keselamatan,
keamanan dan kesehatan kerja, guna mendukung
penciptaan kondisi kerja aman dan sehat bagi setiap
pekerja, juga komitmen untuk menciptakan lingkungan
kerja yang ramah lingkungan.
Perseroan terus berupaya meningkatkan safety
awareness karyawan dengan acuan pada peraturan
yang berlaku mengenai SMK3 yang diterapkan sejak
tahun 2007, sistem standar K3 OHSAS 18001:2007,
serta program-program pencegahan insiden
kecelakaan dalam program 5R dan Sistem Saran.
Selain itu, Perseroan juga menjalankan Prosedur
Operasi Standar (SOP) Keselamatan, Kesehatan, dan
Lingkungan (Safety, Health, and Environment/SHE)
untuk mencapai target zero accident.
Selain itu, Perseroan juga telah menerapkan Contractor
Safety Management System (CSMS) yang ditujukan
untuk mengetahui kinerja satuan kerja di lingkungan
Perseroan dan mitra kerja atau kontraktor pihak ke
tiga, dalam menerapkan SMK3.
Sesuai dengan standar penerapan K3 yang disyaratkan,
Perseroan secara rutin melaksanakan pertemuan
safety committee baik dengan unit-unit kerja terkait
maupun dengan mitra kerja/ kontraktor penambangan.
Pertemuan rutin bertujuan mengingatkan semua pihak
agar tetap melaksanakan segala ketentuan yang
berkaitan dengan K3.
Organisasi K3Perseroan telah membentuk P2K3 (Panitia Pembina
Keselamatan dan Kesehatan Kerja)/SC (Safety
Committee) sebagai wadah partisipasi karyawan
dalam penerapan K3 di tempat kerja. Tugas pokok
P2K3 sebagai suatu badan pembantu di tempat kerja
ialah memberikan saran-saran dan pertimbangan, baik
diminta maupun tidak, kepada pengusaha/ pengurus
tempat kerja yang bersangkutan mengenai masalah-
masalah keselamatan dan kesehatan kerja.
Pada penerapannya, anggota P2K3 di masing-
masing Operating Company (OpCo) Semen Indonesia
mewakili seluruh (100%) pegawai tetap dalam
menyampaikan usulan, masukan, maupun kritik terkait
pelaksanaan K3. Adapun total perwakilan pegawai
dalam P2K3 pada masing-masing OpCo bervariasi,
untuk tahun 2018, perwakilan dimaksud adalah: di
PT Semen Gresik 28 orang, di PT Semen Padang 27
orang dan di PT Semen Tonasa 30 orang, sehingga
total perwakilan di SIG adalah 85 orang.
Kesehatan KaryawanPerseroan memberikan perhatian yang besar
terhadap aspek kesehatan karyawan. Salah satu
langkah yang dilakukan adalah dengan memberikan
fasilitas pemeliharaan kesehatan dan kebugaran fisik
karyawan (physical fitness) bagi karyawan. Selain itu,
269Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Perseroan juga mendorong terciptanya budaya hidup
sehat melalui pemberian fasilitas olahraga, lomba-
lomba olahraga, dan fasilitas untuk mengikuti kegiatan
pada klub olahraga tertentu.
Perseroan juga memiliki program pemeriksaan
kesehatan menyeluruh (Medical Check-Up/MCU)
bagi seluruh karyawan setiap satu kali dalam setahun
untuk mendeteksi secara dini penyakit yang diderita,
serta tindakan medis jika diperlukan. Pemeriksaan
kesehatan kepada karyawan, meliputi pemerikasaan
fisik, kesegaran jasmani, laboratorium, EKG, spiromentri,
audiometri, x-ray, serta pemeriksaan gigi dan mata.
Hasil MCU karyawan dikirim langsung ke email masing-
masing karyawan. Jika ditemukan kelainan pada hasil
MCU, maka akan dilakukan pemanggilan terhadap
karyawan tersebut untuk konsultasi kepada dokter.
Di sisi lain, masing-masing Grup Semen Indonesia
menyediakan klinik kesehatan sebagai sarana berobat
karyawan yang sakit akibat kerja. Apabila karyawan
membutuhkan tindakan medis yang tidak dapat
dilakukan di klinik, maka dirujuk ke rumah akit terdekat
perusahaan, seperti Semen Padang ke Semen Padang
Hospital, Semen Tonasa ke Rumah Sakit Umum Daerah
Pangkep dan Rumah Sakit di Kota Makassar, RSUD
Blora untuk Semen Gresik, dan Rumah Sakit Semen
Gresik untuk Business Unit Tuban.
Program Pencegahan Perseroan terus berupaya meningkatkan safety
awareness karyawan dengan acuan pada peraturan
yang berlaku mengenai SMK3. Para karyawan diwajibkan
memenuhi segala ketentuan terkait tata laksana K3
dan dapat menolak bekerja bila kondisinya dinilai
membahayakan keselamatan kerja. Selain pengaturan
aspek K3 melalui PKB, Perseroan mencegah terjadinya
insiden kecelakaan kerja melalui pelaksanaan beragam
program berikut:
• Pelaksanaan program penilaian Ringkas, Rapi, Resik,
Rawat dan Rajin (5R) setiap tiga bulan sekali;
Kinerja K3 Perseroan Unit 2019 2018 2017
A. Karyawan
Total Fatality Insiden 0 0 1
Lost Time Injury Frequency Rate (LTIFR) Rate 1,16 1,28 1,60
B. Kontraktor
Total Fatality Insiden 0 - -
Lost Time Injury Frequency Rate (LTIFR) Rate 0,70 - -
Catatan: Pada 2017 dan 2018, kami belum melakukan pencatatan penghitungan pada kontraktor
• Program audit internal oleh Internal Audit dan audit
eksternal oleh lembaga sertifikasi setiap setahun
sekali;
• Pembentukan tim Safety Officer dan Kegiatan K3
mandiri unit kerja;
• Melakukan kegiatan safety talk satu minggu sekali
dalam unit kerja;
• Meningkatkan kegiatan P2K3 unit kerja melalui
penunjukkan Duta K3;
• Meningkatkan pengetahuan/kompetensi karyawan
melalui Setifikasi Ahli K3 Umum, Sertifikasi Operator
Boiler.
Pelatihan K3Untuk menunjang pencapain target terbentuknya
lingkungan kerja yang aman, nyaman dan bebas
kecelakaan kerja, salah satu langkah yang dilakukan
Perseroan adalah dengan melaksanakan sejumlah
pelatihan yang terkait dengan Kesehatan dan
Keselamatan Kerja.
Fasilitas Kesehatan dan Keselamatan Kerja Selain melaksanakan pelatihan, Perseroan juga
berupaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang
sehat, aman dan nyaman dengan menyediakan
fasilitas dan peralatan untuk mencegah terjadinya
kecelakaan kerja, seperti:
• APAR
• Kotak P3
• Klinik Kesehatan (di lingkungan pabrik)
• Petunjuk Jalur Evakuasi
Kinerja K3 Tahun 2019Kinerja aspek K3 diukur melalui pencapaian parameter
kekerapan kecelakaan kerja dan indeks keparahan,
serta jumlah hilangnya jam/hari kerja akibat insiden
kecelakaan kerja.
Statistik kecelakaan kerja Perseroan 3 tahun terakhir
adalah sebagai berikut:
270 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Tanggung Jawab Bidang Sosial Kemasyarakatan
Dalam konsep good corporate citizen yang
dikembangkan, Perseroan sangat menyadari bahwa
keberadaannya merupakan bagian dari masyarakat.
Pertumbuhan usaha yang diraih Perseroan selama
ini juga tak lepas dari peran serta masyarakat.
Untuk itu, Perseroan memberikan perhatian yang
sangat besar terhadap pengembangan sosial
kemasyarakatan yang diwujudkan dalam berbagai
kegiatan CSR dan PKBL yang berkaitan dengan
sosial budaya masyarakat.
Pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan
pada aspek sosial kemasyarakatan diarahkan pada
program-program yang bersifat pemberdayaan dan
memberikan manfaat bagi masyarakat di lokasi
sekitar Perseroan berkegiatan. Terutama para
pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM)
serta masyarakat yang termasuk dalam kategori
ekonomi kurang mampu.
Perseroan mengimplementasikan program CSR
melalui program Kemitraan dan Bina Lingkungan
(PKBL) sebagaimana diatur dalam peraturan Menteri
BUMN No.Per.09/MBU/05/2015 tentang Program
Kemitraan Badan Usaha Milik Negara dengan usaha
Kecil dan Program Bina Lingkungan.
Disamping itu, Perseroan juga turut ambil bagian
dalam program yang dijalankan oleh Kementerian
BUMN, yaitu program BUMN Hadir untuk Negeri.
Kebijakan
Sasaran Strategis CSR Tahun 2019
Komitmen Perseroan terhadap pelaksanaan
program tanggung jawab sosial perusahaan tak
perlu diragukan lagi. Komitmen tersebut bahkan
menjadi salah satu butir dalam misi Perseroan, yaitu
“Fokus menciptakan perlindungan lingkungan dan
tanggung jawab sosial yang berkelanjutan”.
Perseroan mewujudkan program peningkatan
kesejahteraan masyarakat dengan mengacu pada
Undang-Undang No. 40/2007 serta Peraturan
Pemerintah No. 47/2012, serta Undang-Undang
No. 25/2007 tentang Penanaman Modal. Sebagai
sebuah BUMN, kami juga melaksanaan Peraturan
Menteri Badan Usaha Milik Negara No. PER-09/
MBU/07/2015 jo. PER-03/MBU/12/2016 jo. PER-
02/MBU/07/2017 tentang Program Kemitraan
dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik
Negara.
Agar realisasi seluruh kegiatan tersebut memberi
benefit optimal sesuai dengan ketersediaan dana,
pembagian alokasi dana diutamakan ke wilayah-
wilayah Ring I kegiatan operasional sebagai wilayah
yang paling terdampak kegiatan usaha Perseroan.
Realisasi program-program ini merupakan wujud
dari Pilar SI Peduli.
Memastikan & Menciptakan Tanggung Jawab
Lingkungan & Sosial Yang Berkelanjutan, melalui:
• Kegiatan CSR yang berorientasi pada
lingkungan yang berkelanjutan;
• Melaksanakan kegiatan Community Involment
& Development (CID)
271Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pengelola Program CSR
Penanggung jawab pengelolaan CSR di Semen
Indonesia di bawah Departemen CSR yang menjadi
bagian dari Sekretaris Perusahaan. Berdasarkan
Surat Keputusan Direksi PT Semen Indonesia
(Persero) Tbk. SKD No.60/Kpts/Dir/2018 Tanggal
28 Desember 2018 tentang Struktur Organisasi
Perusahaan, susunan Pengelola Unit PKBL SI
Uraian 2019 2018 2017
Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan 93.920,0 73.410,0 133.725,3
Program Kemitraan 5.350,0 77.548,0 77.625,8
Program Bina Lingkungan 54.010,0 23.692,3 59.128,7
Total 153.280,0 174.650,3 270.479,8
dalam jutaan RupiahProgram CSR
dan berlaku sejak 1 Januari 2019. Departemen
CSR merupakan struktur organisasi staffing yang
mengelola fungsi dari Program Kemitraan dan
Bina Lingkungan, Perencanaan dan Evaluasi CSR,
Pengelolaan laporan dan keuangan CSR serta
Fungsi Pengelola program BUMN Hadir Untuk
Negeri (BHUN).
Anggaran CSR
Sebagai salah satu wujud nyata dari komitmen
Perseroan untuk mendukung terwujudnya SDGs di
Indonesia adalah Perseroan menyediakan anggaran
khusus untuk pelaksanaan program CSR dan PKBL.
Besarnya anggaran CSR yang ditetapkan Perseroan
sangat bergantung pada rencana program kerja
Departemen CSR dengan menimbang kemampuan
keuangan Perseroan.
Besarnya anggaran CSR Perseroan 4 tahun terakhir
adalah sebagai berikut:
Pembina 1 : Direktur UtamaPembina 2 : Sekretaris PerusahaanPenangung Jawab : Departemen CSRKetua Pelaksana : Pengelola Fungsi PKBLPelaksana : Seluruh F ungsi di Departemen CSR
Direktur Utama
SekretarisPerusahaan
Staf
DepartemenCSR
272 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Program PKBL
Program PKBL dilaksanakan sesuai ketentuan
PerMen Badan Usaha Milik Negara No. PER-
09/MBU/07/2015jo. PER-03/MBU/12/2016jo.
PER-02/MBU/07/2017 tentang Program
Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Badan
Usaha Milik Negara. Sebagai salah satu BUMN
terkemuka, Perseroa merealisasikan program
PKBL sebagai salah satu program yang ditujukan
untuk membantu meningkatkan taraf hidup dan
kesejahteraan masyarakat sekitar melalui kegiatan
pengembangan kompetensi ekonomi dan kegiatan
pengembangan kehidupan sosial kemasyarakatan.
Melalui Program Kemitraan Perseroan memberikan
bantuan pinjaman modal usaha dan ditujukan
untuk pemberdayaan pelaku usaha mikro, kecil,
menengah dan koperasi (UMKMK). Sedangkan
melalui kegiatan Bina Lingkungan, Perseroan
memberi bantuan dalam bidang-bidang meliputi
bantuan peningkatan kualitas hidup masyarakat
melalui pembangunan sarana/prasarana publik dan
infrastruktur, serta bantuan sosial kepada korban
bencana alam.
Program Kemitraan
Tahun 2019 terjadi perubahan mendasar pada
pelaksanaan Program Kemitraan. Mulai tanggal 1
Januari 2019 Perseroan tidak melakukan penyaluran
dana melalui program kemitraan kepada para mitra
binaan. Penyaluran dana kemitraan tahun 2019
dilakukan melalui program hibah kepada BUMN
Khusus yang ditunjuk Kementerian BUMN yaitu
PT PNM. Tahun 2019, dana Program Kemitraan
yang disalurkan Perseroan kepada PT PNM adalah
sebesar Rp5 miliar.
Sesuai dengan kebijakan tersebut, tahun 2019 fokus
Program Kemitraan Perseroan adalah penarikan
piutang lancar dari mitra binaan dan melakukan upaya
penagihan melalui beberapa mekanisme seperti
rescheduling, pemutihan bunga, dll kepada mitra
binaan yang kurang lancar, diragukan dan macet.
Hingga akhir tahun 2019, progres penarikan piutang
dari mitra binaan yang berhasil dikumpulkan adalah
sebesar Rp56 miliar dari target Rp58,5 miliar.
Program Bina Lingkungan
Sesuai ketentuan Peraturan Menteri BUMN tersebut
di atas, terdapat 7 jenis kegiatan yang dilaksanakan
dalam rangka pelaksanaan Program Bina
Lingkungan, yakni: Bantuan Bencana Alam, Bantuan
Pendidikan/Pelatihan, Bantuan Peningkatan
Kesehatan, Pengembangan Sarana/Prasarana
Umum, Bantuan Sarana Ibadah, Bantuan Pelestarian
Alam dan Bantuan Sosial Kemasyarakatan dalam
rangka Pengentasan Kemiskinan.
Sepanjang tahun 2019 Perseroan telah melaksanakan
program Bina Lingkungan, antara lain:
1. Program P4T di Pabrik Rembang.
2. Pengembangan area ecopark dan edupark
di Pabrik Tuban.
3. Pemberdayaan petani green belt.
4. Pengembangan program integrated farming
5. Pengembangan program taman kehati
& geopark Semen Tonasa.
6. Penyelamatan ikan bilih endemik Sumatera Barat
untuk mata pencaharian masyarakat lokal.
7. Pemberdayaan kelompok hutan kemasyarakatan
Sikayan Balumuik.
8. Pendidikan vokasi eve (enterprise-based
vocational education).
9. Dan program lainnya.
Program BUMN Hadir Untuk Negeri (BHUN)
BHUN merupakan program yang digagas Kementerian
BUMN Republik Indonesia bersama 143 perusahaan
BUMN sebagai komitmen untuk menumbuhkan dan
memupuk rasa kebanggaan berbangsa dan bertanah
air Indonesia kepada seluruh masyarakat di seluruh
pelosok negeri. Sebagai perusahaan Holding BUMN
industri semen, Semen Indonesia turut terlibat dalam
beberapa program unggulan BHUN.
273Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Pada 2019, Semen Indonesia ditunjuk Kementerian
BUMN sebagai penanggung jawab (PIC) pelaksanaan
BHUN di Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan,
bersama co-PIC dari PT Industri Kapal Indonesia
(Persero) dan PT Perkebunan Nusantara XIV (Persero).
Kegiatan BHUN di Kepulauan Selayar
1. Siswa Mengenal Nusantara (SMN)
2. BUMN Hadir di Kampus & Magang Bersertifikat
3. Safari Ramadhan
4. Program Mudik Gratis
5. Peringatan Hari Kemerdekaan RI
a. Upacara HUT RI
b. Jalan Sehat dan Bersih Lingkungan
c. Bedah Rumah
d. Pemenuhan Kebutuhan Dasar
6. Balkondes & Homestay
7. Perayaan Natal & Tahun Baru
a. Santunan Anak
b. Bantuan Panti/Gereja
“Saya sangat bersyukur bisa mengikuti
program ini. Ketika diberangkatkan ke
Papua dan tiba di sana, kami disambut
dengan baik dan ramah oleh pemerintah
setempat maupun forum OSIS Jayapura.
Semua kegiatan saya ikuti dengan
perasaan sangat bersyukur dan bangga.”
“Di sini kami mendapatkan hal-hal baru
dan tentunya belum pernah kami jumpai
di tempat kami sebelumnya. Contohnya
pendidikan Bela Negara, mengenali
kebudayaan, makanan tradisional, dan
tarian Sulawesi Selatan. Saya sebagai
wakil dari Papua mengucapkan terima
kasih atas penyelenggaraan kegiatan ini.”
Diva Aulia Zhiqkyah
Peserta SMN Sulawesi Selatan
Stenli Reinold Bouway
Peserta SMN Papua
Testimoni:
Siswa Mengenal Nusantara (SMN)
• 24 Siswa SMA/SMK • 2 Guru Teladan
• 3 Siswa Difabel • 1 Utusan Dinas Pendidikan
BUMN Hadir di Kampus & Magang Bersertifikat
Safari Ramadhan
• Santunan 1.000 anak yatim,
• bantuan 1.000 Al Quran,
• bantuan karpet total 50 meter,
• bantuan beasiswa kepada 221 siswa
Program Mudik Gratis
• Jalur Darat: 28 Bus dan 1.271 Pemudik
• Jalur Laut: 7 Kapal dan 4.303 Pemudik
• Total 5.574 Pemudik
Peringatan Hari Kemerdekaan RI
• Upacara HUT RI
• Jalan Sehat dan Bersih Lingkungan
• Bedah Rumah
• Pemenuhan Kebutuhan Dasar
• Pasar Murah
Balkondes & Homestay
Tenaga Kerja Lokal
SIG memberikan kesempatan yang sama kepada
setiap orang untuk mengikuti proses perekrutan
karyawan tanpa membedakan suku, agama, ras
dan golongan. Rekrutmen dilakukan secara terbuka
sesuai dengan kebutuhan dan kualifikasi yang
diperlukan. Namun, untuk jenis pekerjaan tertentu
SIG memiliki kebijakan untuk menerima tenaga
kerja lokal dalam proses seleksi dengan kualifikasi
dan kompetensi yang setara. Tenaga kerja lokal
didefinisikan sebagai tenaga kerja yang berasal dari
wilayah-wilayah operasional Perseroan. Merekrut
tenaga kerja lokal merupakan bentuk komitmen
pemberdayaan masyarakat setempat.
274 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Komitmen Layanan Kepada Pelanggan
Target
Sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap
pelanggan, Perseroan memiliki Pusat Pengaduan
Pelanggan untuk menerima pertanyaan, saran,
maupun pengaduan baik dari masyarakat
maupun dari pelanggan. Masukan dari pelanggan
merupakan salah satu faktor penting dalam upaya
pemenuhan standar kualitas serta perlindungan
konsumen terhadap setiap produk yang dihasilkan.
Selain itu, Perseroan juga memiliki akun media
sosial yang secara berkala memberikan berbagai
informasi terkait produk dan layanan yang diberikan
Perseroan kepada masyarakat.
Perseroan selalu mengutamakan prinsip transparansi
dan tanggung jawab dalam memberikan layanan
kepada konsumen demi memenuhi komitmen
layanan terbaik kepada konsumen, memberikan
tanggapan yang cepat terhadap berbagai permintaan
dan keluhan konsumen sebagai bagian dari komitmen
pelayanan dan menjaga kerahasiaan para pelanggan.
Target yang hendak dicapai dari pelaksanaan
tanggung jawab terhadap konsumen, mencakup
beberapa aspek, yakni:
• Tersedianya produk di pasaran dengan jumlah
yang memadai.
• Terpenuhinya harapan konsumen terhadap
spesifikasi produk sebagaimana disampaikan
dalam kemasan maupun dalam paparan
marketing kit.
• Terpenuhinya kontrak-kontrak pasokan semen
dengan tepat waktu dan tepat mutu, untuk
mendukung penyelesaian proyek pembangunan
fisik dari pelanggan
• Terjaganya konsumen dari risiko dampak
kesehatan dan keselamatan saat menggunakan
produk Perseroan.
Tanggung Jawab Terhadap Produk dan Konsumen
Dalam menjalankan aktivitas bisnisnya, Perseroan
senantiasa mengutamakan kepuasan pelanggan
dengan memberikan layanan terbaik. Perseroan
tidak hanya memberikan produk yang berkualitas,
tapi juga memberikan perlindungan maksimal
kepada konsumen. Kebijakan pelayanan prima
terhadap konsumen senantiasa ditingkatkan dari
tahun ke tahun dan diterapkan dalam bentuk
peningkatan pelayanan kepada pelanggan dan
ketersediaan informasi tentang produk dan jasa
yang ditawarkan.
275Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Produk Berkualitas Sesuai Harapan Konsumen
Pusat Layanan Pelanggan
Survei Kepuasan Pelanggan
Untuk memenuhi harapan konsumen akan produk
semen yang berkualitas sesuai spesifikasi yang
dinyatakan, Perseroan melakukan beberapa
kegiatan, mencakup:
• Pelaksanaan aktivitas Research and
Development, untuk menghasilkan produk
terbaik sesuai kondisi dan kebutuhan konsumen.
• Pelaksanaan quality control secara random dan
kontinyu, dengan memeriksa produk berdasarkan
metode sampling acak sesuai sistem manajemen
mutu yang dijalankan.
• Penyediaan saluran keluhan pelanggan dan team
penyelesaian keluhan pelanggan yang akan siap
membantu menyelesaikan komplain pelanggan
on-the spot.
Perseroan memiliki layanan contact center yang
dapat diakses melalui nomor 0800-1088888.
Pelanggan dan masyarakat dapat menghubungi
nomor ini untuk mendapatkan segenap informasi
maupun menyampaikan keluhan dan pertanyaan
seputar produk dan layanan Perseroan.
Contact Center Semen Indonesia beroperasi 24 jam
sehari dan 7 hari dalam seminggu. Setiap pertanyaan
mengenai informasi umum seputar produk dan
layanan Perseroan akan ditanggapi langsung
oleh Agent Contact Center dan untuk pengaduan
akan diteruskan ke bagian yang berwenang
untuk ditindak lanjuti. Secara keseluruhan, baik
pertanyaan dan pengaduan tersebut akan tercatat
dalam database Contact Center.
Perseroan secara berkala melakukan pengukuran
kepuasan pelanggan untuk terus dapat melihat
konsistensi performa produk dan layanan Perseroan
disetiap kesempatan bersama pelanggan dan terus
mawas diri akan perubahan harapan dan kebutuhan
pelanggan.
Hasil survei ditampilkan dalam indeks survei
kepuasan pelanggan (Customer Satisfaction Index
atau CSI) untuk saluran distribusi dan pelanggan,
yang akan menjadi masukan bagi Perseroan untuk
dapat terus memberikan pelayanan terbaik dan
meningkatkan kinerja pelayanannya.
Untuk memastikan keselamatan konsumen,
Perseroan dan entitas usaha anak memproduksi
semen kemasan zak dengan berat 40 kilogram
dan 50 kilogram. Sesuai dengan maksimum berat
beban ergonomi yang dapat diangkat manusia
tanpa alat bantu.
Perseroan melengkapi setiap produk yang
dihasilkan dan dijual kepada pelanggan, dengan
informasi mengenai kualitas maupun spesifikasi
lainnya, yang tercantum di bagian luar kemasan
dan memuat tentang:
1. Lambang/logo dari perusahaan yang
memproduksi.
2. Nama produk.
3. Nomor Standar Nasional Industri (SNI).
4. Berat dalam kemasan.
5. Jenis semen.
6. Petunjuk penggunaan.
7. Nomor layanan konsumen bila ada keluhan/
pengaduan.
Mitigasi Risiko Kesehatan dan Keselamatan Konsumen
PERTANGGUNGJAWABANLAPORAN TAHUNAN 2019
278 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan
Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk tahun buku 2019 telah dimuat secara lengkap dan
kami bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan
Konsolidasian Perusahaan. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
Jakarta, 31 Maret 2020
Dewan Komisaris
Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris Tentang Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
279Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan
Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk tahun buku 2019 telah dimuat secara lengkap dan
kami bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan
Konsolidasian Perusahaan. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
Jakarta, 31 Maret 2020
Direksi
Hendi Prio SantosoDirektur Utama
Doddy Sulasmono DiniawanDirektur Keuangan
Tina T. Kemala IntanDirektur SDM & Hukum
Tri AbdisatrijoDirektur Enjiniring & Proyek
Benny WendryDirektur Produksi
Adi MunandirDirektur Pemasaran & Supply Chain
Fadjar JudisiawanDirektur Strategi Bisnis &
Pengembangan Usaha
Surat Pernyataan Anggota Direksi Tentang Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
SoekarwoKomisaris Utama
Sony SubrataKomisaris
Lydia Silvanna DjamanKomisaris
Mochamad CholiqKomisaris Independen
Astera Primanto BhaktiKomisaris
Hendrika Nora Osloi SinagaKomisaris
Nasaruddin UmarKomisaris Independen
279Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan
Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk tahun buku 2019 telah dimuat secara lengkap dan
kami bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan
Konsolidasian Perusahaan. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
Jakarta, 31 Maret 2020
Direksi
Surat Pernyataan Anggota Direksi Tentang Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
279Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan
Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk tahun buku 2019 telah dimuat secara lengkap dan
kami bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan
Konsolidasian Perusahaan. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
Jakarta, 31 Maret 2020
Direksi
Hendi Prio SantosoDirektur Utama
Doddy Sulasmono DiniawanDirektur Keuangan
Tina T. Kemala IntanDirektur SDM & Hukum
Tri AbdisatrijoDirektur Enjiniring & Proyek
Benny WendryDirektur Produksi
Adi MunandirDirektur Pemasaran & Supply Chain
Fadjar JudisiawanDirektur Strategi Bisnis &
Pengembangan Usaha
Surat Pernyataan Anggota Direksi Tentang Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
7
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan Analisis dan Diskusi Manajemen
Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
282 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
Halaman ini sengaja dikosongkan
283Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
284 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
285Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
286 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 1/1 - Schedule
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/2019 Notes 2018
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 3.950.448 5 5.245.731 Cash and cash equivalentsInvestasi jangka pendek 67.222 8.453 Short-term investmentsPiutang usaha: Trade receivables:
- Pihak berelasi 1.493.872 6 1.187.905 Related parties -- Pihak ketiga 4.995.989 6 4.598.310 Third parties -
Piutang lain-lain: Other receivables:- Pihak berelasi 111.994 45.306 Related parties -- Pihak ketiga 257.736 128.196 Third parties -
Persediaan 4.641.646 7 3.544.142 InventoriesUang muka 136.159 162.972 AdvancesBeban dibayar di muka 215.667 176.399 Prepaid expensesPajak dibayar di muka: Prepaid taxes:
- Pajak penghasilan badan 538.150 8a 744.716 Corporate income tax -- Pajak lain-lain 225.728 8a 241.012 Other taxes -
Aset lancar lainnya 23.920 7.882 Other current assets
Jumlah Aset Lancar 16.658.531 16.091.024 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSKas yang dibatasi penggunaannya 57.356 9 31.332 Restricted cashAset pajak tangguhan 658.262 8e 562.609 Deferred tax assetsInvestasi pada entitas asosiasi 89.001 10 85.638 Investments in associatesInvestasi pada ventura bersama 52.108 55.822 Investments in joint ventureProperti investasi 119.602 11 132.043 Investment propertiesAset tetap 56.601.702 12 32.391.950 Fixed assetsGoodwill dan aset takberwujud 4.260.059 13 1.084.687 Goodwill and intangible assetsTagihan pengembalian pajak: Claims for tax refund:
- Pajak penghasilan badan 299.367 8b - Corporate income tax -- Pajak lain-lain 143.766 8b - Other taxes -
Aset tidak lancar lainnya 867.313 348.731 Other non-current assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 63.148.536 34.692.812 Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET 79.807.067 50.783.836 TOTAL ASSETS
287Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 1/1 - Schedule
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/2019 Notes 2018
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 3.950.448 5 5.245.731 Cash and cash equivalentsInvestasi jangka pendek 67.222 8.453 Short-term investmentsPiutang usaha: Trade receivables:
- Pihak berelasi 1.493.872 6 1.187.905 Related parties -- Pihak ketiga 4.995.989 6 4.598.310 Third parties -
Piutang lain-lain: Other receivables:- Pihak berelasi 111.994 45.306 Related parties -- Pihak ketiga 257.736 128.196 Third parties -
Persediaan 4.641.646 7 3.544.142 InventoriesUang muka 136.159 162.972 AdvancesBeban dibayar di muka 215.667 176.399 Prepaid expensesPajak dibayar di muka: Prepaid taxes:
- Pajak penghasilan badan 538.150 8a 744.716 Corporate income tax -- Pajak lain-lain 225.728 8a 241.012 Other taxes -
Aset lancar lainnya 23.920 7.882 Other current assets
Jumlah Aset Lancar 16.658.531 16.091.024 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSKas yang dibatasi penggunaannya 57.356 9 31.332 Restricted cashAset pajak tangguhan 658.262 8e 562.609 Deferred tax assetsInvestasi pada entitas asosiasi 89.001 10 85.638 Investments in associatesInvestasi pada ventura bersama 52.108 55.822 Investments in joint ventureProperti investasi 119.602 11 132.043 Investment propertiesAset tetap 56.601.702 12 32.391.950 Fixed assetsGoodwill dan aset takberwujud 4.260.059 13 1.084.687 Goodwill and intangible assetsTagihan pengembalian pajak: Claims for tax refund:
- Pajak penghasilan badan 299.367 8b - Corporate income tax -- Pajak lain-lain 143.766 8b - Other taxes -
Aset tidak lancar lainnya 867.313 348.731 Other non-current assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 63.148.536 34.692.812 Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET 79.807.067 50.783.836 TOTAL ASSETS
288 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 1/3 - Schedule
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/2019 Notes 2018
EKUITAS EQUITYEkuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to equity
kepada pemilik entitas induk: holders of the parent entity:Modal saham - nilai nominal Share capital - par value of
Rp 100 (angka penuh) per saham Rp 100 (full amount) per share foruntuk saham Seri A Dwiwarna Series A Dwiwarna share anddan saham Seri B, Series B sharesModal dasar - 1 lembar saham Seri A Authorized - 1 Series A Dwiwarna
Dwiwarna dan 19.999.999.999 share and 19,999,999,999lembar saham Seri B Series B shares
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paidpenuh - 1 lembar saham - 1 Series A Dwiwarna shareSeri A Dwiwarna dan 5.931.519.999 and 5,931,519,999lembar saham seri B 593.152 19 593.152 Series B shares
Tambahan modal disetor 1.458.258 20 1.458.258 Additional paid-in capitalSelisih transaksi ekuitas Difference in value of
dengan pihak equity transaction with nonpengendali 28.928 28.928 non-controlling interest
Komponen ekuitas lainnya 422.194 497.969 Other equity componentsSaldo laba Retained earnings
- Ditentukan penggunaannya 253.338 253.338 Appropriated -- Belum ditentukan penggunaannya 29.520.945 28.360.440 Unappropriated -
Jumlah ekuitas yang dapatdiatribusikan kepada Total equity attributable to thepemilik entitas induk 32.276.815 31.192.085 owners of the parent entity
Kepentingan nonpengendali 1.615.109 22 1.423.230 Non-controlling interests
Jumlah Ekuitas 33.891.924 32.615.315 Total Equity
JUMLAH LIABILITAS, TOTAL LIABILITIES,DANA SYIRKAH TEMPORER TEMPORARY SYIRKAH DAN EKUITAS 79.807.067 50.783.836 FUNDS AND EQUITY
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 1/2 - Schedule
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/2019 Notes 2018
LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIESPinjaman jangka pendek 1.211.916 14 1.551.659 Short-term borrowingsUtang usaha: Trade payables:
- Pihak berelasi 864.792 16 670.705 Related parties -- Pihak ketiga 4.804.967 16 3.805.444 Third parties -
Utang lain-lain: Other payables:- Pihak berelasi 19.462 32.116 Related parties -- Pihak ketiga 555.664 286.787 Third parties -
Akrual 1.222.508 17 901.429 AccrualsUtang pajak: Taxes payable:
- Pajak penghasilan badan 326.508 8c 148.088 Corporate income tax -- Pajak lain-lain 299.122 8c 214.695 Other taxes -
Liabilitas imbalan kerja Short-term employeejangka pendek 735.066 29 392.573 benefits liabilities
Uang muka penjualan 119.918 37.800 Sales advancesPinjaman jangka panjang yang jatuh Current maturities of
tempo dalam satu tahun: long-term borrowings:- Pinjaman bank 2.052.348 14 50.136 Bank loans -- Liabilitas sewa pembiayaan 27.981 14 88.387 Finance lease liabilities -
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 12.240.252 8.179.819 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIESLiabilitas pajak tangguhan 3.838.407 8e 207.233 Deferred tax liabilitiesLiabilitas imbalan kerja Long-term employee benefits
jangka panjang 2.235.955 29 1.433.259 liabilitiesPinjaman jangka panjang, setelah
dikurangi bagian yang jatuh tempo Long-term borrowings,dalam satu tahun: net of current maturities:- Pinjaman bank 17.659.900 14 4.644.083 Bank loans -- Utang obligasi 7.065.345 14 2.994.902 Bonds payable -- Liabilitas sewa pembiayaan 24.457 14 273.293 Finance lease liabilities -
Provisi jangka panjang 264.891 18 228.188 Long-term provisionLiabilitas jangka panjang lainnya 585.936 207.744 Other non-current liabilities
Jumlah Liabilitas Total Non-Current Jangka Panjang 31.674.891 9.988.702 Liabilities
Jumlah Liabilitas 43.915.143 18.168.521 Total Liabilities
DANA SYIRKAH TEMPORER 2.000.000 15 - TEMPORARY SYIRKAH FUNDS
289Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 1/3 - Schedule
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/2019 Notes 2018
EKUITAS EQUITYEkuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to equity
kepada pemilik entitas induk: holders of the parent entity:Modal saham - nilai nominal Share capital - par value of
Rp 100 (angka penuh) per saham Rp 100 (full amount) per share foruntuk saham Seri A Dwiwarna Series A Dwiwarna share anddan saham Seri B, Series B sharesModal dasar - 1 lembar saham Seri A Authorized - 1 Series A Dwiwarna
Dwiwarna dan 19.999.999.999 share and 19,999,999,999lembar saham Seri B Series B shares
Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paidpenuh - 1 lembar saham - 1 Series A Dwiwarna shareSeri A Dwiwarna dan 5.931.519.999 and 5,931,519,999lembar saham seri B 593.152 19 593.152 Series B shares
Tambahan modal disetor 1.458.258 20 1.458.258 Additional paid-in capitalSelisih transaksi ekuitas Difference in value of
dengan pihak equity transaction with nonpengendali 28.928 28.928 non-controlling interest
Komponen ekuitas lainnya 422.194 497.969 Other equity componentsSaldo laba Retained earnings
- Ditentukan penggunaannya 253.338 253.338 Appropriated -- Belum ditentukan penggunaannya 29.520.945 28.360.440 Unappropriated -
Jumlah ekuitas yang dapatdiatribusikan kepada Total equity attributable to thepemilik entitas induk 32.276.815 31.192.085 owners of the parent entity
Kepentingan nonpengendali 1.615.109 22 1.423.230 Non-controlling interests
Jumlah Ekuitas 33.891.924 32.615.315 Total Equity
JUMLAH LIABILITAS, TOTAL LIABILITIES,DANA SYIRKAH TEMPORER TEMPORARY SYIRKAH DAN EKUITAS 79.807.067 50.783.836 FUNDS AND EQUITY
290 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 2 - Schedule
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
FOR THE YEAR ENDED 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
Catatan/2019 Notes 2018
PENDAPATAN 40.368.107 23 30.687.626 REVENUEBEBAN POKOK PENDAPATAN (27.654.124) 24 (21.357.096) COST OF REVENUELABA KOTOR 12.713.983 9.330.530 GROSS PROFITBeban penjualan (3.084.107) 25 (2.237.003) Selling expenses
General and administrationBeban umum dan administrasi (3.536.797) 25 (2.320.262) expensesPenghasilan keuangan 217.823 181.973 Finance incomeBeban keuangan (3.205.298) 26 (959.259) Finance costsBagian atas hasil bersih entitas Share of result of
asosiasi dan ventura bersama (1.793) 1.606 associates and joint venturePenghasilan operasi lainnya - bersih 91.964 27 107.374 Other operating income - net
LABA SEBELUM PAJAKPENGHASILAN 3.195.775 4.104.959 PROFIT BEFORE INCOME TAX
Beban pajak penghasilan (824.542) 8d (1.019.255) Income tax expenseLABA TAHUN BERJALAN 2.371.233 3.085.704 PROFIT FOR THE YEAR(RUGI)/PENGHASILAN OTHER COMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF LAIN (LOSS)/INCOMEPos-pos yang tidak akan Items that will not be reclassified
direklasifikasi ke laba rugi: to profit or loss:Pengukuran kembali atas Remeasurements of defined
liabilitas imbalan pasti (7.523) 413.113 benefit obligationPajak penghasilan terkait 1.795 8e (97.606) Related income tax
(5.728) 315.507 Pos-pos yang akan Items that will be reclassified
direklasifikasi ke laba rugi: to profit or loss:Selisih kurs dari penjabaran Exchange difference from
kegiatan usaha luar negeri (97.354) 116.162 translation of foreign operationsJumlah (rugi)/penghasilan
komprehensif lain tahun Total other comprehensive (loss)/berjalan - setelah pajak (103.082) 431.669 income for the year - net of tax
JUMLAH PENGHASILAN TOTAL COMPREHENSIVEKOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 2.268.151 3.517.373 INCOME FOR THE YEAR
LABA TAHUN BERJALANYANG DIATRIBUSIKAN PROFIT FOR THE YEARKEPADA: ATTRIBUTABLE TO:- Pemilik entitas induk 2.392.151 3.079.115 Owners of the parent entity -- Kepentingan nonpengendali (20.918) 22 6.589 Non-controlling interests -
LABA TAHUN BERJALAN 2.371.233 3.085.704 PROFIT FOR THE YEAR
JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF TAHUN TOTAL COMPREHENSIVEBERJALAN YANG DIATRIBUSIKAN INCOME FOR THE YEARKEPADA: ATTRIBUTABLE TO:- Pemilik entitas induk 2.316.376 3.475.788 Owners of the parent entity -- Kepentingan nonpengendali (48.225) 41.585 Non-controlling interests -
JUMLAH PENGHASILAN TOTAL COMPREHENSIVE INCOME KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 2.268.151 3.517.373 FOR THE YEAR
Laba per saham Earnings per share(dinyatakan Rupiah penuh) (expressed in full Rupiah)Dasar dan dilusian 403 28 519 Basic and diluted
291Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT S
EMEN
IND
ON
ESIA
(PER
SER
O) T
bk
DAN
ENT
ITAS
AN
AK/A
ND
SU
BSI
DIA
RIE
S
Hal
aman
- 3
- Sch
edul
e
Cat
atan
ata
s la
pora
n ke
uang
an k
onso
lidas
ian
mer
upak
an b
agia
n ya
ng ti
dak
terp
isah
kan
dari
lapo
ran
keua
ngan
kon
solid
asia
n.
The
acco
mpa
nyin
g no
tes
form
an
inte
gral
par
t of t
hese
con
solid
ated
fin
anci
al s
tate
men
ts.
LAPO
RAN
PER
UB
AHAN
EK
UIT
AS K
ONS
OLI
DAS
IAN
TA
HUN
YAN
G B
ERAK
HIR
31
DES
EMB
ER 2
019
DAN
201
8 (D
inya
taka
n da
lam
juta
an R
upia
h, k
ecua
li di
nyat
akan
lain
)
CO
NSO
LID
ATE
D S
TATE
MEN
TS O
F C
HA
NG
ES IN
EQ
UIT
Y FO
R T
HE
YEA
R E
ND
ED 3
1 D
ECEM
BER
201
9 A
ND
201
8 (E
xpre
ssed
in m
illio
ns o
f Rup
iah,
unl
ess
othe
rwis
e st
ated
)
Selis
ihtra
nsak
si ek
uita
sde
ngan
pih
akno
npen
gend
ali/
Kom
pone
nDi
ffere
nce
in v
alue
ekui
tas
Tam
baha
nof
equ
itylai
nnya
/Ke
pent
inga
nm
odal
dise
tor/
trans
actio
n wi
thOt
her
Belu
mno
npen
gend
ali/
Cata
tan/
Moda
l sah
am/
Addi
tiona
lno
n-co
ntro
lling
equi
tyDi
cada
ngka
n/di
cada
ngka
n/Ju
mlah
/No
n-co
ntro
lling
Jum
lah/
Note
sCa
pita
l sto
ckpa
id-in
cap
ital
inte
rest
com
pone
nts
Appr
opria
ted
Unap
prop
riate
dTo
tal
inte
rest
sTo
tal
Saldo
1 Ja
nuar
i 201
859
3.15
2
1.
458.
258
28
.928
101.
296
253.
338
26.0
87.0
03
28.5
21.9
75
1.40
3.07
7
29.9
25.0
52
Ba
lance
as a
t 1 Ja
nuar
y 20
18
Laba
tahu
n be
rjalan
-
-
-
-
-
3.
079.
115
3.
079.
115
6.58
9
3.
085.
704
Pr
ofit f
or th
e ye
ar
Peng
hasil
an ko
mpre
hens
if lain
Othe
r com
preh
ensiv
e in
com
e fo
r the
year
,
tahu
n be
rjalan
sete
lah p
ajak
-
-
-
39
6.67
3
-
-
39
6.67
3
34.9
96
431.
669
net o
f tax
Divid
en20
-
-
-
-
-
(8
05.6
78)
(805
.678
)
(21.
432)
(827
.110
)
Divid
ends
Sald
o 31
Des
embe
r 201
859
3.15
2
1.
458.2
58
28
.928
497.
969
253.
338
28.3
60.44
0
31
.192.
085
1.
423.
230
32
.615
.315
Bala
nce
as a
t 31
Dece
mbe
r 201
8
Laba
tahu
n be
rjalan
-
-
-
-
-
2.
392.
151
2.
392.
151
(20.
918)
2.37
1.23
3
Prof
it for
the
year
Akuis
isi e
ntita
s ana
k-
-
-
-
-
-
-
25
3.40
6
25
3.40
6
Ac
quisi
tion
of a
subs
idiar
y
Rugi
kom
preh
ensif
lain
Othe
r com
preh
ensiv
e los
s for
the
year
,ta
hun
berja
lan se
telah
paja
k-
-
-
(75.
775)
-
-
(7
5.77
5)
(27.
307)
(103
.082
)
net o
f tax
Divid
en20
-
-
-
-
-
(1
.231
.646
)
(1.2
31.6
46)
(13.
302)
(1.2
44.9
48)
Divid
ends
Sald
o 31
Des
embe
r 201
959
3.15
2
1.
458.2
58
28
.928
422.
194
253.
338
29.5
20.94
5
32
.276.
815
1.
615.
109
33
.891
.924
Bala
nce
as a
t 31
Dece
mbe
r 201
9
Diat
ribus
ikan
kepa
da p
emilik
ent
itas i
nduk
/Attr
ibut
able
to o
wner
s of
the
pare
nt e
ntity
Reta
ined
ear
ning
sSa
ldo
laba/
292 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/1 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (“Perseroan“) didirikan dengan nama NV Pabrik Semen Gresik pada tanggal 25 Maret 1953 dengan Akta Notaris Raden Mr. Soewandi No. 41. Pada tanggal 17 April 1961, NV Pabrik Semen Gresik dijadikan Perusahaan Negara (Persero) berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 132 Tahun 1961, kemudian berubah menjadi PT Semen Gresik (Persero) berdasarkan Akta Notaris J.N. Siregar, S.H. No. 81 tanggal 24 Oktober 1969.
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (the “Company”) was established on 25 March 1953 as NV Pabrik Semen Gresik based on Notarial Deed No. 41 of Raden Mr. Soewandi. On 17 April 1961, NV Pabrik Semen Gresik has become a state enterprise (Persero) based on Government Regulation No. 132 Year 1961, and subsequently became PT Semen Gresik (Persero) based on Notarial Deed No. 81 dated 24 October 1969 of J.N. Siregar, S.H..
Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan dan yang terakhir antara lain mengenai tempat, maksud dan tujuan, tugas, wewenang dan kewajiban Direksi berdasarkan Akta No. 29 tanggal 13 Juni 2019 yang dibuat dihadapan Leolin Jayayanti, S.H., Notaris di Jakarta. Perubahan ini telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia pada tanggal 9 Juli 2019, melalui surat keputusan No. AHU-0035582.AH.01.02 tanggal 9 Juli 2019.
The Company’s Articles of Association have been amended several times, the most recent was concerning, among others, the location, scope of business, the dutys, authorities and responsibility of the Board of Director based on Notarial Deed No. 29 dated 13 June 2019 of Leolin Jayayanti, S.H., Notary in Jakarta. The amandment was approved by Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia by virtue of its letter dated 9 July 2019 with decree No. AHU-0035582.AH.01.02 dated 9 July 2019.
Ruang lingkup kegiatan usaha Perseroan menurut Anggaran Dasar adalah menjalankan usaha dalam bidang industri semen, termasuk kegiatan produksi, menambang dan/atau menggali bahan yang diperlukan dalam industri semen atau industri lainnya, perdagangan, pemasaran dan distribusi terkait dengan industri semen serta pemberian jasa untuk industri semen dan/atau industri lainnya.
The scope of business activities of the Company in accordance with its Articles of Association includes conducting business in the field of cement industry, production, mining and/or digging materials required in cement or other industries, trading, marketing and distribution related to cement industry, and providing services for cement and/or other industries.
Perseroan berkedudukan dan berkantor pusat di Jakarta Selatan. Perseroan memulai kegiatan komersialnya pada tanggal 7 Agustus 1957.
The Company’s head office is located at West South Jakarta. The Company commenced commercial operations on 7 August 1957.
Lokasi pabrik semen Perseroan dan Entitas Anak (“Grup“) berada di Gresik dan Tuban di Jawa Timur, Rembang dan Cilacap di Jawa Tengah, Narogong di jawa barat, Indarung di Sumatera Barat, Lhoknga di Aceh, Pangkep di Sulawesi Selatan dan Quang Ninh di Vietnam.
The Company and its subsidiaries’ (“the Group”) cement plants are located in Gresik and Tuban in East Java, Rembang and Cilacap in Central Java, Narogong in West Java, Indarung in West Sumatera, Lhoknga in Aceh, Pangkep in South Sulawesi and Quang Ninh in Vietnam.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 4 - Schedule
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 dan 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEAR ENDED
31 DECEMBER 2019 and 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2019 2018CASH FLOWS FROM
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIESPenerimaan dari pelanggan 40.470.215 29.774.761 Receipts from customersPembayaran kepada pemasok (27.448.166) (21.422.720) Payments to suppliersPembayaran kepada karyawan (3.804.203) (2.605.272) Payments to employeesKas yang dihasilkan dari operasi 9.217.846 5.746.769 Cash generated from operationsPenghasilan keuangan yang diterima 213.468 181.973 Finance income receivedPembayaran pajak penghasilan badan (616.721) (542.907) Payment of corporate income taxesPembayaran beban keuangan (3.163.479) (961.590) Payment of finance cost(Pembayaran)/penerimaan lainnya (42.183) 35.095 Others (payments)/receipts
Arus kas bersih yang diperoleh dari Net cash flows provided fromaktivitas operasi 5.608.931 4.459.340 operating activities
CASH FLOWS FROMARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIESPembelian aset tetap (1.639.080) (1.790.173) Acquisition of fixed assetsPenempatan kas yang dibatasi penggunaannya (4.755) (2.599) Placement of restricted cashPerolehan properti investasi (2.309) - Additions of investment propertyHasil penjualan aset tetap 6.708 9.726 Proceeds from sale of fixed assetsAkuisisi entitas anak (15.459.602) - Acquisition of a subsidiaryPenambahan investasi pada entitas asosiasi (625) - Addition investment in associatePenambahan aset takberwujud (2.116) (5.985) Additions of intangible assetsPenempatan investasi Placement of short-term
jangka pendek (58.769) - investmentsArus kas bersih yang digunakan Net cash flows used in
untuk aktivitas investasi (17.160.548) (1.789.031) investing activitiesCASH FLOWS FROM
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIESPenerimaan utang bank jangka pendek 6.451.326 2.080.919 Proceeds from short-term borrowingsPembayaran utang bank jangka pendek (8.506.886) (1.774.146) Payment of short-term borrowingsPenerimaan utang bank jangka panjang 33.214.334 4.273.689 Proceeds from long-term bank loanPembayaran utang bank jangka panjang (25.109.036) (4.640.981) Payment of long-term bank loanPenerimaan dana syirkah temporer 2.000.000 - Proceeds from temporary syirkah fundsPenerimaan utang obligasi 4.078.000 - Proceeds from bonds payablePembayaran liabilitas sewa pembiayaan (337.938) (174.709) Payment of finance lease liabilitiesPemberian pinjaman kepada Loan given to
entitas ventura bersama (260.000) - joint venture entityPembayaran dividen: Payment of dividends:
- Pemilik entitas induk (1.231.646) (805.678) Equity holders of parent entity -- Kepentingan nonpengendali (13.302) (21.432) Non-controlling interests -
Arus kas bersih yang diperoleh dari/ Net cash flows provided from/(digunakan untuk) aktivitas pendanaan 10.284.852 (1.062.338) (used in) financing activities
(PENURUNAN)/KENAIKAN BERSIH NET (DECREASE)/INCREASE INKAS DAN SETARA KAS (1.266.765) 1.607.971 CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTSPADA AWAL TAHUN 5.245.731 3.637.760 AT THE BEGINNING OF THE YEAR
EFFECT OF EXCHANGE RATEDAMPAK PERUBAHAN SELISIH KURS CHANGES ON CASH AND
TERHADAP KAS DAN SETARA KAS (28.518) - CASH EQUIVALENTSKAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS
PADA AKHIR TAHUN 3.950.448 5.245.731 AT THE END OF THE YEAR
293Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/1 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (“Perseroan“) didirikan dengan nama NV Pabrik Semen Gresik pada tanggal 25 Maret 1953 dengan Akta Notaris Raden Mr. Soewandi No. 41. Pada tanggal 17 April 1961, NV Pabrik Semen Gresik dijadikan Perusahaan Negara (Persero) berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 132 Tahun 1961, kemudian berubah menjadi PT Semen Gresik (Persero) berdasarkan Akta Notaris J.N. Siregar, S.H. No. 81 tanggal 24 Oktober 1969.
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (the “Company”) was established on 25 March 1953 as NV Pabrik Semen Gresik based on Notarial Deed No. 41 of Raden Mr. Soewandi. On 17 April 1961, NV Pabrik Semen Gresik has become a state enterprise (Persero) based on Government Regulation No. 132 Year 1961, and subsequently became PT Semen Gresik (Persero) based on Notarial Deed No. 81 dated 24 October 1969 of J.N. Siregar, S.H..
Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan dan yang terakhir antara lain mengenai tempat, maksud dan tujuan, tugas, wewenang dan kewajiban Direksi berdasarkan Akta No. 29 tanggal 13 Juni 2019 yang dibuat dihadapan Leolin Jayayanti, S.H., Notaris di Jakarta. Perubahan ini telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia pada tanggal 9 Juli 2019, melalui surat keputusan No. AHU-0035582.AH.01.02 tanggal 9 Juli 2019.
The Company’s Articles of Association have been amended several times, the most recent was concerning, among others, the location, scope of business, the dutys, authorities and responsibility of the Board of Director based on Notarial Deed No. 29 dated 13 June 2019 of Leolin Jayayanti, S.H., Notary in Jakarta. The amandment was approved by Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia by virtue of its letter dated 9 July 2019 with decree No. AHU-0035582.AH.01.02 dated 9 July 2019.
Ruang lingkup kegiatan usaha Perseroan menurut Anggaran Dasar adalah menjalankan usaha dalam bidang industri semen, termasuk kegiatan produksi, menambang dan/atau menggali bahan yang diperlukan dalam industri semen atau industri lainnya, perdagangan, pemasaran dan distribusi terkait dengan industri semen serta pemberian jasa untuk industri semen dan/atau industri lainnya.
The scope of business activities of the Company in accordance with its Articles of Association includes conducting business in the field of cement industry, production, mining and/or digging materials required in cement or other industries, trading, marketing and distribution related to cement industry, and providing services for cement and/or other industries.
Perseroan berkedudukan dan berkantor pusat di Jakarta Selatan. Perseroan memulai kegiatan komersialnya pada tanggal 7 Agustus 1957.
The Company’s head office is located at West South Jakarta. The Company commenced commercial operations on 7 August 1957.
Lokasi pabrik semen Perseroan dan Entitas Anak (“Grup“) berada di Gresik dan Tuban di Jawa Timur, Rembang dan Cilacap di Jawa Tengah, Narogong di jawa barat, Indarung di Sumatera Barat, Lhoknga di Aceh, Pangkep di Sulawesi Selatan dan Quang Ninh di Vietnam.
The Company and its subsidiaries’ (“the Group”) cement plants are located in Gresik and Tuban in East Java, Rembang and Cilacap in Central Java, Narogong in West Java, Indarung in West Sumatera, Lhoknga in Aceh, Pangkep in South Sulawesi and Quang Ninh in Vietnam.
294 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/3 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
b. Struktur Entitas Anak b. The Subsidiaries Structure
Kepemilikan saham Perseroan pada entitas anak adalah sebagai berikut:
The Company’s ownership interests in subsidiaries are as follows:
Dimulainya
kegiatankomersial/
Start ofDomisili/ Jenis usaha/ commercialDomicile Nature of business 2019 2018 activities 2019 2018
Pemilikan langsung/Direct ownership
PT Semen Padang (“SP”) Indarung, Produksi semen/ 99,99% 99,99% 1913 9.914.107 9.992.063 dan entitas anak/ Sumatera Barat/ Cement manufacturingand its subsidiaries West Sumatera
PT Semen Indonesia Aceh Produksi semen/ 52,28% 52,28% - 569.861 605.916 Aceh ("SIA") Cement manufacturing
PT United Tractors Semen Tuban, Jasa penambangan 55,00% 55,00% 1992 544.900 617.601 Gresik (“UTSG”) Jawa Timur/ batu kapur dan tanah liat/
East Java Limestone and clay mining service
PT Industri Kemasan Tuban, Produksi kantong semen/ 60,00% 60,00% 1994 405.019 425.888 Semen Gresik (“IKSG”) Jawa Timur/ Cement bag manufacturing
East Java
PT Sinergi Mitra Investama (”SMI”) Gresik, Persewaan bangunan/ 97,00% 97,00% 2012 44.010 46.253 Jawa Timur/ Building rentalEast Java
PT Semen Gresik (“SG”) Tuban, Produksi semen/ 99,96% 99,96% 2017 5.713.277 5.622.948 Jawa Timur/ Cement manufacturingEast Java
PT Semen Indonesia Logistik ("SIL") Gresik Perdagangan, transportasi, jasa 73,65% 73,65% 1974 2.243.388 2.434.028 dan entitas anak/and its subsidiaries Jawa Timur/ bongkar muat dan konstruksi/
East Java Trade, transporation,and construction
PT Kawasan Industri Gresik, Pengembangan kawasan 65,00% 65,00% 1991 396.560 368.286 Gresik (“KIG”) Jawa Timur/ industri/Industrial real
East Java estate development
PT Semen Indonesia Beton (”SIB”) DKI Jakarta Produksi beton siap pakai/ 99,99% 99,99% 2012 1.955.369 2.225.722 dan entitas anak/and its subsidiary Production of ready mix concrete
PT Sinergi Informatika DKI Jakarta Sistem informasi/ 100,00% 100,00% 2014 113.264 61.406 Semen Indonesia ("SISI") Information system
PT Semen Indonesia International DKI Jakarta Perdagangan, jasa pelayanan, 100,00% 100,00% 2016 517.328 468.413 ("SII") dan entitas anak/ manajemen logistik dan investasi/and its subsidiary Trade, service logistic management
and investment
PT Semen Tonasa (“ST”) Pangkep, Produksi semen/ 99,99% 99,99% 1968 8.059.432 8.742.767 Sulawesi Selatan/ Cement manufacturingSouth Sulawesi
PT Semen Indonesia Industri DKI Jakarta Bahan bangunan/ 100,00% 100,00% - 32.471.647 1.000 Bangunan ("SIIB") dan entitas anak/ Building materialand its subsidiaries
PT Semen Kupang Kupang, Distribusi semen/ 99,48% 99,48% 2019 204.843 192.418 Indonesia (”SKI”) Nusa Tenggara Cement distribution
Timur
Thang Long Cement Joint Hanoi, Produksi semen/ 70,00% 70,00% 2008 2.212.022 2.480.514 Stock Company (”TLCC”) Vietnam Cement manufacturingdan entitas anak/and its subsidiaries
Persentase kepemilikan/ Jumlah aset sebelum eliminasi/Entitas anak/ Percentage of ownership Total assets before eliminationsSubsidiaries
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/2 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
a. Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan) a. Establishment and General Information
(continued) Entitas induk langsung dan entitas induk akhir Perseroan adalah Pemerintah Republik Indonesia.
The Company's immediate parent and ultimate parent is Government of the Republic of Indonesia.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, dan Komite Audit pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
The members of the Company’s Board of Commissioners and Directors, and Audit Committee, as at 31 December 2019 and 2018 were as follows:
2019 2018
Dewan Komisaris Board of CommissionersKomisaris Utama Soekarwo Sutiyoso President CommissionerKomisaris Hendrika Nora Osloi Sinaga Hendrika Nora Osloi Sinaga Commissioners
Astera Primanto Bhakti Astera Primanto BhaktiSony Subrata Sony SubrataLydia Silvanna Djaman Wahyu Hidayat
Komisaris Independen Mochamad Choliq Mochamad Choliq Independent CommissionersNasaruddin Umar Nasaruddin Umar
Dewan Direksi Board of DirectorsDirektur Utama Hendi Prio Santoso Hendi Prio Santoso President DirectorDirektur Fadjar Judisiawan Fadjar Judisiawan Directors
Doddy Sulasmono Diniawan Doddy Sulasmono DiniawanAdi Munandir Adi MunandirTri Abdisatrijo Tri AbdisatrijoTina T. Kemala Intan Agung YunantoBenny Wendry Benny Wendry
Komite Audit Audit CommitteeKetua Mochamad Choliq Mochamad Choliq ChairmanAnggota Astera Primanto Bhakti Astera Primanto Bhakti Members
M. Z. Abidin M. Z. AbidinElok Tresnaningsih Elok Tresnaningsih
Personil manajemen kunci meliputi Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. Kompensasi imbalan kerja jangka pendek yang dibayarkan kepada personil manajemen kunci Perseroan untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2019 sebesar Rp 108.746 (2018: Rp 76.997).
Key management personnel are the Company’s Boards of Commissioners and Directors. Short-term compensation paid to the key management personnel of the Company for the year ended 31 December 2019 amounted to Rp 108,746 (2018: Rp 76,997).
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup mempunyai karyawan 11.518 (2018: 9.536 karyawan) - tidak diaudit.
As at 31 December 2019, the Group had 11,518 employees (2018: 9,536 employees) -unaudited.
295Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/3 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
b. Struktur Entitas Anak b. The Subsidiaries Structure
Kepemilikan saham Perseroan pada entitas anak adalah sebagai berikut:
The Company’s ownership interests in subsidiaries are as follows:
Dimulainya
kegiatankomersial/
Start ofDomisili/ Jenis usaha/ commercialDomicile Nature of business 2019 2018 activities 2019 2018
Pemilikan langsung/Direct ownership
PT Semen Padang (“SP”) Indarung, Produksi semen/ 99,99% 99,99% 1913 9.914.107 9.992.063 dan entitas anak/ Sumatera Barat/ Cement manufacturingand its subsidiaries West Sumatera
PT Semen Indonesia Aceh Produksi semen/ 52,28% 52,28% - 569.861 605.916 Aceh ("SIA") Cement manufacturing
PT United Tractors Semen Tuban, Jasa penambangan 55,00% 55,00% 1992 544.900 617.601 Gresik (“UTSG”) Jawa Timur/ batu kapur dan tanah liat/
East Java Limestone and clay mining service
PT Industri Kemasan Tuban, Produksi kantong semen/ 60,00% 60,00% 1994 405.019 425.888 Semen Gresik (“IKSG”) Jawa Timur/ Cement bag manufacturing
East Java
PT Sinergi Mitra Investama (”SMI”) Gresik, Persewaan bangunan/ 97,00% 97,00% 2012 44.010 46.253 Jawa Timur/ Building rentalEast Java
PT Semen Gresik (“SG”) Tuban, Produksi semen/ 99,96% 99,96% 2017 5.713.277 5.622.948 Jawa Timur/ Cement manufacturingEast Java
PT Semen Indonesia Logistik ("SIL") Gresik Perdagangan, transportasi, jasa 73,65% 73,65% 1974 2.243.388 2.434.028 dan entitas anak/and its subsidiaries Jawa Timur/ bongkar muat dan konstruksi/
East Java Trade, transporation,and construction
PT Kawasan Industri Gresik, Pengembangan kawasan 65,00% 65,00% 1991 396.560 368.286 Gresik (“KIG”) Jawa Timur/ industri/Industrial real
East Java estate development
PT Semen Indonesia Beton (”SIB”) DKI Jakarta Produksi beton siap pakai/ 99,99% 99,99% 2012 1.955.369 2.225.722 dan entitas anak/and its subsidiary Production of ready mix concrete
PT Sinergi Informatika DKI Jakarta Sistem informasi/ 100,00% 100,00% 2014 113.264 61.406 Semen Indonesia ("SISI") Information system
PT Semen Indonesia International DKI Jakarta Perdagangan, jasa pelayanan, 100,00% 100,00% 2016 517.328 468.413 ("SII") dan entitas anak/ manajemen logistik dan investasi/and its subsidiary Trade, service logistic management
and investment
PT Semen Tonasa (“ST”) Pangkep, Produksi semen/ 99,99% 99,99% 1968 8.059.432 8.742.767 Sulawesi Selatan/ Cement manufacturingSouth Sulawesi
PT Semen Indonesia Industri DKI Jakarta Bahan bangunan/ 100,00% 100,00% - 32.471.647 1.000 Bangunan ("SIIB") dan entitas anak/ Building materialand its subsidiaries
PT Semen Kupang Kupang, Distribusi semen/ 99,48% 99,48% 2019 204.843 192.418 Indonesia (”SKI”) Nusa Tenggara Cement distribution
Timur
Thang Long Cement Joint Hanoi, Produksi semen/ 70,00% 70,00% 2008 2.212.022 2.480.514 Stock Company (”TLCC”) Vietnam Cement manufacturingdan entitas anak/and its subsidiaries
Persentase kepemilikan/ Jumlah aset sebelum eliminasi/Entitas anak/ Percentage of ownership Total assets before eliminationsSubsidiaries
296 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/5 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
c. Penawaran Umum Efek Perseroan c. Public Offering of Shares of the Company
Perseroan mendapat persetujuan melalui Keputusan Menteri Keuangan No. 859/KMK.01/1987 tanggal 23 Desember 1987, juncto Keputusan Menteri Keuangan No. 1548/KMK.013/1990 tanggal 4 Desember 1990 untuk menawarkan saham kepada masyarakat. Berdasarkan izin Menteri Keuangan cq Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“BAPEPAMLK”) No. S-622.PM/1991 tanggal 17 Mei 1991, Perseroan melakukan Penawaran Umum Perdana atas 40.000.000 saham lembar saham, dengan nilai nominal Rp 1.000 (nilai penuh) per saham dengan harga penawaran Rp 7.000 (nilai penuh) per lembar saham, sehingga jumlah saham beredar meningkat menjadi 70.000.000 lembar saham.
The Company obtained the approval of the Minister of Finance in his decision No. 859/KMK.01/1987 dated 23 December 1987, as amended by Decree No. 1548/KMK.013/1990 dated 4 December 1990, to offer its shares to the public. Based on the approval of the Minister of Finance cq Head of Capital Market and Financial Institutions Supervisory Agency ("BAPEPAM-LK") No. S-622.PM/1991 dated 17 May 1991, the Company conducted an Initial Public Offering of 40,000,000 shares, with par value of Rp 1,000 (full amount) per share with offering price of Rp 7,000 (full amount) per share, such that issued shares increased to 70,000,000 shares.
Pada tahun 1995, Perseroan melakukan pencatatan tambahan 78.288.000 saham, dengan harga penawaran Rp 1.000 (nilai penuh) per saham. Selanjutnya, Perseroan melakukan Penawaran Umum Terbatas dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu dengan dasar tiga lembar saham baru untuk setiap satu lembar saham beredar, yang meningkatkan jumlah saham beredar sebesar 444.864.000 lembar saham, dengan harga penawaran Rp 1.000 (nilai penuh). Dengan demikian, jumlah saham beredar Perseroan menjadi 593.152.000 lembar saham.
In 1995, the Company conducted an additional listing of 78,288,000 shares with offering price of Rp 1,000 (full amount) per share. Subsequently, the Company conducted Limited Public Offering with pre-emptive rights on a three to one basis, increasing the number of shares issued 444,864,000 shares, with offering price of Rp 1,000 (full amount). Therefore, the total shares issued increased to become 593,152,000 shares.
Pada tahun 2007, Perseroan melakukan pemecahan saham dengan perbandingan 1:10, yang meningkatkan jumlah saham beredar menjadi 5.931.520.000 lembar saham dan merubah nilai nominal saham dari Rp 1.000 (nilai penuh) menjadi Rp 100 (nilai penuh).
In 2007, the Company executed a stock split with a ratio of 1:10, increasing the number of share issued to 5,931,520,000 shares and changed in par value from Rp 1,000 (full amount) to Rp 100 (full amount).
Seluruh saham Perseroan telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.
All of the Company’s issued shares are listed on the Indonesia Stock Exchange.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/4 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
b. Struktur Entitas Anak (lanjutan) b. The Subsidiaries Structure (continued)
Dimulainya
kegiatankomersial/
Start ofEntitas anak/ Domisili/ Jenis usaha/ commercialSubsidiaries Domicile Nature of business 2019 2018 activities 2019 2018
Pemilikan tidak langsung/Indirect ownership
Melalui/Through SP:
PT Sepatim Batamtama Batam, Pengantongan dan 97,00% 97,00% 1994 35.946 35.386 (“Sepatim”) Kepulauan Riau distribusi semen/Cement
packing and distribution
PT Bima Sepaja Abadi DKI Jakarta Pengantongan semen, distribusi, 80,00% 80,00% 1996 131.260 182.346 (”BSA”) dan jasa transportasi/Cement
packing, distribution transportation
Melalui/Through SIL:
PT Semen Indonesia Distributor ("SID") Gresik Perdagangan/Trading 73,28% 73,28% 1989 842.405 971.785 (dahulu/formerly PT Waru Abadi) Jawa Timur/
East Java
PT Varia Usaha Dharma Segara ("VUDS") Gresik Jasa pengurusan transportasi/ 73,65% 73,65% 1995 64.819 63.344 Jawa Timur/ Freight forwarding servicesEast Java
PT Varia Usaha Fabrikasi ("VUFA") Gresik Jasa ketenagakerjaan/ 48,40% 48,40% 2015 11.905 16.998 (dahulu/formerly PT Megah Sejahtera Jawa Timur/ Outsourcing servicesBersama (MSB) East Java
PT Varia Usaha Bahari ("VUBA") *) Gresik Jasa bongkar muat/ 73,65% 73,65% 1992 125.492 99.843 Jawa Timur/ Stevedoring servicesEast Java
PT Varia Usaha Lintas Segara ("VULS") Gresik Jasa transportasi laut/ 73,65% 73,65% 1997 143.157 136.549 Jawa Timur/ Sea transportation servicesEast Java
Melalui/Through SIB:
PT Varia Usaha Beton ("VUB") Sidoarjo, Produksi beton siap pakai/ 63,15% 63,15% 1991 782.008 1.022.121 Jawa Timur/ Ready mix concrete productionEast Java
Melalui/Through SIIB:
PT Solusi Bangun Indonesia Tbk DKI Jakarta Produksi semen/ 98,31% - 1971 19.567.499 - (dahulu/formely PT Holcim Indonesia Tbk) Cement manufacturingdan entitas anak/and its subsidiaries
PT Solusi Bangun Beton DKI Jakarta Beton jadi dan tambang agregat/ 98,31% - 1990 1.264.394 - (dahulu/formely PT Holcim Beton) Readymix concrete and
aggregates quarry
PT Pendawa Lestari Perkasa ("PLP") Surabaya Perijinan tambang agregat/ 98,31% - 2007 237.111 - Aggregates quarry license
PT Readymix Concrete Indonesia ("RCI") Surabaya Beton jadi dan tambang agregat/ 98,31% - 1992 82.111 - Readymix concrete andaggregates quarry
PT Aroma Sejahtera Indonesia ("ASI") DKI Jakarta Jasa konsultansi/ 98,31% - - 462 - Consulting services
PT Aroma Cipta Anugrahtama ("ACA") DKI Jakarta Izin usaha tambang (IUP)/ 98,31% - 2000 4.576 - Mining production license
PT SBI Bangun Nusantara DKI Jakarta Aktivitas tambang/ 98,31% - - 178 - (dahulu/formely PT Langkat Mineral Mining activitiesIndonesia) ("SBN")
PT Solusi Bangun Andalas Aceh Produksi semen/ 98,31% - 1983 2.837.202 - (dahulu/formely PT Lafarge Cement manufacturingCement Indonesia)
PT Ciptanugrah Indonesia ("CI") DKI Jakarta Jasa konsultansi/ 98,31% - 2018 2.115 - Consulting services
Melalui SII/Through SII :
SI International Trading Singapura/ Perdagangan umum/ 100,00% 100,00% 2017 411.709 84.832 PTE. LTD ("SIIT") Singapore General trading
Melalui TLCC/Through TLCC :
Thang Long Cement Joint Hanoi, Produksi semen/ 69,57% 69,57% - 39.239 42.577 Stock Company 2 Vietnam Cement manufacturing
An Phu Cement Joint Stock Hanoi, Produksi semen/ 69,93% 69,93% - 57.294 57.922 Company (”APCC”) Vietnam Cement manufacturing
Persentase kepemilikan/ Jumlah aset sebelum eliminasi/Percentage of ownership Total assets before eliminations
297Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/5 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
c. Penawaran Umum Efek Perseroan c. Public Offering of Shares of the Company
Perseroan mendapat persetujuan melalui Keputusan Menteri Keuangan No. 859/KMK.01/1987 tanggal 23 Desember 1987, juncto Keputusan Menteri Keuangan No. 1548/KMK.013/1990 tanggal 4 Desember 1990 untuk menawarkan saham kepada masyarakat. Berdasarkan izin Menteri Keuangan cq Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“BAPEPAMLK”) No. S-622.PM/1991 tanggal 17 Mei 1991, Perseroan melakukan Penawaran Umum Perdana atas 40.000.000 saham lembar saham, dengan nilai nominal Rp 1.000 (nilai penuh) per saham dengan harga penawaran Rp 7.000 (nilai penuh) per lembar saham, sehingga jumlah saham beredar meningkat menjadi 70.000.000 lembar saham.
The Company obtained the approval of the Minister of Finance in his decision No. 859/KMK.01/1987 dated 23 December 1987, as amended by Decree No. 1548/KMK.013/1990 dated 4 December 1990, to offer its shares to the public. Based on the approval of the Minister of Finance cq Head of Capital Market and Financial Institutions Supervisory Agency ("BAPEPAM-LK") No. S-622.PM/1991 dated 17 May 1991, the Company conducted an Initial Public Offering of 40,000,000 shares, with par value of Rp 1,000 (full amount) per share with offering price of Rp 7,000 (full amount) per share, such that issued shares increased to 70,000,000 shares.
Pada tahun 1995, Perseroan melakukan pencatatan tambahan 78.288.000 saham, dengan harga penawaran Rp 1.000 (nilai penuh) per saham. Selanjutnya, Perseroan melakukan Penawaran Umum Terbatas dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu dengan dasar tiga lembar saham baru untuk setiap satu lembar saham beredar, yang meningkatkan jumlah saham beredar sebesar 444.864.000 lembar saham, dengan harga penawaran Rp 1.000 (nilai penuh). Dengan demikian, jumlah saham beredar Perseroan menjadi 593.152.000 lembar saham.
In 1995, the Company conducted an additional listing of 78,288,000 shares with offering price of Rp 1,000 (full amount) per share. Subsequently, the Company conducted Limited Public Offering with pre-emptive rights on a three to one basis, increasing the number of shares issued 444,864,000 shares, with offering price of Rp 1,000 (full amount). Therefore, the total shares issued increased to become 593,152,000 shares.
Pada tahun 2007, Perseroan melakukan pemecahan saham dengan perbandingan 1:10, yang meningkatkan jumlah saham beredar menjadi 5.931.520.000 lembar saham dan merubah nilai nominal saham dari Rp 1.000 (nilai penuh) menjadi Rp 100 (nilai penuh).
In 2007, the Company executed a stock split with a ratio of 1:10, increasing the number of share issued to 5,931,520,000 shares and changed in par value from Rp 1,000 (full amount) to Rp 100 (full amount).
Seluruh saham Perseroan telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.
All of the Company’s issued shares are listed on the Indonesia Stock Exchange.
298 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/7 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
b. Perubahan pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (‘‘PSAK’’) dan Interprestasi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (‘‘ISAK’’)
b. Changes to the Statements of Financial Accounting Standards (‘‘SFAS’’) and Interpretations of Statements of Financial Accounting Standards (‘‘ISFAS’’)
Standar dan interpretasi baru/revisi yang relevan terhadap kegiatan operasi Grup dan berlaku untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2019 adalah sebagai berikut:
New/amended standards and interpretations relevant to the Group’s operation that are effective for the financial year beginning on or after 1 January 2019 are as follows:
PSAK 22 (amandemen), Kombinasi Bisnis PSAK 22 (amendment), Business
Combination PSAK 24 (amendemen), Imbalan Kerja PSAK 24 (amendment), Employee Benefits PSAK 26 (amandemen), Biaya Pinjaman PSAK 26 (amendment), Borrowing Costs PSAK 46 (amandemen), Pajak Penghasilan PSAK 46 (amendment), Income Taxes PSAK 66 (amandemen), Pengaturan
Bersama PSAK 66 (amendment), Joint Arrangements
ISAK 33, Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di muka
ISAK 33, Foreign Currency Transactions and Advance Consideration
ISAK 34, Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan
ISAK 34, Uncertainty over Income Tax Treatments
Penerapan dari standar dan interpretasi baru/revisi tidak menimbulkan perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Grup dan pengaruh yang material atas jumlah yang dilaporkan atas tahun berjalan atau tahun sebelumnya.
The adoption of the new/amended standards and interpretations did not result in substantial changes to the Group’s accounting policies and had no material effect on the amounts reported for the current or prior financial years.
Standar dan interpretasi baru/revisi yang relevan terhadap kegiatan operasi Grup yang telah dikeluarkan tetapi belum wajib diterapkan untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2019 dan belum diterapkan secara dini oleh Grup adalah sebagai berikut:
New/amended standards and interpretations that relevant to the Group’s operation have been published that are not mandatory for the financial year beginning on or after 1 January 2019 and have not been early adopted by Group are as follows:
PSAK 1 (amandemen), Penyajian Laporan
Keuangan PSAK 1 (amendment), Presentation of
Financial Statements PSAK 15 (amendemen), Investasi pada
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama
PSAK 15 (amendment), Investments in Associates and Joint Ventures: Long Term Interest in Associate and Joint Ventures
PSAK 22 (amandemen), Kombinasi Bisnis PSAK 22 (amendment), Business Combination
PSAK 25, Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan
PSAK 25, Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors
PSAK 71, Instrumen Keuangan PSAK 71, Financial Instruments PSAK 72, Pendapatan dari Kontrak dengan
Pelanggan PSAK 72, Revenue from Contracts with
Customers PSAK 73, Sewa PSAK 73, Leases
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/6 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
Laporan keuangan konsolidasian ini telah diotorisasi oleh Direksi pada tanggal 12 Maret 2020.
The consolidated financial statements have been authorised by Directors on 12 March 2020.
Berikut ini adalah ikhtisar kebijakan akuntansi penting yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian
The principal accounting policies applied in the preparation of the consolidated financial statements are set out below.
a. Dasar Penyusunan a. Basis of Preparation
Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah biaya historis, kecuali instrumen keuangan tertentu yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi pada setiap akhir periode pelaporan, yang dijelaskan dalam kebijakan akuntansi di bawah ini serta menggunakan dasar akrual kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian.
The consolidated financial statements have been prepared on the historical cost basis except for financial instruments that are measured fair value through profit or loss at the end of each reporting period, as explained in the accounting policies below and using the accrual basis except for the consolidated statement of cash flow.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated statement of cash flow is prepared based on the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing, and financing activities.
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia dan peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“Bapepam-LK”) Indonesia; sekarang Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) No. VIII.G.7 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik, yang terlampir dalam surat keputusan No. KEP-347/BL/2012.
The preparation of the consolidated financial statements of the Group are in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards and Indonesian Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency’s (“Bapepam-LK”) regulations; now Authority of Financial Services (“OJK”) No. VIII.G.7 regarding the Presentation and Disclosures of Financial Statements of Listed Entity, enclosed in the decision letter No. KEP-347/BL/2012.
Seluruh angka dalam laporan keuangan konsolidasian ini, dibulatkan dan disajikan dalam jutaan Rupiah (“Rp”), kecuali dinyatakan lain. Lihat Catatan 2d untuk informasi mata uang fungsional Grup.
Figures in the consolidated financial statements are rounded to and stated in millions of Rupiah (“Rp”), unless otherwise stated. Refer to Notes 2d for the information on the Group’s functional currency.
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian diungkapkan di Catatan 3.
The preparation of consolidated financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires the use of certain critical accounting estimates and asumptions. It also requires management to exercise its judgement in the process of applying the Group’s accounting policies. The areas involving a higher degree of judgement or complexity, or areas where assumptions and estimates are significant to the consolidated financial statements are disclosed in Note 3.
299Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/7 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
b. Perubahan pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (‘‘PSAK’’) dan Interprestasi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (‘‘ISAK’’)
b. Changes to the Statements of Financial Accounting Standards (‘‘SFAS’’) and Interpretations of Statements of Financial Accounting Standards (‘‘ISFAS’’)
Standar dan interpretasi baru/revisi yang relevan terhadap kegiatan operasi Grup dan berlaku untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2019 adalah sebagai berikut:
New/amended standards and interpretations relevant to the Group’s operation that are effective for the financial year beginning on or after 1 January 2019 are as follows:
PSAK 22 (amandemen), Kombinasi Bisnis PSAK 22 (amendment), Business
Combination PSAK 24 (amendemen), Imbalan Kerja PSAK 24 (amendment), Employee Benefits PSAK 26 (amandemen), Biaya Pinjaman PSAK 26 (amendment), Borrowing Costs PSAK 46 (amandemen), Pajak Penghasilan PSAK 46 (amendment), Income Taxes PSAK 66 (amandemen), Pengaturan
Bersama PSAK 66 (amendment), Joint Arrangements
ISAK 33, Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di muka
ISAK 33, Foreign Currency Transactions and Advance Consideration
ISAK 34, Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan
ISAK 34, Uncertainty over Income Tax Treatments
Penerapan dari standar dan interpretasi baru/revisi tidak menimbulkan perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Grup dan pengaruh yang material atas jumlah yang dilaporkan atas tahun berjalan atau tahun sebelumnya.
The adoption of the new/amended standards and interpretations did not result in substantial changes to the Group’s accounting policies and had no material effect on the amounts reported for the current or prior financial years.
Standar dan interpretasi baru/revisi yang relevan terhadap kegiatan operasi Grup yang telah dikeluarkan tetapi belum wajib diterapkan untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2019 dan belum diterapkan secara dini oleh Grup adalah sebagai berikut:
New/amended standards and interpretations that relevant to the Group’s operation have been published that are not mandatory for the financial year beginning on or after 1 January 2019 and have not been early adopted by Group are as follows:
PSAK 1 (amandemen), Penyajian Laporan
Keuangan PSAK 1 (amendment), Presentation of
Financial Statements PSAK 15 (amendemen), Investasi pada
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama
PSAK 15 (amendment), Investments in Associates and Joint Ventures: Long Term Interest in Associate and Joint Ventures
PSAK 22 (amandemen), Kombinasi Bisnis PSAK 22 (amendment), Business Combination
PSAK 25, Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan
PSAK 25, Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors
PSAK 71, Instrumen Keuangan PSAK 71, Financial Instruments PSAK 72, Pendapatan dari Kontrak dengan
Pelanggan PSAK 72, Revenue from Contracts with
Customers PSAK 73, Sewa PSAK 73, Leases
300 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/9 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
c. Prinsip-prinsip Konsolidasi (lanjutan) c. Principles of Consolidation (continued) Selisih lebih imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan nonpengendali pada pihak diakuisisi dan nilai wajar pada tanggal akuisisi kepentingan ekuitas sebelumnya dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi atas nilai wajar aset bersih teridentifikasi yang diperoleh dicatat sebagai goodwill (Catatan 12). Jika jumlah tersebut lebih rendah dari nilai wajar aset bersih teridentifikasi atas bisnis yang diakuisisi dalam kasus pembelian dengan diskon, selisihnya diakui dalam laba rugi.
The excess of the consideration transferred the amount of any non-controlling interest in the acquiree and the acquisition-date fair value of any previous equity interest in the acquiree over the fair value of the net identifiable assets acquired is recorded as goodwill (Note 12). If those amount are less than the fair value of the net identifiable assets of the business acquired, in the case of a bargain purchase, the difference is recognised directly in profit or loss.
Biaya yang terkait dengan akuisisi dibebankan pada saat terjadinya.
Acquisition-related costs are expensed as incurred.
Ventura bersama adalah suatu entitas dimana Grup memiliki pengendalian bersama dengan satu venturer atau lebih. Entitas asosiasi adalah seluruh entitas dimana Grup memiliki pengaruh signifikan namun bukan pengendalian, biasanya melalui kepemilikan hak suara antara 20% dan 50%. Investasi pada ventura bersama dan entitas asosiasi dicatat dengan metode ekuitas, setelah pada awalnya diakui pada nilai perolehan.
Joint ventures are entities which the Group jointly controls with one or more other venturers. Associates are all entities over which the Group has significant influence but not control, generally accompanying a shareholding of between 20% and 50% of the voting rights. Investment in joint venture and associates are accounted for using the equity method of accounting, after initially being recognised at cost.
Transaksi, saldo dan keuntungan antar entitas Grup yang belum direalisasi telah dieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi. Jika diperlukan, nilai yang dilaporkan oleh entitas anak telah diubah untuk menyesuaikan dengan kebijakan akuntansi yang diadopsi oleh Grup.
Intercompany transactions, balances and unrealised gains on transactions between Group companies are eliminated. Unrealised losses are also eliminated. When necessary amounts reported by subsidiaries have been adjusted to conform to the Group’s accounting policies.
d. Transaksi dan Penjabaran Laporan
Keuangan Dalam Mata Uang Asing d. Foreign Currency Transactions and
Translation Mata uang fungsional dan penyajian Functional and presentation currency Pos-pos yang disertakan dalam laporan keuangan setiap entitas anggota Grup diukur menggunakan mata uang yang sesuai dengan lingkungan ekonomi utama dimana entitas beroperasi ("mata uang fungsional").
Items included in the financial statements of each of the Group’s entites are measured using the currency of the primary economic environment in which the entity operates (the “functional currency”).
Mata uang fungsional Perseroan dan sebagian besar dari entitas anak adalah Rupiah. Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam mata uang Rupiah.
The functional currency of the Company and most of subsidiaries is Rupiah. The consolidated financial statements are presented in Rupiah.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/8 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
b. Perubahan pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (‘‘PSAK’’) dan Interprestasi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (‘‘ISAK’’) (lanjutan)
b. Changes to the Statements of Financial Accounting Standards (‘‘SFAS’’) and Interpretations of Statements of Financial Accounting Standards (‘‘ISFAS’’) (continued)
Pada saat laporan keuangan konsolidasian diotorisasi, Grup masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar baru dan revisi yang telah diterbitkan namun belum berlaku efektif di atas serta pengaruhnya pada laporan keuangan konsolidasian Grup.
As at the authorisation date of these consolidated financial statements, the Group is still evaluating the potential impact of the implementation of the above new and amended standards issued but not yet effective to the Group’s consolidated financial statements.
c. Prinsip-prinsip Konsolidasi dan Investasi
Entitas Asosiasi c. Principles of Consolidation and Investment
in Associates Entitas anak adalah seluruh entitas (termasuk entitas terstruktur) dimana Grup memiliki pengendalian. Grup mengendalikan entitas lain ketika Grup terekspos atas, atau memiliki hak untuk, pengembalian yang bervariasi dari keterlibatannya dengan entitas dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi pengembalian tersebut melalui kekuasaannya atas entitas tersebut. Entitas anak dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal di mana pengendalian dialihkan kepada Grup. Entitas anak tidak dikonsolidasikan lagi sejak tanggal dimana Grup kehilangan pengendalian.
Subsidiaries are all entities (including structured entities) over which the Group has control. The Group controls an entity when the Group is exposed to, or has rights to, variable returns from its involvement with the entity and has the ability to affect those returns through its power over the entity. Subsidiaries are fully consolidated from the date on which control is transferred to the Group. They are de-consolidated from the date on which that control ceases.
Grup menerapkan metode akuisisi untuk mencatat kombinasi bisnis. Imbalan yang dialihkan untuk akuisisi suatu entitas anak adalah sebesar nilai wajar aset yang dialihkan, liabilitas yang diakui terhadap pemilik pihak yang diakusisi sebelumnya dan kepentingan ekuitas yang diterbitkan oleh Grup. Imbalan yang dialihkan termasuk nilai wajar aset atau liabilitas yang timbul dari kesepakatan imbalan kontinjensi. Aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas serta liabilitas kontinjensi yang diambil alih dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada awalnya sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi.
The Group applies the acquisition method to account for business combinations. The consideration transferred for the acquisition of a subsidiary is the fair value of the assets transferred, the liabilities incurred to the former owners of the acquiree and the equity interests issued by the Group. The consideration transferred includes the fair value of any asset or liability resulting from a contingent consideration arrangement. Identifiable assets acquired and liabilities and contingent liabilities assumed in a business combination are measured initially at their fair values at the acquisition date.
Grup mengakui kepentingan nonpengendali pada pihak yang diakuisisi sebesar bagian proporsional kepentingan nonpengendali atas aset neto pihak yang diakuisisi. Kepentingan nonpengendali disajikan di ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk.
The Group recognises any non-controlling interest in the acquiree at the non-controlling interest’s proportionate share of the acquiree’s net assets. Non-controlling interest is reported as equity in the consolidated statement of financial position, separate from the owner of the parent’s equity.
301Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/9 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
c. Prinsip-prinsip Konsolidasi (lanjutan) c. Principles of Consolidation (continued) Selisih lebih imbalan yang dialihkan, jumlah setiap kepentingan nonpengendali pada pihak diakuisisi dan nilai wajar pada tanggal akuisisi kepentingan ekuitas sebelumnya dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi atas nilai wajar aset bersih teridentifikasi yang diperoleh dicatat sebagai goodwill (Catatan 12). Jika jumlah tersebut lebih rendah dari nilai wajar aset bersih teridentifikasi atas bisnis yang diakuisisi dalam kasus pembelian dengan diskon, selisihnya diakui dalam laba rugi.
The excess of the consideration transferred the amount of any non-controlling interest in the acquiree and the acquisition-date fair value of any previous equity interest in the acquiree over the fair value of the net identifiable assets acquired is recorded as goodwill (Note 12). If those amount are less than the fair value of the net identifiable assets of the business acquired, in the case of a bargain purchase, the difference is recognised directly in profit or loss.
Biaya yang terkait dengan akuisisi dibebankan pada saat terjadinya.
Acquisition-related costs are expensed as incurred.
Ventura bersama adalah suatu entitas dimana Grup memiliki pengendalian bersama dengan satu venturer atau lebih. Entitas asosiasi adalah seluruh entitas dimana Grup memiliki pengaruh signifikan namun bukan pengendalian, biasanya melalui kepemilikan hak suara antara 20% dan 50%. Investasi pada ventura bersama dan entitas asosiasi dicatat dengan metode ekuitas, setelah pada awalnya diakui pada nilai perolehan.
Joint ventures are entities which the Group jointly controls with one or more other venturers. Associates are all entities over which the Group has significant influence but not control, generally accompanying a shareholding of between 20% and 50% of the voting rights. Investment in joint venture and associates are accounted for using the equity method of accounting, after initially being recognised at cost.
Transaksi, saldo dan keuntungan antar entitas Grup yang belum direalisasi telah dieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi. Jika diperlukan, nilai yang dilaporkan oleh entitas anak telah diubah untuk menyesuaikan dengan kebijakan akuntansi yang diadopsi oleh Grup.
Intercompany transactions, balances and unrealised gains on transactions between Group companies are eliminated. Unrealised losses are also eliminated. When necessary amounts reported by subsidiaries have been adjusted to conform to the Group’s accounting policies.
d. Transaksi dan Penjabaran Laporan
Keuangan Dalam Mata Uang Asing d. Foreign Currency Transactions and
Translation Mata uang fungsional dan penyajian Functional and presentation currency Pos-pos yang disertakan dalam laporan keuangan setiap entitas anggota Grup diukur menggunakan mata uang yang sesuai dengan lingkungan ekonomi utama dimana entitas beroperasi ("mata uang fungsional").
Items included in the financial statements of each of the Group’s entites are measured using the currency of the primary economic environment in which the entity operates (the “functional currency”).
Mata uang fungsional Perseroan dan sebagian besar dari entitas anak adalah Rupiah. Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam mata uang Rupiah.
The functional currency of the Company and most of subsidiaries is Rupiah. The consolidated financial statements are presented in Rupiah.
302 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/11 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued) f. Instrumen Keuangan (lanjutan) f. Financial Instruments (continued)
Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued)
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran yang tetap atau dapat ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi harga di pasar aktif. Pinjaman yang diberikan dan piutang dimasukkan sebagai aset lancar, kecuali jika jatuh temponya melebihi 12 bulan setelah akhir periode pelaporan. Pinjaman yang diberikan dan piutang ini dimasukkan sebagai aset tidak lancar.
Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. They are included in current assets, except for maturities greater than 12 months after the end of reporting period. These are classified as non-current assets.
Pinjaman yang diberikan dan piutang Grup terdiri dari kas dan setara kas, kas yang dibatasi penggunannya, investasi jangka pendek, piutang usaha dan piutang lain-lain.
The Group’s loans and receivables comprise of cash and cash equivalents, restricted cash, short-term investments, trade receivables and other receivables.
Pinjaman yang diberikan dan piutang pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai. Pinjaman yang diberikan dan piutang dihentikan pengakuannya ketika hak untuk menerima arus kas dari asset telah berakhir atau telah ditransfer dan Grup telah secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat kepemilikan.
Loans and receivables are initially recognised at fair value plus transaction costs and subsequently measured at amortised cost using the effective interest rate method less any impairment. Loans and receivables are derecognised when the rights to receive cash flows from the assets have ceased to exist or have been transferred and the Group has transferred substantially all risks and rewards of ownership.
Liabilitas keuangan Financial liabilities Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangan dalam kategori berikut ini: diukur pada nilai wajar melalui laba rugi dan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi.
The Group classifies its financial liabilities in the following categories: at fair value through profit or loss and measured at amortised costs.
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup hanya memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi.
As at 31 December 2019 and 2018, the Group only had financial liabilities measured at amortised costs.
Grup memiliki liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi yang meliputi utang usaha, utang lain-lain, akrual, dan pinjaman.
The Group has financial liabilities measured at amortised cost, which comprised of trade payables, accruals, other payables, accruals and borrowings.
Setelah pengakuan awal yaitu sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, Grup mengukur seluruh liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat liabilitas tersebut dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluarsa.
After initial recognition which is at fair value plus transaction costs, the Group measures all financial liabilities at amortised cost using effective interest rate method. Financial liabilities are derecognised when the obligation under the liability is discharged or cancelled or expired.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/10 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
d. Transaksi dan Penjabaran Laporan Keuangan Dalam Mata Uang Asing (lanjutan)
d. Foreign Currency Transactions and Translation (continued)
Mata uang fungsional dan penyajian (lanjutan) Functional and presentation currency (continued) Aset dan kewajiban entitas anak dengan mata uang fungsional yang bukan Rupiah dijabarkan ke dalam mata uang penyajian. Selisih kurs yang dihasilkan diakui pada penghasilan komprehensif lain-lain dan diakumulasikan dalam ekuitas pada komponen ekuitas lainnya.
The assets and liabilities of subsidiaries for which functional currency is not Rupiah are translated into presentation currency. The resulting exchange differences are recognised in the other comprehensive income and accumulated in equity under other equity components.
Transaksi dan saldo Transactions and balances Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada akhir periode pelaporan.
Foreign currency transactions are translated into Rupiah using the exchange rates prevailing at the dates of the transactions. Foreign currency monetary assets and liabilities are translated into Rupiah at the rates of exchange prevailing at the end of the reporting period.
Kurs utama yang digunakan, berdasarkan kurs tengah yang diterbitkan Bank Indonesia, adalah sebagai berikut (nilai penuh):
The main exchange rates used, based on the middle rate published by the Indonesian Central Bank, are as follows (full amount):
2019 2018
Dolar Amerika Serikat ("USD") 13.901 14.481 United States Dollar ("USD")Dong Vietnam ("VND") Vietnamese Dong ("VND") (per Rp 1.000 jumlah penuh) 600 625 (at Rp 1,000 full amount) Euro ("EUR") 15.589 16.560 Euro (''EUR'')
e. Transaksi Pihak-pihak Berelasi e. Transactions with Related Parties Grup melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi sebagaimana didefinisikan dalam PSAK 7, Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi.
The Group enters into transactions with related parties as defined in PSAK 7, Related Party Disclosures.
Seluruh transaksi dan saldo material dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.
All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to consolidated financial statements.
f. Instrumen Keuangan f. Financial Instruments
Aset keuangan Financial assets
Grup mengklasifikasikan aset keuangan dalam kategori berikut ini: diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, pinjaman dan piutang, tersedia untuk dijual, serta dimiliki hingga jatuh tempo.
The Group classifies its financial assets in the following categories: at fair value through profit or loss, loans and receivables, available-for-sale, and held to maturity.
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang.
As at 31 December 2019 and 2018, the Group has financial assets classified as loans and receivables.
303Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/11 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued) f. Instrumen Keuangan (lanjutan) f. Financial Instruments (continued)
Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued)
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran yang tetap atau dapat ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi harga di pasar aktif. Pinjaman yang diberikan dan piutang dimasukkan sebagai aset lancar, kecuali jika jatuh temponya melebihi 12 bulan setelah akhir periode pelaporan. Pinjaman yang diberikan dan piutang ini dimasukkan sebagai aset tidak lancar.
Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. They are included in current assets, except for maturities greater than 12 months after the end of reporting period. These are classified as non-current assets.
Pinjaman yang diberikan dan piutang Grup terdiri dari kas dan setara kas, kas yang dibatasi penggunannya, investasi jangka pendek, piutang usaha dan piutang lain-lain.
The Group’s loans and receivables comprise of cash and cash equivalents, restricted cash, short-term investments, trade receivables and other receivables.
Pinjaman yang diberikan dan piutang pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai. Pinjaman yang diberikan dan piutang dihentikan pengakuannya ketika hak untuk menerima arus kas dari asset telah berakhir atau telah ditransfer dan Grup telah secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat kepemilikan.
Loans and receivables are initially recognised at fair value plus transaction costs and subsequently measured at amortised cost using the effective interest rate method less any impairment. Loans and receivables are derecognised when the rights to receive cash flows from the assets have ceased to exist or have been transferred and the Group has transferred substantially all risks and rewards of ownership.
Liabilitas keuangan Financial liabilities Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangan dalam kategori berikut ini: diukur pada nilai wajar melalui laba rugi dan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi.
The Group classifies its financial liabilities in the following categories: at fair value through profit or loss and measured at amortised costs.
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup hanya memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi.
As at 31 December 2019 and 2018, the Group only had financial liabilities measured at amortised costs.
Grup memiliki liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi yang meliputi utang usaha, utang lain-lain, akrual, dan pinjaman.
The Group has financial liabilities measured at amortised cost, which comprised of trade payables, accruals, other payables, accruals and borrowings.
Setelah pengakuan awal yaitu sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, Grup mengukur seluruh liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat liabilitas tersebut dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluarsa.
After initial recognition which is at fair value plus transaction costs, the Group measures all financial liabilities at amortised cost using effective interest rate method. Financial liabilities are derecognised when the obligation under the liability is discharged or cancelled or expired.
304 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/13 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
g. Kas dan Setara Kas g. Cash and Cash Equivalents Kas dan setara kas mencakup kas, simpanan yang sewaktu-waktu bisa dicairkan dan investasi likuid jangka pendek lainnya dengan yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang.
Cash and cash equivalents include cash in hand, deposits held at call with banks, other short-term highly liquid investments with original maturities of three months or less.
Deposito berjangka dan call deposits yang jatuh tempo lebih dari tiga bulan disajikan sebagai “investasi jangka pendek”.
Call and time deposits with maturities over three months are included within “short-term investments”.
Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya disajikan sebagai “kas yang dibatasi penggunaannya”.
Cash and time deposits, which are restricted in use, are included within "restricted cash”.
h. Piutang Usaha dan Lain-lain h. Trade and Other Receivables
Piutang usaha adalah jumlah piutang dari pelanggan untuk barang yang dijual atau jasa yang diberikan dalam kegiatan usaha biasa. Piutang lain-lain adalah piutang dari transaksi selain penjualan barang dan jasa.
Trade receivables are amounts due from customers for goods sold or services rendered in the ordinary course of business. Other receivables are receivables from transactions other than the sale of goods and services.
Piutang usaha dan piutang lain-lain pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur sebesar biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif, kecuali dampak diskontonya tidak signifikan, dikurangi penyisihan untuk penurunan nilai.
Trade and other receivables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method, unless the impact of discounting is not significant, less any provision for impairment.
Penyisihan penurunan nilai piutang diukur berdasarkan penelaahan atas kolektibilitas saldo piutang. Piutang dihapuskan pada saat piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih.
A provision for impairment of trade receivables is established based on a review of the collectibility of outstanding amounts. Accounts are written-off as bad debts during the period in which they are determined to be non-collectible.
i. Persediaan i. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang untuk barang jadi dan barang dalam proses serta metode rata-rata bergerak untuk bahan baku, penolong dan suku cadang. Harga perolehan barang jadi dan barang dalam proses terdiri dari biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, biaya-biaya langsung lainnya dan biaya overhead yang dinyatakan sebesar nilai yang terkait dengan produksi. Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual dalam kegiatan usaha dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan taksiran biaya yang diperlukan untuk melakukan penjualan.
Inventories are stated at cost or net realizable value, whichever is lower. Cost is determined using the weighted average method for finished goods and work-in-progress and using the moving average method for raw and indirect materials and spare parts. The cost of finished goods and work-in-progress comprises of raw and indirect materials, direct labor, other direct costs and related production overheads. Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less the estimated costs of completion and the estimated selling cost necessary to make the sale.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/12 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued) f. Instrumen Keuangan (lanjutan) f. Financial Instruments (continued)
Saling hapus antar instrumen keuangan Offsetting financial instruments Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan jumlah netonya dilaporkan pada laporan posisi keuangan ketika terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan adanya niat untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan. Hak saling hapus tidak kontinjen atas peristiwa di masa depan dan dapat dipaksakan secara hukum dalam situasi bisnis yang normal dan dalam peristiwa gagal bayar, atau peristiwa kepailitan atau kebangkrutan Grup atau pihak lawan.
Financial assets and liabilities are offset and the net amount is reported in the statement of financial position when there is a legally enforceable right to offset the recognised amounts and there is an intention to settle on a net basis, or realise the asset and settle the liability simultaneously. The legally enforceable right must not be contingent on future events and must be enforceable in the normal course of business and in the event of default in solvency or bankcrupty of the Group or the counterparty.
Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai apakah terdapat bukti objektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan telah mengalami penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan nilainya dan kerugian penurunan nilai terjadi hanya jika terdapat bukti objektif bahwa penurunan nilai merupakan akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset (peristiwa kerugian) dan peristiwa kerugian (atau peristiwa) tersebut memiliki dampak pada estimasi arus kas masa datang atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.
At the end of each reporting period, the Group assesses whether there is objective evidence that a financial asset or group of financial assets is impaired. A financial asset or a group of financial assets is impaired and impairment losses are incurred only if there is objective evidence of impairment as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the asset (a loss event) and that loss event (or events) has an impact on the estimated future cash flows of the financial asset or group of financial assets that can be reliably estimated.
Untuk kategori pinjaman yang diberikan dan piutang, kerugian penurunan nilai diukur sebagai selisih antara jumlah tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan menggunakan suku bunga efektif pada saat pengakuan awal dari aset tersebut. Jumlah tercatat aset tersebut dikurangi melalui penggunaan akun penyisihan. Jumlah kerugian yang terjadi diakui dalam laba rugi.
For the loan and receivables, loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at original effective interest rate of the financial assets. The carrying amount of the asset is reduced through the use of an allowance account. The amount of the loss is recognised in profit or loss.
Manajemen awalnya akan menentukan apakah terdapat bukti objektif penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual. Jika tidak terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai aset keuangan secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan dengan karakteristik risiko kredit yang serupa dan menentukan penurunan nilai secara kolektif.
Management initially assesses whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant. If the Group determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset whether significant or not, it includes the asset in a group of financial assets with similiar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment.
305Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/13 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
g. Kas dan Setara Kas g. Cash and Cash Equivalents Kas dan setara kas mencakup kas, simpanan yang sewaktu-waktu bisa dicairkan dan investasi likuid jangka pendek lainnya dengan yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang.
Cash and cash equivalents include cash in hand, deposits held at call with banks, other short-term highly liquid investments with original maturities of three months or less.
Deposito berjangka dan call deposits yang jatuh tempo lebih dari tiga bulan disajikan sebagai “investasi jangka pendek”.
Call and time deposits with maturities over three months are included within “short-term investments”.
Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya disajikan sebagai “kas yang dibatasi penggunaannya”.
Cash and time deposits, which are restricted in use, are included within "restricted cash”.
h. Piutang Usaha dan Lain-lain h. Trade and Other Receivables
Piutang usaha adalah jumlah piutang dari pelanggan untuk barang yang dijual atau jasa yang diberikan dalam kegiatan usaha biasa. Piutang lain-lain adalah piutang dari transaksi selain penjualan barang dan jasa.
Trade receivables are amounts due from customers for goods sold or services rendered in the ordinary course of business. Other receivables are receivables from transactions other than the sale of goods and services.
Piutang usaha dan piutang lain-lain pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur sebesar biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif, kecuali dampak diskontonya tidak signifikan, dikurangi penyisihan untuk penurunan nilai.
Trade and other receivables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method, unless the impact of discounting is not significant, less any provision for impairment.
Penyisihan penurunan nilai piutang diukur berdasarkan penelaahan atas kolektibilitas saldo piutang. Piutang dihapuskan pada saat piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih.
A provision for impairment of trade receivables is established based on a review of the collectibility of outstanding amounts. Accounts are written-off as bad debts during the period in which they are determined to be non-collectible.
i. Persediaan i. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang untuk barang jadi dan barang dalam proses serta metode rata-rata bergerak untuk bahan baku, penolong dan suku cadang. Harga perolehan barang jadi dan barang dalam proses terdiri dari biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, biaya-biaya langsung lainnya dan biaya overhead yang dinyatakan sebesar nilai yang terkait dengan produksi. Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual dalam kegiatan usaha dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan taksiran biaya yang diperlukan untuk melakukan penjualan.
Inventories are stated at cost or net realizable value, whichever is lower. Cost is determined using the weighted average method for finished goods and work-in-progress and using the moving average method for raw and indirect materials and spare parts. The cost of finished goods and work-in-progress comprises of raw and indirect materials, direct labor, other direct costs and related production overheads. Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less the estimated costs of completion and the estimated selling cost necessary to make the sale.
306 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/15 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
k. Aset Tetap (lanjutan) k. Fixed Assets (continued) Biaya legal awal untuk mendapatkan hak legal diakui sebagai bagian biaya akuisisi tanah, biaya-biaya tersebut tidak didepresiasikan. Biaya terkait dengan pembaruan hak atas tanah diakui sebagai aset takberwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak.
Initial legal costs incurred to obtain legal rights are recognised as part of the acquisition cost of the land, and these costs are not depreciated. Costs related to renewal of land rights are recognised as intangible assets and amortised during the period of the land rights.
Suku cadang utama dan peralatan siap pakai diklasifikasikan sebagai aset tetap bila diperkirakan akan digunakan dalam operasi selama lebih dari satu tahun.
Major spare parts and stand-by equipment are classified as fixed assets when they are expected to be used in operations during more than one year.
Tanah tidak disusutkan. Land is not depreciated. Penyusutan (selain tanah pertambangan) dihitung menggunakan metode garis lurus setelah memperhitungkan nilai residu berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:
Depreciation (except for mining properties) is calculated using the straight-line method after calculating the residual value based on the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun/ Years Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan 15 - 50 Buildings, roads, bridges and harbors Mesin 2 - 50 Machinery Alat-alat berat dan kendaraan 4 - 30 Heavy equipment and vehicles Perlengkapan dan peralatan kantor 2 - 8 Furniture and office equipment Nilai sisa aset, masa manfaat dan metode penyusutan ditelaah dan jika perlu disesuaikan, pada setiap akhir periode pelaporan dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.
The assets’ residual values, useful lives and depreciation method are reviewed and adjusted if appropriate, at the end of each reporting period with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis.
Tanah pertambangan dideplesi dengan menggunakan metode unit produksi berdasarkan estimasi cadangan.
Mining properties are depleted using the unit of production method based on estimated reserves.
Nilai tercatat aset segera diturunkan sebesar jumlah yang dapat dipulihkan jika nilai tercatat aset lebih besar dari estimasi jumlah yang dapat dipulihkan.
An asset’s carrying amount is written down immediately to its recoverable amount if the asset’s carrying amount is greater than its estimated recoverable amount.
Keuntungan atau kerugian bersih atas pelepasan aset tetap ditentukan dengan membandingkan hasil yang diterima dengan nilai tercatat dan diakui dalam laba rugi.
Net gains or losses on disposals of fixed assets are determined by comparing the proceeds with the carrying amount and are recognised in the profit or loss.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/14 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
j. Properti Investasi j. Investment Properties Properti investasi adalah properti (tanah atau bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau kedua-duanya atau prasarana) yang dikuasai Grup untuk menghasilkan rental atau untuk kenaikan nilai atau keduanya. Properti investasi diakui sebesar biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.
Investment properties are properties (land or a building - or part of a building - or both or infrastructures) which are held by the Group to earn rentals or for capital appreciation or both. Investment properties are stated at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.
Penyusutan bangunan dan prasarana dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset antara 10 sampai 30 tahun.
Depreciation of buildings and infrastructure is computed using the straight-line method based on the estimated useful life of the assets for 10 to 30 years.
Tanah tidak disusutkan. Land is not depreciated. Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan nilai penyusutan ditelaah setiap akhir tahun dan pengaruh dari perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.
The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at each year end, with the effect of any changes in estimated accounted for on a prospective basis.
Nilai wajar properti investasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian berdasarkan metode penilaian profesional untuk menentukan harga pasar kini atau dengan menerapkan metode arus kas diskonto.
The fair value of investment properties is disclosed in the notes to the consolidated financial statements based on the professional valuation methods used to determined the current market price or by applying the discounted cash flow methods.
k. Aset Tetap k. Fixed Assets
Aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa atau untuk tujuan administratif dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai. Harga perolehan termasuk pengeluaran yang dapat diatribusikan secara langsung atas perolehan aset tersebut. Biaya perolehan juga termasuk estimasi biaya pembongkaran, dan pemindahan aset tetap, dan restorasi lokasi aset.
Fixed assets held for use in the production or supply of goods or services, or for administrative purposes, are stated at cost, less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses. Historical cost includes expenditure that is directly attributable to the acquisition of the items. Such cost also includes estimated costs of dismantling and removing of the item and restoring the site on which the asset is located.
Biaya-biaya setelah pengakuan awal diakui sebagai bagian nilai tercatat aset atau sebagai aset yang terpisah, sebagaimana mestinya, hanya jika kemungkinan besar Grup mendapat manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan aset tersebut dan biaya perolehan aset dapat diukur dengan andal. Nilai tercatat dari komponen yang diganti dihapuskan. Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan ke dalam laba rugi dalam periode keuangan ketika biaya-biaya tersebut terjadi.
Subsequent costs are included in the asset’s carrying amount or recognised as a separate asset, as appropriate, only when it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the Group and the cost of the item can be measured reliably. The carrying amount of replaced part is derecognised. All other repairs and maintenance are charged to the profit or loss during the financial period in which they are incurred.
307Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/15 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
k. Aset Tetap (lanjutan) k. Fixed Assets (continued) Biaya legal awal untuk mendapatkan hak legal diakui sebagai bagian biaya akuisisi tanah, biaya-biaya tersebut tidak didepresiasikan. Biaya terkait dengan pembaruan hak atas tanah diakui sebagai aset takberwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak.
Initial legal costs incurred to obtain legal rights are recognised as part of the acquisition cost of the land, and these costs are not depreciated. Costs related to renewal of land rights are recognised as intangible assets and amortised during the period of the land rights.
Suku cadang utama dan peralatan siap pakai diklasifikasikan sebagai aset tetap bila diperkirakan akan digunakan dalam operasi selama lebih dari satu tahun.
Major spare parts and stand-by equipment are classified as fixed assets when they are expected to be used in operations during more than one year.
Tanah tidak disusutkan. Land is not depreciated. Penyusutan (selain tanah pertambangan) dihitung menggunakan metode garis lurus setelah memperhitungkan nilai residu berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:
Depreciation (except for mining properties) is calculated using the straight-line method after calculating the residual value based on the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun/ Years Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan 15 - 50 Buildings, roads, bridges and harbors Mesin 2 - 50 Machinery Alat-alat berat dan kendaraan 4 - 30 Heavy equipment and vehicles Perlengkapan dan peralatan kantor 2 - 8 Furniture and office equipment Nilai sisa aset, masa manfaat dan metode penyusutan ditelaah dan jika perlu disesuaikan, pada setiap akhir periode pelaporan dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.
The assets’ residual values, useful lives and depreciation method are reviewed and adjusted if appropriate, at the end of each reporting period with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis.
Tanah pertambangan dideplesi dengan menggunakan metode unit produksi berdasarkan estimasi cadangan.
Mining properties are depleted using the unit of production method based on estimated reserves.
Nilai tercatat aset segera diturunkan sebesar jumlah yang dapat dipulihkan jika nilai tercatat aset lebih besar dari estimasi jumlah yang dapat dipulihkan.
An asset’s carrying amount is written down immediately to its recoverable amount if the asset’s carrying amount is greater than its estimated recoverable amount.
Keuntungan atau kerugian bersih atas pelepasan aset tetap ditentukan dengan membandingkan hasil yang diterima dengan nilai tercatat dan diakui dalam laba rugi.
Net gains or losses on disposals of fixed assets are determined by comparing the proceeds with the carrying amount and are recognised in the profit or loss.
308 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/17 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
l. Aset Tak berwujud (lanjutan) l. Intangible Assets Piranti Lunak Komputer Computer Software
Biaya pengembangan yang dapat secara langsung diatribusikan kepada desain dan pengujian produk piranti lunak yang dapat diidentifikasi dan unik yang dikendalikan oleh Grup diakui sebagai aset takberwujud dan diamortisasi selama estimasi masa manfaat, yang tidak lebih dari lima tahun.
Development cost that are directly attributable to the design and testing of identifiable and unique software products controlled by the Group is recognised as intangible assets and amortised over their estimated useful lives, which does not exceed five years.
Biaya yang dapat diatribusikan secara langsung dikapitalisasi sebagai bagian produk piranti lunak mencakup beban pekerja pengembang piranti lunak dan bagian overhead yang relevan.
Directly attributable costs that are capitalized as part of the software product include the software development employee costs and an appropriate portion of relevant overheads.
Pengeluaran pengembangan yang lain yang tidak memenuhi kriteria ini diakui sebagai beban pada saat terjadinya. Biaya pengembangan yang sebelumnya diakui sebagai beban tidak dapat diakui sebagai aset pada periode berikutnya. Biaya yang terkait dengan pemeliharaan program piranti lunak komputer diakui sebagai beban pada saat terjadinya.
Other development expenditures that do not meet these criteria are recognised as an expense as incurred. Development costs previously recognised as an expense are not recognised as an asset in a subsequent period. Cost associated with maintaining computer software programs are recognised as an expense as incurred.
m. Goodwill m. Goodwill
Goodwill merupakan selisih lebih biaya perolehan atas kepemilikan Grup terhadap nilai wajar aset net teridentifikasi entitas anak, pada tanggal akuisisi.
Goodwill represents the excess of the cost of an acquisition over the fair value of the Group’s share of the identifiable net assets of the acquired subsidiary, at the effective date of acquisition.
Peninjauan atas penurunan nilai pada goodwill dilakukan setahun sekali atau dapat lebih sering apabila terdapat peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya potensi penurunan nilai. Goodwill dinyatakan sebesar nilai perolehan dikurangi akumulasi kerugiaan penurunan nilai.
Goodwill impairment reviews are undertaken annually or more frequently if events or changes in circumstances indicate a potential impairment. Goodwill is carried at cost less accumulated impairment losses.
Untuk pengujian penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dalam kombinasi bisnis dialokasikan pada setiap unit penghasil kas, atau kelompok unit penghasil kas, yang diharapkan dapat memberikan manfaat dari sinergi kombinasi bisnis tersebut. Setiap unit atau kelompok unit yang memperoleh alokasi goodwill menunjukkan tingkat terendah dalam entitas yang goodwill-nya dipantau untuk tujuan manajemen internal. Goodwill dipantau pada level segmen operasi.
For the purpose of impairment testing, goodwill acquired in a business combination is allocated to each of the cash-generating units (“CGU”), or groups of CGUs, that is expected to benefit from the synergies of the combination. Each unit or group of units to which the goodwill is allocated represents the lowest level within the entity at which the goodwill is monitored for internal management purposes. Goodwill is monitored at the operating segment level.
Rugi penurunan nilai yang diakui atas goodwill tidak dibalik lagi.
Impairment losses relating to goodwill would not be reversed.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/16 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
k. Aset Tetap (lanjutan) k. Fixed Assets (continued) Akumulasi biaya konstruksi bangunan, jalan, jembatan, pelabuhan, pembangkit tenaga listrik dan pabrik semen serta pemasangan mesin dikapitalisasi sebagai aset dalam pembangunan. Biaya bunga dan biaya pinjaman lain, seperti pinjaman yang digunakan untuk mendanai proses pembangunan aset tertentu, dikapitalisasi sampai dengan saat proses pembangunan tersebut selesai. Biaya-biaya ini direklasifikasi ke akun aset tetap pada saat proses konstruksi atau pemasangan selesai. Penyusutan aset dimulai pada saat aset tersebut siap untuk digunakan, yaitu pada saat aset tersebut berada pada lokasi dan kondisi yang diinginkan agar aset siap digunakan sesuai dengan keinginan dan maksud manajemen.
The accumulated costs of the construction of buildings, roads, bridges, harbors, power and cement plants and the installation of machinery are capitalized as construction in progress. Interest and other borrowing costs, such as fees on loans used in financing the construction of a qualifying asset, are capitalized up to the date when the construction is completed. These costs are reclassified into fixed asset accounts when the construction or installation is complete. Depreciation of an asset begins when it is available for use, i.e. when it is in the location and condition necessary for it to be capable of operating in the manner intended by management.
Biaya bunga dan biaya pinjaman lainnya yang digunakan baik secara langsung atau tidak langsung untuk pendanaan konstruksi aset kualifikasian, dikapitalisasi hingga aset tersebut selesai secara substansial dan siap untuk digunakan. Untuk pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung pada aset kualifikasian, jumlah yang dikapitalisasi ditentukan dari biaya pinjaman aktual yang terjadi selama periode berjalan, dikurangi penghasilan yang diperoleh dari investasi sementara atas dana hasil pinjaman tersebut. Untuk pinjaman yang tidak dapat diatribusikan secara langsung pada suatu aset kualifikasian, jumlah yang dikapitalisasi ditentukan dengan mengalikan tingkat kapitalisasi terhadap jumlah yang dikeluarkan untuk memperoleh aset kualifikasian. Tingkat kapitalisasi dihitung berdasarkan rata-rata tertimbang biaya pinjaman yang dibagi dengan jumlah pinjaman yang tersedia selama periode, selain pinjaman yang secara spesifik diambil untuk tujuan memperoleh suatu aset kualifikasian.
Interest and other borrowing costs either directly or indirectly used in financing the construction of a qualifying asset, are capitalised up to the date the assets are substantially completed and are ready for its intended use. For borrowings that are directly attributable to a qualifying asset, the amount to be capitalised is determined as the actual borrowing cost incurred during the period, less any income earned on the temporary investment of such borrowings. For borrowings that are not directly attributable to a qualifying asset, the amount to be capitalised is determined by applying a capitalisation rate to the amount expended on the qualifying assets. the capitalisation rate is the weighted average of the total borrowing costs applicable to the total borrowings outstanding during the period, other than borrowings made specifically for the purpose of obtaining a qualifying asset.
l. Aset Tak berwujud l. Intangible Assets
Merk dan Lisensi Trademarks and Licenses Merk dan lisensi memiliki masa manfaat yang terbatas dan dicatat sebesar harga perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi kerugian penurunan nilai. Jika merk dan lisensi yang diperoleh sebagai bagian dari kombinasi bisnis, maka biaya perolehannya adalah nilai wajar pada tanggal akuisisi. Amortisasi dihitung dengan menggunakan metode garis lurus untuk mengalokasikan harga perolehan merk dan lisensi selama estimasi masa manfaatnya masing-masing 10 tahun dan 40 tahun.
Trademarks and licenses have a limited useful life and are recorded at acquisition cost less accumulated amortisation and accumulated impairment losses. If the trademarks and licenses are obtained as part of a business combination, the acquisition cost is the fair value at the date of acquisition. Amortisation is calculated using the straight-line method to allocate the acquisition cost of trademarks and licenses over their estimated useful lives of 10 and 40 years, respectively.
309Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/17 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
l. Aset Tak berwujud (lanjutan) l. Intangible Assets Piranti Lunak Komputer Computer Software
Biaya pengembangan yang dapat secara langsung diatribusikan kepada desain dan pengujian produk piranti lunak yang dapat diidentifikasi dan unik yang dikendalikan oleh Grup diakui sebagai aset takberwujud dan diamortisasi selama estimasi masa manfaat, yang tidak lebih dari lima tahun.
Development cost that are directly attributable to the design and testing of identifiable and unique software products controlled by the Group is recognised as intangible assets and amortised over their estimated useful lives, which does not exceed five years.
Biaya yang dapat diatribusikan secara langsung dikapitalisasi sebagai bagian produk piranti lunak mencakup beban pekerja pengembang piranti lunak dan bagian overhead yang relevan.
Directly attributable costs that are capitalized as part of the software product include the software development employee costs and an appropriate portion of relevant overheads.
Pengeluaran pengembangan yang lain yang tidak memenuhi kriteria ini diakui sebagai beban pada saat terjadinya. Biaya pengembangan yang sebelumnya diakui sebagai beban tidak dapat diakui sebagai aset pada periode berikutnya. Biaya yang terkait dengan pemeliharaan program piranti lunak komputer diakui sebagai beban pada saat terjadinya.
Other development expenditures that do not meet these criteria are recognised as an expense as incurred. Development costs previously recognised as an expense are not recognised as an asset in a subsequent period. Cost associated with maintaining computer software programs are recognised as an expense as incurred.
m. Goodwill m. Goodwill
Goodwill merupakan selisih lebih biaya perolehan atas kepemilikan Grup terhadap nilai wajar aset net teridentifikasi entitas anak, pada tanggal akuisisi.
Goodwill represents the excess of the cost of an acquisition over the fair value of the Group’s share of the identifiable net assets of the acquired subsidiary, at the effective date of acquisition.
Peninjauan atas penurunan nilai pada goodwill dilakukan setahun sekali atau dapat lebih sering apabila terdapat peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya potensi penurunan nilai. Goodwill dinyatakan sebesar nilai perolehan dikurangi akumulasi kerugiaan penurunan nilai.
Goodwill impairment reviews are undertaken annually or more frequently if events or changes in circumstances indicate a potential impairment. Goodwill is carried at cost less accumulated impairment losses.
Untuk pengujian penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dalam kombinasi bisnis dialokasikan pada setiap unit penghasil kas, atau kelompok unit penghasil kas, yang diharapkan dapat memberikan manfaat dari sinergi kombinasi bisnis tersebut. Setiap unit atau kelompok unit yang memperoleh alokasi goodwill menunjukkan tingkat terendah dalam entitas yang goodwill-nya dipantau untuk tujuan manajemen internal. Goodwill dipantau pada level segmen operasi.
For the purpose of impairment testing, goodwill acquired in a business combination is allocated to each of the cash-generating units (“CGU”), or groups of CGUs, that is expected to benefit from the synergies of the combination. Each unit or group of units to which the goodwill is allocated represents the lowest level within the entity at which the goodwill is monitored for internal management purposes. Goodwill is monitored at the operating segment level.
Rugi penurunan nilai yang diakui atas goodwill tidak dibalik lagi.
Impairment losses relating to goodwill would not be reversed.
310 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/19 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
p. Sewa (lanjutan) p. Leases (continued) Grup menyewa aset tetap tertentu. Sewa aset tetap dimana Grup, sebagai lessee, memiliki sebagian besar risiko dan manfaat kepemilikan diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Sewa pembiayaan dikapitalisasi pada awal masa sewa sebesar yang lebih rendah antara nilai wajar aset sewaan dan nilai kini pembayaran sewa minimum.
The Group leases certain fixed assets. Leases of fixed assets where the Group as lessee has substantially all the risks and rewards of ownership are classified as finance leases. Finance leases are capitalised at the lease’s commencement at the lower of the fair value of the leased asset and the present value of the minimum lease payments.
Setiap pembayaran sewa dialokasikan antara porsi pelunasan liabilitas dan beban keuangan. Jumlah liabilitas sewa, setelah dikurangi beban keuangan, disajikan sebagai liabilitas jangka panjang kecuali untuk bagian yang jatuh tempo dalam waktu 12 bulan atau kurang yang disajikan sebagai liabilitas jangka pendek. Unsur bunga dalam beban keuangan dibebankan ke laba rugi selama masa sewa yang menghasilkan tingkat suku bunga konstan atas saldo liabilitas. Aset tetap yang diperoleh melalui sewa pembiayaan disusutkan selama jangka waktu yang lebih pendek antara umur manfaat aset dan masa sewa.
Each lease payment is allocated between the liability portion and a finance charge. The corresponding rental obligations, net of finance charges are included in other long-term liabilities, except for those with maturities of 12 months or less which are included in current liabilities. The interest element of the finance cost is charged to profit or loss over the lease period so as to produce a constant rate of interest on the remaining balance of the liability. Fixed assets acquired under finance leases are depreciated over the shorter of the useful life of the assets or the lease term.
Sewa dimana sebagian besar risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan dipertahankan oleh lessor diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pembayaran sewa operasi (dikurangi insentif yang diterima dari lessor) dibebankan pada laporan laba rugi dengan menggunakan metode garis lurus selama periode sewa.
Leases in which a significant portion of the risks and rewards of ownership are retained by the lessor are classified as operating leases. Payments made under operating leases (net of any incentives received from the lessor) are charged to profit or loss on a straight-line basis over the term of the lease.
Pendapatan sewa guna usaha dari kegiatan operasi sewa dimana Grup bertindak sebagai pemberi sewa diakui sebagai pendapatan secara garis lurus selama masa sewa.
Lease income from operating leases where the Group is a lessor is recognised in income on a straight line basis over the lease term.
q. Provisi q. Provision
Provisi diakui ketika: Grup memiliki kewajiban hukum atau konstruktif masa kini sebagai akibat peristiwa masa lalu; terdapat kemungkinan besar penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya; dan jumlah kewajiban tersebut dapat diukur secara andal. Provisi tidak diakui untuk kerugian operasi masa depan.
Provision is recognised when: the Group has a present legal or constructive obligation as a result of past events; it is probable that an outflow of resources will be required to settle the obligation; and the amount has been reliably estimated. Provision is not recognised for future operating losses.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/18 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
n. Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan kecuali Goodwill
n. Impairment of Non-Financial Assets except Goodwill
Aset tetap dan aset takberwujud, selain goodwill diuji ketika terdapat indikasi bahwa nilai tercatatnya mungkin tidak dapat dipulihkan. Penurunan nilai diakui jika nilai tercatat aset melebihi jumlah terpulihkan. Jumlah terpulihkan adalah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakai aset.
Fixed assets and intangible assets, other than goodwill are reviewed for impairment whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount may not be recoverable. An impairment loss is recognised for the amount by which the asset’s carrying amount exceeds its recoverable amount. The recoverable amount is the higher of an asset’s fair value less costs to sell and value in use.
Dalam menentukan penurunan nilai, aset dikelompokkan pada tingkat yang paling rendah dimana terdapat arus kas masuk yang dapat diidentifikasi, yang sebagian besar tidak tergantung pada arus masuk kas dari aset lain atau kelompok aset (unit penghasil kas). Aset nonkeuangan selain goodwill yang mengalami penurunan nilai diuji setiap tanggal pelaporan untuk menentukan apakah terdapat kemungkinan pemulihan penurunan nilai.
For the purposes of assessing impairment, assets are grouped at the lowest levels for which there are separately identifiable cash inflows, which are largely independent of the cash inflows from other assets or group of assets (cash generating units). Non-financial assets other than goodwill that suffer impairment are reviewed for possible reversal of the impairment at each reporting date.
Pemulihan rugi penurunan nilai, untuk aset selain goodwill, diakui jika, dan hanya jika, terdapat perubahan estimasi yang digunakan dalam menentukan jumlah terpulihkan aset sejak pengujian penurunan nilai terakhir kali. Pembalikan rugi penurunan nilai tersebut diakui dalam laba rugi.
Reversal on impairment loss for assets other than goodwill would be recognised if, and only if, there has been a change in the estimates used to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment test was carried out. Reversal on impairment losses will be recognised on profit or loss.
o. Utang Usaha o. Trade Payables
Utang usaha adalah kewajiban untuk membayar barang atau jasa yang dibeli dalam kegiatan usaha biasa dari pemasok.
Trade payables are obligations to pay for goods or services that have been acquired in the ordinary course of business from suppliers.
Utang lain-lain terutama merupakan utang atas pembelian aset tetap dan transaksi penyedia jasa untuk proyek.
Other payables primarily represents payables for purchase of fixed assets and transaction services for the project.
Utang usaha dan utang lain-lain pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur sebesar biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif, kecuali dampak diskontonya tidak signifikan.
Trade and other payables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method, unless the impact of discounting is not significant.
p. Sewa p. Leases
Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan, atau mengandung, sewa dibuat berdasarkan substansi perjanjian itu sendiri dan penilaian apakah pemenuhan atas perjanjian bergantung dari penggunaan aset tertentu atau aset, dan apakah perjanjian memberikan hak untuk menggunakan aset.
Determination whether an arrangement is, or contains, a lease is made based on the substance of the arrangement and assessment of whether fulfilment of the arrangement is dependent on the use of a specific asset or assets, and the arrangement conveys a right to use the asset.
311Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/19 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
p. Sewa (lanjutan) p. Leases (continued) Grup menyewa aset tetap tertentu. Sewa aset tetap dimana Grup, sebagai lessee, memiliki sebagian besar risiko dan manfaat kepemilikan diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Sewa pembiayaan dikapitalisasi pada awal masa sewa sebesar yang lebih rendah antara nilai wajar aset sewaan dan nilai kini pembayaran sewa minimum.
The Group leases certain fixed assets. Leases of fixed assets where the Group as lessee has substantially all the risks and rewards of ownership are classified as finance leases. Finance leases are capitalised at the lease’s commencement at the lower of the fair value of the leased asset and the present value of the minimum lease payments.
Setiap pembayaran sewa dialokasikan antara porsi pelunasan liabilitas dan beban keuangan. Jumlah liabilitas sewa, setelah dikurangi beban keuangan, disajikan sebagai liabilitas jangka panjang kecuali untuk bagian yang jatuh tempo dalam waktu 12 bulan atau kurang yang disajikan sebagai liabilitas jangka pendek. Unsur bunga dalam beban keuangan dibebankan ke laba rugi selama masa sewa yang menghasilkan tingkat suku bunga konstan atas saldo liabilitas. Aset tetap yang diperoleh melalui sewa pembiayaan disusutkan selama jangka waktu yang lebih pendek antara umur manfaat aset dan masa sewa.
Each lease payment is allocated between the liability portion and a finance charge. The corresponding rental obligations, net of finance charges are included in other long-term liabilities, except for those with maturities of 12 months or less which are included in current liabilities. The interest element of the finance cost is charged to profit or loss over the lease period so as to produce a constant rate of interest on the remaining balance of the liability. Fixed assets acquired under finance leases are depreciated over the shorter of the useful life of the assets or the lease term.
Sewa dimana sebagian besar risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan dipertahankan oleh lessor diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pembayaran sewa operasi (dikurangi insentif yang diterima dari lessor) dibebankan pada laporan laba rugi dengan menggunakan metode garis lurus selama periode sewa.
Leases in which a significant portion of the risks and rewards of ownership are retained by the lessor are classified as operating leases. Payments made under operating leases (net of any incentives received from the lessor) are charged to profit or loss on a straight-line basis over the term of the lease.
Pendapatan sewa guna usaha dari kegiatan operasi sewa dimana Grup bertindak sebagai pemberi sewa diakui sebagai pendapatan secara garis lurus selama masa sewa.
Lease income from operating leases where the Group is a lessor is recognised in income on a straight line basis over the lease term.
q. Provisi q. Provision
Provisi diakui ketika: Grup memiliki kewajiban hukum atau konstruktif masa kini sebagai akibat peristiwa masa lalu; terdapat kemungkinan besar penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya; dan jumlah kewajiban tersebut dapat diukur secara andal. Provisi tidak diakui untuk kerugian operasi masa depan.
Provision is recognised when: the Group has a present legal or constructive obligation as a result of past events; it is probable that an outflow of resources will be required to settle the obligation; and the amount has been reliably estimated. Provision is not recognised for future operating losses.
312 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/21 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
s. Dana Syirkah Temporer s. Temporary Syirkah Funds Dana syirkah temporer adalah dana yang diterima oleh Grup, berdasarkan akad musyarakah mutanaqisha, yaitu akad kerjasama antara Grup dengan bank untuk suatu usaha tertentu, dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi dana dengan ketentuan bahwa keuntungan dibagi berdasarkan kesepakatan sedangkan kerugian berdasarkan porsi kontribusi dana. Pada akad ini, bagian dana bank akan menurun sejalan dengan pembayaran bertahap oleh Grup kepada bank dan pada akhir masa akad, Grup akan menjadi pemilik penuh atas usaha tersebut.
Temporary syirkah funds is the fund received by the Group, based on musyarakah mutanaqisha agreement, which is cooperation between the Group and the Bank to conduct certain business, where the Group and the Bank will give fund contribution with condition that profit sharing is based on fund contribution portion. Under the agreement, the bank’s portion will be diminished as the Group will gradually make installments to the bank and the Group will be the full owner of the business eventually.
Penerimaan dana dari bank diakui sebagai akun dana syirkah temporer, yang bukan merupakan bagian dari liabilitas maupun ekuitas. Dana syirkah temporer pada awalnya diakui sebesar jumlah kas yang diterima dan selanjutnya diukur pada jumlah kas yang diterima dikurangi dengan jumlah dana yang telah dikembalikan dan dikurangi kerugian (jika ada). Keuntungan yang menjadi hak bank sesuai kesepakatan diakui sebagai bagi hasil di laba rugi.
Receipts of funds from the Bank will be recognised as temporary syirkah funds account, which does not belong to liabilities nor equity accounts. Initially, temporary syirkah funds will be recognised based on cash received and then will be measured based on total cash received deducted with funds repayment and loss (if any). Gain which is the rights of Bank as agreed will be recognised as profit-sharing in profit or loss.
t. Pengakuan Pendapatan dan Beban t. Revenue and Expense Recognition Pendapatan diukur pada nilai wajar imbalan yang diterima atau akan diterima dari penjualan barang dan jasa dalam kegiatan usaha normal Grup. Pendapatan disajikan neto setelah dikurangi pajak pertambahan nilai, retur, potongan harga dan diskon dan setelah mengeliminasi penjualan dalam Grup.
Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivable for the sale of goods and services in the ordinary course of the Group’s activities. Revenue is shown net of value-added tax, returns, rebates and discounts and after eliminating sales within the Group.
Grup mengakui pendapatan ketika jumlah pendapatan dapat diukur secara andal, besar kemungkinan manfaat ekonomis masa depan akan mengalir kepada entitas dan kriteria tertentu telah dipenuhi untuk setiap aktivitas Grup seperti dijelaskan dibawah ini.
The Group recognises revenue when the amount of revenue can be reliably measured it is probable that future economic benefits will flow to the entity and when specific criteria have been met for each of the Group’s activities as described below.
Pendapatan Revenue Pendapatan dari penjualan barang diakui pada saat risiko dan manfaat secara signifikan terkait kepemilikan barang telah ditransfer kepada pembeli sesuai dengan ketentuan penjualan.
Revenue from sale of goods is recognised when the significant risks and rewards of ownership of the goods have been transferred to the customers in accordance with the sales term.
Pendapatan dari penyediaan jasa diakui pada saat jasa telah diserahkan dengan acuan pada tingkat penyelesaian berdasarkan kontrak.
Revenue from rendering of services is recognised when the service is rendered by reference to the percentage of completion of the contract.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/20 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
q. Provisi (lanjutan) q. Provision (continued) Provisi diukur sebesar nilai kini dari estimasi terbaik manajemen atas pengeluaran yang diharapkan diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban kini pada akhir periode pelaporan. Tingkat diskonto yang digunakan untuk menentukan nilai kini adalah tingkat diskonto sebelum pajak yang mencerminkan penilaian pasar atas nilai waktu uang dan risiko yang terkait dengan kewajiban. Peningkatan provisi karena berjalannya waktu diakui sebagai biaya keuangan.
Provisions are measured at the present value of management’s best estimate of the expenditure required to settle the present obligation at the end of the reporting period. The discount rate used to determine the present value is a pretax rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the liability. The increase in the provision due to the passage of time is recognised as finance costs.
Rehabilitasi dan restorasi tanah tambang Quarry rehabilitation and restoration Rehabilitasi dan restorasi tanah tambang yang dilaksanakan Grup mencakup, namun tidak terbatas pada, penggantian tanah bagian atas (top soil), pengerukan endapan pada kolam dan bendungan, pengawasan atas kualitas air, pengolahan limbah, penanaman kembali, dan pembibitan tanaman hutan.
Quarry rehabilitation and restoration at the Group includes, but is not limited to, top soil replacement, dredging of sediment ponds and dams, water quality control, waste handling, forest planting, and seeding.
Provisi atas rehabilitasi dan restorasi tanah tambang ditentukan berdasarkan ketentuan dan peraturan yang berlaku. Estimasi beban tersebut diakui dan dibebankan sebagai biaya produksi. Provisi tersebut dinilai kembali secara rutin dan dampak perubahannya diakui secara prospektif.
The provision for quarry rehabilitation and restoration is based principally on legal and regulatory requirements. Such estimated costs are expensed as production cost. The provision is reassessed regularly and the effects of change are recognised prospectively.
r. Pinjaman r. Borrowings
Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui sebesar nilai wajar, dikurangi dengan biaya-biaya transaksi yang terjadi. Selanjutnya, pinjaman diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi; selisih antara penerimaan (dikurangi biaya transaksi) dan nilai pelunasan dicatat pada laporan laba rugi selama periode pinjaman dengan menggunakan metode bunga efektif.
Borrowings are recognised initially at fair value, net of transaction costs incurred. Borrowings are subsequently carried at amortised cost; any difference between the proceeds (net of transaction costs) and the redemption value is recognised in the profit or loss over the period of the borrowings using the effective interest method.
Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek kecuali Grup memiliki hak tanpa syarat untuk menunda pembayaran liabilitas selama paling tidak 12 bulan setelah tanggal pelaporan.
Borrowings are classified as current liabilities unless the Group has an unconditional right to defer the settlement of the liability for at least 12 months after the reporting date.
313Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/21 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
s. Dana Syirkah Temporer s. Temporary Syirkah Funds Dana syirkah temporer adalah dana yang diterima oleh Grup, berdasarkan akad musyarakah mutanaqisha, yaitu akad kerjasama antara Grup dengan bank untuk suatu usaha tertentu, dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi dana dengan ketentuan bahwa keuntungan dibagi berdasarkan kesepakatan sedangkan kerugian berdasarkan porsi kontribusi dana. Pada akad ini, bagian dana bank akan menurun sejalan dengan pembayaran bertahap oleh Grup kepada bank dan pada akhir masa akad, Grup akan menjadi pemilik penuh atas usaha tersebut.
Temporary syirkah funds is the fund received by the Group, based on musyarakah mutanaqisha agreement, which is cooperation between the Group and the Bank to conduct certain business, where the Group and the Bank will give fund contribution with condition that profit sharing is based on fund contribution portion. Under the agreement, the bank’s portion will be diminished as the Group will gradually make installments to the bank and the Group will be the full owner of the business eventually.
Penerimaan dana dari bank diakui sebagai akun dana syirkah temporer, yang bukan merupakan bagian dari liabilitas maupun ekuitas. Dana syirkah temporer pada awalnya diakui sebesar jumlah kas yang diterima dan selanjutnya diukur pada jumlah kas yang diterima dikurangi dengan jumlah dana yang telah dikembalikan dan dikurangi kerugian (jika ada). Keuntungan yang menjadi hak bank sesuai kesepakatan diakui sebagai bagi hasil di laba rugi.
Receipts of funds from the Bank will be recognised as temporary syirkah funds account, which does not belong to liabilities nor equity accounts. Initially, temporary syirkah funds will be recognised based on cash received and then will be measured based on total cash received deducted with funds repayment and loss (if any). Gain which is the rights of Bank as agreed will be recognised as profit-sharing in profit or loss.
t. Pengakuan Pendapatan dan Beban t. Revenue and Expense Recognition Pendapatan diukur pada nilai wajar imbalan yang diterima atau akan diterima dari penjualan barang dan jasa dalam kegiatan usaha normal Grup. Pendapatan disajikan neto setelah dikurangi pajak pertambahan nilai, retur, potongan harga dan diskon dan setelah mengeliminasi penjualan dalam Grup.
Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivable for the sale of goods and services in the ordinary course of the Group’s activities. Revenue is shown net of value-added tax, returns, rebates and discounts and after eliminating sales within the Group.
Grup mengakui pendapatan ketika jumlah pendapatan dapat diukur secara andal, besar kemungkinan manfaat ekonomis masa depan akan mengalir kepada entitas dan kriteria tertentu telah dipenuhi untuk setiap aktivitas Grup seperti dijelaskan dibawah ini.
The Group recognises revenue when the amount of revenue can be reliably measured it is probable that future economic benefits will flow to the entity and when specific criteria have been met for each of the Group’s activities as described below.
Pendapatan Revenue Pendapatan dari penjualan barang diakui pada saat risiko dan manfaat secara signifikan terkait kepemilikan barang telah ditransfer kepada pembeli sesuai dengan ketentuan penjualan.
Revenue from sale of goods is recognised when the significant risks and rewards of ownership of the goods have been transferred to the customers in accordance with the sales term.
Pendapatan dari penyediaan jasa diakui pada saat jasa telah diserahkan dengan acuan pada tingkat penyelesaian berdasarkan kontrak.
Revenue from rendering of services is recognised when the service is rendered by reference to the percentage of completion of the contract.
314 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/23 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
u. Imbalan Kerja (lanjutan) u. Employee Benefits (continued) Program Iuran Pasti (lanjutan) Defined Contribution Plans (continued) Liabilitas imbalan pensiun merupakan nilai kini liabilitas imbalan pasti pada akhir periode pelaporan dikurangi dengan nilai wajar aset program. Liabilitas imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode projected unit credit.
The pension benefit obligation is the present value of the defined benefit obligation at the end of the reporting period less the fair value of plan assets. The defined benefit obligation is calculated annually by an independent actuary using the projected unit credit method.
Nilai kini liabilitas imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas di masa depan dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah jangka Panjang pada akhir periode pelaporan dalam mata uang Rupiah sesuai dengan mata uang di mana imbalan tersebut akan dibayarkan dan yang memiliki jangka waktu yang sesuai dengan liabilitas imbalan pensiun yang bersangkutan.
The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash outflows using the yield at end of the reporting period of long-term government bonds denominated in Rupiah in which the benefits will be paid and that have terms to maturity similar to the related pension obligation.
Pengukuran kembali yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial langsung diakui seluruhnya melalui penghasilan komprehensif lainnya. Akumulasi saldo pengukuran kembali dilaporkan di komponen ekuitas lainnya.
Remeasurements arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions are directly recognised in other comprehensive income. The balance of accumulated remeasurements is reported in other equity components.
Biaya jasa lalu yang timbul dari amandemen atau kurtailmen program diakui sebagai beban dalam laba rugi pada saat terjadinya.
Past service costs arising from amendment or curtailment programs are recognised as expense in profit or loss when incurred.
Imbalan kerja jangka panjang lain Other long-term employee benefits Perseroan dan entitas anak memberikan imbalan kerja jangka panjang lain dalam bentuk cuti panjang dan penghargaan masa kerja. Perhitungan imbalan kerja jangka panjang lain menggunakan metode Projected Unit Credit. Seluruh keuntungan atau kerugian aktuaria dan biaya jasa lalu diakui sebagai beban dalam laba rugi.
The Company and its subsidiaries provide other long-term employee benefits in the form of long service leave and loyalty awards. The cost of providing other long-term employee benefits is determined using Projected Unit Credit method. All actuarial gains or losses and past service cost are recognised as expenses in profit or loss.
Jumlah yang diakui sebagai kewajiban untuk imbalan kerja jangka panjang lain di laporan posisi keuangan konsolidasian adalah nilai kini kewajiban imbalan pasti per tanggal pelaporan.
The other long-term employee benefits obligation recognised in the consolidated statement of financial position represents the present value of defined benefit obligation at the reporting date.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/22 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued) t. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) t. Revenue and Expense Recognition
(continued) Beban Expenses Beban diakui pada saat terjadinya dengan menggunakan dasar akrual.
Expenses are recognised when incurred on an accrual basis.
u. Imbalan Kerja u. Employee Benefits
Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits Imbalan kerja jangka pendek adalah imbalan kerja yang jatuh tempo dalam jangka waktu dua belas bulan setelah akhir periode pelaporan dan diakui pada saat pekerja telah memberikan jasa kerjanya.
Short-term employee benefits are employee benefits which are due for payment within twelve months after the reporting period and recognised when the employees have rendered the related service.
Imbalan pascakerja Post-employment benefits Grup memiliki program imbalan pascakerja yang terdiri atas program imbalan pasti dan iuran pasti.
The Group has post-employment benefits comprise of defined benefit and defined contribution plans.
Program Imbalan Pasti Defined Benefit Plans Perseroan dan entitas anak menyelenggarakan program pensiun imbalan pasti yang dikelola oleh Dana Pensiun untuk seluruh karyawan tetapnya sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Perseroan dan entitas anak. Jumlah kontribusi terdiri dari kontribusi karyawan yang dihitung sebesar 5% dari penghasilan dasar pensiun dan kontribusi Perseroan dan entitas anak yang dihitung secara aktuaria.
The Company and its subsidiaries have defined benefit pension plans covering all of their permanent employees which is managed by a Pension Fund as stipulated in the Company’s and subsidiaries’ regulations. Total contributions consist of employee contributions of 5% of employees’ basic pensionable salaries and the Company’s and its subsidiaries’ contributions computed on an actuarial basis.
Program imbalan pasti lainnya dalam bentuk manfaat pascakerja sesuai dengan UU Ketenagakerjaan No. 13/2003 dan lain-lain.
Other defined benefit plans in the form of benefits in accordance with Labor Law No. 13/2003 and others.
Program Iuran Pasti Defined Contribution Plans Program pensiun iuran pasti adalah program pensiun dimana Grup membayar iuran tetap kepada sebuah entitas yang terpisah dan tidak memiliki kewajiban hukum atau kewajiban konstruktif untuk membayar iuran lebih lanjut bila dana tersebut tidak memiliki aset yang cukup untuk membayar imbalan kerja terkait dengan jasa yang diberikan oleh karyawan pada periode berjalan dan sebelumnya.
Defined contribution plans are pension plans under which the Group pays fixed contributions into a separate entity and have no legal and constructive obligation to pay further contributions if the fund does not have sufficient assets to pay all employee benefits related to the employees’ services in the current and prior periods.
Grup menghitung selisih antara imbalan berdasarkan undang-undang yang berlaku dengan manfaat yang diterima dari program pensiun untuk pensiun normal.
For normal pension scheme, the Group calculates and recognises the higher of the benefits under the Labow Law and those under such pension plan.
315Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/23 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
u. Imbalan Kerja (lanjutan) u. Employee Benefits (continued) Program Iuran Pasti (lanjutan) Defined Contribution Plans (continued) Liabilitas imbalan pensiun merupakan nilai kini liabilitas imbalan pasti pada akhir periode pelaporan dikurangi dengan nilai wajar aset program. Liabilitas imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode projected unit credit.
The pension benefit obligation is the present value of the defined benefit obligation at the end of the reporting period less the fair value of plan assets. The defined benefit obligation is calculated annually by an independent actuary using the projected unit credit method.
Nilai kini liabilitas imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas di masa depan dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah jangka Panjang pada akhir periode pelaporan dalam mata uang Rupiah sesuai dengan mata uang di mana imbalan tersebut akan dibayarkan dan yang memiliki jangka waktu yang sesuai dengan liabilitas imbalan pensiun yang bersangkutan.
The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash outflows using the yield at end of the reporting period of long-term government bonds denominated in Rupiah in which the benefits will be paid and that have terms to maturity similar to the related pension obligation.
Pengukuran kembali yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial langsung diakui seluruhnya melalui penghasilan komprehensif lainnya. Akumulasi saldo pengukuran kembali dilaporkan di komponen ekuitas lainnya.
Remeasurements arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions are directly recognised in other comprehensive income. The balance of accumulated remeasurements is reported in other equity components.
Biaya jasa lalu yang timbul dari amandemen atau kurtailmen program diakui sebagai beban dalam laba rugi pada saat terjadinya.
Past service costs arising from amendment or curtailment programs are recognised as expense in profit or loss when incurred.
Imbalan kerja jangka panjang lain Other long-term employee benefits Perseroan dan entitas anak memberikan imbalan kerja jangka panjang lain dalam bentuk cuti panjang dan penghargaan masa kerja. Perhitungan imbalan kerja jangka panjang lain menggunakan metode Projected Unit Credit. Seluruh keuntungan atau kerugian aktuaria dan biaya jasa lalu diakui sebagai beban dalam laba rugi.
The Company and its subsidiaries provide other long-term employee benefits in the form of long service leave and loyalty awards. The cost of providing other long-term employee benefits is determined using Projected Unit Credit method. All actuarial gains or losses and past service cost are recognised as expenses in profit or loss.
Jumlah yang diakui sebagai kewajiban untuk imbalan kerja jangka panjang lain di laporan posisi keuangan konsolidasian adalah nilai kini kewajiban imbalan pasti per tanggal pelaporan.
The other long-term employee benefits obligation recognised in the consolidated statement of financial position represents the present value of defined benefit obligation at the reporting date.
316 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/25 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
v. Perpajakan (lanjutan) v. Taxation (continued) Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dapat saling hapus apabila terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas pajak kini dan apabila aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama, baik atas entitas kena pajak yang sama ataupun berbeda dan adanya niat untuk melakukan penyelesaian saldo-saldo tersebut secara neto.
Deferred income tax assets and liabilities are offset when there is a legally enforceable right to offset current tax assets against current tax liabilities and when the deferred income taxes assets and liabilities relate to income taxes levied by the same taxation authority on either the same taxable entity or different taxable entities where there is an intention to settle the balances on a net basis.
w. Laba per Saham w. Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih yang tersedia bagi pemegang saham Perseroan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada tahun berjalan.
Basic earnings per share are computed by dividing profit attributable to the equity holders of the Company by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year.
Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang telah disesuaikan dengan dampak dari semua efek berpotensi saham biasa yang dilutif.
Diluted earnings per share is computed by dividing net profit attributable to the owners of the Company by the weighted average number of shares outstanding as adjusted for the effects of all dilutive potential ordinary shares.
x. Dividen x. Dividends
Pembagian dividen final diakui sebagai liabilitas ketika dividen tersebut disetujui Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan. Pembagian dividen interim diakui sebagai liabilitas ketika dividen disetujui berdasarkan keputusan rapat Direksi dan persetujuan Dewan Komisaris telah diperoleh serta sudah diumumkan kepada publik.
Final dividend distributions are recognised as a liability when the dividends are approved in the Company’s General Meeting of the Shareholders. Interim dividend distributions are recognised as a liability when the dividends are approved by a Board of Directors’ resolution, approval has been obtained from the Board of Commissioners and a public announcement has been made.
y. Pelaporan Segmen y. Segment Reporting
Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang konsisten dengan pelaporan internal yang diberikan kepada pengambil keputusan operasi utama. Pengambil keputusan operasi utama, yang bertanggung jawab mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi, telah diidentifikasi sebagai komite pengarah yang mengambil keputusan strategis.
Operating segments are reported in a manner consistent with the internal reporting provided to the chief operating decision-maker. The chief operating decision-maker, who is responsible for allocating resources and assessing performance of the operating segments, has been identified as the steering committee that makes strategic decisions.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/24 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
v. Perpajakan v. Taxation Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak penghasilan kini dan pajak tangguhan. Pajak penghasilan kini dan pajak tangguhan diakui dalam laba rugi, kecuali untuk pajak penghasilan yang berasal dari transaksi atau kejadian yang langsung diakui ke ekuitas atau penghasilan komprehensif lain. Dalam hal ini, pajak penghasilan diakui dalam ekuitas atau penghasilan komprehensif lain.
The income tax expense is comprised of current and deferred income tax. Current and deferred income tax is recognised in the profit or loss, except to the extent that it relates to items recognised directly in equity or other comprehensive income. In this case, the income tax is recognised in equity or other comprehensive income.
Beban pajak penghasilan kini dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku pada akhir periode pelaporan.
The current income tax is calculated using tax rates that have been enacted at the end of the reporting period.
Manajemen secara berkala mengevaluasi ketentuan yang diambil dalam Surat Pemberitahuan Pajak sehubungan dengan situasi dimana peraturan pajak yang berlaku membutuhkan penafsiran. Hal ini menentukan jumlah provisi diperlukan yang sesuai dengan jumlah yang diharapkan akan dibayarkan kepada otoritas pajak.
Management periodically evaluates positions taken in tax returns with respect to situations in which the applicable tax regulation is subject to interpretation. It establishes provision where appropriate on the basis of the amounts expected to be paid to the tax authorities.
Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan menggunakan metode balance sheet liability untuk semua perbedaan temporer yang berasal dari selisih antara dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya pada laporan keuangan konsolidasian. Namun, liabilitas pajak penghasilan tangguhan tidak diakui jika berasal dari pengakuan awal goodwill.
Deferred income tax is provided, using the balance sheet liability method, on temporary differences which arise from the difference between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amounts in the consolidated financial statements. However, deferred tax liabilities are not recognised if they arise from the initial recognition of goodwill.
Pajak penghasilan tangguhan juga tidak diperhitungkan jika pajak penghasilan tangguhan tersebut timbul dari pengakuan awal aset atau pengakuan awal liabilitas dalam transaksi yang bukan kombinasi bisnis yang pada saat transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi maupun laba kena pajak/rugi pajak.
Deferred income tax is also not accounted for if it arises from initial recognition of an asset or liability in a transaction other than a business combination that at the time of the transaction affects neither accounting nor taxable profit or loss.
Pajak penghasilan tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang sudah diberlakukan atau secara substantif berlaku pada akhir periode pelaporan dan diekspektasi akan digunakan ketika aset pajak tangguhan yang berhubungan direalisasi atau liabilitas pajak tangguhan diselesaikan.
Deferred income tax is determined using tax rates (and laws) that have been enacted or substantially enacted by the end of the reporting period and are expected to apply when the related deferred income tax asset is realised or the deferred income tax liability is settled.
Aset pajak tangguhan diakui hanya jika kemungkinan jumlah penghasilan kena pajak di masa depan akan memadai untuk dikompensasi dengan perbedaan temporer yang masih dapat dimanfaatkan dan rugi fiskal yang masih dapat dimanfaatkan.
Deferred tax assets are recognised only if it is probable that future taxable amounts will be available to utilise those temporary differences and and tax losses carried forward can be utilised.
317Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/25 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
(continued)
v. Perpajakan (lanjutan) v. Taxation (continued) Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dapat saling hapus apabila terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas pajak kini dan apabila aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama, baik atas entitas kena pajak yang sama ataupun berbeda dan adanya niat untuk melakukan penyelesaian saldo-saldo tersebut secara neto.
Deferred income tax assets and liabilities are offset when there is a legally enforceable right to offset current tax assets against current tax liabilities and when the deferred income taxes assets and liabilities relate to income taxes levied by the same taxation authority on either the same taxable entity or different taxable entities where there is an intention to settle the balances on a net basis.
w. Laba per Saham w. Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih yang tersedia bagi pemegang saham Perseroan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada tahun berjalan.
Basic earnings per share are computed by dividing profit attributable to the equity holders of the Company by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year.
Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang telah disesuaikan dengan dampak dari semua efek berpotensi saham biasa yang dilutif.
Diluted earnings per share is computed by dividing net profit attributable to the owners of the Company by the weighted average number of shares outstanding as adjusted for the effects of all dilutive potential ordinary shares.
x. Dividen x. Dividends
Pembagian dividen final diakui sebagai liabilitas ketika dividen tersebut disetujui Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan. Pembagian dividen interim diakui sebagai liabilitas ketika dividen disetujui berdasarkan keputusan rapat Direksi dan persetujuan Dewan Komisaris telah diperoleh serta sudah diumumkan kepada publik.
Final dividend distributions are recognised as a liability when the dividends are approved in the Company’s General Meeting of the Shareholders. Interim dividend distributions are recognised as a liability when the dividends are approved by a Board of Directors’ resolution, approval has been obtained from the Board of Commissioners and a public announcement has been made.
y. Pelaporan Segmen y. Segment Reporting
Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang konsisten dengan pelaporan internal yang diberikan kepada pengambil keputusan operasi utama. Pengambil keputusan operasi utama, yang bertanggung jawab mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi, telah diidentifikasi sebagai komite pengarah yang mengambil keputusan strategis.
Operating segments are reported in a manner consistent with the internal reporting provided to the chief operating decision-maker. The chief operating decision-maker, who is responsible for allocating resources and assessing performance of the operating segments, has been identified as the steering committee that makes strategic decisions.
318 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/27 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI
YANG PENTING (lanjutan) 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND
JUDGEMENTS (continued) Penurunan nilai piutang usaha Impairment of trade receivables
Grup menelaah portofolio piutang usaha untuk mengevaluasi kerugian penurunan nilai setiap tanggal pelaporan. Grup menentukan kerugian penurunan nilai piutang usaha dengan mempertimbangkan beberapa faktor, yaitu kesulitan keuangan yang signifikan dari debitur, kemungkinan debitur mengalami pailit, reorganisasi keuangan yang dilakukan oleh debitur, serta wanprestasi atau tunggakan pembayaran. Penyisihan penurunan nilai dibuat berdasarkan estimasi jumlah yang tidak dapat terpulihkan yang ditentukan dari rekam jejak tunggakan masa lalu.
The Group reviews its trade receivables portfolios to assess impairment at reporting date. The Group determines the impairment losses of trade receivables by considering significant financial difficulties of the debtor, probability that the debtor will enter bankruptcy, financial reorganisation and default or delinquency in payment. An allowance for impairment is made based on the estimated irrecoverable amount determined by reference to past default experience.
Liabilitas imbalan kerja Employee benefit obligations
Nilai kini liabilitas imbalan kerja tergantung pada sejumlah faktor yang ditentukan dengan menggunakan asumsi aktuaria. Asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya bersih untuk pensiun termasuk tingkat pengembalian jangka panjang yang diharapkan atas aset program yang sama dan relevan, tingkat kenaikan gaji di masa datang dan tingkat diskonto. Setiap perubahan dalam asumsi ini akan berdampak pada nilai tercatat liabilitas imbalan kerja.
The present value of the employee benefit obligations depends on a number of factors that are determined by using actuarial assumptions. The assumptions used in determining the net cost for pensions include the same and relevant rate for expected long-term rate of return on plan assets, future salary increase and the discount rate. Any changes in these assumptions will impact the carrying amount of employee benefit obligations.
Perpajakan Taxation Grup beroperasi di bawah peraturan perpajakan di Indonesia. Pertimbangan yang signifikan diperlukan untuk menentukan provisi pajak penghasilan badan dan pajak lainnya. Apabila keputusan final atas pajak tersebut berbeda dari jumlah yang pada awalnya dicatat, perbedaan tersebut akan dicatat di laba rugi pada periode dimana hasil tersebut dikeluarkan.
The Group operates under the tax regulations in Indonesia. Significant judgement is required in determining the provision for corporate income taxes and other taxes. Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recorded, such differences will be recorded in profit or loss in the period in which such determination is made.
4. KOMBINASI BISNIS 4. BUSINESS COMBINATION Pada tanggal 31 Januari 2019, Perseroan melalui entitas anak, SIIB melakukan akuisisi 80,64% saham PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (sebelumnya PT Holcim Indonesia Tbk) ("SBI") perusahaan terbuka yang berdomisili di Jakarta dan bergerak dalam bidang produksi semen dengan nilai USD 916,9 juta atau setara dengan Rp 12.926.876. Akuisisi ini dilakukan dalam rangka memperkuat posisi di pasar domestik.
On 31 January 2019, the Company through subsidiary entity, SIIB acquired 80.64% shares of PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (previously PT Holcim Indonesia Tbk) ("SBI"), a listed company based in Jakarta and engages in producing of cement amounting to USD 916.9 million or equivalent to Rp 12,926,876. The acquisition of SBI is to strengthen domestic market position.
Pada bulan April 2019, SIIB telah melakukan penawaran tender wajib sebagai mana yang dipersyaratkan oleh Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (“POJK”) dengan nilai Rp 2.838.365 sehingga kepemilikan SIIB di SBI menjadi 98,31%.
In April 2019, SIIB conducted mandatory tender offers as required by Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (“POJK”) with a value of Rp 2,838,365 so that the ownership of SIIB in SBI became 98.31%.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/26 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI
YANG PENTING 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND
JUDGEMENTS Estimasi dan pertimbangan yang digunakan dalam mempersiapkan laporan keuangan dievaluasi secara berkala berdasarkan pengalaman historis dan faktor-faktor lainnya, termasuk ekspektasi dari kejadian-kejadian di masa depan yang mungkin terjadi. Hasil aktual dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi. Estimasi dan asumsi yang mempunyai pengaruh signifikan terhadap jumlah tercatat atas aset dan liabilitas diungkapkan dibawah ini.
The estimates and judgements used in preparing the financial statements are evaluated regularly based on historical experience and other factors, including expected future events that may occur. Actual results may differ from these estimates. The estimates and assumptions that have a significant effect on the carrying amount of assets and liabilities are disclosed below.
Akuisisi entitas anak Acquisitions of subsidiaries Proses awal atas akuisisi entitas anak melibatkan identifikasi dan penentuan nilai wajar yang akan dialokasikan untuk aset, liabilitas dan liabilitas kontinjensi yang dapat diidentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Nilai wajar aset tetap dan aset takberwujud ditentukan oleh penilai independen dengan mengacu pada harga pasar atau nilai sekarang dari arus kas bersih yang diharapkan dari aset tersebut. Setiap perubahan dalam asumsi dan estimasi yang digunakan dalam menentukan nilai wajar akan berdampak pada jumlah tercatat dari aset dan liabilitas ini.
The initial process on the acquisition of subsidiary involves identifying and determining the fair values to be assigned to the identifiable assets, liabilities and contingent liabilities of the acquired entities. The fair values of fixed assets and intangible assets are determined by independent valuers by reference to market prices or present value of expected net cash flows from the assets. Any changes in the assumptions used and estimates made in determining the fair values will impact the carrying amount of these assets and liabilities.
Penyusutan dan amortisasi Depreciation and amortisation Manajemen menentukan estimasi masa manfaat, beban penyusutan dan beban amortisasi dari aset tetap dan aset takberwujud yang dimiliki Grup.
Management determines the estimated useful lives, related depreciation and amortisation charges for the Group’s fixed assets and intangibles assets.
Manajemen akan menyesuaikan beban penyusutan dan amortisasi jika masa manfaatnya berbeda dari estimasi sebelumnya atau manajemen akan menghapusbukukan atau melakukan penurunan nilai atas aset yang secara teknis telah usang atau aset non-strategis yang dihentikan penggunaannya atau dijual.
Management will revise the depreciation and amortisation charge where useful lives are different to those previously estimated, or it will write off or write down technically obsolete or non-strategic assets that have been abandoned or sold.
Penurunan nilai aset nonkeuangan Impairment of non-financial assets Grup melakukan tes penurunan nilai setiap tahun untuk goodwill. Aset nonkeuangan lainnya ditelaah untuk penurunan nilai apabila terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa jumlah tercatat aset melebihi nilai yang dapat diperoleh kembali. Nilai yang dapat diperoleh kembali suatu aset atau unit penghasil kas ditentukan berdasarkan yang lebih tinggi antara harga jual bersih dan nilai pakai, yang dihitung berdasarkan asumsi dan estimasi manajemen. Perubahan asumsi penting, termasuk asumsi tingkat diskonto atau tingkat pertumbuhan dalam proyeksi arus kas dan asumsi harga, dapat memengaruhi perhitungan nilai yang dapat diperoleh kembali secara material.
The Group tests annually whether goodwill suffered any impairment. Other non-financial assets are reviewed for impairment whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount of the asset exceeds its recoverable amount. The recoverable amount of an asset or a cash generating unit is determined based on the higher of its fair value less costs to sell and its value in use, calculated on the basis of management’s assumptions and estimates. Changing the key assumptions, including the discount rates or the growth rate assumptions in the cash flow projections and price assumptions, could materially affect the calculations of recoverable amount.
319Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/27 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI
YANG PENTING (lanjutan) 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND
JUDGEMENTS (continued) Penurunan nilai piutang usaha Impairment of trade receivables
Grup menelaah portofolio piutang usaha untuk mengevaluasi kerugian penurunan nilai setiap tanggal pelaporan. Grup menentukan kerugian penurunan nilai piutang usaha dengan mempertimbangkan beberapa faktor, yaitu kesulitan keuangan yang signifikan dari debitur, kemungkinan debitur mengalami pailit, reorganisasi keuangan yang dilakukan oleh debitur, serta wanprestasi atau tunggakan pembayaran. Penyisihan penurunan nilai dibuat berdasarkan estimasi jumlah yang tidak dapat terpulihkan yang ditentukan dari rekam jejak tunggakan masa lalu.
The Group reviews its trade receivables portfolios to assess impairment at reporting date. The Group determines the impairment losses of trade receivables by considering significant financial difficulties of the debtor, probability that the debtor will enter bankruptcy, financial reorganisation and default or delinquency in payment. An allowance for impairment is made based on the estimated irrecoverable amount determined by reference to past default experience.
Liabilitas imbalan kerja Employee benefit obligations
Nilai kini liabilitas imbalan kerja tergantung pada sejumlah faktor yang ditentukan dengan menggunakan asumsi aktuaria. Asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya bersih untuk pensiun termasuk tingkat pengembalian jangka panjang yang diharapkan atas aset program yang sama dan relevan, tingkat kenaikan gaji di masa datang dan tingkat diskonto. Setiap perubahan dalam asumsi ini akan berdampak pada nilai tercatat liabilitas imbalan kerja.
The present value of the employee benefit obligations depends on a number of factors that are determined by using actuarial assumptions. The assumptions used in determining the net cost for pensions include the same and relevant rate for expected long-term rate of return on plan assets, future salary increase and the discount rate. Any changes in these assumptions will impact the carrying amount of employee benefit obligations.
Perpajakan Taxation Grup beroperasi di bawah peraturan perpajakan di Indonesia. Pertimbangan yang signifikan diperlukan untuk menentukan provisi pajak penghasilan badan dan pajak lainnya. Apabila keputusan final atas pajak tersebut berbeda dari jumlah yang pada awalnya dicatat, perbedaan tersebut akan dicatat di laba rugi pada periode dimana hasil tersebut dikeluarkan.
The Group operates under the tax regulations in Indonesia. Significant judgement is required in determining the provision for corporate income taxes and other taxes. Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recorded, such differences will be recorded in profit or loss in the period in which such determination is made.
4. KOMBINASI BISNIS 4. BUSINESS COMBINATION Pada tanggal 31 Januari 2019, Perseroan melalui entitas anak, SIIB melakukan akuisisi 80,64% saham PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (sebelumnya PT Holcim Indonesia Tbk) ("SBI") perusahaan terbuka yang berdomisili di Jakarta dan bergerak dalam bidang produksi semen dengan nilai USD 916,9 juta atau setara dengan Rp 12.926.876. Akuisisi ini dilakukan dalam rangka memperkuat posisi di pasar domestik.
On 31 January 2019, the Company through subsidiary entity, SIIB acquired 80.64% shares of PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (previously PT Holcim Indonesia Tbk) ("SBI"), a listed company based in Jakarta and engages in producing of cement amounting to USD 916.9 million or equivalent to Rp 12,926,876. The acquisition of SBI is to strengthen domestic market position.
Pada bulan April 2019, SIIB telah melakukan penawaran tender wajib sebagai mana yang dipersyaratkan oleh Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (“POJK”) dengan nilai Rp 2.838.365 sehingga kepemilikan SIIB di SBI menjadi 98,31%.
In April 2019, SIIB conducted mandatory tender offers as required by Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (“POJK”) with a value of Rp 2,838,365 so that the ownership of SIIB in SBI became 98.31%.
320 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/29 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
a. Kas pada bank a. Cash in banks
2019 2018Pihak berelasi/Related parties :
Rupiah:PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 984.653 69.571 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 972.761 1.620.263 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 75.181 53.872 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 1.072 971
2.033.667 1.744.677 USD:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 262.264 403.267 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 109.238 85.589 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 98 103
371.600 488.959 EUR:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 5.197 17.532 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 2.396 7.564
7.593 25.096 Dolar Singapura/Singapore Dollar :
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 36 37
2.412.896 2.258.769
Pihak ketiga/Third parties :Rupiah:
Standard Chartered Bank 93.492 - PT Bank DKI 91.326 154 PT Bank CIMB Niaga Tbk 43.477 7.307 PT Bank Central Asia Tbk 37.078 22.450 PT Bank ICBC Indonesia 17.234 12.316 Sumitomo Mitsui Indonesia 9.654 5 PT Bank Danamon Indonesia Tbk 8.807 64 PT Bank Permata Tbk 6.216 1.669 PT Bank Maybank Indonesia Tbk 5.988 - PT Bank Bukopin Tbk 4.371 851 Lain-lain/Others 2.806 5.052
320.449 49.868 USD:
Standard Chartered Bank 36.451 65.745 Bank for Investment and Development of Cambodia Plc 4.731 - BNP Paribas 3.288 - Lain-lain/Others 1.158 2.167
45.628 67.912 EUR:
Lain-lain/Others 3.125 850 VND:
Bank for Investment and Development of Cambodia Plc 8.255 - Ho Chi Minh City Development Joint-Stock Commercial Bank 2.881 362 Lain-lain/Others 5.217 8.462
16.353 8.824 385.555 127.454
Jumlah kas pada bank/Total cash in banks 2.798.451 2.386.223
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/28 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
4. KOMBINASI BISNIS (laporan keuangan) 4. BUSINESS COMBINATION (continued)
Nilai wajar aset dan liabilitas SBI yang dapat diidentifikasi pada tanggal akuisisi adalah sebagai berikut:
The fair value of the identifiable assets and liabilities of SBI as at the date of acquisition were:
Nilai wajar yang diakuipada saat tanggal akuisisi/
Fair value recognisedon acquisition date
Kas dan setara kas 305.639 Cash and cash equivalentsAset lancar lain-lain 2.341.138 Other current assetsAset tetap 25.330.178 Fixed assets Goodwill 1.024.193 GoodwillAset takberwujud 2.321.691 Intangible assetsAset pajak tangguhan 21.417 Deferred tax assetsAset tidak lancar lainnya 272.567 Other non-current assetsLiabilitas jangka pendek dan jangka Other current and non-current
panjang lainnya (11.692.953) liabilitiesLiabilitas pajak tangguhan (3.788.359) Deferred tax liabilitiesLiabilitas kontijensi (401.303) Contingent liabilitiesKepentingan nonpengendali (253.406) Non-controlling interestsJumlah harga perolehan 15.480.802 Total purchase priceAset indemnifikasi 284.439 Indemnification assetsKas dan setara kas yang diperoleh (305.639) Cash and cash equivalent acquiredArus kas keluar atas akuisisi 15.459.602 Cash outflows from acquisitions
Goodwill yang timbul dari akuisisi tersebut terutama diatribusikan atas harapan profitabilitas dan sinergi melalui bisnis yang diakuisisi.
Goodwill arising from the acquisition is primarily attributable to the expected profitability and synergy arising from the acquired business.
Nilai wajar aset dan liabilitas SBI yang dapat diidentifikasi tersebut ditentukan berdasarkan laporan penilaian yang diterbitkan oleh KJPP Firman Suryantoro, Sugeng, Suzy, Hartomo dan Rekan, penilai independen, dalam laporannya tertanggal 21 Juni 2019.
The fair value of the identifiable assets and liabilities of SBI are determined based on an appraisal report issued by KJPP Firman Suryantoro, Sugeng, Suzy, Hartono & Rekan, an independent valuer, in its report dated 21 June 2019.
Selama tahun 2019, sejak tanggal akuisisi, SBI memiliki kontribusi pendapatan sebesar Rp 10.214.306 dan laba tahun berjalan sebesar Rp 856.762. Jika akuisisi telah terjadi sejak awal tahun, pendapatan konsolidasian akan menjadi Rp 41.299.388 dan laba tahun berjalan menjadi sebesar Rp 2.165.849.
During 2019, from the date of acquisition, SBI has contributed revenue of Rp 10,214,306 and profit for the year of Rp 856,762 If the combination had taken place at the beginning of the year, the consolidated revenue would have been Rp 41,299,388 and the consolidated profit for the year would have been Rp 2,165,849.
Biaya terkait akuisisi sebesar Rp 146.054 telah dibebankan pada laba rugi tahun 2018.
The acquisition-related cost of Rp 146,054 have been expensed in 2018 profit or loss.
5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS
2019 2018Kas 16.716 16.491 Cash on handKas pada bank 2.798.451 2.386.223 Cash in banksDeposito berjangka dan call deposits 1.135.281 2.843.017 Time and call deposits
3.950.448 5.245.731
321Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/29 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
a. Kas pada bank a. Cash in banks
2019 2018Pihak berelasi/Related parties :
Rupiah:PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 984.653 69.571 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 972.761 1.620.263 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 75.181 53.872 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 1.072 971
2.033.667 1.744.677 USD:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 262.264 403.267 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 109.238 85.589 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 98 103
371.600 488.959 EUR:
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 5.197 17.532 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 2.396 7.564
7.593 25.096 Dolar Singapura/Singapore Dollar :
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 36 37
2.412.896 2.258.769
Pihak ketiga/Third parties :Rupiah:
Standard Chartered Bank 93.492 - PT Bank DKI 91.326 154 PT Bank CIMB Niaga Tbk 43.477 7.307 PT Bank Central Asia Tbk 37.078 22.450 PT Bank ICBC Indonesia 17.234 12.316 Sumitomo Mitsui Indonesia 9.654 5 PT Bank Danamon Indonesia Tbk 8.807 64 PT Bank Permata Tbk 6.216 1.669 PT Bank Maybank Indonesia Tbk 5.988 - PT Bank Bukopin Tbk 4.371 851 Lain-lain/Others 2.806 5.052
320.449 49.868 USD:
Standard Chartered Bank 36.451 65.745 Bank for Investment and Development of Cambodia Plc 4.731 - BNP Paribas 3.288 - Lain-lain/Others 1.158 2.167
45.628 67.912 EUR:
Lain-lain/Others 3.125 850 VND:
Bank for Investment and Development of Cambodia Plc 8.255 - Ho Chi Minh City Development Joint-Stock Commercial Bank 2.881 362 Lain-lain/Others 5.217 8.462
16.353 8.824 385.555 127.454
Jumlah kas pada bank/Total cash in banks 2.798.451 2.386.223
322 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/31 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES
2019 2018
Pihak berelasi: Related parties:Rupiah 1.533.090 1.215.872 Rupiah
Dikurangi: Less:Penyisihan penurunan nilai (39.218) (27.967) Provision for impairment
1.493.872 1.187.905 Pihak ketiga: Third parties:
Rupiah 5.172.844 4.495.669 RupiahUSD 140.230 178.165 USDVND 30.860 36.912 VND
5.343.934 4.710.746 Dikurangi: Less:Penyisihan penurunan nilai (347.945) (112.436) Provision for impairment
4.995.989 4.598.310 Jumlah 6.489.861 5.786.215 Total
Umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging of trade receivables is as follows:
2019 2018Lancar 5.229.302 3.972.046 CurrentLewat jatuh tempo: Overdue:
1 - 45 hari 335.078 720.420 1 - 45 days46 - 135 hari 292.928 393.237 46 - 135 days136 - 365 hari 342.423 445.077 136 - 365 daysLebih dari 365 hari 677.293 395.838 Over 365 days
Jumlah 6.877.024 5.926.618 Total
Pada tanggal 31 Desember 2019, piutang usaha sebesar Rp 1.260.559 (2018: Rp 1.814.169) telah lewat jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai. Hal ini terkait piutang dari sejumlah pelanggan yang tidak memiliki sejarah gagal bayar.
As at 31 December 2019, trade receivables of Rp 1,260,559 (2018: Rp 1,814,169) were past due but not impaired. These relate to customers whom there is no recent history of default.
Pada tanggal 31 Desember 2019, piutang usaha sebesar Rp 387.163 (2018: Rp 140.403) berpotensi mengalami penurunan nilai dan telah diprovisikan. Piutang yang diturunkan nilainya terutama terkait dengan pelanggan yang secara tidak terduga mengalami situasi ekonomi yang sulit.
As at 31 December 2019, trade receivables of Rp 387,163 (2018: Rp 140,403) with potentially impaired and has been provisioned. The impaired receivables mainly related to the customers, which are in unexpectedly difficult economic situations.
Mutasi penyisihan penurunan nilai piutang adalah sebagai berikut:
The movement of provision for impairment of receivables is as follows:
2019 2018
Saldo awal 140.403 121.815 Beginning balanceAkuisisi entitas anak 62.443 - Acquisition of a subsidiaryPenyisihan penurunan Provision for impairment
nilai piutang usaha 184.317 18.588 of trade receivables
Saldo akhir 387.163 140.403 Ending balance
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/30 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
b. Deposito berjangka dan call deposits b. Time and call deposits
2019 2018Pihak berelasi/Related parties :
Rupiah:PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 471.472 520.800 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 159.100 830.000 PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 80.000 442.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 61.658 210.681 PT Bank Syariah Mandiri 10.000 16.000 PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk - 6.000
782.230 2.025.481 USD:
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 180.713 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 69.505 -
250.218 -
1.032.448 2.025.481 Pihak ketiga/Third parties :
Rupiah:PT Bank Syariah Bukopin 39.500 39.500 PT Bank Bukopin Tbk 27.300 30.700 PT Bank Central Asia Tbk 24.000 - PT Bank Syariah Mega Indonesia 7.000 - PT Bank Kesejahteraan Ekonomi 5.000 5.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk - 100.000 Lain-lain/Others 33 642.336
102.833 817.536 Jumlah deposito berjangka dan call deposits /
Total time and call deposits 1.135.281 2.843.017
Suku bunga tahunan atas deposito berjangka dan call deposits adalah sebagai berikut:
Annual interest rates on time and call deposits are as follows:
2019 2018
Rupiah 3,40% - 8,00% 3,50% - 8,25% RupiahUSD 2,50% - 3,00% 2,50% - 3,00% USD Lihat Catatan 30 untuk rincian informasi mengenai pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details information of related parties.
323Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/31 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES
2019 2018
Pihak berelasi: Related parties:Rupiah 1.533.090 1.215.872 Rupiah
Dikurangi: Less:Penyisihan penurunan nilai (39.218) (27.967) Provision for impairment
1.493.872 1.187.905 Pihak ketiga: Third parties:
Rupiah 5.172.844 4.495.669 RupiahUSD 140.230 178.165 USDVND 30.860 36.912 VND
5.343.934 4.710.746 Dikurangi: Less:Penyisihan penurunan nilai (347.945) (112.436) Provision for impairment
4.995.989 4.598.310 Jumlah 6.489.861 5.786.215 Total
Umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging of trade receivables is as follows:
2019 2018Lancar 5.229.302 3.972.046 CurrentLewat jatuh tempo: Overdue:
1 - 45 hari 335.078 720.420 1 - 45 days46 - 135 hari 292.928 393.237 46 - 135 days136 - 365 hari 342.423 445.077 136 - 365 daysLebih dari 365 hari 677.293 395.838 Over 365 days
Jumlah 6.877.024 5.926.618 Total
Pada tanggal 31 Desember 2019, piutang usaha sebesar Rp 1.260.559 (2018: Rp 1.814.169) telah lewat jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai. Hal ini terkait piutang dari sejumlah pelanggan yang tidak memiliki sejarah gagal bayar.
As at 31 December 2019, trade receivables of Rp 1,260,559 (2018: Rp 1,814,169) were past due but not impaired. These relate to customers whom there is no recent history of default.
Pada tanggal 31 Desember 2019, piutang usaha sebesar Rp 387.163 (2018: Rp 140.403) berpotensi mengalami penurunan nilai dan telah diprovisikan. Piutang yang diturunkan nilainya terutama terkait dengan pelanggan yang secara tidak terduga mengalami situasi ekonomi yang sulit.
As at 31 December 2019, trade receivables of Rp 387,163 (2018: Rp 140,403) with potentially impaired and has been provisioned. The impaired receivables mainly related to the customers, which are in unexpectedly difficult economic situations.
Mutasi penyisihan penurunan nilai piutang adalah sebagai berikut:
The movement of provision for impairment of receivables is as follows:
2019 2018
Saldo awal 140.403 121.815 Beginning balanceAkuisisi entitas anak 62.443 - Acquisition of a subsidiaryPenyisihan penurunan Provision for impairment
nilai piutang usaha 184.317 18.588 of trade receivables
Saldo akhir 387.163 140.403 Ending balance
324 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/33 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
8. PERPAJAKAN 8. TAXATION
a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes
2019 2018
Pajak penghasilan badan Corporate Income TaxPerseroan The CompanyPasal 28a Article 28a- 2017 432.329 432.329 2017 -- 2016 59.060 59.060 2016 -
491.389 491.389
Entitas anak SubsidiariesPasal 28 34.122 - Article 28Pasal 28a 12.639 253.327 Article 28a
46.761 253.327 538.150 744.716
Pajak lain-lain Other TaxesEntitas anak SubsidiariesPajak Pertambahan Nilai 160.086 205.841 Value Added TaxLain-lain 65.642 35.171 Others
225.728 241.012
Jumlah 763.878 985.728 Total
b. Tagihan pengembalian pajak b. Claim for tax refund
2019 2018Entitas anak Subsidiaries
- Pajak penghasilan badan 299.367 - Corporate income tax -- Pajak lain-lain 143.766 - Other taxes -
Jumlah 443.133 - Total
c. Utang pajak c. Taxes payable
2019 2018Pajak penghasilan badan Corporate income taxPerseroan The CompanyPasal 29 93.850 2.367 Article 29
Entitas anak SubsidiariesPasal 29 232.658 145.721 Article 29
326.508 148.088
Pajak lain-lain Other TaxesPerseroan The CompanyPajak Penghasilan: Income Taxes:- Pasal 21 9.704 12.068 Article 21 -- Pasal 22 8.470 5.985 Article 22 -- Pasal 23 dan 26 2.122 679 Articles 23 and 26 -- Final 1.709 810 Final -Pajak Pertambahan Nilai 111.251 80.841 Value Added Tax
133.256 100.383
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/32 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (continued)
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan atas penurunan nilai piutang usaha tersebut cukup untuk menutup risiko kerugian dari tidak tertagihnya piutang usaha.
Management believes that the provision for impairment of trade receivables is adequate to cover risk of losses on uncollectible trade receivables.
Lihat Catatan 30 untuk rincian informasi mengenai pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details information of related parties.
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
2019 2018Barang jadi 776.046 596.949 Finished goodsBarang dalam proses 693.291 689.587 Work in processBahan baku dan penolong 1.536.375 1.200.152 Raw and indirect materialsBarang dalam perjalanan 109.968 83.665 Goods in transitSuku cadang 1.761.366 1.135.263 Spare parts
4.877.046 3.705.616 Dikurangi: Less:Penyisihan persediaan usang Provision for obsolete
dan bergerak lambat (235.400) (161.474) and slow moving inventories
Jumlah 4.641.646 3.544.142 Total
Mutasi penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat adalah sebagai berikut:
The movement in the provision for obsolete and slow moving inventories is as follows:
2019 2018
Saldo awal 161.474 117.072 Beginning balanceAkuisisi entitas anak 93.879 - Acquisitions of a subsidiary(Pembalikan)/penambahan, bersih (19.953) 44.402 (Reversal)/additions, net
Saldo akhir 235.400 161.474 Ending balance
Manajemen Grup berkeyakinan bahwa penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat telah mencukupi untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari persediaan usang dan bergerak lambat.
The management of the Group believes that the provision for obsolete and slow moving inventories is adequate to cover possible losses from obsolete and slow moving inventories.
Pada tanggal 31 Desember 2019, persediaan sebesar Rp 1.556.283 dijadikan jaminan atas pinjaman tertentu (Catatan 14).
As at 31 December 2019, inventories of Rp 1,556,283 were pledged as collateral for certain borrowings (Note 14).
Pada tanggal 31 Desember 2019, persediaan senilai Rp 3.544.670 telah diasuransikan terhadap risiko kerugian yang disebabkan oleh bencana alam, kebakaran, dan risiko kerugian lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 2.584.818.
As at 31 December 2019, inventories amounted to Rp 3,544,670 are covered by insurance against the risk of loss due to natural disaster, fire, and other risks with a total coverage of Rp 2,584,818.
Manajemen berpendapat bahwa, nilai pertanggungan asuransi tersebut telah memadai untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari risiko-risiko tersebut.
Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from such risks.
325Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/33 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
8. PERPAJAKAN 8. TAXATION
a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes
2019 2018
Pajak penghasilan badan Corporate Income TaxPerseroan The CompanyPasal 28a Article 28a- 2017 432.329 432.329 2017 -- 2016 59.060 59.060 2016 -
491.389 491.389
Entitas anak SubsidiariesPasal 28 34.122 - Article 28Pasal 28a 12.639 253.327 Article 28a
46.761 253.327 538.150 744.716
Pajak lain-lain Other TaxesEntitas anak SubsidiariesPajak Pertambahan Nilai 160.086 205.841 Value Added TaxLain-lain 65.642 35.171 Others
225.728 241.012
Jumlah 763.878 985.728 Total
b. Tagihan pengembalian pajak b. Claim for tax refund
2019 2018Entitas anak Subsidiaries
- Pajak penghasilan badan 299.367 - Corporate income tax -- Pajak lain-lain 143.766 - Other taxes -
Jumlah 443.133 - Total
c. Utang pajak c. Taxes payable
2019 2018Pajak penghasilan badan Corporate income taxPerseroan The CompanyPasal 29 93.850 2.367 Article 29
Entitas anak SubsidiariesPasal 29 232.658 145.721 Article 29
326.508 148.088
Pajak lain-lain Other TaxesPerseroan The CompanyPajak Penghasilan: Income Taxes:- Pasal 21 9.704 12.068 Article 21 -- Pasal 22 8.470 5.985 Article 22 -- Pasal 23 dan 26 2.122 679 Articles 23 and 26 -- Final 1.709 810 Final -Pajak Pertambahan Nilai 111.251 80.841 Value Added Tax
133.256 100.383
326 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/35 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
8. PERPAJAKAN (lanjutan) 8. TAXATION (continued)
d. Beban pajak penghasilan (lanjutan) d. Income tax expense (continued)
2019 2018
Laba konsolidasian sebelum Consolidated profit before beban pajak penghasilan 3.195.775 4.104.959 income tax expense
Pajak dihitung dengan tarif pajak Tax calculated at applicableyang berlaku 798.944 1.026.240 tax rate
Penghasilan kena pajak final (54.456) (45.493) Income subject to final taxBeban yang tidak dapat dikurangkan 159.004 87.552 Non-deductible expensesPerbedaan tarif pajak Perseroan Differences in tax rate of
dengan entitas anak (239.826) (49.044) the Company and subsidiariesAset pajak tangguhan yang tidak diakui 90.245 - Unrecognised deferred tax assetsPenyesuaian tahun sebelumnya 70.631 - Prior year adjustment
824.542 1.019.255
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan dengan taksiran penghasilan kena pajak Perseroan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
The reconciliation of profit before income tax and estimated taxable income of the Company for the years ended 31 December 2019 and 2018 are as follows:
2019 2018
Laba konsolidasian sebelum Consolidated profit beforebeban pajak penghasilan 3.195.775 4.104.959 income tax expense
Laba entitas anak sebelum Subsidiaries’ profit beforebeban pajak penghasilan (1.528.336) (1.980.578) income tax expense
Bagian atas hasil bersih entitas asosiasi Share of result of associatesdan ventura bersama 1.793 (1.606) and joint venture
Disesuaikan dengan eliminasi Adjusted for consolidationkonsolidasi (17.233) 42.464 eliminations
Laba sebelum pajak penghasilan Profit before income tax -Perseroan 1.651.999 2.165.239 the Company
Penyesuaian pajak: Tax adjustments:Beban yang tidak dapat dikurangkan 416.361 209.218 Non-deductible expensesPenghasilan kena pajak final (215.047) (154.071) Income subject to final taxPerbedaan penyusutan dan Difference between fiscal and commercial
amortisasi fiskal dan komersial (698.373) (722.959) depreciation and amortisationLiabilitas imbalan kerja 278.012 (68.900) Employee benefits liabilitiesPenyisihan persediaan usang Provision for obsolete and
dan bergerak lambat 26.325 17.220 slow moving inventoriesCadangan penurunan Provision for impairment
nilai piutang usaha - (4.231) of trade receivableProvisi lainnya 10.014 16.183 Other provisions
(182.708) (707.540) Penghasilan kena pajak - Perseroan 1.469.291 1.457.699 Taxable income - the Company
Beban pajak penghasilan Income tax expense ofPerseroan - kini 293.858 291.541 the Company - current
Pembayaran pajak dimuka Prepayment of income taxesPerseroan (200.008) (289.174) of the Company
Utang pajak penghasilan - Perseroan 93.850 2.367 Income tax payable - the Company
Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, jumlah penghasilan kena pajak tahun 2019 didasarkan atas perhitungan sementara, karena Perseroan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan (“SPT”) pajak penghasilan badan.
In these consolidated financial statements, the amount of taxable income for the year 2019 is based on preliminary calculations, as the Company has not submitted its annual corporate income tax return.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/34 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
8. PERPAJAKAN (lanjutan) 8. TAXATION (continued)
c. Utang pajak (lanjutan) c. Taxes payable (continued)
2019 2018Entitas anak SubsidiariesPajak Penghasilan: Income Taxes:- Pasal 21 28.284 25.857 Article 21 -- Pasal 22 8.390 3.772 Article 22 -- Pasal 23 dan 26 38.318 17.297 Articles 23 and 26 -- Final 1.318 1.407 Final -Pajak Bumi dan Bangunan 1.475 6.263 Land and Building TaxPajak Pertambahan Nilai 66.676 45.241 Value Added TaxLainnya 21.405 14.475 Others
165.866 114.312 299.122 214.695
Jumlah 625.630 362.783 Total
Perseroan ditunjuk sebagai Wajib Pungut Pajak Penghasilan Pasal 22 dan Pajak Pertambahan Nilai masing-masing pada tanggal 9 Juni 2015 dan 20 Juni 2012.
The Company was appointed as an Income Tax Article 22 and Value Added Tax collector on 9 June 2015 and 20 June 2012, respectively.
d. Beban pajak penghasilan d. Income tax expense
Beban pajak Grup terdiri dari: Tax expense of the Group consists of the following:
2019 2018
Perseroan The CompanyKini 293.858 291.541 CurrentTangguhan 2.224 142.925 Deferred
296.082 434.466
Entitas anak SubsidiariesKini 689.679 431.832 CurrentTangguhan (231.850) 152.957 DeferredPenyesuaian tahun sebelumnya 70.631 - Prior year adjustment
528.460 584.789
Konsolidasian ConsolidatedKini 983.537 723.373 CurrentTangguhan (229.626) 295.882 DeferredPenyesuaian tahun sebelumnya 70.631 - Prior year adjustment
Jumlah 824.542 1.019.255 Total
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 81/2007, perseroan terbuka yang memenuhi syarat-syarat tertentu berhak memperoleh penurunan tarif pajak penghasilan sebesar 5% dari tarif pajak penghasilan yang berlaku. Perseroan telah memenuhi syarat-syarat tersebut dan telah menerapkan penurunan tarif pajak untuk tahun fiskal 2019 dan 2018.
Based on the Government Regulation No. 81/2007, public listed entities which meet certain requirements are entitled to a 5% tax rate reduction from the applicable tax rates. The Company has complied with these requirements and has applied for such reduction for fiscal years 2019 and 2018.
Rekonsiliasi pajak atas laba sebelum pajak Grup secara teoritis dengan beban pajak penghasilan adalah sebagai berikut:
Reconciliation of theoretical tax amount on the Group profit before tax to the income tax as follows:
327Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/35 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
8. PERPAJAKAN (lanjutan) 8. TAXATION (continued)
d. Beban pajak penghasilan (lanjutan) d. Income tax expense (continued)
2019 2018
Laba konsolidasian sebelum Consolidated profit before beban pajak penghasilan 3.195.775 4.104.959 income tax expense
Pajak dihitung dengan tarif pajak Tax calculated at applicableyang berlaku 798.944 1.026.240 tax rate
Penghasilan kena pajak final (54.456) (45.493) Income subject to final taxBeban yang tidak dapat dikurangkan 159.004 87.552 Non-deductible expensesPerbedaan tarif pajak Perseroan Differences in tax rate of
dengan entitas anak (239.826) (49.044) the Company and subsidiariesAset pajak tangguhan yang tidak diakui 90.245 - Unrecognised deferred tax assetsPenyesuaian tahun sebelumnya 70.631 - Prior year adjustment
824.542 1.019.255
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan dengan taksiran penghasilan kena pajak Perseroan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
The reconciliation of profit before income tax and estimated taxable income of the Company for the years ended 31 December 2019 and 2018 are as follows:
2019 2018
Laba konsolidasian sebelum Consolidated profit beforebeban pajak penghasilan 3.195.775 4.104.959 income tax expense
Laba entitas anak sebelum Subsidiaries’ profit beforebeban pajak penghasilan (1.528.336) (1.980.578) income tax expense
Bagian atas hasil bersih entitas asosiasi Share of result of associatesdan ventura bersama 1.793 (1.606) and joint venture
Disesuaikan dengan eliminasi Adjusted for consolidationkonsolidasi (17.233) 42.464 eliminations
Laba sebelum pajak penghasilan Profit before income tax -Perseroan 1.651.999 2.165.239 the Company
Penyesuaian pajak: Tax adjustments:Beban yang tidak dapat dikurangkan 416.361 209.218 Non-deductible expensesPenghasilan kena pajak final (215.047) (154.071) Income subject to final taxPerbedaan penyusutan dan Difference between fiscal and commercial
amortisasi fiskal dan komersial (698.373) (722.959) depreciation and amortisationLiabilitas imbalan kerja 278.012 (68.900) Employee benefits liabilitiesPenyisihan persediaan usang Provision for obsolete and
dan bergerak lambat 26.325 17.220 slow moving inventoriesCadangan penurunan Provision for impairment
nilai piutang usaha - (4.231) of trade receivableProvisi lainnya 10.014 16.183 Other provisions
(182.708) (707.540) Penghasilan kena pajak - Perseroan 1.469.291 1.457.699 Taxable income - the Company
Beban pajak penghasilan Income tax expense ofPerseroan - kini 293.858 291.541 the Company - current
Pembayaran pajak dimuka Prepayment of income taxesPerseroan (200.008) (289.174) of the Company
Utang pajak penghasilan - Perseroan 93.850 2.367 Income tax payable - the Company
Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, jumlah penghasilan kena pajak tahun 2019 didasarkan atas perhitungan sementara, karena Perseroan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan (“SPT”) pajak penghasilan badan.
In these consolidated financial statements, the amount of taxable income for the year 2019 is based on preliminary calculations, as the Company has not submitted its annual corporate income tax return.
328 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/37 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
8. PERPAJAKAN (lanjutan) 8. TAXATION (continued)
e. Aset dan liabilitas pajak tangguhan (lanjutan)
e. Deferred tax assets and liabilities (continued)
Dikreditkan/ Dibebankan(dibebankan) ke penghasilanke laporan komprehensif lain/laba rugi/ Charged/
Saldo awal/ Credited to other Saldo akhir/Beginning (charged) to comprehensive Ending
balance profit or loss income balance
Aset pajak tangguhan - bersih Deferred tax asset - net
Perseroan The CompanyAset tetap 432.742 (162.605) - 270.137 Fixed assets
Aset sewa pembiayaan - 57 - 57 Finance Lease assetsAset takberwujud 4.044 27.568 - 31.612 Intangible assetsPenyisihan persediaan usang dan Provisions for obsolete and slow
bergerak lambat 14.260 3.444 - 17.704 moving inventoriesPenyisihan penurunan nilai Provisions for impairment of
piutang usaha 2.600 (846) - 1.754 trade receivablesLiabilitas imbalan kerja Long-term employee benefits
jangka panjang 145.624 13.948 (22.550) 137.023 liabilities
Lain-lain 70.323 (24.491) - 45.832 Others
669.593 (142.925) (22.550) 504.119
Entitas anak SubsidiariesAset tetap (97.886) 107.736 - 9.850 Fixed assets
Aset takberwujud - (15.596) - (15.596) Intangible assetsAset sewa pembiayaan 98 (5.585) - (5.487) Finance lease assetsPenyisihan persediaan usang dan Provisions for obsolete and slow
bergerak lambat 7.548 (7.365) - 183 moving inventories
Penyisihan penurunan nilai Provisions for impairment of
piutang usaha 11.110 (683) - 10.427 trade receivablesLiabilitas imbalan kerja Short-term employee benefits
jangka pendek 51.001 (47.537) - 3.464 liabilitiesLiabilitas imbalan kerja Long-term employee benefits
jangka panjang 139.905 (95.006) (27.077) 17.822 liabilities
Akumulasi rugi fiskal 20.035 5.814 - 25.849 Accumulated fiscal lossLain-lain 18.996 (7.018) - 11.978 Others
150.807 (65.240) (27.077) 58.490
Jumlah aset pajak tangguhan - bersih 820.400 (208.165) (49.627) 562.609 Total deferred tax assets - net
Liabilitas pajak tangguhan - bersih Deferred tax liabilities - net
Entitas anak SubsidiariesAset tetap (349.981) (304.994) - (654.975) Fixed assetsNilai wajar aset atas Fair value assets
akuisisi entitas anak (19.276) 19.276 - - of acquisition subsidiaryAset sewa pembiayaan (17.191) 7.782 - (9.409) Finance lease assets
Penyisihan persediaan usang dan Provisions for obsolete and slowbergerak lambat 6.540 12.384 - 18.924 moving inventories
Penyisihan penurunan nilai Provisions for impairment of
piutang usaha 13.034 1.650 - 14.684 trade receivablesLiabilitas imbalan kerja Long-term employee benefits
jangka panjang 144.316 85.934 (47.979) 182.271 liabilities
Akumulasi rugi fiskal 18.990 23.346 - 42.336 Fiscal loss carryforwardLain-lain 132.031 66.905 - 198.936 Others
Jumlah liabilitas pajak tangguhan - bersih (71.537) (87.717) (47.979) (207.233) Total deferred tax liabilities - net
Beban pajak tangguhan - bersih (295.882) (97.606) Deferred tax expense - net
2018
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/36 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
8. PERPAJAKAN (lanjutan) 8. TAXATION (continued)
e. Aset dan liabilitas pajak tangguhan e. Deferred tax assets and liabilities
Dikreditkan/(dibebankan) Dikreditkanke laporan ke penghasilanlaba rugi/ komprehensif lain/ Akuisisi
Saldo awal/ Credited/ Credited to other entitas anak/ Saldo akhir/ Beginning (charged) to comprehensive Acquisition of Ending
balance profit or loss income a subsidiary balance
Aset pajak tangguhan - bersih Deferred tax assets, net
Perseroan The CompanyAset tetap 270.137 (86.938) - - 183.199 Fixed assets
Aset sewa pembiayaan 57 (57) - - - Finance lease assets
Aset takberwujud 31.612 (3.817) - - 27.795 Intangible assets
Penyisihan persediaan usang dan Provision for obsolete and slow
bergerak lambat 17.704 5.265 - - 22.969 moving inventories
Penyisihan penurunan nilai Provision for impairment of
piutang usaha 1.754 - - - 1.754 trade receivables
Liabilitas imbalan kerja Long-term employee benefits
jangka panjang 137.023 21.562 1.536 - 160.121 liabilities
Lain-lain 45.832 61.427 - - 107.259 Others
504.119 (2.558) 1.536 - 503.097
Entitas anak SubsidiariesAset tetap 9.850 (86.873) - - (77.023) Fixed assets
Aset sewa pembiayaan (5.487) (490) - - (5.977) Finance lease assets
Aset takberwujud (15.596) 3.395 - - (12.201) Intangible assets
Penyisihan persediaan usang dan Provision for obsolete and slow
bergerak lambat 183 496 - - 679 moving inventories
Penyisihan penurunan nilai Provision for impairment of
piutang usaha 10.427 29.542 - - 39.969 trade receivables
Liabilitas imbalan kerja Long-term employee benefits
jangka panjang 17.822 35.956 259 - 54.037 liabilities
Akumulasi rugi fiskal 25.849 100.899 - - 126.748 Accumulated fiscal loss
Lain-lain 15.442 (7.926) - 21.417 28.933 Others
58.490 74.999 259 21.417 155.165
Jumlah aset pajak tangguhan - bersih 562.609 72.441 1.795 21.417 658.262 Total deferred tax assets - net
Liabilitas pajak tangguhan - bersih Deferred tax liabilities - net
Entitas anak SubsidiariesAset tetap (654.975) 551.431 - (3.239.178) (3.342.722) Fixed assets
Aset sewa pembiayaan (9.409) 94 - - (9.315) Finance lease assets
Aset takberwujud - - - (573.625) (573.625) Intangible assets
Penyisihan persediaan usang dan Provisions for obsolete and slow
bergerak lambat 18.924 2.886 - - 21.810 moving inventories
Penyisihan penurunan nilai Provision for impairment of
piutang usaha 14.684 30.833 - - 45.517 trade receivables
Liabilitas imbalan kerja Long-term employee benefits
jangka panjang 182.271 171.714 - - 353.985 liabilities
Akumulasi rugi fiskal 42.336 (14.162) - - 28.174 Accumulated fiscal loss
Lain-lain 198.936 (585.611) - 24.444 (362.231) Others
Total liabilitas pajak tangguhan - bersih (207.233) 157.185 - (3.788.359) (3.838.407) Total deferred tax liabilities - net
Manfaat pajak tangguhan - bersih 229.626 1.795 (3.766.942) Deferred tax benefit - net
2019
329Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/37 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
8. PERPAJAKAN (lanjutan) 8. TAXATION (continued)
e. Aset dan liabilitas pajak tangguhan (lanjutan)
e. Deferred tax assets and liabilities (continued)
Dikreditkan/ Dibebankan(dibebankan) ke penghasilanke laporan komprehensif lain/laba rugi/ Charged/
Saldo awal/ Credited to other Saldo akhir/Beginning (charged) to comprehensive Ending
balance profit or loss income balance
Aset pajak tangguhan - bersih Deferred tax asset - net
Perseroan The CompanyAset tetap 432.742 (162.605) - 270.137 Fixed assets
Aset sewa pembiayaan - 57 - 57 Finance Lease assetsAset takberwujud 4.044 27.568 - 31.612 Intangible assetsPenyisihan persediaan usang dan Provisions for obsolete and slow
bergerak lambat 14.260 3.444 - 17.704 moving inventoriesPenyisihan penurunan nilai Provisions for impairment of
piutang usaha 2.600 (846) - 1.754 trade receivablesLiabilitas imbalan kerja Long-term employee benefits
jangka panjang 145.624 13.948 (22.550) 137.023 liabilities
Lain-lain 70.323 (24.491) - 45.832 Others
669.593 (142.925) (22.550) 504.119
Entitas anak SubsidiariesAset tetap (97.886) 107.736 - 9.850 Fixed assets
Aset takberwujud - (15.596) - (15.596) Intangible assetsAset sewa pembiayaan 98 (5.585) - (5.487) Finance lease assetsPenyisihan persediaan usang dan Provisions for obsolete and slow
bergerak lambat 7.548 (7.365) - 183 moving inventories
Penyisihan penurunan nilai Provisions for impairment of
piutang usaha 11.110 (683) - 10.427 trade receivablesLiabilitas imbalan kerja Short-term employee benefits
jangka pendek 51.001 (47.537) - 3.464 liabilitiesLiabilitas imbalan kerja Long-term employee benefits
jangka panjang 139.905 (95.006) (27.077) 17.822 liabilities
Akumulasi rugi fiskal 20.035 5.814 - 25.849 Accumulated fiscal lossLain-lain 18.996 (7.018) - 11.978 Others
150.807 (65.240) (27.077) 58.490
Jumlah aset pajak tangguhan - bersih 820.400 (208.165) (49.627) 562.609 Total deferred tax assets - net
Liabilitas pajak tangguhan - bersih Deferred tax liabilities - net
Entitas anak SubsidiariesAset tetap (349.981) (304.994) - (654.975) Fixed assetsNilai wajar aset atas Fair value assets
akuisisi entitas anak (19.276) 19.276 - - of acquisition subsidiaryAset sewa pembiayaan (17.191) 7.782 - (9.409) Finance lease assets
Penyisihan persediaan usang dan Provisions for obsolete and slowbergerak lambat 6.540 12.384 - 18.924 moving inventories
Penyisihan penurunan nilai Provisions for impairment of
piutang usaha 13.034 1.650 - 14.684 trade receivablesLiabilitas imbalan kerja Long-term employee benefits
jangka panjang 144.316 85.934 (47.979) 182.271 liabilities
Akumulasi rugi fiskal 18.990 23.346 - 42.336 Fiscal loss carryforwardLain-lain 132.031 66.905 - 198.936 Others
Jumlah liabilitas pajak tangguhan - bersih (71.537) (87.717) (47.979) (207.233) Total deferred tax liabilities - net
Beban pajak tangguhan - bersih (295.882) (97.606) Deferred tax expense - net
2018
330 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/39 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
10. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) 10. INVESTMENT IN ASSOCIATES (continued)
Seluruh entitas asosiasi dicatat dengan menggunakan metode ekuitas dalam laporan keuangan konsolidazsian ini.
All of the above associates are accounted for using the equity method in these consolidated financial statements.
Persentase kepemilikan pada PT Igasar kurang dari 20% namun kepemilikan tersebut diklasifikasi sebagai investasi pada entitas asosiasi karena Grup mempunyai pengaruh signifikan pada PT Igasar melalui Koperasi Karyawan Semen Padang.
The percentage ownership in PT Igasar is less than 20%, but such ownership is classified as investment in associate as the Group has significant influence on PT Igasar through Koperasi Karyawan Semen Padang.
Ringkasan laporan posisi keuangan PT Swadaya Graha pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 serta rekonsiliasinya dengan jumlah tercatat atas kepentingan Grup pada PT Swadaya Graha adalah sebagai berikut:
Summarised statements of financial position of PT Swadaya Graha as at 31 December 2019 and 2018 and the reconciliation with the carrying amount of the Group’s interest in PT Swadaya Graha are as follows:
PT Swadaya Graha
PT Swadaya Graha
Aset lancar 792.356 863.869 Current assetsAset tidak lancar 116.033 130.806 Non-current assetsJumlah Aset 908.389 994.675 Total Assets
Liabilitas jangka pendek 698.987 787.672 Current liabilitiesLiabilitas jangka panjang 56.941 68.008 Non-current liabilitiesJumlah Liabilitas 755.928 855.680 Total Liabilities
2019 2018
Persentase kepemilikan efektif 33,06% 33,06% Percentage of effective ownershipBagian Grup atas aset bersih entitas The Group's share of the net
asosiasi 50.404 45.952 asset of associatesPenyesuaian metode ekuitas 38.597 39.041 Equity method adjustments
Jumlah Tercatat 89.001 84.993 Total Carrying Value
Ringkasan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain PT Swadaya Graha untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
Summarised statements of profit or loss and other comprehensive PT Swadaya Graha for the years ended 31 December 2019 and 2018 are as follows:
PT Swadaya Graha
PT Swadaya Graha
Pendapatan 925.344 1.199.228 RevenueBeban (913.525) (1.185.165) ExpensesLaba tahun berjalan 11.819 14.063 Profit for the year
Penghasilan/(rugi) komprehensif lain Other comprehensive income/(loss)tahun berjalan setelah pajak 5.163 (5.748) for the year, net of tax
Jumlah penghasilan komprehensif Total comprehensive incometahun berjalan 16.982 8.315 for the year
Dividen yang dibayarkan 5.614 - Dividen paid
2019 2018
Informasi diatas adalah jumlah sebelum eliminasi antar entitas.
The information above is the amount before inter-company eliminations.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/38 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
8. PERPAJAKAN (lanjutan) 8. TAXATION (continued)
f. Surat ketetapan pajak f. Tax assessments
Pada tahun 2019 dan 2018, Grup telah menerima beberapa surat ketetapan pajak untuk berbagai tahun pajak. Grup menyetujui sebagian ketetapan pajak tersebut dan telah membukukan tambahan beban sebesar Rp 100.694 (2018: Rp 29.074) dalam laba rugi.
In 2019 and 2018, the Group has received a number of assessments for various tax years. The Group has accepted a portion of these assessments and booked an additional amount of Rp 100,694 (2018: Rp 29,074) of expenses in profit or loss.
Atas jumlah sisanya, Grup telah mengajukan keberatan dan banding. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, jumlah ketetapan pajak yang masih dalam proses keberatan dan banding adalah sebagai berikut:
For the remaining amounts, the Group has field objections and appeals. As at 31 December 2019 and 2018, the amount of assessments in the process of objection and appeal were as follows:
2019 2018
Pajak penghasilan badan 1.268.597 159.136 Corporate income taxPajak lain-lain 578.870 21.721 Other taxes
1.847.467 180.857
9. KAS YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA 9. RESTRICTED CASH
2019 2018
Pihak berelasi/Related parties :Rupiah:
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 3.600 100 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 3.216 - Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/
each below Rp 3,000) 1.453 882 8.269 982
Pihak ketiga/Third parties :Rupiah:
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk 44.938 26.201 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah 4.149 4.149
49.087 30.350 Jumlah/Total 57.356 31.332
Kas yang dibatasi penggunaannya merupakan dana yang ditempatkan sebagai jaminan biaya rehabilitasi dan restorasi tanah tambang, jaminan atas fasilitas pinjaman Grup.
Restricted cash are used as guarantee of quarry rehabilitation and restoration, collateral required in relation to the Group’s credit borrowing facilities.
10. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 10. INVESTMENT IN ASSOCIATES
Lokasi usaha/Nama entitas asosiasi/ Aktivitas utama/ Business
Name of associates Principal activity location 2019 2018 2019 2018
PT Swadaya Graha Kontraktor dan persewaan alat berat/ Gresik 33,06% 33,06% 89.001 84.993 Contractor and lessor of heavy equipment
PT Mitra Kiara Indonesia Distributor bahan bangunan/ Jakarta 20,00% 0,00% - - Distributor building material
PT Igasar Distributor semen/Cement distributor Padang 12,00% 12,00% - 645
Jumlah / Total 89.001 85.638
Saldo/
Balance
Persentase kepemilikan/
Percentage of ownership
331Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/39 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
10. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) 10. INVESTMENT IN ASSOCIATES (continued)
Seluruh entitas asosiasi dicatat dengan menggunakan metode ekuitas dalam laporan keuangan konsolidazsian ini.
All of the above associates are accounted for using the equity method in these consolidated financial statements.
Persentase kepemilikan pada PT Igasar kurang dari 20% namun kepemilikan tersebut diklasifikasi sebagai investasi pada entitas asosiasi karena Grup mempunyai pengaruh signifikan pada PT Igasar melalui Koperasi Karyawan Semen Padang.
The percentage ownership in PT Igasar is less than 20%, but such ownership is classified as investment in associate as the Group has significant influence on PT Igasar through Koperasi Karyawan Semen Padang.
Ringkasan laporan posisi keuangan PT Swadaya Graha pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 serta rekonsiliasinya dengan jumlah tercatat atas kepentingan Grup pada PT Swadaya Graha adalah sebagai berikut:
Summarised statements of financial position of PT Swadaya Graha as at 31 December 2019 and 2018 and the reconciliation with the carrying amount of the Group’s interest in PT Swadaya Graha are as follows:
PT Swadaya Graha
PT Swadaya Graha
Aset lancar 792.356 863.869 Current assetsAset tidak lancar 116.033 130.806 Non-current assetsJumlah Aset 908.389 994.675 Total Assets
Liabilitas jangka pendek 698.987 787.672 Current liabilitiesLiabilitas jangka panjang 56.941 68.008 Non-current liabilitiesJumlah Liabilitas 755.928 855.680 Total Liabilities
2019 2018
Persentase kepemilikan efektif 33,06% 33,06% Percentage of effective ownershipBagian Grup atas aset bersih entitas The Group's share of the net
asosiasi 50.404 45.952 asset of associatesPenyesuaian metode ekuitas 38.597 39.041 Equity method adjustments
Jumlah Tercatat 89.001 84.993 Total Carrying Value
Ringkasan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain PT Swadaya Graha untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
Summarised statements of profit or loss and other comprehensive PT Swadaya Graha for the years ended 31 December 2019 and 2018 are as follows:
PT Swadaya Graha
PT Swadaya Graha
Pendapatan 925.344 1.199.228 RevenueBeban (913.525) (1.185.165) ExpensesLaba tahun berjalan 11.819 14.063 Profit for the year
Penghasilan/(rugi) komprehensif lain Other comprehensive income/(loss)tahun berjalan setelah pajak 5.163 (5.748) for the year, net of tax
Jumlah penghasilan komprehensif Total comprehensive incometahun berjalan 16.982 8.315 for the year
Dividen yang dibayarkan 5.614 - Dividen paid
2019 2018
Informasi diatas adalah jumlah sebelum eliminasi antar entitas.
The information above is the amount before inter-company eliminations.
332 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/41 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
12. ASET TETAP 12. FIXED ASSETS
AkuisisiSaldo awal/ Selisih kurs/ entitas anak/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Foreign Acquisition of Ending
balance Additions Deductions Reclassifications*) exchange a subsidiary balance
Harga perolehan: Acquisition cost:
Kepemilikan Langsung Direct Ownership
Tanah 847.284 - (1.012) (170.618) - 4.321.695 4.997.349 Land
Tanah pertambangan 952.211 9.357 (40.824) 287.162 - 902.397 2.110.303 Mining properties
Bangunan, jalan, jembatan Buildings, roads, bridges
dan pelabuhan 12.226.299 21.821 (15.872) 528.463 (58.499) 7.031.837 19.734.049 and harbors
Mesin 28.862.784 255.078 (50.537) 1.191.672 (100.030) 23.117.797 53.276.764 Machinery
Heavy equipment and
Alat-alat berat dan kendaraan 2.664.431 38.436 (137.382) 59.341 (522) 587.126 3.211.430 vehicles
Perlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 1.094.612 18.356 (27.107) 62.476 (179) 319.085 1.467.243 equipment
Aset dalam pembangunan: Construction in progress:
Tanah 167.539 42.553 (41) (81.101) - 2.356 131.306 Land
Bangunan, jalan, jembatan Buildings, roads, bridges
dan pelabuhan 500.345 385.791 - (490.758) (2.673) 229.292 621.997 and harbors
Mesin 1.264.181 627.153 (763) (1.199.776) - 275.454 966.249 Machinery
Alat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 25.658 103.381 - (113.819) - - 15.220 vehicles
Perlengkapan 63.519 137.154 - (14.894) - 9.785 195.564 Equipment
48.668.863 1.639.080 (273.538) 58.148 (161.903) 36.796.824 86.727.474
Aset Sewa Pembiayaan Finance Lease Assets
Alat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 646.359 28.699 (445.502) 11.270 - - 240.826 vehicles
Perlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 36.151 1.292 - (34.652) - - 2.791 equipment
682.510 29.991 (445.502) (23.382) - - 243.617
Jumlah biaya perolehan 49.351.373 1.669.071 (719.040) 34.766 (161.903) 36.796.824 86.971.091 Total acquisition cost
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation
dan penurunan nilai: and impairment:
Kepemilikan Langsung Direct Ownership
Tanah pertambangan 109.008 27.195 (70) 6.514 - 149.529 292.176 Mining properties
Bangunan, jalan, jembatan Buildings, roads, bridges
dan pelabuhan 3.098.629 681.982 (8.502) 7.969 (19.873) 1.912.038 5.672.243 and harbors
Mesin 11.119.920 1.304.148 (40.882) - (41.154) 8.768.892 21.110.924 Machinery
Alat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 1.587.754 209.412 (129.228) (16.725) (451) 444.357 2.095.119 vehicles
Perlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 740.600 95.304 (6.351) 16.725 (169) 191.829 1.037.938 equipment
16.655.911 2.318.041 (185.033) 14.483 (61.647) 11.466.645 30.208.400
Aset Sewa Pembiayaan Finance Lease Assets
Alat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 287.650 26.047 (160.602) 5.103 - - 158.198 vehicles
Perlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 15.862 - - (13.071) - - 2.791 equipment
303.512 26.047 (160.602) (7.968) - - 160.989
Jumlah akumulasi penyusutan Total accumulated depreciation
dan penurunan nilai 16.959.423 2.344.088 (345.635) 6.515 (61.647) 11.466.645 30.369.389 and impairment
Nilai buku bersih 32.391.950 56.601.702 Net book value
*) Direklasifikasikan dari aset tidak lancar lainnya sebesar Rp 28.251 *) Reclassified from other non-current assets amounting to Rp 28,251
2019
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/40 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
11. PROPERTI INVESTASI 11. INVESTMENT PROPERTIES
Saldo awal/ Saldo akhir/Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
balance Additions Deductions balanceBiaya perolehan Acquisition costTanah 3.716 - - 3.716 LandBangunan 232.597 2.309 - 234.906 Buildings
236.313 2.309 - 238.622
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationBangunan 104.270 14.750 - 119.020 Buildings
104.270 14.750 - 119.020 Nilai buku bersih 132.043 119.602 Net book value
2019
Saldo awal/ Saldo akhir/Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
balance Additions Deductions balanceBiaya perolehan Acquisition costTanah 3.843 - (127) 3.716 LandBangunan 232.055 542 - 232.597 Buildings
235.898 542 (127) 236.313
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationBangunan 89.436 14.834 - 104.270 Buildings
89.436 14.834 - 104.270 Nilai buku bersih 146.462 132.043 Net book value
2018
Hak atas tanah Grup berupa Sertifikat Hak Guna Bangunan (“SHGB”). SHGB memiliki masa berlaku hingga tahun 2044. Manajemen berkayinan bahwa SHGB tersebut dapat diperpanjang.
The Group’s land represents land-use rights (“SHGB”). The SHGB will expire until 2044. Management believes that the SHGB are extendable.
Beban penyusutan untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp 14.750 dan Rp 14.834 dicatat sebagai beban pokok pendapatan.
Depreciation expense for years ended 31 December 2019 and 2018 amounting to Rp 14,750 and Rp 14,834, respectively, were recorded under cost of revenue.
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, nilai wajar properti investasi masing-masing sebesar Rp 740.036 and Rp 752.268.
As at 31 December 2019 and 2018, fair value of investment properties amounted to Rp 740,036 and Rp 752,268, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2019, properti investasi telah diasuransikan dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 100.118.
As at 31 December 2019, investment properties were insured with total coverage of Rp 100,118.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi tersebut telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset yang diasuransikan.
Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the assets insured.
333Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/41 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
12. ASET TETAP 12. FIXED ASSETS
AkuisisiSaldo awal/ Selisih kurs/ entitas anak/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Foreign Acquisition of Ending
balance Additions Deductions Reclassifications*) exchange a subsidiary balance
Harga perolehan: Acquisition cost:
Kepemilikan Langsung Direct Ownership
Tanah 847.284 - (1.012) (170.618) - 4.321.695 4.997.349 Land
Tanah pertambangan 952.211 9.357 (40.824) 287.162 - 902.397 2.110.303 Mining properties
Bangunan, jalan, jembatan Buildings, roads, bridges
dan pelabuhan 12.226.299 21.821 (15.872) 528.463 (58.499) 7.031.837 19.734.049 and harbors
Mesin 28.862.784 255.078 (50.537) 1.191.672 (100.030) 23.117.797 53.276.764 Machinery
Heavy equipment and
Alat-alat berat dan kendaraan 2.664.431 38.436 (137.382) 59.341 (522) 587.126 3.211.430 vehicles
Perlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 1.094.612 18.356 (27.107) 62.476 (179) 319.085 1.467.243 equipment
Aset dalam pembangunan: Construction in progress:
Tanah 167.539 42.553 (41) (81.101) - 2.356 131.306 Land
Bangunan, jalan, jembatan Buildings, roads, bridges
dan pelabuhan 500.345 385.791 - (490.758) (2.673) 229.292 621.997 and harbors
Mesin 1.264.181 627.153 (763) (1.199.776) - 275.454 966.249 Machinery
Alat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 25.658 103.381 - (113.819) - - 15.220 vehicles
Perlengkapan 63.519 137.154 - (14.894) - 9.785 195.564 Equipment
48.668.863 1.639.080 (273.538) 58.148 (161.903) 36.796.824 86.727.474
Aset Sewa Pembiayaan Finance Lease Assets
Alat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 646.359 28.699 (445.502) 11.270 - - 240.826 vehicles
Perlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 36.151 1.292 - (34.652) - - 2.791 equipment
682.510 29.991 (445.502) (23.382) - - 243.617
Jumlah biaya perolehan 49.351.373 1.669.071 (719.040) 34.766 (161.903) 36.796.824 86.971.091 Total acquisition cost
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation
dan penurunan nilai: and impairment:
Kepemilikan Langsung Direct Ownership
Tanah pertambangan 109.008 27.195 (70) 6.514 - 149.529 292.176 Mining properties
Bangunan, jalan, jembatan Buildings, roads, bridges
dan pelabuhan 3.098.629 681.982 (8.502) 7.969 (19.873) 1.912.038 5.672.243 and harbors
Mesin 11.119.920 1.304.148 (40.882) - (41.154) 8.768.892 21.110.924 Machinery
Alat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 1.587.754 209.412 (129.228) (16.725) (451) 444.357 2.095.119 vehicles
Perlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 740.600 95.304 (6.351) 16.725 (169) 191.829 1.037.938 equipment
16.655.911 2.318.041 (185.033) 14.483 (61.647) 11.466.645 30.208.400
Aset Sewa Pembiayaan Finance Lease Assets
Alat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 287.650 26.047 (160.602) 5.103 - - 158.198 vehicles
Perlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 15.862 - - (13.071) - - 2.791 equipment
303.512 26.047 (160.602) (7.968) - - 160.989
Jumlah akumulasi penyusutan Total accumulated depreciation
dan penurunan nilai 16.959.423 2.344.088 (345.635) 6.515 (61.647) 11.466.645 30.369.389 and impairment
Nilai buku bersih 32.391.950 56.601.702 Net book value
*) Direklasifikasikan dari aset tidak lancar lainnya sebesar Rp 28.251 *) Reclassified from other non-current assets amounting to Rp 28,251
2019
334 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/43 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)
Rincian kerugian/keuntungan penjualan aset tetap adalah sebagai berikut:
Details of loss/gain on sale of fixed assets are as follows:
2019 2018
Hasil penjualan Net proceeds from sale ofaset tetap 6.708 4.078 fixed assets
Nilai buku bersih 12.471 898 Net book value
(Kerugian)/keuntungan atas (Loss)/gain on sale of penjualan aset tetap (5.763) 3.180 fixed assets
Pada tahun 2019 pengurangan aset tetap dengan nilai buku bersih sebesar Rp 76.034 (2018: Rp 11.000) merupakan penghapusan aset yang telah usang dan penurunan nilai.
In 2019, the deduction of fixed assets with net book value of Rp 76,034 (2018: Rp 11,000) represents writte-off assets and impairment losses.
Beban penyusutan dan kerugian penurunan nilai aset tetap dialokasikan sebagai berikut:
Depreciation expense and impairment loss of fixed assets were allocated as follows:
2019 2018
Beban pokok pendapatan 1.941.831 1.506.131 Cost of revenueBeban penjualan, umum dan Selling, general and administration
administrasi 402.257 117.328 expensesBeban lain-lain - 2.191 Other expenses
Jumlah 2.344.088 1.625.650 Total
Persentase penyelesaian aset dalam pembangunan pada tanggal 31 Desember 2019 berkisar antara 2% – 99% (2018: 4% – 98%) dari jumlah yang dianggarkan. Sebagian besar bangunan, mesin dan peralatan dalam penyelesaian diperkirakan akan selesai antara tahun 2020 – 2022.
The percentage of completion for construction in progress as at 31 December 2019 ranges from 2% – 99% (2018: 4% – 98%) of total budgeted costs. Most of the buildings, machinery, and equipment under construction are estimated to be completed between 2020 – 2022.
Jumlah tercatat aset tetap yang telah disusutkan penuh dan masih digunakan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp 7.986.168 dan Rp 5.351.541.
The carrying amount of fixed assets that are fully depreciated and still in used for production as at 31 December 2019 and 2018 amounted to Rp 7,986,168 and Rp 5,351,541 respectively.
Jumlah tercatat aset tetap yang tidak digunakan sementara untuk aktivitas operasi pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing adalah sebesar Rp 45.848 dan Rp 12.060.
The carrying amount of fixed assets which are not used in operations as at 31 December 2019 and 2018 amounted to Rp 45,848 and Rp 12,060, respectively.
Berdasarkan penilaian internal, nilai wajar aset tetap pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp 72.891.439 dan Rp 48.510.864. Nilai wajar aset tetap diukur menggunakan input level 3.
Based on internal valuation, the fair value of fixed assets as of December 31, 2019 and 2018 amounted to Rp 72,891,431 and Rp 48,510,864, respectively. The fair value of the Group’s fixed assets are measured using input level 3.
Pada tanggal 31 Desember 2019, aset tetap (kecuali tanah, tanah pertambangan, dan aset tetap dalam pembangunan) telah diasuransikan dalam industrial special risk dan resiko lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 69.566.385.
As at 31 December 2019, fixed assets (except land, quary, and assets under construction),were insured under industrial special risks and other risks with total coverage of Rp 69,566,385
Manajemen berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi tersebut memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.
Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the assets insured.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/42 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)
Saldo awal/ Selisih kurs/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Foreign Endingbalance Additions Deductions Reclassifications exchange balance
Biaya perolehan: Acquisition cost:
Pemilikan Langsung Direct OwnershipTanah 819.190 8.898 - 19.196 - 847.284 LandTanah pertambangan 873.565 2.285 - 76.361 - 952.211 Mining propertiesBangunan, jalan, jembatan Buildings, roads, bridges
dan pelabuhan 11.438.209 58.494 (4.149) 670.056 63.689 12.226.299 and harborsMesin 27.115.806 173.524 (8.706) 1.464.588 117.572 28.862.784 MachineryAlat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 2.517.068 46.254 (23.856) 124.338 627 2.664.431 vehiclesPerlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 856.717 31.936 (233) 205.983 209 1.094.612 equipment
Aset dalam pembangunan: Construction in progress:Tanah 186.772 76.490 - (95.723) - 167.539 LandBangunan, jalan, jembatan Buildings, roads, bridges
dan pelabuhan 800.236 396.373 (2.014) (697.463) 3.213 500.345 and harborsMesin 1.887.519 718.076 - (1.341.414) - 1.264.181 MachineryAlat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 75.664 166.558 - (216.564) - 25.658 vehiclesPerlengkapan 133.439 117.623 (109) (187.434) - 63.519 Equipment
46.704.185 1.796.511 (39.067) 21.924 185.310 48.668.863
Aset Sewa Pembiayaan Finance Lease AssetsAlat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 788.109 21.158 (123.202) (39.706) - 646.359 vehiclesPerlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 36.151 - - - - 36.151 equipment
824.260 21.158 (123.202) (39.706) - 682.510
Jumlah biaya perolehan 47.528.445 1.817.669 (162.269) (17.782) 185.310 49.351.373 Total acquisition cost
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationdan penurunan nilai: and impairment:
Pemilikan Langsung Direct OwnershipTanah pertambangan 105.427 3.746 - (165) - 109.008 Mining propertiesBangunan, jalan, jembatan Buildings, roads, bridges
dan pelabuhan 2.795.423 283.620 (2.038) 165 21.459 3.098.629 and harborsMesin 10.101.889 964.954 (5.584) - 58.661 11.119.920 MachineryAlat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 1.415.619 190.190 (18.646) 105 486 1.587.754 vehiclesPerlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 662.066 78.540 (184) - 178 740.600 equipment
15.080.424 1.521.050 (26.452) 105 80.784 16.655.911 Aset Sewa Pembiayaan Finance Lease AssetsAlat-alat berat dan Heavy equipment and
kendaraan 265.797 104.600 (82.642) (105) - 287.650 vehiclesPerlengkapan dan peralatan Furniture and office
kantor 15.862 - - - - 15.862 equipment
281.659 104.600 (82.642) (105) - 303.512
Jumlah akumulasi penyusutan Total Accumulated Depreciation
dan penurunan nilai 15.362.083 1.625.650 (109.094) - 80.784 16.959.423 and impairment
Nilai buku bersih 32.166.362 32.391.950 Net book value
2018
335Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/43 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)
Rincian kerugian/keuntungan penjualan aset tetap adalah sebagai berikut:
Details of loss/gain on sale of fixed assets are as follows:
2019 2018
Hasil penjualan Net proceeds from sale ofaset tetap 6.708 4.078 fixed assets
Nilai buku bersih 12.471 898 Net book value
(Kerugian)/keuntungan atas (Loss)/gain on sale of penjualan aset tetap (5.763) 3.180 fixed assets
Pada tahun 2019 pengurangan aset tetap dengan nilai buku bersih sebesar Rp 76.034 (2018: Rp 11.000) merupakan penghapusan aset yang telah usang dan penurunan nilai.
In 2019, the deduction of fixed assets with net book value of Rp 76,034 (2018: Rp 11,000) represents writte-off assets and impairment losses.
Beban penyusutan dan kerugian penurunan nilai aset tetap dialokasikan sebagai berikut:
Depreciation expense and impairment loss of fixed assets were allocated as follows:
2019 2018
Beban pokok pendapatan 1.941.831 1.506.131 Cost of revenueBeban penjualan, umum dan Selling, general and administration
administrasi 402.257 117.328 expensesBeban lain-lain - 2.191 Other expenses
Jumlah 2.344.088 1.625.650 Total
Persentase penyelesaian aset dalam pembangunan pada tanggal 31 Desember 2019 berkisar antara 2% – 99% (2018: 4% – 98%) dari jumlah yang dianggarkan. Sebagian besar bangunan, mesin dan peralatan dalam penyelesaian diperkirakan akan selesai antara tahun 2020 – 2022.
The percentage of completion for construction in progress as at 31 December 2019 ranges from 2% – 99% (2018: 4% – 98%) of total budgeted costs. Most of the buildings, machinery, and equipment under construction are estimated to be completed between 2020 – 2022.
Jumlah tercatat aset tetap yang telah disusutkan penuh dan masih digunakan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp 7.986.168 dan Rp 5.351.541.
The carrying amount of fixed assets that are fully depreciated and still in used for production as at 31 December 2019 and 2018 amounted to Rp 7,986,168 and Rp 5,351,541 respectively.
Jumlah tercatat aset tetap yang tidak digunakan sementara untuk aktivitas operasi pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing adalah sebesar Rp 45.848 dan Rp 12.060.
The carrying amount of fixed assets which are not used in operations as at 31 December 2019 and 2018 amounted to Rp 45,848 and Rp 12,060, respectively.
Berdasarkan penilaian internal, nilai wajar aset tetap pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp 72.891.439 dan Rp 48.510.864. Nilai wajar aset tetap diukur menggunakan input level 3.
Based on internal valuation, the fair value of fixed assets as of December 31, 2019 and 2018 amounted to Rp 72,891,431 and Rp 48,510,864, respectively. The fair value of the Group’s fixed assets are measured using input level 3.
Pada tanggal 31 Desember 2019, aset tetap (kecuali tanah, tanah pertambangan, dan aset tetap dalam pembangunan) telah diasuransikan dalam industrial special risk dan resiko lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 69.566.385.
As at 31 December 2019, fixed assets (except land, quary, and assets under construction),were insured under industrial special risks and other risks with total coverage of Rp 69,566,385
Manajemen berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi tersebut memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.
Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the assets insured.
336 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/45 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
13. GOODWILL DAN ASET TAKBERWUJUD
(lanjutan) 13. GOODWILL AND INTANGIBLE ASSETS
(continued)
b. Goodwill b. Goodwill
2019 2018
Saldo awal 333.119 385.179 Beginning balanceAkuisisi entitas anak 1.024.193 - Acquisition of subsidiaryAkumulasi kerugian penurunan nilai - (60.000) Accumulated impairment lossSelisih kurs (6.616) 7.940 Foreign exchange
Jumlah tercatat 1.350.696 333.119 Carrying amount
Goodwill timbul dari akuisisi SBI, TLCC, SILOG dan VUB.
Goodwill was arising from acquisition of SBI, TLCC, SILOG and VUB.
Pengujian penurunan nilai atas goodwill dilakukan setiap tahun dan ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya mengalami penurunan nilai.
Goodwill is tested for impairment annually and when circumstances indicate the carrying value may be impaired.
Manajemen telah menunjuk KJPP Ruky, Safrudin dan Rekan, penilai independen, untuk menilai nilai yang dapat terpulihkan dari goodwill tersebut. Nilai terpulihkan tersebut telah ditelaah dengan mengacu pada nilai pakai unit penghasil kas.
Management has appointed KJPP Ruky, Safrudin dan Rekan, an independent appraiser, to assess the recoverable value of the goodwill. The recoverable value has assessed by reference to the cash-generating unit’s value-in-use.
Nilai terpulihkan dari nilai pakai unit penghasil kas ditentukan dengan menggunakan pendekatan pendapatan (metode arus kas yang didiskontokan). Nilai tersebut berada dalam kategori pengukuran nilai wajar Level 3.
The recoverable amount of the cash-generating unit’s value-in-use has been determined using the income approach (a discounted cash flows method). The value is within the category of fair value measurement Level 3.
Asumsi kunci yang digunakan dalam perhitungan pendekatan pendapatan sebagai berikut:
Key assumptions used in the income approach calculation were as follows:
2019 2018 Tingkat pertumbuhan volume penjualan 2,5% - 6,5% 0,9% - 6,8% Sales volume growth rate Tingkat pertumbuhan harga 2,0% - 3,0% 1,7% - 2,0% Sales price growth rate Tingkat diskonto 9,4% - 12,9% 9,7% - 12,8% Discount rate Tingkat pertumbuhan jangka panjang 3,0% 3,0% Long-term growth rate
Berdasarkan penelaahan tersebut, tidak ada penurunan nilai goodwill pada tahun 2019 (2018: kerugian penurunan nilai sebesar Rp 60.000).
Based on the assessment, there is no impairment of goodwill in 2019 (2018: impairment loss of Rp 60,000).
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/44 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
13. GOODWILL DAN ASET TAKBERWUJUD 13. GOODWILL AND INTANGIBLE ASSETS
2019 2018Aset takberwujud 2.909.363 751.568 Intangible assetsGoodwill 1.350.696 333.119 Goodwill
Jumlah 4.260.059 1.084.687 Total
a. Aset takberwujud a. Intangible assets
Saldo awal/ Akuisisi entitas Selisih kurs/ Saldo akhir/Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ anak/Acquisition Foreign Ending
balance Additions Deductions Reclassifications of a Subsidiary exchange balance
Biaya perolehan: Acquisition cost:
Lisensi 798.139 - - - 1.428.574 (31.807) 2.194.906 LicensesMerek dagang 181.225 27 - - 872.628 (7.248) 1.046.632 TrademarkPerangkat lunak komputer 180.232 2.089 - - 43.489 (712) 225.098 Computer softwarePengurusan perpanjangan
hak atas tanah 11.680 - - (613) 14.235 - 25.302 Land rights renewal
1.171.276 2.116 - (613) 2.358.926 (39.767) 3.491.938
Akumulasi Accumulated amortisasi dan amortisation andpenurunan nilai: impairment:
Lisensi 130.418 65.997 (177) - 6.685 (5.070) 197.853 LicensesMerek dagang 108.721 63.365 - - - (4.621) 167.465 TrademarkPerangkat lunak komputer 173.394 6.375 - - 28.961 (709) 208.021 Computer softwarePengurusan perpanjangan
hak atas tanah 7.175 472 - - 1.589 - 9.236 Land rights renewal419.708 136.209 (177) - 37.235 (10.400) 582.575
Nilai buku bersih 751.568 2.909.363 Net book value
2019
Saldo awal/ Selisih kurs/ Saldo akhir/Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Foreign Ending
balance Additions Deductions Reclassifications exchange balanceBiaya perolehan: Acquisition cost:
Lisensi 760.855 - - (885) 38.169 798.139 LicensesMerek dagang 172.521 6 - - 8.698 181.225 TrademarkPerangkat lunak komputer 173.940 5.373 - 885 34 180.232 Computer softwarePengurusan perpanjangan
hak atas tanah 11.068 635 (23) - - 11.680 Land rights renewal
1.118.384 6.014 (23) - 46.901 1.171.276
Akumulasi Accumulated amortisasi dan amortisation andpenurunan nilai: impairment:
Lisensi 95.673 30.069 - (307) 4.983 130.418 LicensesMerek dagang 86.252 17.927 - - 4.542 108.721 TrademarkPerangkat lunak komputer 172.326 727 - 307 34 173.394 Computer softwarePengurusan perpanjangan
hak atas tanah 6.645 553 (23) - - 7.175 Land rights renewal
360.896 49.276 (23) - 9.559 419.708
Nilai tercatat bersih 757.488 751.568 Net book value
2018
Lisensi dan merk dagang merupakan aset takberwujud yang diperoleh dari akusisi SBI, SILOG dan TLCC.
Trademark and licenses arising from acquisition of SBI, SILOG and TLCC.
Beban amortisasi aset takberwujud seluruhnya dicatat pada beban umum dan administrasi.
Amortisation of intangible assets is recorded to general and administrative expenses.
337Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/45 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
13. GOODWILL DAN ASET TAKBERWUJUD
(lanjutan) 13. GOODWILL AND INTANGIBLE ASSETS
(continued)
b. Goodwill b. Goodwill
2019 2018
Saldo awal 333.119 385.179 Beginning balanceAkuisisi entitas anak 1.024.193 - Acquisition of subsidiaryAkumulasi kerugian penurunan nilai - (60.000) Accumulated impairment lossSelisih kurs (6.616) 7.940 Foreign exchange
Jumlah tercatat 1.350.696 333.119 Carrying amount
Goodwill timbul dari akuisisi SBI, TLCC, SILOG dan VUB.
Goodwill was arising from acquisition of SBI, TLCC, SILOG and VUB.
Pengujian penurunan nilai atas goodwill dilakukan setiap tahun dan ketika terdapat suatu indikasi bahwa nilai tercatatnya mengalami penurunan nilai.
Goodwill is tested for impairment annually and when circumstances indicate the carrying value may be impaired.
Manajemen telah menunjuk KJPP Ruky, Safrudin dan Rekan, penilai independen, untuk menilai nilai yang dapat terpulihkan dari goodwill tersebut. Nilai terpulihkan tersebut telah ditelaah dengan mengacu pada nilai pakai unit penghasil kas.
Management has appointed KJPP Ruky, Safrudin dan Rekan, an independent appraiser, to assess the recoverable value of the goodwill. The recoverable value has assessed by reference to the cash-generating unit’s value-in-use.
Nilai terpulihkan dari nilai pakai unit penghasil kas ditentukan dengan menggunakan pendekatan pendapatan (metode arus kas yang didiskontokan). Nilai tersebut berada dalam kategori pengukuran nilai wajar Level 3.
The recoverable amount of the cash-generating unit’s value-in-use has been determined using the income approach (a discounted cash flows method). The value is within the category of fair value measurement Level 3.
Asumsi kunci yang digunakan dalam perhitungan pendekatan pendapatan sebagai berikut:
Key assumptions used in the income approach calculation were as follows:
2019 2018 Tingkat pertumbuhan volume penjualan 2,5% - 6,5% 0,9% - 6,8% Sales volume growth rate Tingkat pertumbuhan harga 2,0% - 3,0% 1,7% - 2,0% Sales price growth rate Tingkat diskonto 9,4% - 12,9% 9,7% - 12,8% Discount rate Tingkat pertumbuhan jangka panjang 3,0% 3,0% Long-term growth rate
Berdasarkan penelaahan tersebut, tidak ada penurunan nilai goodwill pada tahun 2019 (2018: kerugian penurunan nilai sebesar Rp 60.000).
Based on the assessment, there is no impairment of goodwill in 2019 (2018: impairment loss of Rp 60,000).
338 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/47 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
14. PINJAMAN (lanjutan) 14. BORROWINGS (continued)
a. Pinjaman jangka pendek (lanjutan) a. Short-term borrowings (continued)
Dalam perjanjian pinjaman tersebut, diatur beberapa pembatasan yang harus dipenuhi oleh Grup, antara lain untuk memperoleh persetujuan tertulis dari pemberi pinjaman sebelum melakukan transaksi tertentu seperti mengadakan penggabungan usaha, pengambilalihan, likuidasi atau perubahan pembatasan dalam pemberian pinjaman kepada pihak ketiga, dan kepatuhan terhadap rasio-rasio keuangan tertentu.
In the borrowing agreements, there are several restrictions that have to be fulfilled by the Group, such as to obtain written approval from lenders before entering into certain transactions such as mergers, takeovers, liquidation or change in status restrictions on provide borrowing to third parties, and requirement to comply with certain financial ratios.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup telah memenuhi batasan-batasan yang diwajibkan dalam semua perjanjian-perjanjian fasilitas pinjaman tersebut.
As at 31 December 2019, the Group was in compliance with the covenants required in all of these borrowing facility agreements.
b. Pinjaman bank jangka panjang b. Long-term bank loans
2019 2018Pihak berelasi/Related parties :
RupiahPinjaman sindikasi/syndicated loan -
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 15.700.000 - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 1.734.942 4.302.823 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 2.612 3.908 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 291.168
17.437.554 4.597.899 Pihak ketiga/Third parties :
RupiahPT Bank Maybank Indonesia Tbk 1.045.897 - PT Bank CIMB Niaga Tbk 700.000 11.008 PT Bank Permata Tbk 500.000 - PT Bank ICBC Indonesia - 85.767
2.245.897 96.775 EUR
KfW 116.110 -
2.362.007 96.775
19.799.561 4.694.674 Biaya transaksi yang belum diamortisasi/
Unamortised transaction cost (87.313) (455) 19.712.248 4.694.219
Bagian jangka pendek/Current portion (2.052.348) (50.136)
Bagian jangka panjang/Non-current portion 17.659.900 4.644.083
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/46 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
14. PINJAMAN 14. BORROWINGS
2019 2018
Pinjaman jangka pendek 1.211.916 1.551.659 Short-term borrowingsPinjaman bank jangka panjang 19.712.248 4.694.219 Long-term bank loansUtang obligasi 7.065.345 2.994.902 Bonds payableLiabilitas sewa pembiayaan 52.438 361.680 Finance lease liabilities
28.041.947 9.602.460 Bagian jangka pendek (3.292.245) (1.690.182) Current portion
Bagian jangka panjang 24.749.702 7.912.278 Non-current portion
a. Pinjaman jangka pendek a. Short-term borrowings
2019 2018
Pihak berelasi/Related parties :Rupiah
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 788.269 14.636 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 391.423 1.265.843
1.179.692 1.280.479
Pihak ketiga/Third parties :Rupiah
PT Bank CIMB Niaga Tbk - 100.200 Lembaga Pembiayaan Ekspor/Eksport Indonesia - 87.544 PT Bank ICBC Indonesia - 26.123
- 213.867 VND
Bank for Investment and Development of Vietnam 24.262 - Ho Chi Minh City Development Joint-Stock Commercial Bank 4.229 34.981 Sapa Vietnam Joint Stock Company 3.733 3.889 Vietnam Prosperity Joint Stock Commercial Bank - 18.443
32.224 57.313 Jumlah pinjaman jangka pendek/Total short-term borrowings 1.211.916 1.551.659
Informasi lain mengenai pinjaman jangka pendek pada tanggal 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut:
Other information relating to short-term borrowings as at 31 December 2019 are as follows:
Jatuh tempo fasilitas/ Jumlah fasilitas/ Suku bunga/
Maturity of facility Total facility Interest rate
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 20 Maret/March 2020 Rp 2,4 triliun/trillion Lembaga pembiayaan ekspor/export + 2,00%
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 25 September 2020 Rp 2,4 triliun/trillion Lembaga pembiayaan ekspor/export + 2,00%
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - Kredit Modal Kerja 16 April 2020 Rp 1,0 triliun/trillion BI Rate + 2%PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 16 April 2020 Rp 0,25 triliun/trillion 11,00%Ho Chi Minh City Development Joint Stock Commercial Bank 15 Mei/May 2020 VND 150 miliar/billion 6,40%Sapa Vietnam Joint Stock Commercial Bank 29 Desember/ VND 7,5 miliar/billion 12,00% - 13,00%
December 2020
Bank for Investment and Development of Vietnam 16 September 2020 VND 55 miliar/billion 6,60%
Bank
Fasilitas-fasilitas ini digunakan untuk membiayai modal kerja, belanja modal dan keperluan pendanaan umum lainnya.
The facilities are used to finance working capital funding requirements, capital expenditures and for other general corporate funding purposes.
Pada tanggal 31 Desember 2019, persediaan (Catatan 7) sebesar Rp 1.556.283 dijadikan jaminan atas pinjaman tertentu.
As at 31 December 2019, inventories (Note 7) of Rp 1,556,283 were pledged as collateral for certain borrowings.
339Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/47 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
14. PINJAMAN (lanjutan) 14. BORROWINGS (continued)
a. Pinjaman jangka pendek (lanjutan) a. Short-term borrowings (continued)
Dalam perjanjian pinjaman tersebut, diatur beberapa pembatasan yang harus dipenuhi oleh Grup, antara lain untuk memperoleh persetujuan tertulis dari pemberi pinjaman sebelum melakukan transaksi tertentu seperti mengadakan penggabungan usaha, pengambilalihan, likuidasi atau perubahan pembatasan dalam pemberian pinjaman kepada pihak ketiga, dan kepatuhan terhadap rasio-rasio keuangan tertentu.
In the borrowing agreements, there are several restrictions that have to be fulfilled by the Group, such as to obtain written approval from lenders before entering into certain transactions such as mergers, takeovers, liquidation or change in status restrictions on provide borrowing to third parties, and requirement to comply with certain financial ratios.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup telah memenuhi batasan-batasan yang diwajibkan dalam semua perjanjian-perjanjian fasilitas pinjaman tersebut.
As at 31 December 2019, the Group was in compliance with the covenants required in all of these borrowing facility agreements.
b. Pinjaman bank jangka panjang b. Long-term bank loans
2019 2018Pihak berelasi/Related parties :
RupiahPinjaman sindikasi/syndicated loan -
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 15.700.000 - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 1.734.942 4.302.823 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 2.612 3.908 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 291.168
17.437.554 4.597.899 Pihak ketiga/Third parties :
RupiahPT Bank Maybank Indonesia Tbk 1.045.897 - PT Bank CIMB Niaga Tbk 700.000 11.008 PT Bank Permata Tbk 500.000 - PT Bank ICBC Indonesia - 85.767
2.245.897 96.775 EUR
KfW 116.110 -
2.362.007 96.775
19.799.561 4.694.674 Biaya transaksi yang belum diamortisasi/
Unamortised transaction cost (87.313) (455) 19.712.248 4.694.219
Bagian jangka pendek/Current portion (2.052.348) (50.136)
Bagian jangka panjang/Non-current portion 17.659.900 4.644.083
340 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/49 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
14. PINJAMAN (lanjutan) 14. BORROWINGS (continued)
c. Utang obligasi (lanjutan) c. Bonds payable (continued)
Rincian dari utang obligasi adalah sebagai berikut:
Details of bonds are as follows:
Peringkat/ Jumlah/ Suku bunga/ Wali amanat/ Jadwal pembayaran/Rating Total Interest rate Trustee Repayment schedule
Obligasi berkelanjutan/Public Offering Shelf Bond I Semen Indonesia:- Tahap/Shelf I 2017 idAA 3.000.000 8,6% PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 20 Juni/June 2022- Tahap/Shelf II 2019 A idAA 3.364.000 9,0% PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 28 Mei/May 2024- Tahap/Shelf II 2019 B idAA 714.000 9,1% PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 28 Mei/May 2026
Peringkat/ Jumlah/ Suku bunga/ Wali amanat/ Jadwal pembayaran/Rating Total Interest rate Trustee Repayment schedule
Obligasi berkelanjutan/Public Offering Shelf Bond I Semen Indonesia:- Tahap/Shelf I 2017 idAA+ 3.000.000 8,6% PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 20 Juni/June 2022
Obligasi/Bonds
Obligasi/Bonds
2019
2018
Utang obligasi tersebut ditujukan untuk pembiayaan kembali pinjaman bank dan modal kerja dalam rangka pembiayaan operasional.
The bonds are intended for refinancing of bank loans and working capital for operational funding.
Pada bulan Juni 2017 Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari OJK melalui surat tertanggal 14 Juni 2017 No. S-303/D.04/2017 dalam rangka Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan I Semen Indonesia Tahap I Tahun 2017 sebesar Rp 8.000.000 yang diterbitkan dalam beberapa tahap.
In June 2017, the Company received the effective notification from OJK based on its letter dated 14 June 2017 No. S-303/D.04/2017 in conjunction with the Shelf Public Offering Shelf Bond I Semen Indonesia Tranche I Year 2017 amounting to Rp 8,000,000 which were issued in series.
Grup diharuskan untuk memenuhi beberapa persyaratan, antara lain untuk memperoleh persetujuan sebelum melakukan transaksi tertentu seperti mengadakan penggabungan usaha, pengambilalihan, dan menjaminkan aset atau pendapatannya dengan pengecualian secara khusus; pembatasan dalam mengubah aktivitas utama dan harus mematuhi rasio-rasio keuangan tertentu.
The Group is required to comply with certain covenants, such as to obtain approval before entering into certain transactions such as mergers, takeovers, and collateralising assets or revenue with certain exceptions; restrictions on change in core business activities, and required to comply with certain financial ratios.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup telah memenuhi batasan-batasan yang diwajibkan dalam perjanjian penerbitan obligasi tersebut.
As at 31 December 2019, the Group was in compliance with the covenants required in all of these bonds.
Utang obligasi tidak dijamin dengan aset tertentu yang dimiliki oleh Grup.
Bonds payable was not collateralised by any specific Group assets.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/48 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
14. PINJAMAN (lanjutan) 14. BORROWINGS (continued)
b. Pinjaman bank jangka panjang (lanjutan) b. Long-term bank loans (continued)
Informasi lain mengenai pinjaman bank tanggal 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut:
Other information relating to bank loans as at 31 December 2019 are as follows:
Jatuh tempo fasilitas/ Jumlah fasilitas/ Suku bunga/
Maturity of facility Total facility Interest rate
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 26 September 2020 Rp 4,93 triliun/trillion 3 Month JIBOR + 1,5% (minimum 8.00%)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 10 Februari/February 2020 Rp 0,01 triliun/trillion 11,00%
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 28 Desember/December 2021 Rp 0,007 triliun/trillion 11,00%Pinjaman Sindikasi/Syndicated loan
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 22 Juli/July 2026 Rp 9,35 triliun/trillion 3 Month JIBOR + 1,85%
KfW 15 Juni/June 2020 EUR 72 juta/million 1,60%
PT Bank Maybank Indonesia Tbk 31 Januari/January 2021 Rp 2,1 triliun/trillion 3 Month JIBOR + 1,80%
Pinjaman Sindikasi/Syndicated loanPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 12 Desember/December 2025 Rp 6,35 triliun/trillion 3 Month JIBOR + 2,00%
PT Bank Permata Tbk 26 September 2022 Rp 0,5 triliun/trillion 3 Month JIBOR + 2,75%
PT Bank CIMB Niaga Tbk 31 Januari/January 2021 Rp 2,7 triliun/trillion 3 Month JIBOR + 2,00%
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 26 September 2020 Rp 4,93 triliun/trillion 3M JIBOR + 1.5% (min. 8%)
Bank
Dalam perjanjian pinjaman tersebut, diatur beberapa pembatasan yang harus dipenuhi oleh Grup, antara lain untuk memperoleh persetujuan tertulis dari pemberi pinjaman sebelum melakukan transaksi tertentu seperti mengadakan penggabungan usaha, pengambilalihan, likuidasi atau perubahan pembatasan dalam pemberian pinjaman kepada pihak ketiga, dan kepatuhan terhadap rasio-rasio keuangan tertentu.
In the borrowing agreements, there are several restrictions that have to be fulfilled by the Group, such as to obtain written approval from lenders before entering into certain transactions such as mergers, takeovers, liquidation or change in status restrictions on provide borrowing to third parties, and requirement to comply with certain financial ratios.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup telah memenuhi batasan-batasan yang diwajibkan dalam perjanjian-perjanjian fasilitas pinjaman tersebut.
As at 31 December 2019, the Group was in compliance with the covenants required in all of these borrowing facility agreements.
Pinjaman bank jangka panjang tidak dijamin dengan aset tertentu yang dimiliki Grup.
Long-term banks loan were not collateraised by any specific Group assets.
c. Utang obligasi c. Bonds payable
2019 2018
Pokok pinjaman 7.078.000 3.000.000 Principal loanBiaya transaksi yang belum diamortisasi (12.655) (5.098) Unamortized transaction costs
7.065.345 2.994.902
341Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/49 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
14. PINJAMAN (lanjutan) 14. BORROWINGS (continued)
c. Utang obligasi (lanjutan) c. Bonds payable (continued)
Rincian dari utang obligasi adalah sebagai berikut:
Details of bonds are as follows:
Peringkat/ Jumlah/ Suku bunga/ Wali amanat/ Jadwal pembayaran/Rating Total Interest rate Trustee Repayment schedule
Obligasi berkelanjutan/Public Offering Shelf Bond I Semen Indonesia:- Tahap/Shelf I 2017 idAA 3.000.000 8,6% PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 20 Juni/June 2022- Tahap/Shelf II 2019 A idAA 3.364.000 9,0% PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 28 Mei/May 2024- Tahap/Shelf II 2019 B idAA 714.000 9,1% PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 28 Mei/May 2026
Peringkat/ Jumlah/ Suku bunga/ Wali amanat/ Jadwal pembayaran/Rating Total Interest rate Trustee Repayment schedule
Obligasi berkelanjutan/Public Offering Shelf Bond I Semen Indonesia:- Tahap/Shelf I 2017 idAA+ 3.000.000 8,6% PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 20 Juni/June 2022
Obligasi/Bonds
Obligasi/Bonds
2019
2018
Utang obligasi tersebut ditujukan untuk pembiayaan kembali pinjaman bank dan modal kerja dalam rangka pembiayaan operasional.
The bonds are intended for refinancing of bank loans and working capital for operational funding.
Pada bulan Juni 2017 Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari OJK melalui surat tertanggal 14 Juni 2017 No. S-303/D.04/2017 dalam rangka Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan I Semen Indonesia Tahap I Tahun 2017 sebesar Rp 8.000.000 yang diterbitkan dalam beberapa tahap.
In June 2017, the Company received the effective notification from OJK based on its letter dated 14 June 2017 No. S-303/D.04/2017 in conjunction with the Shelf Public Offering Shelf Bond I Semen Indonesia Tranche I Year 2017 amounting to Rp 8,000,000 which were issued in series.
Grup diharuskan untuk memenuhi beberapa persyaratan, antara lain untuk memperoleh persetujuan sebelum melakukan transaksi tertentu seperti mengadakan penggabungan usaha, pengambilalihan, dan menjaminkan aset atau pendapatannya dengan pengecualian secara khusus; pembatasan dalam mengubah aktivitas utama dan harus mematuhi rasio-rasio keuangan tertentu.
The Group is required to comply with certain covenants, such as to obtain approval before entering into certain transactions such as mergers, takeovers, and collateralising assets or revenue with certain exceptions; restrictions on change in core business activities, and required to comply with certain financial ratios.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup telah memenuhi batasan-batasan yang diwajibkan dalam perjanjian penerbitan obligasi tersebut.
As at 31 December 2019, the Group was in compliance with the covenants required in all of these bonds.
Utang obligasi tidak dijamin dengan aset tertentu yang dimiliki oleh Grup.
Bonds payable was not collateralised by any specific Group assets.
342 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/51 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
15. DANA SYIRKAH TEMPORER (lanjutan) 15. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS (continued)
Dalam akad tersebut, bagian dana Bank akan menurun sejalan dengan pembayaran bertahap per 6 bulan kepada Bank sampai dengan Juli 2026.
Under the agreement, the Bank’s portion will be diminished as the Group will gradually make 6 monthly installments to the Bank until July 2026.
Dalam perjanjian tersebut, diatur beberapa pembatasan yang harus dipenuhi oleh Grup, antara lain untuk memperoleh persetujuan tertulis dari pemberi pinjaman sebelum melakukan transaksi tertentu seperti mengadakan penggabungan usaha, pengambilalihan, likuidasi atau perubahan status serta Anggaran Dasar; pembatasan dalam mengubah aktivitas utama dan harus mematuhi rasio-rasio keuangan tertentu.
In the agreements, there are several restrictions that have to be fulfilled by the Group, such as to obtain written approval from lenders before entering into certain transactions such as mergers, takeovers, liquidation or change in status and Articles of Association, restrictions on change in core business activities, and required to comply with certain financial ratio.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup telah memenuhi batasan-batasan yang diwajibkan dalam perjanjian tersebut.
As at 31 December 2019, the Group was in compliance with the covenants required in the agreements.
16. UTANG USAHA 16. TRADE PAYABLES
2019 2018Pihak berelasi: Related parties:
Rupiah 864.792 667.913 RupiahMata uang asing lainnya - 2.792 Other foreign currencies
864.792 670.705
Pihak ketiga: Third parties:Rupiah 4.065.860 3.275.405 RupiahUSD 199.881 76.881 USDVND 462.536 330.906 VNDEuro 73.520 121.217 EuroMata uang asing lainnya 3.170 1.035 Other foreign currencies
4.804.967 3.805.444
5.669.759 4.476.149
Utang usaha merupakan utang yang berasal dari pembelian barang dan jasa.
Trade payables represent payables arising from purchases of goods and services.
Lihat Catatan 30 untuk rincian informasi mengenai pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details information of to related parties.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/50 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
14. PINJAMAN (lanjutan) 14. BORROWINGS (continued)
d. Informasi lainnya
Mutasi pinjaman adalah sebagai berikut:
d. Other information
The movements in borrowings are as follows:
Pinjamanjangka Liabilitas sewa
pendek/ Pinjaman pembiayaan/Short-term bank/ Utang obligasi/ Finance lease Jumlah/borrowings Bank loans Bonds payable liabilities Total
Saldo awal 1.551.659 4.694.219 2.994.902 361.680 9.602.460 Beginning balanceArus kas: Cash flow:
Proceeds fromPenerimaan pinjaman 6.451.326 33.214.334 4.078.000 - 43.743.660 borrowingsPembayaran kembali Repayments of
pinjaman (8.506.886) (25.109.036) - (337.938) (33.953.860) borrowingsPerubahan nonkas: Non-cash movements:Akuisisi entitas anak 1.715.817 6.931.537 - - 8.647.354 Acquisition of a subsidiary
Biaya transaksi - - (12.655) - (12.655) Transaction costAkrual bunga (18.806) - - (18.806) Acrued interestLainnya - - 5.098 28.696 33.794 Others
Saldo akhir 1.211.916 19.712.248 7.065.345 52.438 28.041.947 Ending balance
2019
Pinjamanjangka Liabilitas sewa
pendek/ Pinjaman pembiayaan/Short-term bank/ Utang obligasi/ Finance lease Jumlah/borrowings Bank loans Bonds payable liabilities Total
Saldo awal 1.193.063 5.317.298 2.993.704 515.228 10.019.293 Beginning balanceArus kas: Cash flow:
Proceeds fromPenerimaan pinjaman 2.080.919 4.273.689 - - 6.354.608 borrowingsPembayaran kembali Repayments of
pinjaman (1.774.146) (4.640.981) - (174.709) (6.589.836) borrowingsPerubahan nonkas: Non-cash movements:
Lainnya 51.823 (255.787) 1.198 21.161 (181.605) Others
Saldo akhir 1.551.659 4.694.219 2.994.902 361.680 9.602.460 Ending balance
2018
15. DANA SYIRKAH TEMPORER 15. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS
Dana syirkah temporer merupakan dana yang diterima oleh Grup, berdasarkan fasilitas pembiayaan atas dasar akad musyarakah dengan PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank CIMB Niaga Tbk, dan PT Bank BRI Syariah Tbk (“Bank”) di tahun 2019. Berdasarkan akad ini Grup dan Bank melakukan kerjasama dengan nilai kerjasama sebesar Rp 34.736.295, dimana porsi pembiayaan Grup dan Bank adalah masing-masing sebesar Rp 32.736.295 dan Rp 2.000.000, dengan nisbah bagi hasil sebesar 0,14%-1,33% yang dibayarkan tiap 3 bulan.
Temporary syirkah funds is the fund received by Group, based on the financing facility of musyarakah with PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank CIMB Niaga Tbk, dan PT Bank BRI Syariah Tbk (“Bank”) in 2019. Based on the agreement, the Group and the Bank agree to conduct a joint partnership of amounting to Rp 34,736,295, where the portion of fund invest by the Group and Bank is amounting to Rp 32,736,295 and Rp 2,000,000, respectively with predetermined profit sharing ratio ranging from 0.14%-1.33% which will be paid every 3 months.
343Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/51 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
15. DANA SYIRKAH TEMPORER (lanjutan) 15. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS (continued)
Dalam akad tersebut, bagian dana Bank akan menurun sejalan dengan pembayaran bertahap per 6 bulan kepada Bank sampai dengan Juli 2026.
Under the agreement, the Bank’s portion will be diminished as the Group will gradually make 6 monthly installments to the Bank until July 2026.
Dalam perjanjian tersebut, diatur beberapa pembatasan yang harus dipenuhi oleh Grup, antara lain untuk memperoleh persetujuan tertulis dari pemberi pinjaman sebelum melakukan transaksi tertentu seperti mengadakan penggabungan usaha, pengambilalihan, likuidasi atau perubahan status serta Anggaran Dasar; pembatasan dalam mengubah aktivitas utama dan harus mematuhi rasio-rasio keuangan tertentu.
In the agreements, there are several restrictions that have to be fulfilled by the Group, such as to obtain written approval from lenders before entering into certain transactions such as mergers, takeovers, liquidation or change in status and Articles of Association, restrictions on change in core business activities, and required to comply with certain financial ratio.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup telah memenuhi batasan-batasan yang diwajibkan dalam perjanjian tersebut.
As at 31 December 2019, the Group was in compliance with the covenants required in the agreements.
16. UTANG USAHA 16. TRADE PAYABLES
2019 2018Pihak berelasi: Related parties:
Rupiah 864.792 667.913 RupiahMata uang asing lainnya - 2.792 Other foreign currencies
864.792 670.705
Pihak ketiga: Third parties:Rupiah 4.065.860 3.275.405 RupiahUSD 199.881 76.881 USDVND 462.536 330.906 VNDEuro 73.520 121.217 EuroMata uang asing lainnya 3.170 1.035 Other foreign currencies
4.804.967 3.805.444
5.669.759 4.476.149
Utang usaha merupakan utang yang berasal dari pembelian barang dan jasa.
Trade payables represent payables arising from purchases of goods and services.
Lihat Catatan 30 untuk rincian informasi mengenai pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details information of to related parties.
344 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/53 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
19. MODAL SAHAM 19. SHARE CAPITAL
Sesuai dengan daftar pemegang saham yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek, PT Datindo Entrycom, susunan pemegang saham Perseroan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
Based on the list of shareholders issued by the Securities Administration Bureau, PT Datindo Entrycom, the Company’s shareholders and their ownership interests as at 31 December 2019 and 2018 are as follows:
Jumlah sahamditempatkan dandisetor penuh/ Presentase
Number of kepemilikan/Shares issued Percentage of Nilai/and fully paid ownership Amount
Saham seri A Dwiwarna: Series A Dwiwarna share:Pemerintah Negara Government of the RepublicRepublik Indonesia 1.000 0,01% 0 of Indonesia
Saham seri B: Series B share:Pemerintah Negara Government of the RepublicRepublik Indonesia 3.025.405.000 51,01% 302.541 of Indonesia
Masyarakat (masing-masing dibawah 5%) 2.906.114.000 48,99% 290.611 Public (below 5% each)
5.931.520.000 100,00% 593.152
2019 dan/and 2018
Pemegang saham Seri A memperoleh hak istimewa tertentu sebagai tambahan diluar yang diperoleh saham Seri B. Hak istimewa tersebut mencakup hak menyetujui (a) perubahan anggaran dasar (b) pengangkatan dan pemberhentian anggota dewan komisaris dan direksi (c) persetujuan penggunaan laba (d) pemindah-tanganan aset (e) penyertaan dan pengurangan penyertaan modal (f) penggabungan, peleburan, pengambilalihan, pemisahan dan pembubaran.
The holder of Series A shares has certain special rights in addition to the rights held by the holders of the series B shares. These special rights include the right to approve (a) amendements to the Articles of Association, (b) the appointment and dismissal of the members of the Boards of commissioners and directors, (c) approval for use the Company’s net profits (d) transfer of assets (e) participation and disposal of investee (f) merger, acquisition, separation and liquidation.
20. TAMBAHAN MODAL DISETOR 20. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL Rincian tambahan modal disetor pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
The additional details of paid-up capital as at 31 December 2019 and 2018 are as follows:
2019 2018Agio saham 1.252.066 1.252.066 Share premiumBiaya emisi efek ekuitas (4.710) (4.710) Share issuance costsSelisih nilai perolehan dengan hasil Difference between the cost and the
penjualan saham yang diperoleh proceeds from the sale of treasurykembali 210.902 210.902 stock
1.458.258 1.458.258
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/52 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
17. AKRUAL 17. ACCRUALS
2019 2018
Pengangkutan 223.202 181.162 TransportationPemeliharaan 177.471 158.562 MaintenanceBiaya operasional 112.627 27.670 Operational expensePromosi peningkatan penjualan 107.653 58.119 Sales promotionJasa profesional 81.386 163.154 Professional feesBeban keuangan 75.714 21.365 Finance costAsuransi, sewa dan ekspedisi 73.872 38.731 Insurance, rent and expeditionBeban pengantongan 50.215 39.780 Packer feesRetribusi pertambangan 30.680 4.936 Mining rights feesListrik 10.251 8.110 ElectricityLain-lain 279.437 199.840 Others
Jumlah 1.222.508 901.429 Total
18. PROVISI JANGKA PANJANG 18. LONG-TERM PROVISION
Provisitambahan Jumlah
(pengurangan)/ yang PenyesuaianSaldo awal/ Additional terealisasi/ nilai kini/ Akuisisi entitas Saldo akhir/Beginning (deduction) Amount Present value anak /Acquisition Endingbalance provision realised adjustment of a subsidiary balance
Rehabilitasi dan restorasi Quarry rehabilitation andtanah tambang 109.445 2.441 (19.747) - 43.174 135.313 restoration
Estimasi biaya pembongkaran Estimated cost of dismantlingaset tetap 118.743 11.235 (400) - - 129.578 of fixed assets
228.188 13.676 (20.147) - 43.174 264.891
2019
Provisitambahan Jumlah
(pengurangan)/ yang PenyesuaianSaldo awal/ Additional terealisasi/ nilai kini/ Saldo akhir/Beginning (deduction) Amount Present value Endingbalance provision realised adjustment balance
Rehabilitasi dan restorasi Quarry rehabilitation andtanah tambang 118.337 (7.804) (4.321) 3.233 109.445 restoration
Estimasi biaya pembongkaran Estimated cost of dismantlingaset tetap 105.699 10.288 (2.403) 5.159 118.743 of fixed assets
224.036 2.484 (6.724) 8.392 228.188
2018
Rehabilitasi dan restorasi tanah tambang dilakukan setiap tahun sesuai dengan rencana yang disampaikan kepada otoritas terkait. Pembongkaran aset tetap akan dilakukan pada saat selesainya masa sewa lahan terkait aset tetap tersebut.
Quarry rehabilitation and restoration is carried out every year based on plan reported to the authority. Dismantling of fixed assets will be realised at the end of land rent period of related fixed assets.
345Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/53 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
19. MODAL SAHAM 19. SHARE CAPITAL
Sesuai dengan daftar pemegang saham yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek, PT Datindo Entrycom, susunan pemegang saham Perseroan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
Based on the list of shareholders issued by the Securities Administration Bureau, PT Datindo Entrycom, the Company’s shareholders and their ownership interests as at 31 December 2019 and 2018 are as follows:
Jumlah sahamditempatkan dandisetor penuh/ Presentase
Number of kepemilikan/Shares issued Percentage of Nilai/and fully paid ownership Amount
Saham seri A Dwiwarna: Series A Dwiwarna share:Pemerintah Negara Government of the RepublicRepublik Indonesia 1.000 0,01% 0 of Indonesia
Saham seri B: Series B share:Pemerintah Negara Government of the RepublicRepublik Indonesia 3.025.405.000 51,01% 302.541 of Indonesia
Masyarakat (masing-masing dibawah 5%) 2.906.114.000 48,99% 290.611 Public (below 5% each)
5.931.520.000 100,00% 593.152
2019 dan/and 2018
Pemegang saham Seri A memperoleh hak istimewa tertentu sebagai tambahan diluar yang diperoleh saham Seri B. Hak istimewa tersebut mencakup hak menyetujui (a) perubahan anggaran dasar (b) pengangkatan dan pemberhentian anggota dewan komisaris dan direksi (c) persetujuan penggunaan laba (d) pemindah-tanganan aset (e) penyertaan dan pengurangan penyertaan modal (f) penggabungan, peleburan, pengambilalihan, pemisahan dan pembubaran.
The holder of Series A shares has certain special rights in addition to the rights held by the holders of the series B shares. These special rights include the right to approve (a) amendements to the Articles of Association, (b) the appointment and dismissal of the members of the Boards of commissioners and directors, (c) approval for use the Company’s net profits (d) transfer of assets (e) participation and disposal of investee (f) merger, acquisition, separation and liquidation.
20. TAMBAHAN MODAL DISETOR 20. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL Rincian tambahan modal disetor pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
The additional details of paid-up capital as at 31 December 2019 and 2018 are as follows:
2019 2018Agio saham 1.252.066 1.252.066 Share premiumBiaya emisi efek ekuitas (4.710) (4.710) Share issuance costsSelisih nilai perolehan dengan hasil Difference between the cost and the
penjualan saham yang diperoleh proceeds from the sale of treasurykembali 210.902 210.902 stock
1.458.258 1.458.258
346 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/55 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI (lanjutan) 22. NON-CONTROLLING INTERESTS (continued)
Ringkasan laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
Summarised statements of financial position as at 31 December 2019 and 2018 is as follows:
PT Semen Indonesia Thang Long Cement PT Semen Thang Long Cement PT Semen
Industri Bangunan Joint Stock Company Indonesia Logistik Joint Stock Company Indonesia Logistik
dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/
and subsidiary and subsidiaries and subsidiaries and subsidiaries and subsidiaries
Aset lancar 3.207.285 290.912 1.174.048 234.675 1.252.825 Current assets
Aset tidak lancar 29.264.362 1.921.110 1.069.340 2.245.839 1.181.204 Non-current assets
Jumlah Aset 32.471.647 2.212.022 2.243.388 2.480.514 2.434.029 Total Assets
Liabilitas jangka pendek 2.963.920 546.019 1.172.781 745.236 1.514.500 Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 25.259.821 294.822 461.196 293.138 309.947 Non-current liabilities
Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to owners
kepada pemilik entitas induk 3.928.411 1.370.891 605.651 1.441.840 608.866 of the parent
Kepentingan nonpengendali 319.495 290 3.760 300 717 Non-controlling interests
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 32.471.647 2.212.022 2.243.388 2.480.514 2.434.029 Total Liabilities and Equity
20182019
Ringkasan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
Summarised statements of profit or loss and other comprehensive income for the year ended 31 December 2019 and 2018 are as follows:
PT Semen Indonesia Thang Long Cement PT Semen Thang Long Cement PT Semen
Industri Bangunan Joint Stock Company Indonesia Logistik Joint Stock Company Indonesia Logistik
dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/
and subsidiary and subsidiaries and subsidiaries and subsidiaries and subsidiaries
Pendapatan 10.214.306 1.291.058 4.841.177 1.518.384 4.922.079 Revenue
Beban (11.071.111) (1.305.747) (4.815.361) (1.493.406) (4.890.876) Expenses
Laba/(rugi) tahun berjalan (856.805) (14.689) 25.816 24.978 31.203 Profit/(loss) for the year
Penghasilan/(rugi) komprehensif lain 67.212 (55.973) 1.362 (178.557) 1.427 Other comprehensive income/(loss)
Jumlah laba/(rugi) komprehensif lain Total other comprehensive income/
tahun berjalan (789.593) (70.662) 27.178 (153.579) 32.630 (loss) for the year
Laba/(rugi) yang dapat diatribusikankepada: Profit/(loss) attributable to:
Pemilik entitas induk (868.011) (14.690) 24.010 24.990 30.452 Owners of the company
Kepentingan nonpengendali 11.206 1 1.806 (12) 751 Non-controlling interests
Laba/(rugi) tahun berjalan (856.805) (14.689) 25.816 24.978 31.203 Profit/(loss) for the year
Jumlah penghasilan komprehensif lain Total other comprehensive income
yang dapat distribusikan kepada attributable to
Pemilik entitas induk (801.934) (53.871) 25.373 24.990 31.875 Owners of the company
Kepentingan nonpengendali 12.341 (16.791) 1.806 (11) 755 Non-controlling interests
Jumlah penghasilan komprehensif Total other comprehensive income
lain tahun berjalan (789.593) (70.662) 27.178 24.978 32.630 for the year
20182019
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/54 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
21. DIVIDEN 21. DIVIDENDS
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun 2019 yang diselenggarakan pada tanggal 22 Mei 2019, yang tertuang dalam Akta Notaris No. 29, pemegang saham memutuskan, antara lain, untuk membagi dividen sebesar Rp 207,64 per lembar saham (nilai penuh) dengan total pembayaran Rp 1.231.646.
Based on the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) in 2019 which was held on 22 May 2019, as stated on Notarial Deed No. 29 the shareholders approved, among others, the distribution of dividend amounting to Rp 207.64 per share (full amount) for a total amount paid of Rp 1,231,646.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun 2018 yang diselenggarakan pada tanggal 30 April 2018, yang tertuang dalam Akta Notaris No.155, pemegang saham memutuskan, antara lain, untuk membagi dividen sebesar Rp 135,83 per lembar saham (nilai penuh) dengan total pembayaran Rp 805.678.
Based on the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) in 2018 which was held on 30 April 2018, as stated on Notarial Deed No.155 the shareholders approved, among others, the distribution of dividend amounting to Rp 135.83 per share (full amount) for a total amount paid of Rp 805,678.
22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 22. NON-CONTROLLING INTERESTS Kepentingan nonpengendali pada 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
Non-controlling interests as at 31 December 2019 and 2018 are as follows:
Berikut ini adalah ringkasan informasi keuangan entitas anak yang memiliki kepentingan nonpengendali yang material terhadap Grup.
Set out below is the summarised financial information of subsidiaries that have non-controlling interests that are material to the Group.
2019 2018
Thang Long Cement Joint Stock Company 649.316 696.101 Thang Long Cement Joint Stock CompanyPT Semen Indonesia Industri PT Semen Indonesia Industri
Bangunan 253.149 - BangunanPT Semen Indonesia Aceh 212.607 235.518 PT Semen Indonesia AcehPT Kawasan Industri Gresik 116.178 106.924 PT Kawasan Industri GresikPT Semen Indonesia Logistik 185.701 186.408 PT Semen Indonesia LogistikPT Industri Kemasan Semen Gresik 97.680 96.808 PT Industri Kemasan Semen GresikPT United Tractors Semen Gresik 86.839 87.357 PT United Tractors Semen GresikPT Bima Sepaja Abadi 12.708 12.798 PT Bima Sepaja AbadiPT Semen Kupang Indonesia 988 960 PT Semen Kupang IndonesiaPT Semen Gresik 607 515 PT Semen GresikPT Semen Indonesia Beton 12 25 PT Semen Indonesia BetonPT Sinergi Mitra Investama (676) (184) PT Sinergi Mitra Investama
Jumlah 1.615.109 1.423.230 Total
347Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/55 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI (lanjutan) 22. NON-CONTROLLING INTERESTS (continued)
Ringkasan laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
Summarised statements of financial position as at 31 December 2019 and 2018 is as follows:
PT Semen Indonesia Thang Long Cement PT Semen Thang Long Cement PT Semen
Industri Bangunan Joint Stock Company Indonesia Logistik Joint Stock Company Indonesia Logistik
dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/
and subsidiary and subsidiaries and subsidiaries and subsidiaries and subsidiaries
Aset lancar 3.207.285 290.912 1.174.048 234.675 1.252.825 Current assets
Aset tidak lancar 29.264.362 1.921.110 1.069.340 2.245.839 1.181.204 Non-current assets
Jumlah Aset 32.471.647 2.212.022 2.243.388 2.480.514 2.434.029 Total Assets
Liabilitas jangka pendek 2.963.920 546.019 1.172.781 745.236 1.514.500 Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 25.259.821 294.822 461.196 293.138 309.947 Non-current liabilities
Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to owners
kepada pemilik entitas induk 3.928.411 1.370.891 605.651 1.441.840 608.866 of the parent
Kepentingan nonpengendali 319.495 290 3.760 300 717 Non-controlling interests
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 32.471.647 2.212.022 2.243.388 2.480.514 2.434.029 Total Liabilities and Equity
20182019
Ringkasan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
Summarised statements of profit or loss and other comprehensive income for the year ended 31 December 2019 and 2018 are as follows:
PT Semen Indonesia Thang Long Cement PT Semen Thang Long Cement PT Semen
Industri Bangunan Joint Stock Company Indonesia Logistik Joint Stock Company Indonesia Logistik
dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/
and subsidiary and subsidiaries and subsidiaries and subsidiaries and subsidiaries
Pendapatan 10.214.306 1.291.058 4.841.177 1.518.384 4.922.079 Revenue
Beban (11.071.111) (1.305.747) (4.815.361) (1.493.406) (4.890.876) Expenses
Laba/(rugi) tahun berjalan (856.805) (14.689) 25.816 24.978 31.203 Profit/(loss) for the year
Penghasilan/(rugi) komprehensif lain 67.212 (55.973) 1.362 (178.557) 1.427 Other comprehensive income/(loss)
Jumlah laba/(rugi) komprehensif lain Total other comprehensive income/
tahun berjalan (789.593) (70.662) 27.178 (153.579) 32.630 (loss) for the year
Laba/(rugi) yang dapat diatribusikankepada: Profit/(loss) attributable to:
Pemilik entitas induk (868.011) (14.690) 24.010 24.990 30.452 Owners of the company
Kepentingan nonpengendali 11.206 1 1.806 (12) 751 Non-controlling interests
Laba/(rugi) tahun berjalan (856.805) (14.689) 25.816 24.978 31.203 Profit/(loss) for the year
Jumlah penghasilan komprehensif lain Total other comprehensive income
yang dapat distribusikan kepada attributable to
Pemilik entitas induk (801.934) (53.871) 25.373 24.990 31.875 Owners of the company
Kepentingan nonpengendali 12.341 (16.791) 1.806 (11) 755 Non-controlling interests
Jumlah penghasilan komprehensif Total other comprehensive income
lain tahun berjalan (789.593) (70.662) 27.178 24.978 32.630 for the year
20182019
348 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/57 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
24. BEBAN POKOK PENDAPATAN 24. COST OF REVENUE
2019 2018
Pemakaian bahan baku 1.874.416 1.876.244 Raw materials usedTenaga kerja 2.253.967 1.223.049 LaborBeban pabrikasi: Manufacturing overhead:
- Bahan bakar dan energi 8.995.635 7.348.735 Fuel and energy - - Penyusutan dan amortisasi 1.955.818 1.523.467 Depreciation and amortisation - - Lain-lain 12.711.422 9.003.116 Others -
Jumlah beban produksi 27.791.258 20.974.611 Total manufacturing costs
Persediaan barang dalam proses Work-in-progress inventoriesPada awal tahun 689.587 867.063 At the beginning of the yearPembelian 41.726 88.464 PurchasesPada akhir tahun (693.291) (689.587) At the end of the year
Harga pokok produksi 27.829.280 21.240.551 Cost of goods manufactured
Persediaan barang jadi Finished goods inventoryPada awal tahun 595.570 682.574 At the beginning of the yearPembelian 5.320 30.920 PurchasesPada akhir tahun (776.046) (596.949) At the end of the year
27.654.124 21.357.096
Tidak ada pembelian dari satu pemasok yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan.
There were no purchases from any suppliers representing more than 10% of total revenue.
Lihat Catatan 30 untuk rincian informasi mengenai pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details information of related parties.
25. BEBAN BERDASARKAN SIFAT 25. EXPENSES BY NATURE
2019 2018
Beban penjualan 3.084.107 2.237.003 Selling expensesBeban umum dan administrasi 3.536.797 2.320.262 General and administration expenses
Jumlah 6.620.904 4.557.265 Total
a. Beban penjualan a. Selling expenses
2019 2018
Ongkos angkut dan bongkar 2.387.011 1.769.245 Transportation and handlingGaji, upah dan manfaat 338.751 216.232 Salaries, wages and benefitsPromosi 191.043 153.686 PromotionPenelitian, pengembangan Research, development and
jasa profesional 27.369 7.126 professional feesPerjalanan dinas 25.439 22.194 Business tripsPemeliharaan 16.375 11.241 MaintenancePenyusutan dan amortisasi 10.754 10.250 Depreciation and amortisationLain-lain 87.365 47.027 Others
3.084.107 2.237.003
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/56 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI (lanjutan) 22. NON-CONTROLLING INTERESTS (continued)
Ringkasan laporan arus kas pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
Summarised statements of cash flows as at 31 December 2019 and 2018 is as follows:
PT Semen Indonesia Thang Long Cement PT Semen Thang Long Cement PT Semen
Industri Bangunan Joint Stock Company Indonesia Logistik Joint Stock Company Indonesia Logistik
dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/ dan entitas anak/
and subsidiary and subsidiaries and subsidiaries and subsidiaries and subsidiaries
Arus kas bersih yang diperoleh dari Net cash flows generated from
aktivitas operasi 290.817 50.515 91.893 294.230 118.210 operating activities
Arus kas bersih yang
digunakan untuk Net cash flows used in
aktivitas investasi (15.662.045) (999) (7.855) (1.059) (50.830) investing activities
Arus kas bersih yang Net cash flows
diperoleh dari/(digunakan) generated from/(used) in
untuk aktifitas pendanaan 15.756.411 (94.165) (58.206) (268.718) (40.009) financing activities
Kenaikan bersih Net increase in
kas dan setara kas 385.183 (44.649) 25.832 24.453 27.371 cash and cash equivalents
Kas dan setara kas pada Cash and cash equivalents
awal tahun 921 74.197 89.140 49.744 61.769 at the beginning of the year
Dampak perubahan Effect of exchange rate
selisih kurs terhadap changes on cash and
kas dan setara kas 988 1.481 (51) - - cash equivalents
Kas dan setara kas pada Cash and cash equivalents
akhir tahun 387.092 31.029 114.921 74.197 89.140 at the end of the year
20182019
23. PENDAPATAN 23. REVENUE
2019 2018Semen 33.143.056 25.721.698 CementBeton jadi dan siap pakai 3.121.398 2.246.416 Precast and readymix concreteTerak 3.081.458 2.006.908 ClinkerGipsum 228.335 73.679 GypsumKantong semen 66.567 92.876 Cement bagsPersewaan tanah 39.814 33.597 Land rentalTanah kawasan industri 24.480 12.375 Industrial real estate landJasa penambangan 22.689 111.114 Mining servicesLain-lain 640.310 388.963 Others
40.368.107 30.687.626
Pihak berelasi (2.621.242) (2.811.344) Related parties
Pihak ketiga 37.746.865 27.876.282 Third parties
Tidak ada penjualan kepada satu pelanggan yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan.
There were no sales to any party representing more than 10% of total revenue.
Lihat Catatan 30 untuk rincian informasi mengenai pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details information of related parties.
349Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/57 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
24. BEBAN POKOK PENDAPATAN 24. COST OF REVENUE
2019 2018
Pemakaian bahan baku 1.874.416 1.876.244 Raw materials usedTenaga kerja 2.253.967 1.223.049 LaborBeban pabrikasi: Manufacturing overhead:
- Bahan bakar dan energi 8.995.635 7.348.735 Fuel and energy - - Penyusutan dan amortisasi 1.955.818 1.523.467 Depreciation and amortisation - - Lain-lain 12.711.422 9.003.116 Others -
Jumlah beban produksi 27.791.258 20.974.611 Total manufacturing costs
Persediaan barang dalam proses Work-in-progress inventoriesPada awal tahun 689.587 867.063 At the beginning of the yearPembelian 41.726 88.464 PurchasesPada akhir tahun (693.291) (689.587) At the end of the year
Harga pokok produksi 27.829.280 21.240.551 Cost of goods manufactured
Persediaan barang jadi Finished goods inventoryPada awal tahun 595.570 682.574 At the beginning of the yearPembelian 5.320 30.920 PurchasesPada akhir tahun (776.046) (596.949) At the end of the year
27.654.124 21.357.096
Tidak ada pembelian dari satu pemasok yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan.
There were no purchases from any suppliers representing more than 10% of total revenue.
Lihat Catatan 30 untuk rincian informasi mengenai pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details information of related parties.
25. BEBAN BERDASARKAN SIFAT 25. EXPENSES BY NATURE
2019 2018
Beban penjualan 3.084.107 2.237.003 Selling expensesBeban umum dan administrasi 3.536.797 2.320.262 General and administration expenses
Jumlah 6.620.904 4.557.265 Total
a. Beban penjualan a. Selling expenses
2019 2018
Ongkos angkut dan bongkar 2.387.011 1.769.245 Transportation and handlingGaji, upah dan manfaat 338.751 216.232 Salaries, wages and benefitsPromosi 191.043 153.686 PromotionPenelitian, pengembangan Research, development and
jasa profesional 27.369 7.126 professional feesPerjalanan dinas 25.439 22.194 Business tripsPemeliharaan 16.375 11.241 MaintenancePenyusutan dan amortisasi 10.754 10.250 Depreciation and amortisationLain-lain 87.365 47.027 Others
3.084.107 2.237.003
350 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/59 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
28. LABA PER SAHAM 28. EARNINGS PER SHARE
2019 2018Laba tahun berjalan yang
diatribusikan kepada Profit for the year attributablepemilik entitas induk 2.392.151 3.079.115 to owners of the parent entity
Total rata-rata tertimbang Weighted average number ofsaham yang beredar (lembar saham) 5.931.520.000 5.931.520.000 shares outstanding (shares)
Laba per saham dasar Basic earnings per share(nilai penuh) 403 519 (full amount)
Perusahaan tidak memiliki saham biasa yang berpotensi dilutif. Dengan demikian, laba per saham dilusian setara dengan laba per saham dasar.
The Company has no potential dilutive ordinary shares. Therefore, the diluted earnings per share is equivalent to the basic earnings per share.
29. LIABILITAS IMBALAN KERJA 29. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES
Estimasi liabilitas imbalan kerja tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
The estimated employee benefits liabilities as at 31 December 2019 and 2018 are as follows:
a. Liabilitas imbalan kerja jangka pendek a. Short-term employee benefits liabilities
2019 2018
Productivity allowances,Tunjangan produktivitas, uang jasa, incentives, and Directors'
bonus Direktur dan Komisaris 712.271 299.617 and Commissioners' bonusesTunjangan pegawai lainnya 22.795 92.956 Other employee allowances
Jumlah 735.066 392.573 Total
b. Liabilitas imbalan kerja jangka panjang b. Long-term employee benefits liabilities
2019 2018
Liabilitas imbalan pensiun 649.114 530.717 Pension benefits obligationsOther post employment benefits
Liabilitas imbalan pasca kerja lainnya 1.054.401 510.923 liabilitiesLiabilitas imbalan kerja jangka panjang Other long-term employee benefits
lainnya 532.440 391.619 liabilities
Jumlah 2.235.955 1.433.259 Total
Asumsi aktuarial utama yang digunakan adalah sebagai berikut:
The principal actuarial assumptions used were as follows:
2019 2018
Tingkat kenaikan gaji: Salary increase:Program pensiun 7,5% per tahun/per annum 7,5% per tahun/per annum Pension planImbalan kerja lainnya 10% per tahun/per annum 10% per tahun/per annum Other employee benefits
Tingkat diskonto 7,47% - 8,5% per tahun/per annum 8,14% - 9,59% per tahun/per annum Discount rate
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/58 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
25. BEBAN BERDASARKAN SIFAT (lanjutan) 25. EXPENSES BY NATURE (continued)
b. Beban umum dan administrasi b. General and administration expenses
2019 2018Salaries, wages, employee
Gaji, upah, kesejahteraan karyawan welfare and Director's anddan bonus Direksi dan Komisaris 1.573.459 1.102.853 Commissioners' bonuses
Penyusutan dan amortisasi 546.996 162.349 Depreciation and amortisationKeperluan kantor 296.311 114.359 Office suppliesPajak, asuransi, dan sewa 228.529 136.698 Taxes, insurance and rentals
Impairment loss of trade receivablePenurunan nilai piutang dan lain-lain 205.478 43.426 and other receivableJasa profesional 198.766 264.466 Professional feesPemeliharaan 157.828 160.724 MaintenancePemakaian bahan, listrik, air dan Supplies, electricity, water and
telepon 41.445 59.255 telephonePerjalanan dinas 40.112 73.440 Business tripsPromosi dan jamuan 53.299 51.049 Promotion and entertainmentPendidikan, latihan dan Education, training and
pengembangan 30.129 32.477 developmentLain-lain 164.445 119.166 Others
3.536.797 2.320.262
26. BEBAN KEUANGAN 26. FINANCE COSTS
2019 2018Pinjaman bank 2.173.983 338.114 Bank loansPinjaman jangka pendek 522.769 225.801 Short-term borrowingsObligasi 475.150 259.197 BondsLiabilitas sewa pembiayaan 7.679 107.565 Financial lease liabilitiesLain-lain 25.717 28.582 Others
3.205.298 959.259
27. PENGHASILAN OPERASI LAINNYA - BERSIH 27. OTHER OPERATING INCOME - NET
2019 2018Sewa 61.087 39.115 RentalPenghasilan penanganan limbah 23.845 26.288 Income from waste treatmentPenjualan barang usang 6.269 3.854 Sales of scrap materialsKlaim dan denda 3.333 9.022 Claims and penaltiesPenurunan nilai goodwill - (60.000) Impairment of goodwill(Kerugian)/keuntungan penjualan (Loss)/gain on sale of
aset tetap (5.763) 3.180 fixed assets(Kerugian)/keuntungan selisih kurs (13.078) 30.761 Foreign exchange (loss)/gainLain-lain, bersih 16.271 55.154 Others, net
Jumlah 91.964 107.374 Total
351Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/59 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
28. LABA PER SAHAM 28. EARNINGS PER SHARE
2019 2018Laba tahun berjalan yang
diatribusikan kepada Profit for the year attributablepemilik entitas induk 2.392.151 3.079.115 to owners of the parent entity
Total rata-rata tertimbang Weighted average number ofsaham yang beredar (lembar saham) 5.931.520.000 5.931.520.000 shares outstanding (shares)
Laba per saham dasar Basic earnings per share(nilai penuh) 403 519 (full amount)
Perusahaan tidak memiliki saham biasa yang berpotensi dilutif. Dengan demikian, laba per saham dilusian setara dengan laba per saham dasar.
The Company has no potential dilutive ordinary shares. Therefore, the diluted earnings per share is equivalent to the basic earnings per share.
29. LIABILITAS IMBALAN KERJA 29. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES
Estimasi liabilitas imbalan kerja tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
The estimated employee benefits liabilities as at 31 December 2019 and 2018 are as follows:
a. Liabilitas imbalan kerja jangka pendek a. Short-term employee benefits liabilities
2019 2018
Productivity allowances,Tunjangan produktivitas, uang jasa, incentives, and Directors'
bonus Direktur dan Komisaris 712.271 299.617 and Commissioners' bonusesTunjangan pegawai lainnya 22.795 92.956 Other employee allowances
Jumlah 735.066 392.573 Total
b. Liabilitas imbalan kerja jangka panjang b. Long-term employee benefits liabilities
2019 2018
Liabilitas imbalan pensiun 649.114 530.717 Pension benefits obligationsOther post employment benefits
Liabilitas imbalan pasca kerja lainnya 1.054.401 510.923 liabilitiesLiabilitas imbalan kerja jangka panjang Other long-term employee benefits
lainnya 532.440 391.619 liabilities
Jumlah 2.235.955 1.433.259 Total
Asumsi aktuarial utama yang digunakan adalah sebagai berikut:
The principal actuarial assumptions used were as follows:
2019 2018
Tingkat kenaikan gaji: Salary increase:Program pensiun 7,5% per tahun/per annum 7,5% per tahun/per annum Pension planImbalan kerja lainnya 10% per tahun/per annum 10% per tahun/per annum Other employee benefits
Tingkat diskonto 7,47% - 8,5% per tahun/per annum 8,14% - 9,59% per tahun/per annum Discount rate
352 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/61 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
29. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 29. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
b. Liabilitas imbalan kerja jangka Panjang (lanjutan)
b. Long-term employee benefits liabilities (continued)
Beban imbalan kerja yang dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian merupakan jumlah neto dari:
Amounts recognised in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income consists of the net total of the following amounts:
Pasca Imbalan kerjakerja lainnya/ jangka panjangOther post lainnya/Other
Dana pensiun/ employment long-term employee Jumlah/Pension fund benefit benefit Total
Biaya jasa kini 87.578 40.826 102.366 230.770 Current service costBiaya jasa lalu 3.261 (42.170) 26.543 (12.366) Past service costBeban bunga besih 23.397 81.932 32.858 138.187 Net interest expensePengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the net
imbalan pasti - neto: defined benefit liability:
Perubahan asumsi keuangan - - 28.726 28.726 Changes in financial assumptions
Penyesuaian atas pengalaman - - (3.500) (3.500) Experience adjustmentKomponen dari biaya imbalan pasti Components of defined benefit costs
yang diakui dalam laba rugi 114.236 80.588 161.767 356.591 recognized in profit or loss
Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the netimbalan pasti - bersih: defined benefit liability:
Perubahan dampak batas atas aset, Change in the effect of the asset ceiling,tidak termasuk bunga bersih 161.100 - - 161.100 excluding amount of net interest expense
Perubahan asumsi keuangan 176.582 6.699 - 183.281 Changes in financial assumptionsPenyesuaian atas pengalaman (53.688) (92.801) - (146.489) Experience adjustmentImbal hasil aset program (tidak
termasuk jumlah yang dimasukkan Return on plan assets (excluding amountsdalam beban bunga bersih) (205.415) - - (205.415) included in net interest expense)
Komponen beban imbalan pasti Components of defined benefit costsyang diakui dalam penghasilan recognised in other comprehensivekomprehensif lain 78.579 (86.102) - 7.523 income
Pasca Imbalan kerjakerja lainnya/ jangka panjangOther post lainnya/Other
Dana pensiun/ employment long-term employee Jumlah/Pension fund benefit benefit Total
Biaya jasa kini 52.302 15.507 65.236 133.045 Current service costBiaya jasa lalu 6.076 - - 6.076 Past service costBeban bunga neto 58.576 43.314 30.059 131.949 Net interest expensePengukuran kembali liabilitas Remeasurement of the net liabilities
imbalan jangka panjang lainnya - - (9.359) (9.359) of other long-term benefitsKeuntungan dari penyelesaian - - 8.094 8.094 Gains from settlements
Komponen dari biaya imbalan pasti Components of defined benefit costsyang diakui dalam laba rugi 116.954 58.821 94.030 269.805 recognized in profit or loss
Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the netimbalan pasti - neto: defined benefit liability:
Perubahan dampak batas atas aset, Change in the effect of the asset ceiling,tidak termasuk bunga neto 61.781 - - 61.781 excluding amount of net interest expense
Perubahan asumsi keuangan (452.405) (59.252) (52.517) (564.174) Changes in financial assumptionsPenyesuaian atas pengalaman 1.324 (16.070) (7.930) (22.676) Experience adjustmentImbal hasil aset program (tidak
termasuk jumlah yang dimasukkan Return on plan assets (excluding amountsdalam beban bunga neto) 111.956 - - 111.956 included in net interest expense)
Komponen beban imbalan pasti Components of defined benefit costsyang diakui dalam penghasilan recognised in other comprehensivekomprehensif lain (277.344) (75.322) (60.447) (413.113) income
2019
2018
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/60 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
29. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 29. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
b. Liabilitas imbalan kerja jangka Panjang (lanjutan)
b. Long-term employee benefits liabilities (continued)
Liabilitas bersih imbalan pensiun yang diakui di laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:
The net liability for pension benefits recognised in the consolidated statements of financial position is as follows:
2019 2018
Nilai kini kewajiban Present value of defined imbalan pasti 3.273.530 2.625.876 benefits obligation
Nilai wajar aset program (2.624.416) (2.095.159) Fair value of plan assets
649.114 530.717
Other post employment benefitsLiabilitas imbalan pascakerja lainnya 1.054.401 510.923 liabilitiesLiabilitas imbalan kerja jangka panjang Other long-term employee benefits
lainnya 532.440 391.619 liabilities
1.586.841 902.542
2.235.955 1.433.259
Mutasi nilai kini liabilitas imbalan kerja adalah sebagai berikut:
Movements of the present value of employee benefits liabilities is as follows:
Pasca Imbalan kerjakerja lainnya/ jangka panjangOther post lainnya/Other
Dana pensiun/ employment long-term employee Jumlah/Pension fund benefit benefit Total
Saldo awal 2.625.876 510.923 391.619 3.528.418 Beginning balanceBiaya jasa kini 87.578 40.826 102.366 230.770 Current service costBiaya jasa lalu 3.261 (42.170) 26.543 (12.366) Past service costBiaya bunga 141.548 81.932 32.858 256.338 Interest costAkuisisi entitas anak 452.143 609.758 - 1.061.901 Acquisition of a subsidiaryPengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the employee
imbalan kerja benefits liabilities- Perubahan asumsi keuangan 176.582 6.699 28.726 212.007 Change in financial assumption -- Penyesuaian atas pengalaman (53.688) (92.801) (3.500) (149.989) Experience adjustments -
Pembayaran manfaat (165.789) (60.766) (46.172) (272.727) Benefits paidKontribusi peserta 6.019 - - 6.019 Participant contributions
Saldo akhir 3.273.530 1.054.401 532.440 4.860.371 Ending balance
2019
Pasca Imbalan kerjakerja lainnya/ jangka panjangOther post lainnya/Other
Dana pensiun/ employment long-term employee Jumlah/Pension fund benefit benefit Total
Saldo awal 2.953.589 553.298 414.349 3.921.236 Beginning balanceBiaya jasa kini 52.302 15.507 65.236 133.045 Current service costBiaya jasa lalu 6.076 - - 6.076 Past service costBiaya bunga 203.293 43.314 30.059 276.666 Interest costKeuntungan aktuaria yang timbul Actuarial gains arising from
dari liabilitas lain-lain - - 5.533 5.533 other long-termbenefitsKeuntungan dari kurtailmen - - 8.094 8.094 Gains from settlementsPengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the employee
imbalan kerja benefits liabilities- Perubahan asumsi keuangan (452.405) (59.252) (52.517) (564.174) Change in financial assumption -- Penyesuaian atas pengalaman 1.324 (16.070) (7.930) (22.676) Experience adjustments -
Pembayaran manfaat (144.223) (25.874) (71.205) (241.302) Benefits paidKontribusi peserta 5.920 - - 5.920 Participant contributions
Saldo akhir 2.625.876 510.923 391.619 3.528.418 Ending balance
2018
353Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/61 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
29. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 29. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
b. Liabilitas imbalan kerja jangka Panjang (lanjutan)
b. Long-term employee benefits liabilities (continued)
Beban imbalan kerja yang dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian merupakan jumlah neto dari:
Amounts recognised in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income consists of the net total of the following amounts:
Pasca Imbalan kerjakerja lainnya/ jangka panjangOther post lainnya/Other
Dana pensiun/ employment long-term employee Jumlah/Pension fund benefit benefit Total
Biaya jasa kini 87.578 40.826 102.366 230.770 Current service costBiaya jasa lalu 3.261 (42.170) 26.543 (12.366) Past service costBeban bunga besih 23.397 81.932 32.858 138.187 Net interest expensePengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the net
imbalan pasti - neto: defined benefit liability:
Perubahan asumsi keuangan - - 28.726 28.726 Changes in financial assumptions
Penyesuaian atas pengalaman - - (3.500) (3.500) Experience adjustmentKomponen dari biaya imbalan pasti Components of defined benefit costs
yang diakui dalam laba rugi 114.236 80.588 161.767 356.591 recognized in profit or loss
Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the netimbalan pasti - bersih: defined benefit liability:
Perubahan dampak batas atas aset, Change in the effect of the asset ceiling,tidak termasuk bunga bersih 161.100 - - 161.100 excluding amount of net interest expense
Perubahan asumsi keuangan 176.582 6.699 - 183.281 Changes in financial assumptionsPenyesuaian atas pengalaman (53.688) (92.801) - (146.489) Experience adjustmentImbal hasil aset program (tidak
termasuk jumlah yang dimasukkan Return on plan assets (excluding amountsdalam beban bunga bersih) (205.415) - - (205.415) included in net interest expense)
Komponen beban imbalan pasti Components of defined benefit costsyang diakui dalam penghasilan recognised in other comprehensivekomprehensif lain 78.579 (86.102) - 7.523 income
Pasca Imbalan kerjakerja lainnya/ jangka panjangOther post lainnya/Other
Dana pensiun/ employment long-term employee Jumlah/Pension fund benefit benefit Total
Biaya jasa kini 52.302 15.507 65.236 133.045 Current service costBiaya jasa lalu 6.076 - - 6.076 Past service costBeban bunga neto 58.576 43.314 30.059 131.949 Net interest expensePengukuran kembali liabilitas Remeasurement of the net liabilities
imbalan jangka panjang lainnya - - (9.359) (9.359) of other long-term benefitsKeuntungan dari penyelesaian - - 8.094 8.094 Gains from settlements
Komponen dari biaya imbalan pasti Components of defined benefit costsyang diakui dalam laba rugi 116.954 58.821 94.030 269.805 recognized in profit or loss
Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement on the netimbalan pasti - neto: defined benefit liability:
Perubahan dampak batas atas aset, Change in the effect of the asset ceiling,tidak termasuk bunga neto 61.781 - - 61.781 excluding amount of net interest expense
Perubahan asumsi keuangan (452.405) (59.252) (52.517) (564.174) Changes in financial assumptionsPenyesuaian atas pengalaman 1.324 (16.070) (7.930) (22.676) Experience adjustmentImbal hasil aset program (tidak
termasuk jumlah yang dimasukkan Return on plan assets (excluding amountsdalam beban bunga neto) 111.956 - - 111.956 included in net interest expense)
Komponen beban imbalan pasti Components of defined benefit costsyang diakui dalam penghasilan recognised in other comprehensivekomprehensif lain (277.344) (75.322) (60.447) (413.113) income
2019
2018
354 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/63 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
29. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 29. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
b. Liabilitas imbalan kerja jangka Panjang (lanjutan)
b. Long-term employee benefits liabilities (continued)
Analisa sensitivitas didasarkan pada perubahan atas satu asumsi aktuarial dimana asumsi lainnya dianggap konstan. Dalam prakteknya, hal ini jarang terjadi dan perubahan beberapa asumsi mungkin saling berkorelasi. Analisa sensitivitas tersebut dihitung menggunakan metode yang sama (projected unit credit).
The sensitivity analyses are based on a change in an assumption while holding all other assumptions constant. In practice, this is unlikely to occur, and changes in some of the assumptions may be correlated. The sensitivity analyses are calculated using the same method (projected unit credit).
Melalui program imbalan pasti, Grup menghadapi sejumlah risiko signifikan sebagai berikut:
Through its defined benefit pension plans, the Group is exposed to a number of significant risks of which are detailed below:
- Perubahan imbal hasil obligasi
Liabilitas imbalan kerja yang dihitung berdasarkan PSAK No. 24 menggunakan tingkat diskonto obligasi. Jika tingkat diskonto tersebut turun, maka kewajiban imbalan pasti akan cenderung mengalami kenaikan.
- Changes in bond yields The employee benefit obligations calculated under SFAS No. 24 use a discount rate on bond yields. If bond yields decrease, the defined benefit will tend to increase.
- Tingkat kenaikan gaji
Liabilitas imbalan kerja Grup berhubungan dengan tingkat kenaikan gaji. Semakin tinggi tingkat kenaikan gaji akan menyebabkan semakin besarnya jumlah liabilitas.
- Salary growth rate The Group’s employee benefits obligations are linked to salary growth rate. Higher salary growth rate will lead to higher liabilities.
- Volatilitas aset
Liabilitas program dihitung menggunakan tingkat diskonto yang merujuk kepada tingkat imbal hasil obligasi pemerintah/perusahaan. Jika imbal hasil aset program lebih rendah, maka akan menghasilkan defisit program.
- Asset volatility The employee benefit obligations are calculated using a discount rate referred to government/corporate bond yields. If plan assets underperform this yield, this will create a plan deficit.
Durasi rata-rata dari kewajiban imbalan pada tanggal 31 Desember 2019 adalah 8 tahun untuk program dana pensiun dan 15 tahun untuk program manfaat lainnya (2018: 13 tahun dan 15 tahun).
The average duration of the benefit obligation at 31 December 2019 is 8 years for pension benefits and 15 years for other employee benefits (2018: 13 years and 15 years).
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup diharapkan membayar iuran sebesar Rp 249.040 untuk program manfaat pasti selama tahun anggaran berikutnya.
As at 31 December 2019, the Group expected to make a contribution amounting to Rp 249,040 to the defined benefit plans during the next financial year.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/62 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
29. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 29. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
b. Liabilitas imbalan kerja jangka Panjang (lanjutan)
b. Long-term employee benefits liabilities (continued)
Perubahan dalam nilai wajar aset program adalah sebagai berikut:
Changes in the fair value of plan assets are as follows:
2019 2018
Saldo awal 2.095.159 2.143.356 Beginning balanceAkuisisi entitas anak 469.357 - Acquisition of subsidiariesPendapatan bunga 118.151 159.608 Interest incomeKontribusi pemberi kerja 90.647 109.017 Employer contributionsKontribusi peserta 5.995 7.868 Participant contributionsPembayaran manfaat (160.308) (140.136) Benefits paidPengukuran kembali atas Remeasurement on the net
nilai wajar neto aset program: fair value of plan assets:Imbal hasil atas aset program 205.415 (111.956) Return on plan assets
Penyesuaian atas aset program (200.000) (72.598) Adjustment for asset program
Saldo akhir 2.624.416 2.095.159 Ending balance
Aset program terdiri dari: Plan assets comprise the following:
2019 2018
Surat Berharga Negara 32% 32% Government BondsKas dan deposito 11% 9% Cash and time depositSaham 10% 10% StocksObligasi 14% 16% BondsReksadana 8% 8% Mutual fundsTanah dan bangunan 12% 12% Land and buildingsPenempatan langsung 13% 13% Direct placement
Jumlah 100% 100% Total
Sensitivitas dari kewajiban imbalan pasti terhadap perubahan asumsi aktuarial utama adalah sebagai berikut:
The sensitivity of the defined benefit obligation to changes in the principal actuarial assumptions is as follows:
Perubahan Kenaikan Penurunanasumsi/ asumsi/ asumsi/
Change in Increase in Decrease inassumption assumption assumption
Penurunan sebesar/ Kenaikan sebesar/Tingkat diskonto 1,0% Decrease by Rp 4.491.180 Increase by Rp 5.449.051 Discount rateKenaikan gaji Kenaikan sebesar/ Penurunan sebesar/ Future salary
masa datang 1,0% Increase by Rp 5.130.076 Decrease by Rp 4.748.634 increment
Dampak atas kewajiban imbalan pasti/Impact on defined benefit obligation
2019
355Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/63 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
29. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 29. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
b. Liabilitas imbalan kerja jangka Panjang (lanjutan)
b. Long-term employee benefits liabilities (continued)
Analisa sensitivitas didasarkan pada perubahan atas satu asumsi aktuarial dimana asumsi lainnya dianggap konstan. Dalam prakteknya, hal ini jarang terjadi dan perubahan beberapa asumsi mungkin saling berkorelasi. Analisa sensitivitas tersebut dihitung menggunakan metode yang sama (projected unit credit).
The sensitivity analyses are based on a change in an assumption while holding all other assumptions constant. In practice, this is unlikely to occur, and changes in some of the assumptions may be correlated. The sensitivity analyses are calculated using the same method (projected unit credit).
Melalui program imbalan pasti, Grup menghadapi sejumlah risiko signifikan sebagai berikut:
Through its defined benefit pension plans, the Group is exposed to a number of significant risks of which are detailed below:
- Perubahan imbal hasil obligasi
Liabilitas imbalan kerja yang dihitung berdasarkan PSAK No. 24 menggunakan tingkat diskonto obligasi. Jika tingkat diskonto tersebut turun, maka kewajiban imbalan pasti akan cenderung mengalami kenaikan.
- Changes in bond yields The employee benefit obligations calculated under SFAS No. 24 use a discount rate on bond yields. If bond yields decrease, the defined benefit will tend to increase.
- Tingkat kenaikan gaji
Liabilitas imbalan kerja Grup berhubungan dengan tingkat kenaikan gaji. Semakin tinggi tingkat kenaikan gaji akan menyebabkan semakin besarnya jumlah liabilitas.
- Salary growth rate The Group’s employee benefits obligations are linked to salary growth rate. Higher salary growth rate will lead to higher liabilities.
- Volatilitas aset
Liabilitas program dihitung menggunakan tingkat diskonto yang merujuk kepada tingkat imbal hasil obligasi pemerintah/perusahaan. Jika imbal hasil aset program lebih rendah, maka akan menghasilkan defisit program.
- Asset volatility The employee benefit obligations are calculated using a discount rate referred to government/corporate bond yields. If plan assets underperform this yield, this will create a plan deficit.
Durasi rata-rata dari kewajiban imbalan pada tanggal 31 Desember 2019 adalah 8 tahun untuk program dana pensiun dan 15 tahun untuk program manfaat lainnya (2018: 13 tahun dan 15 tahun).
The average duration of the benefit obligation at 31 December 2019 is 8 years for pension benefits and 15 years for other employee benefits (2018: 13 years and 15 years).
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup diharapkan membayar iuran sebesar Rp 249.040 untuk program manfaat pasti selama tahun anggaran berikutnya.
As at 31 December 2019, the Group expected to make a contribution amounting to Rp 249,040 to the defined benefit plans during the next financial year.
356 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/65 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan) 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
Sifat Hubungan dengan Pihak Berelasi (lanjutan)
Nature of Relationships with Related Parties (continued)
Sifat Hubungan/Relationship Pihak berelasi/Related parties • Entitas asosiasi/Associates - PT Swadaya Graha - PT Igasar • Entitas ventura bersama/Joint venture - PT Krakatau Semen Indonesia • Entitas dimana Perseroan memiliki pengaruh - Koperasi Warga Semen Gresik signifikan secara tidak langsung/ - PT Konsulta Semen Gresik Entities which the Company has indirect - PT Swabina Gatra significant influence • Entitas dimana entitas anak memiliki pengaruh - Koperasi Karyawan Warga Varia Usaha Beton signikan secara tidak langsung/ - Koperasi Karyawan Semen Padang Entities which subsidiaries have indirect - Koperasi Karyawan Semen Tonasa significant influence - Koperasi Karyawan Usaha Sejahtera Bersama - Semen Indonesia Foundation - PT EMKL Topabiring - PT Kabau Sirah Semen Padang - PT Pasoka Sumber Karya - PT PBM Biringkasi Raya - PT Pelayaran Tonasa Lines - PT Prima Karya Manunggal - PT Sumatera Utara Perkasa Semen - PT Yasiga Sarana Utama • Entitas adalah suatu program imbalan pasca - Dana Pensiun Semen Gresik kerja untuk imbalan kerja dari Perseroan - Dana Pensiun Semen Padang atau entitas anak/ Entities is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of the Company or subsidiaries • Personil manajemen kunci/ Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dan entitas anak/
Key management personnel Board of Commissioner and Directors of the Company and subsidiaries
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/64 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES Sifat Hubungan dengan Pihak Berelasi Nature of Relationships with Related Parties Sifat Hubungan/Relationship Pihak berelasi/Related parties • Pemegang saham utama/Majority shareholder - Pemerintah Republik Indonesia/ Government of Republic of Indonesia • Entitas sepengendali: - PT Askes (Persero) Badan Usaha Milik Negara (BUMN)/ - PT Adhi Karya (Persero) Tbk Entities under common control: - PT Adhi Persada Beton State-owned Enterprise (SOE) - PT Adhi Persada Gedung - PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) - PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk - PT Bank Syariah Mandiri - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk - PT Brantas Abipraya (Persero)
- PT Pembangunan Perumahan Presisi Tbk - PT Pertamina Hulu Mahakam - PT Dahana (Persero) - PT Hakaaston
- PT Hutama Karya (Persero) - PT Jamsostek (Persero) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) - PT Krakatau Daya Listrik - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk - PT Nindya Karya (Persero) - PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) - PT PP (Persero) Tbk - PT Pertamina (Persero) - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) - PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) - PT Petrokimia Gresik (Persero) - PT Pindad (Persero)
- PT PP Urban - PT Wijaya Karya Beton Tbk - PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk - PT Semen Baturaja (Persero) Tbk
- PT Sucofindo (Persero) - PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk - PT Telekomunikasi Seluler - PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) - PT Waskita Beton Precast Tbk - PT Waskita Karya (Persero) Tbk - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - PT Wijaya Karya Realty Tbk
357Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/65 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan) 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
Sifat Hubungan dengan Pihak Berelasi (lanjutan)
Nature of Relationships with Related Parties (continued)
Sifat Hubungan/Relationship Pihak berelasi/Related parties • Entitas asosiasi/Associates - PT Swadaya Graha - PT Igasar • Entitas ventura bersama/Joint venture - PT Krakatau Semen Indonesia • Entitas dimana Perseroan memiliki pengaruh - Koperasi Warga Semen Gresik signifikan secara tidak langsung/ - PT Konsulta Semen Gresik Entities which the Company has indirect - PT Swabina Gatra significant influence • Entitas dimana entitas anak memiliki pengaruh - Koperasi Karyawan Warga Varia Usaha Beton signikan secara tidak langsung/ - Koperasi Karyawan Semen Padang Entities which subsidiaries have indirect - Koperasi Karyawan Semen Tonasa significant influence - Koperasi Karyawan Usaha Sejahtera Bersama - Semen Indonesia Foundation - PT EMKL Topabiring - PT Kabau Sirah Semen Padang - PT Pasoka Sumber Karya - PT PBM Biringkasi Raya - PT Pelayaran Tonasa Lines - PT Prima Karya Manunggal - PT Sumatera Utara Perkasa Semen - PT Yasiga Sarana Utama • Entitas adalah suatu program imbalan pasca - Dana Pensiun Semen Gresik kerja untuk imbalan kerja dari Perseroan - Dana Pensiun Semen Padang atau entitas anak/ Entities is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of the Company or subsidiaries • Personil manajemen kunci/ Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dan entitas anak/
Key management personnel Board of Commissioner and Directors of the Company and subsidiaries
358 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/67 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan) 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
a. Transaksi-transaksi Pihak Berelasi (lanjutan) a. Transactions with Related Parties
(continued)
2019 2018Pembelian produk dan jasa/Purchases of goods and services
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 2.253.037 1.260.782 PT PBM Biringkasi Raya 480.482 115.093 PT EMKL Topabiring 453.460 103.245 PT Krakatau Semen Indonesia 321.259 93.458 PT Pelayaran Tonasa Lines 283.524 258.041 PT Swabina Gatra 253.542 239.684 Koperasi Warga Semen Gresik 200.355 297.891 PT Pertamina (Persero) 166.967 168.071 PT Pasoka Sumber Karya 138.021 139.766 Koperasi Karyawan Semen Tonasa 100.145 113.086 Koperasi Karyawan Semen Padang 81.770 86.694 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) 77.140 39.545 PT Swadaya Graha 60.471 246.878 PT Yasiga Sarana Utama 60.235 76.980 PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) 60.138 45.083 PT Prima Karya Manunggal 59.365 67.871 PT Petrokima Gresik (Persero) 57.039 44.919 Dana Pensiun Semen Padang 54.181 103.755 PT Jamsostek (Persero) 46.481 48.021 PT Kereta Api Indonesia (Persero) 45.281 59.774 Koperasi Karyawan Warga Varia Usaha Beton 35.923 37.992 PT Telekomunikasi Indonesia 33.648 2.554 PT Igasar 26.828 26.082 PT Dahana (Persero) 24.441 22.573 PT Sumatera Utara Perkasa Semen 21.566 29.768 PT Konsulta Semen Gresik 16.742 24.722 Dana Pensiun Semen Gresik 14.395 1.230.113 PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) 12.044 11.120 PT Kabau Sirah Semen Padang 10.780 13.279 PT Sucofindo (Persero) 10.692 11.027 PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia 7.041 24.121 PT Askes (Persero) 6.551 6.727 PT Telekomunikasi Seluler 3.122 34.823 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 57.526 203.809
5.534.192 5.287.347 Sebagai persentase terhadap jumlah beban/As a percentage of total expense 16,15% 20,40%
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/66 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan) 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
a. Transaksi-transaksi Pihak Berelasi a. Transactions with Related Parties
Rincian transaksi dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut:
The details of transactions with related parties are as follows:
2019 2018Penjualan produk/Sales of goods
Koperasi Warga Semen Gresik 1.177.662 1.526.908 PT Wijaya Karya Beton Tbk 240.636 7.575 PT Prima Karya Manunggal 148.054 536 PT Adhi Karya (Persero) Tbk 147.533 239.966 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 113.448 97.231 PT PP (Persero) Tbk 110.099 168.210 PT Igasar 91.729 151.390 PT Pembangunan Perumahan Presisi Tbk 89.665 60.534 Koperasi Karyawan Semen Padang 82.814 76.655 PT Adhi Persada Beton 57.727 35.117 PT PP Urban 54.287 12.657 PT Waskita Karya (Persero) Tbk 47.400 110.184 PT Krakatau Semen Indonesia 47.109 48.810 PT Waskita Beton Precast Tbk 42.794 11.355 PT Brantas Abipraya (Persero) 32.766 22.620 PT Hutama Karya (Persero) 30.919 34.892 PT Semen Baturaja (Persero) Tbk 22.070 59.120 PT Hakaaston 21.320 12.655 PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) 15.721 21.347 PT Swadaya Graha 14.483 14.820 PT Adhi Persada Gedung 9.586 1.785 PT Pasoka Sumber Karya 9.116 4.099 PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk 7.165 298 PT Wijaya Karya Realty Tbk 5.628 1.741 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 1.511 90.839
2.621.242 2.811.344 Sebagai persentase terhadap jumlah pendapatan/As a percentage of total revenue 6,49% 9,16%
359Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/67 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan) 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
a. Transaksi-transaksi Pihak Berelasi (lanjutan) a. Transactions with Related Parties
(continued)
2019 2018Pembelian produk dan jasa/Purchases of goods and services
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 2.253.037 1.260.782 PT PBM Biringkasi Raya 480.482 115.093 PT EMKL Topabiring 453.460 103.245 PT Krakatau Semen Indonesia 321.259 93.458 PT Pelayaran Tonasa Lines 283.524 258.041 PT Swabina Gatra 253.542 239.684 Koperasi Warga Semen Gresik 200.355 297.891 PT Pertamina (Persero) 166.967 168.071 PT Pasoka Sumber Karya 138.021 139.766 Koperasi Karyawan Semen Tonasa 100.145 113.086 Koperasi Karyawan Semen Padang 81.770 86.694 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) 77.140 39.545 PT Swadaya Graha 60.471 246.878 PT Yasiga Sarana Utama 60.235 76.980 PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) 60.138 45.083 PT Prima Karya Manunggal 59.365 67.871 PT Petrokima Gresik (Persero) 57.039 44.919 Dana Pensiun Semen Padang 54.181 103.755 PT Jamsostek (Persero) 46.481 48.021 PT Kereta Api Indonesia (Persero) 45.281 59.774 Koperasi Karyawan Warga Varia Usaha Beton 35.923 37.992 PT Telekomunikasi Indonesia 33.648 2.554 PT Igasar 26.828 26.082 PT Dahana (Persero) 24.441 22.573 PT Sumatera Utara Perkasa Semen 21.566 29.768 PT Konsulta Semen Gresik 16.742 24.722 Dana Pensiun Semen Gresik 14.395 1.230.113 PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) 12.044 11.120 PT Kabau Sirah Semen Padang 10.780 13.279 PT Sucofindo (Persero) 10.692 11.027 PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia 7.041 24.121 PT Askes (Persero) 6.551 6.727 PT Telekomunikasi Seluler 3.122 34.823 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 57.526 203.809
5.534.192 5.287.347 Sebagai persentase terhadap jumlah beban/As a percentage of total expense 16,15% 20,40%
360 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/69 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan) 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
b. Saldo dengan pihak berelasi (lanjutan) b. Balances with related parties (continued)
2019 2018
Investasi jangka pendek/Short-term invesmentsPT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 45.001 - PT Swabina Gatra 6.190 6.190 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 2.263 2.263
53.454 8.453
Sebagai persentase terhadap jumlah aset/As a percentage of total assets 0,07% 0,02%
Piutang usaha /Trade receivablesKoperasi Warga Semen Gresik 252.910 299.766 PT PP (Persero) Tbk 188.147 154.071 PT Adhi Karya (Persero) Tbk 137.908 165.944 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 136.051 63.833 PT Prima Karya Manunggal 113.325 104.021 PT Wijaya Karya Beton Tbk 105.032 50.399 PT Pembangunan Perumahan Presisi Tbk 98.386 44.163 PT PP Urban 62.746 17.495 PT Adhi Persada Beton 60.914 36.202 PT Igasar 50.768 51.707 PT Hutama Karya (Persero) 32.467 38.848 PT Waskita Karya (Persero) Tbk 31.126 38.997 PT Hakaaston 28.597 13.744 PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk 25.790 400 PT Semen Baturaja (Persero) Tbk 17.912 27.300 PT Brantas Abipraya (Persero) 12.465 5.969 Koperasi Karyawan Semen Padang 11.899 11.901 PT Adhi Persada Gedung 10.895 2.210 PT Swadaya Graha 10.521 8.063 PT Nindya Karya (Persero) 8.945 16.357 PT Wijaya Karya Realty Tbk 7.780 1.934 PT Waskita Beton Precast Tbk 4.794 12.634 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk 3.338 2.888 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 120.374 47.026
1.533.090 1.215.872 Sebagai persentase terhadap jumlah aset/As a percentage of total assets 1,92% 2,39%
0 0Piutang lain-lain/Other receivables
PT Pertamina Hulu Mahakam 26.697 - Yayasan Semen Padang 23.468 20.259 PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) 16.770 170 PT Swadaya Graha 16.638 11.533 Semen Indonesia Foundation 4.289 3.106 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 24.132 10.238
111.994 45.306 Sebagai persentase terhadap jumlah aset/As a percentage of total assets 0,14% 0,09%
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/68 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan) 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
a. Transaksi-transaksi Pihak Berelasi (lanjutan) a. Transactions with Related Parties
(continued)
2019 2018Penghasilan keuangan/Finance income
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 121.546 75.929 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 41.372 7.957 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 19.982 5.231 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 577 851
183.477 89.968
Sebagai persentase terhadap jumlah penghasilan keuangan/As a percentage of total finance income 84,22% 49,44%
Beban keuangan/Finance costsPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 684.823 100.245 PT Bank Syariah Mandiri 38.652 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 30.158 261.349 Dana Pensiun Semen Gresik - 1.172
753.633 362.766 Sebagai persentase terhadap jumlah beban keuangan/As a percentage of total finance costs 23,51% 37,82%
b. Saldo dengan pihak berelasi b. Balances with related parties
2019 2018Aset/AssetsKas dan setara kas/Cash and cash equivalents
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 1.748.295 683.331 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.371.422 2.251.780 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 234.560 884.168 PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 80.560 442.484 PT Bank Syariah Mandiri 10.507 16.487 PT BRI Agroniaga Tbk - 6.000
Kas dan setara kas/Cash and cash equivalents 3.445.347 4.284.250
Jumlah 3.445.344 4.284.250 Sebagai persentase terhadap jumlah aset/As a percentage of total assets 4,32% 8,44%
Kas yang dibatasi penggunaannya/Restricted cash
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 3.600 100 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 3.216 - Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 1.453 882
Kas yang dibatasi penggunaannya/Restricted cash 8.269 982 Sebagai persentase terhadap jumlah aset/As a percentage of total assets 0,01% 0,00%
361Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/69 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan) 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
b. Saldo dengan pihak berelasi (lanjutan) b. Balances with related parties (continued)
2019 2018
Investasi jangka pendek/Short-term invesmentsPT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 45.001 - PT Swabina Gatra 6.190 6.190 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 2.263 2.263
53.454 8.453
Sebagai persentase terhadap jumlah aset/As a percentage of total assets 0,07% 0,02%
Piutang usaha /Trade receivablesKoperasi Warga Semen Gresik 252.910 299.766 PT PP (Persero) Tbk 188.147 154.071 PT Adhi Karya (Persero) Tbk 137.908 165.944 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 136.051 63.833 PT Prima Karya Manunggal 113.325 104.021 PT Wijaya Karya Beton Tbk 105.032 50.399 PT Pembangunan Perumahan Presisi Tbk 98.386 44.163 PT PP Urban 62.746 17.495 PT Adhi Persada Beton 60.914 36.202 PT Igasar 50.768 51.707 PT Hutama Karya (Persero) 32.467 38.848 PT Waskita Karya (Persero) Tbk 31.126 38.997 PT Hakaaston 28.597 13.744 PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk 25.790 400 PT Semen Baturaja (Persero) Tbk 17.912 27.300 PT Brantas Abipraya (Persero) 12.465 5.969 Koperasi Karyawan Semen Padang 11.899 11.901 PT Adhi Persada Gedung 10.895 2.210 PT Swadaya Graha 10.521 8.063 PT Nindya Karya (Persero) 8.945 16.357 PT Wijaya Karya Realty Tbk 7.780 1.934 PT Waskita Beton Precast Tbk 4.794 12.634 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk 3.338 2.888 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 120.374 47.026
1.533.090 1.215.872 Sebagai persentase terhadap jumlah aset/As a percentage of total assets 1,92% 2,39%
0 0Piutang lain-lain/Other receivables
PT Pertamina Hulu Mahakam 26.697 - Yayasan Semen Padang 23.468 20.259 PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) 16.770 170 PT Swadaya Graha 16.638 11.533 Semen Indonesia Foundation 4.289 3.106 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 24.132 10.238
111.994 45.306 Sebagai persentase terhadap jumlah aset/As a percentage of total assets 0,14% 0,09%
362 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/71 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan) 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
b. Saldo dengan pihak berelasi (lanjutan) b. Balances with related parties (continued)
2019 2018
Liabilitas jangka pendek/Current liabilitiesPinjaman jangka pendek/Short-term borrowingsPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 788.269 14.636 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 391.423 1.265.843
1.179.692 1.280.479 Sebagai persentase terhadap jumlah liabilitas/As a percentage of total liabilities 2,69% 7,05%
Liabilitas jangka panjang/Non current liabilitiesPinjaman bank/Bank loansSindikasi/Syndicated - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 15.700.000 - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 1.734.942 4.302.823 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 2.612 3.908 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 291.168
17.437.554 4.597.899
Sebagai persentase terhadap jumlah liabilitas/As a percentage of total liabilities 39.71% 25,31%
Liabilitas sewa pembiayaan/Finance lease liabilitiesLain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) - 312.951
Sebagai persentase terhadap jumlah liabilitas/As a percentage of total liabilities 0% 1,72%
Dana syirkah temporer/Temporary syirkah fundsPT Bank Syariah Mandiri 2.000.000 -
Sebagai persentase terhadap jumlah dana syirkah temporer/As a percentage of total temporary syirkah funds 100% 0%
31. INFORMASI SEGMEN 31. SEGMENT INFORMATION
Grup melaporkan segmen-segmen berdasarkan PSAK 5 (revisi 2015) berdasarkan segmen usaha sebagai berikut:
The Group’s reportable segments under PSAK 5 (revised 2015) are based on the following business segments:
1. Manufaktur semen dan pendukungnya
(Produksi semen);
2. Produksi non semen yang terdiri dari penambangan batu kapur dan tanah liat, pembuatan kantong kemasan, pengembangan kawasan industri, beton jadi dan siap pakai, jasa sistem informasi, logistik, dan perdagangan.
1. Cement manufacturing and support (Cement production);
2. Non-cement productions consist of limestone and clay mining, cement bag manufacturing, industrial real estate, precast and readymix concrete, IT services, logistics, and trading.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/70 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan) 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
b. Saldo dengan pihak berelasi (lanjutan) b. Balances with related parties (continued)
2019 2018Liabilitas/LiabilitiesUtang usaha/Trade payablesEntitas sepengendali - BUMN/Under common control - SOE :PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 310.904 217.651 PT Swabina Gatra 89.142 55.125 PT Pasoka Sumber Karya 46.090 30.376 PT Pertamina (Persero) 44.097 12.935 Koperasi Warga Semen Gresik 41.562 44.812 PT Swadaya Graha 28.910 56.190 PT Pelayaran Tonasa Lines 27.600 30.552 PT Petrokimia Gresik (Persero) 21.952 13.582 Koperasi Karyawan Semen Padang 21.735 4.230 Koperasi Karyawan Warga Varia Usaha Beton 20.530 24.070 PT Pindad (Persero) 18.077 24.100 PT Yasiga Sarana Utama 16.698 20.473 PT PBM Biringkasi Raya 16.555 21.798 PT Krakatau Semen Indonesia 16.111 - PT Dahana (Persero) 16.081 4.136 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) 15.316 8.636 PT EMKL Topabiring 14.431 4.657 PT Sumatera Utara Perkasa Semen 12.832 2.320 PT Prima Karya Manunggal 11.920 3.622 Koperasi Karyawan Semen Tonasa 10.281 19.536 PT Igasar 8.964 3.501 PT PP (Persero) Tbk 6.793 6.793 PT Konsulta Semen Gresik 4.926 6.506 PT Sucofindo (Persero) 4.911 2.714 PT Varuna Tirta Prakasya (Persero) 4.347 3.876 PT Tekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk 4.279 915 PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia 3.560 - Koperasi Karyawan Usaha Sejahtera Bersama 3.462 2.222 PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) 3.161 1.888 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 19.565 43.489
864.792 670.705 Sebagai persentase terhadap jumlah liabilitas/As a percentage of total liabilities 1,97% 3,69%
Utang lain-lain/Other payables
PT Petrokima Gresik (Persero) 10.182 11.549 PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk 3.243 3.243 Lain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) 6.037 17.324
19.462 32.116
Sebagai persentase terhadap jumlah liabilitas/As a percentage of total liabilities 0,04% 0,18%
363Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/71 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
30. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
(lanjutan) 30. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)
b. Saldo dengan pihak berelasi (lanjutan) b. Balances with related parties (continued)
2019 2018
Liabilitas jangka pendek/Current liabilitiesPinjaman jangka pendek/Short-term borrowingsPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 788.269 14.636 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 391.423 1.265.843
1.179.692 1.280.479 Sebagai persentase terhadap jumlah liabilitas/As a percentage of total liabilities 2,69% 7,05%
Liabilitas jangka panjang/Non current liabilitiesPinjaman bank/Bank loansSindikasi/Syndicated - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 15.700.000 - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 1.734.942 4.302.823 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 2.612 3.908 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 291.168
17.437.554 4.597.899
Sebagai persentase terhadap jumlah liabilitas/As a percentage of total liabilities 39.71% 25,31%
Liabilitas sewa pembiayaan/Finance lease liabilitiesLain-lain/Others (masing-masing di bawah/each below Rp 3.000) - 312.951
Sebagai persentase terhadap jumlah liabilitas/As a percentage of total liabilities 0% 1,72%
Dana syirkah temporer/Temporary syirkah fundsPT Bank Syariah Mandiri 2.000.000 -
Sebagai persentase terhadap jumlah dana syirkah temporer/As a percentage of total temporary syirkah funds 100% 0%
31. INFORMASI SEGMEN 31. SEGMENT INFORMATION
Grup melaporkan segmen-segmen berdasarkan PSAK 5 (revisi 2015) berdasarkan segmen usaha sebagai berikut:
The Group’s reportable segments under PSAK 5 (revised 2015) are based on the following business segments:
1. Manufaktur semen dan pendukungnya
(Produksi semen);
2. Produksi non semen yang terdiri dari penambangan batu kapur dan tanah liat, pembuatan kantong kemasan, pengembangan kawasan industri, beton jadi dan siap pakai, jasa sistem informasi, logistik, dan perdagangan.
1. Cement manufacturing and support (Cement production);
2. Non-cement productions consist of limestone and clay mining, cement bag manufacturing, industrial real estate, precast and readymix concrete, IT services, logistics, and trading.
364 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/73 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
31. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 31. SEGMENT INFORMATION (continued)
2018
Jumlah sebelum
Produksi semen/ Produksi non semen/ eliminasi/Total
Cement Non-Cement before Eliminasi/ Konsolidasian/
production production eliminations Eliminations Consolidated
PENDAPATAN REVENUE
Penjualan pada pihak ketiga Sales to third parties
dan pihak-pihak berelasi 22.362.733 8.324.893 30.687.626 - 30.687.626 and related parties
Penjualan antar segmen 4.396.543 2.415.090 6.811.633 (6.811.633) - Inter-segment sales
Jumlah pendapatan 26.759.276 10.739.983 37.499.259 (6.811.633) 30.687.626 Total revenue
LABA USAHA OPERATING INCOME
Hasil segmen 4.747.875 220.599 4.968.474 (87.835) 4.880.639 Segment result
Penghasilan keuangan 179.703 11.836 191.539 (9.566) 181.973 Finance income
Beban keuangan (759.731) (209.094) (968.825) 9.566 (959.259) Finance cost
Bagian atas hasil bersih Share of result of
entitas asosiasi dan ventura bersama (52.004) 14.754 (37.250) 38.856 1.606 associates and joint venture
Laba sebelum pajak penghasilan 4.115.843 38.095 4.153.938 (48.979) 4.104.959 Profit before income tax
Beban pajak penghasilan (997.045) (29.016) (1.026.061) 6.806 (1.019.255) Income tax expense
Laba tahun berjalan 3.118.798 9.079 3.127.877 (42.173) 3.085.704 Profit for the year
Laba yang dapat diatribusikan kepada : Profit attributable to :
Pemilik entitas induk 3.131.046 2.702 3.133.748 (54.633) 3.079.115 Equity holders of parent entity
Kepentingan nonpengendali (12.249) 6.376 (5.873) 12.462 6.589 Non-controlling interest
Total laba tahun berjalan 3.118.797 9.078 3.127.875 (42.171) 3.085.704 Total profit for the year
STATEMENTS OF FINANCIAL
LAPORAN POSISI KEUANGAN POSITION
Aset segmen 45.632.372 6.939.561 52.571.933 (1.873.735) 50.698.198 Segment assets
Investasi pada entitas asosiasi Investments in associates
and ventura bersama 1.549.194 109.317 1.658.511 (1.572.873) 85.638 and joint venture
Jumlah aset 47.181.566 7.048.878 54.230.444 (3.446.608) 50.783.836 Total assets
Liabilitas segmen 14.994.470 5.158.256 20.152.726 (1.984.205) 18.168.521 Segment liabilities
INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION
Pengeluaran modal 1.374.540 235.650 1.610.190 185.968 1.796.158 Capital expenditures
Penyusutan, deplesi Depreciation, depletion
dan amortisasi 1.351.539 310.495 1.662.034 34.032 1.696.066 and amortisation expense
Segmen Geografis Geographical Segments Tabel berikut menunjukkan distribusi dari aset konsolidasian dan pengeluaran modal Grup berdasarkan segmen geografis:
The following table shows the distribution of the Group’s consolidated assets and capital expenditures by geographical segment:
2019 2018
Aset AssetsIndonesia 77.595.045 48.737.197 IndonesiaLuar Negeri 2.212.022 2.046.639 Overseas
Jumlah 79.807.067 50.783.836 Total
Pengeluaran modal Capital expendituresIndonesia 1,622,424 1,711,110 IndonesiaLuar Negeri 7,072 85,048 Overseas
Jumlah 1,629,496 1,796,158 Total Grup berdomisili di Indonesia dan Vietnam. The Group is domiciled in Indonesia and Vietnam.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/72 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
31. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 31. SEGMENT INFORMATION (continued)
Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan segmen usaha:
Segment information based on business segments is presented below:
2019
Produksi Jumlah sebelum
Produksi semen/ non semen/ eliminasi/Total
Cement Non-Cement before Eliminasi/ Konsolidasian/
production production eliminations Eliminations Consolidated
PENDAPATAN REVENUE
Penjualan pada pihak ketiga Sales to third parties
dan pihak-pihak berelasi 29.876.043 10.492.065 40.368.108 - 40.368.108 and related parties
Penjualan antar segmen 5.604.220 2.030.137 7.634.357 (7.634.357) - Inter-segment sales
Jumlah pendapatan 35.480.263 12.522.202 48.002.465 (7.634.358) 40.368.108 Total revenue
LABA USAHA OPERATING INCOME
Hasil segmen 7.503.101 (1.318.549) 6.184.552 491 6.185.043 Segment result
Penghasilan keuangan 203.394 15.350 218.744 (921) 217.823 Finance income
Beban keuangan (3.011.596) (194.622) (3.206.218) 920 (3.205.298) Finance cost
Bagian atas hasil bersih Share of result of
entitas asosiasi dan ventura bersama - (1.793) (1.793) - (1.793) associates and joint venture
Laba sebelum pajak penghasilan 4.694.899 (1.499.614) 3.195.285 490 3.195.775 Profit before income tax
Beban pajak penghasilan (841.177) 16.635 (824.542) - (824.542) Income tax expense
Laba tahun berjalan 3.853.722 (1.482.979) 2.370.743 490 2.371.233 Profit for the year
Laba yang dapat diatribusikan kepada : Profit attributable to :
Pemilik entitas induk 3.894.540 (1.502.879) 2.391.661 490 2.392.151 Equity holders of parent entity
Kepentingan nonpengendali (40.818) 19.900 (20.918) - (20.918) Non-controlling interest
Total laba tahun berjalan 3.853.722 (1.482.979) 2.370.743 490 2.371.233 Total profit for the year
STATEMENTS OF FINANCIAL
LAPORAN POSISI KEUANGAN POSITIONAset segmen 73.072.539 6.127.930 79.200.469 465.489 79.665.958 Segment assets
Investasi pada entitas asosiasi dan Investments in associates
ventura bersama - 141.109 141.109 - 141.109 and joint venture
Jumlah aset 73.072.539 6.269.039 79.341.578 465.489 79.807.067 Total assets
Liabilitas segmen 39.839.960 3.899.760 43.739.720 175.423 43.915.143 Segment liabilities
Dana syirkah temporer 2.000.000 - 2.000.000 - 2.000.000 Temporary syirkah loan
INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION
Pengeluaran modal 1.346.328 131.611 1.477.939 151.557 1.629.496 Capital expenditures
Penyusutan, deplesi Depreciation, depletion
dan amortisasi 2.207.033 307.421 2.514.454 - 2.514.454 and amortisation expense
365Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/73 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
31. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 31. SEGMENT INFORMATION (continued)
2018
Jumlah sebelum
Produksi semen/ Produksi non semen/ eliminasi/Total
Cement Non-Cement before Eliminasi/ Konsolidasian/
production production eliminations Eliminations Consolidated
PENDAPATAN REVENUE
Penjualan pada pihak ketiga Sales to third parties
dan pihak-pihak berelasi 22.362.733 8.324.893 30.687.626 - 30.687.626 and related parties
Penjualan antar segmen 4.396.543 2.415.090 6.811.633 (6.811.633) - Inter-segment sales
Jumlah pendapatan 26.759.276 10.739.983 37.499.259 (6.811.633) 30.687.626 Total revenue
LABA USAHA OPERATING INCOME
Hasil segmen 4.747.875 220.599 4.968.474 (87.835) 4.880.639 Segment result
Penghasilan keuangan 179.703 11.836 191.539 (9.566) 181.973 Finance income
Beban keuangan (759.731) (209.094) (968.825) 9.566 (959.259) Finance cost
Bagian atas hasil bersih Share of result of
entitas asosiasi dan ventura bersama (52.004) 14.754 (37.250) 38.856 1.606 associates and joint venture
Laba sebelum pajak penghasilan 4.115.843 38.095 4.153.938 (48.979) 4.104.959 Profit before income tax
Beban pajak penghasilan (997.045) (29.016) (1.026.061) 6.806 (1.019.255) Income tax expense
Laba tahun berjalan 3.118.798 9.079 3.127.877 (42.173) 3.085.704 Profit for the year
Laba yang dapat diatribusikan kepada : Profit attributable to :
Pemilik entitas induk 3.131.046 2.702 3.133.748 (54.633) 3.079.115 Equity holders of parent entity
Kepentingan nonpengendali (12.249) 6.376 (5.873) 12.462 6.589 Non-controlling interest
Total laba tahun berjalan 3.118.797 9.078 3.127.875 (42.171) 3.085.704 Total profit for the year
STATEMENTS OF FINANCIAL
LAPORAN POSISI KEUANGAN POSITION
Aset segmen 45.632.372 6.939.561 52.571.933 (1.873.735) 50.698.198 Segment assets
Investasi pada entitas asosiasi Investments in associates
and ventura bersama 1.549.194 109.317 1.658.511 (1.572.873) 85.638 and joint venture
Jumlah aset 47.181.566 7.048.878 54.230.444 (3.446.608) 50.783.836 Total assets
Liabilitas segmen 14.994.470 5.158.256 20.152.726 (1.984.205) 18.168.521 Segment liabilities
INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION
Pengeluaran modal 1.374.540 235.650 1.610.190 185.968 1.796.158 Capital expenditures
Penyusutan, deplesi Depreciation, depletion
dan amortisasi 1.351.539 310.495 1.662.034 34.032 1.696.066 and amortisation expense
Segmen Geografis Geographical Segments Tabel berikut menunjukkan distribusi dari aset konsolidasian dan pengeluaran modal Grup berdasarkan segmen geografis:
The following table shows the distribution of the Group’s consolidated assets and capital expenditures by geographical segment:
2019 2018
Aset AssetsIndonesia 77.595.045 48.737.197 IndonesiaLuar Negeri 2.212.022 2.046.639 Overseas
Jumlah 79.807.067 50.783.836 Total
Pengeluaran modal Capital expendituresIndonesia 1,622,424 1,711,110 IndonesiaLuar Negeri 7,072 85,048 Overseas
Jumlah 1,629,496 1,796,158 Total Grup berdomisili di Indonesia dan Vietnam. The Group is domiciled in Indonesia and Vietnam.
366 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/75 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
32. IKATAN DAN PERJANJIAN SIGNIFIKAN
(lanjutan) 32. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT
AGREEMENT (continued) a. Ijin usaha pertambangan (lanjutan) a. Mining license (continued)
No. Surat keputusan/Decree Izin/Permit Lokasi/Location
Nomor/Number Tanggal/Date Oleh/By Pemegang/ Period akhir/ Holder End period
11 No. P2T/96/15.02/IX/2018 13 September 2018
Gubernur Jawa Timur/ Governor of East Java SBI 13 September
2024
Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban/ Mliwang Village, Kerek Sub-District, Tuban District
12 No. P2T/98/15/02.IX/2018 13 September 2018
Gubernur Jawa Timur/ Governor of East Java SBI 13 September
2022
Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban/ Mliwang Village, Kerek Sub-District, Tuban District
13 IUP No. 544-81-2018 06 April 2018 Gubernur Sumatera Barat/ Governor of West Sumatera
SP 06 April 2028
Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat/ Batu Gadang Regency, Lubuk Kilangan Sub-district, Padang, West Sumatera
14 IUP No. 544-82-2018 06 April 2018 Gubernur Sumatera Barat/ Governor of West Sumatera
SP 06 April 2023
Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat/ Indarung Regency, Lubuk Kilangan Sub-district, Padang, West Sumatera
15 IUP No. 544-83-2018 06 April 2018 Gubernur Sumatera Barat/ Governor of West Sumatera
SP 06 April 2023
Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat/ Batu Gadang Regency, Lubuk Kilangan Sub-district, Padang, West Sumatera
16 IUP No. 544-84-2018 06 April 2018 Gubernur Sumatera Barat/ Governor of West Sumatera
SP 06 April 2023
Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat/ Batu Gadang Regency, Lubuk Kilangan Sub-district, Padang, West Sumatera
17 IUP OP No 1/I.03.p/P2T/01/2016
20 Januari/ January 2016
Gubernur Sulawesi Selatan/ Governor of South Sulawesi
ST 20 Januari/ January 2026
Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan/ Pangkep District, South Sulawesi
18 IUP OP No 39/I.03a.P/P2T/10/2017
18 Oktober/ October 2016
Gubernur Sulawesi Selatan/ Governor of South Sulawesi
ST 9 Juli/July 2026 Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan/ Pangkep District, South Sulawesi
19 IUP OP No 95/I.03/PTSP/2018 5 Juni/June 2018
Gubernur Sulawesi Selatan/ Governor of South Sulawesi
ST 5 Juni/June 2028 Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan/ Pangkep District, South Sulawesi
20 IUP OP No 28/I.03a/PTSP/2018 5 Juni/June 2018 Gubernur Sulawesi Selatan/ Governor of South Sulawesi
ST 19 Agustus/ August 2023
Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan/ Pangkep District, South Sulawesi
21 IUP OP No 23/I.03a/PTSP/2019 23 Desember/ December 2019
Gubernur Sulawesi Selatan/ Governor of South Sulawesi
ST 28 Desember/ December 2024
Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan/ Pangkep District, South Sulawesi
22 No. 324 Tahun 2012 03 September 2012
Bupati Aceh Besar/ Regent of Aceh Besar ACA 03 September
2022
Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh/ Lhoknga Sub-District, Aceh Besar District, Aceh Besar Province
23 No. 325 Tahun 2012 03 September 2012
Bupati Aceh Besar/ Regent of Aceh Besar ACA 03 September
2022
Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh/ Lhoknga Sub-District, Aceh Besar District, Aceh Besar Province
24 No. 540/53/10.1.06.2/DPMPTSp/2017
09 November 2017
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu/ Head of Investment Office and One-Stop Integrated Services
SBB 09 November 2022
Kampung Maloko, Desa Sukasari dan Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor/ Maloko Village, Village Sukasari and Village Cipinang, Rumpin Sub-Dsitrict, Bogor District
25 No. P2T/1/15.02/02/VIOI/2017 17 Juli /July 2017 Gubernur Jawa Timur/ Governor of East Java PLP 17 Juli/July 2022
Desa Jeladri, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur/ Jeladri Village, Winongan Sub-District, Pasuruan District, Jawa Timur Province
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/74 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
32. IKATAN DAN PERJANJIAN SIGNIFIKAN 32. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT
AGREEMENT a. Ijin usaha pertambangan a. Mining license
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup memiliki ijin usaha pertambangan dan membayarkan pajak retribusi atas tanah pertambangan untuk lahan sebagai berikut:
As at 31 December 2019, the Group has a mining business license and paid for tax levy for the following areas:
No. Surat keputusan/Decree Izin/Permit Lokasi/Location
Nomor/Number Tanggal/Date Oleh/By Pemegang/ Period akhir/ Holder End period
1 IUP OP P2T/1/15.02/02/I/2019 14 Mei/May 2019 Gubernur Jawa Timur/ Governor of East Java Perseroan 14 Mei/May 2029
Desa Temandang, Pongpongan, Sumberarum dan Senori, Kecamatan Merakurak dan Kerek, Kabupaten Tuban, Provinsi Jawa Timur/ Temandang, Pongpongan, Sumberarum and Senori Village, Meakurak and Kerek Sub-District, Tuban District, East Java.
2 IUP OP P27/80/15.02/VIII/2018 6 Agustus/August 2018
Gubernur Jawa Timur/ Governor of East Java Perseroan 6 Agustus/August
2023
Desa Temandang, Sugihan dan Tobo, Kecamatan Merakurak, kabupaten Tuban, Provinsi Jawa Timur/ Temandang, Sugihan and Tobo Village, Meakurak Sub-District, Tuban District, East Java.
3 IUP OP No P2T/8/15.02/02/XI/2017
23 November 2017
Gubernur Jawa Timur/ Governor of East Java Perseroan 23 November
2023
Desa Mliwang, Tobo dan Karangasem, Kabupaten Tuban, Provinsi Jawa Timur/ Mliwang, Tobo and Karangasem Village, Tuban District, East Java.
4 IUP OP No 543.32/1712 Tahun 2017
8 Maret/March 2017
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu/ Head of Investment Office and One-Stop Integrated Services
Perseroan 8 Maret/March 2027
Desa Kajar, Desa Pasucen, Desa Tegaldowo, Desa Timbrangan, Kecamatan Gunem, Kabupaten Rembang, Provinsi Jawa Tengah/ Tegaldowo, Pasucen, Timbrangan and Kajar Village, Gunem Sub-District, Rembang District, Central Java.
5 IUP OP No 543.32/1529 Tahun 2017
2 Maret/March 2017
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu/ Head of Investment Office and One-Stop Integrated Services
Perseroan 2 Maret/March 2037
Desa Tegaldowo dan Desa Kajar, Kecamatan Gunem, Kabupaten Rembang, Provinsi Jawa Tengah/ Tegaldowo and Kajar Village, Gunem Sub-District, Rembang District, Central Java.
6 No. 503/IUP-OP/3301.4.40.16 Tahun 2015 22 Mei/May 2015 Gubernur Jawa Tengah/
Governor of Central Java SBI 22 Mei/May 2023
Kecamatan Cilacap Selatan, Kabupaten Cilacap/ South Cilacap Sub-District, Cilacap District
7 No. 503/IUP-OP/3301.4.39.15 Tahun 2015 22 Mei/May 2015 Gubernur Jawa Tengah/
Governor of Central Java SBI 22 Mei/May 2023
Desa Tritih Lor, Kecamatan Jeruklegi dan Desa Jangrana, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap/ Tritih Lor Village, Jeruklegi Sub-District and Jangrana Village, Kesugihan Sub-District, Cilacap District
8 No. 541.3/018/Kpts/ESDM/2012 26 Desember/ December 2012
Bupati Bogor/ Regent of Bogor SBI 26 Desember/
December 2022
Desa Nambo dan Desa Klapanunggal, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor/ Nambo Village and Klapanunggal Village, Bogor District
9 No.540/Kep.32/10.1.02.2/BPMPT/2016.39/Kep./10.1.03.0/BPMPT/2016
27 Juli/July 2016
Kepala Badan Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Provinsi Jawa Barat/ Head of Investment Office and One-Stop Integrated Services of West Java Province
SBI 27 Juli/July 2021
Desa Nambo dan Desa Lulut, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor/ Nambo Village and Lulut Village, Klapanungal Sub-District, Bogor District
10 No. P2T/97/15.02/IX/2018 13 September 2018
Gubernur Jawa Timur/ Governor of East Java SBI 13 September
2034
Desa Sawir dan Desa Kedungrejo, Kecamatan Tambakboy dan Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban/ Sawir Village and Kedungrejo Village, Tambakboy Sub-District and Kerek Sub-District, Tuban District
367Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/75 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
32. IKATAN DAN PERJANJIAN SIGNIFIKAN
(lanjutan) 32. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT
AGREEMENT (continued) a. Ijin usaha pertambangan (lanjutan) a. Mining license (continued)
No. Surat keputusan/Decree Izin/Permit Lokasi/Location
Nomor/Number Tanggal/Date Oleh/By Pemegang/ Period akhir/ Holder End period
11 No. P2T/96/15.02/IX/2018 13 September 2018
Gubernur Jawa Timur/ Governor of East Java SBI 13 September
2024
Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban/ Mliwang Village, Kerek Sub-District, Tuban District
12 No. P2T/98/15/02.IX/2018 13 September 2018
Gubernur Jawa Timur/ Governor of East Java SBI 13 September
2022
Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban/ Mliwang Village, Kerek Sub-District, Tuban District
13 IUP No. 544-81-2018 06 April 2018 Gubernur Sumatera Barat/ Governor of West Sumatera
SP 06 April 2028
Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat/ Batu Gadang Regency, Lubuk Kilangan Sub-district, Padang, West Sumatera
14 IUP No. 544-82-2018 06 April 2018 Gubernur Sumatera Barat/ Governor of West Sumatera
SP 06 April 2023
Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat/ Indarung Regency, Lubuk Kilangan Sub-district, Padang, West Sumatera
15 IUP No. 544-83-2018 06 April 2018 Gubernur Sumatera Barat/ Governor of West Sumatera
SP 06 April 2023
Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat/ Batu Gadang Regency, Lubuk Kilangan Sub-district, Padang, West Sumatera
16 IUP No. 544-84-2018 06 April 2018 Gubernur Sumatera Barat/ Governor of West Sumatera
SP 06 April 2023
Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat/ Batu Gadang Regency, Lubuk Kilangan Sub-district, Padang, West Sumatera
17 IUP OP No 1/I.03.p/P2T/01/2016
20 Januari/ January 2016
Gubernur Sulawesi Selatan/ Governor of South Sulawesi
ST 20 Januari/ January 2026
Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan/ Pangkep District, South Sulawesi
18 IUP OP No 39/I.03a.P/P2T/10/2017
18 Oktober/ October 2016
Gubernur Sulawesi Selatan/ Governor of South Sulawesi
ST 9 Juli/July 2026 Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan/ Pangkep District, South Sulawesi
19 IUP OP No 95/I.03/PTSP/2018 5 Juni/June 2018
Gubernur Sulawesi Selatan/ Governor of South Sulawesi
ST 5 Juni/June 2028 Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan/ Pangkep District, South Sulawesi
20 IUP OP No 28/I.03a/PTSP/2018 5 Juni/June 2018 Gubernur Sulawesi Selatan/ Governor of South Sulawesi
ST 19 Agustus/ August 2023
Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan/ Pangkep District, South Sulawesi
21 IUP OP No 23/I.03a/PTSP/2019 23 Desember/ December 2019
Gubernur Sulawesi Selatan/ Governor of South Sulawesi
ST 28 Desember/ December 2024
Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan/ Pangkep District, South Sulawesi
22 No. 324 Tahun 2012 03 September 2012
Bupati Aceh Besar/ Regent of Aceh Besar ACA 03 September
2022
Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh/ Lhoknga Sub-District, Aceh Besar District, Aceh Besar Province
23 No. 325 Tahun 2012 03 September 2012
Bupati Aceh Besar/ Regent of Aceh Besar ACA 03 September
2022
Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh/ Lhoknga Sub-District, Aceh Besar District, Aceh Besar Province
24 No. 540/53/10.1.06.2/DPMPTSp/2017
09 November 2017
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu/ Head of Investment Office and One-Stop Integrated Services
SBB 09 November 2022
Kampung Maloko, Desa Sukasari dan Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor/ Maloko Village, Village Sukasari and Village Cipinang, Rumpin Sub-Dsitrict, Bogor District
25 No. P2T/1/15.02/02/VIOI/2017 17 Juli /July 2017 Gubernur Jawa Timur/ Governor of East Java PLP 17 Juli/July 2022
Desa Jeladri, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur/ Jeladri Village, Winongan Sub-District, Pasuruan District, Jawa Timur Province
368 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/77 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
33. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA
UANG ASING 33. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup mempunyai aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:
As at 31 December 2019 and 2018, the Group had monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as follows:
JumlahMata uang setara
USD EUR VND asing lainnya/ Rupiah/(dalam ribuan/ (dalam ribuan/ (dalam ribuan/ Others foreign Equivalent inin thousand) in thousand) in thousand) currencies* Rupiah
Aset: Assets:Kas dan setara kas 48.014 687 27.255.000 - 694.553 Cash and cash equivalentsPiutang usaha 10.088 - 51.433.333 - 171.090 Trade receivablesPiutang lain-lain 609 - - - 8.466 Other receivables
Jumlah aset 58.711 687 78.688.333 - 874.109 Total assets
Liabilitas: Liabilities:Utang usaha 14.379 4.716 770.893.333 242 739.107 Trade payablesUtang lain-lain 18.997 - - - 264.077 Other payablesPinjaman bank - 7.448 53.706.667 - 148.334 Bank loan
Jumlah liabilitas 33.376 12.164 824.600.000 242 1.151.518 Total liabilities
Aset bersih 25.335 (11.477) (745.911.667) (242) (277.410) Net assets
2019
JumlahMata uang setara
USD EUR VND asing lainnya/ Rupiah/(dalam ribuan/ (dalam ribuan/ (dalam ribuan/ Others foreign Equivalent inin thousand) in thousand) in thousand) currencies* Rupiah
Aset: Assets:Kas dan setara kas 38.455 1.567 14.118.400 51 591.678 Cash and cash equivalentsPiutang usaha 12.303 - 59.059.200 - 215.077 Trade receivablesPiutang lain-lain 7.974 - - - 115.471 Other receivables
Jumlah aset 58.732 1.567 73.177.600 51 922.226 Total assets
Liabilitas: Liabilities:Utang usaha 5.309 7.320 529.449.600 275 532.831 Trade payablesUtang lain-lain 1.652 3.907 - - 23.923 Other payablesPinjaman bank - - 91.700.800 - 57.313 Bank loan
Jumlah liabilitas 6.961 11.227 621.150.400 275 614.067 Total liabilities
Aset bersih 51.771 (9.660) (547.972.800) (224) 308.159 Net assets
2018
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/76 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
32. IKATAN DAN PERJANJIAN SIGNIFIKAN
(lanjutan) 32. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT
AGREEMENT (continued)
b. Fasilitas kredit b. Credit facilities
Perseroan dan beberapa entitas anak tertentu memiliki fasilitas kredit untuk modal kerja, pembiayaan, jaminan bank, letters of credit dan kontrak valuta asing. Fasilitas kreditT yang belum digunakan oleh Perseroan dan entitas anak pada tanggal 31 Desember 2019 sejumlah Rp 20.129.709.
The Company and certain subsidiaries have credit facilities for working capital, financing, bank guarantees, letters of credit and foreign exchange contracts. The total available credit facilities of the Company and subsidiaries as at 31 December 2019 amounted to Rp 20,129,709.
c. Komitmen pembelian barang modal c. Capital commitments
Kontrak pembelian barang modal pada tanggal 31 Desember 2019 adalah sejumlah Rp 421.972.
Capital expenditure contracted as at 31 December 2019 amounted to Rp 421,972.
d. Komitmen sewa operasi d. Operating lease commitments
Grup menyewa beberapa jenis aset tetap di bawah perjanjian sewa operasi yang tidak dapat dibatalkan.
The Group leases various fixed assets under non-cancellable operating leases agreements.
Jumlah pembayaran sewa minimum yang akan dibayarkan di masa datang yang berasal dari kontrak sewa operasi yang tidak dapat dibatalkan tetapi belum diakui sebagai piutang pada tanggal pelaporan, adalah sebagai berikut:
The future minimum lease payments under non-cancellable operating leases contracted for at the reporting date, but not recognised as receivables, are as follows:
2019 2018
Dalam 1 tahun 15.999 183.426 Within 1 year1 sampai 5 tahun 60.631 426.391 Between 1 up to 5 yearsLebih dari 5 tahun 109.627 497.993 More than 5 years
Jumlah 186.257 1.107.810 Total
369Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/77 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
33. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA
UANG ASING 33. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup mempunyai aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:
As at 31 December 2019 and 2018, the Group had monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as follows:
JumlahMata uang setara
USD EUR VND asing lainnya/ Rupiah/(dalam ribuan/ (dalam ribuan/ (dalam ribuan/ Others foreign Equivalent inin thousand) in thousand) in thousand) currencies* Rupiah
Aset: Assets:Kas dan setara kas 48.014 687 27.255.000 - 694.553 Cash and cash equivalentsPiutang usaha 10.088 - 51.433.333 - 171.090 Trade receivablesPiutang lain-lain 609 - - - 8.466 Other receivables
Jumlah aset 58.711 687 78.688.333 - 874.109 Total assets
Liabilitas: Liabilities:Utang usaha 14.379 4.716 770.893.333 242 739.107 Trade payablesUtang lain-lain 18.997 - - - 264.077 Other payablesPinjaman bank - 7.448 53.706.667 - 148.334 Bank loan
Jumlah liabilitas 33.376 12.164 824.600.000 242 1.151.518 Total liabilities
Aset bersih 25.335 (11.477) (745.911.667) (242) (277.410) Net assets
2019
JumlahMata uang setara
USD EUR VND asing lainnya/ Rupiah/(dalam ribuan/ (dalam ribuan/ (dalam ribuan/ Others foreign Equivalent inin thousand) in thousand) in thousand) currencies* Rupiah
Aset: Assets:Kas dan setara kas 38.455 1.567 14.118.400 51 591.678 Cash and cash equivalentsPiutang usaha 12.303 - 59.059.200 - 215.077 Trade receivablesPiutang lain-lain 7.974 - - - 115.471 Other receivables
Jumlah aset 58.732 1.567 73.177.600 51 922.226 Total assets
Liabilitas: Liabilities:Utang usaha 5.309 7.320 529.449.600 275 532.831 Trade payablesUtang lain-lain 1.652 3.907 - - 23.923 Other payablesPinjaman bank - - 91.700.800 - 57.313 Bank loan
Jumlah liabilitas 6.961 11.227 621.150.400 275 614.067 Total liabilities
Aset bersih 51.771 (9.660) (547.972.800) (224) 308.159 Net assets
2018
370 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/79 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN MODAL
DAN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK AND CAPITAL MANAGEMENT
OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
b. Risiko nilai tukar mata uang asing (lanjutan) b. Foreign exchange risk (continued)
Risiko harga Price risk
Grup terkena dampak risiko harga yang terutama diakibatkan oleh pembelian batu bara yang merupakan komponen utama biaya produksi. Harga batu bara tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain permintaan, pasokan, nilai tukar, dan cuaca.
The Group is exposed to price risk that is mainly due to the purchase of coal which is the main component of production costs. The price of coal is influenced by several factors, including demand, supply, exchange rates, and weather.
Kebijakan Grup untuk meminimalkan risiko yang berasal dari fluktuasi harga batu bara adalah antara lain dengan mengadakan kontrak pembelian yang berjangka waktu 12 bulan atau kurang dan pembelian secara bersama antara Grup kepada pemasok agar mendapatkan harga yang menguntungkan.
The Group’s policy to minimize risks arising from fluctuations in the price of coal is among other things entered into purchase contracts for a period of 12 months or less and a joint purchase between the Group to suppliers in order to obtain favorable prices.
c. Risiko kredit b. Credit risk
Risiko kredit timbul dari kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain dan kas yang dibatasi penggunaannya Jumlah tercatat aset di laporan posisi keuangan konsolidasian Grup merupakan eksposur maksimal dari risiko kredit.
Credit risk arises from cash and cash equivalent, trade receivables, other receivables and restricted cash. The carrying amount of financial assets in the Group’s consolidated statement of financial position represents maximum credit risk exposure.
Untuk kas dan setara kas, dan kas yang dibatasi penggunaannya, Grup hanya memilih bank yang memiliki reputasi dan kredibilitas yang baik.
Regarding cash and cash equivalent, and restricted cash, the Group only selects bank with a good reputation and credibility.
Terkait dengan eksposur kredit atas piutang usaha kepada pelanggan, Grup melakukan analisa kredit dan menetapkan batasan kredit konsumen sebelum penerimaan konsumen baru. Batasan kredit ini ditinjau secara berkala. Grup juga melakukan pengawasan secara berkelanjutan untuk portofolio kredit untuk meminimalisasi dampak dari risiko kredit. Analisa lebih lanjut terhadap piutang usaha disajikan pada Catatan 6 dalam laporan keuangan konsolidasi.
In respect of credit exposures of trade receivable due from customers, the Group assesses the potential customer’s credit quality and sets credit limits before accepting any new customers. These limits are reviewed periodically. The Group also performs ongoing credit portfolio monitoring as well as manages the collection of the receivables in order to minimise the credit risk exposure. Further analysis on trade receivables is provided in Note 6 to the consolidated financial statements.
Semua saldo piutang lain-lain jatuh tempo yang belum mengalami penurunan nilai yang merupakan pelanggan, pihak berelasi dan karyawan tanpa adanya kasus gagal bayar di masa lalu.
All balances of other receivables are neither pass due nor impaired in which represent customers, related parties and employees with no history of default in the past.
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/78 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN MODAL
DAN RISIKO KEUANGAN 34. FINANCIAL RISK AND CAPITAL MANAGEMENT
OBJECTIVES AND POLICIES
Grup terpengaruh terhadap risiko pasar, risiko kredit, dan risiko likuiditas. Manajemen menerapkan manajemen risiko atas risiko-risiko tersebut dengan melakukan evaluasi atas risiko keuangan dan kerangka pengelolaan risiko keuangan yang tepat untuk Grup. Pengelolaan resiko tersebut memberikan keyakinan kepada manajemen bahwa aktivitas keuangan dikelola secara pruden sesuai kebijakan dan prosedur yang tepat dan risiko keuangan diidentifikasi, diukur dan dikelola sesuai dengan kebijakan dan risk appetite.
The Group is exposed to market risk, credit risk and liquidity risk. Management applies risk management for such risks by evaluating the financial risks and the appropriate financial risk governance framework for the Group. Such risk management provides assurance to management that prudent financial activities are managed according to appropriate policies and procedures and financial risks are identified, measured and managed in accordance with policies and risk appetite.
Manajemen menerapkan kebijakan pengelolaan risiko-risiko sebagaimana dirangkum di bawah ini:
The management applies policies for managing each of these risks which is summarised below:
a. Risiko pasar a. Market risk
Risiko pasar adalah risiko nilai wajar arus kas masa depan suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan harga pasar. Harga pasar mengandung tiga tipe risiko: risiko nilai tukar mata uang asing, risiko harga, dan risiko tingkat suku bunga. Instrumen keuangan yang terpengaruh oleh risiko pasar termasuk kas dan setara kas, investasi jangka pendek, piutang usaha, piutang lain-lain, kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya, utang usaha, utang lain-lain, akrual, dan pinjaman jangka panjang.beban
Market risk is the risk that the fair value of future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market prices. Market risk comprises three type of risk: foreign currency risk, price risk, and interest rate risk. Financial instruments affected by market risk included cash and cash equivalent, short-term investment, trade receivables, other receivables, restricted cash and cash equivalent, trade payable, other payables, accrued expenses and long-term borrowings.
b. Risiko nilai tukar mata uang asing b. Foreign exchange risk
Grup rentan terhadap risiko nilai tukar mata uang asing yang timbul dari berbagai eksposur mata uang. Risiko nilai tukar mata uang asing timbul dari aset dan liabilitas moneter yang diakui dalam USD.
The Group is exposed to foreign exchange risk arising from various currency exposures. Foreign exchange risk arises from recognised monetary assets and liabilities in USD.
Manajemen telah menetapkan kebijakan yang mengharuskan entitas-entitas dalam Grup mengelola risiko nilai tukar mata uang asing terhadap mata uang fungsionalnya. Untuk mengelola risiko nilai tukar mata uang asing yang timbul dari transaksi komersial masa depan serta aset dan liabilitas yang diakui, entitas menggunakan kontrak berjangka, yang ditransaksikan dengan bank-bank yang telah ditunjuk dan memiliki swap mata uang asing.
Management has set up a policy to require Group companies to manage their foreign risk against their functional currency. To manage their foreign exchange risk arising from future commercial transactions and recognised assets and liabilities, entities in the Group use forward contracts, transacted with the banks appointed and enter into foreign currency swap.
Pada tanggal 31 Desember 2019, jika Rupiah melemah/menguat sebesar 5%, terhadap USD dengan variabel lain konstan, laba setelah pajak untuk tahun berjalan akan lebih rendah/tinggi sebesar Rp 55.941(2018:Rp 28.008) terutama diakibatkan (kerugian)/keuntungan dari penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing.
As at 31 December 2019, if Rupiah had weakened/strengthened by 5% against USD with all other variables held constant, post-tax profit for the year would have been Rp 55,941 (2018: Rp 28,008) lower/higher, mainly as a result of foreign exchange (losses)/gains on translation of monetary assets and liabilities in foreign currency.
371Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/79 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN MODAL
DAN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK AND CAPITAL MANAGEMENT
OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
b. Risiko nilai tukar mata uang asing (lanjutan) b. Foreign exchange risk (continued)
Risiko harga Price risk
Grup terkena dampak risiko harga yang terutama diakibatkan oleh pembelian batu bara yang merupakan komponen utama biaya produksi. Harga batu bara tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain permintaan, pasokan, nilai tukar, dan cuaca.
The Group is exposed to price risk that is mainly due to the purchase of coal which is the main component of production costs. The price of coal is influenced by several factors, including demand, supply, exchange rates, and weather.
Kebijakan Grup untuk meminimalkan risiko yang berasal dari fluktuasi harga batu bara adalah antara lain dengan mengadakan kontrak pembelian yang berjangka waktu 12 bulan atau kurang dan pembelian secara bersama antara Grup kepada pemasok agar mendapatkan harga yang menguntungkan.
The Group’s policy to minimize risks arising from fluctuations in the price of coal is among other things entered into purchase contracts for a period of 12 months or less and a joint purchase between the Group to suppliers in order to obtain favorable prices.
c. Risiko kredit b. Credit risk
Risiko kredit timbul dari kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain dan kas yang dibatasi penggunaannya Jumlah tercatat aset di laporan posisi keuangan konsolidasian Grup merupakan eksposur maksimal dari risiko kredit.
Credit risk arises from cash and cash equivalent, trade receivables, other receivables and restricted cash. The carrying amount of financial assets in the Group’s consolidated statement of financial position represents maximum credit risk exposure.
Untuk kas dan setara kas, dan kas yang dibatasi penggunaannya, Grup hanya memilih bank yang memiliki reputasi dan kredibilitas yang baik.
Regarding cash and cash equivalent, and restricted cash, the Group only selects bank with a good reputation and credibility.
Terkait dengan eksposur kredit atas piutang usaha kepada pelanggan, Grup melakukan analisa kredit dan menetapkan batasan kredit konsumen sebelum penerimaan konsumen baru. Batasan kredit ini ditinjau secara berkala. Grup juga melakukan pengawasan secara berkelanjutan untuk portofolio kredit untuk meminimalisasi dampak dari risiko kredit. Analisa lebih lanjut terhadap piutang usaha disajikan pada Catatan 6 dalam laporan keuangan konsolidasi.
In respect of credit exposures of trade receivable due from customers, the Group assesses the potential customer’s credit quality and sets credit limits before accepting any new customers. These limits are reviewed periodically. The Group also performs ongoing credit portfolio monitoring as well as manages the collection of the receivables in order to minimise the credit risk exposure. Further analysis on trade receivables is provided in Note 6 to the consolidated financial statements.
Semua saldo piutang lain-lain jatuh tempo yang belum mengalami penurunan nilai yang merupakan pelanggan, pihak berelasi dan karyawan tanpa adanya kasus gagal bayar di masa lalu.
All balances of other receivables are neither pass due nor impaired in which represent customers, related parties and employees with no history of default in the past.
372 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/81 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN MODAL
DAN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK AND CAPITAL MANAGEMENT
OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
d. Risiko likuiditas (lanjutan) d. Liquidity risk (continued)
Pengelolaan modal Capital management Tujuan utama pengelolaan modal Grup adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.
The primary objective of the Group’s capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value and other stakeholders.
Grup mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian, bila diperlukan, berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Grup dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru atau mengusahakan pendanaan melalui pinjaman.
The Group manages its capital structure and makes adjustments to it, if necessary, in light of changes in economic conditions. To maintain or adjust the capital structure, the Group may adjust the dividend payment to shareholders, issue new shares or raise debt financing.
Grup mengawasi modal dengan menggunakan rasio gearing, dengan membagi jumlah pinjaman berbunga yang sudah dikurangkan dengan kas dan setara kas, dengan jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.
The Group monitors its capital using gearing ratios, by dividing interest bearing loan after deducted with cash and cash equivalent, by total equity attributable to equity holders of the parent entity.
Rasio gearing pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
The gearing ratios as at 31 December 2019 and 2018 are as follow:
2019 2018
Pinjaman bank 20.924.164 6.245.878 Bank loansUtang obligasi 7.065.345 2.994.902 Bonds payableLiabilitas sewa pembiayaan 52.438 361.680 Finance lease liabilitiesDana syirkah temporer 2.000.000 - Temporary syirkah fund
Jumlah pinjaman dan dana Total borrowings and temporarysyirkah temporer 30.041.947 9.602.460 syirkah fund
Dikurangi: Less:- Kas dan setara kas (3.950.448) (5.245.731) Cash and cash equivalent -
26.091.499 4.356.729
Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan Total equity attributable to ownerskepada pemilik entitas induk 32.276.815 31.192.085 of the parent entity
Rasio pengungkit (x) 0,81 0,14 Gearing ratio (x)
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/80 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN MODAL
DAN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK AND CAPITAL MANAGEMENT
OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
d. Risiko likuiditas d. Liquidity risk
Risiko likuiditas muncul dalam situasi dimana Grup mengalami kesulitan dalam memperoleh pendanaan. Manajemen risiko likuiditas berarti menjaga kecukupan saldo kas dan setara kas. Grup mengelola risiko likuiditas dengan terus memantau perkitaan dan arus kas aktual dan mencocokan profil jatuh tempo aset dan kewajiban keuangan, dan memanfaatkan fasilitas kredit dari bank.
Liquidity risk arises in situations where the Group has difficulties in obtaining funding. Prudence liquidity risk management implies maintaining sufficient cash and cash equivalents. The Group manages liquidity risk by continuosly monitoring forecast and actual cash flows and matching the maturity profiles of financial assets and liabilities, and utilising the credit facilities from the bank.
Tabel dibawah merangkum profil jatuh tempo liabilitas keuangan Grup berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.
The table below summarises the maturity profile of the Group financial liabilities based on contractual undiscounted payments as at 31 December 2019 and 2018.
Kurang dari 1 tahun/ 1-2 tahun Lebih dari 2 tahun Jumlah/Less than 1 year 1-2 years More than 2 years Total
Pinjaman jangka pendek 1.211.916 - - 1.211.916 Short-term borrowingsUtang usaha 5.669.759 - - 5.669.759 Trade payablesUtang lain-lain 575.126 - - 575.126 Other payablesAkrual 1.222.508 - - 1.222.508 AccrualsLiabilitas imbalan kerja Short-term employee jangka pendek 735.066 - - 735.066 benefit liabilitiesPinjaman bank 4.155.572 5.071.165 17.593.145 26.819.882 Bank loansUtang obligasi 625.734 625.734 8.256.283 9.507.751 Bonds payableLiabilitas sewa pembiayaan 10.897 44.132 - 55.029 Finance lease liabilities
14.206.578 5.741.031 25.849.428 45.797.037
2019
Kurang dari 1 tahun/ 1-2 tahun Lebih dari 2 tahun Jumlah/Less than 1 year 1-2 years More than 2 years Total
Pinjaman jangka pendek 1.551.659 - - 1.551.659 Short-term borrowingsUtang usaha 4.476.149 - - 4.476.149 Trade payablesUtang lain-lain 318.903 - - 318.903 Other payablesAkrual 901.429 - - 901.429 AccrualsLiabilitas imbalan kerja Short-term employee jangka pendek 392.573 - - 392.573 benefit liabilitiesPinjaman bank 882.945 5.082.349 473.967 6.439.261 Bank loansUtang obligasi 258.000 258.000 3.516.000 4.032.000 Bonds payableLiabilitas sewa pembiayaan 88.387 436.840 496.909 1.022.136 Finance lease liabilities
8.870.045 5.777.189 4.486.876 19.134.110
2018
Estimasi Nilai Wajar Fair value estimation
Nilai tercatat dari aset dan liabilitas keuangan dengan jatuh tempo kurang dari 1 tahun, termasuk kas setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, pinjaman bank jangka pendek, utang usaha, dan akrual diperkirakan mendekati nilai wajarnya karena bersifat jangka pendek. Nilai tercatat pinjaman bank, liabilitas sewa pembiayaan, dan utang obligasi dengan jatuh tempo lebih dari 1 tahun juga mendekati nilai wajarnya karena dampak pendiskontoan tidak signifikan.
The carrying amount of financial assets and liabilities with maturities of less than 1 year, including cash equivalents, trade receivables, other receivables, short-term bank loans, trade payables and accruals, are estimated to be near their fair values because they are short-term. The carrying value of bank loans, finance lease liabilities, and bonds payable with maturities of more than 1 year also approaches their fair value because the impact of discounting is not significant.
373Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/81 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN MODAL
DAN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK AND CAPITAL MANAGEMENT
OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
d. Risiko likuiditas (lanjutan) d. Liquidity risk (continued)
Pengelolaan modal Capital management Tujuan utama pengelolaan modal Grup adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.
The primary objective of the Group’s capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value and other stakeholders.
Grup mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian, bila diperlukan, berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Grup dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru atau mengusahakan pendanaan melalui pinjaman.
The Group manages its capital structure and makes adjustments to it, if necessary, in light of changes in economic conditions. To maintain or adjust the capital structure, the Group may adjust the dividend payment to shareholders, issue new shares or raise debt financing.
Grup mengawasi modal dengan menggunakan rasio gearing, dengan membagi jumlah pinjaman berbunga yang sudah dikurangkan dengan kas dan setara kas, dengan jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.
The Group monitors its capital using gearing ratios, by dividing interest bearing loan after deducted with cash and cash equivalent, by total equity attributable to equity holders of the parent entity.
Rasio gearing pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:
The gearing ratios as at 31 December 2019 and 2018 are as follow:
2019 2018
Pinjaman bank 20.924.164 6.245.878 Bank loansUtang obligasi 7.065.345 2.994.902 Bonds payableLiabilitas sewa pembiayaan 52.438 361.680 Finance lease liabilitiesDana syirkah temporer 2.000.000 - Temporary syirkah fund
Jumlah pinjaman dan dana Total borrowings and temporarysyirkah temporer 30.041.947 9.602.460 syirkah fund
Dikurangi: Less:- Kas dan setara kas (3.950.448) (5.245.731) Cash and cash equivalent -
26.091.499 4.356.729
Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan Total equity attributable to ownerskepada pemilik entitas induk 32.276.815 31.192.085 of the parent entity
Rasio pengungkit (x) 0,81 0,14 Gearing ratio (x)
374 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/83 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
35. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan) 35. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued)
Rencana Konstruksi Regional Provinsi Quang Ninh Regional construction plan of Quang Ninh Province Berdasarkan Keputusan No.1488/QD-TTg tahun 2011 yang dikeluarkan oleh Perdana Menteri Vietnam yang meratifikasi atas rencana pengembangan industri semen di Vietnam untuk periode 2011–2020 atas visi 2030, proyek pabrik semen TLCC telah termasuk dalam daftar proyek yang disetujui. Namun, pada tahun 2014, berdasarkan Keputusan No. 1588/QD-UBND yang dikeluarkan oleh Komite Rakyat Provinsi Quang Ninh terkait persetujuan rencana konstruksi regional Provinsi Quang Ninh atas visi 2030-2050 dan setelah 2050, lokasi proyek pabrik semen TLCC kemungkinan akan direlokasi ke area lain.
According to Decision No.1488/QD-TTg issued in 2011, issued by the Prime Minister of Vietnam, ratifying the cement industry development plan in Vietnam for the period 2011–2020 of vision 2030, the cement plant project of TLCC was included in the approved list of projects. However, in 2014, based on Decision No. 1588/QD-UBND issued by People’s Committee of Quang Ninh Province relating to approval of regional construction plan of Quang Ninh Province of vision 2030-2050 and beyond 2050, the site of TLCC cement plant might be subject to relocation to another area.
Pada tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini, TLCC telah mengirimkan dokumen kepada otoritas terkait untuk memohon perijinan melanjutkan proyek konstruksi namun hingga saat ini belum mendapatkan tanggapan. Manajemen yakin bahwa pabrik semen TLCC tidak akan direlokasi sesuai dengan Keputusan No.1488/QD-TTg tahun 2011.
As at the completion date of these consolidated financial statements, TLCC had sent a document to relevant authorities requesting for permission to continue the project construction but has not yet received any feedback. Management believes that TLCC cement plant would not be subject to relocation as per Decision No.1488/QD-TTg year 2011.
36. TRANSAKSI NON-KAS 36. NON-CASH TRANSACTIONS
Aktivitas investasi signifikan yang tidak mempengaruhi arus kas:
Significant investing activities not affecting cash flows:
2019 2018
Pembelian aset tetap melalui Acquisition of fixed assetssewa pembiayaan 28.699 21.061 through finance lease
Kapitalisasi estimasi biaya Capitalization of the estimatedpembongkaran aset tetap 6.057 17.357 cost of fixed assets dismantling
Reklasifikasi uang muka Reclassification of advancesuntuk pembelian aset tetap 9.199 14.255 for purchase of fixed assets
43.955 52.673
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/82 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
35. INFORMASI PENTING LAINNYA 35. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION
PT Wijaya Karya Industri & Konstruksi PT Wijaya Karya Industri & Kontruksi Pada tanggal 4 Agustus 2016, PT Wijaya Karya Industri & Konstruksi (WIKON) dan SP sepakat untuk mengalihkan pekerjaan proyek pekerjaan Mechanical Construction Paket (MC) 2 dan 3 sehubungan dengan pembangunan Indarung VI dari WIKON ke SP (total kontrak sebesar Rp 108.998). Kedua belah pihak juga sepakat bahwa biaya atas pengalihan pekerjaan tersebut akan diperhitungkan dengan tagihan dari WIKON. Pada tanggal 4 Mei 2017, kedua belah pihak sepakat untuk memutuskan kontrak MC2 dan MC3 dengan posisi progres pekerjaan masing-masing sebesar 59,13% dan 42,28%.
On 4 August 2016, PT Wijaya Karya Industri & Konstruksi (WIKON) and SP agreed to transfer the work of the Mechanical Construction Projects (MC) 2 and 3 in connection with the construction of Indarung VI from WIKON to SP (total contract of Rp 108,998). It was also agreed that the additional cost arising from the transfer of workload will be incorporated to billing calculation from WIKON. On 4 May 2017, both parties agreed to terminate MC2 and MC3 contract with work progress status of 59.13% and 42.28%, respectively.
Pada tahun 2016, WIKON menyampaikan klaim pertama sebesar Rp 90.207 dan kemudian direvisi menjadi Rp 173.345 pada tahun 2017. Pada Februari 2018, SP menyampaikan surat penolakan atas klaim WIKON karena klaim tersebut tidak didukung dengan bukti-bukti yang valid. SP juga menyampaikan klaim kepada WIKON dengan jumlah sebesar Rp 26.119.
In 2016, WIKON submitted a claim of Rp 90,207, which subsequently was revised to Rp 173,345 in 2017. In February 2018, SP submitted a rejection letter because the claim was not supported by a valid evidence. SP also submitted a claim to WIKON totaling to Rp 26,119.
Pada Agustus 2018, berdasarkan proses mediasi, Kementerian BUMN menyatakan bahwa klaim WIKON tidak memiliki bukti-bukti yang valid.
In August 2018, based on mediation process, the Ministry of State-owned enterprice concluded that WIKON’s claim was not supported by a valid evidence.
Pada tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, hasil-hasil litigasi di atas belum dapat dipastikan dan estimasi andal tidak dapat ditentukan pada saat ini, sehingga tidak ada provisi kerugian yang dibukukan dalam laporan keuangan konsolidasian ini.
At the completion date of the consolidated financial statements, the results of the litigation above have not yet been determined and reliable estimates cannot be determined at this time, so there are no provision for losses recorded in these consolidated financial statements.
Kasus tanah Land cases Pada tahun 2017, Giring dkk mengajukan gugatan terhadap Perseroan dengan tuntutan klaim hak atas tanah yangberada diatas tanah bersertifikat Hak Guna Usaha (”HGU”) milik Perseroan di Desa Gaji, Tuban, Jawa Timur.
In 2017, Giring et al filed a lawsuit against the Company, claiming for a land right which is located on the Right to Exploit (”HGU”) land owned by the Company at Gaji Village, Tuban, East Java.
Berdasarkan putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya dan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Surabaya, tuntutan hukum yang diajukan Giring dkk ditolak. Pada 28 Februari 2019, Makamah Agung menguatkan kedua putusan sebelumnya untuk menolak tuntutan hukum tersebut.
Based on the decision of the Surabaya Administrative Court and Surabaya High Administrative Court, the claims by Giring et al was rejected. On 28 February 2019, the Supreme Court upheld the previous two decisions to reject the claims.
375Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Analisis dan Diskusi Manajemen Laporan Keuangan KonsolidasiTata Kelola Perusahaan yang Baik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/83 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
35. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan) 35. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued)
Rencana Konstruksi Regional Provinsi Quang Ninh Regional construction plan of Quang Ninh Province Berdasarkan Keputusan No.1488/QD-TTg tahun 2011 yang dikeluarkan oleh Perdana Menteri Vietnam yang meratifikasi atas rencana pengembangan industri semen di Vietnam untuk periode 2011–2020 atas visi 2030, proyek pabrik semen TLCC telah termasuk dalam daftar proyek yang disetujui. Namun, pada tahun 2014, berdasarkan Keputusan No. 1588/QD-UBND yang dikeluarkan oleh Komite Rakyat Provinsi Quang Ninh terkait persetujuan rencana konstruksi regional Provinsi Quang Ninh atas visi 2030-2050 dan setelah 2050, lokasi proyek pabrik semen TLCC kemungkinan akan direlokasi ke area lain.
According to Decision No.1488/QD-TTg issued in 2011, issued by the Prime Minister of Vietnam, ratifying the cement industry development plan in Vietnam for the period 2011–2020 of vision 2030, the cement plant project of TLCC was included in the approved list of projects. However, in 2014, based on Decision No. 1588/QD-UBND issued by People’s Committee of Quang Ninh Province relating to approval of regional construction plan of Quang Ninh Province of vision 2030-2050 and beyond 2050, the site of TLCC cement plant might be subject to relocation to another area.
Pada tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini, TLCC telah mengirimkan dokumen kepada otoritas terkait untuk memohon perijinan melanjutkan proyek konstruksi namun hingga saat ini belum mendapatkan tanggapan. Manajemen yakin bahwa pabrik semen TLCC tidak akan direlokasi sesuai dengan Keputusan No.1488/QD-TTg tahun 2011.
As at the completion date of these consolidated financial statements, TLCC had sent a document to relevant authorities requesting for permission to continue the project construction but has not yet received any feedback. Management believes that TLCC cement plant would not be subject to relocation as per Decision No.1488/QD-TTg year 2011.
36. TRANSAKSI NON-KAS 36. NON-CASH TRANSACTIONS
Aktivitas investasi signifikan yang tidak mempengaruhi arus kas:
Significant investing activities not affecting cash flows:
2019 2018
Pembelian aset tetap melalui Acquisition of fixed assetssewa pembiayaan 28.699 21.061 through finance lease
Kapitalisasi estimasi biaya Capitalization of the estimatedpembongkaran aset tetap 6.057 17.357 cost of fixed assets dismantling
Reklasifikasi uang muka Reclassification of advancesuntuk pembelian aset tetap 9.199 14.255 for purchase of fixed assets
43.955 52.673
376 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES
Halaman - 5/84 - Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 (Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated)
37. REKLASIFIKASI 37. RECLASSIFICATION
Akun-akun tertentu pada laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 telah direklasifikasi untuk menyesuaikan dengan penyajian laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019. Rincian akun yang direklasifikasi adalah berikut ini:
Certain accounts in the consolidated financial statements for the year ended 31 December 2018 have been reclassified to conform with the presentation of the consolidated financial statements for the year ended 31 December 2019. The details of the accounts being reclassified are as follow:
Sebelum Setelahreklasifikasi/ reklasifikasi/
Before Reklasifikasi/ After reclassification Reclassification reclassification
Laporan posisi keuangan Consolidated statementskonsolidasian of financial positionASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas yang dibatasi penggunaannya 31.332 (31.332) - Restricted cashBeban dibayar di muka 61.728 114.671 176.399 Prepaid expenses
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSKas yang dibatasi penggunaannya - 31.332 31.332 Restricted cashBeban tangguhan 114.671 (114.671) - Deferred chargesInvestasi pada ventura bersama - 55.822 55.822 Investment in joint ventureAset tetap 32.748.895 (356.945) 32.391.950 Fixed assetsAset pajak tangguhan 506.557 56.052 562.609 Deferred tax assetsGoodwill dan aset takberwujud 1.211.670 (126.983) 1.084.687 Goodwill and intangible assets
LIABILITAS LIABILITIESPinjaman bank (4.955.877) 261.658 (4.694.219) Bank loans
Trade payables - relatedUtang usaha - pihak berelasi (3.794.859) (10.585) (3.805.444) parties Kepentingan nonpengendali (1.544.211) 120.981 (1.423.230) Non-controlling interests
Laporan arus kas Consolidated statementskonsolidasian of cash flows
Arus kas dari Cash flows from aktivitas investasi investing activities Penempatan kas yang Placement of dibatasi penggunaannya - 2.599 2.599 restricted cash
Arus kas dari Cash flows from aktivitas pendanaan financing activities Penempatan kas yang Placement of dibatasi penggunaannya (2.599) 2.599 - restricted cash
31 Desember/December 2018
377Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Halaman ini sengaja dikosongkan
378 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
REFERENSI SEOJKNO.30-SEOJK.04-2016:LAPORAN TAHUNANPERUSAHAAN PUBLIK
379Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Referensi Silang
Cross-Reference dengan Surat Edaran OJK No. 30 / SEOJK.04/2016 Tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik
BENTUK LAPORAN TAHUNAN Halaman
1. Laporan Tahunan disajikan dalam bentuk dokumen cetak dan salinan dokumen elektronik. v
2. Laporan Tahunan yang disajikan dalam bentuk dokumen cetak, dicetak pada kertas yang
berwarna terang, berkualitas baik, berukuran A4, dijilid, dan dapat diperbanyak dengan
kualitas yang baik.
v
3. Laporan Tahunan yang disajikan dalam bentuk salinan dokumen elektronik merupakan
Laporan Tahunan yang dikonversi dalam format pdf.
v
ISI LAPORAN TAHUNAN
1. KETENTUAN UMUM
a. Laporan Tahunan paling sedikit memuat informasi mengenai:
1. Ikhtisar data keuangan penting;
20-22
2. informasi saham ( jika ada); 23
3. Laporan Direksi; 38-41
4. Laporan Dewan Komisaris; 32-35
5. Profil Emiten atau Perusahaan Publik 46-91
6. Analisis dan pembahasan manajemen; 96-141
7. Tata kelola Emiten atau Perusahaan Publik; 144-253
8. Tanggung jawab sosial dan lingkungan Emiten atau Perusahaan Publik; 256-275
9. Laporan keuangan tahunan yang telah diaudit; dan 283-375
10. Surat pernyataan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris tentang tanggung
jawab atas Laporan Tahunan;
278-279
b. Laporan Tahunan dapat menyajikan informasi berupa gambar, grafik, tabel, dan/atau
diagram dengan mencantumkan judul dan/atau keterangan yang jelas, sehingga mudah
dibaca dan dipahami;
v
2. URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
A. IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING
Ikhtisar Data Keuangan Penting memuat informasi keuangan yang disajikan dalam bentuk
perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika Emiten atau
Perusahaan Publik tersebut menjalankan kegiatan usahanya kurang dari 3 (tiga) tahun,
paling sedikit memuat:
1. Pendapatan/penjualan; 20
2. Laba bruto; 20
3. Laba (rugi); 20
380 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ISI LAPORAN TAHUNAN Halaman
URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
4. Jumlah laba (rugi) yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan
kepentingan non pengendali;
20
5. Total laba (rugi) komprehensif; 20
6. Jumlah laba (rugi) komprehensif yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk
dan kepentingan non pengendali;
20
7. Laba (rugi) per saham; 20
8. Jumlah aset; 20
9. Jumlah liabilitas; 20
10. Jumlah ekuitas; 20
11. Rasio laba (rugi) terhadap jumlah aset; 20
12. Rasio laba (rugi) terhadap ekuitas; 20
13. Rasio laba (rugi) terhadap pendapatan/penjualan; 20
14. Rasio lancar; 20
15. Rasio liabilitas terhadap ekuitas; 20
16. Rasio liabilitas terhadap jumlah aset; dan 20
17. Informasi dan rasio keuangan lainnya yang relevan dengan emiten atau perusahaan
publik dan jenis industrinya;
20
B. INFORMASI SAHAM
Informasi saham ( jika ada) paling sedikit memuat:
1. Saham yang telah diterbitkan untuk setiap masa triwulan ( jika ada) yang disajikan dalam
bentuk perbandingan selama 2 (dua) tahun buku terakhir, paling sedikit meliputi:
23
a. Jumlah saham yang beredar; 23
b. Kapitalisasi pasar berdasarkan harga pada bursa efek tempat saham dicatatkan; 23
c. Harga saham tertinggi, terendah, dan penutupan berdasarkan harga pada bursa
efek tempat saham dicatatkan; dan
23
d. Volume perdagangan pada bursa efek tempat saham dicatatkan; 23
Informasi pada huruf a) diungkapkan oleh emiten yang merupakan perusahaan terbuka
yang sahamnya tercatat maupun tidak tercatat di bursa efek; informasi pada huruf b),
huruf c), dan huruf d) hanya diungkapkan jika emiten merupakan perusahaan terbuka
dan sahamnya tercatat di bursa efek;
v
2. Dalam hal terjadi aksi korporasi, seperti pemecahan saham (stock split), penggabungan
saham (reverse stock), dividen saham, saham bonus, dan perubahan nilai nominal
saham, informasi saham sebagaimana dimaksud pada angka 1) ditambahkan penjelasan
paling sedikit mengenai:
23
a. Tanggal pelaksanaan aksi korporasi; 23
b. Rasio pemecahan saham (stock split), penggabungan saham (reverse stock),
dividen saham, saham bonus, dan perubahan nilai nominal saham;
23
c. Jumlah saham beredar sebelum dan sesudah aksi korporasi; dan d) harga saham
sebelum dan sesudah aksi korporasi;
23
3. Dalam hal terjadi penghentian sementara perdagangan saham (suspension), dan/atau
penghapusan pencatatan saham (delisting) dalam tahun buku, emiten atau perusahaan
publik menjelaskan alasan penghentian sementara perdagangan saham (suspension)
dan/atau penghapusan pencatatan saham (delisting) tersebut; dan
23
381Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ISI LAPORAN TAHUNAN Halaman
URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
4. Dalam hal penghentian sementara perdagangan saham (suspension) dan/atau
penghapusan pencatatan saham (delisting) sebagaimana dimaksud pada angka 3)
masih berlangsung hingga akhir periode laporan tahunan, emiten atau perusahaan
publik menjelaskan tindakan yang dilakukan untuk menyelesaikan penghentian
sementara perdagangan saham (suspension) dan/atau penghapusan pencatatan saham
(delisting) tersebut;
23
C. LAPORAN DIREKSI
Laporan Direksi paling sedikit memuat: 38-41
1. Uraian singkat mengenai kinerja emiten atau perusahaan publik, paling sedikit meliputi: 39-40
a. Strategi dan kebijakan strategis emiten atau perusahaan publik; 39-40
b. Perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan; dan 39-40
c. Kendala yang dihadapi emiten atau perusahaan publik; 39-40
2. Gambaran tentang prospek usaha; 40
3. Penerapan tata kelola emiten atau perusahaan publik; dan 40-41
4. Perubahan komposisi anggota Direksi dan alasan perubahannya ( jika ada); 41
D. LAPORAN DEWAN KOMISARIS
Laporan Dewan Komisaris paling sedikit memuat:32-35
1. Penilaian terhadap kinerja direksi mengenai pengelolaan emiten atau perusahaan
publik;
33-34
2. Pengawasan terhadap implementasi strategi emiten atau perusahaan publik; 33-34
3. Pandangan atas prospek usaha emiten atau perusahaan publik yang disusun oleh
direksi;
34
4. Pandangan atas penerapan tata kelola emiten atau perusahaan publik; 34-35
5. Perubahan komposisi anggota dewan komisaris dan alasan perubahannya ( jika ada);
dan
35
6. Frekuensi dan cara pemberian nasihat kepada anggota direksi; 34
E. PROFIL EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK
Profil Emiten atau Perusahaan Publik paling sedikit memuat: 46-91
1. Nama emiten atau perusahaan publik termasuk apabila terdapat perubahan nama,
alasan perubahan, dan tanggal efektif perubahan nama pada tahun buku;
46
2. Akses terhadap emiten atau perusahaan publik termasuk kantor cabang atau kantor
perwakilan yang memungkinkan masyarakat dapat memperoleh informasi mengenai
emiten atau perusahaan publik, meliputi:
46
a. Alamat; 46
b. Nomor telepon; 46
c. Nomor faksimile; 46
d. Alamat surat elektronik; dan 46
e. Alamat situs web; 46
3. Riwayat singkat Emiten atau Perusahaan Publik; 8-9
4. Visi dan misi emiten atau perusahaan publik; 54
5. Kegiatan usaha menurut anggaran dasar terakhir, kegiatan usaha yang dijalankan pada
tahun buku, serta jenis barang dan/atau jasa yang dihasilkan;
47-53
382 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ISI LAPORAN TAHUNAN Halaman
URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
6. Struktur organisasi emiten atau perusahaan publik dalam bentuk bagan, paling sedikit
sampai dengan struktur 1 (satu) tingkat di bawah direksi, disertai dengan nama dan
jabatan;
56-57
7. Profil direksi, paling sedikit memuat: 62-66
a. Nama dan jabatan yang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab; 62-66
b. Foto terbaru; 62-66
c. Usia; 62-66
d. Kewarganegaraan; 62-66
e. Riwayat pendidikan; 62-66
f. Riwayat jabatan, meliputi informasi: 62-66
i. Dasar hukum penunjukan sebagai anggota direksi pada emiten atau
perusahaan publik yang bersangkutan;
62-66
ii. Rangkap jabatan, baik sebagai anggota direksi, anggota dewan komisaris,
dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya ( jika ada); dan
62-66
iii. Pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar
emiten atau perusahaan publik;
62-66
g. Pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti anggota direksi dalam
meningkatkan kompetensi dalam tahun buku ( jika ada); dan
62-66
h. Hubungan afiliasi dengan anggota direksi lainnya, anggota dewan komisaris, dan
pemegang saham utama ( jika ada) meliputi nama pihak yang terafiliasi;
62-66
8. Profil dewan komisaris, paling sedikit memuat: 58-61
a. Nama; 58-61
b. Foto terbaru; 58-61
c. Usia; 58-61
d. Kewarganegaraan; 58-61
e. Riwayat pendidikan; 58-61
f. Riwayat jabatan, meliputi informasi: 58-61
i. Dasar hukum penunjukan sebagai anggota dewan komisaris yang bukan
merupakan komisaris independen pada emiten atau perusahaan publik yang
bersangkutan;
58-61
ii. Dasar hukum penunjukan pertama kali sebagai anggota dewan komisaris
yang merupakan komisaris independen pada emiten atau perusahaan publik
yang bersangkutan;
58-61
iii. Rangkap jabatan, baik sebagai anggota dewan komisaris, anggota direksi,
dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya ( jika ada); dan
58-61
iv. Pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar
emiten atau perusahaan publik;
58-61
g. Pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti anggota dewan komisaris dalam
meningkatkan kompetensi dalam tahun buku ( jika ada);
58-61
h. Hubungan afiliasi dengan anggota dewan komisaris lainnya dan pemegang saham
utama ( jika ada) meliputi nama pihak yang terafiliasi; dan
58-61
i. Pernyataan independensi komisaris independen dalam hal komisaris independen
telah menjabat lebih dari 2 (dua) periode ( jika ada);
58-61
383Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ISI LAPORAN TAHUNAN Halaman
URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
9. Dalam hal terdapat perubahan susunan anggota direksi dan/atau anggota dewan
komisaris yang terjadi setelah tahun buku berakhir sampai dengan batas waktu
penyampaian laporan tahunan, susunan yang dicantumkan dalam laporan tahunan
adalah susunan anggota direksi dan/atau anggota dewan komisaris yang terakhir dan
sebelumnya;
N/A
10. Jumlah karyawan dan deskripsi sebaran tingkat pendidikan dan usia karyawan dalam
tahun buku;
91
11. Nama pemegang saham dan persentase kepemilikan pada akhir tahun buku, yang
terdiri dari:
67-68
a. Pemegang saham yang memiliki 5% (lima persen) atau lebih saham emiten atau
perusahaan publik;
67
b. Anggota direksi dan anggota dewan komisaris yang memiliki saham emiten atau
perusahaan publik; dan
67
c. Kelompok pemegang saham masyarakat, yaitu kelompok pemegang saham
yang masing-masing memiliki kurang dari 5% (lima persen) saham emiten atau
perusahaan publik;
68
12. Jumlah pemegang saham dan persentase kepemilikan per akhir tahun buku
berdasarkan klasifikasi:
68
a. Kepemilikan institusi lokal; 68
b. Kepemilikan institusi asing; 68
c. Kepemilikan individu lokal; dan 68
d. Kepemilikan individu asing; 68
13. Informasi mengenai pemegang saham utama dan pengendali emiten atau perusahaan
publik, baik langsung maupun tidak langsung, sampai kepada pemilik individu, yang
disajikan dalam bentuk skema atau bagan;
68
14. Nama entitas anak, perusahaan asosiasi, perusahaan ventura bersama dimana
emiten atau perusahaan publik memiliki pengendalian bersama entitas, beserta
persentase kepemilikan saham, bidang usaha, total aset, dan status operasi emiten
atau perusahaan publik tersebut ( jika ada); untuk entitas anak, ditambahkan informasi
mengenai alamat entitas anak tersebut;
72-75
15. Kronologi pencatatan saham, jumlah saham, nilai nominal, dan harga penawaran dari
awal pencatatan hingga akhir tahun buku serta nama bursa efek dimana saham emiten
atau perusahaan publik dicatatkan ( jika ada);
69
16. Kronologi pencatatan efek lainnya selain efek sebagaimana dimaksud pada angka 15),
yang paling sedikit memuat nama efek, tahun penerbitan, tanggal jatuh tempo, nilai
penawaran, dan peringkat efek ( jika ada);
70
17. Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi penunjang pasar modal; 76
18. Dalam hal terdapat profesi penunjang pasar modal yang memberikan jasa secara
berkala kepada emiten atau perusahaan publik, diungkapkan informasi mengenai jasa
yang diberikan, komisi (fee), dan periode penugasan; dan
76
19. Penghargaan dan/atau sertifikasi yang diterima emiten atau perusahaan publik baik
yang berskala nasional maupun internasional dalam tahun buku terakhir ( jika ada), yang
memuat:
80-83
a. Nama penghargaan dan/atau sertifikasi; 80-83
384 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ISI LAPORAN TAHUNAN Halaman
URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
b. Badan atau lembaga yang memberikan; dan 80-83
c. Masa berlaku penghargaan dan/atau sertifikasi ( jika ada); 80-83
F. ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
Analisis dan pembahasan manajemen memuat analisis dan pembahasan mengenai laporan
keuangan dan informasi penting lainnya dengan penekanan pada perubahan material yang
terjadi dalam tahun buku, yaitu paling sedikit memuat:
1. Tinjauan operasi per segmen operasi sesuai dengan jenis industri emiten atau
perusahaan publik, paling sedikit mengenai:
a. Produksi, yang meliputi proses, kapasitas, dan perkembangannya; 103-110
b. Pendapatan/penjualan; dan 103-110
c. Profitabilitas; 103-110
2. Kinerja keuangan komprehensif yang mencakup perbandingan kinerja keuangan dalam
2 (dua) tahun buku terakhir, penjelasan tentang penyebab adanya perubahan dan
dampak perubahan tersebut, paling sedikit mengenai:
a. Aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset; 112-116
b. Liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka panjang, dan total liabilitas; 119-120
c. Ekuitas; 121
d. Pendapatan/penjualan, beban, laba (rugi), penghasilan komprehensif lain, dan total
laba (rugi) komprehensif; dan
122-127
e. Arus kas; 128-129
3. Kemampuan membayar utang dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan; 130-131
4. Tingkat kolektibilitas piutang emiten atau perusahaan publik dengan menyajikan
perhitungan rasio yang relevan;
131-132
5. Struktur modal (capital structure) dan kebijakan manajemen atas struktur modal (capital
structure) tersebut disertai dasar penentuan kebijakan dimaksud;
133-135
6. Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal dengan
penjelasan paling sedikit meliputi:
133-134
a. Tujuan dari ikatan tersebut; 133-134
b. Sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi ikatan tersebut; 133-134
c. Mata uang yang menjadi denominasi; dan 133-134
d. Langkah yang direncanakan emiten atau perusahaan publik untuk melindungi risiko
dari posisi mata uang asing yang terkait;
133-134
7. Bahasan mengenai investasi barang modal yang direalisasikan dalam tahun buku
terakhir, paling sedikit meliputi:
a. Jenis investasi barang modal; 134-135
b. Tujuan investasi barang modal; dan 134-135
c. Nilai investasi barang modal yang dikeluarkan; 134-135
8. Informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan ( jika ada); 135
9. Prospek usaha dari emiten atau perusahaan publik dikaitkan dengan kondisi industri,
ekonomi secara umum dan pasar internasional disertai data pendukung kuantitatif dari
sumber data yang layak dipercaya;
40
385Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ISI LAPORAN TAHUNAN Halaman
URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
10. Perbandingan antara target/proyeksi pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai
(realisasi), mengenai:
a. Pendapatan/penjualan; 135
b. Laba (rugi); 135
c. Struktur modal (capital structure); atau 135
d. Hal lainnya yang dianggap penting bagi emiten atau perusahaan publik; 135
11. Target/proyeksi yang ingin dicapai emiten atau perusahaan publik untuk 1 (satu) tahun
mendatang, mengenai:
135
a. Pendapatan/penjualan; 135
b. Laba (rugi); 135
c. Struktur modal (capital structure); 135
d. Kebijakan dividen; atau 135
e. Hal lainnya yang dianggap penting bagi emiten atau perusahaan publik; 135
12. Aspek pemasaran atas barang dan/atau jasa emiten atau perusahaan publik, paling
sedikit mengenai strategi pemasaran dan pangsa pasar;
100-102
13. Uraian mengenai dividen selama 2 (dua) tahun buku terakhir ( jika ada), paling sedikit:
a. Kebijakan dividen; 136
b. Tanggal pembayaran dividen kas dan/atau tanggal distribusi dividen non kas; 136
c. Jumlah dividen per saham (kas dan/atau non kas); dan 136
d. Jumlah dividen per tahun yang dibayar; 136
14. Realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum, dengan ketentuan:
a. Dalam hal selama tahun buku, emiten memiliki kewajiban menyampaikan laporan
realisasi penggunaan dana, maka diungkapkan realisasi penggunaan dana hasil
penawaran umum secara kumulatif sampai dengan akhir tahun buku; dan
138-139
b. Dalam hal terdapat perubahan penggunaan dana sebagaimana diatur dalam
peraturan otoritas jasa keuangan tentang laporan realisasi penggunaan dana hasil
penawaran umum, maka emiten menjelaskan perubahan tersebut;
138-139
15. Informasi material ( jika ada), antara lain mengenai investasi, ekspansi, divestasi,
penggabungan/peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang/modal, transaksi afiliasi,
dan transaksi yang mengandung benturan kepentingan, yang terjadi pada tahun buku,
antara lain memuat:
a. Tanggal, nilai, dan objek transaksi; 137-139
b. Nama pihak yang melakukan transaksi; 137-139
c. Sifat hubungan afiliasi ( jika ada); 137-139
d. Penjelasan mengenai kewajaran transaksi; dan 137-139
e. Pemenuhan ketentuan terkait; 137-139
16. Perubahan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan
terhadap emiten atau perusahaan publik dan dampaknya terhadap laporan keuangan
( jika ada); dan
140-141
17. Perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap laporan keuangan
( jika ada);
141
386 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ISI LAPORAN TAHUNAN Halaman
URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
G. TATA KELOLA EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK
Tata kelola emiten atau perusahaan publik paling sedikit memuat uraian singkat mengenai:
1. Direksi, mencakup antara lain:
a. Tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota direksi; 180-181
b. Pernyataan bahwa direksi memiliki pedoman atau piagam (charter) direksi; 172
c. Prosedur, dasar penetapan, struktur, dan besarnya remunerasi masing-masing
anggota direksi, serta hubungan antara remunerasi dengan kinerja emiten atau
perusahaan publik;
190-192
d. Kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat direksi, termasuk rapat
bersama dewan komisaris, dan tingkat kehadiran anggota direksi dalam rapat
tersebut;
192-202
i. Informasi mengenai keputusan rups 1 (satu) tahun sebelumnya, meliputi:
ii. Keputusan rups yang direalisasikan pada tahun buku; dan
e. Alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan; 153-162
f. Informasi mengenai keputusan rups pada tahun buku, meliputi:
i. Keputusan rups yang direalisasikan pada tahun buku; dan 153-162
ii. Alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan; dan 153-162
g. Penilaian terhadap kinerja komite yang mendukung pelaksanaan tugas direksi;
2. Dewan komisaris, mencakup antara lain:
a. Tugas dan tanggung jawab dewan komisaris; 168
b. Pernyataan bahwa dewan komisaris memiliki pedoman atau piagam (charter)
dewan komisaris;
164-165
c. Prosedur, dasar penetapan, struktur, dan besarnya remunerasi masing-masing
anggota dewan komisaris;
190-192
d. Kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat dewan komisaris, termasuk
rapat bersama direksi, dan tingkat kehadiran anggota dewan komisaris dalam rapat
tersebut;
194-204
e. Kebijakan emiten atau perusahaan publik tentang penilaian terhadap kinerja
anggota direksi dan anggota dewan komisaris dan pelaksanaannya, paling sedikit
meliputi:
i. Prosedur pelaksanaan penilaian kinerja; 184-186
ii. Kriteria yang digunakan; dan 184-186
iii. Pihak yang melakukan penilaian; 184-186
f. Penilaian terhadap kinerja komite yang mendukung pelaksanaan tugas dewan
komisaris; dan
169
g. Dalam hal dewan komisaris tidak membentuk komite nominasi dan remunerasi,
dimuat informasi paling sedikit mengenai:
i. Alasan tidak dibentuknya komite; dan N/A
ii. Prosedur nominasi dan remunerasi yang dilakukan dalam tahun buku; N/A
387Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ISI LAPORAN TAHUNAN Halaman
URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
3. Dewan pengawas syariah, bagi emiten atau perusahaan publik yang menjalankan
kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah sebagaimana tertuang dalam anggaran
dasar, paling sedikit memuat:
N/A
a. Nama;
b. Tugas dan tanggung jawab dewan pengawas syariah; dan
c. Frekuensi dan cara pemberian nasihat dan saran serta pengawasan pemenuhan
prinsip syariah di pasar modal terhadap emiten atau perusahaan publik;
4. Komite audit, mencakup antara lain:
a. Nama dan jabatannya dalam keanggotaan komite; 204
b. Usia; 204
c. Kewarganegaraan; 204
d. Riwayat pendidikan; 204
e. Riwayat jabatan, meliputi informasi:
i. Dasar hukum penunjukan sebagai anggota komite;
204
ii. Rangkap jabatan, baik sebagai anggota dewan komisaris, anggota direksi,
dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya ( jika ada); dan
204
iii. Pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar
emiten atau perusahaan publik;
204
f. Periode dan masa jabatan anggota komite audit; 204
g. Pernyataan independensi komite audit; 205
h. Kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat komite audit dan tingkat
kehadiran anggota komite audit dalam rapat tersebut;
206
i. Pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti dalam tahun buku ( jika ada); dan 207
j. Pelaksanaan kegiatan komite audit pada tahun buku sesuai dengan yang
dicantumkan dalam pedoman atau piagam (charter) komite audit;
206-207
5. Komite lain yang dimiliki emiten atau perusahaan publik dalam rangka mendukung
fungsi dan tugas direksi dan/ atau dewan komisaris, seperti komite nominasi dan
remunerasi, mencakup antara lain:
a. Nama dan jabatannya dalam keanggotaan komite; 208-210
b. Usia; 208-210
c. Kewarganegaraan; 208-210
d. Riwayat pendidikan; 208-210
e. Riwayat jabatan, meliputi informasi: (1) dasar hukum penunjukan sebagai
anggota komite; (2) rangkap jabatan, baik sebagai anggota dewan komisaris,
anggota direksi, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya ( jika ada); dan (3)
pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar emiten
atau perusahaan publik;
208-210
f. Periode dan masa jabatan anggota komite; 208-210
g. Uraian tugas dan tanggung jawab; 211
h. Pernyataan bahwa telah memiliki pedoman atau piagam (charter) komite; 208
i. Pernyataan independensi komite; 211
j. Kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat komite dan tingkat kehadiran
anggota komite dalam rapat tersebut;
212
388 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ISI LAPORAN TAHUNAN Halaman
URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
k. Pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti dalam tahun buku ( jika ada); dan 213
l. Uraian singkat pelaksanaan kegiatan komite pada tahun buku; 212-213
6. Sekretaris perusahaan, mencakup antara lain:
a. Nama; 222-223
b. Domisili; 222-223
c. Riwayat jabatan, meliputi informasi: 222-223
i. Dasar hukum penunjukan sebagai sekretaris perusahaan; dan 222-223
ii. Pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar
emiten atau perusahaan publik;
222-223
d. Riwayat pendidikan; 222-223
e. Pendidikan dan/atau pelatihan yang diikuti dalam tahun buku; dan 227
f. Uraian singkat pelaksanaan tugas sekretaris perusahaan pada tahun buku; 225
7. Unit audit internal, mencakup antara lain:
a. Nama kepala unit audit internal; 229
b. Riwayat jabatan, meliputi informasi:
i. Dasar hukum penunjukan sebagai kepala unit audit internal; dan
ii. Pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar
emiten atau perusahaan publik;
229
c. Kualifikasi atau sertifikasi sebagai profesi audit internal ( jika ada); 229
d. Pendidikan dan/atau pelatihan yang diikuti dalam tahun buku; 233
e. Struktur dan kedudukan unit audit internal; 229
f. Uraian tugas dan tanggung jawab; 230-231
g. Pernyataan bahwa telah memiliki pedoman atau piagam (charter) unit audit internal;
dan
228
h. Uraian singkat pelaksanaan tugas unit audit internal pada tahun buku; 232-233
8. Uraian mengenai sistem pengendalian internal (internal control) yang diterapkan oleh
emiten atau perusahaan publik, paling sedikit mengenai:
a. Pengendalian keuangan dan operasional, serta kepatuhan terhadap peraturan
perundang-undangan lainnya; dan
244
b. Tinjauan atas efektivitas sistem pengendalian internal; 244
9. Sistem manajemen risiko yang diterapkan oleh emiten atau perusahaan publik, paling
sedikit mengenai:
244
a. Gambaran umum mengenai sistem manajemen risiko emiten atau perusahaan
publik;
237
b. Jenis risiko dan cara pengelolaannya; dan 243
c. Tinjauan atas efektivitas sistem manajemen risiko emiten atau perusahaan publik; 241-242
10. Perkara penting yang dihadapi oleh emiten atau perusahaan publik, entitas anak,
anggota direksi dan anggota dewan komisaris ( jika ada), antara lain meliputi:
a. Pokok perkara/gugatan; 244
b. Status penyelesaian perkara/gugatan; dan 244
c. Pengaruhnya terhadap kondisi emiten atau perusahaan publik; 244
389Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ISI LAPORAN TAHUNAN Halaman
URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
11. Informasi tentang sanksi administratif yang dikenakan kepada emiten atau perusahaan
publik, anggota dewan komisaris dan direksi, oleh otoritas pasar modal dan otoritas
lainnya pada tahun buku ( jika ada);
245
12. Informasi mengenai kode etik emiten atau perusahaan publik meliputi:
a. Pokok-pokok kode etik; 246
b. Bentuk sosialisasi kode etik dan upaya penegakannya; dan 247
c. Pernyataan bahwa kode etik berlaku bagi anggota direksi, anggota dewan
komisaris, dan karyawan emiten atau perusahaan publik;
246-247
13. Informasi mengenai budaya perusahaan (corporate culture) atau nilai-nilai perusahaan
( jika ada);
248
14. Uraian mengenai program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen
yang dilaksanakan emiten atau perusahaan publik ( jika ada), antara lain mengenai:
a. Jumlah saham dan/atau opsi; 137
b. Jangka waktu pelaksanaan; 137
c. Persyaratan karyawan dan/atau manajemen yang berhak; dan 137
d. Harga pelaksanaan; 137
15. Uraian mengenai sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system) di emiten atau
perusahaan publik ( jika ada), antara lain meliputi:
a. Cara penyampaian laporan pelanggaran; 252
b. Perlindungan bagi pelapor; 252
c. Penanganan pengaduan; 253
d. Pihak yang mengelola pengaduan; dan 253
e. Hasil dari penanganan pengaduan, paling sedikit meliputi:
i. Jumlah pengaduan yang masuk dan diproses dalam tahun buku; dan 253
ii. Tindak lanjut pengaduan 253
16. Penerapan atas pedoman tata kelola perusahaan terbuka bagi emiten yang
menerbitkan efek bersifat ekuitas atau perusahaan publik, meliputi:
a. Pernyataan mengenai rekomendasi yang telah dilaksanakan; dan/atau -
b. Penjelasan atas rekomendasi yang belum dilaksanakan, disertai alasan dan
alternatif pelaksanaannya ( jika ada);
-
H. TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN LINGKUNGAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK
1. Informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan emiten atau perusahaan
publik meliputi kebijakan, jenis program, dan biaya yang dikeluarkan, antara lain terkait
aspek:
a. Lingkungan hidup, antara lain:
i. Penggunaan material dan energi yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang; 263
ii. Sistem pengolahan limbah emiten atau perusahaan publik; 263
iii. Mekanisme pengaduan masalah lingkungan; dan 263
iv. Sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki; 263
b. Praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, antara lain:
i. Kesetaraan gender dan kesempatan kerja; 266
ii. Sarana dan keselamatan kerja; 269
390 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
ISI LAPORAN TAHUNAN Halaman
URAIAN ISI LAPORAN TAHUNAN
iii. Tingkat perpindahan (turnover) karyawan; 266
iv. Tingkat kecelakaan kerja; 269
v. Pendidikan dan/atau pelatihan; 268
vi. Remunerasi; dan 266-267
vii. Mekanisme pengaduan masalah ketenagakerjaan; 268
c. Pengembangan sosial dan kemasyarakatan, antara lain:
i. Penggunaan tenaga kerja lokal; 273
ii. Pemberdayaan masyarakat sekitar emiten atau perusahaan publik antara lain
melalui penggunaan bahan baku yang dihasilkan oleh masyarakat atau pemberian
edukasi;
272-273
iii. Perbaikan sarana dan prasarana sosial; 272-273
iv. Bentuk donasi lainnya; dan 275
v. Komunikasi mengenai kebijakan dan prosedur anti korupsi di emiten atau
perusahaan publik, serta pelatihan mengenai anti korupsi ( jika ada);
275
d. Tanggung jawab barang dan/atau jasa, antara lain:
i. Kesehatan dan keselamatan konsumen; 274-275
ii. Informasi barang dan/atau jasa; dan 274-275
iii. Sarana, jumlah, dan penanggulangan atas pengaduan konsumen. 274-275
2. Dalam hal emiten atau perusahaan publik menyajikan informasi mengenai tanggung
jawab sosial dan lingkungan sebagaimana dimaksud pada angka 1) pada laporan
tersendiri seperti laporan tanggung jawab sosial dan lingkungan atau laporan
keberlanjutan (sustainability report), emiten atau perusahaan publik dikecualikan untuk
mengungkapkan informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam
laporan tahunan; dan
v
3. Laporan sebagaimana dimaksud pada angka 2) disampaikan kepada otoritas jasa
keuangan bersamaan dengan penyampaian laporan tahunan;
v
I. LAPORAN KEUANGAN TAHUNAN YANG TELAH DIAUDIT
Laporan keuangan tahunan yang dimuat dalam laporan tahunan disusun sesuai dengan
standar akuntansi keuangan di indonesia dan telah diaudit oleh akuntan. Laporan keuangan
dimaksud memuat pernyataan mengenai pertanggungjawaban atas laporan keuangan
sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan di sektor pasar modal yang
mengatur mengenai tanggung jawab direksi atas laporan keuangan atau peraturan
perundang-undangan di sektor pasar modal yang mengatur mengenai laporan berkala
perusahaan efek dalam hal emiten merupakan perusahaan efek; dan
286-378
J. SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DIREKSI DAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS
TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN
Surat pernyataan anggota direksi dan anggota dewan komisaris tentang tanggung jawab
atas laporan tahunan disusun sesuai dengan format surat pernyataan anggota direksi dan
anggota dewan komisaris tentang tanggung jawab atas laporan tahunan sebagaimana
tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari surat edaran
otoritas jasa keuangan ini.
280-281
391Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Halaman ini sengaja dikosongkan
392 Laporan Tahunan 2019 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
Ikhtisar Data Keuangan dan Operasional Laporan Manajemen Profil Perusahaan
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
South Quarter, Tower A, Lantai 19-20
Jalan R.A. Kartini Kav. 8, Cilandak Barat
Jakarta Selatan 12430, Indonesia
Tel. +62-21-5261174-5
Fax. +62-21-5261176
Email: [email protected]
www.SIG.id