materibab4

6
7/23/2019 MateriBab4 http://slidepdf.com/reader/full/materibab4 1/6  www.nolly.co.nr www.qmia.co.nr BAB 4 IKATAN KIMIA Definisi Ikatan Kimia Adalah ikatan yang terjadi antar atom atau antar molekul dengan cara sebagai berikut : a) atom yang 1 melepaskan elektron, sedangkan atom yang lain menerima elektron (serah terima elektron) b) penggunaan bersama pasangan elektron yang berasal dari masing-masing atom yang berikatan c) penggunaan bersama pasangan elektron yang berasal dari salah 1 atom yang berikatan ujuan pembentukan ikatan kimia adalah agar terjadi pencapaian kestabilan suatu unsur. !lektron yang berperan pada pembentukan ikatan kimia adalah elektron "alensi dari suatu atom#unsur yang terlibat. $alah 1 petunjuk dalam pembentukan ikatan kimia adalah adanya 1 golongan unsur yang stabil yaitu golongan %&&&A atau golongan 1' (gas mulia). aka dari itu, dalam pembentukan ikatan kimia atom-atom akan membentuk kon*igurasi elektron seperti pada unsur gas mulia. +nsur gas mulia mempunyai elektron "alensi sebanyak ' ( oktet ) atau (duplet , yaitu atom elium). Periode Unsur Nomor Atom K L M N O P 1 e e 1/ ' 0 Ar 1' ' ' 2r 03 ' 1' ' 4 5e 4 ' 1' 1' ' 3 6n '3 ' 1' 0 1' ' 2ecenderungan unsur-unsur untuk menjadikan kon*igurasi elektronnya sama seperti gas mulia terdekat dikenal dengan istilah Aturan Oktet o Lambang Lewis Adalah lambang atom yang dilengkapi dengan elektron "alensinya. 7ambang 7ewis gas mulia menunjukkan ' elektron "alensi ( pasang). 7ambang 7ewis unsur dari golongan lain menunjukkan adanya elektron tunggal (belum berpasangan). 8erdasarkan perubahan kon*igurasi elektron yang terjadi pada pembentukan ikatan, maka ikatan kimia dibedakan menjadi yaitu : ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinat / koordinasi / dativ dan ikatan logam. 1! Ikatan Ion " e#ektro$a#en o erjadi jika atom unsur yang memiliki energi ionisasi kecil/rendah melepaskan elektron "a (membentuk kation) dan atom unsur lain yang mempunyai afinitas elektron bes menangkap#menerima elektron tersebut (membentuk anion). o 2edua ion tersebut kemudian saling berikatan dengan gaya elektrostatis (sesuai hukum 9oulom o +nsur yang cenderung melepaskan elektron adalah unsur logam sedangkan unsur yang ce menerima elektron adalah unsur non logam. %onto& 1 ' &katan antara .a 11  dengan 9l 1: 2on*igurasi elektronnya : .a 11 ; , ', 1 9l 1:  ; , ', Atom a melepaskan 1 elektron "alensinya sehingga kon*igurasi elektronnya sama dengan gas Atom 9l menerima 1 elektron pada kulit terluarnya sehingga kon*igurasi elektronnya sama den mulia. e .a .a  + + (,',1) (,') +  9l e 9l (,',) (,',') +  < < < < < < 9l < ) .a (   Antara ion a =  dengan 9l terjadi gaya tarik-menarik elektrostatis sehingga terbentuk seny a9l. %onto& ( ' &katan antara a dengan > $upaya mencapai oktet, maka a harus melepaskan 1 elektron menjadi kation a = e .a .a  + +  www.nuklir.co.nr 1 www.mailqmia.co.cc

Upload: kaharbinladin

Post on 18-Feb-2018

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MateriBab4

7/23/2019 MateriBab4

http://slidepdf.com/reader/full/materibab4 1/6

 www.nolly.co.nr www.qmia.co.nr

BAB 4IKATAN KIMIA

• Definisi Ikatan Kimia 

Adalah ikatan yang terjadi antar atom atau antar molekul dengan cara sebagai berikut :a) atom yang 1 melepaskan elektron, sedangkan atom yang lain menerima elektron (serah terimaelektron)b) penggunaan bersama pasangan elektron yang berasal dari masing-masing atom yang berikatan

c) penggunaan bersama pasangan elektron yang berasal dari salah 1 atom yang berikatan

ujuan pembentukan ikatan kimia adalah agar terjadi pencapaian kestabilan suatu unsur.

!lektron yang berperan pada pembentukan ikatan kimia adalah elektron "alensi dari suatu atom#unsur yang

terlibat.

$alah 1 petunjuk dalam pembentukan ikatan kimia adalah adanya 1 golongan unsur yang stabil yaitu

golongan %&&&A atau golongan 1' (gas mulia). aka dari itu, dalam pembentukan ikatan kimia atom-atom akan membentuk kon*igurasi elektron seperti

pada unsur gas mulia. +nsur gas mulia mempunyai elektron "alensi sebanyak ' (oktet ) atau (duplet , yaitu atom elium).

Periode Unsur Nomor Atom K L M N O P

1 e

e 1/ '

0 Ar 1' ' ' 2r 03 ' 1' '

4 5e 4 ' 1' 1' '

3 6n '3 ' 1' 0 1' '

2ecenderungan unsur-unsur untuk menjadikan kon*igurasi elektronnya sama seperti gas mulia terdekat

dikenal dengan istilah Aturan Oktet

o Lambang Lewis

Adalah lambang atom yang dilengkapi dengan elektron "alensinya.

• 7ambang 7ewis gas mulia menunjukkan ' elektron "alensi ( pasang).

• 7ambang 7ewis unsur dari golongan lain menunjukkan adanya elektron tunggal (belum berpasangan).

8erdasarkan perubahan kon*igurasi elektron yang terjadi pada pembentukan ikatan, maka ikatan kimia dibedakan

menjadi yaitu : ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinat / koordinasi / dativ dan ikatan logam.

1! Ikatan Ion " e#ektro$a#en o erjadi jika atom unsur yang memiliki energi ionisasi kecil/rendah  melepaskan elektron "a

(membentuk kation) dan atom unsur lain yang mempunyai afinitas elektron besmenangkap#menerima elektron tersebut (membentuk anion).

o 2edua ion tersebut kemudian saling berikatan dengan gaya elektrostatis (sesuai hukum 9oulom

o +nsur yang cenderung melepaskan elektron adalah unsur logam  sedangkan unsur yang ce

menerima elektron adalah unsur non logam.

%onto& 1 '

&katan antara .a11  dengan 9l

1:

2on*igurasi elektronnya :

.a11 ; , ', 1

9l1:  ; , ',

Atom a melepaskan 1 elektron "alensinya sehingga kon*igurasi elektronnya sama dengan gas

Atom 9l menerima 1 elektron pada kulit terluarnya sehingga kon*igurasi elektronnya sama den

mulia.

e.a.a   ++

(,',1) (,')−

→+   9le9l

(,',) (,',')

•+

  <<

<<

<

<9l

<).a(  

Antara ion a=  dengan −9l terjadi gaya tarik-menarik elektrostatis sehingga terbentuk seny

a9l.

%onto& ( '&katan antara a dengan >

$upaya mencapai oktet, maka a harus melepaskan 1 elektron menjadi kation a=

e.a.a   ++

 www.nuklir.co.nr 1 www.mailqmia.co.cc

Page 2: MateriBab4

7/23/2019 MateriBab4

http://slidepdf.com/reader/full/materibab4 2/6

 www.nolly.co.nr www.qmia.co.nr

(,',1) (,')

$upaya mencapai oktet, maka > harus menerima elektron menjadi anion −,>

−→+  ,

>,e>

(,3) (,')

6eaksi yang terjadi :

e.a.a   ++

→ (?)−

→+  ,

>,e> (?1)

)

a = > a= =

−,>   a>

%onto& #ain ' senyawa g9l, Al@0 dan g>

*oa# ' entukan senyawa yang terbentuk dari :

1). g dengan @). 9a dengan 9l0). 2 dengan >

*en+awa +ang mem,un+ai ikatan ion antara #ain 'a) olongan alkali (&A) Bkecuali atom HC dengan golongan halogen (%&&A)

9ontoh : a@, 2&, 9s@

b) olongan alkali (&A) Bkecuali atom HC dengan golongan oksigen (%&A)9ontoh : a$, 6b$,a>

c) olongan alkali tanah (&&A) dengan golongan oksigen (%&A)9ontoh : 9a>, 8a>, g$

*ifat umum sen+awa ionik '1) itik didih dan titik lelehnya tinggi) 2eras, tetapi mudah patah0) Denghantar panas yang baik) 7elehan maupun larutannya dapat menghantarkan listrik (elektrolit)4) 7arut dalam air3) idak larut dalam pelarut#senyawa organik (misal : alkohol, eter, benEena)

(! Ikatan Ko$a#eno Adalah ikatan yang terjadi karena  pemakaian pasangan elektron secara bersama oleh atom yang

berikatan.o &katan ko"alen terjadi akibat ketidakmampuan salah 1 atom yang akan berikatan untuk melepaskan

elektron (terjadi pada atom-atom non logam).

o &katan ko"alen terbentuk dari atom-atom unsur yang memiliki afinitas elektron tinggi   ser

keelektronegatifannya lebih kecil dibandingkan ikatan ion.o Atom non logam cenderung untuk menerima elektron sehingga jika tiap-tiap atom non logam b

maka ikatan yang terbentuk dapat dilakukan dengan cara mempersekutukan elektronnya dan terbentuk pasangan elektron yang dipakai secara bersama.

o Dembentukan ikatan ko"alen dengan cara pemakaian bersama pasangan elektron terseb

sesuai dengan kon*igurasi elektron pada unsur gas mulia yaitu ' elektron (kecuali e berjelektron).

Ada - .enis ikatan ko$a#en 'a! Ikatan Ko$a#en Tungga#

%onto& 1 '

&katan yang terjadi antara atom dengan atom membentuk molekul

2on*igurasi elektronnya :

-1   ; 1

2e- atom yang berikatan memerlukan 1 elektron tambahan agar diperoleh kon*igurasi

yang stabil (sesuai dengan kon*igurasi elektron e).

+ntuk itu, ke- atom saling meminjamkan 1 elektronnya sehingga terdapat sepasang

yang dipakai bersama.

----  ∗

•→•+∗

6umus struktur ; --  −

6umus kimia ;

%onto& ( ' &katan yang terjadi antara atom dengan atom @ membentuk molekul @

2on*igurasi elektronnya :

-1   ; 1

@F   ; ,

Atom memiliki 1 elektron "alensi sedangkan atom @ memiliki elektron "alensi.

Agar atom dan @ memiliki kon*igurasi elektron yang stabil, maka atom dan atom @

masing memerlukan 1 elektron tambahan (sesuai dengan kon*igurasi elektron e dan e). Gadi, atom dan @ masing-masing meminjamkan 1 elektronnya untuk dipakai bersama.

 www.nuklir.co.nr www.mailqmia.co.cc

Page 3: MateriBab4

7/23/2019 MateriBab4

http://slidepdf.com/reader/full/materibab4 3/6

 www.nolly.co.nr www.qmia.co.nr

∗∗

∗∗

∗→

∗∗

∗∗

∗∗+•   @-@-

6umus struktur ; @-  −

6umus kimia ; @

*oa# '

uliskan pembentukan ikatan ko"alen dari senyawa berikut :( lengkapi dengan rumus struktur dan rumus kimianya )

1) Atom 9 dengan membentuk molekul 9

) Atom dengan > membentuk molekul >

0) Atom 8r dengan 8r membentuk molekul 8r

b! Ikatan Ko$a#en /angka, Dua %onto& '

&katan yang terjadi antara atom > dengan > membentuk molekul >

2on*igurasi elektronnya :

>' ; , 3

Atom > memiliki 3 elektron "alensi, maka agar diperoleh kon*igurasi elektron yang stabil tiap-tiap

atom > memerlukan tambahan elektron sebanyak .

2e- atom > saling meminjamkan elektronnya, sehingga ke- atom > tersebut akan

menggunakan pasang elektron secara bersama.

∗∗

∗∗

∗∗+

••

••

••   >>

∗∗

∗∗

••

••

•   >>

6umus struktur : >>  =

6umus kimia : >

*oa# '

uliskan pembentukan ikatan ko"alen dari senyawa berikut : (lengkapi dengan rumus struktur danrumus kimianya)

1) Atom 9 dengan > membentuk molekul 9>

) Atom 9 dengan membentuk molekul 9  (etena)

0! Ikatan Ko$a#en /angka, Tiga %onto& 1'

o&katan yang terjadi antara atom dengan membentuk molekul

o2on*igurasi elektronnya :

.: ; , 4

o Atom memiliki 4 elektron "alensi, maka agar diperoleh kon*igurasi elektron yang stabil

atom memerlukan tambahan elektron sebanyak 0.o 2e- atom saling meminjamkan 0 elektronnya, sehingga ke- atom terseb

menggunakan 0 pasang elektron secara bersama.

 N N**   oo

*   *   *   

      o      o      o

+   Noo

      o      o      o

 N**

*   *   *   

6umus struktur : ..   ≡

6umus kimia :

%onto& (' &katan antara atom 9 dengan 9 dalam etuna ( asetilena, 9).

2on*igurasi elektronnya :

93 ; ,

-1   ; 1

Atom 9 mempunyai elektron "alensi sedangkan atom mempunyai 1 elektron.

Atom 9 memasangkan elektron "alensinya, masing-masing 1 pada atom dan 0 pada

lainnya.

-99-  ∗

••

••

∗  -99-   −≡−

(6umus 7ewis) (6umus bangun# struktur)

-! Ikatan Ko$a#en Koordinasi Koordinat Dati$ *emi,o#aro Adalah ikatan yang terbentuk dengan cara penggunaan bersama pasangan elektron yang bera

salah 1 atom yang berikatan BDasangan !lektron 8ebas (P2B)C, sedangkan atom yang laimenerima pasangan elektron yang digunakan bersama.

o Dasangan elektron ikatan (D!&) yang menyatakan ikatan dati" digambarkan dengan tanda ana

kecil yang arahnya dari atom donor menuju akseptor pasangan elektron.

%onto& 1'

o erbentuknya senyawa00

  .-8@   −

 www.nuklir.co.nr 0 www.mailqmia.co.cc

Page 4: MateriBab4

7/23/2019 MateriBab4

http://slidepdf.com/reader/full/materibab4 4/6

 www.nolly.co.nr www.qmia.co.nr

@<<

8

@

@ )   .

-

-

-

<<

<<

<o

<<

<<

<<

         < o

<<

<<

  <<

   <    o

<        o      

   <    o

         < o

            <            <

@<<

8

@

@

<<

<< <

o

<<

<<

<<

         < o

<<

  <<

   <    o

.

-

-

-

<        o      

   <    o

         < o

            <            <

<<

atau @

@

@

8   .

-

-

-

%onto& ('

o erbentuknya molekul oEon (>0)

o Agar semua atom > dalam molekul > 0 dapat memenuhi aturan oktet maka dalam salah 1 ikatan

>>  − , oksigen pusat harus menyumbangkan kedua elektronnya.

>   > >

oo

oo       o        o 

  <<         <         <

         <         <

oo

oo       o        o ) )   >

oo

       o        o 

       o       o >

<<         <         <

 < <   >

oo

oo  o 

       o 

6umus struktur :

>>   =   >

4! Ikatan Logam Adalah ikatan yang terbentuk akibat adanya gaya tarik-menarik yang terjadi antara muatan positi* dari

ion-ion logam dengan muatan negati* dari elektron-elektron yang bebas bergerak. Atom-atom logam dapat diibaratkan seperti bola pingpong yang terjejal rapat 1 sama lain.

Atom logam mempunyai sedikit elektron "alensi, sehingga sangat mudah untuk dilepaskan dan

membentuk ion positi*. aka dari itu kulit terluar atom logam relati* longgar (terdapat banyak tempat kosong) sehingga elektron

dapat berpindah dari 1 atom ke atom lain. obilitas elektron dalam logam sedemikian bebas, sehingga elektron "alensi logam mengalami

de#oka#isasi yaitu suatu keadaan dimana elektron valensi  tersebut tidak tetap posisinya pada 1 atom,tetapi senantiasa berpindah-pindah dari 1 atom ke atom lain.

ion ,ositifawan e#ektron

3ambar Ikatan Logam

!lektron-elektron "alensi tersebut berbaur membentuk awan elektron yang menyelimuti ion-io

logam. $truktur logam seperti gambar di atas, dapat menjelaskan si*at-si*at khas logam yaitu :

a). berupa zat padat pada suhu kamar , akibat adanya gaya tarik-menarik yang cukup kuaelektron "alensi (dalam awan elektron) dengan ion positi* logam.

b). dapat ditempa (tidak rapuh), dapat dibengkokkan  dan dapat direntangkan menjadi kaaakibat kuatnya ikatan logam sehingga atom-atom logam hanya bergeser sedangkan iktidak terputus.

c).  penghantar / konduktor listrik yang baik , akibat adanya elektron "alensi yang dapat bergeradan berpindah-pindah. al ini terjadi karena sebenarnya aliran listrik merupakan aliran elek

 Po#arisasi Ikatan Ko$a#en

$uatu ikatan ko"alen disebut polar, jika Dasangan !lektron &katan (P2I) tertarik lebih kuat ke salah 1 %onto& 1 'olekul 9l

4 %#oo  o 

 o 

oo

5     o    

eskipun atom dan 9l sama-sama menarik pasangan elektron, tetapi keelektronegati*an 9l lebdaripada atom .Akibatnya atom 9l menarik pasangan elektron ikatan (D!&) lebih kuat daripada atom sehingga lelebih dekat ke arah 9l (akibatnya terjadi semacam kutub dalam molekul 9l).

+H   −δ  

4   %#

oo o  o 

oo

5     o    

 www.nuklir.co.nr www.mailqmia.co.cc

Page 5: MateriBab4

7/23/2019 MateriBab4

http://slidepdf.com/reader/full/materibab4 5/6

 www.nolly.co.nr www.qmia.co.nr

Gadi, kepolaran suatu ikatan kovalen  disebabkan oleh adanya perbedaan keelektronegatifan   antara atom-atom yang berikatan.$ebaliknya, suatu ikatan ko"alen dikatakan non polar (tidak berkutub), jika D!& tertarik sama kuat ke semuaatom.%onto& ( '

H H  * o  Cl

oo o o

oo  * oCl

oo

oo

 o o

Ialam tiap molekul di atas, ke- atom yang berikatan menarik D!& sama kuat karena atom-atom dari unsursejenis mempunyai harga keelektronegati*an yang sama.

Akibatnya muatan dari elektron tersebar secara merata sehingga tidak terbentuk kutub.

%onto& - '

H

H

H

H

C  * o  *   o

*     o    

       *      o

  Ooo

      o       o 

      o      oC        *

        *Ooo

      o       o 

      o      o

        *        *

eskipun atom-atom penyusun 9 dan 9> tidak sejenis, akan tetapi pasangan elektron tersebar secarasimetris diantara atom-atom penyusun senyawa, sehingga D!& tertarik sama kuat ke semua atom (tidakterbentuk kutub).

o Momen Di,o# " 6 

Adalah suatu besaran yang digunakan untuk menyatakan kepolaran suatu ikatan ko"alen.Dirumuskan '

6 7 8 9 r : 1 D 7 -;-- 9 1<=-<

 %!m

keterangan '

6 ; momen dipol , satuannya debye (I)

8 ; selisih muatan, satuannya coulomb (9)

r ; jarak antara muatan positif dengan muatan negatif , satuannya meter  (m)

Perbedaan antara *en+awa Ion dengan *en+awa Ko$a#en

No *ifat *en+awa Ion *en+awa Ko$a#en

1 itik didih inggi 6endah

itik leleh inggi 6endah

0 Jujud Dadat pada suhu kamar Dadat,cair,gas pada suhu kamar

Iaya hantar listrik Dadat ; isolator7elehan ; konduktor7arutan ; konduktor

Dadat ; isolator7elehan ; isolator7arutan ; ada yang konduktor

4 2elarutan dalam air +mumnya larut +mumnya tidak larut

3 2elarutan dalam trikloroetana (99l0) idak larut 7arut

Penge0ua#ian dan Kegaga#an Aturan Oktet

1! Penge0ua#ian Aturan Okteta *en+awa +ang tidak men0a,ai aturan oktet

eliputi senyawa ko"alen biner sederhana dari 8e, 8 dan Al yaitu atom-atom yang elektron "akurang dari empat ().

9ontoh : 8e9l, 89l0 dan Al8r0

b *en+awa dengan .um#a& e#ektron $a#ensi gan.i#

9ontohnya : > mempunyai jumlah elektron "alensi (4 = 3 = 3) ; 1

 N

O

O      o

      o

  o  o

  o  o

       o       o

      o      o

      o

0 *en+awa dengan oktet berkembang+nsur-unsur periode 0 atau lebih dapat membentuk senyawa yang melampaui aturan oktet # lebelektron pada kulit terluar (karena kulit terluarnya , dst dapat menampung 1' elektron atau le

9ontohnya : D9l4, $@3, 9l@0, &@ dan $b9l4

(! Kegaga#an Aturan OktetAturan oktet gagal meramalkan rumus kimia senyawa dari unsur transisi maupun post transisi.

%onto& ' atom $n mempunyai elektron "alensi tetapi senyawanya lebih banyak dengan tingkat oksidasi

atom 8i mempunyai 4 elektron "alensi tetapi senyawanya lebih banyak dengan tingkat oksidas

=0

Pen+im,angan dari Aturan Oktet da,at beru,a '1) idak mencapai oktet) elampaui oktet ( oktet berkembang )

Penu#isan *truktur Lewis7angkah-langkahnya :1) $emua elektron "alensi harus muncul dalam struktur 7ewis) $emua elektron dalam struktur 7ewis umumnya berpasangan0) $emua atom umumnya mencapai kon*igurasi oktet (khusus untuk , duplet)

) 2adang-kadang terdapat ikatan rangkap atau 0 (umumnya ikatan rangkap atau 0 hanya dibenatom 9, , >, D dan $)

Langka& a#ternatif ' " s+arat utama ' kerangka mo#eku# ion suda& diketa&ui 1) itung jumlah elektron "alensi dari semua atom dalam molekul # ion

 www.nuklir.co.nr 4 www.mailqmia.co.cc

Page 6: MateriBab4

7/23/2019 MateriBab4

http://slidepdf.com/reader/full/materibab4 6/6

 www.nolly.co.nr www.qmia.co.nr

) 8erikan masing-masing sepasang elektron untuk setiap ikatan0) $isa elektron digunakan untuk membuat semua atom terminal mencapai oktet) ambahkan sisa elektron (jika masih ada), kepada atom pusat4) Gika atom pusat belum oktet, tarik D!8 dari atom terminal untuk membentuk ikatan rangkap dengan atom

pusat

/esonansia. $uatu molekul atau ion tidak dapat dinyatakan hanya dengan satu struktur 7ewis.b. 2emungkinan-kemungkinan struktur 7ewis yang eki"alen untuk suatu molekul atau ion disebut *truktur

/esonansi.%onto& '

O  o  o

      o      o   o

      oS O

oo

      o       o 

      o      o

oo      o      o

oo

S   o      o

oo

Ooo

      o       o 

      o      o

oo  O   o

   o

o   o    o

 o

beresonansi

c. Ialam molekul $> terdapat jenis ikatan yaitu 1 ikatan tunggal (   >$  − ) dan 1 ikatan rangkap (   >$   = ).

d. 8erdasarkan konsep resonansi, kedua ikatan dalam molekul $> adalah eki"alen.

e. Ialam molekul $> itu, ikatan rangkap tidak tetap antara atom $ dengan salah 1 dari atom > dalammolekul itu, tetapi silih berganti.

*. idak satupun di antara ke- struktur di atas yang benar untuk $>, yang benar adalah gabungan atau hibrid dari ke- struktur resonansi tersebut.

Sebesar apapun harapan kita di masa depan sebesar itulah usaha dan pengorbanan yang kita berikan pada saat ini.

 www.nuklir.co.nr 3 www.mailqmia.co.cc