INFLASI DALAM ISLAM

H. ANAS ALHIFNI, SEI

1Alhifni

PENGERTIAN

Dalam banyak literatur di sebutkanbahwa inflasi adalah kenaikan harga umumsecara terus menerus dari suatuperekonomian, dalam hal ini sukirnoberpendapat bahwa inflasi adalah kenaikandalam harga barang dan jasa yang terjadikarena permintaan bertambah lebih besar dibandingkan dengan penawaran barang dipasar.

2Alhifni

Definisi inflasi oleh para ekonomi modernadalah kenaikan yang menyeluruh dari jumlahuang yang harus di bayarkan terhadap barang-barang atau komoditas dan jasa, Sebaliknyajika yang terjadi adalah penurunan maka disebut dengan deflasi ( deflation )

3Alhifni

Teori Inflasi Konvensional

1. inflasi diukur dengan tingkat inflasi (rate ofinflation) yaitu tingkat perubahan dari hargaumum, dengan persamaan sebagai berikut :

rate of inflation =

tingkat harga t –tingkat harga t-1 x 100

tingkat harga t-1

4Alhifni

2. Implicit Gross Domestic Product Deflator” atauGDP Deflator untuk melakukan pengukurantingkat inflasi. GDP Deflator adalah rata-rataharga dari seluruh barang tertimbang dengankuantitas barang-barang tersebut yang betul-betul dibeli. Penghitungan dari GDP Deflator inisangat sederhana, persamaannya adalah sebagaiberikut :

Implicit Price Deflator = Nominal GDP x 100Riil GDP

Alhifni 5

JENIS INFLASIBERDASARKAN TINGKAT PENYEBABNYA

1. Inflasi karena kenaikan permintaan

Permintaan tak dapat dipenuhi, sehingga jumlahbarang yangtersedia sedikit

2. Kenaikan biaya produksi

Alhifni 6

Inflasi dapat di golongkan menurut tingkatkeparahannya sebagai berikut :

1. Moderat inflation

2. Galloping inflation

3. Hyper inflation

Alhifni 7

Teori Inflasi Islam

• Pemikir ekonomi Islam Taqiuddin Ahmad ibnal-maqrizi ( 1364 – 1441 M) salah satu muriddari ibnu kahaldun menggolongkan inflasidalam dua jenis

1. Natural inflation

2. Human Error Inflation

Alhifni 8

• Natural inflationMV = PT = Y

Keterangan :

M : Jumlah Uang

V : Tingkat Perputaran Uang

P : Tingkat Harga Barang

T : Jumlah Barang yang diperdagangkan

Y : Tingkat Pendapatan ( GDP )

Alhifni 9

a. Misalnya (T) menurun sedangkan (M) dan (V)tetap maka (P) akan meningkat danberpengaruh ke (Y)

b. Misalnya Nilai ekspor lebih besar dari impormaka mengakibatkan (M) menurun sehingga(V) dan ( T ) tetap maka (P) meningkat

Alhifni 10

Jika di analisa lebih jauhAD = ASAS = Y

AD = C + I + G + ( X-M )Di mana : Y = Pendapatan Nasional

C = KonsumsiI = InvestasiG = Pengeluaran pemerintah( X-M ) = net export

Alhifni 11

Maka Natural inflation di bedakanberdasarkan penyebabnya menjadi dua :

Uang yang masuk dari luar negeri terlalubanyak

Akibat turunnya tingkat produksi ( AS )

Alhifni 12

2. Human error inflation

Surat Ar-rum ayat 41

Human error dapat di kelompokkan sebagai berikut:

Korupsi dan administrasi yang buruk

Pajak yang berlebihan

Pencetakan uang dengan maksud menarikkeuntunagan berlebih

Alhifni 13