manajemen operasional - peramalan penjualan (gula permata)
TRANSCRIPT
MAKALAH
MANAJEMEN OPERASIONAL
PERAMALAN PENJUALAN GULA PERMATA
DI KSP. JAYA BERSAMA
DISUSUN OLEH
HASRUDDIN
UNIVERSITAS KALTARA TANJUNG SELOR
JURUSAN EKONOMI
FAKULTAS MANAJEMEN
2014
KATA PENGANTAR
assalamu’alaikumwarahmatullahiwabarakatuh alhamdulillahirabbilalamin, Segala puji
bagi Allah yang telah menolong kami Untuk menyelesaikan makalah ini dengan penuh
kemudahan. Tanpa pertolongan-Nya mungkin penulis tidak akan sanggup menyelesaikan
dengan baik. Shalawat dan salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta yakni
Nabi Muhammad SAW.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat mengetahui peramalan penjualan Gula
Permata di KSP. Jaya Bersama. Makalah ini di susun penulis penuh kesabaran dan terutama
pertolongan dari Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Makalah ini memuat tentang “PERAMALAN PENJUALAN GULA PERMATA DI
KSP. JAYA BERSAMA”, Walaupun makalah ini mungkin kurang sempurna tapi juga
memiliki detail yang cukup jelas bagi pembaca.
Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada KSP. Jaya Bersama yang telah memberi izin
kepada penulis untuk melakukan penelitian di Unit toko KSP. Jaya Bersama. Dan juga
penulis mengucapkan terima kasih kepada “Pak Tri Joko” selaku dosen Manajemen
Operasional sang Penulis.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada
pembaca.Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penulis mohon untuk
saran dan kritiknya.Terima kasih.
Daftar isi
Kata pengantar ....................................................................................... i
Daftar isi ................................................................................................ ii
Bab I Pendahuluan .............................................................................. 1
A. Latar Belakang ....................................................................... 1
B. Tujuan .................................................................................... 1
Bab II Pengumpulan Data ................................................................... 2
A. Waktu dan Tempat ................................................................. 2
B. Data Yang Diperoleh ............................................................. 2
Bab III Peramalan Penjualan Gula Permata .................................... 3
A. Hasil Pengamatan .................................................................. 3
B. Analisis Data .......................................................................... 3
Bab IV Pembahasan ............................................................................ 4
Bab V Penutup ..................................................................................... 7
A. Kesimpulan ........................................................................... 7
B. Saran .................................................................... .................. 7
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Gula adalah suatu karbohidrat sederhana yang menjadi sumber energi dan
komoditi perdagangan utama. Gula paling banyak diperdagangkan dalam bentuk kristal
sukrosa padat. Gula digunakan untuk mengubah rasa menjadi manis pada makanan atau
minuman. Gula sederhana, seperti glukosa (yang diproduksi dari sukrosa dengan enzim
atau hidrolisis asam), menyimpan energi yang akan digunakan oleh sel.
Gula sebagai sukrosa diperoleh dari nira tebu, bit gula, atau aren. Meskipun
demikian, terdapat sumber-sumber gula minor lainnya, seperti kelapa. Sumber-sumber
pemanis lain, seperti umbi dahlia, anggir, atau jagung, juga menghasilkan semacam
gula/pemanis namun bukan tersusun dari sukrosa. Proses untuk menghasilkan gula
mencakup tahap ekstrasi (pemerasan) diikuti dengan pemurnian melalui distilasi
(penyulingan).
Negara-negara penghasil gula terbesar adalah negara-negara dengan iklim hangat
seperti Australia, Brazil, dan Thailand. Hindia-Belanda (sekarang Indonesia) pernah
menjadi produsen gula utama dunia pada tahun 1930-an, namun kemudian tersaingi oleh
industri gula baru yang lebih efisien. Pada tahun 2001/2002 gula yang diproduksi di
negara berkembang dua kali lipat lebih banyak dibandingkan gula yang diproduksi
negara maju. Penghasil gula terbesar adalah Amerika Latin, negara-negara Karibia, dan
negara-negara Asia Timur.
B. TUJUAN
Adapun tujuan dari Ramalan penjualan Gula Permata ini yaitu:
1. Untuk mengetahui berapa banyak gula permata yang habis terjual pada tanggal 16 s/d 21
desember 2013 ?
2. Untuk mengetahui berapa ramalan penjualan gula permata pada tanggal 23 s/d 24
desember 2013 ?
BAB II
PENGUMPULAN DATA
A. Waktu Dan Tempat Penelitian
Dalam penulisan makalah ini, peneliti menggunakan metode penelitian studi
lapangan, yaitu penelitian ini dilakukan dengan cara mendatangi salah satu tempat untuk
meramalkan penjualan gula permata yang beralamat di Unit toko KSP.Jaya Bersama Jl.
Langsat No.26 Kabupaten Bulungan Kecamatan Tanjung Selor.
Sedangkan waktu yang diperlukan dalam membuat penelitian ini kurang lebih sekitar
satu minggu ( mulai tanggal 16-21 Desember 2013).
B. Data Yang Diperoleh
1. Data untuk peramalan penjualan Gula Permata
a. Konsumen
Yang membeli gula permata ini adalah tetangga-tetangga KSP. Jaya Bersama
dan anggota KSP. Jaya Bersama.
b. Pelanggan
Yang menjadi pelanggan adalah anggota - anggota KSP. Jaya Bersama karena
setiap pembelian mereka dapat di bayar dibulan berikutnya (pembelian kredit),
dan juga di setiap awal tahun anggota – anggota KSP. Jaya Bersama akan
mendapatkan bonus dari pembelian barang yang ada di Unit toko KSP. Jaya
Bersama.
c. Distributor/ Agen Pembelian Gula Permata
Untuk pembembelian gula permata ini bertempat di Tanjung Selor jalan salak
toko “Naga Mas” dengan Nama Sales Isnan.
d. pertanyaannya
1. Berapa (Kg) penjualan Gula Permata permata disetiap harinya??
2. Berapa (Kg) penjualan Gula Permata pada 2 hari berikutnya??
BAB III
PERAMALAN PENJUALAN GULA PERMATA
A. Hasil Pengamatan
Data penjualan gula permata selama seminggu ( dari tanggal 16-21 Desember 2013 )
adalah sebagai berikut:
B. Analisis Data
1. Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam Peramalan Penjualan Gula Permata
a. Arah Kecenderungan
Kecenderungan Volume penjualan Gula Permata di KSP.Jaya Bersama bisa naik
dan bisa juga menurun.
b. Selera Konsumen
Mengingat bahwa Gula merupakan kebutuhan pokok, maka permintaan anggota
KSP. Jaya Bersama terhadap Gula tidak ada batasannya.
Tanggal Banyak Gula Permata
yang terjual (kg)
Harga
satuan/(kg)
Jumlah
16 7 kg Rp. 14.500,00 Rp. 101.500,00
17 11 kg Rp. 14.500,00 Rp. 159.500,00
18 45 kg Rp. 14.500,00 Rp. 652.500,00
19 3 kg Rp. 14.500,00 Rp. 43.500,00
20 3 kg Rp. 14.500,00 Rp. 43.500,00
21 7 kg Rp. 14.500,00 Rp. 101.500,00
Jumlah 76 kg Rp. 1.102.000,00
BAB IV
PEMBAHASAN
Penggunaan Metode Trend
Macam-macam penelitian dapat pula dibedakan dari bentuk datanya, diantaranya
adalah Data Kuantitatif dan Data Kualitatif. Data Kuantitatif diartikan sebagai data yang
didasarkan pada jumlah yang terkumpul, biasanya di hitung berdasarkan Statistik. Sedangkan
Data Kualitatif adalah data yang dapat menjadi bukti, tetapi bukan dalam hal jumlah. Untuk
itu, dalam menyelesaikan makalah ini, peneliti akan menggunakan Data Kuantitatif, yaitu
dengan menggunakan Rumus Metode Trend :
1. Hari pertama penelitian sebagai dasar
Data Ramalan Penjualan Gula Permata dari Tanggal 16-21 Desember 2013
Tanggal
(n)
∑ penjualan (Kg)
(Y)
Tahun
(X)
X.Y X2
16 7 0 0 0
17 11 1 11 1
18 45 2 90 4
19 3 3 9 9
20 3 4 12 16
21+ 7 + 5 + 35 + 25 +
6 76 15 157 55
Berapa (Kg) ramalan penjualan Gula Permata pada tanggal 23 s/d 24 desember 2013 ?
Jawab :
a. (∑y) (∑x2) – (∑x) (∑xy)
N(∑x2) – (∑x)2
= (76) (55) – (15) (157)
6(55) – (15)2
= 4.180 – 2.355
330 - 225
= 1.825 = 17,380 = 17,4
105
b. n(∑xy) – (∑x) (∑y)
n(∑x2) – (∑x)2
= 6(157) – (15) (76)
6(55) – (15)2
= 942 – 1.140
330 - 225
= -198 = -1,885 = -1,9
105
Y = a + b . x
a. Ramalan penjualan Gula Permata tanggal 23 Desember 2013 adalah......
= 17,4 + -1,9 x 6
= 17,4 + -11,4
= 6 Kg
b. Ramalan penjualan Gula Permata tanggal 24 Desember 2013 adalah......
= 17,4 + -1,9 x 7
= 17,4 + -13,3
= 4,1 Kg
Jadi, berdasarkan data diatas peramalan penjualan Gula Permata pada tanggal 23
desember 2013 sebanyak 6 Kg, sedangkan untuk peramalan penjualan Gula Permata pada
tanggal 24 desember 2013 sebanyak 4,1 Kg
2. Hari ke 3 dan 4 penelitian sebagai dasar
Data Ramalan Penjualan Gula Permata dari Tanggal 16-21 Desember 2013
Tanggal
(n)
∑ penjualan (Kg)
(Y)
Tahun
(X)
X.Y X2
16 7 -6 -42 36
17 11 -4 -44 16
18 45 -2 -90 4
19 3 2 6 4
20 3 4 12 16
21+ 7 + 6 + 42 + 36 +
6 76 0 -116 112
Berapa (Kg) ramalan penjualan Gula Permata pada tanggal 23 s/d 24 desember
2013 ?
Jawab: a. ∑y
N
= 76 = 12,666 = 13
6
b. ∑xy ∑x2
= -116 = -1,035
112 Y= a + b. x
a. Ramalan penjualan Gula Permata tanggal 23 Desember 2013 adalah......
= 13 + -1,035 x 8
= 13 + -8,28
= 4,72 Kg
b. Ramalan penjualan Gula Permata tanggal 24 Desember 2013 adalah......
= 13 + -1,035 x 10
= 13 + -10,35
= 2,65 Kg
Jadi, berdasarkan data diatas peramalan penjualan Gula Permata pada tanggal 23
desember 2013 sebanyak 4,72 Kg, sedangkan untuk peramalan penjualan Gula Permata pada
tanggal 24 desember 2013 sebanyak 2,65 Kg
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Jika kita melihat pasarnya, Gula memiliki nilai pasar yang sangat besar karena gula
adalah kebutuhan pokok bagi setiap orang, Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Dengan demikian disetiap bulannya KSP. Jaya Bersama dapat menjual Gula yang lebih
banyak lagi.
B. SARAN
Gula dapat dikonsumsi kapan saja kita mau, tetapi konsumsilah Gula dengan
secukupnya. Karena apabila mengkonsumsi gula secara berlebihan bisa terkena penyakit
DEABETES. Maka konsumsilah Gula sesuai dengan komposisi yang tepat.