makalah kayu

5/25/2018 makalah kayu

1/46

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


2/46

Kayu bukan hal yang asing di telinga kita. Kayu telah dimanfaatkan untukmemenuhi kebutuhan manusia. Berbagai pemanfatannya telah membantukehidupan sehari-hari. Sebagai mahasiswa teknik sipil,kayu adalahmaterial yang umum dingunakan dalam konstruksi bangunan.Sebagaibahan alam,terdapat kelebihan-kelebihan sendiri yang dimiliki oleh kayudan tidak dapat ditemukan pada material lain.Hal ini yang menjadi niliatersendiri untuk kayu dan menjadikan kayu sebagai pilihan dalamstruktural bangunan.Karena kayu masih


3/46


4/46


5/46


6/46

Penggunaan kayu untuk suatu tujuan tertentu tergantung dari sift-sifatkayu yang bersangkutan dan persyaratan teknis yang diperlukan,yangmengarah ke jenis kayu yang akan di pilih.Misalkan untukkonstruksi!yang harus kuat,keras,mempunyai keawetan alam yang tinggi"dapat dipilih jati,balau,bungur,bangkirai dll.#ntuk lantai!yang harus bersifatkeras,tahan asam,daya abrasi tinggi"dapat dipilih jati,bungur dll.Berbagaima$am jenis kayu yang ada dan se$ara teknis mengguntungkan.Selain itukayu memiliki nilai estetika tersendiri yang dapat menjadi pertimbangan.


7/46

%leh karena itu penting bagi kita untuk mempelajari lebih dalam tentang

karakteristik,sifat dan jenis kayu.Kita juga tak boleh mengabaikankelemahan-kelemahan yang dimiliki oleh kayu,sehingga kita dapatmemanfaatkan potensi kayu se$ara maksimal dalam berbagaipenggunaannya.Baik se$ara material maupun metodekonstrusi,mengingat kita berada dalam lingkup teknik sipil.&enganmempelajarinya,nantinya dapat membatu pemahaman tentang kayu padamata kuliah yang bersangkutan nantinya.

1.2 Tujuan

Makalah ini dibuat dengan tujuan

'. Membantu memahami karakteristik,sifat dan jenis kayu(. Membantu memahami tentang kayu dalam konstruksi bangunan

1.3 Rumusan Masalah

'. )pakah pengertian kayu*

(. Bagaimana struktur dari kayu*

+. Bagaimana sifat kayu*

. Bagaimana keawetan pada kayu*

. Bagaiman pengenalan pada kayu*

. Bagaimana pula mettode pengenalan kayu*

/. Sebutkan beberapa $ontoh aplikasi kayu dalam bidang konstruksi teknik

sipil 0


8/46


9/46


10/46

B)B 11

P2MB)H)S)3

2.1 PENGERTAN !A"U

!a#uadalah bagian keras tanamanyang digolongkan kepada pohondansemak belukar. Kayu digunakan untuk berbagai keperluan, mulai darimemasak, membuat perabot !meja, kursi", bahan bangunan!pintu,jendela,rangka atap", bahan kertas, dan banyak lagi. Kayu juga dapat dimanfaatkansebagai hiasan-hiasan rumah tangga dan sebagainya.

Kayu merupakan produk organisme hidup, oleh karena itu kayu mempunyaisifat-sifat alami yang sangat unik dan setiap jenis kayu mempunyaipenampilan yang karakteristik. Sifat-sifat kayu yang unik itu inherent dalamstruktur anatomi sel-sel penyusunnya !Bodig dan 4ayne '56(7 Haygreen danBowyer '56".

&alam ilmu kayu, kayu tersusun atas beberapa bagian utama yaitu selulosadan lignin.

2.2 $TRU!TUR !A"U

Kayu sebagian besar terdiri dari sel-sel pembuluh yang sumbu panjangnyasejajar dengan sumbu panjang batabg. Sel-sel ini tersusun atas selulosa yangdan di ikat menjadi satu oleh bahan penyemen yang disebut lignin. )rahsumbu panjang ini dia$u sebagai arah serat kayu dan penting untuk di kenal,karena sifat kayu yang sejajar serat sangat berbeda dengan yang tegak lurusterhadap serat.

Penampang pohon yang dipotong melintang dapat dijelaskan sebagai berikut

a. Kulit luar !outer bark"

Bagian ini kering dan bersiat sebagai pelindung

b. Kulit dalam !bast"

Bagian ini lunak dan basah mengangkut bahan makanan dari daunke bagian dari tumbuhan.

$. Kambium
http://id.wikipedia.org/wiki/Tanamanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pohonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pohonhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Semak_belukar&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Mejahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kursihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bahan_bangunan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Pintuhttp://id.wikipedia.org/wiki/Jendelahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rangka_atap&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Kertashttp://id.wikipedia.org/wiki/Tanamanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pohonhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Semak_belukar&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Mejahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kursihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bahan_bangunan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Pintuhttp://id.wikipedia.org/wiki/Jendelahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rangka_atap&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Kertas


11/46


12/46

Berada didalam kulit dalam. Bagian ini yang membuat sel-sel kulitdan sel-sel kayu.


13/46

d. Kayu 8obal !sapwood)

Biasanya berwarna keputih-putihan. Bagian ini mengangkut air dan

9at makanan dari tanah ke daun.

e. Kayu teras (heart wood)

Bagian ini warnanya lebih gelap dari kayu gubal.kayu terassebelumnya adalah kayu gubal.perubahanya menjadi kayu terasterjadi se$ara perlahan-lahan. &ibandingkan kayu gubal, kayu terasumumnya lebih tahan terhadap serangan serangga, bubuk kayu,jamur, dan sebagainya.

f. Hati ! pith"

Bagian lingkaran ke$il yang berada paling tengah dari batang kayu.

g. 4ari-jari teras !rays"

2.3 $%AT !A"U

Pada dasarnya terdapat ( !dua" sifat utama kayu yang dapat dipergunakanuntuk mengenal kayu, yaitu sifat fisik !disebut juga sifat kasar atau sifat

makroskopis) dan sifat struktur (disebut juga sifat mikroskopis). Se$araobyektif, sifat struktur atau mikroskopis lebih dapat diandalkan dari pada sifatfisik atau makroskopis dalam mengenal atau menentukan suatu jenis kayu.3amun untuk mendapatkan hasil yang lebih dapat diper$aya, akan lebih baikbila kedua sifat ini dapat dipergunakan se$ara bersama-sama, karena sifatfisik akan mendukung sifat struktur dalam menentukan jenis.

Sifat fisik:kasar atau makroskopis adalah sifat yang dapat diketahui se$arajelas melalui pan$a indera, baik dengan penglihatan, pen-$iuman, perabaandan sebagainya tanpa menggunakan alat bantu. Sifat-sifat kayu yang

termasuk dalam sifat kasar antara lain adalah

a. warna, umumnya yang digunakan adalah warna kayu teras,

b. tekstur, yaitu penampilan sifat struktur pada bidang lintang,

$. arah serat, yaitu arah umum dari sel-sel pembentuk kayu,

d. gambar, baik yang terlihat pada bidang radial maupun tangensial

e. berat, umumnya dengan menggunakan berat jenis

f. kesan raba, yaitu kesan yang diperoleh saat meraba kayu,

g. lingkaran tumbuh,

h. bau, dan sebagainya.


14/46


15/46

Sifat struktur:


16/46

mikroskopis


17/46

adalah sifat yang dapat kita ketahui dengan mempergunakan alat bantu, yaituka$a pembesar !


18/46

loupe)


19/46

dengan pembesaran '; kali. Sifat struktur yang diamati adalah


20/46

a. Pori (vessel)adalah sel yang berbentuk pembuluh dengan arahlongitudinal. &engan mempergunakan loupe, pada bidang lintang, poriterlihat sebagai lubang-lubang beraturan maupun tidak, ukuran ke$il

maupun besar. Pori dapat dibedakan berdasarkan penyebaran, susunan,isi, ukuran, jumlah dan bidang perforasi".

b. Parenkim (Parenchyma)adalah sel yang berdinding tipis dengan bentukbatu bata dengan arah longitudinal. &engan mempergunakan loupe, padabidang lintang, parenkim !jaringan parenkim" terlihat mempunyai warnayang lebih $erah dibanding dengan warna sel sekelilingnya. Parenkimdapat dibedakan berdasarkan atas hubungannya dengan pori, yaituparenkimparatrakeal!berhubungan dengan pori" dan apotrakeral!tidakberhubungan dengan pori".

$. Jari-jari (Rays) adalah parenkim dengan arah hori9ontal. &enganmempergunakan loupe, pada bidang lintang, jari-jari terlihat seperti garis-garis yang sejajar dengan warna yang lebih $erah dibanding warnasekelilingnya. 4ari-jari dapat dibedakan berdasarkan ukuran lebarnya dankeseragaman ukurannya.

d. Saluran interseluler adalah saluran yang berada di antara sel-sel kayuyang berfungsi sebagai saluran khusus. Saluran interseluler ini tidak selaluada pada setiap jenis kayu, tetapi hanya terdapat pada jenis-jenis tertentu,misalnya beberapa jenis kayu dalam famili &iptero$arpa$eae, antara lainmeranti !Shorea spp", kapur !Dryobalanops spp", keruing !Dipterocarpus

spp", mersawa !nisoptera spp", dan sebagainya. Berdasarkan arahnya,saluran interseluler dibedakan atas saluran interseluler aksial !arahlongitudinal" dan saluran interseluler radial !arah sejajar jari-jari". Padabidang lintang, dengan mempergunakan loupe, pada umumnya saluraninterseluler aksial terlihat sebagai lubang-lubang yang terletak diantara sel-sel kayu dengan ukuran yang jauh lebih ke$il.

e. Saluran !etah adalah saluran yang berada dalam batang kayu, danbentuknya seperti lensa. Saluran getah ini tidak selalu dijumpai padasetiap jenis kayu, tapi hanya terdapat pada kayu-kayu tertentu, misalnyajelutung !Dyera spp""

f. #anda kerinyut adalahpenampilan ujung jari-jari yang bertingkat-tingkatdan biasanya terlihat pada bidang tangensial.


21/46

adalah karas !&uilaria spp", jati !#ectona !randis" dan api-api!vicennia spp".


22/46


23/46

ekstraktifnya. ?at ekstraktif dalam kayu berfungsi sebagai ra$un bagi perusak-perusak kayu, sehingga perusak tersebut tidak bisa masuk dan tingga dalamkayu tersebut !Panshin dan de ?eeuw, '56;".


24/46

Material ini sangat umum, mudah didapatkan di banyak tempat dan palingbanyak dipergunakan dalam pembangunan sebuah rumah tinggal. Material ini

pun memiliki beragam jenis dengan kelebihan masing-masing. Penggunaankayu pada suatu bangunan !rumah" di masyarakat kita sudah turun-temurundan agaknya merupakan suatu ke$intaan pula. #rat kayu yang indah sudahbegitu memesona kita, bahkan jauh sebelum masyarakat luas mengenalberbagai Aariasi finishing yang membuat lebih indah tampilan kayu, semisalkusen dan perangkat perlengkapan rumah lainnya.

Sebagian jenis kayu sangat rapuh dan mudah dimakan rayap, sebagianlainnya $ukup keras dan dihindarkan rayap. Berbagai jenis kayu yang seringdiolah menjadi perlengkapan sebuah rumah !rangka atro$ap, kusen, daun

pintu-jendela, lantai parket dan furnitur" adalah jati, bayam, meranti, merbau,nyatoh, dan kamper.

4ati termasuk jenis kayu yang keras dan awet sehingga sangat baikdipergunakan sebagai kusen. Selain itu, tampilan uratnya begitu menawansehingga kayu jenis ini pun banyak diolah menjadi perangkat furnitur.Sedangkan kayu jenis bayam yang $ukup keras, namun tidak memilikipenampilan !urat" yang indah, sering dipakai sebagai rangka atap saja. )dasejenis kayu yang sangat keras, yakni kayu ulin. Saking kerasnya, jenis kayuyang banyak terdapat di daerah Sumatera bagian selatan ini disebut juga kayubesi.

Kayu mindi atau geringging yang banyak ditanam di daerah tropis dan subtropis, tergolong kelas kuat 111-11, setara dengan mahoni, sungkai, merantimerah dan kelas awet 1. Kayu ini berwarna merah ke$oklatan Kayu mindisudah terbukti baik sebagai bahan baku mebel dan parket. 4enis lain yangjuga $ukup keras ialah kayu hitam yang sohor di dunia dengan nama kayuebony. Kayu ebony yang banyak terdapat di bagian timur wilayah 1ndonesiaadalah primadonanya kayu dan banyak diekspor ke man$anegara sehinggaharganya pun melonjak tinggi.

Kayu yang telah diolah menjadi papan serat !multipleks" biasanya dibuatmenjadi lemari atau perangkat furnitur lainnya. Multipleks adalah produkindustri yang dibuat dari lempengan-lempengan kayu yang dipres dandisatukan membentuk lembaran besar dan diberi lapisan lembaran halus dikedua sisinya dengan sistem perekatan. 1deal untuk furnitur karena dapatdiselesaikan dengan berbagai sistem penge$atan warna-warni berAariasi.

Parket ialah lembaran kayu berbentuk persegi yang juga disebut ubin kayu,karena berfungsi sama seperti ubin:keramik lantai !juga dalam berbagaiukuran". Produk ini berupa lempengan-lempengan papan ke$il yang disatukanmelalui sistem penyambungan yang akurat, perekatan


25/46


26/46

yang kuat. &ipasang sebagai ubin lantai dengan bantuan perekat khusus danpenyelesaiannya berupa laminasi melamin yang mengilap. #ntuk lantai parketumumnya dipergunakan kayu yang berserat halus dengan tampilan guratanurat kayu yang indah. Karena itu, lantai parket memerlukan penyelesaianmelamin yang tepat untuk menonjolkan $iri khas utama material kayu ini.Material kayu sangat membutuhkan perhatian dan perawatan yang baik dan

tepat dan sebaiknya dihindarkan dari kelembaban dan air !basah".


27/46

2.( PENGENALAN )EN$ !A"U

Kegiatan penentuan jenis kayu !identifikasi jenis kayu" merupakan salah satubagian dari rangkaian kegiatan pengujian dalam arti luas yaitu menentukanjenis kayu, mengukur dimensi kayu untuk mendapatkan Aolume sertamenetapkan mutu. Penentuan jenis kayu pada hakekatnya bukan hanyasekedar untuk memenuhi persyaratan dalam pelaksanaan pengujian saja,

namun amat penting artinya bagi semua pihak baik bagi pemerintah, pihakprodusen maupun pihak konsumen.

" yangdikenakan. Pungutan pemerintah tersebut selain didasarkan atas wilayah asalkayu, juga didasarkan atas jenis kayu. &isamping se$ara langsung terkaitdengan kepentingan pemerintah, penentuan jenis kayu memegang perananpenting dalam upaya ikut serta men$egah penyimpangan dimana suatu jeniskayu yang dilarang untuk ditebang:dipasarkan, diperdagangkan se$ara bebasdengan menggunakan nama lain.

&i pihak produsen, selain untuk memenuhi kewajiban dalam membayarpungutan yang dibebankan pemerintah, kepastian suatu jenis kayu jugapenting artinya dalam proses produksi dan pemasaran. Setiap jenis kayumempunyai sifat dan karakteristik yang berbeda sehingga dalampengolahannyapun memerlukan penanganan yang berbeda pula. Sedangkanbagi konsumen, dengan adanya kepastian jenis kayu, akan lebihmemudahkan untuk memilih kayu-kayu yang $o$ok untuk kepentingannya.

2.* MET+DE PENGENALAN )EN$ !A"U

#ntuk mengenal:menentukan suatu jenis kayu, tidak selalu dilakukan dengan$ara memeriksa kayu dalam bentuk log !kayu bundar", tetapi dapat dilakukandengan memeriksa sepotong ke$il kayu. Penentuan jenis kayu dalam bentuklog, pada umumnya dengan $ara memperhatikan sifat-sifat kayu yang mudahdilihat seperti penampakan kulit, warna kayu teras, arah serat, ada tidaknyagetah dan sebagainya.


28/46


29/46

Penentuan beberapa jenis kayu dalam bentuk olahan !kayu gergajian,moulding, dan sebagainya" masih mudah dilakukan dengan hanyamemperhatikan sifat-sifat kasar yang mudah dilihat. Sebagai $ontoh, kayu jati!


30/46

#ectona !randis


31/46

" memiliki gambar lingkaran tumbuh yang jelas". 3amun apabila kayu tersebutdiamati dalam bentuk barang jadi dimana sifat-sifat fisik asli tidak dapatdikenali lagi karena sudah dilapisi dengan $at, maka satu-satunya $ara yangdapat dipergunakan untuk menentukan jenisnya adalah dengan $aramemeriksa sifat anatomi:strukturnya. &emikian juga untuk kebanyakan kayudi 1ndonesia, dimana antar jenis kayu sukar untuk dibedakan, $ara yang lebih

la9im dipakai dalam penentuan jenis kayu adalah dengan memeriksa sifatanatominya !sifat struktur".


32/46

#ntuk menentukan jenis sepotong kayu, kegiatan pertama yang harusdilakukan adalah memeriksa kayu tersebut dengan memeriksa sifat kasarnya.)pabila dengan $ara tersebut belum dapat ditetapkan jenis kayunya, makaterhadap kayu tersebut dilakukan pemeriksaan sifat strukturnya dengan

mempergunakan loupe.

#ntuk memudahkan dalam menentukan suatu jenis kayu, kita dapatmempergunakan kun$i pengenalan jenis kayu. Kun$i pengenalan jenis kayupada dasarnya merupakan suatu kumpulan keterangan tentang sifat-sifat kayuyang telah dikenal, baik sifat struktur maupun sifat kasarnya. Sifat-sifattersebut kemudian didokumentasikan dalam bentuk kartu !sistim kartu" ataudalam bentuk per$abangan dua !sistem dikotom".

Pada sistem kartu, dibuat kartu dengan ukuran tertentu !misalnya ukuran

kartu pos". &isekeliling kartu tersebut di$antunkan keterangan sifat-sifat kayu,dan pada bagian tengahnya tertera nama jenis kayu. Sebagai $ontoh, kayuyang akan ditentukan jenisnya, diperiksa sifat-sifatnya. Berdasarkan sifat-sifati tersebut, sifat kayu yang tertulis pada kartu ditusuk dengan sebatangkawat dan digoyang sampai ada kartu yang jatuh. )pabila kartu yang jatuhlebih dari satu kartu, dengan $ara yang sama kartu-kartu itu kemudian ditusukpada sifat lain sesuai dengan hasil pemeriksaan sampai akhirnya tersisa satukartu. Sebagai hasilnya, nama jenis yang tertera pada kartu terakhir tersebutmerupakan nama jenis kayu yang diidentifikasi.

Dikotomberarti per$abangan, pembagian atau pengelompokan dua-dua atasdasar persamaan sifat-sifat kayu yang diamati. Kayu yang akan ditentukanjenisnya diperiksa sifat-sifatnya, dan kemudian dengan mempergunakan kun$idikotom, dilakukan penelusuran sesuai dengan sifat yang diamati sampaidiperolehnya nama jenis kayu yang dimaksud.

Kun$i $ara pengenalan jenis kayu di atas, baik sistem kartu maupun dengansistem dikotom, keduanya mempunyai kelemahan. Kesulitan tersebut adalahapabila kayu yang akan ditentukan jenisnya tidak termasuk ke dalam koleksi.Calaupun sistem kartu ataupun sistem dikotom digunakan untuk menetapkanjenis kayu, keduanya tidak akan dapat membantu mendapatkan nama jenis

kayu yang dimaksud. &engan


33/46


34/46

demikian, semakin banyak koleksi kayu yang dimiliki disertai denganpengumpulan mengumpulkan sifat-sifatnya ke dalam sistem kartu atau sistemdikotom, akan semakin mudah dalam menentukan suatu jenis kayu.


35/46

2., APL!A$ !A"U DALAM BDANG !+N$TRU!$ TE!N! $PL

A. Per-antk lanta rumah /engan elemen ka#u

&i jaman modern seperti saat ini yang sarat dengan teknologi, banyak orangyang lebih memilih desain rumah sederhana, minimalis namun tetap sehatdan nyaman. Bagi sebagian masyarakat 1ndonesia penggunaan lantai kayubukan sesuatu yang baru bahkan sudah menjadi sebuah identitas rumah-rumah tradisional di berbagai daerah. 3amun, kini )nda juga dapatmemper$antik rumah )nda dengan menambahkan elemen kayu pada lantai,

dinding, konstruksi bangunan dan atap sirap.

&ari segi penampilan, kayu tidak kalah dengan bahan bangunan lain. %lehsebab itulah, berbagai gaya ran$angan seperti gaya kontemporer modern,etnik atau klasik sangat $o$ok menggunakan lantai kayu karena fungsi danpenampilannya sangat fleksibel. Karakteristik kayu sebagai bahan bangunanjuga menjadi alasan utama dalam pemakaian kayu antara lain mudahdibentuk, $ukup kuat dan mampu menampilkan sosok yang menarik baik daribentuk warna maupun teksturnya.

Selain itu, penggunaan lantai kayu pada ran$angan modern berfungsi untukDmelembutkan atau DmelunakkanE kesan kerasF bangunan modern


36/46


37/46

yang biasanya selalu menggunakan bahan teknologi tinggi seperti ka$a, baja,metal dan aluminium. &engan penggunaan lantai kayu juga dapatmemberikan kehangatan pada seluruh ruang. Menggunakan lantai kayu didalam rumah atau bangunan lain tidak akan membosankan karena kayumenyeimbangkan suhu ruang dan terasa nyaman di telapak kaki karena kayumemiliki serat dan pola yang halus.


38/46

)da beberapa jenis kayu seperti kayu balam, heAea, mindi, bangkirai, kempasdan merbau. #ntuk jenis kayu impor biasanya menggunakan kayu bee$h,walnut, oak, maple, iroko, $herry dan sebagainya yang masing-masingmemiliki penampilan serat dan warna yang berbeda. &ibawah ini adabeberapa spesifikasi bahan lantai kayu yang dapat dikenali sebagai berikut

1. !A"U !AMPERSejenis kayu damar laut yang sangat kuat daya tahanpemakaiannya. %leh sebab itu jenis kayu ini kerap digunakan untuk penutuplantai bahkan untuk konstruksi.

2. !A"U )AT4enis kayu keras yang sangat tahan terhadap $ua$a dantemperatur tinggi. Kayu jati banyak dipakai sebagai bahan dasar konstruksibangunan di negara-negara


39/46


40/46


41/46


42/46


43/46

BAB

PENUTUP

3.1 !esm0ulan

Pada dasarnya terdapat ( !dua" sifat utama kayu yang dapat dipergunakanuntuk mengenal kayu, yaitu sifat fisik !disebut juga sifat kasar atau sifatmakroskopis) dan sifat struktur (disebut juga sifat mikroskopis). Se$araobyektif, sifat struktur atau mikroskopis lebih dapat diandalkan dari pada sifatfisik atau makroskopis dalam mengenal atau menentukan suatu jenis kayu.3amun untuk mendapatkan hasil yang lebih dapat diper$aya, akan lebih baik

bila kedua sifat ini dapat dipergunakan se$ara bersama-sama, karena sifatfisik akan mendukung sifat struktur dalam menentukan jenis.

Kegiatan untuk menentukan suatu jenis kayu, se$ara teknis menjadi sangatpenting dalam rangka menentukan ren$ana penggunaannya, serta untukkepentingan transaksi jual-beli atau perdagangan kayu.

Se$ara teoritis, metoda pengenalan:penentuan:identifikasi jenis kayu mudahdipelajari sebagai suatu pengetahuan. 3amun demikian, keterampilan teknis

pengenalan:penentuan:identifikasi jenis kayu hanya akan diperoleh melaluiproses latihan yang rutin, berulang-ulang dan terus menerus.

Kelengkapan koleksi kayu akan sangat membantu proses pening-katankemampuan dan ketrampilan dalam pengenalan jenis kayu.

3.2 $aran

Kayu memiliki sifat dekoratif menarik karena memiliki $orak yang indah padabidang tangensialnya,oleh karena itu $o$ok untuk tujuan dekoratif, selain itubeberapa jenis kayu juga memiliki kemampuan untuk dipergunakan dalambidang konstruksi bangunan.


44/46


45/46


46/46

DA%TAR PU$TA!A

Gh Bodig, 4. and B.). 4ayne. '56(. Me$hani$s of Cood andCood=omposites. an 3ostrand >einhold =ompany. 3ew ork,

makalah kayu

Documents