makalah hukum islam

35
NO URUT : 115 M A K A L A H TANYA JAWAB MATA KULIAH HUKUM ISLAM DIPERGUNAKAN UNTUK MEMENUHI PERSYARATAN PERKULIAHAN D I S U S U N OLEH : AGUSSALIM BIN TAHIR 01 11 115

Upload: algifary-salim

Post on 28-May-2015

17.408 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah hukum islam

NO URUT : 115

M A K A L A H

TANYA JAWAB MATA KULIAH HUKUM ISLAM DIPERGUNAKAN UNTUK MEMENUHI PERSYARATAN

PERKULIAHAN

D

I

S

U

S

U

N

OLEH :

AGUSSALIM BIN TAHIR

01 11 115

1. Apakah yang dimaksud dengan islam ,jelaskan?

Jawab:

Page 2: Makalah hukum islam

Islam menurut logat sebagai kata benda adalah bahasa arab jenis

mashdar yaitu berasal dari kata kerja (fi’il).kata kerja asalnya dapat

dari kata kerja:

a. Aslama artinya berserah diri

b. Salima artinya menyelamatkan menentramkan, dan

mengamankan

c. Salama artinya menentramkan menyelamatkan dan

mengamankan diri sendiri.

2. Jelaskan pandangan hidup menurut islam?

Jawab:

Pandangan hidup menurut islam yaitu pada hakikatnya manusia

adalah makhluk Tuhan yang paling mulia yang terdiri dari rohani dan

jasmani sebagai bunyi dari alqur’an surat Al Hijr ayat 28-29.akan

tetapi dapat pula menjadi makhluk yg sangat rendah.

3. Kata aslama dalam surah Ali Imran ayat 20 artinya berserah

diri,jelaskan maksudnya?

Jawab :

Artinya adalah manusia dalam berhadapan dengan Tuhannya

bersikap mengetahui kelemahannya dan mengakui kemutlakan

kekuasaan Allah SWT.

4. Jelaskan arti kata Salima dalam hadist sahih?

Jawab :

Page 3: Makalah hukum islam

Salima dalam hadist sahih berarti menyelamatkan,menentramkan

dan mengamankan .Salima sebagai kata kerja transitif memerlukan

obyek sehingga artinya menyelamatkan ,menentramkan,dan

mengamankan orang lain,baik dari dan oleh kata-katanya

(lisan)maupun dari dan oleh perbuatannya sendiri.

5. Sebutkan 3 aspek dalam agama islam sebagai agama keselamatan

lahir batin?

Jawab :

3 aspek tersebut yaitu

a. Dalam hubungan vertical terhadap Tuhan (Allah),manusia itu

berserah diri .

b. Dalam hubungan horizontal sesama manusia dan sesama

makhluk,Islam menghendaki adanya hubungan saling

menyelamatkan.

c. Dalam hubungan dengan dan ke dalam sendiri Islam itu dapat

menimbulkan kedamaian,ketenangan batin, kemantapan rohani

dan mental.istilah keagamaannya Sakinah atau Nafsun

Mutmainnah.

6. Jelaskan yang dimaksud materialisme menurut Prof.DR.N.Diarkara?

Jawab :

Menurut Prof.Dr.N.Diarkara materialisme adalah manusia itu pada

subtansi terakhir adalah benda juga yang terjadi proses kimia dan

Page 4: Makalah hukum islam

manusia lenyap dengan kematiannya dan tidak ada persoalan lagi

setelah manusia itu mati.

7. Jelaskan pandangan hidup yang bersifat spiritualisme dan idealism?

Jawab :

Menurut mereka yang berpandangan hidup spiritualisme dan

iidealisme yaitu hakikat manusia itu adalah rohani dan atau

kesadarannya,tujuan hakiki manusia adalah meningkatkan taraf

hidup kerohanian hingga dekat dan bersatu dengan sumber daya

hidup yang menghidupkan itu yaitu Tuhan.

8. Sebutkan dan jelaskan Qur’an surah 102 yang menyatakan manusia

dapat menjadi makahluk yang paling hina?

Jawab :

Qur’an surah 102 berikut artinya “Kamu dilalaikan perlombaan

memperbanyak (kekayaan),sampai kamu mengunjungi

kuburanmu,jangan begitu!Nanti kamu akan mengetahui

pengetahuan yang pasti (ilmu Al-Yaqin),tentulah kamu melihat

neraka(dibelakangnya) Kemudian di hari itu (akhirat),sudah tentu

kamu akan ditanyai(bertanggung jawab,tentang kesenangan

(kebendaan).

9. Sebutkan hadist yang menyatakan keseimbangan rohani dan jasmani

diibaratkan keseimbangan amal untuk kepentingan dunia dan

akhirat?

Jawab :

Page 5: Makalah hukum islam

“bekerjalah untuk kepentingan duniamu seakan-akan hidup selama-

lamanya dan beramallah untuk kepentingan akhiratmu seakan-akan

kamu akan mati besok paginya(Al-Hadist).

10. Jelaskan maksud agama islam adalah agama Tamaddun?

Jawab :

Agama Tamaddun yaitu agama yang menghendaki kemajuan dan

pembangunan duniawi,asal tidak melupakan Tuhan sebagai

lambang kebenaran dan keadilan,serta melaksanakannya dalam

kehidupan dunia dan yakin bahwa dunia itu sebagai lantaran,atau

jalan menuju Ridha Allah yang kelak di hari akhirat segala sesuatu

dipertanggungjawabkan.

11.Jelaskan pengertian orientalis?

Jawab :

Orientalis adalah Orang-orang barat yang ahli ketimuran tapi bukan

islam dan mempelajari islam bukan sebagai akidah akan tetapi

mempelajari islam sebagai ilmu pengetahuan.

12.Sebutkan isi dari Ushul Al-Fiqh?

Jawab :

Isi dari Ushul Al-Fiqh adalah asas-asas atau pengantar dari Al-Fiqh

yang isinya kaidah-kaidah,prinsip-prinsip yang diperlukan ilmu

fiqh,tidak memuat materi Fiqh itu sendiri yakni yang meliputi ibadat

dan muamalat.

13.Sebutkan pembidangan islam menurut hukum islam ?

Page 6: Makalah hukum islam

Jawab :

Pembidangannya sebagai berikut:

a. Iman/tauhid,aqaid

b. Syariat yang meliputi ibadat dan muamalat,

c. Ihsan dan tasawuf.

14.Jelaskan arti Allah bersifat Maujud?

Jawab :

Allah bersifat Maujud artinya ada tanpa permulaan dan akhir abadi

tanpa batas waktu maha tinggi berada di atas Arasy’ yang

tinggi,tetapi paling dekat dengan hamba-Nya,lebih dekat dari nadi

lehernya sendiri atau dapat berada dimana-

mana(omnipresence),maha kuasa tidak ada bandingannya bila

dibandingkan dengan kemampuan manusia ilmiah yang

terpintarpun belum ada sebutir pasir dari kemampuan-Nya,karena

kemampuan manusia hanya setelah menemukan macro maupun

microcosmos.

15. Mengapa wahyu-wahyu Allah itu dihimpun dan dibukukan,jelaskan?

Jawab :

Karena wahyu-wahyu Allah tersebut digunakan sebagai peringatan –

peringatan,sebagai berita-berita gembira bagi umat manusia yang

beriman,peringatan maksudnya agar manusia tidak lupa kepada

sumber kehidupannya yakni Tuhan(Allah) dan bahwa dia akan

bertanggung jawab atas pilihan dan amalnya kelak di hadapan Allah.

Page 7: Makalah hukum islam

16. Jelaskan proses peradilan Allah/mizan?

Jawab :

Kehidupan manusia tidak berakhir dengan habisnya dan kehidupan

(yang menghidupkan)manusia di dunia ini atau mati.proses

kehidupan ini berlanjut dengan bentuk kesadaran baru setelah

mati,dalm menjalani proses kembali kepada Allah sesuai dengan

Firman-Nya : INNALILLAHI WA INNAILAIHI ROJI’UN yang artinya

Sesungguhnya kita/kami manusia ini bagi(milik)Allah dan kepada-

Nyalah kita/kami kembali.Dalam proses mizan tersebut tidak ada

satupun dosa sekecil biji bayam pun yang tidak dapat dilihat kembali

dan tidak ada satuamal saleh sekecil atompun yang tidak dapat

disakasikan kembali oleh manusia dalam Mizan itu.

17. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Jabaariah?

Jawab :

Jabaariah yaitu suatu aliran yang mana segala sesuatu mengenai

manusia telah ditentukan Tuhan sebelumnya,manusia tinggal

mengikuti apa yang telah ditentukan dan dipastikan Tuhan

sebelumnya.

18. Dikenal pula istilah Qadariah ,Jelaskan maksudnya?

Jawab :

Qadariah adalah bahwa manusia telah memperoleh pelimpahan

kekuasaan dari Allah di muka bumi ini,manusia adalah khalifah

Allah,manusia mempunyai kekuasaan(qadar)nya sendiri,terlepas

Page 8: Makalah hukum islam

dari qadar Allah manusia mempunyai kebebasan memilih atau kafir

atas tanggung jawabnya sendiri,manusialah yang menentukan

nasibnya selain bebas memilih(ikhtiar),juga bebas berpikir dan

beramal.

19. Sebutkan dampak negatif dari aliran Qadariah tersebut?

Jawab :

Akibatnya adalah manusia dapat merasa melebihi kekuasaan

Tuhan ,kemutlakan Tuhan menjadi kabur,manusia dapat menjadi

takabur dan ingkar kepada Allah SWT.

20. Aliran Asyari pada akhir abad ketiga hijriyah disebut juga aliran

tengah jelaskan maksudnya?

Jawab :

Maksudnya adalah manusia telah diberikan akal budi oleh Tuhan

untuk melaksanakan misinya sebagai Khalifah Allah dan makhluk

termulia di bumi.Namun kekuasaan-Nya itu tidaklah mutlak,ada

batasnya,manusia tidak dapat menandingi kekuasaan Allah

walaupun di bumi saja,bahkan terhadap diri/pribadi manusia yang

bersangkutan,manusia yang tertentu itu tidak mutlak kekuasaannya

sakit senang,hidup matinya tidak dapat direncanakan sepenuhnya

oleh pribadi yang bersangkutan.

21. Jelaskan Pandangan syariat menurut pandangan Imam Abu

Hanifah?

Jawab :

Page 9: Makalah hukum islam

Pandangan syariat menurut Imam Abu Hanifah didefinisikan sebagai

berikut yaitu semua yang diajarkan nabi Muhammad SAW yang

bersumber pada wahyu,semuanya ini merupakan bagian-bagian

ajaran islam itu.

22. Sebutkan dan jelaskan definisi syariat menurut Imam Syafii?

Jawab :

Menurut Imam Syafii syariat adalah peraturan-peraturan lahir bagi

umat muslim yang bersumber pada wahyu,Peraturan-peraturan

lahir itu mengenai cara bagaimana manusia berhubungan dengan

Allah dan sesama makhluk,khususnya sesama manusia.

23. Jelaskan pengertian Syariat dalam hukum islam?

Jawab :

a. Pembatasan syariat dalam arti yang luas(umum),yakni dari Hanafi

dan syariat dalam arti sempit(khusus)yakni dari Imam Syafii,Para

ahli hukum banyak yang mengatakan bahwa syariat itu sebagai

peraturan-peraturan lahir atau yang mengikat tingkah laku dan

perbuatan manusia.

b. Peraturan-peraturan lahir yang menyangkut dua bidang :

1. peraturan lahir yang mengatur cara bagaimana manusia itu

menyelenggarakan hubungan dengan Tuhan atau cara-cara

beribadat.

Page 10: Makalah hukum islam

2. Peraturan lahir yang mengatur cara bagaimana manusia itu

menyelenggarakan hubungan dengan makhluk,dengan

manusia dan benda lainnya (muamalat).

24. Seperti kita ketahui perbedaan antara syariat di suatu pihak dan

hukum dalam arti lazim dewasa ini di lain pihak,coba jelaskan?

Jawab :

a. Objeknya peraturan-peraturan lahir mengenai hubungan

manusia dengan sesama manusia dan atau dengan benda saja.

b. Sumber pokoknya :wahyu dan atau kesimpulan-kesimpulan yang

di ambil dari wahyu (deducation of wahyu).

c. Sanksinya pembalasan Tuhan baik di dunia,dan terutama di

akhirat.

25. Sebutkan fungsi Ushul Al-Fiqh?

Jawab :

Fungsi daripada Ushul Al-Fiqh yaitusebagai pembantu ilmu Al-Fiqh

agar dalam menarik sesuatu kesimpulan terjamin

kebenarannya.sehingga Ushul Al-Fiqh adalah cabang dari ilmu Al-

Fiqh.

26. Coba jelaskan hubungan antara Iman dan Ibadat?

Jawab :

Page 11: Makalah hukum islam

Hubungannya yaitu iman dan kepercayaan adalah dasar dan

tujuan agama yang dapat menimbulkan ketentraman batin

membuat mental manusia menjadi stabil,tidak mudah putus

asa,sabar,dan mengalami sukses.Mengingat pentingnya iman

ini,ia perlu pemeliharaan dan perkembangan,cara

memeliharanya adalah dengan jalan Syahadat.dengan ibadat

iman terpelihara,berkembang,dan bermanfaat,terlihat sebagai

resultan dalam akhlak yang luhur dan amal shaleh.

27. Sebutkan lima hukum/nilai-nilai syariat/ahkam al khamsah?

Jawab :

1. Fardh atau wajib; perintah yang mutlak terdiri dari :

a. Fardhu’ain

b. Fardhu kifayah

2. Sunat

3. Haram (larangan mutlak)

4. Makruh (tidak mutlak,yang bersifat indifferent)

5. Jaiz / mubah (tidak diperintah dan tidak dilarang).

28. Jelaskan perbedaan Fardhu ‘ain dengan Fardhu Kifayah?

Jawab :

Page 12: Makalah hukum islam

Fardhu ‘ain (‘ain : orang) adalah perintah yang ditujukan kepada

setiap orang,seperti shalat dan zakat fitrah.sedangkan Fardhu

kifayah ( kifayah : cukup ) adalah perintah yang ditujukan kepada

satu kumpulan(kolektivitas).Bila kewajiban itu tidak ada yang

melaksanakannya,setiap orang warga kolektivitas itu berdosa,tetapi

bila ada sebagian saja yang melakukannya,kewajiban setiap orang

dianggap telah tertunaikan.

29. Jelaskan perbedaan antara wahyu dengan ilham?

Jawab :

Wahyu adalah hubungan roh manusia dengan Tuhan ada yang

dalam wujud yang sempurna dan ada pula yang tidak.yang

sempurna adalah hubungan roh para nabi dan rasul.sedangkan

Ilham adalah hubungan/kontak manusia biasa dengan Tuhan yang

tertinggi tingkatnya.

30. Sebutkan sumber-sumber syariat islam?

Jawab :

Sumber-sumber syariat islam yaitu:

a. Al Qur’an

b. Sunnah Nabi Muhammad SAW

c. Qias (analogi) yakni hasil penarikan kesimpulan dari seorang

Mujtahid

Page 13: Makalah hukum islam

d. Ijma yakni persamaan pendapat dari beberapa Mujtahid.

31. Jelaskan pengertian Al Qur’an?

Jawab :

Al Qur’an berasal dari bahasa arab yakni kata kerja “qara’a yang

berarti membaca.Jadi Qur’an berarti bacaan secara teknis(Fiqh)

berarti Kitab suci Islam berasal dari wahyu yang disampaikan kepada

Nabi Muhammad SAW semasa kenabiannya.

32. Jelaskan sejarah turunnya Al Qur’an sebagai kitab suci bagi pemeluk

agama Islam?

Jawab :

Sejarah turunnya Al Qur’an semamsa Nabi Muhammad SAW masih

hidup,sebagian-sebagian,sehingga turunnya wahyu itu berlangsung

dalam masa 21 tahun(hari-hari berdasarkan peredaran matahari)

atau 22,5 tahun (hari-hari berdasarkan peredaran bulan) yakni sejak

Nabi Muhammad SAW berusia 40 tahun hingga beliau wafat.

33. Apa yang dilakukan para sahabat-sahabat Nabi Muhammad SAW

pada saat ayat-ayat Qur’an diturunkan?

Jawab :

Pada saat itu para sahabat Nabi Muhammad SAW pada mulanya

ayat ayat tersebut dihafalkan diluar kepala dan sebagian lagi ada

Page 14: Makalah hukum islam

dicatatkan pada daun-daun kurma,batu-batu atau tulang-tulang

hewan pada saat itu yg banyak melakukan hal tersebut yaitu Zaid

Ibn Tsabit.

34. Sebutkan bagian-bagian dari Al Qur’an?

Jawab :

Al Qur’an terdiri dari beberapa bagian yaitu :

1. Terdiri dari 30 juz

2. Juz terdiri Dari beberapa paragraph yang disebut rakah

3. Tiap-tiap rakah terdiri dari beberapa ayat atau kalimat-kalimat

panjang atau pendek.

35. sebutkan jumlah surah dalam Al qur’an,surah apakah terpendek dan

terpanjang?

Jawab :

Dalam Al qur’an terdiri dari 114 surah,surah terpanjang adalah

surah yang kedua yaitu surah al baqarah lebih dari 1 juz sedangkan

ysurah yang terpendek yaitu surah yang ke 108 yakni surah Al

kautsar.

36. Jelaskan Isi dari Al Qur’an ditinjau dari syariat islam dalam arti luas?

Jawab :

a. Ajaran-ajaran ( konsepsi )mengenai kepercayaan,yang fokusnya

adalah tauhid(monoteisme),yakni Ketuhanan Yang Maha Esa dan

Page 15: Makalah hukum islam

bagaimana system rangkaian rantai hubungan antara Tuhan,

alam raya, dan manusia.

b. Berita-berita (riwayat) tentang keadaan umat manusia sebelum

Nabi Muhammad SAW,menjadi nabi dan rasul.

c. Berita-berita yang menggambarkan apa yang akan terjadi pada

zaman yang aknan dating terutama pada zaman akhirat,yakni

zaman kehidupan yang kedua.

d. Peraturan-peraturan lahir yang mengatur tingkah laku manusia

yang berisi pengaturan bagaimana manusia berhubungan

terhadap sesamanya,dengan benda dan hubungan dengan

Tuhan.

37. Apakah kiamat itu dan jelaskan pula pembagiannya?

Jawab ;

Kiamat berarti bangun kembali,dalam hal ini bengun kembali

setelah mati.kiamat terdiri atas dua yakni kiamat sugraha artinya

bangun kembali kesadaran individual/rohani setelah kematian bagi

setiap individu. Yang kedua kiamat kubra yakni bangun kembali

alam semesta maksudnya menghidupkan kembali semua makhluk

hidup tanpa terkecuali.

38. Dari segi historis watak dari isi Al Qur’an terbagi dalam dua

periode ,sebutkan dan jelaskan?

Jawab :

Page 16: Makalah hukum islam

a. Periode Mekah,ayat-ayatnya disebut ayat-ayat makiyah yakni

ayat-ayat yang diturunkan semasa nabi masih menetap di kota

mekah(tahun 610 M- 622 M) lebih kurang 12 tahun sebelum

hijrah.

b. Periode Madinah,ayat-ayatnya disebut ayat-ayat madaniyah

yakni ayat-ayat yang diturunkan pada masa nabi berada di

madinah hingga pada masa wafatnya tahun 632 M.

39. Dalam penafsiran Al Qur’an terdapat beberapa cara,sebutkan?

Jawab :

Untuk menafsirkan Al qur’an digunakan beberapa cara yaitu:

a. Dari segi bahasa arab/gramatikal

b. Latar belakang sejarah dari ayat-ayat yang hendak ditafsirkan

itu/historis.

c. Penafsiran logis,dicari hubungan antara ayat yang satu dengan

yang lainnya.

d. Mengetahui keterangan-keterangan dari sunnah Nabi.

40. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sunnah?

Jawab :

Sunnah menurut arti katanya yakni adat kebiasaan nabi,dan

ketetapan nabi terutama yang bersangkutan dengan hubungan

Page 17: Makalah hukum islam

antara manusia dengan Tuhan,antara manusia dengan manusia

lainnya, dan antara manusia dengan benda.

41. Secara teknis (menurut Fiqh) sunnah terbagi 3,sebutkan dan

jelaskan salah satunya!

Jawab :

Sunnah terbagi 3 yaitu

1. Ucapan Nabi (Qaul)

2. Perbuatan Nabi ( Fill)

3. ketetapan Nabi (taqrir/sukut)

Taqrir adalah ketetapan pembenaran nabi atas perkataan atau

perbuatan para sahabat nabi, dan ketetapan ini dilakukan dengan

pengakuan yang tegas dan nabi atau benarnya perkataan atau

perbuatan para sahabat tadi.

42. Jelaskan hubungan Sunnah dan Al Qur’an?

Jawab :

Hubungannya yaitu bahwa Al Qur’an sebagai sumber syariat

pertama dan sunnah sebagai sumber syariat yang kedua,jadi

sunnah merupakan pelengkap dari al Qur’an namun mempunyai

konsekuensi yaitu bahwa Al Qur’an todak dapat ditiadakan oleh

Page 18: Makalah hukum islam

sunnah artinya bila terdapat suatu ketentuan yang berlawanan

antara Al Qur’an sunnah maka Al Qur’an lah yang dibenarkan.

43. Jelaskan pendapat para muhadditsin mengenai hubungan hadist

dengan Al Qur’an?

Jawab :

Menurut pendapat para muhadditsin hadist adalah lebih utama dan

Al Qur’an sebagai sumber syariat dalam hal-hal amal(amaliyah).Hal

ini disebabkan walaupun Al qur’an itu merupakan wahyu yang

langsung dan dalam kualitas lebih tinggi dari hadist ,namun dalam

segi praktis hadist lebih terperinci dan konkret sesuai dengan asas

Lex Spesialis Derogat Lex Generalis.

44. Sebutkan 4 syarat yang harus dipenuhi dalam memperoleh Qias

yang sempurna?

Jawab :

4 syarat tersebut yaitu

1. Adanya ashal(pokok),yakni hal (kasus) yang hukumnya jelas

diberikan oleh Al Qur’an dan atau sunnah.

2. Adanya Furu(cabang) yakni hal (kasus) baru yang terhadapnya

belum ada hokum atau penilaian syariat..

3. Adanya Illat (landasan penghubung) yakni suatu yang dapat

menghubungkan atau membandingkan antara furu dan ashal.

Page 19: Makalah hukum islam

4. Hukum (penilaian syariat)terhadap ashal diterapkan kepada yang

furu.

45. Sebutkan landasan pembenaran (justification)dari Qias?

Jawab :

Landasannya yaitu

a. Ayat-ayat Al Qur’an mendorong agar manusia menggunakan akal

pikirannya seperti surah kedua ayat 39: “Fa’tabiru ya ulil albaab”.

b. Surah keempat ayat 59 yang berarti “ Wahai orang-orang yang

beriman ikutilah Allah dan ikutilah Rasulnya dan Ulul Amri-

mu(pemimpin yang berwenang), sekiranya terdapat perbedaan

pendapat di antara kamu,maka kembalilah pada Allah dan Rasul-

Nya.

c. Hadist yang shahih yang terdapat dalam shahih muslim yang

meriwayatkan, bahwa suatu ketika Nabi Muhammad SAW

mengutus salah seorang sahabatnya bernama Muadh bun jabal

ke Yaman untuk menyelesaikan sebuah persoalan yang tidak

terdapat dalam Al Qur’an dan hadist pemecahannya dan sahabat

tersebut menggunakan akal pikirannya berdasarkan Al Qur’an

dan hadist.

46. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Ijma?

Jawab :

Page 20: Makalah hukum islam

Arti kata Ijma adalah persamaan pendapat,menurut logat kata ijmaq

berasal dati kata Jama’a yang berarti berkumpul,menurut

Fiqh(teknis) berarti persamaan pendapat para

Fuqaha(mujtahidin)mengenai hukum tentang sesuatu

kasus/peristiwa yang baru di dalam masyarakat.

47. Jelaskan proses terjadinya Ijma?

Jawab :

Terjadinya Ijma dengan pengakuan diam-diam dari ulama-ulama

adalah kemungkinan lebih banyak terjadi setelah musyawarah tidak

mungkin lagi ,Ijma dalam bentuk Ijma sukuti yang dalam ilmu hokum

umum dikenal dengan convention,caranya yaitu bila seseorang

menyatakan pendapatnya sebagai hasil ijtihadnya sendiri,kemudian

setelah lewat periode tertentu yang memungkinkan pendapat itu

diketahui ulama-ulama lainnya dan tidak ada yang membantah

kebenarannya,para alim ulama lain dapat dianggap telah menerima

dengan diam-diam.atau pendapat itu walaupun ada yang

menyanggah akan tetapi dinyatakan berlaku oleh penguasa Negara.

48. Dalam ilmu Ushul Fiqh dari Syafi’I “Al-Risalah”dikenal beberapa

tingkatan Mujtahid,Sebutkan dan Jelaskan hal tersebut!

Jawab :

Tingkatan Mujtahid tersebut yaitu

Page 21: Makalah hukum islam

a. Mujtahid mutlak yakni para iman mazhab yang kebebasannya

melakukan ijtihad hamper tidak terbatas.

b. Mujtahid mazhab yakni mujtahid yang kebebasannya terbatas

pada mazhabnya,yaitu kebebasan berijtihad mengenai

materi(hal)yang belum ada dalam mazhabnya.

c. Mujtahid Fatwa yakni ulama penganut sesuatu mazhab dalam

menghadapi berbagai pendapat ulama yang berbeda-beda

mengenai satu materi dalam mazhabnya,maka dia berwenang

menyatakan pilihannya.

49. Sebutkan cirri-ciri hukum islam?

Jawab :

Ciri-ciri hukum islam yaitu

- Merupakan bagian dan bersumber dari agama islam

- Mempunyai hubungan yang erat dan tidak dapat dipisahkan dari

iman atau akidah dan kesusilaan atau akhlak islam

- Mempunyai istilah kunci yakni syariat dan Fiqih

- Terdiri dari dua bidang utama yakni ibadah dan muamalah dalam

arti luas.

- Strukturnya berlapis terdiri dari Nash/teks Al Qur’an ,Sunnah nabi

Muhammad SAW(untuk syariat),ijtihad manusia tentang wahyu

dan sunnah,pelaksanaannya dalam praktik baik(keputusan hakim

dan amalan-amalan umat islamdalam masyarakat/Fiqih.

Page 22: Makalah hukum islam

- Mendahulukan kewajiban dari hak,amal dari pahala

- Dapat dibagi menjadi hukum taklif(al ahkam al khamsah) dan

hukum wadh’i.

50. Tujuan Hukum islam dapat dilihat dari dua segi,Jelaskan keduanya

secara mendetail!

Jawab :

1. Tujuan hukum islam ditinjau dari segi pembuat hukum islam

yakni Allah SWT dan Rasul-Nya yakni

- Untuk memenuhi keperluan hidup manusia yang bersifat

primer,sekunder,tertier yang dalam kepustakaan hukum islam

masing-masing disebut daruriyat,hajjiyat,dan tahsiniyat.

- Untuk ditaati dan dilaksanakan moleh manusia dalam

kehidupannya sehari-hari.

- Supaya ditaati dan dilaksanakan dengan baik dan benar.

2. Tujuan hukum islam ditinjau dari segi pelaku hukum islam yakni

manusia sendiri yaitu untuk mencapai kehidupan yang

berbahagia dan sejahtera,caranya dengan mengambil yang

bermanfaat,mencegah atau menolak mudarat bagi

kehidupan.dengan kata lain tujuan hakiki islam jika dirumuskan

secara secara umum adalah tercapainya keridhaan Allah SWT

dalam kehidupan manusia di dunia ini dan di akhirat kelak.

Page 23: Makalah hukum islam
Page 24: Makalah hukum islam
Page 25: Makalah hukum islam