m7-pa5
DESCRIPTION
M7-PA5TRANSCRIPT
Jurusan Arsitektur
STUDI MASA PADA TAPAK
1. PENGERTIAN
Perancangan masa di atas tapak merupakan ketrampilan membentuk masa (artikulasi bentuk) di atas tapak dengan memperhatikan karakternya.
2. POKOK-POKOK PEMBAHASAN
Beberapa hal yang perlu diperhatikan sbb :
Program ruang dan organisasi ruang sebagai salah satu produk programming sebaiknya telah diidentifikasikan sebelum merancang masa diatas tapak. Demikian pula konsep-konsep programatis lainnya.
Analisis tapak, yang mengidentifikasikan potensi dan permasalahan telah dilakukan dengan baik
Metoda pengembangan masa di atas tapak sebaiknya telah dilakukan
Perancangan masa merupakan sintesis atas ketiga hal diatas.
3. HASIL YANG UNIK
Tapak selalu memiliki karakter yang unik/khas, hampir tidak ada tapak yang secara keseluruhan mirip satu dengan lainnya. Tapak juga tidak dapat berdiri sendiri mengabaikan lingkungannya. Rancangan masa di atas tapak dapat diindikasikan berhasil apabila hasil rancangan pas terhadap karakter tapak dan lingkungannya. Hasil rancangan tidak dapat diduplikasi pada lokasi lain.
Pustaka
Precedence in Arch.
Panduan Penyusunan Studi Massa (Maket Model)
1. Studi MassaPerancangan masa di atas tapak merupakan ketrampilan membentuk masa bangunan (artikulasi bentuk) di atas tapak dengan memperhatikan karakter tapak dan lingkungannya.
Studi masa lazimnya produk berbentuk maket atau benda tiga dimensi lainnya yang menggambarkan hasil rancangan arsitektur. Studi masa atau maket studi tidak ditujukan sebagai mediapresentasi sehingga cukup dibuat dari bahan-bahan sederhana seperti sterofoam, kertas-kardus, dsb. Maket studi dibuat dalam skala tertentu (1:500; 1:1000, dsb) disesuaikan dengan besaran maket tersebut, yang terpenting dapat menggambarkan tentang efek ruang yang terbentuk dari susunan masa.
Tujuan melakukan studi masa adalah agar perencana atau pihak-pihak lain dapat membayangkan lebih kongkrit hasil rancangan. Disamping itu, perencana perencana serta pihak-pihak yang menentukan dalam keputusan desain dapat berdiskusi dengan media yang paling mendekati kenyataan. Maket studi tersebut dapat ditambah kurangkan, dibongkar pasang untuk memperlihatkan hasil rancangan yang disepakati.
Studi masa atau maket studi juga dapat memperlihatkan konsistensi antara konsep dengan hasil rancangan. Konsep-konsep yang tertulis dalam bahasa verbal atau bahasa grafis seringkali melahirkan multi-tafsir. Hasil rancangan merupakan keputusan desain yang memperhatikan berbagai aspek dan variable. Hasil rancangan yang optimum perlu diupayakan oleh perencana serta pihak-pihak yang terkait dalam keputusan desain.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan sbb :
Program ruang dan organisasi ruang sebagai salah satu produk programming sebaiknya telah diidentifikasikan sebelum merancang masa bangunan diatas tapak. Demikian pula konsep-konsep programatis lainnya.
Analisis tapak, yang mengidentifikasikan potensi dan permasalahan telah dilakukan dengan baik
Metoda/pendekatan/konsep pengembangan masa di atas tapak sebaiknya telah dilakukan
Perancangan masa merupakan sintesis atas ketiga hal diatas.
2. Harapan : Produk Kreatif / InovatifTapak selalu memiliki karakter yang unik/khas, hampir tidak ada tapak yang secara keseluruhan mirip satu dengan lainnya. Tapak juga tidak dapat berdiri sendiri mengabaikan lingkungannya. Rancangan masa di atas tapak dapat diindikasikan berhasil apabila hasil rancangan pas (fit & proper) terhadap karakter tapak dan lingkungannya. Hasil rancangan tidak dapat diduplikasi pada lokasi lain.
PAGE Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMBIr. Budi Susetyo MT
PERANCANGAN ARSITEKTUR V