ll.docx

45
Latihan soal ujian blok imunopatologi 1. Peningkatan reaktifitas atau sensitivitas terhadap antigen yang pernah terpajan sebelumnya disebut: a. inflamasi c. Hipersensitivitas e. toleransi b.anafilaxis d. imunodefisiensi 2. terjadinya kompleks imun dan reaksi hipersensitivitas yang tidak pernah melibatkan Ig berturut-turut merupakan tipe hipersensitivitas ke... a. 1,2 c.3,2 e.2,3 b.1,3 ` d. 3,4 3. menurut pembagian waktu terjadinya reaksi hipersensitivitas, reaksi ini terjadi dalam beberapa jam dan menghilang dalam 24 jam. Manifestasi reaksi ini berupa.. a. eritroblastosis fetalis c. Asma e. Dermatitis kontak b. anafilaksis lokal d.syok sirkulasi 4. dalam delayed type hypersensitivity (DTH) terdapat 2 faseuntuk memulai terjadinya reaksi yaitu fase sensitasi dan fase efektor. Fase sensitasi terjadi saat... a. sel Th1 mengeluarkan sitokin c b. .sitokin dikeluarkan dan menyebabkan reaksi inflamasi c.penangkapan antigen asing oleh sel APC d.aktivasi sel CD8+ sehingga terjadinya kematian sel e. penangkapan antigen asing oleh sel APC dan aktifasi Sel Th oleh APC 5. pada reaksi alergi makanan contohnya seafood terjadi bentol merah, gatal, dan sedikit panas di tempat terjadi bentol tersebut apa yang menyebabkan dapat terjadinya gejala tersebut.. a. dikarenakan adanya kompleks imun didalam darah sehingga terjadinya bentol

Upload: ilham-dwi

Post on 02-Jan-2016

34 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

2.1-01-16-9-13 UM-2.1-imunopatologi-pengantar-blok-1314.ppt

TRANSCRIPT

Latihan soal ujian blok imunopatologi

1. Peningkatan reaktifitas atau sensitivitas terhadap antigen yang pernah terpajan sebelumnya disebut:

a. inflamasi c. Hipersensitivitas e. toleransi

b.anafilaxis d. imunodefisiensi

2. terjadinya kompleks imun dan reaksi hipersensitivitas yang tidak pernah melibatkan Ig berturut-turut merupakan tipe hipersensitivitas ke...

a. 1,2 c.3,2 e.2,3

b.1,3 ` d. 3,4

3. menurut pembagian waktu terjadinya reaksi hipersensitivitas, reaksi ini terjadi dalam beberapa jam dan menghilang dalam 24 jam. Manifestasi reaksi ini berupa..

a. eritroblastosis fetalis c. Asma e. Dermatitis kontak

b. anafilaksis lokal d.syok sirkulasi

4. dalam delayed type hypersensitivity (DTH) terdapat 2 faseuntuk memulai terjadinya reaksi yaitu fase sensitasi dan fase efektor. Fase sensitasi terjadi saat...

a. sel Th1 mengeluarkan sitokin c

b. .sitokin dikeluarkan dan menyebabkan reaksi inflamasi

c.penangkapan antigen asing oleh sel APC

d.aktivasi sel CD8+ sehingga terjadinya kematian sel

e. penangkapan antigen asing oleh sel APC dan aktifasi Sel Th oleh APC

5. pada reaksi alergi makanan contohnya seafood terjadi bentol merah, gatal, dan sedikit panas di tempat terjadi bentol tersebut apa yang menyebabkan dapat terjadinya gejala tersebut..

a. dikarenakan adanya kompleks imun didalam darah sehingga terjadinya bentol

b. terjadi ikatan silang antara antigen makanan dengan IgE yang diikat oleh sel mast sehingga terlepasnya mediator vasoaktif

c. karena makanan seafood mengandung toksin berbahaya yang dapat menyebabkan reaksi hipersensitivitas tipe 2

d.adanya reaksi selular antara antigen dengan sel tubuh

e. terjadinya perubahan set point di mukosa usus sehingga menyebabkan penolakan terhadap makanan

6. dari gejala diatas mediator apakah yang menyebabkan rasa gatal?

a. PG c. histamin e. sitokin

b. LT d. GM-CSF

7. mediator vasoaktif yang daqpat mengerahkan sel inflamasi seperti eosinofil adalah..

a. IL-5 c.IL-2 e. IL-4

b. histamin d. PG dan LT

8. secara umum imunodefisiensi dibagi menjadi kogenital/primer dan didapat/sekunder, defisiensi yang terjadi akibat defisiensi imun sekunder contohnya..

a.defisiensi glucose-6-phosphate dehydrogenase

b. x-linked hypogamaglobulinemia

c.common variable hypogamaglobulemia

d. hypogamaglobulinemia sementara

e. sindrom wiskot aldrich

9.keadaan dimana sistem imun kurang merespon terhadap agen infeksus disebut..

a. inflamasi c. Hipersensitivitas e. toleransi

b.anafilaxis d. Imunodefisiensi

10.gangguan pada komponen sistem imun yang menyebabkan pasien mudah terkena infeksi bakteri rekuren seperti otitis media dan pneumonia rekuren yaitu akibat komponen sistem imun yang manakah terjadi gangguan...

a. sel T c. fagosit e. antibodi

b. sel b d.komplemen

11. defisiensi yang disebabkan oleh defek dalam perkembangan embrio dari lekung faring ke 3,4 yang terjadi setelah 12 minggu sesudah gestasi adalah...

a.sindrom wiskot aldrich

b. defisiensi glucose-6-phosphate dehydrogenase

c. sindrom DiGeorge

d. sindrom nezelof

e. ataksia telangiekstasi

12.obat immunosupressan berdasarkan tempat kerjanya ada spesifik dan non spesifik. Salah satu contoh obat imunosupressan non sepesifik yang berkerja menghambat sel T dan sel B adalah..

a.acetaminophen c. prednison e. azatioprin

b.deksametason d.montelukas

13. pada defisiensi imun non spesifik defek pada inhibitor esterase C1 dapat menimbulkan penyakit..

a.SLE C. neseria E. typus

b. edem laring D.infeksi salmonella

14. pada struktus virus HIV protein yang bertugas mengikat langsung reseptor CD4+ dipermukaan sel adalah..

a.p17 c.gp 121 e. gp 120

b.p24 d.gp 41

15. gejala anemia khusus yang ditemukan pada pasien dengan gejala ikterus, splenomegali dan hepatomegali ditemukan pada anemia...

a. anemia aplastik c. anemia megaloblastik e. anemia penyakit kronik

b. anemia defisiensi besi d. Anemia hemolitik

16.seseorang dikatakan terkena anemia berdasarkan morfologinya hipokromik mikrositer ketika MCH dan MCV nya berturut-turut..

a.<80 pg dan <27 fl c.<34 pg dan <95 fl e. >34 pg dan >95 fl

b. <80 fl dan<27 pg d.<27 pg dan <80 fl

1. c 11.c

2.d 12. e

3.a 13.b

4. e 14. e

5. b 15.d

6. c 16.d

7. a

8. a

9. d

10. b

Skenario 2

“HIPERSENSITIVITAS”

1. Peningkatan reaktivitas atau sensitivitas terhadap antigen yang pernah dipajankan atau dikenal debelumnya, merupakan pengertian dari ?

a. Autoimun

b. Toleransi imun

c. Hipersensitivitas

d. Imunitas spesifik

e. Imunitas nonspesifik

2. Jika dilihat dati waktunya, anafilaksis sistemik mefrupakan manifestasi dari hipersensitivitas reaksi ?

a. Cepat

b. Intermediet

c. Lambat

d. Tipe 1

e. Tipe 2

3. Berikut ini yang bukan merupakan manifestasi dari hipersensitivitas reaksi intermediet adalah ?

a. Reaksi transfusi darah

b. Eritroblastosis fetalis

c. Reaksi arthus lokal

d. Artritis reumatoid

e. Reaksi penolakan tandur

4. Beikut ini yang merupakan sebab dari hipersensitivitas reaksi intermediet adalah ?

a. Ikatan silang alergen dan IgE

b. Pelepasan mediator vasoaktif

c. Pembentukan kompleks imun igG

d. Aktivasi sel Th

e. Kerusakan jaringan oleh makrofag

5. Yang bukan merupan manifestasi klinis dari reaksi hipersensitivitas tipe III adalah?

a. Arthus

b. Serum sickness

c. AR

d. Lesi tuberkulosis

e. LES

6. Tipe reaksi hipersensitivitas yang diakibatkan oleh adanya antibodi yang terikat pada antigen permukaan sel self adalah ?

a. Tipe 1

b. Tipe 2

c. Tipe 3

d. Tipe 4

e. Tipe 5

7. Yang merupakan manifestasi khas pada reaksi hipersensitivitas tipe 1 adalah ?

a. Alergi makanan

b. Eritroblastosis fetalis

c. Hemolitik autoimun

d. Glomerulonefritis

e. Lesi tuberkulosis

8. Terdapat beberapa fase dalam terjadinya hipersensitivitas tipe 1 salah satunya adalh reaksi dimana diperlukan pajanan ulang dengan antigen yang spesifik dan sel mast/basofil sehingga dapat melepaskan isinya yang berupa granul, proses tersebut terjadi pada fase ?

a. Sensitasi

b. Aktivasi

c. Reaksi

d. Efektor

e. Repolarisasi

9. Berikut ini merupakan efek dari pengikatan histamin pada reseptor H2 adalah terjadinya ?

a. Peningkatan permeabilitas vaskular

b. Vasodilatasi

c. Kontraksi otot polos

d. Sekresi mukosa gaster

e. Peningkatan kerja eosinofil

10. Yang tidak termasuk kedalam mediator primer dari reaksi hipersensitivitas tipe 1 adalah ?

a. PAF

b. NCA

c. Eosinophil Chemotactic factor

d. Neutrophil Chemotactic factor

e. Lipoksin

11. interleukin berikut ini berperan dalam pengerahan dan aktivasi eosinofil pada reaksi hipersensitivitas tipe 1 adalah ?

a. IL-5

b. IL-4 dan IL-13

c. IL-1

d. IL-4

e. IL-10

12. Berikut ini yang merupakan perbedaan yang tepat antara reaksi alergi dan anafilaktoid adalah ?

a. Alergi tidak perlu sensitasi

b. Reaksi ananfilaktoid terjadi pada pajanan berulang

c. Reaksi alergi memberikan gejala klini yang tidak khas

d. Tidak ada faktor riwayat keluarga pada reaksi anafilaktoid

e. Pengaruh fisiologis yang di sebabkan alergi sangat kuat

13. Berikut ini yang bukan merupakan golongan darah yang jika tidak terjadi kecocokan pada saat transfusi dapat menyebabkan reaksi hipersensitivitas tipe 2 adalah ?

a. Rh

b. DNA

c. ABO

d. Kidd

e. Kell

14. Pada anemia hemolitik hipersensitivitas tipe 2 yang mempengaruhi terjadinya lisis pada SDM adalah ?

a. Terbentuknya kompleks imun darah

b. Obat-obatan yang diabsorbsi oleh membran SDM

c. Pebedaan golongan darah

d. Rh yang melawan sel SDM self

e. Reaksi alergi obat

15. Berikut ini yang akan terjadi bila terjadi penimbunan kompleks imun adalah kecuali ?

a. Aktivasi trombosit yang meningkatkan permeabilitas vaskular

b. Aktivasi komplemen yang akan menarik nautrofil mengeluarkan granul

c. Lisis sel karna antigen permukaan sel self

d. Aktivasi makrofag untuk melepaskan IL-1 dan oksigen reaktif

e. Aktivasi komplemen yang memicu pengeluaran amin vasoaktif

16. Berikut ini yang merupakan manifestasi klinis dari reaksi tipe IV adalah kecuali?

a. Dermatitis kontak

b. Hipersensitivitas tuberkulin

c. Reaksi Jones Mote

d. Serum Sickness

e. Penyakit CD8+

17. Tipe hipersensitivitas ini merupakan reaksi hipersensitivitas tipe 4 yang di perantarai oleh sel efektor berupa sel neutrofil yang nantinya dapat mengeluarkan sitokin,dan mediator inflamasi lain, tipe hipersensitivitas yang di maksud adalah ?

a. Tipe 4a

b. Tipe 4b

c. Tipe 4c

d. Tipe 4d

e. Tipe 4e

1. C

2. A

3. E

4. C

5. D

6. B

7. A

8. B

9. D

10. E

11. A

12. C

13. B

14. B

15. C

16. D

17. D

Skenario 4

“DEFISIENSI IMUN”

1. Dibawah ini merupakan faktor yang dapat menyebabkan terjadinya defisiensi imun sekuder adalah, kecuali ?

a. Genetik orang tua

b. Kanker

c. Malnutrisi

d. Pengobatan dengan imunosupresan

e. Infeksi sel sistem imun

2. Gejala umum yang dapat di timbulkan akibat terjadinya defisiensi imun adlah, kecuali?

a. Ruam kulit

b. Diare

c. Hati dan limpa yang membesar

d. Serum sickness

e. Osteomielitis

3. Berikut ini merupakan yang menjadi sumber kerentanan apabila terjadi defisiensi sel B adalah?

a. Virus

b. Jamur

c. Protozoa

d. Bakteri intraselular

e. Bakteri ekstraselular

4. Berikut yang merupakan serangan penyakit yang akan mudah menyerang orang dengan defisiensi sel T adalah, kecuali ?

a. Virus herpes

b. Sarkoma kaposi

c. Pneumonia rekuren

d. Limfoma hodgkin

e. Cold sore

5. Hal yang akan terjadi pada seseorang dengan defisiensi inhibitor esterase C1 adalah,kecuali?

a. Terjadi edem lokal sementara

b. menurunnya produksi kinin yang meningkatkan permeabilitas kapiler

c. merangsang pelepasan c2a dan C4a

d. merangsang pelepasan histamin pada daerah tauma

e. aktivits C1 yang tidak terkontrol

6. Dibawah ini merupakan defisiensi komplemen yang tidak termasuk dalam defisiensi komplemen kongeniatal adalah kecuali?

a. Defisiensi inhibitor esterase C1

b. Defisiensi C2 dan C4

c. Defisiensi C3

d. Defisiensi C9

e. Defisiensi C5

7. Gangguan yang akan terjadi defisiensi C2 dan C4 adalah karna terjadinya ?

a. Gangguan pada proses pembunuhan kuman

b. Opsonisasi

c. Kemotaksis

d. Pencegahan penyakit autoimun

e. Eliminasi kompleks imun

8. Terjadinya gangguan pada proses kemoraksis biasanya dikarnakan terjadinya defisiensi pada?

a. Inhibitor C1

b. C2 dan C4

c. C3

d. C5

e. C6,C7,dan C8

9. Defisiensi imun primer sel B dapat berupa gangguan perkembangan sel B, berikut ini merupakan contoh patologi dari defisiensi sel B kecuali ?

a. X-linked hypoglobulinemia

b. Sindrom diGeorge

c. Common variable hypogammaglobulinemia

d. Selektif disgamaglobulinemia

e. Hipogamaglobulinemia sementara

10. Defisiensi sel B berikut dikarnakan kemampuan memproduksi dana atau melepas Ig mengalami gangguan walaupun jumlah sel B dan Ig normal dalah penyebab dari?

a. X-linked hypoglobulinemia

b. Sindrom diGeorge

c. Common variable hypogammaglobulinemia

d. Selektif disgamaglobulinemia

e. Hipogamaglobulinemia sementara

11. Seorang bayi yang baru dilahirkan mengalami hipokalsemia pada 24 jam pertama kelahiran, bayi tersebut juga mengalami tanda-tanda infeksi kronis yang disebabkan oleh virus,bakteri,jamur,protozoa dan mikobakteria rekuren. Dari kasus di atas kemungkinan penyebab dari kejadian yang dia alami bayi tersebut adalah ?

a. Gagalnya fungsi sel B dalam mengeluarakan IgG saat pertama dilahirkan

b. Gagalnya perkembangan embrio lengkung faring ke 3 dan 4 sekitar 12 minggu setelah gestasi

c. Gagalnya fungsi dari sumsum tulang dalam proses pembentukan dan pembelahan dari sel-sel darah

d. Gagalnya transfer igG dari ibu ke bayi saat masih di kandungan

e. Tidak ada jawaban yang benar

12. Pernyataan dibawah ini yang tepat adalah ?

a. Janin mendapatkan Ig dari ibu beripa IgG ibu ayng ditransfer melalui plasenta yang di bawa oleh Fg

b. Sel T naif pada neonatus sudah memiliki respon adekuat terhadap antigen

c. Kadar IgG telah mencapai jumlah seperti dewasa pada saat pertama dilahirkan

d. Susu ibu merupakan sumber proteksi dini pada bayi

e. Bayi prematur lebih mudah melawan infeksi karna cepatnya produksi antibodi

13. Pada kejadian pasien dengan penyakit ginjal dan diare akan terjadi pengeluaran protein yang melebihi normal, yang akan dapat menyebabkan terjadinya defisiensi imun seluler yang disebabkan ?

a. Infeksi

b. Oat,trauma,tindakan katerisasi dan bedah

c. Penyinaran

d. Kehilangan Ig

e. Penyakit berat

1. A

2. D

3. D

4. C

5. B

6. D

7. E

8. D

9. B

10. C

11. B

12. D

13. D

1. Secara alamiah tubuh memiliki sistem pertahanan sendiri dalam menghadapi serangan

berbagai mikroba, salah satu nya berupa pertahanan selular. Berikut yang merupakan

sistem pertahanan selular yang berperan dalam melawan infeksi parasit adalah...

a. Basofil

b. Neutrofil

c. Eosinofil

d. Monosit

e. Makrofag

2. Sel X merupakan salah satu bentuk sistem imun spesifik selular yang berperan dalam

inflamasi. Perkembangan sel X di induksi oleh IL-12 yang dilepaskan oleh makrofag

melalui jalur STAT4 dependen. Sel X adalah...

a. Sel T

b. Sel Th1

c. Sel T CD8+

d. Sel Th2

e. Sel Th3/Treg

3. APC sistem imun non spesifik yang berperan dalam mengaktifkan sel T naif adalah...

a. Sel dendritik

b. Sel NK

c. Sel B

d. Makrofag

e. Sel T

4. Organ limfoid primer sangat diperlukan dalam pematangan, diferensiasi dan proliferasi

sel T dan sel B. Berikut yang termasuk organ limpoid primer adalah...

a. Limpa

b. Hati

c. Kelenjar getah bening

d. Timus

e. Ginjal

TIM SAR 2011TIM 2011

5. IgG merupakan komponen utama imunoglobulin serum yang berperan pada imunitas

bayi hingga usia 6-9 bulan, karena IgG dapat menembus plasenta masuk ke janin. Hal

ini terjadi karena...

a. IgG memiliki reseptor di plasenta

b. IgG merupakan imunoglobulin terendah di tubuh

c. IgG tersebar diseluruh tubuh

d. IgG berfungsi sebagai reseptor antigen dalam aktivasi sel B

e. IgG berfungsi sebagai reseptor antigen dalam aktivasi sel T

6. Dibawah ini yang merupakan ciri-ciri reseptor pada sistem imun cepat/non spesifik

adalah, kecuali...

a. SAP mengikat LPS dinding sel bakteri dan berperan sebagai reseptor untuk

fagosit

b. MBL mengikat dinding sel bakteri polisakarida dan mengaktifkan

komplemen melalui jalur klasik

c. Reseptor yang sitosolik adalah NOD

d. Scavenger reseptor memacu fagositosis atau endositosis

e. Tidak perlu mengenali antigen melalui ekspresi permukaan antigen

7. Sel dendritik merupakan salah satu APC paling efektif karena letaknya yang strategis

yang sering dikolonisasi oleh mikroba, seperti kelenjar limfoid. Letak pertemuan sel

dendritik dengan sel T terjadi di...

a. Sel glia

b. Sel ß pangkreas

c. Parakorteks

d. Sel endotel

e. Sel miosit

8. Berbeda dengan sistem imun non spesifik, sistem imun spesifik memiliki sel memori.

Apakah akibat adanya sel memori tersebut...

a. Sistem imun spesifik mampu mengenali non self antigen

b. Respon imunya spesifik terhadap bahan asing tertentu

c. Sistem imun spesifik mampu membedakan berbagai antigen yang berbeda

d. Respon imunnya meningkat oleh infeksi berulang

e. Respon imunnya spesifik untuk bahan asing tertentu

9. Dalam tubuh manusia dikenal suatu sel fagosit yang berfungsi sebagai pengenal dan

pemakan dari patogen baik dari luar maupun dalam. Pada proses fagositosis, terdapat

TIM SAR 2011TIM 2011

zat kimia yang mengikat zat besi yang dikeluarkan oleh sel fagosit. Apakah zat

tersebut...

a. Defensin

b. Histamin

c. Epineprin

d. Non Epineprin

e. Serotonin

10. Zat X ini disekresi pada saat makrofag teraktifasi. Zat X berperan dalam aktivasi sel,

degranulasi dan zat yang merangsang migrasi ke lokasi inflamasi. Apakah zat X yang

dimaksud...

a. Kemokin

b. IL-2

c. Sitokin

d. IL-8

e. IL-13

11. Pada saat antibodi berikatan dengan patogen, terjadi proses inflamasi. Tubuh secara

normal mengeluarkan zat X tertentu sebagai pemicu dari proses inflamasi. Apakah zat

X yang dimaksud...

a. Sitokin IL-2

b. Sistem Komplemen

c. Sel NK

d. Antigen

e. Antibodi

12. Makrofag pada saat proses inflamasi banyak mengeluarkan zat-zat. Salah satunya

adalah zat sitokin yang mempunyai peran sebagai berikut, kecuali ...

a. Perkembangan limfosit

b. Maturasi dan regulasi

c. Rekruitmen

d. Melubangi sel korban

e. Meningkatkan aktivitas makrofag

13. Sitokin yang dikeluarkan oleh makrofag memiliki banyak peran. Salah satunya dengan

membentuk kompleks antigen antibodi yang kerjanya melengkapi kerja dari antibodi

dengan cara membentuk membrane attack complex, yang melubangi sel. Siapakah

yang memiliki cara kerja seperti diatas...

TIM SAR 2011TIM 2011

a. Komplemen

b. Interferon

c. NK (natural killer)

d. Sel fagosit

e. Kemokin

14. Proses melawan patogen yang ada didalam tubuh manusia beragam. Makrofag

langsung teraktifasi saat patogen masuk. Selain itu sistem komplemen mempunyai

peran dalam hal ini, terdapat produk komplemen yang menginduksi inflamasi lokal,

yaitu...

a. C5a

b. C7

c. C8

d. C9

e. C10

15. Inisiasi respon imun yang dikendalikan oleh TNF alfa adalah…

a. Inflamasi

b. Sistem komplemen

c. NK

d. Fagositosis

e. Endositosis

16. Sitokin berperan dalam imunitas nonspesifik dan spesifik serta menggali,

mempengaruhi dan meningkatkan respon imun nonspesifik. Terdapat banyak jenis

sitokin yang dikeluarkan saat proses inflamasi. Manakah sitokin yang menyebabkan

proliferasi sel T pada imunitas nonspesifik?

a. IL-1

b. IL-6

c. IL-10

d. IL-13

e. IL-15

17. Sel limfosit merupakan sel yang berperan utama dalam sistem imun spesifik. Sel Th2

merupakan jenis sel dalam sistem imun spesifik. Fungsi dari sel Th2 tersebut adalah,

kecuali….

a. Peningkatan produksi antibodi oleh sel B

b. Peningkatan Tc (citotoxic)

TIM SAR 2011TIM 2011

c. Membantu sel B dan sel Tc

d. Pemusnahan sel sasaran

e. Sebagai pembanding fungsi Th1

18. Sel ini berfungsi untuk mensekresikan sesuatu tetapi tidak dapat berespon terhadap

antigen atau TH. Sel ini disebut sebagai sel plasma, apakah salah satu ciri – ciri dari

sel plasma?

a. Untuk mensekresi interleukin -2

b. Untuk sekresi antibodi

c. Untuk mensekresi IFN alfa

d. Untuk mensekresi TGF – beta

e. Untuk mensekresi interleukin – 5

19. Sel ini termasuk dalam kategori antigen precenting cell profesional dari progenitor

limfoid yang menggunakan reseptor antigennya untuk mengikat dan memakan protein

larut dan mempresentasikan peptida hasil proses protein tersebut ke sel Th. Sel

tersebut adalah...

a. Sel fibroblast

b. Sel alfa 1

c. Sel B

d. Sel dendritik

e. Sel langerhans

20. Pada bagian manakah antigen yang berikatan dengan sel T/antibodi?

a. Reseptor alfa

b. Epitop

c. Membrane sel

d. Lamina propia

e. Folikel limfoid dimukosa

21. Berbagai patogen seperti bakteri, virus, dan jamur atau parasit mengandung berbagai

bahan yang disebut antigen yang dapat menginduksi sejumlah respon imun. Suatu

antigen yang menginduksi pembentukkan antibodi adalah...

a. Kolesterol

b. Karbohidrat

c. Lemak

d. Protein

e. Asam nukleat

TIM SAR 2011TIM 2011

22. Untuk mensekresi antibodi ini memiliki berat molekul 165.00 dalton yang berfungsi

untuk menetralkan toksin atau virus. Kadarnya banyak terdapat dibagian traktus

gastrointestinal. Apakah antibodi tersebut?

a. IgM

b. IgE

c. IgG

d. IgA

e. IgD

23. Struktur ini berfungsi untuk induksi respon imun yamg merupakan agregat folikel

limfoid dimukosa gastrointestinal. Apakah struktur tersebut?

a. Plak payeri

b. Sel M

c. Limfosit B

d. Lamina propia

e. Kriptus

24. Sel M menangkap antigen melalui mekanisme...

a. Kanal aktif Ca

b. Eksositosis

c. Endositosis

d. Transport aktif

e. Difusi

25. Colon manusia dilapisi oleh bakteri komensal yang bersifat protektif. Bakteri ini dapat

hidup di permukaan colon manusia dan tidak diserang oleh sistem imun kita karena...

a. Bakteri komensal akan menyerang sistem imun yang memfagosit bakteri

komensal itu sendiri

b. Bakteri komensal mempunyai TLR (Toll-like-receptor) sebagai proteksi

melawan inflamasi

c. Bakteri komensal tidak memiliki faktor virulensi dan tidak bisa

menyebar ke tubuh

d. Bakteri komensal menghambat sinyal NFkB yg bersifat proinflamasi

e. Lumen usus sudah sejak dulu berinteraksi dengan bakteri komensal

26. Toleransi imun yang terjadi di sentral (di organ limfoid primer) terjadi melalui

beberapa mekanisme, salah satunya adalah mekanisme seleksi negatif dan positif

terhadap sel T. Mekanisme ini disebut...

TIM SAR 2011TIM 2011

a. Anergy

b. Suppression

c. Receptor editing

d. Clonal deletion

e. Diferensiasi Treg

27. Proses Inflamasi pada dasarnya berguna bagi tubuh kita. Berikut ini manfaat proses

inflamasi, kecuali...

a. Destruksi mikroorganisme

b. Menahan dan memisahkan jejas

c. Inaktivasi toksin

d. Pembentukan jaringan parut

e. Mencapai regenerasi dan repair

28. Dinta merasakan gatal di kulit dan kemerahan yang terjadi karena baru saja terkena

serangan ulat bulu. Tanda rubor yang dialami dinta disebabkan karena...

a. Fibrosis jaringan yang mengalami inflamasi

b. Infiltrasi cairan intrasel ke jaringan interstitial

c. Peningkatan tekanan hidrostatik

d. Terjadi vasodilatasi lokal

e. Peningkatan permeabilitas kapiler

29. Rudi yang hobi main sepak bola baru saja mengalami cedera di tangan karena

ditendang lawannya. Beberapa menit kemudian tangannya mulai memerah, terasa

panas, bengkak, dan terasa nyeri, dan pada akhirnya tidak bisa digerakkan. Nyeri yang

dialami Rudi disebabkan oleh...

a. Terjadi vasodilatasi pembuluh darah tangan

b. Infiltrasi leukosit dan sel fagosit

c. Terjadi sekresi histamin dan serotonin

d. Terjadi sekresi bradikinin

e. Terjadi rekruitmen tromboksanA2

30. Pada soal di atas, yang merupakan indikasi utama adanya vasokonstriksi arteriola

sementara diikuti dengan vasodilatasi pembuluh darah adalah...

a. Tampak bengkak

b. Terasa nyeri

c. Terasa gatal dan merah

d. Tampak merah, agak panas

TIM SAR 2011TIM 2011

e. Hilangnya fungsi (functioleissa)

31. Salah satu jenis radang akut eksudat yang ditandai dengan produksi musin berlebihan

dan bercampur dengan eksudat protein dan fibrin disebut...

a. Radang supuratif

b. Radang serosa

c. Radang supuratif

d. Radang fibrinosa

e. Radang kataral

32. Ciri-ciri obat golongan NSAID yang tepat adalah berikut ini...

a. Penggunaan inhibitor COX-2 spesifik sangat aman dan dianjurkan

b. Tidak menimbulkan efek samping dalam penggunaan jangka panjang

c. Memiliki efek antipiretik, analgesik, antiinflamasi yang bervariasi

d. Bekerja menstimulus pengeluaran prostaglandin

e. Berperan dalam pembentukan COX secara umum

33. Pembentukan prostaglandin dari jalur COX-2 yang berperan dalam mediasi proses

inflamasi utama yang tepat adalah...

a. Tromboksan A2 (TXA2)

b. Bradikin dan interleukin

c. Prostasiklin dan PGE2

d. TNF alfa

e. Platelet activating factor

34. Tromboksan A2 merupakan substansi kimia yang dihasilkan oleh jalur

siklooksigenase. Penggunan obat NSAID yang tidak selektif akan menghambat

pembentukan tromboksan A2. Apa efek yang dapat diberikan akibat kurangnya

tromboksan A2?

a. Hiperkoagulasi

b. Spasme otot

c. Vasodilatasi

d. Waktu perdarahan memanjang

e. vasokonstriksi

35. OAINs (Obat Anti Inflamasi Non Steroid) merupakan obat yang digunakan untuk

menghambat inflamasi. Akan tetapi, obat ini memiliki efek tersendiri jika digunakan

pada ibu hamil, apa efek tersebut?

a. Menghambat kerja jantung janin

TIM SAR 2011TIM 2011

b. Persalinan terhambat

c. Keguguran

d. Jika janin lahir, maka akan terjadi cacat mental

e. Ibu mengalami shock

36. Hipersensitivitas memiliki banyak sekali tipe. Ada tipe I, II, III, dan IV masing-masing

dari tipe ini memiliki ciri khas masing-masing. Bagaimanakah ciri khusus untuk

hipersensitivitas tipe II?

a. Adanya ikatan silang antara antigen dan Imunoglobulin yang diikat sel mast

dan basofil melepas mediator vasoaktif

b. Kompleks Ag-Ab mengaktifkan komplemen dan respons iflamasi melalui

infiltrasi masif neutrofil

c. Ab terhadap antigen permukaan sel menimbulkan destruksi sel dengan

bantuan komplemen atau ADCC

d. Terjadi reaksi sitotoksik IgE dan IgM

e. Adanya rekasi selular yang mengakibatkan sel Th1 yang disensitasi melepas

sitokin sehingga mengaktifkan makrofag

37. Bagaimanakah proses terjadinya penyakit glomerulonefritis jika dikarenakan reaksi

hipersensitivitas?

a. Antibodi merusak antigen yang berada di permukaan sel-sel ginjal dengan

bantuan komplemen.

b. Adanya sel mast mensekresikan histamin yang menempel pada sel ginjal

sehingga terjadi glomerulonefritis.

c. Terbentuknya kompleks imun akibat aktivasi dari komplemen

d. Adanya ikatan antara antigen dengan IgA

e. Sitokin mengakibatkan Sel Th tersensitasi kemudian mengaktifkan sel Tc dan

merusak jaringan.

38. Pada reaksi hipersensitivtitas tipe 1 terjadi sekresi imunoglobulin yang akhirnya

mengakibatkan sel mast menghasilkan beberapa zat yang mengakibatkan alergi.

Apakah imunoglobulin tersebut?

a. IgA

b. IgM

c. IgE

d. IgG

e. IgD

TIM SAR 2011TIM 2011

39. Berikut ini yang merupakan obat anti histamin yang tidak menyebabkan kantuk

adalah...

a. Azatadine

b. Cetirizine

c. Celmastine

d. Fexofenadine

e. Brompheniramine

40. Efek samping dari cetirizine adalah, kecuali...

a. Sedatif

b. Mulut kering

c. Gastrointestinal discomfort

d. Kejang-kejang

e. Agitasi

41. Steroid memiliki julukan “obat dewa” karena hampir bisa menyembuhkan berbagai

macam penyakit. Steroid sendiri memiiki reseptor khusus untuk melekat agar

menimbulkan efek. Dimanakah reseptor tersebut?

a. Nukleus

b. Sitoplasma

c. Membran sel

d. Apparatus golgi

e. Mitokondria

42. Seorang wanita 35 tahun mengalami infeksi di saluran gastrointestinalnya, hal ini

mungkin disebabkan perubahan yang terjadi pada pertahanan lini pertama tubuh yaitu

terjadi perubahan pada pertahanan kimiawinya, peptida antimikroba di dalam tubuh

mengalami perubahan berupa...

a. Menurunnya produksi β defensin

b. Menurunnya fungsi kelenjar sebasea

c. Berkurangnya produksi dari RNAase

d. Menurunnya jumlah cryptidin

e. Meningkatnya produksi mukus

43. Ketika patogen telah berikatan pada reseptor di badan fagosit maka akan dimulainya

kerja fagosit yang memicu adanya proses inflamasi dengan pengeluaran berbagai

sitokin, salah satu sitokin yang disekresi oleh sel fagosit ialah TNF-α, Target aksi dari

TNF-α ialah...

TIM SAR 2011TIM 2011

a. Limfosit

b. Fagosit

c. Vaskular endotel

d. Sel T naive

e. Hepar

44. Sistem imun spesifik, salah satunya diperankan oleh sel T, untuk dapat merespon

patogen, sel T harus diaktifkan terlebih dahulu melalui sebuah mekanisme penerimaan

sinyal. Mekanisme pengaktifan sel T berupa...

a. Pengenalan antigen oleh MHC sel T kemudian dilanjutkan dengan hantaran

sinyal dari co-stimulatory yaitu ikatan CD28 dengan CD45

b. Pengenalan antigen oleh MHC sel T kemudian akan langsung aktif

c. Pengenalan antigen ke CD4 tanpa diikuti co stimulatory

d. Pengenalan antigen oleh MHC sel T kemudian dilanjutkan dengan

hantaran sinyal dari co-stimulatory yaitu ikatan CD28 dengan CD80

e. Pengenalan antigen oleh MHC sel T kemudian sel T akan berubah jadi sel T

helper

45. Di antara komponen sistem imunitas tubuh, kita mengenal adanya berbagai macam

komponen seluler, di antara seluruh macam komponen seluler imun tubuh yang

memiliki fungsi untuk mengeluarkan granula litik yang dapat membunuh sel yang

terinfeksi virus ialah...

a. Sel mast

b. Sel dendritik

c. Netrofil

d. Sel NK

e. Makrofag

46. Berikut ini merupakan fungsi dari sistem imun adaptif, kecuali...

a. Mengenali substansi asing secara spesifik

b. Meningkatkan respon inflamasi dan mengaktifkan sistem komplemen

c. Imobilisasi, dan merusak substansi asing

d. Mempresentasikan antigen dari substansi asing

e. Neutralisasi substansi asing

47. APC akan mengenalkan antigen suatu substansi asing kepada sel CD4, setelah itu akan

ada berbagai respon akibat perkenalan CD4 dengan antigen salah satunya yaitu yang

dikerjakan oleh IFN-γ berupa...

TIM SAR 2011TIM 2011

a. Lisis bakteri

b. Pengaktifan makrofag untuk fagositosis

c. Mengaktifkan antibody

d. Mengaktifkan respon inflamasi

e. Neutralisasi bakteri

48. Di dalam tubuh terdapat banyak macam dari autakoid, salah satunya ialah dari jenis

membrane derived agents yaitu eicosanoid yang memiliki spektrum kerja yang sangat

bervariasi, berikut merupakan pasangan eicosanoid dan fungsinya yang sesuai

kecuali...

a. PGE dan PGI sebagai vasodilator poten, relaksasi bronkus

b. TXA2 menginduksi agregasi platelet

c. PGF2a dan TXA2 sebagai vasokonstriktor

d. LTB4 sebagai agen kemotaktik

e. PGI2 menyebabkan konstriksi bronkus

49. Dalam toleransi imunologi ada toleransi sentral dan perifer, berikut ini merupakan

jalur toleransi perifer, kecuali...

a. Adanya interaksi dari CTL4 dan B7 sehingga mengakibatkan anergy

b. Apoptosis sel T karena ada interaksi Fas-Fas ligand

c. Adanya supresi dari sitokin yang menyebabkan terinhibisinya proliferasi

d. Anergy karena adanya pengenalan Ag dengan co-stimulator

e. Tidak berespon dan berfungsinya sel T karena ada kesalahan dalam

pengenalan Ag

50. Faktor yang menyebabkan terjadinya autoimun adalah sebagai berikut, kecuali...

a. Adanya predisposisi genetik

b. Adanya sequestered self-Ag yang terjangkau sistem imun

c. Faktor lingkungan

d. Hormonal

e. Kurangnya produksi antobodi

51. Berikut merupakan mekanisme terjadinya imunodefisiensi sekunder, kecuali...

a. Mutasi di gen yang mengontrol sel imun

b. Induksi obat dan radiasi

c. Infeksi

d. Defisiensi nutrisi

TIM SAR 2011TIM 2011

e. Penyakit autoimun

52. Berikut di bawah ini yang diperlukan untuk aktivasi sel T, kecuali...

a. Antigen spesifik

b. Co-stimulatory signal or molecules

c. Glikoprotein B7.1

d. Glikoprotein B7.2

e. Kedua macam glikoprotein dibawa oleh APC yang berbeda

53. Setiap sel berinti di dalam tubuh akan mengekspresikan MHC I. Di bawah ini yang

benar mengenai MHC I adalah, kecuali...

a. Merupakan molekul glikoprotein yang ada di membran semua sel berinti

b. Berfungsi untuk menampilkan fragmen protein dari dalam sel kepada sel T

c. Berfungsi untuk menampilkan fragmen protein dari dalam sel kepada sel

B

d. Sebagai inhibitory ligand untuk sel NK

e. Fragmen yang non self yang akan dihancurkan oleh sel T

54. Proses pembentukan sel darah merah terjadi di dalam sumsum tulang. Dalam proses

pembentukan ini diperlukan berbagai macam substansi. Di bawah ini yang diperlukan

sebagai bahan untuk pembuatan sel darah merah adalah, kecuali...

a. Zat besi

b. Magnesium

c. Cobalt

d. Riboflavin

e. Cuprum

55. Anemia adalah salah satu penyakit sel darah merah dimana pada akhirnya terjadi

kekurangan perfusi oksigen ke jaringan di dalam tubuh. Menurut defek fungsionalnya,

anemia diklasifikasikan menjadi anemia akut dan kronis. Yang merupakan penyebab

dari anemia kronis adalah...

a. Perdarahan

b. Hipovolemik

c. Anafilaktik

d. Defisiensi besi

e. Defisiensi magnesium

56. Seorang pasien perempuan berusia 16 tahun datang ke UGD karena pingsan di sekolah

ketika pelajaran sedang berlangsung. Setelah sadarkan diri, kondisi pasien dalam

TIM SAR 2011TIM 2011

keadaan lemah, pusing, lemah, dan pucat. Kemudian dokter melakukan pemeriksaan

darah lengkap untuk pasien tersebut. Dari hasil pemeriksaan didapatkan AE 1500000

mmk, AL 9500 mmk, AT 157000, Hb 8 mg/dl. Hasil pemeriksaan darah tepi

menunjukkan ukuran sel darah merah mengecil. Apakah diagnosis yang mungkin

diberikan oleh dokter?

a. Anemia pernisiosa

b. Anemia defisiensi folat

c. Anemia defisiensi besi

d. Anemia aplastik

e. Anemia hemolitik

57. Seorang pasien perempuan berusia 35 tahun datang ke UGD karena pingsan ketika

sedang berbelanja di pasar. Setelah sadarkan diri, kondisi pasien dalam keadaan lemah,

pusing, lemah, dan pucat. Kemudian dokter melakukan pemeriksaan darah rutin dan

tepi untuk pasien tersebut. Dari hasil pemeriksaan didapatkan AE 2500000 mmk, AL

8500 mmk, AT 256000, Hb 12 mg/dl. Hasil pemeriksaan darah tepi menunjukkan

ukuran sel darah merah membesar. Apakah diagnosis yang mungkin diberikan oleh

dokter?

a. Anemia sideroblastik

b. Anemia defisiensi folat

c. Anemia defisiensi besi

d. Anemia aplastik

e. Anemia hemolitik

58. Interaksi antara antigen dengan antibodi dapat menyebabkan inaktivasi antigen melalui

reaksi yang bermacam-macam. Reaksi yang terjadi jika antigen yang akan dihancurkan

adalah antigen yang sifatnya terlarut adalah...

a. Netralisasi toksin

b. Presipitasi antigen

c. Aktivasi komplemen

d. Aglutinasi antigen

e. Opsonisasi antigen

59. Alergi merupakan suatu respon terhadap antigen yang sebenernya bisa diterima oleh

tubuh, oleh karena itu antigen ini hanya terjadi pada sebagian orang saja. Alergi ini

dapat diobati dengan pemberian obat antihistamin. Mekanisme kerja obat ini adalah...

a. Menghambat degranulasi dari sel mast

TIM SAR 2011TIM 2011

b. Menghambat ikatan antigen dengan IgE

c. Menghambat ikatan histamin dengan reseptornya

d. Menghambat perlekatan IgE pada sel mast

e. Menghancurkan histamin yang telah keluar

60. Penyakit autoimun merupakan penyakit yang saat ini banyak diderita oleh manusia.

Autoimun ini memiliki spektrum yang luas, ada yang spesifik orang ada juga yang

tidak spesifik terhadap organ di dalam tubuh. Di bawah ini yang merupakan autoimun

yang tidak spesifik organ adalah, kecuali...

a. Lupus eritematosus sistemik

b. Scleroderma

c. Colitis ulseratif

d. Hipersensitivitas tipe IV

e. Imunologic trombositopenia purpura

61. Defisiensi imun dapat terjadi pada sistem imun yang spesifik maupun yang non

spesifik. Di bawah ini yang termasuk ke dalam defisiensi imun spesifik adalah...

a. Defisiensi interferon

b. Defisiensi komplemen

c. Defisiensi imunoglobulin

d. Defisiensi sel NK

e. Defisiensi makrofag

62. Bakteri yang menginfeksi tubuh dapat menyebabkan terjadinya autoimunitas. Demam

reumatik pasca infeksi streptokokus dapat menimbulkan miokarditis. Hal ini dapat

terjadi karena adanya reaksi silang antara streptokokus dengan protein yang ada di

miokard. Disebut apakah mekanisme tersebut?

a. Hipersensitivitas

b. Defisiensi imun

c. Molecular mimicry

d. Presipitasi

e. Aglutinasi

63. Menurut kriteria WHO, anemia merupakan suatu keadaan dimana kadar hemoglobin

dalam darah atau jumlah eritrosit lebih rendah daripada normal. Berdasarkan kriteria

tersebut, berapakah kadar hemoglobin normal untuk wanita yang sedang hamil?

a. 15-21 mg/dl

b. 13-15 mg/dl

TIM SAR 2011TIM 2011

c. 13 mg/dl

d. 12 mg/dl

e. 11 mg/dl

64. Seorang pasien perempuan berusia 20 tahun datang ke dokter umum dengan keluhan

sering pusing sejak sekitar 3 bulan yang lalu. Dari anamnesis dan pemeriksaan fisik

lanjutan, didapatkan bahwa pasien juga kurang nafsu makan dan keadaan umum

lemah. Hasil vital sign menunjukkan TD 120/80 mmHg, frekuensi nadi 89 kali per

menit, frekuensi napas 18 kali per menit, dan suhu 36,3 C. Dokter segera menyarankan

untuk pemeriksaan laboratorium. Hasil pemeriksaan darah rutin diperoleh kadar Hb 8

mg/dl, hematokrit 35 %, AE 3000000 mmk, AL 5600 mmk, AT 235000 mmk.

Berapakah indeks eritrosit pasien tersebut?

a. MCV 35/3000000; MCH 8/3000000; MCHC 8/35

b. MCV 8/3000000; MCH 35/3000000; MCHC 8/35

c. MCV 35/3000000; MCH 8/3000000; MCHC 35/8

d. MCV 8/3000000; MCH 8/3000000; MCHC 8/35

e. MCV 35/3000000; MCH 35/3000000; MCHC 8/35

Untuk soal no. 65-67

Seorang pasien anak perempuan yang berusia 3 tahun datang ke rumah sakit diantar oleh

ayahnya dengan keluhan sering tampak lemas, cepat mengeluhkan lelah, dan terlihat sangat

pucat. Dari hasil anamnesis lanjutan, ditemukan pula bahwa pasien mempunyai pola makan

yang tidak teratur dan porsi setiap kali makan hanya sedikit. Kemudian, dokter melakukan

pemeriksaan laboratorium kepada pasien dan didapatkan hasil kadar Hb 7 mg/dl, MCV 50 cu,

MCHC 20%, dan serum besi menurun.

65. Apakah diagnosis yang paling tepat diberikan dokter kepada pasien tersebut?

a. Anemia sideroblastik

b. Anemia defisiensi folat

c. Anemia defisiensi besi

d. Anemia aplastik

e. Anemia hemolitik

66. Apakah jenis terapi yang akan diberikan oleh dokter yang tepat sesuai dengan kasus di

atas?

a. Transfusi darah

b. Asam folat 3 x 5 mg per hari

c. Besi sulfat 3 x 10 mg per kgBB per hari

TIM SAR 2011TIM 2011

d. Magnesium 3 x 5 mg per hari

e. Prednisolon 2-6 mg per kgBB per hari

67. Apakah efek samping yang dapat terjadi dari pemberian terapi untuk kasus di atas?

a. Penurunan absorbsi protein

b. Penurunan absorbsi zinc dan kalsium

c. Penurunan sekresi asam lambung

d. Peningkatan sekresi getah empedu

e. Peningkatan absorbsi lemak

68. Kadar sel CD4 sangat berpengaruh terhadap terjadinya infeksi. Pada pasien AIDS

terjadi penurunan jumlah sel CD4 dalam darah. Di bawah ini, infeksi yang sering

terjadi ketika jumlah sel CD4 dalam darah antara 200-500 mmk adalah, kecuali...

a. Herpes simpleks rekuren

b. Leukoplakia

c. Candidiasis

d. Ensephalitis toxoplasma

e. Salmonelosis

69. HIV/AIDS merupakan salah satu penyakit yang menyebabkan terjadinya defisiensi

dari sistem imun karena terjadi penurunan jumlah sel CD4 di dalam darah. HIV inilah

yang secara langsung menginfeksi sel CD4 yang akhirnya menyebabkan sel tersebut

mengalami lisis. Berikut di bawah ini yang benar mengenai pengobatan daripada

HIV/AIDS, kecuali...

a. Pengobatan ini ditujukan untuk virus HIV dan penyakit oportunistik yang

sedang terjadi

b. Untuk virus HIV diberikan obat antiretroviral bila CD4 < 200 mmk

c. ART harus diminum terus menerus pada jam yang tepat

d. Untuk virus HIV diberikan ART jika CD4 < 350 mmk yang telah disertai

dengan gejala klinis

e. Untuk virus HIV diberikan ART jika CD4 < 250 mmk

70. Imunisasi dapat diberikan secara aktif maupun pasif. Salah satu pemberian imunisasi

pasif adalah...

a. Vaksin antikanker

b. Vaksin varicella

c. Pemberian antigen pada individu immunocompetent

d. Pemberian imunoglobulin

TIM SAR 2011TIM 2011

e. Pemberian bakteri hidup kultur

Untuk soal no. 71-72

Seorang pasien anak laki-laki yang berusia 4 tahun datang ke rumah sakit diantar oleh ibunya

dengan keluhan sering lemas, cepat lelah, dan terlihat pucat. Dari hasil anamnesis lanjutan,

ditemukan pula pasien mempunyai pola makan yang tidak teratur dan porsi setiap kali makan

hanya sedikit. Kemudian, dokter melakukan pemeriksaan laboratorium kepada pasien dan

didapatkan hasil kadar Hb 11 mg/dl, MCV 70 cu, MCHC 35%, kadar besi serum dalam batas

normal, kadar B12 rendah, dan asam folat normal.

71. Apakah diagnosis yang paling tepat diberikan dokter kepada pasien tersebut?

a. Anemia sideroblastik

b. Anemia megaloblastik

c. Anemia defisiensi besi

d. Anemia aplastik

e. Anemia hemolitik

72. Apakah jenis terapi yang akan diberikan oleh dokter yang tepat sesuai dengan kasus di

atas?

a. Transfusi darah

b. Sianokobalamin 100 mcg per hari

c. Besi sulfat 3 x 10 mg per kgBB per hari

d. Asam folat 3 x 5 mg per hari

e. Prednisolon 2-6 mg per kgBB per hari

73. Banyak sekali obat yang berfungsi sebagai imunosupresan guna menyelesaikan

masalah tentang penyakit autoimun. Di bawah ini yang merupakan kelompok inhibitor

calcineurin, adalah...

a. Sirolimus

b. Mycophenolate mofetil

c. Azathioprine

d. Tacrolimus

e. Prednisolon

74. Di bawah ini yang merupakan mekanisme kerja dari azathioprine adalah...

a. Mengurangi jumlah sel limfoid dan faktor kemotaktik

b. Menghambat tranduksi sinyal sel T normal

c. Menghambat defosforilasi komponen NFAT sitosol

d. Menghambat proliferasi sel B dan sel T

TIM SAR 2011TIM 2011

e. Mengkonversi asam mikofenolat guanin

75. Seorang perempuan berusia 45 tahun melakukan tes skreening untuk pemeriksaan

HIV. Setelah pemeriksaan ditemukan hasilnya positif. Apakah pemeriksaan yang tepat

yang dapat digunakan untuk mengkonfirmasi hasil tes skreening sebelumnya?

a. ELISA

b. EIA

c. Aglutinasi lateks

d. Western blot

e. Jumlah kadar sel CD4.