latar belakang pengenalan obyek …digilib.its.ac.id/public/its-undergraduate-16649...nantinya...

2
LATAR BELAKANG Kondisi kawasan pelabuhan perak yang sudah “overload”, karena per tahunnya harus menampung 30 juta ton barang maupun penumpang. Sehingga muncul wacana relokasi pelabuhan penumpang ke tempat yang lebih mendukung Nantinya pelabuhan ini difungsikan sebagai pelabuhan kapal antarpulau yang sebelumnya berlabuh di Terminal Gapura Surya Tanjung Perak Surabaya. KONDISI TANJUNG PERAK PROYEKSI ARUS PENUMPANG DAN KAPAL WACANA PELABUHAN PENUMPANG KEDEPAN Sumber : koran tempo PENGENALAN OBYEK RANCANGAN Merupakan pelabuhan penumpang kapal antar pulau yang sebelumnya berlabuh di Terminal Gapura Surya Tanjung Perak Surabaya. karakteristik jenis kapal yang akan beroperasi ASDP di Paciran adalah kapal jenis Roll On/Roll Off atau Kapal RO- RO. Yakni sejenis feri yang bisa membawa kargo beroda. Sementara GRT (Gross Registered Tonnage) kapal yang bisa bersandar disana antara 300-9600 GRT. sistem TOD (Transit Oriented Development) atau Transportasi Terintegrasi yang mengintegrasikan moda transportasi. Nantinya pelabuhan penumpang ini akan disediakan feeder terminal (terminal transit) untuk memudahkan penumpang dari pelabuhan ke terminal yang lebih besar SISTEM TOD Terminal penumpang pelabuhan Feeder terminal Terminal angkutan antar kota Lamongan -Jakarta Lamongan -Semarang Lamongan -Sampit Lamongan -Banjarmasin Lamongan -Batulicin Lamongan -Balikpapan Lamongan -Makassar Lamongan -Mataram Lamongan -Maumere Lamongan -Kupang Lamongan Pontianak Rute yg dilayani RTRW JAWA TIMUR Pasal 43 Paragraf 3 Pembangunan pelabuhan Paciran Kab Lamongan Pasal 44 ayat (3) bag (b) pengembangan pelabuhan berskala layanan nasional PENGGUNAAN LAHAN PASAL 68 bag (d) JENIS KAPAL Kapal Ro-Ro adalah kapal yang bisa memuat kendaraan yang berjalan masuk kedalam kapal dengan penggeraknya sendiri dan bisa keluar dengan sendiri juga sehingga disebut sebagai kapal roll on - roll off disingkat Ro-Ro, untuk itu kapal dilengkapi dengan pintu rampa yang dihubungkan dengan moveble bridge atau dermaga apung ke dermaga. Dimensi pokok kapal penyeberangan yang optimal adalah sebagai berikut: Batas-batas lahan : Sebelah Utara : Laut Jawa Sebelah Selatan : Jl raya paciran dan markas TNI Sebelah Timur : ladang jagung Sebelah Barat : perumahan penduduk Iklim Suhu harian 20.2 ˚C – 35.3˚C Suhu rata-rata siang hari 29.12˚C – 22.14˚C Kelembaban 47.9% - 95.5% Curah hujan rata-rata 3916,5 mm/tahun DATA TAPAK KONDISI EKSISTING LAHAN Kondisi Tapak jenis tanah merupakan tanah aluvial (endapan pantai dan sungai)dengan tekstur tanah sedang berbatuan cadas. Mempunyai kemiringan sebesar 0%-2% Jenis jalan Jalan nasional (jalan arteri primer) KDB & GSB Merupakan angka nisbi antara luas lantai dengan luas bangunan didirikan KDB maksimal 60% GSB bangunan 5m dari as jalan KLB 60-120% setara (1-2lantai)

Upload: trandan

Post on 20-Jun-2018

235 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LATAR BELAKANG PENGENALAN OBYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-16649...Nantinya pelabuhan ini difungsikan sebagai pelabuhan kapal antarpulau yang sebelumnya berlabuh

LATAR BELAKANG

Kondisi kawasan pelabuhan perak yang sudah “overload”, karena per tahunnya harus menampung 30 juta ton barang maupun penumpang. Sehingga muncul wacana relokasi pelabuhan penumpang ke tempat yang lebih mendukung

Nantinya pelabuhan ini difungsikan sebagai pelabuhan kapal antarpulau yang sebelumnya berlabuh di Terminal Gapura Surya Tanjung Perak Surabaya.

KONDISI TANJUNG PERAK

PROYEKSI ARUS PENUMPANG DAN KAPAL

WACANA PELABUHAN PENUMPANG KEDEPAN

Sumber : koran tempo

PENGENALAN OBYEK RANCANGAN

Merupakan pelabuhan penumpang kapal antar pulau yang sebelumnya berlabuh di Terminal Gapura Surya Tanjung Perak Surabaya. karakteristik jenis kapal yang akan beroperasi ASDP di Paciran adalah kapal jenis Roll On/Roll Off atau Kapal RO-RO. Yakni sejenis feri yang bisa membawa kargo beroda. Sementara GRT (Gross Registered Tonnage) kapal yang bisa bersandar disana antara 300-9600 GRT.

sistem TOD (Transit Oriented Development) atau Transportasi Terintegrasi yang mengintegrasikan moda transportasi. Nantinya pelabuhan penumpang ini akan disediakan feeder terminal (terminal transit) untuk memudahkan penumpang dari pelabuhan ke terminal yang lebih besar

SISTEM TOD

Terminal penumpang pelabuhan

Feeder terminalTerminal angkutan antar kota

Lamongan -JakartaLamongan -Semarang

Lamongan -SampitLamongan -Banjarmasin

Lamongan -BatulicinLamongan -Balikpapan

Lamongan -MakassarLamongan -Mataram

Lamongan -MaumereLamongan -Kupang

Lamongan –Pontianak

Rute yg dilayani

RTRW JAWA TIMUR• Pasal 43 Paragraf 3

Pembangunan pelabuhan Paciran Kab Lamongan•Pasal 44 ayat (3) bag (b)

pengembangan pelabuhan berskala layanan nasional

PENGGUNAAN LAHAN• PASAL 68 bag (d)

JENIS KAPAL

Kapal Ro-Ro adalah kapal yang bisa memuat kendaraan yang berjalan masuk kedalam kapal dengan penggeraknya sendiri dan bisa keluar dengan sendiri juga sehingga disebut sebagai kapal roll on - roll off disingkat Ro-Ro, untuk itu kapal dilengkapi dengan pintu rampayang dihubungkan dengan moveble bridge atau dermaga apung ke dermaga.

Dimensi pokok kapal penyeberangan yang optimal adalah sebagai berikut:

Batas-batas lahan :Sebelah Utara : Laut JawaSebelah Selatan : Jl raya paciran dan markas TNISebelah Timur : ladang jagungSebelah Barat : perumahan penduduk

IklimSuhu harian 20.2 ˚C – 35.3˚CSuhu rata-rata siang hari 29.12˚C – 22.14˚CKelembaban 47.9% - 95.5%Curah hujan rata-rata 3916,5 mm/tahun

DATA TAPAK

KONDISI EKSISTING LAHAN

Kondisi Tapakjenis tanah merupakan tanah aluvial (endapan pantai dan sungai)dengan tekstur tanah sedang berbatuan cadas. Mempunyai kemiringan sebesar 0%-2%

Jenis jalanJalan nasional (jalan arteri primer)

KDB & GSBMerupakan angka nisbi antara luas lantai dengan luas bangunan didirikan KDB maksimal 60%GSB bangunan 5m dari as jalanKLB 60-120% setara (1-2lantai)

Page 2: LATAR BELAKANG PENGENALAN OBYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-16649...Nantinya pelabuhan ini difungsikan sebagai pelabuhan kapal antarpulau yang sebelumnya berlabuh

KONDISI, POTENSI, DAN KENDALA SITE

• Jalan raya paciran dengan lebar jalan 15m• Jalan utama pantura• kemampuan jalan kurang mendukung sebagai main entrance

• Area perladangan jagung• Area hijau dan kosong masih luas• Area dengan kepadatan rendah

• Area permukiman penduduk• Kepadatan sedang

• Potensi sebagai entrance

• Potensi sebagai area terminal pelabuhan

• Potensi sebagai area feeder terminal

No RUANG KAPASITAS LUASAN (m²)

1 R. Kepala Cabang 40

2 R.staff Kesekertariatan 15

3 R. Tamu office 25

4 Toilet Kepala Cabang 6

5 R. Bagian Teknik NAD : 20 m2

AJM : 4,46 m2/ orang

20

22

6 R. Bagian Operasional NAD : 20 m2

AJM : 4,46 m2/ orang

20

22

7 R. Bagian Keuangan NAD : 20 m2

AJM : 4,46 m2/ orang

2022

8 R. Komputer 12

9 R. pengawas 13

10 R. pertemuan 100 x 1.4/m² 140

11 R. informasi 13

12 Ruang istirahat pegawai 40 x 1.4/m² 56

13 Klinik 10

14 Security NAD : 4,46 m2/orang 22

15 Pantry 6

16 Toilet @4 wc 1.5 m 12

17 Musholla 25 x 1.4/m² 36

18 Gudang 20

Sirkulasi 20 % 110.4

Total Luasan 662.4

PENGELOLA PELABUHAN

KEBUTUHAN RUANG DAN FASILITAS

No RUANG KAPASITAS LUASAN (m²)

1 Hall BPDS : 0,9 m2/orang 1800

2 Lobby Keberangkatan BPDS : 0,9 m2/orang 2000

3 Lobby Kedatangan BPDS : 0,9 m2/orang 2000

4 Lobby pengantar/penjemput 1000

5 R. Kesehatan 25

6 Counter check-in dan check-out 9

7 Loket tiket TP : 5 m2 / orang 20

8 Ruang pengaduan informasi 30

9 Musholla 25 x 1.4/m² 36

10 Security 9

11 Gudang 20

Toilet @8 wc 1.5 m 24

Sirkulasi 30 % 2091.9

Total Luasan 9064.9

PELAYANAN UMUM

No RUANG KAPASITAS LUASAN (m²)

1 Retail 180

2 Kantor Pos 30

3 Wartel dan Warnet BPDS : 0,8 m2 / orang 50

4 R. bermain 15

5 Locker 10

6 Swalayan 80

7 Apotik 30

8 Money changer 30

9 Kafe 350

10 Restaurant 350

11 Toilet 48

12 Gudang 50

13 Musholla 36

14 Security 6

15 Hall BPDS : 0,9 m2/orang 200

16 Lobby 50

Sirkulasi 30 % 349.5

Total Luasan 1514.5

AREA KOMERSIAL

No RUANG KAPASITAS LUASAN (m²)

R. M&E 200

Genset 150

Gudang 100

R. Operator 14

R. PABX 9

Sirkulasi 10 % 47.3

Total Luasan 520.4

UTILITAS

BPDS : Building Planning and Design StandardAJM : A. J Metric Hand BookTP : Theatre PlanningBAER : Building for Administration entertainmentNAD : Neufert Architect Data

• Asumsi penggunaan mobil 50% dari pengunjung : 50% x 2000 = 1000 orangRata-rata tiap mobil memuat 4 orang : 1000:4=250 mobilDisediakan 250 parkir mobil untuk pengunjung dan 10 parkir untuk pengelola

•Asumsi pengguna motor 40% dari total pengunjung : 40% x 2000 = 900 orangRata-rata tiap motor memuat 2 orang : 900:2 = 450 motorDisediakan 450 parkir motor untuk pengunjung dan 40 parkir motor untukpengelola

TEMA

Amphibian is derived from the Ancient Greek term "amphíbios" which means both kinds of life, amphimeaning "both" and bio meaning life. The term was initially used for all kinds of combined natures. Eventuallyit was used to refer to animals that live both in the water and on land"Amphibious definition". Dictionary.reference.com. http://dictionary.reference.com

KONSEP AMFIBI PADA KENDARAAN

AMFIBI

KONSEP AMFIBI KOTA MASA DEPAN

KARAKTER AMFIBI

DOUBLE LIFE

SHAPE TEGAS

KAKU

AMFIBIKENDARAAN AMFIBI