laporan kimia 2 - pemisahan dan pemurnian ~ farmasi indonesia page
TRANSCRIPT
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
LAPORAN KIMIA 2 - PEMISAHAN DANPEMURNIAN
08.19 ARIFIN OPUTU NO COMMENTS
I. Judul Percobaan : Pemisah an dan Pemurnian
II. Tujuan Percobaan : - Memisah kan zat-zat pada t dari zat cair
dengan cara penyaringan.
- Memurnikan melalui proses destilasi.
III. Dasar Teori
Pemisahan dan pemurnian adalah proses pemisahan dua zat
atau lebih yang saling bercampur serta untuk mendapatkan zat
murni dari suatu zat yang telah tercemar atau tercampur. Campuran
adalah setia contoh materi yang tidak murni, yaitu bukan sebuah
unsur atau sebuah senyawa. Susunan suatu campuran tidak sama
dengan sebuah zat, dapat bervariasi, campuran dapat berupa
homogen dan heterogen. (Ralph H Ptrucci-Seminar, 1996, Kimia
Dasar Jilid 1)
Campuran merupakan suatu materi yang dibuat dari
penggabungan dua zat berlainan atau lebih menjadi satu zat fisik.
Tiap zat dalam campuran ini tetap mempertahakan sifat-sifat
aslinya. Sifat-sifat asli campuran :
- Campuran terbentuk tanpa melalui reaksi kimia.
- Mempunyai sifat zat asalnya
- Terdiri dari dua jenis zat tunggal atau lebih.
- Komposisinya tidak tetap.
Campuran terbagi menjadi dua (2) bagian, yaitu campuran
homogen dan campuran heterogen.
Campuran homogen (larutan) adalah campuran unsur-unsur dan
atau senyawa yang mempunyai susunan seragam dalam contoh itu
tetapi berbeda susunan dari contoh lain, selain itu juga merupakan
penggabungan zat tunggal atau lebih yang semua partikelnya
menyebar merata sehingga membentuk satu fase. Yang disebut satu
fase adalah zat dan sifat komposisinya sama antara satu bagian
dengan bagian lain didekatnya dan juga campuran dapat dikatakan
campuran homogen jika antara komponennya tidak terdapat bidang
batas sehingga tidak terbedakan lagi walaupun menggunakan
mikroskop ultra. Selain itu campuran homogen mempunyai
Popular Tags Blog Archives
POPULAR POSTS
Laporan Kimia Analisis Asidi AlkalimetriLaporan Kimia Analisis Asidi Alkalimetri
Laporan Kimia Analisis Asidi Alkalimetri Oleh:
Arifin Oputu Mahasiswa Farmasi UNG 2012BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar B...
Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan PemurnianLaporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian
I. Judul Percobaan :
Pemisahan dan Pemurnian II. Tujuan
Percobaan : - Memis...
Laporan Kimia 4 - Senyawa Karbon danLaporan Kimia 4 - Senyawa Karbon dan
Gugus FungsiGugus Fungsi
MODUL IVA. Judul :
Senyawa Karbon dan Gugus Fungsi B. Tujuan
: a. Menentukan ...
Efektivitas Getah Pisang Dalam PenyembuhanEfektivitas Getah Pisang Dalam Penyembuhan
Luka - Kajian PustakaLuka - Kajian Pustaka
Laporan Praktikum Titrasi Argentometri -Laporan Praktikum Titrasi Argentometri -
Kimia AnalisisKimia Analisis
Di bawah ini terdapat Laporan Praktikum Titrasi
Argentometri, semoga Lapo ran Praktikum
Titrasi Argentometri ini dapat berguna dengan
baik bu...
Laporan Kimia 1 - Penentuan Massa AtomLaporan Kimia 1 - Penentuan Massa Atom
Relatif dan Penentuan Rumus Suatu HidratRelatif dan Penentuan Rumus Suatu Hidrat
MODUL I A. Judul Percobaan : Penentuan
Massa Atom Relatif dan Penentuan Rumus
Suatu Hidrat B. Tujuan Percobaan : ...
Botani Farmasi 1 - Sel TumbuhanBotani Farmasi 1 - Sel Tumbuhan
Laporan Praktikum BOTANI SEL TUMBUHAN
OLEH KELOMPOK 2 1. MEGAWATI 2.
DIAN SUKMAWATI DALU 3. JELITA N....
Laporan Kimia Analisis TitrasiLaporan Kimia Analisis Titrasi
Reaksi Reduksi Oksidasi IodoReaksi Reduksi Oksidasi Iodo
iodimetriiodimetri
Pada laporan ini, terdapat
beberapa item yang tidak dapat
ditampilkan berupa gambar
rumus struktur, logo, dll. untuk itu kami
sarankan untu...
Laporan - Titrasi ArgentometriLaporan - Titrasi Argentometri
(Menentukan kadar Cl- dalam(Menentukan kadar Cl- dalam
air laut)air laut)
Pada blog ini mungkin ada item
yang tidak dapat ditampilkan,
untuk itu kami menyarankan
Subscrib
Follow U
Be Our F
LABELS
Biologi Sel
Buku
Buku Farmasi
Farmasetika
Imunologi
Jurnal
Jurnal Internasio
Jurnal Nasional
Kewirausahaan
Laporan
Laporan Botani
Laporan FarFis
Laporan Farmas
Laporan Kimia
Makalah
Materi Fisika
Materi Kuliah
Metode Farmako
Tugas Kuliah
earch
AKAN LEBIH BAIK JIKA ANDA MENDOWNLOAD FILE DALAM BENTUK PDF
HOME BUKU DOWNLOADS JURNAL LAPORAN MAKALAH MATERI - ARTIKEL UNCATEGORIZED
BERANDA
http://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.htmlhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.htmlhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.htmlhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.htmlhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.finop.tk/search/label/Jurnalhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://facebook.com/YOUR_USERNAMEhttp://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/http://www.finop.tk/2013/05/laporan-praktikum-titrasi-argentometri.htmlhttp://www.finop.tk/search/label/Jurnalhttp://www.finop.tk/search/label/Kewirausahaanhttp://www.finop.tk/http://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.finop.tk/search/label/Jurnalhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.finop.tk/search/label/Bukuhttp://www.finop.tk/http://www.finop.tk/search/label/Tugas%20Kuliahhttp://www.finop.tk/search/label/Metode%20Farmakologihttp://www.finop.tk/search/label/Materi%20Kuliahhttp://www.finop.tk/search/label/Materi%20Fisikahttp://www.finop.tk/search/label/Makalahhttp://www.finop.tk/search/label/Laporan%20Kimiahttp://www.finop.tk/search/label/Laporan%20Farmasetikahttp://www.finop.tk/search/label/Laporan%20FarFishttp://www.finop.tk/search/label/Laporan%20Botanihttp://www.finop.tk/search/label/Laporanhttp://www.finop.tk/search/label/Kewirausahaanhttp://www.finop.tk/search/label/Jurnal%20Nasionalhttp://www.finop.tk/search/label/Jurnal%20Internasionalhttp://www.finop.tk/search/label/Jurnalhttp://www.finop.tk/search/label/Imunologihttp://www.finop.tk/search/label/Farmasetikahttp://www.finop.tk/search/label/Buku%20Farmasihttp://www.finop.tk/search/label/Bukuhttp://www.finop.tk/search/label/Biologi%20Selhttp://facebook.com/YOUR_USERNAMEhttp://facebook.com/YOUR_USERNAMEhttp://twitter.com/YOUR_USERNAMEhttp://twitter.com/YOUR_USERNAMEhttp://www.finop.tk/feeds/posts/defaulthttp://www.finop.tk/feeds/posts/defaulthttp://www.finop.tk/2013/06/laporan-titrasi-argentometri-menentukan.htmlhttp://www.finop.tk/2013/06/laporan-kimia-analisis-titrasi-reaksi_12.htmlhttp://www.finop.tk/2012/12/botani-farmasi-1-sel-tumbuhan.htmlhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-1-penentuan-massa-atom.htmlhttp://www.finop.tk/2013/05/laporan-praktikum-titrasi-argentometri.htmlhttp://www.finop.tk/2012/12/efektivitas-getah-pisang-dalam.htmlhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-4-senyawa-karbon-dan.htmlhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.htmlhttp://www.finop.tk/2013/05/laporan-kimia-analisis-asidi-alkalimetri_519.htmlhttp://www.finop.tk/2013/06/laporan-titrasi-argentometri-menentukan.htmlhttp://www.finop.tk/2013/06/laporan-kimia-analisis-titrasi-reaksi_12.htmlhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#widget-themater_tabs-1432447472-id3http://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#widget-themater_tabs-1432447472-id2http://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#widget-themater_tabs-1432447472-id1http://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#comment-formhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.htmlhttp://www.finop.tk/ -
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
komposisi yang sama pada setiap bagiannya dan juga memiliki
sifat-sifat yang sama diseluruh cairan.
Campuran heterogen adalah campuran yang komponen-
komponennya dapat memisahkan diri secara fisik karena
perbedaan sifatnya dan penggabungan yang tidak merata antara
dua zat tunggal atau lebih sehingga perbandingan komponen yang
satu dengan yang lainnyatidak sama diberbagai bejana. Dan juga
campuran dapat dikatakan campuran heterogen jika antara
komponennya masihterdapat bidang batas dan sering kali dapatdibedakan tanpa menggunakan mikroskop, hanya dengan mata
telanjang, serta campuran memiliki dua fase, sehingga sifat-sifatnya
tidak seragam. (Ralph H Petrucci-Seminar, 1987. kimia dasar 1)
Campuran dapat dipisahkan melalui peristiwa fisika atau kimia.
Pemisahan secara fisika tidak mengubah zat selama pemisahan,
sedangkan secara kimia, satu komponen atau lebih direaksikan
dengan zat lain sehingga dapat dipisahkan.
Cara atau teknik pemisahan campuran bergantung pada jenis,
wujud, dan sifat komponen yang terkandung didalamnya. Jika
komponen berwujud padat dan cair , misalnya pasir dan air, dapat
dipisahkan dengan saringan. Saringan bermacam-macam, mulai dariyang porinya besar sampai yang sangat halus, contohnya kertas
saring dan selaput semi permiabel. Kertas saring dipakai untuk
memisahkan endapan atau padatan dari pelarut. Selaput semi
permiabel dipakai untuk memisahkan suatu koloid dari pelarutnya.
(Syukuri S. 1999, Kimia Dasar 1)
Karena perbedaan keadaan agregasi (bentuk penampilan
materi) sangat mempengaruhi metode pemisahan dan pemurnian
yang diperlukan, maka diadakan pembedaan :
a. Memisahkan zat padat dari suspensi
Suspensi
Suspensi adalah sistem yang didalamnya mengandung
partikel sangat kecil (padat), setengah padat, atau cairan
tersebutr secara kurang lebih seragam dalam medium cair.
Suatu suspensi dapat dipisahkan dengan penyaringan
(filtrasi) dan sentrifugasi.
Penyaringan (filtrasi)
Operasi ini adalah pemisahan endapan dari larutan
induknya, sasarannya adalah agar endapan dan medium
penyaring secara kuantitatif bebas dari larutan. Media yang
digunakan untuk penyaring adalah kertas saring, penyaring
asbes murni atau platinum, lempeng berpori yang terbuat
dari kaca bertahanan misalnya pyrex dari silika atau
porselin.
Sentrifugasi (pemusingan)
Sentrifugasi dapat digunakan untuk memisahkan suspensi
yang jumlahnya sedikit. Sentrifugasi digunakan untuk
memutar dengan cepat hingga gaya sentrifugal beberapa
kali lebih besar daripada gorsa berat, digunakan untuk
mengendapkan partikel tersuspensi.
b. Memisahkan zat padat dari larutan
Zat terlarut padat tidak dapat dipisahkan dari
larutannya dengan penyaringan dan pemusingan (sentrifugasi).
kepada anda untuk mendownload file
Laporannya dalam...
Botani Farmasi S1 _ PlasmolisisBotani Farmasi S1 _ Plasmolisis
Laporan Praktikum BOTANI SEL EPIDERMIS
OLEH KELOMPOK 2 1. ARIFIN
OPUTU 2. DIAN SUK...
SHARE
BLOGGER TEMPLATES
Powered By Riu Etsu Kazuoand Aku Anak Farmasi
ohon Bantuannya Untuk Menyebarluaskan
i.
http://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#https://www.facebook.com/avietyshahttps://www.facebook.com/titiek.andarihttps://www.facebook.com/leediahshawolhttps://www.facebook.com/dina.agustin.90https://www.facebook.com/asep.winangunhttps://www.facebook.com/lamtarida.tambunanhttps://www.facebook.com/rozy.agapahttps://www.facebook.com/anhaciigwadist.pesekhttps://www.facebook.com/rindyamartha.agustinhttps://www.facebook.com/fadiyah.mirabilisjalapahttps://www.facebook.com/tezalonikawahyuana.bolanghttps://www.facebook.com/kiki.hyun07https://www.facebook.com/srirahmadani.syamhttps://www.facebook.com/widiwiyai.iyai.1https://www.facebook.com/kadeki.tianghttps://www.facebook.com/mastunah.azzahrahttps://www.facebook.com/umy.t.7https://www.facebook.com/DenisThapolepelhttps://www.facebook.com/iman.peacehttps://www.facebook.com/viecielchii.mulyaprathamahttps://www.facebook.com/magiciant.pberteilhttps://www.facebook.com/namanya.qorinahttps://www.facebook.com/marito.yanthihttps://www.facebook.com/shentha.siipenyukakelinciihttps://www.facebook.com/AkuAnakFarmasihttps://www.facebook.com/AkuAnakFarmasihttp://facebook.com/Arifin.oputuhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.addthis.com/bookmark.php?v=300&winname=addthis&pub=unknown&source=tbx-300&lng=id&s=stumbleupon&url=http%3A%2F%2Fwww.finop.tk%2F2012%2F12%2Flaporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html&title=Laporan%20Kimia%202%20-%20Pemisahan%20dan%20Pemurnian%20~%20Farmasi%20Indonesia%20Page&ate=AT-unknown/-/-/533ebb26a266fa53/4&frommenu=1&uid=533ebb26518f7d16&ct=1&pre=https%3A%2F%2Fwww.google.com%2F&tt=0&captcha_provider=nucaptchahttp://www.addthis.com/bookmark.php?v=300&winname=addthis&pub=unknown&source=tbx-300&lng=id&s=digg&url=http%3A%2F%2Fwww.finop.tk%2F2012%2F12%2Flaporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html&title=Laporan%20Kimia%202%20-%20Pemisahan%20dan%20Pemurnian%20~%20Farmasi%20Indonesia%20Page&ate=AT-unknown/-/-/533ebb26a266fa53/3&frommenu=1&uid=533ebb264350d915&ct=1&pre=https%3A%2F%2Fwww.google.com%2F&tt=0&captcha_provider=nucaptchahttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.addthis.com/bookmark.php?v=300&winname=addthis&pub=unknown&source=tbx-300&lng=id&s=delicious&url=http%3A%2F%2Fwww.finop.tk%2F2012%2F12%2Flaporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html&title=Laporan%20Kimia%202%20-%20Pemisahan%20dan%20Pemurnian%20~%20Farmasi%20Indonesia%20Page&ate=AT-unknown/-/-/533ebb26a266fa53/2&frommenu=1&uid=533ebb260e1f3057&ct=1&pre=https%3A%2F%2Fwww.google.com%2F&tt=0&captcha_provider=nucaptchahttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html#http://www.finop.tk/2013/05/botani-farmasi-s1-plasmolisis.html -
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
Zat padat terlarut dapat dipisahkan melalui penguapan atau
kristalisasi.
- Penguapan
Pada penguapan, larutan dipanaskan sehingga
pelarutnya meninggalkan zat terlarut. Pemisahan terjadi
karena zat terlarut mempunyai titik didih yang lebih tinggi
daripada pelarutnya.
- Kristalisasi
Kristalisasi adalah larutan pekat yang didinginkansehingga zat terlarut mengkristal. Hal itu terjadi karena
kelarutan berkurang ketika suhu diturunkan. Apabila
larutan tidak cukup pekat, dapat dipekatkan lebih dahulu
dengan jalan penguapan, kemudian dilanjutkan dengan
pendinginan melalui kristalisasi diperoleh zat padat yang
lebih murni karena komponen larutan yang lainnya yang
kadarnya lebih kecil tidak ikut mengkristal.
- Rekristalisasi
Teknik pemisahan dengan rekristalisasi
(pengkristalan kembali) berdasarkan perbedaan titik beku
komponen. Perbedaan itu harus cukup besar, dansebaiknya komponen yang akan dipisahkan berwujud
padat dan yang lainnya cair pada suhu kamar. Contohnya
garam dapat dipisahkan dari air karena garam berupa
padatan. Air garam bila dipanaskan perlahan dalam bejana
terbuka, maka air akan menguap sedikit demi sedikit.
Pemanasan dihentikan saat larutan tepat jenuh. Jika
dibiarkan akhirnya terbentuk kristal garam secara perlahan.
Setelah pengkristalan sempurna garam dapat dipisahkan
dengan penyaring. (Syukri S. 1991.Kimia Dasar 1)
c. Memisahkan campuran zat cair
Zat cair dapat dipisahkan dari campurannya melaluidistilasi. Campuran dua jenis cairan yang tidak saling
melarutkan dapat dipisahkan dengan dekantasi dan corong
pisah.
- Destilasi
Dasar pemisahan dengan destilasi adalah
perbedaan titik didih dua cairan atau lebih. Jika canpuran
dipanaskan maka komponen yang titik didihnya lebih
rendah akan menguap lebih dulu. Dengan mengatur suhu
secara cermat kita dapat menguapkan dan kemudian
mengembunkan komponen demi komponen secara
bertahap. Pengmbunan terjadi dengan mengalirkan uap
ketabung pendingin. Contohnya memisahkan campuran air
dan alkohol.
Titik didih air dan alkohol masing-masing 100C
dan 78C. Jika campuran dipanaskan (dalam labu destilasi)
dan suhu diatur sekitar 78C, maka alkohol akan menguap
sedikit demi sedikit. Uap itu mengembun dalam pendingin
dan akhirnya didapatkan cairan alkohol murni. (Syukri S.
1999.Kimia Dasar 1)
- Dekantasi (pengendapan)
Dekantasi (pengendapan) merupakan proses
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
pemisahan suatu zat dari campurannya dengan zat lain
secara pengendapan didasarkan pada massa jenis yang
lebih kecil akan berada pada lapisan bagian bawah atau
mengendap, contohnya air dan pasir. selain itu zat terlarut
(yang akan dipisahkan) diproses diubah menjadi bentuk
yang tak larut, lalu dipisahkan dari larutan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan
endapan:
- Suhu - Ph
- Efek garam
- Kompleksasi
- Derajat supersaturasi
- Sifat pelarut
(Husein H. Bahti. 1998. Teknik Pemisahan Kimia
dan Fisaka)
Untuk pelarut-pelarut yang lebih ringan dari air,
dapat digunakan corong pemisah yang dimodifikasi, yang
dirancang untuk menyederhanakan penyingkiran fase yang
lebih ringan. Setelah keadaan seimbang, lapisan yang lebihringan (misalcter) dan lapisan air, didesak keatas dengan
memasukkan merkurium melalui kran pada dasar bulatan
corong, dengan bantuan sebuah bola pembantu pengatur
permulaan merkurium.
- Ekstraksi
Ekstraksi adalah suatu proses pemisahan substansi
zat dari campurannya dengan menggunakan pelarut yang
sesuai. Prinsip metode ini didasarkan pada distribusi zat
terlarut dengan perbandingan tertentu antara dua pelarut
yang tidak saling bercampur seperti eter kloroform, karbon
tetraklorida dan karbon disulfida.Dalam industri, ekstraksi pelarut sering kali
dilaksanakan, dimana tetesan pelarut yang lebih ringan
bergerak ke atas melewati arus ke bawah lambat-lambat
dari pelarut yang lebih berat. Penerapan teknik ini di
tunjukan untuk mengekstrak DDT dan airke minyak.
Ekstraksi arus lawan semacam itu sangat efisien
karan pada ujung bawah tabung, pelarut yang telah
kehilangan hamper semua zat terlarutnya di ekstrak oleh
pelarut lain yang masih bersih.
Diantar berbagai metode pemisahan ekstraksi
merupakan metode yang paling baik dan paling popular,
alas an utamanya karena metode ini dapat dilakukan baik
dalam tingkat makro maupun mikro. Pemisah tidak
memerlukan alat khusus atau canggih, melainkan hanya
memerlukan corong pisah. Pemisahan yang dilakukan
sangat sederhana, bersi, cepat dan mudah.
Sublimasi adalah diman suatu padatan diuapkan
tanpa melalui peleburan dan hanya diembunkan uapnya
dengan mendinginkannya, langsung kembali dalam keadaan
padat.
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
Syarat sublimasi :
- Padatan akan menyublin bila tekanan uapnya
mencampai tekanan atmosfer di bawah titk lelehnya.
- Secara teoritis setiap zat yang dapat didestilasikan
tanpa tanpa terurai, dapat di sublimasikan pada suhu
dan tewkanan yang cocok.
- Penggunaan sublimasi :
Terbatas pada pemisahan senyawa-senyawa Kristal
mengaup dari senyawa-senyawa yang sukar menguap
atau dari senyawa-senyawa yang menguap tapi tdak
mengembun pada kondisi yang di gunakan.
- Senyawa-senyawa prgani seperti :
Naftalena, asam benzoate, asam salisilat, fosfor,
sakarin, kafein, kinin dan lain-lain.
- Senyawa-senyawa organic :
I2, S, AS, AS2O3 , klorida dari logam-logam Hg, Ag,
Al dan sebagainya.
- Sublimasi yang terjadi sebenarnya hanya dapat terjadi
jika tekanan uap parsial dari senyawa itu lebih rendah
dari pada tekanan titik berkaki 3, misalnya pada
naftalena yang mem[unyai titik berkaki 3 790 dan
tenana keseimbangan 179 mm hg, jia di panaskan
perlahan-lahandi bawah 1790 naftalena akan menguap
tanpa meleleh terlebih dahulu dengan demikian
penguapan akan berjalan terus sehingga padatan hilang.
IV. Alat dan Bahan
1.
Alat-alat:
Fungsi:
Sebagai wadah pen guapan larutan berdasarkan titik didihnya
Cawan Penguap an
Fungsi:
Sebagai penyaring larutan
Corong dan Kertas Saring
Fungsi:
Sebagai wadah mengaduk atau melarutkan suatu padatan atau larutan
Gelas Kimia
Fungsi:
Mengukur larutan d engan v olume tertentu s esuai yang di inginkan
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
Gelas Ukur 50 ml
Fungsi:
Sebagai penampung atau wadah pengupan pada saat proses destilasi berupa
cairan yang telah didinginkan
Labu Destilasi
Fungsi:
Sebagai alat untuk memanaskan larutan
Pembakar Bunsen
Fungsi:
Sebagai pendingin uap larutan yang terjadi pada saat p emanasan
Pendingin Liebing
Fungsi:
Sebagai penahanan s uatu alat sep erti buter dan pendingin liebing
Statif dan Klem
Fungsi:
Sebagai alat untuk mengukur suhu
Termometer 100 C
2. Bahan-bahan:
Sifat:
Berbentuk daun-daun kecil, larut dalam air
Air Teh
Sifat:
Pelarut, tidak berwarna
Aquades
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
Sifat:
Kecil, bentuknya tidak rata, dan berpori, terbuat dari bahan silika, kalsium karbonat,
pors elen, maupu n bahan-bah an lain tidak bisa larut dalam cairan yan g dipanaskan.
Batu Didih
Sifat:
Berwarna biru, tidak reaktif
CuSO4.5H2O
Sifat:
Mempunyai titik lebur 1400, pH-nya rendah
Garam Dapur
Sifat:
Tidak mudah hancur, dan tidak larut dalam air
Kapur Tulis
V. Prosedur Kerja (Diagram Alir)
1. Pemisahan p asir dengan air
Pasir
H2O
Pasir Dan H2O
Residu : pasir dan Filtrat : air
- Memasukkan 1 sendok kedalam gelas
Kimia berisi air
- Mengaduknya
- Membiarkan pasir mengendap
- Menuangkan larutan bagian atas
2. Pemisahan kapur tulis dengan air
CaCo3
Residu : kapur tulis dan Filtrat : Air
H2O
CaCo3 dan H2O
- Melarutkan kedalam gelas kimia
berisi air
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
- mengaduknya
- Menyiapkan kertas s aring d an corong
3. Pemisahan CuSO4.5H2O dengan air
NaCl
CuSO4.5H2O dan Air
H2O
Kristal-kristal CuSO4.H2O
- Melarutkan 5 gram kedalam air - memasukkan 25 ml den gan
CuSO4.H2O pada gelas
kimia
- menguapkannya sehingga volume menjadi 10
ml
- Mendinginkan
- Memperhatikan bentuk kristal yang terjadi
4. Pemisahan garam dapur dengan air
NaCl
H2O
Kristal-kristal garam
NaCl dan H2O
- Melarutkan kedalam gelas kimia berisi
air
- Menyaringnya dengan menggunakan
kertas saring
- Menguapkan larutan garam yang telah
disaring pada cawan pengu apan.
5. Pemisahan teh dengan air
Air suling
Titik air
Labu destilasi
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
- Menu angkan 100 ml pada labu des tilasi 250 ml
- Menambah seujung sp atula dan KmnO4serta 3 buah batu didih
- Merangkai alat destilasi, usahakan air pendingin mengalir dari
bawah keatas
- Memanaskan d engan hati-hati setelah rangkaian selesai.
- Memperhatikan suhu pada termometer sampai temperatur konstan
- Mencatat temperaturnya- Menghentikan destilasi volume mencapai 10 ml
VI. Hasil Pengamatan dan Perhitungan
No. Perlakuan Pengamatan
1.
2.
3.
Memasukkan sendok pasir
ke dalam gelas kimia, lalu
mengaduknya
Membiarkan pasir mengendap
Menuangkan larutan bagian
atas gelas kimia ke gelas kimia
lainnya
Memasukkan air pada gelas
kimia
Memaasukkan 1 sendok kapur
tulis (CaCO3) pada gelas kimia
berisi air
Mengaduk larutan sehingga
kapur tercampur dengan air
Menyaring air kapur dengan
menggunakan corong yang
dilapisi kertas saring
Melarutkan garam dapur
(NaCl) ke dalam air
Menyaring dengan
menggunakan kertas saring dan
corong
Menguapkan larutan garam
(NaCl) yang telah disaring
menggunakan cawan penguapan
Warna air menjadi abu-abu
kecoklatan (keruh), pasir tidak
larut dalam air
Butiran pasir
Berkumpul di dasar gelas kimia,
warna air tetap
Air keruh dan butiran pasir
terpisah
Keterangan
Residu: Pasir
Fitrat: Air
Tidak ada perubahan,
baik pada air maupun
gelas kimia
Air berubah, dari tidak
berwarna menjadi putih
Tetap; tidak terjadi
perubahan warna pada
air
Air keluar melalui
corong, sedangkan
kapur tertinggal pada
kertas saring
Keterangan
Residu: Kapur
Fitrat: Air jernih
Garam terlarut dalam
air, terjadi perubahan
warna menjadi sedikit
keruh
Air yang semula sedikit
keruh menjadi jernih
kembali
Air berkurang, setelah
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
4.
5.
Menimbang CuSO4.5H2O
(menggunakan kaca arloji)
Mengukur 25 ml air
menggunakan gelas ukur 50 ml
Melarutkan CuSO4.5H2O
dengan 25 ml air di dalam gelas
kimia
Menguapkan larutan di atas
penangas
Mendinginkan larutan
Menuangkan 100 ml air ke
dalam labu destilasi 250 ml
Menambahkan seujung spatula
kristal KMnO4 dan 3 buah batu
didih
Memanaskan pada labu
destilasi dengan hati-hati dan
memperhatikan suhu yang
ditunjukan pada thermometer
larutan hampir
mengering, larutan
garam mendidih dan
terbentuk Kristal garam
di tepian, dan di bagian
bawah cawan
(kristalnya berwarna
putih)
KeteranganResidu: Butiran garam
yang lebih kecil
(halus)
Fitrat: Air jernih
Hasil pengukuran
5,0293 gr
CuSO4.5H2O
Tidak terjadi
perubahan pada gelas
ukur maupun air CuSO4.5H2O larut
dalam air, dan larutan
berubah warna menjadi
biru (ukuran larutan
total menjadi 28 ml)
Larutan mengeluarkan
bau harum, dan terjadi
penguapan sampai
larutan menjadi 10 ml
Setelah dingin,
terbentuk kristal-kristal
berwarna biru di dasar
gelas kimia
Belum ada perubahan
Terjadi perubahan
warna menjadi ungu
tua, dzn tidak terjadi
ledakan karena adanya
batu didih.
Terjadi penguapan dan
penetesan air sebanyak
3 tetes, pada suatu
yang sama (98 0C)
Keterangan
Fitrat: Air jernih
VII. Pembahasan
Persamaan reaksi percobaan
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
Pemisahan pasir dengan air (dekantasi)
SiO2+ H2O diendapkan H2O + pasir
Penyaringan
CaCO3 + H2O disaring H2O + kapur tulis
Kristalisasi
NaCl + H2O diuapkan H
2O + garam dapur
Destilasi
C8H10N8O2+ H2O + 3 batu didih disuling teh + 3 buah batu
didih
Pada prinsipnya, pemisahan dilakukan untuk memisahkan dua
zat atau lebih yang saling bercampur dan pemurnian dilakukan
untuk mendapatkan zat murni dari suatu zat yang telah tercemar
oleh zat lain.
Pemisahan dan pemurnian adalah proses pemisahan dua zat
atau lebih yang saling bercampur serta untuk mendapatkan zatmurni dari suatu zat yang telag tercemar atau tercampur.
Ternik pemisahan atau pemurnian dari suatu zat yang telah
tercemar atau mengalami percampuran dapat dilakukan dengan
beberapa cara, diantaranya :
Penyaringan adalah proses pemisahan yang didasarkan pada
perbedaan ukuran partikel. Contohnya penyaringan suspensi
kapur dalam air.
Rekristalisasi adalah proses keseluruhan melarutkan zat terlarut
dan mengkristalkannya kembali. Contohnya adalah pemurnian
garam dapur.
Dekantasi adalah proses pemisahan suatu zat dari campurannya
dengan mengendapkan zat lain, didasarkan pada massa jenis
yang lebih besar akan berada pada lapisan bagian bawah.
Contohnya campuran pasir dan air.
Absorpsi adalah proses pemisahan suatu zat dengan
menggunakan teknik penyerapan. Contohnya sirup yang
disaring dengan menggunakan norit.
Sublimasi adalah proses pemisahan dan pemurnian zat yang
dapat menyublim dari suatu partikel atau zat yang bercampur.
Contohnya adalah pemisahan naftalena dari campurannya
dengan garam.
Ekstraksi adalah proses pemurnian zat bercampur dengan
menggunakan sifat kepolaran suatu zat yang menggunakan
corong pisah. Contohnya adalah pemisahan minyak goreng dari
campurannya.
Pada percobaan pertama yaitu dekantasi, langkah pertama
yang dilakukan dalam percobaan ini yaitu dengan memasukan 1
sendok pasir kedalam gelas kimia yang telah terisi air, kemudian
diaduk hingga merata. Setelah diaduk pasir dibiarkan mengendap
kemudian larutan bagian atas dituangkan untuk dipisahkan dengan
pasir yang mengendap tadi. Pemisahan dengan cara ini belum dapat
memisahkan larutan dengan baik sebab pada larutan bagian atas
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
yang dipisahkan dari endapan masih terdapat kristal-kristal pasir.
Sehingga air hasil pemisahan ini tidak jernih seperti sebelum
pencampuran, melainkan telah menjadi keruh.
Pada percobaan kedua yaitu filtrasi (penyaringan) langkah
pertama yang dilakukan pada percobaan ini yaitu dengan
memasukan bubuk kapur tulis kedalam gelas kimia yang berisi air,
kemudian diaduk setelah diaduk dilakukan penyaringan dengan
menggunakan corong dan kertas saring. Pemisahan dengan cara
filtrasi (penyaringan) lebih baik dari pada pemisahan dengan caradekantasi, sebab setelah dilakukan penyaringan , larutan yang keruh
menjadi jernih kembali karena bubuk kapur tulis tidak larut dalam
air. Maka air hasil penyaringan tidak mengandung bubuk kapur tulis
lagi.
Pada percobaan ketiga yaitu penguapan , langkah pertama
yang dilakukan pada percobaan yang ketiga ini adalah memasukan
air secukupnya kedalam gelas kimia kemudian memasukan garam
dapur kedalam gelas kimia yang telah berisi air tadi , kemudian
diaduk hingga merata, setelah garam dapur larut dalam air,
dilakukan penyaringan dengan menggunakan corong da kertas
saring. Walaupun hasil penyaringan menjadi jernih kembali sepertisebelum dilakukan pencampuran. Namun karena garam larut dalam
air, maka dalam larutan tersebut masih terdapat patikel garam yang
tidak tersaring oleh kertas saring. Oleh karena itu perlu dilakukan
penguapan, penguapan dengan menggunakan cawan penguapan.
Dan air yang terdapat pada larutan garam tersebut membentuk
kembali kristal garam murni.
Pada percobaan keempat yaitu kristalisasi, langkah pertama
yang dilakukan dalam percobaan ini adalah memasukan 5 gram
CuSO4.5H2O kedalam gelas kimia yang berisi air sebanyak 25 ml,
setelah CuSO4 larut dalam air, larutan ini diuapkan sampai
volumenya menjadi 10 ml kemudian didinginkan. Pada saatvolumenya menjadi 10 ml kemudian didinginkan saat dilakukan
penguapan mempuyai titik didih rendah menguap. Hal ini sama juga
terjadi pada hidrat yang terdapat pada CuSO4 (tembaga sulfat)
sehingga yang tersisa hanyalah kristal CuSO4 dan setelah
didinginkan terdapat endapan.
Pada percobaan kelima yaitu destilasi, Destilasi merupakan
teknik pemisahan yang didasari atas perbedaan perbedaan titik
didik atau titik cair dari masing-masing zat penyusun dari campuran
homogen. Dalam proses destilasi terdapat dua tahap proses yaitu
tahap penguapan dan dilanjutkan dengan tahap pengembangan
kembali uap menjadi cair atau padatan. Atas dasar ini maka
perangkat peralatan destilasi menggunakan alat pemanas dan alat
pendingin, Proses destilasi diawali dengan pemanasan, sehingga zat
yang memiliki titik didih lebih rendah akan menguap. Uap tersebut
bergerak menuju kondenser yaitu pendingin, proses pendinginan
terjadi karena kita mengalirkan air kedalam dinding (bagian luar
condenser), sehingga uap yang dihasilkan akan kembali cair. Proses
ini berjalan terus menerus dan akhirnya kita dapat memisahkan
seluruh senyawa-senyawa yang ada dalam campuran homogen
tersebut. langkah pertama yang dilakukan pada percobaan ini
adalah menuangkan 100 ml air suling kedalam labu destilasi dan
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
menambahkan 3 buah batu didih, kemudian merangkai alat destilasi
dan mengusahakan agar air dalam pendingin mengalir dengan
lambat dan merata dari bawah ke atas. Kemudian panaskan pada
heater mentle dengan hati-hati. Kemudian memperhatikan suhunya
ditunjukkan oleh termometer sampai temperatur konstan. Dapat
dilihat bahwa pada saat destilasi dilakukan terdapat ada tetesan
yang di hasilkan pada pendingin leibing yang sudah tercampur
dengan etanol sehingganya pada saat terjadi tetesan uap yang d
hasilkan adalah larutan teh sehingganya dapat di pisahkan antaralarutan teh dengan pelarut yang digunakan pada saat percobaan kali
ini.
VIII. Kesimpulan
- Zat-zat yang telah tercampur dan tercemar dapat dipisahkan
dengan menggunakan metode pemisahan dan pemurnian.
Pemisahan dilakukan untuk memisahkan campuran, sedangkan
pemurnian dilakukan untuk pemurnian suatu campuran. Ada
bermacam-macam jenis pemisahan dan pemurnian. Misalkandekantasi, kristalisasi, filtrasi, sublimasi, ekstraksi dan absorpsi.
Untuk zat padat yang tidak terlarut dalam zat cair yakni dekantasi,
filtrasi (penyaringan). Untuk zat padat yang melarut dalam air yaitu
penguapan, kristalisasi dan destilasi.
- Pemurnian dapat dilakukan dengan proses destilasi, dasar
pemisahan dengan destilasi adalah perbedaan titik didih dua cairan
atau lebih. Jika canpuran dipanaskan maka komponen yang titik
didihnya lebih rendah akan menguap lebih dulu.
IX. Kemungkinan Kesalahan
1. Kurangnya keterampilan praktikan dalam menggunakan alat ukur
2. Kurangn ya p emahaman p raktikan d alam memahami prosedur kerja
3. Kurangn ya keterampilan praktikan dalam mencampur larutan
Daftar Pustaka
Petrucci, Ralph H dan seminar. 1987. Kimia Dasar. Jilid 1.
Surabaya: Erlangga.
Petrucci. 1996.Kimia Dasar. Jilid 1.Surabaya: Erlangga.
Sudjadi. 1988.Metode Pemisahan. Fakultas Farmasi UGM: Yogyakarta.
S, Syukri. 1991.Kimia dasar 1. ITB: Bandung.
S, Syukri. 1999.Kimia Dasar1. ITB: Bandung.
-
5/27/2018 Laporan Kimia 2 - Pemisahan Dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
http:///reader/full/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian-farmasi-indonesi
04/04/14 Laporan Kimia 2 - Pemisahan dan Pemurnian ~ Farmasi Indonesia Page
www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-2-pemisahan-dan-pemurnian.html
Posting Lebih Baru Posting Lama
Posted in: Laporan,Laporan Kimia
Reaksi:
Beranda
0 komentar:
Poskan Komentar
Masukkan komentar Anda...
Beri komentar sebagai: Google Accou
PublikasikanPublikasikan PratinjauPratinjau
Link ke posting ini
Buat sebuah Link
Copyright 2011Copyright 2011 Farmasi Indonesia PageFarmasi Indonesia Page| Design Downloaded from| Design Downloaded from Free Blogger TemplatesFree Blogger Templates|| Free Wordpress ThemesFree Wordpress Themes|| Bateaux HabitablesBateaux Habitables
Design byDesign by Free WordPress ThemesFree WordPress Themes| Bloggerized by| Bloggerized by LasanthaLasantha-- Premium Blogger ThemesPremium Blogger Themes|| Eagle Belt BucklesEagle Belt Buckles
Recommend this on Google
http://www.blogger.com/share-post.g?blogID=124795531998593873&postID=177635503476067841&target=facebookhttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=124795531998593873&postID=177635503476067841&target=twitterhttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=124795531998593873&postID=177635503476067841&target=bloghttp://www.blogger.com/share-post.g?blogID=124795531998593873&postID=177635503476067841&target=emailhttp://justbuckles.com/eagle-belt-buckles-c-6.htmlhttp://www.premiumbloggertemplates.com/http://www.bloggertipandtrick.net/http://fthemes.com/http://www.luxury-yachts-maroc.com/http://www.freethemes4all.com/http://www.template4all.com/http://www.finop.tk/http://www.blogger.com/blog-this.ghttp://www.finop.tk/http://www.finop.tk/search/label/Laporan%20Kimiahttp://www.finop.tk/search/label/Laporanhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-1-penentuan-massa-atom.htmlhttp://www.finop.tk/2012/12/laporan-kimia-4-senyawa-karbon-dan.html