laporan ilmiah biologi (kerenyahan tepung)
TRANSCRIPT
LAPORAN ILMIAH
TEPUNG YANG TINGKAT
KERENYAHAN NYA PALING LAMA
DISUSUN OLEH :
Maydina Izzatul Yazidah
Ahmad Aufayed M.
Widya Aprinika Sari
Zahratunnisa
M. Atqia Azhari
Nur Yanti
KELAS : X Akselerasi
Tahun pelajaran 2014/2015
KATA PENGANTAR
1
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. berkat rahmat dan
karunia-Nya kami dapat menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul
“TEPUNG YANG TINGKAT KERENYAHAN NYA PALING LAMA”
Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada pihak –pihak yang telah
membantu penyusunan karya ilmiah ini.
Terselesainya karya ilmiah ini kami mengharapkan dapat
memberikan manfaat tentang “TEPUNG YANG TINGKAT KERENYAHAN NYA
PALING LAMA” dimasa yang akan datang.
Dalam penulisan karya ilmiah ini masih banyak kekurangan di
dalamnya, karena kami masih pelajar. Oleh karena itu kami
mengharapkan masukan berupa saran dan kritik yang bersifat
membangun demi kesempurnaan karya ilmiah ini.
Peneliti,
24 Agustus 2014
DAFTAR ISI
Bab I Pendahuluan..................................................................................................... 1
A. Latar Belakang......................................................................................................... 1
2
B. Tujuan Penulisan...................................................................................................... 1
C. Rumusan Masalah..................................................................................................... 1
D. Identifikasi Variabel.............................................................................................. 1
E. Hipotesis.................................................................................................................. 2
Bab II Percobaan……………………........................................................................... 2
A. Metode Pengumpulan Data............................................................................. 2
B. Waktu dan Tempat Pengumpulan Data........................................................ 2
C. Alat dan Bahan.................................................................................................. 3
D. Cara kerja………………………………………………………………………………………………………3
Bab III Hasil Penelitian..................................................................................... 3
A. Hasil penelitian…………………………………………………………………………………………….. 3B. Pembahasan dan kesimpulan………………………………………………………………………. 4C. Penutup…………………………………………………………………………………………………………… 4
3
BAB 1
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG MASALAH
Ayam goreng tepung, lauk yang satu ini sudah tidak asing di masyarakat
dan sering dikonsumsi. Ayam goreng tepung atau biasa disebut Kentucky
diolah menggunakan tepung ayam goreng yang banyak dijual dipasaran.
Namun, kerap kali pada saat kita memasak ayam goreng tepung, terdapat
beberapa potong ayam yang tersisa dan kita simpan. Dan seringkali,
kerenyahan ayam tersebut hilang dalam waktu yang singkat.
TUJUAN PENELITIAN
Tujuan dari karya ilmiah ini:
1. Agar pembaca mengetahui tepung goreng yang kerenyahannya tahan lebih lama
2. Agar pembaca dapat memanfaatkan nya untuk penelitian yang akan datang
RUMUSAN MASALAH
Atas dasar penentuan latar belakang dan identiikasi masalah diatas, maka
kami dapat mengambil perumusan masalah sebagai berikut:
“TEPUNG GORENG MANAKAH YANG TINGKAT KERENYAHAN NYA LEBIH
TAHAN LAMA?”
IDENTIFIKASI VARIABEL
VARIABEL BEBAS : JENIS-JENIS TEPUNG GORENG (SASA, SAJIKU, KOBE)
VARIABEL TERIKAT : KERENYAHAN AYAM GORENG TEPUNG
4
VARIABEL KONTROL : WAKTU
HIPOTESIS
Di masyarakat, tepung goreng yang paling sering digunakan adalah SASA
dan SAJIKU. Dan dianggap renyah nya tahan lama. Walaupun sebagian
masyarakat menambahkan bahan lain untuk membuat nya tahan lama.
Namun, kami mencoba mengetahui tepung yang kerenyahan nya paling
lama tanpa ditambah bahan lain.
Komposisi dari ketiga tepung goreng diatas :
SASA SAJIKU KOBE
Komposisi: Tepung terigu,
garam, penguat rasa,
bawang putih, lada,
rempah-rempah,
pengembang natrium
bikarbonat
Komposisi: tepung tapioka,
tepung gandum, garam,
penguat rasa, perisa identik
alami, bawang merah,
bawang putih, merica, kari.
Komposisi: Tepung terig
u,tepung tapioka, bawang
putih, garam, cabai bubuk,
penguat rasa, lada putih, lada
hitam
BAB II
PERCOBAAN
METODE PENGAMBILAN DATA
Peneliti menggunakan metode pengambilan data secara acak. Sebanyak
3 orang anggota kelompok, masing-masing menggoreng ayam dirumah
nya dan mengumpulkan data kepada kelompok nya.
WAKTU DAN TEMPAT
Penelitian dilakukan di rumah 3 anggota kelompok, yakni rumah dari :
Yanti, Maydina dan Widya (kost). Waktu penelitian adalah hari Minggu, 10
Agustus 2014 dan pengumpulan data pada hari Senin, 11 agustus 2014.
ALAT DAN BAHAN
5
1. Wajan
2. Minyak goreng
3. Daging ayam (3 potong)
4. Tepung (SASA, SAJIKU, KOBE)
CARA KERJA/LANGKAH
1. Siapkan 3 potong ayam di 3 tempat berbeda
2. Panaskan minyak dalam wajan
3. Goreng 3 potong ayam dengan 3 tepung yang berbeda
4. Biarkan ayam sampai beberapa waktu dan amati kerenyahan nya
5. Selesai
BAB III
HASIL PENELITIAN
HASIL PENELITIAN
Dari penelitian yang kami lakukan, diperoleh data yang dapat dibuat
sebagai tabel seperti berikut:
JAM KE- SASA SAJIKU KOBE
1-2 Masih renyah Masih renyah Masih renyah
3-5 Cukup
renyah
Cukup
renyah
Cukup renyah
5-8 Tidak renyah Tidak renyah Sedikit renyah
6
PEMBAHASAN DAN KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengamatan tersebut, kami menyimpulkan bahwa
ternyata Tepung goreng KOBE lebih tahan lama walaupun tidak begitu
renyah namun masih ada kerenyahan nya.
SARAN
Hasil penelitian yang kami lakukan bertujuan untuk mengetahui tepung
manakah yang lebih tahan lama pada ayam goreng. Namun, alangkah
baik nya tidak terlalu sering menggunakan tepung ayam goreng yang
pada dasar nya mengandung MSG dan tidak begitu baik untuk tubuh kita.
PENUTUP
Dengan adanya laporan ilmiah ini diharapkan diadakan kembali penelitian
ulang untuk memperkuat hasil penelitian. Karena penelitian kami ini
masih banyak kekurangan, selain faktor keterbatasan pengetahuan dan
keterbatasan waktu.
7