laporan hasil pemeriksaan induk kluster

18
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN INDUK CLUSTER SMP NEGERI 2 KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG TAHUN 2014

Upload: adi-yamin

Post on 06-Aug-2015

95 views

Category:

Government & Nonprofit


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

LAPORANPERTANGGUNG

JAWABANINDUK CLUSTER

SMP NEGERI 2KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG

TAHUN 2014

Page 2: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

LAPORAN HASIL PEMERIKSAANPENDAMPINGAN INPLEMENTASI KURIKULUM 2013

KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG PROPINSI SULAWESI SELATANTANGGAL 28 SEPT, 29 OKT DAN 19 NOV 2014

KELOMPOK KLUSTER A

Induk Kluster : SMPN 2 PANGSIDSekolah Sasaran : SMPN 2 PANGSID

SMPN 2 WATTANG SIDENRENGSMP TERBUKA PANGSIDSMPS PGRI PANGSID

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG

TAHUN 2014

Page 3: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN

PENDAMPINGAN INPLEMENTASI KURIKULUM 2013

KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG PROPINSI SULAWESI SELATAN

TANGGAL 28 SEPT, 29 OKT DAN 19 NOV 2014

1. ……………..………… ( Pendamping Propinsi ) 1.

………………………………………

2. ……………..………… ( Pendamping Kabupaten ) 2.

………………………………………

3. Drs. Sirajuddin ( PJOK ) 3.

4. Arbuh, S.Pd, M.Si ( Matematika ) 4.

5. Budiman, S.Pd, M.Pd ( IPA ) 5.

6. Jusmiati, S.Pd, M.Si ( IPS ) 6.

7. Dra. hayati ( Bhs. Inggeris ) 7.

8. Muh. Tahir, S.Pd ( PPkn ) 8.

9. Mahyuddin, S.Pd ( Seni Budaya ) 9.

10. Parmi, S.Pd M.Si ( Prakarya ) 10.

11. Rosnawati. L, S.Pd ( Bhs. Indonesia ) 11.

12. Hasan, S.Pd ( BK ) 12.

Page 4: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pada tahun pelajaran 2014/2015 semua Sekolah menengah pertama

(SMP) diseluruh Indonesia akan melaksanakan Kurikulum 2013 pada VII dan

VIII. Sebelum melaksanakan Kurikulum 2013, sejumlah guru dari setiap

sekolah diberikan pelatihan.

Pada tahun 2013 implementasi Kurikulum 2013 baru dilaskanakan

pada 1.437 SMP di 295 Kabupaten / Kota. Sejumlah guru pada 1.437 sekolah

tersebut dilatih, mereka masih melaksanakan Kurikulum 2013, meskipun

telah memperoleh pelatihan, mereka masih memerlukan pendampingan

pelaksanaan Kurkulum 2013 yang secara langsung dapat membantu

mereka diberikannya kepada 1.437 SMP 296 Kabupaten / Kotamadya pada

tahun 2013 dirasakan sangat membantu sekolah.

Memperhatikan bahwa selian pelatihan sekolah memerlukan dukungan

dalam melaksanakan Kurikulum 2013 dan mempertimbangkan bahwa

pendampingan pelaksanaan Kurikulum 2013 yang diberikan pada tahun

2013 kepada 1.437 SMP di 295 Kabupaten/Kota terbukti sangat membantu

sekolah, maka pada tahun 2014 Direktorat Pembinaan SMP akan

memberikan pendampingan pelaksanaan kurikulum kepada semua SMP di

seluruh wilayah Indonesia yang berjumlah sekitar 36.565 sekolah baik

negeri maupun swasta.

B. Landasan Hukum

Kegiatan pendampingan pelaksanaan Kurikulum 2013 secara utuh

berlandaskan pada ketentuan perundang – undangan sebagai berikut :

1. Undang – Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional;

2. Undang – Undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;

3. Undang – Undang RI Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana

Pembangunan Nasional Tahun 2005 – 2025;

4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru;

Page 5: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

5. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan;

6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 54 Tahun 2013

tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;

7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 65 tahun 2013

tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;

8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 66 tahun 2013

tentang Standar Penilaian Pendidikan;

9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 68 Tahun 2013

tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah

Pertama/Madrasah Tsanawiyah;

10.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 71 Tahun 2013

tentang Buku Teks Pelajaran dan Buku Panduan Guru untuk Pendidikan

Dasar dan Menengah;

11.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 81A Tahun

2013 tentang Implementasi Kurikulum;

12.Surat Edaran Mendikbud Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 Tanggal 08

November 2013 tentang Implementasi Kurikulum 2013;

13.Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri RI dan Menteri Pendidikan

dan Kebudayaan RI Nomor : 420/176/SJ dan Nomor :

0258/MPK.A/KR/2014, Hal : Implementasi Kurikulum 2013.

C. Fokus Pendampingan

Data yang diperoleh melalui monitoring dan evaluasi pelaksanaan

Kurikulum 2013 oleh Direktorat Pembinaan SMP menunjukkan bahwa

pengetahuan yang diperoleh para guru dari pelatihan Kurikulum 2013

kurang memadai; sebagain besar guru belum dapat merencanakan

pembelajaran (menyusun RPP) yang memenuhi prinsip-prinsip pembelajaran

pada Kurikulum 2013 dengan baik; pada umumnya guru belum dapat

mengembangkan instrument penilaian dengan baik; sebagian besar guru

belum dapat menyajikan pembelajaran dengan pendekatan ilmiah; dan

sebagian besar guru belum mengetahui cara mengelola nilai dengan baik.

Selain itu, pada umumnya sekolah belum mantap dalam menyelenggarakan

muatan lokal, ekstrakurikuler dan penelusuran minat peserta didik.

Page 6: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

Memperhatikan hal tersebut, fokus pendampingan pelaksanaan

Kurikulum 2013 pada tahun 2014 meliputi pemantapan pengetahuan guru

terhadap Kurikulum 2013 yang mencakup SKL, kerangka dasar dan struktur

kurikulum SMP/MTs, standar proses, standar penilaian dan pengisian buku

laporan hasil pencapaian kompetensi (rapor) peserta didik, buku guru, buku

siswa, muatan lokal, matrikulasi (bridging course), bimbingan dan

konseling,ekstrakurikuler.

D. Tujuan

Tujuan umum dilaksanakannya pendampingan pelaksanaan Kurikulum

2013 pada tingkat SMP adalah memberi penguatan kepada sekolah agar

dapat melaksanakan Kurikulum 2013 dari tahapan merencanakan

pembelajaran, melaksanakan pembelajaran dan mengevaluasi hasil

pencapaian kompetensi peserta didik dengan baik.

Tujuan khusus pendampingan pelaksanaan Kurikulum 2013 adalah

meningkatkan kemampuan guru sehingga mampu dalam :

1. Menyusun RPP;

2. Menyusun instrument (termasuk rubric) penilaian sikap, pengetahuan

dan keterampilan;

3. Menyajikan pembelajaran dengan langkah – langkah pendekatan ilmiah;

4. Melaksanakan penilain skikap, pengetahuan dan keterampilan;

5. Mengelola nilai peserta didik (termasuk mengisi buku laporan

pencapaian kompetensi peserta didik);

6. Memahami buku guru, buku siswa dan mengadaptasi bahan ajar;

7. Melaskanakan muatan lokal;

8. Merencanakan kegiatan ekstrakurikuler;

9. Menelusuri bakat dan minat peserta didik;

10.Melaksanakan matrikulasi (bridging course);

11.Mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan pada RPP guru;

12.Mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan pda instrument penilaian;

13.Melakukan releksi terhadap proses pembelajaran dan penilaian yang

mereka laksanakan untuk mengidentifikasi kelebihan dan

kekurangannya, yang selanjutnya dapat melakukan perbaikan secara

terus – menerus.

E. Hasil yang diharapkan

Page 7: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

Hasil yang diharapkan dari pelaksanaan pendampingan adalah :

1. Guru semakin memahami:

a. Kerangka dasar dan struktur kurikulum 2013, yang meliputi : rasional,

filosofi, konsep, kaidah, prinsip, makna dan elemen perubahan

kurikulum berdasarkan SKL, KI dan KD sampai strategi pelaksanaan

kurikulum 2013;

b. Isi buku siswa dan buku guru beserta penggunaanya;

c. Proses pembelajaran;

d. Proses penilaian;

e. Pelaksanaan muatan lokal;

f. Pelaksanaan ekstrakurikuler;

g. Penelusuran bakat dan minat;

h. Pelaksanaan matrikulasi (bridging couse).

2. Guru semakin terampil dalam:

a. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran;

b. Mengelola pembelajaran;

c. Menyusun instrument penilaian;

d. Melaksanakan penilaian termasuk pengisian laporan hasil pencapaian

kompetensi (rapor) peserta didik;

e. Menyelenggarakan muatan lokal;

f. Menyelenggarakan eksrakurikuler;

g. Melaksanakan penelusuran minat peserta didik;

h. Menyelenggarakan matrikulasi (bridging couse).

F. Sasaran

Sasaran pendampingan pelaksanaan Kurikulum 2013 pada tingkat SMP

pada tahun 2014 adalah 51 SMP di Kabupaten Sidrap. Sekolah – sekolah

tersebut dikelompokkan ke dalam klaster – klaster. Setiap klaster rata – rata

beranggotakan 4 (empat) sekolah yang berdekatan. Jumlah keseluruhan

klaster SMP adalah 11 (sebelas). Untuk Kluster SMP Negeri 2 Pangsid

pesertanya dari SMP Negeri 1 Pangsid pesertanya dari SMP Negeri 2 Pangsid

10 orang, SMP Negeri 2 Wattang Sidenreng 5 orang, SMP Terbuka Pangsid 5

orang dan SMP PGRI Pangsid 5 orang. Dengan demikian total sasaran

pendampingan ada 25 orang guru.

Page 8: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

BAB II

PELAKSANAAN PENDAMPINGAN

Nama guru pendamping yang ditugaskan oleh Dinas Pendidikan Kab. Sidrap

untuk mengadakan pendampingan pada kluster SMP Negeri 2 Pangsid adalah

sebagai berikut :

No. Nama Mata Pelajaran Asal Sekolah

1 Drs. SIRAJUDDIN PJOK SMPN 2 Dua Pitue

2 ARBUH, S.Pd, M.Si MATEMATIKA SMPN 2 Dua Pitue

3 BUDIMAN, S.Pd, M.Pd IPA SMPN 1 Tellu Limpoe

4 JUSMIATI, S.Pd, M.Si IPS SMPN 5 Dua Pitue

5 Dra. HAYATI BHS INGGERIS SMPN 6 Pangsid

6 MUH. TAHIR, S.Pd PKn SMPN 3 Dua Pitue Dongi

7 MAHLUDDIN, S.Pd SENI BUDAYA SMPN 3 Pangsid

8 PARMI, S.Pd, M.Si PRAKARYA SMPN 1 Dua Pitue

9 RASNAWATI. L, S.Pd BHS INDONESIA SMPN 3 Dua Pitue Dongi

10 HASAN, S.Pd BK SMPN 1 Dua Pitue

A. Persiapan pendampingan

1. Penyiapan bahan pendukung, seperti silabus, contoh RPP, contoh projek,

contoh penilaian portofolio, contoh rapor, dll

2. Instrumen dan petunjuk pengisian, yang terdiri dari :

Buku teks pelajaran dan buku umum guru sasasran terhadap

pedoman guru termasuk silabus;

Proses pembelajaran dan penilaian;

Penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran;

Pelaksanaan pembelajaran;

Pelaksanaan penilaian.

Page 9: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

B. Pelaksanaan

Pelaksanaan pendampingan dilakukan dalam lima tahap yaitu IN–1,

ON–1, IN–2, ON-2 dan IN-3. Kegiatan IN-1 dilaksanakan tanggal 29

September 2014 di aula SMP Negeri 2 Pangsid. Acara dibuka oleh kepala

SMP Negeri 2 Pangsid dan dilanjutkan dengan pemaparan materi umum

tentang Pembelajaran Saintifik dan RPP serta Penilaian. Kemudian setelah

rehat untuk snack acara dilanjutkan dengan penyusunan RPP di kelompok

maple masing – masing yang dipandu oleh masing – masing pendamping

sampai tiba waktu ishoma. Acara kemudian dilanjutkan dengan

pengembangan instrument penilaian (sikap, pengetahuan dan

keterampilan) dan simulasi pembelajaran sampai tiba saatnya rehat untuk

snack sore. Selanjutnya setelah sholat ashar acara kembali dilanjutkan

dengna refleksi pembelajaran dan pembekalan bagi guru sasaran untuk

menuju ke ON-1 yang jadwalnya tanggal 18 s/d 22 Oktober 2014. Disekolah

tanggal 18 s/d 22 Oktober 2014 maka pendamping mengunjungi guru

sasaran masing – masing di sekolah guru sasaran dengan menyesuaikan

jadwal pelajaran/jam mengajar guru sasaran dan guru pendamping kembali

berkumpul di aula SMP Negeri 2 Pangsid dalam acara IN-2. Dalam IN-2

kembali dibahas yang dilaksanakan oleh guru sasaran. Diadakanlah diskusi

mengenai masalah – masalah yang ada dan bagimana solusinya dan

selanjutnya kembali merancang RPP untuk pembelajaran pada ON-2

nantinya pada tanggal 11 s/d 15 November 2014 Di sekitarnya jadwal ON-2

kembali guru pendamping berkunjung ke sekolah – sekolah guru sasaran

untuk melihat kembali pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru sasaran

yang mana temuannya nantinya akan dibicarakan kembali di IN-3 pada 19

November 2014. Pada tanggal 19 November 2014 kembali diadakan IN-3

dengan cara menyamakan persepsi tentang pembelajaran kurikulum 2013

dan penilaiannya.

Adapun segala dokumentasi tentang IN-1 sampai IN-3 kami lampirkan

foto – foto kegiatan pada lampiran laporan ini.

Page 10: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

C. Hasil Pendampingan

Hasil yang dicapai antara lain :

1. Guru semakin memahami:

Kerangka dasar dan struktur kurikulum 2013, yang meliputi rasional,

filosofi, konsep, kaidah, prinsip, makna dan elemen perubahan

kurikulum berdasarkan SKL, KI dan KD sampai dengan strategi

pelaksanaan Kurikulum 2013;

Isi buku siswa dan buku guru beserta penggunaanya;

Proses pembelajaran;

Proses penilaian;

Pelaksanaan muatan lokal;

Pelaksanaan ekstrakurikuler;

Penelusuran bakat dan minat;

Pelaksanaan matrikulasi (bridging course).

2. Guru semakin terampil dalam :

Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran;

Mengelola pembelajaran;

Menyusun instrument penilaian;

Melaksanakan penilaian termasuk pengisian laporan hasil pencapaian

kompetensi (rapor) peserta didik;

Menyelenggarakan muatan lokal;

Menyelenggarakan ekstrakurikuler;

Melaksanakan penelusuran minat peserta didik;

Menyelenggarakan matrikulasi (bridging course).

Page 11: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari aspek perencanaan umumnya sudah bagus namun masih perlu

perbaikan, sedangkan pelaksanaan pembelajaran dan penilaian masih

kurang sesuai dengan apa yang diharapkan.

B. Saran - saran

Disarankan kepada lembaga terkait kiranya masih perlu memberikan

pelatihan khususnya dari aspek pelaksanaan model pembelajaran dan

penilaian otentik.

Lampiran :

1. Semua instrument Pendampingan (yang sudah diisi lengkap,

ditandatangani petugas pendamping)

2. Nama Peserta Pendampingan (guru/petugas pendampingan dan guru

sasaran)

3. Soft file biodata guru/petugas pendampingan dan guru sasaran.

4. Daftar hadir guru/petugas pendampingan dan guru sasaran 5 (lima) hari.

5. Soft file RPP yang dibuat guru sasaran (sebelum dan sesudah

pendampingan)

6. Rublik penilaian sebelum dan sesudah pendampingan

7. Rekaman dokumen lainya (seperti jurnal, bahan ajar, dll)

8. Soft file dokumentasi photo kegiatan pendampingan.

Page 12: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

FOTO KEGIATAN INDUK KLUSTER I ( IN-1) TANGGAL 28 SEPTEMBER 2014

Page 13: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

FOTO KEGIATAN INDUK KLUSTER II ( IN-2) TANGGAL 29 OKTOBER 2014

Page 14: Laporan hasil pemeriksaan induk kluster

FOTO KEGIATAN INDUK KLUSTER III ( IN-3) TANGGAL 19 NOVEMBER 2014