kualitatif - metode pembelajaran yang efektif dalam membentuk karakter - bab iii

5/24/2018 Kualitatif - Metode Pembelajaran Yang Efektif Dalam Membentuk Karakter - BAB III

1/9

1

2

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Tempat pelaksanaan penelitian ini adalah di SD Negeri 1 Srati, Kecamatan

Ayah Kabupaten Kebumen.

2. Waktu Penelitian

Aktivitas penelitian ini secara keseluruhan dilaksanakan selama delapan

bulan, sejak bulan April 211 sampai dengan bulan N!vember 211.

Tabel 1. "ad#al $enelitian

No. KegiatanBulan Ke-

1 2 ! " # $ %

1. $enyusunan $r!p!sal

2. $enyusunan instrumen%. Seminar pr!p!sal dan

instrumen penelitian

&. $engujian validitas dan

reliabilitas instrumen

'. $enentuan sampel

(. $engumpulan data

). Analisis data

*. $embuatan dra+ lap!ran

. Seminar pr!p!sal1. $enyempurnaan

lap!ran

11. $enggandaan lap!ran

penelitian

B. Bentuk dan &t'ategi Penelitian

1. Bentuk Penelitian

9

10


2/9

1

2

Adapun bentuk penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian

kualitati+ deskripti+.

2. &t'ategi Penelitian

Strategi penelitian dalam penelitian ini adalah studi kasus, yaitu

menyelidiki secara cermat suatu pr!gram, peristi#a, aktivitas, pr!ses, atau

sekel!mp!k individu. Kasus-kasus dibatasi !leh #aktu dan aktivitas, dan

peneliti mengumpulkan in+!rmasi secara lengkap Mengeksplorasi suatu

proses/.

Adapun studi kasus dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui

met!de yang e+ekti+ dalam pembentukan karakter sis#a SD Negeri 1 Srati.

(. &um)e' Data

Sumber data dalam penelitian kualitati+ dapat diambil dari in+!rman,

tempat dan peristi#a, serta arsip atau d!kumen yang berhubungan dengan

permasalahan penelitian.

0erdasarkan pertimbangan jenis data yang dibutuhkan, maka sumber

data penelitian dikel!mp!kkan berikut

1. Kepala sek!lah, selaku pemimpin dalam penyelenggaraan satuan

pendidikan di SD Negeri 1 Srati

2. Sis#a di SD Negeri 1 Srati, mulai dari sis#a kelas 1 sampai dengan kelas

( dan

%. Arsip atau d!kumen yang berhubungan kegiatan pembentukan karakter

sis#a SD Negeri 1 Srati.

D. Teknik &ampling

Teknik sampling yang digunakan mengikuti paradigma penelitian

kualitati+ yaitu

1. Purposive sampling/internal sampling. Teknik ini dapat dilakukan secara

selekti+, karena peneliti tidak melakukan generalisasi temuannya

11


3/9

1

2

2. Snowball sampling. Teknik ini dapat dilakukan tanpa melakukan seleksi.

$eneliti tidak membatasi atau menyeleksi jumlah in+!rman dan

%. Time sampling. Teknik sampling yang mempertimbangkan #aktu dan

tempat dalam pengumpulan data.

0erdasarkan katag!ri tersebut, maka penarikan 3sampel4 untuk

penelitian ini menggunakan Theoritical Sampling, antara lain dengan

purposive sampling dansnowball sampling.

E. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitiaan ini, peneliti menggunakan % teknik pengumpulan

data, yaitu

1. Wa*an+a'a

5a#ancara adalah percakapan dengan maksud tertentu yang

dilakukan !leh dua pihak, yaitu pe#a#ancara intervie#er/ dan ter#a#ancara

intervie#ee/. 5a#ancara dilakukan dengan dua bentuk, yaitu

a. 5a#ancara terstruktur, dilakukan melalui pertanyaan-pertanyaan yang telahdisiapkan sesuai dengan permasalahan yang akan diteliti dan

b. 5a#ancara tak terstruktur, dilakukan apabila ada ja#aban berkembang diluar

pertanyaan-pertanyaan terstruktur namun tidak terlepas dari permasalahan

penelitian.

Dalam penelitian ini #a#ancara dipergunakan untuk mengadakan

k!munikasi dengan pihak-pihak terkait atau subjek penelitian, antara lain

kepala sek!lah, guru dan sis#a dalam rangka memper!leh penjelasan atauin+!rmasi tentang hal-hal yang belum tercantum dalam !bservasi dan

d!kumentasi.

2. (,e+k Lit

12


4/9

1

2

6heck list merupakan da+tar pernyataan yang diisi !leh sis#a dengan

ja#aban ya atau tidak. "a#aban yang diisikan !leh sis#a tersebut merupakan

ja#aban yang sesungguhnya ada pada diri sis#a. Dengan demikian kita dapat

mengetahui karakter sis#a dari pernyataan-pernyataan yang ada dan ja#aban

sis#a.

. Dokumentai

Analisis d!kumen dilakukan untuk mengumpulkan data yang

bersumber dari arsip dan d!kumen baik yang berada di sek!lah ataupun yang

berada di luar sek!lah, yang ada hubungannya dengan penelitian tersebut.

7enurut Suharsimi Arikunt! 2( 1%2/ 8Teknik d!kumentasi yaitu

mencari data mengenai hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku,

surat kabar, majalah, prasasti, n!tulen rapat, agenda dan sebagainya.9

. /alidita Data

Dalam penelitian kualitati+, kesahihan data dapat diper!leh melalui

1. Kea)a,an Kont'uk 0Construct validity

Keabsahan bentuk batasan berkaitan dengan suatu kepastiaan bah#a

yang berukur benar- benar merupakan variabel yang ingin di ukur. Keabsahan

ini juga dapat dicapai dengan pr!ses pengumpulan data yang tepat. Salah satu

caranya adalah dengan pr!ses triangulasi, yaitu tehnik pemeriksaan keabsahan

data yang meman+aatkan sesuatu yang lain di luar data itu untuk keperluanpengecekan atau Sebagai pembanding terhadap data itu. Ada & macam

triangulasi Sebagai teknik pemeriksaan untuk mencapai keabsahan, yaitu

a. Triangulasi data

7enggunakan berbagai sumber data seperti d!kumen, arsip, hasil #a#ancara,

hasil !bservasi atau juga dengan me#a#ancarai lebih dari satu subjek yang

dianggap memeiliki sudut pandang yang berbeda.

13


5/9

1

2

b. Triangulasi $engamat

Adanya pengamat di luar peneliti yang turut memeriksa hasil pengumpulan

data. Dalam penelitian ini, d!sen pembimbing studi kasus bertindak Sebagai

pengamat expert judgement/ yang memberikan masukan terhadap hasil

pengumpulan data.

c. Triangulasi Te!ri

$enggunaan berbagai te!ri yang berlaianan untuk memastikan bah#a data

yang dikumpulkan sudah memasuki syarat. $ada penelitian ini, berbagai te!ri

telah dijelaskan pada bab :: untuk dipergunakan dan menguji terkumpulnya

data tersebut.

d. Triangulasi met!de

$enggunaan berbagai met!de untuk meneliti suatu hal, seperti met!de

#a#ancara dan met!de !bservasi. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan

met!de #a#ancara yang ditunjang dengan met!de !bservasi pada saat

#a#ancara dilakukan.

2. Kea)a,an Inte'nal 0Internal validity

Keabsahan internal merupakan k!nsep yang mengacu pada seberapa

jauh kesimpulan hasil penelitian menggambarkan keadaan yang

sesungguhnya. Keabsahan ini dapat dicapai melalui pr!ses analisis dan

interpretasi yang tepat. Aktivitas dalam melakukan penelitian kualitati+ akan

selalu berubah dan tentunya akan mempengaruhi hasil dari penelitian tersebut.

5alaupun telah dilakukan uji keabsahan internal, tetap ada kemungkinan

munculnya kesimpulan lain yang berbeda.

. Kea)a,an Ekte'nal 0Eksternal validity

Keabsahan ekternal mengacu pada seberapa jauh hasil penelitian dapat

digeneralisasikan pada kasus lain. 5alaupun dalam penelitian kualitati+

memiliki si+at tidak ada kesimpulan yang pasti, penelitiaan kualitati+ tetapi

dapat dikatakan memiliki keabsahan ekternal terhadap kasus-kasus lain

selama kasus tersebut memiliki k!nteks yang sama.


6/9

1

2

!. Keaegan 0Reabilitas

Keajegan merupakan k!nsep yang mengacu pada seberapa jauh

penelitian berikutnya akan mencapai hasil yang sama apabila mengulang

penelitian yang sama, sekali lagi.

Dalam penelitian ini, keajegan mengacu pada kemungkinan peneliti

selanjutnya memeper!leh hasil yang sama apabila penelitian dilakukan sekali

lagi dengan subjek yang sama. ;al ini menujukan bah#a k!nsep keajegan

penelitian kualitati+ selain menekankan pada desain penelitian, juga pada cara

pengumpulan data dan peng!lahan data.

3. Analii Data

Analisis data adalah pr!ses meng!rganisasikan dan mengurutkan data

ke dalam p!la, kateg!ri dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan

tema dan dapat dirumuskan hip!tesis kerja seperti yang disarankan !leh data.

$ekerjaan analisis data adalah mengatur, mengurutkan,

mengel!mp!kkan dan memberikan suatu k!de tertentu danmengkateg!rikannya, pengel!laan data tersebut bertujuan untuk menemukan

tema dan hip!tesis kerja yang akhirnya diangkat menjadi te!ri substantive.

7!le!ng, 2) 1%/.

Dalam menganalisa penelitian kualitati+ terdapat beberapa tahapan-

tahapan yang perlu dilakukan, diantaranya

1. 7eng!rganisasikan Data

$eneliti mendapatkan data langsung dari subjek melalui #a#ancara

mendalam indepth inteviwer/, dimana data tersebut direkam dengan tape

rec!rder dibantu alat tulis lainya. Kemudian dibuatkan transkipnya dengan

mengubah hasil #a#ancara dari bentuk rekaman menjadi bentuk tertulis

secara verbatim. Data yang telah didapat dibaca berulang-ulang agar penulis

mengerti benar data atau hasil yang telah di dapatkan.

2. $engel!mp!kan berdasarkan Kateg!ri, Tema dan $!la "a#aban

14

15


7/9

1

2

$ada tahap ini dibutuhkan pengertiaan yang mendalam terhadap data,

perhatiaan yang penuh dan keterbukaan terhadap hal-hal yang muncul di luar

apa yang ingin digali. 0erdasarkan kerangka te!ri dan ped!man #a#ancara,

peneliti menyusun sebuah kerangka a#al analisis sebagai acuan dan ped!man

dalam melakukan c!ding. Dengan ped!man ini, peneliti kemudian kembali

membaca transkip #a#ancara dan melakukan coding, melakukan pemilihan

data yang relevan dengan p!k!k pembicaraan. Data yang relevan diberi k!de

dan penjelasan singkat, kemudian dikel!mp!kan atau dikateg!rikan

berdasarkan kerangka analisis yang telah dibuat.

$ada penelitian ini, analisis dilakukan terhadap sebuah kasus yang

diteliti. $eneliti menganalisis hasil #a#ancara berdasarkan pemahaman

terhadap hal-hal diungkapkan !leh resp!nden. Data yang telah dikel!mp!kan

tersebut !leh peneliti dic!ba untuk dipahami secara utuh dan ditemukan tema-

tema penting serta kata kuncinya. Sehingga peneliti dapat menangkap

penagalaman, permasalahan, dan dinamika yang terjadi pada subjek.

%. 7enguji Asumsi atau $ermasalahan yang ada terhadap DataSetelah kateg!ri p!la data tergambar dengan jelas, peneliti menguji

data tersebut terhadap asumsi yang dikembangkan dalam penelitian ini. $ada

tahap ini kateg!ri yang telah didapat melalui analisis ditinjau kembali

berdasarkan landasan te!ri yang telah dijabarkan dalam bab ::, sehingga dapat

dic!c!kan apakah ada kesamaan antara landasan te!ritis dengan hasil yang

dicapai. 5alaupun penelitian ini tidak memiliki hip!tesis tertentu, namun dari

landasan te!ri dapat dibuat asumsi-asumsi mengenai hubungan antara k!nsep-k!nsep dan +akt!r-+akt!r yang ada.

&. 7encari Alternati+ $enjelasan bagi Data

Setelah kaitan antara kateg!ri dan p!la data dengan asumsi ter#ujud,

peneliti masuk ke dalam tahap penejelasan. Dan berdasarkan kesimpulan yang

telah didapat dari kaitanya tersebut, penulis merasa perlu mencari suatu

alternati+ penjelasan lain tentang kesimpulan yang telah didapat. Sebab dalam

penelitian kualitati+ memang selalu ada alternati+ penjelasan yang lain. Dari

16


8/9

1

2

hasil analisis, ada kemungkinan terdpat hal-hal yang menyimpang dari asumsi

atau tidak ter+ikir sebelumnya. $ada tahap ini akan dijelaskan dengan alternati+

lain melalui re+erensi atau te!ri-te!ri lain. Alternati+ ini akan sangat berguna

pada bagian pembahasan, kesimpulan dan saran.

'. 7enulis ;asil $enelitian

$enulisan data subjek yang telah berhasil dikumpulkan merupakan

suatu hal yang membantu penulis unntuk memeriksa kembali apakah

kesimpulan yang dibuat telah selesai. Dalam penelitian ini, penulisan yang

dipakai adalah presentase data yang didapat yaitu, penulisan data-data hasil

penelitian berdasarkan #a#ancara mendalam dan !bservasi dengan subjek

dan signi+icant !ther. $r!ses dimulai dari data-data yang diper!leh dari subjek

dan signi+icant !ther, dibaca berulang kali sehinggga penulis mengerti benar

permasalahanya, kemudian dianalisis, sehingga didapat gambaran mengenai

penghayatan pengalaman dari subjek. Selanjutnya dilakukan interprestasi

secara keseluruhan, dimana di dalamnya mencangkup keseluruhan kesimpulan

dari hasil penelitian.

4. P'oedu' Penelitian

$r!sedur penelitian ini dilakukan melalui % tahap, yaitu tahap

penjajagan, ekspl!rasi dan tahap member check. Tahap Penjajagan,

dilakukan untuk mengenal permasalahan dan menentukan +!kus penelitian

Tahap Eksplorasi, merupakan tahap penelitian sebenarnya, dan sudah

melibatkan alat-alat pengumpul data melalui pr!ses !bservasi Tahap

Member heck, setiap per!lehan data baik melalui hasil #a#ancara maupun

hasil pengamatan, ditriangulasi kepada sumber datanya.

1. Tahap $enjajagan

Tahap penjajagan ialah tahap !rientasi, menyajikan berbagai persiapan

sebagai langkah a#al menuju tahapan berikutnya. Dalam tahap ini dilakukan

pula pengurusan surat ijin penelitian kepada instansi ber#enang. Selain itu,

17


9/9

1

2

dilakukan pula studi penjajagan ke l!kasi penelitian untuk memper!leh data

a#al dan menentukan subjek penelitian yang sesuai dengan permasalahan

penelitian serta menentukan jumlah resp!nden yang diperlukan.

2. Tahap

kualitatif - metode pembelajaran yang efektif dalam membentuk karakter - bab iii

Documents