koreografi

Upload: najla

Post on 27-Feb-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 koreografi

    1/1

    koreografiFakto lain yang dapat mendukung perkembangan seni tari tunggal dan non etnik adalah faktorkoreografi .Koreografi (Inggris choreography, Perancis chorgraphie) secara harafiah berarti "pencatatantari." Akan tetapi, secara semantik (pengertian, penggunaan) kini bisa berarti () seni penataan ataupenciptaan tari, dan (!) usunan atau komposisi gerak tari sebagai simbol#simbol yang mengungkapkanatau merepresentasikan gagasan seniman, dan ($) seperti dekat dengan arti harafiahnya %alau &arang

    dipakai, adalah sistem penulisan atau penotasian tari. iniman yang melakukannyadisebut koreografer(choreografer). 'engan itu, maka tarian yang dilakukan secara spontan (improvisasi)bukan tari yang dikoreografikan. alaupun para koreografer biasa menyusun tari melalui tahapanimproisasi, dalam konteks itu improisasi merupakan &alan menu&u koreografi, bukan berupa "seni tari"itu sendiri##tapi se&ak tahun *+an dalam dunia tari modern, improisasi merupakan metodologitersendiri, yang biasa dipertun&ukkan &uga. ebutan artistic dancing("tari seni"), adalah tarian yangdikoreografikan, yang membedakan dengan yang tidak dikoreografikan.

    Koreografi yang harus dibuat harus mengikuti perkembangan -aman dan koreografi yang dibuatharus unik dan merupakan gerakan gerakan baru agar terlihat tidak monoton, apabila hal ini sudahmecakup dan berhasil dibuat maka hal ini akan menarik penonton untuk mempela&ari koreo ter sebut.'an menciptakan penerus penari non etnic atau tari kreasi yang baru sehingga tarian ini dapat berinoasidan berkembang terus sesuai perkembangan -aman.

    Pendidikan terhadap seni tari non etnik ( tari kreasi )

    Pendidikan seni tari anak usia dini masih kurang ramah di telinga masyarakat khususnya untukseni tari tradisional. Dalam rangka mengsosialisasikan PSAUD ini para penyelenggara PAUD

    perlu mengadakan program pendidikan seni anak yang mengkonsentrasikan seni tari tradisional.Seni gerak tari pada anak usia dini, sebagai upaya untuk merangsang daya cipta dan kreatifitas

    anak. Karena seni gerak tari adalah salah satu bentuk kegiatan yang positif maka perlu

    diimplementasikan menjadi muatan lokal pada kurikulum penyelenggaraan PAUD. Selain ituseni gerak tari juga merupakan sarana menyalurkan ekpresi perasa dan emosi anak. Ketetapan

    gerak tari juga merangsang pertumbuhan motorik anak dalam menyelaraskan daya pikir yang

    sesuai dengan tingkat perkembangan motorik anak usia dini. Tujuan dari pendidikan seni taripada penyelenggaraan PAUD, untuk mengenalkan sebagian kebudayaan bangsa ndonesia pada

    anak didik, mengembangkan kecerdasan kinestetik dan aspek pengembangan seni.

    Pada tahap!tahap tertentu anak akan terus maju kearah pertumbuhan fisik, mental dan estetis.Pada umumnya tergantung pada umur dan minat masing!masing anak pada seni yang berbeda!beda. Akan tetapi kenyataan tidaklah demikian. Dalam pendekatan terhadap seni gerak tari ada

    anggapan bah"a anak!anak terutama dilibatkan kedalam dan memperoleh penguasaan motorik

    terhadap gerak seni anak. #ergerak sambil bersuara dengan menggunakan rasa, meskipun tanpaketrampilan sangat penting dalam pengalaman seni. Demikian pula jika diberi moti$asi untuk

    menciptakan gerak berdasaskan pengamatan terhadap kesayangan binatang yang ada

    dirumahnya, pasti akan bermunculan gerak!gerak yang lucu berbeda satu dengan yang lainnya.Tidak tertutup kemungkinan akan munculnya gerak sambil bersuara atau berteriak

    mengekspesikan hasil pengamatannya. Dalam pengalaman seni anak akan bertemu elemen!

    elemen seni gerak tari, sehingga proses penjelajahan terhadap gerak dan irama sangat berarti bagi

    perkembangan estetis anak.Anak usia dini mempunyai kualitas gerak yang sesuai dengan karakteristik anak, yaitu bersifat

    agresif dan energik. %ika dikembangkan dan dibina akan menjadikan aset yang tak ternilai

    harganya.Diposkan oleh yusufhanafiah&'(gmail.com di )&.'*Kirimkan Ini le%at mail/log0his1/erbagi ke 0%itter/erbagi ke Facebook/agikan ke Pinterest

    https://www.blogger.com/profile/18022529185431825013http://rumusperkalian5.blogspot.co.id/2011/09/faktor-yang-mempengaruhi-perkembangan.htmlhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=7762860903277191700&postID=4026179708197409244&target=emailhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=7762860903277191700&postID=4026179708197409244&target=emailhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=7762860903277191700&postID=4026179708197409244&target=bloghttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=7762860903277191700&postID=4026179708197409244&target=twitterhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=7762860903277191700&postID=4026179708197409244&target=facebookhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=7762860903277191700&postID=4026179708197409244&target=pinteresthttp://rumusperkalian5.blogspot.co.id/2011/09/faktor-yang-mempengaruhi-perkembangan.htmlhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=7762860903277191700&postID=4026179708197409244&target=emailhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=7762860903277191700&postID=4026179708197409244&target=bloghttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=7762860903277191700&postID=4026179708197409244&target=twitterhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=7762860903277191700&postID=4026179708197409244&target=facebookhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=7762860903277191700&postID=4026179708197409244&target=pinteresthttps://www.blogger.com/profile/18022529185431825013