kerja bangku r
DESCRIPTION
presentasi dan pengenalan mengenai kerja banku serta prosedur2 yang tepatTRANSCRIPT
Nur Husodo
Kerja Bangku
Kerja BangkuRuang Lingkup kerja bangku meliputi Proses –proses operasional yang menggunakan peralatan :
1. Palu (Hammer)2. Ragum (Vise) 3. Gergaji (Hack Saw)4. Kikir (File)5. Pahat (Chisel)6. Stempel (Stamp)7. Tap & Dies8. Jangka sorong dan mikrometer9. Peralatan “lay out”
Peralatan kerja bangku
Lay out tool
1 Palu (Hammer)Digunakan proses Peening
Digunakan proses tempa
Landasan ( Anvil )
Palu (Hammer)
Palu terdiri dari 2 jenis, yaitu :
1. Hard Hammer: terbuat dari baja yang dikeraskan ( hardening)
2. Soft Hammer: terbuat dari benda lunak seperti bahan aluminium, karet, kayu, plastik, kuningan, tembaga, timbal.
• Hard hammer digunakan untuk menumbuk atau membentuk benda kerja dengan cara merubah bentuk secara permanen (deformasi plastis)
• Soft hammer digunakan untuk menyeting / memposisikan benda kerja, dan tidak akan merusak benda kerja yang diposisikan.
FUNGSI HAMMER
2. Ragum (Vise) • Ragum digunakan untuk memegang benda kerja pada saat di gergaji, dikikir, dipahat dan untuk membengkokkan benda ringan. Dan biasa digunakan juga untuk merangkai / melepas spare part.
• Ragum biasanya diikat / dibaut dengan bangku kerja.
• Rahang2 yg ada pada ragum dibuat dari baja yang dikeraskan.
Jika digunakan untuk mengeklem benda kerja yg lebih lunak maka rahang pada ragum dilapisi dengan material yg lunak, contoh kertas, kulit.
Komponen pada Ragum
1.Handel : fungsinya untuk memutar poros utama2.Poros utama ( spindle) bgn dalamnya berulir pengerak , bentuk ulir persegi atau trapesium3.Raham : komponen ini ada alurnya sehingga mendukung kerja penjepitan (klemping)4.Landasan : berguna untuk mengikat dengan meja kerja /bangku kerja
3 Gergaji
Gergaji di gunakan untuk memotong benda kerja.
Gergaji terdiri dari 3 bagian yaitu :
1. Pegangan (Handle)2. Rangka yang apat
disetel (Adjustable Frame)
3. Mata Gergaji (Blade)
• Mata Gergaji dikategorikan menjadi 2 yaitu:
1. Mata Gergaji Lentur (Flexyble Blades) , dimana hanya bagian gigi yang dikeraskan.
2. Mata Gergaji Kaku (All Hard Blades) yang mana semua bagian mata gergaji dikeraskan. Cocok untuk menghasilkan potongan yang lurus.
Dasar pemilihan mata gergaji
Pahat (Chisel)
Pahat digunakan untuk mengurangi tebal, membuat datar, menghilangkan tonjolan – tonjolan, membuat lobang dan alur pada pat besi serta untuk memotong benda kerja.
Kikir (File) • Mengikir merupakan salah satu kerja untuk mengurangi ukuran benda kerja serta mendapatkan ukuran yang diinginkan.
• Mengikir adalah salah satu pekerjaan kerja bangku yang sangat penting dan juga sulit untuk mempunyai hasil yang tepat, meskipun demikian kikir masih banyak digunakan untuk pekerjaan yang sederhana
• Cara memegang kikir:1. Untuk benda kerja untuk
pengerjaan ringan yaitu salah satu tangan menggenggam pegangannya dan ibu jari dengan jari lainnya menggenggam ujung kikir.
2. Untuk benda kerja dengan pengerjaan yang berat, salah satu tangan menggenggam pegangannya dan tangan lainnya menggenggam ujung kikir.
• Untuk mendapatkan hasil pekerjaan yang datar bisa menggunakan gerak silang dari arah mengikir.
• Untuk mengikir alur pada benda kerja, cara memegang kikir lihat gambar di samping.
Bentuk – Bentuk Kikir
Posisi kaki waktu mengikir
Arah Pemotongan dan pandangan
Kaki kiri Lebar dari kiri
Kaki kanan
30
75
Panjang dari kikir
Posisi Kaki
• Selama mengikir , berdiri disebelah kiri ragum dengan kaki tetap pada tempatnya. Lutut-lutut harus dibentangkan• Jarak antar kaki disesuaikan dengan panjang kikir• Sudut antara poros ragum dan kaki kira kira 300C untuk kaki kiri dan kurang dari 750C untuk kaki kanan
Gerakan badan dan lutut• Badan berdiri tegak pada posisi permulaa dan selanjutnya dicondongkan ke depan selama pemotongan.
• Kaki kanan tetap lurus selama pengikiran berlangsung dan lutut kiri dibengkokkan ke dalam
• Pandangan mata selalu ditujukan kepada benda kerja
Cara memegang kikir
Tangan kanan : Peganglah gagang kikir dengan teguh da tekanlah ujung gagang tersebut dengan telapak tangan bagian tengah. Ibu jari terletak diatas dan jari-jari lainnya dibawah gagang
Tangan kiri : Tempatkan telapak tangan dan ibu jari pada ujung kikir. Jari-jari yang lainnya terletak diluar ujung kikir tersebut. Dengan keadaan rapat satu sama lain melipat kebawah, tetapi tidak menggemgam ujung kikir tersebut
Tekanan memegang kikir
Jika memulai mengikir, tekanan yang besar harus terdapat pada tangan kiri dan tekanan ringan pada tangan kanan
Tekanan pada kikir tergantung pd ukuran kikir dan benda kerja
Tekanan kedua tangan itu harus sama, manakala kikir berada di tengah-tengah benda kerja yang dikikir
Jika kedudukan kikir sudah di ujung langkah, tekanan kanan kiri harus ringan dan tekanan tangan kanan dlm keadaan maksimal
Pada langkah ke belakang tidak dengan tekanan
Kikir adalah sebuah alat kerja yang :
Efisien dan Efektif
Apa arti Efisien ?Efektif ?
Bgmn mengikir benda kerja bentuk kubus ?
Dengan kreteria
KerataanKelurusan
Ketegak lurusankesejajaran
Stempel (Stamp)
• Cap digunakan untuk menandai logam dan non logam dengan menggunakan huruf, nomor atau tanda lainnya. Cap ini dibuat dengan baja perkakas yang dihardening kemudian ditempering dengan kekerasan antara 60-62 HRC.
TAP & DIES
• Taps digunakan untuk membuat ulir dalam lubang. Sedang prosesnya disebut tapping.
• Dies digunakan untuk membuat ulir luar. Beberapa dies dibuat dari baja karbon (Carbon Steel ) tapi lebih bayak dibuat dari baja HSS (High Speed Steel)
Tap ada 3 jenisTap : Tirus ( Taper)Tap : ½ Tirus ( Plug)Tap : Silindris ( bottoming)
Die hanya 1 jenis
Membuat ulir luar ada 2 jenis1.Memotong ( cutting)2.Membentuk ( forming )
Apa perbedaan ulir ( drat) dibuat dengan cara :
1. memotong 2. membentuk
LAY OUT work
LAY OUT work
Layout adalah proses penempatan tanda / gambar pada benda kerja. Tanda layout sering di indikasikan dimana benda kerja akan di machining. Jadi tanda layout merupakan pemandu bagi mesin untuk mengerjakan benda kerja.
Layout umumnya diklasifikasikan menjadi 2 yaitu:
1. Layout Semi Precesionsemi precision layout dikerjakan menggunakan sekala pengukuran dg toleransi 1/64 in
2. Layout Precisiondikerjakan dengan toleransi 0.001 in
Langkah-langkah pembuatan layout
Alat-alat Layout1. Meja Kerja (Surface Plate)
sebagai landasan benda kerja2. Layout dyes ( sejenis cat untuk
penanda) 3. Scribers untuk menggores garis
pada benda kerja 4. Dividers untuk membuat garis
melingkar5. Hermaprodite Caliper untuk
membuat garis lurus dan dapat untuk membuat titik pusat pada batang silindris.
6. Trammel Points untuk membuat garis melingkar dengan diameter yg lebih besar dari yg dapat dibuat oleh divider
7. Palu & Penitik (Hammers & Punches) untuk memuat titik diatas benda kerja
8. Combination set terdiri dari steel ruler, square head, bevel protactor, center head.
Trammel Points
Palu & Penitik (Hammers & Punches)
Combination sets
Pengukuran
• Jangka Sorong ( Vernier Caliper)• Mikrometer (Micrometer)
Jangka Sorong ( Vernier Caliper)
• Vernier Caliper dipergunakan untuk mengukur benda kerja dengan ketelitian s/d 0.001 in atau 0.02 mm
Micrometer
• Beberapa type micrometer digunakan untuk mengukur bagian luar, dalam, dan kedalaman dari benda kerja
Ketelitian micrometer s/d 0.0001 in (1/10.000 in)