kebijakan pengaturan csr dalam penyelenggaraan pembangunan
TRANSCRIPT
dadang-solihin.blogspot.com 2
3dadang-solihin.blogspot.com
Nama : Dr. Dadang Solihin, SE, MATempat/Tgl Lahir : Bandung 6 November 1961Pekerjaan : Direktur Evaluasi Kinerja
Pembangunan Daerah Bappenas
Alamat Kantor : Jl. Taman Suropati No. 2 Jakarta 10310
Telp/Fak Kantor : (021) 392 6248HP : 0812 932 2202PIN BB : 277878F0Email : [email protected] :
http://dadang-solihin.blogspot.com
Materi• Landasan Hukum• Apa itu CSR/TSP? • Pentingnya TSP bagi Manajemen• Konsep Piramida TSP• Manfaat TSP bagi Dunia Usaha • Alasan untuk Melaksanakan TSP • Faktor yang Mempengaruhi Pelaksanaan
TSP di Indonesia • Penyusunan Perda TSP• Implementasi CSR di Jawa Barat: “Maju
bersama Mitra”
dadang-solihin.blogspot.com 4
Landasan HukumPasal 74 UU 40/2007 tentang Perseroan Terbatas • Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di bidang dan/atau
berkaitan dengan sumber daya alam wajib melaksanakan tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan mengalokasikan dana yang diperhitungkan sebagai biaya perseroan yang pelaksanaannya dilakukan dengan memperhatikan kepatutan dan kewajiban.
Pasal 15 UU 25/2007 tentang Penanaman Modal • Mewajibkan setiap penanam modal di Indonesia melaksanakan:
– Tanggung jawab sosial perusahaan, – Menghormati tradisi budaya masyarakat sekitar lokasi kegiatan
usaha penanaman modal, dan – Mematuhi semua ketentuan peraturan perundang-undangan.
dadang-solihin.blogspot.com 5
Apa itu CSR/TSP?• Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TSP) adalah sebuah konsep
dengan mana perusahaan memutuskan untuk berkontribusi kepada masyarakat agar kehidupannya lebih baik, dan kondisi lingkungan tetap terjaga serta tidak dirusak fungsinya.
• Indonesia saat ini sedang mencari konsepsi tentang nilai-nilai itu melalui adopsi berbagai pemikiran global maupun lokal untuk mendorong perusahaan mengakui prinsip bertanggungjawab sosial secara terprogram dengan merujuk konsep TSP sebagai bagian dari identitas perusahaan mereka.
dadang-solihin.blogspot.com 6
Pentingnya TSP bagi Manajemen• Kepedulian dan harapan baru dari masyarakat, konsumen,
pemerintah dan penanam modal dalam konteks globalisasi serta perubahan perilaku lingkungan perusahaan (business environment).
• Kriteria sosial semakin meningkat sehingga mempengaruhi keputusan investasi perorangan dan kelembagaan baik sebagai konsumen maupun sebagai penanam modal.
• Menunjukkan kesadaran terhadap kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh aktivitas ekonomi.
• Transparansi aktivitas bisnis yang dibawa oleh media dan informasi modern serta teknologi komunikasi.
dadang-solihin.blogspot.com 7
Etika Bisnis• Dalam melakukan usahanya perusahaan tidak hanya mempunyai
kewajiban yang bersifat ekonomis dan legal, namun juga memiliki kewajiban yang bersifat etis.
• Etika bisnis merupakan tuntunan perilaku bagi dunia usaha untuk bisa membedakan mana yang baik dan mana yang tidak baik, mana yang boleh dan mana yang tidak boleh dilakukan oleh komunitas dunia usaha.
• Kepedulian kepada masyarakat sekitar dan lingkungan, termasuk sumber daya alam, dapat diartikan sebagai peningkatan peranserta dan penempatan organisasi perusahaan di dalam sebuah komunitas sosial melalui berbagai upaya kemaslahatan bersama bagi perusahaan, komunitas dan lingkungan.
dadang-solihin.blogspot.com 8
Good Corporate Governance• Kesadaran tentang pentingnya TSP ini
menjadi trend global seiring dengan semakin maraknya kepedulian mengutamakan pemangku kepentingan.
• TSP ini selain wujud penerapan prinsip good corporate governance juga terkait untuk mendukung pencapaian tujuan Millennium Development Goals (MDG’s), salah satu diantaranya adalah pengurangan angka kemiskinan setiap tahun.
dadang-solihin.blogspot.com 9
1/2
Good Corporate Governance• TSP bermanfaat pula untuk perwujudan akuntabilitas publik,
membangun dan memperkokoh pencitraan, kepercayaan, keamanan sosial, memperkuat investasi dan keberlanjutan perusahaan.
• Bagi masyarakat, TSP bermanfaat untuk perlindungan dan kesejahteraan masyarakat dalam dimensi sosial ekonomi, kenyamanan lingkungan hidup serta mengurangi kesenjangan dan keterpencilan.
• Bagi pemerintah, pelaksanaan TSP bermanfaat untuk menumbuhkan komitmen bersama dan sinkronisasi program-program pemerintah dengan pihak swasta agar dapat terlaksana secara sistematis dan berkesinambungan dalam rangka percepatan pembangunan.
dadang-solihin.blogspot.com 10
2/2
International Organization for Standardization (ISO)
• TSP adalah sebuah proses dengan itu perusahaan mengelola hubungan dengan beragam pemangku kepentingan yang dapat memiliki pengaruh nyata terhadap lisensi sosial atas operasional mereka di suatu daerah.
• Dan sebagai standar pelaksanaan dapat dirujuk misalnya prinsip Corporate Social Responsibility : United National Global Compact dan Acuan Sosial Responsibility : ISO 26000 yang dirumuskan oleh International Organization for Standardization (ISO) bulan September 2004 yang diberi nama Guidance Standard on Social Responsibility.
dadang-solihin.blogspot.com 11
Global Reporting Initiative• Untuk menilai implementasi TSP (termasuk lingkungan) dalam
sustainable report, terdapat tiga jenis standar pengungkapan berdasarkan Global Reporting Initiative (GRI), yaitu 1. Strategi dan profil TSP, 2. Pendekatan manajemen, dan 3. Indikator pelaksanaan.
• Untuk masing-masing standar mempunyai acuan dalam mengungkapkan TSP dan lingkungan dalam sustainability report.
dadang-solihin.blogspot.com 12
dadang-solihin.blogspot.com 13
Konsep Piramida TSP
dadang-solihin.blogspot.com 14
Tanggungjawab Filantropis:be a good citizen
Tanggungjawab Etis: be ethical
Tanggungjawab Legal: obey the law
Tanggungjawab Ekonomis: make a profit
Tanggungjawab Ekonomis• Kata kuncinya adalah: make a profit. • Motif utama perusahaan adalah
menghasilkan laba. Laba adalah pondasi perusahaan.
• Perusahaan harus memiliki nilai tambah ekonomi sebagai prasyarat agar perusahaan dapat terus hidup (survive) dan berkembang.
dadang-solihin.blogspot.com 15
Tanggungjawab Legal• Kata kuncinya adalah: obey the law. • Perusahaan harus taat hukum. • Dalam proses mencari laba,
perusahaan tidak boleh melanggar kebijakan dan hukum yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
dadang-solihin.blogspot.com 16
Tanggungjawab Etis• Kata kuncinya adalah: be ethical. • Perusahaan memiliki kewajiban untuk
menjalankan praktek bisnis yang baik, benar, adil, dan fair .
• Norma-norma masyarakat perlu menjadi rujukan bagi perilaku organisasi perusahaan.
dadang-solihin.blogspot.com 17
Tanggungjawab Filantropis• Kata kuncinya adalah: be a good
citizen. • Perusahaan dituntut agar dapat
memberi kontribusi yang dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat.
• Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas kehidupan semua.
• Para pemilik dan pegawai yang bekerja di perusahaan memiliki tanggungjawab ganda, yaitu kepada perusahaan dan kepada publik.
dadang-solihin.blogspot.com 18
dadang-solihin.blogspot.com 19
Strengthened Brand PositioningMemperkuat Posisi Merek• Suatu perusahaan atau brand dari
perusahaan yang dihubungkan dengan kegiatan amal atau masalah sosial akan menciptakan spirit terhadap brand tersebut (spirit of the brand).
• Konsumen akan lebih berkesan terhadap brand yang memberikan donasi kepada korban bencana alam dibandingkan dengan perusahaan yang menghadiahkan mainan gratis dari setiap produk yang dijualnya.
dadang-solihin.blogspot.com 20
Improved Corporate Image and Clout
Peningkatan Citra dan Pengaruh Perusahaan• Jika suatu perusahaan sudah menjalankan program TSP yang
bermanfaat bagi masyarakat sekitar, maka ketika terjadi krisis, perusahaan masih mendapatkan reputasi yang kuat dari masyarakat. Inilah yang merupakan aset yang sebenarnya, karena perusahaannya masih dipercaya oleh masyarakat walaupun sedang mengalami krisis.
• Jika perusahaan menjalankan program TSP sesuai dengan peraturan yang berlaku dengan hasil yang memuaskan, maka perusahaan akan mendapat kepercayaan sehingga tidak mendapat kontrol yang kuat dari pemerintah lokal maupun pemerintah nasional.
dadang-solihin.blogspot.com 21
Increased Ability to Attract, Motivate, and Retain Employees
Peningkatan Kemampuan untuk Menarik, Memotivasi, dan Mempertahankan Karyawan• Karyawan yang bekerja pada perusahaan yang banyak melakukan
kegiatan kemanusian akan merasa bangga dengan kebijakan yang terdapat diperusahaan tersebut.
• Sebaliknya, terdapat beberapa beban moral bagi karyawan yang bekerja pada perusahaan yang hanya mementingkan kepentingan bisnis tanpa mempedulikan keadaan lingkungan masyarakat sekitar.
• Pencitraan ini berimplikasi terhadap keputusan calon karyawan dalam menentukan perusahaan tempat dia bekerja.
dadang-solihin.blogspot.com 22
Decreased Operating CostPenurunan Biaya Operasi• Konsep reduce, reuse and recycle mengurangi sampah,
penggunaan ulang material, pendaurulangan dan konservasi air dan listrik dapat secara nyata mengurangi biaya yang harus dikeluarkan selama proses produksi karena karyawan dituntut untuk dapat semaksimal mungkin menggunakan bahan-bahan yang tersedia dalam menciptakan produk yang berkualitas dengan tujuan untuk mengurangi sampah yang dihasilkan selama proses produksi.
• Jika perusahaan sudah secara konsisten menjalankan program tersebut, maka citra posistif perusahaan akan lebih menonjol dan dapat mengurangi biaya iklan untuk mengenalkan perusahaan kepada masyarakat.
• Contohnya adalah The Body Shop, perusahaan kosmetik yang menggunakan bahan-bahan alami berasal dari tumbuhan.
dadang-solihin.blogspot.com 23
Increased Appeal to Investors and Financial Analyst
Peningkatan Daya Tarik bagi Investor dan Analis Keuangan• Suatu perusahaan yang mampu mencitrakan diri sebagai
perusahaan yang mapan dan peduli lingkungan, akan dengan mudah menarik investor untuk menanamkan modalnya di perusahaan tersebut.
• Dengan banyaknya investasi, resiko terjadinya krisis di perusahaan secara otomatis akan berkurang.
dadang-solihin.blogspot.com 24
dadang-solihin.blogspot.com 25
Moral Obligation• Perusahaan mempunyai tugas untuk
menjadi Good Corporate Citizen, dan “do the right thing” merupakan tujuan bisnis untuk Social Responsibility.
• Tujuannya adalah agar setiap anggota mendapatkan kesuksesan komersial dengan penghargaan nilai etis dan respek kepada manusia, komunitas dan lingkungan alam.
dadang-solihin.blogspot.com 26
Sustainability• Perusahaan harus beroperasi dengan
performa ekonomi jangka panjang,• Dengan cara menghindari tingkah laku
jangka pendek yang bersifat merusak kehidupan sosial atau mengotori lingkungan.
dadang-solihin.blogspot.com 27
License to Operate• Pendekatan ini menawarkan
pendekatan nyata yang dapat digunakan oleh dunia usaha dalam mengidentifikasikan isu sosial yang menjadi masalah bagi stakeholders dan pemecahan masalahnya.
• Dengan memperhatikan kepuasan stakeholders, maka pandangan stakeholeder mengenai perusahaan menjadi hal penting walaupun stakeholders tidak paham mengenai permasalahan perusahaan sepenuhnya seperti kemampuan perusahaan, posisi kompetitior atau kebijakan penjualan perusahaan.
dadang-solihin.blogspot.com 28
Reputation• Untuk mendapatkan reputasi, maka perusahaan akan fokus pada
kepuasan external audiences. • Pada perusahaan yang focus pada consumer, maka perusahaan
akan banyak menggunakan cause-related campaign. • Sedangkan pada perusahaan yang bergerak pada bidang
pertambangan dan energi, maka perusahaan akan membuat iklan sosial yang menawarkan asuransi.
• Asuransi ini diharapkan akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan kegiatan sosial yang dilakukan perusahaan sehingga masyarakat tidak cepat menyalahkan perusahaan ketika terjadi krisis.
dadang-solihin.blogspot.com 29
Motivasi Tanggungjawab Sosial Perusahaan
dadang-solihin.blogspot.com 30
MotivasiTahapan/Paradigma
Karikatif Filantropis KewarganegaraanSemangat/ Prinsip Agama, tradisi,
adatNorma, etika dan hukum universal
Redistribusi kekayaan
Pencerahan diri dan rekonsilisasi dengan ketertiban
sosialMisi Mengatasi
masalah sesaatMenolong Sesama Mencari dan mengatasi akar
masalah, memberikan konstribusi kepada masayarakat
Pengelolaan Jangka pendek dan parsial
Terencana, terorganisasi, terprogram
Terinternalisasi dalam kebijakan perusahaan
Pengorganisasian Kepanitiaan Yayasan/Dana Abadi Profesional: Keterlibatan tenaga ahli dibidangnya
Penerima Manfaat
Orang Miskin Masyarakat Luas Masyarakat luas dan perusahaan
Konstribusi Hibah Sosial Hibah Pembangunan Hibah Sosial maupun pembangunan dan keterlibatan
sosialInspirasi Kewajiban Kemanusiaan Kepentingan bersama
dadang-solihin.blogspot.com 31
Sekedar Basa-basi dan Keterpaksaan
• Social driven. – Tuntutan yang berasal dari masyarakat, dimana masyarakat
menuntut agar perusahaan beroperasi tanpa merugikan masyarakat dan membantu menyelesaikan permasalahan yang ada di lingkungan masyarakat sekitar.
• Environmental driven. – Dorongan keramahan lingkungan dalam operasional
perusahaan. – Dorongan ini lebih mengarah pada perusahaan yang bergerak
pada bidang eksploitasi alam.• Reputation driven.
– Dorongan melakukan TSP untuk mendongkrak citra perusahaan.
dadang-solihin.blogspot.com 32
Upaya untuk Memenuhi Kewajiban
• TSP diimplementasikan karena memang ada regulasi, hukum dan aturan yang memaksanya.
• Semakin maraknya kepedulian masyarakat global terhadap produk yang ramah lingkungan dan diproduksi dengan memperhatikan kaidah-kaidah sosial.
• Beberapa bursa sudah menerapkan indeks yang memasukkan kategori saham perusahaan yang telah mengimplementasikan TSP contohnya adalah New York Stock Exchange yang memiliki Dow Jones Sustainability Index (DJSI) bagi saham-saham perusahaan yang dikategorikan memiliki nilai TSP yang baik.
• Adanya penghargaan-penghargaan (reward) yang diberikan oleh segenap institusi atau lembaga, contohnya adalah TSP Award.
dadang-solihin.blogspot.com 33
Adanya Dorongan yang Tulus dari Dalam
• Perusahaan telah menyadari bahwa:– Tanggung jawabnya bukan lagi sekedar kegiatan ekonomi untuk
menciptakan profit demi kelangsungan bisnisnya, melainkan juga tanggung jawab sosial dan lingkungan.
– Menggantungkan semata-mata pada kesehatan finansial tidak akan menjamin perusahaan bisa tumbuh secara berkelanjutan.
• Perusahaan meyakini bahwa program TSP merupakan investasi demi pertumbuhan dan keberlanjutan (sustainability) usaha.
• TSP bukan lagi dilihat sebagai sentra biaya (cost center) melainkan sebagai sentra laba (profit center) di masa mendatang.
• TSP bukan lagi sekedar aktifitas tempelan yang kalau terpaksa bisa dikorbankan demi mencapai efisiensi.
dadang-solihin.blogspot.com 34
dadang-solihin.blogspot.com 35
Maksud Perda TSP1. Memberi kepastian dan perlindungan
hukum atas pelaksanaan program tanggungjawab sosial;
2. Memberi arahan kepada semua perusahaan dan semua pemangku kepentingan dalam menyiapkan diri memenuhi standar internasional.
dadang-solihin.blogspot.com 36
Tujuan Perda TSP1. Terwujudnya batasan yang jelas tentang tanggungjawab sosial
termasuk lingkungan perusahaan beserta pihak –pihak yang menjadi pelakunya;
2. Terpenuhinya penyelenggaraan tanggungjawab sosial perusahaan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam suatu koordinasi;
3. Terwujudnya kepastian dan perlindungan hukum bagi pelaku dunia usaha dalam pelaksanaan tanggungjawab sosial perusahaan secara terpadu dan berdaya guna;
dadang-solihin.blogspot.com 37
1/2
Tujuan Perda TSP4. Melindungi perusahaan agar terhindar dari pungutan liar yang
dilakukan pihak-pihak yang tidak berwenang; 5. Meminimalisir dampak negatif keberadaan perusahaan dan
mengoptimalkan dampak positif keberadaan perusahaan; dan6. Terprogramnya rencana pemerintah daerah untuk melakukan
apresiasi kepada dunia usaha yang telah melakukan TSP dengan memberi penghargaan serta pemberian kemudahan dalam pelayanan administrasi.
dadang-solihin.blogspot.com 38
2/2
Asas Penyelenggaraan TSP
dadang-solihin.blogspot.com 39
1. Kepastian Hukum; 2. Kepentingan Umum; 3. Kebersamaan; 4. Partisipatif dan Aspiratif; 5. Keterbukaan; 6. Berkelanjutan; 7. Berwawasan Lingkungan; 8. Kemandirian; 9. Keseimbangan Kemajuan dan
Kesatuan Ekonomi Nasional. 10. Kesadaran Umum;
9. Kepedulian; 10. Keterpaduan; 11. Kepatuhan Hukum dan Etika
Bisnis; 12. Kemandirian; 13. Sensitivitas; 14. Keberpihakan; 15. Kemitraan; 16. Inisiasi; 17. Mutualistis, dan Non
Diskriminasi; dan 18. Koordinatif.
Ruang Lingkup TSP1. Bantuan pembiayaan penyelenggaraan
kesejahteraan sosial;2. Kompensasi pemulihan dan/atau
peningkatan fungsi lingkungan hidup dan memacu pertumbuhan ekonomi berkualitas berbasis kerakyatan yang selaras dengan program pemerintah daerah;
3. Berlaku dalam kawasan yang secara langsung maupun tidak langsung menerima dampak atas kegiatan operasional perusahaan.
40dadang-solihin.blogspot.com
Pelaksana TSP1. Pelaksana TSP adalah perusahaan yang:
• Berstatus badan hukum. • Perusahaan berstatus pusat, cabang
atau unit pelaksana.2. Perusahaan pelaksana TSP tidak
dibedakan antara perusahaan milik swasta maupun milik negara dan/atau milik pemerintah daerah, baik yang menghasilkan barang maupun jasa.
41dadang-solihin.blogspot.com
Kewajiban Perusahaan dalam Pelaksanaan TSP
1. Menyusun, menata, merancang dan melaksanakan kegiatan TSP sesuai dengan prinsip–prinsip tanggung jawab sosial dunia usaha dengan memperhatikan kebijakan pemerintah daerah dan peraturan perundangan yang berlaku
2. Menumbuhkan, memantapkan dan mengembangkan sistem jejaring kerjasama dan kemitraan dengan pihak-pihak lain serta melaksanakan kajian, monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan TSP dengan memperhatikan kepentingan perusahaan, pemerintah daerah, masyarakat dan kelestarian lingkungan; dan
3. Menetapkan bahwa TSP adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam kebijakan manajemen maupun program pengembangan perusahaan.
dadang-solihin.blogspot.com 42
Pelaksanaan Program TSP• Program TSP meliputi:
a. Bina lingkungan dan sosial;b. Kemitraan usaha mikro, kecil, dan koperasi;c. Program langsung pada masyarakat.
• Program direncanakan dan ditumbuh kembangkan untuk a. Meningkatkan kesejahteraan sosial;b. Meningkatkan kekuatan ekonomi masyarakat, memperkokoh
keberlangsungan berusaha para pelaku dunia usaha;c. Memelihara fungsi-fungsi lingkungan hidup secara
berkelanjutan.
dadang-solihin.blogspot.com 43
Penghargaan dan Sengketa• Pemerintah Daerah memberi
penghargaan kepada perusahaan yang telah bersungguh-sungguh melaksanakan TSP.
• Apabila terjadi sengketa dalam pelaksanaan TSP, penyelesaiannya dilakukan secara musyawarah mufakat.
44dadang-solihin.blogspot.com
dadang-solihin.blogspot.com 45
Tindak Lanjut Program CSR• Pembuatan dan penetapan Peraturan dan Keputusan Gubernur• Menyusun Tim Fasilitasi CSR• Pengangkatan Duta-duta CSR• Penyusunan Rencana Kerja dan Target• Penyiapan Materi-materi pendukung• Fasilitasi pelaksanaan CSR mitra
dadang-solihin.blogspot.com 46
Struktur OrganisasiFasilitasi Penyelenggaraan CSR Jabar
dadang-solihin.blogspot.com 47
PenanggungjawabGubernur
Ketua Tim Fasilitasi CSRSekretaris Daerah
Mitra CSR Duta CSR
Pelaksana CSR(Unsur Swasta & PNS)
Masyarakat Penerima Manfaat
Tim Fasilitasi CSR Jabar
dadang-solihin.blogspot.com 48
Web
site
“CSR
Jab
ar”
Website
“CSR
Jabar”
dadang-solihin.blogspot.com 49
DUTA CSR
Nenny Soemawinata
T ina Talisa
Hendra Lesmana
H. Syafik Umar
Duta CSR Jabar
dadang-solihin.blogspot.com 50
Partisipan dan KeuntungannyaPartisipan• Perusahaan Swasta Nasional• Perusahaan Multi/Trans
Nasional• Badan Usaha Milik Negara &
Daerah
Keuntungan• Meningkatkan pencitraan
perusahaan secara lebih besar (melalui dukungan publikasi dari Pemerintah Provinsi);
• Diberikan labelling perusahaan untuk setiap program yang diikuti, melalui penyediaan piagam, prasasti dan atau media publisitas lainnya;
• Menjadi Mitra Pembangunan Jawa Barat
• Menerima informasi berkelanjutan mengenai berbagai program Pemerintah Provinsi Jawa Barat
dadang-solihin.blogspot.com 51
Tawaran Program: Mekanisme
• Mengisi form pernyataan minat dan menentukan program
• Menyusun rencana kerjasama program CSR• Penandatangan naskah kerjasama program
CSR• Pelaksanaan program• Pendampingan program (monitoring dan
evaluasi)• Peresmian Program
dadang-solihin.blogspot.com 52
Branding Sponsor
dadang-solihin.blogspot.com 53
Branding Sponsor
dadang-solihin.blogspot.com 54
Branding SponsorHall of Donor
Classroom Branding
Note: hanya ilustrasidadang-solihin.blogspot.com 55
Branding Sponsor
dadang-solihin.blogspot.com 56
57dadang-solihin.blogspot.com