kd ii meeting 1 (tep thp)
TRANSCRIPT
Kimia Dasar II / Kimia Organik
Tim Dosen Kimia FTP-UB
Kontrak perkuliahan :
1. Ujian : 50% (UTS : 25%; UAS : 25%)
2. Tugas : 10%3. Kuis : 10%4. Praktikum : 30%
Outline perkuliahan (TEP)
• Alkana• Alkena & Alkuna• Alkohol & Eter• Aldehid & Keton• Asam Karboksilat
& Ester• Senyawa Aromatik• Senyawa halogen
organik
• Stereokimia• Polimer• Karbohidrat• Protein • Lemak• Kromatografi• Spektroskopi
Outline perkuliahan (THP)
• Alkana• Alkena & Alkuna• Alkohol & Eter• Aldehid & Keton• Asam Karboksilat
& Ester• Senyawa Aromatik• Senyawa halogen
organik
• Stereokimia• Polimer• Karbohidrat• Lemak• Amina • Asam Nukleat• Protein
Alkana
Tim Dosen Kimia FTP 2014
Sumber• Hidrokarbon adalah komponen utama dalam
minyak bumi dan gas alam. • Hidrokarbon adalah senyawa yang hanya
mengandung karbon dan hidrogen• Hidrokarbon jenuh adalah hidrokarbon yang
hanya mengandung ikatan tunggal antar atom karbon.
• Hidrokarbon tak jenuh adalah hidrokarbon yang mengandung ikatan majemuk antar karbon.
• Hidrokarbon siklik adalah senyawa hidrokarbon yang mempunyai rantai memutar (siklo) atau siklik
• Hidrokarbon aromatik adalah senyawa hidrokarbon siklik yang terkait dengan benzena.
Penggolongan Hidrokarbon• Berdasarkan jenis ikatan :
- HK. Jenuh
- HK. Tak Jenuh• Berdasarkan rantai karbon :
- HK. Alifatik
- HK. Siklik :
*HK karbosiklik :
**HK aromatik
**HK alisiklik
*HK heterosiklik
Struktur & Rumus Umum• Struktur umum alkana mengikuti aturan
CnH2n+2 ; n adalah jumlah atom karbon. • Setiap deret berbeda jumlah atom
karbonnya dan memiliki sifat kimia dan sifat fisik yang serupa yang berubah berangsur-angsur jika ditambahkan atom karbonnya. Biasanya ditambahkan gugus metilena (-CH2-)
• Sederet senyawa yang anggotanya dibangun dengan mengulang cara yang beraturan disebut deret homolog.
Nama Jumlah karbon
Rumus molekul
Rumus struktur
Jumlah isomer struktural
Metana 1 CH4 CH4 1
Etana 2 C2H6 CH3CH3 1
Propana 3 C3H8 CH3CH2CH3 1
Butana 4 C4H10 CH3CH2CH2CH3 2
Pentana 5 C5H12 CH3CH2CH2CH2CH3
3
Heksana 6 C6H14 CH3CH2CH2CH2CH2CH3
5
Heptana 7 C7H16 CH3CH2CH2CH2CH2CH2CH3
9
Oktana 8 C8H18 CH3CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH3
18
Nonana 9 C9H20 CH3CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH3
35
Dekana 10 C10H22 CH3CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH2CH3
75
Tatanama
• Aturan IUPAC (International Union of Pure and Applied Chemistry)
1. Nama Umum alkana: akhiran –ana dipakai untuk semua hidrokarbon alkana.
2. Alkana tanpa cabang dinamai sesuai dengan banyaknya atom karbon.
3. Untuk alkana bercabang nama dasarnya adalah rantai karbon yang terpanjang.
4. Gugus yang melekat di rantai utama disebut substituen. Substituen yang mengandung hidrokarbon jenuh disebut gugus alkil. Gugus alkil dari golongan alkana dinamai sesuai jumlah atom karbonnya dan mengganti akhiran –ana dengan –il.
5. Rantai utama dinomori sehingga substituen pertama yang dijumpai sepanjang rantai memiliki nomer terendah. Tiap substituen kemudian diberi nama dan nomor atom yang dilekatinya. Bila dua atau lebih gugus identik yang melekat maka digunakan awalan di- tri- dst.
6. Jika terdapat dua atau lebih jenis substituen, urutan berdasarkan abjad kecuali di- tri- yang tidak dianggap sewaktu pengurutan abjad.
7. Tanda baca merupakan hal penting bila menuliskan nama IUPAC. Nama IUPAC untuk hidrokarbon ditulis sebagai satu kata. Nomor dipisahkan satu dengan lain menggunakan tanda koma dan dipisahkan dengan huruf oleh tanda hubung. Tidak ada spasi di antara substituen yang dinamai terakhir dan nama alkana induk yang mengikutinya.
CH3
H2C
HC CH3H3C
H2C
H2C
CH3
H2C
H3C
CHH2C
H3C
H3CHC
H2C CH3
H3C C
CH3
CH3
CH3
metil
etil
isopropil
butil
isobutil
tert-butil
sec-butil
Latihan
H3CHC
H2C C
HCH3
CH2
CH3
CH2
CH3
H3C CH
H2C C
H
C3H7
CH3
CH3
CH2
C2H5
H3CHC
H2C C
HCH3
Cl
Br
siklopropana siklobutana siklopentana sikloheksana
sikloheptana siklooktana
Latihan CH3
CH3
CH3
C2H5
CH3
Br
Br
Cl
CH3
soal1. Tulislah rumus struktur untuk senyawa-senyawa berikut :• 3-metilpentana• 2,2-dimetilbutana• 4-etil-2,2-dimetilheksana• 1,1-diklorosiklopropana• 1,1,3-trimetilsikloheksana2. Tulislah rumus lengkap senyawa berikut dan namailah menggunakan sistem iupac• CH3(CH2)2CH3• CH3CH2CHFCH3• (CH3)2CHCH2CH2CH3• (CH3CH2)2CHCH(CH3)CH2CH3
Sifat fisik
• Bersifat non polar• Alkana tidak larut dalam air. • Alkana memiliki titik didih lebih
rendah daripada kebanyakan senyawa organik lain dengan bobot molekul yang sama. gaya van der Waals.
• Titik didih alkana meningkat dengan bertambah panjangnya rantai
• Semakin bercabang semakin rendah titik didihnya
Sifat fisik
Isomer
• Isomer adalah senyawa yang mempunyai rumus molekul sama.
• Keisomeran dapat terjadi karena perbedaan struktur atau konfigurasi.
• Struktur menggambarkan ikatan antaratom, konfigurasi menggambarkan susunan ruang atom dalam satu molekul.
Isomer
• Jumlah molekul dan berat sama, tetapi bentuk struktur berbeda disebut isomer struktural. Ex : n-butana dengan isobutana
• keisomeran karena perbedaan konfigurasi disebut keisomeran ruang.
Isomer
Keisomeran
Keisomeran struktur
Keisomeran ruang
Keisomeran geometri
Keisomeran optis
Keisomeran kerangka
Keisomeran posisi
Keisomeran gugus fungsi
Reaksi pada alkana• Oksidasi dan pembakaran :
CnH(2n+2) + (1.5n+0.5) O2 n CO2 + (n+1) H2OJika O2 tidak cukup banyak, maka :
CnH(2n+2) + n O2 n CO + (n+1) H2O • Cracking : reaksi pemecahan senyawa alkana besar
hingga dihasilkan senyawa yang lebih kecil.Dalam proses hydrocracking, hidrogen
ditambahkan untuk menghasilkan hidrokarbon jenuh.
Cracking tanpa hidrogen akan menghasilkan campuran alkana dan alkena
Cracking
• Halogenasi alkana : Rx Alkana dengan halogen (F2, Cl2, Br2, I2) menghasilkan alkil halida.
CH4 + Cl2 CH3Cl + HCl (klorinasi)
• Dapat terjadi bila ada cahaya matahari dan kalor, bila suhu rendah tidak terjadi reaksi
• Urutan reaktifitas : F2> Cl2> Br2> I2
Soal
1. Tuliskan semua rumus struktur untuk semua isomer berikut:• C4H9Cl• C3H6BrCl2. Tulislah persamaan untuk setiap reaksi halogenasi berikut• Brominasi pentana• klorinasi siklopentana
Isomer optis