katalog 2021 – teknik elektro & teknik komputer
TRANSCRIPT
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r
HALAMAN PENGESAHAN
Katalog Fakultas Teknik Elektronika & Komputer Tahun 2021 ini disusun sebagai hasil
revisi Katalog Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer Tahun 2020, yaitu adanya
penambahan matakuliah wajib dan matakuliah wajib pilihan pada aras Universitas
berkaitan dengan diterapkannya Whole Person Education yang berbasis pada Liberal Arts
Curriculum di UKSW. Dengan adanya perubahan tersebut, matakuliah wajib aras
Universitas yang sebelumnya berjumlah 8 SKS dalam bentuk Matakuliah Umum (MKU),
berkembang menjadi 28 SKS, yang terbagi dalam 14 SKS Matakuliah Wajib Universitas,
termasuk 8 SKS Matakuliah Umum (MKU) di dalamnya, yang sekarang disebut dengan
Matakuliah Dasar Wajib Negara, dan 14 SKS Matakuliah Wajib Pilihan Universitas.
Perubahan lainnya adalah, diterapkannya PerMendikbud No. 3 Tahun 2020 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT), khususnya yang berkaitan dengan adanya kesempatan
bagi mahasiswa untuk menempuh 20 SKS matakuliah di luar Prodi, dan menempuh 40 SKS
matakuliah di luar universitas, yang telah diakomodasi pada Kurikulum Prodi Teknik
Elektro Tahun 2021, dan Kurikulum Prodi Teknik Komputer.
Perubahan-perubahan tersebut didokumentasikan dalam bentuk Katalog Fakultas Teknik
Elektronika dan Komputer Tahun 2021, yang di dalamnya berisi Peraturan Akademik
Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer, Kurikulum Program Studi Teknik Elektro,
Kurikulum Program Studi Teknik Komputer, Jalur Studi dan Gaftar Alir Matakuliah
Program Studi Teknik Elektro, serta Jalur Studi dan Gaftar Alir Matakuliah Program Studi
Teknik Komputer, yang diberlakukan bagi mahasiswa Program Studi Teknik Elektro dan
mahasiswa Program Studi Teknik Komputer mulai Tahun Akademik 2021-2022.
Mengesahkan,
Salatiga, 18 Agustus 2021
Pimpinan Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer
Hartanto Kusuma Wardana,M.T
Dekan
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 1
DAFTAR ISI
Hal
DAFTAR ISI 1
PERATURAN AKADEMIK 3
1. Pengantar 3
2. Peraturan Akademik 3
2.1. Pengertian Kosyarat dan Sanksinya 3
2.2. Pengulangan Mata Kuliah 4
2.3. Tes dan Evaluasi 4
2.4. Praktikum 6
2.5. Program Semester Pengayaan 6
3. Pembelajaran Lapangan 7
4. Asisten 10
4.1. Deskripsi Tugas Asisten FTEK 10
4.2. Kualifikasi Asisten 11
4.3. Pembatasan Beban Asisten 11
4.4. Tata Tertib Asisten Praktikum 11
4.5. Kecurangan Asisten 11
5. Tugas Akhir 12
5.1. Bobot dan Waktu Pelaksanaan Tugas Akhir 12
5.2. Jenis Tugas Akhir 12
A. Pengertian Tugas Akhir 12
B. Batasan Berbagai Jenis Tugas Akhir 12
C. Butir-butir Tugas Pokok 13
5.3. Pengajuan Tugas Akhir dan Seminar Tugas Akhir 15
A. Pengajuan Tugas Akhir 15
B. Seminar Tugas Akhir Awal 16
5.4. Bimbingan Tugas Akhir 16
A. Pengertian 16
B. Pembimbing 17
C. Seminar Tugas Akhir Lanjut 18
5.5. Perpanjangan Waktu Tugas Akhir 18
A. Pertimbangan Pemberian Perpanjangan Waktu 18
B. Prosedur Pemberian Perpanjangan Waktu 18
5.6. Perubahan Tugas Akhir 19
A. Perubahan Spesifikasi dan/atau Uraian Tugas 19
B. Perbaikan Judul Tugas Akhir 19
C. Prosedur Pengurangan Uraian Tugas & Perbaikan Judul TA 19
D. Penggantian Tugas Akhir 19
5.7. Penilaian Tugas Akhir 19
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 2
A. Persiapan Penilaian Tugas Akhir 19
B. Pelaksanaan Penilaian Tugas Akhir 20
C. Penilaian Tugas Akhir 20
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO 22
1. Identitas Program Studi Teknik Elektro 22
2. Kurikulum Program Studi Teknik Elektro Tahun 2016 22
2.1. Pendahuluan 22
2.2. Visi, Misi, dan Tujuan Program Studi 23
2.3. Profil Lulusan 24
2.4. Capaian Pembelajaran 25
2.5. Metode Penyajian Mata Kuliah dan Pembelajaran 28
2.5.1. Pentingnya Pengalaman Pada Tahun Pertama 28
2.5.2. Kurikulum Inti Teknik Elektro 28
2.5.3. Mata Kuliah Pilihan Konsentrasi 28
2.5.4. Tugas Akhir 28
2.5.5. Metode Pembelajaran 29
2.6. Pemarkahan 29
2.7. Organisasi Kurikulum 29
2.8. Peta Kurikulum Program Studi Teknik Elektro 30
2.9. Kurikulum Program Studi Teknik Elektro 39
PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER 44
1. Filosofi Program Studi 44
2. Visi, Misi, dan Tujuan Program Studi 45
3. Profil Lulusan 46
4. Peta Kurikulum Program Studi Teknik Komputer 50
5. Kurikulum Program Studi Teknik Komputer 56
LAMPIRAN 60
1. Silabus Mata Kuliah
2. Jalur Studi Program Studi Teknik Elektro
3. Gaftar Alir Mata Kuliah Program Studi Teknik Elektro
4. Jalur Studi Proram Studi Teknik Komputer
5. Jalur Studi dan Gaftar Alir Mata Kuliah Program Studi Teknik Komputer
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 3
PERATURAN AKADEMIK
1. PENGANTAR
Katalog ini disusun agar mahasiswa FTEK - UKSW memiliki acuan dalam mengikuti
Proses Belajar Mengajar (PBM)-nya. Saat ini terdapat berbagai sumber yang digunakan
sebagai acuan PBM tersebut. Sumber-sumber tersebut antara lain:
Peraturan Penyelenggaraan Kegiatan Akademik UKSW Berdasarkan Standar
Nasional Pendidikan Tinggi, 2016 [1]
Pedoman Penulisan Skripsi FTEK, 2012 [2]
Pedoman Kredit Keaktifan Mahasiswa UKSW, 2011 [3]
Dalam nota dinas rektor yang melampiri terbitnya Peraturan Penyelenggaraan
Kegiatan Akademik [1]dinyatakan bahwa Peraturan Penyelenggaraan Kegiatan Akademik
adalah pedoman dalam kegiatan akademik di lingkungan UKSW. Pedoman berperan
memberi arah yang bersifat umum bagi fakultas-fakultas non-eksakta maupun fakultas
eksakta. Hal-hal yang bersifat khusus perlu diatur tersendiri oleh fakultas-fakultas masing-
masing.
Sudah dimaklumi secara luas bahwa pendidikan di fakultas-fakultas eksakta
(paling tidak di aras S1) Lebih menuntut (demanding) dibandingkan fakultas non-eksakta.
Oleh karena itu fakultas-fakultas eksakta umunnya mempunyai peraturan akademik
fakultas dengan tuntutan lebih tinggi dibandingkan tuntutan dalam pedoman umum
universitas. Hal ini perlu dilakukan agar mahasiswa menyadari bahwa mereka diharuskan
untuk berusaha lebih keras dan memenuhi kriteria yang lebih ketat agar dapat menguasai
bidang studinya.
Katalog FTEK ini meliputi beberapa hal yaitu kurikulum FTEK, peraturan akademik,
dan PLS. Hal-hal yang tidak diatur dalam Katalog FTEK ini diatur mengikuti Peraturan
Penyelenggaraan Kegiatan AkademikUKSW [1]. Oleh karena itu setiap mahasiswa FTEK
harus memahami sepenuhnya Katalog FTEK ini dan Peraturan Penyelenggaraan Kegiatan
Akademik UKSW dalam menjalani proses belajarnya di FTEK-UKSW.
2. PERATURAN AKADEMIK
Peraturan akademik ini dibuat khusus untuk mengatur kegiatan akademik di FTEK-
UKSW. Sedangkan hal-hal akademik yang tidak diatur dalam peraturan akademik ini, diatur
dengan atau mengikuti Peraturan Penyelenggaraan Kegiatan Akademik UKSW [1]. Hal-hal
yang diatur dalam peraturan ini antara lain adalah, pengulangan mata kuliah, penilaian
hasil tes, serta peraturan praktikum dan asisten.
2.1. PENGERTIAN KOSYARAT DAN SANKSINYA
Yang dimaksud dengan dengan kosyarat adalah: Jika mata kuliah X adalah
kosyarat bagi mata kuliah Y maka mahasiswa boleh mengambil mata kuliah Y jika
mahasiswa telah mengambil mata kuliah X atau secara bersamaan dalam satu semester
mengambil mata kuliah X dan mata kuliah Y.
Mahasiswa yang melanggar ketentuan kosyarat dikenai sanksi berupa nilai E
untuk mata kuliah tersebut.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 4
2.2. PENGULANGAN MATA KULIAH
Jika mahasiswa mengulang sebuah mata kuliah, maka nilai yang akan dimasukkan
ke dalam transkrip nilainya adalah nilai terbaik yang diperoleh selama pengambilan mata
kuliah tersebut.
2.3. TES DAN EVALUASI
a. Penilaian.
FTEK berkeyakinan bahwa semua mata kuliah di FTEK ikut menentukan
(mengawasi) mutu lulusan FTEK. Tatacara penilaian mata kuliah yang telah
ditempuh oleh mahasiswa FTEK diatur dalam Pasal 41, Pasal 42, dan Lampiran 3
Peraturan Penyelenggaraan Kegiatan Akademik UKSW Tahun 2016 Berdasarkan
Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Hasil akhir penilaian suatu mata kuliah
dinyatakan dalam aksara 8 aras,yang dirinci pada Tabel 1.
Tabel 1. Aksara Mata Kuliah
Aksara Arti Kualitas Nilai
A Bagus Sekali 4
AB Lebih dari Bagus 3,5
B Bagus 3
BC Lebh dari Cukup 2,5
C Cukup 2
CD Kurang dari Cukup 1,5
D Kurang 1
E Gagal 0
b. Keterbukaan Penilaian.
1. Setelah tes selesai dievaluasi dan dinilai, mahasiswa berhak meminta dan
mendapatkan penjelasan dari pengajar atau asisten tentang penyelesaian
soal tes terkait.
2. Setelah dinilai kertas pekerjaan tes dikembalikan kepada mahasiswa kecuali
untuk jenis soal pilihan ganda hanya diperlihatkan saja kepada mahasiswa.
c. Tata Tertib dan Sanksi Tes
1. Mahasiswa wajib membawa kartu mahasiswa pada setiap tes yang diadakan.
Tanpa kartu mahasiswa mahasiswa dilarang mengikuti tes dan memperoleh
nilai nol untuk tes yang bersangkutan.
2. Selama tes berlangsung mahasiswa dilarang bekerjasama dengan siapapun
tanpa kecuali dan/atau melakukan tindakan yang menimbulkan kecurigaan
seperti bercakap-cakap atau tindakan lain yang mengganggu kelancaran tes,
melihat atau melirik pekerjaan pengikut tes lainnya, pindah tempat, pinjam
meminjam alat tulis dan alat hitung tanpa seijin pengawas.
3. Mahasiswa yang melakukan hal-hal di atas akan ditegur dan jika mengulangi
tindakannya akan dikeluarkan dari ruang tes dan diberi sanksi nilai nol untuk
tes yang bersangkutan.
4. Mahasiswa yang mempergunakan catatan atau singkatan atau alat
telekomunikasi apapun bentuknya tanpa seijin pengawas tes selama tes
berlangsung, akan dikeluarkan dari ruang tes dan diberi sanksi nilai nol untuk
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 5
tes yang bersangkutan.
5. Mahasiswa yang pernah mendapat sanksi seperti tersebut dalam butir ke- 3
dan 4 dan mengulangi tindakannya dalam tes apapun maka ia akan diberi
nilai E untuk seluruh mata kuliah dalam semester yang sedang berjalan.
6. Mahasiswa yang mengerjakan tes untuk salah seorang atau lebih mahasiswa
lainnya (joki) maka ia dan mahasiswa yang terlibat seperti yang disebutkan
dalam butir ini dikeluarkan dari Fakultas Teknik Elektronika dan
Komputertanpa didahului oleh peringatan apapun.
d. Ijin Tidak Mengikuti Tes
1. Mahasiswa dapat memperoleh ijin tak mengikuti tes jika sakit dan harus
beristirahat, atau keluarga dekatnya (orang tua kandung atau saudara
kandung) meninggal dunia. Ijin dapat diberikan jika mahasiswa menyerahkan
bukti-bukti yang sah seperti surat rawat inap yang disahkan dokter UKSW
atau surat keterangan RT/RW orang tua atau saudara kandung yang
meninggal dunia.
2. Bukti-bukti seperti tersebut dalambutir d.1 di atas harus diserahkan paling
lambat 1 (satu) minggusetelah tes diadakan, jika tidak, mahasiswa dianggap
lalai dan mendapat nilai nol untuk tes terkait.
Ketentuan lain mengenai tes dan evaluasi dapat ditetapkan dan disosialisasikan
oleh pengawas tes atau pengajar sebelum tes berlangsungatau di awal perkuliahan.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 6
2.4. PRAKTIKUM
Mahasiswa dianggap mengikuti praktikum jika telah mengikuti seluruh rangkaian
kegiatan praktikum dan menyerahkan laporan (jika praktikum menuntut laporan).
Mahasiswa yang terlambat hadir praktikum lebih dari 15 menit tetap wajib
mengikuti praktikum. Laporan praktikumnya akan dipotong sebesar 50% dari
yang seharusnya didapatkan.
Laporan praktikum harus diserahkan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan
oleh asisten. Laporan yang terlambat mendapat pengurangan nilai.
Asisten wajib mengembalikan laporan praktikum yang telah dinilai.
Mahasiswa yang tidak mengikuti praktikum tanpa ijin yang sah dikenai sanksi
penurunan 1 nilai aksara dari nilai yang dia peroleh, per satu topik praktikum
dengan maksimal 3 topik. Jika praktikum yang tak diikuti lebih dari 3 topik maka
mahasiswa langsung mendapat nilai E untuk mata kuliah yang bersangkutan.
Peraturan praktikum yang lain dapat ditentukan oleh pengajar asal diberitahukan
pada awal semester.
2.5. PROGRAM SEMESTER PENGAYAAN (PSP)
PSP atau Program Semester Pengayaan dapat diselenggarakan oleh FTEK jika
kesibukan, ketenagaan, fasilitas dan aturan memungkinkan. Tujuan program ini adalah
untuk memberi kesempatan bagi mahasiswa memperbaiki IPK-nya. Dengan tetap menjaga
mutu akademik FTEK peraturan PSP dikembangkan dari waktu ke waktu.
Peraturan PSP yang berlaku saat ini adalah sebagai berikut:
PSP diadakan untuk mereka yang ingin mengulang mata kuliah pada semester
yang baru berakhir.
Mata Kuliah berpraktikum dapat menggunakan hasil praktikum pada semester
yang baru saja berakhir.
Kehadiran dalam kuliah minimal 80%, kurang dari itu mahasiswa mendapat nilai
E pada mata kuliah yang bersangkutan.
Nilai aksara tertinggi yang dapat diperoleh dalam PSP adalah B.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 7
3. PEMBELAJARAN LAPANGAN
Pembelajaran Lapangan adalah kerja nyata yang dilakukan mahasiswa di suatu
lembaga/perusahaan. Tujuan Pembelajaran Lapangan adalah agar mahasiswa
memperoleh pengalaman yang berkaitan dengan profesinya dan berkaitan dengan
keadaan umum suatu lembaga yang meliputi manajemen, aliran informasi, aliran instruksi,
pengambilan keputusan dalam lembaga dan sebagainya.
Terdapat 2 jenis Pembelajaran Lapangan:
1. Pembelajaran Lapangan Sebidang (PLS)
Merupakan kegiatan Pembelajaran Lapangan yang bertujuan memberikan
pembelajaran bagi setiap mahasiswa dalam mengimplementasikan ketrampilan
kerja dan keahliannya sesuai dengan bidang yang ditekuninya,yaitu bidang Teknik
Elektro atau Teknik Komputer bagi mahasiswa FTEK.
2. Pembelajaran Lapangan Terpadu (PLT)
Merupakan kegiatan Pembelajaran Lapangan yang bertujuan memberikan
pembelajaran bagi setiap mahasiswa dalam mengimplementasikan ketrampilan
kerja dan keahliannya khusus pada Dharma Penelitian dan Pengabdian
Masyarakat. Penjelasan rinci tentang Pembelajaran Lapangan Terpadu terdapat
pada Buku Panduan Pembelajaran Lapangan Sebidang (PLS), Pembelajaran
Lapangan Terpadu (PLT),dan Tugas Akhir (TA).
Di FTEK, kelompok mata kuliah Pembelajaran Lapangan Sebidang dibagi menjadi 4 mata
kuliah dengan rincian sebagai berikut:
1. Pembelajaran Lapangan Sebidang I (PLS I).
2. Seminar Pembelajaran Lapangan Sebidang I.
3. Pembelajaran Lapangan Sebidang II (PLS II).
4. Seminar Pembelajaran Lapangan Sebidang II.
Rincian SKS untuk setiap mata kuliah tersebut di atas, ditentukan oleh setiap Prodi di FTEK.
Mahasiswa FTEK diwajibkan menempuh 4 mata kuliah dalam kelompok mata kuliah
Pembelajaran Lapangan Sebidang, dengan penjelasan sebagai berikut:
PLS I dan PLS II ditempuh selama 2 semeter, bisa di 1 tempat yang sama,atau di 2 tempat
berbeda. Setelah melaksanakan setiap PLS, mahasiswa harus menyusun bundel laporan
PLS dan melakukan Seminar PLS.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 8
Pembelajaran Lapangan Sebidang (PLS) dilaksanakan dengan tahapan sebagai berikut.
a. Mahasiswa berusaha memperoleh tempat melaksanakan PLS pada industri,
perusahaan, Pusat Studi, atau Kelompok Penelitian yang berkaitan dengan bidang
Teknik Elektro atau Teknik Komputer.
b. Setelah mendapatkan kepastian tempat dan waktu pelaksanaan PLS, mahasiswa
kemudian melakukan registrasi mata kuliah PLS saat registrasi mata kuliah atau
saat adjustmen mata kuliah.
c. Mahasiswa melaksanakan kegiatan PLS.
d. Mahasiswa meminta hasil evaluasi pelaksanaan PLS dari industri, perusahaan
Pusat Studi, atau Kelompok Penelitian tempat mahsiswa tersebut melaksanakan
PLS.
e. Mahasiswa melaksanakan seminar PLS.
f. Mahasiswa membuat bundel laporan PLS dan menyerahkan ke TU FTEK dan
Pembimbing.
g. Mahasiswa mendapat nilai dalam bentuk aksara untuk kegiatan PLS yang telah
dilakukannya.
Pembelajaran Lapangan Sebidang (PLS) dilakukan dengan aturan sebagai berikut.
a. Tempat PLS harus berkaitan dengan bidang Teknik Elektro atau Teknik
Komputer.
b. Dengan persetujuan walistudi mahasiswa yang telah menempuh minimal 90 SKS
dengan IPK≥2 dapat melaksanakan PLS.
c. Tempat PLS dapat diusahakan oleh fakultas maupun mahasiswa sendiri dengan
sepengetahuan fakultas.
d. PLS dilaksanakan minimal selama 1 bulan. Nilai PLS dan nilai Seminar PLS akan
diberikan dalam bentuk aksara setelah mahasiswa melaksanakan Seminar PLS dan
mengumpulkan bundel laporan PLS ke TU FTEK dan pembimbing PLS.
e. Setiap kali selesai melaksanakan PLS di satu industri, perusahaan, Pusat Studi,
atau Kelompok Penelitian, mahasiswa harus segera menyelesaikan penyusunan
bundel Laporan PLS, dan menyeminarkannya di hadapan pembimbing PLS, paling
lambat dua (2) minggu sebelum akhir semester saat mahasiswa mengambil mata
kuliah PLS.
f. Laporan PLS diterima jika:
Memenuhi pedoman penulisan yang ditetapkan fakultas (Pedoman Penulisan
Skripsi 2012)
Dilampiri surat evaluasi PLS dan surat keterangan puas dari industri,
perusahaan, Pusat Studi, atau Kelompok Penelitian tempat PLS dilaksanakan.
g. PLS dinilai berhasil dengan dikeluarkannya surat bukti PLS. (Jika laporan dinilai
gagal maka mahasiswa tidak mendapat surat bukti PLS).
h. SKS Pembelajaran Lapangan Sebidang dan Seminar Pembelajaran Lapangan
Sebidang diperoleh mahasiswa jika:
Mahasiswa telah melakukan PLS seperti pada butir-d.
Laporan PLS di industri,perusahaan, Pusat Studi, atau Kelompok Penelitian
telah dinilai berhasil.
Telah melakukan seminar PLS.
Fakultas telah mengeluarkan surat bukti PLS.
Rincian prosedur Pembelajaran Lapangan Sebidang adalah sebagai berikut:
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 9
1. Persiapan Pembelajaran Lapangan Sebidang (PLS)
1.1. Mahasiswa yang akan melakukan PLS telah memenuhi syarat sebagai berikut:
a. Tercatat sebagai mahasiswa aktif (melakukan registrasi pada semester
pelaksanaan PLS).
b. Telah menyelesaikan kredit minimum 90 SKS dengan Indeks Prestasi
Kumulatif minimal 2,00.
c. Telah mendaftar mata kuliah PLS dalam kartu studi tetap (KST).
1.2. Mahasiswa melakukan konsultasi untuk meminta surat persetujuan PLS dari
pembimbing akademik/wali studi (menggunakan Form Persetujuan PLS) yang
menyatakan:
a. Telah menyelesaikan (atau menunggu nilai keluar) sedikitnya 90 SKS.
b. Nilai Indeks Prestasi Kumulatif minimal 2,00.
1.3. Mahasiswa menyerahkan surat persetujuan PLS dari pembimbing
akademik/wali studi pada petugas tata usaha. Selanjutnya petugas tata usaha
membuatkan surat rekomendasi PLS bagi mahasiswa tersebut (menggunakan
Formulir Rekomendasi PLS).
1.4. Berbekal surat rekomendasi PLS mahasiswa melamar ke industri, perusahaan,
Pusat Studi, atau Kelompok Penelitian tempat PLS, yang masuk dalam daftar
instansi atau perusahaan yang direkomendasikan oleh program studi. Jika
instansi yang dituju belum direkomendasikan, maka mahasiswa wajib meminta
ijin tertulis dari ketua program studi (menggunakan Formulir Ijin PLS).
1.5. Instansi atau perusahaan yang dilamar akan memberikan surat persetujuan jika
menyetujui rencana PLS mahasiswa. Mahasiswa menyerahkan surat
persetujuan tersebut ke tata usaha.
1.6. Petugas tata usaha akan menyerahkan surat-surat ijin PLS yang diterima kepada
koordinator kemahasiswaan yang selanjutnya akan menetapkan dosen
pembimbing PLS (menggunakan Formulir Daftar Pembimbing PLS).
2. Pelaksanaan Pembelajaran Lapangan Sebidang (PLS)
2.1. Mahasiswa melaksanakan PLS sesuai jadwal yang ditetapkan oleh industri,
perusahaan, Pusat Studi, atau Kelompok Penelitian tempat PLS.
2.2. Setelah melaksanakan PLS mahasiswa harus meminta pihak industri,
perusahaan, Pusat Studi, atau Kelompok Penelitian tempat mahasiswa
melaksanakan PLS untuk mengisi formulir evaluasi pelaksanaan PLS mahasiswa
yang bersangkutan.
2.3. Setelah PLS selesai, mahasiswa melakukan konsultasi dengan dosen
pembimbing untuk membuat laporan PLS (menggunakan Formulir Bimbingan
PLS).
2.4. Hasil penulisan laporan PLS diserahkan kepada dosen pembimbing untuk
diperiksa dan dikoreksi.
3. Evaluasi/Seminar Pembelajaran Lapangan Sebidang (PLS)
3.1. Setelah menyelesaikan penulisan laporan PLS, mahasiswa harus melakukan
seminar PLS di hadapan pembimbing dan minimal 10 mahasiswa Fakultas Teknik
Elektronika dan Komputer.
3.2. Mahasiswa mengajukan permohonan penyelenggaraan seminar PLS
menggunakan Formulir Permohonan Seminar PLS.
3.3. Koordinator kemahasiswaan dibantu oleh petugas tata usaha membuat jadwal
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 10
seminar PLS para mahasiswa.
3.4. Mahasiswa yang akan melakukan seminar PLS harus mengusahakan dan
memastikan bahwa jumlah mahasiswa yang mengikuti seminarnya minimal 10
orang. Jika mahasiswa yang hadir tidak memenuhi syarat, maka pembimbing PLS
akan membatalkan seminar dan mahasiswa harus mengulang butir 3.2.
3.5. Pada saat pelaksanaan seminar, hadirin wajib mengisi daftar hadir seminar PLS
yang disediakan oleh petugas tata usaha.
3.6. Setelah seminar dilaksanakan dan mahasiswa dinyatakan lulus oleh pembimbing
dengan aksara tertentu (menggunakan Formulir Penilaian PLS, Formulir Berita
Acara Pelaksanaan Seminar PLS), (menggunakan Formulir Perbaikan Seminar
PLS), mahasiswa membuat laporan akhir PLS yang ditandatangani oleh
pembimbing, pimpinan instansi/perusahaan dan Koordinatior Kemahasiswaan
kemudian diserahkan kepada Tata Usaha sebanyak 1 (satu) berkas. Selanjutnya
mahasiswa akan menerima surat bukti telah menyelesaikan PLS (menggunakan
Formulir Surat Bukti PLS)
3.7. Bagi mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus harus mengulangi poin 3.2 dan
kembali melakukan seminar PLS maksimal sebanyak 1 (satu) kali pengulangan.
3.8. Mahasiswa yang 2 (dua) kali gagal dalam seminar PLS harus mengulang PLS di
instansi/perusahaan yang berbeda.
3.9. Laporan PLS beserta hasil penilaian Seminar PLS harus diterima oleh petugas tata
usaha selambat-lambatnya pada akhir semester saat pengambilan PLS oleh
mahasiswa.
4. ASISTEN
Asisten merupakan komponen yang penting dalam proses pengajaran di FTEK-
UKSW. Asisten dapat dijabat oleh mahasiswa yang memiliki prestasi akademik yang baik.
Bagian ini akan menjelaskan gambaran tugas asisten, kualifikasi mahasiswa yang dapat
menjadi asisten, tata tertib asisten dan sanksi terhadap kecurangan.
4.1. DESKRIPSI TUGAS ASISTEN FTEK
Deskripsi tugas asisten sangat tergantung dan jenis Asistennya, yaitu:
1. Asisten Praktikum
Bersama dosen menyusun materi, membantu membimbing, mengawasi dan
mengevaluasi praktikum mahasiswa. Tugas lebih rinci ditentukan oleh dosen di
mata kuliah yang bersangkutan atau oleh koordinator asisten.
2. Asisten koordinator praktikum (jika asisten praktikum lebih dan satu orang)
Melakukan pembagian tugas asisten praktikum, mengkoordinir pelaksanaan tugas
asisten praktikum, membantu pengajar terkait praktikum.
3. Asisten Kuliah/Peragaan
Melatih mahasiswa dalam menyelesaikan soal-soal dan peragaan yang berkaitan
dengan perkuliahan dan mengevaluasi penguasaan mahasiswa dalam
penyelesaian soal-soal/peragaan tersebut. Tugas lebih rinci ditentukan oleh dosen
di mata kuliah yang bersangkutan atau oleh koordinator asisten. Catatan: Karena
jumlah topik kegiatan peragaan pada umumnya sedikit maka kegiatan peragaan
harus ditambah dengan asistensi kuliah sehingga volume kerja asisten setara
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 11
dengan volume kerja asisten kuliah. Karena alasan di atas maka jabatan asisten
peragaan sajaditiadakan.
4. Asisten Kontrak
Adalah asisten yang secara khusus dikontrak oleh Fakultas Teknik Elektronika dan
Komputer untuk melakukan tugas khusus dari Fakultas dengan beban 12 SKS per
semester.
4.2. KUALIFIKASI ASISTEN
Selain mempunyai keinginan bekerja dengan baik seorang asisten juga harus
memiliki minat yang kuat dalam membimbing dan membantu mahasiswa lain. Dia juga
harus mempunyai prestasi akademik yang baik sehingga disegani oleh mahasiswa yang
dibimbingnya dan tugas-tugas asistensi tidak menyebabkan ia jatuh di bawah tuntutan
akademik minimal di FTEK-UKSW.
Syarat akademik untuk menjadi asisten FTEK-UKSW adalah:
IPK minimal 2,75, kecuali kebutuhan akan asisten menentukan lain.
Nilai minimal B untuk mata kuliah yang bersangkutan.
4.3. PEMBATASAN BEBAN ASISTEN
Asisten mempunyai tugas dan tanggung jawab akademik yang tidak ringan karena
ia menjadi bagian dan sistem pengajaran di fakultas. Oleh karena itu seorang mahasiswa
yang ingin menjadi asisten harus memperhatikan perimbangan antara waktu luang yang
dimiliki dan prestasi studi pribadi yang ingin dicapainya.
Demi menjaga kelancaran dan kemajuan studinya beban asisten dibatasi sebagai berikut:
Seorang asisten hanya boleh menjadi asisten di satu mata kuliah (prioritas 1) saja.
Jika mata kuliah tersebut tak dapat memberikan beban maksimum yang
diinginkan, asisten boleh menjadi asisten di mata kuliah lainnya (prioritas 2) yang
dipilihnya pada saat melamar kecuali kebutuhan fakultas menentukan lain.
Beban tugas total seorang asisten maksimum adalah 12 jam per minggu.
4.4. TATA TERTIB ASISTEN PRAKTIKUM
Dalam membimbing mahasiswa praktikum. asisten harus mengikuti tata tertib
berikut:
Asisten wajib memberikan pedoman praktikum selambat-lambatnya 1 minggu
sebelum praktikum dimulai.
Asisten wajib sudah mencoba praktikum sebelum pedoman diberikan kepada
mahasiswa. (Pengalaman asisten dalam praktikum yang sama sebagai mahasiswa
tak dapat dipakai untuk menggantikan kewajiban ini)
Asisten harus datang lebih awal dari jam praktikum terjadwal untuk menyiapkan
peralatan praktikum.
Asisten wajib dan berwewenang untuk menjaga ketertiban dan ketenangan
praktikum. Asisten harus melarang orang yang tak berkepentingan masuk ke
ruang praktikum.
4.5. KECURANGAN ASISTEN
Asisten yang menyerahkan wewenang, tanggung-jawab atau tugasnya kepada
asisten atau mahasiswa lain tanpa seijin pengajar terkait akan dikenai sanksi larangan
menjadi asisten selama di FTEK dan imbalan di semua mata kuliah yang diasisteninya tidak
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 12
akan diberikan.
Asisten yang melakukan kecurangan (kolusi) dengan mahasiswa dalam hal apapun
maka baik asisten maupun mahasiswa yang berkaitan dengan kecurangan tersebut akan
dikeluarkan dari FTEK.
5. TUGAS AKHIR
Tugas Akhir merupakan perwujudan karya mahasiswa setelah menerima
berbagai ilmu dalam program studinya di FTEK UKSW. Pemenuhan Tugas Akhir merupakan
salah satu syarat bagi mahasiswa FTEK untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik. Tugas
Akhir disampaikan oleh mahasiswa dalam bentuk makalah dalam format jurnal ilmiah
kepada fakultas untuk dinilai oleh 2 reviewer yang ditetapkan oleh FTEK.
5.1. BOBOT DAN WAKTU PELAKSANAAN TUGAS AKHIR
A. Bobot Tugas Akhir: 6 SKS
B. Waktu Pelaksanaan Tugas Akhir
Waktu penyelesaian Tugas Akhir 9 bulan dengan kemungkinan masa
perpanjangan maksimum 3 bulan.
Jika sampai batas waktu di atas Tugas Akhir tidak terselesaikan maka Tugas
Akhir dinyatakan gagal dan mahasiswa dimungkinkan mengajukan topik Tugas
Akhir baru tanpa penambahan batas waktu studi.
5.2. JENIS TUGAS AKHIR
A. Pengertian Tugas Akhir
Untuk menghasilkan sarjana teknik yang mampu mempelajari dan meningkatkan
bidang teknik elektronika dan komputer yang terus berkembang, maka Tugas
Akhir mahasiswa FTEK dapat berupa salah satu dan berbagai tugas berikut ini.
a. Penelitian
b. Perancangan
c. Studi Sistem
d. Studi kepustakaan
e. Kerja laboratorium
B. Batasan Berbagai jenis Tugas Akhir
a. Penelitian
Suatu proses untuk mencari tahu tentang tingkah laku atau sifat-sifat darisuatu
sistem atau komponen atau rumusan tertentu, untuk menghasilkan suatu
kumpulan data dan kesimpulan tentang obyek yang diteliti.
b. Perancangan
Penerapan suatu teori atau rumusan untuk merancang suatu sistem fungsional
baik yang berupa perangkat keras maupun perangkat lunak, berdasarkan
pengetahuan yang telah didapat.
c. Studi Sistem
Mempelajari sistem baru (termasuk didalamnya peralatan laboratorium baru
yang didapatkan oleh fakultas) atau memodifikasi suatu sistem lama.
Syarat: Menggunakan sekurang - kurangnya tiga acuan yang dapat berupa
makalah atau sumber-sumber terpercaya dan mutakhir yang lain,
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 13
dengan tahun publikasi ketiga acuan tidak lebih tua dari tiga tahun
sebelum tahun Tugas Akhir diajukan (untuk sistem yang baru).
d. Studi Kepustakaan
Telaah kritis teoritis satu atau lebih pokok ilmu atau rekayasa.
Penjelasan: Telaah teoretis berupa pembandingan antara makalah atau
sintesis beberapa karya ilmiah, atau pustaka.
Syarat: minimum tiga kepustakaan (buku, makalah, jurnal, laporan teknis)
ditambah kepustakaan lainnya.
e. Kerja Laboratorium
Pembuatan atau pengembangan perangkat praktikum atau perangkat lain yang
dibutuhkan laboratorium, yang dilakukan di laboratorium.
Syarat: Setidaknya salah satu pembimbing Tugas Akhir adalah dosen
pengampu mata kuliah atau penanggung-jawab laboratorium yang
akan memanfaatkan alat tersebut.
C. Butir-butir Tugas Pokok
Butir-butir tugas pokok adalah tugas-tugas ilmiah minimal yang harus dikerjakan
oleh mahasiswa yang memilih jenis tugas Tugas Akhir tertentu. Sebuah tugas
ilmiah adalah suatu satuan kegiatan terukur di bidang studi yang ditekuni oleh
mahasiswa FTEK-UKSW dalam mengerjakan Tugas Akhirnya. Tugas-tugas ilmiah
ini akan dinilai kelayakannya dalam Seminar Tugas Akhir Awal.
Butir-butir tugas pokok masing-masing Tugas Akhir adalah sebagai berikut.
a. Penelitian
b. Menjelaskan latar belakang dan tujuan penelitian.
c. Merumuskan hipotesis atau ramalan dan batas-batas penelitian yang
akan dilakukan.
d. Menjelaskan teori-teori pendukung hipotesis yang digunakan.
e. Merancang percobaan untuk menguji hipotesis.
f. Melaksanakan percobaan untuk menguji hipotesis.
g. Membahas hasil-hasil percobaan.
h. Menyajikan hasil percobaan dalam bentuk yang teratur, bermanfaat
dan mudah dimengerti.
i. Menyimpulkan apakah hipotesis salah, perlu diperbaiki, atau benar.
b. Perancangan
1. Menjelaskan latar belakang dan tujuan perancangan.
2. Menentukan dan menjelaskan spesifikasi rancangan.
3. Menjelaskan teori yang langsung terkait dengan inti perancangan.
4. Menjelaskan perancangan peranti berdasarkan teori atau rumusan yang
digunakan.
5. Mewujudkan hasil rancangan dalam bentuk nyata.
6. Menentukan cara dan melakukan pengujian.
7. Membahas dan menyimpulkan hasil pengujian.
8. Memperbaiki rancangan atau menjelaskan secara ilmiah jika terjadi
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 14
ketidaksesuaian antara tujuan dan hasil rancangan sedang perbaikan tak
mungkin dilakukan.
c. Studi Sistem
1. Menjelaskan latar belakang dan tujuan studi sistem.
2. Menjelaskan pendekatan-pendekatan dan batasan-batasan studi sistem
yang dilakukan.
3. Menjelaskan garis besar studi sistem dan logika penulisan yang dilakukan.
4. Membahas, menjelaskan dan memprediksi aplikasi studi sistem yang
dilakukan.
5. Menganalisis dan menyimpulkan hasil studi sistem yang dilakukan.
6. Mendokumentasikan hasil studi sistem.
d. Studi Kepustakaan.
1. Menjelaskan latar belakang atau alasan mengapa studi kepustakaan perlu
dilakukan.
2. Menjelaskan pendekatan-pedekatan dan batasan-batasan studi
kepustakaan yang dilakukan.
3. Menjelaskan garis besar logika penulisan yang dilakukan (bukan kerangka
penulisan tetapi bisa menjadi kerangka penulisan).
4. Menjelaskan garis besar isi tiga kepustakaan utama serta kepustakaan
lain yang digunakan.
5. Menunjukkan kaitan isi ketiga kepustakaan utama dengan permasalahan
yang dikaji dalam studi kepustakan.
6. Menjelaskan secara rinci inti studi kepustakaan yang dilakukan.
7. Menyimpulkan hasil studi kepustakaan yang akan dilakukan.
e. Kerja Laboratorium
1. Menjelaskan latar belakang dan tujuan tugas yang akan dikerjakan.
2. Menjelaskan tugas yang akan dikerjakan.
3. Menjelaskan langkah-langkah pelaksanaan tugas.
4. Mengerjakan tugas yang telah ditentukan.
5. Menjelaskan cara pengujian tugas yang telah dikerjakan.
6. Melakukan uji coba.
7. Membahas dan menyimpulkan hasil pengujian.
Catatan.
Tugas kerja laboratorium dapat berupa:
Merakit, meningkatkan atau memperbaiki suatu alat.
Merealisasikan perangkat praktikum yang garis besar pedomannya telah
ditentukan oleh pengajar.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 15
5.3. PENGAJUAN TUGAS AKHIR DAN SEMINAR TUGAS AKHIR
A. Pengajuan Tugas Akhir
Tahap-tahap pengajuan Tugas Akhir sebagai berikut:
1. Mahasiswa diharapkan mulai mencari topik Tugas Akhir dan calon pembimbing
serta berkonsultasi dengannya sejak ia mulai berstatus Wreda.
2. Calon pembimbing dapat menyarankan mahasiswa untuk mengambil mata
kuliah yang menunjang topik Tugas Akhir yang akan dikerjakannya.
3. Usulan Tugas Akhir boleh diajukan oleh mahasiswa bila ia telah lulus sekurang--
kurangnya 96 SKS ,termasuk di dalamnya 9 SKS mata kuliah pilihan konsentrasi,
dan jumlah maksimal aksara ’D’ dalam transkrip akademik yang disertakan
sebagai persyaratan Seminar Tugas Akhir Awal, adalah 3 mata kuliah atau
setara dengan 8 SKS.
4. Tugas Akhir harus sudah diajukan oleh mahasiswa selambat-lambatnya 2 (dua)
semester sebelum batas akhir waktu studinya dilampaui (7 tahun aktif). Jika
pada batas waktu yang sudah ditentukan mahasiswa belum selesai, maka
mahasiswa diberi surat peringatan.
5. Topik Tugas Akhir dapat dipilih dari topik-topik Tugas Akhir yang ditawarkan
oleh fakultas atau topik yang diusulkan mahasiswa sendiri.
6. Mahasiswa dapat berkonsultasi dengan calon pembimbing selama menyusun
usulan Tugas Akhir.
7. Topik Tugas Akhir yang tetap ditolak setelah dua kali diajukan oleh mahasiswa
melalui seminar Tugas Akhir awal, tidak dapat dipakai lagi oleh mahasiswa yang
bersangkutan.
8. Usulan Tugas Akhir diajukan mahasiswa dengan format yang berlaku seperti
yang ditetapkan oleh fakultas.
9. Usulan Tugas Akhir diajukan kepada fakultas melalui kelompok konsentrasi
sesuai dengan topik Tugas Akhirnya.
10. Usulan Tugas Akhir dan kesiapan mahasiswa mengerjakan Tugas Akhirnya
dinilai dalam suatu seminar Tugas Akhir awal yang diselenggarakan oleh
kelompok konsentrasi dimana usulan tersebut diajukan.
11. Dalam seminar Tugas Akhir awal mahasiswa menyajikan usulan Tugas Akhirnya
di hadapan pengajar dan menjawab pertanyaan-pertanyaan kesiapan yang
diajukan oleh pengajar.
12. Bila usulan Tugas Akhir yang diajukan diterima kelompok konsentrasi,
koordinator kelompok konsentrasi meneruskan usulan Tugas Akhir tersebut ke
Kaprogdi untuk disahkan dan diterbitkan surat tugas Tugas Akhir yang
berkaitan dengan usulan tersebut.
13. Surat tugas Tugas Akhir memuat uraian tugas dan spesifikasi terdiri dan butir-
butir tugas keilmuan yang harus dipenuhi oleh mahasiswa, nama pembimbing
dan serta batas akhir pengerjaan Tugas Akhir.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 16
B. Seminar Tugas Akhir Awal
1. Seminar Tugas Akhir awal diselenggarakan dan dijadwalkan oleh koordinator
kelompok konsentrasi.
2. Seminar Tugas Akhir awal bertujuan:
Melatih mahasiswa dalam berkomunikasi secara tertulis (menyusun
usulan Tugas Akhir) dan lisan (penyajian Tugas Akhir).
Menilai usulan Tugas Akhir yang diusulkan mahasiswa dan kesiapan
mahasiswa dalam mengerjakan Tugas Akhirnya.
Menampung saran-saran dan pertimbangan pengajar untuk
menyempurnakan usulan Tugas Akhir mahasiswa
3. Diterima atau tidaknya sebuah usulan Tugas Akhir tidak hanya ditentukan oleh
mampu tidaknya mahasiswa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan
kepadanya dalam seminar Tugas Akhir awal, tetapi juga tergantung pada
bobot topik Tugas Akhir yang diajukan.
4. Koordinator kelompok konsentrasi harus memperhatikan saran-saran
pengajar dan pendapat calon pembimbing dalam menentukan diterima atau
tidaknya sebuah usulan Tugas Akhir.
5. Perbaikan Tugas Akhir awal harus diserahkan paling lambat 7 hari setelah
seminar Tugas Akhir awal. Lebih dari itu usulan tugas Tugas Akhir dinyatakan
gugur.
6. Surat tugas Tugas Akhir diterbitkan setelah perbaikan Tugas Akhir awal
dilakukan serta disetujui pembimbing dan penguji yang hadir pada seminar
Tugas Akhir awal.
5.4. BIMBINGAN TUGAS AKHIR
A. Pengertian
1. Dalam mengerjakan Tugas Akhir mahasiswa dibimbing oleh dua orang dosen
pembimbing dan jika diperlukan dapat ditambah satu pembimbing dari luar
FTEK.
2. Bimbingan berupa konsultasi dan pelaporan perkembangan Tugas Akhir (lisan
ataupun tertulis) secara berkala oleh mahasiswa kepada pembimbing. Pada
saat bimbingan, pembimbing akan mengisi dan menandatangani buku
bimbingan sebagai bukti mahasiswa telah melakukan bimbingan. Bimbingan
minimal 6 kali pertemuan. Pelanggaran terhadap ketentuan ini akan
mengakibatkan mahasiswa tidak diijinkan mengikuti ujian Tugas Akhir.
3. Pembimbing memberikan pengarahan dan wawasan berpikir kepada
mahasiswa untuk mencapai tujuan Tugas Akhirnya.
4. Calon pembimbing Tugas Akhir dipilih sendiri oleh mahasiswa dan diusulkan
pada saat mahasiswa mengajukan berkas usulan Tugas Akhir awal.
5. Mahasiswa dapat mengusulkan pembimbing dari luar FTEK UKSW apabila topik
Tugas Akhirnya membutuhkan bimbingan yang tak dapat ditangani oleh dosen
FTEK. Pembimbing dari luar tersebut harus sesuai dengan peraturan kualifikasi
pembimbing yang ditentukan oleh FTEK UKSW. Pembimbing luar tidak boleh
menjadi pembimbing utama.
6. Pembimbing Tugas Akhir mahasiswa adalah pembimbing yang ditetapkan
dalam surat tugas Tugas Akhir.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 17
B. Pembimbing
1. Jumlah dan Peran Pembimbing
a. Jumlah Pembimbing
Terdiri dari 2 (dua) atau 3 (tiga) orang pembimbing. Pembimbing utama harus
memenuhi kualifikasi ataupun persyaratan yang ditentukan pemerintah.
b. Peran Pembimbing
Pembimbing I adalah pembimbing bagian utama tugas Tugas Akhir
mahasiswa.
Pembimbing II dapat berperan sebagai pembimbing bagian Tugas Akhir
yang tidak dikuasai pembimbing I.
2. Kriteria Pembimbing
Dalam mengerjakan Tugas Akhirnya seorang mahasiswa dapat dibimbing oleh
pembimbing dilingkungan FTEK yang dibedakan dengan sebutan sebagai berikut:
a. Pembimbing Mandiri
Adalah staf pengajar tetap FTEK yang sudah mempunyai kewenangan
membimbing sesuai dengan ketentuan pemerintah berdasarkan jabatan
fungsional akademik.
b. Pembimbing Pembantu
Adalah pengajar FTEK yang belum memenuhi syarat sebagai pembimbing
mandiri dapat menjadi pembimbing pembantu.
c. Pembimbing dari Luar FTEK
Adalah adalah ahli yang bukan staf pengajar FTEK, tetapi ikut membimbing
mahasiswa FTEK dalam mengerjakan Tugas Akhirnya.
3. Tugas dan Kewenangan
a. Tugas Pembimbing
1. Mengarahkan mahasiswa di bawah bimbingannya dalam mengerjakan
Tugas Akhirnya agar dapat memenuhi tuntutan surat tugasnya.
2. Memeriksa dan menilai hasil penulisan Tugas Akhir mahasiswa di bawah
bimbingannya.
3. Menilai dan mengusulkan perpanjangan penyelesaian waktu Tugas Akhir
mahasiswa pada pimpinan fakultas.
b. Kewenangan Pembimbing
1. Memberikan nilai bimbingan terhadap mahasiswa di bawah
bimbingannya.
2. Pembimbing dapat menyatakan gagal Tugas Akhir mahasiswa di bawah
bimbingannya dengan tidak memberikan tanda pengesahan pada hasil
Tugas Akhir mahasiswa yang bersangkutan.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 18
C. Seminar Tugas Akhir Lanjut
1. Seminar Tugas Akhir lanjut merupakan penyajian seminar oleh mahasiswa yang
berkaitan dengan perkembangan Tugas Akhirnya.
2. Merupakan salah satu unsur yang perlu dinilai oleh pembimbing dalam
menentukan nilai bimbingan mahasiswa di bawah bimbingannya.
3. Seminar Tugas Akhir Lanjut dinilai oleh 2 penguji, dan memiliki bobot 25% dari
total nilai Tugas Akhir. Seminar Tugas Akhir lanjut didaftarkan kepada
koordinator konsentrasi selambat-lambatnya 6 bulan setelah surat tugasnya
keluar. Ketelambatan pendaftaran Seminar Tugas Akhir Lanjut, akan diberi sanksi
dengan rincian sebagai berikut.
* Keterlambatan 0-1 bulan, maka nilai Seminar Tugas Akhir Lanjut dikali 80%.
* Keterlambatan 1-2 bulan, maka nilai Seminar Tugas Akhir Lanjut dikali 60%.
* Keterlambatan 2-3 bulan, maka nilai Seminar Tugas Akhir Lanjut dikali 40%.
* Keterlambatan lebih dari 3 bulan, maka Tugas Akhir dinyatakan gagal.
4. Seminar yang dapat dinilai adalah seminar yang dihadiri minimal 1 orang
pembimbing dan 1 orang pengajar FTEK yang bukan pembimbing mahasiswa
yang bersangkutan.
5. Prosedur pengajuan seminar:
Proposal seminar Tugas Akhir lanjut ditanda tangani oleh semua pembimbing
topik Tugas Akhir tersebut, dan diajukan ke koordinator konsentrasi terkait.
Koordinator konsentrasi akan menentukan jadwal seminar dan
mengumumkan jadwal tersebut.
6. Apabila pembimbing merasa mahasiswa bersangkutan kurang siap ataupun
jumlah pengajar yang menghadiri tak mencapai ketentuan (no. 4), seminar
tersebut harus ditunda.
5.5. PERPANJANGAN WAKTU TUGAS AKHIR
A. Pertimbangan Pemberian Perpanjangan Waktu
Perpanjangan waktu Tugas Akhir hanya dapat diberikan kepada mahasiswa yang
selama mengerjakan Tugas Akhirnya dinilai tekun oleh pembimbingnya, tetapi
terpaksa memerlukan perpanjangan waktu karena masalah yang tak terduga
sebelumnya. Masalah yang dapat berupa:
a. Bobot Tugas Akhir lebih berat dan dugaan semula.
b. Masalah alat atau komponen/sistem, karena memerlukan peralatan ataupun
komponen pendukung tambahan yang tak tersedia secara umum dan untuk
memperolehnya memerlukan waktu.
c. Masalah-masalah lain yang dapat dipertanggung-jawabkan oleh pembimbing
pengusul.
B. Prosedur Pemberian Perpanjangan Waktu Tugas Akhir
a. Mahasiswa secara tertulis mengajukan perpanjangan waktu Tugas Akhirnya
pembimbingnya selambat-lambatnya satu bulan sebelum masa Tugas
Akhirnya berakhir dengan mengisi formulir yang disediakan di TU Fakultas.
b. Perpanjangan waktu diusulkan pembimbing dengan pertimbangan pada butir
5.1.
c. Perpanjangan waktu Tugas Akhir hanya dapat diberikan dengan waktu
maksimum 3 bulan.
d. Usulan perpanjangan waktu Tugas Akhir sudah harus diterima fakultas
selambat-lambatnya 2 minggu sebelum Tugas Akhir berakhir.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 19
5.6. PERUBAHAN TUGAS AKHIR
A. Perubahan Spesifikasi dan/atau Uraian Tugas
a. Perubahan Spesifikasi dan/atau Uraian Tugas dapat berupa penambahan,
pengurangan atau revisi.
b. Perubahan spesifikasi dan/atau uraian tugas hanya dapat diusulkan dan
disetujui pada seminar Tugas Akhir lanjut.
c. Pengurangan spesifikasi dan/atau uraian tugas tidak diperkenankan
melampaui 30% dari uraian/spesifikasi tugas yang telah ditetapkan pada surat
tugas.
B. Perbaikan Judul Tugas Akhir
Judul Tugas Akhir dapat diperbaiki ataupun disesuaikan bila oleh
pembimbing,apabila judul semula dianggap kurang tepat.
C. Prosedur Pengurangan uraian tugas dan perbaikan judul Tugas Akhir
1. Perubahan spesifikasi dan/atau uraian tugas dan perbaikan judul Tugas Akhir
dapat diajukan oleh mahasiswa bersama pembimbing kepada koordinator
konsentrasi.
2. Usulan yang dimaksud pada butir A harus diajukan pada saat mahasiswa
tersebut melakukan seminar Tugas Akhir lanjut.
3. Usulan dimaksud pada butir 5.6.C.1 disampaikan oleh koordinator konsentrasi
kepada Kaprogdi untuk mendapat pengesahan.
D. Penggantian Tugas Akhir
1. Penggantian Tugas Akhir dengan Tugas Akhir yang baru dapat terjadi atas
keputusan fakultas atau pun keinginan Mahasiswa.
2. Penggantian Tugas Akhir atas keinginan mahasiswa dapat diajukan paling
lambat 3 bulan setelah tanggal dikeluarkannya surat tugas.
3. Penggantian Tugas Akhir selewat 3 bulan hanya dapat dilakukan dengan
menyatakan Tugas Akhir semula gagal dengan nilai E.
4. Pengajuan Tugas Akhir baru mengikuti proses dan peraturan pengusulan Tugas
Akhir.
5.7. PENILAIAN TUGAS AKHIR
A. Persiapan Penilaian Tugas Akhir
1. Permohonan Penilaian Tugas Akhir
a. Mahasiswa dapat mengajukan permohonan penilaian Tugas Akhir kepada
pimpinan fakultas apabila:
Telah memiliki surat bukti seminar Tugas Akhir lanjut.
Telah menghadiri minimal 5 kali seminar Tugas Akhir lanjut dan/atau
seminar alumni yang diadakan oleh Fakultas Teknik Elektronika dan
Komputer yang dibuktikan dengan mengumpulkan buku bimbingan
dan sertifikat seminar yang diikuti pada saat melaksanakan Tugas Akhir
yang tercantum di surat tugas Tugas Akhir.
Telah menyerahkan berkas Tugas Akhir lengkap dalam bentuk makalah
berformat jurnal ilmiah, dengan tingkat similarity turnitin maksimal
25%, yang telah disahkan oleh pembimbing sejumlah 4 eksemplar.
Telah memenuhi SKS PLS yang dibuktikan dengan surat bukti PLS.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 20
Telah memenuhi kurikulum program studi di luar Tugas Akhir dan
menyerahkan transkrip nilai yang berlaku dan terbaru dari BARA yang
disetujui dan ditandatangani oleh Ketua Program Studi yang
bersangkutan.
Memiliki IPK minimal 2,05 dan mengumpulkan poin keaktifan sejumlah
yang ditetapkan oleh universitas[3].
b. Permohonan ujian Tugas Akhir diajukan dengan mengisi formulir pengajuan
ujian Tugas Akhir yang disediakan fakultas dilampiri syarat-syarat seperti
pada butir 5.7.A.1.a.
2. Periode Penilaian Tugas Akhir serta Batas Waktu Penyerahan Makalah Tugas
Akhir dan Persyaratan Penilaian Tugas Akhir
Dalam 1 tahun kalender terdapat 3 periode Penilaian Tugas Akhir di FTEK.
Penyerahan makalah Tugas Akhir dan persyaratan lengkap penilaian Tugas Akhir
dilakukan paling lambat jam 12.00 pada tanggal (kecuali jika tanggal tersebut
adalah hari libur):
1 Maret untuk periode ujian Maret
1 Juli untuk periode ujian Juli
1 November untuk periode ujian November
Di setiap periode Penilaian Tugas Akhir, dilaksanakan Pameran Tugas Akhir,
yang wajib diikuti oleh semua peserta Penilaian Tugas Akhir pada setiap
periode, untuk mendemonstrasikan hasil karya Tugas Akhirnya.
B. Pelaksanaan Penilaian Tugas Akhir
1. Tim Penilai Tugas Akhir,terdiri dari:
a. Dua (2) orang Pembimbing Tugas Akhir.
b. Dua (2) orang reviewer Tugas Akhir yang telah memiliki kewenangan
sebagai penilai Tugas Akhir.
2. Kualifikasi Penilai
Pengajar yang diperkenankan sebagai penilai Tugas Akhir mahasiswa FTEK
adalah staf pengajar yang mempunyai kualifikasi menilai menurut ketetapan
pemerintah yang berlaku.
C. Penilaian Tugas Akhir
1. Nilai Tugas Akhir seorang mahasiswa dipilah menjadi:
a. Nilai bimbingan 35% oleh Pembimbing Tugas Akhir.
b. Nilai isi Tugas Akhir 20% oleh Reviewer 1 Tugas Akhir.
c. Nilai isi Tugas Akhir 20% oleh Reviewer 2 Tugas Akhir.
d. Nilai Hasil Seminar Tugas Akhir Lanjut: 25%.
2. Persentase pemenuhan uraian/spesifikasi tugas berdasarkan surat tugas yang
berlaku ikut menentukan nilai total butir 5.7.C.1a,b,c,d.
3. Setelah rentang waktu penilaian Tugas Akhir berakhir, Pembimbing Tugas
Akhir, dan kedua Reviewer Tugas Akhir menyerahkan hasil penilaian Tugas
Akhir serta saran revisi Tugas Akhir kepada Panitia Penilaian Tugas Akhir FTEK.
4. Panitia Penilaian Tugas Akhir FTEK kemudian menginformasikan revisi Tugas
Akhir kepada mahasiswa peserta penilaian Tugas Akhir, dengan batas waktu
revisi Tugas Akhir adalah dua (2) minggu.
5. Mahasiswa peserta Penilaian Tugas Akhir selanjutnya melakukan revisi
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 21
terhadap Tugas Akhirnya, dan menyerahkan hasil revisi tersebut kepada
Panitia Penilaian Tugas Akhir FTEK , maksimal dalam waktu dua (2) minggu.
6. Panitia Penilaian Tugas Akhir FTEK menerima hasil revisi Tugas Akhir, kemudian
merekap nilai Tugas Akhir yang diterima dari Pembimbing Tugas Akhir, dan
kedua Reviewer Tugas Akhir, menetapkan nilai dan aksara Tugas Akhir, serta
mengumumkan hasil penilaian Tugas Akhir kepada peserta penilaian Tugas
Akhir.
7. Nilai Tugas Akhir mahasiswa akan otomatis ’A’ jika makalah Tugas Akhirnya
sudah accepted di Jurnal SINTA 2 ke atas, atau di Konferensi Internasional.
Kriteria Kelulusan Mahasiswa FTEK
Mahasiswa Program S1 FTEK dinyatakan lulus dari pendidikannya jika memenuhi kriteria
sebagai berikut.
1. Telah lulus minimal 144 SKS sesuai dengan ketentuan dalam Kurikulum masing-masing
Program Studi.
2. Nilai IPK minimal 2,00.
3. Jumlah maksimal aksara ’D’ pada Transkrip Nilai Akhir adalah 3 mata kuliah atau
setara dengan maksimal 8 SKS (mulai berlaku bagi masasiswa Prodi S1 Teknik Elektro
Angkatan 2016 dan selanjutnya).
Acuan:
[1] Peraturan Penyelenggaraan Kegiatan Akademik Universitas Kristen Satya Wacana
Berdasarkan Standar Nasional Pendidikan Tinggi, 2016.
[2] Pedoman Penulisan Skripsi FTEK, UKSW, 2012
[3] Pedoman Kredit Keaktifan Mahasiswa, UKSW, 2011.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 22
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO
1. IDENTITAS PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO
Program Studi Teknik Elektro Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga berdiri
pada tahun 1968 dengan identitas sebagai berikut.
IDENTITAS PROGRAM STUDI Nama Program Studi Teknik Elektro
Akreditasi Akreditasi BAN-PT dengan Peringkat B
Jenjang Pendidikan S1
Gelar Lulusan Sarjana Teknik (S.T)
Nama Fakultas Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer
Nama Perguruan Tinggi Universitas Kristen Satya Wacana
Di Program Studi ini, mahasiswa mempelajari fenomena yang berkaitan dengan
bidang ilmu keelektrikan, dan teknik untuk menyelesaikan permasalahan yang berkaitan
dengan bidang keelektrikan tersebut , serta teknik untuk menerapkan sifat-sifat
keelektrikan menjadi suatu peranti atau sistem yang berguna dalam kehidupan. Proses
belajar di Program Studi ini dituangkan dalam kurikulum dengan bobot 144 SKS yang dapat
ditempuh dalam waktu 4 tahun. Untuk dapat membantu mahasiswa meningkatkan
kemampuan pengetahuan sesuai dengan bakat dan minatnya, maka pada semester akhir
tahun ke-2 , mahasiswa Program Studi teknik Elektro mulai menempuh mata kuliah jalur
peminatan, yang disebut sebagai mata kuliah pilihan konsentrasi. Saat ini Program Studi
Teknik Elektro memiliki dua (2) konsentrasi (jalur peminatan), yaitu Konsentrasi Teknik
Elektronika, dan Konsentrasi Teknik Telekomunikasi.
2. KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO TAHUN 2021
2.1. Pendahuluan
Kurikulum Program Studi Teknik Elektro ini disusun dengan mengacu pada PP No.
8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), PerMendikbud No.
73 Tahun 2013 tentang Penerapan KKNi Bidang Pendidikan Tinggi, dan PerMendikbud No.
3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) yang diwujudkan dalam
profil lulusan, capaian pembelajaran aras program studi, capaian pembelajaran untuk
setiap mata kuliah di Program Studi Teknik Elektro, dan penerapan metode Student
Centered Learning dalam perkuliahan di Program Studi Teknik Elektro serta Keputusan
Rektor UKSW No. 046/Kep./Rek./2/2021 tentang Pemberlakuan Mata Kuliah Dasar Aras
Universitas di UKSW. Acuan lain yang juga dipakai dalam penyusunan kurikulum ini adalah
ABET Engineering Criteria dan Kurikulum Electrical and Computer Engineering Department
University of Illinois at Urbana-Champaign. Selain itu,adanya masukan dari alumni dan
pengguna lulusan Program Studi Teknik Elektro juga ditindaklanjuti di dalam kurikulum ini.
Alumni dan pengguna lulusan Program Studi Teknik Elektro memberi masukan sebagai
berikut.
1. Peningkatan mutu lulusan Program Studi Teknik Elektro dalam hal kemampuan
perancangan sistem elektronika, telekomunikasi, kedali, dan komputer, baik
yang diwujudkan dalam bentuk perangkat keras dan/atau perangkat lunak.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 23
2. Lulusan Program Studi Teknik Elektro dapat tetap menguasai pengetahuan dan
teknologi di bidang teknik elektro dan komputer sesuai dengan perkembangan
terkini.
Untuk menindaklanjuti masukan-masukan tersebut, maka dalam Kurikulum Program Sudi
Teknik Elektro tahun 2021 ini dilakukan perbaikan sebagai berikut.
1. Meninjau ulang silabus dan buku acuan mata kuliah inti Program Studi Teknik
Elektro yang disesuaikan dengan perkembangan teknologi di bidang Teknik
Elektro dan Komputer saat ini.
2. Meninjau ulang topik-topik praktikum mata kuliah inti Program Studi Teknik
Elektro dan pembaruan sarana dan prasarana praktikum , sehingga dapat sesuai
dengan perkembangan teknologi saat ini.
3. Memberi kesempatan kepada mahasiswa Program Studi Teknik Elektro untuk
menempuh mata kuliah di luar program studi, dan menempuh mata kuliah di luar
universitas.
2.2. Visi, Misi, dan Tujuan Program Studi
Program Studi Teknik Elektro
Visi Program Studi Menjadi program studi yang menyediakan pendidikan
yang bermutu, sekaligus berperan aktif dalam
pengembangan bidang Teknik Elektro, sehingga mampu
menerapkan ilmu pengetahuan tersebut dalam dunia
industri dan kehidupan masyarakat, yang memiliki
reputasi nasional pada tahun 2025.
Misi Program Studi 1. Melaksanakan pendidikan dan pengajaran di bidang
Teknik Elektro yang berkualitas dalam hal akademik
maupun karakter.
2. Mendukung dosen dan mahasiswa untuk melakukan
kegiatan penelitian di bidang Teknik Elektro.
3. Menerapkan hasil penelitian di bidang Teknik Elektro
untuk kemajuan industri dan kesejahteraan
masyarakat.
Tujuan Program Studi 1. Menghasilkan lulusan yang: memiliki dasar keilmuan
kuat baik teoritis maupun praktis, kreatif, mandiri,
pekerja keras, berwawasan luas, komunikatif, beretika
dan mampu bekerja sama dengan orang lain.
2. Menghasilkan karya ilmiah bermutu (dalam bentuk
publikasi, purwarupa, produk, jasa, HKI, atau paten) di
bidang Teknik Elektro sesuai kebutuhan industri dan
perkembangan bidang Teknik Elektro.
3. Menghasilkan gagasan dan solusi bagi kemajuan
masyarakat khususnya dalam bidang Teknik Elektro.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 24
2.3. Profil Lulusan
Profil lulusan yang diharapkan dihasilkan oleh Program Studi Teknik Elektro
adalah sebagai berikut.
Profil Lulusan Program Studi Teknik Elektro Electronics Engineer
Kemampuan Kerja
1. Mampu merancang dan merealisasikan dalam bentuk
perangkat keras dan/atau perangkat lunak sistem
elektronika analog dan digital.
2. Mampu menganalisis secara tepat permasalahan yang
muncul pada sistem elektronika analog dan digital,
serta mampu memberikan penyelesaian untuk
permasalahan tersebut.
Penguasaan Pengetahuan Menguasai secara mendalam konsep teoritis dan
pengetahuan yang berkaitan dengan sistem elektronika
analog dan digital.
Kemampuan Manajerial Mampu mengelola waktu, dan segala sumber daya yang
ada secara baik dan benar, baik secara mandiri maupun
kerja tim, dalam kaitannya dengan tugas dan tanggung
jawab sebagai perancang sistem elektronika
Tanggung Jawab Memiliki tanggung jawab yang baik sebagai perancang
sistem elektronika untuk menghasilkan karya yang
berkualitas baik sesuai dengan spesifikasi rancangan
sistem dan tenggang waktu yang diberikan.
Telecommunication Engineer Kemampuan Kerja 1. Mampu merancang dan/atau merealisasikan dalam
bentuk perangkat keras atau perangkat lunak sistem
telekomunikasi wireless dan/atau wireline.
2. Mampu menganalisis secara tepat permasalahan yang
muncul pada sistem telekomunikasi wireless dan/atau
wireline, serta mampu memberikan penyelesaian untuk
permasalahan tersebut.
Penguasaan Pengetahuan Menguasai secara mendalam konsep teoritis dan
pengetahuan yang berkaitan dengan sistem
telekomunikasi wireless dan/atau wireline.
Kemampuan Manajerial Mampu mengelola waktu, dan segala sumber daya yang
ada secara baik dan benar, baik secara mandiri maupun
kerja tim, dalam kaitannya dengan tugas dan tanggung
jawab sebagai perancang sistem telekomunikasi.
Tanggung Jawab Memiliki tanggung jawab yang baik sebagai perancang
sistem telekomunikasi untuk menghasilkan karya yang
berkualitas baik sesuai dengan spesifikasi rancangan
sistem dan tenggang waktu yang diberikan.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 25
2.4. Capaian Pembelajaran
Agar profil lulusan di atas dapat tercapai maka disusunlah sejumlah capaian
pembelajaran yang harus dipenuhi oleh lulusan program studi. Capaian Pembelajaran ini
disusun dengan mengacu pada PP No. 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia (KKNI), PerMendikbud No. 73 Tahun 2013 tentang Penerapan KKNI Bidang
Pendidikan Tiggi, dan PerMendikbud No. 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi (SNPT) untuk Program Studi S1 Teknik Elektro.
2.4.1. Capaian Pembelajaran Unsur Ketrampilan Khusus Profil Lulusan Program Studi
Teknik Elektro Merujuk pada Deskriptor KKNI Level 6
Program Studi Teknik Elektro Profil Lulusan : Electronics Engineer
Kemampuan Kerja
1. Mampu merancang dan merealisasikan dalam
bentuk perangkat keras dan/atau perangkat
lunak sistem elektronika analog dan digital.
2. Mampu menganalisis secara tepat permasalahan
yang muncul pada sistem elektronika analog dan
digital, serta mampu memberikan penyelesaian
untuk permasalahan tersebut.
Penguasaan Pengetahuan Menguasai secara mendalam konsep teoritis dan
pengetahuan yang berkaitan dengan sistem
elektronika analog dan digital.
Profil Lulusan : Telecommunication Engineer
Kemampuan Kerja 1. Mampu merancang dan/atau merealisasikan
dalam bentuk perangkat keras atau perangkat
lunak sistem telekomunikasi wireless dan/atau
wireline.
2. Mampu menganalisis secara tepat
permasalahan yang muncul pada sistem
telekomunikasi wireless dan/atau wireline, serta
mampu memberikan penyelesaian untuk
permasalahan tersebut.
Penguasaan Pengetahuan Menguasai secara mendalam konsep teoritis dan
pengetahuan yang berkaitan dengan sistem
telekomunikasi wireless dan/atau wireline.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 26
2.4.2. Capaian Pembelajaran Program Studi Teknik Elektro
SIKAP DAN TATA NILAI 1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius.
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
agama, moral, dan etika.
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila.
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki rasa
nasionalisme serta tanggung jawab pada negara dan bangsa.
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta
pendapat atau temuan orisinal orang lain.
6. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat
dan lingkungan.
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik.
9. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
secara mandiri.
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.
11. Memiliki sikap etis dan estetis, komunikatif, adaptif dan apresiatif
12. Mengembangkan pemikiran yang kritis-prinsipal dan kreatif-realistis berdasarkan
hati nurani yang luhur dan dibimbing oleh firman Allah.
13. Tanggap terhadap fenomena sosial, ekonomi, dan budaya Indonesia, khususnya
fenomena kemanusiaan.
PENGUASAAN PENGETAHUAN 1. Menguasai konsep teoritis sains alam, aplikasi matematika rekayasa; prinsip-
prinsip rekayasa, sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk
analisis dan perancangan sistem elektronika, atau sistem telekomunikasi.
2. Menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem elektronika, atau sistem
telekomunikasi.
3. Menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi, sosial, ekologi secara umum.
4. Menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan perkembangan teknologi
terbaru dan terkini di bidang sistem elektronika, atau sistem telekomunikasi.
KETRAMPILAN KHUSUS 1. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa (engineering
principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa kompleks pada sistem
elektronika, atau sistem telekomunikasi.
2. Mampu menemukan sumber masalah rekayasa pada sistem elektronika, atau
sistem telekomunikasi melalui proses penyelidikan, analisis, interpretasi data dan
informasi berdasarkan prinsip-prinsip rekayasa.
3. Mampu melakukan riset yang mencakup identifikasi, formulasi dan analisis
masalah rekayasa pada sistem elektronika, atau sistem telekomunikasi.
4. Mampu merumuskan solusi alternatif untuk masalah rekayasa pada sistem
elektronika, atau sistem telekomunikasi dengan memperhatikan faktor-faktor
ekonomi,kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan lingkungan.
5. Mampu merancang sistem elektronika, atau sistem telekomunikasi dengan
pendekatan analitis dan mempertimbangkan standar teknis, aspek kinerja,
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 27
keandalan, kemudahan penerapan, keberlanjutan, serta memperhatikan faktor-
faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan
lingkungan.
6. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat perancangan dan
analisis rekayasa berbasis teknologi informasi dan komputasi yang sesuai untuk
melakukan aktivitas rekayasa pada sistem elektronika, atau sistem telekomunikasi.
KETRAMPILAN UMUM 1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/atau
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai
dengan bidang keahliannya.
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai
dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik.
4. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk
Tugas Akhir atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman
perguruan tinggi.
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah
di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data.
6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing,
kolega, dan sejawat baik di dalam maupun di luarlembaganya.
7. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan
supervise serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan
kepada pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya.
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di
bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri.
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan
kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
10. Mampu tampil menjadi individu yang memiliki kemampuan kepemimpinan yang
unggul.
11. Mampu menerapkan semangat Creative Minority, minoritas yang berdaya cipta.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 28
2.5. Metode Penyajian Mata Kuliah dan Pembelajaran
2.5.1. Pentingnya Pengalaman pada Tahun Pertama Kuliah
Pada tahun pertama, mahasiswa akan mengambil mata kuliah PTE (Pengantar
Teknik Elektro), yang berisi kombinasi antara: kuliah di kelas, pengukuran di laboratorium
serta tugas perancangan. Tujuan mata kuliah ini bukan sekedar memberikan dasar teknik
elektro bagi mahasiswa baru namun juga menumbuhkan penghargaan mahasiswa
terhadap matematika dan sains dasar yang akan mereka ambil pada dua tahun pertama
kuliah. Pengalaman eksperimental yang didapat juga diharapkan memberi gambaran
pilihan-pilihan konsentrasi teknik elektro yang akan mereka tekuni kelak.
2.5.2. Kurikulum Inti Teknik Elektro
Keterlibatan mahasiswa dalam mata kuliah teknik elektro akan meningkat dari
tahun ke tahun perkuliahan. Sebagian besar mata kuliah inti (core) teknik elektro akan
diambil pada tahun kedua hingga awal tahun ketiga. Kemudian pada awal hingga
pertengahan tahun ketiga mahasiswa akan mengambil mata kuliah pilihan sesuai dengan
konsentrasi yang dipilihnya.
Mata Kuliah inti program studi Teknik Elektronika difokuskan pada dasar-dasar
ilmu teknik elektro yaitu: Untai Elektrik dan Elektronik (PTE, Untai Elektrik I, Untai Elektrik
II, Elektronika Dasar, dan Untai Mikroelektronika I), Sistem (Isyarat dan Sistem), Fisika
Bahan (Bahan-Bahan Elektronika), Teknik Komputer (Untai Digital, Sistem Digital, Sistem
Mikroprosesor), Sains Komputer (Dasar Pemrograman), Praktikum dan Perancangan
(Praktikum I, Praktikum II).
2.5.3. Mata Kuliah Pilihan Konsentrasi
Setelah mengambil mata kuliah Inti, mahasiswa dapat mendalami bidang minat
(konsentrasi) sesuai dengan keinginannya. Program Studi Teknik Elektro menyediakan dua
Konsentrasi (Bidang Minat) yaitu: Teknik Elektronika, dan Teknik Telekomunikasi.
Konsentrasi Teknik Elektronika
Mempelajari berbagai teknologi elektronika dalam bidang Sistem Kendali, Untai
Mikroelektronika, PLC, Mikrokontroler, Mekatronika, Otomasi, Energi Baru dan
Terbarukan, Machine Vision dan Pattern Recognition, dan Elektronika Industri.
Konsentrasi Teknik Telekomunikasi
Mempelajari berbagai teknologi telekomunikasi dalam bidang Sistem Komunikasi,
Komunikasi Seluler, Jaringan Telekomunikasi, Rekayasa Trafik Telekomunikasi,
Komunikasi Optika Serat, Elektronika Telekomunikai, Antena dan Propagasi
Gelombang Elektromagnetik, dan Pengolahan Citra dan Video Digital.
Mahasiswa harus memilih setidaknya satu Konsentrasi dengan cara mengambil
minimal 12 SKS mata kuliah pilihan yang berasal dari satu Konsentrasi.
2.5.4. Tugas Akhir
Tugas Akhir merupakan perwujudan karya mahasiswa setelah ia menerima
berbagai ilmu di Program Studi Teknik Elektro. Topik Tugas Akhir harus sesuai dengan
Konsentrasi yang dipilihnya. Ketentuan teknis tentang Tugas Akhir diatur dalam buku
Panduan Tugas Akhir.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 29
2.5.5. Metode Pembelajaran
Secara umum kuliah yang diberikan berbentuk kombinasi : kuliah, diskusi,
praktikum dan tugas rancang (project). Tersedianya sejumlah laboratorium yang
mendukung berbagai mata kuliah serta intensifnya penggunaan komputer sebagai alat
bantu akan menjaga mutu praktikum yang diberikan. Praktikum dan tugas rancang
diberikan mulai tahun pertama melalui mata kuliah PTE dan Dasar Pemrograman. Pada
tahun kedua diberikan pengalaman merancang untai digital melalui mata kuliah Untai
Digital, dan perancangan untai elektronik melalui Praktikum I dan Praktikum II. Sebagian
tugas rancang dikerjakan oleh kelompok mahasiswa untuk melatih kemampuan
mahasiswa bekerja sama dalam tim.
2.6. Pemarkahan
Dalam pemarkahan hal – hal yang harus dipenuhi oleh mahasiswa agar dapat
dinyatakan lulus adalah sebagai berikut :
1. Memiliki IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) minimal 2,00 (skala 4)termasuk di dalamnya
nilai Tugas Akhir
2. Tidak memiliki nilai E
2.7. Organisasi Kurikulum
Jumlah SKS minimum yang harus ditempuh agar mahasiswa dapat lulus adalah
144 SKS. Pengorganisasian dan deskripsi setiap mata kuliah diuraikan pada bagian Peta
Kurikulum dan Kurikulum Program Studi Teknik Elektro Berikut ini.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 30
PETA KURIKULUM
Kaitan Mata Kuliah dengan Capaian Pembelajaran
Program Studi Teknik Elektro
MATA KULIAH WAJIB UNIVERSITAS
Mata Kuliah Kode Capaian Pembelajaran Sikap dan Tata Nilai
A1
A2
A3
A4
A5
A6
A7
A8
A9
A10
A11
A12
A13
Agama DX 100 V V V V V V V V
Pancasila DX 101 V V V V V V V V V V V V
Kewarganegaraan DX 102 V V V V V V V V V V V
Bahasa Indonesia DX 103 V V V V V
Dasar Kewirausahaan DX 201 V V V V V V V V V V V V V Berpikir Kritis DX 301 V V V V V V V V V V V
MATA KULIAH WAJIB UNIVERSITAS
Mata Kuliah Kode
Capaian Pembelajaran Ketrampilan Umum
D1 D2 D3 D4 D5 D6 D7 D8 D9
D10
D11
Agama DX 100 V V V V V V V V V
Pancasila DX 101 V V V V V V
Kewarganegaraan DX 102 V V V V V V
Bahasa Indonesia DX 103 V V V V V V V V V V
Dasar Kewirausahaan DX 201 V V V V V V V V V Berpikir Kritis DX 301 V V V V V V V V
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 31
MATA KULIAH WAJIB PILIHAN UNIVERSITAS
Mata Kuliah Kode Capaian Pembelajaran Sikap dan Tata Nilai
A1
A2
A3
A4
A5
A6
A7
A8
A9
A10
A11
A12
A13
MATA KULIAH KELOMPOK PENGEMBANGAN DIRI
Kesehatan
Masyarakat DX 401 V V V V V V
Olah Raga dan
Rekreasi DX 403 V V V V V V
Manajemen dan
Kepemimpinan DX 404 V V V V V V V V V V
V V
Pengantar Psikologi
Umum DX 405 V V V V V V V V V V V
MATA KULIAH KELOMPOK ILMU SOSIAL
Pengantar Sejarah DX 502 V V V V V V V V V V V V
Pengantar Ilmu
Politik DX 504
V V V V V V V V V V V V V
MATA KULIAH KELOMPOK MATEMATIKA DAN SAINS
Pengantar
Matematika
DX 601 V V V V V V V V V V V V V
Ilmu Lingkungan DX 602 V V V V V V V V V V V
Integrasi Biologi DX 603 V V V V V V V V V V V
Pengantar Kimia DX 604 V V V V V V V V V V V
Physics In Everyday
Life
DX 605 V V V V V V V V V V V V V
MATA KULIAH KELOMPOK SENI DAN BAHASA
Pengenalan Bahasa
Inggris
DX 701 V V V V V V V V V V V V V
Pengantar Budaya
dan Bahasa Jepang
DX 702 V V V
V V V
V V
Pengantar Bahasa
dan Sastra Jawa
DX 705 V V V V
V V V
V V
Dasar-dasar
Fotografi
DX 712 V V V V V V V V V V V V V
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 32
MATA KULIAH WAJIB PILIHAN UNIVERSITAS
Mata Kuliah Kode
Capaian Pembelajaran Ketrampilan Umum
D1 D2 D3 D4 D5 D6 D7 D8 D9
D10
D11
MATA KULIAH KELOMPOK PENGEMBANGAN DIRI
Kesehatan Masyarakat DX 401 V V
Olah Raga dan Rekreasi DX 403 V V
Manajemen dan Kepemimpinan DX 404 V V V V V V V V V
Pengantar Psikologi Umum DX 405 V V V V V
MATA KULIAH KELOMPOK ILMU SOSIAL
Pengantar Sejarah DX 502 V V V V V
Pengantar Ilmu Politik DX 504 V V V V V V
MATA KULIAH KELOMPOK MATEMATIKA DAN SAINS
Pengantar Matematika DX 601 V V V V V V V V V V V Ilmu Lingkungan DX 602 V V V V V V V V Integrasi Biologi DX 603 V V V V V V V V Pengantar Kimia DX 604 V V V V V V V V Physics In Everyday Life DX 605 V V V V V V V V V V V
MATA KULIAH KELOMPOK SENI DAN BAHASA
Pengenalan Bahasa Inggris DX 701 V V V V V V V Pengantar Budaya dan Bahasa
Jepang
DX 702 V V V V V
Pengantar Bahasa dan Sastra
Jawa
DX 705 V V V V V
Dasar-dasar Fotografi DX 712 V V V V V V V V V V V
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 33
MATA KULIAH WAJIB TEKNIK ELEKTRO
Mata Kuliah Kode Capaian Pembelajaran Sikap dan Tata Nilai
A1
A2
A3
A4
A5
A6
A7
A8
A9
A10
A11
A12
A13
Fisika EE 116 V V
Matematika I EE 117 V V
Pengantar Teknik Elektro EE 118 V V
Untai Elektrik I EE 217 V V
Matematika II EE 218 V V
Dasar Pemrograman CE 203 V V
Matematika III EE 312 V V
Untai Digital EE 317 V V
Untai Elektrik II EE 319 V V
Elektronika Dasar EE 320 V V
Isyarat dan Sistem EE 412 V V
Sistem Digital EE 414 V V
Praktikum I EE 416 V V
Bahan-Bahan Elektronika EE 511 V V
Medan Elektromagnetik EE 512 V V
Sistem Mikroprosesor EE 515 V V
Komunikasi Teknik EE 522 V V
Praktikum II EE 523 V V
Untai Mikroelektronika I EE 620 V V
Pembelajaran Lapangan
Sebidang I EE 796 V V
Seminar Pembelajaran
Lapangan Sebidang I EE 797 V V
Pembelajaran Lapangan
Sebidang II EE 798 V V
Seminar Pembelajaran
Lapangan Sebidang II EE 799 V V
Tugas Akhir EE 804 V V
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 34
MATA KULIAH WAJIB TEKNIK ELEKTRO
Mata Kuliah Kode
Capaian Pembelajaran
Penguasaan Pengetahuan dan Ketrampilan Khusus
B1 B2 B3 B4 C1 C2 C3 C4 C5 C6
Fisika EE 116 V V
Matematika I EE 117 V V
Pengantar Teknik Elektro EE 118 V V V V V V V V
Untai Elektrik I EE 217 V V V V V V V V
Matematika II EE 218 V V
Dasar Pemrograman CE 203 V V V V V V V V
Matematika III EE 312 V V
Untai Digital EE 317 V V V V V V V V
Untai Elektrik II EE 319 V V V V V V V V
Elektronika Dasar EE 320 V V V V V V V V
Isyarat dan Sistem EE 412 V V V V V V V V
Sistem Digital EE 414 V V V V V V V V
Praktikum I EE 416 V V V V V V V V
Bahan-Bahan Elektronika EE 511 V V V V V V V V
Medan Elektromagnetik EE 512 V V V V V V V V
Sistem Mikroprosesor EE 515 V V V V V V V V
Praktikum II EE 516 V V V V V V V V
Komunikasi Teknik EE 522
Praktikum II EE 523 V V V V V V V V
Untai Mikroelektronika I EE 620 V V V V V V V V
Pembelajaran Lapangan Sebidang I EE 796 V V V V V V V V V
Seminar Pembelajaran Lapangan
Sebidang I EE 797 V V V V V V V V V
Pembelajaran Lapangan Sebidang II EE 798 V V V V V V V V V
Seminar Pembelajaran Lapangan
Sebidang II EE 799 V V V V V V V V V
Tugas Akhir EE 804 V V V V V V V V V
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 35
MATA KULIAH WAJIB TEKNIK ELEKTRO
Mata Kuliah Kode
Capaian Pembelajaran Ketrampilan Umum
D1 D2 D3 D4 D5 D6 D7 D8 D9
D10
D11
Fisika EE 116 V V V V V V V V V V
Matematika I EE 117 V V V V V V
Pengantar Teknik Elektro EE 118 V V V V V V V V V V
Untai Elektrik I EE 217 V V V V V V
Matematika II EE 218 V V V V V V
Dasar Pemrograman CE 203 V V V V V V
Matematika III EE 312 V V V V V V
Untai Digital EE 317 V V V V V V V V V V
Untai Elektrik II EE 319 V V V V V V
Elektronika Dasar EE 320 V V V V V V
Isyarat dan Sistem EE 412 V V V V V V
Sistem Digital EE 414 V V V V V V V V V V
Praktikum I EE 416 V V V V V V V V V V
Bahan-Bahan Elektronika EE 511 V V V V V V
Medan Elektromagnetik EE 512 V V V V V V
Sistem Mikroprosesor EE 515 V V V V V V V V V V
Komunikasi Teknik EE 522 V V V V V V V V V V
Praktikum II EE 523 V V V V V V V V V V
Untai Mikroelektronika I EE 620 V V V V V V
Pembelajaran Lapangan
Sebidang I EE 796 V V V V V V V V V V
Seminar Pembelajaran
Lapangan Sebidang I EE 797 V V V V V V V V V V
Pembelajaran Lapangan
Sebidang II EE 798 V V V V V V V V V V
Seminar Pembelajaran
Lapangan Sebidang II EE 799 V V V V V V V V V V
Tugas Akhir EE 804 V V V V V V V
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 36
MATA KULIAH PILIHAN TEKNIK ELEKTRO
Mata Kuliah Kode Capaian Pembelajaran Sikap dan Tata Nilai
A1
A2
A3
A4
A5
A6
A7
A8
A9
A10
A11
A12
A13
MATA KULIAH PILIHAN KONSENTRASI TEKNIK ELEKTRONIKA
Sistem Kendali I
(Wajib untuk Konsentrasi
Teknik Elektronika)
EE 518 V V
Sistem Kendali II EE 631 V V
Programmable Logic
Controller EE 633 V V
Perancangan Sistem
Elektronika EE 636 V V
Proyek Konsentrasi Teknik
Elektronika EE 637 V V
Untai Mikroelektronika II EE 702 V V
Machine Vision and Pattern
Recognition I EE 748 V V
Mekatronika EE 770 V V
Energi Baru dan Terbarukan EE 779 V V
Elektronika Industri EE 780 V V
MATA KULIAH PILIHAN KONSENTRASI TEKNIK TELEKOMUNIKASI
Gelombang Elektromagnetik EE 612 V V
Proyek Konsentrasi Teknik
Telekomunikasi EE 667 V V
Elektronika Telekomunikasi EE 669 V V
Sistem Komunikasi EE 670 V V
Pengolahan Citra dan Video
Digital EE 671 V V
Antena dan Propagasi
Gelombang EE 703 V V
Komunikasi Optika Serat EE 706 V V
Rekayasa Trafik EE 708 V V
Jaringan Telekomunikasi EE 778 V V
Komunikasi Seluler EE 841 V V
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 37
MATA KULIAH PILIHAN TEKNIK ELEKTRO
Mata Kuliah Kode
Capaian Pembelajaran
Penguasaan Pengetahuan dan Ketrampilan Khusus
B1 B2 B3 B4 C1 C2 C3 C4 C5 C6
MATA KULIAH PILIHAN KONSENTRASI TEKNIK ELEKTRONIKA
Sistem Kendali I
(Wajib untuk Konsentrasi Teknik Elektronika) EE 518 V V V V V V V V
Sistem Kendali II EE 631 V V V V V V V V
Programmable Logic Controller EE 633 V V V V V V V V
Perancangan Sistem Elektronika EE 636 V V V V V V V V
Proyek Konsentrasi Teknik Elektronika EE 637 V V V V V V V V V
Untai Mikroelektronika II EE 702 V V V V V V V V
Machine Vision and Pattern Recognition I EE 748 V V V V V V V V
Mekatronika EE 770 V V V V V V V V
Energi Baru dan Terbarukan EE 779 V V V V V V V V V
Elektronika Industri EE 780 V V V V V V V V
MATA KULIAH PILIHAN KONSENTRASI TEKNIK TELEKOMUNIKASI
Gelombang Elektromagnetik EE 612 V V V V V V V V
Proyek Konsentrasi Teknik Telekomunikasi EE 667 V V V V V V V V V
Elektronika Telekomunikasi EE 669 V V V V V V V V
Sistem Komunikasi EE 670 V V V V V V V V
Pengolahan Citra dan Video Digital EE 671 V V V V V V V V
Antena dan Propagasi Gelombang EE 703 V V V V V V V V
Komunikasi Optika Serat EE 706 V V V V V V V V
Rekayasa Trafik EE 708 V V V V V V V V V
Jaringan Telekomunikasi EE 778 V V V V V V V V V
Komunikasi Seluler EE 841 V V V V V V V V V
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 38
MATA KULIAH PILIHAN TEKNIK ELEKTRO
Mata Kuliah Kode Capaian Pembelajaran Ketrampilan Umum
D1 D2 D3 D4 D5 D6 D7 D8 D9 D10 D11
MATA KULIAH PILIHAN KONSENTRASI TEKNIK ELEKTRONIKA
Sistem Kendali I
(Wajib untuk Konsentrasi Teknik Elektronika) EE 518 V V V V V V
Sistem Kendali II EE 631 V V V V V V
Programmable Logic Controller EE 633 V V V V V V V V V V
Perancangan Sistem Elektronika EE 636 V V V V V V V V V V
Proyek Konsentrasi Teknik Elektronika EE 637 V V V V V V V
Untai Mikroelektronika II EE 702 V V V V V V V V V V
Machine Vision and Pattern Recognition I EE 748 V V V V V V
Mekatronika EE 770 V V V V V V V V V V
Energi Baru dan Terbarukan EE 779 V V V V V V V V V V
Elektronika Industri EE 780 V V V V V V V V V V
MATA KULIAH PILIHAN KONSENTRASI TEKNIK TELEKOMUNIKASI
Gelombang Elektromagnetik EE 612 V V V V V V V V V V
Proyek Konsentrasi Teknik Telekomunikasi EE 667 V V V V V V V
Elektronika Telekomunikasi EE 669 V V V V V V V V V V
Sistem Komunikasi EE 670 V V V V V V
Pengolahan Citra dan Video Digital EE 671 V V V V V V
Antena dan Propagasi Gelombang EE 703 V V V V V V
Komunikasi Optika Serat EE 706 V V V V V V
Rekayasa Trafik EE 708 V V V V V V
Jaringan Telekomunikasi EE 778 V V V V V V
Komunikasi Seluler EE 841 V V V V V V
Keterangan
A: mengacu Capaian Pembelajaran Prodi Teknik Elektro bagian Sikap dan Tata Nilai di bagian 2.4.2;
misalkan A1 artinya mengacu Capaian Pembelajaran Prodi Teknik Elektro bagian Sikap dan Tata
Nilai butir ke-1 di bagian 2.4.2.
B: mengacu Capaian Pembelajaran Prodi Teknik Elektro bagian Penguasaan Pengetahuan di bagian
2.4.2; misalkan B1 artinya mengacu Capaian Pembelajaran Prodi Teknik Elektro bagian
Penguasaan Pengetahuan butir ke-1 di bagian 2.4.2.
C: mengacu Capaian Pembelajaran Prodi Teknik Elektro bagian Ketrampilan Khusus di bagian 2.4.2;
misalkan C1 artinya mengacu Capaian Pembelajaran Prodi Teknik Elektro bagian Ketrampilan
Khusus butir ke-1 di bagian 2.4.2.
D: mengacu Capaian Pembelajaran Prodi Teknik Elektro bagian Ketrampilan Umum di bagian 2.4.2;
misalkan D1 artinya mengacu Capaian Pembelajaran Prodi Teknik Elektro bagian Ketrampilan
Umum butir ke-1 di bagian 2.4.2.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 39
KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO
MATA KULIAH WAJIB UNIVERSITAS
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah
SKS/SKS
Bayar Silabus hal.
1. DX 100 Agama 2/2 61
2. DX 101 Pancasila 2/2 62
3. DX 102 Kewarganegaraan 2/2 63
4. DX 103 Bahasa Indonesia 2/2 64
5. DX 201 Dasar Kewirausahaan 3/3 65
6. DX 301 Berpikir Kritis 3/3 65
JUMLAH SKS MATA KULIAH WAJIB UNIVERSITAS 14/14
MATA KULIAH WAJIB PILIHAN UNIVERSITAS
Bidang Pengembangan Diri
Mahasiswa wajib menempuh minimal 3 SKS mata kuliah Bidang Pengembangan Diri,
yang pilihannya adalah sebagai berikut.
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah
SKS/SKS
Bayar
Silabus hal.
1. DX 401 Kesehatan Masyarakat 3/3 66
2. DX 403 Olahraga dan Rekreasi 3/3 67
3. DX 404 Manajemen & Kepemimpinan 3/3 68
4. DX 405 Pengantar Psikologi Umum 3/3 69
JUMLAH SKS MATA KULIAH PERSONAL DEVELOPMENT 12/12
Bidang Ilmu Sosial
Mahasiswa wajib menempuh minimal 3 SKS mata kuliah Bidang Ilmu Sosial, yang
pilihannya adalah sebagai berikut.
No Kode Mata
kuliah Nama Mata kuliah
SKS/SKS
Bayar
Silabus hal.
1. DX 502 Pengantar Sejarah 3/3 70
2. DX 504 Pengantar Ilmu Politik 3/3 71
JUMLAH SKS MATA KULIAH SOCIAL SCIENCE 6/6
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 40
Bidang Matematika & Sains
Mahasiswa wajib menempuh minimal 3 SKS mata kuliah Bidang Matematika & Sains,
yang pilihannya adalah sebagai berikut.
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah
SKS/SKS
Bayar
Silabus hal.
1. DX 601 Pengantar Matematika 3/3 72
2. DX 602 Ilmu Lingkungan 3/3 73
3. DX 603 Integrasi Biologi 3/3 74
4. DX 604 Pengantar Kimia 3/3 76
5. DX 605 Phisics In Everyday Life 3/3 77
JUMLAH SKS MATA KULIAH MATH & SCIENCE 15/15
Bidang Seni & Bahasa
Mahasiswa wajib menempuh minimal 5 SKS mata kuliah Bidang Seni & Bahasa, yang
pilihannya adalah sebagai berikut.
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah
SKS/SKS
Bayar
Silabus hal.
1. DX 701 Pengenalan Bahasa Inggris 3/3 78
2. DX 702 Pengantar Bahasa dan Budaya Jepang 3/3 79
3. DX 705 Pengantar Bahasa dan Sastra Jawa 3/3 80
4. DX 712 Dasar-dasar Fotografi 2/2 81
JUMLAH SKS MATA KULIAH BAHASA & SENI 11/11
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 41
MATA KULIAH WAJIB TEKNIK ELEKTRO
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah
SKS/SKS
Bayar
Silabus hal.
1. EE 116 Fisika 3/3 82
2. EE 117 Matematika I 3/3 83
3. EE 118 Pengantar Teknik Elektro 3/4 84
4. EE 217 Untai Elektrik I 3/3 86
5. EE 218 Matematika II 3/3 87
6. CE 203 Dasar Pemrograman 3/4 88
7. EE 312 Matematika III 3/3 89
8. EE 317 Untai Digital 3/4 90
9. EE 319 Untai Elektrik II 3/3 91
10 EE 320 Elektronika Dasar 3/3 92
11. EE 412 Isyarat dan Sistem 4/5 95
12. EE 414 Sistem Digital 3/4 96
13. EE 416 Praktikum I 3/4 98
14. EE 511 Bahan-Bahan Elektronika 3/3 100
15. EE 512 Medan Elektromagnetik 3/3 101
16. EE 515 Sistem Mikroprosesor 3/4 102
17. EE 522 Komunikasi Teknik 3/3 104
18. EE 523 Praktikum II 3/4 105
19. EE 620 Untai Mikroelektronika I 3/4 106
20. EE 796 Pembelajaran Lapangan Sebidang I 8/8 127
21. EE 797 Seminar Pembelajaran Lapangan
Sebidang I
4/4 127
22. EE 798 Pembelajaran Lapangan Sebidang II 8/8 128
23. EE 799 Seminar Pembelajaran Lapangan
Sebidang II
4/4 128
24. EE 804 Tugas Akhir 6/8 129
JUMLAH SKS MATA KULIAH WAJIB TEKNIK ELEKTRO 88/99
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 42
MATA KULIAH PILIHAN TEKNIK ELEKTRO
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah SKS/SKS Bayar
Silabus hal.
Mata Kuliah Pilihan Konsentrasi Teknik Elektronika
1.
EE 518
Sistem Kendali I
(Wajib untuk Konsentrasi Teknik Elektronika)
4/5
103
2.
EE 631
Sistem Kendali II
3/3
109
3. EE 633 Programmable Logic Controller 4/5 110
4. EE 636 Perancangan Sistem Elektronika 3/4 111
5. EE 637 Proyek Konsentrasi Teknik Elektronika*) 3/3 112
6. EE 702 Untai Mikroelektronika II 4/5 117
7. EE 748 Machine Vision & Pattern Recognition I 3/3 121
8. EE 770 Mekatronika 4/5 123
9. EE 779 Energi Baru & Terbarukan 3/4 125
10. EE 780 Elektronika Industri 5/6 126
Mata Kuliah Pilihan Konsentrasi Teknik Telekomunikasi
1.
EE 612 Gelombang Elektromagnetik
3/3 107
2. EE 667 Proyek Konsentrasi Teknik
Telekomunikasi **) 3/3
113
3. EE 669 Elektronika Telekomunikasi 4/5 114
4.
EE 670 Sistem Komunikasi
4/4
115
5. EE 671 Pengolahan Citra dan Video Digital 3/3 116
6. EE 703 Antena dan Propagasi Gelombang 3/3 118
7.
EE 706 Komunikasi Optika Serat
3/3
119
8. EE 708 Rekayasa Trafik 3/3 120
9. EE 778 Jaringan Telekomunikasi 3/3 124
10. EE 841 Komunikasi Seluler 3/3 130
JUMLAH SKS MATA KULIAH PILIHAN
68/76
*) Mata Kuliah Wajib Konsentrasi Teknik Elektronika
**) Mata Kuliah Wajib Konsentrasi Teknik Telekomunikasi
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 43
REKAPITULASI
No Status SKS
1. Mata Kuliah Wajib Universitas 14
2. Mata Kuliah Wajib-Pilihan Universitas 14
3. Mata Kuliah Wajib Program Studi 64
4. Mata Kuliah Wajib Pembelajaran Lapangan
Sebidang 24
5. Mata Kuliah Pilihan Konsentrasi 12 (minimal)
6. Mata Kuliah Pilihan Bebas 16 (maksimal)
JUMLAH 144
KODE KEGIATAN LAINNYA
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah SKS/SKS Bayar Keterangan
1. EE 804 Tugas Akhir 6/8
2. EE 805 Tugas Akhir Lanjut 0/4
3. EE 998 Cuti 0/4 Cuti untuk 1 (satu) semester
4. EE 999 Tunggu Ujian 0/4
5. FT 001 Tunggu Yudisium 0/1
Mata Kuliah Konsentrasi ****)
Teknik Telekomunikasi Teknik Elektronika
Gelombang Elektromagnetik Sistem Kendali I *)
Antena & Propagasi Gelombang Sistem Kendali II
Komunikasi Optika Serat Perancangan Sistem Elektronika
Elektronika Telekomunikasi PLC
Sistem Komunikasi Mekatronika
Komunikasi Seluler Untai Mikroelektronika II
Rekayasa Trafik Elektronika Industri
Pengolahan Citra dan Video Digital Machine Vision & Pattern Recognition I
Jaringan Telekomunikasi Energi Baru dan Terbarukan
Proyek Konsentrasi Teknik Telekomunikasi *) Proyek Konsentrasi Teknik Elektronika **)
*) Mata Kuliah Wajib Konsentrasi Teknik Telekomunikasi
**) Mata Kuliah Wajib Konsentrasi Teknik Elektronika
****) Daftar mata kuliah pilihan yang disediakan dapat berubah/ bertambah , lihat
pengumuman fakultas.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 44
PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER
Program Studi Teknik Komputer (Computer Engineering atau Teknik Komputer)
merupakan disiplin ilmu yang mengkombinasikan teknik elektro dan ilmu komputer yaitu
menggabungkan ilmu dan teknologi perancangan, konstruksi, implementasi, dan
pemeliharaan komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari sistem komputasi
modern dan perangkat yang dikendalikan oleh komputer.
Program Studi Teknik Komputer Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga berdiri
pada tahun 2006, dengan identitas sebagai berikut.
IDENTITAS PROGRAM STUDI Nama Program Studi Teknik Komputer
Akreditasi Akreditasi BAN-PT dengan Peringkat B
Jenjang Pendidikan S1
Gelar Lulusan Sarjana Teknik (S.T)
Nama Fakultas Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer
Nama Perguruan Tinggi Universitas Kristen Satya Wacana
Program Studi Teknik Komputer UKSW membekali Mahasiswa dengan teori dan
praktek yang memadai, sehingga mahasiswa selain berbekal pengetahuan juga dibekali
dengan ketrampilan untuk menggunakan perangkat baik lunak maupun keras di bidang
sistem embedded, sistem pemrosesan paralel, sistem jaringan komputer berbasis
teknologi telekomunikasi, rekayasa perangkat lunak, atau sistem cerdas yang meliputi
computer vision dan information retrieval. Lulusan program studi Teknik Komputer
diharapkan terbuka wawasannya dan mendapat inspirasi untuk berani mewujudkan ide
dan kreativitasnya dalam memanfaatkan peluang usaha yang ada. Sehingga mahasiswa
dapat bekerja sendiri maupun mampu menjadi pencipta lapangan pekerjaan.
Kurikulum Program Studi Teknik Komputer ini disusun dengan mengacu pada PP
No. 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), PerMendikbud
No. 73 Tahun 2013 tentang Penerapan KKNI Bidang Pendidikan Tinggi, dan PerMendikbud
No. 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) yang diwujudkan
dalam profil lulusan, capaian pembelajaran aras program studi, capaian pembelajaran
untuk setiap mata kuliah di Program Studi Teknik Komputer, dan penerapan metode
Student Centered Learning dalam perkuliahan di Program Studi Teknik Komputer. Acuan
lain yang juga dipakai dalam penyusunan kurikulum ini adalah ABET Engineering Criteria,
APTIKOM (Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komputer Indonesia), Computing Curricula
2005, Computer Engineering Curricula 2016 by Association for Computing Machinery
(ACM) & IEEE Computer Society dan Kurikulum Electrical and Computer Engineering
Department University of Illinois at Urbana-Champaign.
Filosofi Program Studi
1. Membangun di atas batu karang yang teguh bukan di atas pasir
2. Carilah dahulu Kerajaan Allah beserta kebenarannya maka semuanya akan
ditambahkan padamu. Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan
3. Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 45
Visi
Program studi Teknik Komputer menyediakan program pendidikan yang menghasilkan
lulusan teknik komputer yang berkarakter kreatif, inovatif, dan mendalami bidang sistem
cerdas, sistem tertanam, sistem pemrosesan paralel, rekayasa perangkat lunak, jaringan
komputer dan telekomunikasi dengan reputasi nasional dan ASEAN pada tahun 2027.
Misi
1. Menyediakan lingkungan pembelajaran yang kondusif untuk membentuk lulusan di
bidang teknik komputer yang berkualitas, berperilaku moral etis, berkarakter sebagai
pembelajar mandiri, mampu mengelola perubahan secara kreatif dan realistik.
2. Mengembangkan dan mendiseminasikan pengetahuan di bidang teknik komputer
melalui kegiatan penelitian dan publikasi ilmiah di tingkat nasional dan internasional.
3. Menerapkan hasil penelitian di bidang teknik komputer untuk kemajuan industri dan
kesejahteraan masyarakat.
Tujuan
1. Menghasilkan tenaga profesional yang kompeten dalam bidang bidang rekayasa
teknik komputer.
2. Menghasilkan karya ilmiah yang disebarkan pada jurnal ilmiah terakreditasi atau ber-
ISSN (International Standard Serial Number) yang sesuai dengan perkembangan di
bidang teknik komputer.
3. Menghasilkan ide/gagasan baru dan solusi permasalahan bagi kemajuan masyarakat
khususnya dalam bidang teknik komputer.
4. Memiliki karakter sebagai pembelajar mandiri untuk mengelola perubahan secara
kreatif dan realistis.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 46
Profil Lulusan
Lulusan Program Studi Teknik Komputer memiliki profil sebagai:
1. Embedded System Engineer
2. Paralel Processing Engineer
3. Software Engineer
4. Computer Network & Telecommunication Engineer
5. Intelligence System Engineer
yang memiliki kemampuan level 6 (Strata 1) dengan deskripsi sebagai berikut.
Profil Lulusan Program Studi Teknik Komputer Kemampuan Kerja
1. Mampu merancang dan merealisasikan dalam bentuk
perangkat keras dan/atau perangkat lunak sistem
embedded, sistem pemrosesan paralel, sistem
jaringan komputer berbasis teknologi telekomunikasi,
rekayasa perangkat lunak, atau sistem cerdas yang
meliputi computer vision dan information retrieval.
2. Mampu menganalisis secara tepat permasalahan yang
muncul pada sistem embedded, sistem pemrosesan
paralel, sistem jaringan komputer berbasis teknologi
telekomunikasi, rekayasa perangkat lunak, atau sistem
cerdas yang meliputi computer vision dan information
retrieval, serta mampu memberikan penyelesaian
untuk permasalahan tersebut.
Penguasaan Pengetahuan Menguasai secara mendalam konsep teoritis dan
pengetahuan yang berkaitan dengan sistem embedded,
sistem pemrosesan paralel, sistem jaringan komputer
berbasis teknologi telekomunikasi, rekayasa perangkat
lunak, atau sistem cerdas yang meliputi computer vision
dan information retrieval.
Kemampuan Manajerial Mampu mengelola waktu, dan segala sumber daya yang
ada secara baik dan benar, baik secara mandiri maupun
kerja tim, dalam kaitannya dengan tugas dan tanggung
jawab sebagai perancang sistem embedded, sistem
pemrosesan paralel, sistem jaringan komputer berbasis
teknologi telekomunikasi, rekayasa perangkat lunak, atau
sistem cerdas.
Tanggung Jawab Memiliki tanggung jawab yang baik sebagai perancang
sistem embedded, sistem pemrosesan paralel, sistem
jaringan komputer berbasis teknologi telekomunikasi,
rekayasa perangkat lunak, atau sistem cerdas untuk
menghasilkan karya yang berkualitas baik sesuai dengan
spesifikasi rancangan sistem dan tenggang waktu yang
diberikan.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 47
Capaian Pembelajaran
Agar profil lulusan di atas dapat tercapai maka disusunlah sejumlah capaian
pembelajaran yang harus dipenuhi oleh lulusan program studi. Capaian Pembelajaran ini
disusun dengan mengacu pada PP No. 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia (KKNI), PerMendikbud No. 73 Tahun 2013 tentang Penerapan KKNI Bidang
Pendidikan Tiggi, dan PerMendikbud No. 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi (SNPT) untuk Program Studi S1 Teknik Komputer yang merujuk pada
deskriptor KKNI level 6 (Strata 1).
Program Studi Teknik Komputer
SIKAP DAN TATA NILAI 1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama,
moral, dan etika;
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
4. Berperan sebagai warga Negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta rasa Tanggungjawab pada Negara dan bangsa;
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta
pendapat atau temuan orisinal orang lain;
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat
dan lingkungan;
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
8. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara
mandiri.
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan;
11. Memiliki sikap etis dan estetis, komunikatif, adaptif dan apresiatif;
12. Mengembangkan pemikiran yang kritis-prinsipal dan kreatif realistis berdasarkan
hati nurani yang luhur dan dibimbing oleh Firman Allah;
13. Tanggap terhadap fenomena sosial, ekonomi, dan budaya Indonesia, khususnya
terhadap fenomena kemanusiaan.
PENGUASAAN PENGETAHUAN 1. Menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi matematika rekayasa; prinsip-
prinsip rekayasa, sains rekayasa dan perancangan rekayasa yang diperlukan untuk
analisis dan perancangan sistem embedded, atau sistem pemrosesan paralel, atau
sistem jaringan komputer berbasis teknologi telekomunikasi, atau rekayasa
perangkat lunak, atau sistem cerdas yang meliputi computer vision dan information
retrieval;
2. Menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem embedded, atau sistem
pemrosesan paralel, atau sistem jaringan komputer berbasis teknologi
telekomunikasi, atau rekayasa perangkat lunak, atau sistem cerdas yang meliputi
computer vision dan information retrieval;
3. Menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi, sosial, ekologi secara umum;
4. Menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan perkembangan teknologi
terbaru dan terkini di bidang sistem embedded, atau sistem pemrosesan paralel,
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 48
atau sistem jaringan komputer berbasis teknologi telekomunikasi, atau rekayasa
perangkat lunak, atau sistem cerdas yang meliputi computer vision dan information
retrieval;
KETRAMPILAN KHUSUS 1. Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa (engineering
principles) untuk menyelesaikan masalah rekayasa kompleks pada sistem
embedded, atau sistem pemrosesan paralel, atau sistem jaringan komputer
berbasis teknologi telekomunikasi, atau rekayasa perangkat lunak, atau sistem
cerdas yang meliputi computer vision dan information retrieval;
2. Mampu menemukan sumber masalah rekayasa pada sistem embedded, atau sistem
pemrosesan paralel, atau sistem jaringan komputer berbasis teknologi
telekomunikasi, atau rekayasa perangkat lunak, atau sistem cerdas yang meliputi
computer vision dan information retrieval melalui proses penyelidikan, analisis,
interpretasi data dan informasi berdasarkan prinsip - prinsip rekayasa;
3. Mampu melakukan riset yang mencakup identifikasi, formulasi dan analisis masalah
rekayasa pada sistem embedded, atau sistem pemrosesan paralel, atau sistem
jaringan komputer berbasis teknologi telekomunikasi, atau rekayasa perangkat
lunak, atau sistem cerdas yang meliputi computer vision dan information retrieval.;
4. Mampu merumuskan solusi alternatif solusi untuk masalah rekayasa pada sistem
embedded, atau sistem pemrosesan paralel, atau sistem jaringan komputer
berbasis teknologi telekomunikasi, atau rekayasa perangkat lunak, atau sistem
cerdas yang meliputi computer vision dan information retrieval dengan
memperhatikan faktor-faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik,
kultural, sosial dan lingkungan (environmental consideration);
5. Mampu merancang sistem embedded, atau sistem pemrosesan paralel, atau sistem
jaringan komputer berbasis teknologi telekomunikasi, atau rekayasa perangkat
lunak, atau sistem cerdas yang meliputi computer vision dan information retrieval
dengan pendekatan analitis dan mempertimbangkan standar teknis, aspek kinerja,
keandalan, kemudahan penerapan, keberlanjutan, serta memperhatikan faktor-
faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan lingkungan;
6. Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat perancangan dan
analisis rekayasa berbasis teknologi informasi dan komputasi yang sesuai untuk
melakukan aktivitas rekayasa pada sistem embedded, atau sistem pemrosesan
paralel, atau sistem jaringan komputer berbasis teknologi telekomunikasi, atau
rekayasa perangkat lunak, atau sistem cerdas yang meliputi computer vision dan
information retrieval.
KETRAMPILAN UMUM 1. Menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya.
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan
keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 49
4. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk
Tugas Akhir atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan
tinggi.
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di
bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data.
6. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing,
kolega, dan sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya.
7. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan
supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada
pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya.
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di
bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri.
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan
kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
10. Mampu tampil menjadi individu yang memiliki kemampuan kepemimpinan yang
unggul.
11. Mampu menerapkan semangat Creative Minority, minoritas yang berdaya cipta.
Ka
ta
lo
g
20
21
–
T
ek
ni
k
El
ek
tr
o
&
Te
kn
ik
K
om
pu
te
r
Pag
e 5
0
PE
TA
CA
PA
IAN
PE
MB
ELA
JAR
AN
MA
TA
KU
LIA
H G
EN
ER
AL
ED
UC
AT
ION
& I
LMU
DA
SA
R
W:
Wa
jib
Ma
ta K
uli
ah
K
od
e
Ca
pa
ian
Pe
mb
ela
jara
n S
ika
p d
an
Ta
ta N
ila
i C
ap
aia
n P
em
be
laja
ran
Ke
tra
mp
ila
n U
mu
m
A1
A
2
A3
A
4
A5
A
6
A7
A
8
A9
A
10
A
11
A
12
A
13
D
1
D2
D
3
D4
D
5
D6
D
7
D8
D
9
D1
0
D1
1
MA
TA
KU
LIA
H G
EN
ER
AL
ED
UC
AT
ION
Ag
am
a
W
DX
10
0
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pa
nca
sila
W
D
X1
01
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ke
wa
rga
ne
ga
raa
n
W
DX
10
2
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ba
ha
sa I
nd
on
esi
a
W
DX
10
3
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Da
sar
Ke
wir
au
sah
aa
n
W
DX
20
1
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Be
rpik
ir K
riti
s W
D
X3
01
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
MA
TA
KU
LIA
H I
LMU
DA
SA
R –
PE
NG
EM
BA
NG
AN
DIR
I
Ke
seh
ata
n M
asy
ara
ka
t
DX
40
1
•
•
•
•
•
•
•
•
Ola
hra
ga
da
n R
ekre
asi
DX
40
3
•
•
•
•
•
•
•
•
Ma
na
jem
en
&
Ke
pe
mim
pin
an
D
X4
04
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pe
ng
an
tar
Psi
ko
log
i U
mu
m
D
X4
05
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
MA
TA
KU
LIA
H I
LMU
DA
SA
R –
KE
LOM
PO
K I
LMU
SO
SIA
L
Pe
ng
an
tar
Se
jara
h
D
X5
02
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pe
ng
an
tar
Ilm
u P
oliti
k
D
X5
04
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
MA
TA
KU
LIA
H I
LMU
DA
SA
R –
KE
LOM
PO
K M
AT
EM
AT
IKA
DA
N S
AIN
S
Pe
ng
an
tar
Ma
tem
ati
ka
DX
60
1
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ilm
u L
ing
ku
ng
an
DX
60
2
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Inte
gra
si B
iolo
gi
D
X6
03
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pe
ng
an
tar
Kim
ia
D
X6
04
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ph
isic
s In
Eve
ryd
ay L
ife
DX
60
5
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ka
ta
lo
g
20
21
–
T
ek
ni
k
El
ek
tr
o
&
Te
kn
ik
K
om
pu
te
r
Pag
e 5
1
Be
rsa
mb
un
g
Ma
ta K
uli
ah
K
od
e
Ca
pa
ian
Pe
mb
ela
jara
n S
ika
p d
an
Ta
ta N
ila
i C
ap
aia
n P
em
be
laja
ran
Ke
tra
mp
ila
n U
mu
m
A1
A
2
A3
A
4
A5
A
6
A7
A
8
A9
A
10
A
11
A
12
A
13
D
1
D2
D
3
D4
D
5
D6
D
7
D8
D
9
D1
0
D1
1
MA
TA
KU
LIA
H I
LMU
DA
SA
R –
KE
LOM
PO
K B
AH
ASA
DA
N S
EN
I
Ba
ha
sa I
nd
on
esi
a
W
DX
10
3
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pe
ng
en
ala
n B
ah
asa
In
gg
ris
D
X7
01
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pe
ng
an
tar
Bu
da
ya
da
n
Ba
ha
sa J
ep
an
g
D
X7
02
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pe
ng
an
tar
Ba
ha
sa d
an
Sa
stra
Ja
wa
D
X7
05
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Da
sar
– d
asa
r F
oto
gra
fi
D
X7
12
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ka
ta
lo
g
20
21
–
T
ek
ni
k
El
ek
tr
o
&
Te
kn
ik
K
om
pu
te
r
Pag
e 5
2
PE
TA
CA
PA
IAN
PE
MB
ELA
JAR
AN
MA
TA
KU
LIA
H W
AJI
B T
EK
NIK
KO
MP
UT
ER
Ma
ta K
uli
ah
K
od
e
CP
Sik
ap
C
P P
en
gu
asa
an
Pe
ng
eta
hu
an
da
n K
etr
am
pil
an
Kh
usu
s C
ap
aia
n P
em
be
laja
ran
Ke
tra
mp
ila
n U
mu
m
A8
A
9
B1
B
2
B3
B
4
C1
C
2
C3
C
4
C5
C
6
D1
D
2
D3
D
4
D5
D
6
D7
D
8
D9
D
10
D
11
Pe
ng
an
tar
Ilm
u K
om
pu
ter
CE
10
5
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ma
tem
ati
ka
1
EE
11
7
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pe
ng
an
tar
Te
kn
ik E
lektr
o
EE
11
8
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Da
sar
Pe
mro
gra
ma
n
CE
20
3
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ma
tem
ati
ka
2
EE
21
8
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Alg
ori
tma
da
n S
tru
ktu
r D
ata
C
E3
03
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ma
tem
ati
ka
3
EE
31
2
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Un
tai E
lektr
ik 1
E
E2
17
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Un
tai D
igit
al
EE
21
8
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Fis
ika
E
E1
16
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ha
lam
an
be
riku
tnya
…
Ka
ta
lo
g
20
21
–
T
ek
ni
k
El
ek
tr
o
&
Te
kn
ik
K
om
pu
te
r
Pag
e 5
3
Ma
ta K
uli
ah
K
od
e
CP
Sik
ap
C
P P
en
gu
asa
an
Pe
ng
eta
hu
an
da
n K
etr
am
pil
an
Kh
usu
s C
ap
aia
n P
em
be
laja
ran
Ke
tra
mp
ila
n U
mu
m
A8
A
9
B1
B
2
B3
B
4
C1
C
2
C3
C
4
C5
C
6
D1
D
2
D3
D
4
D5
D
6
D7
D
8
D9
D
10
D
11
Sis
tem
Da
tab
ase
C
E6
13
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ma
tem
ati
ka
Dis
kre
t C
E3
00
•
•
•
•
•
•
•
•
Ele
ktr
on
ika
Da
sar
EE
32
0
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ars
ite
ktu
r d
an
Org
an
isa
si
Ko
mp
ute
r C
E5
01
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Sis
tem
Dig
ita
l E
E4
14
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Art
ific
ial In
tellig
en
ce
CE
60
9
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Sis
tem
Op
era
si
CE
50
5
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pe
ng
an
tar
Sis
tem
Em
be
dd
ed
C
E5
06
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Jari
ng
an
Ko
mp
ute
r C
E5
04
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pe
mb
ela
jara
n L
ap
an
ga
n
Se
bid
an
g (
PLS
) 1
C
E9
10
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Se
min
ar
PLS
1
CE
91
1
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pe
mb
ela
jara
n L
ap
an
ga
n
Se
bid
an
g (
PLS
) 2
C
E9
12
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Se
min
ar
PLS
1
CE
91
3
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pro
ye
k T
ekn
ik K
om
pu
ter
CE
62
2
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ko
mu
nik
asi
Te
kn
ik
CE
60
0
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Tu
ga
s A
kh
ir
CE
90
6
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ka
ta
lo
g
20
21
–
T
ek
ni
k
El
ek
tr
o
&
Te
kn
ik
K
om
pu
te
r
Pag
e 5
4
PE
TA
CA
PA
IAN
PE
MB
ELA
JAR
AN
MA
TA
KU
LIA
H P
ILIH
AN
TE
KN
IK K
OM
PU
TE
R
Ma
ta K
uli
ah
K
od
e
CP
Sik
ap
C
P P
en
gu
asa
an
Pe
ng
eta
hu
an
da
n K
etr
am
pil
an
Kh
usu
s C
ap
aia
n P
em
be
laja
ran
Ke
tra
mp
ila
n U
mu
m
A8
A
9
B1
B
2
B3
B
4
C1
C
2
C3
C
4
C5
C
6
D1
D
2
D3
D
4
D5
D
6
D7
D
8
D9
D
10
D
11
Pe
ng
an
tar
De
ep
Ne
ura
l
Ne
two
rk
CE
62
3
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
We
b P
rog
ram
min
g
CE
70
7
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Mo
bile
Pro
gra
mm
ing
C
E7
09
•
•
•
•
•
•
•
•
So
ftw
are
En
gin
ee
rin
g
CE
70
0
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Isya
rat
& S
iste
m
EE
41
2
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pe
ng
ola
ha
n C
itra
da
n V
ide
o
Dig
ita
l E
E6
62
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ma
chin
e V
isio
n
EE
74
8
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Alg
ori
tma
& S
tru
ktu
r D
ata
Lan
jut
CE
61
1
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Sis
tem
Em
be
dd
ed
C
E9
10
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pa
ralle
l P
roce
ssin
g
CE
91
1
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ha
rdw
are
De
scri
pti
on
La
ng
ua
ge
C
E9
12
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Ka
ta
lo
g
20
21
–
T
ek
ni
k
El
ek
tr
o
&
Te
kn
ik
K
om
pu
te
r
Pag
e 5
5
A.
me
ng
acu
Ca
pa
ian
Pe
mb
ela
jara
n P
rod
i T
ek
nik
Ko
mp
ute
r b
ag
ian
Sik
ap
da
n T
ata
Nil
ai
di
ba
gia
n 2
.4.2
; m
isa
lka
n A
1 a
rtin
ya
me
ng
acu
C
ap
aia
n
Pe
mb
ela
jara
n P
rod
i T
ek
nik
Ko
mp
ute
r b
ag
ian
Sik
ap
da
n T
ata
Nil
ai
bu
tir
ke
-1 d
i b
ag
ian
2.4
.2.
B.
me
ng
acu
Ca
pa
ian
Pe
mb
ela
jara
n P
rod
i T
ek
nik
Ko
mp
ute
r b
ag
ian
Pe
ng
ua
saa
n P
en
ge
tah
ua
n d
i b
ag
ian
2.4
.2;
mis
alk
an
B1
art
iny
a m
en
ga
cu
Ca
pa
ian
Pe
mb
ela
jara
n P
rod
i T
ek
nik
Ko
mp
ute
r b
ag
ian
Pe
ng
ua
saa
n P
en
ge
tah
ua
n b
uti
r k
e-1
di
ba
gia
n 2
.4.2
.
C.
me
ng
acu
Ca
pa
ian
Pe
mb
ela
jara
n P
rod
i T
ek
nik
Ko
mp
ute
r b
ag
ian
Ke
tra
mp
ila
n K
hu
sus
di
ba
gia
n 2
.4.2
; m
isa
lka
n C
1 a
rtin
ya
me
ng
acu
C
ap
aia
n
Pe
mb
ela
jara
n P
rod
i T
ek
nik
Ko
mp
ute
r b
ag
ian
Ke
tra
mp
ila
n K
hu
sus
bu
tir
ke
-1 d
i b
ag
ian
2.4
.2.
D.
me
ng
acu
Ca
pa
ian
Pe
mb
ela
jara
n P
rod
i T
ek
nik
Ko
mp
ute
r b
ag
ian
Ke
tra
mp
ila
n U
mu
m d
i b
ag
ian
2.4
.2;
mis
alk
an
D1
art
iny
a m
en
ga
cu
Ca
pa
ian
Pe
mb
ela
jara
n P
rod
i T
ek
nik
Ko
mp
ute
r b
ag
ian
Ke
tra
mp
ila
n U
mu
m b
uti
r k
e-1
di
ba
gia
n 2
.4.2
.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 56
KURIKULUM PROGRAM
STUDI TEKNIK KOMPUTER
MATA KULIAH WAJIB UNIVERSITAS
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah
SKS/SKS
Bayar Silabus hal.
1. DX 100 Agama 2/2 61
2. DX 101 Pancasila 2/2 62
3. DX 102 Kewarganegaraan 2/2 63
4. DX 103 Bahasa Indonesia 2/2 64
5. DX 201 Dasar Kewirausahaan 3/3 65
6. DX 301 Berpikir Kritis 3/3 65
JUMLAH SKS MATA KULIAH UMUM 14/14
MATA KULIAH WAJIB PILIHAN UNIVERSITAS
Bidang Pengembangan Diri
Mahasiswa wajib menempuh minimal 3 SKS mata kuliah Bidang Pengembangan Diri,
yang pilihannya adalah sebagai berikut.
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah
SKS/SKS
Bayar
Silabus hal.
1. DX 401 Kesehatan Masyarakat 3/3 66
2. DX 403 Olahraga dan Rekreasi 3/3 67
3. DX 404 Manajemen & Kepemimpinan 3/3 68
4. DX 405 Pengantar Psikologi Umum 3/3 69
JUMLAH SKS MATA KULIAH PERSONAL DEVELOPMENT 12/12
Bidang Ilmu Sosial
Mahasiswa wajib menempuh minimal 3 SKS mata kuliah Bidang Ilmu Sosial, yang
pilihannya adalah sebagai berikut.
No Kode Mata
kuliah Nama Mata kuliah
SKS/SKS
Bayar
Silabus hal.
1. DX 502 Pengantar Sejarah 3/3 70
2. DX 504 Pengantar Ilmu Politik 3/3 71
JUMLAH SKS MATA KULIAH SOCIAL SCIENCE 6/6
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 57
Bidang Matematika & Sains
Mahasiswa wajib menempuh minimal 3 SKS mata kuliah Bidang Matematika & Sains,
yang pilihannya adalah sebagai berikut.
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah
SKS/SKS
Bayar
Silabus hal.
1. DX 601 Pengantar Matematika 3/3 72
2. DX 602 Ilmu Lingkungan 3/3 73
3. DX 603 Integrasi Biologi 3/3 74
4. DX 604 Pengantar Kimia 3/3 76
5. DX 605 Phisics In Everyday Life 3/3 77
JUMLAH SKS MATA KULIAH MATH & SCIENCE 15/15
Bidang Seni & Bahasa
Mahasiswa wajib menempuh minimal 5 SKS mata kuliah Bidang Seni & Bahasa, yang
pilihannya adalah sebagai berikut.
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah
SKS/SKS
Bayar
Silabus hal.
1. DX 701 Pengenalan Bahasa Inggris 3/3 78
2. DX 702 Pengantar Bahasa dan Budaya Jepang 3/3 79
3. DX 705 Pengantar Bahasa dan Sastra Jawa 3/3 80
4. DX 712 Dasar – dasar Fotografi 2/2 81
JUMLAH SKS MATA KULIAH BAHASA & SENI 11/11
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 58
MATA KULIAH WAJIB TEKNIK KOMPUTER
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah
SKS/SKS
Bayar
Silabus hal.
1. CE 105 Pengantar Ilmu Komputer 3/3 85
2. EE 116 Fisika 3/3 82
3. EE 117 Matematika I 3/3 83
4. EE 118 Pengantar Teknik Elektro 3/4 84
5. CE 203 Dasar Pemrograman 3/4 88
6. EE 217 Untai Elektrik I 3/3 86
7. EE 218 Matematika II 3/3 87
8. CE 303 Algoritma & Struktur Data 3/4 94
9. CE 300 Matematika Diskret 3/3 93
10. EE 312 Matematika III 3/3 89
11. EE 317 Untai Digital 3/4 90
12. EE 320 Elektronika Dasar 3/3 92
13. EE 414 Sistem Digital 3/4 96
14. CE 501 Arsitektur & Organisasi Komputer 3/4 108
15. CE 504 Jaringan Komputer 4/5 131
16. CE 505 Sistem Operasi 3/4 132
17. CE 506 Pengantar Sistem Embedded 3/4 133
18. CE 600 Komunikasi Teknik 3/3 104
19. CE 609 Artificial Intelligence 3/4 135
20. CE 613 Sistem Database 3/3 137
21. CE 622 Proyek Teknik Komputer 3/3
22. CE 910 Pembelajaran Lapangan Sebidang I 9/9
23. CE 911 Seminar Pembelajaran Lapangan
Sebidang I 3/3
24. CE 912 Pembelajaran Lapangan Sebidang II 9/9
25. CE 913 Seminar Pembelajaran Lapangan
Sebidang II 3/3
26. CE 906 Tugas Akhir 6/8
JUMLAH SKS MATA KULIAH INTI TEKNIK KOMPUTER 70/89
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 59
MATA KULIAH PILIHAN TEKNIK KOMPUTER
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah SKS/SKS Bayar
Silabus hal.
Mata kuliah Pilihan
1. CE 602 Pemrosesan Paralel 3/4 134
2. CE 608 Hardware Description Language 3/4 135
3. CE 611 Algoritma & Struktur Data Lanjut 3/4 136
4. CE 623 Pengantar Deep Neural Network 3/4
5. CE 700 Software Engineering 3/4 137
6. CE 704 Sistem Embedded 3/4 138
7. CE707 Web Programming 3/4 138
8. CE 708 eXtensible Markup Language 3/4 139
9. CE709 Mobile Applications 3/4 139
10. EE 412 Isyarat dan Sistem 4/5 95
11. EE 671 Pengolahan Citra dan Video Digital 3/3 116
12. EE 748 Machine Vision & Pattern Recognition I 3/3 121
JUMLAH SKS MATA KULIAH PILIHAN
37/47
REKAPITULASI
No Status SKS
1. Mata Kuliah Wajib Wajib Universitas 14
2. Mata Kuliah Wajib Pilihan Universitas 14
3. Mata Kuliah Wajib Program Studi 70
4. Mata Kuliah Pilihan Program Studi 6
5. Mata Kuliah Pilihan Bebas/Luar Prodi 40
TOTAL 144
KODE KEGIATAN LAINNYA
No Kode Mata
Kuliah Nama Mata Kuliah SKS/SKS Bayar Keterangan
1. CE 906 Tugas Akhir 6/8
1. CE 907 Tugas Akhir Lanjut 0/6
2. CE 998 Cuti 0/4 Cuti untuk 1 (satu) semester
3. CE 999 Tunggu Ujian 0/4
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 60
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 61
DX-100 Agama
2 SKS (2/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu memahami makna agama, pendidikan agamawi (Kristen secara khusus), dan ajaran-
ajaran di dalamnya.
2. Mahasiswa mampu menghayati inti nilai pengajaran agamawi (Kristen).
3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi secara kritis-sistematis, untuk kemudian mengaplikasikan dan
mengkreasikan nilai ajaran pendidikan agamawi dalam kehidupan pribadi, komunitas, sekaligus
bermasyarakat, dan bernegara secara kreatif, komunikatif berlandaskan kepekaan untuk bekeja sama
dengan pribadi manusia lainnya.
MATERI KULIAH
1. Pengantar.
2. Pemahaman Dasar tentang Pendidikan Agama (Kristen khususnya).
3. Perkembangan Paradigma Kristen.
4. Presentasi Mahasiswa non Kristen dan Urgensi Kerjasama antar Manusia.
5. Service Learning I.
6. Agama dan Realitas Peradaban.
7. Presentasi Kelompok.
8. Service Learning II.
9. Kuliah Umum.
10. Kontribusi Pendidikan Agamawi bagi Kehidupan Berbangsa dan Bernegara.
PENYAJIAN
Kuliah : 100 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Amstrong, Karen, Berperang Demi Tuhan: Fundamentalisme dalam Islam, Kristen & Yahudi, Mizan, 2004.
Antone, Hope, Pendidikan Kristiani Kontekstual, Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2015.
Barr, James, Fundamentalisme, Jakarta: BKP Gunug Mulia, 1996
Budiharjo, Miriam. Politik, Jakarta: Gramedia, 2015.
Groome, Thomas. Christian Religious Education, Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2015.
Haryatmoko, Dominasi Penuh Muslihat: Akar Kekerasan & Diskriminasi, Jakarta: Gramedia, 2013
Haryatmoko, Jalan Baru Kepemimpinan & Pendidikan: Jawaban atas Tantangan Disrupsi Inovatif, 2020.
Heywood, Andrew. Politik, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2014.
Hikam M. A.S, Deradikalisasi: Peran Masyarakat Sipil Indonesia Membendung Radikalisme, Kompas, 2016.
Knitter Paul, Pengantar Teologi Agama-Agama, Yogyakarta: Kanisius, 2012.
Jahroni Jajang dkk., Memahami Terorisme, Jakarta: Prenada Media, 2016.
Kristiyanto Eddy, Sakramen Politik, Yogyakarta: Lamalera, 2008.
Lauterboom, Mariska, dkk, Buku Ajar Agama, Salatiga: Satya Wacana University Press, 2015.
Mclntyre Lee, Post Truth, USA: The MIT Press, 2018.
Michel, Thomas. Pokok-Pokok Iman Kristiani, Yogyakarta: Sanata Dharma, 2001.
Nichols, Tom, Matinya Kepakaran, Jakarta: Gramedia, 2018.
Notohamidjojo, O. Kreativitas yang Bertanggungjawab, Salatiga: Universitas Kristen Satya Wacana, 2011
Notohamidjojo, O. Iman Kristen dan Politik, Jakarta: BPK GM, 1972.
O’ Donnel Kevin, Postmodernisme, Yogyakarta: Kanisius,
RistekDikti, Pendidikan Agama Kristen, Jakarta, 2016.
Schwab, Klaus, The Fourth Industrial Revolution, Switzerland: World Economic Forum, 2016.
Simarmata, Janner dkk., Hoaks dan Media Sosial: Saring Sebelum Sharing, Yayasan Kita Menulis, 2019.
Suaedy Ahmad, dkk., Politisasi Agama dan Konflik Komunal, Jakarta: The WAHID Institute, 2010.
Titaley, John. Religiositas Alinea Tiga, Salatiga: Satya Wacana University Press, 2012.
Tye, Karen. Basics of Christian Education, St. Louis: Chalice Press, 2000.
ACUAN PELENGKAP
Anderson Perry, Asal-Usul Postmodernitas, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2008.
Golose, P Reinhard, Deradikalisasi Terorisme, Jakarta: Yayasan Pengembangan Kajian Ilmu Kepolisian, 2009.
Griffin David Ray, Tuhan dan Agama dalam Dunia Postmodern, Yogyakarta: Kanisius, 2005.
Harahap Syahrin, Upaya Kolektif Mencegah Radikalisme dan Terorisme, Depok: SIRAJA, 2017.
Nursahid Ali dkk., Keluar dari Ekstrimisme, Jakarta: PUSAD Paramadina, 2018.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 62
DX-101 Pancasila
2 SKS (2/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu berpikir secara luas/komprehensif dan kritis-rasional sebagai insan intelektual-
akademis.
2. Mahasiswa mampumengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara.
3. Mahasiswa mampumengenali masalah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara dan menganalisis
serta mencoba memecahkannya dengan landasan nilai-nilai Pancasila, UUD 1945 dan Negara Kesatuan
Republik Indonesia dan prinsip Bhineka Tunggal Ika.
MATERI KULIAH
1. Pengantar Perkuliahan Pancasila.
2. Perumusan Pancasla dan Dinamika Perkembangan.
3. Ciri Khas Masyarakat Indonesia.
4. Pancasila sebagai Dasar Negara, Ideologi Bangsa, dan Pancasila sebagai filsafat.
5. Negara Ketuhanan, dan Negara Kemanusiaan.
6. Negara Kesatuan, dan kelebihan Negara Kesatuan.
7. Negara Demokrasi.
8. Negara Kesejahteraan.
9. Pengertian Pancasila sebagai Ideologi dan Ideologi-ideologi besar dunia.
10. Pengertian Pancasila sebagai Filsafat.
11. Pengertian UUD, Sejarah dan UUD 1945, dan Amandemen UUD 1945.
12. Pengertian Amandemen, dan Hasil Amandemen UUD 1945.
13. Pancasila sebagai Landasan Pengembangan IPTEK.
14. Diskusi, Penutup, dan Refleksi.
PENYAJIAN
Kuliah : 100 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Ana dkk, 2006. Pemikiran Para Pemimpin Negara Tentang Pancasila: Sebuah Bunga Rampai, Yogyakarta,
Adiyta Media bekerja
sama dengan Pusat Studi Pancasila UGM.
Bambang, S. Sulasmono dkk.2002, Mengkaji Ulang Dasar Negara Pancasila, Salatiga, Pusat Penelitian Dan
Pengembangan
Kewarganegaraandan Demokrasi, Progdi PPKN-FKIP-UKSW.
Darmaputera, Eka, 1985: Pancasila, Identitas dan Modernitas, Jakarta, BPK, Gunung Mulia
Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI (2016): Buku
Ajar Mata Kuliah
Wajib Umum Pendidikan Pancasila, Jakarta, Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan.
Karno, Bung, 1958, Lahirnya Pancasila, Jakarta, BPN, N.V
Kaelan, 2010. Pendidikan Pancasila, Yogyakarta, Penerbit PARADIGMA.
Kemenristek, (2016), Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi, Jakarta, Direktorat Jenderal Pembelajaran
dan Kemahasiswaan.
Notonagoro, (1959), Pembukaan UUD 1945 (Pokok Kaidah Fundamentil Negara Indonesia), Universitas
Gadjah Mada, Yogyakarta
Oesman, O dan Alfian (ed). (1992), Pancaila Sebagai Ideologi, BP-7 Pusat, Jakarta
Poespowardojo, S, (1969), Filsafat Pancasila, Sebuah Pendekatan Sosio-Budaya, Gramedia, Jakarta.
Soekarno, Pancasila Dasar Filsafah Negara, Jakarta, Departemen Penerangan RI.
Semedi, Broto, 1988, Orang Kristen dan Ideologi, Yayasan Bina Dharma
Simatupang, T.B.,1985, Iman Kristen dan Pancasila, BPK, Gunung Mulia
Tim Perumus, 1985, Filsafat Pancasila, Salatiga, UKSW.
Tim Dosen (2013),Pancasila: Materi Pengayaan Matakuliah Pancasila, Salatiga, Tisara Grafika.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 63
DX-102 Kewarganegaraan
2 SKS (2/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu mendeskripsikan dan menerapkan pendididikan Kewarganegaraan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara.
2. Mahasiswa mampu mendeskripsikan Identitas Nasional.
3. Mahasiswa mampu merefleksikan nilai demokrasi, dan semangat negara hukum dalam kehidupan
bernegara di Indonesia.
4. Mahasiswa mampu menguraikan pentingnya negara hukum dan bentuk penyelewengan negara hukum.
5. Mahasiswa mamp umenguraikan pentingnya konstitusi bagi Negara Indonesia.
6. Mahasiswa mampu menganalisis kehidupan demokrasi di Indonesia dan menanamkan nilai demokratis.
7. Mahasiswa mampu menguraikan civils ociety di Indonesia, peluang dan tantangannya.
8. Mahasiswa mampu menguraikan Hak Asasi Manusia dalam level nasional dan internasional serta prinsip
negara hukum .
9. Mahasiswa mampu mendeskripsikan Wawasan Nusantara sebagai Geopolitik.
10.Mahasiswa mampu mendeskripsikan Ketahanan Nasional sebagai Geo Strateg iIndonesia.
11.Mahasiswa mampu memahami dan menanamkan pentingnya Integrasi Nasional.
12.Mahasiswa mampu mendeskripsikan perilaku korupsi dan antikorupsi dalam pemerintahan dan
masyarakat.
13.Mahasiswa mampu merefleksikan dan menanamkan pentingnya modal sosial dalam kehidupan
berkewarganegaraan.
MATERI KULIAH
1. Urgensi dan Relevansi Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi.
2. Identitas Nasional.
3. Negara dan Konstitusi.
4. Hubungan Negara dan Warga Negara.
5. Demokrasi dan Civil Society di Indonesia.
6. Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia.
7. Negara Hukum serta Perwujudannya di Indonesia.
8. Hak Asasi Manusia.
9. Geopolitik dan Geostrategi.
10. Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional.
11. Integrasi Nasional.
12. Pemberantasan Korupsi.
13. Modal Sosial.
PENYAJIAN
Kuliah : 100 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Pendidikan Kewarganegaraan,Penerbit Fakultas Hukum UKSW,2014.
Winarno,Paradigma Baru,Pendidikan Kewarganegaraan PanduanKuliah di
PerguruanTinggi,BumiAksara,Jakarta,2008.
Ni’marul Huda,Lembaga Negara dalam Masa Transisi Demokrasi,UIIPress,Yogyakarta,2007.
Sudargo Gautama,Pengertian tentang Negara Hukum,Alumni,Bandung1983.
Rez AA.Wattimena,Negara Hukum,PenerbitKanisius,Yogyakarta,2007.
Soetandyo Wignjosoebroto,Konstitusionalisme,SupremasiHukum
dan Hak Asasi Manusia,ELSAM,Jakarta,2002.
Modul Pendidikan Anti Korupsi,DirjenDikti,2012
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 64
DX-103 Bahasa Indonesia
2 SKS (2/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menunjukkan sikap kritis dan kreatif dalam berfikir secara bertanggungjawab.
2. Mahasiswa mampu menjelaskan sejarah Bahasa Indonesia secara benar.
3. Mahasiswa mampu menjelaskan kedudukan Bahasa Indonesia secara benar.
4. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi Bahasa Indonesia secara benar.
5. Mahasiswa mampu menjelaskan hakikat dan ciri-ciri bahasa baku dengan benar.
6. Mahasiswa mampu menjelaskan hakikat Bahasa Indonesia yang baik dan benar secara tepat.
7. Mahasiswa mampu menunjukkan sikap terhadap Bahasa Indonesia secara positif (menghargai,
menghormati, dan membanggakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa Nasional dan bahasa Negara).
8. Mahasiswa mampu membaca bacaan atau teks ilmiah secara kritis, dengan mencermati kelebihan dan
kekurangannya.
9. Mahasiswa mampu menyusun makalah, artikel, dan laporan ilmiah dengan menerapkan kriteria atau
kaidah penulisan karya ilmiah yang benar.
10. Mahasiswa mampu menyunting makalah, artikel, dan laporan ilmiah dengan menerapkan kriteria atau
kaidah penyuntingan karya ilmiah yang benar.
11. Mahasiswa mampu membuat atau menghasilkan karya ilmiah yang bermutu dengan dilengkapi bukti-
bukti pendukung atau lampiran yang relevan.
12. Mahasiswa mampu menyajikan secara lisan karya ilmiah yang telah disusun di depan forum ilmiah sesuai
dengan kriteria atau kaidah presentasi ilmiah yang baik.
MATERI KULIAH
1. Filsafat, Logika, dan Etika dalam Ilmu Pengetahuan.
2. Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Indonesia.
3. Presentasi Ilmiah.
4. Membaca Kritis untuk Menulis.
5. Karya Ilmiah.
6. Terampil Menulis.
7. Tugas Akhir.
PENYAJIAN
Kuliah : 100 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Alwi, Hasan, dkk, 1998, Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1992, Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang
Disempurnakan, Jakarta: Pusat Bahasa.
Depdiknas, Dirjen Dikti Dinaga, 2006, Acuan Pembelajaran Mata Kuliah Pengembangan Kerpibadian Bahasa
Indonesia, Makalah Pelatihan.
Nasional Dosen Bahasa Indonesia Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kerpibadian di Perguruan Tinggi,
Jakarta: Depdiknas.
Hasnun, Anwar, 2006, Pedoman Menulis untuk Siswa SMP dan SMA, Yogyakarta: Andi Offset.
Keraf, Gorys, 1999, Komposisi, Ende-Flores: Nusa Indah.
Pusat Bahasa Depdiknas, 2005, Buku Praktis Bahasa Indonesia 1 dan 2, Jakarta: Pusat Bahasa Depdiknas.
________,2007, Pedoman Umum Pembentukan Istilah, Jakarta: Pusat Bahasa Depdiknas.
________,2007, Pengindonesiaan Kata dan Ungkapan Asing, Jakarta: Pusat Bahasa Depdiknas.
Rahayu, Minto, 2007, Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian,
Jakarta: Grasindo.
Rohmadi, Muhammad, dkk, 2008, Teori dan Aplikasi Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi, Surakarta: UNS
Press.
Suriasumantri, Jujun S,, 2009, Filsafat Ilmu Sebuah Pengantar Populer, Jakarta: Sinar Harapan,
Wardani, I,G,A,K,, dkk, 2008, Teknik Menulis Karya Ilmiah, Jakarta: UT.
Widiarto, Tri, Dkk, 2019, Etika Berbahasa, Salatiga: Widiasari Press.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 65
DX-201 Dasar Kewirausahaan
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu memahami Creative Minority, Visi Misi UKSW, Rev Ind 4.0 & Kewirausahaan.
2. Mahasiswa mampu memahami Etnografi,Emic & Ethic, Panca Indra, serta Dreams dan Refleksi.
3. Mahasiswa mampu menuliskan Narasi dalam Kewirausahaan
4. Mahasiswa mampu melakukan Praktek Jurnal Pirbadi & Mengerakan orang lain melalui cerita.
5. Mahasiswa mampu melakukan Listening Trials, Fokus & Berpikir Terbuka, serta Identifikasi Aset & Network.
6. Mahasiswa mampu membangun Ekosistem Inovasi & Kreasi, & mengaitkan keilmuannya dgn bidang lain.
7. Mahasiswa mampu memahami tentang Social Enterpreneurship.
MATERI KULIAH
1. Creative Minority
2. Visi Misi UKSW
3. Revolusi Industri 4.0 & Kewirausahaan
4. Dreams dan Refleksi
5. Fokus & Berpikir Terbuka
6. Social Enterpreneurship
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
ACUAN PELENGKAP
DX-301 Berpikir Kritis 3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu memahami sejarah dan perkembangan pemikiran kritis.
2. Mahasiswa mampu memahami tentang pentingnya berpikir kritis.
3. Mahasiswa mampu memahami standar intelektual, elemen bernalar dan kebajikan intelektual.
4. Mahasiswa mampu memahami sains dan filsafat sebagai proses inkuiri.
5. Mahasiswa mampu memahami arti dan peranan berpikir kritis dalam pembelajaran dan kehidupan.
6. Mahasiswa mampu memahami manfaat berpikir kritis dalam pembelajaran dan aktivitas-aktivitas
akademik.
MATERI KULIAH
1. Apa itu berpikir kritis?
2. Mengapa Perlu Berpikir Kritis?
3. Level dalam Berpikir Kritis.
4. Sejarah Berpikir Kritis.
5. Berpikir Kritis dalam Sains, Filsafat dan Teologi.
6. Metode Socrates.
7. Tantangan Berpikir Kritis.
8. Elemen Berpikir Kritis.
9. Standar Intelektual.
10. Kebajikan Intelektual.
11. Critical Listening.
12. Critical Reading.
13. Critical Writing.
14. Critical Speaking.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Richard Paul & Linda Elder, Critical Thinking: Tools taking Charge of Your Professional and Personal Life 2 nd
Ed., 2014, New Jersey: Pearson Education.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 66
DX-401 Kesehatan Masyarakat
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menganalisis konsep dan ilmu kesehatan masyarakat di tatanan level dan isu-isu
kesehatan masyarakat secara berkelompok.
2. Mahasiswa mampu menunjukkan kepekaan sosial dan kepedulian terhadap peningkatan kesehatan melalui
transfer knowledge kepada masyarakat dalam bentuk media online secara kreatif.
3. Mahasiswa mampu menuliskan pemikiran-pemikiran kritis, logis dan sistematis sebagai respon terhadap
isu kesehatan masyarakat.
MATERI KULIAH
1. Sejarah Kesehatan Masyarakat.
2. Situasi Kesehatan – Masa Lalu dan Jaman Modern.
3. Kesehatan dan Globalisasi.
4. SDGS: Pendekatan Interdisciplinary Kesehatan.
5. Kelas Sosial, Diskriminasi, dan Privilege dalam Layanan Kesehatan.
6. Keberagaman, Kesetaraan, dan Inklusivitas Kesehatan.
7. Tantangan Kesehatan Indonesia.
8. Regulasi Kesehatan Indonesia.
9. Penanggulangan Primer, Sekunder, dan Tersier.
10. Pendekatan antara Layanan Kesehatan dan Komunitas.
11. Kesehatan Individu Vs Kelompok.
12. Konsep Kesehatan Masyarakat untuk Memahami Permasalahan Kesehatan Masyarakat di Lingkungan
Sekitar.
13. Isu Sekitar Dikaitkan dengan Kesehatan Masyarakat.
14. Permasalahan Masalah Kesehatan ke Masyarakat Lebih Luas melalui Transfer Pengetahuan.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Porter, Dorothy (1999), Health, Civilization, and the State: A History of Public Health from Ancient to Modern Times.
Raymond L. Goldsteen, Karen Goldsteen and Terry L. Dwelle, Introduction to Public Health: Promises and Practices, 2015,
New York: Springer Publishing Company.
Geoffrey Rose, Sick individuals and Sick Populations, International Journal of Epidemiology, Volume 30, Issue 3, 1 June 2001,
Pages 427–432, https://doi.org/10.1093/ije/30.3.427.
Environmental Health: From Global to Local 3rd ed., Public Health/Environmental Health), San Francisco, California: Jossey-
Bass.
Heisler M, Navathe A, DeSalvo K, Volpp KGM, The Role of US Health Plans in Identifying and Addressing Social Determinants
of Health: Rationale and Recommendations, Popul Health Manag. 2018 Dec 4. doi: 10.1089/pop.2018.0173.
The Global Syndemic: Uniting Actions to Address Obesity, Undernutrition, and Climate Change,
https://www.thelancet.com/pdfs/journals/lancet/PIIS0140-6736(18)32822-8.pdf
7.The Prevention of Illness (Boddenheimer & Grumbach: Understanding Health Policy).
8. CDC Community-Clinical Linkages.
Harris M, Macinko J, Jimenez G, Mullachery P, Measuring The Bias Against Low-Income Country Research: An Implicit
Association Test, Globalization and health. 2017 Dec;13(1):80.
Bailey ZD, Krieger N, Agénor M, Graves J, Linos N, Bassett MT, Structural Racism and Health Inequities in The USA: Evidence
and Interventions, The Lancet, 2017 Apr 8;389(10077):1453-63.
Jones, Camara P, 2000, Levels of Racism: A Theoretic Framework and a Gardener's Tale, American Journal of Public Health
90 (8): 1212–1215. doi:10.2105/AJPH.90.8.1212.
Watch: Ted Talk video of Mary Jones re: Allegories on Race and Racism, https://www.youtube.com/watch?v=GNhcY6fTyBM
IOM report, Unequal Treatment Confronting Racial and Ethnic Disparities in Health Care,
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK220358/.
Political Economy of Health and Development, Chapter 3 (part), pp 89-109; Globalization, Trade, Work, and Health, Chapter
9 pp 377-424. Textbook of Global Health. Anne-Emanuelle Birn, Yogan Pillay, and Timothy H. Holtz, Oxford University Press,
2017.
Sustainable Development Goals in The Age of Neoliberalism, Section A1, Global Health Watch 5: An alternative world health
report, People’s Health Movement, Zed Books, 2017
Cultural Humility versus Cultural Competence: a Critical Distinction in Defi, Melanie Tervalon; Jann Murray-Garcia Journal of
Health Care for the Poor and Underserved; May 1998; 9, 2; Research Library p. 117
A reading on anti-oppression framework or something that illustrates the importance of “nothing about us without us”
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 67
DX-403 Olah Raga dan Rekreasi
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menganalisis konsep dan olah raga dan rekreasi di tatanan level dan isu-isu kesehatan
secara berkelompok.
2. Mahasiswa mampu menunjukkan kepekaan sosial dan kepedulian terhadap peningkatan kesehatan
melalui peningkatan aktivitas kepada masyarakat dalam bentuk media online secara kreatif.
3. Mahasiswa mampu menuliskan pemikiran-pemikiran kritis, logis dan sistematis sebagai respon terhadap
isu aktivitas fisik.
MATERI KULIAH
1. Dimensi Olah Raga dan Rekreasi.
2. Keuntungan Olah Raga dan Rekreasi.
3. Smart City, Olah Raga, Rekreasi.
4. Relasi Komunitas, Sekolah, dan Aktivitas Fisik.
5. Faktor yang Berdampak pada Olah Raga dan Komunitas.
6. Edukasi dalam Olah Raga dan Rekreasi.
7. Olah Raga dan Kesehatan.
8. Aktivitas Fisik sebagai Manajemen Stress dan Depresi.
9. Gizi dan Olah Raga.
10. Program Pemerintah terhadap Olah Raga dan Rekreasi.
11. Pemetaan Permasalahan Aktivitas Fisika di Lingkungan Sekitar.
12. Analisis Permasalahan Aktivitas Fisika di Lingkungan Sekitar
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 68
DX-404 Manajemen dan Kepemimpinan
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa menguasai konsep/ teori manajemen dan kepemimpinan dasar dalam konteks kepemimpinan
organisasi laba maupun nirlaba.
2. Mahasiswa memahami konsep kepribadian dalam konteks kepemimpinan diri sendiri.
3. Mahasiswa menguasai berbagai seni komunikasi dan penerapan komunikasi dalam kepemimpinan.
4. Mahasiswa menguasai kaidah, prinsip, teknik dan teknologi komunikasi lintas fungsi dan lintas budaya.
5. Mahasiswa menguasai prinsip memimpin orang lain dalam hubungan interpersonal dalam tim.
6. Mahasiswa memahami proses pengambilan keputusan dalam kepemimpinan.
7. Mahasiswa memahami etika personal dan etika organisasi.
MATERI KULIAH
1. Pengantar Manajemen dan Kepemimpinan.
2. Memimpin diri sendiri: Mengenal diri.
3. Memimpin diri sendiri: Keterampilan mengelola diri sendiri.
4. Memimpin diri sendiri: Keterampilan berkomunikasi.
5. Memimpin orang lain: Hubungan interpersonal dalam tim.
6. Memimpin orang lain: Pemecahan masalah dan pengambilan keputusan.
7. Memimpin orang lain: Kepemimpinan profesional.
8. Memimpin pekerjaan: Mengorganisasikan tim yang efektif.
9. Memimpin organisasi: Pengembangan organisasi.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Amstrong, Handbook of Management and Leadership: Developing Effective People Skills for Better
Leadership and Management.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 69
DX-405 Pengantar Psikologi Umum
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa memahami konsep- konsep dasar Psikologi yang meliputi pengertian, ruang lingkup, metode
ilmiah dalam psikologi dan hubungan dengan ilmu lain.
2. Mahasiswa dapat memahami dasar-dasar biologis dari perilaku individu meliputi otak, sistem syaraf, dan
sistem endokrin.
3. Mahasiswa dapat memahami fungsi psikis individu antara lain sensasi, persepsi, kesadaran, memori,
berpikir, intelegensi, motivasi, emosi,gender, jenis kelamin, seksualitas, dan kepribadian.
4. Mahasiswa dapat memiliki gambaran umum mengenai perkembangan manusia dari lahir hingga lansia
baik perkembangan fisik, kognitif,dan sosio-emosi.
5. Mahasiswa dapat memahami gambaran umum dari jenis-jenis gangguan psikologis, dan konsep sehat
dalam perspektif psikologi kesehatan.
6. Mahasiswa dapat memiliki gambaran awal tentang cabang-cabang dalam psikologi seperti psikologi sosial
dan psikologi industri organisasi.
MATERI KULIAH
1. Konsep dasar Psikologi, meliputi: pengertian, ruang lingkup, metode ilmiah dalam psikologi, dan
hubungan dengan ilmu lain.
2. Dasar-dasar biologis dari perilaku individu, meliputi: otak, sistem syaraf, dan sistem endokrin.
3. Fungsi-fungsi psikis individu, antara lain: sensasi, persepsi, kesadaran, memori, berpikir, intelegensi,
motivasi, emosi, gender, jenis kelamin, seksualitas, dan kepribadian.
4. Perkembangan manusia dari lahir hingga lansia, yaitu: perkembangan fisik, kognitif, dan sosio-emosi.
5. Jenis-jenis gangguan psikologis, dan konsep sehat dalam perspektif psikologi kesehatan.
6. Cabang-cabang dalam psikologi, seperti: psikologi sosial, dan psikologi industri organisasi.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
King, L. A.,2010, The Science of Psychology. 2nd edition,New York,McGraw-Hill.
ACUAN PELENGKAP
Ciccareli, S. K. & White, J. N., 2015, Psychology. 4th edition, Upper Saddle River,Pearson.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 70
DX-502 Pengantar Sejarah
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang asal usul kata sejarah dan pengertian sejarah.
2. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang konsep sejarah.
3. Mahasiswa mampu membedakan antara fakta sejarah dan bukan fakta sejarah.
4. Mahasiswa mampu mengidentifikasi sumber-sumber sejarah sesuai dengan bentuk dan jenisnya.
5. Mahasiswa mampu mengurutkan tahapan – tahapan dalam penulisan sejarah.
6. Mahasiswa mampu menggali dan menulis sejarah.
MATERI KULIAH
1. Asal-usul dan Pengertian Sejarah.
2. Konsep Sejarah.
3. Fakta sejarah.
4. Konsep Waktu dan Periodisasi dalam Sejarah.
5. Sumber-sumber Sejarah.
6. Guna Sejarah.
7. Metode Sejarah.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Ali, Moh., 2005, Pengantar Ilmu Sejarah Indonesia, Yogyakarta, LkiS.
Gottschalk, Louis, 1986, Mengerti Sejarah terjemahan Nugroho Notosusanto, Jakarta, UI-Press.
Kuntowijoyo, 2001, Pengantar Ilmu Sejarah, Jogjakarta, Bentang Budaya.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 71
DX-504 Pengantar Ilmu Politik
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mengerti dan memahami konsep-konsep dasar Ilmu Politik.
2. Mahasiswa Menguasai dan memiliki kepekaan terhadap perkembangan fenomena politik dan
permasalahannya di Indonesia.
3. Mahasiswa mampu menganalisis dinamika politik dan perkembangannya dalam kehidupan masyarakat,
bangsa dan negara.
MATERI KULIAH
1. Sejarah dan Perkembangan Ilmu Politik.
2. Ruang Lingkup Ilmu Politik.
3. Sejarah Perkembangan Politik.
4. Kosep Negara, Masyarakat, Kekuasaan.
5. Pembangunan Politik.
6. Sistem Pemilu dan Kepartaian.
7. Pemberantasan Korupsi.
8. Hak Asasi Manusia.
9. Media dan Politik.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Miriam Budiardjo, Dasar-Dasar Ilmu Politik ,Jakarta, Gramedia Pustaka Utama, 2008.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 72
DX-601 Pengantar Matematika
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu mengembangkan pemikiran matematis, yang diawali dari pemahaman
prosedural/komputasi hingga pemahaman yang luas meliputi eksplorasi, penalaran logis, generalisasi,
abstraksi, dan bukti formal.
2. Mahasiswa mampu mengamati, mengenali, merumuskan, dan memecahkan masalah melalui pendekatan
matematis dengan atau tanpa bantuan piranti lunak.
3. Mahasiswa mampu merekonstruksi, memodifikasi, menganalisis/berpikir secara terstruktur terhadap
permasalahan matematis dari suatu fenomena,mengkaji keakuratan dan mengintepretasikannya serta
mengkomunikasikan secara lisan maupun tertulis dengan tepat dan jelas.
4. Mahasiswa mampu memanfaatkan berbagai alternatif pemecahan masalah matematis yang telah tersedia
secara mandiri atau kelompok untuk pengambilan keputusan yang tepat.
5. Mahasiswa mampu beradaptasi atau mengembangkan diri, baik dalam bidang matematika maupun bidang
lainnya yang relevan (termasuk bidang dalam dunia kerjanya).
6. Mampu melakukan penelitian baik secara teoritis maupun survey. Pada penelitian survey dimulai dengan
merancang (desain) penelitian, melakukan survey, analisis data, modeling dan interpretasi terhadap hasil
analisis dan model serta mengambil kesimpulan terhadap hasil penelitian.
MATERI KULIAH
1. Logika Matematika.
2. Metode Pembuktian.
3. Teori Himpunan.
4. Relasi dan Fungsi.
5. Statistika Deskriptif.
6. Ruang Sampel, Kejadian, dan Analisis Kombinatorial.
7. Teori Sampling.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Munir, Rinaldy, Matematika Diskrit, Edisi Revisi Ketujuh, Bandung, Penerbit Informatika, 2020.
Devore, Jay L., Kenneth N. Berk, and Matthew A. Carlton, Modern Mathematical Statistics with Applications,
2021.
ACUAN PELENGKAP
Siang, Jong Jek, Matematika Diskrit dan Aplikasinya pada Ilmu Komputer, Yogyakarta, Andi, 2006.
Lipschutz, Seymour, Schaum's Outline of Theory and Problems of Set Theory and Related Topics, New York,
McGraw-Hill, 1998.
Schiller, John; Srinivasan, R. Alu; & Spiegel, Murray, Schaum's Outline of Probability and Statistics, 4th
Edition, US, McGraw-Hill, 2012.
Walpole, Ronald E., Raymond H. Myers, Sharon L. Myers, and Keying Ye. Probability & Statistics for
Engineers & Scientists, Boston, Prentice Hall, 2012
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 73
DX-602 Ilmu Lingkungan
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menganalisis dan mengevaluasi berbagai permasalahan lingkungan hidup dan faktor-
faktor yang memicu munculnya masalah lingkungan hidup tersebut. Secara khusus mahasiswa mampu
mengidentifikasi faktor penyebab terjadinya perubahan iklim (climate change) dan akibat yang ditimbulkan
terhadap berbagai aspek kehidupan.
2. Mahasiswa juga mampu memberikan gagasan program dan aksi nyata kepedulian lingkungan serta
merumuskan ide-ide serta solusi dalam mendukung pembangunan berkelanjutan guna mencapai kualitas
lingkungan hidup yang lebih baik.
MATERI KULIAH
1. Pendahuluan.
2. Konsep lingkungan hidup dan keterkaitannya dengan ekologi.
3. Sumber Daya Alam.
4. Kependudukan dan permasalahan lingkungan yang ditimbulkan.
5. Pencemaran air, udara , dan tanah , dan akibat yang ditimbulkan.
6. Perubahan iklim dan dampaknya pada lingkungan hidup.
7. Kesadaran lingkungan hidup, Mutu Lingkungan Hidup dan Pembangunan Berkelanjutan.
8. Tes Tengah Semester.
9. Perumusan rencana service learning.
10. Perancangan kegiatan service learning.
11. Gaya hidup “hijau”.
12. Penanganan dan pengelolaan Lingkungan Hidup di Indonesia.
13. Etika Lingkungan.
14. Regulasi dalam bidang Lingkungan Hidup di Indonesia: Undang-undang dan peraturan tentang Lingkungan
Hidup.
15. Pelaksanaan service learning.
16. Laporan dan refleksi pelaksanaan service learning.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Soemarwoto, O.,2001, ekologi, Lingkungan Hidup dan Pembangunan, Jakarta, Djambatan.
Wiryono, 2013. Pengantar Ilmu Lingkungan,Bengkulu, Pertelon Media.
ACUAN PELENGKAP
Keraf, A.S.,2010, Etika Lingkungan Hidup, Jakarta, PT Kompas Media Nusantara.
Parker. L. and K. Prabawa-Sear, 2020.,Environmental Education in Indonesia, New York:,Routledge
Singh, Y.K., 2006, Environmental Science, New Age International (P) Ltd., Publishers
Soemarwoto, O., 2004, Paradigma Baru Pengelolaan Lingkungan Hidup, Yogyakarta, Gadjah Mada
University Press.
Undang-Undang No.32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (UUPPLH)
Wallace-Wells, D., 2020, The Uninhabitable Earth. Jakarta, Gramedia Pustaka Utama.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 74
DX-603 Integrasi Biologi
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa menguasai konsep dasar biologi dan aplikasinya dalam berbagai bidang ilmu (teknologi, pertanian,
kesehatan, ekonomi, psikologi, dan sosial humaniora).
MATERI KULIAH
1. Pendahuluan.
2. Biodiversitas.
3. Bioteknologi dan Rekayasa Genetika.
4. Bioinformatika.
5. Etnobiologi.
6. Biokonservasi dan Ekowisata.
7. Bioprospeksi.
8. Biosecurity dan Biosafety.
9. Bioart.
10. Biologi Forensik.
11. Bioetika.
12. Biopsikologi.
13. Biomedis.
14. Biologi industri.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Widjaja, AE., 2014, Kekinian Keanekaragaman Hayati Indonesia, 2014. Pusat Penelitian Biologi, Lembaga
Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Press, Menteng.
Smith, J.E., 2009, Biotechnology 5th Edition, Cambridge University Press, Cambridge.
Nair, A.J., 2008, Introduction to Biotechnology and Genetic Engineering, Infinity Science Press LLC, Hingham.
Xiong, J., 2006, Essential Bioinformatics, Cambridge University Press, New York.
Jiang, R., et al, 2013, Basics of Bioinformatics, Tsinghua University Press, Beijing.
Claverie, J.M., Notridame, C., 2013, Bioinformatics for Dummies 2nd Edition, Wiley Publishing Inc.,
Indianapolis.
Anderson, E.N., Pearsall, D.M., Hunn, S. and Turner. N.J., 2011, Ethnobiology, John Wiley & Sons, Inc.,
Hoboken, New Jersey.
Fennell, D.A., 2003, Ecotourism an Introduction 2nd Edition, Routledge Taylor & Francis Group, London.
Jeffries, M.J., 2006, Biodiversity and Conservation 2nd Edition, Routledge Taylor & Francis Group, London.
Paterson, R., & Lima, N., 2017, Bioprospecting, Success, Potential and Constraints, Springer International
Publishing, Switzerland.
Rappert B., & Gould, C., 2009, Biosecurity, Origins, Transformations and Practices, Palgrave Macmillan, New
York.
Traynor, P.L., Frederick, R. and Koch, M., 2002, A Workbook for Technical Train, Biosafety and Risk
Assessmen in Agricultural Biotechnology, Board of Trustees, Michigan State University, East Lansing, MI.
Bolan, H., 2013, Art from Synthetic Biology, University of Westminster.
Yetisen, A.K., Davis, J., Coskun, A.F., Church, G.M., and Yun, S.H., .2015., Review, Bioart, Trends in
Biotechnology, 33 (12): 724 – 734.
Budoele, B., Smith, J., Moretti, T., and DiZinno, J., 2000, DNA Typing Protocols: Molecular Biology and
Forensic Analysis, Eaton Publishing,USA.
Huffman, J.E., & Wallace J.R., 2012, Wildlife Forensics, Methods and Applications, John Wiley & Sons, Ltd.,
Publication, UK.
17, Mooney, C., 2009, Bioethics, Gale Cengage Learning, Detroit.
Bryant, J., Velle, L.B., and Searle, J., 2002, Bioethics for Scientists, John Wiley & Sons, Ltd., Baffins Lane,
Chichester.
Pinel, J.P.J., & Barnes S.J., 2018, Biopsychology 10th Edition, Pearson Education Limited.
Corley, R.B., 2005, A Guide to Methods in the Biomedical Sciences, Springer Science & Business Media Inc.,
Boston.
Sawhney, G.S., 2007, Fundamentals of Biomedical Engineering, New Age International (P) Ltd. Publishers,
New Delhi.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 75
Thangadurai, D., & Sangeetha, J., 2017, Industrial Biotechnology, Sustainable Production and Bioresource
Utilization, Apple Academic Press Inc., Canada.
ACUAN PELENGKAP
Wake, M.H., 2008, Integrative Biology: Science for the 21st Century, BioScience, 58 (4): 349-353.
Hill, D., Fasham, M., Tucker, G., Shewry, M., and Shaw, P., 2005, Handbook of Biodiversity Methods. Survey,
Evaluation and Monitoring, Cambridge University Press.
Krishna, V.S., 2007, Bioethics and Biosafety in Biotechnology, New Age Internasional Publishers, New Delhi.
Harlan, J., 2018, Biopsikologi, Penerbit Gunadarma, Depok.
Vandamme, E.J. & Revuelta, J.L., 2016, Industrial Biotechnology of Vitamins, Biopigments, and Antioxidants,
Wiley-VCH Verlag GmbH & Co. Germany.
Pandey, A., Hofer, R., Taherzadeh, M., Nampoothiri, K.M., and Larroche C., 2015, Industrial Biorefineries and
White Biotechnology, Elsevier B.V., Amsterdam.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 76
DX-604 Pengantar Kimia
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menerapkan pemahaman ilmu Kimia dalam aplikasi sehari-hari (Sains dan teknologi).
2. Mahasiswa mampu mengembangkan pemahaman ilmu Kimia dalam peran sertanya untuk berbagi
manfaat kepada masyarakat.
MATERI KULIAH
1. Udara yang kita hirup.
2. Air untuk kehidupan.
3. Ozone.
4. Perubahan iklim global.
5. Hujan asam.
6. Jenis-jenis energi (pembakaran, nuklir, dan lainnya)
7. Polimer.
8. Obat-obatan.
9. Rekayasa genetika dan molekul kehidupan.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Middlecamp, Catherine H., Steven W. Keller, Karen L. Anderson, Anne K. Bently, Michael C. Cann, dan Jamie
P. Ellis, 2012, Chemistry in Context : Applying Chemistry to Society, McGraw-Hill, New York.
Ahuja, S., 2015, Food, Energy, and Water: The Chemistry Connection, Elsevier, United Kingdom.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 77
DX-605 Physics In Everyday Life
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian gerak.
2. Mahasiswa mampu menjelaskan penyebab berbagai jenis gerak.
3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi berbagai bencana gerak di sekitar kita serta cara mengatasinya.
4. Mahasiswa mampu membandingkan struktur materi berbagai bahan seperti kayu, plastik, besi, serat, karet.
5. Mahasiswa mampu membedakan sifat gas, cair dan padat.
6. Mahasiswa mampu menentukan materi yang sesuai dengan kebutuhan hidup sehari-hari.
7. Mahasiswa mampu menjelaskan bentuk dan sumber energi di sekitar kita.
8. Mahasiswa mampu menguraikan pemanfaatan energi untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
9. Mahasiswa mampu memberi contoh perkembangan kualitas energi yang sudah dilakukan manusia.
10. Mahasiswa mampu menelaah berbagai kebijakan tata kelola sumber energi di Indonesia.
11. Mahasiswa mampu menjelaskan memberi contoh apa saja yang dapat menghasilkan bunyi.
12. Mahasiswa mampu membedakan tinggi-rendah bunyi, kuat-lemah bunyi, dan warna bunyi.
13. Mahasiswa mampu mengimplementasikan konsep bunyi dalam seni music.
14. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip kerja berbagai alat deteksi bunyi untuk mengetahui kadar air,
USG, dan alat bantu dengar.
15. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep listrik pada berbagai alat di sekitar kita.
16. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep magnet pada berbagai alat di sekitar kita.
17. Mahasiswa mampu menjelaskan proses melihat dan hubungannya dengan sifat cahaya.
18. Mahasiswa mampu membedakan pembentukan bayangan yang dihasilkan oleh cermin dan lensa.
19. Mahasiswa mampu mengaitkan cacat mata dengan kaca mata yang diperlukan untuk mengatasinya.
20. Mahasiswa mampu menganalisis berbagai alat optik (Lup, kamera, teropong dan mikroskop).
21. Mahasiswa mampu merencanakan pengaturan jarak lensa, diafragma, pencahayaan untuk menghasilkan
foto yang kita kehendaki.
22. Mahasiswa mampu menentukan hubungan atom, molekul, sel, dan benda.
23. Mahasiswa mampu mendeskripsikan keterkaitan gerakan asteroid, satelit, planet, bintang, dan galaksi.
MATERI KULIAH
1. Memahami gerak; penyebab dan dampaknya.
2. Materi; struktur, sifat dan manfaat.
3. Energi; sumber, manfaat dan bencana.
4. Bunyi; dari seni sampai teknologi deteksi.
5. Memahami kelistrikan dan kemegnetan alat disekitar kita.
6. Hakekat cahaya; melihat dengan jernih - memotret dengan benar.
7. Mengenal skala kehidupan: dari atom sampai jagad raya.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Paul G. Hewitt, 2015, Conceptual Physics Twelfth Edition, Pearson.
Benjamin Crowell, 2006, Conceptual Physics 14th Edition.
Louis A. Bloomfield, 2010, The Physics of Everyday Life “How things Work” 4th Edition, John Wiley & Sons,
Inc.
ACUAN PELENGKAP
PhET Physics Simulation
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 78
DX-701 Pengenalan Bahasa Inggris
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu memahami dan mengidentifikasi ciri/struktur/unsur dan aspek kebahasaan dalam
menulis puisi, esai pendek, dan biografi serta menulis tiga genre berbeda yang dibahas.
2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi unsur-unsur kalimat dan paragraf serta menghasilkan tulisan pada
masing-masing tingkatan yang dipelajari.
MATERI KULIAH
1. The definition and advantages of Creative Writing.
2. Acrostic and Adjective Poems about oneself relationship.
3. Metaphor and Narrative Poem about Family relationship.
4. “If” Poem about Love relationship. Haiku about relationship with God.
5. Writing effective sentences.
6. Paragraph Writing.
7. The generic structure of biography. Procedures of writing a biography.
8. Biography Writing.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
1. Maley, A., 2009, Creative Writing for Language Learners (and Teachers), Retrieved from
http://www.teachingenglish.org.uk/article/creativewriting-language-learners-teachers
2. Maley, A., and Mukundan, J., 2011, Writing Stories: A Resource Book for Teachers Oo English, Selangor,
Pearson.
3. Linhua, L., 2006, Poetry for Those Who Do Not Like Poems, Ed. Mukundan, J. Creative Writing in EFL/ESL
Classroom II, Selangor, Pearson.
4. Manara C., 2006, Poetry for Those Who Do Not Like Poems, Ed. Mukundan, J. Creative Writing in EFL/ESL
Classroom II, Selangor, Pearson.
5. Nguyen, T. H. A., 2006, Poetry for Those Who Do Not Like Poems, Ed. Mukundan, J. Creative Writing in
EFL/ESL Classroom II, Selangor, Pearson.
6. Wijya, H. P. S., Ragawanti, D.T., Atmajaya, F. N.,2005, Poems as Alternative Media in Teaching Grammar,
Journal of English Studies, 2, 56-63.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 79
DX-702 Pengantar Bahasa dan Budaya Jepang
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mengenal dan memahami budaya Jepang secara umum.
2. Mahasiswa memahami pola kalimat dasar bahasa jepang.
3. Mahasiswa dapat mengaplikasikan pola.kalimat ke dalam percakapan sehari-hari.
4. Mahasiswa mampu melakukan presentasi sederhana tentang dirinya.
MATERI KULIAH
1. Perkenalan.
2. Salam Sapaan.
3. Kata Penunjuk.
4. Kata Benda.
5. Kata Sifat.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Satiani, Lasti Nur & Doddy, 2019, Modul Bahasa Jepang, Salatiga, UKSW Press
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 80
DX-705 Pengantar Bahasa dan Sastra Jawa
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mampu menjelaskan sejarah bahasa dan budaya secara benar.
2. Mahasiswa mampu menjelaskan kedudukan bahasa dan budaya Jawa secara benar.
3. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi bahasa dan budaya secara benar.
4. Mahasiswa mampu menunjukkan sikap positif (menghargai, menghormati, dan membanggakan dalam
berbahasa dan berbudaya Jawa).
5. Mahasiswa mampu mengucapkan atau melafalkan kata dalam bahasa Jawa dengan benar
(paramasastra).
6. Mahasiswa mampu membaca bacaan atau teks berbahasa Jawa dengan benar.
7. Mahasiswa mampu menunjukkan sikap berbudaya Jawa.
8. Mahasiswa mampu menunjukkan kemampuan berbahasa Jawa dasar dengan benar.
9. Mahasiswa mampu berkomunikasi lisan dengan orang lain menggunakan bahasa Jawa sederhana.
10. Mahasiswa mampu mendeskripsikan diri sebagai manusia yang berbudaya Jawa dengan benar.
11. Mahasiswa mampu menunjukkan diri sebagai manusi yang berbudaya Jawa dengan baik.
MATERI KULIAH
1. Filsafat, Logika, dan Etika Jawa.
2. Sejarah, Kedudukan, dan Fungsi Bahasa Jawa.
3. Paramasastra Bahasa Jawa.
4. Tata Krama Berbahasa Jawa.
5. Budaya Jawa.
6. Kejawen.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Purwadi, Hari Jumanto, 2006, Asal Mula Tanah Jawa, Yogyakarta, Gelombang Pasang.
Rama, Ageng Pangestu, 2007, Kebudayaan Jawa Ragam Kehidupan Kraton dan Masyarakat di Jawa 1222-
1998, Yogyakarta, Cahaya Ningrat.
Sasangka, SSTW.,2001, Paramasastra Gagrag Anyar Basa Jawa, Jakarta, Yayasan Paramalingua.
Suseno, Frans-Magnis, 1998, Etika Jawa. Jakarta, Gramedia.
Suriasumantri, Jujun S., 1984, Filsafat Ilmu Sebuah Pengantar Populer. Jakarta, Sinar Harapan.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 81
DX-712 Dasar – dasar Fotografi
2 SKS (2/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa mengerti dan memahami sejarah, prinsip dan alur kerja fotografi.
2. Mahasiswa menguasai penggunaan berbagai peralatan fotografi.
3. Mahasiswa mengerti dan memahami mutu teknis dan mutu visual fotografi.
4. Mahasiswa menguasai teknik-teknik dasar pengambilan gambar.
5. Mahasiswa menguasai, mengerti dan memahami komposisi dan framing dalam fotografi.
6. Mahasiswa mampu menyusun portofolio fotografi.
MATERI KULIAH
1. Sejarah dan Pengenalan Fotografi.
2. Pengenalan Kamera.
3. Mutu Teknis & Mutu Visual.
4. Exposure & Metering.
5. Avaliable Light.
6. Lensa.
7. Speed.
8. Komposisi & Framing.
9. Penyusunan Portofolio Fotografi.
PENYAJIAN
Kuliah : 100 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Langford, Michael, 2007, Langford's Basic Photography: The Guide for Serious Photographers,
Waltham:Focal Press
Adams, Ansel, 1986, Ansel Adams: Classic Images, Boston: Little, Brown & Co.
ACUAN PELENGKAP
3. Knight, Christ, 2017, The Dramatic Portrait: The Art of Crafting Light and Shadow, San Rafael, Rocky Nook.
4. Mc. Hugh, Sean T., 2018, Understanding Photography: Master Your Digital Camera and Capture That
Perfect Photo, San Fransisco, No Starch Press.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 82
EE-116 Fisika (Physics)
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang hitung vektor, sehingga mampu menyelesaikan masalah di
bidang fisika secara matematis, yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Hukum-hukum Newton, sehingga mampu menyelesaikan
masalah di bidang fisika secara matematis, yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang usaha, energi, dan daya, sehingga mampu menyelesaikan
masalah di bidang fisika secara matematis, yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang impuls, dan momentum, sehingga mampu menyelesaikan
masalah di bidang fisika secara matematis, yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang gerak sudut pada bidang, sehingga mampu menyelesaikan
masalah di bidang fisika secara matematis, yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang rotasi benda tegar, sehingga mampu menyelesaikan
masalah di bidang fisika secara matematis, yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang gelombang mekanik, sehingga mampu menyelesaikan
masalah di bidang fisika secara matematis, yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang fisika kuantum, dan mekanika gelombang, sehingga
mampu menyelesaikan masalah di bidang fisika secara matematis, yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut.
MATERI KULIAH
1. Hitung Vektor.
2. Hukum-hukum Newton.
3. Usaha, Energi, dan Daya.
4. Impuls dan Momentum.
5. Gerak Sudut pada Bidang.
6. Rotasi Benda Tegar.
7. Gelombang Mekanik.
8. Fisika Kuantum, dan Mekanika Gelombang.
PENYAJIAN
Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Buaeche,F.J.,E.Hecht , College Physics 10th Ed., McGraw-Hill Companies, 2006.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 83
EE-117 Matematika I (Mathematics I)
3 SKS (2/1/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang bilangan kompleks, aljabar bilangan kompleks, dan metode
transformasi bentuk bilangan kompleks yang dinyatakan secara analitis maupun grafis, sehingga dapat
menerapkan konsep dan metode matematis tersebut untuk menyelesaikan perhitungan matematika yang
berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang diferensial 1 peubah, baik untuk fungsi polinomial, fungsi
trigonometri, fungsi invers trigonometri, fungsi logaritma, dan fungsi eksponensial, sehingga dapat
menerapkan konsep dan metode matematis tersebut untuk menyelesaikan perhitungan matematika yang
berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang integral 1 peubah, baik untuk fungsi polinomial, fungsi
trigonometri, dan fungsi eksponensial, sehingga dapat menerapkan konsep dan metode matematis
tersebut secara tepat untuk menyelesaikan perhitungan matematika yang berkaitan dengan konsep-
konsep tersebut secara benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Atural L’Hopital, sehingga dapat menerapkan konsep dan
metode matematis tersebut untuk menyelesaikan perhitungan matematika yang berkaitan dengan
konsep-konsep tersebut secara benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Integral Parsial, sehingga dapat menerapkan konsep dan
metode matematis tersebut untuk menyelesaikan perhitungan matematika yang berkaitan dengan
konsep-konsep tersebut secara benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Persamaaan Diferensial Orde 1 dan Orde 2 serta
penyelesaiannya, sehingga dapat menerapkan konsep dan metode matematis tersebut untuk
menyelesaikan perhitungan matematika yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara benar.
MATERI KULIAH 1. Bilangan Kompleks.
2. Aturan Diferensiasi Fungsi.
3. Diferensiasi Fungsi Trigonometri.
4. Diferensiasi Fungsi Invers Trigonometri.
5. Antiturunan.
6. Diferensial dan Integral Logaritma Natural.
7. Diferensial dan Integral Fungsi Logaritma dan Fungsi Eksponensial.
8. Aturan L’Hopital.
9. Integral Parsial.
10. Persamaan Diferensial Linier Orde Pertama dan Orde Kedua.
PENYAJIAN
Kuliah : 100 menit/minggu. Asistensi : 100 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Spiegel,Murray R.,Complex Variables 2nd Ed., McGraw-Hill, 2009.
Ayres,Frank, Elliot Mendelson, Calculus 5th Ed., McGraw Hill, 2009.
ACUAN PELENGKAP
.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 84
EE-118 Pengantar Teknik
Elektro (Introduction to
Electronics Engineering)
3 SKS (2/0/1)
Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa mampu memahami konsep teoritis tentang untai elektrik , isyarat, daya elektrik, dan energi
elektrik, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-
konsep tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa mampu memahami konsep teoritis tentang resistansi, dan metode analisis untai elektrik
menggunakan Hukum Ohm dan Hukum Kirchoff, sehingga mampu memilih dan menerapkan konsep dan
metode analisis untai elektrik yang tepat dalam menyelesaikan permasalahan analisis untai elektrik yang
berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa mampu menguasai konsep teotitis tentang kegunaan dan cara kerja multimeter dan osiloskop,
sehingga mampu menerapkan konsep-konsep tersebut saat menggunakan multimeter dan osiloskop
secara benar dalam praktikum, maupun saat menyelesaikan permasalahan secara matematis yang
berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara benar.
4. Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang karakteristik dan kegunaan kapasitor serta analisis
untainya dengan masukan DC dan kondisi transien, sehingga mampu menerapkan danmenyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang karakteristik dan kegunaan penguat operasional
(Op-Amp), sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang motor DC dan prinsip kerjanya, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Untai dan isyarat.
2. Daya dan Energi.
3. Hukum Ohm & Hukum Kirchoff.
4. Resistansi.
5. Multimeter.
6. Osiloskop.
7. Kapasitor untuk Masukan DC dan Kondisi
Transien.
8. Penguat Operasional (Op-Amp).
9. Prinsip Kerja Motor DC.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum : 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Materi mata kuliah Introduction to ECE dari jurusan Teknik Elektro Univ,
Illinois(http://courses.ece.uiuc.edu/ece110).
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 85
CE-105 Pengantar Ilmu Komputer (Introduction to Computer
Science)
4 SKS (4/0/0)
Ko: -
TUJUAN
Kuliah ini memberi gambaran umum tentang ilmu komputer, paparan luasnya subjek yang mahasiswa
rencanakan untuk diambil di semester-semester berikutnya. Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa
mampu memahami gambaran umum semua bidang ilmu komputer dan menerapkan pemahaman ini untuk
memahami mata kuliah di aras yang lebih tinggi.
CPMK: Mahasiswa memiliki pengetahuan yang luas mengenai bidang-bidang di ilmu komputer
MATERI KULIAH
1. Pendahuluan
a. Model Turing
b. Model Von Neuman
c. Komponen-komponen Komputer
2. Pengenalan Bilangan.
3. Penyimpanan Data
4. Operasi-operasi terhadap data
5. Organisasi Komputer
6. Pengenalan Jaringan komputer dan internet
7. Sistem Operasi
8. Algoritma
9. Bahasa-bahasa Pemrograman
10. Rekayasa Perangkat Lunak
11. Struktur Data
12. Tipe Data Abstrak
13. Struktur File
14. Basis Data
15. Kompresi Data
16. Keamanan Data
17. Teori Komputasi
18. Kecerdasan Buatan
19. Pengenalan Sosial Media
20. Masalah Sosial dan Etika
PENYAJIAN
Kuliah : 200 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Forouzan, Behrouz A., Foundations of computer science, 4th Edition, Cengage Learning, 2018
ACUAN PELENGKAP
Glenn Brookshear, Dennis Brylow, Computer Science: An Overview, 13Th Edition, Pearson, 2020
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 86
EE-217 Untai Elektrik I (Electric Circuit I)
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-118
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang komponen-komponen dasar untai elektrik, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang karakteristik komponen resistor, resistansi, serta hukum-
hukum tegangan dan arus dalam untai elektrik, sehingga mampu menerapkan danmenyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis nodal dan mesh pada untai elektrik, sehingga
mampu memilih, menerapkan, dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut
secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang teknik-teknik analisis untai elektrik (superposisi, transormasi
sumber tegangan-sumber arus, Teorema Thevenin-Norton, transfer daya maksimum, dan konversi delta-Y)
, sehingga mampu memilih, menerapkan, dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep
tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang karakteristik penguat operasional (Op-Amp) dan analisis
untai elektrik yang menggunakan penguat operasional, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang karakteristik komponen kapasitor dan induktor, kapasitansi,
induktansi, serta kapasitansi total dan induktansi total baik pada susunan seri maupun paralel, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut
secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis untai RL dan untai RC, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis untai RLC, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
9. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis untai elektrik untuk masukan tunak sinusoida,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut
secara matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Komponen-komponen Dasar Untai Elektrik.
2. Hukum-hukum Tegangan dan Arus Untai Elektrik.
3. Analisis Nodal dan Mesh Dasar pada Untai
Elektrik.
4. Teknik-teknik Analisis Untai Elektrik.
5. Penguat Operasional (Op-Amp).
6. Kapasitor dan Induktor.
7. Untai-untai RL dan RC Dasar.
8. Untai RLC Dasar.
9. Analisis Tanggapan Keadaan Tunak Sinusoida.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Hayt,William, J.E. Kemmerly & S.M. Durbin, Engineering Circuit Analysis 8th Ed., McGraw-Hill, 2012.
ACUAN PELENGKAP Nahvi,M, & J.A. Edminister, Electric Circuits 6th Ed., Mc-Graw-Hill, 2014.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 87
EE-218 Matematika II (Mathematics II)
3 SKS (2/1/0) Ko: EE-117
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang fungsi dengan beberapa peubah dan grafik fungsinya, turunan
parsial, diferensial total, diferensiabilitas, dan aturan rantai dalam diferensial parsial, sehingga dapat menerapkan
konsep dan metode matematis tersebut untuk menyelesaikan perhitungan matematika yang berkaitan dengan
konsep-konsep tersebut secara benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang integral lipat dua, dan integral lipat tiga, transformasi peubah dari
sistem kooordinat kartesius ke sistem koordinat silinder, sistem koordinat bola, dan sebaliknya, serta
penerapannya dalam integral lipat tiga, sehingga dapat menerapkan konsep dan metode matematis tersebut
untuk menyelesaikan perhitungan matematika yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang aljabar matriks, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang determinan matriks, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Turunan Parsial.
2. Diferensial Total, Diferensiabilitas, dan Aturan Rantai.
3. Permukaan dan Kurva dalam Ruang.
4. Integral Lipat Dua dan Integral Berulang.
5. Aplikasi Integral Lipat Dua pada Volume di Bawah Permukaan.
6. Integral Lipat Tiga.
7. Aljabar Matriks.
8. Determinan Matriks.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Asistensi : 100 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Ayres,Frank, Elliot Mendelson, Calculus 5th Ed., McGraw Hill, 2009.
Lipschutz,S. M.Lipson, Elementary Linear Algebra 6th Ed., McGraw-Hill, 2018.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 88
CE-203 Dasar Pemrograman (Basic of Programming)
3 SKS (2/0/1) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menguasai konsep dan teknik dasar pemrograman komputer dengan menggunakan bahasa
C/C++.
MATERI KULIAH 1. Pengenalan Pemrograman dan Sistem Komputer.
2. Tipa Data dan Operator.
3. Input dan Output sederhana lewat keyboard dan
konsol.
4. Kondisi dan Percabangan.
5. Perulangan.
6. Array dan Struktur, beserta operasinya.
7. Pengenalan pointer dan dasar aritmatika pointer.
8. Prosedur, Fungsi dan Rekursi.
9. Pemrograman dengan File.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Jogiyanto,H.M.,Konsep Dasar Pemrograman Bahasa C. Andy Offset. Yogyakarta, 1994.
Kerninghan & Ritchie, D.M. The C Programming Language, Prentice Hall, 1988.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 89
EE-312 Matematika III (Mathematics III)
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang probabiitas, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang peubah acak, dan distribusi probabilitas, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang ekspektasi matematis, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang distribusi binomial, distribusi normal, dan distribusi Poisson,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang teori sampling, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang uji hipotesis, dan signifikansi, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pemasangan kurva, regresi, dan korelasi, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Probabilitas.
2. Peubah Acak & Distribusi Probabilitas.
3. Ekspektasi Matematis.
4. Distribusi Binomial, Distribusi Normal, dan Distribusi Poisson.
5. Teori Sampling.
6. Uji Hipotesis dan Signifikansi.
7. Pemasangan Kurva, Regresi, dan Korelasi.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Spiegel, M.R., J. Schiller, R.A. Sinivasan, Probability and Statistics 3rd Ed., McGraw-Hill, 2009.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 90
EE-317 Untai Digital (Digital Electronic Circuit)
3 SKS (2/0/1) Ko: EE-118
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang elektronika digital, sistem angka, Aljabar Boole, dan
penyandian digital, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan
dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untai logika digital kombinasional, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang metode penyederhanaan system digital, baik dengan
Metode Karnaugh Map maupun dengan Metode Queen McClusky , sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan
benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Programmable Logic Devices (GAL16V8, dan Altera DE1
FPGA Board) sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untai logka sekuensial dengan flip-flop, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang aritmatika digital pada aras untai dan aras aplikasi,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pencacah regular dan irregular, register, dan latch,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang karakteristik keluarga IC logika digital, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
9. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untali logika MSI (Multiplekser, demultiplekser, decoder,
encoder, display 7 segmen, dan LCD) , sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan
yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
10. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang state machine (Mesin Mealy, dan Mesin Moore),
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Konsep Elektronika Digital, Sistem Angka, Aljabar Boole dan Penyandian Digital.
2. Untai Logika Digital Kombinasional.
3. Metode Penyederhanaan Sistem Digital dengan Metode Karnaugh Map dan Queen McClusky.
4. Pengantar Programmable Logic Devices : GAL16V8, dan Altera DE1 FPGA Board.
5. Untai Logika Sekuensial dengan Flip-Flop.
6. Aritmatika Digital : Untai dan Aplikasi.
7. Pencacah Regular dan Irregular, Register, dan Latch.
8. Karakteristik Keluarga IC Logika Digital.
9. Untai Logika MSI : Multiplekser, Demultiplekser, Dekoder, Enkoder, Display 7 Segmen dan LCD.
10. Pengantar State Machine : Mesin Mealy dan Moore.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Tocci,R.J., N.S. Widmer, G.L. Moss, Digital Systems Principles and Applications 10th edition,Pearson
Educational International, 2007.
Roth,C.H., Jr., Fundamentals of Logic Design, 6th ed, West Publishing Company, 2006.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 91
EE-319 Untai Elektrik II (Electric Circuit II)
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-217
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis daya elektrik pada untai rangga (AC), sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis untai polifase, seingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis untai terkopel magnetik, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang frekuensi kompleks, dan Alihragam Laplace, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis untai elektrik dalam ranah frekuensi menggunakan
Alihragam Laplace, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang tanggapan frekuensi untai elektrik, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis untai elektrik dua gerbang, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Deret Fourier Trigonometri, analisis untai elektrik
menggunakan Deret Fourier Trigonometri, dan pengenalan Alihragam Fourier, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Analisis Daya pada Untai Arus Rangga (AC).
2. Untai Polifase.
3. Untai Terkopel Magnetik.
4. Frekuensi Kompleks dan Alihragam Laplace.
5. Analisis Untai Elektrik dalam Ranah Frekuensi.
6. Tanggapan Frekuensi.
7. Untai Dua Gerbang.
8. Analisis Untai Elektrik menggunakan Deret Fourier
Trigonometri dan Pengenalan Alihragam Fourier.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Hayt,William, J.E. Kemmerly & S.M. Durbin, Engineering Circuit Analysis 8th Ed., McGraw-Hill, 2012.
ACUAN PELENGKAP Nahvi,M, & J.A. Edminister, Electric Circuits 6th Ed., Mc-Graw-Hill, 2014.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 92
EE-320 Elektronika Dasar (Fundamental of Electronics)
3 SKS
(3/0/0) Ko: EE-118
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untai dasar penguat operasional (op-amp), baik yang ideal
maupun yang riil, dan penerapannya dalam analisis untai elektrik, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang karakteristik dioda, dan analisis untai elektrik menggunakan
dioda, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang penerapan dioda dan op-amp untai tak linear, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang transistor efek medan (JFET), meliputi operasi fisis, penguat FET,
dan saklar FET, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang MOSFET, meliputi operasi fisis, penguat MOSFET, dan saklar
MOSFET, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-
konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang transistor sambungan dwi kutub (BJT), meliputi operasi fisis,
penguat dasar BJT, dan saklar BJT, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai cara penggunaan simulator untai elektronik, sehingga dapat menerapkannya dalam
kegiatan analisis untai elektronik secara benar.
MATERI KULIAH 1. Untai Linear.
2. Untai Dasar Penguat Operasional: Ideal dan Riil.
3. Diode.
4. Penerapan Dioda dan Op Amp pada Untai Tak-Linear.
5. Transistor Efek Medan (JFET):
Operasi Fisis, Penguat FET, dan Saklar FET.
6. MOSFET:
Operasi Fisis, Penguat MOSFET, dan Saklar
MOSFET.
7. Transistor Sambungan Dwi Kutub (BJT):
Operasi Fisis, Penguat Dasar BJT, dan Saklar BJT.
8. Penggunaan Komputer sebagai Simulator Untai
Elektronik.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Sedra, A.S., K.C. Smith, Microelectronic Circuits 7th ed., Oxford University Press, 2015.
ACUAN PELENGKAP Price, TE, Analog Electronics – An Integrated Pspice Approach, Prentice Hall, 1997.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 93
CE-300 Matematika Diskret (Discrete Mathematics)
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang matematika diskret sehingga dapat
menggunakannya secara benar untuk menyelesaikan permasalahan di bidang komputasi diskret,
dan kendali fuzzy.
Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang komputasi numerik.
Mahasiswa mampu menerapkan algoritma dasar penggunaan komputer untuk menyelesaikan
perhitungan matematika seperti akar persamaan, sistem persamaan linear, interpolasi, integrasi,
turunan numerik, dan persamaan differensial.
MATERI KULIAH 1. Himpunan.
a. Pernyataan Himpunan. Himpunan Kosong dan
Himpunan Semesta. Himpunan Bagian.
b. Operasi dalam himpunan: Gabungan (Union).
Irisan (Intersection). Komplemen, Selisih.
Selisih Simetri. Hukum-hukum Aljabar
Himpunan. Dualitas. Partisi.
c. Induksi Matematik. Bukti secara Matematik:
Deduksi, Counter-example, Contra-positive,
Induksi Matematik.
2. Relasi dan Fungsi.
a. Himpunan Produk. Relasi. Pernyataan Relasi
dalam gambar dan Matriks. Relasi Invers.
Relasi Komposisi. Sifat-sifat Relasi. Relasi
Ekuivalensi dan Partisi.
b. Fungsi. Fungsi Satu-satu. Fungsi Surjective.
Fungsi Injective. Fungsi Bejective.
c. Beberapa Fungsi Khusus. Fungsi Rekursif.
3. Bilangan Bulat.
a. Pembagi Bersama Terbesar (gcd – Greatest
Common Divisor). Modulo, Inverse-modulo.
Bilangan Prima dan Relatif Prima.
b. Kriptografi.
4. Teori Graph.
Graph Sederhana dan Tidak Sederhana. Derajat.
Keterhubungan. Graph Euler dan Graph
Hamilton. Graph Lengkap. Graph Bipartit. Graph
Teratur. Matriks dalam Graph. Graph Isomorphik.
5. Graph Planar.
Graph Planar. Peta. Daerah (Region). Formula
Euler. Graph Nonplanar. Teorema Kuratowski.
Pewarnaan Graph. Dual suatu Peta. Pewarnaan
Peta. Teori Empat Warna.
6. Pohon.
a. Pohon, Pohon Rentangan BFS dan DFS. Graph
Berbobot. Pohon Rentangan Minimal.
Algoritma Priem dan Algoritma Kruskal.
b. Pohon Berakar. Pohon Berakar Berurutan.
Lexicography. Operasi Prefix dan Postfix.
9. Akar persamaan.
Metode PenelusuranPersamaan Polinomial.
Banyaknya akar dalam persamaan polinomial
pangkat n.
banyaknya akar kompleks.
banyaknya akar real positif, negatif.
Hubungan koefisien persamaan dengan akar.
penelusuran awal dalam penyelesaian
polinomial.
Persamaan Transendental.
Memperkirakan daerah penyelesaian.
Penelusuran awal dalam penyelesaian
persamaan transendental.
Penelusuran yang lebih teliti
Metode biner.
metode regular falsi.
Metode iterasi.
Pengertian konvergen/divergen.
Iterasi newton.
Akar kompleks.
10. Sistem Persamaan Linear.
a. Gauss Jordan dan masalah zero pivot.
element dan cara pengentasannya.
b. Metode iterasi (jacobi, gauss seidel,
diagonal kuat, faktor relaxasi).
c. Eigen value, eigen vector harga
determinan, matriks invers.
11. Turunan Numerik.
a. Pengertian.
b. Menggunakan interpolasi polinomial
gregory newton.
c. Turunan orde tinggi.
12. Integral Numerik.
a. Definisi integral tertentu/kalkulus.
b. Aturan persegi panjang, trapezium,
simpson, reinberg.
13. Persamaan Diferensial.
a. Semi numerik (deret taylor, metode
Picard).
b. Metode euler (euler yang dimodifikasi,
kombinasi).
c. Metode Predictor-Corector (PC) (metode
adam, mulne).Metode Runge-Kuta.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 94
c. Pohon Biner. Anak Kanan dan Anak Kiri. Label
Sisi dan Label Simpul. Pohon Biner Lengkap.
BST, Kode Minimal Huffman.
7. Graph Berarah.
Graph Berarah. FSM. Automata. Bahasa Formal.
8. Logika Fuzzy.
Himpunan Fuzzy, Variabel Numerik, Variabel
Linguistik dengan Label nya. Fungsi Keanggotaan.
Union, Intersection dan Komplemen. Produk.
Consentrasi dan Dilasi, Logika Fuzzy.
(Opsional) Pengenalan aljabar abstrak: group,
sub-group, ring dan field.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Lipschutz, Seymour,Discrete Mathematics 3rd Ed., Schaum’s Outline Series in Mathematics, Singapore, 2007.
Munir, Renaldi,Matematika Diskret, Penerbit Informatik, Bandung, 2010.
Ross, Timoty J.,Fuzzy Logic with Engineering Application, Mc. Graw Hill, 1995.
ACUAN PELENGKAP Balakrishnan, V.K.,Introductory Discrete Mathematics, Prentice Hall, New Jersey, 1991.
Mott, Joe L and Kendel, Abraham,Discrete Mathematics for Computer Scientists and Mathematicians,
Prentice Hall, New Jersey, 1986.
Lehman, Eric, Leighton, Thomson, Meyer, Albert. Mathematics for Computer Science. 2010.
Chapra, Steven C. ,Metode Numerik untuk Teknik dengan Penerapan pada Komputer Pribadi, 1991.
Ibraheem,Kais Ismail, Metode Numerik untuk Sains dan Teknik dengan Matlab, 2003.
Sangadji, Metode Numerik, 2008.
Munir,Rinaldi, Metode Numerik, 2007.
CE-303 Algoritma dan Struktur Data (Algorithms & Data Structures)
3 SKS (2/0/1) Ko: CE-203
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang struktur data linier,algoritma sorting, searching, hashing,
tree dan graph serta mengimplementasikannya pada program komputer secara benar.
MATERI KULIAH 1. Struktur data linier: Stack, Queue, Pointer, Linked
List (Single & Double).
2. Tree: Dasar Tree, Binary Tree, Tree Traversal,
Sequenial Search, Binary Search Tree.
3. Algoritma Sorting: Bubble Sort, Selection Sort,
Insertion Sort, Merge Sort, Quick Sort, Heap Sort.
4. Hashing: Hash Table, Hash Function.
5. Graph Traversal: Depth First Search (DFS), Breadth
First Search (BFS).
6. Sortest Paths: Bellman-Ford dan Dijkstra.
7. Dynamic Programming: Memoization.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Sedgewick, R. Algorithms in C revised edition. Addison Wesley, 1998.
Cormen, T, Charles L, Ronald R, and Clifford S. Introduction to Algorithms Third Edition. MIT Press. 2009.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 95
EE-412 Isyarat dan Sistem (Signals & System)
4 SKS (3/0/1) Ko: EE-319
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang isyarat (pengertian, jenis, dan operasi matematis), dan sistem
(pengertian, jenis, sifat, dan operasi matematis), sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sistem waktu-invarian linear (pergertian, jenis, sifat, dan operasi
matematis), sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-
konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Deret Fourier isyarat periodik (pergertian, jenis, sifat, operasi
matematis, dan penerapannya pada analisis sistem), sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Transformasi Fourier (pergertian, jenis, sifat, operasi matematis,
dan penerapannya pada analisis sistem), sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar
MATERI KULIAH 1. Isyarat dan Sistem.
2. Sistem waktu-invarian linear.
3. Representasi Deret Fourier isyarat periodik.
4. Transformasi Fourier waktu-kontinu.
5. Transformasi Fourier waktu-diskret.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu. Praktikum : 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Oppenheim, A.V., Alan S. Wilsky, S. Hamid Nawab. Signals and Systems 2nd ed , Prentice Hall.,1997.
Hsu, Hwei P. Signals and Systems, McGraw-Hill,1995.
ACUAN PELENGKAP ,
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 96
EE-414 Sistem Digital (Digital Systems)
3 SKS (2/0/1) Ko: EE-317
CAPAIAN PEMEBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang desain pengalamat memori, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sistem mikrokomputer, meliputi arsitektur, struktur I/o,
organisasi memori, dan register pada mikrokontroler keluarga MCS 51, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang mode pengalamatan, instruksi CISC dalam Bahasa
Assembly, diagram alir, percabangan, dan perulangan sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang fitur timer dan counter, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang fitur komunikasi serial (sinkron dan asinkron (USART), level
RS 232 dan RS 485 multidrop), sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan konsep-konsep tersebut dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang fitur vector interupsi (eksternal, timer, dan serial), sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut
dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang antarmuka mikrokontroler dengan dunia analog
(multiplekser analog, konversi digital ke analog, dan konversi analog ke digital), sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut dengan
benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang mode deteksi dan koreksi kesalahan (bit paritas, cyclic
redundancy check, longitudinal redundancy check, checksum, dan koreksi dengan kode hamming),
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut dengan benar.
9. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang mode deteksi dan koreksi kesalahan (bit paritas, cyclic
redundancy check, longitudinal redundancy check, checksum, dan koreksi dengan kode hamming),
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut dengan benar.
10. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang modulasi demodulasi digital (ASK, FSK, dan PSK), serta
teknik encoding data digital (NRZ, NRZI, biphase, dan diferential manchester) , sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut dengan
benar.
MATERI KULIAH 1. Desain pengalamatan memori (Address
Decoding).
2. Sistem Mikrokomputer : arsitektur, struktur I/O,
organisasi memori dan register pada
mikrokontroler keluarga MCS51.
3. Mode pengalamatan, instruksi CISC dalam
bahasa Assembly, diagram alir, percabangan dan
perulangan.
4. Fitur timer (pewaktu) dan counter (pencacah).
5. Fitur komunikasi serial : sinkron dan asinkron
(USART), level RS232 dan RS485 multidrop. 6. Fitur vektor interupsi : eksternal, timer, serial.
7. Antarmuka mikrokontroler dengan dunia analog :
multiplekser analog, konversi digital ke analog,
konversi analog ke digital.
8. Pengenalan metode deteksi dan koreksi
kesalahan : bit paritas, cyclic redundancy check,
longitudinal redundancy check, checksum, koreksi
dengan kode hamming.
9. Pengenalan modulasi demodulasi digital (ASK,
FSK, PSK), teknik encoding data digital : NRZ, NRZI,
biphase dan diferential manchester.
10. Teknik komunikasi digital tambahan: Inter
Integrated Circuit (IIC)/ USB (Universal Serial Bus)/
SPI (Serial Parallel Interfaces)/ CAN (Controller
Area Network)/ LIN (Local Interconnected
Network) dan implementasinya dengan
menggunakan mikrokontroler MCS51.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 97
Tocci,R.J., N.S. Widmer, G.L. Moss, Digital Systems Principles and Applications 10th edition, Pearson
Educational International, 2007.
Mackenzie,I. S. Mackenzie, The 8051 Microcontroller 2nd ed., Prentice Hall International, 1993.
Susilo,D. Susilo, 48 Jam Kupas Tuntas Mikrokontroler MCS51 & AVR, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2010.
Stremler,F. G., Introduction to Communication Systems 3rd ed., Addison-Wesley Publishing Company,
1990.
Forouzan,B. A., Data Communications and Networking 4rd ed., McGraw-Hill, 2007.
ACUAN PELENGKAP Sutadi,D., I/O Bus & Motherboard, Penerbit Andi Yogyakarta, 2002
Passemard,M., Atmel Microcontroller for Controller Area Network (CAN), ATMEL Corp., ATMEL White
Paper, 2004.
Anonim, AVR 322 : LIN v1.3 Protocol Implementation on Atmel AVR Microcontroller, ATMEL Corp.,
Application Note, 2005.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 98
EE-416 Praktikum I (Laboratory I)
3 SKS (2/0/1) Ko: EE-319 & EE-320
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untai op-amp linear, dan untai op-amp non linear, sehingga
mampu menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut
secara benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang tanggapan undak untai R-L, R-C, dan R-L-C (overshoot, dan
rise time), sehingga mampu menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-
konsep tersebut secara benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang tanggapan sinusoida untai R-L, R-C, dan R-L-C, kondisi
resonans, serta pengukuran lebar pita untai , sehingga mampu menerapkan dalam pelaksanakan
praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang karakteristik dioda penyearah (kurva I-V, model isyarat
kecil, resistans statik dan dinamik), serta karakteristik dioda zener, dan LED , sehingga mampu
menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untai dioda (pemotong, penjepit, detektor puncak,
pengganda tegangan, dan pemantap tegangan dengan Zener) , sehingga mampu menerapkan dalam
pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang karakteristik transistor bipolar (kondisi cut-off, aktif, dan
jenuh), kurva Ic vs Vbe, dan pemodelan isyarat kecil untuk transistor , sehingga mampu menerapkan dalam
pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untai transistor bipolar sebagai penguat dan sebagai
saklar, sehingga mampu menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-
konsep tersebut secara benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang karakteristik FET (kondisi trioda, dan kondisi pinch-off),
nilai tegangan pinch off, kurva Id vs Vgs, dan pemodelan isyarat kecil untuk FET, sehingga mampu
menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
benar.
9. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untai FET sebagai penguat dan sebagai saklar FET ,
sehingga mampu menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara benar.
10. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang karakteristik dan aplikasi MOSFET, sebagai saklar dan
sebagai penguat , sehingga mampu menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan
konsep-konsep tersebut secara benar.
11. Mahasiswa menguasai konsep-konsep teoritis yang telah disampaikan sebagai dasar pelaksanaan
praktikum pada perkuliahan ini, sehingga mampu menerapkan konsep-konsep tersebut dalam merancang
dan merealisasikan suatu tugas rancang secara benar.
MATERI KULIAH 1. Analisis Untai Op-Amp Linear dan Op-Amp Non
Linear.
2. Tanggapan undak untai R-L, R-C dan R-L-C
(overshoot, rise time).
3. Tanggapan sinusoida untai R-L, R-C dan R-L-C,
kondisi resonans, pengukuran lebarpita untai.
4. Karakteristik diode penyearah: kurve I-V, model
isyarat kecil, resistans statik dan dinamik.
Karakteristik diode zener, LED.
5. Untai diode: pemotong, penjepit, detektor
puncak, pengganda tegangan, pemantap
tegangan dengan zener.
6. Karakteristik transistor bipolar: kondisi cut-off,
aktif, jenuh. Kurve Ic vs Vbe. Pemodelan isyarat
kecil transistor.
7. Untai transistor bipolar: penguat dan saklar.
8. Karakteristik FET: kondisi triode dan pinch-off,
nilai tegangan pinch off, kurve Id vs Vgs,
pemodelan isyarat kecil FET.
9. Untai FET: penguat dan saklar FET.
10. Karakteristik dan Aplikasi MOSFET sebagai
Saklar dan Penguat.
11. Tugas Rancang.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu Praktikum: 170 menit/minggu
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 99
ACUAN UTAMA Roden ,Martin S, et.al. Electronic Design 4th ed. Discovery Press, 2003.
Horowitz-Hill. The Art of Electronics 2nd ed. Cambridge University Press, 2004.
ACUAN PELENGKAP Price, TE. Analog Electronics – An Integrated Pspice Approach. Prentice Hall, 1997.
Sedra, A, Smith CK, Rangkaian Mikroelektronik jilid 1, terj. Penerbit Erlangga, 1998.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 100
EE-511 Bahan Bahan Elektronika (Semiconductor Physics &
Devices)
3 SKS (3/0/0)
Ko: EE-116
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang struktur kristal zat padat, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengantar mekanika kuantum, dan pengantar teori kuantum
zat padat, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-
konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang semikonduktor pada kondisi kesetimbangan, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang transportasi pembawa muatan, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang semikonduktor pada kondisi tidak seimbang, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang persambungan PN dan dioda PN, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Struktur Kristal Zat Padat.
2. Pengantar Mekanika Kuantum.
3. Pengantar Teori Kuantum Zat Padat.
4. Semikonduktor pada Kondisi Kesetimbangan.
5. Transportasi Pembawa Muatan.
6. Semikonduktor pada Kondisi Tidak Seimbang.
7. Persambungan PN dan Diode PN.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Neamen,Donald A., Semiconductor Physics & Devices 3rd ed., McGraw Hill, 2002.
ACUAN PELENGKAP Rio, Reka S, Masamori Iida, Fisika dan Teknologi Semikonduktor, Pradnya Paramita,1982.
Streetman ,B.G., Solid State Electronic Devices, Prentice Hall, 1980.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 101
EE-512 Medan Elektromagnetik (Electromagnetic Field)
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-218
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis vektor, sehingga mampu menerapkan konsep
tersebut dalam menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan medan listrik dan medan magnet
secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Hukum Coulomb dan intensitas medan listrik, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang kerapatan fluks listrik, Hukum Gauss, dan divergensi,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut
secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang energi dan potensial listrik, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan
benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang arus listrik, dan penghantar listrik dalam kaitannya dengan
medan listrik, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang dielektrikum, dan kapasitansi, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang medan magnet tunak, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang gaya magnet, bahan magnetik, dan induktansi, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Analisis Vektor.
2. Hukum Coulomb dan Intensitas Medan Listrik.
3. Kerapatan Fluks Listrik, Hukum Gauss dan Divergensi.
4. Energi dan Potensial Listrik.
5. Arus Listrik dan Penghantar.
6. Dielektrikum dan Kapasitansi.
7. Medan Magnet Tunak.
8. Gaya Magnet, Bahan Magnetik, dan Induktansi.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Hayt, William H.& J.Buck, Engineering Electromagnetics 8th Ed.,McGraw-Hill,2012.
ACUAN PELENGKAP Rao, Nannapaneni Narayana, Elements of Engineering Electromagnetics5th ed, Prentice Hall,2001.
Edminister, Joseph A., Elektromagnetika,Penerbit Erlangga, 1979.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 102
EE-515 Sistem Mikroprosesor (Microprocessor Systems)
3 SKS (2/0/1) Ko: EE-414
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang arsitektur mikroprosesor, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang addressing mode, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang data movement instructions, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang instruksi aritmatika dan logika, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang program control instructions, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang spesifikasi perangkat keras 8086/8088, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang antarmuka memori, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
MATERI KULIAH 1. Pengenalan Mikroprosesor dan Mikrokomputer.
2. Arsitektur Mikroprosesor.
3. Addressing Mode.
4. Data Movement Instructions
5. Instruksi Aritmatika dan Logika
6. Program Control Instructions.
7. Spesifikasi Perangkat Keras 8086/8088.
8. Antarmuka Memori.
9. Perkembangan Mikroprosesor.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Brey, B.B.,Mikroprosesor Intel, Jilid 1 Edisi 6, Andi Offset, 2002.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 103
EE-518 Sistem Kendali I (Control System I)
4 SKS (3/0/1) Ko: EE-319 & EE-412
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang model matematis sistem fisis, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang model state space, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang tanggapan sistem, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang karakteristik sistem kendali, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis stabilitas Routh-Hurwitz, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis dan perancangan menggunakan Root Locus, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Pendahuluan.
2. Model Matematis Sistem Fisis.
3. Model State Space.
4. Tanggapan Sistem.
5. Karakteristik Sistem Kendali.
6. Analisis Stabilitas Routh-Hurwitz.
7. Analisis dan Perancangan Menggunakan Root Locus.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Philips,C.L., & J.M.Parr, Feedback Control Systems 5th ed., Prentice Hall, 2011.
ACUAN PELENGKAP Ogata,K.,Teknik Kontrol Automatik Edisi 2, Penerbit Erlangga, 1997.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 104
EE-522/CE-600 Komunikasi Teknik (Technical Communication)
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa mampu memahami informasi tentang jenis-jenis skripsi di FTEK, sehingga mampu
menggunakan informasi tersebut dalam menentukan jenis skripsi yang akan dikerjakan secara benar.
2. Mahasiswa mampu memahami informasi tentang format proposal skripsi awal di FTEK, sehingga mampu
menggunakan informasi tersebut secara benar saat menyusun proposal seminar skripsi awal.
3. Mahasiswa mampu memahami informasi tentang format proposal skripsi lanjut di FTEK, sehingga mampu
menggunakan informasi tersebut secara benar saat menyusun proposal seminar skripsi lanjut.
4. Mahasiswa mampu memahami informasi tentang cara penulisan makalah yang efektif, sehingga mampu
menggunakan informasi tersebut secara benar saat menyusun proposal seminar skripsi awal, proposal
seminar skripsi lanjut, dan skripsi.
5. Mahasiswa mampu memahami informasi tentang cara pembuatan materi presentasi, sehingga mampu
menggunakan informasi tersebut secara benar saat membuat materi presentasi proposal seminar skripsi
awal, proposal seminar skripsi lanjut, dan skripsi.
6. Mahasiswa mampu memahami informasi tentang teknik penyampaian presentasi, sehingga mampu
menggunakan informasi tersebut secara benar saat menyampaikan presentasi pada seminar skripsi awal,
seminar skripsi lanjut, dan sidang skripsi.
7. Mahasiswa mampu memahami informasi tentang cara pembuatan materi presentasi elektronik, sehingga
mampu menggunakan informasi tersebut secara benar saat membuat materi presentasi proposal seminar
skripsi awal, proposal seminar skripsi lanjut, dan skripsi.
MATERI KULIAH 1. Jenis-jenis Tugas Akhir di FTEK.
2. Format Proposal Tugas Akhir Awal.
3. Format Proposal Tugas Akhir Lanjut (Progress
Report).
4. Penulisan Makalah yang Efektif.
a. Pendahuluan.
b. Tahapan penulisan makalah.
c. Penggunaan singkatan & istilah.
d. Gaya bahasa.
e. Gaya visual.
f. Pembuatan tabel.
g. Penulisan persamaan.
h. Kajian pustaka.
5. Pembuatan Materi Presentasi.
a. Persiapan pembuatan materi presentasi.
b. Teknik pembuatan materi presentasi.
6. Teknik Penyampaian Presentasi.
a. Attitude & body language.
b. Alat bantu visual.
c. Pengaturan timing/tempo presentasi.
7. Presentasi Elektronik (Power Point).
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Beer ,David F (ed).,Writing and Speaking in the Technology Proffesion: A Practical Guide, IEEE Press, 1992.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 105
EE-523 Praktikum II (Laboratory II)
3 SKS (2/0/1) Ko: EE-416
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengukuran parameter op-amp riil, meliputi tegangan
offset, arus offset, slew rate, frekuensi bati satu, hambatan masukan dan keluaran, dan CMRR, sehingga
mampu menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut
secara benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang realisasi untai gerbang logika dengan untai transistor,
sehingga mampu menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Untai linear dan non linear dengan op-amp, meliputi
penguat inverting, noninverting, penguat selisih, diferensiator, integrator, penyearah presisi, DC restorer,
pembatas dan pembanding, dan Schmitt trigger, sehingga mampu menerapkan dalam pelaksanakan
praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang regulator tegangan linear yang tetap dan yang variabel,
sehingga mampu menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang desain untai -untai berbasis IC timer, sehingga mampu
menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang tapis aktif (tapis lolos bawah dan tapis lolos atas orde 1
dan orde 2), sehingga mampu menerapkan dalam pelaksanakan praktikum yang berkaitan dengan konsep-
konsep tersebut secara benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep-konsep teoritis yang telah disampaikan sebagai dasar pelaksanaan
praktikum pada perkuliahan ini, sehingga mampu menerapkan konsep-konsep tersebut dalam merancang
dan merealisasikan suatu tugas rancang secara benar.
MATERI KULIAH 1. Pengukuran parameter Op-Amp real: tegangan
offset, arus offset, slew rate, frekuensi bati satu,
hambatan masukan dan keluaran, CMRR.
2. Realisasi untai gerbang logika dengan untai
transistor.
3. Untai linear dan non linear dengan Op-Amp:
Penguat inverting, noninverting, penguat selisih,
diferensiator, integrator, penyearah presisi, DC
restorer, pembatas dan pembanding, Schmitt
trigger.
4. Regulator tegangan linear yang Tetap dan yang
Variabel.
5. Desain untai -untai berbasis IC Timer .
6. Tapis Aktif (Tapis Lolos Bawah dan tapis Lolos
Atas Orde 1 dan Orde 2).
7. Tugas Rancang.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Gayakwad, Ramakant A, Op-Amps and Linear Integrated Circuits, 4ed, Prentice Hall Inc, 2000.
Roden ,Martin S, et.al, Electronic Design, 4th ed, Discovery Press, 2003.
Horowitz-Hill, The Art of Electronics, 2nd ed, Cambridge University Press, 2004
ACUAN PELENGKAP Sedra, A, Smith CK, Rangkaian Mikroelektronik jilid 1, Penerbit Erlangga, 1998.
Price, TE, Analog Electronics – An Integrated Pspice Approach , Prentice Hall, 1997.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 106
EE-620 Untai Mikroelektronika I (Microelectronic Circuit I)
3 SKS (2/0/1) Ko: EE-320
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang penguat bertingkat, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang tanggapan frekuensi untai RC, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang tanggapan frekuensi untai penguat BJT dan FET, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang penguat selisih, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang dasar perancangan penguat operasional, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang penguat berumpan-balik berbasis op-amp, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang penguat daya, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Penguat Bertingkat.
2. Tanggapan Frekuensi Untai RC.
3. Tanggapan Frekuensi Untai Penguat BJT dan FET.
4. Penguat Selisih.
5. Dasar Perancangan Penguat Operasional.
6. Penguat Berumpan-balik Berbasis Op-Amp.
7. Penguat Daya.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Price, TE, Analog Electronics – An Integrated Pspice Approach , Prentice Hall, 1997.
Roden, Martin S, et.al, Electronic Design 4th ed., Shroff Publishers, 2003.
Sedra, A.S., K.C. Smith, Microelectronic Circuits 7th ed., Oxford University Press, 2015.
ACUAN PELENGKAP Horowitz-Hill, The Art of Electronics, 2nd ed, Cambridge University Press, 2004.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 107
EE-612 Gelombang Elektromagnetik (Electromagnetic Wave)
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-512
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang medan fungsi waktu dan Persamaan-persamaan Maxwell,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang gelombang bidang seragam, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pemantulan dan dispersi gelombang bidang, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang jejala transmisi, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pandu gelombang dan radiasi, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan
benar.
MATERI KULIAH 1. Medan Fungsi Waktu dan Persamaan-persamaan Maxwell.
2. Gelombang Bidang Seragam.
3. Pemantulan dan Dispersi Gelombang Bidang.
4. Jejala Transmisi.
5. Pandu Gelombang dan Radiasi.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Hayt, William H.& J.Buck, Engineering Electromagnetics 8th Ed.,McGraw-Hill,2012.
Rao, N.N. Elemen-elemen Elektromagnetika Teknik Edisi 5, Penerbit Erlangga, 2001.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 108
CE-501 Arsitektur & Organisasi
Komputer (Computer Architecture &
Organization)
4 SKS (3/0/1)
Ko: EE-414
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang:
a. arsitektur komputer dan tren arsitektur komputer modern.
b. bagaimana data numeris maupun non numeris direpreentasikan.
c. bagaimana sebuah instruksi dijalankan di mesin komputer.
d. pipeline dan pemrosesan parallel.
e. teknologi memori utama, sekunder, cache.
2. Mahasiswa mampu menggunakan assembler untuk menyelesaikan masalah-masalah dasar serta mengetahui
gambaran tentang jenis komponen komputer yang modern.
MATERI KULIAH 1. Pengantar arsitektur komputer.
2. Representasi level mesin: konsep, format data,
mode pengalamatan, operasi aritmetika dan logika,
kendali.
3. Evaluasi aritmetik dengan algoritma Djkstra.
4. Perkembangan komputer.
5. Prosesor (Organisasi, RISC, CISC, Paralel).
6. Memori (Memori utama dan sekunder, Cache).
7. Input dan Output.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Mano,Morris,Computer System Architecture.,PHI, 1994.
Kaufman,Kaufmann, Computer Architecture : A Quantitative Approach [5 ed],2011.
ACUAN PELENGKAP Tanenbaum,Andrew S.,. Organisasi Komputer Terstruktur,Salemba Teknik,. 2001.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 109
EE-631 Sistem Kendali II (Control System II)
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-518
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis dalam ranah z, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang realisasi pengendali digital, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis kestabilan sistem kendali digital loop tertutup, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang perancangan sistem kendali digital dengan metode transformasi,
yang meliputi diskritisasi sistem kendali analog, dan perancangan sistem kendali dengan Metode Root Locus,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut
secara matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Pendahuluan.
2. Dasar-dasar Analisis dalam Ranah Z.
3. Realisasi Pengendali Digital.
4. Analisis Kestabilan Sistem Kendali Digital Loop Tertutup.
5. Perancangan Sistem Kendali Digital dengan Metode Transformasi:
a. Diskritisasi Sistem Kendali Analog.
b. Perancangan Sistem Kendali dengan Metode Root Locus.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Ogata, K.,Discrete-time Control Systems, 2nd ed, Prentice-Hall, 1995.
ACUAN PELENGKAP Philips & Magle, Digital Control System Analysis and Design, 3nd ed, Prentice-Hall, 1995.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 110
EE-633 Programmable Logic Controller (PLC)
4 SKS (3/0/1) Ko: EE-317
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang perangkat input dan output pada PLC, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengolahan input dan output pada PLC, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pemrograman pada PLC, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang relay internal pada PLC, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang timer pada PLC, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang counter pada PLC, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang register geser pada PLC, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang penanganan data pada PLC, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
9. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang perancangan program pada PLC, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara benar.
10. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang materi PLC yang telah disampaikan, sehingga mampu menerapkan
materi tersebut dalam merancangan dan merealisasikan aplikasi PLC secara benar.
MATERI KULIAH 1. Pengenalan PLC.
2. Perangkat Input/Output.
3. Pengolahan Input/Output.
4. Pemrograman.
5. Relay Internal.
6. Timer.
7. Counter.
8. Register Geser.
9. Penanganan Data.
10. Perancangan Program.
11. Aplikasi PLC.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Bryan. Programmable Controllers: Theory and Implementation, 2nd ed., Industrial Text Company,1997.
ACUAN PELENGKAP Jack. Automatic Manufacturing Systems with PLCs, 2007.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 111
EE-636 Perancangan Sistem Elektronika
(Electronics System Design)
3 SKS (2/0/1) Ko: EE-515
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang arsitektur dan pemrograman mikrokontroler 8/16/32 bit
CISC/RISC dalam bahasa C, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan
dengan konsep-konsep tersebut dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sensor, aktuator dan akuisisi data, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang desain sistem mikrokontroler dalam lingkungan ekstrim,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut
dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengukuran dan pengolahan parameter kelistrikan, tegangan
dan arus AC/DC, fase, daya, faktor daya dan energi, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang kendali digital, meliputi PID controller, PID tuning, dan fuzzy logic
controller, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-
konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengukuran dan pengolahan biopotensial, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengukuran dan pengolahan tekanan darah, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengukuran dan pengolahan aliran darah, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Review arsitektur dan pemrograman mikrokontroler 8/16/32 bit CISC/RISC dalam bahasa C.
2. Review sensor, aktuator dan akuisisi data.
3. Desain sistem mikrokontroler dalam lingkungan ekstrim.
4. Pengukuran dan pengolahan parameter kelistrikan, tegangan dan arus AC/DC, fase, daya, faktor daya dan
energi .
5. Kendali Digital : PID controller, PID tuning, dan fuzzy logic controller.
6. Pengukuran dan pengolahan biopotensial.
7. Pengukuran dan pengolahan tekanan darah.
8. Pengukuran dan pengolahan aliran darah.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Webster, J.G., Measurement, Instrumentation and Sensors Handbook, CRC Press LLC, 1999.
D. Ibrahim, D., Microcontroller Based Applied Digital Control, John Wiley & Sons, 2006.
Susilo, D., 48 Jam Kupas Tuntas Mikrokontroler MCS51 & AVR, ISBN : 978-979-29-1346-0, Penerbit Andi,
Yogyakarta, 2010.
ACUAN PELENGKAP Anonim, Microcontroller in a Harsh Environment, ATMEL Corp., Application Note, 2007.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 112
EE-637 Proyek Konsentrasi Teknik Elektronika (Electronics Major
Project)
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menghasilkan suatu karya ilmiah di bidang teknik elektronika, berdasarkan mata kuliah di
Konsentrasi Teknik Elektronika yang telah ditempuh sebelumnya.
MATERI KULIAH 1. Penentuan Topik dan Jadwal Pelaksanaan Proyek Konsentrasi Teknik Elektronika.
2. Pelaksanaan Proyek Konsentrasi Konsentrasi Teknik Elektronika Tahap I.
3. Penyusunan dan Presentasi Laporan Kemajuan Proyek Konsentrasi Teknik Elektronika Tahap I.
4. Pelaksanaan Proyek Konsentrasi Konsentrasi Teknik Elektronika Tahap II.
5. Penyusunan dan Presentasi Laporan Kemajuan Proyek Konsentrasi Teknik Elektronika Tahap II.
6. Pelaksanaan Proyek Konsentrasi Konsentrasi Teknik Elektronika Tahap Akhir.
7. Penyusunan dan Presentasi Laporan Kemajuan Proyek Konsentrasi Teknik Elektronika Tahap Akhir.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA ---
ACUAN PELENGKAP ---
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 113
EE-667 Proyek Konsentrasi Teknik Telekomunikasi (Telecommunication
Major Project)
3 SKS (3/0/0) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menghasilkan suatu karya ilmiah di bidang teknik telekomunikasi, berdasarkan mata kuliah di
Konsentrasi Teknik Telekomunikasi yang telah ditempuh sebelumnya.
MATERI KULIAH 1. Penentuan Topik dan Jadwal Pelaksanaan Proyek Konsentrasi Teknik Telekomunikasi.
2. Pelaksanaan Proyek Konsentrasi Konsentrasi Teknik Telekomunikasi Tahap I.
3. Penyusunan dan Presentasi Laporan Kemajuan Proyek Konsentrasi Teknik Telekomunikasi Tahap I.
4. Pelaksanaan Proyek Konsentrasi Konsentrasi Teknik Telekomunikasi Tahap II.
5. Penyusunan dan Presentasi Laporan Kemajuan Proyek Konsentrasi Teknik Telekomunikasi Tahap II.
6. Pelaksanaan Proyek Konsentrasi Konsentrasi Teknik Telekomunikasi Tahap Akhir.
7. Penyusunan dan Presentasi Laporan Kemajuan Proyek Konsentrasi Teknik Telekomunikasi Tahap Akhir.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA ---
ACUAN PELENGKAP ---
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 114
EE-669 Elektronika Telekomunikasi (Telecommunication Electronics)
4 SKS (3/0/1) Ko: EE-620
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sistem komunikasi radio, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang derau elektrik, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untai resonansi dan transformasi impedansi, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut
secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang osilator gelombang sinus, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan
benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang lingkar fase terkunci, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pencampur, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang modulasi, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Penerima Modulasi Amplitudo, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
9. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Pesawat Pemancar dan Penerima AM,FM, dan PM,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara matematis dengan benar.
10. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Pesawat Penerima TV, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Sistem Komunikasi Radio.
2. Derau Elektrik.
3. Untai Resonansi dan Transformasi Impedansi.
4. Osilator Gelombang Sinus.
5. Lingkar Fase Terkunci.
6. Pencampur.
7. Modulasi.
8. Penerima Modulasi Amplitudo.
9. Pesawat Pemancar dan Penerima AM,FM, dan
PM.
10. Pesawat Penerima TV.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Krauss, H.L., C.W.Bostian dan F.H.Raab, Teknik Radio Benda Padat, Penerbit UI, 1980.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 115
EE-670 Sistem Komunikasi (Communication Systems)
4 SKS (4/0/0) Ko: EE-412
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang isyarat dan spektrum, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan
benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang modulasi amplitudo, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang modulasi sudut, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang modulasi pulsa, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang probabilitas dan peubah acak, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang teori informasi dan transmisi digital, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang modulasi digital, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang penyandian kanal, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Review Isyarat dan Spektrum.
2. Modulasi Amplitudo.
3. Modulasi Sudut.
4. Modulasi Pulsa.
5. Probabilitas dan Peubah Acak.
6. Teori Informasi dan Transmisi Digital.
7. Modulasi Digital.
8. Penyandian Kanal.
PENYAJIAN Kuliah : 200 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Stremler,F.G. Introduction to Communication Systems 3rd ed. , Addison Wesley,1990.
ACUAN PELENGKAP Haykin, S. Communication Systems 4th ed , John Wiley & Sons,2001.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 116
EE- 671 Pengolahan Citra dan Video Digital
(Digital Image & Video Processing)
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-412
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang dasar-dasar pengolahan citra dan video digital, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut
secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengolahan citra dalam ranah spasial, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengolahan citra dalam ranah frekuensi, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengolahan citra berwarna, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang kompresi citra digital, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang kompresi video digital, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Pendahuluan.
2. Dasar-dasar Pengolahan Citra dan Video Digital.
3. Pengolahan Citra dalam Ranah Spasial.
4. Pengolahan Citra dalam Ranah Frekuensi.
5. Pengolahan Citra Berwarna.
6. Kompresi Citra Digital.
7. Kompresi Video Digital.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Gonzales, R.C., R.E.Woods, Digital Image Processing 4th ed.,Pearson Education International,2018.
ACUAN PELENGKAP Jain, A.K., Fundamentals of Digital Image Processing , Prentice Hall Inc, 1989.
Netravali, Arun N., Haskel, Barry G., Digital Pictures: Representation, Compression and Standards, 2nd Ed.,
Plenum Press, 1995.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 117
EE-702 Untai Mikroelektronika II (Microelectronic Circuit II)
4 SKS (3/0/1) Ko: EE-620
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang tapis-tapis aktif, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pembangkit gelombang sinusoida, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang tanggapan tapis RC terhadap pulsa, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pembangkit gelombang non sinusoida, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untai antarmuka analog-digital, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang PLL (Phase Lock Loop), sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang regulator tegangan tersaklar, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Tapis-tapis Aktif.
2. Pembangkit Gelombang Sinusoida.
3. Tanggapan Tapis RC terhadap Pulsa.
4. Pembangkit Gelombang Non Sinusoida.
5. Untai Antarmuka Analog-Digital.
6. PLL (Phase Lock Loop).
7. Regulator Tegangan Tersaklar.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Price, T.E. Analog Electronics, An Integrated Pspice Approach, PrenticeHall, London, 1997.
Mancini, R, Op Amps for Everyone, 2rd ed, Newnes, 2003.
Maas, James, Industrial Electronics, Prentice Hall, 1995.
Roden, Martin S, et.al, Electronic Design 4th ed., Shroff Publishers, 2003.
Gayakward, R.A.,Op-Amps and Linear Integrated Circuits, 2000.
Sedra, A.S., K.C. Smith, Microelectronic Circuits 7th ed., Oxford University Press, 2015.
Horowitz-Hill, The Art of Electronics, 2nd ed, Cambridge University Press, 2004.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 118
EE-703 Antena dan Propagasi Gelombang (Antenna & Wave Propagation)
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-612
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang dasar radiasi antena, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang parameter-parameter antena, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang wire antena (simple radiating system dan wire antena),
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang aplikasi sistem antena dan propagasi gelombang, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut
secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang antena larik, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang antena tingkap, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pias renik (mikrostrip), sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Pendahuluan.
2. Dasar Radiasi Antena.
3. Parameter-parameter Antena.
4. Wire Antena (Simple Radiating System dan Wire Antena).
5. Aplikasi Sistem Antena dan Propagasi Gelombang.
6. Antena Larik.
7. Antena Tingkap.
8. Pias Renik (Mikrostrip).
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Stutzman ,Warren L., Gary A. Thiele, Antenna Theory and Design 3rd Edition , John Willey,2012.
Balanis ,Constantine A., Antenna Theory Analysis and Design3rd Edition, John Willey and Sons (Advanced
Reading),2005.
Collin, R.E., Antennas and Radiowave Propagation, McGraw-Hill,1985.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 119
EE-706 Komunikasi Optika Serat (Optical Communications)
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-512
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sistem komunikasi optika serat, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang optika dan gelombang cahaya, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pandu gelombang optika serat, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sumber cahaya dan detektor cahaya, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sambatan dan konektor, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang jaringan distribusi dan komponen optika serat, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut
secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang modulasi, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Optical Time Domain Reflectometer, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Sistem Komunikasi Optika Serat.
2. Tinjauan Ulang Optika.
3. Dasar-dasar Gelombang Cahaya.
4. Pandu Gelombang Optika Serat.
5. Sumber-sumber Cahaya.
6. Detektor Cahaya.
7. Sambatan dan Konektor.
8. Jaringan Distribusi dan Komponen Optika Serat.
9. Modulasi.
10. Optical Time Domain Reflectometer.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Palais, J.C., Fiber Optic Communications, 5th ed , Prentice Hall, 2011.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 120
EE-708 Rekayasa Trafik (Teletraffic Engineering)
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-312
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang besaran dan variasi trafik, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang trafik, meliputi perilaku trafik, fluktuasi trafik, dan
penentuan jam sibuk, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan
dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Grade of Service, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sistem penyambungan, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang diagram kondisi dan distribusi probabilitas (Poisson, Erlang,
Binomial, Engset, dan Delay Erlang), sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan
yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang kongesti, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang trafik luap, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sistem link ( Jacobous, Graf ) dan routing, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
9. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pendimensian jaringan, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
10. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sistem antrian, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Besaran dan Variasi Trafik.
2. Trafik (Perilaku Trafik, Fluktuasi Trafik, dan
Penentuan Jam Sibuk).
3. Grade of Service.
4. Sistem Penyambungan
5. Diagram Kondisi & Distribusi Probabilitas
(Poisson, Erlang, Binomial, Engset, dan Delay
Erlang).
6. Kongesti.
7. Trafik Luap.
8. Sistem Link ( Jacobous, Graf ) & Routing.
9. Pendimensian Jaringan.
10. Sistem Antrian.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Telecom Australia. A Couse in Teletraffic Engineering.
Siemens. Telephone Traffic Theory, Tables & Chart, 1973.
Eldin, A & Liad G. Elementary Telephone Traffic Theory.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 121
EE-748 Machine Vision & Pattern Recognition I
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-412
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang dasar-dasar pengolahan citra digital, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengolahan citra morfologis, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
b. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang segmentasi citra, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
c. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang analisis komponen, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
d. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pengelompokan (clustering), sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
e. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pendeteksian, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
f. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang klasifikasi, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
g. Mahasiswa menguasai konsep-konsep teoritis tentang machine vision dan pattern recognition sehingga
mampu menerapkan konsep-konsep tersebut dalam bentuk tugas proyek di bidang machine vision dan
pattern recognition.
MATERI KULIAH 1. Pendahuluan.
a. Pendahuluan Machine Vision.
b. Pendahuluan Pattern
Recognition.
c. Contoh Implementasi.
2. Dasar-dasar Pengolahan Citra
Digital.
a. Akuisi Citra.
b. Sampling & Kuantisasi Citra.
c. Hubungan antar Pixel.
d. Operasi Matematis dalam Citra
Digital.
3. Pengolahan Citra Morfologis.
a. Erosi & Dilasi.
b. Opening & Closing.
c. Transformasi Hit-or-miss.
d. Contoh Algoritma Morfologis.
e. Algoritma Morfologis untuk
Citra Grayscale.
4. Segmentasi Citra
a. Deteksi Titik, Garis, dan Tepian.
b. Thresholding.
5. Analisis Komponen.
a. Principal Component Analysis
(PCA).
b. PCA sebagai Feature Extractor.
6. Pengelompokan (Clustering).
a. Pengelompokan k-buah Rata-
rata (k-Means Clustering).
b. Penghitungan Kemiripan
(Similarity Measures).
7. Pendeteksian.
a. Teori Pendeteksian Isyarat
b. Receiver Operating
Characteristic (ROC) Curve.
8. Klasifikasi.
a. Decision Tree.
b. K-Nearest Neighbor.
c. Mesin Pembelajaran Linear
(Linear Learning Machines).
d. Pengklasifikasian beberapa
Kelas (Multiclass
Classification).
e. Jaringan Saraf Tiruan (Neural
Network) Feedforward.
f. Pengenalan Support Vector
Machines.
g. Penilaian Performa
Klasifikator.
9. Proyek.
a. Laporan Kemajuan.
b. Laporan Akhir.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Gonzales, R.C., R.E.Woods, Digital Image Processing 4th ed.,Pearson Education International,2018.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 122
Duda,R.O.,P.E.Hart,D.G.Stork,Pattern Classification 2nd ed.,John Willey Interscience Publication,2004.
Timotius,I.K.,Dasar-dasar Pengenalan Pola,Widya Sari Press,2012.
Setyawan,I,Dasar-dasar Machine Vision,Widya Sari Press,2012.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 123
EE-770 Mekatronika (Mechatronics)
4 SKS (3/0/1) Ko: EE-414
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang mekatronika dan sistem pengukuran, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut dengan
benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang pemrosesan isyarat analog menggunakan op-amp, meliputi
penjumlah; penguat selisih; penguat instrumentasi; integrator; diferensiator; sample and hold; dan
komparator, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untai digital, meliputi logika kombinasional; Flip-flop;
aplikasi Flip-flop; IC TTL; dan CMOS, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang akuisisi data, meliputi teori kuantisasi; konversi analog-to-
digital; dan konversi digital-to-analog, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan
yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sensor, meliputi pengukuran posisi dan kecepatan;
pengukuran stress dan strain; pengukuran suhu; pengukuran getaran dan percepatan; pengukuran
tekanan; dan pengukuran aliran, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang aktuator, meliputi prinsip elektromagnetik; solenoid; relay;
motor listrik; motor DC; motor stepper; hidrolik; dan pneumatik, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan
benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang arsitektur kontrol sistem mekatronik, meliputi untai
analog; untai digital; PLC; mikrokontroler; dan DSP, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan
permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang studi kasus bidang mekatronika, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Pendahuluan: Mekatronika dan Sistem Pengukuran.
2. Pemrosesan Isyarat Analog Menggunakan Op-Amp: Penjumlah; Penguat Selisih; Penguat
Instrumentasi; Integrator; Diferensiator; Sample and Hold; dan Komparator.
3. Untai Digital: Logika Kombinasional; Flip-flop; Aplikasi Flip-flop; IC TTL; dan CMOS.
4. Akuisisi Data: Teori Kuantisasi; Konversi Analog-to-Digital; dan Konversi Digital-to-Analog.
5. Sensor: Pengukuran Posisi dan Kecepatan; Pengukuran Stress dan Strain; Pengukuran Suhu;
Pengukuran Getaran dan Percepatan; Pengukuran Tekanan; dan Pengukuran Aliran.
6. Aktuator: Prinsip Elektromagnetik; Solenoid; Relay; Motor Listrik; Motor DC; Motor Stepper; Hidrolik;
dan Pneumatik.
7. Arsitektur Kontrol Sistem Mekatronik: Untai Analog; Untai Digital; PLC; Mikrokontroler; dan DSP.
8. Studi Kasus Bidang Mekatronika.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Alciatore, D.G., & M.B. Histand, Introduction to Mechathronics and Measurement Systems 4th Ed., McGraw
Hill, 2012.
Sandin, P.E.,, Robot Mechanisms and Mechanical Devices Illustrated, McGraw-Hill, 2001.
ACUAN PELENGKAP Berbagai sumber dari Internet.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 124
EE-778 Jaringan Telekomunikasi (Telecommunication Network )
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-414
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang dasar – dasar jaringan telekomunikasi, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang dasar – dasar transmisi telekomunikasi, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang teknik switching, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang Public Switch Telecommunication Network (PSTN),
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut
secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang signaling, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang long distance network, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sistem transmisi digital, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang komunikasi data, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
9. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang topik khusus jaringan telekomunikasi modern, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut dengan
benar.
MATERI KULIAH 1. Pendahuluan.
2. Dasar – dasar Jaringan Telekomunikasi.
3. Dasar – dasar Transmisi Telekomunikasi.
4. Teknik Switching.
5. Public Switch Telecommunication Network (PSTN).
6. Signaling.
7. Long Distance Network.
8. Sistem Transmisi Digital.
9. Pengantar Komunikasi Data.
10. Topik Khusus Jaringan Telekomunikasi Modern.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Freeman, Roger L.,Telecommunication System Engineering 4th ed. John Wiley & Sons, 2004.
Freeman, Roger L., Telecommunication Transmission Handbook 4thed , John Wiley & Sons, 1998.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 125
EE-779 Energi Baru & Terbarukan (New & Renewable Energy)
3 SKS (2/0/1) Ko: EE-512
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang prinsip-prinsip energi terbarukan dan teknologi smart grid,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sumber-sumber energi, meliputi radiant, mechanical,
thermal, magnetic, biochemical energy, proses fotosintesis, biomassa dan biofuel, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut dengan
benar.
Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang dinamika fluida, perpindahan panas dan radiasi matahari,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut secara matematis dengan benar.
Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang teknologi bangunan hemat energi dan aplikasi solar water
heating, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-
konsep tersebut secara matematis dengan benar.
Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang energi dari air, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang energi dari angin, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang energi dari gelombang dan pasang surut, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang energi dari panas bumi, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang elemen penyimpan energi, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan
benar.
Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang algoritma Maximum Power Point Tracking (MPPT),
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut
dengan benar.
Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang aplikasi pemanen energi untuk perangkat elektronika daya
rendah, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep
tersebut secara matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Prinsip-prinsip Energi Terbarukan dan Teknologi Smart Grid.
2. Sumber-sumber Energi : Radiant, Mechanical, Thermal, Magnetic, Biochemical Energy, Proses
Fotosintesis, Biomassa dan Biofuel.
3. Dinamika Fluida, Perpindahan Panas dan Radiasi Matahari.
4. Teknologi Bangunan Hemat Energi dan Aplikasi Solar Water Heating.
5. Energi dari Air.
6. Energi dari Angin.
7. Energi dari Gelombang dan Pasang Surut.
8. Energi dari Panas Bumi.
9. Elemen Penyimpan Energi.
10. Algoritma Maximum Power Point Tracking (MPPT).
11. Aplikasi Pemanen Energi untuk Perangkat Elektronika Daya Rendah.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum : 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Twidell,John,Tony Weir,Renewable Energy Resources 2nd ed., Taylor & Francis Group,2006.
ACUAN PELENGKAP Lopez,M.T.P., M.G. Forner, Powering Autonomous Sensors, 1sted. London: Springer Dordrecht
Heidelberg London New York, 2011.
Kazmierski, T.J., S. Beeby, Energy Harvesting Systems : Principles, Modelling and Applications, Springer,
2011.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 126
EE-780 Elektronika Industri (Industrial Electronics)
5 SKS (4/0/1) Ko: EE-320 & EE-414
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sistem elektronika daya dan komputasi besaran daya
Elektrik, sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-
konsep tersebut dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh,
sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep
tersebut dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang konverter AC/DC, DC/DC, AC/AC, dan DC/AC, sehingga
mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut
secara matematis dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang untai pengemudi dan snubber, pembenam panas, dan
Variable Frequency Drive (VFD), sehingga mampu menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang transformator, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang motor AC, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang generator dan motor sinkron, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang motor induksi, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
9. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang mesin DC, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
10. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang generator dan motor DC, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
11. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang mekanisme servo dan stepper, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
12. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang motor 1 fase dan kegunaan khusus, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut secara
matematis dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Pendahuluan Sistem Elektronika Daya dan
Komputasi Besaran Daya Elektrik.
3. Penyearah Setengah Gelombang dan Gelombang
Penuh.
4. Konverter AC/DC, DC/DC, AC/AC, dan DC/AC.
4. Untai Pengemudi dan Snubber, Pembenam Panas,
dan Variable Frequency Drive (VFD).
5. Prinsip Transformator.
6. Prinsip-prinsip Motor AC.
7. Generator dan Motor Sinkron.
8. Motor Induksi.
9. Prinsip-prinsip Mesin DC.
10. Generator dan Motor DC.
11. Mekanisme Servo dan Stepper.
12. Motor 1 Fase dan Kegunaan Khusus.
PENYAJIAN Kuliah : 200 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Hart, D.W.,Power Electronics, McGraw Hill Companies, 2011.
Rashid, MH, Power Electronics, 3rd ed, Prentice-Hall, 2004.
Chapman, S.J., Electric Machinery Fundamentals 5th Ed., McGraw-Hill Companies, 2011.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 127
EE-796 Pembelajaran Lapangan Sebidang I
(Electronics Engineering Internship I)
8 SKS Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu melaksanakan kegiatan Pembelajaran Lapangan Sebidang I di lembaga, industri, atau
pusat studi yang berkaitan dengan bidang Teknik Elektro.
MATERI KULIAH 1. Penentuan tempat Pembelajaran Lapangan Sebidang I.
2. Penyusunan rencana kerja, dan jadwal kerja Pembelajaran Lapangan Sebidang I.
3. Pelaksanaan Pembelajaran Lapangan Sebidang I.
PENYAJIAN Kegiatan Pembelajaran Lapangan Sebidang I dilakukan selama 1 semester.
ACUAN UTAMA ---
ACUAN PELENGKAP ---
EE-797 Seminar Pembelajaran Lapangan Sebidang I (Report of Electronics
Engineering Internship I)
4 SKS Ko: EE-796
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa mampu menyusun dan mendokumentasikan kegiatan Pembelajaran Lapangan Sebidang I dalam
bentuk Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang I.
2. Mahasiswa mampu mempresentasikan Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang I dalam Seminar
Pembelajran Lapangan Sebidang I.
MATERI KULIAH 1. Penyusunan Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang I.
2. Presentasi Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang I.
3. Revisi Laporan Pembelajaran Lapongan Sebidang I.
4. Pengumpulan Hasil Revisi Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang I.
PENYAJIAN Kegiatan Penyusunan, Presentasi, dan Revisi Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang I dilaksanakan
selama 1 semester.
ACUAN UTAMA ---
ACUAN PELENGKAP ---
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 128
EE-798 Pembelajaran Lapangan Sebidang II
(Electronics Engineering Internship II)
8 SKS Ko: EE-797
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu melaksanakan kegiatan Pembelajaran Lapangan Sebidang II di lembaga, industri, atau
pusat studi yang berkaitan dengan bidang Teknik Elektro.
MATERI KULIAH 1. Penentuan tempat Pembelajaran Lapangan Sebidang II.
2. Penyusunan rencana kerja, dan jadwal kerja Pembelajaran Lapangan Sebidang II.
3. Pelaksanaan Pembelajaran Lapangan Sebidang II.
PENYAJIAN Kegiatan Pembelajaran Lapangan Sebidang II dilakukan selama 1 semester.
ACUAN UTAMA ---
ACUAN PELENGKAP ---
EE-799 Seminar Pembelajaran Lapangan Sebidang I (Report of Electronics
Engineering Internship I)
4 SKS Ko: EE-798
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa mampu menyusun dan mendokumentasikan kegiatan Pembelajaran Lapangan Sebidang II
dalam bentuk Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang II.
2. Mahasiswa mampu mempresentasikan Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang II dalam Seminar
Pembelajran Lapangan Sebidang II.
MATERI KULIAH 1. Penyusunan Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang II.
2. Presentasi Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang II.
3. Revisi Laporan Pembelajaran Lapongan Sebidang II.
4. Pengumpulan Hasil Revisi Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang II.
PENYAJIAN Kegiatan Penyusunan, Presentasi, dan Revisi Laporan Pembelajaran Lapangan Sebidang II dilaksanakan
selama 1 semester.
ACUAN UTAMA ---
ACUAN PELENGKAP ---
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 129
EE-804 Tugas Akhir (Electronics Engineering
Final Project)
6 SKS Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menghasilkan karya ilmiah di bidang teknik elektro, baik dalam bentuk perangkat keras
dan/atau perangkat lunak, atau dalam bentuk studi pustaka.
MATERI KULIAH 1. Penentuan Topik Tugas Akhir.
2. Penyusunan Proposal Tugas Akhir.
3. Presentasi Proposal Tugas Akhir dalam Seminar Tugas Akhir Awal.
4. Revisi Proposal Tugas Akhir.
5. Pengumpulan Hasil Revisi Proposal Tugas Akhir dan Penerbitas Surat Tugas Pengerjaan Tugas Akhir.
6. Pengerjaan Tugas Akhir.
7. Penyusunan Laporan Kemajuan Tugas Akhir.
8. Presentasi Laporan Kemajuan Tugas Akhir dalam Seminar Tugas Akhir Lanjut.
9. Penyelesaian Tugas Akhir.
10. Penyusunan dan Pendokumentasian Hasil Tugas Akhir dalam bentuk Jurnal Ilmiah.
11. Penilaian Jurnal Ilmiah Tugas Akhir.
PENYAJIAN Tugas Akhir dikerjakan dalam waktu 9 bulan, dan dapat diperpanjang maksimal 3 bulan.
ACUAN UTAMA ---
ACUAN PELENGKAP ---
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 130
EE-841 Komunikasi Seluler (Cellular Communications)
3 SKS (3/0/0) Ko: EE-612 & EE-670
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sistem komunikasi seluler, sehingga mampu menerapkan
dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut dengan benar.
2. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang konsep sistem seluler, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut dengan benar.
3. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang model propagasi radio mobile, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis
dengan benar.
4. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang multipath fading, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
5. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang teknik modulasi, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
6. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang teknik mitigasi fading, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
7. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang teknik multiple access, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut secara matematis dengan benar.
8. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang sistem dan standar, sehingga mampu menerapkan dan
menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut dengan benar.
9. Mahasiswa menguasai konsep teoritis tentang evolusi sistem komunikasi bergerak, sehingga mampu
menerapkan dan menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep tersebut dengan benar.
MATERI KULIAH 1. Pendahuluan Sistem Komunikasi Seluler.
2. Konsep Sistem Seluler.
3. Model Propagasi Radio Mobile.
4. Multipath Fading.
5. Teknik Modulasi.
6. Teknik Mitigasi Fading.
7. Teknik Multiple Access.
8. Sistem dan Standar.
9. Evolusi Sistem Komunikasi Bergerak.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Rapaport. Wireless Communications Principle and Practice , Prentice-Hall, 2002.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 131
CE-504 Jaringan Komputer (Computer Networks)
4 SKS (3/0/1) Ko: CE-402
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mata kuliah ini membahas mengenai bagaimana cara komunikasi antar komputer, bagaimana data dikirim
dari satu komputer ke komputer lain menggunakan model standar Internet.
CPL: Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis komunikasi data dan
arsitektur jaringan komputer, prinsip media access, routing, switching sehingga dapat menerapkan konsep
tersebut untuk mengkonfigurasi LAN dan jaringan Internet.
CPMK: Mahasiswa mampu memahami konsep komunikasi data pada jaringan komputer dan memahami
protokol yang digunakan di masing-masing layer OSI. Selain itu mahasiswa mampu mendesain jaringan
komputer, dengan bekerja secara individu maupun dalam kerjasama tim.
MATERI KULIAH 1. Dasar-dasar jaringan komputer
a. Layanan jaringan
b. media transmisi,
c. protokol jaringan,
d. Klasifikasi jaringan,
e. Transmisi Data paralel dan serial, sinkron
dan asinkron,
f. Topologi jaringan,
g. Frekuensi,
h. sinyal data
i. Laju bit, laju baud, bandwidth, dan latensi
j. Model referensi TCP/IP dan Model referensi
OSI
2. Lapisan Fisik
a. Teknologi jaringan, Ethernet, Token Ring
b. LAN Nirkabel (WLAN), Bluetooth
c. Media transmisi
d. Perangkat Lapisan Fisik, Repeater dan Hub
e. Encoding data dengan line coding
3. Lapisan Data Link
a. Perangkat Lapisan Data Link
b. Pengalamatan di lapisan Data Link, format,
keunikan dan aspek keamanan
c. Pembuatan frame, bit stuufing, byte
stuffing
a. Flow Control, Stop-and-wait protocol,
Sliding window protocol
b. Metode kontrol akses media Ethernet,
WLAN
c. Resolusi alamat dengan ARP
4. Lapisan Jaringan
a. Perangkat Lapisan Jaringan, Router
b. Pengalamatan di Network Layer, Format
alamat IP, Kelas alamat, pengidentifikasi
jaringan dan pengidentifikasi host, subnet
dan subnet mask, Alamat IP pribadi,
Format paket IP, Memfragmentasi paket IP
c. Penerusan dan penentuan jalur
d. Protokol perutean vektor jarak dan link
state
e. Translasi Alamat Jaringan (NAT)
5. Lapisan Transport
a. Karakteristik protokol Transport Layer
b. pengalamatan di Transport Layer
c. Protokol UDP, Format segmen UDP
d. Protokol TCP, Format segmen TCP
e. Flow control dan songestion control
6. Lapisan Sesi
7. Lapisan Presentasi
8. Lapisan Aplikasi
a. Protokol Lapisan Aplikasi
b. Resolusi nama domain (DNS)
c. Penetapan alamat otomatis (DHCP)
d. Sinkronisasi waktu (NTP)
e. Telnet, SSH
f. Mentransfer data (HTTP)
g. Pertukaran email (SMTP)
h. Unggah dan unduh file (FTP)
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA 1. Behrouz A. Forouzan, “Data Communications and Networking,” 5th Edition, McGraw-Hill
Education, 2012
2. James Kurose and Keith Ross, "Computer Networking: A Top-Down Approach," 8th
Edition,Pearson, 2020
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 132
CE-505 Sistem Operasi (Operating Systems)
3 SKS (2/0/1) Ko: CE-501
CAPAIAN PEMBELAJARAN Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa mampu menguasai konsep tentang fungsi sistem operasi, memahami
fungsi-sungsi yang paling penting dari sistem operasi, memahami bagaimana cara sistem operasi bekerja,
bagaimana sistem operasi menggunakan dan mengontrol komponen perangkat keras yang paling penting dari
sebuah sistem komputer.
MATERI KULIAH 1. Pengantar Sistem Operasi.
2. Struktur Sistem Operasi.
3. Manajemen Proses.
4. Manajemen Memori.
5. Deskripsi Proses dan Kontrol.
6. Threads, SMP, dan Kernel.
7. Concurency.
8. Manajemen Berkas.
9. Manajemen I/O
10. Real Time OS
11. Sistem operasi untuk sistem terdistribusi.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Silberschatz, Abrahan., Gagne, Greg., , Peter B. “Operating Systems Concept”. 10th Ed. Wiley 2018.
Stallings, William. “Operating Systems: Internals and Design Principles” 9th ed.Pearson Education. 2018.
ACUAN PELENGKAP Tanenbaum, Andrew S., Bos, Herbert., Operating Systems”. 4th Edition Pearson Education. 2016.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 133
CE-506 Pengantar Sistem Embedded
(Introduction to Embedded Systems)
3 SKS (2/0/1) Ko: EE-414
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang perancangan sistem berbasis mikroprosesor dengan
bahasa assembly. Mahasiswa mampu menerapkan perancangan sistem berbasis mikroprosesor dengan
Bahasa assembly.
MATERI KULIAH 7. Pengenalan mikroprosesor Arsitektur Komputer
umum Klasifikasi berdasarkan: kemampuan,
Lebar Instruksi (RISC/CISC/VLIW), Data-Instruksi
(Arsitektur Harvard/ Von Neumann).
2. Arsitektur Internal 80x86 (real mode)
(Segmentasi,Tipe Referensi Memori, Organisasi
Memori dan I/O).
3. Pemrograman mikroprosesor 80x86
(Data/Program Memory Addressing Mode,
Format Instruksi, Menghitung Jumlah Instruksi,
Clock. Aturan Penyajian Operand, Instruksi-
instruksi: Data Transfer, Aritmetika, Logika,
Pergeseran, Perputaran, Status, Percabangan,
Perulangan, Manipulasi String, Instruksi-instruksi
sinkronisasi eksternal, awalan segment override.
4. Interupt (Pengelompokan, Software Hardware
Interupt, dan Prioritas).
5. Perancangan Minimum Mode ( Arsitektur Bus,
Diagram Pewaktuan siklus Bus, Pembangkit
Clock, Pembangkit Sinyal Reset, Deskripsi Pin-pin
8088).
c. Antarmuka input/output: Address
decoding, PPI.
d. Antarmuka Interupt, Direct Memory
Access, Programmable Interval Timer.
e. Arsitektur Internal Mikroprosesor 8088-
Pentium II.
f. Segmentasi dan Memory protection pada
Pentium II.
g. Memori paging Intel-64 (opsional).
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Intel, Basic Architecture: Intel® 64 and IA-32 ArchitecturesSoftware Developer’s Manual, 2008.
Brey, B.B.,Mikroprosesor Intel, Jilid 1 Edisi 6, Andi Offset, 2002.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 134
CE-602 Pemrosesan Paralel (Parallel Processing)
3 SKS (3/0/0) Ko: CE-303 & CE-504
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menerapkan konsep teoritis tentang kebutuhan pemrosesan parallel, klasifikasi mesin
paralel (SISD, SIMD, MISD, MIMD, SPMD), komunikasi antar prosesor, shared memory, message passing, jaringan
interkoneksi, algoritma paralel, efisiensi pemrosesan paralel sehingga dapat menerapkan konsep tersebut
dalam aplikasi pemprosesan paralel.
MATERI KULIAH 1. Pendahuluan.
a. Perkembangan evolusikomputer.
b. Komputer modern.
c. Pengukuran kinerja komputer.
2. Definisi dan motivasi pemrosesan paralel.
3. Paradigma pengiriman pesan dengan menggunakan
MPI.
4. Pemrograman MPI.
5. Arsitektur system, Shared memory multiprocessor
system, Message passing multicomputer distributed,
Shared memory dan klasifikasi memori MIMD dan
SIMD.
6. Topologi Network.
7. Prinsip-prinsip Desain Algoritme Paralel.
8. Analisis kinerja Pemrosesan paralel.
9. Pemrograman Paralel : Distributed Memory
10. Aplikasi pemrosesan Parallel.
PENYAJIAN Kuliah : 150 menit/minggu.
ACUAN UTAMA
Grama, Ananth,Anshul Gupta, George Karypis,Vipin Kumar, Introduction to Parallel Computing. 2nd Ed.
Pearson Addision Wesley, 2003. Pacheco,Peter, An Introduction to Parallel Programming,2011.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 135
CE-608 Hardware Description Language
3 SKS (2/0/1) Ko: CE 506
TUJUAN Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang teknik representasi pengetahuan, strategi pemecahan
permasalahan, dan metode pembelajaran pada bidang sistem elektronika digital dan menerapkan konsep
tersebut untuk melakukan analisis dan merancang sistem elektronika digital menggunakan perangkat lunak
VHDL dan perangkat keras FPGA.
MATERI KULIAH 1. Introduction.
2. The Concept Of EDA.
3. Symbolic Design Entry.
4. VHDL.
5. Graphical Specification Of System
Behavior.
6. Hardware/Software Co-Design.
7. Digital Simulation.
8. PLD.
9. Semiconductor Process Technology.
10. EDA Application.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA The Electronic Design Automation Handbook, Dirk Jansen et. all., Springer Science Business Media LLC,
2003.
ACUAN PELENGKAP Altera DE1 Board User Manual, Version 1.1, 2006.
Embedded SOPC Design with Nios II Processor and VHDL Examples, Pong P. Chu, John Wiley & Sons Inc
Publisher, 2011.
VHDL Tutorial, Peter J. Ashenden, Elsevier Science, 2004.
CE-609 Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence)
3 SKS (2/0/1)
Ko: EE-312 & CE-300
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang teknik representasi pengetahuan, strategi pemecahan
permasalahan, dan metode pembelajaran pada bidang kecerdasan buatan dan menerapkan konsep tersebut
untuk melakukan analisis dan merancang sistem berbasis kecerdasan buatan.
MATERI KULIAH 1. Introduction to Artificial Intelligence.
2. Intelligent Agents.
3. Solving Problems by Searching & Heuristics.
4. Constraint Satisfaction Problems.
5. Adversary Search (Game).
6. Logical Agents.
7. First Order Logic & Inference.
8. Uncertainty & Bayesian Networks.
9. Learning from Observation.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Russel,Stuart J. Russel,Peter Norvig,Artificial Intelligence A Modern Approach 3rd Ed.,Prentice Hall, 2010.
ACUAN PELENGKAP Suyoto,Intelegensi Buatan, Teori dan Pemrograman,Gava Media,2004.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 136
CE-611 Algoritma dan
Struktur Data Lanjut (Advanced Data Structures&
Algorithms)
3 SKS (2/0/1)
Ko: CE-303
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu membuat pemodelan matematika dari permasalahan komputasi, termasuk algoritma
yang sering dipakai, paradigma algoritma, dan struktur data yang digunakan untuk menyelesaikan
persoalan.
Mahasiswa mampu membuat algoritma pada pemrograman komputer dan menganalisis performa
algoritma beserta teknik analisisnya.
MATERI KULIAH 1. Analisis dan desain algoritma: pertumbuhan
fungsi.
2. Metode divide-and-conquer dan analisis
rekurensi.
3. Red-Black Trees (RBT): properti RBT, rotasi, dan
penyisipan data.
4. Balanced Trees (B-Trees): definisi, operasi,
penghapusan kunci.
5. Algoritma Greedy: kode Huffman.
6. Graph: Jalur terpendek semua pasangan node
dengan metode Floyd-Warshall.
7. Algoritma teori bilangan: greatest common
divisor (GCD), aritmatika modular,
penyelesaian persamaan linier modular,
chinese remainder theorem (CRT), pangkat
bilangan.
8. Enkripsi: kunci simetris, pertukaran kunci,
kunci asimetris, RSA.
9. String matching: naif, Rabin-Karp, finite
automata.
10. Computational geometry: properti garis,
interseksi segmen, convex hull.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Cormen, T, Charles L, Ronald R, and Clifford S. Introduction to Algorithms Third Edition. MIT Press. 2009.
Sedgewick, Robert. Algorithms in C. Parts 1 – 4 3rd Ed. Addison-Wesley. 1998.
ACUAN PELENGKAP Korsh, J,& L. Garrett,Data Structures, Algorithms and Program Style Using C,PWS Kent,1988.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 137
CE-613 Sistem Basisdata (Database Systems)
3 SKS (2/0/1) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang perancangan sistem basis data.
Mahasiswa mampu menerapkan konsep perancangan sistem basis data dalam perancangan sistem yang
menggunakan basis data.
MATERI KULIAH 1. Database Concepts.
a. Database dan File System.
b. Data Model.
2. Design Concepts.
a. The Relational Database System.
b. Entity Relationship (E-R) modeling.
c. Normalization of Database Tables.
d. Advanced Data Modeling.
3. Advanced Design and Implementation.
a. Structured Query Languange (SQL).
b. Database Design.
4. Advanced Database Concept.
a. Transaction management and Concurency
Control.
b. Database Performance Tuning and Query
Optimization.
c. Distributed Database Management
Systems.
5. Database dan Internet.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Rob, P, Coronel C. Database Systems 9th ed. Cengage Learning. 2011.
ACUAN PELENGKAP
CE-700 Rekayasa Perangkat Lunak (Software Engineering)
3 SKS (2/0/1) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang model dan metode proses pengembangan
perangkat lunak.
Mahasiswa mampu menerapkan model dan metode yang benar dalam proses pengembangan perangkat
lunak.
MATERI KULIAH 1. Pengenalan rekayasa perangkat lunak dan
review OOP.
2. Pengembangan perangkat lunak dengan
teknologi reusable.
3. Persyaratan pengembangan perangkat lunak.
4. Pemodelan dan analisis berorientasi object
menggunakan class.
5. Design pattern.
6. Pengguna perangkat lunak: use case dan
antarmuka pengguna.
7. Pemodelan dinamis: interaksi dan perilaku.
8. Arsitektur dan prinsip perancangan perangkat
lunak.
9. Pengujian dan inspeksi untuk penjaminan
mutu.
10. Manajemen proses perangkat lunak.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Lethbridge, T.C., Lagainere, R. Object-Oriented Software Engineering, Practical Software Development
using UML and Java, Second Edition. McGraw-Hill. 2005.
Bruegge, B., Dutoit, A.H. Object-Oriented Software Engineering Using UML, Patterns and Java, Third
Edition. Pearson. 2010.
Sommerville, I. Software Engineering Tenth Edition. Pearson. 2015.
ACUAN PELENGKAP
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 138
CE-704 Sistem Embedded (Embedded Systems)
3 SKS (2/0/1) Ko: CE-506
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang perancangan sistem berbasis embedded.
Mahasiswa mampu menerapkan perancangan sistem berbasis embedded dalam perancangan sistem.
MATERI KULIAH 1. Pengantar Sistem Real time embedded.
2. Proses membangun perangkat lunak sistem
embedded.
3. Tipe Memori.
4. Manajemen Memori.
5. Interupt dan Interupt service routine.
6. Sistem Operasi Real time.
7. Arsitektur dan perancangan sistem embedded.
8. Aspek implementasi.
9. Memodelkan estimasi.
10. Validasi dan debugging.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Iyer, Sriram V. Embedded Realtime System Programming, Tata McGraw Hill, 2004.
ACUAN PELENGKAP Datasheet I2C, SPI, ADC0808, DAC0808, DS1302, LCD 16x2, ARM, CoIde, Raspberry Pi.
CE-707 Pemrograman Web (Web Programming)
3 SKS (2/0/1) Ko: -
CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu menguasai konsep teoritis tentang arsitektur pemrograman berbasis web.
Mahasiswa mempelajari dan mampu menerapkan teknik pemrograman dalam sistem berbasis web secara
benar.
MATERI KULIAH 1. Teknologiberbasis Web.
1. Model Client-Server.
2. Internet.
3. DNS, URL, HTTP, HTTPs, Web Server.
2. Web Page.
1. HTML.
2. Cascading Style Sheet.
3.Web Scripting.
1. Java Script.
2. PHP.
3. JEE Framework.
4. .NET Framework.
4. Teknologi XML.
1. Basic XML.
2. DTD.
3. XSLT.
4. XML Schema.
5.Web Services.
1. WSDL.
2. UDDI.
3. SOAP.
6. Semantic Web.
7. Current Technologies.
1. TeknologiTerbaru.
2. Cloud.
3. Big Data.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Randy Connolly, Ricardo Hoar, Fundamentals of Web Development, Pearson, 2015.
ACUAN PELENGKAP Pascal Hitzler, Markus Krotzsch, Sebastian Rudolph. Foundations of Semantic Web Technologies.
Chapman & Hall/CRC, 2009.
John Hebeler, Matthew Fisher, Ryan Blace, Andrew Perez-Lopez. Semantic Web Programming.
Wiley Publishing, 2009.
Dean Allemang, Jim Hendler. Semantic Web for the Working Ontologies. Morgan Kaufmann, 2008.
K a t a l o g 2 0 2 1 – T e k n i k E l e k t r o & T e k n i k K o m p u t e r Page 139
CE-708 Extensible Markup Language
3 SKS (2/0/1) Ko: -
TUJUAN Mempelajari dasar-dasar Markup Language.
Mempelajari extensible Markup Language.
Mempelajari Aplikasi-aplikasi XML.
Mempelajari beberapa platform yang mendukung aplikasi XML.
MATERI KULIAH 1. HTML dan dynamic web page.
2. Komponen Dasar dan syntax XML.
3. Document Type Definition.
4. XSLT.
5. XML Schema.
6. Aplikasi-aplikasi XML.
7. XML dan database.
8. Konsep E-Bussiness.
9. .NET Framework.
10. J2EE dan XML.
11. Web Services dan komponen penunjangnya
(WSDL, UDDI,SOAP).
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Harold, E.R. XML Bible 2nd edition. IDG Books Worldwide. 2001.
Mark Wilson, Tracey Wilson. XML Programming with VB and ASP. Manning Publication Co. 2000.
Cliff Binstock et all. The XML Schema Complete Reference. Adison Wesley. 2002.
ACUAN PELENGKAP Kurt A. Gabrick, David B. Weiss. J2EE and XML Development. Manning Publication Co. 2002.
CE-709 Mobile Applications 3 SKS (2/0/1)
Ko: -
TUJUAN Memperkenalkan komponen perangkat keras dan lunak, beserta tinjauan jaringan telekomunikasi pada
perangkat mobile. Mempelajari konsep pengembangan aplikasi sistem perangkat lunak pada perangkat
mobile. Proyek pengembangan prototipe aplikasi pada perangkat mobile dikerjakan oleh mahasiswa secara
individu, dibagi menjadi tiga tahapan, yaitu: proposal proyek, laporan perkembangan dan presentasi laporan
akhir.
MATERI KULIAH 1. Pengenalan komponen perangkat keras
dan jaringan telekomunikasi pada
smartphone.
2. Sistem operasi pada perangkat mobile,
contohnya: Windows CE, Android, iOS.
3. Aplikasi mobile berbasis web lintas
platform (Apache Cordova) dan database.
4. Sensor pada smartphone.
5. Topik proyek mahasiswa.
PENYAJIAN Kuliah : 100 menit/minggu. Praktikum: 170 menit/minggu.
ACUAN UTAMA Komatineni S, and Dave M. Pro Android 4, Apress. 2012.
Meier, R., AndroidTM 2 Application Development, Wiley Publishing, Inc., 2010.
Rogers, R.,J. Lombardo, Android Application Development, O’Reilly, 2009.
ACUAN PELENGKAP SDK Android, Java, Eclipse.
Jalu
r S
tud
i P
rod
i T
ekn
ik E
lek
tro K
-2021
TA
HU
N I
SE
ME
ST
ER
GA
SA
L
SE
ME
ST
ER
GE
NA
P
SE
ME
ST
ER
AN
TA
RA
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
Mat
emat
ika
I 3
Mat
emat
ika
II
3
Mata
Kuli
ah M
atem
atik
a &
Sain
s 3
Fis
ika
3
Das
ar P
emro
gra
man
3
Mata
Kuli
ah I
I S
eni
& B
ahasa
2
Pen
ganta
r T
eknik
Ele
ktr
o
3
Mat
a K
uli
ah P
engem
bangan
Dir
i 3
Pendid
ikan A
gam
a 2
Ber
pik
ir K
riti
s 3
Mat
a K
uli
ah I
lmu S
osi
al
3
Kew
irausa
haa
n
3
Mat
a K
uli
ah I
Sen
i &
Bah
asa
3
Ju
mla
h S
KS
15
Ju
mla
h S
KS
15
Ju
mla
h S
KS
7
Ju
mla
h S
KS
Tah
un
I =
37 (
= 1
4 M
ata
Ku
liah
)
TA
HU
N I
I
SE
ME
ST
ER
GA
SA
L
SE
ME
ST
ER
GE
NA
P
SE
ME
ST
ER
AN
TA
RA
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
Mat
emat
ika
III
3
Unta
i E
lektr
ik I
I 3
Pra
kti
kum
II
3
Unta
i E
lektr
ik I
3
Sis
tem
Dig
ital
3
Panca
sila
2
Unta
i D
igit
al
3
Isyar
at
& S
iste
m
4
Kew
arg
aneg
ara
an
2
Ele
ktr
onik
a D
asa
r 3
Pra
kti
kum
I
3
Bah
asa
Indones
ia
2
Med
an E
lektr
om
agnet
ik
3
Bahan
-bah
an E
lektr
onik
a 3
Ju
mla
h S
KS
15
Ju
mla
h S
KS
16
Ju
mla
h S
KS
9
Ju
mla
h S
KS
Tah
un
II
= 4
0 (
= 1
3 M
ata
Ku
liah
)
TA
HU
N I
II
SE
ME
ST
ER
G
AS
AL
S
EM
ES
TE
R G
EN
AP
S
EM
ES
TE
R
AN
TA
RA
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
Sis
tem
Mik
ropro
seso
r 3
Mat
a K
uli
ah I
II P
ilih
an K
onse
ntr
asi
3
Pro
yek K
onse
ntr
asi
3
Unta
i M
ikro
lektr
onik
a I
3
Kom
unik
asi
Tek
nik
3
Mata
kuli
ah P
ilih
an B
ebas
6
Mat
a K
uli
ah I
Pil
ihan
Ko
nse
ntr
asi
3
Mat
a K
uli
ah P
ilih
an B
ebas
7
Mat
a K
uli
ah I
I P
ilih
an K
onse
ntr
asi
3
Mat
a K
uli
ah P
ilih
an B
ebas
3
Ju
mla
h S
KS
15
Ju
mla
h S
KS
13
Ju
mla
h S
KS
9
Ju
mla
h S
KS
Tah
un
III
= 3
7 (
= 1
2 M
ata
Ku
liah
)
TA
HU
N I
V
SE
ME
ST
ER
GA
SA
L
SE
ME
ST
ER
GE
NA
P
SE
ME
ST
ER
AN
TA
RA
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
NA
MA
MA
TA
KU
LIA
H
SK
S
Pem
bel
ajar
an L
apan
gan
Seb
idan
g I
8
Sem
inar
P
em
bel
ajara
n
Lap
angan
Seb
idan
g I
4
Penil
aia
n T
ugas
Akhir
0
Tugas
Akhir
6
Pem
bel
ajar
an L
apan
gan S
ebid
ang I
I
8
Sem
inar
P
em
bel
ajara
n
Lap
angan
Seb
idan
g I
I
4
Tugas
Akhir
Lan
jut
0
Ju
mla
h S
KS
14
Ju
mla
h S
KS
16
Ju
mla
h S
KS
0
Ju
mla
h S
KS
Tah
un
IV
= 3
0 (
= 5
Mata
Ku
liah
)
Tota
l =
144 S
KS
( 4
4 M
ata
Ku
liah
)
Dis
trib
usi
SK
S M
ata
Kuli
ah
- M
ata
Kuli
ah W
ajib
Univ
ers
itas
=
14 S
KS
- M
ata
Kuli
ah P
ilih
an U
niv
ersi
tas
= 1
4 S
KS
(m
inim
al)
- M
ata
Kuli
ah W
ajib
Pro
di
=
88 S
KS
- M
ata
Kuli
ah P
ilih
an K
onse
ntr
asi
= 1
2 S
KS
(m
inim
al)
- M
ata
Kuli
ah P
ilih
an B
ebas
=
16 S
KS
(m
aksi
mal
)
Pen
yaji
an
Ma
ta K
uli
ah
Ko
nse
ntr
asi
Mata
Ku
lia
h K
on
sen
trasi
Tek
nik
Ele
ktr
on
ika
Sem
este
r G
asa
l S
emes
ter
Gen
ap
S
emes
ter
An
tara
Sis
tem
Ken
dali
I *
) S
iste
m K
endal
i II
P
royek K
onse
ntr
asi
Teknik
Ele
ktr
onik
a *)
Ele
ktr
onik
a In
dust
ri
Unta
i M
ikro
lektr
onik
a II
Ener
gi
Bar
u &
Ter
bar
ukan
Mac
hin
e V
isio
n &
Pat
tern
Rec
ognit
ion I
Mek
atro
nik
a
Per
anca
ngan S
iste
m E
lektr
onik
a
P
rogra
mm
able
Logic
Contr
oll
er
Mata
Ku
liah
Kon
sen
trasi
Tek
nik
Tel
ekom
un
ikasi
Sem
este
r G
asa
l S
emes
ter
Gen
ap
S
emes
ter
An
tara
Ante
na
dan P
ropag
asi
Gel
om
ban
g
Gel
om
ban
g E
lektr
om
agnet
ik
Pro
yek K
onse
ntr
asi
Tek
nik
Tel
ekom
unik
asi **)
Sis
tem
Kom
unik
asi
Kom
unik
asi
Sel
ule
r
Pen
gola
han
Cit
ra d
an V
ideo
Dig
ital
Ja
ringan
Tel
ekom
unik
asi
Rek
ayas
a T
rafi
k
Kom
unik
asi
Opti
ka
Sera
t
E
lektr
onik
a T
elek
om
unik
asi
*)
=
Mata
Kuli
ah W
ajib
Konse
ntr
asi
Tek
nik
Ele
ktr
onik
a
**)
= M
ata
Kuli
ah W
ajib
Konse
ntr
asi
Tek
nik
Tele
kom
unik
asi
GAFTAR ALIR MATA KULIAH WAJIB Program Studi Teknik Elektro
Kurikulum 2021
DASAR PEMROGRAMAN
3 (2/0/1)
SISTEM MIKROPROSESOR
3 (2/0/1) SISTEM DIGITAL
3 (2 /0/1)
UNTAI DIGITAL
3 (2/0/1)
PENGANTAR
TEKNIK
ELEKTRO
3 (2/0/1)
ELEKTRONIKA DASAR
3 (3/0/0)
UNTAI ELEKTRIK I
3 (3/0/0)
FISIKA
3 (3/0/0)
BAHAN-BAHAN
ELEKTRONIKA
3(3/0/0)
MATEMATIKA I
3 (2/1/0)
MATEMATIKA II
3 (2/1/0)
MEDAN ELEKTROMAGNETIK
3(3/0/0)
ISYARAT DAN SISTEM
4 (3/0/1)
UNTAI ELEKTRIK II
3 (3/0/0)
KOMUNIKASI TEKNIK
3 (3/0/0)
AGAMA
2 (2/0/0)
PANCASILA
2 (2/0/0)
KEWARGANEGARAAN
2 (2/0/0)
BAHASA INDONESIA
2 (2/0/0)
PEMBELAJARAN
LAPANGAN SEBIDANG I
8 SKS
SEMINAR PEMBELAJARAN
LAPANGAN SEBIDANG II
4 SKS
PROYEK KONSENTRASI
3 SKS
TUGAS AKHIR
6 SKS
SEMINAR TUGAS AKHIR
LANJUT
0 SKS
SEMINAR TUGAS AKHIR
AWAL
0 SKS
PRAKTIKUM I
3 (2/0/1)
PRAKTIKUM II
3 (2/0/1)
BERPIKIR KRITIS
3 (3/0/0)
KEWIRAUSAHAAN
3 (3/0/0)
MATEMATIKA III
3 (3/0/0)
SEMINAR PEMBELAJARAN
LAPANGAN SEBIDANG I
4 SKS
PEMBELAJARAN
LAPANGAN SEBIDANG II
8 SKS
PENGEMBANGAN
DIRI
MINIMAL 3 SKS
ILMU SOSIAL
MINIMAL 3 SKS
MATEMATIKA &
SAINS
MINIMAL 3 SKS
SENI & BAHASA
MINIMAL 5 SKS
UNTAI
MIKROELEKTRONIKA I
3 (2/0/1)
GAFTAR ALIR MATA KULIAH PILIHAN KONSENTRASI TEK. ELEKTRONIKA Program Studi Teknik Elektro
Kurikulum 2021
*Matakuliah Wajib Konsentrasi
SISTEM KENDALI I *
4 (3/0/1)
SISTEM KENDALI II
3 (3/0/0)
UNTAI DIGITAL
3 (2/0/1)
PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER
4 (3/0/1)
SISTEM DIGITAL
3 (2/0/1)
MEKATRONIKA
4 (3/0/1)
MEDAN ELEKTROMAGNETIK
3 (3/0/0)
ENERGI BARU DAN TERBARUKAN
3 (2/0/1)
ISYARAT DAN SISTEM
4 (3/0/1)
UNTAI MIKROELEKTRONIKA I
3 (2/0/1)
UNTAI MIKROELEKTRONIKA II
4 (3/0/1)
MACHINE VISION PATTERN RECOGNITION I
3 (3/0/0)
SISTEM MIKROPROSESOR
3 (2/0/1)
PERANCANGAN SISTEM ELEKTRONIKA
3 (2/0/1)
PROYEK KONSENTRASI TEKNIK ELEKTRONIKA *
3 SKS
ELEKTRONIKA DASAR
3 (3/0/0)
ELEKTRONIKA INDUSTRI
5 (4/0/1)
UNTAI ELEKTRIK II
3 (3/0/0)
GAFTAR ALIR MATA KULIAH PILIHAN KONST TEK. TELEKOMUNIKASI Program Studi Teknik Elektro
Kurikulum 2021
*Matakuliah Wajib Konsentrasi
ISYARAT DAN SISTEM
4 (3/0/1) SISTEM KOMUNIKASI
4 (4/0/0)
KOMUNIKASI SELULER
3 (3/0/0)
PENGOLAHAN CITRA & VIDEO
DIGITAL
3 (3/0/0)
ELEKTRONIKA TELEKOMUNIKASI
4 (3/0/1)
ANTENA PROPAGASI
GELOMBANG
3 (3/0/0)
GELOMBANG
ELEKTROMAGNETIK
3 (3/0/0)
MEDAN ELEKTROMAGNETIK
3 (3/0/0)
KOMUNIKASI OPTIKA SERAT
3 (3/0/0)
SISTEM DIGITAL
3 (2/0/1)
JARINGAN TELEKOMUNIKASI
3 (3/0/0)
REKAYASA TRAFIK
3 (3/0/0)
MATEMATIKA III
3 (3/0/0)
PROYEK KONSENTRASI TEKNIK TELEKOMUNIKASI *
3 SKS
UNTAI
MIKROELEKTRONIKA I
3 (2/0/1)
3 (3/0/0)
CE-1
05PI
K 3(
3/0/
0)
CE-2
03DA
SPRO
G3(
2/0/
1)
SEM
ESTE
R 2
SEM
ESTE
R 1
SEM
ESTE
R 3
SEM
ESTE
R 5
SEM
ESTE
R 4
SEM
ESTE
R 6
SEM
ESTE
R 8
SEM
ESTE
R 7
SEM
ESTE
R 9
SEM
ESTE
R 11
SEM
ESTE
R 10
SEM
ESTE
R 12
EE-1
17M
AT 1
3(
2/1/
0)
EE-1
18PT
E 3(
2/0/
1)
EE-2
18M
AT 2
3(2/
1/0)
EE-1
16FI
SIKA
3(3/
0/0)
EE-2
17UN
TAI 1
3(
3/0/
0)
EE-3
12M
AT 3
3(3/
0/0)
ID-Z
ZZM
K-ID
13(
3/0/
0)
EE-3
20EL
DAS
3(2/
0/1)
EE-3
17UN
DIG
3(2/
0/1)
CE-3
00M
ATDI
S3(
3/0/
0)
EE-4
14SI
SDIG
3(2/
0/1)
CE-3
03AS
D3(
2/0/
1)
CE-5
04JA
RKOM
4(3/
0/1)
CE-5
01AO
K3(
2/0/
1)
CE-6
02PA
RALE
L3(
3/0/
0)
CE-5
05SI
SOP
3(2/
0/1)
CE-6
00KO
MTE
K3(
3/0/
0)
TUGA
S AK
HIR
(6/0
/0)
CE-9
11PL
S-L
13
CE-9
12PL
S 2
9
15/3
015
/15
7/37
15/6
715
/52
9/76
15/1
0615
/91
8/11
415
/144
15/1
290/
144
CE-6
13DA
TABA
SE3(
2/0/
1)
CE-7
00SO
FTEN
G3(
2/0/
1)
CE-7
07W
EBPR
OG3(
2/0/
1)
CE-7
09M
OBIL
E3(
2/0/
1)
CE-7
04EM
BEDD
ED3(
2/0/
1)
EE-7
48M
. VIS
ION
3(3/
0/0)
CE-6
09AI
3(2/
0/1)
EE-6
62PC
VD3(
2/0/
1)
CE-X
XXPI
LIHA
N3(
3/0/
0)
CE-6
11AS
DL3(
2/0/
1)
MAC
HINE
LEA
RNIN
G
SOFT
WAR
E EN
GINE
ERIN
G
IOT
BIG
DATA
DEEP
LEA
RNIN
GCY
BER
SECU
RITY
IOT
CE-6
08HD
L3(
2/0/
1)
PILI
HAN
BEBA
S
WAJ
IB
CE-9
10PL
S 1
9
CE-9
13PL
S-L
2 3
GE-Z
ZZM
K-GE
13(
3/0/
0)
ID-Z
ZZM
K-ID
23(
3/0/
0)
GE-Z
ZZM
K-GE
23(
3/0/
0)
GE-Z
ZZM
K-GE
42(
2/0/
0)
ID-Z
ZZM
K-ID
33(
3/0/
0)
ID-Z
ZZM
K-ID
32(
2/0/
0)
GE-Z
ZZM
K-GE
62(
3/0/
0)
GE-Z
ZZM
K-GE
52(
2/0/
0)
GE-Z
ZZM
K-GE
33(
3/0/
0)
CE-5
06PS
Em3(
2/0/
1)
EE-4
12IS
-SIS
4(3/
0/1)
ID-Z
ZZM
K-ID
42(
2/0/
0)
BE-Z
ZZBE
BAS-
33
BE-Z
ZZBE
BAS-
43
BE-Z
ZZBE
BAS-
13
BE-Z
ZZBE
BAS-
53
BE-Z
ZZBE
BAS-
62
UJIA
N(0
/0/0
)
BE-Z
ZZBE
BAS-
22
CE-6
22PR
OJEK
3(3/
0/0)
GE-1
: Ber
piki
r Krit
is (3
)GE
-2: K
ewira
usaa
n (3
)GE
-3: P
enge
mba
ngan
Diri
(3)
GE-4
: Aga
ma
(2)
GE-5
: Pan
casil
a (2
)GE
-6: K
ewar
gane
gara
an (2
)
ID-1
: Sen
i&Ba
hasa
A (3
)ID
-2: I
lmu
Sosia
l (3)
ID-3
: Mat
h&Sc
ienc
e (3
)ID
-4: S
eni&
Baha
sa B
(2)
ID-5
: Sen
i&Ba
hasa
C (2
)
FAKULTAS TEKNIK ELEKTRONIKA & KOMPUTER
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga 50711
Jawa Tengah – Indonesia
Telp. (0298) 311884 ; Fax. (0298) 311884
E-mail : [email protected]
SURAT KEPUTUSAN
-----------------------------------------------------
Nomor : 006/KEP/A/FTEK/IV/2020
Tentang:
Peraturan Skripsi dan Ujian Skripsi Tahun 2020 di Lingkungan FTEK
Menimbang : Kebutuhan percepatan lama studi mahasiswa FTEK
Mengingat : Katalog FTEK 2019, Kurikulum 2016
Memperhatikan : Rapat Pimpinan FTEK tanggal 30 Maret 2020
M E N E T A P K A N :
A. Seminar Skripsi Awal
1. Seminar skripsi awal diselenggarakan dan dijadwalkan oleh koordinator kelompok konsentrasi.
2. Seminar skripsi awal bertujuan:
a. Melatih mahasiswa dalam berkomunikasi secara tertulis (menyusun usulan skripsi) dan lisan
(penyajian skripsi).
b. Menilai usulan skripsi yang diusulkan mahasiswa dan kesiapan mahasiswa dalam
mengerjakan skripsinya.
c. Menampung saran-saran dan pertimbangan pengajar untuk menyempurnakan usulan skripsi
mahasiswa
3. Penguji seminar skripsi awal diusulkan oleh dosen pembimbing I. Penguji seminar skripsi awal akan
tetap menjadi penguji seminar skripsi lanjut dan reviewer makalah akhir.
4. Diterima atau tidaknya sebuah usulan skripsi tidak hanya ditentukan oleh mampu tidaknya mahasiswa
menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepadanya dalam seminar skripsi awal, tetapi juga
tergantung pada bobot topik skripsi yang diajukan.
5. Koordinator kelompok konsentrasi harus memperhatikan saran-saran pengajar dan pendapat calon
pembimbing dalam menentukan diterima atau tidaknya sebuah usulan skripsi.
6. Perbaikan skripsi awal harus diserahkan paling lambat 7 hari setelah seminar skripsi awal. Lebih dari
itu usulan tugas skripsi dinyatakan gugur.
7. Surat tugas skripsi diterbitkan setelah perbaikan skripsi awal dilakukan serta disetujui pembimbing
dan penguji yang hadir pada seminar skripsi awal.
B. Seminar Skripsi Lanjut
1. Seminar skripsi lanjut merupakan penyajian seminar oleh mahasiswa yang berkaitan dengan
perkembangan skripsinya.
2. Merupakan salah satu unsur penilaian tugas akhir dengan bobot 25%. Penilaian seminar skripsi lanjut
dilakukan oleh penguji meliputi isi/materi (40%), presentasi/demo (30%), dan penguasaan materi
(30%).
3. Seminar skripsi lanjut didaftarkan kepada koordinator konsentrasi selambat lambatnya 6 bulan
setelah surat tugasnya keluar.
4. Seminar yang dapat dinilai adalah seminar yang dihadiri minimal 1 orang pembimbing dan 2 penguji.
5. Prosedur pengajuan seminar:
a. Proposal seminar skripsi lanjut ditanda tangani oleh semua pembimbing topik skripsi tersebut,
dan diajukan ke koordinator konsentrasi terkait.
FAKULTAS TEKNIK ELEKTRONIKA & KOMPUTER
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga 50711
Jawa Tengah – Indonesia
Telp. (0298) 311884 ; Fax. (0298) 311884
E-mail : [email protected]
b. Koordinator konsentrasi akan menentukan jadwal seminar dan mengumumkan jadwal
tersebut.
6. Apabila pembimbing merasa mahasiswa bersangkutan kurang siap ataupun jumlah pengajar yang
menghadiri tak mencapai ketentuan (no. 4), seminar tersebut harus ditunda dengan pengurangan
nilai, rincian pengurangan nilai sbb :
a. Keterlambatan satu bulan, 80% dari nilai maksimal seminar lanjut.
b. Keterlambatan dua bulan, 40% dari nilai maksimal seminar lanjut.
c. Keterlambatan tiga bulan, 0% dari nilai maksimal seminar lanjut.
C. Pameran Tugas Akhir
1. Pameran Tugas Akhir adalah kegiatan yang wajib diikuti seluruh mahasiswa tugas akhir per periode TA
untuk demonstrasi karya TA-nya. Audiens yang diharapkan hadir meliputi dosen, mahasiswa, dan
masyarakat umum sebagai tempat untuk bertukar ilmu dan menambah jejaring.
2. Bentuk demonstrasi disesuaikan dengan bentuk tugas akhir mahasiswa, misal: demo perangkat keras,
prototipe, software. Dalam hal tidak memungkinkannya dilakukan demonstrasi (misal: tugas akhir
dilakukan di sebuah perusahaan), maka dapat diganti dengan poster ilmiah.
D. Review Makalah Akhir
D.1. Persiapan Review
1. Mahasiswa dapat mengajukan makalahnya untuk direview apabila:
a. Telah memiliki surat bukti seminar skripsi lanjut.
b. Telah menghadiri minimal 5 kali seminar skripsi lanjut dan/atau seminar alumni yang diadakan
oleh Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer yang dibuktikan dengan mengumpulkan buku
bimbingan dan sertifikat seminar yang diikuti pada saat melaksanakan skripsi yang tercantum
di surat tugas skripsi.
c. Telah menyerahkan makalah yang telah dilampiri lembar persetujuan pembimbing, sebanyak
4 eksemplar.
d. Telah memenuhi kurikulum program studi di luar skripsi dan menyerahkan transkrip nilai yang
berlaku dan terbaru dari BARA yang disetujui dan ditandatangani oleh Ketua Program Studi
yang bersangkutan.
e. Memiliki IPK minimal 2,05 dan mengumpulkan poin keaktifan sejumlah yang ditetapkan oleh
universitas
f. Makalah mengikuti template Tugas Akhir FTEK yang sudah disediakan.
g. Makalah telah diuji plagiasi di Turnitin dengan skor kemiripan maksimal 25%.
2. Permohonan ujian skripsi diajukan dengan mengisi formulir pengajuan review makalah yang
disediakan fakultas dilampiri syarat-syarat di atas.
3. Dalam 1 tahun kalender terdapat 3 periode Tugas Akhir di FTEK sesuai dengan periodisasi wisuda di
UKSW. Penyerahan persyaratan lengkap review makalah dilakukan paling lambat jam 12.00 pada
tanggal (kecuali jika tanggal tersebut adalah hari libur):
a. 1 Maret untuk periode ujian Maret
b. 1 Juli untuk periode ujian Juli
c. 1 November untuk periode ujian November
4. Setiap mahasiswa wajib mengikuti Pameran Tugas Akhir yang diselenggarakan fakultas 1 minggu
setelah batas waktu penyerahan syarat lengkap review makalah.
D.2. Pelaksanaan Review
1. Panita Ujian TA terdiri dari seorang Ketua dan Sekretaris.
2. Panitia Ujian TA menugaskan 2 reviewer untuk menilai makalah tanpa tatap muka, dan 1 pembimbing
untuk menilai masa bimbingan.
3. Nilai review makalah merupakan unsur nilai akhir Tugas Akhir mahasiswa dengan bobot 40%.
FAKULTAS TEKNIK ELEKTRONIKA & KOMPUTER
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
Jalan Diponegoro 52-60 Salatiga 50711
Jawa Tengah – Indonesia
Telp. (0298) 311884 ; Fax. (0298) 311884
E-mail : [email protected]
4. Komponen penilaian review makalah meliputi: substansi (70%) dan tata tulis (30%)
5. Nilai masa bimbingan memiliki bobot 35%.
6. Masa maksimal review makalah adalah 2 minggu sejak ditugaskan oleh Panitia Ujian TA.
7. Setelah proses review selesai, maka panitia ujian TA mengirimkan daftar revisi untuk perbaikan
makalah mahasiswa. Batas waktu revisi adalah 2 minggu sejak diberikan oleh panitia ujian TA. Jika
melebihi batas waktu yang ditentukan, maka mahasiswa tersebut tidak diikutkan yudisium periode
tersebut.
8. Rekapitulasi nilai akhir TA mahasiswa dilakukan oleh panitia ujian setelah mahasiswa mengumpulkan
revisi makalah yang disertai lembar pengesahan yang ditandatangani oleh kedua pembimbing dan
Kaprodi.
9. Hasil nilai akhir berupa nilai numerik dan aksara yang dituangkan pada Berita Acara.
10. Nilai aksara di atas dapat otomatis A tanpa proses review makalah, apabila:
a. Makalah mahasiswa sudah dinyatakan diterima pada jurnal Sinta 2 ke atas atau pada seminar
internasional. Bukti penerimaan makalah berupa surat pernyataan diterima (LoA) dari editor
jurnal atau panitia seminar internasional.
b. Mahasiswa tersebut telah melaksanakan seminar skripsi lanjut.
Keputusan ini mulai berlaku mulai Bulan Mei 2020. Bila di kemudian hari ditemukan kesalahan pada
penetapan ini maka keputusan ini akan diperbaiki seperlunya.
Dikeluarkan di Salatiga pada
tanggal, 21 April 2020
Pimpinan,
Hartanto K. Wardana, M.T
Dekan