karakteristik fisikokimia pati sagu hasil pengeringan secara fluidisasi

10
Bambang Aji Nagan 1205105010026 KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA PATI SAGU HASIL PENGERINGAN SECARA FLUIDISASI MENGGUNAKAN ALAT PENGERING CROSS FLOW FLUIDIZED BED BERTENAGA SURYA DAN BIOMASSA Oleh; Abadi Jading, Eduard Tethool, Paulus Payung, dan Sarman Gultom

Upload: bambang-aji-nagan

Post on 02-Oct-2015

14 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

Pengolahan Pati

TRANSCRIPT

KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA PATI SAGU HASIL PENGERINGAN SECARA FLUIDISASI MENGGUNAKAN ALAT PENGERING CROSS FLOW FLUIDIZED BED BERTENAGA SURYA DAN BIOMASSA

Bambang Aji Nagan1205105010026KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA PATI SAGU HASIL PENGERINGAN SECARA FLUIDISASI MENGGUNAKAN ALAT PENGERING CROSS FLOW FLUIDIZED BED BERTENAGA SURYA DAN BIOMASSAOleh;

Abadi Jading, Eduard Tethool, Paulus Payung, dan Sarman Gultom

Pati SaguPengertianPati sagu merupakan salah satu bentuk karbohidrat yang dapat diaplikasikan secara luas dalam berbagai industri dan sangat tergantung pada karakteristik fisikokimia dan fungsionalnya.

Karakteristik fisikokimia pati secara spesifik bergantung pada sumber asal dan cara pengolahannya, misalnya bentuk dan ukuran granula pati, warna, serta komposisi amilosa dan amilopektinnya.Pati SaguPati sagu basah merupakan hasil ekstraksi dari empulur sagu yang dapat diolah menjadi pati kering melalui proses pengeringan.Untuk menjadi pati sagu kering, pati sagu dijemur di atas tampah atau dikeringkan dengan alat pengering sampai mencapai kadar air kurang dari 13% basis basah (bb) sesuai dengan syarat mutu pati sagu berdasarkan SNI 01-3729-1995 (Tarigan dan Ariningsih, 2007; Widyaningrum dkk., 2005).

Pengeringan Pati saguProses pengeringan pati sagu merupakan salah satu cara pengolahan yang dilakukan untuk menghasilkan pati sagu kering.pada umumnya masih dilakukan secara tradisional menggunakan tikar atau tenda plastik Dihamparkan pati sagu basah.Proses pengeringan ini kurang efektif karena adanya bongkahan-bongkahan pati yang menyebabkan perpindahan panas pada bahan selama pengeringan tidak merata.Pengeringan Pati saguAlat pengering pati sagu model cross flow fluidized bed (CFFB)Tenaga surya dan biomassaKadar air seragamPengeringan lebih cepatRuang pengering kecilTidak perlu pembalikan bahanSumber panas pada pengeringan alat iniUdara pengering yang digunakan berasal dari kolektor surya dan pembakaran biomassa.Pada saat cuaca cerah proses pengeringan menggunakan kolektor surya, sedangkan apabila cuaca mendung, hujan, atau pada malam hari menggunakan tungku gasifikasi biomassa.

Karakteristik Pati Sagu yang DihasilkanSuhu gelatinisasi lebih tinggiDipengaruhi oleh ukuran granula pati.Daya serap air yang rendahDipengaruhi oleh kadar air pada bahan.Swelling power pati sagu yang rendahTingkat Kelarutan yang lebih tinggi