JURNALISTIK

FERI CHANDRAMUNIRUL HAKIMSUPRIYADIAJI SETIA BUDI

Oleh Kelompok 6 :

Pengertian

Secara harfiah : Jurnalistik (journalistic) artinya kewartawanan atau kepenulisan.Secara praktis : Jurnalistik adalah kegiatan penyiapan, penulisan, penyuntingan, dan penyampaian informasi kepada khalayak melalui saluran media tertentu.

Pengertian istilah jurnalistik dapat ditinjau dari tiga sudut pandang: harfiah, praktis, dan konseptual.

Secara konseptual, jurnalistik dapat dipahami dari tiga sudut pandang: 1. Sebagai proses,2. Sebagai teknik, 3. Sebagai ilmu.

Komponen dalam Jurnalistik 1. Informasi pesan, ide, laporan, keterangan, atau

pemikiran. Dalam dunia jurnalistik, informasi dimaksud adalah news (berita) dan views (opini). Berita (News) adalah laporan mengenai suatu

peristiwa atau kejadian yang terbaru (aktual). Opini (Views) Views adalah pandangan atau

pendapat mengenai suatu masalah atau peristiwa. e.g: tajuk rencana, artikel, karikatur, dll.

2. Penyusunan Informasi Informasi yang disajikan sebuah media massa tentu harus dibuat atau disusun dahulu. Tahap-tahap penyusunan meliputi:

a. News Planning (perencanaan berita).b. News Hunting (pengumpulan bahan berita).c. News Writing (penulisan naskah).d. News Editing (penyuntingan naskah).

3. Penyebarluasan Informasi Penyebarluasan informasi yang sudah dikemas dalam bentuk media massa.

4. Media Massa sarana komunikasi massa. Jenis-jenis media massa adalah Media Massa Cetak (Printed Media), Media Massa Elektronik (Electronic Media), dan Media Online (Cybermedia).

Aktivitas atau proses jurnalistik utamanya menghasilkan berita, selain jenis tulisan lain seperti artikel dan feature.Terdapat dua jenis berita di dalam jurnalistik, yaitu straight news dan feature news. Straight news merupakan bentuk berita langsung,

bisajuga disebut berita aktual atau terkini. Mengandung unsur 5W+1H (What, Where, When, Why, Who, dan How) yang umumnya dipublikasikan secara cepat setelah proses peliputan.

Feature News merupakan perpaduan antara news dan views. Dapat bersifat menghibur dan menginformasikan kepada pembaca mengenai suatu peristiwa, situasi atau aspek kehidupan.

Produk Utama Jurnalistik: Berita

Kode Etik Jurnalistik

Ditetapkan oleh PWI (Persatuan Wartawan Indonesia)

• Memiliki 4 bab serta 17 pasal, rinciannya : Bab 1, 4 pasal kepribadian dan

integritas wartawan Bab 2, 5 pasal cara-cara pemberitaan Bab 3, 6 pasal cara memperoleh

sumber berita Bab 4, 2 pasal kekuatan kode etik

jurnalistik

Terima Kasih