Slide 1

INSTRUMENTASI DAN KONTROL

JURUSAN TEKHNOLOGI HASIL PERTANIANFAKULTAS PERTANIANUNIVERSITAS SYIAH KUALA BANDA ACEH

DIELEKTRIK GAUGE

Oleh ;Muhammad Luthfi1205105010045

PendahuluanPerkembangan teknologi telah membawa manusia untuk selalu menggunakan alat-alat elektronika dan juga berusaha untuk menemukan dan merancang alat elektronika yang berguna untuk memudahkan pekerjaan serta meningkatkan efisiensi kerja mereka.

Instrumen yang berfungsi mengukur konstanta elektrik dari suatu bahan dielektrik dibutuhkan dalam pembuatan kapasitor untuk menghasilkan berbagai jenis kapasitorKapasitorKapasitor adalah komponen elektronika yang dapat menyimpan muatan listrik.

Struktur sebuah kapasitor terbuat dari 2 lembar plat metal yang dipisahkan oleh suatu bahan dielektrik.

Kapasitansi didefenisikan sebagai kemampuan dari suatu kapasitor untuk dapat menampung muatan elektron.

DielektrikDielektrik adalah suatu bahan yang memiliki daya hantar arus yang sangat kecil atau bahkan hampir tidak ada.

Bahan dielektrik dapat berwujud padat, cair dan gas.

Konstanta dielektrik adalah suatu suatu bilangan konstanta yang besarnya tergantung pada system yang digunakan serta bahan yang digunakan.

Bahan DielektrikPenerapan bahan dielektrik ini berdasarkan hukum Gauss.

Di mana Gauss menyatakan bahwa jumlah garis gaya atau fluks listrik yang keluar dari suatu permukaan tertutup sebanding dengan jumlah muatan listrik yang dilingkupi oleh permukaan tertutup itu.

Didalam dielektrik muatan tidak dapat bergerak.

Kekuatan Dielektrik

Semua bahan dielektrik memiliki tingkat ketahanan yang disebut dengan kekuatan dielektrik,

Kekuatan ini diartikan sebagai tekanan listrik tertinggi yang dapat ditahan oleh dielektrik tersebut tanpa merubah sifatnya menjadi konduktif.

Kekuatan dielektrik juga dapat diartikan sebagai tekanan listrik terendah yang mengakibatkan dielektrik tersebut tembus listrik.

Aplikasi Dielektrik Pada Bidang PanganSifat dielektrik menggambarkan kemampuan suatu bahan untuk menyimpan, mentransmisikan dan memantulkan energi gelombang elektromagnetik.

Setiap bahan memiliki sifat listrik yang khas dan besarnya sangat ditentukan oleh kondisi internal bahan tersebut, seperti momen dipole listrik, komposisi bahan kimia, kandungan air, keasamaan dan sifat internal lainya (Hermawan, 2005). Faktor- faktor yang mempengaruhiSifat ini memberikan informasi tentang interaksi diantara bahan pangan dan medan listrik ,. Faktor- faktor yang mempengaruhi adalah sebagai berikut.FrekuensiSuhukadar airDensitasKomposisiStruktur materi LanjutanPada penelitian Nuzula(2013) menyatakan bahwa, Lemak yang disisipkan diantara plat kapasitor bersifat sebagai bahan dielektrik yang dapat memperlemah medan listrik.

STUDI PENGARUH CAMPURAN LEMAK BABI TERHADAP KAPASITANSI DAN KONSTANTA DIELEKTRIK LEMAK SAPI DENGANMETODE DIELEKTRIK oleh Nuzula(2013)Hasil Studi;Penambahan konsentrasi cemaran lemak babi, akan menurunkan nilai kapasitansi dari lemak sapi.Sehingga dengan adanya konsentrasi cemaran yang tinggi, nilai kapasitansinya akan berada diantara nilai kapasitansi lemak sapi dan kapasitansi lemak babi.

Semakin besar konsentrasi cemaran lemak babi pada lemak sapi, bahan semakin bersifat isolator, sehingga kemampuan menyimpan energinya semakin kecil.

Nilai konstanta dielektrik dipengaruhi oleh asam lemak dominan yang terkandung dalam lemak.