PENGAMPU: Dr. Ir. Made Sudarma, M.A.Sc

PEMANFAATAN KOMPUTER DI BIDANG : KESEHATAN

INFORMATIKA MEDIS

Kesehatan

Informatika kedokteran :disiplin ilmu berkenaan dengan penyimpanan, penarikan dan penggunaan data, informasi, serta pengetahuan biomedik secara optimal untuk tujuan pemecahan masalah dan pengambilan keputusan.

Secara terapan, aplikasi informatika kedokteran meliputi

1. Bioinformatika ; penerapan teknik komputasional untuk mengelola dan menganalisis informasi biologis

2. Medical imaging,

3. Informatika klinis ; untuk mendukung pelayanan pasien

4. pengembangan sistem informasi klinis.

Tahap awal penggunaan komputer; database penyimpanan catatan pengobatan, pembiayaan, dan pembayaran gaji, lalu dikembangkan sistem informasi medis

Informatika Kedokteran

subdomain dalam informatika kedokteran adalah :

1. Bioinformatika, aplikasi memfasilitasi upaya-upaya rekayasa genetik, penemuan vaksin, hingga ke riset besar tentang human genome project.

2. Medical imaging mengkaji aspek pengolahan data dan informasi digital pada level jaringan dan organ. PACS (picture archiving communication systems),

3. Informatika klinis, diterapkan pada level individu (pasien), mengkaji mengenai berbagai inovasi teknologi informasi untuk mendukung pelayanan pasien, komunikasi dokter pasien, serta mempermudah dokter dalam mengumpulkan hingga mengolah data individu.

4. sistem informasi klinis- berfokus untuk mendukung pelayanan, pendidikan dan pembelajaran kesehatan masyarakat.

System informasi medis [thelma estrin and robert C Uzgalis,1979]

Attending physician

Consultants

House staff

Nurses and paramedics

Patients (future)

Medical

Record

Medical

history

Physiological

measurements

Procedures

Progress

notes

Physical

Exam

X-ray and

Lab report

Physicians

orders

Therapy and

medication

teaching

Epidemiological

studies

Diagnosis

Assurance of

Quality of Care

Clinical

research

Therapeutic

decision

Medical

audit

Accounting and

administration

Sistem informasi medis [marion j. ball. 1980]

Sistem informasi medis, dibagi ke dalam 3 kelompok/ kelas :

1. kelas A ; aplikasi stand alone

2. kelas B ; aplikasi jaringan

3. kelas C ; aplikasi analisis

Sistem informasi Medis

kelas A; stand alone, single departement, sistem laboratorium.

Contoh: system COSTAR - computer stored ambulatory record

komponen dasar COSTAR adalah :

1. Modul keamanan-control untuk akses dan pemeliharaan backup catatan,

2. Modul registrasi - informasi pasien, 3. Modul catatan medis - menerima

data pasien dan membuat laporan kondisi pasien,

4. Modul jadwal pasien , 5. Modul account - proses keuangan, 6. report generator-menghasilkan

sejumlah report, 7. Medical query language/ MQL -

permintaan informasi medis

Sistem informasi medis

kelas B:

1. sistem informasi rumah sakit

2. Berbasiskan komunikasi jaringan,

Komponen ;

1. Administrasi rumah sakit

2. transfer data antar bagian, mencatat pesan, terminal online.

3. struktur peng-arsipan catatan medis- hasil pemeriksaan, penjadwalan perawatan, dll

Contoh : system manajemen database MATRIX

,.

Sistem informasi medis

kelas C: program aplikasi komputer untuk rekam medis yang diterapkan di rawat inap

Contoh : PROMIS (Patient-Reported Outcomes Measurement Information System) sistem informasi medis berorientasi masalah, membantu dokter dalam mengambil keputusan untuk rencana melakukan perawatan dan menyediakan progress report

Komponen ; order pemeriksaan laboratorium, menulis obat, dan merekam data anamnesis, hasil pemeriksaan klinik, catatan kemajuan, dan lain-lain.

Computerized Adaptive Test (CAT)

Aplikasi medis

1. Body imaging – metode untuk mengidentifikasi masalah dalam tubuh ; X-ray.

2. Ultrasono Grafi /USG

3. Monitor elektronik

4. robot medis

5. Aplikasi cerdas ; MYCIN, Caduseus, Parry,

6. Video Games

7. Bantuan untuk cacat fisik

8. Telemedika ; penyelenggaraan pelayanan kedokteran secara jarak jauh

9. Bioinformatika

10. E-Commerce : Online Drug Store

Aplikasi medis [1]

Body imaging ; teknik yang digunakan untuk mencitrakan bagian dalam organ atau suatu jaringan sel pada tubuh, tanpa membuat sayatan atau luka (non-invasive).

metode untuk mengidentifikasi dan menyelidiki masalah dalam tubuh manusia :

1. Scanner CAT(Computer Axial Tomography) ; x-ray untuk menghasilkan image tubuh yang tajam

2. Scanner PET/ positron-emission tomography ; sinar gamma, menghasilkan gambar tubuh dengan mendeteksi radiasi yang dipancarkan dari zat radioaktif - mampu mengukur aktifitas otak,melihat kerusakan dalam otak, me-monitor aliran darah diarea jantung, memperkirakan jumlah gula dalam kanker atau otak, dan mempelajari reaksi kimia yang ada pada shizoprenia atau penyakit Alzheimer, ginjal, dll

Aplikasi medis

1. Magnetic Resonance Imaging ( MRI ) bekerja berdasarkan karakteristik atom-atom di bawah medan magnetik. MRI mampu membuat bayangan dari struktur bagian dalam tubuh seperti otak, jantung dan sebagainya

2. NMR / nuclear-magnetik resonance ; serupa dengan scanner PET, radiasi dengan medan magnet, dapat mengamati proses internal tertentu seperti aliran darah, reaksi tumor hingga terapi dan status bypass/operasi. Tanpa x-ray, penyuntikan obat atau penggunaan isotop radioaktif

Aplikasi medis [2]

System image lain

3. USG – UltraSonoGraphy ; suatu alat yang memanfaatkan gelombang ultrasonik, (250 kHz - 2000 kHz) yang kemudian hasilnya gambar ditampilkan dalam layar monitor.

4. Teknologi transduser digital th1990-an, memungkinkan sinyal gelombang ultrasonik yang diterima menghasilkan tampilan gambar suatu jaringan tubuh dengan lebih jelas.

Aplikasi medis [3]

Monitor elektronik ; kombinasi elektronik, mikroprosesor dan software khusus,

1. memonitor fungsi tubuh secara otomatis

2. Pemeriksaan Ekokardiografi , tekanan darah dll

3. komputer digunakan dalam system image yang menghasilkan display realtime gelombang otak, hasilnya ditampilkan pada monitor berwarna penyimpanan image.

sumber http://www.pdpersi.co.id/rspp/

Aplikasi medis [4] robot medis

robot medis ; dikontrol komputer mensimulasikan sejumlah fungsi manusia

Robot penerima pasien [RS Pusat Aizu di Aizu-Wakamatsu]

robot pengangkut barang dan membawa para pengunjung dan pasien ke tujuan mereka.

Aplikasi medis [5]Artificial

Intelligence ; 1. MYCIN [universitas Stanford ] Untuk merekomendasikan antibiotic yang

tepat untuk merawat infeksi bakteri. Mempunyai 300 aturan, strategi pemecahan

masalahnya merangkaikan kejadian, dapat membuat 100 diagnosa berbeda

Fitur penting lain pada MYCIN dapat diminta untuk mencocokkan keputusannya, mempunyai kemampuan mendapat pengetahuan baru

NEOMYCIN ; dikembangkan mempertimbangkan aspek psikologi

ONCOCIN ; membantu dokter klinis dalam perawatan pasien kanker

Aplikasi medis [5] 2. CADUCEUS [universitas Pittsburgh ]

Simulasi pengetahuan medis , memiliki 4000 informasi tentang hampir 600 penyakit

membantu meningkatkan pemahaman dokter/ mahasiswa kedokteran ketika mengenali suatu penyakit

Aplikasi medis [5] 3.PARRY

mensimulasikan gangguan mental; dibuat untuk model tingkah laku paranoid

model komputer sebagai terapis yang menyediakan perawatan

informasi biografikal dan gejala-gejala, meringankan perasaan seseorang, dan membuat pasien berbicara dalam suasana nyaman

Aplikasi medis [6] Video game

Video game digunakan sebagai terapi pasien yang menderita gangguan otak akibat strokes, tumor dan penyakit degeneratif.

membantu meningkatkan koordinasi tangan dan mata pasien, kesiagaan pasien, perhatian, konsentrasi, memori dan persepsi kemampuan geraknnya.

Sejumlah program Atari digunakan sebagai ‘pembangkit kemampuan verbal, matematika, latihan memori, praktek persepsi kemampuan gerak ’

Pengembangan; software untuk tujuan rehabilitasi

Aplikasi medis [7] Komputer dan Disabled

Paraplegics/ lumpuh ; Dr. Joseph M. Waltz, 1982.

Gigi electronik, th.1982

Dr. jerrold petrofsky, ahli biomedic di universitas wright state ; mengatasi kelumpuhan, epilepsi

Orang buta dan tuli ; teknologi untuk meningkatkan akses informasi

1. Buku braille,

2. microbrailler2400,

3. mesin baca kurzweil Bedridden /orang sakit ; Microprosesor

digunakan untuk mengontrol berbagai hal dilingkungan orang yang terbaring sakit dengan menterjemahkan pembicaraan atau perintah kedalam aksi.

Aplikasi medis [7] Telemedika

Telemedika (telemedicine) berbasis ICT : pemakaian telekomunikasi untuk memberikan informasi dan pelayanan medis jarak-jauh (termasuk klinis, pendidikan dan pelayanan administrasi, melalui transfer informasi (audio, video, grafik), dengan menggunakan perangkat-perangkat telekomunikasi dengan melibatkan dokter, pasien dan pihak-pihak lain.

Fungsinya :

1. telelearning (untuk mendukung pembelajaran/pendidikan kedokteran),

2. telekonsultasi (konsultasi kedokteran jarak jauh dengan dokter spesialis atau yang lebih berpengalaman),

3. telesurgery (praktik bedah jarak jauh), dll.

Aplikasi medis [9] Bioinformatika

Bioinformatika merupakan kajian yang memadukan disiplin biologi molekul, matematika dan teknologi informasi (TI).

Aplikasi :

1. informatika klinis/clinical informatics [Clement J. McDonald, Indiana University School of Medicine tahun 1972]

2. Identifikasi Agent Penyakit Baru

3. Diagnosa Penyakit Baru

4. Penemuan Obat, dll database DNA ; GenBank di AS

database protein di Swiss-Prot, Swiss (untuk sekuen asam aminonya) dan di Protein Data Bank (PDB), AS

Bioinformatika

Cabang-cabang yang terkait dengan Bioinformatika :

1. Biophysics ;struktur dan fungsi biologi

2. computational biology ;statistik

3. Medical informatics ; algoritma

4. Cheminformatics adalah kombinasi dari sintesis kimia, penyaringan biologis, dan pendekatan data-mining yang digunakan untuk penemuan dan pengembangan obat

Bioinformatika

software bionformatika :

1. program pencari sekuen (sequence search) ; BLAST

2. program analisa sekuen (sequence analysis) ; EMBOSS, paket Staden,

3. program prediksi struktur THREADER, PHD program imaging/modelling ; RasMol dan WHATIF

Bioinformatika

Penerapan Bioinformatika di Indonesia : Lembaga Biologi Molekul Eijkman

Hasil penelitian :

1. klinik genetik untuk mendeteksi secara dini sejumlah penyakit genetik yang menimbulkan gangguan pertumbuhan fisik maupun retardasi mental seperti antara lain, talasemia dan sindroma down.

2. mengembangkan vaksin Hepatitis B rekombinan,

3. Meringankan Kelumpuhan dengan Rekayasa RNA

E-Commerce ;Online Drugs Store Penjualan obat via internet ?

Di Amerika Serikat, misalnya th 1999, terdapat 200 situs farmasi yang sekaligus menjual produk kesehatan.

Online store : Merckmedco.com (situs ini sanggup melayani lebih dari 85.000 resep /mingggu - Dow Jones).

Program Verified Internet Pharmacy Practice Sites (VIPPS) dari National Association of the Boards of Pharmacy (NABP) dibuat agar konsumen tidak terjebak situs-situs ilegal yang belum teruji keseriusannya 15 situs farmasi telah memperoleh sertifikasi VIPPS