identifikasi faktor penyebab remaja … · remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena...

81
IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA MENYALAHGUNAKAN NARKOBA SKRIPSI OLEH : MUHAMMAD DAUD LATUCONSINA NIM : 2013-39-020 UNIVERSITAS PATTIMURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI BIMBINGAN KONSELING JULI 2017

Upload: truongnhan

Post on 03-Mar-2019

236 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB

REMAJA MENYALAHGUNAKAN NARKOBA

SKRIPSI

OLEH :

MUHAMMAD DAUD LATUCONSINA

NIM : 2013-39-020

UNIVERSITAS PATTIMURA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI BIMBINGAN KONSELING

JULI 2017

Page 2: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 3: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB

REMAJA MENYALAHGUNAKAN NARKOBA

SKRIPSI

Diajukan Kepada

Universitas Pattimura

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Pendidikan

OLEH :

MUHAMMAD DAUD LATUCONSINA

NIM : 2013-39-020

UNIVERSITAS PATTIMURA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI BIMBINGAN KONSELING

Page 4: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

JULI 201

Page 5: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 6: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 7: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

i

MOTTOMOTTOMOTTOMOTTO

BERIMAN & BERILMU

“ALLAH akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan

orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.”

(QS. Al-Mujadilah: 11)

“Ilmu lebih baik dari harta, ilmu menjagamu, sedang harta engkaulah

yang menjaganya, ilmu bertambah jika diamalkan, sedang harta

berkurang jika dibelanjakan.”

(Al-Hilyah, 1/80)

“Hanya Mereka Yang Berani Mengalami Kegagalan Besar, Dapat Meraih Kesuksesan Besar”

(Robert F. Kennedy)

Page 8: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 9: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

ii

LEMBARAN PERSEMBAHAN

Teriring rasa syukur yang tak terhingga kepada

ALLAH SWT Tuhan Yang Maha Esa yang selalu menyertaiku,

Setiap tetesan keringat, pengorbanan, cinta, kasih sayang, dan

perjalanan hidup. Karena itu ku persembahkan karya ini

Sebagai kenangan-kenangan untuk orang-orang tersayang :

Bapak dan Mama

Semoga Allah SWT memberi kemudahan & kesempatan bagi nanda

untuk membalas budi

Dan kepada

Kakak dan Adik : Rossa, Hunie, Yulia, My Twin’s, Fariz dan Fira

Serta Ponakan kecil ku tercinta : Alifa

Dan yang tersayang

Almamater tercinta

Page 10: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

ii

Page 11: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Illahi rabb atas rahmat dan nikmat-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan tugas akhir ini.

Shalawat dan salam terlimpahkan kepada Nabi besar Muhammad SAW serta

pengikutnya sampai akhir zaman.

Alhamdulillah berkat ridho-Nya dan bantuan, bimbingan serta dorongan dari berbagai

pihak, penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan judul “Identifikasi Faktor Penyebab

Remaja Menyalahgunakan Narkoba”. Oleh karena itu, sebagai ungkapan rasa hormat yang

tulus, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Rektor Universitas Pattimura yang telah menerima penulis untuk melakukan

proses perkuliahan sampai memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada

Universitas Pattimura

2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan beserta jajarannya yang dengan

penuh sukacita memberikan layanan bantuan, dan kemudahan dalam

memperlancarkan proses perkuliahan penulis pada lembaga ini.

3. Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan yang selalu memberikan bantuan pelayanan

dalam urusan akademik kepada penulis selama masa studi.

4. Drs. N. Hukubun, M.Pd, selaku Ketua Program Studi Bimbingan dan Konseling

sekaligus penasehat akademik dan pembimbing I yang dengan ketulusan nya serta

penuh rasa perhatian memberikan nasehat, bimbingan, dan selalu memberikan

kemudahan dengan mengorbankan waktu, tenaga dan pikiran, kepada penulis

dalam menyelesaikan skripsi ini.

Page 12: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

iv

5. Ibu Rusnawaty Ellis, S.Psi., M.Pd, selaku Pembimbing II yang telah banyak

meluangkan waktu dan pemikiran beliau kepada penulis diantara kesibukannya

untuk memberikan arahan dan bimbingan guna membantu penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

6. Para Dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling, yang dengan penuh

perhatian dan tanggung jawab telah banyak membekali penulis dengan sejumlah

pengetahuan sekaligus masukan yang positif bagi penyelesaian skripsi ini dan

yang teristimewa Penulis ucapkan terima kasih kepada Sawal Mahaly, S.Pd.,

M.Pd dan Paul Arjanto, S.Pd., M.Pd, yang selalu membantu dan memberikan

suport kepada penulis selama menimbah ilmu di Program Studi Bimbingan dan

Konseling.

7. Teristimewa penulis sampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada

kedua orang tua tercinta (M. Saleh Latuconsina & Onnita F Salampessy) untuk

semua hal yang diberikan, kasih sayang dan keringat kalian akan selalu ada di

hatiku dan menjadi motivasi dalam hidupku.

8. Teman-teman terbaik, Iskandar, Piet, Devits, Ida, Ipul, Bella, Majid, Akbar, Rian

dan semua teman sejawat angkatan 2013 khususnya Pogram Study Bimbingan

dan Konseling, untuk kebersamaan yang indah hingga sekarang ini yang telah

memberikan semangat, dukungan dan bantuan untuk menyelesaikan studi.

9. Terima kasih kepada Kepala SMA Pertiwi Ambon dan para stafnya yang telah

menerima penulis saat melakukan KKN & PPL Profesi tahun 2016, teristimewa

kepada Ibu Dra. S. Huwae., M.Pd yang telah membantu penulis selama

melaksanakan PPL Profesi.

Page 13: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

v

10. Semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini, sekecil apapun

bantuan itu, penulis mengucapkan terima kasih.

Penulis menyadari bahwa penulisan ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu

dengan segala kerendahan hati, semua kritik, saran ataupun masukan dan pendapat yang

bersifat konstruktif dari semua pihak sangat dibutuhkan demi penyempurnaan penulisan ini.

Dengan demikian kiranya penulisan ini dapat bermanfaat dan menjadi bahan referensi bagi

semua pihak yang membutuhkannya.

Hanya asa dan do’a yang penulis panjatkan semoga pihak yang telah membantu

penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini mendapatkan balasan yang berlipat ganda dari

Allah SWT, amiin.

Akhir kata, besar harapan penulis semoga tugas akhir ini memberikan manfaat

khususnya bagi penulis dan umumnya bagi siapa saja yang membaca.

Ambon, JuIi 2017

Penulis

Page 14: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 15: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

vi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENGESAHAN

MOTTO ....................................................................................................................... i

LEMBARAN PERSEMBAHAN ................................................................................ ii

KATA PENGANTAR ................................................................................................. iii

DAFTAR ISI ............................................................................................................... vi

ABSTRAK ................................................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH ................................................................

B. RUMUSAN MASALAH ................................................................................

C. TUJUAN PENELITIAN .................................................................................

D. MANFAAT PENELITIAN .............................................................................

1

3

4

4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. NARKOBA .....................................................................................................

1. Pengertian Narkoba ................................................................................

2. Penggolongan dan Jenis-jenis Narkoba ..................................................

3. Bahaya Narkoba ......................................................................................

B. PENYALAHGUNA NARKOBA ...................................................................

1. Pengertian Penyalahguna Narkoba .........................................................

2. Ciri-ciri Korban Penyalahguna Narkoba ................................................

3. Faktor Penyalahgunaan Narkoba ............................................................

4. Bahaya Penyalahgunaan Narkoba ..........................................................

5

5

6

8

9

9

9

10

14

Page 16: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

vii

C. BIMBINGAN KONSELING BAGI PENYALAHGUNA NARKOBA .........

1. Tahapan Konseling bagi Korban Penyalahguna Narkoba ......................

2. Prinsip-prinsip Konseling Bagi Korban Penyalahguna Narkoba ...........

3. Strategi Konseling Bagi Korban Penyalahguna Narkoba .......................

4. Teknik Konseling Bagi Korban Penyalahguna Narkoba ........................

5. Model Konseling Bagi Korban Penyalahguna narkoba ..........................

17

18

20

22

23

25

BAB III METODE PENELITIAN

A. PENDEKATAN PENELITIAN ......................................................................

B. LOKASI PENELITIAN ..................................................................................

C. SUBJEK PENELITIAN ..................................................................................

D. TEKNIK PENGUMPULAN DATA ...............................................................

E. TEKNIK ANALISA DATA ............................................................................

F. PENGECEKAN KEABSAHAN DATA .........................................................

26

26

26

27

27

28

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN ............................................

B. HASIL PENELITIAN .....................................................................................

C. PEMBAHASAN ..............................................................................................

29

29

33

BAB V PENUTUP

A. KESIMPULAN ...............................................................................................

B. SARAN ............................................................................................................

38

40

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 17: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

vii

i

Page 18: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

viii

ABSTRAK

Muhammad Daud Latuconsina. 201339020. Skripsi. Identifikasi Faktor Penyebab Remaja

Menyalahgunkan Narkoba. Jurusan Ilmu Pendidikan. Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan. Universitas Pattimura. Pembimbing I Drs. Nicodemus Hukubun, M.Pd.

Pembimbing II Rusnawati Ellis, S.Psi., M.Pd.

Penyalahguna Narkoba adalah orang yang menggunakan Narkotika tanpa hak atau melawan

hukum. Di Negeri Ory sendiri ada beberapa faktor yang menyebabkan remaja

menyalahgunakan narkoba. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor penyebab

remaja menyalahgunakan narkoba di Negeri Ory. Pendekatan yang digunakan dalam

penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah 6 orang

remaja mantan penyalahguna narkoba. Lokasi penelitian yaitu di Negeri Ory, Kecamatan

Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku. Alat dan pengumpulan data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara. Pemeriksaan keabsahan

data menggunakan ketekunan pengamatan, tringulasi, dan kecakupan referensial. Data

tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis kualitatif dengan model

analisis interaktif, dengan langkah-langkah reduksi data, sajian data dan kesimpulan. Hasil

penelitian menunjukkan bahwa faktor penyebab remaja menyalahgunakan narkoba di

Negeri Ory dikarenakan: faktor lingkungan teman sebaya, faktor lingkungan keluarga, dan

faktor kepribadian.

Kata Kunci : Faktor, Remaja, Penyalahguna, Narkoba

Page 19: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 20: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

ix

ABSTRACT

Muhammad Daud Latuconsina. 201339020. Thesis. Identify Causes of Teenagers

Drug Abuse. Department of Educational Sciences. Faculty of Teacher Training and

Education. University of Pattimura. Supervisor I Drs. Nicodemus Hukubun, M.Pd.

Supervisor II Rusnawati Ellis, S.Psi., M.Pd.

Drug Abuse is a person who uses Narcotics without rights or against the law. In Ory village

itself there are several factors that cause adolescent abuse of drugs. This study aims to

identify the factors causing adolescent drug abuse in Ory village. The approach used in this

study is a qualitative approach. Subjects in this study were 6 adolescents of former drug

abusers. The research location is in Ory village, Haruku Island districts, Central Maluku

District, Maluku. The tools and data collection used in this research are observation and

interview. Verify the validity of data using observational persistence, tringulation, and

referential coverage. The data is then analyzed by using qualitative analysis technique with

interactive analysis model, with data reduction measures, data presentation and conclusion.

The results showed that the factors that cause teen abuse drug abuse in Ory village due to:

environmental factors peers, family environmental factors, and personality factors.

Keywords: Factors, Teenagers, Abuse, Drugs

Page 21: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 22: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

Pada mulanya, narkoba atau napza merupakan zat-zat yang sering digunakan

untuk tujuan medis atau kedokteran, seperti menghilangkan rasa sakit, misalnya

heroin yang ditemukan oleh Hendrich Dresser pada tahun 1875. Heroin ini digunakan

sebagai pengganti morfin untuk melakukan pembiusan. Semula, di duga tidak akan

menimbulkan ketergantungan, namun baik heroin maupun morfin keduanya berasal

dari opium malah menimbulkan ketergantungan yang sangat kuat. Jika zat-zat

semacam ini digunakan bukan untuk keperluan medis tanpa mengindahkan kaidah-

kaidah medis atau dosis seharusnya dan digunakan secara tetap, pada gilirannya dapat

menimbulkan kerusakan fisik, mental, dan sikap hidup di masyarakat. Penggunaan

yang seperti demikian disebut penyalahgunaan napza atau drug abuse.

Berdasarkan hasil penelitian BNN bekerjasama dengan puslitkes UI Tahun

2011 tentang survei Nasional Perkembangan Penyalagunaan Narkoba di Indonesia,

diketahui bahwa angka prevalensi penyalaguna Narkoba di Indonesia telah mencapai

2,23% atau sekitar 4,2 juta orang dari total populasi penduduk (berusia 10 - 59 tahun).

Tahun 2018 jumlah penyalaguna Narkoba diproyeksikan ± 2,8% atau setara dengan ±

5,1 - 5,6 juta jiwa dari populasi penduduk Indonesia, apabila upaya pncengahan,

pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba tidak berjalan efektif.

Menurut kepala BNN Provinsi Maluku Drs. M. Arief Dimjati, M.Si, Maluku

merupakan provinsi ketujuh secara Nasional sebagai pengguna Narkoba. Itu berarti

bahaya Narkoba semakin mengancam masyarakat maluku. Lebih lanjut disampaikan

Page 23: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

2

rata-rata pengunaan narkoba di Maluku adalah masyarakat umum, mahasiswa

dan pelajar. Sesuai hasil survei pengguna Narkoba di Maluku rata-rata berumur 10-59

tahun yang berjumlah 2,91 persen dari total jumlah penduduk mencapai 1,01 juta

orang lebih tinggi dari angka Nasional.

Apa yang kita saksikan dewasa ini adalah ancaman kerusakan kehidupan generasi

muda secara perlahan tapi pasti. Jumlah penyalahgunaan narkoba atau napza meningkat

dari tahun ke tahun secara cepat. Kasusnya seperti gunung es yang mencuat kepermukaan

laut, sedangkan bagian terbesar di bawahnya tidak tampak. Menurut Organisasi

Kesehatan Sedunia (WHO), jika terdata satu kasus, berarti ada sepuluh kasus di

sekitarnya, yang tidak terdeteksi.

Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya,

remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin tahu dan ingin coba-coba. itulah

yang bisa mendorong mereka terjerumus dan terjebak oleh Narkoba. Usia remaja

adalah usia yang rentan terhadap segala hal salah satunya adalah rentan terhadap

penyalahgunaan Narkoba. Dari mayoritas pengguna Narkoba di Indonesia berumur

20-25 tahun. 90 persen pengguna adalah pria. Usia pertama kali menggunakan

Narkoba rata-rata 19 tahun, data yang di himpungkan oleh Perhimpunan Ahli

Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).

Di Negeri Ory sendiri pada tahun 2000 sudah ditemukan adanya warga

masyarakat yang merupakan harapan bangsa, negara dan masyarakat sudah menjadi

pemakai narkoba. Parah lagi, mereka ini berasal dari kalangan sosial ekonomi rendah.

rata-rata berumur 15-25 tahun. Dalam tahun 2011 sudah ditemukan 9 orang dari latar

belakang dan usia yang berbeda sebagai penyalahgunaan narkoba yang berakibat

mereka ditahan oleh Lembaga Pemasyarakatan (surat kabar Teras Maluku, 2011).

Page 24: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

3

Barang haram ini didapatkan dari salah satu desa tetangga, yang dicurigai sebagai

produsen terbesar di wilayah Maluku, hal ini berdasarkan penuturan para korban

penyahlaguna narkoba dan aparat.

Secara umum permasalahan narkoba dapat dibagi menjadi tiga bagian, yakni:

pertama, produksi Narkoba secara gelap (illicit drug production) kedua, perdangangan

gelap narkoba (illicit trafficking) ketiga, penyalahgunaan Narkoba (drug abuse).

Sebelum keluar dari rumah rehabilitasi Narkoba, 6 Remaja ini termasuk pada kategori

kelompok ketiga yang menjadi penyalaguna Narkoba.

Mereka menggunakan Narkoba sekitar tiga tahun lalu, biasanya satu sampai

dua kali dalam seminggu mereka menggunakan Narkoba dengan jenis Ganja, Shabu

dan Lem. Perilaku yang sering nampak pada diri mereka yaitu apatis, mudah emosi,

sering curiga tanpa sebab yang jelas, kebersihan dan kesehatan tidak terawat, pola

tidur berubah, sering mengurung diri dalam kamar, sering berpergian dan sebagainya.

Banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang mulai menyalahgunakan

narkoba, sehingga pada akhirnya menyebabkan ketergantungan dan berurusan dengan

pihak yang berwajib.

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan yang di kaji dalam

penelitian ini adalah “Apa Faktor Penyebab Remaja Menyalahgunakan Narkoba

Di Negeri Ory’’

Page 25: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

4

C. TUJUAN PENELITIAN

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor penyebab remaja

menyalahgunakan narkoba di negeri ory.

D. MANFAAT PENELITIAN

Hasil penelitian ini di harapkan dapat memberi manfaat Yaitu: Menambah

wawasan keilmuan yang berkaitan dengan pengetahuan akan faktor-faktor yang

mempengaruhi remaja menyalahgunaan narkoba serta memberikan sumbangsi

pengetahuan narkoba dalam perspektif Bimbingan Konseling khususnya Mata Kuliah

Konseling Napza.

Page 26: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 27: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

5

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. NARKOBA

1. Pengertian Narkoba

Narkoba adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan

tanaman, baik sintesis maupun semi sintesis, yang dapat menyebabkan

penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai

menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.

Prekursor Narkotika adalah zat atau bahan pemula yang merupakan

bahan kimia yang dapat digunakan dalam pembuatan narkotika yang

dibedakan dalam tabel sebagaimana terlampir dalam Undang-Undang.

Narkoba merupakan bahan/zat yang bila masuk ke dalam tubuh akan

mempengaruhi tubuh terutama susunan syaraf pusat/otak sehingga bilamana

disalagunakan akan menyebabkan gangguan fisik, psikis/jiwa, dan fungsi

sosial. Pengaruh tersebut berupa pembiusan, hilangnya rasa sakit, rangsangan

semagat, halusiasi atau timbulnya khayalan-khayalan yang menyebabkan efek

ketergantungan bagi pemakainya.

Pengetahuan yang setengah-setengah tentang bahaya-bahaya

penyalagunaan Narkoba di kalangan anak-anak dan remaja membuat merreka

tidak berfikir panjang lagi untuk mencoba-coba barang haram tersebut. Untuk

itu, sangat penting bagi kita untuk mengenal lebih jauh, apa sebenarnya

Narkoba itu.

Page 28: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

6

2. Penggolongan dan Jenis-jenis Narkoba

Kebanyakan sasaran yang dituju oleh pengedar adalah para remaja

bahkan anak-anak. Pada rentang usia ini, mereka sangat rentan terhadap

penyalagunaan dan peredaran delap narkoba. Hal itu karena mereka umumnya

memiliki rasa keingintahuan yang tinggi, selalu ingin mencoba hal baru, dan

mudah terbawa arus lingkungan.

Berikut penggolongan dan jenis Narkoba yang beredar di lingkungan

sekitar kita;

a. Narkotika

Yaitu zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman,

baik sintesis maupun semi sintesis yang dapat menyebabkan penurunan

atau perubahan kesadaran, menghilangkan atau mengurangi rasa nyyeri

dan dapat menimbulkan ketergantungan. Menurut Undang-Undang

Nomor 35 Tahun 2009, narkotika dibagi menurut potensi yang

menyebabkan ketergantungannya adalah sebagai berikut:

1) Narkotika golongan I, yaitu berpotensi sangat tinngi menyebabkan

ketergantunggan, tidak digunakan untuk terapi (pengobatan).

Contoh: heroin, kokain, dan ganja. Putauw adalah heroin murni

berupa bubuk.

2) Narkotika golongan II, yaitu berpotensi tinggi menyebabkan

ketergantungan. Digunakan pada terapi sebagai pilihan terakhir.

Contoh: morfin, petidin, dan metadon.

Page 29: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

7

3) Narkotoika golongan III, yaitu berpotensi ringgan menyebabkan

jetergantungan dan banyak digunakan dalam terapi. Contoh:

kodein.

b. Psikotropika

Adalah zat atau obat, baik alamiah maupun sintesis bukan narkotika,

yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan

syaraf pusat dan menyebabkan perubahan khas aktivitas mental dan

perilaku. Psikotropika dibagi menurut potensi yang dapat

menyebabkan ketergantungan yaitu sebagai berikut:

1) Psikotropika golongan I, sangat kuat menyebabkan ketergatungan

dan tidak digunakan dalam terapi. Contoh: MDMA (ekstasi), LSD,

dan STP.

2) Psikoropika golongan II, kuat menyebabkan ketergantungan,

digunakan sangat terbatas pada terapi. Contoh: amfetamin,

mentamfetamin (sabu), fensiklidin, dan Ritalin.

3) Psikotropika golongan III, potensi sedang menyebabkan

ketergantungan, banyak digunakan dalam terapi. Contoh:

pentobarbital dan flunitrazepam.

4) Psikotropika golongan IV, potensi ringan menyebabkan

ketergantungan dan sangat luas digunakan dalam terapi. Contoh:

diazepam, klobazam, fenobarbital, barbital, klorazepam,

klordiazepoxide, dan nitrazepam (Nipam, pil BK/Koplo, Dum,

MG, Lexo, Rohyp, dan lain-lain).

Page 30: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

8

c. Zat Adiktif Lain

adalah zat/bahan lain bukan narotika atau psikotropika yang

penggunaannya dapat menimbulkan keterantungan. Yang sering

disalahgunakan adalah sebagai berikut:

1) Alkohol, terdapat pada berbagai jenis minuman keras.

2) Inhalansia/solven, yaitu gas atau zat yang mudah menguap yang

terdapat pada berbagai keperluan pabrik, kantor, dan rumah tangga.

3) Nikotin, terdapat pada tembakau.

4) Kafein pada kopi, minuman penambah energy dan obat sakit kepala

tertentu.

3. Bahaya Narkoba

a. Otak dan syaraf dipaksa untuk bekerja di luar kemampuan yang

sebenarnya dalam keadaan yang tidak wajar.

b. Peredaran darah dan Jamtung dikarenakan pengotoran darah oleh zat-

zat yang mempunyai efek yang sangat keras, akibatnya jantung di

rangsang untuk bekerja di luar kewajiban.

c. Pernapasan tidak akan bekerja dengan baik dan cepat lelah sekali

d. Penggunaan lebih dari dosis yang dapat ditahan oleh tubuh akan

mendatangkan kematian secara mengerikan.

e. Timbul ketergantungan baik rohani maupun jasmani sampai timbulnya

keadaan yang serius karena putus obat. (Hawari, dadang, “Narkoba

Strategi Global Hancurkan Generasi Muda”

Page 31: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

9

http://www.abatase.com/pustaka/details/sosok.ulama/584, diunduh

Selasa, 25 April 2017, Jam 09.10 WIT).

B. PENYALAHGUNA NARKOBA

1. Pengertian Penyalahguna Narkoba

Berdasarkan UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, Penyalaguna

Narkoba adalah orang yang menggunakan Narkotika tanpa hak atau melawan

hukum. Maka, penyalagunaan narkoba dapat diartikan penggunaan Narkotika

tanpa hak atau melawan hukum.

Penyalahgunaan Narkoba atau Napza adalah penggunaan narkoba di

luar kepentingan medis atau pengobatan maupun pengembangan ilmu

pengetahuan melalui penelitian di laboratorium (Suyadi, 2013). Artinya, orang

yang menggunakan narkoba secara ilegal di luar peraturan medis dapat

dikatagorikan sebagai “penyalagunaan”.

2. Ciri-ciri Korban Penyalahguna Narkoba

a. Fisik

1) Jalan sempoyongan, bicara pelo, apatis, mengantuk

2) Kebersihan dan kesehatan tidak terawatt

3) Banyak bekas suntikan/sayatan

4) Ditemukan alat bantu penggunaan (jarum, suntik, bong, pipet,

aluminium foil, botol minuman, dll)

b. Tingkah Laku

1) Pola tidur berubah

Page 32: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

10

2) Suka beerbohong dan mencuri

3) Sering mengurung diri di kamar tidur atau kamar mandi,

menghindar bertemu keluarga

4) Sering berpergian, menerima telepon atau didatangi orang tidak

dikenal

5) Membelanjakan uang secara tidak wajar

c. Emosi

1) Emosional/lebih agrasif

2) Sering curiga tanpa sebab yang jelas

3) Sulit konsentrasi, prestasi di sekolah menurun

4) Hilang minat pada hobi/kegiatan yang disenangi

3. Faktor Penyalahgunaan Narkoba

Ketidaktahuan remaja tentang bahaya Narkoba memang menjadi tugas

berat bagi orang tua dan guru untuk menerangkannya. Apalagi Narkoba

sekarang sangat mudah didapat dan bandarnyapun memang selalu menempel

pada dunia remaja.

Banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang mulai

menyalahgunakan narkoba, sehingga pada akhirnya menyebabkan

ketergantungan.

a. Faktor Kepribadian

Beberapa hal yang termasuk di dalam faktor pribadi adalah genetic,

biologis, personal, kesehatan mental, dan gaya hidup yang memiliki

Page 33: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

11

pengaruh dalam menentukan seorang remaja terjerumus dalam

penyalahgunaan Narkoba maupun dalam permasalahan perilaku.

1) Kurangnya pengendalian diri

Orang yang mencoba-coba menyalahgunakan narkoba biasanya

memiliki sedikit pengetahuan tentang narkoba, bahaya yang

ditimbulkan, serta aturan hukum yang melarang

penyalahgunaan narkoba.

2) Konflik Individu/emosi yang masih belum stabil

Orang yang kerap mengalami konflik akan mengalami frustasi.

Bagi individu yang tidak biasa dalam menghadapi penyelesaian

masalah cenderung menggunakan narkoba. Karena berpikir

keliru bahwa cemas yang ditimbulkan oleh konflik individu

tersebut dapat dikurangi dengan mengonsumsi narkoba.

3) Terbiasa hidup senang/mewah

Orang yang terbiasa hidup dalam kesenangan kerap berupaya

menghindari permasalahan yang lebih rumit. Biasanya mereka

lebih menyukai penylesaian masalah secara instan, praktis atau

membutuhkan waktu yang singkat. Mereka berpikir konstruktif,

sehingga akan memilih cara-cara yang simple yang dapat

memberikan kesenangan melalui penyalahgunaan narkoba yang

dapat memberikan rasa euphoria secara berlebihan.

Page 34: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

12

b. Faktor Keluarga

1) Kurangnya control keluarga

Orang tua terlalu sibuk sehingga jarang mempunyai waktu

mengontrol anggota keluarga. Anak yang kurang perhatian dari

orang tuanya cenderung mencari perhatian dari luar, biasanya

mereka jugamencari “kesibukan” bersama teman-temannya.

2) Kurangnya penerapan disiplin dan tanggung jawab

Tidak semua penyalahgunaan narkoba yang dilakukan oleh

remaja dimulai dari keluarga yang broken home, semua anak

memponyai potensi yang sama untuk terlibat dalam

penyalahgunaan narkoba. Penerapan disiplin dan tanggung

jawab kepada anak akan mengurangi resiko anak terjebak

kedalam penyalahgunaan narkoba.

c. Faktor Narkoba

Banyaknya remaja terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba

akibat dari mudahnya didapat narkoba di pasaran, dengan harga yang

terjangkau, sehingga para remaja mudah mendapatkannya, dan

cenderung ingin mencoba.

d. Faktor Lingkungan

Para remaja tidak hanya hidup di dalam lingkungan keluarga dan

sekolah, melainkan juga dalam masyarakat luas. Oleh karena itu,

kondisi dalam masyarakat juga mempengaruhi perilaku remaja,

termasuk perilaku yang berkaitan dengan penyalahgunaan narkoba.

Page 35: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

13

e. Faktor Teman Sebaya

Ciri yang menonjol pada masa remaja adalah kelompok sebaya, ingin

diterima dan diakui oleh kelompok sebayanya. Melalui kehidupan

kelompok, remaja dapat berperan, bereksperimen, dan mengekspresikan

dirinya. Ia ingin diterima dalam segala bentuk keberhasilan dan

kejanggalannya termasuk dalam hal penyalahgunaan narkotika. tekanan

atau ancaman dari kelompok sebaya juga mempengaruhi remaja untuk

menggunakan narkoba.

f. Faktor Sekolah

Lingkungan sekolah yang sering ikut mendorong terjadinya

penyalahgunaan narkoba diantaranya: sekolah yang kurang disiplin,

tidak tertib, sering tidak ada pelajaran, guru yang kurang pandai

mengajar, guru atau penggurus sekolah yang kurang komunikatif.

Remaja yang memiliki guru yang mampu memotivasi secara

positif, belajar, dan bersosialisasi dengan baik dalam hal kesehatan

mental akan memiliki daya tahan terhadap penyalahgunaan narkoba.

g. Faktor Ekonomi

Setiap pecandu narkoba setiap saat membutuhkan narkotika sebagai

bagian dari kebutuhan hidupnya yang cenderung dosisnya akan selalu

bertambah, dibandingkan dengan dengan beberapa barang dagangan

lainnya, narkotika adalah komoditi yang menguntungkan, meskipun

ancaman dan resikonya cukup berat.

Page 36: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

14

h. Faktor Masyarakat dan Komunikasi Sosial

Faktor yang termasuk dan mempengaruhi kondisi sosial seorang

remaja antara lain hilangnya nilai-nilai dalam sebuah keluarga dan

sebuah hubungan, hilangnya perhatian dengan komunitas, dan

susahnya beradaptasi dengan baik (bisa dikatakan merasa seperti

diasingkan)

i. Faktor Populasi yang Rentan

Remaja kini hidup dalam zaman yang berada dalam sebuah lingkaran

besar, dimana sebagian remaja berada dalam lingkungan yang beresiko

tinggi terhadap penyalahgunaan narkoba. Banyak remaja mulai

mencoba-coba narkoba, seperti amphetamine-type stimulants

(termasuk didalamnya alkohol, tembakau, dan obat-obatan yang

diminum tanpa petunjuk dokter, serta obat psikoaktif) sehingga

menimbulkan berbagai macam masalah pada akhirnya.

4. Bahaya Penyalahgunaan Narkoba

Akibat penyalagunaan narkoba yang tragis dan nyata bisa dari pecandu

sendiri...

“Seorang yang meraih kesenangan palsu, suka berhalusinasi, ifangon

sistem saraf pusat dan sel-sel otak yang rusak dan daya terganggu, suka

mengunci diri atau berpaling pada kejahatan atau pelacuran, dengan sistem

reproduksinya: dan akhirnya meninggal dunia akibat overdosis atau akibat

MHK.” (Acquired Immune Deficiency Syndrome). (Bulleting BNNP Maluku,

2015)

Page 37: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

15

a. Bagi Diri Sendiri

1) Fungsi otak dan perkembangan normal remaja terganggu:

a) Daya ingat menurun dan mudah lupa

b) Sulit berkomunikasi

c) Tak dapat bertindak rasional

d) Menimbulkan perasaan khayal

e) Kemampuan belajar merosot

2) Gangguan Kesehatan yaitu kerusakan atau gangguan fungsi organ

tubuh seperti hati, jantung, paru, ginjal, kelenjar endoktrin, sistem

reproduksi, infeksi hepatitis B/C, HIV/AIDS, penyakit kulit dan

kelamin, Kurang Gizi dan Gigi berlubang.

3) Gangguan Perilaku/mental-sosial, seperti mudah tersinggung,

marah, sulit mengendalikan diri dan hubungan dengan keluarga

dan sesama terganggu. Terjadi gangguan mental seperti paranoid,

psokosis.

4) Merosotnya Nilai-nilai seperti nilai-nilai kehidupan agama, sosial

budaya, sopan santun hilang, menjadi asocial dan tidak peduli

pada orang lain.

5) Mengakibatkan Kejahatan, Kekerasan dan Kriminalitas.

Narkoba berkaitan dengan kejahatan sedikitnya dalam tiga hal:

a) Kepemilikan narkoba merupakan pelanggaran criminal

Page 38: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

16

b) Karena nerkoba seperti kokain dan heroin sangat mahal, para

pengguna sering kali berpaling pada kejahatan untuk

membiayai kebiasaan mereka.

c) Dampak narkoba itu sendiri dapat mengarah pada kegiatan

kriminal dan tindakan kekerasan. Kokain, Khususnya bila

dicampurkan dengan alkohol dapat menimbulkan perilaku

penuh kekerasan dalam diri seseorang yang mungkin berwatak

lembut.

b. Bagi Keluarga dan Masyarakat

1) Kehidupan Keluarga tidak Berfungsi Normal

Mungkin kerusakan paling parah akibat narkoba adalah dalam

keluarga. Seringkali, kehidupan keluarga tidak berfungsi normal

lagi berkaitan erat dengan penyalahgunaan narkoba.

2) Kerugian Besar Bagi Negara Indonesia

Menyadari bahwa sebagian besar pengguna narkoba adalah

generasi muda dan berada dalam usia produktif, menunjukan

kerugian besar bagi Negara Indonesia. Komponen biaya ekonomi

yang dikeluarkan antara lain adalah biaya konsumsi norkoba, biaya

terapi dan rehabilitasi, biaya produktifitas yang hilang, kematian

akibat narkoba dan tindakan kriminalitas.

3) Kerugian yang Lebih Besar

Page 39: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

17

Kerusakan sosial yang diakibatkan narkoba terhadap masyarakat

seperti kerugian akibat kehancuran atas begitu banyak keluarga,

penganiayaan dan kematian premature dari begitu banyak orang.

C. BIMBINGAN KONSELING BAGI PENYALAHGUNA NARKOBA

Dalam bimbingan konseling sendiri, terdapat satu matakuliah yang

didalamnya membahas tentang narkoba yaitu Konseling Napza. Metode yang sering

dipakai dalam menangani masalah narkoba yaitu Konseling Individu, Konseling

Keluarga dan Konseling Kelompok. Konseling bagi korban penyalahguna narkoba

merupakan hubungan antara konselor dengan pengguna narkoba, dalam rangka

membantu meningkatkan kesadaran akan masalah yang dialaminya serta potensi-

potensi atau kekuatan-kekuatannya yang akan digunakan dalam melakukan perubahan

perilaku untuk mengatasi kesulitan dan menentukan keputusan.

Konseling dalam menangani korban penyalahguna narkoba, antara lain berupa

konsultasi pribadi, kelompok/keluarga yang sifatnya konstruktif dan memberikan

solusi yang menguntungkan semua pihak yang terkait, tidak saling menyalahkan dan

tidak ada kehilangan muka (loosing face). Konseling bagi korban penyalahguna

narkoba tidak bisa dilakukan oleh sebarang orang, melainkan oleh seorang profesional

yaitu orang yang telah memperoleh pendidikan dan pelatihan Konseling Napza dan

mempunyai keahlian di bidangnya masing-masing, termasuk juga pengetahuan

tentang Narkoba.

Page 40: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

18

1. Tahapan Konseling Bagi Korban Penyalahguna Narkoba

Pelaksanaan konseling yang diberikan oleh konselor bagi korban

penyalahguna narkoba hanya dapat dilakukan dan efektif bilamana ada

motivasi dari yang bersangkutan (konseli) dan terprogram dalam tahapan-

tahapan (session) yang berlangsung selama 1-3 bulan atau tergantung dari

berat ringannya permasalahan, ataukonseling bisa juga dilakukan sewaktu-

waktu (insidentil) tergantung dari permasalahan yang timbul dan dapat

diselesaikan dalam 1-2 kali tahapan.

Tahapan-tahapan konseling bagi korban penyalahgunaan narkoba dapat

diprogramkan sebagai berikut :

a. Minggu Ke-1

Konseling tahap pertama ini berisikan maksud dan tujuan

konseling, untuk membangkitkan motivasi dari pihak konseli

maupun konselor. Pihak konseli mengutarakan garis-garis besar

pokok permasalahan yang sedang dihadapi, sementara itu konselor

menginventarisasi dan membuat skala prioritas dari permasalahan

yang disampaikannya.

b. Minggu Ke-2

Konseling pada tahap kedua ini, kondisi mental emosional konseli

sudah mulai stabil, yang mana pembahasan permasalahan sudah

dapat lebih rasional. Pihak konselor akan menyampaikan skala

prioritas permasalahan yang telah diinventarisasi sebelumnya.

Selanjutnya dibahas melalui dialog interaktif antara konselor dan

Page 41: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

19

konseli sampai timbul pemahaman diri (insight) yang sifatnya

objektif terhadap permasalahan yang dihadapinya.

Konselor hendaknya mampu membangkitkan harapan

(hope) dan kepercayaan diri (self confidence) sehingga secara tidak

langsung konseli pada akhirnya mampu menyelesaikan

permasalahannya sendiri. Jadi dalam hal ini pihak konselor

bentindak sebagai pembimbing atau fasilitator. Selanjutnya teknik

konseling yang dilakukan oleh konselor disesuaikan dengan tingkat

pendidikan dan pengetahuan umum dari konseli dengan

menggunakan bahasa yang mudah dipahami.

c. Minggu Ke-3

Konseing tahap ketiga ini, merupakan kelanjutan dari minggu

sebelumnya membahas skala prioritas yang kedua dari sejumlah

permasalahan yang ditunjukan oleh konseli, dan begitulah

seterusnya tahapan demi tahapan sampai semua permasalahan

terselesaikan.

Dalam mengimplementasikan tahapan-tahapan tersebut, maka

kedudukan konselor bagi konseli adalah sebagai penasehat, bukan dukun,

bukan “orang pintar”, paranormal dengan memberikan pengobatan irrasional,

karena konselor profesional hendaknya memahami etika moral. Dan juga

bukan sebagai “hakim” yang memutuskan sesuatu permasalahan yang seeding

dihadapi konseli itu sebagai suatu keputusan yang memojokkan atau membuat

konseli kehilangan muka (loosing face).

Page 42: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

20

2. Prinsip-prinsip Konseling Bagi Korban Penyalahguna Narkoba

Konselor bagi korban penyalahguna narkoba dalam memberikan

nasehat dan dukungan sebaiknya memperhatiikan berbagai prinsip, sehingga

dukungan yang diberikan kepada klien berjalan dengan baik, yang meliputi

prinsip-prinsip sebagai berikut:

a. Prinsip Penerimaan (Acceptance)

Konselor dalam menasehati pecandu penyalahguna/ketergantungan napza,

harus menerima pecandu/konseli dengan apa adanya tanpa membedakan

“SARA”.

b. Prinsip Individualisasi (ndividualization)

Konselor dalam menasehati konseli/pecandu penyalahguna/ketergantungan

napza, harus melihat individu yang unik, yang dibedakan dengan lainnya

dalam memberikan konseling.

c. Prinsip Tidak Menghakimi (Non-Judgmental Attitude)

Konselor dalam menasehati konseli/pecandu penyalahguna/ketergantungan

napza, dengan mempertahankan sikap tidak menghakimi terhadap

keberadaanya.

d. Prinsip Rasionalitas (Rasionality)

Konselor dalam menasehati konseli/pecandu penyalahguna/ketergantungan

napza, dengan pandangan yang objektif dan faktual terhadap

kemungkinan-kemungkinan yang terjadi, serta membantu dalam

pengambilan keputusannya.

Page 43: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

21

e. Prinsip Empati (Empathy)

Konselor dalam menasehati konseli/pecandu penyalahguna/ketergantungan

napza, harus mampu memahami apa yang sedang terjadi pada dirinya

(termasuk yang sedang dirasakan dalam situasi dan kondisinya, serta

dipikirkan), tanpa kehilangan obyektivitas.

f. Prinsip Ketulusan (Gunuineness)

Konselor dalam menasehati konseli/pecandu penyalahguna/ketergantungan

napza, harus memiliki ketulusan dan kesungguhan dalam

mendampinginya. Dimana konselor juga harus memiliki kemampuan

untuk menyampaikan berbagai ekspresi perasaan, sikap, pemikiran, dan

perilaku yang benar-benar mencerminkan pikiran dan perasaan.

g. Prinsip Tidak Memihak (Impartiality)

Konselor dalam menasehati konseli/pecandu penyalahguna/ketergantungan

napza, tidak membeda-bedakan antara pecandu maupun pihak terkait

lainnya dengan permasalahannya antara satu dengan yang lainnya.

h. Prinsip Mawas Diri (Self-Awareness)

Konselor dalam menasehati konseli/pecandu penyalahguna/ketergantungan

napza, harus mampu memahami berbagai keterbatasan dan potensi yang

akan diberikan kepada pecandu.

i. Prinsip Kerahasiaan (Confidentiality)

Konselor dalam menasehati konseli/pecandu penyalahguna/ketergantungan

napza, harus mampu memahami berbagai keterbatasan dan potensi yang

akan diberikan kepada pecandu.

Page 44: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

22

j. Prinsip Tanggung Jawab Sosial (Social Responsibility)

Konselor dalam menasehati konseli/pecandu penyalahguna/ketergantungan

napza, harus berupaya sepenuhnya dalam memberikan informasi kepada

masyarakat tentang dinamika permasalahan pecandu, hal ini diperlukan

terhadap pemahaman informasi yang sangat diperlukan dalam upaya

pemulihannya.

k. Prinsip Kompetensi

Konselor dalam menasehati konseli/pecandu penyalahguna/ketergantungan

napza, harus memahami bahwa profesi sebagai konselor dalam bidang

konseling sosial ini berlandaskan kompetensi profesional yang menjunjung

tinggi kesejahteraan masyarakat, pecandu/konseli, serta rekan sejawat,

serta memahami kebutuhan akan pengetahuan dan keterampilan yang

berkesinambungan.

l. Prinsip Standar Hukum dan Moral

Konselor dalam menasehati konseli/pecandu penyalahguna/ketergantungan

napza, harus menjunjung tinggi hukum serta nilai-nilai moral masyarakat

yang berlaku sehubungan dengan perilaku profesional konselor.

3. Strategi Konseling Bagi Korban Penyalahguna Narkoba

Strategi konseling bagi konseli/korban penyalahguna narkoba

ditujukan baik untuk mengalihkan pola gaya hidup bebas dari narkoba,

maupun untuk menurunkan perilaku-perilaku beresiko sebagai dampak dari

kecanduan terhadap narkoba. Strategi diarahkan sebagai berikut:

Page 45: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

23

a. Refusal skill & Assertiveness training : Pelatihan untuk mengajarkan

pecandu agar mampu menolak terhadap napza dan perilaku-perilaku

lainnya.

b. Other skill training : Pelatihan untuk membantu pecandu agar mampu

meningkatkan keterampilan komunikasi dan kemampuan dalam

memecahkan masalah.

c. Cognitif restructuring : Melalui upaya agar pecandu mampu menentang

terhadap proses-proses berfikir yang destruktif dan mampu meningkatkan

self-esteeme-nya.

d. Relaxation training : Pelatihan mengarahkan pada memperlengkapi

pecandu dengan berbagai alternative tentang cara-cara untuk mengatasi

kecemasan.

e. Relapse Prevention : Upaya pencengahan yang diarahkan untuk membantu

pecandu agar mampu mengenali dan berhadapan dengan situasi-situasi

yang cenderung dapat menyebabkan kekambuhan kembali pada perilaku

yang tidak nyaman.

f. Self-Help Groups : Upaya penguatan melalui kelompok NA (Narcotics

Anonymous), melalui penyediaan support dan membantu pecandu dalam

mencapai tujuannya agar bebas dari kecanduan terhadap napza.

4. Teknik Konseling Bagi Korban Penyalahguna Narkoba

Keberhasilan konseling bagi korban penyalahguna narkoba banyak

ditentukan oleh keefektifan konselor dalam menggunakan berbagai teknik-

teknik berhubungan dengan korban penyalahguna narkoba. Hubungan antara

Page 46: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

24

konselor dengan klien merupakan inti proses konseling dan psikotterapi. Oleh

karena itu para konselor hendaknya menguasai berbagai teknik dalam

menciptakan hubungan antara konselor dengan klien, terdiri dari:

a. Teknik Rapport

Mempunyai makna sebagai suatu kondisi saling memahami dan mengenal

tujuan bersama. Tujuan utama teknik ini adalah untuk menjembatani

hubungan antara konselor denan pecandu/konseli, sikap penerimaan dan

minat yang mendalam terhadap pecandu/konseli dan masalahnya.

Sehingga akan tercipta suasana hubungan yang akrab, yang ditandai

dengan saling mempercayai.

b. Teknik Refleksi Perasaan

Teknik ini merupakan suatu upaya konselor untuk menyatakan hubungan

verbal dan hubungan non verbal, dengan menunjukan sikap yang esensial.

Refleksi ini merupakan teknik penengah yang bermanfaat untuk digunakan

setelah hubungan permulaan dibuat dan sebelum pemberian informasi dan

tahap selanjutnya dimulai.

c. Teknik Nasihat, Informasi dan Test

Teknik ini bertujuan untuk mengalihkan sikap dan perilaku

pecandu/konseli. Konselor dalam memberikan nasehat bagi pecandu

penyalahguna/ketergantungan napza, disertai dengan bujukan, karena

konselor mempunyai pandangan bahwa pecandu dapat mengikuti proses

konseling.

Page 47: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

25

5. Model Konseling Bagi Korban Penyalahguna Narkoba

Model konseling sebaiknya diarahkan pada tiga model, yang mana

harus disesuaikan dengan identifikasi permasalahan pada masing-masing

konseli, yaitu sebagai berikut:

a. Model Pengobatan

Model pengobatan bagi pecandu penyalahguna/ketergantungan napza

haruslah rasional dan dapat dipertanggungjawabkan dari segi medic, maka

untuk itu perlu disokong oleh rumah sakit, karena penyalahgunaan dan

ketergantungan terhadap napza berkaitan dengan terganggunya sistem

neurotransmitter pada susunan syaraf otak yang dapat menimbulkan

gangguan mental dan perilaku.

b. Model Narcotics Anonymous

Model Narcotics Anonymous ini melalui dukungan teman yang kuat,

pecandu dibantu untuk membuat perubahan gaya hidup yang radikal, untuk

menjahui diri dari penyalahgunaan dan ketergantungannya dari napza

(kecanduan terhadap napza).

c. Model Therapeutic

Dalam model Therapeutic seorang penyalahgunaan dan ketergantungan

napza disebut sebagai pecandu, untuk itu konselor melalui Therapeutic

dalam memberikan konseling diarahkan pada permasalahan yang spesifik

dari dampak permasalahan tersebut.

Page 48: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 49: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

26

BAB III

METODE PENELITIAN

A. PENDEKATAN PENELITIAN

Berdasarkan pada pokok permasalahan yang dikaji, yaitu mengenai

Identifikasi Faktor Penyebab Remaja Menyalahgunakan Narkoba maka penelitian ini

menggunakan pendekatan kualitatif.

Pendekatan kualitatif yakni suatu proses penelitian dan pemahaman yang

berdasarkan pada metodologi yang menyelidiki suatu fenomena sosial dan masalah

sosial. Bogdan dan Taylor (Moleong, 2001) mengemukakan bahwa metodologi

kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa

kata-kata tertulis maupun lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati.

Dengan data yang berupa kata-kata maka penelitian kualitatif mampu

menjelaskan alur cerita maupun makna-maknanya.

B. LOKASI PENELITIAN

Lokasi penelitian ini dilakukan di Negeri Ory, Kecamatan Pulau Haruku,

Kabupaten Maluku Tengah.

C. SUBJEK PENELITIAN

Subjek dalam penelitian ini adalah 6 orang remaja mantan penyalahguna

narkoba

Page 50: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

27

D. TEKNIK PENGUMPULAN DATA

Untuk memperoleh data dan informasi yang lengkap di lapangan maka peneliti

menggunakan beberapa teknik yakni :

1. Observasi

Observasi ialah metode atau cara-cara yang menganalisis dan mengadakan

pencatatan secara sistematis mengenai tingkah laku dengan melihat atau

mengamati individu atau kelompok secara langsung.

2. Wawancara

Wawancara merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan jalan

mengadakan komunikasi dengan sumber data. Komunikasi tersebut dilakukan

dengan dialog (Tanya jawab) secara lisan, baik langsung maupun tidak

langsung.

E. TEKNIK ANALISA DATA

Dalam penelitian ini teknik analisa data yang penulis gunakan adalah teknik

analisa deskriptif kualitatif (berupa kata-kata bukan angka). Menurut Miles dan

Huberman (1992:16-20) dalam analisis kualitatif data yang muncul berwujud kata-

kata dan bukan rangkaian angka-angka. Data tersebut telah dikumpulkan dalam

berbagai cara seperti observasi, wawancara, atau intisari rekaman yang kemudian “di

proses” melalui pencatatan, pengetikan atau pengaturan kembali.

Berdasarkan dari teori analisis data tersebut maka analisa data penelitian ini

mengikuti analisis Miles dan Huberman yaitu tahap reduksi data, menyajikan data,

penarikan kesimpulan dan verifikasi.

Page 51: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

28

Pertama, pereduksi data di lakukan dalam proses pemilihan, pengidentifikasian,

penyeleksian dan pengklasifikasian terhadap data yang telah di catat. Pada tahap

pengumpulan data berdasarkan aspek yang telah di tentukan dalam penelitian ini,

reduksi data ini dimulai sejak awal pengumpulan data sampai penyusunan hasil

penelitian.

Kedua, Penyajian sebagai sekumpulan informasi tersusun yang memberi

kemungkinan adanya penarikan kesimpulan.

Ketiga, Menarik kesimpulan dalam penelitian ini terhadap hasil penafsiran dan

evaluasi.

F. PENGECEKAN KEABSAHAN DATA

Dalam penelitian ini, untuk menguji keabsahan data menggunakan teknik

sebagaimana dikemukakan oleh Moeleong yaitu : ketekunan pengamatan, tringulasi,

dan kecakupan referensial (Meoleong, 2001).

Pertama, penyajian keabsahan data dengan ketekunan pengamatan dilakukan

dengan cara mengamati dan membaca secara cermat sumber data penelitian sehingga

data yang diperlukan dapat di identifikasi, di pilih dan diklasifikasikan.

Kedua, trigulasi digunakan untuk pemeriksaan keabsahan data dengan

memanfaatkan sumber lain diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau

pembandingan data (Moeloeng, 2001).

Ketiga, penyajian data dengan kecukupan referensi dilakukan dengan cara

membaca dan menelaah sumber-sumber data dan sumber pustaka relevan dengan

masalah penelitian secara berulang-ulang agar diperoleh pemahaman yang memadai.

Page 52: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 53: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

29

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

Negeri Ory terdiri dari 6 Villa, yaitu: Villa Tanama, Villa Fom, Villa

Casanova, Villa Armada, Villa Garuda & Villa Gergenter. Negeri yang terletak di

bagian utara Kecamatan Pulau Haruku Kabupaten Maluku Tengah Provinsi

Maluku ini, Diapit oleh Negeri Kariu (di bagian barat), Negeri Hulaliu (bagian

timur), Negeri Aboru (bagian selatan). Keseluruhan jumlah penduduk adalah

3.327 orang. Mayoritas bahkan 100% warganya beragama Islam dan memengang

paham Syariat bila dibandingkan dengan Negeri tetangga yang memengang

paham Ma’arifat. Budaya di negeri Ory sendiri adalah budaya Islam, namun ada

beberapa masih melaksanakan adat warisan nenek moyang.

Luas wilayah tidak lebih 2 km2, berkoordinat 3º31’37”S-128º30’42”E.

Iklim tropis dengan musim hujan dan kemarau ada batasan yang jelas, musim

hujan antara bulan Juni s/d November dan musim kemarau terjadi pada bulan

Desember s/d Mei. Kondisi geografis Negeri Ory yang terdiri dari dataran rendah

yang ralatif datar hanya ada perbukitan tetapi ketinggiannya tidak lebih dari 700

meter di atas permukaan air laut.

B. HASIL PENELITIAN

Usia remaja merupakan usia yang rentan terhadap hal-hal yang bersifat

negatif. Segala pengaruh dari luar dapat membuat remaja tidak dapat

mengendalikan dirinya dari pengaruh negatif. Permasalahan yang di hadapi oleh

remaja dapat membuat mereka menjadi korban dari peredaran narkoba. Penyebab

Page 54: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

30

remaja menjadi korban narkoba berasal dari beberapa faktor, diantaranya yaitu

pengaruh individu, lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan

teman sebaya.

Pengaruh Individu biasanya datang dari diri remaja yang tidak dapat

mengendalikan dirinya, dikarenakan remaja mengalami perubahan biologi,

psikologi maupun sosial yang pesat, sehingga remaja sering mengalami

kecemasan dan depresi. Lingkungan keluarga menjadi penyebab remaja

menyalahgunakan narkoba biasanya dikarenakan kehidupan keluarga yang kurang

harmonis sehingga terkadang orang tua belum dapat menjadi teladan bagi anaknya

serta kurangnya kehidupan beragama. Lingkungan sekolah dan masyarakat

menjadi lingkungan yang sangat rentan terhadap penyelundupan narkoba, hal ini

karena pada usia sekolah biasanya remaja suka mencoba hal baru. Lingkungan

teman sebaya juga menjadi faktor yang sangat rentan terhadap penyalahgunaan

narkoba di karenakan mereka akan mengikuti gaya hidup teman sebayanya agar di

akui oleh kelompok sebayanya tersebut.

Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh penyebab terbanyak dalam kasus

remaja korban narkoba yang dialami klien adalah karena faktor lingkungan teman

sebaya dan lingkungan keluarga.

Berikut ini adalah penuturan salah satu Klien, ARW (17th) mengenai

alasan dia memakai narkoba:

”Waktu itu beta dapa ajak dari tamang par coba pake saja, tapi karena

akang pung efek biking enak jadi beta ketagihan”. (wawancara tanggal 06

Mei 2017)

Page 55: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

31

Hal senada juga diungkapkan oleh MSD (18th) yang menjelaskan alasan

dia memakai narkoba :

“Itu karena pergaulan yang salah jadi biking beta sampe pake barang itu.”

(wawancara tanggal 06 Mei 2017)

Alasan yang sama juga di sampaikan oleh FEP (17th) yang

mengemukakan penyebab dia memakai narkoba :

“Karena pergaulan yang salah arah yang membuat beta terjerumus untuk

menggunakan narkoba dan juga rata-rata tamang nongkrong samua

pemakai dan peminum. ( wawancara tanggal 06 Mei 2017 )

Hal senada juga diungkapkan oleh AMT (17th) yang menjelaskan alasan

dia memakai narkoba:

“Yang menyebabkan beta pakai narkoba dulu tu karena ajakan

teman.”(wawancara tanggal 07 Mei 2017)

Selain itu salah seorang klien berinisial FR (17th) menjelaskan alasan dia

memakai narkoba:

“Awalnya beta cuma minum-minum sopi karena ajakan tamang, lalu

sekitar 2 bulan setelahnya teman mulai ajak beta par pake ganja dan lem.”

( wawancara tanggal 07 Mei 2017 )

Selain remaja di atas, masih terdapat salah seorang remaja yang

mengungkapkan alasan mereka terjerumus dalam lingkaran narkoba dikarenakan

lingkungan keluarga, seperti halnya yang diungkapkan MFL (17th) ketika

diwawancarai pada tanggal 07 Mei 2017 sebagai berikut:

Page 56: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

32

“Karena beta rasa sandiri, keluarga seng ada yang peduli deng beta lai.

Beta pung Bapa deng Mama cuma urus dong punya keluarga baru saja la

lupa beta.”

Beberapa alasan lain mengapa remaja menyalahgunakan narkoba adalah

karena faktor kepribadian/dari individu itu sendiri, seperti yang di ungkapkan oleh

ARW dan MSD. Berikut ini merupakan pernyataan dari ARW (17th), alasan yang

menyebabkan dia menggunakan narkoba ialah

“Karena beta malu hati deng tamang-tamang dong, dong samua pake la

beta seng. Nanti dong bilang beta seng gaul. Tapi pas beta rasa akang,

ternyata nikmat lai.”(wawancara tanggal 06 Mei 2017)

Hal senada juga diungkapkan oleh MSD (18th) yang menjelaskan alasan

dia memakai narkoba:

“Kalau sopi tu minum deng tamang-tamang par ramean saja, tapi bila ada

masalah yah pake ganja par Anyo sadiki”(wawancara tanggal 06 Mei 2017)

Berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa remaja Klien di atas, dapat

diambil kesimpulan bahwa dari 6 remaja klien yang diambil sebagai responden

terdapat 5 remaja yang menyalahgunakan narkoba dikarenakan pengaruh teman

sebaya. 1 remaja menyalahgunakan narkoba dikarenakan pengaruh lingkungan

keluarga. Selain itu, pengaruh dari kepribadian/intern diri sendiri juga

mempengaruhi remaja menggunaka narkoba.

Page 57: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

33

C. PEMBAHASAN

Masa remaja merupakan masa transisional (peralihan) dari masa kanak-

kanak ke masa dewasa. Dalam proses transisi tersebut seringkali remaja

menunjukkan gejala-gejala psikologis yang menjadi problem dalam

kehidupannya. Masa remaja juga disebut periode storm and drag dan masa

sensitif yaitu periode dimana terjadi gejolak emosi dan tekanan kejiwaan yang

sangat besar pada diri remaja yang apabila tidak mampu mengendalikan dan

mengontrolnya dengan baik dan terarah, maka remaja akan melakukan tindakan

perusakan, penyimpangan dan pelanggaran norma-norma, aturan dan ketentuan-

ketentuan agama, norma sosial dan aturan pemerintahan serta tergelincir dan jatuh

dalam kehidupan yang gelap dan suram. Selanjutnya, adanya kesimpangsiuran

terhadap nilai-nilai moral, etika, sosial dan tata kehidupan kemasyarakatan dan

kenegaraan membuat kaum remaja bertambah bimbang, bingung, dan ragu-ragu,

sehingga mereka bertanya-tanya dalam hatinya yang sebenarnya harus dipilih dan

diikuti.

Salah satu permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia terutama provinsi

Maluku saat ini yaitu penyalahgunaan narkoba yang di lakukan oleh remaja.

Penyalahgunaan narkoba tersebut erat kaitannya dengan penularan berbagai

penyakit, salah satunya HIV/AIDS karena penggunaan jarum suntik secara

bergilir. Penyebab dominan remaja menjadi korban napza yaitu karena faktor

lingkungan teman sebaya. Teman sebaya memberi pengaruh yang sangat besar

karena biasanya suka meniru perilaku teman sebaya mereka. Remaja melakukan

hal tersebut karena keinginan kuat yang di miliki remaja untuk diterima oleh

Page 58: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

34

kelompok sebayanya, bila kelompok sebaya tersebut menyalahgunakan narkoba,

maka remaja akan terjerumus kedalam penyalahgunaan narkoba.

Ada berbagai macam faktor yang menyebabkan remaja menyalahgunakan

narkoba di antaranya adalah faktor lingkungan teman sebaya dan faktor

lingkungan keluarga. Faktor lingkungan teman sebaya tersebut meliputi pergaulan

bebas, kebanyakan teman yang sepergaulan yang memakai narkoba. Faktor

lingkungan keluarga meliputi kurangnya perhatian orang tua, keluarga broken

home, merasa sendiri karena kesepian di rumah.

Berdasarkan hasil penelitian di Negeri Ory, sebagian besar dari 6 remaja

korban penyalahgunaan narkoba yang di ambil sebagai responden, terdapat 5

remaja menyalahgunakan napza di akibatkan karena pengaruh lingkungan teman

sebaya dan 1 remaja menyalahgunakan narkoba di akibatkan karena pengaruh

lingkungan keluarga. Selain itu pengaruh kepribadian/intern diri sendiri juga

mempengaruhi remaja menggunaka narkoba.

Maka berdasarkan data di atas, di peroleh faktor penyebab terbanyak

dalam penyalahgunaan narkoba yang dilakukan oleh klien di Negeri Ory di

karenakan faktor lingkungan teman sebaya, faktor lingkungan keluarga. dan

karena faktor kepribadian.

Data di atas sesuai dengan pendapat Abdul Rozak dan Wahdi Sayuti

(2006: 24) yang menyatakan bahwa penyebab penyalahgunaan narkoba yang

dilakukan oleh remaja lebih dikarenakan faktor lingkungan teman sebaya.

Lingkungan teman dan masyarakat sekitar di mana remaja tersebut tinggal juga

dapat mempengaruhi remaja untuk masuk ke dalam penyalahgunaan narkoba.

Page 59: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

35

Lingkungan sosial yang tidak baik akan dapat mempengaruhi remaja untuk

berkelakuan tidak baik. Jika sebuah lingkungan sosial akrab dengan

penyalahgunaan narkoba, maka lingkungan itu secara potensial dapat menyeret

remaja masuk kedalam penyalahgunaan narkoba. Sebaliknya jika lingkungan

sosial baik, di mungkinkan remaja akan meniru perilaku yang baik tersebut.

Pendapat senada mengenai penyebab penyalahgunaan narkoba juga di

kemukakan Partodiharjo ( 2010: 78 ) Banyak penggunaan narkoba yang awalnya

di mulai karena pengaruh orang lain. Bentuk pengaruh orang lain itu dapat

bervariasi, mulai dari bujuk rayu, tipu daya sampai ke paksaan. Hal tersebut

terbukti dengan adanya responden 6 orang dimana 5 orang merupakan remaja

yang menyalahgunakan narkoba di sebabkan karena faktor lingkungan teman

sebaya.

Berdasarkan data yang di peroleh 1 dari 6 remaja yang di ambil sebagai

responden di Negeri Ory, menyalahgunakan narkoba disebabkan karena faktor

lingkungan keluarga. Hal tersebut sesuai dengan pendapat Partodiharjo (2010 : 77)

Banyak pengguna narkoba yang berasal dari keluarga yang tidak harmonis.

Keluarga yang seharusnya menjadi wadah untuk menikmati kebahagiaan dan

curahan kasih sayang. Namun pada kenyataanya keluarga seringkali justru

menjadi pemicu anak untuk memakai narkoba karena keadaan keluarga itu kacau

balau. Hubungan antar keluarga dingin, bahkan tegang dan bermusuhan. Konflik

didalam keluarga dapat mendorong anggota keluarga merasa frustasi, sehingga

terjebak memilih narkoba sebagai solusi. Biasanya yang paling rentan terhadap

stress adalah anak, kemudian suami dan istri sebagai benteng terakhir. Hal

Page 60: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

36

tersebut terbukti dengan adanya responden 6 orang dimana 1 orang merupakan

remaja yang menyalahgunakan narkoba di sebabkan karena faktor lingkungan

keluarga.

Penyebab lain remaja menyalahgunakan napza yaitu karena faktor

kepribadian atau intern dari diri sendiri. Hal ini sesuai dengan pendapat Abdul

Rozak dan Wahdi Sayuti (2006: 22), Faktor kepribadian merupakan salah satu

bagian dari penyebab terjadinya penyalahgunaan narkoba pada remaja. Hal ini

biasanya dapat dilihat dari kecenderungan sifat remaja yang suka memberontak

terhadap aturan dan norma, serta mulai munculnya sifat penasaran dan ingin

mencoba sesuatu yang baru. Secara umum, beberapa hal yang menjadi penyebab

terjadinya penyalahgunaan napza yang berasal dari unsur individu remaja adalah

faktor perkembangan usia, pandangan atau persepsi yang keliru, serta lemahnya

tingkat pemahaman dan praktik keagamaan. Pendapat tersebut senada dengan

Partodiharjo (2010 : 72) yang menyatakan bahwa faktor penyebab remaja

menyalahgunakan napza yaitu salah satunya karena faktor kepribadian yaitu

kurangnya pengendalian diri yang menyebabkan ingin dianggap hebat, rasa setia

kawan, dan rasa kecewa, frustasi dan kesal. Pendapat tersebut juga sesuai dengan

data yang di peroleh di mana 2 dari 6 orang klien remaja korban penyalahgunaan

narkoba di Negeri Ory menyalahgunakan napza dikarenakan faktor kepribadian.

Jadi, berdasarkan hasil penelitian terhadap 6 klien remaja korban

penyalahgunaan narkoba di Negeri Ory dapat diambil kesimpulan bahwa faktor

lingkungan teman sebaya menjadi faktor utama yang menyebabkan remaja di

Negeri Ory menyalahgunakan narkoba. Sedangkan penyebab kedua remaja

Page 61: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

37

menyalahgunakan napza dikarenakan faktor lingkungan keluarga, dan penyebab

ketiga ialah faktor kerpribadiaan.

Page 62: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 63: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

38

BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan uraian di atas, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai

berikut:

Secara garis besar faktor yang menyebabkan terjadinya penyalahgunaan

narkoba di kalangan remaja terdiri dari Faktor Kepribadian, Faktor Keluarga serta

Faktor Ekonomi, Faktor Lingkungan, Faktor Narkoba, Faktor Teman Sebaya, Faktor

Sekolah, Faktor Sosial / Masyarakat Dan Faktor Populasi yang Rentan.

Dari beberapa faktor tersebut yang terlihat paling dominan yang menyebabkan

terjadinya penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja adalah disebabkan karena

faktor teman sebaya/pergaulan, dimana karena pergaulan yang terlalu bebas dan tidak

terkontrol menyebabkan remaja hilang kendali sehingga mudah terpengaruh dengan

mengkonsumsi narkoba. ini karena kondisi kepribadian remaja yang tergolong masih

labil sehingga remaja mudah terbujuk untuk menyalahgunakan narkoba tanpa

memikirkan dampak buruk dari narkoba itu sendiri.

Keluarga juga menjadi faktor yang menyebabkan remaja menyalahgunakan

narkoba. Broken Home menjadi alasan remaja menyalahgunakan narkoba, proses

perceraian selalu menimbulkan goncangan jiwa yang mengggores luka batin dalam

diri anak. Akibatnya, anak/remaja menjadi stres, ketakutan, cemas, bahkan depresi

maupun frustasi. Kondisi emosional anakyang tergoncang inilah yang kemudian

memicu rasa benci kepada orangtuanya, sehingga ia berusaha “menjauhi” kedua orang

Page 64: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

39

tuannya. Dalam kondisi yang demikian, ia akan memperoleh perhatian dari teman-

temannya, khususnya teman yang mempunyai pengalaman serupa.

Selain itu, Kepribadian yang paling berperan menentukan apakah ia akan atau

tidak akan menjadi pengguna narkoba. Keputusannya dipengaruhi oleh dorongan dari

dalam maupun luar dirinya. Dorongan dari dalam biasanya menyangkut kondisi

kejiwaan seseorang yang membuatnya mampu atau tidak mampu melindungi dirinya

dari penyalahgunaan narkoba. Dorongan atau motivasi merupakan predisposisi untuk

menggunakan obat, misalnya ingin mencoba-coba, pendapat bahwa narkoba bisa

menyelesaikan masalahnya, dan sebagainya.

Dorongan memakai narkoba bisa disebabkan adanya masalah pribadi seperti

stress, tidak percaya diri, takut, ketidakmampuan mengendalikan diri, tekanan mental

dan psikologis menghadapi berbagai persoalan, dan masih banyak lagi yang

menyangkut diri atau kepribadian seseorang. Kepribadian tidak begitu saja terbentuk

dari dalam individu melainkan juga dipengaruhi oleh nilai-nilai yang tertanam sejak

kecil melalui proses enkulturasi dan sosialisai baik dari keluarga maupun lingkungan

masyarakat.

Kemampuan membentuk konsep diri (self concept), sistem nilai yang teguh

sejak kecil, dan kestabilan emosi merupakan beberapa ciri kepribadian yang bisa

membantu seseorang untuk tidak mudah terpengaruh atau terdorong menggunakan

narkoba.

Page 65: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

40

B. SARAN

Saran dalam penelitian diberikan kepada orang tua, masyarakat, Bimbingan

dan Konseling, peneliti selanjutnya dan institusi BNNP Maluku, adapun saran

tersebut yaitu :

1. Bagi Orang Tua

Diharapkan peran orang tua untuk lebih mengawasi dan membimbing anggota

keluarganya, serta lebih meluangkan waktunya untuk selalu berada disisi anak-

anaknya dalam kondisi apapun, sehingga remaja tidak terjerumus melakukan hal-

hal yang menyimpang terutama melakukan penyalahgunaan narkoba.

2. Bagi masyarakat

Masyarakat hendaknya melakukan kegiatan yang positif dan berguna agar remaja

tidak terlibat dalam kasus penyalahgunaan narkoba serta memperdalam iman dan

taqwa guna ketahanan diri dalam menghadapi dan memecahkan permasalahan

hidup.

3. Bagi Bimbingan dan Konseling

Peran bimbingan dan konseling di dalam upaya penanganan korban pengguna

narkoba menjadi sangat kompleks, karena selain perawatan baik medis maupun

psikhis, juga bimbingan sosial, mental dan spiritual. Hal ini tidak mungkin bisa

dilakukan pembimbing dan konselor sendirian, tetapi butuh bantuan dari pihak

lain yang kompeten menangani medis, sosial dan moral spiritual, sehingga banyak

balai rehabilitasi menjalin kerjasama dengan rumah sakit jiwa, kementrian agama,

balai latihan kerja, dinas sosial dan peran serta masyarakat sekitar untuk

Page 66: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

41

menciptakan situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan mereka kembali

menggunakan barang haran tersebut.

4. Bagi peneliti selanjutnya

Untuk penelitian selanjutnya, disarankan untuk meneliti faktor-faktor lain yang

mempengaruhi remaja menyalahgunakan narkoba yang belum diungkap dalam

penelitian ini agar memperoleh gambaran yang lebih lengkap. Dengan begitu hasil

yang diperoleh dapat digunakan sebagai data untuk mengembangkan kapasitas

individu

5. Bagi BNNP Maluku

Diharapkan pihak BNN Provinsi Maluku lebih meningkatkan pengawasan dan

menindak tegas para pelaku kejahatan narkoba yang dapat merusak generasi

bangsa, serta lebih meningkatkan pemahaman-pemahaman kepada masyarakat

akan bahaya penyalahgunaan narkoba.

Page 67: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 68: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

DAFTAR PUSTAKA

Adi. 2011. “Kurir Narkoba Ditangkap BNNP Maluku”. Terasmaluku., 16 Juni 2011

BNN, 2015. Jenis-jenis Narkoba dan Dampaknya, Jakarta: Leaflet BNN

BNN, 2015. Pelajar daan Bahaya Narkotika, Jakarta: Deputi Bidang Pencegahan

BNN, 2016. Cegah dan Berantas Penyalah Gunaan Narkoba #stopnarkoba, Jakarta:

Leaflet BNN

Budianto. 1989. Narkoba dan Pengaruhnya, Bandung: Ganeca Exact.

http://nurulistiqomah006.blogspot.co.id/2013/04/penyalagunaan -narkoba-di-kalangan.html/

diakses tanggal 03 Desember 2016

http://www.abatase.com/pustaka/details/sosok.ulama/584,

diunduh Selasa, 25 April 2017, Jam 09.10 WIT).

Milles, Mathew B,dan Michael A. Huberman. 1992. Analisis Data Kualitatif.

Jakarta : UI Press

Moleong, Lexy. J. 2001. Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja

Rosdakarya.

Partodiharjo,S. 2010. Kenali Narkoba dan Musuhi Penyalahgunaannya. Jakarta : Erlangga

Pedoman Pencegahan Penyalagunaan Narkoba di Sekolah - Buku Pegangan Guru,

Jakarta: Kemendikbud.

Razak, Abdul dan Wahdi Sayuti. 2006. Remaja dan Bahaya Narkoba .

Jakarta : Prenada Media Group

Sofiyah. 2009. Mengenal Napza dan Bahayanya, Jakarta: Be Champion.

Suyadi. 2013. Mencegah Bahaya Penyalagunaan Narkoba Melalui Pendidikan

Budaya dan Karakter Bangsa. Yogyakarta: ANDI.

Page 69: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 70: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin
Page 71: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

Lampiran 1 : Hasil Wawancara

Hari/Tanggal : Sabtu, 06 Mei 2017

Lokasi Wawancara : MA Nadil Ulum Ory

Nama : ARW

Usia : 17 Tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Pendidikan : SMA

Alamat : Jln. Veteran, No. 36, Ory

No Pertanyaan Jawaban

Penyebab Menjadi Korban Penyalahgunaan Narkoba

1 Apa pendidikan terakhir anda ? SMA

2 Apa yang menyebabkan Anda menjadi korban

penyalahgunaan Narkoba ?

Waktu itu beta dapa ajak dari

tamang par coba pake saja, tapi

karena akang pung efek biking

enak jadi beta ketagihan

3 Bagaimana kehidupan keluarga anda, apakah

keluarga anda masih utuh ?

Masih utuh

4 Bagaimana perhatian orang tua terhadap anda ? Karena beta anak laki-laki

sandiri, jadi beta diberi perhatian

lebih

5 Mulai kapan anda mengenal Narkoba ? Dari umur 12 tahun tu sudah

mengenalkan ganja

6 Sejak kapan anda menggunakan Narkoba ? Beta pertama kali pake tu sejak

umur 14 tahun

7 Darimanakah anda mendapatkan Narkoba ? Dari tamang nongkrong

8 Berapa tahun anda mengkonsumsi Narkoba ? 1 Tahun

Page 72: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

9 Mengapa anda mengonsumsi Narkoba ? Karena beta malu hati deng

tamang-tamang dong, dong

samua pake la beta seng. Nanti

dong bilang beta seng gaul. Tapi

pas beta rasa akang, ternyata

nikmat lai.

10 Narkoba jenis apa yang sering anda pakai ? Laloit (Ganja Linting)

Page 73: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

Hari/Tanggal : Sabtu, 06 Mei 2017

Lokasi Wawancara : MA Nadil Ulum Ory

Nama : MSD

Usia : 18 Tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Pendidikan : SMA

Alamat : Jln. Kecipir, No. 05, Ory

No Pertanyaan Jawaban

Penyebab Menjadi Korban Penyalahgunaan Narkoba

1 Apa pendidikan terakhir anda ? SMA

2 Apa yang menyebabkan Anda menjadi korban

penyalahgunaan Narkoba ?

Itu karena pergaulan yang salah

jadi biking beta sampe pake

barang itu

3 Bagaimana kehidupan keluarga anda, apakah

keluarga anda masih utuh ?

Bapa sudah meninggal dari beta

umur 4 tahun dan mama kawin

lagi waktu beta umur 7 tahun

4 Bagaimana perhatian orang tua terhadap anda ? Baik, Beta mama deng bapa tiri

sangat perhatian par beta

5 Mulai kapan anda mengenal Narkoba ? Dari umur 13 tahun

6 Sejak kapan anda menggunakan Narkoba ? Sejak SMP tu sudah minum sopi

deng skali-skali pake ganja

7 Darimanakah anda mendapatkan Narkoba ? Dari tamang skolah

8 Berapa tahun anda mengkonsumsi Narkoba ? 2 tahun

9 Mengapa anda mengonsumsi Narkoba ? Kalau sopi tu minum deng

tamang-tamang par ramean saja,

tapi bila ada masalah yah pake

ganja par Anyo sadiki

Page 74: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

10 Narkoba jenis apa yang sering anda pakai ? Ganja

Page 75: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

Hari/Tanggal : Sabtu, 06 Mei 2017

Lokasi Wawancara : MA Nadil Ulum Ory

Nama : FEP

Usia : 17 Tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Pendidikan : MA

Alamat : Jln. Ikama Ory, No. 11, Ory

No Pertanyaan Jawaban

Penyebab Menjadi Korban Penyalahgunaan Narkoba

1 Apa pendidikan terakhir anda ? MA

2 Apa yang menyebabkan Anda menjadi korban

penyalahgunaan Narkoba ?

Karena pergaulan yang salah

arah yang membuat beta

terjerumus untuk menggunakan

narkoba dan juga rata-rata

tamang nongkrong samua

pemakai dan peminum

3 Bagaimana kehidupan keluarga anda, apakah

keluarga anda masih utuh ?

Masih utuh

4 Bagaimana perhatian orang tua terhadap anda ? Beta di sini tinggal deng nene

saja karena orang tua di masohi

jadi kurang ada perhatian dan

pengawasan.

5 Mulai kapan anda mengenal Narkoba ? Beta mengenal narkoba dari

umur 14 tahun

6 Sejak kapan anda menggunakan Narkoba ? Sejak SMP sudah minum

minuman beralkohol, pake ganja

dan lem

7 Darimanakah anda mendapatkan Narkoba ? Dari tamang-tamang

Page 76: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

8 Berapa tahun anda mengkonsumsi Narkoba ? 2 tahun

9 Mengapa anda mengonsumsi Narkoba ? Karena tamang-tamang bilang

akang biking Anyo jadi beta pake

par kasi ilang masalah

10 Narkoba jenis apa yang sering anda pakai ? Ganja dan Lem

Page 77: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

Hari/Tanggal : Minggu, 07 Mei 2017

Lokasi Wawancara : MA Nadil Ulum Ory

Nama : AMT

Usia : 17 Tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Pendidikan : MA

Alamat : Jln. Buncis, No. 32, Ory

No Pertanyaan Jawaban

Penyebab Menjadi Korban Penyalahgunaan Narkoba

1 Apa pendidikan terakhir anda ? MA

2 Apa yang menyebabkan Anda menjadi korban

penyalahgunaan Narkoba ?

Yang menyebabkan beta pakai

narkoba dulu tu karena ajakan

teman

3 Bagaimana kehidupan keluarga anda, apakah

keluarga anda masih utuh ?

Harmonis

4 Bagaimana perhatian orang tua terhadap anda ? Kurang sih, karna orang tua

sibuk kerja

5 Mulai kapan anda mengenal Narkoba ? Dari kelas 1 SMP tu sudah tahu

narkoba dari senior di sekolah

6 Sejak kapan anda menggunakan Narkoba ? Sejak kelas 2 SMP

7 Darimanakah anda mendapatkan Narkoba ? Dari teman

8 Berapa tahun anda mengkonsumsi Narkoba ? 2 tahun

9 Mengapa anda mengonsumsi Narkoba ? Biar gaul to, deng karena bisa

biking pikiran tenang kalau ada

masalah

10 Narkoba jenis apa yang sering anda pakai ? Laloit (Ganja Linting)

Page 78: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

Hari/Tanggal : Minggu, 07 Mei 2017

Lokasi Wawancara : MA Nadil Ulum Ory

Nama : FR

Usia : 17 Tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Pendidikan : SMA

Alamat : Jln. Veteran, No. 14, Ory

No Pertanyaan Jawaban

Penyebab Menjadi Korban Penyalahgunaan Narkoba

1 Apa pendidikan terakhir anda ? SMA

2 Apa yang menyebabkan Anda menjadi korban

penyalahgunaan Narkoba ?

Awalnya beta cuma minum-

minum sopi karena ajakan

tamang, lalu sekitar 2 bulan

setelahnya teman mulai ajak beta

par pake ganja dan lem.

3 Bagaimana kehidupan keluarga anda, apakah

keluarga anda masih utuh ?

Utuh

4 Bagaimana perhatian orang tua terhadap anda ? Walau orang tua sibuk, tapi

perhatian tetap ada

5 Mulai kapan anda mengenal Narkoba ? SMP

6 Sejak kapan anda menggunakan Narkoba ? Sejak SMP kelas 2

7 Darimanakah anda mendapatkan Narkoba ? Dari tamang-tamang nongkrong

8 Berapa tahun anda mengkonsumsi Narkoba ? 1 tahun

9 Mengapa anda mengonsumsi Narkoba ? Karena desakan dari tamang

yang biking beta seng bisa par

tolak, karena nanti dong seng

batamang deng beta dan nanti

Page 79: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

dong bilang beta seng gaul.

10 Narkoba jenis apa yang sering anda pakai ? Ganja dan lem

Page 80: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

Hari/Tanggal : Minggu, 07 Mei 2017

Lokasi Wawancara : MA Nadil Ulum Ory

Nama : MFL

Usia : 17 Tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Pendidikan : SMA

Alamat : Jln. Bayam, No. 04, Ory

No Pertanyaan Jawaban

Penyebab Menjadi Korban Penyalahgunaan Narkoba

1 Apa pendidikan terakhir anda ? SMA

2 Apa yang menyebabkan Anda menjadi korban

penyalahgunaan Narkoba ?

Karena beta rasa sandiri,

keluarga seng ada yang peduli

deng beta lai. Beta pung Bapa

deng Mama cuma urus dong

punya keluarga baru saja la lupa

beta

3 Bagaimana kehidupan keluarga anda, apakah

keluarga anda masih utuh ?

Sudah Bercerai

4 Bagaimana perhatian orang tua terhadap anda ? Seng ada perhatian dari beta

pung bapa deng mama. Beta

tinggal deng bapa pung ade tapi

beta rasa kaya tinggal di tempat

asing karena seng ada yang

peduli deng beta

5 Mulai kapan anda mengenal Narkoba ? Sejak SMP kelas 2

6 Sejak kapan anda menggunakan Narkoba ? Pertama kali itu ya SMP dan

terus pakai sejak saat itu

Page 81: IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB REMAJA … · Remaja memiliki karakteristik yang rentan terkena Narkoba. Salah satunya, Salah satunya, remaja sangat mudah dipengaruhi kawan, rasa ingin

7 Darimanakah anda mendapatkan Narkoba ? Kalau ganja beta deng tamang pi

bali di kailolo, tapi kalau lem

samua pondok ada jual

8 Berapa tahun anda mengkonsumsi Narkoba ? Sekitar 2 tahun

9 Mengapa anda mengonsumsi Narkoba ? Kalau lagi stres beta pake akang

karena rasa tenang dan sangat

nyaman kalau sudah pakai akang

10 Narkoba jenis apa yang sering anda pakai ? Ganja, tapi kalau seng ada uang

beta pake Lem