hijauan kering dan jerami
DESCRIPTION
Pakan kelas 1. HIJAUAN KERING DAN JERAMI. Hijauan kering merupakan bahan pakan produk pengawetan yang dibuat dengan tujuan mengubah pola distribusi hijauan saat produksi tinggi , mengawetkan dan memberikan pada ternak saat produksi atau ketersediaan hijauan rendah . Pakan Kelas I. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
![Page 1: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/1.jpg)
HIJAUAN KERING DAN JERAMI
Pakan kelas 1
![Page 2: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/2.jpg)
Hijauan kering merupakan bahan pakan produk pengawetan yang dibuat dengan tujuan mengubah pola distribusi hijauan saat produksi tinggi, mengawetkan dan memberikan pada ternak saat produksi atau ketersediaan hijauan rendah.
![Page 3: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/3.jpg)
Pakan Kelas IHijauan kering dan jeramiSemua hijauan dan jerami yang dipotong dan dirawat, dan produk lain dengan lebih dari 10% serat kasar dan mengandung 35% dinding sel. Hijauan dan jerami ini rendah kandungan energi nettonya, karena tinggi kandungan dinding selnya. Contoh : hay, jerami, fodder (bagian erial dari tanaman jagung atau sorghum), stover (bagian erial tanpa biji dan tanaman jagung atau sorghum), sekam, kulit biji polongan)
![Page 4: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/4.jpg)
Kandungan Nutrien Hay :■ Serat Kasar : 25-30%■ TDN : 45-55%Nilai tsb dipengaruhi oleh :■ Jenis rumput/hijauan■ Umur panen■ Kesuburan tanah
![Page 5: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/5.jpg)
Hay dan Pembuatan Hay
Hay merupakan hijauan yang disimpan dalam bentuk kering yang digunakan sebagai makanan ternak pada saat ketersediaan hijauan kurang.
![Page 6: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/6.jpg)
Prinsip pembuatan hay adalah pengurangan kandungan air pada hijauan segar sampai batas aman untuk penyimpanan tanpa mengakibatkan tumbuhnya jamur atau penurunan kandungan zat makanan.
![Page 7: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/7.jpg)
Kandungan air hay 12-22% atau lebih dari 15 %
bergantung penyimpanan
![Page 8: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/8.jpg)
![Page 9: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/9.jpg)
![Page 10: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/10.jpg)
Kehilangan Nutrisi dalam Pembuatan Hay
Kehilangan terjadi dalam proses pembuatan, terutama saat panen, pengeringan dan pemindahan hay ke tempat penyimpanan.
![Page 11: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/11.jpg)
Kehilangan bahan kering yang terjadi selama pengeringan di lapangan, akibat respirasi (enzim tanaman), selama proses pelayuan dan pengeringan adalah 4-15%, (tergantung cuaca), kerusakan daun 2-5% untuk rumput, 3-15% untuk legume pada kondisi cuaca baik kehilangan sekitar 15-20% akibat leaching air hujan 5-14%.
![Page 12: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/12.jpg)
Kualitas saat pengeringan di lapangan (filed curing) dipengaruhi faktor : umur tanaman, metode penanganan, kandungan air, dan kondisi cuaca saat panen.
![Page 13: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/13.jpg)
Hujan mengakibatkan kehilangan bahan kering mencapai 20-40%, 30% P, 65% K, 20% N, dan 35%
BETN
![Page 14: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/14.jpg)
Kehilangan Nutrient Selama Penyimpanan
Kehilangan nutrien yang lebih lanjut akan terjadi pada hay yang disimpan di dalam gudang pada kondisi kandungan air yang berlebih. Kelebihan kandungan air dapat menyebabkan terjadinya proses fermentasi yang mengakibatkan meningkatnya temperatur sehingga menghasilkan pembakaran spontan
![Page 15: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/15.jpg)
Keterangan Hay baik BerjamurIntake 7,1 6,5Total 8,8 8,2PBB 0,73 0,61KcBK 63,7 53,7KcPr 63,1 54,4
![Page 16: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/16.jpg)
Hay yang disimpan pada kondisi temperatur 36%oC dengan kandungan air 18 persen menyebabkan penurunan sekitar 8%. Hay kadar air 16% sedikit peningkatan temperatur, air 25% memanas mencapai 45oC, hay basah dengan kadar air 40% panas mencapai 60-65oC mengandung jamur thermophilik.
![Page 17: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/17.jpg)
Nilai Nutrisi HayHay merupakan sumber energi bagi
ternak, namun demikian hay yang dibuat dari rumput dan legume yang berkualitas tinggi cukup baik sebagai sumber protein, vitamin, dan mineral.
Kandungan TDN hay antara 50-60% < biji-bijian 75-90%.
![Page 18: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/18.jpg)
Pemberian hay untuk ruminansia dan kuda biasanya ditambahkan sejumlah protein dan mineral.
Kualitas hay ditentukan dengan : tingkat kematangan, warna hijau terang menunjukan peng eringan yang benar dengan karoten yang tinggi. Perubahan hijau normal menunjukkan ada nya penurunan kualitas disebabkan oleh air hu jan, bleaching oleh sinar matahari, atau sudah ter lalu tua.
![Page 19: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/19.jpg)
Aroma hay juga dapat menunjukkan kualitas, hay berjamur atau busuk menimbulkan bau apek yang mengurangi palatabilitas atau nilai nutrisinya.
![Page 20: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/20.jpg)
Pengambilan sampel hay untuk analisa sebaiknya dilakukan secara benar. Untuk bentuk bal minimum sampel 12 bal, sedangkan tumpukan panjang minimum 20 sampel, sub sampel sebanyak 1-2 lbs.
![Page 21: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/21.jpg)
Ciri-Ciri Hay yang Baik
• Warna seperti warna asal• Tidak Rontok• Tidak mudah Patah
![Page 22: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/22.jpg)
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kandungan Zat
Makanan Hay
• Cara memotong (dari permukaan tanah)• Umur tanaman waktu dipotong• Cara pengeringan• Musim waktu dipotong
![Page 23: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/23.jpg)
Cara Pembuatan Hay Jerami dengan Starbio dan Urea
![Page 24: HIJAUAN KERING DAN JERAMI](https://reader034.vdocuments.site/reader034/viewer/2022050713/56815fa3550346895dcea094/html5/thumbnails/24.jpg)
TERIMA KASIH
Wassalam